sap aging process123

9
TUGAS MATA KULIAH PENDIDIKAN DALAM KEPERAWATAN (PDK) SATUAN ACARA PERKULIAHAN ( S A P ) DISUSUN OLEH : AYU KHUZAIMAH KURNIAWATI 02/161611/EIK/00259

Upload: aji-black-skep

Post on 25-Oct-2015

5 views

Category:

Documents


1 download

TRANSCRIPT

Page 1: SAP Aging Process123

TUGAS MATA KULIAHPENDIDIKAN DALAM KEPERAWATAN (PDK)

SATUAN ACARA PERKULIAHAN( S A P )

DISUSUN OLEH :AYU KHUZAIMAH KURNIAWATI

02/161611/EIK/00259

PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATANFAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS GADJAH MADA

YOGYAKARTA

Page 2: SAP Aging Process123

2003SATUAN ACARA PERKULIAHAN (SAP)

Mata ajaran : Gerontologi

Pokok bahasan : Proses Menua (Aging Process)

Sub pokok bahasan : Perubahan Mental Psikososial dan Spiritual yang

Terjadi pada Lanjut Usia

Penempatan : Semester V

Institusi : Akper Budi Santoso Yogyakarta

Waktu : 1 X 10 menit

Hari/tanggal : Kamis, 18 Desember 2003

A. Tujuan Instruksional

a. Tujuan Instruksional Umum (TIU)

Setelah mengikuti diskusi selama 10 menit, mahasiswa semester V mampu

memahami konsep perubahan mental psikososial dan spiritual yang terjadi

pada lanjut usia.

b. Tujuan Instruksional Khusus (TIK)

Setelah mengikuti diskusi selama 10 menit, mahasiswa semester V mampu

1. Menyebutkan perubahan-perubahan mental yang terjadi pada lanjut

usia

2. Menyebutkan perubahan-perubahan psikososial yang terjadi pada

lanjut usia

3. Menyebutkan perubahan-perubahan spiritual yang terjadi pada lanjut

usia

B. Garis-Garis Besar Materi

1. Perubahan-perubahan mental yang terjadi pada lanjut usia

2. Menyebutkan perubahan-perubahan psikososial yang terjadi pada lanjut

usia

3. Menyebutkan perubahan-perubahan spiritual yang terjadi pada lanjut usia

C. Sumber

Nugroho, W., Keperawatan Gerontik edisi 2, EGC, Jakarta, 2000

Page 3: SAP Aging Process123

D. Kegiatan

1. Pendekatan : Deduktif

2. Metode : Ceramah dan Tanya jawab

3. Media : Transparan, OHP, Whiteboard, spidol

E. Kegiatan Belajar Mengajar

Kegiatan Isi Wkt Pengajar Mahasiswa

Pembukaan 1. Perkenal

an

2. Penjelasa

n tujuan, isi,

proses, dan

system

evaluasi

2

mnt

1.

Memperkenalka

n diri

2. Menjelaskan

tujuan, isi,

proses dan

system evaluasi

1. Mendengar

dan menyimak

perkenalan dari

pengajar

2. Mendengar

dan menyimak

tujuan, isi,

proses dan

system evaluasi

yang

disampaikan

pengajar

Inti 1. Penjelasa

n tentang

pokok

materi

2. Tanya

jawab

8

mnt

1. Menjelaskan

pokok materi

2. Memberi

kesempatan pada

mahasiswa

untuk bertanya

3. Menjawab

pertanyaan dari

mahasiswa dan

menjadikan

forum diskusi

1. Mendengarkan

dan menyimak

penjelasan

pengajar

2. Menanyakan

hal-hal yang

belum jelas

3. Menjadikan

forum diskusi

Page 4: SAP Aging Process123

Penutup 1. Penyimp

ulan materi

2. Evaluasi

2

mnt

1. Menyimpulkan

materi yang

sudah

disampaikan

2. Memberi

pertanyaan/soal-

soal kepada

mahasiswa

1. Menyimak

kesimpulan yang

diutarakan

pengajar

2. Menjawab soal-

soal yang

diberikan

pengajar

F. Butir soal

1. Sebutkan perubahan-perubahan mental yang terjadi pada lanjut usia

2. Sebutkan perubahan-perubahan psikososial yang terjadi pada lanjut usia

3. Sebutkan perubahan-perubahan spiritual yang terjadi pada lanjut usia

G. Evaluasi

1. Evaluasi proses

a. dengan memperhatikan respon mahasiswa (perhatian dan ketertarikan)

terhadap materi yang disampaikan

b. dengan menilai suasana kelas selama proses pengajaran berlangsung

c. dengan menilai kemampuan mahasiswa menjawab butir-butir soal

yang diberikan di akhir kegiatan pembelajaran

2. Evaluasi hasil

a. dengan mengadakan ujian tengah semester

b. dengan mengadakan ujian akhir semester

Yogyakarta, 12 Desember 2003

Dosen pengampuh,

Page 5: SAP Aging Process123

Ayu Khuzaimah K.

Lampiran 1

PROSES MENUA (AGEING PROCESS)

Menua atau menjadi tua adalah suatu proses menghilangnya secara

perlahan-lahan kemampuan jaringan untuk memperbaiki diri/mengganti dan

mempertahankan fungsi normalnya sehingga tidak dapat bertahan terhadap infeksi

dan memperbaiki kerusakan yang diderita (Constantinides, 1994)

Menua bukanlah suatu penyakit namun merupakan proses berkurangnya

daya tahan tubuh dalam menghadapi rangsangan dari dalam maupun luar tubuh.

Banyak sekali teori yang menerangkan “proses menua” mulai dari teori

degeneratif yang didasari oleh habisnya daya cadangan vital, teori atrofi, yaitu

proses menua adalah proses evolusi, teori imunologik yaitu teori adanya produk

sampah dari tubuh sendiri yang makin bertumpuk. Tetapi seperti diketahui, lanjut

usia akan selalu bergandengan dengan perubahan fisiologik maupun psikologik.

Perubahan Mental Psikososial Spiritual Yang Terjadi Pada Lanjut Usia

PERUBAHAN-PERUBAHAN MENTAL

Factor yang mempengaruhi perubahan mental pada lanjut usia :

Pertama-tama perubahan fisik, khususnya organ perasa

Kesehatan umum

Tingkat pendidikan

Keturunan (hereditas)

Lingkungan

Perubahan kepribadian yang drastic, keadaan ini jarang terjadi. Lebih sering

berupa ungkapan yang tulus dari perasaan seseorang, kekakuan mungkin karena

factor lain seperti penyakit-penyakit.

Kenangan (Memory)

Kenangan jangka panjang

Berjam-jam sampai berhari-hari yang lalu

Kenangan jangka pendek atau seketika

Page 6: SAP Aging Process123

0-10 menit, kenangan buruk

I.Q. (Intellegentia Quantion)

Tidak berubah dengan informasi matematika dan perkataan verbal

Berkurangnya penampilan, persepsi dan ketrampilan

Psikomotor : terjadi perubahan pada daya membayangkan karena tekanan-

tekanan dari factor lain

PERUBAHAN-PERUBAHAN PSIKOSOSIAL

Pensiun

Merasakan atau sadar akan kematian (sense of awareness of mortality)

Perubahan dalam cara hidup, yaitu memasuki rumah perawatan bergerak

lebih sempit

Ekonomi akibat pemberhentian dari jabatan (economic deprivation).

Meningkatnya biaya hidup pada penghasilan yang sulit, bertambahnya

biaya pengobatan

Penyakit kronis dan ketidakmampuan

Gangguan saraf pancaindera, timbul kabutaan dan ketulian

Gangguan gizi akibat kehilangan jabatan

Rangkaian dari kehilangan, yaitu kehilangan hubungan dengan teman-

teman dan family

Hilangnya kekuatan dan ketegapan fisik : perubahan terhadap gambaran

diri, perubahan konsep diri

PERUBAHAN-PERUBAHAN SPIRITUAL

Agama atau kepercayaan makin terintegrasi dalam kehidupannya

(Maslow, 1970)

Lanjut usia makin matur dalam kehidupan keagamaannya, hal ini terlihat

dalam berfikir dan bertindak dalam sehari-hari (Murray dan Zentner,

1970)

Perkembangan spiritual pada usia 70 tahun menurut Fowler (1978),

Universalizing, perkembangan yang dicapai pada tingkat ini adalah

Page 7: SAP Aging Process123

berfikir dan bertindak dengan cara memberikan contoh cara mencintai dan

keadilan