sistem komunikasi kelompok

21
A Dika’s Production Present

Upload: dika-firdausi-syuhada

Post on 28-Jun-2015

1.214 views

Category:

Documents


4 download

TRANSCRIPT

Page 1: SISTEM KOMUNIKASI KELOMPOK

A Dika’s Production Present

Page 2: SISTEM KOMUNIKASI KELOMPOK

SISTEM KOMUNIKASI KELOMPOK

Oleh : Agustiana Merdekasari ( 09210016 )

Page 3: SISTEM KOMUNIKASI KELOMPOK

Setiap orang pasti Tergabung dalam kelompok, dan dalam kelompok pasti terjadi komunikasiKelompok adalah sekelompok ( himpunan ) orang yang sadar bahwa ada ikatan sama yang mempersatukan mereka

Page 4: SISTEM KOMUNIKASI KELOMPOK

Fungsi Komunikasi Kelompok

1.Pertukaran Informasi2. Menambah

pengetahuan3. Memperteguh atau

mengubah sikap dan perilaku

4. Mengembangkan kesehatan Jiwa

5. Meningkatkan kesadaran

Page 5: SISTEM KOMUNIKASI KELOMPOK

KLASIFIKASI KELOMPOK

Kelompok Primer=>Kelompok yang

terikat secara emosional, bersifat mendalam, meluas dan personal. Hubungannya mementingkan ISI dari hubungan

Contoh >> Keluarga, Sahabat, Tetangga dll.

Kelompok Sekunder

Þ Kelompok yang tidak ada ikatan emosional

Contoh >> Organisasi Massa, Fakultas, Serikat buruh dll.

Page 6: SISTEM KOMUNIKASI KELOMPOK

Kelompok InGroup dan Out Group

Kelompok InGroup >> Kelompok yang terikat We-ness ( Ke-kita-an) lazim disebut Cohessiveness

Kelompok Outgroup >> Kelompok yang berada di luar InGroup ( Kelompok mereka )

Untuk membedakan antara satu kelompok dengan kelompok yang lain mereka membuat Batas ( Boundaries )

Page 7: SISTEM KOMUNIKASI KELOMPOK

Kelompok Deskreptif dan kelompok Preskreptif

Kelompok Deskreptif >> Menunjukkan Klasifikasi kelompok dengan melihat proses pembentukannya

Kelompok Preskreptif >> Mengacu pada langkah langkah yang harus ditempuh anggota kelompok dalam mencapai tujuan kelompok

Nama Kelompok Tujuan

SepintasPertemuanPenyadarKatarsisBelajarTugas

BermainPertumbuhan IntrapersonalIdentitas Sosial Politik yang baruMelepaskan perasaanPencerahan IntelektualKerja

Page 8: SISTEM KOMUNIKASI KELOMPOK

Kelompok Keanggotaan dan Kelompok Rujukan

Kelompok Rujukan ada 2 macam :Þ Kelompok Rujukan Positif ( + )

Berfungsi untuk Contoh positif ( Untuk ditiru )

Þ Kelompok Rujukan Negatif ( - )

Berfungsi untuk Contoh negatif ( Untuk dihindari )

Secara Umum Kelompok rujukan mempunyai dua fungsi yaitu >> Fungsi Komparatif dan Fungsi Normatif

Kelompok Keanggotaan adalah Kelompok yang mengambil pelajaran dari Kelompok Rujukan.

Page 9: SISTEM KOMUNIKASI KELOMPOK

APAKAH INI CONTOH PELAKU KOMUNIKASI KELOMPOK ?

Page 10: SISTEM KOMUNIKASI KELOMPOK
Page 11: SISTEM KOMUNIKASI KELOMPOK

Termasuk Komunikasi Kelompok Apakah ini ….?Mengapa dalam hal ini bisa terjadi … ?

Page 12: SISTEM KOMUNIKASI KELOMPOK

PENGARUH KELOMPOK PADA PERILAKU KOMUNIKASI

KONFORMITAS FASILITAS SOSIAL POLARISASI

Page 13: SISTEM KOMUNIKASI KELOMPOK

KONFORMITAS

Menurut Kisler ( 1969 ) >> “ Konformitas adalah perubahan perilaku atau kebijaksanaan menuju ( norma ) kelompok sebagai akibat tekanan kelompok”

Faktor yang menentukan konformitas :- Kejelasan Situasi- Konteks Situasi- Cara menyampaikan penilaian- Karakteristik sumber Pengaruh- Ukuran kelompok- Tingkat kesepakatan kelompok“ KONFORMITAS TIDAK SELALU BAIK TIDAK SELALU

BURUK, TAPI SOLUSINYA ADALAH INDEPENDENCE (KEMANDIRIAN), BUKAN UNTUK MENENTANG KELOMPOK TAPI BERSEDIA UNTUK BERBEDA PENDAPAT FREEDOM TO BE DIFFERENT ! “

Page 14: SISTEM KOMUNIKASI KELOMPOK

FASILITASI SOSIAL

Prestasi Individu yang meningkat karena disaksikan kelompok disebut Allport sebagai Fasilitasi sosial.

Tahun 1924, Floyd Allport menemukan bahwa fasilitas Sosial tidak selalu memudahkan pekerjaan.

Zajonc dan Sales ( 1966 ) menemukan bahwa Fasilitasi Sosial terjadi ketika seseorang tahu bahwa perilakunya bukan hanya diawasi tapi juga dinilai oleh kelompok.

Page 15: SISTEM KOMUNIKASI KELOMPOK

POLARISASI

Stoner ( 1961) menemukan ada teori komunikasi kelompok >> Orang justru cenderung membuat keputusan yang lebih berani ketika mereka berada dalam kelompok daripada ketika mereka sendirian ( Risky Shift ) kamudian tahun 1973, Mc Cauley et all menemukan bahwa Risky Shift bergeser menjadi Polarisasi.

Gejala Polarisasi = - Jika sebelum diskusi kelompok, anggota kelompok agak

mendukung suatu hal, maka setelah itu akan jadi sangat mendukung.

- Jika sebelum diskusi kelompok, anggota kelompok, maka setelah diskusi kelompok maka akan menjadi sangat menentang

Polarisasi mengandung beberapa implikasi negatif :1. Kecenderungan ke arah ekstrimisme menyebabkan peserta

komunikasi menjadi lebih jauh dari Dunia nyata.2. Polarisasi akan mendorong ekstrimisme dalam kelompok gerakan

sosial dan politik.

Page 16: SISTEM KOMUNIKASI KELOMPOK

Faktor Situasional : Karakteristik Kelompok

1. Ukuran Kelompok Kelly dan Thibault ( 1954 ) Makin besar ukuran kelompok,

anggota yang peling aktif akan semakin terpisah dari anggota kelompok yang lain.

Tapi ukuran kelompok bukanlah satu-satunya faktor yang menentukan efektifitas kelompok

2. Jaringan KomunikasiBeberapa penelitian menunjukkan pola yang paling efektif

adalah pola semua saluran ( Pola Bintang )3. Kohesi KelompokKohesi kelompok didefinisikan sebagai kekuatan yang

mendorong anggota kelompok untuk tetap tinggal dalam kelompok dan mencegahnya meninggalkan kelompok.

Page 17: SISTEM KOMUNIKASI KELOMPOK

FAKTOR PERSONAL : KARAKTERISTIK ANGGOTA KELOMPOK

1. Kebutuhan Intrapersonal

Menurut Teori William C. Schultz orang memasuki anggota kelompok karena didorong oleh tiga kebutuhan Intrapersonal :

a. Inklusi ( Ingin masuk )

b. Control ( Ingin mengendalikan orang lain dalam tatanan heararkis )

c. Affection ( Ingin mendapatkan keakraban emosional dari kelompok yang lain)

2. Tindak komunikasi

Frekuensi satuan tindak komunikasi dapat dihitung. Profil frekuensi ini akan meningkatkan tingkat kepuasan anggota dalam kelompok dalam mencapai tujuannya.

3. Peranan

Ada tiga macam peranan tugas kelompok yang bisa dilakukan oleh anggota kelompok :

d. Peranan Tugas Kelompok ( Menemukan gagasan baru untuk mencapai tujuan kelompok )

e. Peranan Pemeliharaan Kelompok ( Memelihara hubungan Emosional antar anggota kelompok

f. Peranan Individual ( Usaha anggota kelompok untuk memuaskan kebutuhan Individual )

Page 18: SISTEM KOMUNIKASI KELOMPOK

BENTUK-BENTUK KOMUNIKASI KELOMPOK 1. KOMUNIKASI KELOMPOK DESKRIPTIF- Kelompok tugas = Model Fisher ( Orientasi -> Konflik -> Pemunculan -> Peneguhan )- Kelompok Pertemuan = Model Bennis dan

Shepherd ( Kebergantungan terhadap otoritas ->

Kebergantungan satu sama lain )- Kelompok Penyadar = Model Chesebro, Cragan,

McCullough( Kesadaran diri akan identitas baru -> Identitas

kelompok melalui Polarisasi -> Menegakkan nilai-nilai baru bagi kelompok -> Menghubungkan diri dengan kelompok revolusioner lainnya

Page 19: SISTEM KOMUNIKASI KELOMPOK

KOMUNIKASI KELOMPOK PRESKREPTIFMacam-macam format Diskusi dalam kelompok :1. Symposium >> Serangkaian pidat pendek yang menyajikan

dari berbagai aspek dari sebuah topik atau menyajikan dari dua sisi antara yang pro dan kontra jika menyangkut masalah yang kontrovesial

2. Diskusi Panel >> Anggota kelompok berinteraksi dengan mediator dan dengan hadirin

3. Forum >> Tanya Jawab yang terjadi setelah diskusi terbuka 4. Kolokium >> Format diskusi yang memberikan kesempatan

kepada wakil-wakil khalayak untuk mengajukan pertanyaan yang sudah dipersiapkan kepada seseorang

5. Prosedur Parlementer >> Format diskusi yang secara ketat mengatur peserta diskusi yang besar pada waktu/ periode tertentu ketika sejumlah keputusan harus dibuat

Page 20: SISTEM KOMUNIKASI KELOMPOK

Sistem Agenda pemecahan masalah :1. Urutan pemecahan masalah kreatif

>> Untuk melahirkan gagasan baru atau mengembangkan ide yang memerlukan daya imaginasi

2. Urutan masalah Reflektif >> Kritik dianjurkan sebelum pemecahan dinyatakan

3. Pola solusi Ideal >> Mengatasi berbagai kelompok yang mempunyai kepentingan yang berlainan

Page 21: SISTEM KOMUNIKASI KELOMPOK

This Is the End Of the Show ………..

Thank’s for the

attention