SURAT PERJANJIAN SEWA

Pada hari ini Senin, tanggal 8 Mei Tahun 2013 yang bertanda tangan di bawah ini:

1. Nama

: YudiPekerjaan: WiraswastaJabatan: Direktur Yudi GPSAlamat: Jl. Pembangunan No 132 Kota PekanbaruDalam hal ini bertindak untuk dan atas nama perusahaan Yudi GPS yang berkedudukan di Jl. Pembangunan No 132 Kota Pekanbaru dan selanjutnya disebut PIHAK PERTAMA.

2. Nama

: Masudi, STPekerjaan: WiraswastaJabatan: Direktur CV. Swargi Group ConsultantAlamat: Jl. Selamat Gg. Makmur No. 2Dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama diri pribadi Serta atas nama perusahaan yang selanjutnya disebut PIHAK KEDUA.

Kedua belah pihak dengan ini menerangkan bahwa PIHAK PERTAMA selaku pemilik sah telah setuju untuk menyewakan kepada PIHAK KEDUA, dan PIHAK KEDUA telah setuju untuk menyewa dari PIHAK PERTAMA berupa 1 Unit GPS Dengan Spesifikasi Sebagai Berikut:

1. Jenis Barang

: GPS 2. Merek / Type

: GARMIN GPS 60i3. Tahun pembuatan

: 20134. Kondisi barang

: BaikSelanjutnya kedua belah pihak bersepakat bahwa perjanjian sewa-menyewa GPS antara PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA ini berlaku sejak tanggal penandatanganan surat perjanjian ini dimana syarat-syarat serta ketentuan-ketentuan dalam surat perjanjian ini diatur dalam 9 (sembilan) pasal, sebagai berikut:

PASAL 1

MASA BERLAKUNYA PERJANJIAN SEWA

Ayat 1

Sewa-menyewa ini dilangsungkan untuk jangka waktu 5 (Lima) Hari, terhitung sejak tanggal 8 Mei 2013 dan berakhir pada tanggal 12 Mei 2013.

Ayat 2

Setelah jangka waktu tersebut lampau, maka sewa-menyewa ini dapat diperpanjang untuk jangka waktu dan dengan syarat-syarat serta ketentuan-ketentuan yang akan ditentukan dalam Surat Perjanjian tersendiri.

PASAL 2

HARGA SEWA

Ayat 1

Harga sewa atas GPS selama satu hari adalah [(Rp. 75.000,00) (Tujuh Puluh Lima Ribu Rupiah)] sehingga untuk seluruh jangka waktu sewa berjumlah [(Rp. 375.000,00) (Tiga Ratus tujuh Puluh Lima Ribu Rupiah)] yang keseluruhannya akan dibayarkan PIHAK KEDUA Dengan cara diangsur.

Ayat 2

Surat Perjanjian ini berlaku sebagai tanda bukti pelunasan yang sah dari sejumlah uang sewa GPS termaksud.

PASAL 3PENYERAHAN BARANGAyat 1

PIHAK PERTAMA menyerahkan GPS kepada PIHAK KEDUA setelah ditandatanganinya Surat Perjanjian ini berikut perlengkapannya.

Ayat 2

PIHAK KEDUA wajib menyerahkan kembali GPS tersebut kepada PIHAK PERTAMA dalam keadaan terawat baik, dan kondisinya lengkap seperti ketika PIHAK KEDUA menerimanya dari PIHAK PERTAMA setelah perjanjian sewa-menyewa ini berakhir.

PASAL 4KETERLAMBATAN PENYERAHAN BARANG Apabila PIHAK KEDUA terlambat mengembalikan GPS selama jangka waktu [( 30 ) (Tiga Puluh)] hari, terhitung sejak berakhirnya perjanjian ini, PIHAK KEDUA dinyatakan melakukan pelanggaran dan tidak berkeberatan dituntut melakukan pelanggaran tindak pidana sesuai Pasal 372 Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP).

PASAL 5HAK DAN TANGGUNG JAWAB PIHAK KEDUAAyat 1

PIHAK KEDUA berhak sepenuhnya untuk menggunakan GPS yang disewanya dengan Perjanjian ini.

Ayat 2

Mengingat GPS telah dipegang oleh PIHAK KEDUA sebagai penyewa, karenanya PIHAK KEDUA bertanggung jawab penuh untuk merawat dan menjaga keutuhan serta kebaikan kondisi GPS tersebut sebaik-baiknya atas biaya PIHAK KEDUA sendiri.

PASAL 6KERUSAKAN DAN KEHILANGANAyat 1

Apabila terjadi kerusakan pada GPS , PIHAK KEDUA diharuskan memperbaikinya, diwajibkan mengganti spare part GPS yang rusak akibat pemakaian yang menyebabkan spare part tersebut tidak dapat digunakan lagi dengan spare part yang sama, dan semua biaya tersebut dibebankan sepenuhnya kepada PIHAK KEDUA.

Ayat 2

PIHAK KEDUA dibebaskan dari segala ganti rugi atau tuntutan dari PIHAK PERTAMA akibat kerusakan pada GPS yang diakibatkan oleh force majeure.

Yang dimaksud dengan Force majeure adalah:

1. Bencana alam, seperti: banjir, gempa bumi, tanah longsor, petir, angin topan, serta kebakaran yang disebabkan oleh faktor extern yang mengganggu kelangsungan perjanjian ini.

2. Huru-hara, kerusuhan, pemberontakan, dan perang.

Ayat 3

Apabila terjadi kehilangan GPS karena kelalaian PIHAK KEDUA, maka PIHAK KEDUA diharuskan untuk mengganti dengan GPS sejenis dengan tahun pembuatan dan kondisi sesuai atau sebanding dengan GPS yang disewanya.

PASAL 7LAIN-LAIN

Hal-hal yang belum tercantum dalam perjanjian ini akan diselesaikan secara kekeluargaan atau musyawarah untuk mufakat oleh kedua belah pihak.

PASAL 8PENYELESAIAN PERSELISIHAN

Apabila terjadi perselisihan dan tidak bisa diselesaikan secara kekeluargaan atau musyawarah untuk mufakat, kedua belah pihak bersepakat untuk menyelesaikannya secara hukum dan kedua belah pihak telah sepakat untuk memilih tempat tinggal yang umum dan tetap di Kantor Pengadilan Negri Kota Pekanbaru.

PASAL 9PENUTUP

Surat perjanjian ini dibuat rangkap 2 (dua) dengan dibubuhi materei secukupnya yang berkekuatan hukum yang sama yang masing-masing dipegang PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA dan mulai berlaku sejak ditandatangani kedua belah pihak.

Pekanbaru, 8 Mei 2013PIHAK PERTAMA

[Yudi]PIHAK KEDUA

[Masudi, ST]

4 | Page