setiap bangsa di belahan bumi allah ini memiliki peradaban atau budaya tersendiri

Upload: dinar-nuraisyah-gueltomz

Post on 06-Jul-2018

215 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 8/17/2019 Setiap Bangsa Di Belahan Bumi Allah Ini Memiliki Peradaban Atau Budaya Tersendiri

    1/11

    Setiap bangsa di belahan bumi Allah ini memiliki peradaban atau budaya tersendiri, hanya

    tergantung seberapa tinggi nilai dan pengaruhnya. Orang Eropa menganggap peradabannya

    lebih tingggi dan maju, dan bangsa yang mendiami belahan bumi lainya berperadaban rendah.

    Sah saja bukan? Sangat tepat! Tergantung siapa penilainya. Begitu juga di nusantara. Namun,

    tetap saja budaya atau peradaban setiap bangsa sama tingginya seiring dengan perjalanan

    waktu, kondisi dan tempat komunitas tersebut berada.

    Budaya, secara harfiah merupakan buah pikiran, akal budi senantiasa berproses dan

    berinteraksi antara manusia dengan lingkungan serta ruang waktu, pada muaranya nanti akan

    menghasilkan kebiasaan, karya, karsa ideal yang menjangkau antar generasi dan dimensi.

    Setelah mengalami berbagai proses, hasil budaya itu dapat dinikmati, bermanfaat dan menjadi

    acuan standar harkat dan martabat suatu bangsa dalam membangun peradaban (civilization).

     

    Masyarakat Aceh sampai kini sangat kuat dipengaruhi keagungan dan keemasan masa lampau

    itu. Zaman keemasan kesultanan masa lalu diwariskan turun-temurun dalam masyarakat Aceh,

    seperti bagaimana hebatnya Sultan Iskandar Muda mempertahankan adat, sehingga lahir hadihmaja “mate aneuk meupat jeurat, mate adat pat keuh tamita”.Aceh bermata uang emas dan

    mahir dalam bidang perdagangan. Hal itu selalu menggelitik memori kolektif masyarakat Aceh

    tentang bagaimana mengembalikan kejayaan Aceh masa lampau. Aceh mempunyai heroisme

    tersendiri, penduduk Aceh di zaman kebesaran Kesultanan Samudera Pasai dengan

    penduduknya sekitar 40.000-50.000, yang sebagiannya pendatang dari India Selatan, seperti

    daerah Madras, Bombai, dan Sri Lanka, lalu berasimilasi dengan kebudayaan setempat.

    Karakter penduduk Aceh banyak kesamaan dengan India, mengakibatkan budaya Aceh tidak

    bisa disamakan dengan budaya Melayu Raya secara keseluruhan.Adat Aceh sebagai aspek

    peradaban yang tidak identik dalam pemahaman budaya pada umumnya, karena segmen-

    segmen integritas bangunan adat juga bersumber dari nilai-nilai agama atau syariat yangmenjiwai kreasi budayanya. Adat ngon agama lagee zat ngon sifeut.Roh Islami ini telah menjiwai

    dan menghidupkan budaya Aceh, sehingga melahirkan nilai-nilai filosofis, yang akhirnya menjadi

    patron landasan Budaya Ideal, dalam bentuk hadih Maja, “Adat Bak Poe Teumeureuhom, Hukom

    Bak Syiah Kuala, Qanun Bak Putroe Phang, Reusan Bak Lakseumana”.Po Teumeureuhom,

    lambang pemegang kekuasaan. Syiah Kuala, lambang hukum syari‘at atau agama dari ulama.

    Qanun, perundang-undangan yang benilai agama dan adat dari badan legeslasi. Reusam

    merupakan tatanan protokuler atau seremonial adat istiadat dari ahli-ahli atau pemangku adat.

    Pengembangan nilai-nilai tatanan ini mengacu kepada sumber asas yaitu, “hukum ngon Adat,

    lagee zat ngon Sifeut “Mengacu pada hadih maja ini maka budaya mengandung dua sumber

    nilai, yaitu, pertama, nilai adat istiadat, yaitu format seremonial, prilaku ritualitasi, keindahan, seniapresiasi dalam berbagai format upacara dan kreasi. Kedua, nilai normatif atau prilaku hukum

    adat, yaitu format materi aturan dan bentuk sanksi-sanksi terhadap pelanggar-pelanggaran.

    Karena istiqamah dan konsisten dengan nilai-nilai filosofis hadih maja ini, maka implimentasi

    budaya Aceh telah mengangkat harkat dan martabat bangsa Aceh untuk diperhitungkan oleh

    dunia internasional yang bertitik sentral pengembangan pada meunasah dan mesjid.Budaya adat

    Aceh sarat nilai-nilai Islami, sehingga dalam pengembangan budaya adat berpegang kepada

    beberapa asas, antara lain, setia kepada aqidah Islami, bersifat universal atau tidak ada

    pertentangan antar agama, bangsa dan suku, kebersamaan, gotong royong, panut kepada

    pemimpin, cerdas membaca dan menulis.Pertumbuhan budaya adat Aceh, menghadapi

    tantangan rongrongan budaya global (globalisasi), maka wujud budaya idealis akan mudahadaptatis, akselirasasi dan berakumulasi secara kompetitif dan terprogram dan

  • 8/17/2019 Setiap Bangsa Di Belahan Bumi Allah Ini Memiliki Peradaban Atau Budaya Tersendiri

    2/11

    terstruktur.E.B.Taylor dalam bukunya: Primitive Culture, Boston, 1871, menjelaskan Budaya

    adalah suatu peradaban yang mengandung berbagai nilai ilmu pengetahuan, kepercayaan, seni,

    moral, hukum, kebiasan dan berbagai kemampuan rekayasa (keterampilan) seseorang dalam

    lingkungan masyarakat di mana dia berada. Abidin Hasyim bilang, kebudayaan Aceh telah

    menemukan identitasnya yang bernafas keislaman, bahkan telah mengakar. Sistem tatanan

    nilailah yang menjadi tolak ukur penyaringan dan pembendungan pengaruh baru dari luar, dan

    dengan sendirinya terjadi proses pemilahan mana yang bisa diterima dan mana tidak di kalangan

    masyarakat Aceh.Nilai-nilai Islami masyarakat dalam menghadapi pengaruh modernisasi

    bukanlah pertentangan antara keislaman tradisional dengan dunia nan modern, sebab Islam

    tidak berwatak tradisional, karena padanya terkandung pula unsur-unsur multi dimensi.Soejito

    Sastrodiharjo, dalam tulisannya “Hukum Adat dan Realitas Penghidupan” yang selaras dengan

    pandangan Kluckhohn, yang mengatakan nilai itu merupakan “a conception of desirable”. Pada

    nilai ada beberapa tingkatan, yaitu nilai primer dan nilai sekunder. Nilai primer merupakan

    pegangan hidup bagi suatu masyarakat yang bersifat abstrak, misalnya, nilai kejujuran, keadilan,

    keluhuran budi dan lain-lain.Sedangkan nilai sekunder adalah nilai-nilai yang berhubungan

    dengan kegunaan, misalnya dasar-dasar menerima keluarga berencana atau untuk

    memecahkan persoalan kepadatan penduduk yang sedang dihadapi, namun pascakonflik dan

    tsunami nilai itu harus diabaikan masyarakat Aceh, karena penduduk lokal semakin berkuarang

    populasinya.Nilai sekunder muncul sesudah penyaringan nilai primer. Misalnya saja kemajuan

    yang dicapai oleh Jepang sekarang ini disebabkan karena pemerintah Jepang berhasil

    mempertahankan nilai-nilai primernya, tetapi mengubah nilai-nilai sekundernya (M. Syamsuddin,

    Hukum Adat dan Modernisasi Hukum). Belum TerPecahkan Advertising Tuesday, June 28, 2011Peradaban Aceh Bak Oase

    Gurun Sahara

    Setiap bangsa di belahan bumi Allah ini memiliki peradaban atau budaya tersendiri, hanya

    tergantung seberapa tinggi nilai dan pengaruhnya. Orang Eropa menganggap peradabannya

    lebih tingggi dan maju, dan bangsa yang mendiami belahan bumi lainya berperadaban rendah.

    Sah saja bukan? Sangat tepat! Tergantung siapa penilainya. Begitu juga di nusantara. Namun,

    tetap saja budaya atau peradaban setiap bangsa sama tingginya seiring dengan perjalanan

    waktu, kondisi dan tempat komunitas tersebut berada.Budaya, secara harfiah merupakan buah pikiran, akal budi senantiasa berproses dan

    berinteraksi antara manusia dengan lingkungan serta ruang waktu, pada muaranya nanti akan

    menghasilkan kebiasaan, karya, karsa ideal yang menjangkau antar generasi dan dimensi.

    Setelah mengalami berbagai proses, hasil budaya itu dapat dinikmati, bermanfaat dan menjadi

    acuan standar harkat dan martabat suatu bangsa dalam membangun peradaban (civilization).

    Setiap bangsa di belahan bumi Allah ini memiliki peradaban atau budaya tersendiri, hanya

    tergantung seberapa tinggi nilai dan pengaruhnya. Orang Eropa menganggap peradabannya

    lebih tingggi dan maju, dan bangsa yang mendiami belahan bumi lainya berperadaban rendah.

    Sah saja bukan? Sangat tepat! Tergantung siapa penilainya. Begitu juga di nusantara. Namun,

    tetap saja budaya atau peradaban setiap bangsa sama tingginya seiring dengan perjalananwaktu, kondisi dan tempat komunitas tersebut berada.

    http://l.facebook.com/l.php?u=http%3A%2F%2Fadsensecamp.com%2F&h=QAQEduAMB&s=1http://l.facebook.com/l.php?u=http%3A%2F%2Fadsensecamp.com%2F&h=8AQEEqcBy&s=1http://l.facebook.com/l.php?u=http%3A%2F%2Fadsensecamp.com%2F&h=8AQEEqcBy&s=1http://l.facebook.com/l.php?u=http%3A%2F%2FKlikSaya.com%2F&h=xAQFsIvyJ&s=1http://l.facebook.com/l.php?u=http%3A%2F%2FKlikSaya.com%2F&h=1AQH4eC7-&s=1http://l.facebook.com/l.php?u=http%3A%2F%2Fadsensecamp.com%2F&h=8AQEEqcBy&s=1http://l.facebook.com/l.php?u=http%3A%2F%2FKlikSaya.com%2F&h=xAQFsIvyJ&s=1http://l.facebook.com/l.php?u=http%3A%2F%2FKlikSaya.com%2F&h=1AQH4eC7-&s=1http://l.facebook.com/l.php?u=http%3A%2F%2Fadsensecamp.com%2F&h=QAQEduAMB&s=1

  • 8/17/2019 Setiap Bangsa Di Belahan Bumi Allah Ini Memiliki Peradaban Atau Budaya Tersendiri

    3/11

    Budaya, secara harfiah merupakan buah pikiran, akal budi senantiasa berproses dan

    berinteraksi antara manusia dengan lingkungan serta ruang waktu, pada muaranya nanti akan

    menghasilkan kebiasaan, karya, karsa ideal yang menjangkau antar generasi dan dimensi.

    Setelah mengalami berbagai proses, hasil budaya itu dapat dinikmati, bermanfaat dan menjadi

    acuan standar harkat dan martabat suatu bangsa dalam membangun peradaban (civilization).

    Kedatangan Islam di berbagai daerah Indonesia tidaklah bersamaan. Demikian pula Kerajaan – kerajaan dan

    daerah – daerah yang di datanginya mempunyai situasi politik yang berlainan. Pada waktu kerajaan Sriwijaya

    mengembangkan kekuasaannya pada sekitar abad ke 7 dan abad ke 8 M Selat Malaka sudah mulai dilalui oleh

    pedagang – pedagang muslim dalam pelayarannya ke !egeri – negeri di "sia #enggara dan "sia #imur. "pabila

    kerajaan Sriwijaya dari abad ke$7 sampai abad ke$%& M dibidang ekonomi dan politik masih menunjukankemajuannya maka sejak abad ke$%& M mulai menunjukkan kemundurannya yang prosesnya terbukti pada

    abad ke %' M. #anda – tanda kemunduran Sriwijaya di bidang perdagangan mungkin kita dapat hubungkan

    dengan berita (hou Ku$)ei tahun %%78 dalam Ling-wai-tai-ta yang men*eritakan bahwa persediaan barang –

    barang perdagangan di sriwijaya mahal – mahal karena negeri itu tidak lagi menghasilkan banyak hasil – hasil

    alamnya. Kemunduran di bidang perdagangan serta politik kerajaan Sriwijaya itu di per*epat pula oleh usaha –

    usaha kerajaan Singasari di +awa yang mulai mengadakan ekspedisi Pamalayu pada tahun %&7, M.

    Kelemahan Sriwijaya diman-aatkan oleh para pedagang muslim untuk mendapatkan keuntungan politik dan

    perdagangan. Mereka mendukung daerah$daerah yang mun*ul dan daerah yang menyatakan diri sebagai

    kerajaan yang ber*orak Islam ialah Samudera Pasai di pesisir timur laut "*eh Kabupaten hok Seumawe atau"*eh /tara kini. Daerah ini sudah disinggahi pedagang muslim sejak abad ke$7 dan ke$8 M. Proses Islamisasi

    tentu telah berjalan di sana sejak abad tersebut baik dalam bidang politik maupun perdagangan. Dalam

    tulisan ini pembahasan hanya di khususkan pada perkembangan peradaban dan keilmuan yang ada pada masa

    kesultanan Samudra Pasai dan "*eh Darussalam.

    B. 

    Wilayah Geografis Kesultanan Samudera Pasai

  • 8/17/2019 Setiap Bangsa Di Belahan Bumi Allah Ini Memiliki Peradaban Atau Budaya Tersendiri

    4/11

    Kerajaan Islam pertama di Indonesia adalah kerajaan Samudera Pasai. Kerajaan ini terletak di pesisir timur

    laut "*eh. Kemun*ulannya sebagai kerajaan Islam di perkirakan mulai awal atau pertengahan abad ke %' M

    sebagai hasil dari proses Islamisasi daerah – daerah pantai yang pernah di singgahi pedagang – pedagang muslim

    sejak abad ke 7 ke 8 M dan seterusnya. 0ukti berdirinya kerajaan Samudera Pasai pada abad ke %' M itu di

    dukung oleh adanya nisan kubur yang terbuat dari granit asal Samudera Pasai. Dari nisan itu dapat di ketahui

    bahwa raja pertama kerajaan itu meninggal pada bulan 1amadhan tahun 232 4 yang diperkirakan bertepatan

    dengan tahun %&37 M.

    Malik "l$Saleh raja pertama itu merupakan pendiri Kerajaan tersebut. 4al itu di ketahui melalui

    tradisi Hikayat Raja – Raja Pasai, Hikayat Melayu, dan juga hasil penelitian atas beberapa sumber yang

    dilakukan Sarjana – sarjana 0arat khususnya para sarjana 0elanda seperti Snou*k 4urgronye +.P. Mol5uette

    +.. Moens +. 4usho-- Poll 6.P. 1ou--aer 4.K.+. (owan dan lain – lain.

    Dari segi peta politik mun*ulnya kerajaan Samudera Pasai abad ke %' M itu sejalan dengan suramnya peranan

    maritim kerajaan Sriwijaya yang sebelumnya memegang peranan penting dikawasan Sumatera dan

    sekelilingnya. DalamHikayat Raja – raja Pasai disebutkan gelar Malik al$Saleh sebelum menjadi raja adalah

    Merah Sile atau Merah Selu. Ia masuk Islam berkat pertemuannya dengan Syaikh Ismail seorang utusan Syari- 

    Mekkah yang kemudian memberinya gelar Sultan Malik al$Saleh. !isan kubur itu didapatkan di 6ampong

    Samudera bekas kerajaan Samudera Pasai tersebut. Merah Selu adalah Putra Merah 6ajah. !ama Merah

    merupakan gelar bangsawan yang laim di Sumatera /tara. Selu kemungkinan berasal dari kata Sungkala yang

    aslinya berasal dari Sanskrit Chula.Kepemimpinan yang menonjol menempatkan dirinya menjadi raja.

    Dari hikayat itu terdapat petunjuk bahwa tempat pertama sebagai pusat kerajaan Samudera Pasai adalah

    Muara Sungai Peusangan sebuah sungai yang *ukup panjang dan lebar di sepanjang jalur pantai yang

    memudahkan perahu – perahu dan kapal – kapal mengayuhkan dayungnya ke pedalaman dan sebaliknya. "dadua kota yang terletak berseberangan di muara sungai Peusangan itu yaitu Pasai dan Samudera. Kota

    Samudera terletak agak lebih ke pedalaman sedangkan kota Pasai terletak lebih ke muara. Di tempat terakhir

    inilah terletak beberapa Makam 1aja – raja. "dapun para raja yang pernah memerintah di Kerajaan samudera

    Pasai adalah sebagai berikut

    %. 

    Sultan Malik "h$9hahir :%&37$%'&2 M;

    &.  Sultan Mahmud Malik "h$9hahir :%'&2$%'

  • 8/17/2019 Setiap Bangsa Di Belahan Bumi Allah Ini Memiliki Peradaban Atau Budaya Tersendiri

    5/11

    berpendapat Kerajaan "*eh berdiri pada abad ke %, M di atas puing – puing kerajaan amuri oleh Mua--ar

    Syah :%ahar. Dalam

    menghadapi bala tentara Portugis ia menjalin hubungan persahabatan dengan kerajaan /smani di #urki dan

    !egara – !egara Islam yang lain di Indonesia. Dengan bantuan #urki /smani tersebut "*eh dapat membangun

    angkatan perangnya dengan baik. "*eh ketika itu tampaknya mengakui kerajaan #urki /smani sebagai

    pemegang kedaulatan tertinggi dan Kekhali-ahan dalam Islam.

    Pun*ak kekuasaan kerajaan "*eh terletak pada masa pemerintahan Sultan Iskandar Muda : %2=8$%2'7 ;. Pada

    masanya "*eh menguasai seluruh pelabuhan di pesisir timur dan barat Sumatera. Dari "*eh #anah 6ayo yang

    berbatasan di Islamkan juga Minangkabau. 4anya orang – orang ka-ir 0atak yang berusaha menangkis kekuatan

    – kekuatan Islam yang datang bahkan mereka melangkah begitu jauh sampai minta bantuan Portugis. #idak

    seperti Iskandar Muda yang memerintah dengan tangan besi penggantinya Iskandar #sani bersikap lebih

    liberal lembut dan adil. Pada masanya "*eh terus berkembang untuk masa beberapa tahun. "kan tetapi

    kematiannya diikuti oleh masa – masa ben*ana. #atkala beberapa sultan perempuan menduduki singgasana

    pada tahun %2

  • 8/17/2019 Setiap Bangsa Di Belahan Bumi Allah Ini Memiliki Peradaban Atau Budaya Tersendiri

    6/11

    telah bertemu kapal Sultan Pasai di negeri (ina. /tusan – utusan Samudera Pasai telah mengadakan hubungan

    dengan (ina sejak abad ke %' M.

    Sebagai 0andar perdagangan yang telah maju pada masanya Samudera Pasai mengeluarkan mata uang emas

    yang dinamakan Dirham atau Deureuham, yang ditemukan di Ke*amatan Samudera Kabupaten "*eh /tara

    !anggroe "*eh Darussalam. Dibagian muka semua dirham Pasai ke*uali kepunyaan Sultan Salah al$Din : %

  • 8/17/2019 Setiap Bangsa Di Belahan Bumi Allah Ini Memiliki Peradaban Atau Budaya Tersendiri

    7/11

    4ingga menjelang abad ke$%2 Samudera Pasai masih dapat mempertahankan peranannya sebagai bandar yang

    mempunyai kegiatan perdagangan dengan luar negeri. Para ahli sejarah yang menumpahkan minatnya pada

    perkembangan ekonomi men*atat bahwa Pasai pernah menempati kedudukan sebagai sentrum kegiatan dagang

    internasional di !usantara semenjak peranan Kedah berhasil dipatahkan.

    !amun kemudian peranan Pasai yang sebelumnya sangat penting dalam arus perdagangan di kawasan "sia

    #enggara dan dunia mengalami kemerosotan dengan mun*ulnya bandar perdagangan Malaka di Semenanjung

    Melayu. 0andar Malaka segera menjadi primadona dalam bidang perdagangan dan mulai menggeser kedudukan

    Pasai. #idak lama setelah Malaka dibangun kota itu dalam waktu yang singkat segera dibanjiri perantau$

    perantau dari +awa.

    "kibat kemajuan pesat yang diperoleh Malaka tersebut posisi dan peranan Pasai kian lama semakin tersudut

    nyaris seluruh kegiatan perniagaannya menjadi kendor dan akhirnya benar$benar patah di tangan Malaka sejak

    tahun %

  • 8/17/2019 Setiap Bangsa Di Belahan Bumi Allah Ini Memiliki Peradaban Atau Budaya Tersendiri

    8/11

    Dari keterangan Ibnu 0atutah tersebut dapat ditarik kesimpulan bahwa pendidikan yang berlaku di aman

    kerajaan Pasai sebagai berikut

    a. 

    Materi pendidikan dan pengajaran agama bidang Syari@at adalah )i5h Mahab Sya-i@I

    b.  Sistem pendidikannya se*ara in-ormal berupa Majlis #a@lim dan 4ala5oh

    *.  #okoh pemerintahan merangkap tokoh "gama

    d. 

    0iaya pendidikan bersumber dari negara.

    Menurut Ibnu 0atutah juga Pasai pada abad ke$%< M sudah merupakan pusat studi Islam di "sia #enggara dan

    banyak berkumpul ulama$ulama dari !egara$negara Islam. Ibnu 0atutah menyatakan bahwa Sultan Malikul

    9ahir adalah orang yang *inta kepada para ulama dan ilmu pengetahuan. 0ila hari jum@at tiba Sultan

    sembahyang di Masjid menggunakan pakaian /lama setelah sembahyang mengadakan diskusi dengan para alim

    pengetahuan agama antara lain "mir "bdullah dari Delhi dan #ajudin dari Ispahan. 0entuk pendidikan dengan

    *ara diskusi disebut Majlis #a@lim atau 4ala5oh. Sistem hala5oh yaitu para murid mengambil posisi melingkari

    guru. 6uru duduk di tengah$tengah lingkaran murid dengan posisi seluruh wajah murid menghadap guru.

    Minoritas kreati- di Samudera Pasai telah berhasil meman-aatkan huru- "rab yang di bawa oleh agama Islam

    untuk dapat menulis karya – karya dalam bahasa Melayu yang di sebut bahasa +awi. Salah satu karya yang

    bagian awalnya di tulis dalam bahasa Melayu Klasik adalah Hikayat Raja – raja Pasai "HRP# yang men*eritakan

    perihal 1aja – raja Pasai sejak agama Islam bertapak di kerajaan itu dan di anut oleh masyarakatnya sampai

    dengan kerajaan Pasai dibawah raja "hmad porak poranda di kalahkan oleh Majapahit. Kalimat

    pertama HRP berbunyi "lkisah peri mengatakan *eritera yang pertama masuk agama Islam ini PasaiE maka ada

    di *eritakan oleh orang yang empunya *eritera negeri yang di bawah angin ini Pasailah yang pertama membawa

    iman akan allah dan akan rasul allah.F

    #idak dapat di pastikan dengan tepat kapan 41P ini di tulis karena sebagaimana laimnya dalam sastra Melayu

    lama nama pengarang dan tahun karya itu di susun tidak pernah dituliskan orang. HRP yang di tulis dalam

    bahasa Melayu yang berkembang di pasai menurut penelitian Dr. ". 4. 4ill pengaruhnya jelas terlihat terhadap

    sejarah melayu yang lain seperti Hikayat Hang $uah danHikayat Mar%ng Mahawangsa. 0ahasa melayu yang

    terdapat dalam HRP itulah yang lebih kurang tiga abad kemudian di pergunakan oleh Syaikh "bdur$rau- al

    Singkili untuk menyusun kitab 4ukum Syara@ pertama yang ditulis dalam bahasa Melayu kira – kira pada tahun

    %22'. Dalam Kitab itu yang di beri nama Mir&at al-$ulla' (i $ashil Ma&ri(at Ahkam Syari&iyyah li al-Malik al-

    )aha', yaitu Cermin 'agi mereka yang menuntut *lmu +iih a!a memu!ahkan mengenal segala h%kum Syara&

     Allah disebutkan bahwa bahasa yang dipakainya dalam menyusun kitab 4ukum Islam itu adalah bahasa +awiyang di bangsakan kepada bahasa Pasai.

    Sejalan dengan berkembang suburnya agama Islam di Pasai ilmu #asawu- pun mendapat tempat yang penting

    pula. Sejarah Melayu atau ita' Sulalatussalatin:edisi "bdullah 0in "bdulkadir Munsyi; men*eritakan bahwa di

    tanah "rab ada seorang alim Maulana "bu Ishak namanya yang sangat -aham akan ilmu #asawu-.Ia mengarang

    kitab Durru&l-man/um dan mengajarkan isi kitab itu. Sultan Malaka Mansyur Syah sangat memuliakan Maulana

    "bu 0akar dan 0aginda berguru kepada Maulana itu. Kemudian sultan Mansyur Syah mengirim kitab itu ke Pasai

    untuk di beri arti dan oleh Sultan Pasai tugas ini di bebankan kepada seorang alim di Pasai bernama Makhdum

    Patakan. Setelah di artikan oleh Makhdum ini hasilnya di antarkan kembali ke istana Malaka dan sultan Mansyur

    Syah terlalu suka*ita melihat kitab itu sudah di beri makna. 0aginda menunjukan kitab yang di kirim dari Pasai

  • 8/17/2019 Setiap Bangsa Di Belahan Bumi Allah Ini Memiliki Peradaban Atau Budaya Tersendiri

    9/11

    itu kepada Maulana "bu 0akar dan Maulana "bu 0akar berkenan di hatinya terhadap terjemahan yang di buat

    oleh Makhdum Patakan serta di pujinya ulama dari Pasai itu.

    Dari uraian ini menjadi jelas kepada kita betapa majunya sudah bahasa melayu yang di sebut bahasa +awi itu

    di kerajaan Samudera Pasai sehingga mampu untuk menerjemahkan kitab #asawu- seperti Durru&l-man/um itu.

    Di samping orang datang berguru ke Pasai ada pula diantara para ulama Pasai yang seperti di *eritakan oleh

    hikayat Patani meninggalkan negerinya pergi ke Patani untuk mengembangkan agama Islam di negeri itu.

    Samudera Pasai yang menjadi pusat tamaddun Islam di "sia #enggara merupakan pula kerajaan pertama yang

    berikhtiar mengaktualisasikan perintah "llah dalam"l$5ur@an dengan mempergunakan ungkapan Al-Sultan

     Al-a!il dalam mata uangnya yang terbuat dari emas yang dinamakan Dirham. Dirham yang tertua di kerajaan

    Samudera Pasai di keluarkan semasa pemerintahan Sultan Muhammad Malik "l$9ahir : %&37$%'&2 ;. Mata uang

    yang berdiameter %= mm itu dengan berat =2= gram dan dengan mutu %8 karat di bagian depannya tertera

    nama Muhammad Malik "l$9ahir sedangkan di bagian belakangnya terdapat /ngkapan "l$Sultan al$G"dil.

    /ngkapan Al-sutan al-A!il berasal dari -irman allah dalam kitab su*i al$>ur@an surat %2 :"n$nahl; ayat 3=.

    Surat "n$!ahl ini kita temukan pula dalam kitab $aj al-salatin atau $aju&s-salatin :#S; yaitu ita' Mahk%ta

    segala Raja, yang berisi pedoman *ara mengendalikan pemerintahan berdasarkan ajaran Islam diterjemahkan

    dari bahasa Parsi oleh 0ukhari al$+auhari di kerajaan "*ehDarussalam pada %2='. Konon kitab asli dalam

    bahasa Parsi itu belum ditemukan. 0esar sekali kemungkinan kitab yang tertulis dalam bahasa Parsi itu telah

    lama dikenal dan berusaha diamalkan dikerajaan Pasai melihat dipasai terdapat pengaruh Parsi yang *ukup

    besar. Dari Ibn 0atutah yang pada %'&, berkunjung kePasai kita ketahui bahwa disana berada dua orang Kadi

    dari Parsi yaitu Syari- "mir Sayyid dari Shira dan #aj al$Din dari Is-ahan.

    0erkat pengaruh para ulama Parsi dalam kerajaan Pasai dapat disimpulkan bahwa kitab $ajussalatin yamgberbahasa Parsi telah dikenal di Pasai dan kemudian tradisi mempelajari kitab itu diteruskan dikerajaan "*eh

    dan disini kitab itu diterjemahkan oleh 0ikhari "l$+auhari kedalam bahasa Melayu untuk menjadi

    pegangan Raja-raja Melayu di "sia #enggara yang kemudian diterjemahkan pula kedalam bahasa +awa oleh

    kerajaan Mataram Islam.

    0etapa besarnya pengaruh Parsi di kerajaan Samudera Pasai dapat terlihat pada epigra- yang amat menarik di

    Samudera Pasai berupa sebuah puisi yang di tulis dalam bahasa Parsi. Puisi ini berbentuk ghaal terpahat pada

    nisan yang terbuat dari batu pualam kepunyaan !a@ina 4usam al$Din yang berpulang ke rahmatullah pada

    tahun %

  • 8/17/2019 Setiap Bangsa Di Belahan Bumi Allah Ini Memiliki Peradaban Atau Budaya Tersendiri

    10/11

    terendah Meunasah :Madrasah;. Cang berarti tempat belajar atau sekolah terdapat di setiap gampong dan

    mempunyai multi -ungsi antara lain

      Sebagai tempat belajar "l$>ur@an

     

    Sebagai Sekolah Dasar dengan materi yang diajarkan yaitu menulis dan memba*a huru- "rab Ilmu agama

    bahasa Melayu akhlak dan sejarah Islam.

    )ungsi lainnya adalah sebagai berikut

      Sebagai tempat ibadah sholat , waktu untuk kampung itu.

      Sebagai tempat sholat tarawih dan tempat memba*a "l$>ur@an di bulan Puasa.

     

    #empat kenduri Maulud pada bulan Mauludan.

      #empat menyerahkan akat -itrah pada hari menjelang Idhul )itri atau bulan Puasa.

      #empat mengadakan perdamaian bila terjadi sengketa antara anggota kampung.

      #empat bermusyawarah dalam segala urusan.

      etak Meunasah harus berbeda dengan letak rumah supaya orang segera dapat mengetahui mana yang rumah

    atau meunasah dan mengetahui arah kiblat sholat.

    Selanjutnya sistem pendidikan di Dayah :Pesantren; seperti di Meunasah tetapi materi yang diajarkan adalah

    kitab !ahu yang diartikan kitab yang dalam 0ahasa "rab meskipun arti !ahu sendiri adalah tata bahasa

    :"rab;. Dayah biasanya dekat masjid meskipun ada juga di dekat #eungku yang memiliki dayah itu sendiri

    terutama dayah yang tingkat pelajarannya sudah tinggi. Aleh karena itu orang yang ingin belajar nahu itu tidak

    dapat belajar sambilan untuk itu mereka harus memilih dayah yang agak jauh sedikit dari kampungnya dan

    tinggal di dayah tersebut yang disebut Meudagang. Di dayah telah disediakan pondok$pondok ke*il yang

    memuat dua orang tiap rumah. Dalam buku karangan 4asbullah Sejarah Pendidikan Islam di Indonesia istilah

    1angkang merupakan Madrasah setingkat #sanawiyah materi yang diajarkan yaitu bahasa "rab ilmu bumisejarah berhitung dan akhlak. 1angkang juga diselenggarakan disetiap mukim. 0idang pendidikan di kerajaan

    "*eh Darussalam benar$benar menjadi perhatian.

    "*eh pada saat itu merupakan sumber ilmu pengetahuan dengan sarjana$sarjanaya yang terkenal di dalam dan

    luar negeri. Sehingga banyak orang luar datang ke "*eh untuk menuntut ilmu bahkan ibukota "*eh Darussalam

    berkembang menjadi kota Internasional dan menjadi pusat pengembangan ilmu pengetahuan. Kerajaan "*eh

    telah menjalin suatu hubungan persahabatan dengan kerajaan Islam terkemuka di #imur #engah yaitu kerajaan

    #urki. Pada masa itu banyak pula ulama dan pujangga$pujangga dari berbagai negeri Islam yang datang ke

    "*eh. Para ulama dan pujangga ini mengajarkan ilmu agama Islam :#heologi Islam; dan berbagai ilmu

    pengetahuan serta menulis berma*am$ma*am kitab berisi ajaran agama. Karenanya pengajaran agama Islam di"*eh menjadi penting dan "*eh menjadi kerajaan Islam yang kuat di nusantara. Diantara para ulama dan

    pujangga yang pernah datang ke kerajaan "*eh antara lain Muhammad "hari yang mengajar ilmu Meta-isika

    Syekh "bdul Khair Ibn Syekh 4ajar ahli dalam bidang Pogmati* dan Mistik Muhammad Camani ahli dalam

    bidang ilmu /sul )i5h dan Syekh Muhammad +ailani Ibn 4asan yang mengajar ogika.

    #okoh pendidikan agama Islam lainnya yang berada di kerajaan "*eh adalah 4amah )ansuri. Ia merupakan

    seorang pujangga dan guru agama yang terkenal dengan ajaran #asawu- yang beraliran Hujudiyah. Diantara

    karya$karya 4amah )ansuri adalah "srar "l$"u-in Syarab "l$"syikin dan 9uiat "l$!uwahidin. Sebagai seorang

    pujangga ia menghasilkan karya$karya Syair Si 0urung Pungguk Syair Perahu. /lama penting lainnnya adalah

    Syamsuddin "s$Samathrani atau lebih dikenal dengan Syamsuddin Pasai. Ia adalah murid dari 4amah )ansuri

  • 8/17/2019 Setiap Bangsa Di Belahan Bumi Allah Ini Memiliki Peradaban Atau Budaya Tersendiri

    11/11

    yang mengembangkan paham wujudiyah di "*eh. Kitab yang ditulis Mir@atul al$>ulub Miratul Mukmin dan

    lainnya.

    /lama dan pujangga lain yang pernah datang ke kerajaan "*eh ialah Syekh !uruddin "r$1aniri. Ia menentang

    paham wujudiyah dan menulis banyak kitab mengenai agama Islam dalam bahasa "rab maupun Melayu klasik.

    Kitab yang terbesar dan tertinggi mutu dalam Kesusastraan Melayu klasik dan berisi tentang sejarah kerajaan

    "*eh adalah kitab 0ustanul Salatin.

    Pada masa kejayaan kerajaan "*eh masa Sultan Iskandar Muda :%2=7$%2'2; oleh Sultannya banyak didirikan

    masjid sebagai tempat beribadah umat Islam salah satu masjid yang terkenal Masjid 0aitul 1ahman yang juga

    dijadikan sebagai Perguruan #inggi dan mempunyai %7 Daars :)akultas;. Sultan Iskandar Muda sangat

    memperhatikan pengembangan pendidikan di samping tentunya keagamaan. Ia sangat dekat dengan para

    ulama. Di antaranya yang terkenal adalah Syams al$"ddin al$Samatrani :w. %2'= M; seorang su-i pengikut

    4amah )ansuri. Sultan dan juga para ulama besar membangun pusat$pusat pendidikan yang

    disebut Dayah. !uruddin al$1aniri dan "bd al$1au- Singkel adalah di antara ulama terkenal yang mengajar di

    lembaga pendidikan ini. Ketika itu Kerajaan "*eh Darussalam menjadi pusat kajian Islam di wilayah "sia

    #enggara. 0anyak penuntut ilmu yang datang dari luar untuk belajar di lembaga pendidikan Islam yang dikenal

    dengan !ayah itu. Di antaranya adalah Syaikh 0urhanuddin yang berasal dari /lakan Pariaman Sumatera

    0arat. Dayah ber-ungsi sema*am pendidikan tinggi Islam. Karena di lembaga inilah ilmu$ilmu keIslaman yang

    paling tinggi dipelajari oleh para penuntut ilmu. Kemajuan dalam bidang pendidikan Islam di "*eh ini

    menyebabkan orang menjulukinya sebagai Serambi MekkahF.

    %. 

    Penutu"

    Menurut Ibnu 0atutah juga Pasai pada abad ke$%< M sudah merupakan pusat studi Islam di "sia #enggara danbanyak berkumpul ulama$ulama dari negara$negara Islam. Ibnu 0atutah menyatakan bahwa Sultan Malikul

    9ahir adalah orang yang *inta kepada para ulama dan ilmu pengetahuan. 0ila hari jum@at tiba Sultan

    sembahyang di Masjid menggunakan pakaian ulama setelah sembahyang mengadakan diskusi dengan para alim

    pengetahuan agama antara lain "mir "bdullah dari Delhi dan #ajudin dari Ispahan. 0entuk pendidikan dengan

    *ara diskusi disebut Majlis #a@lim atau hala5oh. Sistem hala5oh yaitu para murid mengambil posisi melingkari

    guru. 6uru duduk di tengah$tengah lingkaran murid dengan posisi seluruh wajah murid menghadap guru.

    Pada masa kejayaan kerajaan "*eh Sultan Iskandar Muda sangat memperhatikan pengembangan pendidikan

    di samping tentunya keagamaan. Ia sangat dekat dengan para ulama. Di antaranya yang terkenal adalah Syams

    al$"ddin al$Samatrani :w. %2'= M; seorang su-i pengikut 4amah )ansuri. Sultan dan juga para ulama besarmembangun pusat$pusat pendidikan yang disebut !ayah.!uruddin al$1aniri dan "bd al$1au- Singkel adalah di

    antara ulama terkenal yang mengajar di lembaga pendidikan ini. Ketika itu dengan melihat banyak para ulama

    dan pujangga yang datang ke "*eh serta adanya Perguruan #inggi maka dapat dipastikan bahwa kerajaan

    "*eh menjadi pusat studi Islam. Karena -aktor agama Islam merupakan salah satu -aktor yang sangat

    mempengaruhi kehidupan masyarakat "*eh pada periode berikutnya. Menurut 0.+. 0oland bahwa seorang

    "*eh adalah seorang Islam.