sejak dari rumah k - depok.go.id filemembekali diri dengan ketrampilan bela diri. 4. menghindari...

1
PKK K etahanan keluarga menjadi basis sebuah bangunan perkawinan. Idealnya seap rumah tangga sudah dipersiapkan pasangan suami istri sejak mengawali prosesi akad nikah. Hal ini ditujukan agar membangun rumah tangga dengan konsepsi yang utuh. “Suasana di luar bagi anak-anak kita belum tentu bersahabat,oleh karena itu dalam keluarga harus dibangun keluarga yang harmonis sebagai bai jana (rumahku adalah surgaku), rumah sejuk lahir ban, rumah seper masjid, rumah yang mampu melahirkan sebuah proses yang fastabikul khoirot atau seap anggota keluarga berlomba-lomba dalam kebaikan. Bagaimana kita menjadi me work yang terus terjaga, anak-anak dapat mengungkapkan perasaannya atau biasa bercerita secara nyaman kepada orangtua terkait appapun,” kata Ketua TP PKK Kota Depok, Elly Farida yang juga sebagai Ketua Forum Keluarga Harmonis (FKH) Kota Depok. Elly Farida yang juga akrab dipanggil Bunda Elly mengatakan, keluarga yang harmonis akan menjadikan anak-anak tumbuh dan berkembang serta punya kepribadian dan berakhlak mulia. Salah satu kata kunci membangun keluarga yang harmonis adalah keteladanan orangtuanya dalam ketaatan beragama, berperilaku dan bertutur kata. “Jangan sampai anak-anak kita merasa dibully atau diremehkan atau dak dihargai oleh anggota keluarga atau orangtuanya. Kadang orang tua secara dak sadar melakukan bully terhadap anaknya sendiri dengan kalimat-kalimat dak semesnya dan terus berulang- ulang,” tuturnya. Perlu diketahui bahwa bullying adalah penggunaan kekerasan, ancaman, atau paksaan untuk menginmidasi orang lain. Hal ini dapat mencakup PKK Kota Depok Lindungi Anak Dari Bullying Sejak Dari Rumah pelecehan secara lisan atau ancaman, kekerasan fisik atau paksaan dan dapat diarahkan berulang kali terhadap korban. Tindakan penindasan terdiri atas empat jenis, yaitu secara emosional, fisik, verbal, dan cyber. Menurut Bunda Elly, salah satu upaya melindungi anak dari bully dengan membekali anak-anak pemahaman dan ketaatan dalam menjalankan perintah agama. Adapun upaya prevenf agar anak-anak terhindar dari bully dan juga terhindar dari pelecehan seksual antara lain: 1. Selalu taat mejalankan perintah agama dan berdoa minta perlindungan kepada Allah SWT supaya terhindar dari semua hal yang dak baik termasuk bully dan pelecehan seksual 2. Berpakaian secara sopan atau menutup aurat 3. Membekali diri dengan ketrampilan bela diri. 4. Menghindari tempat-tempat yang dinilai rawan 5. Jika anak dibully maka anak atau orangtua melaporkan hal itu ke instansi terkait. Dampak bully dapt mengganggu perkembangan sosial dan emosional anak mulai dari yang ringan, sedang hingga yang serius dan mampu berakibat buruk seper: 1. Prestasi belajar menurun 2. Phobia sekolah 3. Gelisah, sulit dur 4. Gangguan makan 5. Menyendiri, mengucilkan diri 6. Sensive, lekas marah 7. Depresi | APRIL 2016 - WARTADEPOK 18

Upload: hadien

Post on 14-Jun-2019

228 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

PKK

Ketahanan keluarga menjadi basis sebuah bangunan perkawinan. Idealnya setiap rumah tangga sudah dipersiapkan pasangan suami istri sejak mengawali prosesi akad nikah. Hal

ini ditujukan agar membangun rumah tangga dengan konsepsi yang utuh. “Suasana di luar bagi anak-anak kita belum tentu bersahabat,oleh karena itu dalam keluarga harus dibangun keluarga yang harmonis sebagai baiti janati (rumahku adalah surgaku), rumah sejuk lahir batin, rumah seperti masjid, rumah yang mampu melahirkan sebuah proses yang fastabikul khoirot atau setiap anggota keluarga berlomba-lomba dalam kebaikan. Bagaimana kita menjadi time work yang terus terjaga, anak-anak dapat mengungkapkan perasaannya atau biasa bercerita secara nyaman kepada orangtua terkait appapun,” kata Ketua TP PKK Kota Depok, Elly Farida yang juga sebagai Ketua Forum Keluarga Harmonis (FKH) Kota Depok.Elly Farida yang juga akrab dipanggil Bunda Elly mengatakan, keluarga yang harmonis akan menjadikan anak-anak tumbuh dan berkembang serta punya kepribadian dan berakhlak mulia. Salah satu kata kunci membangun keluarga yang harmonis adalah keteladanan orangtuanya dalam ketaatan beragama, berperilaku dan bertutur kata. “Jangan sampai anak-anak kita merasa dibully atau diremehkan atau tidak dihargai oleh anggota keluarga atau orangtuanya. Kadang orang tua secara tidak sadar melakukan bully terhadap anaknya sendiri dengan kalimat-kalimat tidak semestinya dan terus berulang-ulang,” tuturnya.Perlu diketahui bahwa bullying adalah penggunaan kekerasan, ancaman, atau paksaan untuk mengintimidasi orang lain. Hal ini dapat mencakup

PKK Kota Depok

Lindungi Anak Dari Bullying

Sejak Dari Rumah

pelecehan secara lisan atau ancaman, kekerasan fisik atau paksaan dan dapat diarahkan berulang kali terhadap korban. Tindakan penindasan terdiri atas empat jenis, yaitu secara emosional, fisik, verbal, dan cyber.Menurut Bunda Elly, salah satu upaya melindungi anak dari bully dengan membekali anak-anak pemahaman dan ketaatan dalam menjalankan perintah agama.

Adapun upaya preventif agar anak-anak terhindar dari bully dan juga terhindar dari pelecehan seksual antara lain:1. Selalu taat mejalankan perintah agama dan berdoa minta

perlindungan kepada Allah SWT supaya terhindar dari semua hal yang tidak baik termasuk bully dan pelecehan seksual

2. Berpakaian secara sopan atau menutup aurat3. Membekali diri dengan ketrampilan bela diri.4. Menghindari tempat-tempat yang dinilai rawan 5. Jika anak dibully maka anak atau orangtua melaporkan hal itu

ke instansi terkait.Dampak bully dapt mengganggu perkembangan sosial dan emosional anak mulai dari yang ringan, sedang hingga yang serius dan mampu berakibat buruk seperti:1. Prestasi belajar menurun2. Phobia sekolah3. Gelisah, sulit tidur4. Gangguan makan5. Menyendiri, mengucilkan diri6. Sensitive, lekas marah7. Depresi

| APRIL 2016 - WARTADEPOK 18