sillabus inovasi pendidikan introduksi dan...

27
SILLABUS INOVASI PENDIDIKAN INTRODUKSI DAN ORIENTASI a.Identitas Perkuliahan : Nama Mata Kuliah : INOVASI PENDIDIKAN Kelompok Mata Kuliah : MKK Fakultas Kode Mata Kuliah : IP 303 Bobot MK : 2 Sks Semester : 5 Program : S1 PGSD b.Tujuan Perkuliahan Memperbaiki,meningkatkan dan mengembangkan kemampuan dan sikap profesional isme mahasiswa guru sekolah dasar melalui kegiatan inovasi dalam bidang pendidikan dengan cara mengkaji konsep dan penerapan inovasi pendidikan seoptimal mungkin. c.Deskripsi Perkuliahan Pencapaian tujuan tersebut,diharapkan dapat dicapai melalui : Penguasaan pengkajian konsep inovasi pendidikan mencakup pengertian,prinsip karakteristik,tujuan,alasan inovasi,ruang lingkup,factor-faktor,proses inovasi,dan peran guru dalam inovasi pendiikan Mengembangkan gagasan inovasi pendidikan,mencakup ide,penghayatan,dan uji coba di lapangan tugas sebagai guru sekolah dasar. d.Strategi dan Evaluasi Perkuliahan Strategi perkuliahan dilaksanakan dengan titik berat kepada aktivitas mahasiswa dalam Bentuk : paparan materi,diskusi,tugas individu dan kelompok,lisan dan tes tertulis. Aktivitas dosen 40% aktivitas mahasiswa 60%.Evaluasi dilaksanakan melalui : Aktivitas mahasiswa dalam perkuliahan Tugas mandiri dan kelompok Tampilan mahasiswa Tes lisan dan tulisan Nilai akhir : Tugas dan aktivitas (1),UTS (2),UAS (2) dibagi 5 e.Referensi Hasbullah,( 2005),Dasar-dasar Ilmu Pendidikan, Rajapindo Persada,Jakarta Tim Dosen LPSD (2005),Landasan Pendidikan Sekolah Dasar,UPI Kampus,Tasik Ishak Abdulhak ( 2002),Pengantar Pendidikan, Universitas Terbuka,Jakarta Sumber lain yang relevan Udin Saud,Ayi ,(2006),Modul Inovasi Pendidikan dan Kurikulum,Upi,Press,Bandung Yoyon Bahtiar Irianto,(2011),Kebijakan Pembaharuan Pendidikan,Rajawali Press, Bandung. Suprayekti,(2005),Pembaharuan pembelajaran di SD,Universitas Terbuka,Jakarta

Upload: vuongtruc

Post on 03-Mar-2019

266 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: SILLABUS INOVASI PENDIDIKAN INTRODUKSI DAN ORIENTASIsilabus.upi.edu/Direktori/KAMPUS_DAERAH/KD-TASIKMALAYA/PGSD... · INTRODUKSI DAN ORIENTASI ... (hal) Pembaharuan yang dilakukan

SILLABUS

INOVASI PENDIDIKAN INTRODUKSI DAN ORIENTASI

a.Identitas Perkuliahan :

Nama Mata Kuliah : INOVASI PENDIDIKAN

Kelompok Mata Kuliah : MKK Fakultas

Kode Mata Kuliah : IP 303

Bobot MK : 2 Sks

Semester : 5

Program : S1 PGSD

b.Tujuan Perkuliahan

Memperbaiki,meningkatkan dan mengembangkan kemampuan dan sikap profesional

isme mahasiswa guru sekolah dasar melalui kegiatan inovasi dalam bidang pendidikan

dengan cara mengkaji konsep dan penerapan inovasi pendidikan seoptimal mungkin.

c.Deskripsi Perkuliahan

Pencapaian tujuan tersebut,diharapkan dapat dicapai melalui :

Penguasaan pengkajian konsep inovasi pendidikan mencakup pengertian,prinsip

karakteristik,tujuan,alasan inovasi,ruang lingkup,factor-faktor,proses inovasi,dan

peran guru dalam inovasi pendiikan

Mengembangkan gagasan inovasi pendidikan,mencakup ide,penghayatan,dan

uji coba di lapangan tugas sebagai guru sekolah dasar.

d.Strategi dan Evaluasi Perkuliahan

Strategi perkuliahan dilaksanakan dengan titik berat kepada aktivitas mahasiswa dalam

Bentuk : paparan materi,diskusi,tugas individu dan kelompok,lisan dan tes tertulis.

Aktivitas dosen 40% aktivitas mahasiswa 60%.Evaluasi dilaksanakan melalui :

Aktivitas mahasiswa dalam perkuliahan

Tugas mandiri dan kelompok

Tampilan mahasiswa

Tes lisan dan tulisan

Nilai akhir : Tugas dan aktivitas (1),UTS (2),UAS (2) dibagi 5

e.Referensi

Hasbullah,( 2005),Dasar-dasar Ilmu Pendidikan, Rajapindo Persada,Jakarta

Tim Dosen LPSD (2005),Landasan Pendidikan Sekolah Dasar,UPI Kampus,Tasik

Ishak Abdulhak ( 2002),Pengantar Pendidikan, Universitas Terbuka,Jakarta

Sumber lain yang relevan

Udin Saud,Ayi ,(2006),Modul Inovasi Pendidikan dan Kurikulum,Upi,Press,Bandung

Yoyon Bahtiar Irianto,(2011),Kebijakan Pembaharuan Pendidikan,Rajawali Press,

Bandung.

Suprayekti,(2005),Pembaharuan pembelajaran di SD,Universitas Terbuka,Jakarta

Page 2: SILLABUS INOVASI PENDIDIKAN INTRODUKSI DAN ORIENTASIsilabus.upi.edu/Direktori/KAMPUS_DAERAH/KD-TASIKMALAYA/PGSD... · INTRODUKSI DAN ORIENTASI ... (hal) Pembaharuan yang dilakukan

f.Garis-Garis Besar Perkuliahan

No Pokok Bahasan/ Sub PB Bulan Minggu Ke Ket

1

2

3

4

5

6

7

8

9

10

11

12

13

14

15

16

1.1.Introduksi dan orientasi tujuan mata

kuliah

1.2.Orientasi ruang lingkup mata kuliah

Garis besar program perkuliahan

Kebijakan pelaksanaan perkuliahan

Tugas perkuliahan

Sumber/ buku ajar

Penilaian atau standar kelulusan

2.1.Pengertian Inovasi pendidikan

2.2.Tujuan Inovasi pendidikan

2.3.Hakikat Inovasi pendidikan

Karakteritik Inovasi pendidikan

Alasan perlunya Inovasi Pendidikan

Ruang lingkup Inovasi pendidikan

Faktor-faktor yang mempengaruhi

Inovasi Pendidikan

Proses Inovasi Pendidikan

Peran Guru dalam Inovasi Pendidikan

Beberapa Contoh Inovasi Pendidikan

Seminar/diskusi…kelompok 1 dan 2

Seminar/diskusi ..kelompok 3 dan 4

Seminar/diskusi ..kelompok 5 dan 6

Seminar/diskusi ..kelompok 7 dan 8

Seminar/diskusi kelompok 9 dan 10

Review hasil seminar kelompok

Persiapan UAS Inovasi pendidikan

September

Oktober

November

Desember

1

2

3

3

3

3

4

4

1

2

3

4

1

2

3

Koordinator Mata Kuliah

Drs.H.Didi Sutardi,MA

Page 3: SILLABUS INOVASI PENDIDIKAN INTRODUKSI DAN ORIENTASIsilabus.upi.edu/Direktori/KAMPUS_DAERAH/KD-TASIKMALAYA/PGSD... · INTRODUKSI DAN ORIENTASI ... (hal) Pembaharuan yang dilakukan

MAKALAH KELOMPOK INOVASI PENDIDIKAN

Bab.I.PENDAHULUAN

1.Latar belakang dilakukannya Inovasi

2.Tujuan dan manfaat Inovasi

Bab.2.( Jenis Inovasi yang dilaksanakan di SD……………….)

1.Konsep atau teori Inovasi

2.Sasaran

3.Prosedur Kerja

4.Proses atau tahapan pelaksanaan inovasi

5.Peran Guru dalam Inovasi

6.Out put

7.Kendala dan solusi

Bab.3 Kesimpulan dan Tindak Lanjut

1.Kesimpulan

2.Tindak lanjut

DAFTAR PUSTAKA ……………….minimal 3 buku sumber

Tugas selesai Oktober minggu 4

Page 4: SILLABUS INOVASI PENDIDIKAN INTRODUKSI DAN ORIENTASIsilabus.upi.edu/Direktori/KAMPUS_DAERAH/KD-TASIKMALAYA/PGSD... · INTRODUKSI DAN ORIENTASI ... (hal) Pembaharuan yang dilakukan

INOVASI PENDIDIKAN

Pengertian Inovasi Rogers et al ( 1971;19)

Innovation is an idea,practice or object as new by an individual

Inovasi merupakan suatu gagasan,ideatau pemikiran,praktek atau praktek

kerja,obyek atau hal atau suatu produk berupa barang yang dianggap baru oleh

seseorang sebagai pihak penerimanya

Hugo F Reading (1986;204) Menjelaskan istilah innovation dalam tiga kategori (ilmu-ilmu soaial),yakni

innovation,innovation material,innovation non material.

Innovation diartikan sebagai elemen cultural baru,dan atau penerimaan tujuan-

tujuan cultural baru oleh individu sembari menolak alat-alat kelembagaan

masyarakat

Innovation material diartikan sebagai inovasi dalam kebudayaan material

Innovation nonmaterial diartikan sebagai inovasi atau pembaruan dalam

kebudayaan nonmaterial

Kamus Besar Bahasa Indonesia Inovasi diartikan pemasukan atau pengenalan hal-hal yang baru,penemuan baru

yang berbeda dari yang sudah ada atau yang sudah dikenal sebelumnya (

gagasan,metode,atau alat )

Prof DR Ishak Abdulhak,M.Pd ( 2003;8.3) Inovasi adalah perubahan atau pembaharuan yang terjadi baik dalam bentuk

pemikiran/ide,kegiatan praktek kerja atau berbentuk produk barang yang dianggap

baru dan berbeda oleh seseorang penerima dari keadaan sebelumnya

Secara umum Inovasi sebagai pembaharuan atau perubahan yang terjadi dari

suatu keadaan kepada keadaan lain yang berbeda dengan keadaan sebelumnya

Perubahan hampir sama dengan istilah inovasi,namun tidak semua perubahan

adalah inovasi atau pembaharuan.Dalam perubahan proses terjadinya bisa

berlangsung secara alamiah,e.g.cuaca dingin jadi panas,musim kemarau jadi

musim hujan,terjadinya siang dan malam

Perubahan dikatan inovasiapabila perubahan tersebut dilakukan dengan sengaja

untuk memperbaiki keadaan sebelumnya agar lebih menguntungkan bagi

Page 5: SILLABUS INOVASI PENDIDIKAN INTRODUKSI DAN ORIENTASIsilabus.upi.edu/Direktori/KAMPUS_DAERAH/KD-TASIKMALAYA/PGSD... · INTRODUKSI DAN ORIENTASI ... (hal) Pembaharuan yang dilakukan

peningkatan kualitas hidup.e.g.perubahan proses dan produk teknologi,perubahan

system informasi,perubahan sector sosial e.g.dunia pendidikan

INOVASI PENDIDIKAN

Santoso S Hamidjojo (1974;8)

Inovasi pendidikan adalah suatu perubahan yang baru dan kualitatif berbeda

dari hal ( yang ada) sebelumnya dan sengaja diusahakan untuk meningkatkan

kemampuan guna mencapai tujuan tertentu dalam bidang pendidikan

Inovasi pendidikan ( B Suryosubroto ;1990;333 ) Inovasi pendidikan ialah suatu perubahan yang baru dan bersifat

kualitatif,berbeda dari hal yang sebelumnya serta sengaja diusahakan untuk

meningkatkan kemampuan dalam rangka pencapaian tujuan tertentu dalam

pendidikan.

Hasbullah (2005;189) Maksud kata baru artinya apa saja yang belum dipahami,diterima atau

dilaksanakan oleh sipenerima inovasi meskipun mungkin bukan merupakan hal

yang baru lagi bagi orang lain

Kata kualitatif berarti inovasi tersebut memungkinkan adanya reorganisasi atau

pengaturan kembali unsure-unsur dalam pendidikan

Jadi bukan semata-mata penambahan atau penjumlahan dari unsure-unsur

komponen yang ada sebeluumnya

Inovasi terjadi perubahan menyangkut aspek tertentu,perubahan biasanya

berbagai aspek bahkan total atau keseluruhan

Misi dan Tujuan Inovasi pendidikan Misi Inovasi adalah untuk memecahkan permasalahan yang dihadapi dalam dunia

pendidikan.Permasalahan tersebut antara lain meliputi pemerataan kesempatan

memperoleh pendidikan,peningkatan mutu pendidikan,relevansi pendidikan,seca

ra efektif dan efisien.

Poensoen dan Santoso S Hamijoyo (1974)

Tiga kecenderungan Misi Inovasi pendidikan

1. Inovasi pendidikan mengemban misi atau kecenderungan untuk meninggalkan

konsepsi pendidikan yang terbatas bagi kepentingan elit tertentu,menuju konsepsi

pada pendidikan yang lebih demokratis

Wajar dikdas 9 tahun ( pemerataan pendidikan)

Dana Bos

Orang tua asuh

SMP terbuka,Kejar Paket A<B,C,UT

2. inovasi pendidikan mengemban misi yang cenderung bergerak dari konsepsi

pendidikan yang berat sebelah dalam peningkatan kemampuan pribadi diantara

pengetahuan,sikap dan keterampilan,menuju pada konsepsi pendidikan yang

mengembangkan pola dan isi yang lebih komprehensif dalam rangka

pengembangan seluruh potensi manusia secara bulat dan utuh

pembelajaran terpadu,Tematik

Pengajaran proyek,CBSA

Page 6: SILLABUS INOVASI PENDIDIKAN INTRODUKSI DAN ORIENTASIsilabus.upi.edu/Direktori/KAMPUS_DAERAH/KD-TASIKMALAYA/PGSD... · INTRODUKSI DAN ORIENTASI ... (hal) Pembaharuan yang dilakukan

3. inovasi pendidikan mengemban misi yang cenderung bergerak dari konsepsi

pebndidikan yang bersifat individual perorangan,menuju kearah konsepsi

pendidikan yang menggunakan pendekatan yang lebih kooperatif.Dari konsep

pendidikan boros menuju konsepsi pendidikan yang lebih efektif,efisien,dan

relevan dengan kebutuhan pembangunan

SP4 (Sistem Perenc Pemrograman,Penganggaran Pendidikan)

PPSP,PAMONG,PEQIP,PPSI

Tujuan Utama Inovasi Pendidikan ( Hasbulloh)

Berusaha meningkatkan kemampuan yakni kemampuan dari sumber-sumber

tenaga,uang,sarana dan prasarana,termasuk struktur dan prosedur organisasi.

Jadi keseluruhan system ditingkatkan agar semua tujuan yang telah direncanakan

dapat dicapai secara optimal.

Meningkatkan mutu system pendidikan dan memperluas kesempatan belajar

sesuai dengan potensi yang dimiliki oleh masyarakat,meningkatklan efisiensi dan

efektivkitas pendidikan serta relevansi pendidikan dengan kebutuhan masyarakat

dan pembangunan

Masalah-masalah Yang Menuntut Inovasi Pendidikan

Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi

Pertambahan penduiduk

Meningkatkan animo masyarakat untuk memperoleh pendidikan yang lebih baik

Menurunnya kualitas pendidikan

Kurang adanya relevansi antara pendidikan dengan kebutuhan masyarakat yang

sedang membangun

Belum mekarnya alat organisasi yang efektif serta belum tumbuhnya suasana

subur dalam masyarakat untuk mengadakan perubahan-perubahan yang dituntut

oleh keadaan sekarang dan yang akan datang

Karkteristik Inovasi Pendidikan

Prof.DR.Santoso.S.Hamijoyo ( 1974;8)

Perubahan dalam inovasi menunjukkan relatif baru atau berbeda

dengan keadaan sebelumnya ( baru)

Perbedaan keadaan sebelum .dan setelah diupayakan pembaharuan

hendaknya lebih bersifat kualitattif dari pada kuantitatif ( kualitatif)

Pembaharuan dalam bidang pendidikan dapat mencakup semua aspek

yang ada dalam system pendidikan, baik dalam skala makro maupun

skala mikro,aspek manajerial maupun aspek operasional,soft ware

atau hardware (hal)

Pembaharuan yang dilakukan hendaknya direncanakan dengan

baik,berdasarkan pada fakta tentang masalah yang dihadapi sehingga

sesuai dengan kebutuhan nyata,bukan atas dasar like and dislike (

unsure kesengajaan)

Perubahan yang terjadi hendaknya bertujuan terutama untuk

meningkatkan kemampuan berbagai sumber masukan yang ada dalam

Page 7: SILLABUS INOVASI PENDIDIKAN INTRODUKSI DAN ORIENTASIsilabus.upi.edu/Direktori/KAMPUS_DAERAH/KD-TASIKMALAYA/PGSD... · INTRODUKSI DAN ORIENTASI ... (hal) Pembaharuan yang dilakukan

pendidikan atau three M’s ( meningkatkan kemampuan) sehingga

efektif dan efisien

Perubahan hendaknya dalam rangka memperbaiki system,dan

meningkatkan kemampuan system pendidikan seoptimal mungkin

Prof DR.Mugiadi,MA (1998;5)

Apabila tindakan atau perbuatan tersebut menimbulkan perbaikan

sebagai akibat dari penerapan suatu gagasan yang dapat membantu

meringankan beban system dimana gagasan tadi diterapkan

Hendaknya menghemat sumber daya dan sekaligus meningkatkan

mutu produk system

Gagasan pembaharuan hendaknya direncanakan secara teliti atau perlu

mengikuti suatu proses yang terencana secara memadai

Analisis situasi – permasalahan yang sebenarnya dihadapi – gagasan

untuk mengatasi masalah – dikaji – dinilai – ditelaah secara rinci –

dirumuskan kembali – bandingkan dengan usulan lain – tetapkan

langkah langkah yang akan dutempuh- diuji kembali – alternatif

terbaik untuk dikembangkan

Seorang pembaharu hendaknya berusaha untuk memanfaatkan sumber

daya yang ada,apalagi yang terbatas,untuk membantu system dalam

menjalankan fungsinya secara maksimal,mencapai tujuan secara

efektif dan efisien

Alasan perlunya Inovasi Pendidikan

Faktor yang ada dalam system : kelemahan dan kekurangan dalam

perencanaan, pelaksanaan,evaluasi,penelitian dan pengelolaan

pendidikan,yang mengakibatkan penyelenggaraan pendidikan kurang

relevan dengan kebutuhan masyarakat,kebutuhan dan perkembangan

anak,serta kebutuhan pembangunan pada umumnya

Faktor yang ada di luar system pendidikan

a.eksploitasi penduduk yang besar yang menuntut pelayanan dan

sarana serta fasilitas pendidikan yang banyak

b.meningkatnya aspirasi masyarakat terhadap pendidikan

c.tingginya angka keterlantaran pendidikan

d.belum tumbuhnya suasa subur di masyarakat utnuk melakukan

perubahan perubahan sesuai tuntutan zaman

e.pesatnya perkembangan iptek

f.terbatasnya sumber yang mendukung terlaksananya pendidikan

secara efektif dan efisien

Sumber terjadinya Inovasi Pendidikan

Page 8: SILLABUS INOVASI PENDIDIKAN INTRODUKSI DAN ORIENTASIsilabus.upi.edu/Direktori/KAMPUS_DAERAH/KD-TASIKMALAYA/PGSD... · INTRODUKSI DAN ORIENTASI ... (hal) Pembaharuan yang dilakukan

Prof Dr.Santoso S.Hamojoyo

Pandangan yang menyatakan bahwa agar pembaharuan itu terlaksana

dengan penuh makna,dan tumbuh mengakar di masyarakat

luas,sebaiknya ide pembaharuan muncul dari bawah ( charge from

grass roots )

Tanpa ada restu atau keputusan kebijaksanaan dari pihak atas atau

pusat,maka orang-orang yangada di tingkat bawah atau daerah akan

merasa ragu-ragu atau kurang merasa terdorong berpartisipasi dalam

pembaharuan.Pusat sebagai penentu kebijakan

Pentingnya gagasan perubahan itu berlangsung secara sedikit demi

sedikit,aspek demi aspek,tetapi berlangsung terus menerus dari waktu

ke waktu,sesuai dinamika kehidupan.Tidak peduli atas atau bawah

Prof Dr.Mugiadi

Dalam pembaharuan itu terlepas apakah gagasan itu datang dari

bawah atau atas,yang penting adalah perlu memperhitungkan berbagai

kendala yang akan dihadapi,andaikata gagasan itu akan diterapkan di

dalam suatu system yang berlaku

RUANG LINGKUP INOVASI PENDIDIKAN

1.Bidang-bidang Inovasi Pendidikan ( Prof DR Santoso S Hamijoyo)

1. Bidang peserta didik Menurut jenis kelamin,umur,motivasi,pendidikannya,kelompok ajar ( learning

group ),kemampuan ( achievement),sifat ajar ( intelektual,keterampilan praktis),

tingkat kelas atau jenjang sekolah,pengelompokkan berdasar latar,jenis pekerjaan

2. Bidang tujuan pendidikan

tujuan untuk kapasitas pribadi : intelektual,moral,emosional,keterampilan,dsb

tujuan sosial : tujuan sosial untuk integrasi nasional

tujuan ekonomis : tujuan meningkatkan kemampuan ekonomi dan kesejahteraan

tujuan pendidikan menurut tingkatan dan jenis pengajaran

cara dan sarana untuk merumuskan tujuan pendidikan

3. Isi Pelajaran

jenisnya : pengetahuan,keterampilan,sikap

efek atau dampak : instruksional effect dan nurturant effect

kapasitas anak didik

bidang dan struktur ilmu pengetahuan

kegunaan atau manfaat : untuk belajar lebih lanjut

tingkatan kemampuan mental

derajat spesialisasi

4. Media Pembelajaran

Media cetak,media proyeksi,media audio visual,media elektronik,barang dan alat

Page 9: SILLABUS INOVASI PENDIDIKAN INTRODUKSI DAN ORIENTASIsilabus.upi.edu/Direktori/KAMPUS_DAERAH/KD-TASIKMALAYA/PGSD... · INTRODUKSI DAN ORIENTASI ... (hal) Pembaharuan yang dilakukan

Praktek,alat percobaan,alat observasi dan penelitian

5. Fasilitas pendidikan Perabot,alat perkakas menurut pemakaiannya,tujuannya,frekwensi dan

kegunaannya,pengadaan,pembelian,cara merencanakannya,sumber mendapatkan

6. Metode dan teknik komunikasi Interaksi langsung ( tanpa media)

Interaksi tidak langsung ( barang cetakan,rekaman suara,visual,dsb)

7. Hasil pendidikan Hasil sesuai rencana,hasil tidak direncanakan,indicator hasil,cara mengukur atau

menilai hasil pendidikan,analisa hasil pendidikan

2.Menurut Laporan Komisi Pembaharuan Pendidikan Nasional 1. Bidang dasar dan haluan pendidikan nasional

2. Pelaksanaan pendidikan nasional,meliputi :

Struktur pendidikan nasional,terdiri dari :

- jenis-jenis pendidikan

- lembaga-lembaga pendidikan

- jenjang pendidikan : dasar,menengah,tinggi,pend guru

- mobilitas pendidikan

Bidang kurikulum

- bahan kurikulum : pengetahuan,sikap nilai,keterampilan,humaniora,kesenian

- komposisi kurikulum

- system penyampaian

- system evaluasi

Bidang Tenaga Kependidikan

- pengadaan tenaga kependidikan

- pengangkatan,pemerataan,penyebaran tenaga kependidikan

- pembinaan system prestasi,profesi,dan karier tenaga kependidikan

- status,penghargaan,dan kesejahteraan tenaga kependidikan

- etika jabatan tenaga kependidikan

3.Jenis-jenis Inovasi Pendidikan Berdasarkan obyeknya

- Inovasi dalam jenis hubungan antar orang : pembaharuan peranan guru,perubaha

tata laksana berdasarkan pengambilan keputusan pada informasi bukan pribadi

- Inovasi dalam jenis software : pembaharuan tujuan dan struktur kurikulum,berba

gai model system penyampaian ( delivery system ),cara penilaian kurikulum

- Inovasi dalam jenis hardware :perubahan bentuk ruang kelas sesuai tuntutan

baru karena perubahan system penyampaian,hubungan antar ruang,metode meng

komputerisasi,proyektor,dsb

Berdasarkan tingkatan dan derajatnya

- Inovasi dalam orientasi pendidikan : kebebasan mimbar akademik,BHMN,SPM

SOP.bottom up policy

- Inovasi operasi tatalaksana (manajemen) :research and development,perencanan

Page 10: SILLABUS INOVASI PENDIDIKAN INTRODUKSI DAN ORIENTASIsilabus.upi.edu/Direktori/KAMPUS_DAERAH/KD-TASIKMALAYA/PGSD... · INTRODUKSI DAN ORIENTASI ... (hal) Pembaharuan yang dilakukan

pelaksanaan,pengendalian,penilaian,pengawasan

-Inovasi jenis tugas dan fungsi : manajemen modern,

-Inovasi dalam jenis keahlian : system modul,radio pendidikan,Tve,internet

Berdasarkan sifat-sifat perubahan - penggantian ( substitution) : penggantian jenis sekolah,perabot,system ujian

- perubahan ( alternation ) : semula guru menjadi petugas BP

- penambahan ( addition ) : pengenalan cara analisis item

- penyusunan kembali ( restructuring ) : menyusun kembali system kepangkatan

- penghapusan ( elimination ) : menghapus pelajaran menulis halus

- penguatan ( reinforcement ) : upaya peningkatan kinerja guru

PROSES INOVASI DAN PENYEBARANNYA

Proses Inovasi menggambarkan tahapan kejadian atau peristiwa yang dilalui

dalam inovasi dari mulai gagasan baru diciptakan,disebarkan

sampai ide atau gagasan dapat diterima atau diadopsi,bahkan

mungkin juga ditolak oleh seseorang atau kelompok yang

menjadi sasaran untuk dikenai pembaharuan.

Prof Dr.Santoso S Hamijoyo

Proses Inovasi dapat dilihat dari 2 sudut pandang :Management of Inovation

1.Sudut pandang penggagas,pencipta atau pendorong inovasi,sbb :

Tahap pengenalan masalah,penelitian,perumusan lebih tajam dari

masalah

Tahap pengembangan,meliputi alternatif pemecahan masalah,percoba

an kembali,penilaian,dan seterusnya

Tahap penyebaran,meliputi penerangan (persuasive),pengorganisasian

pemberian restu dan sanksi,pengendalian,dan pengawasan

Tahap pencatatan ( monitoring dan penilaian.

2.Sudut pandang pihak penerima inovasi (client )

Tahap kesadaran (awareness )

Menyadari dan mengetahui adanya gagasan pembaharuan

Tahap perhatian (interest )

Menaruh minat menyukai atau tidak terhadap gagasan pembaharuan

Tahap penilaian (evaluation)

Mengadakan penilaian terhadap gagasan baru,dibandingkan situasi

saat ini dan masa datang,mulai mempertimbangkan mencoba atau

tidak

Tahap percobaan (trial)

Berusaha mencoba menerapkan penggunaan inovasi pada skala kecil

untuk menetapkan manfaat bagi dirinya atau kelompok

Tahap penerimaan (adoption)

Mulai menggunakan ide pembaharuan secara tetap dalam skala lebih

luas

Page 11: SILLABUS INOVASI PENDIDIKAN INTRODUKSI DAN ORIENTASIsilabus.upi.edu/Direktori/KAMPUS_DAERAH/KD-TASIKMALAYA/PGSD... · INTRODUKSI DAN ORIENTASI ... (hal) Pembaharuan yang dilakukan

Kelemahan lima tahapan sudut pandang penerima inovasi Model tahapan tersebut memandang seakan-akan setiap inovasi yang

dialncarkan,pada akhirnya akan dengan pasti diadopsi oleh sasaran.Padahal dalam

kenyataan sering terjadi penolakan,apalagi informasi yang diterima sasaran

berlawanan

Konseptualisasi proses penyebaran inovasi tersebut terlalul sederhana,tahap

prosesnya kurang rinci,kemungkinan ada tahap penting yang terlewatkan.Kurang

mempertimbangkan penilaian tiap tahapan oleh penerima secara kontinyu

Proses penyebaran informasi jarang selalu berakhir secara pasti dengan

penerimaan atau adopsi,melainkan terkadang perlu adanya tindak lanjut berupa

pencarian informasi yang lebih lengkap untuk memantapkan penerimaan

pembaharuan.

Holmberg (1960),adanya tahapan integrasi untuk memperkuat adopsi inov

Tahapan untuk menyatu padukan inovasi yang telah diterima dengan pola

dan sikap kehidupan sehari-hari.

EM Rogers (1962),lima macam factor agar inovasi lebih mudah diadopsi,di

difusikan dan didesiminasikan

Keuntungan relatif ( relative advantage) Sejauhmana suatu gagasan dapat memberi keuntungan dan kepuasan bagi

penerima inovasi,baik keuntungan ekonomis maupun non-ekonomis

Kesepadanan atau kecocokan ( compatibility)

Sejauhmana gagasan pembaharuan memiliki kesesuaian dengan nilai-nilai yang

dianut oleh masyarakat penerima inovasi,memenuhi kebutuhan mereka,sejauhman

keterhubungan dengan gagasan sebelumnya.

Tingkat kerumitan atau kompleksitas (complexity) Sejauhmana tingkat kesulitan yang terdapat dalam suatu gagasan pembaharuan.

Apakah gagasan baru tersebut menuntut pengetahuan atau keterampilan baru

untuk melaksanakannya.Semakin rumit semakin lambat.

Dapat diuji coba ( trialability)

Sejauhmana gagasan pembaharuan dapat dan mudah untuk diuji cobakan dalam

skala kecil.Semakin mudah dicobakan dan tidak beresiko semakin cepat diadopsi.

Dapat diamati hasilnya ( observability)

Sampai sejauhmana hasil hasil dari penerapan gagasan baru dapat diamati

hasilnya oleh masyarakat,semakin mudah diamati semakin cepat disebarkan.

Atribut Inovasi menurut Zaltman

Pembiayaan (cost )

Balik modal (returns to investment )

Efisiensi

Resiko dari ketidak pastian

Mudah dikomunikasikan

Kompatibilitas (kesesuaian dengan nilai/value )

Status ilmiah

Kadar keaslian

Page 12: SILLABUS INOVASI PENDIDIKAN INTRODUKSI DAN ORIENTASIsilabus.upi.edu/Direktori/KAMPUS_DAERAH/KD-TASIKMALAYA/PGSD... · INTRODUKSI DAN ORIENTASI ... (hal) Pembaharuan yang dilakukan

Dapat dilihat kemanfaatannya

Dapat dilihat batas sebelumnya

Keterlibatan sasaran perubahan

Hubungan interpersonal

Kepentingan umum atau pribadi

Penyuluh inovasi ( gatekeepers )

THE CHANGE AGENT’S GUIDE TO INNOVATION IN EDUCATION

( Ronald G Havelock)

Stage 1 : Building Relationship

Stage 2 : Diagnosis from pains to problems to objectives

Stage 3 : Acquiring relevant resources

Stage 4 : Choosing the solution

Stage 5 : Gaining acceptance

Stage 6 : Stabilizing the innovation and generating self renewal

BEBERAPA MODEL PROSES INOVASI PENDIDIKAN

a.Beberapa model proses inovasi berorientasi Individual 1.Lavidge & Steiner (1961)

Menyadari

Mengetahui

Menyukai

Memilih

Mempercayai

Membeli

2.Colley (1961)

Belum menyadari

Menyadari

Memahami

Mempercayai

Mengambil tindakan

3.Rogers (1962)

Menyadari

Menaruh perhatian

Menilai

Mencoba

Menerima

4.Robertson (1971)

Persepsi tentang masalah

Menyadari

Memahami

Menyikapi

Mengesahkan

Mencoba

Page 13: SILLABUS INOVASI PENDIDIKAN INTRODUKSI DAN ORIENTASIsilabus.upi.edu/Direktori/KAMPUS_DAERAH/KD-TASIKMALAYA/PGSD... · INTRODUKSI DAN ORIENTASI ... (hal) Pembaharuan yang dilakukan

Menerima

Disonansi

5.Rogers& Shoemakers (1971)

Pengetahuan

Persuasi (sikap)

Keputusan ( menerima atau menolak)

Konfirmasi

6.Klonglan&Ooward (1970)

Menyadari

Informasi

Evaluasi ……..menolak simbolik

Menerima simbolik

Mencoba…………..percobaan ditolak

Percobaan diterima

Menggunakan

7.Zaltman & Brockers (1971)

Persepsi

Memotivasi

Menyikapi

Legitimasi

Mencoba

Evaluasi ( menolak atau menerima)

Resolusi

b.Beberapa model proses inovasi berorientasi organisasi 1.Milo ( 1971)

Konseptualisasi

Tentative adopsi

Penerimaan sumber

Implementasi

Institusionalisasi

2.Shepard (1967)

Penemuan ide

Adopsi

Implementasi

3.Hage&Aiken (1970)

Evaluasi

Inisiasi

Implementasi

Routinisasi

4.Wilson (1966)

Konsepsi perubahan

Pengusulan perubahan

Page 14: SILLABUS INOVASI PENDIDIKAN INTRODUKSI DAN ORIENTASIsilabus.upi.edu/Direktori/KAMPUS_DAERAH/KD-TASIKMALAYA/PGSD... · INTRODUKSI DAN ORIENTASI ... (hal) Pembaharuan yang dilakukan

Adopsi dan implementasi

5.Rogers (1983)

I.Inisiasi ( permulaan )

1.agenda setting

2.penyesuaian (matching)

II.Implementasi

3.re-definisi/re-strukturisasi 5.Rutinisasi

4.klarifikasi

6.Zalman,Duncan& Holbek (1973)

Tahap permulaan (inisiasi)

(1) langkah pengetahuan dan kesadaran

(2) langkah pembentukan sikap terhadap inovasi

tahap implementasi

(1) langkah awal implementasi

(2) langkah kelanjutan pembinaan

Faktor-faktor yang mempengaruhi proses inovasi pendidikan Faktor kegiatan belajar mengajar

kunci keberhasilan : guru sebagai tenaga profesional

sinyalemen : pengelolaan KBM kurang profesional,kurang efektif dan

kurang perhatian

Alasan tugas guru dalam KBM banyak kelemahan :

(1) keberhasilan tugas guru dalam mengelola KBM sangat ditentukan

oleh hubungan antara guru dan siswa,

(2) KBM di kelas merupakan kegiatan yang terisolasi

(3) sangat minimal bantuan teman sejawat untuk memberikan saran

atau kritik guna peningkatan kemampuan profesional

(4) belum ada criteria yang baku tentang pengelolaan KBM yang

efektif

(5) dalam mengelola KBM guru menghadapi sejumlah siswa yang

memiliki perbedaan individual dalam berbagai aspek

(6) sebaiknya pengelolaan KBM dilakukan secara fleksibel mengingat

perbedaan indivual,kenyataan guru dituntut menghasilkan

perubahan prilaku siswa yang sama

(7) guru menghadapi tantangan dalam meningkatkan kemampuan

profesionalnya,beban tugas yang terlalu berat

(8) guru kesulitan memilih prioritas dalam mengelola KBM karena

adanya berbagai macam tuntutan

Faktor internal dan eksternal

(1) factor internal yang mempengaruhi adalah siswa.Siswa sebagai

pusat perhatian dan bahan pertimbangan dalam melaksanakan

berbagai kebijakan pendidikan

(2) factor ekternal ialah orang tua,secara moral membantu dan

mendorong kegiatan siswa dalam belajar dan pendanaan

(3) para ahli pendidik merupakan factor internal dan eksternal,seperti

guru,administrator pendidikan,konselor,pengawas,konsultan,pengu

saha membantu pengadaan fasilitas sekolah.

Page 15: SILLABUS INOVASI PENDIDIKAN INTRODUKSI DAN ORIENTASIsilabus.upi.edu/Direktori/KAMPUS_DAERAH/KD-TASIKMALAYA/PGSD... · INTRODUKSI DAN ORIENTASI ... (hal) Pembaharuan yang dilakukan

System pendidikan (pengelolaan dan pengawasan)

(1) penanggung jawab adalah Depdiknas

(2) sejauhmana batas kewenangan guru untuk mengambil kebijakan

dalam melaksanakan tugasnya

INOVASI KURIKULUM KURIKULUM BERBASIS KOMPETENS

KURIKULUM BERBASIS MASYARAKAT

KURIKULUM BERBASIS KETERPADUAN

A.KURIKULUM BERBASIS KOMPETENSI

KBK merupakan seperangkat rencana dan pengaturan tentang kompetensi dan

hasil belajar yang harus dicapai siswa,penilaian,kegiatan belajar mengajar dan

perberdayaan sumber daya pendidikan dan mengembangkan sekolah (Depdiknas,2002)

Karakteristik KBK 1. menekankan kepada ketercapaian kompetensi,individual maupun klasikal

2. berorientasi pada hasil belajar dan keberagaman

3. pendekatan dan metode bervariasi sesuai keberagaman siswa

4. sumber belajar bukan hanya guru,sumber lain yang bersifat edukatif

5. penilaian menekankan pada proses dan hasil belajar dalam upaya penguasaan

atau pencapaian kompetensi

Azas Pengembangan KBK

1. azas filosofis,berkenaan dengan nilai yang berlaku di masyarakat,e.g.Pancasila

2. azas psikologis,aspek kejiwaan dan perkembangan peserta didik

3. azas sosiologis dan teknologis,relevan dengan kebutuhan masyarakat

Prinsip Pengembangan KBK 1. peningkatan keimanan,budi pekerti luhur,dan penghayatan nilai budaya

2. keseimbangan etika,logika,estetika,kinestetika

3. penguatan integritas nasional

4. perkembangan pengetahuan dan teknologi informasi

5. pengembangan kecakapan hidup,keterampilan diri,berpikir rasional,keterampilan

sosial,keterampilan akademik,keterampilan vokasional

6. pilar pendidikan,belajar memahami,berbuat,hidup dalam kerbersamaan,belajar

untuk membangun

7. komprehensif dan berkesinambungan

8. belajar sepanjang hayat

9. diversifikasi kurikulum,sesuai satuan pendidikan,potensi daerah,peserta didik

B.KURIKULUM BERBASIS MASYARAKAT

KBM kurikulum yang bahan dan objek kajiannya,kebijakan dan ketetapan yang

di lakukan di daerah,disesuaikan dengan kondisi lingkungan alam,sosial,ekonomi,serta

budaya,kesemuanya disesuaikan dengan kebutuhan pembangunan daerah yang perlu

dipelajari oleh siswa di daerah tersebut.

Page 16: SILLABUS INOVASI PENDIDIKAN INTRODUKSI DAN ORIENTASIsilabus.upi.edu/Direktori/KAMPUS_DAERAH/KD-TASIKMALAYA/PGSD... · INTRODUKSI DAN ORIENTASI ... (hal) Pembaharuan yang dilakukan

Tujuan KBM 1. memperkenalkan siswa terhadap lingkungannya,ikut melestarikan

budaya,termasuk kerjainan,keterampilan yang nilai ekonominya tinggi

2. membekali siswa kemamapuan dan keterampilan,sebagai bekal hidup di

masyarakat,seandainya tidak melanjutkan sekolah

3. membekali siswa agar bisa hidup mandiri,dapat membantu orang tua dalam

memenuhi kebutuhan hidupnya

Karakteristik KBM

a.Karakteristik pembelajaran

1.pembelajaran berorientasi pada masyarakat,kegiatan belajar bersumber buku teks

2.disiplin kelas berdasarkan tanggung jawab bersama

3.metode mengajar titik beratnya pemecahan masalah,untuk memenuhi kebutuhan

perorangan,sosial,kelompok

4.mempelajari sumber-sumber masyarakat,menggunakan sumber,memperbaiki masy

5.strategi pembelajaran,karyawisata,nara sumber,survai masy,berkemah,kerja

lapangan,pengabdian masy,KKN,proyek perbaikan masy,sekolah pusat masyarakat

b.Karakteristik materi pembelajaran

1.validitas,teruji kebenaran dan kesahihannya

2.tingkat kepentingan yang benar-benar diperlukan oleh siswa

3.kebermanfaatan,secara akademik atau non akademik peng life skill dan mandiri

4.layak dipelajari,tuntutan kondisi masyarakat sekitar

5.menarik minat,menumbuhkembangkan rasa ingin tahu

6.alokasi waktu, sesuai keluasan dan kedalaman materi

7.sarana dan sumber belajar,memberikan kemudahan pada proses belajar

c.Kegiatan siswa dan guru

1.memberi peluang bagi siswa untuk mencari,mengolah,menemukan sendiri

pengetahuan,di bawah bimbingan guru

2.memberi bekal untuk mampu memecahklan masalah kehidupan sehari-hari

3.guru berperan sebagai fasilitator,sumber belajar,pembina,konsultas,mitra kerja

d.Penilaian KBM

1.merupakan serangkaian kegiatan mengumpulkan,menganalisis,dan menaksirkan

data tentang proses dan hasil belajar secara sistematis,berkesinambungan,sehingga

infortmasi bermakna dalam pengambilan keputusan

2.penilaian dilakukan secara terpadu,melalui PBK

Pengembangan KBM

Langkah 1.penentuan tujuan pendidikan berdasarkan filsafat dan psikologi pendidikan

Juga berdasarkan spesifikasi kebutuhan siswa dan masyarakat

Langkah 2 analisis kebutuhan masyarakat sekitar,siswa dan mata ajar

Langkah 3 spesifikasi tujuan kurikulum,baik umum dan khusus

Langkah 4 pengorganisasian dan implementasi kurikulum dan struktur program

Langkah 5 spesifikasi tujuan pengajaran TPU dan TPK

Langkah 6 seleksi strategi meliputi kegiatan,model,dan metode pembelajaran

Langkah 7 seleksi awal teknik evaluasi

Langkah 8 seleksi final teknik evaluasi ( dilakukan setelah langkah 5 )

Page 17: SILLABUS INOVASI PENDIDIKAN INTRODUKSI DAN ORIENTASIsilabus.upi.edu/Direktori/KAMPUS_DAERAH/KD-TASIKMALAYA/PGSD... · INTRODUKSI DAN ORIENTASI ... (hal) Pembaharuan yang dilakukan

Langkah 9 implementasi strategi pembelajaran secara actual

Langkah 10 evaluasi pengajaran untuk meniulai keberhasilan siswa dan efektivitas pemb

dan perbaikan evaluasi

Langkah 11 evaluasi program kurikulum

C.KURIKULUM BERBASIS KETERPADUAN

KBT pada hakekatnya menunjuk kepada keseluruhan,kesatuan,kebulatan,dan

kelengkapan,serta kompleks,yang ditandai oleh interaksi dan interdependensi antara

komponen-komponen ( Alisyahbana,1974’17)

Komponen KBT

- sub system masukan yaitu siswa

- sub system proses yakni metode,materi dan masyarakat

- sub system produk yaitu lulusan dikaitkan dengan evaluasi dan

feed back

Karakteristik KBT

a.berdasarkan filsafat pendidikan Pancasila

b.berdasarkan psikologi belajar Gestalt dan field theory

c.berdasarkan landasan sosiologis dan sosio cultural

d.berdasarkan kebutuhan,minat,dan tingkat perkembangan,pertumbuhan peserta didik

e.ditunjang oleh semua mata pelajaran atau bidang studi yang ada

f.system penyampaianya menggunakan system pengajaran unit,yakni unit

pengalaman dan unit mata pelajaran

g.peran guru sama aktifnya dengan peserta didik,guru sebagai fasilitator dan

pembimbing

h.Modelnya connected,webbing,integrated

Prosedur Pengembangan KBT

1. Tujuan sumber unit

2. criteria penyusunan rencana umum

3. organisasi dan isi rencana unit

INOVASI DALAM PEMBELAJARAN

PEMBELAJARAN KUANTUM

PEMBELAJARAN BERBASIS KOMPETENSI

PEMBELAJARAN KONTEKSTUAL

PEMBELAJARAN BERBASIS KOMPUTER

Pembelajaran Kuantum

Sebagai salah satu model,strategi,dan pendekatan pembelajaran,khususnya

menyangkut keterampilan guru dalam merancang,mengembangkan,dan mengelola

system pembelajaran,sehingga guru mampu menciptakan suasana pembelajaran yang

efektif,menggairahkan,dan memiliki keterampilan hidup ( Kaifa,1999)

Lima prinsip pembelajaran kuantum : segalanya berbicara,segalanya bertujuan,pengal

Sebelum pemberian nama,mengakui setiap usaha,dan merayakan keberhasilan

TANDUR = Tumbuhkan,Alami,Namai,Demonstrasikan,Ulangi,Rayakan

Pembelajaran Kompetensi

Page 18: SILLABUS INOVASI PENDIDIKAN INTRODUKSI DAN ORIENTASIsilabus.upi.edu/Direktori/KAMPUS_DAERAH/KD-TASIKMALAYA/PGSD... · INTRODUKSI DAN ORIENTASI ... (hal) Pembaharuan yang dilakukan

Pembelajaran yang berisikan sejumlah pengetahuan,keterampilan,dan sikap yang

menyatu dalam bentuk sebuah kepribadian sikap seorang individu,bertujuan tidak

hanya kemampuan hasil pembelajaran,tetapi sebagai bekal untuk kehidupan dimasa

yang akan datang

Prinsip pembelajaran kompetensi

(1) prinsip kesempatan untuk belajar

(2) memahami kemampuan awal siswa

(3) kemandirian dan kerjasama dalam belajar

(4) memupuk rasa ingin tahu

(5) kondisi yang nyaman dan menyenangkan

(6) menghormati keragaman individu

Pembelajaran Kontekstual

Suatu pendekatan pembelajaran yang menekankan kepada proses keterlibatan siswa

secara penuh untuk dapat menemukan materi yang dipelajari,dan menghubungkannya

dengan situasi kehidupan nyata,sehingga mendorong siswa untuk dapat

menerapkannya dalam kehidupan mereka ( Sanjaya,2005)

Pembelajaran kontekstual berprinsip saling ketergantungan,diferensiasi,dan

pengorganisasian diri

Tahapan pembelajarannya : invitasi,eksplorasi,penjelasan dan solusi,dan pengambilan

tindakan

Pembelajaran Berbasis Komputer ( E-Learning)

E learning adalah pembelajaran melalui pemanfaatan teknologi komputer atau

internet ( Herry Hernawan )

E-learning adalah penggunaan jalinan kerja teknologi untuk

mendesain,mengirim,memilih,mengorganisir pembelajaran (Elliot Masic)

E-leraning adalah pembelajaran yang dapat terjadi di internet (Cysco System)

E-leraning adalah dinamik,beroperasi pada waktu yang nyata,kolaborasi individu,dan

Komprehensif ( Greg Priest)

Karakteristik pembelajarannya : sebagai media interpersonal,memiliki sifat

interaktif,memungkinkan terjadinya komunikasi secara sinkron maupun tertunda

Pembelajaran lebih efektif,karena mampu mengatasi berbagai persoalan

pembelajaran,hemat waktu dan biaya,sumber belajar tidak tergantung pada

guru,mendorong siswa berkreasi dan berinovasi

Faktor pendukung pembelajaran : intstitusi,masyarakat,guru,siswa dan teknologi

Model Pembelajaran Internet

(1) Web Course,seluruh bagian bahan belajar,diskusi,konsultasi,latihan dan ujian

seluruhnya disampaikan melalui internet

(2) Web Centric Course,sebahagian bahan belajar,diskusi,konsultasi,penugasan,latih

an melalui internet,ujian,sebagian konsultasi,diskusi,latihan tatap muka

(3) Web Enhanced Courses (web lite course),internet sebagai sumber

tatap muka

Page 19: SILLABUS INOVASI PENDIDIKAN INTRODUKSI DAN ORIENTASIsilabus.upi.edu/Direktori/KAMPUS_DAERAH/KD-TASIKMALAYA/PGSD... · INTRODUKSI DAN ORIENTASI ... (hal) Pembaharuan yang dilakukan

DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL

UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA

KAMPUS TASIKMALAYA

Jl.Dadaha N0.18 Tlp 0265-331860 Tasikmalaya,46115

UJIAN TENGAH SEMESTER

Mata Kuliah : INOVASI PENDIDIKAN

Program/Semester : Dual Modes/Genap

Dosen : Drs.DIDI SUTARDI,MA

W a k t u : 45 menit

-------------------------------------------------------------------------------------

Bagian I : Jodohkan pernyataan/pertanyaan di bawah ini. Pilih jawaban jawaban

yang tepat dengan cara memindahkan abjad yang sesuai !

PERTANYAAN/PERNYATAAN

1 …….. penemuan yang benar-benar baru hasil kreasi manusia

2 …….. penemuan sesuatu yang sebenarnya benda atau hal yang ditemukan itu sudah ada

hanya belum diketahui orang.

3. ……. penemuan yang diadakan untuk memecahkan masalah dalam mencapai tujuan

tertentu.

4 …….. proses perubahan sosial di masyarakat tradisional ke masyarakat maju.

5 …….. perubahan yang baru dan kualitatif berbeda dari hal sebelumnya,sengaja diusaha

kan untuk meningkatkan kemampuan,guna mencapai tujuan pendidikan.

6 …….. proses komunikasi inovasi antara anggota system sosial dengan menggunakan

saluran dan waktu tertentu.

7 …….. proses penyebaran inovasi yang direncanakan,diarahkan dan dikelola pelaksana

nya.

8 …….. proses yang dilalui atau dialami individu atau unit pengambil keputusan yang

lain.

9 …….. serangkaian aktivitas yang dilakukan seseorang mulai dari mengenal inovasi

sampai dengan menerapkan inovasi.

10 …… untuk memecahkan permasalahan yang dihadapi dalam dunia pendidikan.

11 …… meningkatkan mutu system pendidikan dan memperluas kesempatan belajar

sesuai dengan potensi yang dimiliki oleh masyarakat,meningkatkan efisiensi dan

efektivitas pendidikan.

12 …… karakteristik inovasi yang berhubungan dengan sejauhmana inovasi dianggap

menguntungkan bagi penerimanya.

13 …… karakteristik inovasi yang berkaitan dengan tingkat kesesuaian inovasi dengan

Page 20: SILLABUS INOVASI PENDIDIKAN INTRODUKSI DAN ORIENTASIsilabus.upi.edu/Direktori/KAMPUS_DAERAH/KD-TASIKMALAYA/PGSD... · INTRODUKSI DAN ORIENTASI ... (hal) Pembaharuan yang dilakukan

nilai (values).

14 …… karakteristik inovasi yang berhubungan dengan tingkat kesukaran untuk mema-

hami dan menggunakan inovasi bagi penerimanya.

15 …… karakteristik inovasi yang menunjukkan dapat dicoba tidaknya suatu inovasi oleh

penerima.

16 …… karakteristik inovasi yang menunjukkan mudah tidaknya diamati suatu hasil dari

kegiatan inovasi.

17 …… strategi inovasi dengan mengutamakan penyediaan fasilitas agar program peru-

bahan sosial berjalan lancar.

18 …… strategi inovasi melalui cara menyampaikan fakta dengan maksud orang akan

menggunakan fakta untuk melakukan tindakannya.

19 …… strategi inovasi untuk mencapai tujuan perubahan sosial dengan cara-cara mem-

bujuk agar klien mau mengikuti perubahan yang direncanakan.

20 …… strategi inovasi dengan cara memaksa klien untukmencapai tujuan perubahan.

21 …… contoh inovasi pendidikan bidang peserta didik

22 …… contoh inovasi pendidikan bidang isi pelajaran.

23 …… contoh inovasi pendidikan bidang media pembelajaran

24 …… contoh inovasi pendidikan bidang fasilitas pendidikan.

25 …… contoh inovasi pendidikan bidang hasil pendidikan

PILIHAN JAWABAN BAGIAN I

A.modernisasi I.proses inovasi R.strategi pendidikan

B.inovasi pendidikan J.misi inovasi pendidikan S.strategi bujukan

C.difusi inovasi K.observability T.strategi paksaan

D.diseminasi L.trialabilitas U.strategi fasilitatif

E.invensi M.kompleksitas V.pengadaan alat dana BOS

F.diskoveri N.kompatibel W.pembelajaran via internet

G.inovasi O.keuntungan realtif X.dampak pengiring

H.civilisasi P.tujuan inovasi pendidikan Y.percepatan belajar

Q.proses keputusan inovasi Z.penggunaan PBK

Bagian.II

Anda sebagai guru atau kepala sekolah di sekolah dasar,berdasarkan pengalaman

Anda mungkin seudah banyak inovasi yang Anda lakukkan untuk kepentingan

pembelajaran di kelas Anda sendiri atau di sekolah Anda sendiri.Guru profesional

dituntut kreatif dan inovatif agar pembelajaran bermakna bagi siswa dan tidak

membosankan.PAKEM merupakan sebuah gagasan inovasi pembelajaran yang mudah

dibicarakan tetapi kadang susah dilaksanakan.

Perintah :

1.Kemukakan inovasi pembelajaran apakah yang sudah Anda lakukan di kelas atau SD

Anda sendiri sehingga pembelajaran bermakna ?

2.Berikan 3 alasan mengapa Anda memilih inovasi tersebut ?

3.Bagaimanakah strategi inovasi yang Anda lakukan di kelas atau SD Anda ?

4.Kemukakan hambatan dan soluasi mengatasi hambatan tersebut ?

Page 21: SILLABUS INOVASI PENDIDIKAN INTRODUKSI DAN ORIENTASIsilabus.upi.edu/Direktori/KAMPUS_DAERAH/KD-TASIKMALAYA/PGSD... · INTRODUKSI DAN ORIENTASI ... (hal) Pembaharuan yang dilakukan

BEKERJA SENDIRI LEBIH TERPUJI

Bagian II

1. ….. kurikulum yang berisi pengaturan kompetensi dan hasil belajar yang harus dicapai

oleh siswa,penilaian kegiatan belajar mengajar,serta pemberdayaan sumber daya

pendidikan untuk mengembangkan sekolah.

2 …… kurikulum yang bahan,objek kajian,kebijakan dan ketetapan yang dilakukan di

daerah,disesuaikan dengan kondisi lingkungan alam,sosial,ekonomi serta budaya.

3 …… kurikulum yang pada hakekatnya merujuk kepada keseluruhan,kesatuan,kebulatan

kelengkapan dan komplek,ditandai oleh interaksi dan interdependensi antar kom-

ponen.

4 …… menekankan kepada ketercapaian kompetensi individual maupun klasikal.

5 …… disiplin kelas berdasarkan tanggung jawab bersama.

6 …… berdasarkan kepada psikologi Gestalt dan field theory.

7 …… pembelajaran dengan menggunakan prinsip TANDUR = Tumbuhkan,Alami,

Namai,Demonstrasikan,Ulangi,Rayakan).

8 …… pembelajaran yang berisikan sejumlah pengetahuan,keterampilan dan sikap yang

menyatu dalam bentuk kepribadian sikap seorang individu.

9 …… suatu pendekatan pembelajaran yang menekankan kepada proses keterlibatan

siswa secara penuh untuk dapat menemukan,menghubungkan,dan merapkan di

dalam kehidupan.

10 ….. pembelajaran melalui pemanfaatan teknologi komputer atau internet.

11 ….. peserta didik harus memiliki pengetahuan dan keterampilan dalam mengatasi

Page 22: SILLABUS INOVASI PENDIDIKAN INTRODUKSI DAN ORIENTASIsilabus.upi.edu/Direktori/KAMPUS_DAERAH/KD-TASIKMALAYA/PGSD... · INTRODUKSI DAN ORIENTASI ... (hal) Pembaharuan yang dilakukan

tantangan dan persoalan hidup.

12 ….. peserta didik harus memiliki kesiapan dan maupun beradaptasi dengan dunia kerja

13 ….. peserta didik harus mampu menempatkan diri sebaik-baiknya dalam system buda-

ya dan tata nilai masyarakat.

14 ….. peserta didik tetap eksis dalam menjalani kehidupannya sesuai dengan tuntutan

perkembangan zaman.

15 ….. pengetahuan,keterampilan,dan sikap yang minimal harus dikuasai peserta didik

untuk menunjukkan bahwa siswa telah menguasai standar kompetensi yang telah

ditetapkan.

16 …. kemampuan dasar aspek pengetahuan tingkat tinggi.

17 ….. merupakan kriteria indicator yang baik dari kemampuan dasar.

18 ….. acuan performance siswa atau penguasaan hasil belajar siswa dalam pembelajaran

kompetensi.

19 ….. kondisi ruang belajar yang memungkinkan guru atau siswa mudah menjangkau

alat dan sumber belajar.

20 ….. tahapan pembelajaran yang bermakna setelah melaksanakan tahapan apersepsi.

PILIHAN JAWABAN BAGIAN II

A.Kurikulum Berbasis Keterpaduan L.kompetensi temporal

B.Kurikulum Berbasis Masyarakat M.kompetensi dasar

C.Kurikulum Berbasis Kompetensi N.kompetensi akademik

D.karakteristik keterpaduan O.kompetensi okupasional

E.karakteristik kurikulum berbasis masyarakat P.acuan norma

F.karakteristik KBK Q.acuan patokan

G.pembelajaran berbasis komputer R.ciri tujuan yang hendak diukur

H.pembelajaran kontekstual S.sintesis dan evaluasi

I.pembelajaran kuantum T.eksplorasi

J.pembelajaran kompetensi U.kondisi mobilitas

K.kompetensi cultural V.kondisi aksesibilitas

SELAMAT BEKERJA

Page 23: SILLABUS INOVASI PENDIDIKAN INTRODUKSI DAN ORIENTASIsilabus.upi.edu/Direktori/KAMPUS_DAERAH/KD-TASIKMALAYA/PGSD... · INTRODUKSI DAN ORIENTASI ... (hal) Pembaharuan yang dilakukan

KUNCI JAWABAN Inov Pend UAS

E.1.Invensi M.14.kompleksitas Bag.II. C.1.KBK

F.2.diskoveri L. 15.trialabilitas B.2.KBM

G.3.inovasi K.16.observability A.3.KBKeterpaduan

H. civilisasi U.17.strtaegi fasilitatif F.4.karakteristik KBK

A.4.modernisasi R.18.strategi pendidikan E.5.karakteristik KBM

B.5.inovasi pend S.19.strategi bujukan D.6.karakteristik keterpaduan

C.6.difusi inovasi T.20.strategi paksaan I.7.pemb kuantum

D.7.desiminasi Y.21.percepatan belajar J.8.pemb kompetensi

Q.8.proses kept inov X.22.dampak pengiring H.9.Pemb kontekstual

I.9.proses inovasi W.23.pemb internet G.10.pemb berb komputer

J.10.Misi inov pend V.24.pengadaan alat BOS N.11.kompetensi akademik

P.11.tujuan inov pend Z.25.penggunaan PBK O.12.kompetensi okupasionl

O.12.keuntunga rltf K.13.kompetensi cultural

N.13.kompatibel L.14.kompetensi temporal

M.15.kompetensi dasar

S.16.sintesis dan evaluasi

R.17.ciri tujuan diukur

Q.18.acuan patokan

P acuan norma

U.19.kondisi mobilitas

V kondisi aksesibilit

T.20.tahap eksplorasi

Page 24: SILLABUS INOVASI PENDIDIKAN INTRODUKSI DAN ORIENTASIsilabus.upi.edu/Direktori/KAMPUS_DAERAH/KD-TASIKMALAYA/PGSD... · INTRODUKSI DAN ORIENTASI ... (hal) Pembaharuan yang dilakukan

DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL

UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA

KAMPUS TASIKMALAYA

Jl.Dadaha No 18 Telp 0265-331860 Tasikmalay,46115

LEMBAR JAWABAN UJIAN AKHIR SEMESTER

DUAL MODES

Mata Kuliah : …………………………………..

Program/Kelas/Interes : …………………………………..

Nama : …………………………………..

NIM : …………………………………..

Paraf : …………………………………..

-------------------------------------------------------------------------------

Bagian I : 1…………. Bagian II. 1………….

2…………. 2…………..

3…………. 3…………..

4…………. 4…………..

5…………. 5………….

6…………. 6………….

7…………. 7………….

8…………. 8………….

9…………. 9………….

10………… 10………...

11………… 11…………

12………… 12…………

13………… 13…………

14………… 14…………

15………… 15…………

16………… 16…………

17………… 17…………

18………… 18…………

Page 25: SILLABUS INOVASI PENDIDIKAN INTRODUKSI DAN ORIENTASIsilabus.upi.edu/Direktori/KAMPUS_DAERAH/KD-TASIKMALAYA/PGSD... · INTRODUKSI DAN ORIENTASI ... (hal) Pembaharuan yang dilakukan

19………… 19…………

20………… 20…………

Score : …………….

STRATEGI INOVASI PENDIDIKAN

Zaltman (1977)

Tekanan dari luar Tekanan dari luar

Paling lemah Paling kuat

Pendidikan Bujukan Paksaan

( educative) ( persuasive ) ( power )

Fasilitative

4 Macam Strategi Inovasi

1.Strategi fasilitatif o Untuk tujuan perubahan sosial diutamakan penyediaan fasilitas agar

program berjalan mudah dan lancar.

Hal-hal yang perlu diperhatikan

o Sasaran perubahan (klien) : - mengenal masalah yang dihadapi

- merasa perlu adanya perubahan

- bersedia menerima bantuan dari luar dirinya

- memiliki kemauan untuk berpartisipasi untuk

memperbaiki dirinya.

o Adanya program yang mampu menimbulkan kesadaran pada klien,atas ter-

sedianya fasilitas.

o Strategi ini tepat digunakan sebagai konpensasi motivasi yang rendah

terhadap usaha perubahan sosial

o Fasilitas yang tersedia bermanfaat bagi usaha perbaikan sosial jika klien

menghendaki berbagai macam kebutuhan,untuk memenuhi tuntutan

perubahan.

o Menciptakan peran yang baru di masyarakat,jika peran yang sudah ada

tidak relevan dengan fasilitas yang tersedia.

o Pusat kegiatan organisasi pelaksanaan perubahan sosial berada di lokasi

tempat tinggal klien.

o Perbedaan sub-bagian klien akan menyebabkan perbedaan fasilitas yang

diperlukan untuk penekanan perubahan tertentu pada waktu tertentu.

Page 26: SILLABUS INOVASI PENDIDIKAN INTRODUKSI DAN ORIENTASIsilabus.upi.edu/Direktori/KAMPUS_DAERAH/KD-TASIKMALAYA/PGSD... · INTRODUKSI DAN ORIENTASI ... (hal) Pembaharuan yang dilakukan

o Strategi ini kurang efektif jika :

- digunakan pada kondisi sasaran perubahan yang sangat

kurang untuk menentang adanya perubahan sosial

- perubahan diharapkan berjalan cepat,dan klien tidak bersikap

terbuka untuk menerima perubahan.

2.Strategi Pendidikan Pendidikan atau pengajaran kembali (re-education)

Seseorang harus belajar tentang sesuatu yang dilupakan yang sebenarnya

telah duipelajari sebelum mempelajari tingkah laku dan sikap yang baru.

Hal-hal yang perlu dipertimbangkan o Strategi pendidikan tepat digunakan dalam kondisi dan situasi :

- perubahan sosial tidak ingin segera cepat berubah,

- klien belum memiliki pengetahuan atau keterampilan untuk

perubahan sosial,

- diperkirakan akan adanya penolakan yang kuat dari klien, - sifat perubahannya mendasar dari pola tingkah laku lama ke

baru,

- latar belakang perlunya perubahan telah diketahui oleh klien, o Strategi pendidikan akan efektif jika :

- menanamkan prinsip sebagai dasar tindakan berikut sesuai

perubahan sosial.

- disertai keterlibatan berbagai pihak,e.g.donatur,

- menjaga agar klien tidak menolak perubahan sosial,

- menyadarkan adanya masalah dan memantapkan bahwa

masalah yang dihadapi dapat dipecahkan oleh perubahan,

o Strategi pendidikan kurang efektif,jika : - tidak tersedia sumber yang cukup untuk menunjang kegiatan

pendidikan,

- digunakan tanpa dilengkapi strategi yang lain.

3.Strategi Bujukan Untuk mencapai perubahan sosial dengan cara membujuk/merayu agar

klien mau mengikuti perubahan yang direncanakan.

Biasanya digunakan untuk reklame atau kampanye pemasaran hasil

perubahan.

Hal-hal yang perlu dipertimbangkan o Strategi bujukan tepat digunakan bila klien :

- tidak berpartisipasi dalam proses perubahan,

- berada pada tahap evaluasi proses pengambilan keputusan

untuk menerima atau menolak perubahan,

- diajak untuk mengalokasikan sumber penunjang perubahan.

o Strategi bujukan tepat digunakan jika :

- masalah dianggap kurang penting,atau cara pemecahan

masalah kurang efektif,

- pelaksana program tidak memiliki alat kontrol terhadap klien,

Page 27: SILLABUS INOVASI PENDIDIKAN INTRODUKSI DAN ORIENTASIsilabus.upi.edu/Direktori/KAMPUS_DAERAH/KD-TASIKMALAYA/PGSD... · INTRODUKSI DAN ORIENTASI ... (hal) Pembaharuan yang dilakukan

- perubahan sosial mengandung resiko perpecahan,pada hal

sangat bermanfaat,

- dimanfaatkan untuk melawan penolakan terhadap perubahan

pada saat awal diperkenalkan perubahan sosial yang

diharapkan.

4.Strategi Paksaan Memaksa klien untuk mencapai tujuan perubahan

Apa yang dipaksa merupakan bentuk hasil target yang diharapkan

Untuk menunjang pelaksanaan program memberi hadiah kepada klien yang

berhasil.

Hal-hal yang perlu dipertimbangkan

o Partisipasi klien terhadap proses perubahan sosial rendah,dan tidak mau

meningkatkannya,

o Klien tidak merasa perlu untuk berubah atau tidak menyadari perlunya

perubahan sosial,

o Tidak efektif apabila klien tidak memiliki saran penunjang untuk

mengusahakan perubahan dan pelaksana perubahan tidak mampu

mengadakannya,

o Tepat digunakan jika perubahan sosial yang diharapkan harus terwujud

dalam waktu yang singkat,atau tujuan perubahan harus segera tercapai,

o Tepat dipakai untuk menghadapi usaha penolakan terhadap perubahan

sosial atau untuk cepat mengadakan perubahan sosial sebelum usaha

penolakan terhadapnya bergerak,

o Dapat digunakan jika klien sukar untuk mau menerima perubahan sosial

atau sukar dipengaruhi,

o Dapat digunakan untuk menjamin keamanan percobaan perubahan sosial

yang telah direncanakan.