sertifikasi iso 2011

27

Upload: ruky-dwinarputra

Post on 04-Jul-2015

2.126 views

Category:

Documents


4 download

TRANSCRIPT

Page 1: Sertifikasi ISO 2011
Page 2: Sertifikasi ISO 2011

i

KATA PENGANTAR

Kebijakan pokok Direktorat Pembinaan SMK mengacu pada tujuan strategis Kementerian Pendidikan Nasional yaitu tersedianya dan terjangkaunya layanan pendidikan menengah kejuruan yang bermutu, relevan, dan berkesetaraan di semua provinsi, kabupaten, dan kota.

Tujuan strategis tersebut akan dicapai melalui program dan kegiatan secara bertahap sesuai Indikator Kinerja Utama (IKU) dan Indikator Kinerja Kunci (IKK) dalam Rencana Strategis Direktorat Pembinaan SMK 2010-2014. Pada tahun anggaran 2011, pendanaan Program Pembinaan SMK dialokasikan melalui dana pusat (Direktorat Pembinaan SMK) dan dana dekonsentrasi (Dinas Pendidikan Provinsi). Program Bantuan yang dialokasikan melalui dana pusat akan disampaikan melalui bantuan langsung ke Sekolah Menengah Kejuruan (SMK), dan Institusi terkait dalam bentuk uang atau barang/jasa. Sedangkan program yang dialokasikan melalui dana dekonsentrasi akan dimanfaatkan untuk kegiatan pembinaan SMK secara swakelola oleh Dinas Pendidikan Provinsi dan untuk bantuan langsung ke SMK.

Panduan Pelaksanaan (Panlak) ini memuat penjelasan tentang tujuan program, tugas dan tanggung jawab pihak-pihak terkait, persyaratan, mekanisme pelaksanaan, pemanfaatan dana, ketentuan pertanggungjawaban fisik, administrasi, keuangan, dan pelaporan hasil pelaksanaan. Panlak ini diharapkan dapat membantu Dinas Pendidikan Provinsi, Dinas Pendidikan Kab/Kota, SMK, atau Institusi terkait untuk memahami dan menjalankan program dengan baik sesuai ketentuan yang berlaku.

Kami menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah berpartisipasi dan menyampaikan pemikirannya dalam pembuatan Panduan Pelaksanaan ini. Apabila dalam Panduan Pelaksanaan ini masih terdapat kekurangan atau kekeliruan, maka akan diperbaiki sesuai ketentuan yang berlaku.

Jakarta, April 2011 Sekretaris Ditjen Dikmen Selaku Kuasa Pengguna Anggaran/Barang Drs. Mustaghfirin Amin, MBA NIP. 19580625 198503 1 003

Page 3: Sertifikasi ISO 2011

ii

DESKRIPSI PROGRAM BANTUAN LANGSUNG SMK SERTIFIKASI ISO 9001:2008

TAHUN 2011

1. KODE PROGRAM : 25-PS-2011

2. NAMA PROGRAM : Bantuan Langsung SMK Sertifikasi ISO 9001:2008

3. TUJUAN : 1. Mendukung terlaksananya penerapan sistem manajemen mutu di SMK;

2. Mendukung peningkatan kualitas Lulusan SMK yang menerapkan sistem manajemen mutu;

3. Meningkatkan jumlah SMK yang memperoleh sertifikat ISO 9001:2008.

4. SASARAN : 1000 SMK

5. NILAI BANTUAN/ANGGARAN KEGIATAN

: Rp. 30.000.000,- (Tiga puluh juta rupiah) per SMK

6. PEMANFAATAN DANA

: Dana dipergunakan berdasarkan skala prioritas pembiayaan untuk komponen: 1. Sertifikasi ISO 9001:2008 oleh Badan

Sertifikasi SMM; 2. Penyusunan dokumen mutu; 3. Pendampingan/konsultansi; 4. Dan lain-lain pembiayaan yang terkait

dengan proses sertifikasi SMM

7. PRINSIP DASAR PEMBERIAN BANTUAN

: 1. Bantuan diberikan dalam bentuk dana kepada SMK yang akan mengikuti Sertifikasi ISO 9001:2008

2. Proposal Bantuan Langsung SMK Sertifikasi ISO 9001:2008 dapat diterima oleh Direktorat PSMK setelah disahkan oleh Dinas Pendidikan Kab/Kota;

3. Kewenangan penetapan penerima bantuan sepenuhnya oleh Kuasa Pengguna Anggaran (KPA);

Page 4: Sertifikasi ISO 2011

iii

8. PERSYARATAN PENERIMA

: 1. Mengajukan proposal sertifikasi ISO 9001:2008 yang disahkan oleh Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten/ Kota;

2. SMK yang belum pernah mendapat bantuan sertifikasi ISO

3. Membuat pernyataan kesanggupan untuk memperoleh sertifikat ISO 9001:2008

4. Menyediakan dana pendamping untuk pencapaian sertifikasi ISO 9001:2008 yang bersumber dari SMK/Yayasan/APBD yang disampaikan dalam bentuk pernyataan;

5. Memiliki rekening sekolah (bukan rekening atas nama pribadi);

6. Menyampaikan fotocopy surat pengangkatan Kepala SMK.

9. JADWAL KEGIATAN : NO KEGIATAN WAKTU PELAKSANAAN

1. Penerimaan proposal

Sampai dengan Mei 2011

2. Evaluasi Juni 2011 3 Bimtek Juni 2011 4 Penyaluran dana Juli 2011 5 Pelaksanaan

program Juli – Desember 2011

6 Laporan Pelaksanaan

Maksimal 1 bulan setelah pekerjaan dinyatakan selesai

10. LAYANAN INFORMASI

: Subdit Kelembagaan dan Peserta Didik Direktorat Pembinaan SMK

Page 5: Sertifikasi ISO 2011

iv

Ditjen Pendidikan Menengah Komp. Kemdiknas Senayan Gedung E Lt. 12 Jl. Jenderal. Sudirman, Jakarta 10270 Telp. 021-5725469, 5725477; Website : www.ditpsmk.net

Page 6: Sertifikasi ISO 2011

v

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR .............................................................................. i DESKRIPSI PROGRAM ....................................................................... ii DAFTAR ISI ....................................................................................... iv BAB I PENDAHULUAN ........................................................................ 1

A. Latar Belakang ................................................................................. 1 B. Tujuan ............................................................................................ 2 C. Dasar Hukum ................................................................................... 2 D. Sasaran ........................................................................................... 3 E. Hasil yang Diharapkan ...................................................................... 3 F. Nilai Bantuan ................................................................................... 3 G. Karakteristik Program Bantuan ........................................................ 3 H. Jadwal Kegiatan .............................................................................. 3

BAB II ORGANISASI, TUGAS DAN TANGGUNGJAWAB ...................... 4 A. Organisasi ...................................................................................... 4 B. Tugas dan Tanggungjawab ............................................................... 4

1. Direktorat Pembinaan SMK ........................................................... 4 2. Dinas Pendidikan Provinsi ............................................................. 4 3. Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota ................................................. 4 4. Sekolah ....................................................................................... 5 5. SMK Pendamping ......................................................................... 5

BAB III PERSYARATAN, MEKANISME PENGAJUAN PROPOSAL DAN PENYALURAN DANA .......................................................................... 6

A. Persyaratan Penerima Bantuan ........................................................ 6 B. Mekanisme Pengajuan Proposal ........................................................ 6 C. Bimbingan Teknis ............................................................................ 7 D. Penyaluran Dana ............................................................................ 7

BAB IV KETENTUAN PENGGUNAAN DAN PERTANGGUNGJAWABAN DANA ................................................................................................. 8

A. Ketentuan Penggunaan Dana ............................................................ 8 B. Pertanggungjawaban Penggunaan Dana ........................................... 8

BAB V PELAPORAN ............................................................................ 9 BAB VI PENUTUP ............................................................................ 10 LAMPIRAN

Page 7: Sertifikasi ISO 2011

1

BAB I PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG

Sertifikat ISO 9001:2008, merupakan pengakuan internasional terhadap sistem manajemen mutu (quality management system) suatu organisasi, juga merupakan pengakuan bahwa suatu organisasi telah menerapkan SMM ISO 9001:2008 yang merupakan titik awal atau gerbang untuk memasuki era sistem manajemen mutu internasional dalam upaya mencapai kinerja yang lebih baik (to be better). Penerapan sistem manajemen mutu yang konsisten dengan komitmen tinggi akan memberi pengaruh yang signifikan terhadap peningkatan mutu produk (barang dan jasa) yang dihasilkan oleh organisasi tersebut. SMK sebagai lembaga yang menerapkan manajemen mutu akan menghasilkan tenaga kerja dengan mutu yang lebih terjamin bagi perusahaan dan dunia industri. Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan sejak tahun 2002 telah mengembangkan program SMK bertaraf internasional. Prinsip-prinsip Sistem Manajemen Mutu (SMM) harus diterapkan untuk mencapai Profil SMK Bertaraf Internasional yang dimaksudkan untuk memenuhi kepuasan pelanggan, yaitu masyarakat, dunia industri, dan dunia kerja.

Kinerja SMK yang dicapai melalui perbaikan sistem manajemen masih sangat kurang, hal ini disebabkan rendahnya partisipasi masyarakat dan instansi terkait terhadap pentingnya peningkatan kinerja sekolah melalui perbaikan sistem manajemen. Terbatasnya dana yang dialokasikan terutama pada bidang pendidikan melalui APBD, merupakan salah satu faktor rendahnya pencapaian kinerja SMK. Untuk mengatasi hal tersebut, Direktorat Pembinaan SMK mempunyai program untuk memotivasi penerapan prinsip-prinsip SMM dan penyelenggaraan kegiatan-kegiatan yang menunjang program tersebut. Kepedulian Kementerian Pendidikan Nasional terhadap sistem manajemen mutu juga telah tergambar dalam Renstra tahun 2010-2014. Dalam Permendiknas No 2 Tahun 2010 tentang Rencana Strategis Kementerian Pendidikan Nasional 2010, dengan salah satu target yang ingin dicapai pada akhir tahun 2014 adalah seluruh SMK telah bersertifikat ISO 9001:2008

Page 8: Sertifikasi ISO 2011

2

Dengan demikian penekanan program SMM ISO 9001:2008 di SMK adalah kegiatan perbaikan sistem manajemen di SMK dengan menerapkan seluruh persyaratan yang ada pada dokumen ISO 9001:2008. Untuk mendukung kegiatan tersebut, melalui DIPA Tahun Anggaran 2011, Direktorat Pembinaan SMK akan membantu pembiayaan bagi SMK yang akan mengikuti Sertifikasi ISO dalam bentuk Bantuan Langsung SMK Sertifikasi ISO 9001:2008.

B. TUJUAN

1. Mendukung terlaksananya penerapan sistem manajemen mutu di SMK;

2. Mendukung peningkatan kualitas lulusan SMK yang menerapkan sistem manajemen mutu;

3. Meningkatkan jumlah SMK yang memperoleh sertifikat ISO 9001:2008.

C. DASAR HUKUM

Dasar hukum pemberian Bantuan Sertifikasi ISO 9001:2008, dilandasi peraturan perundangan sebagai berikut : 1. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan

Nasional; 2. Undang-Undang RI Nomor 10 Tahun 2010 tentang Anggaran

Pendapatan dan Belanja Negara Tahun Anggaran 2011; 3. Peraturan Pemerintah No. 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional

Pendidikan; 4. Peraturan Pemerintah Nomor 48 Tahun 2008 tentang Pendanaan

Pendidikan; 5. Peraturan Pemerintah Nomor 60 Tahun 2008 tentang Peraturan

Pemerintah Tentang Sistem Pengendalian Intern Pemerintah; 6. Peraturan Presiden Nomor 54 Tahun 2010 tentang Pengadaan

Barang/Jasa Pemerintah; 7. Peraturan Menteri Keuangan RI Nomor 134/PMK.06/2005 tentang

Pedoman Pembayaran Dalam Pelaksanaan APBN; 8. Peraturan Menteri Keuangan RI Nomor 104/PMK.02/2010 tentang

Petunjuk Penyusunan dan Penelaahan Rencana Kerja dan Anggaran Kementerian Negara/Lembaga Tahun Anggaran 2011;

9. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 2 tahun 2010 tentang Rencana Strategis Kementerian Pendidikan Nasional 2010-2014 dan perubahannya;

Page 9: Sertifikasi ISO 2011

3

10. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 36 tahun 2010 tentang Organisasi dan Tata Kerja, Kementerian Pendidikan Nasional;

11. Keputusan Menteri Pendidikan Nasional Nomor: 909/A.A3/KU/2011 tanggal 20 Januari 2011 tentang Pengangkatan Pejabat Perbendaharaan/Pengelola Keuangan pada Direktorat Pembinaan SMK, Ditjen Pendidikan Menengah, Kemdiknas tahun anggaran 2011;

12. Peraturan Direktur Jenderal Perbendaharaan Nomor 66/PB/2005 tentang mekanisme pembayaran atas beban APBN;

13. Keputusan Direktur Jenderal Pendidikan Menengah Kementerian Pendidikan Nasional Nomor 00472/D/PR/2011 tentang Petunjuk Pelaksanaan Pemberian Bantuan Sosial (Bansos) di Lingkungan Direktorat Jenderal Pendidikan Menengah;

14. Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) Satuan Kerja Direktorat Pembinaan SMK Tahun Anggaran 2011 Nomor 0531/023-12.1.01/00/2011 tanggal 20 Desember 2010 dan revisi ke 1 tanggal 17 Maret 2011.

D. SASARAN

Sasaran Bantuan Langsung SMK Sertifikasi ISO 9001:2008 pada tahun 2011 adalah 1.000 SMK.

E. HASIL YANG DIHARAPKAN Bertambahnya jumlah SMK yang telah bersertifikat ISO 9001:2008 untuk menerapkan sistem manajemen mutu dalam rangka meningkatkan mutu layanan pendidikan.

F. NILAI BANTUAN Nilai bantuan Sertifikasi ISO 9001:2008 sebesar Rp. 30.000.000,- (Tiga puluh juta rupiah) per SMK.

G. KARAKTERISTIK PROGRAM BANTUAN 1. Bantuan ini harus dilaksanakan dengan mekanisme swakelola sesuai

dengan peraturan yang berlaku; 2. Bantuan ini harus dikelola secara transparan dan menganut azas dan

prinsip-prinsip tata kepemerintahan yang baik (good public governance).

H. JADWAL KEGIATAN

NO KEGIATAN WAKTU PELAKSANAAN 1. Penerimaan proposal Sampai dengan Mei 2011

Page 10: Sertifikasi ISO 2011

4

2. Evaluasi Juni 2011 3 Bimtek & penandatangan

Surat Perjanjian Kerjasama Juni 2011

4 Penyaluran dana Juli 2011 5 Pelaksanaan program Juli 2011 – Desember 2011 6 Laporan Pelaksanaan Maksimal 1 bulan setelah

pekerjaan dinyatakan selesai

Page 11: Sertifikasi ISO 2011

5

BAB II PENGORGANISASIAN, TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB

A. Organisasi

Organisasi pelaksanaan kegiatan Bantuan Langsung SMK Sertifikasi ISO 9001:2008 akan melibatkan unsur-unsur sebagai berikut: 1. Direktorat Pembinaan SMK 2. Dinas Pendidikan Provinsi 3. Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota 4. Sekolah 5. SMK Pendamping

B. Tugas Dan Tanggung Jawab 1. Direktorat Pembinaan SMK

a. Menyiapkan dokumen yang berkaitan dengan Bantuan Sertifikasi ISO 9001:2008;

b. Melaksanakan sosialisasi; c. Melakukan evaluasi & seleksi proposal; d. Melaksanakan Bimbingan Teknis; e. Merekomendasikan calon SMK penerima bantuan untuk ditetapkan

oleh Kuasa Pengguna Anggaran ( KPA ); f. Menandatangani Surat Perjanjian Kerjasama dengan SMK

penerima Bantuan Sertifikasi ISO 9001:2008; g. Mengatur tata cara penyaluran dana; h. Melaksanakan supervisi dan evaluasi pelaksanaan Bantuan

Sertifikasi ISO 9001:2008 bila dipandang perlu.

2. Dinas Pendidikan Provinsi a. Menyebarluaskan informasi dari Direktorat Pembinaan Sekolah

Menengah Kejuruan ke institusi yang terkait; b. Memberikan masukan dan saran yang berkaitan dengan

pelaksanaan program; c. Memonitor pelaksanaan program dengan menggunakan

menggunakan dana Dekon dan atau sumber dana lainnya.

3. Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota a. Mengusulkan atau menyetujui dan merekomendasikan proposal

Bantuan Sertifikasi ISO 9001:2008; b. Melakukan pengawasan pelaksanaan kegiatan, agar program ini

berjalan sesuai jadwal dan peraturan yang berlaku;

Page 12: Sertifikasi ISO 2011

6

c. Menerima laporan pelaksanaan kegiatan Bantuan Sertifikasi ISO 9001:2008;

d. Membantu menyelesaikan permasalahan yang terjadi di lapangan.

Page 13: Sertifikasi ISO 2011

7

4. Sekolah a. Menyusun dan mengajukan proposal Bantuan Sertifikasi ISO

9001:2008; b. Kepala Sekolah membentuk Tim Sertifikasi ISO 9001:2008

yang unsurnya antara lain dari Wakil Manajemen Mutu (WMM), dan Tim ISO;

c. Melakukan kegiatan persiapan sertifikasi ISO 9001:2008 dengan menggunakan jasa konsultan baik oleh perusahaan konsultan dan atau SMK lain bersertifikat ISO 9001:2008 yang telah ditetapkan sebagai pelaksana pendampingan oleh Direktorat Pembinaan SMK;

d. Menandatangani Surat Perjanjian Kerjasama Bantuan Sertifikasi ISO 9001:2008 dengan Pejabat Pembuat Komitmen Subdit Kelembagaan dan Peserta Didik, Direktorat PSMK;

e. Melaksanakan kegiatan pelaksanaan Bantuan Sertifikasi ISO 9001:2008;

f. Bertanggungjawab penuh terhadap persiapan, perencanaan dan pelaksanaan Bantuan Sertifikasi ISO 9001:2008;

g. Mengupayakan dana pendampingan dari komite/ yayasan/ pemda untuk memperoleh Sertifikat ISO 9001:2008;

h. Menyampaikan laporan pelaksanaan Bantuan Sertifikasi ISO 9001:2008 kepada Direktorat Pembinaan SMK yang diketahui oleh Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota dan tembusan ke Dinas Pendidikan Provinsi.

5. SMK Pendamping SMK Pendamping adalah SMK yang telah bersertifikat ISO 9001:2008 dan ditetapkan sebagai Penerima Bantuan Pendampingan SMK ISO 9001:2008. Setiap Provinsi hanya ada 1 SMK Pendamping

Page 14: Sertifikasi ISO 2011

8

BAB III PERSYARATAN, MEKANISME PENGAJUAN PROPOSAL DAN

PENYALURAN DANA

A. Persyaratan SMK Penerima Bantuan 1. Mengajukan proposal sertifikasi ISO 9001:2008 yang disahkan oleh

Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten/ Kota; 2. SMK yang belum pernah mendapat bantuan sertifikasi ISO 3. Membuat pernyataan kesanggupan untuk memperoleh sertifikat ISO

9001:2008 4. Menyediakan dana pendamping untuk pencapaian sertifikasi ISO

9001:2008 yang bersumber dari SMK/ Yayasan/ APBD yang disampaikan dalam bentuk pernyataan;

5. Memiliki rekening sekolah (bukan rekening atas nama pribadi); 6. Menyampaikan fotocopy Surat pengangkatan Kepala SMK.

B. Mekanisme Pengajuan Proposal Mekanisme pengajuan usulan atau proposal dana Bantuan Langsung SMK Sertifikasi ISO 9001:2008 sebagai berikut : 1. Sekolah

Sekolah membuat proposal selanjutnya mengajukan kepada Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota untuk mendapat pengesahan. proposal oleh sekolah dikirim ke Direktorat PSMK dengan alamat :

Direktur Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan u.p. Kepala Subdit Kelembagaan dan Peserta Didik Kompleks Kemdiknas Gedung E lantai 12 Jalan Jenderal Sudirman, Senayan Jakarta Pusat 10270

2. Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota

Dinas Pendidikan Kab/Kota mensahkan proposal yang memenuhi syarat;

3. Dinas Pendidikan Provinsi

Dinas Pendidikan Provinsi mengkoordinasikan program dan pelaksanaan Bantuan Sertifikasi ISO 9001:2008

4. Direktorat PSMK

Page 15: Sertifikasi ISO 2011

9

a. Direktorat PSMK melalui Subdit Kelembagaan dan Peserta Didik menerima proposal;

b. Membentuk Tim seleksi untuk menilai proposal yang diusulkan, sesuai dengan criteria yang telah ditentukan dan disepakati bersama;

c. Merekomendasikan SMK calon penerima bantuan untuk ditetapkan oleh Kuasa Pengguna Anggaran (KPA);

d. Menyelenggarakan Bimbingan Teknis; e. Menandatangani Surat Perjanjian; f. Mengajukan proses penyaluran dana ke KPPN Jakarta III.

C. Bimbingan Teknis

Sekolah yang telah ditetapkan sebagai penerima bantuan harus mengikuti bimbingan teknis yang diselenggarakan oleh Direktur Pembinaan SMK. Materi pokok bimbingan teknis meliputi: 1. Strategi pelaksanaan Sertifikasi ISO 9001:2008 2. Penggunaan rencana anggaran biaya 3. Penyusunan laporan pelaksanaan dan pertanggungjawaban keuangan

D. Penyaluran Dana 1. Penyaluran dana bantuan untuk Sertifikasi ISO 9001:2008 dilakukan

melalui KPPN Jakarta III, dengan cara pemindahbukuan dari Rekening Kas Umum Negara (Pemerintah Pusat c.q. Kementerian Keuangan) ke Rekening SMK (bukan atas nama pribadi) sesuai dengan ketentuan yang berlaku;

2. Penyaluran Dana Bantuan disampaikan secara penuh/utuh tanpa potongan pajak. Kewajiban pajak atas penggunaan dana bantuan diselesaikan oleh sekolah penerima dana bantuan sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Page 16: Sertifikasi ISO 2011

10

BAB IV KETENTUAN PENGGUNAAN DAN PERTANGGUNGJAWABAN DANA

A. Ketentuan Penggunaan Dana

Dana dipergunakan berdasarkan skala prioritas pembiayaan untuk komponen: 1. Sertifikasi ISO 9001:2008 oleh Badan Sertifikasi SMM; 2. Penyusunan dokumen mutu; 3. Konsultansi; 4. Dan lain-lain pembiayaan yang terkait dengan proses sertifikasi

SMM

B. Pertanggungjawaban Penggunaan Dana

Hal-hal yang harus diperhatikan oleh pengelola dana bantuan antara lain: 1. Setiap penggunaan dana bantuan harus dapat

dipertanggungjawabkan dan didukung dengan bukti fisik, administrasi dan keuangan;

2. Bukti pengeluaran uang dalam jumlah tertentu harus dibubuhi meterai yang cukup sesuai ketentuan yang berlaku. Dalam bukti pengeluaran harus jelas uraian mengenai peruntukannya (misalnya honor, transport dan pembelian barang/jasa) dan diberi tanggal dan nomor bukti pengeluaran, termasuk pembayaran pajak sesuai dengan peraturan yang berlaku;

3. Memiliki NPWP dan memungut pajak-pajak serta menyetor ke Kas Negara atas pembayaran uang lelah/honor, pembelian/ pengadaan barang/jasa dalam jenis dan jumlah tertentu sesuai dengan ketentuan yang berlaku;

4. Melaporkan serta mempertanggungjawabkan hasil kegiatan program bantuan secara administrasi, keuangan dan teknis kepada Direktur PSMK, Jakarta dengan tembusan kepada Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota;

5. Apabila terjadi penyimpangan terhadap penggunaan dana bantuan, maka sepenuhnya menjadi tanggung jawab sekolah dan akan dikenakan sanksi sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

Page 17: Sertifikasi ISO 2011

11

BAB V PELAPORAN

Laporan pelaksanaan Bantuan Langsung SMK Sertifikasi ISO 9001:2008

disampaikan maksimal 1 bulan setelah diperolehnya hasil rekomendasi dari badan sertifikasi. Laporan tersebut harus dapat memberikan informasi dan data lengkap dan jelas mengenai proses kegiatan dari awal pelaksanaan sampai pekerjaan dinyatakan selesai. Laporan hasil pelaksanaan dilampiri : 1. Pertanggungjawaban penggunaan dana bantuan berupa kuitansi,

nota/faktur pembelian, bukti setoran pajak; 2. Fotocopy sertifikat ISO 9001:2008. Laporan akhir pelaksanaan disusun oleh Sekolah dan diketahui oleh Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota disampaikan kepada Direktorat Pembinaan SMK dan Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota dengan tembusan kepada Kepala Dinas Pendidikan Provinsi. Laporan tersebut disampaikan kepada : Direktur Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan u.p. Kepala Subdit Kelembagaan dan Peserta Didik Kompleks Kemdiknas Gedung E lantai 12 Jalan Jenderal Sudirman, Senayan Jakarta Pusat 10270

Page 18: Sertifikasi ISO 2011

12

BAB VI PENUTUP

Setiap sekolah yang memiliki peluang memperoleh bantuan ini adalah SMK yang memenuhi kriteria yang telah ditetapkan, oleh karena itu data pendukung lain yang dianggap penting agar dilampirkan pada proposal. Panduan ini diharapkan dapat menjadi acuan bagi sekolah serta pihak-pihak yang terlibat dalam pelaksanaannya. Dengan demikian diharapkan terdapat kesamaan pandangan dan persepsi dalam perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi program Bantuan Langsung SMK Sertifikasi ISO 9001:2008. Karena itu setiap sekolah harus memiliki persepsi dan pemahaman yang sama dalam melakukan analisis potensi sekolahnya baik kondisi sumberdaya lingkungannya, sarana prasarana, sumberdaya manusia, siswa, dan potensi lain yang ikut menentukan keberhasilan sekolah. Program bantuan sertifikasi ISO 9001 : 2008 ini akan berjalan lancar apabila setiap unsur terkait seperti warga sekolah, Tim Pembina dan stakeholders secara konsisten dan berkelanjutan ikut berperan aktif dan bekerja keras.

Page 19: Sertifikasi ISO 2011

LAMPIRAN

Page 20: Sertifikasi ISO 2011

PANDUAN PENYUSUNAN PROPOSAL PROGRAM BANTUAN LANGSUNG SMK SERTIFIKASI ISO 9001:2008 TAHUN 2011

Direktorat Pembinaan SMK Direktorat Jenderal Pendidikan Menengah Kementerian Pendidikan Nasional 2011

Page 21: Sertifikasi ISO 2011

SISTEMATIKA PENYUSUNAN PROPOSAL

Meskipun secara teknis model penulisan proposal dapat bermacam-macam namun untuk kepentingan akurasi dan kemudahan penilaian, proposal yang diusulkan harus disusun dengan sistematika dan uraian sebagai berikut.

Sistematika Sistematika penulisan proposal sebagai berikut : I. Profil SMK dan Lembar Pengesahan meliputi :

• Halaman sampul (cover). • Halaman profil SMK. • Halaman pengesahan. • Halaman kata pengantar. • Halaman daftar isi.

II. Bagian Isi Proposal, meliputi BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang B. Visi dan Misi SMK C. Potensi Internal dan Eksternal terkait penerapan SMM ISO

9001:2008 D. Tujuan E. Target Waktu

BAB II IMPLEMENTASI

A. Strategi Implementasi 1. Tahap Persiapan 2. Penyusunan dan pengesahan dokumen 3. Rencana Pemilihan Badan Sertifikasi ISO 9001:2008

B. Analisis Kebutuhan Biaya

1. Rincian Alokasi Biaya Sertifikasi ISO 9001:2008 a. Persiapan, antara lain:

- Diklat ISO Awareness - Penyusunan Dokumen - Diklat Keterampilan Audit Internal - Audit Internal - Scanning - Pre-Audit

b. Sertifikasi c. Pelaporan

Page 22: Sertifikasi ISO 2011

C. Komitmen Dana Pendamping, dari: 1. Komite Sekolah/ SMK, dan atau; 2. Yayasan, dan atau; 3. Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota, dan atau; 4. Dinas Pendidikan Propinsi.

BAB III PENUTUP LAMPIRAN 1. Surat Pernyataan Kesanggupan Memperoleh Sertifikat ISO 9001:2008; 2. Surat Pernyataan Kesanggupan Sharing Dana; 3. SK Pengangkatan Wakil Manajemen Mutu (WMM); 4. SK Pembentukan Tim ISO SMK; 5. Jadwal Kegiatan dari proses persiapan sampai dengan pencapaian

sertifikasi ISO 9001:2008; 6. Profil institusi konsultan yang diusulkan pada proses Sertifikasi ISO

9001:2008; 7. Fotokopi rekening sekolah; 8. Fotokopi SK pengangkatan kepala SMK; 9. Lampiran lain yang mendukung. Deskripsi dan Ruang Lingkup Secara garis besar proposal menjelaskan maksud dan ruang lingkup dengan uraian sebagai berikut : Profil SMK dan Lembar Pengesahan meliputi :

• Halaman sampul (cover). Menjelaskan judul proposal yang bertuliskan : “Proposal Bantuan

Langsung SMK Sertifikasi ISO 9001:2008”. Bagian bawah tertera : ”DINAS PENDIDIKAN KABUPATEN /KOTA….. SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN……. TANGGAL, BULAN, TAHUN”

• Halaman profil SMK. Berisi identitas SMK pengusul meliputi : Nama SMK : (negeri/ swasta)………… Nama Yayasan :( khusus untuk Swasta)……………… Alamat : jalan, kecamatan, kabupaten, propinsi, kode pos, telepon, fax dan e-mail.

• Halaman pengesahan.

Page 23: Sertifikasi ISO 2011

Lembar pengesahan berisi pernyataan keabsahan proposal yang ditandatangani oleh Kepala Sekolah dan Ketua Komite Sekolah untuk SMK Negeri, sedangkan untuk SMK Swasta ditambah dengan tanda tangan Ketua Yayasan serta diketahui oleh Kepala Dinas Kabupaten/ Kota

• Halaman kata pengantar. Cukup jelas.

• Halaman daftar isi. Cukup jelas.

Bagian Isi Proposal, meliputi BAB I. PENDAHULUAN.

a. Latar Belakang Menjelaskan alasan-alasan rasional dan dapat dipertanggungjawabkan yang melandasi kelayakan SMK untuk menerapkan Standar Internasional dengan SMM ISO 9001:2008.

b. Visi dan Misi SMK Cukup jelas

c. Potensi Internal dan Eksternal Menjelaskan tentang potensi SMK (internal) antara lain informasi kesiapan dan dukungan warga sekolah untuk menerapkan SMM ISO 9001:2008 di SMK Potensi SMK (eksternal) meliputi : informasi dukungan komite sekolah, pemerintah kota/kab, masyarakat, serta SMK yang telah bersertifikat ISO 9001:2008 yang siap melakukan pemanduan/ pendampingan

d. Tujuan Menjelaskan rumusan hasil kuantitative dan kualitatif dalam rangka menerapkan SMM ISO 9001:2008.

e. Target Waktu Menjelaskan target pencapaian waktu dari persiapan sampai dengan diperolehnya sertifikat SMM ISO 9001:2008 dalam bidang pendidikan.

BAB II.STRATEGI IMPLEMENTASI a. Tahap Persiapan

Menjelaskan langkah-langkah proses persiapan tentang upaya sekolah untuk menerapkan SMM ISO 9001:2008 dan melaksanakan sosialisasi kepada warga sekolah, komite sekolah dan instansi terkait

b. Penyusunan dan pengesahan dokumen

Page 24: Sertifikasi ISO 2011

Menjelaskan tahapan pemahaman standar SMM ISO 9001:2008 dan langkah-langkah penyusunan dokumen mutu serta penetapannya untuk pelaksanaannya

c. Rencana Pemilihan Badan Sertifikasi ISO 9001:2008 Menjelaskan tentang pemilihan Badan Sertifikasi calon pelaksana sertifikasi ISO 9001:2008, diprioritaskan yang telah memilki kewenangan dari Komite Akreditasi Nasional Lembaga Sertifikasi Sistem Mutu. Pemilihan institusi tersebut harus disertai dengan penjelasan yang rasional dan dapat dipertanggungjawabkan

BAB III. ANALISIS KEBUTUHAN BIAYA

a. Rincian Alokasi Biaya Sertifikasi ISO 9001:2008 Menjelaskan tentang alokasi pembiayaan yang diperlukan setiap kegiatan dari proses persiapan sampai pencapaian sertifikasi ISO 9001:2008

b. Komitmen Dana Pendamping Menjelaskan tentang ketersediaan dana pendamping yang menjamin diperolehnya Sertifikat ISO 9001:2008..

BAB IV. PENUTUP Menjelaskan tentang komitmen penerapan SMM ISO 9001:2008, alokasi dana pendamping serta waktu pencapaian dari proses persiapan sampai pencapaian sertifikasi ISO

Page 25: Sertifikasi ISO 2011

Lampiran 1 KOP SEKOLAH

SURAT PERNYATAAN KESANGGUPAN UNTUK MEMPEROLEH SERTIFIKAT

ISO 9001:2008 Yang bertandatangan dibawah ini : 1. SMK

Nama : Jabatan : Kepala SMK … Alamat :

2. Komite Sekolah

Nama : Jabatan : Ketua Komite SMK … Alamat :

Bertindak untuk dan atas nama Sekolah Menengah Kejuruan ..................... dengan ini menyatakan bahwa kami atas nama warga sekolah sanggup untuk memperoleh sertifikasi Standar Manajemen Mutu ISO 9001:2008. Demikian Surat Pernyataan ini dibuat untuk dapat digunakan sebagaimana mestinya. ............................, ................. 2011 Komite SMK … Kepala SMK … ( ) ( ) NIP …

Page 26: Sertifikasi ISO 2011

Lampiran 2

KOP WALIKOTA/BUPATI/KOMITE SEKOLAH/ YAYASAN/ DINAS PENDIDIKAN KABUPATEN/ KOTA/ PROVINSI

SURAT PERNYATAAN BERSEDIA MENYEDIAKAN DANA PENDAMPING UNTUK

PENCAPAIAN SERTIFIKASI SMM ISO 9001:2008 Yang bertandatangan dibawah ini : Nama : Jabatan : (Walikota/Bupati/Komite Sekolah/Ketua Yayasan/ Kepala Dinas

Pendidikan*) Alamat : Mendukung SMK ............................................... untuk melaksanakan penerapan sertifikasi Sistem Manajemen Mutu ISO 9001:2008, sebagai dukungan untuk pelaksanaan tersebut, kami sanggup menyediakan dana pendamping untuk kegiatan tersebut, sebesar Rp. ............................. (.............................................................) yang akan direalisasikan tahun 2011. Demikian Surat Pernyataan ini dibuat untuk dapat dipergunakan sebagaimana mestinya. ............................, ................. 2011 Walikota/Bupati/Komite Sekolah/Ketua

Yayasan/ Kepala Dinas Pendidikan ........

( ) NIP

*) pilih salahstu sesuai dengan sumber dana pendamping

Page 27: Sertifikasi ISO 2011