sistem saraf.pptx

Upload: nadhia-kirana-d

Post on 10-Oct-2015

146 views

Category:

Documents


6 download

TRANSCRIPT

SISTEM SARAF

SISTEM SARAFKELOMPOK 2GUPITA LAKSMI :: HUMILA AINUN :: NADHIA KIRANA :: NISAUL LAUZIAH :: NOVIANA DEWI :: RIZKY ALFARIZY1. APA YANG DISEBUT DEPOLARISASI, REPOLARISASI, DAN HIPERPOLARISASI?Depolarisasi, yaitu pembalikan muatan pada membran dari keadaan istirahat (sebelah luar membran menjadi negatif dan di sebelah dalam membran menjadi positif). (Soewolo, 2000: hal. 31)Depolarisasi merupakan suatu pengurangan potensial membran (bagian dalam menjadi kurang negatif). (SF-ITB, 2008: hal. 13)Hiperpolarisasi merupakan suatu peningkatan potensial membran (bagian dalam menjadi lebih negatif). (SF-ITB, 2008: hal. 13)Repolarisasi merupakan kondisi kembalinya perbedaan polaritas membran sel. (UGM: hal. 5)Repolarisasi artinya polarisasi membran kembali pada kondisi semula (FK-UNAIR: hal. 4)

2. BUAT TABEL YANG MENUNJUKKAN HUBUNGAN ANTARA INTENSITAS STIMULUSDENGAN PERUBAHAN POLARISASIDAN PERUBAHAN MEMBRANIntensitas stimulusPerubahan polarisasiPerubahan potensial membranStimulus membuka canal Na+ yang menyebabkan ion Na+ masuk ke dalam membran sel.Depolarisasi Terjadi potensial bertingkat, jika melebihi potensial ambang akan membangkitkan potensial aksi (+30).Stimulus menyebabkan ion () masuk ke dalam membran selHiperpolarisasi Membran sel menjadi lebih negatif jika dibandingkan potensial istirahat (-90)Stimulus membuka canal K+ yang menyebabkan Ion K+ ke luar membran selRepolarisasi Membran kembali dalam keadaan semula atau potensial istirahat (-70)3. ION APA YANG BERPERAN DALAM MEMELIHARA POTENSIAL ISTIRAHAT DAN ION APA YANG BERPERAN DALAM MENCAPAI POTENSIAL AKSI?Ion yang berperan dalam memelihara potensial istirahat adalah ion K+, karena membran lebih bersifat permeabel terhadap ion K+ daripada terhadap ion Na+.Sedangkan ion yang berperan dalam memelihara potensial aksi adalah ion Na+ yang masuk ke dalam membran sel dan menyebabkan depolarisasi melebihi potensial ambang.4. JELASKAN BAHWA TERJADINYA POTENSIAL AKSI MERUPAKAN PERISTIWA ALL OR NONE !Suatu stimulus yang lebih kuat daripada yang dibutuhkan untuk menimbulkan potensial aksi pada membran ke potensial ambang tidak menghasilkan potensial aksi yang lebih kuat. Suatu stimulus yang gagal mendepolarisasi membran ke potensial ambang tidak akan memicu suatu potensial aksi sama sekali.Jadi, suatu membran akan merespon suatu stimulus dengan suatu potensial aksi yang maksimum dan akan dirambatkan ke seluruh sel tanpa berubah atau tidak merespon sama sekali dengan menimbulkan potensial aksi. 5. MENGAPA POTENSIAL BERTINGKAT MERAMBAT DALAM JARAK DEKAT SEDANGKAN POTENSIAL AKSI MERAMBAT JAUH TANPA BERUBAH?Potensial bertingkat hanya merambat dalam jarak dekat (hanya berfungsi sebagai sinyal pendek) karena adanya kebocoran ion ke luar membran (K+ yang keluar terus-menerus sehingga di dalam membran tidak dapat mengimbangi ion-ion yang masuk) yang berakibat kekuatan potensial bertingkat menurun. Jadi, aliran arus lokal tersebut akan mati dalam beberapa mm dari tempat asal terjadinya (sinyal pendek)Potensial aksi merambat jauh tanpa berubah (sinyal jarak jauh) karena sekali potensial aksi dimulai pada akson hilok, maka potensial aksi secara otomatis akan dirambatkan ke seluruh akson tanpa stimulasi lagi. Bila suatu titik pada akson dirangsang maka bagian tersebut akan mengalami depolarisasi (bagian aktif) dan bagian di sebelahnya merupakan bagian istirahat (bagian inaktif). Karena muatan berlawanan tarik-menarik, maka akan terjadi arus muatan secara lokal dari titik aktif ke titik inaktif berikutnya baik di sebelah dalam maupun di sebelah luar membran. Bila rangsangan menimbulkan potensial ambang, maka pada membran akan segera terjadi potensial aksi yang akan dirambatkan dari titik aktif ke titik inaktif berikutnya dan potensial aksi ini tidak akan berubah selama perjalanannya.

6. GAMBAR DIAGRAM YANG MENUNJUKKAN HUBUNGAN ANTARA INTENSITAS STIMULUS DENGAN POTENSIAL BERTINGKAT, POTENSIAL AMBANG, POTENSIAL AKSI, DAN POTENSIAL ISTIRAHAT

7. JELASKAN HUBUNGAN ANTARA STIMULUS, AKTIVITAS CHANNEL Na+ DAN ION Na+, PERISTIWA DEPOLARISASI DAN POTENSIAL AKSIStimulus merangsang pembukaan kanal Na+ karena permeabilitas Na+ naik sehingga ion Na+ masuk lebih cepat menyebabkan pengurangan polarisasi dan menyebabkan pengurangan beda potensial sisi luar membran dengan sisi dalam membran yang mengakibatkan terjadinya depolarisasiMasuknya Na+ secara terus menerus dan melewati potensial ambang akan mengakibatkan terbangkitnya potensial aksi8. JELASKAN HUBUNGAN ANTARA CHANNEL K+, ION K+ DAN PERISTIWA REPOLARISASI Selama keadaan sel istirahat, gerbang kanal ion K+ tertutup dan ion K+ terhalangi untuk keluar.Ketika potensial membran meningkat, gerbang K+ terbuka dan ion K+ keluar. Pembukaan kanal K+ hanya terjadi pada saat bersamaan dengan tertutupnya kanal Na+ sehingga menurunnya jumlah Na+ yang masuk ke dalam sel dan meningkatnya jumlah ion K+ menyebabkan potensial membran dari positif kembali ke negatif sehingga terjadi repolarisasi.