sistem bilangan
TRANSCRIPT
Representasi Data- Komputer menggunakan dan memanipulasi data
untuk penghitungan aritmatika, pemrosesan data dan operasi logik.
- Data adalah bilangan biner dan informasi berkode biner lain yang dioperasikan untuk mencapai beberapa hasil penghitungan.
- Informasi biner disimpan dalam memori komputer atau register prosesor dan diinterprestasikan sebagai data atau informasi kontrol.
2
Tipe Data• Tipe data yang digunakan dalam komputer digital dapat
diklasifikasikan sebagai berikut:1. Data numerik, merepresentasikan integer dan pecahan fixed-
point, bilangan real floating-point dan desimal berkode biner.2. Data logikal, digunakan oleh operasi seperti OR, AND,
COMPLEMENT, COMPARE dan SHIFT dan untuk menentukan atau memeriksa kondisi seperti yang dibutuhkan untuk instruksi bercabang kondisi.
3. Data bit-tunggal, digunakan oleh operasi seperti SET, CLEAR dan TEST.
4. Data Alfanumerik, digunakan untuk manipulasi string oleh instruksi seperti MOVE dan SEARCH.
3
SISTEM BILANGAN
Sistem Bilangan (Number System) Suatu cara untuk mewakili besaran dari suatu item phisik.
5
SISTEM BILANGAN
Suatu sistem bilangan terdiri dari:• Basis (base/radix) : Angka terbesar yang
digunakan dalam sistem bilangan.• Absolut Value : Digit yang berbeda.• Position Value : perpangkatan dari basis-
nya.
6
CONTOH
1985= (1985) 10 = 1.10³ + 9. 10² + 8.10¹ + 5.10º
Keterangan :• 10 : Basis• 1, 9, 8, 5 : Absolut Value• 10³, 10², 10¹, 10º : Position Value
7
1. Sistem Bilangan Desimal
• Basis = 10• Digit, terdiri dari : 0,1,2,3,4,5,6,7,8,9• Contoh :
( 1234 )10 = 1.10³ + 2.10² + 3.10¹ + 4.10º
8
2. Sistem Bilangan Biner
• Basis = 2• Digit, terdiri dari : 0 dan 1• Contoh :
( 1011 )2 = 1.2³ + 0.2² + 1.2¹ + 1.2º
= 8 + 0 + 2 + 1 = ( 11 )10
9
3. Sistem Bilangan Oktal
• Basis = 8• Digit, terdiri dari : 0,1,2,3,4,5,6,7• Contoh :
( 1347 )8 = 1.8³ + 3.8² + 4.8¹ + 7.8º
= 512 + 192 + 32 + 7 = ( 743 )10
10
4. Sistem Bilangan Hexadesimal
• Basis = 16• Digit terdiri dari : 0,1,2,3,4,5,6,7,8,9,A,B,C,D,E,F• Contoh :
( 902 )16 = 9.16² + 0.16¹ + 2.16º
= 9. 256 + 0 + 2. 1= 2304 + 2= ( 2306 )10
11
Konversi dari sistem bilangan Desimal
• Ke sistem bilangan lain :sisa pembagian dengan bilangan itu
13
LATIHAN1. ( 97 ) 10 = ( …… ) 2
= ( …… ) 8
= ( …… ) 16
2. ( 29 ) 10 = ( …… ) 2
= ( …… ) 8
= ( …… ) 16
3. ( 112 ) 10 = ( …… ) 2
= ( …… ) 8
= ( …… ) 16
14
Konversi Dari Sistem Bilangan Biner
• Konversi ke Sistem Bilangan OktalDapat dilakukan dengan mengkonversikan tiap tiga digit biner.
• Konversi ke Sistem Bilangan HexadesimalDapat dilakukan dengan mengkonversikan tiap empat digit biner.
15
LATIHAN4. ( 1001011 ) 2 = ( …… ) 8
= ( …… ) 10
= ( …… ) 16
5. ( 1100111 ) 2 = ( …… ) 8
= ( …… ) 10
= ( …… ) 16
6. ( 1011100 ) 2 = ( …… ) 8
= ( …… ) 10
= ( …… ) 16
16
Konversi Dari Sistem Bilangan Oktal
• Konversi ke Sistem Bilangan BinerKonversikan masing-masing digit oktal ke tiga digit biner.
• Konversi ke Sistem Bilangan HexadesimalKonversikan Ke digit biner, kemudianKonversikan Ke digit Hexadesimal
17
LATIHAN
1. ( 153 ) 8 = ( …… ) 2
= ( …… ) 16
2. ( 246 ) 8 = ( …… ) 2
= ( …… ) 16
3. ( 112 ) 8 = ( …… ) 2
= ( …… ) 16
18
Konversi Dari Sistem Bilangan Hexadesimal
• Konversi ke Sistem Bilangan BinerKonversikan masing-masing digit Hexa ke empat digit biner.
• Konversi ke Sistem Bilangan OktalKonversikan Ke digit biner, kemudianKonversikan Ke digit Oktal
19