sk 03 (25092015)

4
SURAT KEPUTUSAN NOMOR :03/SK.PPI/RSFB/I/2015 TENTANG KEBIJAKAN PENGGUNAAN ANTIBIOTIKA MENIMBANG : a. Bahwa dalam upaya pencegahan dan pengendalian infeksi di Rumah Sakit perlu diatur penggunaan antibiotika yang disesuaikan dengan kriteria yang ditetapkan oleh Komite PPIRS. b. Bahwa pemberian antibiotik profilaksis disesuaikan dengan pola kuman dan yang berlaku di tiap-tiap Departemen atau Instalasi sesuai dengan standar yang telah ditetapkan. c. Bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam butir a dan b perlu ditetapkan dengan keputusan Kepala RSU Full Bethesda. MENGINGAT : a.Undang-undang Republik Indonesia nomor 36 tahun 2009 tentang kesehatan. b. Keputusan Kementrian Kesehatan RI nomor 436 /Menkes/ SK/ VI/1993 tentang standar pelayanan rumah sakit dan standar pelayanan medis. c. Pedoman Pencegahan dan Pengendalian Infeksi Rumah Sakit dan fasilitas pelayanan Kesehatan lainnya, Departemen Kesehatan Republik Indonesia tahun 2009. MEMUTUSKAN:

Upload: rewina-poerba-pak-pak

Post on 08-Dec-2015

253 views

Category:

Documents


1 download

DESCRIPTION

SK 03 (25092015)

TRANSCRIPT

Page 1: SK 03 (25092015)

SURAT KEPUTUSANNOMOR :03/SK.PPI/RSFB/I/2015

TENTANG

KEBIJAKAN PENGGUNAAN ANTIBIOTIKA

MENIMBANG : a. Bahwa dalam upaya pencegahan dan pengendalian infeksi di Rumah Sakit perlu diatur penggunaan antibiotika yang disesuaikan dengan kriteria yang ditetapkan oleh Komite PPIRS.

b. Bahwa pemberian antibiotik profilaksis disesuaikan dengan pola kuman dan yang berlaku di tiap-tiap Departemen atau Instalasi sesuai dengan standar yang telah ditetapkan.

c. Bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam butir a dan b perlu ditetapkan dengan keputusan Kepala RSU Full Bethesda.

MENGINGAT : a.Undang-undang Republik Indonesia nomor 36 tahun 2009 tentang kesehatan.

b. Keputusan Kementrian Kesehatan RI nomor 436 /Menkes/ SK/ VI/1993 tentang standar pelayanan rumah sakit dan standar pelayanan medis.

c. Pedoman Pencegahan dan Pengendalian Infeksi Rumah Sakit dan fasilitas pelayanan Kesehatan lainnya, Departemen Kesehatan Republik Indonesia tahun 2009.

MEMUTUSKAN:

MENETAPKAN:

KESATU Keputusan direktur tentang kebijakan penggunaan antibiotika di RSU Full Bethesda.

KEDUA Kebijakan yang dimaksud dalam keputusan ini adalah kebijakan penggunaan antibiotik di lingkungan RSU Full Bethesda.

Page 2: SK 03 (25092015)

KETIGA Kebijakan ini mengatur bagaimana penggunaan antibiotik harus sesuai dengan kompetensi dokter.

KEEMPAT Komite PPIRS dalam hal ini sub komite PPRA bertanggung jawab atas pelaksanaan sosialisasi kebijakan dan melaporkan pelaksanaan kebijakan tersebut kepada Kepala RS X

KELIMA Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dan apabila di kemudian hari ternyata terdapat kekeliruan dalam penetapan ini akan diadakan perbaikan sebagaimana mestinya.

Ditetapkan di Medan Pada tanggal………………………………….2015

RSU. Full Bethesda

Dr. Antonius Simangunsong, Sp.A, MHA, PhD Direktur

Page 3: SK 03 (25092015)

LampiranKeputusanKepala RS. Nomor :Tanggal :

KEBIJAKAN PENGGUNAAN ANTIBIOTIKA DI RS FULL BETHESDA

Kebijakan Umum a. Penggunaan antibiotik harus diatur kewenangannya untuk meningkatkan penggunaan

antibiotik yang rasional.b. Pemberian antibiotik diawasi oleh Tim PPRA Rumah Sakit dan selalu disesuaikan

dengan pola kuman di Departemen atau Instalasi terkait.c. Monitoring dan evaluasi dilakukan oleh Tim PPRA secara periodik setiap 6 bulan dan

dilaporkan kepada Kepala RSU. Full Bethesda

Kebijakan Khusus

No Lini Jenis AB PJ

1. Lini 1

AmoksisilinEritromisinTrimetropimSulfametoxazolCefadroxil

Dokter Umum

2. Lini 2

AmoxiclavCeftriaxoneCefiximeAmpisilin SulbactamCiprofloxacin

Dokter UmumDokter Spesialis

3. Lini 3

CeftazidimCefeperazonSulbactamLevofloxacinFosfomycinAztreonam

Dokter SpesialisDokter Spesialis IPCD

4. Lini 4

TygecillinMeropenemDoripenemImipenemVancomycinLinezolidTiecoplaninErtapenem

Dokter Spesialis IPCO / KICBerdasar klinis dan kulturPersetujuan Tim PPRA

RS. Full Bethesda

Dr. Antonius Simangunsong, Sp.A, MHA, PhD Direktur

Page 4: SK 03 (25092015)