Setiap Detik Bersama Allah

Sanksi Pelanggaran Pasal 113Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2014tentang Hak Cipta

(1) Setiap Orang yang dengan tanpa hak melakukan pe-langgaran hak ekonomi sebagaimana dimaksud dalam Pasal 9 ayat (1) huruf i untuk Penggunaan Secara Ko-mersial dipidana dengan pidana penjara paling lama 1 (satu) tahun dan/atau pidana denda paling banyak Rp100.000.000 (seratus juta rupiah).

(2) Setiap Orang yang dengan tanpa hak dan/atau tanpa izin Pencipta atau pemegang Hak Cipta melakukan pelanggaran hak ekonomi Pencipta sebagaimana di-maksud dalam Pasal 9 ayat (1) huruf c, huruf d, huruf f, dan/atau huruf h untuk Penggunaan Secara Ko-mersial dipidana dengan pidana penjara paling lama 3 (tiga) tahun dan/atau pidana denda paling banyak Rp500.000.000,00 (lima ratus juta rupiah).

(3) Setiap Orang yang dengan tanpa hak dan/atau tanpa izin Pencipta atau pemegang Hak Cipta melakukan pelanggaran hak ekonomi Pencipta sebagaimana di-maksud dalam Pasal 9 ayat (1) huruf a, huruf b, huruf e, dan/atau huruf g untuk Penggunaan Secara Komer-sial dipidana dengan pidana penjara paling lama 4 (empat) tahun dan/atau pidana denda paling banyak Rp1.000.000.000,00 (satu miliar rupiah).

(4) Setiap Orang yang memenuhi unsur sebagaimana di-maksud pada ayat (3) yang dilakukan dalam bentuk pembajakan, dipidana dengan pidana penjara paling lama 10 (sepuluh) tahun dan/atau pidana denda paling banyak Rp4.000.000.000,00 (empat miliar rupiah).

Setiap Detik Bersama Allah: Bersama Allah, Kapan Pun, dan di Mana pun

Fathin Philia Hikmah© 2017, PT Elex Media Komputindo, Jakarta

Hak cipta dilindungi undang undangDiterbitkan pertama kali oleh

Penerbit PT Elex Media KomputindoKompas - Gramedia, Anggota IKAPI, Jakarta 2017

717101418ISBN: 978-602-04-4458-1

Dilarang keras menerjemahkan, memfotokopi, atau memperbanyak sebagian atau seluruh isi buku ini tanpa izin tertulis dari penerbit.

Dicetak oleh Percetakan PT Gramedia, JakartaIsi di luar tanggung jawab percetakan

Daftar IsiMencintai dan Dicintai Allah — vii

Setapak 1: Salat — 1

Setapak 2: Al-Qur’an — 25

Setapak 3: Sedekah — 37

Setapak 4: Hablun Minannas — 43

Setapak 5: Merasakan Adanya Allah — 87

Setapak 6: Menghitung Detik — 125

Setapak 7: Doa — 149

Setapak 8: Tobat — 155

Setapak 9: Kesungguhan — 163

Setapak 10: Sabar dan Tawakal — 183

Penutup — 195

Daftar Pustaka —197

Mencintaidan Dicintai Allah

Pagi demi pagi berlalu. Terkadang diwarnai dengan se-

mangat dan harapan-harapan yang tumbuh dari penan-

tian semalaman. Namun tak jarang pula dihinggapi oleh

kecemasan, akan kegagalan, terpinggirkan, dan ketidak-

pastian. Atas izin sang Pemilik Kehidupan, pada akhir-

nya silih bergantinya hari pun berlalu dan terasa sangat

cepat. Tempat demi tempat dan tahapan demi tahapan

kehidupan sudah dilampaui. Manusia ‘dipaksa’ untuk ber-

lari mengikuti waktu yang tak pernah benar-benar ‘kini’

karena sang Pemilik Waktu tak mengizinkannya berhenti

apalagi mundur. Manusia juga harus terbiasa untuk ber-

pindah, tak diizinkan untuk menggenggam apa pun milik-

nya selamanya. Satu hal yang dapat menghibur manusia

adalah ada satu yang tak akan berubah, Yang Mahakekal,

yang meliputi manusia dengan hangat udara kehidupan

serta mengizinkannya untuk menghirupnya.