silabus - sukmanto lukman | moor kcah nioj · web viewkelas / program : xii / bahasa semester : 1...

SILABUS

Nama Sekolah : SMA Mata Pelajaran : AntropologiKelas / Program : XI / BahasaSemester : 1 (Satu)Standar Kompetensi : 1. Menganalisis Kesamaan dan Keberagaman BudayaAlokasi Waktu : 8 Pertemuan (16 X 45 Menit)

Kompetensi Dasar Materi Pembelajaran Kegiatan Pembelajaran Indikator PenilaianAlokasi Waktu (Menit)

Sumber/Bahan/Alat

1.1. Mengidentifikasi berbagai budaya lokal, pengaruh budaya asing, dan hubungan antar budaya

Materi Pokok : Keberagaman Budaya

Uraian Materi Pokok: - budaya lokal

Mengkaji informasi melalui studi pustaka secara individu tentang berbagai budaya lokal yang terdapat di masyarakat.

Secara individu mengungkapkan kembali hasil kajiannya tentang berbagai budaya lokal.(Contoh : Masyarakat Surabaya terdiri dari berbagai budaya lokal seperti Jawa, Madura, Sunda, Minangkabau, Banjar, dan lain-lain; Masyarakat DKI Jakarta yang mempunyai kampung Jawa, Madura, Bugis, Arab, Betawi, Melayu, dan lain-lain)

Mengidentifikasikan budaya lokal yang terdapat di masyarakat

Jenis tagihan: penugasan, tes tertulis

Bentuk instrumen: laporan, pilihan ganda dan uraian

2 X 45 Antropologi Jilid 2 . W.A.Haviland, Erlangga Thn 1999, hal 289-294

Antropologi Budaya Jilid 2, Rogerr M.Kesing, Erlangga, tahun 2000

- pengaruh budaya asing

- hubungan antar budaya

Mendiskusikan dengan kelompok tentang pengaruh budaya asing dan hubungan antar budaya dalam kehidupan masyarakat

Mempresentasikan hasil diskusi kelompok

Mengidentifikasikan pengaruh budaya asing dalam kehidupan masyarakat

Mendeskripsikan hubungan antar budaya

2 X 45 Pengantar Antropologi Koentjaraningrat, Rineka Cipta, 1996

Buku Paket Antropologi

Contoh Silabus Mata Pelajaran Antropologi SMA – Juli 2006 1


Sumber/Bahan/Alat

1.2. Melakukan penga-matan tentang potensi keberaga-man budaya yang ada di masyarakat setempat dalam kaitannya dengan budaya nasional

Materi Pokok : Potensi Keberagaman Budaya

Uraian Materi Pokok: - potensi positif dan

negatif dari keberagaman budaya dalam masyarakat

- kararakteristik budaya nasional

- hubungan antara budaya lokal dan budaya nasional

Secara individu melakukan pengamatan tentang potensi positif dan negatif dari keberagaman budaya yang ada di masyarakat

Mengungkapkan kembali hasil pengamatannya dalam bentuk tulisan.

Secara berkelompok mendiskusikan tentang karakteristik (ciri-ciri) dari budaya nasional dan hubungan antara budaya lokal dan budaya nasional.

Mempresentasikan hasil diskusi kelompok.

Mengidentifikasikan beberapa potensi positif dan negatif tentang keberagaman budaya yang ada di masyarakat

Mendeskripsikan karakteristik (ciri-ciri) budaya nasional

Mendeskripsikan hubungan antara budaya lokal dan budaya nasional

Jenis tagihan: Penugasan, tes tertulis

Bentuk instrumen: laporan pengamatan, uraian bebas

2 X 45

2 X 45

Antropologi Jilid 2 .W.A.Haviland, Erlangga Thn 1999, hal 289-294


Pendidikan Kebudayaan dan Masyarakat Madani Indonesia,HAR Tilaar, Remaja Rosdakarya, 1999.

Buku paket Antropologi

1.3. Mengidentifikasi berbagai alternatif penyelesaian masalah akibat adanya keberagaman budaya

Materi Pokok : Berbagai alternatif penyelesaian masalah (solusi) akibat keberagaman budaya

Uraian Materi Pokok : o alternatif

pemecahan masalah (solusi)

o peran keluarga, sekolah dan pemerintah

Secara kelompok mengamati visual tentang keberagaman budaya.

Mendiskusikan secara kelompok merumuskan berbagai alternatif penyelesaian masalah (solusi) akibat adanya keberagaman budaya

Secara individu mengkaji berbagai literatur tentang peran keluarga, sekolah dan pemerintah dalam penyelesaian masalah akibat keanekaragaman budaya.

Secara klasikal menyimpulkan peran keluarga, sekolah dan pemerintah dalam penyelesaian masalah.

Mengidentifikasikan alternatif penyelesaian masalah akibat adanya keberagaman budaya

Mendeskripsikan peran keluarga, sekolah dan pemerintah dalam upaya memberikan alternatif penyelesaian masalah akibat keberagaman budaya

Jenis tagihan: Penugasan dan tes tertulis

Bentuk instrumen: uraian singkat

2 X 45

2 X 45



Film/ CD Koran Majalah



Sumber/Bahan/Alat

1.4. Menunjukkan sikap toleransi dan empati sosial terhadap keberagaman budaya

Materi Pokok : Sikap toleransi dan empati

Uraian Materi Pokok : - konsep toleransi dan

empati sosial- contoh perwu-judan

sikap toleransi dan empati sosial

Secara berkelompok mendiskusikan kartu kasus yang sudah disiapkan oleh guru.

Secara klasikal merumuskan sikap torelansi dan empati sosial terhadap keberagaman budaya.

Secara individu menggali melalui media massa tentang contoh perwujudan sikap toleransi dan empati sosial terhadap keberagaman budaya.

Secara individu mengungkapkan kembali hasil temuannya.

Mendeskripsikan toleransi dan empati sosial

Memberikan contoh tentang perwujudan sikap toleransi dan empati sosial terhadap keberagaman budaya

Jenis tagihan: kuis, penugasan

Bentuk instrumen: jawaban singkat, laporan

2 X 45

2 X 45



Media cetak/ media elektronik

Pengantar AntropologiKoentjaraningrat, Rineka Cipta, 1996


SILABUS

Nama Sekolah : SMA Mata Pelajaran : AntropologiKelas / Program : XI / BahasaSemester : 1 (Satu)Standar Kompetensi : 2. Menganalisis Unsur-unsur Proses Dinamika dan Pewarisan Budaya Dalam Rangka Integrasi NasionalAlokasi Waktu : 10 Pertemuan (20 X 45 Menit)


Sumber/Bahan/Alat

2.1. Mendeskripsikan unsur-unsur budaya

Materi Pokok : Unsur-unsur Budaya Universal

Uraian Materi Pokok : - konsep bahasa- konsep seni- konsep agama/ religi/

kepercayaan- konsep sistem

ekonomi- konsep sistem

pengetahuan- konsep sistem

kekerabatan dan organisasi sosial

- konsep sistem teknologi

Secara individu menggali informasi melalui studi pustaka tentang unsur-unsur budaya yang universal (bahasa, seni, agama/ religi/kepercayaan, sistem ekonomi, sistem pengetahuan, teknologi dan sistem kekerabatan/organisasi sosial)

Secara berkelompok mendiskusikan unsur-unsur budaya.

Mempresentasikan hasil diskusi kelompok

Mendeskripsikan konsep bahasa

Mendeskripsikan konsep seni

Mendeskripsikan konsep agama /religi/ kepercayaan

Mendeskripsikan konsep sistem ekonomi

Mendeskripsikan konsep sistem pengetahuan

Mendeskripsikan konsep sistem kekera-batan/organisasi sosial

Mendeskripsikan konsep teknologi



2 X 45

2 X 45

Antropologi Jilid 1.

W.A. Haviland, Erlangga, Tahun 1999 hal 358-389

Pengantar Antropologi, Koentjaraningrat, Rineka Cipta, Jakarta Tahun 1996, Hal 142-163



2.2. Mendeskripsikan Materi Pokok : Secara individu menggali informasi Mendeskripsikan fungsi Jenis tagihan: 2 X 45 Pengantar



Sumber/Bahan/Alat

hubungan dan fungsi bahasa, seni dan agama/religi/ kepercayaan

Hubungan dan fungsi unsur budaya

Uraian Materi Pokok : - fungsi bahasa- fungsi seni- fungsi agama/- religi/kepercayaan- hubungan antar unsur

budaya

tentang fungsi bahasa, seni dan agama/religi/kepercayaan.

Secara individu mengungkapkan dalam tulisan tentang contoh fungsi bahasa, seni dan agama/religi/ kepercayaan

Secara klasikal mengamati visual tentang hubungan antara bahasa, seni dan agama/religi/kepercayaan.

Mendiskusikan secara kelompok tentang hasil pengamatan visual.

Menyimpulkan hasil diskusi dari visual.

bahasa, seni, agama/religi/ kepercayaan

Memberikan contoh fungsi bahasa, seni, dan agama /religi/ kepercayaan

Mendeskripsikan hubungan antara unsur budaya (bahasa, seni dan religi/kepercayaan)

Penugasan, tes tertulis


2 X 45

Antropologi, Koentjaraningrat, Rineka Cipta, Jakarta Thn 1996, Hal142-163

Antropologi Jilid 1. W.A. Haviland,

Erlangga, Tahun 1999 hal 358-389


Film/CD

2.3. Mengidentifikasi karakteristik dinamika budaya melalui contoh yang terdapat di masyarakat setempat dan berbagai faktor yang mendorong terjadinya dinamika budaya

Materi Pokok : Karakteristik Dinamika Budaya

Uraian Materi Pokok : - karakteristik (ciri-ciri)

budaya- contoh dinamika

budaya- faktor-faktor yang

mendorong terjadinya dinamika budaya

Secara individu menggali informasi dari berrbagai referensi perpustakaan tentang karakteristik dinamika budaya.

Secara individu mengungkapkan satu contoh tentang dinamika budaya.

Secara kelompok mendiskusikan kartu kasus yang sudah disiapkan oleh guru.

Secara klasikal merumuskan faktor-faktor yang mendorong terjadinya dinamika budaya(contoh: masyarakat pesisir yang sudah meninggalkan mata pencaharian hidup mereka sebagai nelayan menjadi tukang ojek, pedagang, dll)

Mengidentifikasikan karakteristik (ciri-ciri) budaya

Memberikan contoh dinamika budaya

Mendeskripsikan faktor-faktor yang mendorong terjadinya dinamika budaya



2 X 45

2 X 45

Manusia dan Dinamika Budaya, Sumiyati, Bigraf, Yogyakarta, Tahun 2001

Masyarakat, Kebudayaan dan Pewarisan, Bahan Penataran Guru SMU, PPPG PMP dan IPS Malang Tahun 1998 hal 19-28

Koran Majalah

2.4. Mengidentifikasi faktor-faktor yang mendorong dan menghambat

Materi Pokok : Integrasi nasional

Uraian Materi Pokok :

Secara individu menggali informasi tentang faktor-faktor pendorong dan penghambat integrasi nasional.

Secara klasikal menyimpulkan

Mengidentifikasikan faktor-faktor yang mendorong integrasi nasional


2 X 45 Manusia dan Dinamika Budaya, Sumiyati, Bigraf, Yogyakarta, Tahun 2001



Sumber/Bahan/Alat

integrasi nasional - faktor-faktor pendo-rong integrasi nasional

- faktor-faktor peng-hambat integrasi nasional

- contoh wujud integrasi nasional

tentang faktor-faktor pendorong dan penghambat integrasi nasional.

Secara kelompok mengkaji contoh perwujudan integrasi nasional.

Berdiskusi secara kelompok untuk mengklasifikasikan berbagai perwujudan integrasi nasional

Mengidentifikasikan faktor-faktor yang menghambat integrasi nasional

Memberikan contoh wujud integrasi nasional

Bentuk instrumen: laporan, uraian

2 X 45

Masyarakat, Kebuda-yaan dan Pewarisan, Bahan Penataran Guru SMU, PPPG PMP&IPS Malang Tahun 1998 hal 19-28

2.5. Membandingkan proses pewarisan budaya pada masyarakat tradisional dan modern

Materi Pokok : Proses Pewarisan Budaya

Uraian Materi Pokok : - konsep dan proses

pewarisan budaya- jenis pewarisan

budaya masyarakat tradisional dan modern

Secara klasikal mengamati visual tentang proses pewarisan budaya pada masyarakat tradisional dan modern.

Mendiskusikan secara kelompok tentang hasil pengamatan visual

Menyimpulkan hasil diskusi dari visual tentang proses pewarisan budaya pada masyarakat tradisional dan modern.

Secara individu mengungkapkan dalam tulisan tentang perbandingan antara proses pewarisan budaya pada masyarakat tradisional dan modern.

Mendeskripsikan pewarisan budaya dan prosesnya

Mengidentifikasikan proses pewarisan budaya pada masyarakat tradisional dan modern

Membedakan proses pewarisan budaya pada masyarakat tradisional dan modern



2 X 45

2 X 45

Buku Paket Antropologi, PN Balai Pustaka, hal. 73-100

Buku Paket Antro-pologi, , Taufik Rohman, dkk, Yudhistira, Jakarta, 2005

Film/ CD Media cetak/ media

elektonik


SILABUS

Nama Sekolah : SMA Mata Pelajaran : AntropologiKelas / Program : XI / BahasaSemester : 2 (Dua) Standar Kompetensi : 3. Memahami Kesamaan dan Keberagaman Bahasa dan DialekAlokasi Waktu : 16 Pertemuan (32 X 45 Menit)


Sumber/Bahan/Alat

3.1. Mengamati bahasa dan dialek yang digunakan oleh masyarakat

Materi Pokok : Bahasa dan Dialek

Uraian Materi Pokok : - pengamatan bahasa

dan dialek di kantor- pengamatan bahasa

dan dialek di pasar- pengamatan bahasa

dan dialek di terminal

Melakukan pengamatan/ observasi dan wawancara secara kelompok tentang bahasa dan dialek yang digunakan oleh komunitas masyarakat di kantor, pasar, terminal dan sebagainya(contoh: bahasa dan dialek yang digunakan di salah satu pasar kota Gresik, umumnya bahasa yang tidak resmi, yaitu Jawa. Bahkan penjual yang mayoritas orang Madura, mereka menggunakan bahasa Jawa dengan logat Madura)

Mempresentasikan hasil laporan pengamatan di kelas.

Secara klasikal menyimpulkan hasil pengamatan tentang bahasa dan dialek yang digunakan masyarakat.

Melakukan pengamatan bahasa dan dialek yang digunakan oleh komunitas masyarakat di kantor

Melakukan pengamatan bahasa dan dialek yang digunakan oleh komunitas masyarakat di pasar

Melakukan pengamatan bahasa dan dialek yang digunakan oleh komunitas masyarakat di terminal

Jenis tagihan: penugasan

Bentuk instrumen: laporan, lembar pengamatan

2 X 45

4 X 45

Analisis Bahasa, Samsuri, Erlangga, tahun 1975 hal 3-35

Perbandingan Bahasa Nusantara, Sudamo, Penerbit Arikha Media Cipta, Jakarta Tahun 1992.Hal 16-27

Buku Paket Antropologi, Taufik Rohman, dkk, Yudhistira, Jakarta, 2005



Sumber/Bahan/Alat

3.2. Menjelaskan keterkaitan antara bahasa dan dialek

Materi Pokok : Keterkaitan Bahasa dan Dialek

Uraian Materi Pokok : - karakteristik bahasa

dan dialek - hubungan antara

bahasa dan dialek- pengaruh bahasa dan

dialek terhadap gaya hidup

Secara individu menggali infomasi dari berbagai literatur tentang karakteristik dari bahasa dan dialek

Mengungkapkan kembali hasil temuannya

Secara klasikal mengamati visual tentang hubungan dan pengaruh bahasa dan dialek terhadap gaya hidup komunitas masyarakat tertentu.

Mendiskusikan secara kelompok tentang hasil pengamatan visual.

Mempresentasikan dan menyimpulkan secara klasikal tentang keterkaitan bahasa dan dialek

Mengidentifikasikan karakteristik dari bahasa dan dialek

Mendeskripsikan hubungan antara bahasa dan dialek

Mendeskripsikan pengaruh bahasa dan dialek terhadap gaya hidup komunitas masyarakat tertentu



2 X 45

4 X 45



Buku Paket Antro-pologi, Taufik Rohman, dkk, Yudhistira, Jakarta, 2005

Media cetak /media elektronik

3.3. Menjelaskan keberadaan dan perkembangan tradisi lisan dalam masyarakat setempat

Materi Pokok : Tradisi Lisan

Uraian Materi Pokok : - macam-macam tradisi

lisan- contoh tradisi lisan- keberadaan dan

perkembangan tradisi lisan

Secara klasikal mengkaji macam-macam tradisi lisan.

Secara individu mengungkapkan dalam tulisan satu contoh tradisis lisan masyarakat setempat(contoh: Minangkabau dengan dongeng Malin Kundang, Jawa Timur dengan Ande-Ande Lumut, Jawa Barat dengan Tangkuban, dll)

Secara kelompok menggali informasi dari studi kepustakaan dan media massa tentang keberadaan dan perkembangan tradisi lisan dalam masyarakat setempat.

Mengungkapkan hasil diskusi secara klasikal.

Mengidentifikasikan macam-macam tradisi lisan yang terdapat dalam masyarakat

Memberikan contoh tradisi lisan yang terdapat di masyarakat

Mendeskripsikan keberadaan dan perkembangan tradisi lisan yang terdapat dalam ling-kungan masyarakat



4 X 45

4 X 45


Buku Paket Antro-pologi, Taufik Rohman, dkk, Yudhistira, Jakarta, 2005

Koran Majalah Analisis Bahasa,

Samsuri, Erlangga, tahun 1975 hal 3-35



Sumber/Bahan/Alat

3.4. Mengidentifikasi bahasa-bahasa yang terdapat di Indonesia serta menunjukkan karakteristik dan wilayahnya (Austronesia dan Papua)

Materi Pokok : Bahasa Austronesia dan Bahasa Papua

Uraian Materi Pokok : - karakteristik bahasa

Austronesia dan Papua

- wilayah bahasa Austronesia dan Papua

Secara individu mengkaji dari berbagai literatur kepustakaan tentang karakteristik bahasa-bahasa di Indonesia (Austronesia dan Papua)

Secara individu mengungkapkan hasil temuannya.

Secara klasikal menggali informasi menunjukkan wilayah yang menggunakan bahasa Austronesia dan Papua.

Mengidentifikasikan bahasa-bahasa di Indonesia

Mendeskripsikan karakteristik bahasa Austronesia dan Papua

Menunjukkan wilayah yang menggunakan bahasa Austronesia dan papua



4 X 45

2 X 45



Peta Indonesia

3.5. Mengembangkan sikap kepedulian terhadap bahasa, dialek dan tradisi lisan

Materi Pokok : Sikap kepedulian terhadap bahasa, dialek dan tradisi lisan

Uraian Materi Pokok : - gagasan untuk

mengembangkan kepedulian terhadap bahasa, dialek dan tradisi lisan

- contoh perwujudan sikap kepedulian terhadap bahasa, dialek dan tradisi lisan

Secara berkelompok mendiskusikan kartu kasus yang telah disiapkan oleh guru.

Secara kelompok berdiskusi merumuskan sikap kepedulian terhadap bahasa, dialek dan tradisi lisan.

Secara individu mengungkapkan dalam bentuk tulisan tentang contoh perwujudan sikap kepedulian terhadap bahasa, dialek dan tradisi lisan.

Mengemukakan gagasan atau pemikiran untuk mengembangkan sikap kepedulian terhadap keberadaan dan perkembangan bahasa, dialek dan tradisi lisan

Memberikan contoh perwujudan sikap kepedulian terhadap bahasa, dialek dan tradisi lisan dalam kehidupan sehari-hari



4 X 45

4 X 45





SILABUS

Nama Sekolah : SMA Mata Pelajaran : AntropologiKelas / Program : XII / BahasaSemester : 1 (Satu)Standar Kompetensi : 1. Memahami Kesamaan dan Keberagaman SeniAlokasi Waktu : 8 Pertemuan (16 X 45 Menit)


Sumber/Bahan/Alat

1.1.Mengidentifikasi keberagaman bentuk dan perkembangan seni di Indonesia (Seni Rupa, Sastra dan Pertunjukan)

Materi Pokok : Perkembangan Seni di Indonesia

Uraian Materi Pokok : - bentuk-bentuk seni

rupa, seni sastra dan seni pertunjukkan di Indonesia

- fungsi seni rupa, seni sastra dan seni pertunjukkan

- contoh bentuk seni yang berkembang di Indonesia

Secara individu mencari contoh tentang seni di Indonesia (seni rupa, sastra dan pertunjukan).

Secara klasikal mengklasifikasikan macam-macam seni yang berkembang di Indonesia.

Secara individu mencari contoh tentang perkembangan seni di Indonesia.

Secara kelompok berdiskusi tentang perkembangan seni di Indonesia.

Mengidentifikasikan bentuk seni rupa, seni sastra dan seni pertunjukkan yang berkembang di Indonesia

Memberikan contoh bentuk seni yang berkembang di Indonesia



2 X 45

2 X 45

Buku Paket Antropologi untuk SMU kelas 3, Posman Simanjutak, Erlangga, 2000

Illmu Budaya Dasar, M.Habib Mustopo Usaha Nasional, Surabaya, Th 1988 Hal 13-67

Antropologi Jilid 2, W.A Haviland, Erlangga, Thaun 1999. Hal 222-240

Koran/majalah Internet



Sumber/Bahan/Alat

1.2.Menjelaskan hubungan antara karya seni, pelaku seni, dan masyarakat

Materi Pokok : Hubungan antara seni, seniman dan masyarakat

Uraian Materi Pokok : - perbedaan antara

seni, seniman dan masyarakat

- hubungan antara seni, seniman dan masyarakat

- contoh karya seni suatu daerah

Secara klasikal melakukan pengamatan visual tentang salah satu kesenian.

Secara kelompok mendiskusikan hasil pengamatan visual.

Secara klasikal mendiskusikan tentang hubungan antara karya seni, seniman dan masyarakat.

Secara individual mengungkapkan dalam bentuk tulisan tentang contoh karya seni suatu daerah.(contoh: kota Gresik yang terkenal dengan lukisan damar kurung karya Mbah Masmundari, Tari Javin Mandilingan, serta kerajinan emas dan perak)

Mendeskripsikan perbedaan antara karya seni, seniman dan masyarakat

Menjelaskan hubungan antara karya seni, seniman dan masyarakat

Memberikan contoh karya seni suatu daerah

Jenis tagihan: kuis, penugasan, tes tertulis

Bentuk instrumen: uraian singkat, laporan, pilihan ganda dan uraian

4 X 45

2 X 45

2 X 45



Koran/majalah Internet Film/CD

1.3.Menentukan sikap terhadap dampak dari potensi seni

Materi Pokok : Sikap terhadap dampak dari potensi seni

Uraian Materi Pokok : - dampak positif dan

negatif dari perkembangan seni

- contoh perwujudan sikap terhadap dampak dari potensi seni

Secara individu mengungkapkan satu contoh kasus tentang dampak dari perkembangan seni di Indonesia.

Secara individu mengungkapkan gagasan dalam menentukan sikap terhadap dampak dari potensi seni.

Secara kelompok berdiskusi untuk menentukan sikap terhadap dampak dari potensi seni.


Mengidentifikasikan dampak positif dan negatif dari perkembangan seni di Indonesia

Memberikan contoh sikap perilaku yang dapat diwujudkan dalam kehidupan sehari-hari


Bentuk instrumen: laporan, uraian bebas.

2 X 45

2 X 45



Koran/majalah Internet

SILABUS


Nama Sekolah : SMA Mata Pelajaran : AntropologiKelas / Program : XII / BahasaSemester : 1 (Satu)Standar Kompetensi : 2. Memahami Kesamaan dan Keberagaman Agama/religi dan KepercayaanAlokasi Waktu : 10 Pertemuan (20 X 45 Menit)


Sumber/Bahan/Alat

2.1. Membedakan konsep agama bumi/alam dengan agama wahyu

Materi Pokok : Konsep agama bumi/alam dan agama wahyu

Uraian Materi Pokok : - ciri-ciri agama

bumi/alam- ciri-ciri agama wahyu- perbedaan

karakteristik dari agama bumi/alam dan agama wahyu

Secara individu mengkaji dari berbagai literatur kepustakaan tentang konsep agama bumi dan agama wahyu.

Secara klasikal merumuskan tentang konsep agama bumi dan agama wahyu.

Secara individu membedakan konsep agama bumi dan agama wahyu.

Mengidentifikasikan ciri-ciri dari agama bumi/alam

Mengidentifikasikan ciri-ciri dari agama wahyu

Membedakan karakteristik dari agama bumi/alam dan agama wahyu


Bentuk instrumen: jawaban singkat, pilihan ganda

2 X 45

2 X 45

Antropologi Budaya Suatu Perspektif Kontem-porer, Roger M.Keasing, Erlangga Jakarta, Tahun 1992, hal 92-106

Beberapa Pokok Antropologi Sosial, Koentjaraningrat, Dian Rakyat, Jakarta, Tahun 1990, hal 229-230

Koran Internet

2.2. Mendeskripsikan agama/religi dan kepercayaan yang berkembang di Indonesia

Materi Pokok : Macam-macam agama/kepercayaan yang berkembang di Indonesia

Uraian Materi Pokok : - konsep agama/religi

dan kepercayaan- macam-macam

gama/kepercayaan - unsur-unsur dari

Secara individu mengkaji studi pustaka tentang macam-macam agama/religi dan kepercayaan yang berkembang di Indonesia, antara lain animisme, dinamisme, totemisme, politheisme dan monotheisme.

Secara individu mengungkapkan hasil kajian pustakanya.

Secara klasikal merumuskan macam-macam agama/religi dan kepercayaan yang berkembang di Indonesia.

Mengidentifikasikan macam-macam agama/religi dan kepercayaan yang berkembang di Indonesia

Mendeskripsikan macam-macam agama /religi dan kepercayaan yang berkembang di Indonesia



2 X 45

2 X 45

Antropologi Budaya Suatu Perspektif Kontemporer, Roger M.Keasing, Erlangga Jakarta, Tahun 1992, hal 92-106




Sumber/Bahan/Alat

sistem religi/ kepercayaan


2.3. Menunjukkan perilaku keagamaan yang berdampak dalam kehidupan bermasyarakat

Materi Pokok : Dampak Perilaku Keagamaan

Uraian Materi Pokok : - macam-macam

perilaku keagamaan- contoh perilaku

keagamaan yang positif dan negatifl

Secara klasikal melakukan pengamatan visual tentang salah satu perilaku keagamaan.


Secara individual mengungkapkan dalam bentuk tulisan tentang dampak positif dan negatif dari perilaku keagamaan.

Mengidentifikasikan macam-macam perilaku ritual keagamaan

Memberikan contoh perilaku keagamaan yang dapat menimbulkan dampak positif dan negatif

Jenis tagihan: kuis, penugasan

Bentuk instrumen: laporan,jawaban singkat

2 X 45

2 X 45

Antropologi Budaya Suatu Perspektif Kontemporer, Roger M.Keasing, Erlangga Jakarta, Tahun 1992, hal 92-106


Koran Majalah

2.4. Menjelaskan fungsi agama/religi dan kepercayaan

Materi Pokok : Fungsi agama/religi dan kepercayaan

Uraian Materi Pokok : - fungsi agama/religi

bagi individu- fungsi agama bagi

masyarakat- contoh fungsi

agama/religi dan kepercayaan bagi indiividu dan masyarakat

Secara individu mengamati fungsi agama/religi dan kepercayaan bagi individu.

Secara individu mengamati fungsi agama/religi dan kepercayaan bagi masyarakat.

Secara klasikal merumuskan fungsi agama/religi dan kepercayaan bagi individu dan masyarakat.

Mendeskripsikan fungsi agama/ religi dan kepercayaan bagi individu

Mendeskripsikan fungsi agama/ religi dan kepercayaan bagi masyarakat

Memberikan contoh fungsi agama/religi dan kepercayaan bagi individu dan masyarakat



2 X 45

4 X 45

Antropologi Budaya Suatu Perspektif Kontem-porer, Roger M.Keasing, Erlangga Jakarta, Tahun 1992, hal 92-106




SILABUS

Nama Sekolah : SMA Mata Pelajaran : AntropologiKelas / Program : XII / BahasaSemester : 2 (Dua)Standar Kompetensi : 3. Menganalisis Pengaruh IPTEK Terhadap Penyebaran Bahasa LokalAlokasi Waktu : 10 Pertemuan (20 X 45 Menit)


Sumber/Bahan/Alat

3.1. Menganalisis pengaruh IPTEK terhadap masyarakat dan perkembangan budaya

Materi Pokok : Ilmu Pengetahuan dan Teknologi

Uraian Materi Pokok : - ciri-ciri IPTEK- macam IPTEK yang

berkembang di masyarakat

- pengaruh IPTEK terhadap masyarakat dan budaya

Secara individu menggali informasi melalui studi kepustakaan tentang ciri-ciri ilmu pengetahuan dan teknologi.

Secara individu mengungkapkan kembali hasil kajian pustakanya.

Secara kelompok mendiskusikan tentang pengaruh perkembangan IPTEK di masyarakat.


Mengidentifikasikan ciri-ciri ilmu pengetahuan dan teknologi

Memaparkan ilmu pengetahuan dan teknologi yang berkembang di masyarakat

Menganalisis pengaruh IPTEK terhadap masyarakat dan perkembangan budaya



2 X 45

2 X 45

lmu Sosial Dasar, M. Munandar SoelaemanMS,PT Eresco Bandung, Tahun 1993, hal 156-177

Beberapa Pokok Antropologi Sosial, Koenjara-ningrat, Dian Rakyat, Jakarta, Tahun 1990, hal 229-230


Media cetak/media elektronik

3.2. Mendeskripsikan proses pewarisan

Materi Pokok : Proses Pewarisan

Secara klasikal melakukan pengamatan visual tentang IPTEK

Mendeskripsikan proses pewarisan IPTEK

Jenis tagihan: penugasan,

4 X 45 lmu Sosial Dasar, M. Munandar



Sumber/Bahan/Alat

IPTEK dan kendalanya di lingkungan masyarakat

IPTEK

Uraian Materi Pokok : - proses pewarisan

IPTEK- kendala proses

pewarisan IPTEk


Secara klasikal mendiskusikan tentang proses pewarisan IPTEK di masyarakat.

Secara individual mengungkapkan dalam bentuk tulisan tentang contoh Pewarisan IPTEK.(contoh: pembuatan genteng, pembuatan perhiasan emas, perak dll)

Menjelaskan kendala proses pewarisan IPTEK yang terdapat di masyakat

Bentuk instrumen: laporan, lembar pengamatan

2 X 45

Soelaeman MS,PT Eresco Bandung, Tahun 1993, hal 156-177

Buku Paket Antropologi Yad Mulya-di, Balai Pustaka, Tahun 1999, Hal 122-132

3.3. Menghargai hasil karya IPTEK

Materi Pokok : Hasil karya IPTEK

Uraian Materi Pokok : - dampak positif dan

negatif dari IPTEK- sikap terhadap

potensi IPTEK

Secara individu mengungkapkan satu contoh tentang kasus perkembangan IPTEK.

Mendiskusikan secara kelompok untuk menghargai hasil karya IPTEK.

Mempresentasikan hasil diskusi.

Mengidentifikasikan dampak positif dan negatif dari hasil karya IPTEK

Menentukan sikap terhadap hasil karya IPTEK

Jenis tagihan: penugasan, kuis, tes tertulis


4 X 45

2 X 45


Film/CD lmu Sosial Dasar, M.

Munandar SoelaemanMS,PT Eresco Bandung, Tahun 1993, hal 156-177

Beberapa Pokok Antropologi Sosial, Koenjaraningrat, Dian Rakyat, Jakarta, Tahun 1990, hal 229-230



Sumber/Bahan/Alat

3.4. Melakukan studi etnografi dan pemetaan penyebaran bahasa lokal

Materi Pokok : Studi Etnografi

Uraian Materi Pokok : - pengamatan studi

etnograsi- persebaran bahasa

lokal

Secara klasikal merumuskan tentang studi dan kerangka etnografi.

Secara berkelompok melakukan studi etnografi di daerah setempat serta memetakan persebaran bahasa lokal /etnolinguistik.(contoh: melakukan study etnografi di salah satu daerah Bukit Tinggi, di daerah Gresik, dll, yang ditemukan berbagai macam bahasa)

Melakukan studi etnografi di daerah setempat

Memetakan persebaran bahasa lokal/etnolinguistik


Bentuk instrumen: laporan

4 X 45 Kajian Etnografi, Bahan Penataran Guru SMU, PPPG PMP dan IPS, Malang, Tahun 1998, hal 1-12

Buku Paket Antropologi untuk SMU kelas 3, Posman Simanjutak, Erlangga, 2000

3.5. Mengkomunikasikan hasil studi dalam bentuk artikel, makalah, atau karya foto

Materi Pokok : Hasil Studi Etnografi

Uraian Materi Pokok : laporan Studi etnografi

Mempresentasikan hasil karya studi dalam bentuk artikel, makalah, atau karya foto secara kelompok di kelas

Mengkomunikasikan hasil studi dalam bentuk artikel/makalah/ karya foto


Bentuk instrumen: laporan

4 X 45 Media cetak/ media elektronik


silabus - sukmanto lukman | moor kcah nioj · web viewkelas / program : xii / bahasa semester : 1...

Documents