sistem informasi penjualan kopi berbasis web · pdf file2.1 pengertian sistem sistem adalah...
TRANSCRIPT
SISTEM INFORMASI PENJUALAN KOPI BERBASIS WEB PADA
KNK KOFFEE RESOURCES
Oddy Hirmawan
Program Studi Sistem Informasi, Fakultas Ilmu Komputer, Universitas Dian Nuswantoro Semarang
Jl. Nakula I No. 5-11, Semarang, 50131, Telp. (024) 70793727; 3517261, Fax. (024) 3569694
E-mail : [email protected]
ABSTRAK
KnK Koffee Resources merupakan sebuah unit dagang yang bergerak dibidang penjualan kopi
di kota Semarang dan sudah memiliki banyak pelanggan di wilayah Semarang. Namun ditengah
persaingan pasar yang begitu ketat, KnK Koffee Resources selalu ingin memberikan pelayanan
yang memuaskan dengan selalu menghadirkan inovasi dan kemudahan bagi para konsumennya.
Untuk itu KnK Koffee Resources membutuhkan sebuah sarana untuk menunjang transaksi
penjualan dan media promosi yang efektif. Metode penelitian yang digunakan oleh penulis
meliputi studi lapangan dan studi kepustakaan. Studi lapangan meliputi wawancara, observasi,
dan survey. Sedangkan studi kepustakaan yaitu menggunakan buku-buku yang relevan dengan
masalah tersebut. Dari hasil penelitian dapat diketahui bahwa selama ini KnK Koffee
Resources hanya mengandalkan penjualan melalui toko yang berada di daerah sampangan,
Semarang. Hal ini membuat konsumen menjadi kurang leluasa dalam hal waktu, tempat dan
biaya dikarenakan proses transaksi jual-beli masih harus dilakukan secara konvensional yaitu
konsumen harus datang ke toko dan melakukan transaksi ditempat. Oleh karena itu maka
penulis membuat Sistem Informasi Penjualan berbasis Web yang diharapkan dapat menjadi
solusi untuk mengatasi permasalahan yang ada dan mampu meningkatkan penjualan pada KnK
Koffee Resources.
Kata Kunci: sistem informasi, penjualan, kopi, website, knk koffee resources
ABSTRACT
KnK Koffee Resources is a trading unit engaged in the sale of coffee in the city of Semarang and
already have many customers in the area of Semarang. But amid the market competition is so
tight, KnK Koffee Resources have always wanted to give satisfactory service with always brings
innovation and convenience for its customers. For that KnK Koffee Resources requires a means
to support the sales transaction and an effective media campaign. The method used by the
authors include field studies and literature. Field studies include interviews, observations, and
surveys. While the study of literature that uses books that are relevant to the issue. From the
research it is known that during the KnK Koffee Resources just rely sales through stores that
are in the area sampangan, Semarang. This makes consumers become less flexible in terms of
time, place and cost due to the transaction remains to be done in the conventional consumer
must come to the store and make a deal in place. Therefore, the authors make Web-based Sales
Information System which is expected to be a solution to overcome the existing problems and to
increase sales on Koffee KnK Resources.
Keywords: information system, sales, coffee, website, knk koffee resources
1. PENDAHULUAN
Internet kini seakan sudah menjadi
bagian hidup yang tak terpisahkan bagi
kebanyakan orang. Melalui internet kita
akan menemukan berbagai informasi
dan dapat berkomunikasi dengan
seluruh pengguna internet di seluruh
dunia. Internet yang pada awalnya di
ciptakan untuk kepentingan militer
Amerika Serikat, kini melalui media
yang bernama website, internet tidak
hanya digunakan sebagai sarana
komunikasi saja namun juga dapat
menunjang berbagai kepentingan bisnis
seperti e-bussiness, e-commerce, e-
marketing dan lain sebagainya.
Keberadaan internet di tengah-tengah
kehidupan masyarakat seakan memberi
nuansa tersendiri terutama bagi para
pelaku bisnis karena seiring dengan
perkembangan teknologi, pelanggan
pasti ingin dimanjakan dengan berbagai
fasilitas dan juga kemudahan dalam
mendapatkan informasi dan juga produk
yang ditawarkan oleh para pelaku
bisnis. Bagi para pelaku bisnis internet
dapat menjadi media pemasaran dengan
jangkauan yang sangat luas dan biaya
yang rendah. Dengan kemudahan yang
ditawarkan bagi para pelanggan dan
juga pelaku bisnis maka sangat tepat
bila internet menjadi media perantara
antara para penjual dan pembeli.
KnK Koffee Resources merupakan
sebuah unit dagang yang bergerak di
bidang penjualan kopi di Kota
Semarang yang sudah memiliki banyak
pelanggan di wilayah Semarang dan
sekitarnya ini masih kesulitan dalam
mengembangkan penjualan maupun
promosi, dikarenakan sistem penjualan
yang masih konvensional yaitu
pelanggan masih harus datang ketempat
penjualnya langsung dan promosi hanya
melalui orang ke orang. Selain itu masih
banyak lagi masalah-masalah yang ada
seperti proses pendataan yang masih
manual, sehingga masih sering
terjadinya kesalahan pencatatan data,
serta banyak data yang hilang dan
rusak. Pendataan secara manual tersebut
menyebabkan sering terjadinya
keterlambatan laporan. Meskipun cara
ini dirasa sudah cukup untuk menarik
pelanggan di wilayah kota Semarang.
Akan tetapi dengan semakin
berkembang pesatnya teknologi pada
zaman sekarang, cara ini dirasa kurang
karena tidak semua kalangan dapat
menerima informasi tentang KnK
Koffee Resources dan jelas ini sangat
mempengaruhi penjualan KnK Koffee
Resources.
Oleh karena sistem penjualan yang
masih konvensional, KnK Koffee
Resources ingin mengembangkan
sistem penjualan dan promosi yang jauh
lebih baik, efektif, efisien dan juga
hemat biaya, maka penulis memberikan
solusi untuk membuat aplikasi
penjualan dan promosi berbasis web
dengan memanfaatkan internet sebagai
sarana promosi dan penjualan. Dengan
harapan bahwa masyarakat lebih
mengenal tentang KnK Koffee
Resources dan juga produknya.
Dari pemikiran dan latar belakang
masalah tersebut, maka penulis tertarik
untuk membuat tugas akhir dengan
judul “Sistem Informasi Penjualan Kopi
Berbasis Web Pada KnK Koffee
Resources”.
2. LANDASAN TEORI
2.1 Pengertian Sistem
Sistem adalah suatu jaringan kerja dari
prosedur - prosedur yang saling
berhubungan, berkumpul bersama-sama
untuk melakukan suatu kegiatan atau
untuk menyelesaikan suatu aturan
tertentu. [4]. Selain itu ada juga definisi
lain, yaitu Sistem adalah elemen-elemen
yang saling berhubunga membentuk
satu kesatuan atau organisasi. [1].
2.2 Pengertian Informasi
Informasi adalah data yang telah diolah
menjadi bentuk yang memiliki arti bagi
si penerima dan bermanfaat bagi
pengambilan keputusan saat ini atau
mendatang [12].
2.3 Pengertian Sistem Informasi
Mengacu pada definisi serta informasi
diatas, maka sistem informasi dapat
diartikan sebagai suatu sistem yang
dibuat oleh manusia, yang meliputi
berbagai macam komponen-komponen
dalam organisasi untuk mencapai tujuan
yaitu menghasilkan informasi.
2.4 Pengertian Penjualan
Penjualan merupakan sebuah proses
dimana kebutuhan penjual dan pembeli
dapat dipenuhi, melalui pertukaran
informasi dan kepentingan masing-
masing pihak. Jadi menurut definisi
yang dikemukakan tersebut dapat
diambil kesimpulan bahwa konsep
penjualan adalah sebagai cara untuk
dapat membuat konsumen terpikat dan
membeli produk yang ditawarkan oleh
penjual [9].
2.5 Pengertian Web
Web merupakan salah satu sumber daya
internet yang berkembang pesat.
Pendistribusian informasi web
dilakukan melalui pendekatan
hyperlink, yang memungkinkan suatu
teks, gambar, ataupun objek yang lain
menjadi acuan untuk membuka halaman
– halaman yang lain. Melalui
pendekatan ini seseorang dapat
memperoleh informasi dengan beranjak
dari satu halaman ke halaman lain [6].
2.6 Pengertian PHP
PHP (Personal Home Page) adalah
sebuah piranti yang dapat dipakai untuk
membuat aplikasi berbasis website.
Aplikasi web adalah aplikasi yang
dijalankan melalui browser [7]. PHP
adalah kependekan dari Hypertext
Preprosessor, PHP merupakan bahasa
scripting yang menyatu dengan HTML
dan berada di server (server-side
HTML-embedded Scripting).Artinya
sintaks dan perintah-perintah yang
diberikan akan sepenuhnya dijalankan
di server tetapi disertakan pada halamn
HTML biasa. Bahasa PHP yang
mempunyai kemiripan dengan bahasa
C dan perlu memilki kelebihan yang
tidak dimiliki oleh bahasa, bahasa
pemograman sejenisnya, diantaranya
adalah :
a. PHP mudah dibuat dan
dijalankan, maksudnya php
dapat berjalan dalam web
server apapun dan dapat
dijalankan dengan sistem
operasi yang berada seperti
windows dan Unix.
b. PHP bersifat efisien, karena
hanya memerlukan resource
sistem yang sangat sedikit
dibandingkan dengan bahasa
pemrograman lainnya.
c. PHP dapat menggunakan
beberapa database seperti
MySQL, Sybase, Interbase,
Oracle, Ms.SQL, Server,
Microsoft Acces, Data base dan
lainnya.
2.7 Pengertian MySQL
MySQL adalah sebuah program
database server yang mampu menerima
dan mengirimkan data dengan sangat
cepat, bersifat multi user, serta
menggunakan perintah standar SQL
(Bunafit Nugroho, 2004) [11].
2.8 Pengertian Adobe Dreamweaver
Adobe Dreamweaver merupakan salah
satu program aplikasi yang digunakan
untuk membangun sebuah website, baik
secara grafis maupun dengan
menuliskan kode sumber secara
langsung. Adobe Dreamweaver
memudahkan pengembang website
untuk mengelola halaman-halaman
website dan aset-asetnya, baik gambar
(image), animasi flash, video, suara dan
lain sebagainya. Selain itu, Adobe
Dreamweaver juga menyediakan
fasilitas untuk melakukan pemrograman
scipting, baik ASP (Active Server
Page), JSP (Java Server Page), PHP
(PHPHypertext Preprocessor),
JavaScript (js), Cold Fusion, CSS
(Cascading Style Sheet), XML
(Extensible Markup Language) dan
lainya [8].
3. METODE PENELITIAN
3.1 Metode Waterfall
Waterfall Process Model merupakan
model pengembangan sistem yang
sistematik dan sekuensial dimulai pada
tingkat dan kemajuan sistem diseluruh
tahapan seperti analisis, desain, kode,
pengujian, dan pemeliharaan. Model ini
melingkupi aktifitas – aktifitas seperti
rekayasa dan pemodelan sistem
informasi, analisis kebutuhan, desain,
coding, pemeliharaan, dan pengujian
[5].
Gambar 3.1 Waterfall Model
Secara garis besar metode waterfall
mempunyai langkah – langkah sebagai
berikut :
1. Analisa Kebutuhan
Langkah ini merupakan analisa terhadap
kebutuhan sistem. Pengumpulan data
dalam tahap ini bisa melakukan sebuah
penelitian, wawancara atau studi
literatur. Sistem analis akan menggali
informasi sebanyak-banyaknya dari user
sehingga akan tercipta sebuah sistem
komputer yang bisa melakukan tugas-
tugas yang diinginkan oleh user
tersebut. Tahapan ini akan
menghasilkan dokumen user requirment
atau bisa dikatakan sebagai data yang
berhubungan dengan keinginan user
dalam pembuatan sistem. Dokumen ini
lah yang akan menjadi acuan sistem
analis untuk menerjemahkan ke dalam
bahasa pemrogram.
2. Desain Sistem
Tahapan dimana dilakukan penuangan
pikiran dan perancangan sistem
terhadap solusi dari permasalahan yang
ada dengan menggunakan perangkat
pemodelan sistem seperti diagram alir
data (data flow diagram), diagram
hubungan entitas (entity relationship
diagram) serta struktur dan bahasan
data.
3. Penulisan Kode Program
Penulisan kode program atau coding
merupakan penerjemahan design dalam
bahasa yang bisa dikenali oleh
komputer. Dilakukan oleh programmer
yang akan meterjemahkan transaksi
yang diminta oleh user. Tahapan ini lah
yang merupakan tahapan secara nyata
dalam mengerjakan suatu sistem. Dalam
artian penggunaan komputer akan
dimaksimalkan dalam tahapan ini.
Setelah pengkodean selesai maka akan
dilakukan testing terhadap sistem yang
telah dibuat tadi. Tujuan testing adalah
menemukan kesalahan-kesalahan
terhadap sistem tersebut dan kemudian
bisa diperbaiki.
4. Pengujian Program
Tahapan akhir dimana sistem yang baru
diuji kemampuan dan keefektifannya
sehingga didapatkan kekurangan dan
kelemahan sistem yang kemudian
dilakukan pengkajian ulang dan
perbaikan terhadap aplikasi menjadi
lebih baik dan sempurna.
5. Penerapan Program dan
Pemeliharaan
Perangkat lunak yang sudah
disampaikan kepada pelanggan pasti
akan mengalami perubahan. Perubahan
tersebut bisa karena mengalami
kesalahan karena perangkat lunak harus
menyesuaikan dengan lingkungan
(periperal atau sistem operasi baru)
baru, atau karena pelanggan
membutuhkan perkembangan
fungsional.
4. ANALISA DAN PEMBAHASAN
4.1 Analisis Sistem
Analisis sistem yang berjalan meliputi
analisis prosedur yang meliputi analisis
prosedur yang meliputi uraian proses
yang terjadi pada sistem yang sedang
berjalan dan flowmap. Analisis aliran
data melalui kebutuhan data dan
informasi yang dihasilkan yang
kemudian dibuat diagram konsteks,
kemudian menganalisis dokumen-
dokumen apa saja yang ada dalam
sistem, menganalisis basis data, analisis
perangkat keras dan, analisis perangkat
lunak.
4.2 Analis Sistem yang sedang
berjalan
Konsumen menyerahkan data
pemesanan barang kepada bagian
adinistrasi. Bagian Administrasi
menerima dan mencatat data pesanan
konsumen, lalu bagian administrasi
mengecek ketersediaan barang yang di
pesan oleh konsumen, bila barang yang
di pesan tersedia, maka bagian
administrasi akan membuat faktur/nota
penjualan rangkap 2, laporan penjualan
dan nota permintaan barang. Faktur
penjualan rangkap pertama di serahkan
kepada konsumen dan faktur penjualan
rangkap kedua akan diarsip oleh bagian
administrasi sedangkan laporan
penjualan diserahkan kepada owner.
Bila barang tidak tersedia, maka
administrasi membuat nota permintaan
barang yangdiserahkan kepada bagian
gudang untuk dilakukan pengecekan
dan pembuatan data stok barang. Bagian
gudang membuat data stok barang yang
di serahkan kepada administrasi dan
membuat laporan persediaan barang
yang di serahkan kepada owner.
4.1.1 Flow of Document
Gambar 4.1 Flow of Document
4.1.2 Context Diagram
Gambar 4.2 Context Diagram
4.1.3 DFD Level 0
Gambar 4.3 DFD Level 0
4.1.4 DFD Level 1 Pemesanan
Gambar 4.4 DFD Level 1 Pemesanan
4.1.5 DFD Level 1 Penjualan
Gambar 4.5 DFD Level 1 Penjualan
4.1.6 Entity Relationship Diagram
Gambar 4.6 ERD
4.2 Implementasi Sistem
Gambar 4.6 Halaman Utama
Gambar 4.7 Halaman Produk
Gambar 4.8 Halaman Produk Detail
Gambar 4.9 Halaman Shoping Cart
Gambar 4.10 Halaman Factur
Payment
Gambar 4.11 Halaman Invoice
4.3 Pengujian Sistem
Metode pengujian sistem yang
digunakan adalah menggunakan
black box.
Tabel 4.1 Rencana Pengujian
Tabel 4.2 Pengujian Input Data
Konsumen
4.4 Maintenance System
Setelah semua system dapa
diselesaikan, maka system
membutuhkan perawatan supaya system
dapat berjalan dengan baik dan data
dapat tersimpan dengan aman.
Berikut merupakan hal – hal yang perlu
dilakukan agar system dapat terawat
dengan baik adalah :
1. Backup data secara periodik
Backup data ini dapat dilakukan dengan
cara menyimpan ulang data pada disket
atau pada CD. Data yang harus
dibackup misalnya data penjualan.
Backup data dapat dilakukan rutin
setiap 1 (satu) bulan.
2. Updating Database
Updating database dilakukan jika dalam
system yang digunakan akan ditambah
beberapa fasilitas baru.
3. Perawatan Hardware
Perawatan hardware juga diperlukan
untuk menjaga agar system dapat
berjalan dengan baik dan juga data tetap
aman. Salah satu yang bisa dilakukan
dalam merawat hardware adalah dengan
selalu menjaga kebersihan hardware.
4. Restore Database
Restore database dilakukan apabila
server atau sistem sedang mengalami
maintenance, update ataupun error .
restore database berfungsi untuk
mengembalikan data yang ada pada
database sistem sehingga tetap aman.
5. Update Security System / Antivirus
Update Security System atau antivirus
sangat diperlukan karena dengan
security system yang baik maka dapat
meminimalisir terjadinya potensi
serangan virus ataupun malware dari
device storage maupun internet. Update
antivirus dilakukan secara berkala setiap
muncul notifikasi antivirus terbaru.
5. KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan
Kesimpulan dari skripsi yang berjudul :
“Sistem Informasi Penjualan Kopi
Berbasis Web Pada KnK Koffee
Resources Di Semarang ” adalah
sebagai berikut :
1. Sistem Informasi ini bisa diharapkan
bisa menjadi alat bantu bagi user
(admin) dalam proses pengolahan
data dan transaksi.
2. Sistem informasi penjualan produk
yang diusulkan telah memenuhi
fungsi-fungsi yang diharapkan,
seperti pengolahan data barang,
penjualan barang, dan pembuatan
laporan penjualan barang.
3. Dengan dibangunnya sistem
informasi penjualan ini, user
(admin) juga terbantu untuk
melakukan pengontrolan stok
barang, sehingga dapat
mengantisipasi kekosongan stok.
4. Dengan dibangunnya sistem
informasi penjualan ini diharap
dapat menjangkau pelanggan yang
berada di luar Jawa Tengah, dimana
saat menggunakan sistem yang
konvensional (lama) tidak bisa
efektif.
5. Pada implementasi sistem aplikasi
ini dapat dijalankan secara online
jurnal nasional dengan beberapa
penyesuaian.
5.2 Saran
Dalam pembuatan Sistem Informasi
Penjualan Kopi Berbasis Web Pada
KnK Koffee Resources Di Semarang ini
masih banyak hal yang dapat
dikembangkan, seperti :
1. Pengembangan informasi produk
yang up to date untuk konsumen.
2. Pengamanan data dengan
melakukan back up data-data yang
penting yang dilakukan secara
berkala agar data tersebut dapat
terhindar dari kerusakan atau
kehilangan.
3. Pengembangan proses mengenai
pembayaran on-line dengan
disediakan fasilitas untuk transfer
pembayaran melalui rekening untuk
konsumen.
DAFTAR PUSTAKA
[1] Amsyah, Zulkifli. 2005.
Manajemen Sistem Informasi.
Jakarta : Garamedia Pustaka
Utama.
[2] Fathansyah, Ir.2002. Basis
Data, Informatika, Bandung
[3] Jogiyanto,H.M. 2005. Analisis
dan Desain Sistem Informasi :
Pendekatan Terstruktur Teori
dan Praktek Aplikasi Bisnis,
ANDI, Yogyakarta.
[4] Jogiyanto, 2006. Pengenalan
Komputer. Andi Offset.
Yogyakarta.
[5] Kadir, Abdul. 2003.
Pengenalan Sistem Informasi.
Yogyakarta : Andi Offset.
[6] Kadir, Abdul. 2005. Dasar
Pemrograman Web dengan
ASP Yogyakarta : Andi Offset.
[7] Kadir, Abdul. 2009. Membuat
Aplikasi Web dengan PHP +
Database Mysql. Yogyakarta:
Andi.
[8] Komputer, Wahana. 2010.
Shortcourse Series : Mendesain
Web Dinamis dan Menarik
dengan Adobe Dreamweaver
CS4. Yogyakarta: Andi
Publisher
[9] Kotler dan Amstrong. 2006.
Prinsip-Prinsip Pemasaran
Edisi 12 Jilid 1.
Jakarta: Erlangga
[10] Kristanto, Andri. 2003.
Perancangan Sistem Informasi
dan Aplikasinya. Jakarta :
Gava Media.
[11] Nugroho, Bunafit. 2004.
Database Relasional Dengan
MySQL,Andi Offset,
Yogyakarta.
[12] Raymond McLeod, Jr and
George P.Schell (2004).
Management Information
System, Ninth Edition. Pearson
Education, .Inc, New Jersey.
[13] Sugeng, Winarno. 2010.
Jaringan Komputer Dengan
TCP/IP. Bandung: Modula
Bandung