short online learning iapi via zoom webinar … · studi kasus penyajian laporan berdasarkan isak...

1
Rp 280 ribu (Anggota IAPI) Rp 490 ribu (Umum) INVESTASI Pendaftaran melalui: bit.ly/REGPPLIAPI-ZW PENDAFTARAN HANYA DAPAT DILAKUKAN SECARA ONLINE MELALUI www.iapi.or.id Tata Cara Pendaftaran Online: 1. Buka website IAPI www.iapi.or.id 2. Klik “Login” untuk masuk ke akun Anda, lalu isi nomor unik dan password yang sudah terdaftar Jika Anda bukan anggota IAPI, silahkan buat akun baru. 3. Setelah masuk ke dalam akun Anda, klik menu “PPL”, lalu pilih “Jadwal PPL”. Silahkan daftar pada PPL yang ingin Anda ikuti. Anda akan menerima notifikasi pendaftaran PPL telah berhasil. 4. Selanjutnya kembali ke halaman Akun Anda, dan klik menu “INVOICE” untuk melakukan konfirmasi pembayaran PPL. 5. Silahkan lengkapi isian kolom-kolom terkait pembayaran, dan upload bukti bayar. Setelah selesai klik “Submit”. 6. Anda akan mendapatkan konfirmasi jika pembayaran Anda telah diterima. Dengan begitu nama Anda sudah berhasil didaftarkan sebagai peserta PPL. 7. Pendaftaran yang tidak disertai bukti transfer, akan terhapus otomatis dari sistem dalam 1x24 jam INFORMASI LEBIH LANJUT: [email protected] Dwi: 0812-9287-8707 Alexa: 0811-8402-405 Akuntabilitas keuangan entitas publik relatif lebih tinggi dibandingkan dengan entitas privat karena entitas publik menerima dana dari masyarakat atau penyumbang dana. Dana yang diterima tersebut harus dipertanggungjawabkan penggunaannya. Sumber daya yang dimiliki juga harus dilaporkan untuk memastikan seluruh dana yang diperoleh dikelola dengan baik dan digunakan sesuai dengan tujuan pemberian dana. Entitas publik berbentuk entitas pemerintahan dan non pemerintahan. Entitas Publik memiliki karakteristik khusus dari sisi tujuan dan kepemilikan entitas. Standar akuntansi yang digunakan untuk Entitas Pemerintah adalah Standar Akuntansi Pemerintah sedangkan untuk non Pemerintah menggunakan PSAK 45 Pelaporan Keuangan Entitas Nirlaba sebelum 2020. Efektif 1 Januari 2020, PSAK 45 dicabut dan digantikan oleh ISAK 35 Penyajian Laporan Keuangan Entitas Berorientasi Nonlaba (EBNL). Penerbitan ISAK 35 menjadikan penerapan keseluruhan SAK untuk pelaporan keuangan entitas berorentasi nonlaba menjadi jelas dengan pengecualian seperti dijelaskan dalam ISAK 35. Keberadaan PSAK sendiri untuk entitas berorientasi nonlaba sering menimbulkan anggapan hanya PSAK 45 yang relevan digunakan. Entitas nonlaba dalam pelaporan keuangan mengikuti standar akuntansi keuangan yang dipilih (SAK, SAK ETAP atau SAK EMKM) tergantung akuntabilitas dan kebutuhan pengguna laporan keuangannya. Untuk EBNL yang menggunakan SAK, penyajian laporan keuangan mengikuti PSAK 1 Penyajian Laporan Keuangan dengan pengecualian yang dijelaskan dalam ISAK 35. EBNL dapat menggunakan judul laporan keuangan yang lebih mencerminkan karakteristik entitas berorientasi non laba. Selain itu EBNL juga dapat menggunakan nama akun dalam laporan keuangan yang mencerminkan karakteristik EBNL misal mengganti ekuitas dengan aset neto. Akuntabilitas entitas publik non pemerintah diperlukan seiring dengan semakin banyaknya Yayasan dan organisasi masyarakat. Penyandang dana dan masyarakat membutuhkan laporan keuangan yang dapat menjelaskan kinerja entitas dan sumber daya yang saat ini dimiliki entitas. Untuk itu penguasaan standar akuntansi entitas berorientasi nonlaba sangat diperlukan agar dapat menyusun dan sekaligus menganalisis Laporan Keuangan Entitas Berorientasi Nonlaba. TOPIK BAHASAN 1. Karakteristik dan Akuntabilitas Organisasi Publik 2. Perbedaan PSAK 45 dengan ISAK 35 3. Pokok pengaturan ISAK 35 dan ilustrasi laporan keuangan 4. Studi kasus penyajian laporan berdasarkan ISAK 35 dari pelaporan dengan PSAK 45 5. Potensi permasalahan dalam penyusunan laporan keuangan Entitas Berorientasi Nonlaba sesuai PSAK 35: standar yang digunakan, keteterapan SAK, beban pajak, penghasilan komprehensif lain, beban berdasarkan fungsi atau jenis. Pembayaran dapat ditransfer ke: Bank Mandiri Cabang Melawai No. Rek. 122-009-901-6951 a.n INSTITUT AKUNTAN PUBLIK INDONESIA – PENDIDIKAN Panduan PPL Online Live Streaming Via Zoom Webinar: http://bit.ly/PANDUANSOLIAPI Pendaftaran ditutup H-1 dan/atau setelah kuota peserta terpenuhi Selasa, 22 September 2020 Pukul 09.00 – 12.00 WIB 4 SKP AKUNTANSI TERSTRUKTUR • Anggota yang belum membayar iuran akan dikenakan investasi Umum • Termasuk Sertifikat 4 SKP AK Terstruktur • Pendaftaran yang tidak disertai bukti transfer, akan terhapus otomatis dari sistem dalam 1x24 jam • Pembatalan atas pendaftaran yang dilakukan setelah H-4 akan dikenakan cancellation fee NARASUMBER: Dr. Dwi Martani, CPA, CA (Praktisi dan Akademisi FEB UI) SHORT ONLINE LEARNING IAPI VIA ZOOM WEBINAR PELAPORAN KEUANGAN ENTITAS BERORIENTASI NONLABA BERDASARKAN ISAK 35 Indonesian Institute Of Certified Public Accountants

Upload: others

Post on 25-Oct-2020

46 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: SHORT ONLINE LEARNING IAPI VIA ZOOM WEBINAR … · Studi kasus penyajian laporan berdasarkan ISAK 35 dari pelaporan dengan PSAK 45 5. Potensi permasalahan dalam penyusunan laporan

Rp 280 ribu(Anggota IAPI)

Rp 490 ribu(Umum)

INVESTASI

Pendaftaran melalui: bit.ly/REGPPLIAPI-ZW

PENDAFTARAN HANYA DAPAT DILAKUKAN SECARA ONLINE MELALUI www.iapi.or.idTata Cara Pendaftaran Online:1. Buka website IAPI www.iapi.or.id2. Klik “Login” untuk masuk ke akun Anda, lalu isi nomor unik dan password yang sudah terdaftar Jika Anda bukan anggota IAPI, silahkan buat akun baru.3. Setelah masuk ke dalam akun Anda, klik menu “PPL”, lalu pilih “Jadwal PPL”. Silahkan daftar pada PPL yang ingin Anda ikuti. Anda akan menerima notifikasi pendaftaran PPL telah berhasil.4. Selanjutnya kembali ke halaman Akun Anda, dan klik menu “INVOICE” untuk melakukan konfirmasi pembayaran PPL.5. Silahkan lengkapi isian kolom-kolom terkait pembayaran, dan upload bukti bayar. Setelah selesai klik “Submit”.6. Anda akan mendapatkan konfirmasi jika pembayaran Anda telah diterima. Dengan begitu nama Anda sudah berhasil didaftarkan sebagai peserta PPL.7. Pendaftaran yang tidak disertai bukti transfer, akan terhapus otomatis dari sistem dalam 1x24 jam

INFORMASI LEBIH LANJUT: [email protected] Dwi: 0812-9287-8707 Alexa: 0811-8402-405

Akuntabilitas keuangan entitas publik relatif lebih tinggi dibandingkan dengan entitas privat karena entitas publik menerima dana dari masyarakat atau penyumbang dana. Dana yang diterima tersebut harus dipertanggungjawabkan penggunaannya. Sumber daya yang dimiliki juga harus dilaporkan untuk memastikan seluruh dana yang diperoleh dikelola dengan baik dan digunakan sesuai dengan tujuan pemberian dana.Entitas publik berbentuk entitas pemerintahan dan non pemerintahan. Entitas Publik memiliki karakteristik khusus dari sisi tujuan dan kepemilikan entitas. Standar akuntansi yang digunakan untuk Entitas Pemerintah adalah Standar Akuntansi Pemerintah sedangkan untuk non Pemerintah menggunakan PSAK 45 Pelaporan Keuangan Entitas Nirlaba sebelum 2020.Efektif 1 Januari 2020, PSAK 45 dicabut dan digantikan oleh ISAK 35 Penyajian Laporan Keuangan Entitas Berorientasi Nonlaba (EBNL). Penerbitan ISAK 35 menjadikan penerapan keseluruhan SAK untuk pelaporan keuangan entitas berorentasi nonlaba menjadi jelas dengan pengecualian seperti dijelaskan dalam ISAK 35. Keberadaan PSAK sendiri untuk entitas berorientasi nonlaba sering menimbulkan anggapan hanya PSAK 45 yang relevan digunakan.Entitas nonlaba dalam pelaporan keuangan mengikuti standar akuntansi keuangan yang dipilih (SAK, SAK ETAP atau SAK EMKM) tergantung akuntabilitas dan kebutuhan pengguna laporan keuangannya. Untuk EBNL yang menggunakan SAK, penyajian laporan keuangan mengikuti PSAK 1 Penyajian Laporan Keuangan dengan pengecualian yang dijelaskan dalam ISAK 35. EBNL dapat menggunakan judul laporan keuangan yang lebih mencerminkan karakteristik entitas berorientasi non laba. Selain itu EBNL juga dapat menggunakan nama akun dalam laporan keuangan yang mencerminkan karakteristik EBNL misal mengganti ekuitas dengan aset neto.Akuntabilitas entitas publik non pemerintah diperlukan seiring dengan semakin banyaknya Yayasan dan organisasi masyarakat. Penyandang dana dan masyarakat membutuhkan laporan keuangan yang dapat menjelaskan kinerja entitas dan sumber daya yang saat ini dimiliki entitas. Untuk itu penguasaan standar akuntansi entitas berorientasi nonlaba sangat diperlukan agar dapat menyusun dan sekaligus menganalisis Laporan Keuangan Entitas Berorientasi Nonlaba.

TOPIK BAHASAN1. Karakteristik dan Akuntabilitas Organisasi Publik 2. Perbedaan PSAK 45 dengan ISAK 353. Pokok pengaturan ISAK 35 dan ilustrasi laporan keuangan4. Studi kasus penyajian laporan berdasarkan ISAK 35 dari pelaporan dengan PSAK 455. Potensi permasalahan dalam penyusunan laporan keuangan Entitas Berorientasi Nonlaba sesuai PSAK 35: standar yang digunakan, keteterapan SAK, beban pajak, penghasilan komprehensif lain, beban berdasarkan fungsi atau jenis.

Pembayaran dapat ditransfer ke:Bank Mandiri Cabang Melawai

No. Rek. 122-009-901-6951 a.n INSTITUT AKUNTAN PUBLIK

INDONESIA – PENDIDIKAN

Panduan PPL Online Live StreamingVia Zoom Webinar:

http://bit.ly/PANDUANSOLIAPI

Pendaftaran ditutup H-1 dan/atau setelah kuota peserta terpenuhi

Selasa, 22 September 2020

Pukul 09.00 – 12.00 WIB

4 SKPAKUNTANSITERSTRUKTUR

• Anggota yang belum membayar iuran akan dikenakan investasi Umum• Termasuk Sertifikat 4 SKP AK Terstruktur• Pendaftaran yang tidak disertai bukti transfer, akan terhapus otomatis dari sistem dalam 1x24 jam• Pembatalan atas pendaftaran yang dilakukan setelah H-4 akan dikenakan cancellation fee

NARASUMBER:Dr. Dwi Martani, CPA, CA (Praktisi dan Akademisi FEB UI)

SHORT ONLINE LEARNING IAPI VIA ZOOM WEBINAR

PELAPORAN KEUANGAN ENTITAS BERORIENTASI NONLABA BERDASARKAN ISAK 35

Indonesian Institute Of Certified Public Accountants