SERTIFIKASI INSINYUR PROFESIONAL

(S I P)  SIAPA YANG IKUT SIP ?

Sertifikasi Insinyur Profesional dapat diikuti oleh mereka yang telah :

Menyelesaikan pendidikan kesarjanaan di Perguruan Tinggi yang

terakreditasi.

Memiliki pengalaman kerja, sekurang-kurangnya 5 tahun, atau dapat

diakselarasi menjadi 3 tahun dalam suatu program pengalaman kerja yang

terstruktur dan terbimbing.

Memiliki kompetensi yang memenuhi ketentuan sesuai dengan Bakuan

Kompetensi yang ditetapkan.

MENGAPA PERLU SIP ? Sertifikasi Insinyur Profesional perlu dilaksanakan mengingat adanya kebutuhan-

kebutuhan sebagai berikut :

Adanya tuntutan profesionalisme dalam kehandalan kinerja insinyur.

Adanya tuntutan kebutuhan dari Pemerintah sebagai lembaga kewenangan

ketenagakerjaan.

Adanya tuntutan dari tatanan masyarakat profesi global

BAGAIMANA CARA MENGIKUTI SIP ? Dengan membayar biaya pendaftaran, calon IP dapat memperoleh Formulir

Aplikasi Insinyur Profesional (FAIP) dari :

1. Biro Sertifikasi IP

2. Badan Kejuruan

3. Pengurus Cabang

4. Perusahaan tempat bekerja ybs

5. Fomulir Aplikasi Insinyur Profesional (FAIP) dilengkapi dengan Pedoman

Pengisian dan Bakuan Kompetensi.

6. Setelah FAIP lengkap diisi dengan cermat dan benar, disertai dokumen

penunjang yang dibutuhkan, dan  diserahkan kembali untuk proses penilaian.

1

BERAPA LAMA MASA BERLAKUNYA IP? Sertifikasi Insinyur Profesional berlaku untuk jangka waktu 5 (lima) tahun dan

dapat diperpanjang masa berlakunya melalui re-aplikasi. Setiap tahun diwajibkan

untuk menyampaikan laporan pengalaman profesinya (Continuing Professional

Development - CPD).

PENILAIAN SIP, APA YANG DINILAI ? Penilaian meliputi :

CV (Curriculum Vitae): yang menguraikan sejarah karier calon dan

sebagainya, yang pada umumnya dapat memberikan informasi mengenai

kompetensi yang dikuasainya.

EPR (Engineering Practice Report): yang menonjolkan beberapa bagian

dari karyanya yang significant untuk dapat diklaim kompetensinya yang

relevan.

PI (Professional Interviews): Wawancara untuk konfirmasi dan verifikasi

laporan-laporannya, sekaligus untuk menilai kemampuan komunikasi dari

calon.

CPD (Continuing Professional Development): Upaya pemutakhiran

keahliannya untuk selalu meningkatkan keprofesionalan dalam bidang

profesinya.

SIAPA YANG MENILAI ? Majelis Penilai, yang merupakan tim yang melakukan penilaian, terdiri dari Insinyur

Profesional yang sangat menguasai bidang keahliannya, tidak diragukan

integritasnya dan sanggup memberikan komitmen untuk melaksanakan penilaian.

KAPAN PENILAIAN DILAKUKAN ? Penilaian atas formulir aplikasi calon IP dilakukan sepanjang tahun, namun

upacara penyerahan sertifikat diselenggarakan setiap semester.

APA RUJUKAN PENILAIAN ? Rujukan penilaiannya adalah Bakuan Kompetensi, yang merupakan pokok-pokok

acuan untuk menilai keseimbangan terpadu dari calon dalam segi pengetahuan,

ketrampilan, keprofesionalan dan kemampuan memutuskan, serta integritas

2

etikanya.

MANFAAT SIP Manfaat Perorangan :

Pengakuan resmi terhadap seorang IP sehingga terbuka lebar akses ke

pasar tenaga kerja keinsinyuran (dalam/luar negeri).

Terciptanya jalur profesi sebagai jenjang karir dan tersedianya kesempatan

untuk meningkatkan keahliannya (melalui Continuing Professional

Development).

Manfaat Kelembagaan :

Tersedianya sumber informasi yang terklasifikasi mengenai tenaga ahli

profesional.

Tersedianya sarana untuk mengatur jenjang karir dan skala gaji yang lebih

pasti serta pengaturan “billing rate” yang sesuai dengan kualifikasinya.

Terciptanya iklim keprofesionalan yang akan mening-katkan kinerja

perusahaan/lembaga.

Manfaat Nasional :

Diperolehnya pertanggungjawaban yang jelas secara hukum serta jaminan

mutu atas pekerjaan-pekerjaan keinsinyuran.

Terciptanya kesetaraan jenjang keprofesionalan insinyur secara

internasional (mutual recognition).

RINCIAN BAKUAN KOMPETENSI Bakuan Kompetensi dirinci atas Unit-Unit Kompetensi, yang terkelompok dalam

Unit Kompetensi Wajib dan Unit Kompetensi Pilihan. Masing-masing Unit

Kompetensi terdiri dari Elemen Kompetensi, sedangkan tiap Elemen Kompe-tensi

terdiri dari Uraian Kegiatan.

Unit Kompetensi Wajib dan Unit Kompetensi Pilihan adalah:

Unit Kompetensi Wajib : Empat Unit Kompetensi Wajib di bawah ini harus

dikuasai semuanya.

W.1. Kode Etik Insinyur Indonesia dan Etika Profesi Keinsinyuran

W.2. Ketrampilan Pekerjaan Keinsinyuran Profesional

W.3. Perencanaan Dan Perancangan Keinsinyuran

3

W.4. Pengelolaan Pekerjaan Keinsinyuran dan Kemampuan Komunikasi

Unit Kompetensi Pilihan :

Sekurang-kurangnya harus dikuasai 2 (dua) Unit Kompetensi Pilihan.

P.5. Pendidikan dan Pelatihan

P.6. Penelitian, Pengembangan dan Komersialisasi

P.7. Konsultansi Rekayasa dan/ atau Konstruksi/Instalasi

P.8. Produksi/Manufaktur

P.9. Bahan Material dan Komponen

P.10. Manajemen Usaha dan Pemasaran Teknik

P.11. Manajemen Pembangunan dan Pemeliharaan Asset

PENGAKUAN INTERNASIONAL Dengan tujuan memperoleh kesetaraan dan mobilitas para insinyur di

mancanegara, penyediaan data keinsinyuran yang memadai, serta mendorong

pemutakhiran kualitas dan kinerja yang berkesinambungan dari para anggotanya,

PII telah berpartisipasi dalam dua badan kerjasama internasional untuk

membentuk :

1. ASEAN Engineers/Architects Register.

PII bersama AFEO (the ASEAN Federation of Engineering Organizations /

Federasi Perhimpunan-perhimpunan Insinyur ASEAN) telah sepakat untuk

membentuk ASEAN Engineers/Architects Register dan National Monitoring

Committee serta menyepakati standard bagi para aplikan, antara lain memiliki

ijazah sarjana teknik/arsitektur yang diakui, adalah anggota perhimpunan

teknik/arsitektur dan  berpengalaman minimal 7 tahun di bidangnya.

2. APEC Engineer Register

PII berperan serta dalam APEC (Asia Pacific Economic Cooperation) HRD

Working Group, dalam upaya membentuk 'APEC Engineer Register' dan 'APEC

Engineer Monitoring Committee', serta merumuskan persyaratan APEC

Engineer, yaitu tamatan Perguruan Tinggi yang diakui, dinilai memenuhi syarat

untuk berprofesi secara mandiri oleh negaranya, berpengalaman minimal 7

tahun di bidangnya (minimal 2 tahun memikul tanggungjawab dalam pekerjaan

keinsinyuran yang signifikan) dan tetap mengembangkan profesinya secara

4

berkelanjutan pada tingkat yang layak.

Berkaitan dengan hal-hal tersebut di atas, gelar 'IPM' (Insinyur Profesional

Madya) akan di proyeksikan oleh PII sejajar/setara dengan 'ASEAN Engineer'

maupun 'APEC Engineer'.

INFORMASI LEBIH LANJUT Biro Keanggotaan PII

Jalan Halimun 39, Jakarta 12980

Telpon (021) 835 2180-81 Fax (021) 835 2352

E-mail : info@pii.or.id, ; http://www.pii.or.id

Senin - Jum'at, pukul 08.00 - 16.00 WIB

Biro Sertifikasi IP

Alamat sama dengan di atas

E-mail : piiip@attglobal.net

Senin - Jum'at, pukul 08.30 - 16.30 WIB

Badan Kejuruan yang telah melaksanakan SIP:

1. Badan Kejuruan Teknik Elektro

Grha Citra Caraka TELKOM, Lt. M

Jalan Jend. Gatot Subroto No. 52, Jakarta 12710

Telpon (021) 521 5447, 910 2801, Fax (021) 522 6086

E-mail : elektro@indosat.net.id

http://www.elektroindonesia.com

2. Badan Kejuruan Teknik Sipil

Eks Gedung Cipta Karya Lt 5, Wing 1

Jalan Raden Patah I/1, Jakarta 12110

Telpon (021) 722 6308, 722 6607 ext. 503,

Fax (021) 7279 7852

3. Badan Kejuruan Teknik Mesin

Jalan Halimun 39, Jakarta 12980

Telpon (021) 835 2180-81

Fax (021) 835 2352

E-mail : bkmpii@pacific.net.id

4. Badan Kejuruan Teknik Kimia

5

PT Rekayasa Industri

Jalan Kalibata Timur I No. 36,

Jakarta 12740

Telpon (021) 798 8700, 8730,

Fax (021) 798 8701

5. Badan Kejuruan Teknik Geodesi

Gedung DPPT DKI Lt. 2

Jalan Kuningan Barat No. 2,

Jakarta Selatan

Telpon (021) 520 9657,

Fax (021) 522 7941

6. Badan Kejuruan Teknik Industri

Institut Bankir Indonesia, Ruang 115 B

Jalan Kemang Raya No. 35,

Jakarta 12730

Telpon (021) ) 719 5486,

Fax (021) ) 719 5486

7. Badan Kejuruan Teknik Fisika

PT Tripatra

Jalan RA Kartini No. 34,

Cilandak Barat, Jakarta 12430

Telpon (021) 750 0701,

Fax (021) 750 0700

8. Badan Kejuruan Teknik Lingkungan

PAM Jaya

Jalan Penjernihan II No. 1, Pejompongan, Jakarta 10210

Telpon (021) 570 2148,

Fax (021) 574 3937

 

6