sedimen

2
3b. .Sungai Teranyam Memiliki unsure morfologi berupa sungai teranyam berpasir yang kompleks dan didominasi oleh bars dan chanel yang dihiasi gundukan yang berliku-liku.Channelnya juga terdapat bar yang miring dan melintang dengan lereng cura ditumbuhi tumbuhan.Kemudian terdapat endapn dataran pasir yang luas dengan ujung yang kecil dan bagias muncul dari chanel bar yang bersilangan pada aliran rendah.Endapan sungai teranyam ini membentuk lembaran pasir yang luas dengan serpih Gambar 3.7. Penampang vertical pada sisem sungai teranyam (Boggs,1995). Pada gambar 3.7. merupakan model klasik endapan sungai braided, dimana pada dasar sekuen merupakan bidang erosi yang kemudian diendapkan oleh lapisan yang berbutir kasar hingga sangat kasar. Pada bagian bawah sangat umum dijumpai lag deposits. Lag deposit dicirikan batulempung atau batuserpih yang merupakan hasil runtuhan tebing sungai. Pada bagian bawah sekuen ini sering terbentuk silang siur dan kemudian berubah jadi planar ke arah atas. Pada bagian atasnya terdiri atas batuan berbutir halus (batuserpih, batulanau atau batulempung) dengan sisipan tipis batupasir. Struktur sedimen yang dijumpai umumnya berukuran kecil seperti laminasi, silang siur dan ripple mark. Pada bagian bawah dari sekuen ini berupa endapan berbutir kasar hingga sangat kasar merupakan hasil endapkan pada alur sungai, sedangkan endapan halus umumnya merupakan hasil endapan di daerah dataran banjir. Sisipan tipis

Upload: oliz-adityaraka

Post on 06-Nov-2015

218 views

Category:

Documents


2 download

DESCRIPTION

7utyujyt

TRANSCRIPT

3b..Sungai TeranyamMemiliki unsure morfologi berupa sungai teranyam berpasir yang kompleks dan didominasi oleh bars dan chanel yang dihiasi gundukan yang berliku-liku.Channelnya juga terdapat bar yang miring dan melintang dengan lereng cura ditumbuhi tumbuhan.Kemudian terdapat endapn dataran pasir yang luas dengan ujung yang kecil dan bagias muncul dari chanel bar yang bersilangan pada aliran rendah.Endapan sungai teranyam ini membentuk lembaran pasir yang luas dengan serpih

Gambar 3.7. Penampang vertical pada sisem sungai teranyam (Boggs,1995).Pada gambar 3.7. merupakan model klasik endapan sungai braided, dimana pada dasar sekuen merupakan bidang erosi yang kemudian diendapkan oleh lapisan yang berbutir kasar hingga sangat kasar. Pada bagian bawah sangat umum dijumpai lag deposits. Lag deposit dicirikan batulempung atau batuserpih yang merupakan hasil runtuhan tebing sungai. Pada bagian bawah sekuen ini sering terbentuk silang siur dan kemudian berubah jadi planar ke arah atas. Pada bagian atasnya terdiri atas batuan berbutir halus (batuserpih, batulanau atau batulempung) dengan sisipan tipis batupasir. Struktur sedimen yang dijumpai umumnya berukuran kecil seperti laminasi, silang siur dan ripple mark. Pada bagian bawah dari sekuen ini berupa endapan berbutir kasar hingga sangat kasar merupakan hasil endapkan pada alur sungai, sedangkan endapan halus umumnya merupakan hasil endapan di daerah dataran banjir. Sisipan tipis batupasir pada bagian atas sekuen merupakan endapan limpahan banjir yang memotong tanggul alamSungai BermeanderPada sunagi bermeander biasanya endapan pasir terbtas pada chanel dengan pointbar dan chute bar.Dataran banjir akan menerima sedimen yang halus selama sungai meluap.Dasar chanel umumnya terdiri dari endapan lag yang kasar hingga kerikil yang hanya bergerak pada kecepatan yang tinggi yang terjadi saat banjir,Selama perjalanan pasir bergerak melalui system dalam dunes pada dasar chanel dan dalam ripple pada pointbar.