sanggahan untuk dr zakir naik tentang nubuatan ulangan ......3 berdasarkan pengalaman ini maka...

369
Ditulis oleh: Ir. Johanes Sudarisman Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan: 18:18

Upload: others

Post on 10-Sep-2020

2 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

Ditulis oleh: Ir. Johanes Sudarisman

Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan: 18:18

Page 2: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

2

Kata Pengantar

Pertama-tama penulis mengucap Puji Syukur Kepada Tuhan Yesus, yang telah memberi semangat, kesejahteraan, dan kesehatan selama menulis buku dengan judul “Sanggahan untuk DR.Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan: 18:18”, sehingga buku ini dapat tersusun dengan baik. Penulis menyadari bahwa, disana sini masih terdapat kekurangan, namun demikian penulis merasa gembira, karena buku ini merupakan kesaksian pribadi penulis atas kebenaran Tuhan yang disembah Abraham, Ishak, Yakub dan bangsa Israel yang bernama YAHWEH; meskipun buku ini bersifat subyektif tapi penulis berusaha mengupas seobyektif mungkin dengan dilandasi ayat-ayat yang ada dalam Alkitab.

Rasanya buku ini tak akan selesai tanpa bantuan dari beberapa pihak; untuk itu perkenankanlah penulis mengucapkan terima kasih kepada:

Patricia Elaine Leyder, istri tersayang, yang dengan penuh kesabaran membantu dalam membaca Alkitab, sejak awal penyusunan sampai terselesaikannya buku ini.

Suhendro Brontoseno Se, Subroto Ontoseno St dan David Surosegoro Skom ketiga putra penulis yang membantu mengoreksi dan membuat cover buku ini.

Mudah mudahan buku ini dapat berguna dan membantu saudara seiman dan para sahabat penulis dalam memahami mengenai firman nubuatan, secara pribadi penulis berdoa dan mohon kepada Tuhan Yesus, agar menurunkan Roh Kudus-Nya, untuk menerangi dan memberi pengertian, kepada semua orang yang mencari kebenaran dan membaca buku ini.

Penulis mempunyai pengalaman didalam membaca Alkitab, penulis dari kecil sampai dewasa lulus dalam perguruan tinggi belum pernah membaca Alkitab secara serius, penulis hanya mendengar firman dari gereja dan membaca selebaran-selebaran saja, sehingga iman hanya disandarkan pada baptisan sejak kecil dan pelajaran agama di sekolah Katholik, ketika penulis menikah dengan seorang Kristen Protestan, istri penulis mengajak membaca Alkitab setiap hari satu lembar sebelum tidur, penulis mulai membaca dari Perjanjiaan Baru setelah beberapa bulan penulis merasakan iman itu tumbuh yang membawah pada kemerdekaan dan akhirnya penulis seperti ketagihan untuk membaca sendirian tanpa istri yang mendampingi, ketiga penulis membaca berulang-ulang penulis merasakan makin bertambah tumbuh dalam iman dan mulai nampak setitik cahaya kecil mengenai kebenaran.

Penulis bukan seorang Theologia sehingga penulis mendapatkan pengalaman banyak dari mendengar debat lintas iman, yang semula tidak pernah berpikir secara mendalam mengenai Alkitab, tapi setelah mendengar pertanyaan-pertanyaan yang agak sulit mulai penulis berdoa dan mohon kepada Tuhan Yesus untuk menerangi akal budi penulis supaya bisa mengerti dan menerangkan pertanyaan tersebut, sehimgga buku-buku yang ditulis menjawab pertanyaan-pertanyan yang ada di internet dan bagaimana cara menjelaskan supaya mereka juga bisa memahami.

Page 3: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

3

Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab dengan berdoalah memohon kepada Tuhan Yesus untuk menerangi dan mohon bimbingan Roh Kudus dalam menyelidiki kebenaran Alkitab maka anda akan mendapatkan cahaya terang dengan banyak sumber mata air-nya yang mengalir dengan deras.

Email: [email protected]

Penulis menyadari bahwa tiada gading yang tak retak, dan tiada karya yang sempurna, dengan segala kerendahan hati dan kekurangannya penulis secara tulus memohon maaf, jika dalam tulisan buku ini ada yang kurang sempurna, sekali lagi penulis mohon maaf yang sebesar-besarnya.

Akhir kata penulis menyampaikan, setiap orang yang meminta akan menerima, siapa yang mengetok, pintu akan dibukakan, siapa yang mencari kebenaran dia akan mendapatkan dan siapa yang mendapatkan dia harus bersaksi tentang kebenaran itu karena itu pergilah, jadikanlah semua bangsa menjadi murid-Ku dan baptislah mereka dalam nama Bapa dan Anak dan Roh Kudus. Dan ketahuilah, Aku menyertai kamu senantiasa sampai kepada akhir zaman."

Ttd Penulis

(Ir. Johanes Sudarsiman)

Page 4: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

4

Daftar Isi

Kata Pengantar….………………………………….……………………………. 2

Daftar Isi ......................................................................................................... 4 

Bab I Pendahuluan .......................................................................................... 7 

Bab II Konsep dasar dalam pencarian kebenaran Tuhan ............................ 17 

2.1  Hikmat takut akan Tuhan awal mula kebenaran ................................................... 18 2.2  Tuhan YAHWEH sumber segala kebenaran ......................................................... 19 2.3  Mencari Tuhan dengan kejujuran dan ketulusan hati ............................................ 21 

Bab III Konsep Tuhan Yang Maha Kuasa .................................................... 27 

3.1  Awal mula yang ada Roh Tuhan YAHWEH ....................................................... 27 3.2  Tuhan YAHWEH itu Esa ...................................................................................... 28 3.3  Nama Tuhan Yang Maha Kuasa ............................................................................ 31 3.4  Sejak kapan nama Tuhan Yang Maha Kuasa disebut ........................................... 33 3.5  Tuhan YAHWEH menampakan diri dalam kemuliaan ......................................... 34 3.6  Tuhan YAHWEH sendiri memberitahukan nama-NYA ....................................... 41 3.7  Tuhan YAHWEH Maha Kudus ............................................................................. 51 3.8  Tuhan YAHWEH Maha Tahu ............................................................................... 52 3.9  Tuhan YAHWEH Maha Kasih .............................................................................. 56 3.10  Tuhan YAHWEH Maha Adil ................................................................................ 58 3.11  Tuhan YAHWEH tidak pernah lupa ..................................................................... 59 3.12  Tuhan YAHWEH akan dipnggil BAPA dalam nubuatan .................................... 60 3.13  Sebutan BAPA merupakan sebuah system ............................................................ 62 3.14  Kesimpulan BAPA ................................................................................................ 65 

Bab IV Janji Tuhan YAHWEH kepada Abraham ........................................ 67 

4.1  Tuhan YAHWEH menyuruh Abraham meninggalkan ayah-nya .......................... 67 4.2  Abraham mempunyai anak bernama Ismail dari hambah ..................................... 70 4.3  Nama Abram diganti Abraham .............................................................................. 71 4.4  Sunat pada usia delapan hari sebagai meterai perjanjian ..................................... 72 4.5  Ismail dan ibunya diusir dari rumah Abraham ...................................................... 75 4.6  Ishak dikorbankan .................................................................................................. 76 4.7  Ishak, Yakub diberkati Tuhan YAHWEH ............................................................. 79 4.8  Tuhan YAHWEH melarang mengutuk bangsa Israel ........................................... 82 4.9  Tuhan YAHWEH menyebut Tuhan Abraham, Ishak dan Yakub ......................... 83 

Bab V Gambaran Gembok dan kunci nubuatan .......................................... 85 

5.1  Nubuatan Tuhan YAHWEH tidak pernah menyebut nama .................................. 89 5.2  Gembok sebagai perumpamaan nubuatan ............................................................. 93 

Page 5: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

5

5.3  Kunci tidak bisa masuk kedalam gembok ............................................................. 96 5.4  Kunci bisa masuk kedalam gembok tapi tidak bisa diputar .................................. 97 5.5  Kunci bisa masuk kedalam gembok dan kunci bisa diputar .................................. 97 5.6  Orang yang memutar kunci ................................................................................... 98 5.7  Arah putaran kunci ................................................................................................ 99 5.8  Bagan alir nubuatan dan penggenapan ................................................................ 101 

Bab VI Rincian Gembok dan kunci nubuatan ............................................ 103 

6.1  Alur kunci nubuatan harus dari bangsa Israel ..................................................... 106 6.2  Daftar nubuatan dan penggenapan ...................................................................... 115 6.3  Gambaran gembok nubuatan ............................................................................... 122 6.4  Esensi janji Tuhan YAHWEH kepada Abraham ................................................ 125 6.5  Arah dasar nubuatan didalam Perjanjian Lama ................................................... 129 

Bab VII Gembok dan kunci serta arah putaran kunci ................................ 132 

7.1  Nubuatan dan penggenapan janji Tuhan YAHWEH kepada Abraham .............. 138 7.2  Nubuatan dan Penggenapan Ulangan: 18:18 ....................................................... 144 7.3  ubuatan dan penggenapan Yesus lahir dari seorang perawan ............................. 169 7.4  Nubuatan dan penggenapan Yesus dilahirkan di Betlehem ................................ 175 7.5  Nubuatan dan penggenapan Dari Mesir Kupanggil Anak-Ku ............................ 181 7.6  Nubuatan dan penggenapan Roh Tuhan YAHWEH ada pada Tuhan Yesus ...... 186 7.7  Nubuatan dan penggenapan Tuhan Yesus dicobai .............................................. 193 7.8  Nubuatan dan penggenapan Tuhan Yesus sebagai Batu Penjuru ........................ 195 7.9  Nubuatan dan penggenapan Mujizat Tuhan Yesus ............................................. 199 7.10  Nubuatan dan penggenapan Pengajaran Tuhan Yesus ........................................ 208 7.11  Nubuatan dan penggenapan tentang Yesus adalah Mesias ................................. 213 7.12  Nubuatan dan penggenapan diberkati yang datang dalam nama BAPA ............. 225 7.13  Nubuatan dan penggenapan Yesus berasal dari keturunan Daud ........................ 229 7.14  Nubuatan dan penggenapan Tuhan Yesus menunggangi seekor keledai ............ 238 7.15  Nubuatan dan penggenapan Yudas mengkhianati Tuhan Yesus ......................... 240 7.16  Nubuatan dan penggenapan Tuhan Yesus diludahi ............................................. 245 7.17  Nubuatan dan penggenapan Membasuh tangannya ............................................ 247 7.18  Nubuatan dan penggenapan Tuhan Yesus menanggung kutuk hukum Taurat ... 248 7.19  Nubuatan dan penggenapan jubah Tuhan Yesus diundi ...................................... 261 7.20  Nubuatan dan penggenapan Tuhan Yesus disalib diberi minum anggur asam ... 262 7.21  Nubuatan dan penggenapan mengenai Tuhan Yesus sekarat dikayu salib ........ 264 7.22  Nubuatan dan penggenapan Tuhan Yesus ditikam ............................................. 267 7.23  Nubuatan dan penggenapan Tuhan Yesus disalib diantara penjahat................... 269 7.24  Nubuatan dan penggenapan tulang-Nya tidak dipatahkan .................................. 272 7.25  Nubuatan dan penggenapan kematian dan kebangkitan Tuhan Yesus ................ 276 7.26  Nubuatan dan penggenapan Penebusan dosa oleh darah Tuhan Yesus .............. 308 7.27  Nubuatan dan penggenapan ke sorga dan datang kedunia lagi ......................... 313 7.28  Nubuatan dan penggenapan pengadilan akhir zaman ......................................... 321 

Page 6: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

6

7.29  Nubuatan dan penggenapan Tuhan Yesus menjadi raja selama-lamanya ........... 328 7.30  Nubuatan dan penggenapan menyingkapkan selubung ....................................... 342 7.31  Nubuatan dan penggenapan tentang damai sejaterah .......................................... 350 7.32  Nubuatan dan penggenapan Tuhan Yesus dipanggil untuk penyelamatan ......... 357 7.33  Nubuatan dan penggenapan BAPA adalah Putra dan Putra adalah BAPA ......... 359 7.34  Kesimpulan .......................................................................................................... 363 

Daftar Pustaka ............................................................................................. 368 

Curiculum Vitae .......................................................................................... 369 

Page 7: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

7

Bab I Pendahuluan

Pada suatu hari penulis melihat di internet sebuah ceramah dan perdebatan mengenai nubuatan Ulangan: 18:18 diperuntukan siapa?

- https://www.youtube.com/watch?v=DOB-HM6Ppk4

Page 8: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

8

- https://www.youtube.com/watch?v=lLucGKiZFWg

- https://www.youtube.com/watch?v=lGlbou9RieE

ULANGAN 18:18 UNTUK MUHAMMAD SAW

Masih banyak didalam internet debat mengenai Ulangan: 18:18

Nubuatan Tuhan YAHWEH (BAPA) didalam Alkitab khususnya Perjanjian Lama adalah ramalan yang akan datang telah dinyatakan oleh para nabi yang diutus oleh Tuhan YAHWEH, dan didalam nubuatan itu Tuhan YAHWEH memberitahukan arah nubuatan Galayian: 3:23-24 dan Lukas: 16:16 dan ciri-ciri nabi yang dinubuatkan didalam Perjanjian Lama, dan penulis menyajikan hanya sekitar tiga puluh lebih tapi yang dilukiskan hanya tiga puluh, kemungkinan jika diteliti akan lebih dari seratus nubuatan dan penggenapan tentang Mesias, dan Tuhan YAHWEH tidak memberitahukan nama-Nya hanya memberitahukan ciri-cirinya saja tapi tidak pernah memberitahukan nama-Nya, sehingga manusia mencari dengan ciiri-ciri yang dinubuatkan didalam Perjanjian Lama, jika ada manusia dengan ciri-ciri yang sesuai dengan yang dinubuatkan oleh Tuhan YAHWEH maka penulis tidak akan ragu bahwa Dia adalah Mesias, apalagi orang tersebut menyatakan bahwa yang dimaksud didalam nubuatan itu menyatakan diri-Nya sendiri bahwa Dia yang dimaksud didalam nubuatan itu maka lengkaplah kepastian bahwa Dia adalah yang dimaksud didalam nubutan tersebut.

Juga didalam firman Galatia: 3: 24 dinyatakan bahwa “hukum Taurat adalah penuntun bagi kita sampai Kristus datang” maka berdasarkan nubuatan sebagai ciri-ciri Mesias dalam nubuatan dan kesaksian para murid (Yohanes: 1:29-40; Yohanes: 4:42; Yohanes: 11:27), juga pernyataan Mesias sendiri (Yohanes: 4:25-26; Markus: 14:60-62),

Page 9: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

9

juga kesaksian BAPA (Matius: 12:17-19; Matius: 3:16-17; Markus: 1:10-11; Lukas: 3:22) maka penulis yakin sekali bahwa Yesus adalah Mesias.

1) Yang memberi kesaksian tentang Mesias adalah:

- Nubuatan dan penggenapan ada tiga puluh lebih

- BAPA

- Mesias sendiri

- Para murid

Jadi berdasar empat bukti kesaksian tersebut dan sesuai dengan Galatia: 3: 24 maka tidak diragukan lagi bahwa nubuatan didalam Perjanjian Lama diperuntukan kepada Tuhan Yesus sebagai Mesias.

seorang nabi akan Kubangkitkan bagi mereka dari antara saudara mereka, seperti engkau ini; Aku akan menaruh firman-Ku dalam mulutnya, dan ia akan mengatakan kepada mereka segala yang Kuperintahkan kepadanya. (P. Lama: Ulangan: 18:18)

Dalam perdebatan nubuatan ini diperuntukan untuk nabi yang terakhir yang berarti nubuatan ini tidak diperuntukan kepada Tuhan Yesus, berdasarkan Galatia: 3:22-24

Tetapi Kitab Suci telah mengurung segala sesuatu di bawah kekuasaan dosa, supaya oleh karena iman dalam Yesus Kristus janji itu diberikan kepada mereka yang percaya. Sebelum iman itu datang kita berada di bawah pengawalan hukum Taurat, dan dikurung sampai iman itu telah dinyatakan. Jadi hukum Taurat adalah penuntun bagi kita sampai Kristus datang, supaya kita dibenarkan karena iman.(P.Baru: Galatia: 3:22-24)

Maka seluruh Alkitab dalam Perjanjian Lama menuntun manusia kepada kedatangan Tuhan Yesus, sehingga Tuhan Yesus adalah tujuan akhir dari Perjanjian Lama atau merupakan penggenapan Perjanjian Lama dan terakhir Tuhan YAHWEH (BAPA) mengutus Putra-NYA yang tunggal yaitu Yesus (Yeshua Hamasia) silahkan baca Markus: 12:6-9, juga hukum Taurat berlaku sampai Yohanes Pembaptis (Lukas: 16:16), jadi berdasarkan tiga firman Galatia: 3:22-24, Markus: 12:6-9 dan Lukas: 16:16, maka dapat ditarik sebuah kesimpulan bahwa yang terakhir yang diutus oleh BAPA adalah Putra-NYA sendiri yang artinya setelah Tuhan Yesus tidak ada nabi lagi yang diutus oleh BAPA (Tuhan YAHWEH).

Setelah penulis melihat dan mendengar di internet bahwa Ulangan: 18:18 diperuntukan buat nabi yang terakhir, kemudian penulis berpikir bagaimana ini bisa terjadi, kemudian penulis berdoa kepada Tuhan Yesus, bagaimana ini Tuhan? Mengapa nubuatan ini bisa dicomot dengan mudah dan dibawah kedalam kitab yang lain-nya,

Page 10: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

10

bagaimana cara menjelaskan nubuatan ini bisa dimengerti oleh orang lain supaya orang jangan salah menafsirkan firman, yang bisa menyebabkan penyimpangan firman, sehingga nubuatan bisa diambil seenaknya menurut kebutuhan masing-masing.

Setelah beberapa saat kemudian didalam pikiran penulis terlintas sebuah gembok yang terkunci atau tertutup dengan sebuah kunci-nya, kemudian terpikir oleh penulis bahwa kunci itu harus mempunyai alur supanya bisa masuk kedalam gembok, maka penulis teringat bahwa firman itu dipercayakan kepada bangsa Israel kemudian penulis mencari firman yang berhubungan dengan firman hanya dipercayakan kepada bangsa Israel, sehingga perumpamaan alur kunci itu diumpamakan sebagai bangsa Israel, yang artinya juga nabi-nabi harus berasal dari bangsa Israel, dan penulis menemukan didalam Alkitab didalam Perjanjian Lama dan didalam Perjanjian Baru, sebenar-nya ini merupakan sepasang nubuatan didalam Perjanjian Lama dan digenapi didalam Perjanjian Baru, firman tersebut antara lain:

2) Nubuatan dalam Perjanjian Lama dan Baru nabi harus berasal dari bangsa Israel

- Nubuatan didalam Perjanjian Lama nabi harus berasal dari bangsa Israel:

Kejadian: 49:10; Keluaran: 19:6; Ulangan: 4:20; Ulangan: 32:9-10; Mazmur: 33:12; I Tawarikh: 17:22, 16:15-17; Mazmur: 78:71; Mazmur: 105:8-10; Zakharia: 2:8

Ia ingat untuk selama-lamanya akan perjanjian-Nya, firman yang diperintahkan-Nya kepada seribu angkatan, yang diikat-Nya dengan Abraham, dan akan sumpah-Nya kepada Ishak; diadakan-Nya hal itu menjadi ketetapan bagi Yakub, menjadi perjanjian kekal bagi Israel, (P. Lama: Mazmur: 105:8-10)

- Penggenapan dalam Perjanjian Baru nabi harus berasal dari bangsa Israel:

Roma: 3:1-2; I Petrus: 2:9; Roma: 9:4-5; I Korintus: 4:1 ; Yohanes: 4:22; Ibrani: 7:24-25; Kisah Para Rasul: 3:25

Kamulah yang mewarisi nubuat-nubuat itu dan mendapat bagian dalam perjanjian yang telah diadakan Allah dengan nenek moyang kita, ketika Ia berfirman kepada Abraham: Oleh keturunanmu semua bangsa di muka bumi akan diberkati. (P. Baru: Kisah Para Rasul: 3:25)

Inilah firman yang menyatakan bahwa firman dipercayakan kepada bangsa Israel diumpamakan sebagai alur kunci, yang artinya Tuhan YAHWEH tidak akan mempercayakan firman-NYA kepada bangsa lain, atau firman harus berasal dari bangsa

Page 11: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

11

Israel bukan bangsa lain, atau semua nabi yang diutus oleh Tuhan YAHWEH harus berasal dari bangsa Israel, hanya bangsa Israel yang dipercayakan atas firman-NYA, maka artinya tidak akan ada nabi berasal dari bangsa lain, dan begitu banyak firman tersebut sehingga tidak perlu diragukan lagi bahwa kebenaran firman Tuhan YAHWEH disampaikan oleh para nabi yang berasal dari Israel, maka penulis menggambarkan firman diatas sebagai alur kunci, seperti gambar dibawah ini.

Setelah itu penulis mulai mengumpulkan nubuatan dan penggenapan tetapi tidak semua karena diperkirakan oleh penulis ada lebih dari seratus, sehingga penulis hanya menyajikan tiga puluh saja didalam gambar gembok nubuatan dan gigi kunci, nubuatan digambarkan didalam gembok dan penggenapan digambarkan didalam gigi-gigi kunci, gigi kunci harus bersesuaian dengan kondisi didalam gembok sehingga gembok bisa terbuka, kalau gigi-gigi kunci tidak sesuai dengan gembok maka gembok tidak akan bisa dibuka.

Begitu banyak firman yang terlibat didalam nubuatan, sehingga tidak mungkin nubuatan itu dikatakan tidak asli, atau telah dimodifikasi, dan inilah salah satu cara Tuhan melindungi firman nubuatan-NYA, tinggal nubuatan mana yang akan dipilih maka alur kunci-nya harus berasal dari bangsa Israel, juga ditujukan kepada siapa semuanya sudah jelas ditujukan kepada Tuhan Yesus sesuai dengan Galatia: 3:24 dan Lukas: 16:16, Lukas: 22:37, Lukas: 24:44, dan tidak ada satupun yang ditujukan nabi diluar Israel.

Yesus

1) Kej:21:2-4..2) Ul:18:15-183) Mal:4:5-64) Yes:7:14, ..5) Mi:5:26) Hos:11:17) Yes:42:1-3..8) Ul:8:3, ..9) Yes:28:16; ..10) Yes: 35:5-6..11) Ul:6:5..12)Mzm: 2:7-8..13) Mzm:118:2614) Yer: 33:17-19..15) Za: 9:9-1116) Za: 11:12-1317) Yes:50:618) Ul:21:6 -819) Yes:53:3-520) Mzm:22:1921) Mzm:69:2222) Mzm: 22:1..23) Za:12:1024) Yes:53:7-9..25) Mzm:34:19-21..26) I Sam:2:6; ..27) Kel:24:7-8..28) I Sam:2:6..29) Yes:11:2-5..30) Kej:17:15-16..

pin didalam gembohsebagai nubuatan

membuka gembokpin harus satu garisartinya kunci sudah sesuaidengan gembok

Gembok Nubuatan:1) Luk:2:21..2) Kis:3:22-23..3) Mat:17:10-13..4) Mat:1:23..5) Mat:2:1-6..6) Mat: 2:13-157) Mrk:1:10-11..8) Mat:4:1-4, ..9) Mat:21:42-46..10) Mat:9:35..11) Ibr:3:7-8..12) Ibr:1:5-6..13) Mat:21:9..14) Mat: 1:16-17..15) Mat:21:1-11..16) Mat: 27:3-8..17) Mat:26:64-68..18) Mat:27:2419) Gal:3:10..20) Mrk: 15:2421) Mat: 27:48..22) Mat: 27:45-54..23) Yoh:19:32-35..24) Luk:22:37, ..25) Yoh: 19:32-3626) Mat:11:23..27) Mat:26:28..28) Mrk:16:19..29) Yoh:5:22..30) Why: 17:14..

Yesus

Kunci penggenapan:

Alur kunci (artinya nabiharus dari bangsa Israel):

Rm: 3:1-2, 9:4-5;I Ptr: 2:9; I Kor: 4:1;Yoh:4:22;Ibr: 7:24-25;Kis: 3:25

Kej: 49:10; Kel: 19:6;Ul: 4:20, 32:9-10;Mzm: 33:12, 78:71,Mzm:105:8-10, 111:5;Hak:2:1; II Sam:7:24;I Taw:17:22, 16:15-17Za:2:8

G

al: 3

:22-

24

P.L

ama

Rm

: 10:

34 Y

oh: 1

:17

P.

Bar

u

Gal

atia

: 3:2

2-24

& L

ukas

:16:

16

Gal

atia

: 3:2

2-24

& L

ukas

:16:

16

Page 12: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

12

3) Tuhan Yesus yang memutar kunci nubuatan

Gembok bisa terbuka kalau ada yang memutar kuci tersebut arinya nabi yang di nubuatkan didalam Perjanjian Lama harus menyatakan bahwa Dia yang dinubuatkan, kalau nabi tidak menyatakan dirinya yang dituju didalam nubuatan itu, bagaimana orang bisa percaya bahwa nubuatan itu ditujukan kepada dia, sedangkan nabi tersebut tidak menyatakan dirinya sama sekali, yang artinya sama dengan para pengikutnya yang klaim nubuatan itu, sedangkan nabi-nya tidak klain sama sekali, berarti orang-orang ini lebih hebat dari nabinya, pemahaman ini adalah kurang tepat, seharus-nya nabi-nya yang klaim bahwa dialah yang dimaksud didalam nubutan Ulangan: 18:18 tersebut, sedangkan Tuhan Yesus menyebut yang dimaksud didalam nubuatan itu diri-Nya sendiri.

Sebab jikalau kamu percaya kepada Musa, tentu kamu akan percaya juga kepada-Ku, sebab ia telah menulis tentang Aku. Tetapi jikalau kamu tidak percaya akan apa yang ditulisnya, bagaimanakah kamu akan percaya akan apa yang Kukatakan?" (P. Baru: Yohanes: 5:46-47)

Firman diatas Tuhan Yesus sendiri yang menyatakan nubuatan itu untuk dirinya sendiri bukan ditujukan untuk nabi yang lain, maka pemahaman nubuatan dalam Ulangan: 18:18 itu tidak ditujukan kepada nabi yang terakhir, jadi jika menafsirkan dengan mengambil satu firman saja tidak bisa menuntun menuju pada sebuah kebenaran, harus mengaitkan firman satu dengan yang lain-nya, penulis hanya membahas nubuatan Ulangan: 18:18 tapi melibatkan banyak firman yang saling berkaitan, sehingga membentuk sebuah kebenaran yang saling menopang, maka dengan gambaran gembok nubuatan didalam Perjanjian Lama dan kunci nubuatan didalam Perjanjian Baru, maka penulis memastkan tidak akan ada nabi terakhir lagi yang diturunkan oleh Tuhan YAHWEH kedalam dunia, dan penulis berharap tidak ada lagi ahli-ahli kitab yang mencomot firman semaunya sendiri untuk kepentingan-nya sendiri, semuanya telah diatur oleh Tuhan YAHWEH sedemikian rapinya sehingga firman satu dengan lain-nya saling memproteksi, untuk menjaga keaslian Alkitab.

4) Arah putaran kunci nubuatan menuju pada “Keselamatan”

Demikian juga arah putaran kunci juga harus menuju pada keselamatan karena keselamatan adalah kuasa yang paling hakiki didalam Alkitab tanpa adanya keselamatan sebagai tujuan akhir percuma kita mempelajari kitan suci, kitab suci harus membunyai goal atau tujuan akhir, tanpa tujuan akhir adalah kesia-sian, dan goal didalam Alkitab adalah “KESELAMATAN”.

Jadi syarat utama adalah kunci harus mempunyai alur supaya kunci bisa masuk kedalam gembok, dan syarat kedua gigi-gigi kunci harus sesuai dengan kondisi didalam gembok dan yang ketiga adalah nabi yang dimaksud menyatakan diri-nya sendiri bahwa dia yang dimaksud didalam nubuatan tersebut , artinya Dia yang memutar kunci nubuatan dan yang ke empat arah putaran harus menuju pada arah keselamtan, kalau arah putaran

Page 13: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

13

kunci tidak menuju pada arah keselamatan maka sia-sia lah kita mempelajari kitab suci karena sama artinya kita mempelajari kitab suci yang tidak mempunyai kuasa apa-apa.

Alkitab mempunyai dasar landasan yaitu janji Tuhan YAHWEH (BAPA) kepada Abraham adalah landasan Perjanjian Lama dan Perjanjian Lama menuntuk umat manusia menuju kedatangan Tuhan Yesus, sedangkan kedatangan Tuhan Yesus adalah kegenapan hukum Taurat yang mempunyai tujuan yaitu untuk menyelamatkan umat manusia, jadi tujuan akhir dari Alkitab adalah keselamatan setelah kematian.

Dan jikalau seorang mendengar perkataan-Ku, tetapi tidak melakukannya, Aku tidak menjadi hakimnya, sebab Aku datang bukan untuk menghakimi dunia, melainkan untuk menyelamatkannya. (P. Baru: Yohanes: 12:47) Perkataan ini benar dan patut diterima sepenuhnya: "Kristus Yesus datang ke dunia untuk menyelamatkan orang berdosa," dan di antara mereka akulah yang paling berdosa. (P. Baru: I Timotius: 1:15) Maka Allah damai sejahtera, yang oleh darah perjanjian yang kekal telah membawa kembali dari antara orang mati Gembala Agung segala domba, yaitu Yesus, Tuhan kita, (P. Baru: Ibrani: 13:20) Dan Ia berkata kepada mereka: "Inilah darah-Ku, darah perjanjian, yang ditumpahkan bagi banyak orang. (P. Baru: Markus: 14:24) Sesudah itu Ia mengambil cawan, mengucap syukur lalu memberikannya kepada mereka dan berkata: "Minumlah, kamu semua, dari cawan ini. Sebab inilah darah-Ku, darah perjanjian, yang ditumpahkan bagi banyak orang untuk pengampunan dosa. (P. Baru: Matius: 26:27-28) Tetapi supaya kamu tahu, bahwa di dunia ini Anak Manusia berkuasa mengampuni dosa" --lalu berkatalah Ia kepada orang lumpuh itu--:"Bangunlah, angkatlah tempat tidurmu dan pulanglah ke rumahmu!" (P. Baru: Matius: 9:6) Tentang Dialah semua nabi bersaksi, bahwa barangsiapa percaya kepada-Nya, ia akan mendapat pengampunan dosa oleh karena nama-Nya." (P. Baru: Kisah Para Rasul: 10:43) Ia akan melahirkan anak laki-laki dan engkau akan menamakan Dia Yesus, karena Dialah yang akan menyelamatkan umat-Nya dari dosa mereka." (P. Baru: Matius: 1:21) Sebab Allah mengutus Anak-Nya ke dalam dunia bukan untuk menghakimi dunia, melainkan untuk menyelamatkannya oleh Dia.

Page 14: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

14

Barangsiapa percaya kepada-Nya, ia tidak akan dihukum; barangsiapa tidak percaya, ia telah berada di bawah hukuman, sebab ia tidak percaya dalam nama Anak Tunggal Allah. (P. Baru: Yohanes: 3:17-18) untuk memberikan kepada umat-Nya pengertian akan keselamatan yang berdasarkan pengampunan dosa-dosa mereka, (P. Baru: Lukas: 1:77)

Jadi jelas sekali arah putaran kunci adalah keselamatan setelah kematian, karena hanya didalam Dia ada dengan pasti keselamatan berdasarkan pengampunan dosa, tanpa pengampunan dosa tidak ada keselamatan, inilah kasih BAPA dinyatakan didalam darah Putra-NYA, dan harga mati keselamatan ditulis didalam Yohanes 3:1-8.

5) Nubuatan Tuhan YAHWEH selalu menggunakan ciri-ciri keilahian

Juga nubuatan Tuhan YAHWEH dengan menggunakan ciri-ciri ke ilahian atau yang mempunyai bersifat supranatural adalah cara Tuhan YAHWEH melindungi Firman-NYA karena ciri-ciri keilahian tidak dapat dicontoh oleh manusia, juga yang bernubuat adalah Tuhan YAHWEH maka yang menggenapi adalah Tuhan YAHWEH sendiri, bukan Tuhan yang bernama Allah atau Allaow, karena nama YAHWEH tidak boleh dirubah, nama-NYA untuk selama-lamanya, turun temurun, karena nama tidak boleh dirubah maka nubuatan itu pasti digenapi oleh Tuhan YAHWEH sendiri, dan Tuhan YAHWEH tidak perna bernubuat dengan menggunakan ciri-ciri nama Mesias karena nama muda dicontoh manusia.

Misalkan Tuhan bernubuat bahwa nabi terakhir akan bernama Mamat maka nama ini mudah sekali dicontoh oleh manusia, dengan memberi nama anak-nya dengan nama Mamat, maka manusia bisa memberi nama anak-nya dengan nama Mamat kemudian bisa klaim bahwa anak-nya adalah nabi terakhir, maka Tuhan YAHWEH selalu menubuatkan menggunakan ciri-ciri yang bersifat keilahian atau mempunyai sifat supranatural yang tidak akan bisa dicontoh oleh manusia, inilah salah satu cara Tuhan YAHWEH melindungi secara esensi firman-NYA, misalkan tanda-tanda bahwa Mesias akan dilahirkan oleh seorang perempuan perawan yang tidak pernah berhubungan dengan laki-laki, peristiwa ini tidak akan bisa ditiru oleh manusia karena manusia tidak akan mampu melakukan yang bersifat keilahian, semua firman nubuatan didalam Perjanjian Lama tidak ada menunjukan nama Mesias semuanya ditujukan dengan ciri-ciri keilahian.

Didalam Injil Barnabas dengan menyebut nubuatan nabi terakhir bernama Achmad maka ini sebuah kebohongan, karena Tuhan YAHWEH tidak akan pernah bernubuat dengan menggunakan nama yang berarti bertentangan dengan nubuatan dari Tuhan YAHWEH, maka Tuhan YAHWEH di sorga akan tertawa lebar melihat ulah manusia menipu DIA dengan menggunakan bahasa Roma, maka umat Kristen tidak pernah menggunakan Injil Barnabas, karena tercium bau kepalsuan.

Page 15: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

15

6) Yang bernubuat Tuhan YAHWEH yang menggenapi juga harus Tuhan YAHWEH

Didalam Perjanjian Lama yang bernubuat adalah Tuhan yang bernama YAHWEH pencipta langit dan bumi beserta isi-nya yang disembah oleh Abraham, Ishak dan Yakub maka yang menggenapi harus Tuhan YAHWEH, bukan Tuhan yang bernama Allah, karena Tuhan YAHWEH tidak sama dengan Tuhan Allah, sebab nama Tuhan YAHWEH tidak boleh dirubah, nama-NYA untuk selama-lamanya, turun-temurun dan nama itu Kudus.

Selanjutnya berfirmanlah Allah kepada Musa: "Beginilah kaukatakan kepada orang Israel: YAHWEH, Allah nenek moyangmu, Allah Abraham, Allah Ishak dan Allah Yakub, telah mengutus aku kepadamu: itulah nama-Ku untuk selama-lamanya dan itulah sebutan-Ku turun-temurun. (Perjanjian Lama Keluaran 3: 15) Dan Aku akan menyatakan nama-Ku yang kudus di tengah-tengah umat-Ku Israel dan Aku tidak lagi membiarkan nama-Ku yang kudus dinajiskan, sehingga bangsa-bangsa akan mengetahui bahwa Akulah Tuhan YAHWEH, Yang Mahakudus di Israel. (P. Lama: Yehezkiel: 39:7) Karena itu berdoalah demikian: Bapa kami yang di sorga, Dikuduskanlah nama-Mu, (P. Baru: Matius: 6:9)

Jadi berdasarkan firman Keluaran 3: 15 diatas maka nama itu tidak boleh dirubah karena nama itu kudus, dan DIA tidak akan lupa akan nama-NYA yaitu YAHWEH, dengan demikian Tuhan yang bernama YAHWEH tidak sama dengan Tuhan yang bernama Allah, sehingga nubuatan Tuhan YAHWEH harus digenapi oleh Tuhan YAHWEH sendiri, penulis merasa kurang tepat jika nubuatan Tuhan YAHWEH melalui para nabi-NYA yang berasal dari Israel kemudian digenapai oleh Tuhan lain yang bernama Allah yang disembah bangsa Arab, sehingga tidak mungkin nubuatan yang ada didalam Perjanjian Lama digenapi oleh nabi terakhir yang berasal dari bangsa Arab, silahkan direnungkan.

Inilah salah satu esensi Tuhan YAHWEH melindungi firman-NYA, sehingga firman-NYA tidak mungkin dicomot begitu saja oleh seseorang dan dibawah kepada nabi yang bukan berasal dari bangsa Israel, karena firman satu dengan lain-nya saling menopang membentuk sebuah kebenaran yang hakiki, dan inilah salah satu cara Tuhan YAHWEH melindungi firman-NYA, karena firman yang satu akan menopang firman yang lain-nya.

Penulis hanya meluruskan pola berpikir, sehingga bisa menemukan sebuah kebenaran melalui iman masing-masing, bukan mencampuradukan firman didalam Alkitab dengan kitab suci lain, ini akan sangat membingungkan, dan penulis sangat menghargai iman lain, tapi yang harus dibetulkan adalah pola pikir untuk mendapatkan kebenaran berdasarkan Alkitab.

Page 16: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

16

Email: [email protected]

[email protected]

Best Regard , God Bless You

(Ir. Johanes Sudarsiman) From Indonesia

Page 17: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

17

Bab II Konsep dasar dalam pencarian kebenaran Tuhan

Banyak sahabat yang bertanya kepada penulis bahwa mereka sudah lama membaca Alkitab, tapi mengapa masih sulit memahami apa yang ada didalamnya, bahkan ada yang berkali-kali membaca Alkitab, tapi masih sulit untuk memahami semuanya. Setelah penulis membaca secara keseluruhan berulang kali, penulis dapat menarik sebuah kesimpulan, bahwa mencari Tuhan harus betul-betul dengan kesungguhan hati, tanpa kesunguhan hati, tanpa segenap pikiran kita, takut akan Tuhan dan kejujuran maka sulit untuk memahami sebuah kebenaran yang berasal Sang Pencipta Langit dan Bumi, karena Tuhan Yang Maha Kuasa tidak bisa bersekutu dengan kebohongan, kebencian, kelicikan, maka bersifatlah jujur dan keterbukaan hati untuk menerima dan percaya kepada DIA.

Banyak sahabat yang bertanya kepada penulis bahwa mereka sudah lama membaca Alkitab, tapi mengapa masih sulit memahami apa yang ada didalamnya, bahkan ada yang berkali-kali membaca Alkitab, tapi masih sulit untuk memahami semuanya. Setelah penulis membaca secara keseluruhan berulang kali, penulis dapat menarik sebuah kesimpulan, bahwa mencari Tuhan harus betul-betul dengan kesungguhan hati, tanpa kesunguhan hati, tanpa segenap pikiran kita, takut akan Tuhan dan kejujuran maka sulit untuk memahami sebuah kebenaran yang berasal Sang Pencipta Langit dan Bumi, karena Tuhan Yang Maha Kuasa tidak bisa bersekutu dengan kebohongan, kebencian, kelicikan, maka bersifatlah jujur dan keterbukaan hati untuk menerima dan percaya kepada DIA.

Tetapi carilah dahulu Kerajaan Allah dan kebenarannya, maka semuanya itu akan ditambahkan kepadamu. Sebab itu janganlah kamu kuatir akan hari besok, karena hari besok mempunyai kesusahannya sendiri. Kesusahan sehari cukuplah untuk sehari." (P. Baru: Matius: 6:33-34) "Mintalah, maka akan diberikan kepadamu; carilah, maka kamu akan mendapat; ketoklah, maka pintu akan dibukakan bagimu. Karena setiap orang yang meminta, menerima dan setiap orang yang mencari, mendapat dan setiap orang yang mengetok, baginya pintu dibukakan.( P. Baru: Matius: 7:7-8) Oleh karena itu Aku berkata kepadamu: Mintalah, maka akan diberikan kepadamu; carilah, maka kamu akan mendapat; ketoklah, maka pintu akan dibukakan bagimu. Karena setiap orang yang meminta, menerima dan setiap orang yang mencari, mendapat dan setiap orang yang mengetok, baginya pintu dibukakan. (P. Baru: Lukas: 11:9-10) Tetapi carilah Kerajaan-Nya, maka semuanya itu akan ditambahkan juga kepadamu.

Page 18: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

18

Janganlah takut, hai kamu kawanan kecil! Karena Bapamu telah berkenan memberikan kamu Kerajaan itu (P. Baru: Lukas: 12:31-32) Tetapi apabila pernah dikatakan: "Pada hari ini, jika kamu mendengar suara-Nya, janganlah keraskan hatimu seperti dalam kegeraman", (P. Baru: Ibrani: 3:15)

2.1 Hikmat takut akan Tuhan awal mula kebenaran

Permulaan hikmat adalah takut akan TUHAN, semua orang yang melakukannya berakal budi yang baik. Puji-pujian kepada-Nya tetap untuk selamanya. (P. Lama: Mazmur: 111:10)

Didalam pencarian akan Tuhan pertama orang harus mempunyai rasa takut akan Tuhan, karena takut akan Tuhan merupakan rambu-rambu yang harus diperhatikan, dengan takut akan Tuhan merupakan awal iman percaya adanya Sang Pencipta manusia yang sama artinya kita mengakui adanya Tuhan Yang Maha Esa dan Maha Kuasa, ini adalah naluri yang ditanam kepada setiap manusia yang berasal dari Yang Maha Kuasa.

Didalam pencarian akan Tuhan pertama orang harus mempunyai rasa takut akan Tuhan, karena takut akan Tuhan merupakan rambu-rambu yang harus diperhatikan, dengan takut akan Tuhan merupakan awal iman percaya adanya Sang Pencipta manusia yang sama artinya kita mengakui adanya Tuhan Yang Maha Esa dan Maha Kuasa, ini adalah naluri yang ditanam kepada setiap manusia yang berasal dari Yang Maha Kuasa.

ketika itulah Ia melihat hikmat, lalu memberitakannya, menetapkannya, bahkan menyelidikinya; tetapi kepada manusia Ia berfirman: Sesungguhnya, takut akan Tuhan, itulah hikmat, dan menjauhi kejahatan itulah akal budi." (P. Lama: Ayub: 28:27-28) Siapakah orang yang takut akan TUHAN? Kepadanya TUHAN menunjukkan jalan yang harus dipilihnya. (P. Lama: Mazmur: 25:12)

Yang dimaksud kata “TUHAN” atau “ALLAH” huruf besar didalam Alkitab adalah Tuhan yang bernama “YAHWEH” Tuhan Pencipta langit dan bumi yang disembah oleh Abraham, Ishak, Yakub dan bangsa Israel bukan Tuhan yang bernama ALLAH, tapi Tuhan yang bernama “YAHWEH” yang ditulis dalam huruf Tetragrammaton : יהוה artinya sama dengan YHWH (ditulis dalam huruf mati semua), jadi orang Kristen harus mengenal nama BAPA yang disorga.

maka engkau akan memperoleh pengertian tentang takut akan TUHAN dan mendapat pengenalan akan Allah. (P. Lama: Amsal: 2:5)

Page 19: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

19

Takut akan TUHAN adalah didikan yang mendatangkan hikmat, dan kerendahan hati mendahului kehormatan. (P. Lama: Amsal: 15:33) untuk menerima didikan yang menjadikan pandai, kebenaran serta, keadilan dan kejujuran, untuk memberikan kecerdasan kepada orang yang tak berpengalaman, dan pengetahuan serta kebijaksanaan kepada orang muda— (P. Lama: Amsal: 1:3-4)

Firman diatas menunjukan bahwa takut akan Tuhan otomatis akan menjauhkan perbuatan jahat yang membuka akal budi kita menuju pada perbuatan baik, dengan demikian Tuhan akan menunjukan dan menuntun jalan yang baik.

Haleluya! Berbahagialah orang yang takut akan TUHAN, yang sangat suka kepada segala perintah-Nya. (P. Lama: Mazmur: 112:1) maka engkau akan memperoleh pengertian tentang takut akan TUHAN dan mendapat pengenalan akan Allah. Karena Tuhanlah yang memberikan hikmat, dari mulut-Nya datang pengetahuan dan kepandaian. Ia menyediakan pertolongan bagi orang yang jujur, menjadi perisai bagi orang yang tidak bercela lakunya, sambil menjaga jalan keadilan, dan memelihara jalan orang-orang-Nya yang setia. Maka engkau akan mengerti tentang kebenaran, keadilan, dan kejujuran, bahkan setiap jalan yang baik. (P. Lama: Amsal: 2:5-9)

Yang menyebabkan manusia bisa berpikir dan berbudaya karena adanya roh didalam diri manusia, dan beberapa firman diatas membuktikan kebenaran takut akan Tuhan adalah awal orang berhikmat, jadi dengan takut akan Tuhan maka Tuhan akan membuka pikiran kita menjadi terang menuju kepada kebenaran.

Silahkan baca juga Amsal: 1:29-30, 8:13, 9:10, 14:26-27; Maleakhi: 3:16; Pengkhotbah: 12:13; Yesaya: 33:6; Kisah Para Rasul: 9:31.

2.2 Tuhan YAHWEH sumber segala kebenaran

Tetapi YAHWEH adalah Allah yang benar, Dialah Allah yang hidup dan Raja yang kekal. Bumi goncang karena murka-Nya, dan bangsa-bangsa tidak tahan akan geram-Nya. (P. Lama: Yeremia: 10:10) Perbuatan tangan-Nya ialah kebenaran dan keadilan, segala titah-Nya teguh, kokoh untuk seterusnya dan selamanya, dilakukan dalam kebenaran dan kejujuran. Dikirim-Nya kebebasan kepada umat-Nya, diperintahkan-Nya supaya perjanjian-Nya itu untuk selama-lamanya; nama-Nya kudus dan dahsyat. (P. Lama: Mazmur: 111:7-9)

Page 20: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

20

Tidak ada didunia ini sumber kebenaran, dan sumber kebenaran hanya berasal dari Tuhan YAHWEH seperti firman diatas, tidak ada sumber kebenaran yang berasal dari manusia, sumber dari segala sumber kebenaran berasal dari Tuhan YAHWEH, dan manusia belajar kebenaran berasal dari Tuhan YAHWEH, sebagai tonggak awal kebenaran.

Tetapi mereka itu tidak mengetahui rancangan TUHAN; mereka tidak mengerti keputusan-Nya, bahwa Ia akan menghimpunkan mereka seperti berkas gandum ke tempat pengirikan. (P. Lama: Mikha: 4:12)

Jadi kalau mempelajari Alkitab tidak mengerti jangan sekali-kali menyalahkan Alkitab, ini disebabkan karena akal budi manusia belum bisa menjangkau rancangan Tuhan, maka Tuhan hanya menuntut iman atau percaya saja karena DIA (kata DIA huruf besar semua menunjuk kepada Tuhan YAHWEH) yang mengetahui kemampuan tiap-tiap manusia, maka jangan sekali-kali berbalik dengan mengatai firman ini salah atau sudah tidak asli lagi dll, karena ketidak mampuan manusia menjangkau rancangan Tuhan maka kita haris mengucap syukur saja, memohon kepada Tuhan Yesus untuk membukan selubung dikepala kita supaya kita dipenuhi oleh Roh Kudus (II Korintus: 3:14), dan Roh Kudus inilah yang akan menerangi akal budi kita, karena yang tahu Tuhan adalah Roh Tuhan sendri sedangkan Roh Kudus adalah Roh Tuhan sendiri, maka yang bisa menerang manusia adalah Roh Kudus (I Korintus: 2:7-16; Roma: 10:3-4; Yohanes: 16:13-14, 14:15-17; I Yohanes: 4:6).

Jadi kalau mempelajari Alkitab tidak mengerti jangan sekali-kali menyalahkan Alkitab, ini disebabkan karena akal budi manusia belum bisa menjangkau rancangan Tuhan, maka Tuhan hanya menuntut iman atau percaya saja karena DIA tahu kemampuan tiap-tiap manusia, maka jangan sekali-kali berbalik dengan mengatai firman ini salah, karena ketidak mampuan manusia menjangkau rancangan Tuhan maka kita haris mengucap syukur saja.

Baca juga didalam Mazmur: 33:9-11, 92:5-6; Yesaya: 14:26-27

Maka kata Yesus: "Apabila kamu telah meninggikan Anak Manusia, barulah kamu tahu, bahwa Akulah Dia, dan bahwa Aku tidak berbuat apa-apa dari diri-Ku sendiri, tetapi Aku berbicara tentang hal-hal, sebagaimana diajarkan Bapa kepada-Ku. (P. Baru: Yohanes: 8:28)

Firman Yohanes: 8:28 diatas menuntut kita pertama harus percaya kepada Tuhan Yesus, tanpa percaya dan memuliakan Dia maka selubung itu akan selalu menutupi pikiran kita sehingga kita tidak akan pernah bisa memahami, firman ini merupakan salah satu cara Tuhan melindungi firman-NYA, mengapa kita harus percaya? Karena BAPA yang menyuruh kita percaya kepada Putra-NYA, dengan demikian sama artinya kita mengakui adanya Tuhan Yang Maha Kuasa bernama YAHWEH, pengakuan iman percaya ini merupakan kebenaran yang berasal dari DIA, kalau kita tidak percaya kepada Putra maka artinya kita tidak percaya kepada BAPA yang mengutus Putra.

Page 21: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

21

Barangsiapa mendengarkan kamu, ia mendengarkan Aku; dan barangsiapa menolak kamu, ia menolak Aku; dan barangsiapa menolak Aku, ia menolak Dia yang mengutus Aku."( P. Baru: Lukas: 10:16) Tetapi manusia duniawi tidak menerima apa yang berasal dari Roh Allah, karena hal itu baginya adalah suatu kebodohan; dan ia tidak dapat memahaminya, sebab hal itu hanya dapat dinilai secara rohani. (P. Baru: I Korintus: 2:14)

Jadi jelas sekali mengapa bangsa Israel banyak yang belum mengenal Tuhan Yesus atau tidak bisa percaya kepada Tuhan Yesus, karena dengan tidak mempercayai Tuhan Yesus mereka masih memakai selubung dikepalanya, sehingga mereka tidak bisaa mengerti, sekiranya mereka mengerti meraka tidak akan menyalibkan Dia (I Korintus: 2:7-9).

2.3 Mencari Tuhan dengan kejujuran dan ketulusan hati

Setelah penulis mempelajari dan membaca Alkitab berulang ulang maka penulis merasakan pertumbuhan iman yang luar biasa mengapa iman bisa tumbuh? Setelah penulis merenungkan ketika mau tidur, ketika diam, ketika memikirkan sebuah pertanyaan yang sangat sulit berhubungan dengan firman-firman, bagaimana mengaitkan firman satu dengan firman lainnya sehingga menjadi satu rangkaian firman yang membuktikan kebenaran dari pertanyaan yang sulit tadi, ternyata itu suatu proses pencarian sebuah kebenaran akan Tuhan Yang Maha Kuasa, proses pencarian Tuhan itu seperti sebuah firman dibawah ini.

"Mintalah, maka akan diberikan kepadamu; carilah, maka kamu akan mendapat; ketoklah, maka pintu akan dibukakan bagimu. Karena setiap orang yang meminta, menerima dan setiap orang yang mencari, mendapat dan setiap orang yang mengetok, baginya pintu dibukakan. Adakah seorang dari padamu yang memberi batu kepada anaknya, jika ia meminta roti, atau memberi ular, jika ia meminta ikan? Jadi jika kamu yang jahat tahu memberi pemberian yang baik kepada anak-anakmu, apalagi Bapamu yang di sorga! Ia akan memberikan yang baik kepada mereka yang meminta kepada-Nya." (P. Baru: Matius: 7:7-11)

Berdasarkan firman tersebut diatas maka dalam dialog, diskusi ataupun berdebat harus mempunyai tujuan, kalau tujuan itu bukan mencari sebuah kebenaran akan Tuhan Yang Maha kuasa maka hati dan pikran kita tidak akan dibukakan oleh Tuhan, mengapa tidak dibukakan oleh Tuhan karena mereka dasarnya bukan mencari sebuah kebenaran yang sesungguhnya tapi mencari kemenangan dalam diskusi atau mau mencari sensasi saja, dan ini merupakan salah satu cara Tuhan untuk melindungan firman-NYA.

Page 22: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

22

Bahkan sampai pada hari ini, setiap kali mereka membaca kitab Musa, ada selubung yang menutupi hati mereka. Tetapi apabila hati seorang berbalik kepada Tuhan, maka selubung itu diambil dari padanya. Sebab Tuhan adalah Roh; dan di mana ada Roh Allah, di situ ada kemerdekaan. (P. Baru: II Korintus: 3:15-17) Dan karena kami menafsirkan hal-hal rohani kepada mereka yang mempunyai Roh, kami berkata-kata tentang karunia-karunia Allah dengan perkataan yang bukan diajarkan kepada kami oleh hikmat manusia, tetapi oleh Roh. Tetapi manusia duniawi tidak menerima apa yang berasal dari Roh Allah, karena hal itu baginya adalah suatu kebodohan; dan ia tidak dapat memahaminya, sebab hal itu hanya dapat dinilai secara rohani. (P. Baru: I Korintus: 2:13-14)

Maka dalam diskusi dialog dan berdebat perlu dilandasi dengan kejujuran untuk mencari sebuah kebenaran tentang Tuhan Yang Maha Kuasa pencipta langit dan bumi, inilah sebenarnya yang harus dicari dalam kejujuran berdialog, berdiskusi dan berdebat, tanpa tujuan yang murni Tuhan tidak akan membukakan sebuah kebenaran.

Orang seperti itu tidak mengetahui apa-apa dan tidak mengerti apa-apa, sebab matanya melekat tertutup, sehingga tidak dapat melihat, dan hatinya tertutup juga, sehingga tidak dapat memahami. Tidak ada yang mempertimbangkannya, tidak ada cukup pengetahuan atau pengertian untuk mengatakan: "Setengahnya sudah kubakar dalam api dan di atas baranya juga sudah kubakar roti, sudah kupanggang daging, lalu kumakan. Masakan sisanya akan kubuat menjadi dewa kekejian? Masakan aku akan menyembah kepada kayu kering?" Orang yang sibuk dengan abu belaka, disesatkan oleh hatinya yang tertipu; ia tidak dapat menyelamatkan jiwanya atau mengatakan: "Bukankah dusta yang menjadi peganganku?" (P. Lama: Yesaya: 44:18-20)

Dalam firman Yesaya: 44:18-20 diatas memang sudah dinubuatkan oleh nabi Yesaya bahwa mereka tidak akan mengerti apa yang akan diucapkan Tuhan Yesus dan banyak hal-hal penting diucapkan dalam perumpamaan, sehingga mereka tidak akan bisa menangkap pengertian Tuhan yang sebenarnya, mereka melihat dan mendengar tapi mereka tidak mengerti, dengan cara ini juga Tuhan YAHWEH melindungi firman-NYA, sehingga orang yang akan mecontoh dengan mengambil firman-NYA dan memutar balikan akan mengalami kekacauan dalam firkiran-nya, karena ketika mereka membaca dengan maksud jahat pikiran mereka sudah ditutup oleh Tuhan, inilah cara Tuhan YAHWEH melindungi firman-NYA bukan dengan menggunakan bahasa aslinya dijaga tapi pengertian-nya yang dilindungi, sehingga banyak orang yang tidak memahami pengertian Anak Tuhan dll, karena pemahaman mereka ditutup.

Maka datanglah murid-murid-Nya dan bertanya kepada-Nya: "Mengapa Engkau berkata-kata kepada mereka dalam perumpamaan?"

Page 23: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

23

Jawab Yesus: "Kepadamu diberi karunia untuk mengetahui rahasia Kerajaan Sorga, tetapi kepada mereka tidak. Karena siapa yang mempunyai, kepadanya akan diberi, sehingga ia berkelimpahan; tetapi siapa yang tidak mempunyai, apapun juga yang ada padanya akan diambil dari padanya. Itulah sebabnya Aku berkata-kata dalam perumpamaan kepada mereka; karena sekalipun melihat, mereka tidak melihat dan sekalipun mendengar, mereka tidak mendengar dan tidak mengerti. Maka pada mereka genaplah nubuat Yesaya, yang berbunyi: Kamu akan mendengar dan mendengar, namun tidak mengerti, kamu akan melihat dan melihat, namun tidak menanggap. Sebab hati bangsa ini telah menebal, dan telinganya berat mendengar, dan matanya melekat tertutup; supaya jangan mereka melihat dengan matanya dan mendengar dengan telinganya dan mengerti dengan hatinya, lalu berbalik sehingga Aku menyembuhkan mereka. (P. Baru: Matius: 13:10-15)

Dalam firman diatas Tuhan Yesus mengungkapkan hal-hal yang sangat penting dengan sebuah perumpamaan, dan hanya orang-orang yang dipilih diberikan pengertian untuk memahami, pengertian ini tidak akan bisa dipahami oleh orang yang tidak dipilih, mengapa? Karena mereka tidak mencari Tuhan dengan segenap hatinya tapi mencari kesalahan orang lain, dan Tuhan tahu siapa yang mencari Tuhan dengan sungguh-sungguh dan mencari Tuhan dengan bibirnya saja, jadi kita bisa percaya saja bahwa Yesus adalah Tuhan ini sebuah anugerah yang luar biasa, karena orang yang bisa percaya ternyata dipilih oleh Tuhan YAHWEH, karena dengan percaya kita diberi Roh Kudus dengan bantuan Roh Kudus inilah kita dimampukan Tuhan untuk memahami hal-hal yang berhubungan dengan Tuhan Yesus, maka kita yang percaya kepada Tuhan Yesus itu artinya kita sudah dipilih oleh Tuhan Yesus, bukan dipilih oleh presiden tapi dipilih oleh Tuhan.

Maka bubarlah pertemuan itu dengan tidak ada kesesuaian di antara mereka. Tetapi Paulus masih mengatakan perkataan yang satu ini: "Tepatlah firman yang disampaikan Roh Kudus kepada nenek moyang kita dengan perantaraan nabi Yesaya: Pergilah kepada bangsa ini, dan katakanlah: Kamu akan mendengar dan mendengar, namun tidak mengerti, kamu akan melihat dan melihat, namun tidak menanggap. Sebab hati bangsa ini telah menebal, dan telinganya berat mendengar, dan matanya melekat tertutup; supaya jangan mereka melihat dengan matanya dan mendengar dengan telinganya dan mengerti dengan hatinya, lalu berbalik sehingga Aku menyembuhkan mereka. Sebab itu kamu harus tahu, bahwa keselamatan yang dari pada Allah ini disampaikan kepada bangsa-bangsa lain dan mereka akan mendengarnya." (P. Baru: Kisah Para Rasul: 28:25-28) "Dengarlah dan camkanlah segala perkataan-Ku ini: Anak Manusia akan diserahkan ke dalam tangan manusia."

Page 24: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

24

Mereka tidak mengerti perkataan itu, sebab artinya tersembunyi bagi mereka, sehingga mereka tidak dapat memahaminya. Dan mereka tidak berani menanyakan arti perkataan itu kepada-Nya. (P. Baru: Lukas: 9:44-45)

Firman diatas jelas pemahamannya tersembunyi, bagaimana supaya pemahaman itu bisa menjadi jelas? Pertama harus percaya kepada Tuhan Yesus, dan mintalah kepada-Nya Roh Kudus untuk bisa memahami kedua carilah benar-benar kerajaan Tuhan maka Tuhan akan membukakan pengertian itu, ini merupakan kesaksian penulis ketika pertama kali diterangi oleh Tuhan Yesus melalui Roh Kudus-Nya mengenai Trinitas dan ditulis dalam buku pertama sebagai kesaksian penulis.

Baca juga Markus: 4:10-13; Lukas: 8:9-10, 9:44-48

Penulis sering mendengarkan sebuah kesaksian orang non Kristen bertemu Tuhan Yesus dan berubah meninggalkan imannya masuk menjadi murid Tuhan Yesus dalam kesaksian ini setelah penulis mengamati ternyata orang-orang ini memang benar-benar mencari Tuhan dengan berpuasa dan berdoan setiap malam jam 24.00, mereka berdoa “ya Tuhan tunjukanlah jalan dan kebenaran” setelah beberapa lamanya alkhirnya orang-orang yang berdoa ini berjumpa dalam kondisi nyata, dalam mimpi ada yang dipeluk Tuhan Yesus dll, semuanya ini setelah penulis amati ternyata mereka akhirnya bertemu dengan Tuhan Yesus.

Mereka berdoa dengan kata-kata “ya Tuhan tunjukanlah jalan dan kebenaran” sedangkan Tuhan Yesus berfirman dalam Yohanes: 14:6 “Kata Yesus kepadanya: "Akulah jalan dan kebenaran dan hidup. Tidak ada seorangpun yang datang kepada Bapa, kalau tidak melalui Aku”. Sehingga permintaan seseorang kepada Tuhan untuk menunjukan jalan dan kebenaran sebenarnya sudah dijawab oleh Tuhan Yesus dan biasanya mereka bertemu dengan Tuhan Tuhan Yesus secara nyata, bisa melaluai mimpi, misa melalui mujizat dll.

Meskipun kesaksian ini banyak sekali di internet tapi penulis ingin menyajikan juga yang berdasarkan firman, dengan menggali firman-firman dalam Alkitab, jadi anda yang masih ragu carilah dengan ketulusan dan kejujuran benar-benar mencari Tuhan anda akan bertemu dengan-Nya karena Dia Maha Kasih, tanpa kejujuran, ketulusan dan kesungguhan hati anda sulit untuk memahami sebuah kebenaran, karena Tuhan tidak bisa bersekutu dengan kebohongan, ketidak jujuran, penipuan dll.

Takut akan TUHAN adalah permulaan pengetahuan, tetapi orang bodoh menghina hikmat dan didikan. (P. Lama: Amsal: 1:7)

Hikmat takut akan Tuhan ini merupakan landasan kejujuran, tanpa kejujuran rasanya sulit untuk memahami sebuah kebenaran mengapa? karena kebenaran datangnya dari Tuhan Yang Maha Kuasa dan DI, sedangkan kebohongan akan bertentangan dengan kejujuran karena Tuhan adalah Kudus, DIA tidak akan bisa bersekutu dengan kebohongan, sehingga Roh Kudus yang diberikan kepada manusia untuk menerangi akal

Page 25: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

25

budi kita akan menjauh dari kita, dengan menjauhnya Roh Kudus dari kita maka akan tertutup jalan menuju kebenaran.

Allah bukanlah manusia, sehingga Ia berdusta bukan anak manusia, sehingga Ia menyesal. Masakan Ia berfirman dan tidak melakukannya, atau berbicara dan tidak menepatinya? (P. Lama: Bilangan: 23:19) Lagi Sang Mulia dari Israel tidak berdusta dan Ia tidak tahu menyesal; sebab Ia bukan manusia yang harus menyesal." (P. Lama: I Samuel: 15:29) Siapa yang bijaksana, biarlah ia memahami semuanya ini; siapa yang paham, biarlah ia mengetahuinya; sebab jalan-jalan TUHAN adalah lurus, dan orang benar menempuhnya, tetapi pemberontak tergelincir di situ. (P. Lama: Hosea: 14:9)

Yang sangat perlu dipahami adalah kejujuran dalam mencari kebenaran, karena Tuhan tahu hati pikiran setiap manusia, dan DIA tidak akan bersekutu dengan kebohongan, kejahatan, kebencian adalah sifat-sifat ini yang dimiliki oleh iblis, sehingga DIA akan menjauh dari orang yang munafik mencari kebenaran, kebenaran adalah kebenaran sifat yang dimiliki Tuhan, dan kebohongan adalah kebohongan sifat yang dimiliki iblis atau setan maka sifat ini saling bertentangan dan tidak bisa bersatu, karena dari mulanya sudah bertentangan, Tuhan tidak akan bisa menipu manusia, yang biasa menipu manusia adalah setan.

Ketulusan dan kejujuran kiranya mengawal aku, sebab aku menanti-nantikan Engkau. (P. Lama: Mazmur: 25:21) Janganlah kamu mencuri, janganlah kamu berbohong dan janganlah kamu berdusta seorang kepada sesamanya. (P. Lama: Imamat: 19:11) Berbahagialah orang yang senantiasa takut akan Tuhan YAHWEH, tetapi orang yang mengeraskan hatinya akan jatuh ke dalam malapetaka. (P. Lama: Amsal: 28:14) Pengajaran yang benar ada dalam mulutnya dan kecurangan tidak terdapat pada bibirnya. Dalam damai sejahtera dan kejujuran ia mengikuti Aku dan banyak orang dibuatnya berbalik dari pada kesalahan. Sebab bibir seorang imam memelihara pengetahuan dan orang mencari pengajaran dari mulutnya, sebab dialah utusan TUHAN semesta alam. (P. Lama: Maleakhi: 2:6-7) Orang-orang itu datang dan berkata kepada-Nya: "Guru, kami tahu, Engkau adalah seorang yang jujur, dan Engkau tidak takut kepada siapapun juga, sebab Engkau tidak mencari muka, melainkan dengan jujur mengajar jalan Allah dengan segala kejujuran. Apakah diperbolehkan membayar pajak kepada Kaisar atau tidak? Haruskah kami bayar atau tidak?" (P. Baru: Markus: 12:14)

Page 26: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

26

Janganlah kamu mencuri, janganlah kamu berbohong dan janganlah kamu berdusta seorang kepada sesamanya. Janganlah kamu bersumpah dusta demi nama-Ku, supaya engkau jangan melanggar kekudusan nama Allahmu; Akulah TUHAN. (P. Lama: Imamat: 19:11-12)

Dengan tidak ada kejujuran maka Tuhan akan menghalangi pencarian kebenaran dengan menutup selubung pada orang yang mencarinya, sehingga mereka sulit untuk memahami kebenaran, bahkan mereka menolak kebenaran seperti firman dibawah ini.

Bahkan sampai pada hari ini, setiap kali mereka membaca kitab Musa, ada selubung yang menutupi hati mereka. Tetapi apabila hati seorang berbalik kepada Tuhan, maka selubung itu diambil dari padanya. Sebab Tuhan adalah Roh; dan di mana ada Roh Allah, di situ ada kemerdekaan. (P. Baru: II Korintus: 3:15-17)

Dalam firman II Korintus: 3:15-17 diatas merupakan cara Tuhan YAHWEH melindungi firman-NYA, DIA adalah Yang Maha Kuasa pasti bisa melindungi firman-Nya, karena Tuhan tidak bisa bersekutu dengan kebohongan, kebohongan tidak akan bisa bersatu dengan kebenaran maka otomatis kebohongan akan membuat kegelapan didalam pikiran kita, demikian juga doktrin akan membuat pola pikir kita tertutup karena doktrin berasal dari manusia sedangkan kebenaran berasal dari Tuhan YAHWEH.

Page 27: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

27

Bab III Konsep Tuhan Yang Maha Kuasa

Tuhan Yang Maha Kuasa pencipta langit dan bumi, yang disembah oleh Abraham, Ishak dan Yakub bernama YAHWEH, dan orang Kristen menyebutnya dengan sebutan BAPA, karena Tuhan Yesus yang mengajarkan kepada umat-Nya seperti firman dibawah ini:

Karena itu berdoalah demikian: Bapa kami yang di sorga, Dikuduskanlah nama-Mu, datanglah Kerajaan-Mu, jadilah kehendak-Mu di bumi seperti di sorga. Berikanlah kami pada hari ini makanan kami yang secukupnya dan ampunilah kami akan kesalahan kami, seperti kami juga mengampuni orang yang bersalah kepada kami; dan janganlah membawa kami ke dalam pencobaan, tetapi lepaskanlah kami dari pada yang jahat. (Karena Engkaulah yang empunya Kerajaan dan kuasa dan kemuliaan sampai selama-lamanya. Amin.) Karena jikalau kamu mengampuni kesalahan orang, Bapamu yang di sorga akan mengampuni kamu juga. (P. Baru: Matius: 6:9-14) Dan janganlah kamu menyebut siapapun bapa di bumi ini, karena hanya satu Bapamu, yaitu Dia yang di sorga. (P. Baru: Matius: 23:9) Karena dengan demikianlah kamu menjadi anak-anak Bapamu yang di sorga, yang menerbitkan matahari bagi orang yang jahat dan orang yang baik dan menurunkan hujan bagi orang yang benar dan orang yang tidak benar.( P. Baru: Matius: 5:45) Karena itu haruslah kamu sempurna, sama seperti Bapamu yang di sorga adalah sempurna." (P. Baru: Matius: 5:48)

3.1 Awal mula yang ada Roh Tuhan YAHWEH

Pada Mulanya sebelum segala sesuatu diciptakan yang ada pada mulanya adalah Roh Sang Pencipta, yaitu Roh Tuhan itu sendiri yaitu Roh yang paling Awal mula ada, Roh pencipta ini yang disembah oleh Abraham, Ishak, Yakub, Musa, Daud dan bangsa Israel , seperti ditulis dalam firman dibawah ini:

Bumi belum berbentuk dan kosong; gelap gulita menutupi samudera raya, dan Roh Allah melayang-layang di atas permukaan air. (P. Lama: Kejadian: 1:2) And the earth was without form, and void; and darkness was upon the face of the deep. And the Spirit of God moved upon the face of the waters. (OT: Genesis: 1:2, King james Version)

Page 28: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

28

Dari firman yang ada pada awal mulanya hanya Roh Tuhan (Kejadian: 1:2), tidak ada yang lainnya dan DIA tunggal dan Esa seperti dibahas pada sub bab dibawah ini.

Firman Kejadian: 1:2 adalah dasar dari pada Tuhan Yang Maha Kuasa adalah Esa atau one God, karena firman ini berkata yang ada hanya Roh Allah, disini Roh Allah adalah tunggal, dan inilah sebuah pondasi keesaan Allah.

Penulis akan menyajikan bahwa firman ini tidak berdiri sendiri tapi ada yang mendukung bahwa Tuhan YAHWEH itu Esa (one Go), dimana DIA sendiri berkata kepada Musa didalam (Keluaran: 3:13-15).

3.2 Tuhan YAHWEH itu Esa

Pada Mulanya sebelum segala sesuatu diciptakan yang ada pada mulanya adalah Roh Sang Pencipta, yaitu Roh Tuhan itu sendiri yaitu Roh yang paling Awal mula ada, Roh pencipta ini yang disembah oleh Abraham, Ishak, Yakub, Musa, Daud dan bangsa Israel yang mempunyai nama YAHWEH, seperti ditulis dalam firman dibawah ini:

Bumi belum berbentuk dan kosong; gelap gulita menutupi samudera raya, dan Roh Allah melayang-layang di atas permukaan air. (P. Lama: Kejadian: 1:2)

Dari firman yang ada pada awal mulanya hanya Roh Tuhan YAHWEH (Kejadian: 1:2), tidak ada yang lainnya dan DIA tunggal dan Esa seperti firman dibawah ini.

Dengarlah, hai orang Israel: Tuhan YAHWEH itu Allah kita, Tuhan YAHWEH itu esa! (P. Lama: Ulangan: 6:4) Bukankah Allah yang Esa menjadikan mereka daging dan roh? Dan apakah yang dikehendaki kesatuan itu? Keturunan ilahi! Jadi jagalah dirimu! Dan janganlah orang tidak setia terhadap isteri dari masa mudanya. (P. Lama: Maleakhi: 2:15) Hormat dan kemuliaan sampai selama-lamanya bagi Raja segala zaman, Allah yang kekal, yang tak nampak, yang esa! Amin. (P. Baru: I Timotius: 1:17) Tentang hal makan daging persembahan berhala kita tahu: "tidak ada berhala di dunia dan tidak ada Allah lain dari pada Allah yang esa." (P. Baru: I Korintus: 8:4) namun bagi kita hanya ada satu Allah saja, yaitu Bapa, yang dari pada-Nya berasal segala sesuatu dan yang untuk Dia kita hidup, dan satu Tuhan saja, yaitu Yesus Kristus, yang oleh-Nya segala sesuatu telah dijadikan dan yang karena Dia kita hidup. (P. Baru: I Korintus: 8:6)

Page 29: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

29

Bagaimanakah kamu dapat percaya, kamu yang menerima hormat seorang dari yang lain dan yang tidak mencari hormat yang datang dari Allah yang Esa? (P. Baru: Yohanes: 5:44)

Pengertian Esa itu adalah Satu, esa dalam ketuhanan Satu Yang Maha Kuasa tidak ada lagi esa selain Tuhan YAHWEH firman diatas telah membuktikan bahwa pada awal mulanya yang ada hanya Tuhan YAHWEH sendiri dan DIA itu Esa dalam bahasa Inggris esa ditulis one LORD atau one God.

Jawab Yesus: "Hukum yang terutama ialah: Dengarlah, hai orang Israel, Tuhan Allah kita, Tuhan itu esa. (P. Baru: Markus: 12:29)

Tuhan Yesus sendiri yang berkata bahwa Tuhan YAHWEH itu esa, satu adanya atau tunggal.

Karena Allah itu esa dan esa pula Dia yang menjadi pengantara antara Allah dan manusia, yaitu manusia Kristus Yesus, (P. Baru: I Timotius: 2:5) Jawab Yesus: "Hukum yang terutama ialah: Dengarlah, hai orang Israel, Tuhan Allah kita, Tuhan itu esa. Kasihilah Tuhan, Allahmu, dengan segenap hatimu dan dengan segenap jiwamu dan dengan segenap akal budimu dan dengan segenap kekuatanmu. (P. Baru: Markus: 12:29-30) Seorang pengantara bukan hanya mewakili satu orang saja, sedangkan Allah adalah satu. (P. Baru: Galatia: 3:20) Bukankah kita sekalian mempunyai satu bapa? Bukankah satu Allah menciptakan kita? Lalu mengapa kita berkhianat satu sama lain dan dengan demikian menajiskan perjanjian nenek moyang kita?( P. Lama: Maleakhi: 2:10)

Dengan firman diatas bahwa dapat dibuktikan bahwa Tuhan YAHWEH itu Esa (Tunggal atau satu) ini disebutkan oleh Tuhan Yesus sendiri dalam Markus: 12:29-30 diatas jadi tidak diragukan lagi dalam Perjanjian Lama konsep ketuhanan yang ada hanya satu yaitu Tuhan YAHWEH tidak ada yang lain.

Pada Perjanjian Baru mulai nampak Tuhan Yesus sebagai Putra Tungga-NYA dalam I Timothy: 2:5 disebutkan juga Esa pula Tuhan Yesus sebagai mediator, jadi Trinitas ada pada era Perjanjian Baru dan Tuhan Yesus sendiri yang berbicara “Baptislah mereka dalam nama Bapa, Putra dan Roh Kudus ..” jadi Trinitas adalah konsep Tuhan YAHWEH untuk menyelamatkan manusia tapi konsep ketuhanan masih berasal dari Tuhan YAHWEH.

Jelas disini yang awal mula ada adalah Roh Tuhan YAHWEH, jadi Tuhan itu Roh adanya bukan suatu zat atau benda atau gas tapi adalah Roh dan ini merupakan awal dari suatu kebenaran, karena yang ada pada mulanya hanyalah Roh Tuhan YAHWEH maka penulis menyebutnya Roh Tuhan YAHWEH ini yang awal ada. Jadi disini awalmulanya

Page 30: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

30

Tuhan itu tunggal atau hanya satu (Esa) yang bernama YAHWEH, kemudian DIA menciptakan Putra Tunggalnya dengan cara membelah Rohnya sendiri (Roh Kudus), belahan Roh inilah yang disebut Putra seperti dijelaskan pada sub bab berikutnya.

Dengarlah, hai orang Israel: Tuhan YAHWEH itu Allah kita, Tuhan YAHWEH itu esa! (P. Lama: Ulangan: 6:4) Hormat dan kemuliaan sampai selama-lamanya bagi Raja segala zaman, Allah yang kekal, yang tak nampak, yang esa! Amin. (P. Baru: I Timotius: 1:17)

Dengan bukti firman yang begitu banyak tidak ada keraguan lagi bahwa Tuhan YAHWEH (BAPA) itu Esa, ini merupakan bagian yang sangat penting sekali dan merupakan dasar dari revolusi Trinitas, jangan disimpangkan lagi dengan menganggap dengan menganggap bahwa DIA itu unity, anggapan ini merupakan sebuah penyimpangan dari firman diatas, sehingga membuat kerumitan iman yang tak pernah kunjung selesai mengenai iman Trinitas dari theologia Barat mengapa? karena didalam menganalisa tidak ada kejujuran dengan mengaitkan satu dengan lain-nya, jadi penulis perlu member pagar batas dari beton yang tidak akan rubuh yaitu Tuhan YAHWEH itu ESA, disini Tuhan Yesus sendiri yang bertaka bahwa BAPA itu ESA.

Sama seperti Engkau telah memberikan kepada-Nya kuasa atas segala yang hidup, demikian pula Ia akan memberikan hidup yang kekal kepada semua yang telah Engkau berikan kepada-Nya. Inilah hidup yang kekal itu, yaitu bahwa mereka mengenal Engkau, satu-satunya Allah yang benar, dan mengenal Yesus Kristus yang telah Engkau utus. (P. Baru: Yohanes: 17:2-3)

Kata “satu-satunya Allah yang benar” didalam firman Yohanes: 17:2-3 artinya Tuhan YAHWEH itu Esa (one God).

Ada yang lebih menarik lagi firman yang mendukung bahwa Tuhan YAHWEH itu ESA, dan ini diucapkan oleh Tuhan YAHWEH sendiri bahwa DIA itu Esa dengan mengatakan AKU, dan kata ganti AKU adalah kata ganti tunggal (singular) dan kata ganti “AKU” merupakan kunci untuk membuka pengertian Esa, dan perhatikan dengan seksama firman dibawah ini.

Lihatlah sekarang, bahwa Aku, Akulah Dia. Tidak ada Allah kecuali Aku. Akulah yang mematikan dan yang menghidupkan, Aku telah meremukkan, tetapi Akulah yang menyembuhkan, dan seorangpun tidak ada yang dapat melepaskan dari tangan-Ku.( P. Lama: Ulangan: 32:39)

Perhatikan kata-kata didalam diatas “Tidak ada Allah kecuali Aku” ini jelas sekali bahwa tidak ada Tuhan lain selain DIA karena Tuhan YAHWEH mengatakan sendiri dengan kata ganti “AKU” dapat kita bandingkan seandainya ada sebutan “tidak adak Allah selain Tuhan YAHWEH” yang berarti ada orang lain yang menyebut atau

Page 31: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

31

orang lain yang menyatakan bahwa pengertian “tidak adak Allah selain Tuhan YAHWEH”, tapi karena Tuhan YAHWEH sendiri yang menyebutnya “Tidak ada Allah kecuali Aku” maka kata-kata “AKU” “I am” maka firman tersebut benar-benar Tuhan YAHWEH sendiri yang menyatakan bahwa DIA itu ESA, bukan memalui perantaraan nabi, tetapi DIA sendiri yang menyatakan bahwa DIA itu Esa.

Sedangkan firman didalam Markus: 12:29-30 diatas Tuhan Yesus yang menyatakan bahwa BAPA itu Esa, jadi sejalan apa yang dikatakan Tuhan Yesus dengan apa yang dikatakan BAPA, semuanya sejalan tidak ada yang bertentangan, perhatikan firman dibawah ini.

Lalu Musa berkata kepada Allah: "Tetapi apabila aku mendapatkan orang Israel dan berkata kepada mereka: Allah nenek moyangmu telah mengutus aku kepadamu, dan mereka bertanya kepadaku: bagaimana tentang nama-Nya? --apakah yang harus kujawab kepada mereka?" Firman Allah kepada Musa: "AKU ADALAH AKU." Lagi firman-Nya: "Beginilah kaukatakan kepada orang Israel itu: AKULAH AKU telah mengutus aku kepadamu." Selanjutnya berfirmanlah Allah kepada Musa: "Beginilah kaukatakan kepada orang Israel: YAHWEH, Allah nenek moyangmu, Allah Abraham, Allah Ishak dan Allah Yakub, telah mengutus aku kepadamu: itulah nama-Ku untuk selama-lamanya dan itulah sebutan-Ku turun-temurun. (Keluaran: 3:13-15)

Perhatikan semua firman diatas kata-kata “AKU” atau “Ku” semuanya menunjukan bahwa DIA Esa (one God), dan ini dikatakan oleh BAPA sendiri kepada para nabi-NYA, dengan demikian kata “AKU” jelas menunjukan bahwa Tuhan YAHWEH itu tunggal (singular).

Perhatikan kata-kata “Tidak ada Allah kecuali Aku” , "AKU ADALAH AKU." Dan “AKULAH AKU” menunjukan jati dirinya secara mutlak dan tatabahasanya tidak ada yang salah kalau Tuhan YAHWEH menyebutkan “tidak ada Tuhan selain YAHWEH” ini merupakan kesalahan mutlak karena tidak mungkin DIA menggunakan tata bahasa yang salah pengertian-nya bahwa yang berbicara orang lain, karena menyebut nama-NYA, jadi kalau Tuhan YAHWEH yang menyebut harus menggunakan kata “AKU” inilah tatabaha yang benar.

3.3 Nama Tuhan Yang Maha Kuasa

Nama merupakan suatu identifikasi suatu benda atau suatu mahluk yang kelihatan maupun yang tidak kelihatan, yang digunakan dalam komunikasi agar sesuatu yang dikomunikasikan dapat ditangkap dengan mudah, kadang dalam komunikasi ada pengertian pengertian yang tidak bisa diterangkan dengan istilah saja tapi ada yang harus dijelaskan esensinya, sehingga apa yang dikomunikasikan dapat ditangkap maksud dan tujuan komunikasi dengan tidak menghilangkan esensinya.

Page 32: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

32

Suatu contoh kalau seseorang berkata kursi maka pikiran kita menangkap pengertian benda yang bisa dipakai untuk duduk, kalau kita berbicara anak kandung, pengertian kita menangkap seorang anak yang berasal dari hubungan secara biologis antara suami istri, demikian seterusnya demikian juga istilah anak dalam kehidupan kita tidak sama dengan istilah anak dalam keilahian orang Kristen (Mesias).

Pemberian nama ini sangat penting sekali untuk membedakan antara anak dari Tuhan YAHWEH yang disebut Yesus (Yeshua Hamashia) atau yang disebut Mesias dengan anak manusia, jadi pemberian nama ini untuk mendudukan kebenaran bahwa Yesus adalah Putra Tuhan YAHWEH (the Son of GOD).

Manusia adalah mahkluk hidup yang mempunyai peradaban, ada kemungkinan peradaban itu berbeda, tetapi dalam hal bahasa tubuh manusia memiliki kesamaan; jika senang mereka akan tertawa, jika sedih akan menangis, pada saat lapar mereka akan mencari makan, dan kalau haus mencari minum. Diluar dirinya, manusia mempunyai satu kesamaan, yaitu selalu memberi nama pada obyek-obyek yang terlihat maupun tidak terlihat. Mulai budaya tinggi sampai yang berbudaya masih rendah, manusia selalu memberi nama pada anak-anaknya. Tata cara pemberian nama mengikuti budaya masing-masing daerah, suku, dan kepercayaan individu. Meskipun pemberian nama masing-masing individu punya cara yang unik, namun maksud dan tujuannya sama, yaitu agar mudah mengidentifikasi, mengenali dan memberikan sebutan pada suatu obyek. Dengan memberi nama akan mempermudah dalam memanggil atau mengidentifikasi seseorang. Suatu contoh ada orang punya anak tiga, tentunya nama anak pertama berbeda dengan anak kedua dan ketiga. Permasalahannya adalah “Siapakah yang mengajarkan manusia untuk memberi nama-nama pada semua obyek yang kelihatan dan tidak kelihatan itu?”

Budaya mengidentifikasi dengan pemberian nama pada obyek, ternyata diajarkan oleh TUHAN sendiri; dalam hal ini “TUHAN” (dengan huruf besar semua) yang dimaksudkan, adalah seperti yang tertulis pada. terjemahan Alkitab “LEMBAGA ALKITAB INDONESIA JAKARTA 1989”, yaitu nama Tuhan yang disembah oleh Abraham, Ishak, Yakub, Musa, Daud … dan bangsa Israel, Tuhan yang bernama “YAHWEH”; tentang bagaimana Tuhan mengajar manusia untuk memberi nama, dapat dilihat dalam Perjanjian Lama:

Jadi pemberian nama itu sangat penting artinya bagi manusia, karena punya maksud, agar jangan sampai salah dalam komunikasi dalam mengidentifikasi obyek yang kelihatan maupun yang tidak kelihatan, dan merupakan suatu perjanjian mengenai segala macam obyek yang ada di jagad raya, agar mempunyai kepastian tentang apa yang dimaksudkan dalam komunikasi itu. Dari sini terlihat bahwa manusia memberi nama suatu obyek untuk mengidentifikasi sesuatu, memang kemampuan ini diperoleh dari TUHAN; yang dimaksud TUHAN (huruf besar semua) yang dimaksud adalah Tuhan orang Israel, yang bernama “YAHWEH” yang disembah Abraham, Ishak, Yakub.

Page 33: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

33

Lalu Musa berkata kepada Allah: "Tetapi apabila aku mendapatkan orang Israel dan berkata kepada mereka: Allah nenek moyangmu telah mengutus aku kepadamu, dan mereka bertanya kepadaku: bagaimana tentang nama-Nya? --apakah yang harus kujawab kepada mereka?" Firman Allah kepada Musa: "AKU ADALAH AKU." Lagi firman-Nya: "Beginilah kaukatakan kepada orang Israel itu: AKULAH AKU telah mengutus aku kepadamu." Selanjutnya berfirmanlah Allah kepada Musa: "Beginilah kaukatakan kepada orang Israel: YAHWEH, Allah nenek moyangmu, Allah Abraham, Allah Ishak dan Allah Yakub, telah mengutus aku kepadamu: itulah nama-Ku untuk selama-lamanya dan itulah sebutan-Ku turun-temurun. (Keluaran: 3:13-15)

3.4 Sejak kapan nama Tuhan Yang Maha Kuasa disebut

Didalam Alkitab sangat jelas sekali track record-nya mengenai kapan nama Tuhan Yang Maha Kuasa disebut, ini penting sekali karena menunjukan bahwa manusia sudah mengenalnya sejak lama seperti firman dibawah ini.

Adam bersetubuh pula dengan isterinya, lalu perempuan itu melahirkan seorang anak laki-laki dan menamainya Set, sebab katanya: "Allah telah mengaruniakan kepadaku anak yang lain sebagai ganti Habel; sebab Kain telah membunuhnya." Lahirlah seorang anak laki-laki bagi Set juga dan anak itu dinamainya Enos. Waktu itulah orang mulai memanggil nama YAHWEH. (P. Lama: Kejadian: 4:25-26) Ya Tuhan YAHWEH, kami juga menanti-nantikan saatnya Engkau menjalankan penghakiman; kesukaan kami ialah menyebut nama-Mu dan mengingat Engkau. (P. Lama: Yesaya: 26:8) Abram berjalan melalui negeri itu sampai ke suatu tempat dekat Sikhem, yakni pohon tarbantin di More. Waktu itu orang Kanaan diam di negeri itu. Ketika itu Tuhan YAHWEH menampakkan diri kepada Abram dan berfirman: "Aku akan memberikan negeri ini kepada keturunanmu." Maka didirikannya di situ mezbah bagi Tuhan YAHWEH yang telah menampakkan diri kepadanya. Kemudian ia pindah dari situ ke pegunungan di sebelah timur Betel. Ia memasang kemahnya dengan Betel di sebelah barat dan Ai di sebelah timur, lalu ia mendirikan di situ mezbah bagi Tuhan YAHWEH dan memanggil nama YAHWEH. (P. Lama: Kejadian: 12:6-8)

Jadi nama YAHWEH adalah nama Tuhan Yang Maha kuasa disebut sejak zaman Adam dan Hawa, ketika Adam dan Hawa melahirkan Set sebagai ganti Abil yang dibunuh oleh Kain, sejak itulah nama YAHWEH disebut, jadi nama YAHWEH disebut sejak zaman Adam dan Hawa, jadi nama itu sejak awal mula sudah ada.

Page 34: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

34

Jadi berdasarkan track record-nya cukup jelas nama YAHWEH sudah disebut sejak zaman Adam dan Hawa masih hidup, atau sejak cucu Adam dan Hawa yang bernama Enos, dan firman diatas membuktikan keberadaan nama-NYA sudah sejak awal, jika didalam Alkitab disebut dengan nama ALLAH hal ini berhubungan dengan latas belakang orang yang menterjemahkan Alkitab, jadi marilah kita berbalik kepada kebenaran nama YAHWEH, tinggalkan nama Allah karena itu sebuah kesalahan oknum yang kita sembah, karena sejak kecil penulis menyebut Allah kadang dalam reflek penulisan menggunakan kata Allah, tapi didalam penulisan firman penulis sama seperti yang ada didalam Alkitab hanya kadang nama TUHAN huruf besar semuanya diganti dengen Tuhan TAHWEH disesuaikan dalam kalimat apa yang ada didalam Alkitab.

Jadi nama YAHWEH sudah dikenal sejak Adam dan Hawa masih hidup, inilah sebuah kebenaran yang tidak bisa dirubah, karena kebenaran nama adalah kebenaran dari Tuhan YAHWEH sendiri, maka umat Kristen sudah waktunya untuk memahami kebenaran dengan kejujuran apa yang ada didalam Alkitab.

Jika ada nama Tuhan yang lain dapat dipastikan itu buatan manusia, kalau buatan manusia pasti tidak punya kuasa apa-apa alias tuhan bohongan, karena nama itu Kudus tentu dengan kekudusan itu menunjukan KUASA yang ada didalam nama itu, tapi karena perkembangan dunia maka sering nama itu dilupakan atau ditinggalkan oleh umat-NYA, maka Tuhan YAHWEH sering mengingatkan nama-NYA dalam Perjanjian Lama.

3.5 Tuhan YAHWEH menampakan diri dalam kemuliaan

1) Roh Tuhan dalam kemuliaannya ber wujud Api

Lalu Malaikat TUHAN menampakkan diri kepadanya di dalam nyala api yang keluar dari semak duri. Lalu ia melihat, dan tampaklah: semak duri itu menyala, tetapi tidak dimakan api. Musa berkata: "Baiklah aku menyimpang ke sana untuk memeriksa penglihatan yang hebat itu. Mengapakah tidak terbakar semak duri itu?" Ketika dilihat Tuhan YAHWEH, bahwa Musa menyimpang untuk memeriksanya, berserulah Allah dari tengah-tengah semak duri itu kepadanya: "Musa, Musa!" dan ia menjawab: "Ya, Allah." Lalu Ia berfirman: "Janganlah datang dekat-dekat: tanggalkanlah kasutmu dari kakimu, sebab tempat, di mana engkau berdiri itu, adalah tanah yang kudus." Lagi Ia berfirman: "Akulah Allah ayahmu, Allah Abraham, Allah Ishak dan Allah Yakub." Lalu Musa menutupi mukanya, sebab ia takut memandang Allah. (Keluaran: 3:2-6) Tuhan YAHWEH berjalan di depan mereka, pada siang hari dalam tiang awan untuk menuntun mereka di jalan, dan pada waktu malam dalam tiang api untuk menerangi

Page 35: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

35

mereka, sehingga mereka dapat berjalan siang dan malam. Dengan tidak beralih tiang awan itu tetap ada pada siang hari dan tiang api pada waktu malam di depan bangsa itu.( Keluaran: 13:21-22) Gunung Sinai ditutupi seluruhnya dengan asap, karena Tuhan YAHWEH turun ke atasnya dalam api; asapnya membubung seperti asap dari dapur, dan seluruh gunung itu gemetar sangat (Keluaran: 19:18) Tampaknya kemuliaan Tuhan YAHWEH sebagai api yang menghanguskan di puncak gunung itu pada pemandangan orang Israel.( Keluaran: 24:17) Dari langit Ia membiarkan engkau mendengar suara-Nya untuk mengajari engkau, di bumi Ia membiarkan engkau melihat api-Nya yang besar, dan segala perkataan-Nya kaudengar dari tengah-tengah api.( Ulangan: 4:36) Tetapi sekarang, mengapa kami harus mati? Sebab api yang besar ini akan menghanguskan kami. Apabila kami lebih lama lagi mendengar suara Tuhan YAHWEH, Allah kita, kami akan mati. Sebab makhluk manakah yang telah mendengar suara dari Allah yang hidup yang berbicara dari tengah-tengah api, seperti kami dan tetap hidup?( Ulangan: 5:25-26) Tepat seperti yang kamu minta dahulu kepada Tuhan YAHWEH, Allahmu, di gunung Horeb, pada hari perkumpulan, dengan berkata: Tidak mau aku mendengar lagi suara Tuhan YAHWEH, Allahku, dan api yang besar ini tidak mau aku melihatnya lagi, supaya jangan aku mati.( Ulangan: 18:16) Lalu turunlah api Tuhan YAHWEH menyambar habis korban bakaran, kayu api, batu dan tanah itu, bahkan air yang dalam parit itu habis dijilatnya.( I Raja Raja: 18:38) Lalu Daud mendirikan di sana mezbah bagi Tuhan YAHWEH, mempersembahkan korban bakaran dan korban keselamatan dan memanggil Tuhan YAHWEH. Maka Tuhan YAHWEH menjawab dia dengan menurunkan api dari langit ke atas mezbah korban bakaran itu.( I Tawarikh: 21:26) Aku membaptis kamu dengan air sebagai tanda pertobatan, tetapi Ia yang datang kemudian dari padaku lebih berkuasa dari padaku dan aku tidak layak melepaskan kasut-Nya. Ia akan membaptiskan kamu dengan Roh Kudus dan dengan api.(Matius: 3:11) Di atas cakrawala yang ada di atas kepala mereka ada menyerupai takhta yang kelihatannya seperti permata lazurit; dan di atas yang menyerupai takhta itu ada yang kelihatan seperti rupa manusia.

Page 36: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

36

Dari yang menyerupai pinggangnya sampai ke atas aku lihat seperti suasa mengkilat dan seperti api yang ditudungi sekelilingnya; dan dari yang menyerupai pinggangnya sampai ke bawah aku lihat seperti api yang dikelilingi sinar. Seperti busur pelangi, yang terlihat pada musim hujan di awan-awan, demikianlah kelihatan sinar yang mengelilinginya. Begitulah kelihatan gambar kemuliaan Tuhan YAHWEH. Tatkala aku melihatnya aku sembah sujud, lalu kudengar suara Dia yang berfirman.( Yehezkiel: 1:26-28)

2) Dalam Kemuliaan-NYA Wujud Tuhan YAHWEH tiang Awan

Tuhan YAHWEH berjalan di depan mereka, pada siang hari dalam tiang awan untuk menuntun mereka di jalan, dan pada waktu malam dalam tiang api untuk menerangi mereka, sehingga mereka dapat berjalan siang dan malam. Dengan tidak beralih tiang awan itu tetap ada pada siang hari dan tiang api pada waktu malam di depan bangsa itu.( Keluaran: 13:21-22) Maka orang Mesir akan mengetahui, bahwa Akulah TUHAN, apabila Aku memperlihatkan kemuliaan-Ku terhadap Firaun, keretanya dan orangnya yang berkuda." Kemudian bergeraklah Malaikat Allah, yang tadinya berjalan di depan tentara Israel, lalu berjalan di belakang mereka; dan tiang awan itu bergerak dari depan mereka, lalu berdiri di belakang mereka. Demikianlah tiang itu berdiri di antara tentara orang Mesir dan tentara orang Israel; dan oleh karena awan itu menimbulkan kegelapan, maka malam itu lewat, sehingga yang satu tidak dapat mendekati yang lain, semalam-malaman itu. (P. Lama: Keluaran: 14”18-20) Apabila Musa masuk ke dalam kemah itu, turunlah tiang awan dan berhenti di pintu kemah dan berbicaralah TUHAN dengan Musa di sana. Setelah seluruh bangsa itu melihat, bahwa tiang awan berhenti di pintu kemah, maka mereka bangun dan sujud menyembah, masing-masing di pintu kemahnya. Dan TUHAN berbicara kepada Musa dengan berhadapan muka seperti seorang berbicara kepada temannya; kemudian kembalilah ia ke perkemahan. Tetapi abdinya, Yosua bin Nun, seorang yang masih muda, tidaklah meninggalkan kemah itu. (P. Lama: Keluaran: 33:9-11)

Dengan cara menampakan diri didalam kemuliaan membuat umat-NYA bisa percaya karena mereka melihat sendiri dengan mata kepala mereka kemulian Tuhan YAHWEH yang disembahnya, demikian Anak-NYA diberi kemuliaan supaya manusia bisa percaya kepada Anak-NYA.

Page 37: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

37

3) Dalam Kemuliaan-NYA suara Tuhan YAHWEH bagaikan guntur

engkau akan melihat kedatangan Tuhan YAHWEH semesta alam dalam guntur, gempa dan suara hebat, dalam puting beliung dan badai dan dalam nyala api yang memakan habis.( Yesaya: 29:6) Ketika tiba hari Pentakosta, semua orang percaya berkumpul di satu tempat. Tiba-tiba turunlah dari langit suatu bunyi seperti tiupan angin keras yang memenuhi seluruh rumah, di mana mereka duduk; dan tampaklah kepada mereka lidah-lidah seperti nyala api yang bertebaran dan hinggap pada mereka masing-masing. Maka penuhlah mereka dengan Roh Kudus, lalu mereka mulai berkata-kata dalam bahasa-bahasa lain, seperti yang diberikan oleh Roh itu kepada mereka untuk mengatakannya.( Kisah Para Rasul: 2:1-4)

Berdasarkan Alkitab penulis berimajinasi bahwa Roh Tuhan YAHWEH dalam kemulian-Nya mempunyai wujud seperti api, Tiang awak dan suara yang seperti Guntur yang bisa membuat gempa bumi dan bencana besarm sungguh DIA itu dasyat dan menakutkan.

Didalam kemuliaan-NYA Tuhan YAHWEH dapat berubah apa saja guna melindungi umat-NYA yang dipilih, supaya umat-NYA mengetahui bahwa DIA adalah Tuhan Yang Maha Kuasa pencipta langit dan bumi, hanya dengan cara Tuhan YAHWEH menampakan diri-NYA kepada umat-NYA ini maka orang Israel bisa percaya kepada Tuhan-nya, kalau Tuhan tidak pernah menampakan diri kepada umat-NYA, bagaimana umat-NYA bisa percaya bahwa DIA adalah Tuhan Yang Maha Kuasa, kalau dalam sejarah tuhan tidak pernah menampakan diri kepada umat-nya maka penulis menganggap itu tuhan bohongan, dan tuhan bohongan tidak akan bisa menampakan diri dan membuat mujizat, karena tuhan didapatkan dari imaginasi manusia.

Maka yang berkuasa adalah Roh bukan tubuh karena roh adalah kebenaran, dan tubuh berasal dari debu tanah, dan tubuh akan kembali menjadi Tanah. Silahkan baca juga Kel: 40:34-38, 14:17-20, 14:9-10, 24:15-18, 40:34-35; Im: 9:23-24, 10:1-2, 10:3-7; Ul: 5:23-26; I Raj: 8:10-11; I Taw: 16:24-29; II Taw: 7:1-3; II Sam:22:14-16; Ayub: 37:2-5; Maz: 46:6-7, 68:32-33; Yer: 10:13; Ibr: 12:24-29; Why: 1:13-17

Penampakan diri Tuhan YAHWEH dalam kemuliaan-NYA yang berupa api, tiang awan dan suara yang menyerupai yang mengguntur menandakan bahwa Tuhan yang disembah Abraham, Ishak dan Yakub adalah Tuhan yang hidup bukan tuhan mati bukan tuhan bohongan, tapi DIA benar-benar hidup bisa menunjukan keberadaan-NYA ditengah-tengah umat Israel.

Tuhan YAHWEH beberapa kali menampakkan diri kepada para nabi-NYA dan umat Israel ini juga merupakan salah satu bukti bahwa DIA itu ada dan DIA itu hidup diantara umat-NYA, dengan bukti-bukti penampakan diri Tuhan YAHWEH kepada para nabi-NYA, ini merupakan bukti kebenaran yang nyata bahwa Tuhan yang disembah

Page 38: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

38

Abraham, Ishak, Yakub dan bangsa Israel adalah Tuhan yang hidup dan tidak perlu diragukan lagi.

Mengapa masih banyak orang meragukan Tuhan yang disembah oleh Abraham, Ishak, Yakub dan bangsa Israel, dan mengapa mereka masih menyembah kepada tuhan yang mati (patung-patung, tugu dll) yang tidak pernah menampakkan diri dan tidak pernah menunjukan mujizat nya, hanya sebuah klaim dari mulut manusia saja bahwa tuhan yang yang disembahnya adalah pencipta langit dan bumi tapi tidak pernah menunjukan dirinya dan kuasanya dalam mujizat nabi yang diutusnya.

Penampakan diri ini membuktikan keberadaan mutlak Tuhan YAHWEH, dengan penampakan diri Tuhan YAHWEH membuat bangsa Israel percaya bahwa Tuhan yang disembahnya adalah hidup, bukan Tuhan bayangan atau angan angan saja, tapi Tuhan yang nyata hidup dan berada diantara mereka. Seperti bukti dibawah ini.

Yang menjadi pertanyaan penulis bagaimana manusia bisa percaya kepada Tuhan yang tidak pernah menampakan diri, hanya sebatas omongan saja atau sebatas retorika seseorang tanpa ada bukti penampakan dirinya yang dicatat didalam sejarah Alkitab, dengan bukti ini maka YAHWEH adalah kebenaran Tuhan yang mutlak, karena kalau DIA tidak pernah menampakan diri maka pasti manusia akan salah dalam pencarian Tuhan yang hakiki, mereka akan terperosok kedalam tuhan bayang-bayang.

4) Tuhan YAHWEH nenampakan diri-NYA kepada Abraham.

Ketika itu Tuhan YAHWEH menampakkan diri kepada Abram dan berfirman: "Aku akan memberikan negeri ini kepada keturunanmu." Maka didirikannya di situ mezbah bagi Tuhan YAHWEH yang telah menampakkan diri kepadanya. (Kejadian: 12:7) Ketika Abram berumur sembilan puluh sembilan tahun, maka Tuhan YAHWEH menampakkan diri kepada Abram dan berfirman kepadanya: "Akulah Allah Yang Mahakuasa, hiduplah di hadapan-Ku dengan tidak bercela. (Kejadian: 17:1) Kemudian Tuhan YAHWEH menampakkan diri kepada Abraham dekat pohon tarbantin di Mamre, sedang ia duduk di pintu kemahnya waktu hari panas terik. (Kejadian: 18:1)

Penampakan ini merupakan salah satu bukti kebenaran Tuhan yang disembah Abraham, Ishak, Yakub dan bangsa Israel, itu benar benar ada dan bukan diadakan atau dicreate, dan kebenaran ini membuat bangsa Israel tidak akan salah menyembah oknum tuhannya.

5) Tuhan YAHWEH nenampakan diri-NYA kepada Ishak

Lalu pada malam itu Tuhan YAHWEH menampakkan diri kepadanya serta berfirman: "Akulah Allah ayahmu Abraham; janganlah takut, sebab Aku menyertai engkau; Aku

Page 39: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

39

akan memberkati engkau dan membuat banyak keturunanmu karena Abraham, hamba-Ku itu." (Kejadian: 26:24)

Ini juga merupakan kebenaran keberadaanTuhan yang disembah bapaknya yaitu Abraham itu benar benar ada dan menguatkan iman Ishak, kepada oknum Tuhan yang disembahnya.

6) Tuhan YAHWEH nenampakan dirinya kepada Yakub

Allah berfirman kepada Yakub: "Bersiaplah, pergilah ke Betel, tinggallah di situ, dan buatlah di situ mezbah bagi Allah, yang telah menampakkan diri kepadamu, ketika engkau lari dari Esau, kakakmu." (Kejadian: 35:1) Setelah Yakub datang dari Padan-Aram, maka Allah menampakkan diri pula kepadanya dan memberkati dia. (Kejadian: 35:9)

7) Tuhan YAHWEH nenampakan diri-NYA kepada Musa

Pergilah, kumpulkanlah para tua-tua Israel dan katakanlah kepada mereka: Tuhan YAHWEH, Allah nenek moyangmu, Allah Abraham, Ishak dan Yakub, telah menampakkan diri kepadaku, serta berfirman: Aku sudah mengindahkan kamu, juga apa yang dilakukan kepadamu di Mesir. (Keluaran: 3:16)

8) Tuhan YAHWEH nenampakan diri-NYA kepada bangsa Israel

Dan lagi seekor lembu dan seekor domba jantan untuk korban keselamatan, supaya dikorbankan di hadapan Tuhan YAHWEH, dan korban sajian yang diolah dengan minyak, karena pada hari ini Tuhan YAHWEH akan menampakkan diri kepadamu." (Imamat: 9:4) mereka akan berceritera kepada penduduk negeri ini, yang telah mendengar bahwa Engkau, Tuhan YAHWEH, ada di tengah-tengah bangsa ini, dan bahwa Engkau, Tuhan YAHWEH, menampakkan diri-Mu kepada mereka dengan berhadapan muka, waktu awan-Mu berdiri di atas mereka dan waktu Engkau berjalan mendahului mereka di dalam tiang awan pada waktu siang dan di dalam tiang api pada waktu malam. (Bilangan: 14:14) Dan Tuhan YAHWEH menampakkan diri di kemah itu dalam tiang awan, dan tiang awan itu berdiri pada pintu kemah. (Ulangan: 31:15)

Ini merupakan kesaksian kebenaran keberadaan oknum Tuhan YAHWEH yang luar biasa, karena seluruh bangsa Israel melihat, dan membuat penulis makin percaya kebenaran akan Tuhan YAHWEH yang hidup dan bukan tuhan yang mati, kesaksian penampakan Diri inilah salah satu bukti kebenaran akan keberadaan Tuhan Yang Maha

Page 40: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

40

Esa. Dengan penampakan Diri-NYA membuat bangsa Israel mengetahui jati diri yang disembahnya, kejadian ini disengaja diperlihatkan oleh Tuhan YAHWEH agar umatnya tidak salah menyembahnya.

9) Tuhan YAHWEH nenampakan diri-NYA kepada Samuel

Dan Tuhan YAHWEH selanjutnya menampakkan diri di Silo, sebab Ia menyatakan diri di Silo kepada Samuel dengan perantaraan firman-Nya. (I Samuel: 3:21)

10) Tuhan YAHWEH nenampakan diri-NYA kepada Daud

Salomo mulai mendirikan rumah Tuhan YAHWEH di Yerusalem di gunung Moria, di mana Tuhan YAHWEH menampakkan diri kepada Daud, ayahnya, di tempat yang ditetapkan Daud, yakni di tempat pengirikan Ornan, orang Yebus itu. (2 Tawarikh: 3:1)

11) Tuhan YAHWEH nenampakan diri-NYA kepada Salomo

maka Tuhan YAHWEH menampakkan diri kepada Salomo untuk kedua kalinya seperti Ia sudah menampakkan diri kepadanya di Gibeon. (I Raja: 9:2)

12) Tuhan YAHWEH nenampakan diri-NYA kepada Yeremia

Dari jauh Tuhan YAHWEH menampakkan diri kepadanya: Aku mengasihi engkau dengan kasih yang kekal, sebab itu Aku melanjutkan kasih setia-Ku kepadamu. (Yeremia: 31:3)

Berdasarkan pada bukti-bukti yang banyak sekali yang ditulis dalam Perjanjia Lama mengenai “Tuhan YAHWEH” yang di sembah oleh Abraham, Ishak, Yakub dan bangsa Israel adalah Tuhan yang hidup bukan Tuhan yang mati. Kesaksian yang ditulis dalam Alkitab ini lebih dari dua, maka kesaksian ini dapat dipertanggung jawabkan kebenarannya.

Penulis percaya bahwa Tuhan YAHWEH yang disembah oleh Abraham, Ishak, Yakub dan bangsa Israel, adalah Tuhan YME karena Dia yang menunjukan kuasa-NYA baik di bumi maupun di sorga.

Karena nubuat dan mujizat ini bersifat religius maka nubuat atau mujizat ini bisa dibuktikan dengan kesaksian kesaksian orang yang melihat dan mendengarkanya dan kesaksian ini dapat diterimah secara ilmu pengetahuan bila ada dua orang saksi atau lebih dan bukan merupakan ikatan keluarga. Seperti ditulis dibawah ini.

Page 41: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

41

13) Kebenaran akan kesaksian

Jika ia tidak mendengarkan engkau, bawalah seorang atau dua orang lagi, supaya atas keterangan dua atau tiga orang saksi, perkara itu tidak disangsikan. (Matius: 18:16) Ini adalah untuk ketiga kalinya aku datang kepada kamu: Baru dengan keterangan dua atau tiga orang saksi suatu perkara sah. (P. Baru: II Korintus: 13:1)

Didunia banyak agama yang mengklaim bahwa Tuhan Yang Maha Esa yang disembahnya merupakan sang pencipta langit dan bumi dan seisinya, klaim ini boleh boleh saja tapi marilah kita renungkan dan kita telusuri nubuat dan mujizat apa yang telah dilakukan oleh Tuhan yang disembahnya.

Alkitab Perjanjian Lama mencatat sejarah orang Israel bahwa Tuhan yang bernama YAHWEH yang disembah oleh Abraham, Ishkak, Yakub, Musa … mempunyai kuasa yang luar biasa besarnya. Ketika terjadi perbudakan dan penindasan oleh Firaun raja Mesir terhadap bangsa Israel, Musa diperintahkan oleh Tuhan YAHWEH untuk mengeluarkan dan membebaskan bangsa Israel dari tanah Mesir menuju tanah perjanjian.

Di dunia ini banyak tuhan dan bangsa bangsa mengklaim bahwa tuhanya adalah yang maha esa, ini adalah sah sah saja dan kita perlu menghormati keyakinan masing-masing, klaim semacam ini perlu dibuktikan dengan ada atau tidak adanya mujizat, nubuat dan keselamatan. Mujizat ini merupakan salah satu kebenaran akan kesaksian bahwa Tuhan yang disembah itu benar benar pencipta langit dan bumi karena Dia menunjukan kuasanya dalam mujizat, nubuatan yang begitu banyak dan keselamatan yang datang dari pada-NYA, dengan kebenaran akan mujizat, nubuatan dan keselamatan inilah penulis percaya betul 100% bahwa Tuhan yang disembah Abraham, Ishak, Yakub dan bangsa Israel yang bernama YAHWEH adalah Tuhan Yang Maha Esa pencipta langit dan bumi, penulis tidak akan percaya kepada tuhan yang tidak punya mujizat dan tidak pernah menampakkan diri-NYA sebagai sang pencipta.

3.6 Tuhan YAHWEH sendiri memberitahukan nama-NYA

Pada awalnya bangsa bangsa didunia biasanya mempunyai tuhan, dan ada kemungkinan dengan nama yang berbeda. Mereka pasti beranggapan bahwa tuhan yang disembahnya itu adalah yang paling maha kuasa. Menurut logika dan didalam Alkitab Kejadian: 1:1-31 Tuhan pencipta langit dan bumi beserta isinya, telah lebih dahulu ada sebelum manusia diciptakan, yang berarti Tuhan sudah mempunyai nama terlebih dahulu dan Tuhanlah yang mengajarkan Adam memberi nama. Kalau begitu “siapa yang memberi nama Tuhan yang disembah oleh Abraham, Ishak, Yakub dan bangsa Israel?”, Apakah bangsa Israel yang memberi nama Tuhannya itu? Untuk menjawab pertanyaan tersebut, sebaiknya kita merenung sejenak, mengenai nama Tuhan yang disembah

Page 42: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

42

Abraham, Ishak, Yakub, …dan bangsa Israel. Hal ini penting, sebelum pembaca melanjutkan buku ini, karena ini merupakan dasar pondasi awal kebenaran.

Didalam Alkitab Perjanjian Lama, Tuhan sendirilah yang memperkenalkan nama-NYA kepada umat Israel, agar kelak umat Israel tidak akan salah mengenal, siapakah yang menciptakan manusia, binatang, tumbuhan, serta seisi cakrawala itu, dan siapakah sebenarnya yang patut disembah itu, karena banyak tuhan-tuhan yang disembah oleh bangsa-bangsa didunia, dan dengan nama-nama yang berbeda.

Agar umat-Nya tidak salah menyembah dan tidak memberi dia nama yang salah, maka Tuhan yang disembah Abraham, Ishak, Yakub, Musa, dan Daud… memberi tahukan nama-NYA sendiri dengan jalan menampakkan diri-NYA dalam kemuliaan-NYA kepada bangsa Israel, dengan menampakkan diriNYA ini merupakan salah satu bukti bahwa Tuhan yang disembah bangsa Israel itu benar-benar ada dan hidup, bukan sekedar imajinasi manusia tapi benar-benar ada (exist), kalau tuhan yang diciptakan manusia dalam imaginasi, dia tidak akan ada (exist) dan dia tidak akan ada mujizatnya, dia hanya ada dalam pikiran, angan-angan manusia saja.

Manusia dengan maksud dan tujuan mencari dan menyembah Tuhan Yang Maha Esa dengan memberi nama sendiri Tuhan Maha Esa, ini adalah konsep yang salah, berarti manusia tidak mengenal Tuhan Yang Maha Esa, karena manusia mencari dan memberi namanya, padahal Tuhan Yang Maha Esa sudah ada lebih dahulu dari pada manusia, untuk mencari Tuhan Yang Maha Esa manusia perlu mencari nama Tuhan yang sebenarnya, yang ada lebih dahulu dari manusia, ini merupakan salah satu pencarian kebenaran suatu nama.

Konsep Tuhan yang memberitahukan nama-Nya sendiri adalah konsep yang benar, karena Tuhan ada sebelum manusia diciptakan, jadi Tuhan sudah punya nama sebelum manusia diciptakan didunia. Kalau manusia yang memberi nama tuhan yang disembahnya, ini adalah suatu kesalahan besar, berarti manusia menciptakan/ mengadakan (mengcreate) nama tuhan, dengan kata lain, manusialah yang memberi nama tuhannya untuk disembah, seolah-olah tuhan hasil imajinasi manusia ini punya kuasa untuk menyelamatkan. Untuk meneliti kebenaran nama Tuhan Yang Maha Esa itu ternyata Tuhan sendiri yang memberitahukan nama-Nya kepada umat-nya, marilah kita buktikan nama Tuhan dalam Alkitab.

Ada ditulis dalam Alkitab perjanjian lama, Tuhan sendiri yang memberitahukan namanya, yaitu YAHWEH, Tuhan yang disembah Abraham, Ishak, Yakub dan bangsa Israel. Ini merupakan bukti kebenaran akan nama TuhanYang Maha Esa (esa artinya satu atau tunggal), jika nama itu tidak diberitahukan oleh Tuhan sendiri, penulis tidak percaya pada kebenaran Alkitab; karena Tuhan sendiri yang memberitahukan nama-Nya, yaitu YAHWEH, maka penulis percaya akan kebenaran suatu nama yang disembah; kepercayaan ini merupakan pondasi kebenaran awal, dan dapat diteliti dalam Perjanjian Lama, antara lain Keluaran 3: 15.

Page 43: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

43

Tuhan yang memberi nama manusia pertama yang diciptakan yaitu bernama Adam dengan demikian Sang Pencipta harus memberitahukan namanya agar ciptaanya tidak salah memanggilnya, seperti ditulis dibawah ini:

Selanjutnya berfirmanlah Allah kepada Musa: "Beginilah kaukatakan kepada orang Israel: YAHWEH, Allah nenek moyangmu, Allah Abraham, Allah Ishak dan Allah Yakub, telah mengutus aku kepadamu: itulah nama-Ku untuk selama-lamanya dan itulah sebutan-Ku turun-temurun. (P. Lama: Keluaran 3: 15)

Yang dimaksud TUHAN adalah Tuhan yang bernama YAHWEH yang disembah Abraham, Ishak dan Yakub, sebenarnya nama tidak bisa diganti atau diterjemahkan dan nama adalah nama, karena nama itu sangat KUDUS dan nama itu Mahabesar, Mahadasyat, Mahakuas, Mahakasih seperti dibawah ini.

Sebab YAHWEH, Allahmulah Allah segala allah dan Tuhan segala tuhan, Allah yang besar, kuat dan dahsyat, yang tidak memandang bulu ataupun menerima suap; (P.Lama: Ulangan: 10:17)

Marilah kita cermati nama Tuhan Yang Maha Esa yang disembah Abraham, Ishak, Yakub ........... bangsa Israel, apakah namanya dari manusia ataukah Tuhan sendiri yang memberitahukan nama-Nya, berdasarkan Alkitab dalam Keluaran 3: 15 Tuhan sendiri yang memberitahukan namanya, yaitu YAHWEH, Tuhan yang disembah Abraham, Ishak, Yakub dan bangsa Israel, ada ditulis dalam Alkitab perjanjian lama, ini merupakan bukti kebenaran akan nama TuhanYang Maha Esa yaitu YAHWEH, jika nama itu tidak diberitahukan oleh Tuhan sendiri, penulis tidak akan percaya akan kebenaran Alkitab. Karena Tuhan sendiri yang memberitahukan nama-Nya yaitu YAHWEH maka penulis percaya seratus persen akan kebenaran suatu nama yang disembah, ini merupakan pondasi kebenaran awal, kebenaran akan nama ini dapat dibuktikan dalam Perjanjian Lama antara lain:

1) Bukti bahwa nama YAHWEH adalah nama Tuhan yang disembah Abraham, Ishak, Yakub,...Israel seperti ditulis dibawah ini

“Selanjutnya berfirmanlah Allah kepada Musa: "Beginilah kaukatakan kepada orang Israel: YAHWEH, Allah nenek moyangmu, Allah Abraham, Allah Ishak dan Allah Yakub, telah mengutus aku kepadamu: itulah nama-Ku untuk selama-lamanya dan itulah sebutan-Ku turun-temurun”.( Keluaran 3:15) Adam bersetubuh pula dengan isterinya, lalu perempuan itu melahirkan seorang anak laki-laki dan menamainya Set, sebab katanya: "Allah telah mengaruniakan kepadaku anak yang lain sebagai ganti Habel; sebab Kain telah membunuhnya." Lahirlah seorang anak laki-laki bagi Set juga dan anak itu dinamainya Enos. Waktu itulah orang mulai memanggil nama YAHWEH. (P. Lama: Kejadian: 4:25-26)

Kata Allah dalam firman Keluaran 3:15 artinya Tuhan, jadi dalam Alkitab kata Allah bukan merupakan nama Tuhan yang disembah Abraham, Ishak dan Yakub, dalam

Page 44: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

44

Alkitab aslinya yang berbahasa Ibrani nama Tuhan yang disembah Abraham, Ishak, Yakub dan bangsa Israel ditulis dalam huruf Tetragrammaton : יהוה artinya sama dengan YHWH (ditulis dalam huruf mati semua), yang berdasarkan pengucapan atau pelafalan ditulis dalam latin Yahweh jadi bentuk kata Yahweh yang sekarang umumnya dikenal sebenarnya merupakan hasil rekonstruksi terhadap Tetragrammaton. Rekonstruksi ini didasarkan pada pelafalan atau pengucapan atau sebutan kata yang mirip teks-teks Amorit dan pengucapan yang dicatat dalam beberapa teks Yunani (Alkitab Edisi Studi halaman 115). Pengucapan atau pelafalan atau sebutan inilah yang mendasari akan kebenaran nama YAHWEH, disini penulis menulis dengan huruf besar semua karena kata ganti nama YAHWEH ditulis dengan DIA atau kata ganti kepunyaan dengan ditulis -NYA untuk membedakan dengan kata ganti kepunyaan dari Tuhan Yesus dengan kata Dia dan -Nya. Nama YAHWEH pertama disebutkan oleh Set, anak ketiga dari Adam dan Hawa, jadi nama YAHWEH jauh hari sudah diketahui, sedangkan dalam Perjanjian Lama Keluaran 3:15 Musa menanyakan nama Tuhan yang mengutusnya, ini merupakan kebenaran akan nama dan identitas Roh yang bertemu dengan Musa, kalau Roh itu tidak menyebut identitasnya bisa jadi roh setan atau iblis atau jin yang menemuinya maka Musa perlu menanyakan identitas Roh yang memanggil dia, dengan memberitahukan nama-NYA yaitu YAHWEH maka bangsa Israel mengetahui bahwa Roh itu Tuhan yang disembah oleh Abraham, Ishak, Yakub . . . . . bangsa Israel, dan Tuhan YAHWEH sendiri yang memberitahukan bahwa dalam Keluaran 3:15 bahwa “ YAHWEH, Allah nenek moyangmu, Allah Abraham, Allah Ishak dan Allah Yakub”, jadi Tuhan yang disembah oleh nenek moyang bangsa Israel bernama YAHWEH, disini jelas Tuhan YAHWEH tidak menyebut nama Ismael yang berarti Ismael berada diluar jalur keturunan Abraham, jadi jelas sekali bahwa berdasarkan firman diatas yang disebut keturunan Abraham adalah yang berasal dari Ishak dan Yakub bukan dari keturunan Ismael, dengan demikian tidak akan ada nabi yang berasal dari keturunan Isamel.

Bagaimana kalau roh setan atau iblis atau jin mengaku dia sebagai YAHWEH? Ini merupaka suatu pertanyaan yang patut dianalisa, roh setan atau iblis atau jin tentu tidak akan berani menggunakan nama YAHWEH karena nama YAHWEH pasti dilindungi oleh pemiliknya karena nama-NYA bukan nama sembarangan tapi nama yang maha kudus, kalau Roh itu tidak menyebutkan nama-NYA tentu saja Musa tidak percaya akan kebenaran Roh yang menyebut diri-NYA sebagai Tuhan, karena Roh itu menunjukan jati diri-NYA maka Musa dan bangsa Israel percaya, kalau roh itu tidak menunjukan jati dirinya hal ini perlu dipertanyakan, dan direnungkan karena dalam kehidupan manusia biasanya penipuan, kekejaman, pembunuhan dan lain-lain yang berdampak criminal dia pasti akan menyembunyikan jati dirinya, indentik dengan condisi pada manusia maka roh yang bukan berasal daripada Tuhan YAHWEH akan menyembunyikan namanya, dia tidak akan berani memakai nama YAHWEH, karena nama ini pasti dilindungi oleh pemilikNYA, roh yang bukan berasal dari Tuhan YAHWEH, inilah yang akan membuat manusia jatuh kedalam jurang dosa.

Tuhan YAHWEH memberitahukan nama-NYA dan sebutan-NYA untuk selama-lamanya hal ini supaya bangsa Israel tahu betul nama Tuhannya, dan Tuhan YAHWEH

Page 45: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

45

sudah mengetahui bahwa pada suatu hari nama-NYA akan dimanipulasi, dan digantikan dengan nama lain, dengan demikian DIA telah melarang nama-NYA supaya tidak digantikan dengan nama lain atau disamarkan dengan nama tuhan lain, karena pengertiannya akan membingungkan dan akan menimbulkan salah tafsir, sebaiknya dalam Alkitab bahasa Indonesia penulis menyarankan nama TUHAN digantikan dengan nama YAHWEH, memang pengertiannya sudah diterangkan pada bagian belakang Alkitab bahwa TUHAN itu artinya dari salinan nama Allah Israel yaitu Yahweh, tetapi sebutan-NYA tidak bisa digantikan karena sebutan itu sesuai dalam perjanjian dalam lambang bunyi pada huruf latin yang dipakai di Indonesia bunyi YAHWEH tentu tidak sama dengan bunyi TUHAN, ini sama saja kita telah menyimpangkan firman Tuhan, karena DIA menyebutkan dengan jelas sekali nama dan sebutan nama-NYA tidak boleh diganti dengan yang lainnya ini bisa diibaratkan sebuah mata uang koin (Gambar-III-1) satu sisi menggambarkan lambang sisi yang lainnya menggambarkan nilai mata uang tapi kedua sisi mata uang ini menunjukan pengertian nilai yang sama, esensi pengertian ini identik dengan nama dan sebutannya melekat menjadi satu seperti mata uang logam sisi nilai tidak bisa dipisahkan dengan sisi sisi gambarnya telah melekat menjadi satu kesatuan yang tak terpisahkan sama seperti nama dan sebutan, dengan demikian janganlah kita tidak taat kepada-NYA dan membiarkan kesalahan berlarut-larut, marilah para sahabat yang terkasih dalam Tuhan Yesus kita gunakan pengertian komunikasi yang benar.

Gambar–III-1 Mata uang logam Indonesia

Pengertian firman diatas ini indah sekali karena Tuhan YAHWEH sudah meramalkan bahwa pada suatu hari akan terjadi kesalahan mengenai nama-NYA maka DIA menyebutkan nama-NYA dan sebutan-NYA supaya satu dengan yang lainya tidak bisa disimpangkan dan satu dengan yang lainya saling menopang dan membentuk satu komunikasi yang jelas sekali, filosofi firman ini indah sekali sehingga nama-NYA bisa saja digantikan tulisan dari huruf apa saja misalkan huruf Ibrani, Latin, Yunani, Jawa, Mandarin dan lain-lainya tapi yang tidak bisa dirubah adalah sebutan-NYA atau ucapannya, suatu contoh ucapan kata YAHWEH tidak sama dengan ucapan kata TUHAN (LORD), karena nama dan sebutan itu satu adanya, firman ini benar-benar sangat indah luar biasa karena sudah ada faktor nubuatan, Haleluyah amin. Nama dan Sebutan-NYA ini juga merupakan salah satu nubuatan dan penggenapan karena Tuhan YAHWEH tahu pada suatu hari nama-NYA akan dirubah oleh manusia maka firman-NYA dalam Keluaran 3:15, DIA jelas sekali menyebutkan Nama dan Sebutan-NYA, karena nama bisa berubah dalam dalam huruf tapi sebutanya tidak bisa berubah yang berubah adalah

Page 46: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

46

dialeknya, firman ini indah sekali sungguh merupakan salah satu kebenaran bahwa DIA itu Esa adanya, karena DIA sudah mengetahui akan terjadi penyimpangan nama-NYA.

Terus terang saja penulis sebagai orang awam pertama kali membaca Alkitab penulis agak bingung membedakan antara TUHAN, Tuhan, tuhan, ALLAH dan Allah, setelah menulis tanya kesana kemari akhirnya menemukan jawaban, berbeda dengan Alkitab bahasa Jawa langsung menggunakan nama Yehuwah lebih jelas, Alkitab bahasa Jawa lebih jelas dimengerti karena istilah TUHAN.

Dalam alkitab banyak istilah yang ditulis seperti TUHAN Allah, Tuhan ALLAH dan TUHAN ALLAH sebenarnya yang dimaksud adalah Tuhan yang bernama YAHWEH orang Kristen menyebutnya dengan BAPA, seperti firman dibawah ini:

Demikianlah riwayat langit dan bumi pada waktu diciptakan. Ketika Tuhan YAHWEH Allah menjadikan bumi dan langit, -- (Kejadian: 2:4) belum ada semak apapun di bumi, belum timbul tumbuh-tumbuhan apapun di padang, sebab Tuhan YAHWEH Allah belum menurunkan hujan ke bumi, dan belum ada orang untuk mengusahakan tanah itu; (Kejadian: 2:5)

Masih banyak yang ditulis seperti diatas antara lain: Kejadian 2:7, 8, 9,15, 16 ; 3:1, 38,39 dan seterusnya.

Kata Abram: "Ya Tuhan ALLAH, dari manakah aku tahu, bahwa aku akan memilikinya?" (Kejadian: 15:8) Berserulah Simson kepada TUHAN, katanya: "Ya Tuhan ALLAH, ingatlah kiranya kepadaku dan buatlah aku kuat, sekali ini saja, ya Allah, supaya dengan satu pembalasan juga kubalaskan kedua mataku itu kepada orang Filistin." (Hakim hakim 16:28)

Demikian juga istilah Tuhan ALLAH ada ditulis pada Kejadian 15:2, 8, 9; pada kitab Ulangan 3:24; Samuel 7:18, 19, 20, 22 ; Raja Raja 2:26 ....... dan istilah TUHAN ALLAH seperti dibawah ini

Sungguh, Allah itu keselamatanku; aku percaya dengan tidak gementar, sebab Tuhan YAHWEH itu kekuatanku dan mazmurku, Ia telah menjadi keselamatanku." (Yesaya 12:2) Percayalah kepada Tuhan YAHWEH selama-lamanya, sebab Tuhan YAHWEH adalah gunung batu yang kekal. (Yesaya 26:4) Dan Abraham menamai tempat itu: " Tuhan YAHWEH menyediakan"; sebab itu sampai sekarang dikatakan orang: "Di atas gunung Tuhan YAHWEH, akan disediakan." ( P. Lama: Kejadian: 22:14)

Page 47: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

47

Aku telah menampakkan diri kepada Abraham, Ishak dan Yakub sebagai Allah Yang Mahakuasa, tetapi dengan nama-Ku YAHWEH Aku belum menyatakan diri. (P. Lama: Keluaran: 6: 3) Alkitab versi: King James: Behold, God is my salvation; I will trust, and not be afraid: for the LORD JEHOVAH is my strength and my song; he also is become my salvation. (OT: Isaiah: 12: 2) Trust ye in the LORD for ever: for in the LORD JEHOVAH is everlasting strength: (OT: Isaiah: 26:4 And Abraham called the name of that place Jehovahjireh: as it is said to this day, In the mount of the LORD it shall be seen.(OT: Genesis: 22:14) And I appeared unto Abraham, unto Isaac, and unto Jacob, by the name of God Almighty, but by my name JEHOVAH was I not known to them. (OT: Exodus: 6:3) Arti kata JEHOVAH berasal dari dialek dari kata YAHWEH

Para sahabat yang terkasih dan dikasihi oleh Tuhan Yesus jika kiranya tidak memberatkan dan tidak merubah makna dengan segala kerendahan hati penulis menyarankankan sebaiknya kata TUHAN langsung saja dirubah menggunakan kata YAHWEH dengan maksud menolong para pembaca yang awam seperti penulis, supaya mudah dimengerti dan memahami agar tidak salah dalam menafsirkan, penulis juga menyarankan apakah kata Allah masih bisa dirubah menjadi kata Tuhan, karena pengertian kata Allah sendiri ternyata mempunyai dua makna yang terkandung didalamnya yaitu yang pertama mengandung arti Tuhan (God) dalam Alkitab yang kedua mengandung arti suatu nama oknum dewa bulan yang disembah pada jaman pra Islam oleh suku Quraysy yaitu bangsa Arab yang tinggal di Mekkah, sehingga pengertian antara Tuhan (God) berbeda dengan nama oknum tuhan, penulis menyadari bahwa memang dahulu ketika agama Kristen masuk ke Indonesia perbendaharaan kata dalam bahasa Indonesia tentang Tuhan dipengaruhi oleh penerjemah yang memiliki latar belakang agama Islam, juga penterjemahnya mungkin mempunyai latar belakang agama lain, tapi sekarang perbendaharaan kata dalam bahasa Indonesia mungkin sudah mampu menerjemahkan suatu kebenaran, juga sudah banyak penterjemah yang berlatar belakang Kristen, karena kebenaran adalah kebenaran sulit dimengerti jika ditambal sulam oleh ketidak benaran, dengan permohonan ini penulis sebelum dan sesudahnya menghaturkan banyak terima kasih.

Sebagai bukti lainya dalam Alkitab bahasa Jawa juga dituliskan nama Tuhan YAHWEH yaitu Yehuwah yang disembah Abraham, Ishak, Yakub, Musa, Daud… , (Yahweh jadi Yehuwah adalah dialek bahasa Jawa) sebagai berikut:

Page 48: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

48

2) Yehuwah adalah dialek orang Jawa untuk sebutan YAHWEH

DhawuheGusti Allah marang Sang Musa maneh: ”Tutura marang wong Israel mangkene: Pangeran Yehuwah, Gusti Allahe para leluhurmu, Gusti Allahe Rama Abraham, Gusti Allahe Rama Iskak lan Gusti Allahe Rama Yakub, iku kang ngutus aku nemoni kowe, Dene iyo iku asmaningSun ing salawas-lawase, iku sebutaningSun turun tumurun (Pengentasan 3:15; Dalam dialek bahasa Jawa Yahweh diucapkan sebagai Yehuwah).

3) Nama YAHWEH dimasyhurkan diseluruh dunia

“akan tetapi inilah sebabnya Aku membiarkan engkau hidup, yakni supaya memperlihatkan kepadamu kekuatan-Ku, dan supaya nama-Ku dimasyhurkan di seluruh bumi”.( Keluaran 9:16 ) Sebab Kitab Suci berkata kepada Firaun: "Itulah sebabnya Aku membangkitkan engkau, yaitu supaya Aku memperlihatkan kuasa-Ku di dalam engkau, dan supaya nama-Ku dimasyhurkan di seluruh bumi." P. Baru: Roma: 9:17)

Firman diatas ini juga merupakan salah satu kehendak Tuhan YAHWEH (Bapa) supaya nama-NYA dimasyurkan diseluruh dunia, bagaimana nama-NYA bisa dimasyurkan kalau nama-NYA masih ditulis dalam nama TUHAN atau ALLAH, jadi firman dalam Keluaran 3:15 mengenai Nama dan Sebutan-NYA tidak boleh diganti sedangakan dalam firman Keluaran 9:16 diatas mengenai nama-NYA supaya dimasyurkan, ini merupakan firman yang saling menguatkan dan saling menopang dan merupakan suatu bukti akan kebenaran nama YAHWEH sebagai nama Tuhan Yang Esa, dan merupakan kehendak-NYA yang kuat sekali untuk tidak merubah nama-NYA dan supaya nama-NYA dimasyurkan diseluruh dunia, kata dimasyurkan keseluruh dunia mengindikasikan bahwa nama dan sebutan-NYA tidak boleh dirubah, dan tiga pasang kata mengenai NAMA, SEBUTAN dan DIMASYURKAN merupakan suatu rangkaian enam mata rantai yang tertutup dan satu dengan lainnya tidak bisa dipisahkan, karena mata rantai saling mengunci membentuk sebuah perlindungan akan kebenaran nama YAHWEH. Seperti Gambar-II-2 dibawah ini

Page 49: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

49

HIS NAME become Famoused all over the earth

Ex : 9:16

YA

HW

EH

show SE

LF

S

ince

Ada

m's

gra

ndso

n

na

med

Eno

speo

ple

star

ted

calli

ng th

e na

me

of Y

AH

WE

H

Gen

: 4:2

6Name written

or YHWH(Bible Study Editionpage 115)

Ex: 3:15

HIS calling

YA

HW

EH

God's way of protecting HIS NAME

Ps:

146

:1

Hal

eluY

ah a

rtin

ya

Puj

ilah

YA

HW

EH

Gambar-II-2

Inilah cara Tuhan melindungi nama-NYA atau melindungi firman-NYA dimana nama Tuhan ditulis dalam יהוה atau dalam huruf latin ditulis YHWH (semua huruf mati) didunia ini tidak ada seseorang yang namanya huruh mati semua, sebutan-NYA YAHWEH sedangkan arti HaleluYa dalam bahasa Ibrani artinya Pujilah YAHWEH, jadi didalam Alkitab kebenaran nama itu sudah dikunci oleh pemilik-NYA yaitu pertama tulisan יהוה atau YHWH, kedua pelafalannya atau bunyinya YAHWEH, ketiga kata HaleluYa yang artinya pujilah YAHWEH yang ke empat harus dimasyurkan maka kita harus mencari tahu kebenaran nama-NYA yang sebenarnya, jadi keempat pengertian ini membuat sebuah sebuah pemahaman tentang perlindungan nama-NYA atau cara DIA melindungi firman-NYA sehingga Alkitab tidak diragukan keasliannya, karena Tuhan YAHWEH sendiri yang melindungan firman-NYA dengan cara firman satu dengan lainnya saling berkaitan dan saling menopang membentuk sebuah kebenaran akan firman-NYA, ini salah satu contoh saja, semua firman-NYA saling berkaitan satu dengan lain-NYA guna melindungi firman-NYA.

4) Tuhan YAHWEH tidak memberikan kemulian kepada patung-patung

Aku ini YAHWEH, itulah nama-Ku; Aku tidak akan memberikan kemuliaan-Ku kepada yang lain atau kemasyhuran-Ku kepada patung. (Yesaya 42:8)

Alkitab bahasa Jawa:

Page 50: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

50

Ingsun iki Yehuwah, yaiku asmaningSun; Ingsun ora bakal maringake kamulyaningSun marang wong liyane utawa kasuwuringSun marang reca. (Yesaya 42:8 )

Ini adalah kebenaran nama sang pencipta langit dan bumi yaitu YAHWEH, dan DIA tidak akan memberikan kemuliaan-NYA kepada berhala patung-patung dan tugu, kebenaran akan nama ini merupakan dasar pondasi bahwa.

5) Pemberkatan bangsa Israel dengan menyebutkan nama YAHWEH

Tuhan YAHWEH berfirman kepada Musa: "Berbicaralah kepada Harun dan anak-anaknya: Beginilah harus kamu memberkati orang Israel, katakanlah kepada mereka: Tuhan YAHWEH memberkati engkau dan melindungi engkau; Tuhan YAHWEH menyinari engkau dengan wajah-Nya dan memberi engkau kasih karunia; Tuhan YAHWEH menghadapkan wajah-Nya kepadamu dan memberi engkau damai sejahtera. Demikianlah harus mereka meletakkan nama-Ku atas orang Israel, maka Aku akan memberkati mereka." (P. Lama: Bilangan: 6:22-27)

Disini Tuhan YAHWEH sendiri yang meninta Musa memberkati bangsa Israel dengan menyebutkan nama-NYA yaitu YAHWEH, supaya bangsa ingat selalu nama dan oknum Tuhan yang disembah Abraham, Ishak, Yakub dan bangsa Israel.

6) Ribuan tahun sebelum Yesus lahir sudah terdapat dewa bulan

Penulis juga menemukan tambahan untuk menguatkan bahwa dewa bulan dilambangkan dalam gambar bulan didalam Alkitab Edisi study pada halaman 1089 dalam kitab Perjanjian Lama Yesaya 3:18 dan juga dalam Hakim-hakim 8:21 dan 8:26, seperti dibawah ini:

Pada waktu itu Tuhan akan menjauhkan segala perhiasan mereka: gelang-gelang kaki, jamang-jamang dan bulan-bulanan; (P. Lama: Yesaya: 3:18) In that day the Lord will take away the bravery of their tinkling ornaments about their feet, and their cauls, and their round tires like the moon, (OT: Isaiah: 3:18)

Didalam Alkitab Edisi Study pada halaman 1089 dijelaskan seperti “ sebagian kalung yang dipakai mungkin mungkin mempunyai bandul berbentuk buklan sabit yang menandakan penyembahan kepada dewa bulan. Kalung ini mungkin mempunyai bandul seperti jimat yang ditulis mantra, Kotak-kotak kecil berisi daun bunga yang harum mungkin juga dikenakan bersama-sana pakaian yang amat indah…..”

Lalu kata Zebah dan Salmuna: "Bangunlah engkau sendiri dan paranglah kami, sebab seperti orangnya, demikian pula kekuatannya." Maka bangunlah Gideon, dibunuhnya

Page 51: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

51

Zebah dan Salmuna, kemudian diambilnya bulan-bulanan yang ada pada leher unta mereka. (P. Lama: Hakim hakim: 8:21) Adapun berat anting-anting emas yang dimintanya itu ada seribu tujuh ratus syikal emas, belum terhitung bulan-bulanan, perhiasan telinga dan pakaian kain ungu muda yang dipakai oleh raja-raja Midian, dan belum terhitung kalung rantai yang ada pada leher unta mereka. (P. Lama: Hakim hakim: 8:26) Ia memberhentikan para imam dewa asing yang telah diangkat oleh raja-raja Yehuda untuk membakar korban di bukit pengorbanan di kota-kota Yehuda dan di sekitar Yerusalem, juga orang-orang yang membakar korban untuk Baal, untuk dewa matahari, untuk dewa bulan, untuk rasi-rasi bintang dan untuk segenap tentara langit. Dibawanyalah tiang-tiang berhala dari rumah TUHAN ke luar kota Yerusalem, ke sungai Kidron, lalu dibakarnya di situ dan ditumbuknya halus-halus menjadi abu, kemudian dicampakkannyalah abunya ke atas kuburan rakyat jelata. (P.Lama: Raja-Raja: 23:5-6) dan juga supaya jangan engkau mengarahkan matamu ke langit, sehingga apabila engkau melihat matahari, bulan dan bintang, segenap tentara langit, engkau disesatkan untuk sujud menyembah dan beribadah kepada sekaliannya itu, yang justru diberikan TUHAN, Allahmu, kepada segala bangsa di seluruh kolong langit sebagai bagian mereka, (P. Lama: Ulangan: 4:19)

Berdasarkan firman diatas maka lambang dewa bulan sudah ada dikenal sejak Hakim-Hakin, ini berarti ribuan tahun sebelum Tuhan Yesus lahir orang-orang sudah menyembah dewa bulan yang bernama Allah, jadi sekali lagi nama Tuhan YAHWEH bukan Tuhan Allah, ini sebuah kesalahan yang harus dibenarkan, karena kerajaan sorga bukan dari makan dan minum saja tetapi dari kebenaran dan damai sejahterah didalam Roh Kudus.

3.7 Tuhan YAHWEH Maha Kudus

Firman yang menyatakan Tuhan YAHWEH itu KUDUS, pengertian dalam istilah kudus biasanya dipakai untuk menggambarkan yang berhubungan dengan Tuhan yang maha suci, disini penulis menggambarkan kekudusan Tuhan YAHWEH yang ada didalam Alkitab.

Sebab yang menjadi suamimu ialah Dia yang menjadikan engkau, TUHAN semesta alam nama-Nya; yang menjadi Penebusmu ialah Yang Mahakudus, Allah Israel, Ia disebut Allah seluruh bumi. (P. Lama: Yesaya: 54:5)

Page 52: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

52

Siapakah yang engkau cela dan engkau hujat? Terhadap siapakah engkau menyaringkan suaramu, dan memandang dengan sombong? Terhadap Yang Mahakudus Allah Israel! (P. Lama: II Raja Raja: 19:22) Dan Aku akan menyatakan nama-Ku yang kudus di tengah-tengah umat-Ku Israel dan Aku tidak lagi membiarkan nama-Ku yang kudus dinajiskan, sehingga bangsa-bangsa akan mengetahui bahwa Akulah Tuhan YAHWEH, Yang Mahakudus di Israel. (P. Lama: Yehezkiel: 39:7) Karena itu berdoalah demikian: Bapa kami yang di sorga, Dikuduskanlah nama-Mu, (P. Baru: Matius: 6:9)

3.8 Tuhan YAHWEH Maha Tahu

Dari penerangan oleh Roh Kudus penulis mendapatkan gambaran pengertian Maha Tahu, berarti Tuhan itu tahu sebelum terjadi sesuatu, DIA tahu lebih dahulu yang berarti pula DIA harus mempunyai nubuatan (prophercy) kalau tuhan tidak mempunyai nubuatan berarti dia tuhan abal-abal alias tuhan ciptaan manusia, dengan nubuatan ini kita bisa percaya bahwa DIA adalah Tuhan Yang Maha Kuasa tanpa nubutan berarti tuhan tidak maha tahu.

Tuhan Maha Tahu bukan claim manusia, bisa saja manusia menciptakan tuhan dengan bermacam-macam claim bahwa tuhan yang disembah-nya adalah tuhan yang maha tahu tetapi tidak ada firman yang mendukungnya dalam bentuk nubuatan (prophecy) atau ramalan yang akan datang yang membuktikan bahwa DIA adalah Tuhan Yang Maha Tahu. Dalam Amsal 8:22-36 membuktikan bahwa Tuhan YAHWEH adalah Tuhan Yang Maha Tahu karena DIA telah mengetahui bahwa pada suatu saat manusia akan berbuat dosa, kalau manusia berbuat dosa maka manusia tidak akan bisa menemui Tuhan YAHWEH dan Tuhan YAHWEH tidak bisa menemui manusia, dengan kondisi seperti ini maka Tuhan YAHWEH menjadi tahuhid sehingga Tuhan YAHWEH seolah-olah akan nampak seolah olah diam dan tidak mau mendengar dan melihat karena tidak bisa menemui ciptaan-Nya, dengan kondisi tauhid ini maka Tuhan YAHWEH pertama-tama sebelum menciptakan manusia DIA terlebih dahulu menciptakan Putra tunggal-NYA, dengan maksud melalui Putra-NYA Tuhan YAHWEH bisa menyelamatkan umat manusia yang penuh dengan dosa karena DIA kudus adanya.

Tuhan YAHWEH dalam firman Amsal 8:22-36 membuktikan bahwa DIA Maha Tahu karena DIA telah menciptakan terlebih dahulu Putra-NYA sebelum dunia dan manusia diciptakan, supaya manusia bisa diselamatkan melalui Putra-NYA ini merupakan suatu kebenaran yang nyata bahwa DIA Maha Tahu.

Page 53: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

53

Janganlah kamu selalu berkata sombong, janganlah caci maki keluar dari mulutmu. Karena TUHAN itu Allah yang mahatahu, dan oleh Dia perbuatan-perbuatan diuji. (P. Lama: I Samuel: 2:3) Tetapi yang kami beritakan ialah hikmat Allah yang tersembunyi dan rahasia, yang sebelum dunia dijadikan, telah disediakan Allah bagi kemuliaan kita. (P. Baru: I Korintus: 2:7) Tahukah engkau tentang melayangnya awan-awan, tentang keajaiban-keajaiban dari Yang Mahatahu, (P. Lama: Ayub: 37:16) sebab jika kita dituduh olehnya, Allah adalah lebih besar dari pada hati kita serta mengetahui segala sesuatu. (P. Baru: I Yohanes: 3:20) Allah mengetahui jalan ke sana, Ia juga mengenal tempat kediamannya. Karena Ia memandang sampai ke ujung-ujung bumi, dan melihat segala sesuatu yang ada di kolong langit. (P. Lama: Ayub: 28:23-24) Sesungguhnya, Allah itu besar, tidak tercapai oleh pengetahuan kita, jumlah tahun-Nya tidak dapat diselidiki. (P. Lama: Ayub: 36:26) Dan mereka berkata: "Bagaimana Allah tahu hal itu, adakah pengetahuan pada Yang Mahatinggi?" (P. Lama: Mazmur: 73:11) Karena kepada orang yang dikenan-Nya Ia mengaruniakan hikmat, pengetahuan dan kesukaan, tetapi orang berdosa ditugaskan-Nya untuk menghimpun dan menimbun sesuatu yang kemudian harus diberikannya kepada orang yang dikenan Allah. Inipun kesia-siaan dan usaha menjaring angin.( P. Lama: Pengkhotbah: 2:26)

Tuhan Maha Tahu juga bisa dianalisa dari nubuatan. Karena nubuatan adalah ramalan kejadian masa yang akan datang atau masa akan datang sudah diberitahukan oleh Tuhan YAHWEH terlebih dahulu seperti beberapa contoh dibawah ini.

1) Yesus mendapat gelar Imanuel

Sebab itu Tuhan sendirilah yang akan memberikan kepadamu suatu pertanda: Sesungguhnya, seorang perempuan muda mengandung dan akan melahirkan seorang anak laki-laki, dan ia akan menamakan Dia Imanuel. (Yesaya 7:14)

Penggenapannya seperti dibawah ini

"Sesungguhnya, anak dara itu akan mengandung dan melahirkan seorang anak laki-laki, dan mereka akan menamakan Dia Imanuel" --yang berarti: Allah menyertai kita. (P. Baru: Matius: 1:23)

Page 54: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

54

Ayat di atas menjelaskan bahwa Yesus dilahirkan oleh seorang perawan, dan Yesus diberi sebutan Imanuel artinya Tuhan YAHWEH menyertai kita. Memang pada saat didunia bersama sama dengan orang-orang Israel, Yesus banyak menyembuhkan, membuat banyak mujizat untuk menolong umat-Nya. Setelah kematian-Nya dan diangkat ke sorga, tapi mujizat-Nya masih banyak dirasakan umat diseluruh dunia, karena Yesus masih hidup sampai sekarang dan menyertai kita sampai akhir zaman; inilah yang disebut Imanuel.

2) Tuhan Yesus juga disebut Raja Damai

Sebab seorang anak telah lahir untuk kita, seorang putera telah diberikan untuk kita; lambang pemerintahan ada di atas bahunya, dan namanya disebutkan orang: Penasihat Ajaib, Allah yang Perkasa, Bapa yang Kekal, Raja Damai.( Yesaya 9:6)

Penggenapannya seperti dibawah ini

Kepadanyapun Abraham memberikan sepersepuluh dari semuanya. Menurut arti namanya Melkisedek adalah pertama-tama raja kebenaran, dan juga raja Salem, yaitu raja damai sejahtera. (P. Baru: Ibrani: 7:2)

3) Roh Tuhan YAHWEH ada diatas Tuhan Yesus

Lihat, itu hamba-Ku yang Kupegang, orang pilihan-Ku, yang kepadanya Aku berkenan. Aku telah menaruh Roh-Ku ke atasnya, supaya ia menyatakan hukum kepada bangsa-bangsa.( Yesaya 42:1)

Penggenapannya seperti dibawah ini

"Lihatlah, itu Hamba-Ku yang Kupilih, yang Kukasihi, yang kepada-Nya jiwa-Ku berkenan; Aku akan menaruh roh-Ku ke atas-Nya, dan Ia akan memaklumkan hukum kepada bangsa-bangsa.( P. Baru: Matius: 12:18) Sesudah dibaptis, Yesus segera keluar dari air dan pada waktu itu juga langit terbuka dan Ia melihat Roh Allah seperti burung merpati turun ke atas-Nya, lalu terdengarlah suara dari sorga yang mengatakan: "Inilah Anak-Ku yang Kukasihi, kepada-Nyalah Aku berkenan." (P. Baru: Matius: 3:16-17)

Ayat tersebut menyatakan bahwa Roh Tuhan YAHWEH akan ditaruh diatas Yesus, sehingga Yesus akan menyatakan hukum kepada segala bangsa, sama saja Tuhan YAHWEH yang menyatakan hukum-NYA, tubuh hanyalah wadah roh sedangkan yang menyatakan adalah Roh Tuhan YAHWEH sendiri melalui mulut Yesus.

4) Tuhan Yesus dinubuatkan akan mengalami kematian

Tuhan YAHWEH mematikan dan menghidupkan, Ia menurunkan ke dalam dunia orang mati dan mengangkat dari sana. (I Samuel 2:6)

Page 55: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

55

Apabila umurmu sudah genap dan engkau telah mendapat perhentian bersama-sama dengan nenek moyangmu, maka Aku akan membangkitkan keturunanmu yang kemudian, anak kandungmu, dan Aku akan mengokohkan kerajaannya. Dialah yang akan mendirikan rumah bagi nama-Ku dan Aku akan mengokohkan takhta kerajaannya untuk selama-lamanya.( II Samuel 7:12-13) Maka kata Yesus: "Biarkanlah dia melakukan hal ini mengingat hari penguburan-Ku.( P. Baru: Yohanes: 12:7)

Dalam ayat di atas Samuel menjelaskan bahwa Tuhan Yesus akan mati dan dibangkitkan lagi dari kematianya, dari sini Yesus sudah dinubuatkan bahwa Dia akan mati dan kejadian ini telah digenapi oleh kematian Yesus dikayu salib; dari sini jelaslah bahwa yang di salib adalah Yesus, bukan digantikan oleh orang lain. Nubuatan ini merupakan salah satu cara Tuhan untuk melindungi firman-NYA dan nubuatan ini juga merupakan bukti bahwa Tuhan YAHWEH maha Tahu, karena DIA tahu segala sesuatu sebelum terjadi, dengan nubuatan ini pasti akan digenapi karena DIA adalah Tuhan dan dengan nubuatan ini kebenaran akan kematian Yesus sudah diramalkan, kalau masih ada yang tidak percaya tentang kematian Tuhan Yesus itu bukan berasal dari kebenaran, karena kebenaran adalah kebenaran dan kebenaran tidak punya tipu muslihat, tidak ada kebohongan, sedangkan kebohongan bukan berasal dari kebenaran, dan lebih dari satu nubuatan mengenai kematian Yesus, dengan banyak nubuatan ini menambah suatu bukti kebenaran mengenai kematian Tuhan Yesus.

Bahkan, mereka memberi aku makan racun, dan pada waktu aku haus, mereka memberi aku minum anggur asam.( Nubutan nabi Daud dalam Mazmur 69:21)

Ayat di atas merupakan nubuat, bahwa kelak ketika Tuhan Yesus disalib akan diberi minum anggur bercampur mur, (bandingkan dengan Injil Markus 15:23. 15:23, 22:18 -19 didalam Perjanjian Baru). Selain itu ketika Yesus disalib, pakaiannya diundi (Markus: 15:24). Nubuat ini adalah bukti bahwa yang disalib adalah benar-benar Yesus, bukan digantikan orang lain karena nubuatan nabi-nabi sama dengan penggenapan, jika tidak ada nubuatan nabi-nabi sebelumnya fakta kematian Tuhan Yesus bisa disangkal tetapi karena sudah ditulis mengenai nubuatan nabi-nabi sebelumnya yang menyatakan bahwa Yesus akan mati dan ada penggenapannya bahwa Yesus benar benar mati karena ada kesaksian para muridnya. Ini merupakan salah satu bukti kebenaran akan kematian Yesus karena berabad abad sebelum kejadian kematian Yesus sudah dimeteraikan dalam nubuatan nabi-nabi, ini juga kebenaran Tuhan YAHWEH yang disembah Abraham, Ishak, Yakub,...bangsa Israel adalah Tuhan Yang Maha Esa, DIA hidup bukan tuhan rekayasa atau tuhan yang diciptakan oleh imajinasi manusia.

Didalam firman-NYA dan nubuatan yang disajikan diatas maka kebenaran Tuhan YAHWEH Maha Tahu adalah sebuah kebenaran, dan masih banyak nubuatan dan penggenapan, tapi penulis hanya menyajikan beberapa saja.

Page 56: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

56

3.9 Tuhan YAHWEH Maha Kasih

Dalam istilah theologia ada beberapa pengertian kasih, tapi disini penulis mengartikan kasih Tuhan YAHWEH akan ciptaan-NYA ada didalam Alkitab.

Karena begitu besar kasih Allah akan dunia ini, sehingga Ia telah mengaruniakan Anak-Nya yang tunggal, supaya setiap orang yang percaya kepada-Nya tidak binasa, melainkan beroleh hidup yang kekal. (P. Baru: Yohanes: 3:16) Dan pengharapan tidak mengecewakan, karena kasih Allah telah dicurahkan di dalam hati kita oleh Roh Kudus yang telah dikaruniakan kepada kita. (P. Baru: Roma: 5:5) atau kuasa-kuasa, baik yang di atas, maupun yang di bawah, ataupun sesuatu makhluk lain, tidak akan dapat memisahkan kita dari kasih Allah, yang ada dalam Kristus Yesus, Tuhan kita.( P. Baru: Roma: 8:39) Kasih karunia Tuhan Yesus Kristus, dan kasih Allah, dan persekutuan Roh Kudus menyertai kamu sekalian. (P. Baru: II Korintus: 13:14) Tetapi celakalah kamu, hai orang-orang Farisi, sebab kamu membayar persepuluhan dari selasih, inggu dan segala jenis sayuran, tetapi kamu mengabaikan keadilan dan kasih Allah. Yang satu harus dilakukan dan yang lain jangan diabaikan. (P. Baru: Lukas: 11:42 Tetapi barangsiapa menuruti firman-Nya, di dalam orang itu sungguh sudah sempurna kasih Allah; dengan itulah kita ketahui, bahwa kita ada di dalam Dia. (P. Baru: I Yohanes: 2:5)

Inilah kasih yang sempurna, kita tidak dipersulit dengan birokrasi bermacam-macam ritual, bertapa, puasa dll kita pertama dituntut iman percaya kepada Tuhan Yesus.

Banyak manusia yang claim bahwa tuhan yang disembahnya itu maha kasih tapi tidak ada perbuatan nyata dalam firman-nya, ada suatu contoh jika tuhan memberi oksigen kepada manusia, menerangi manusia melalui matahari, memberi manusia air untuk diminum dll, claim semacam ini juga banyak dilontarkan manusia yang menyembah tuhan yang lain, tapi tidak ada bukti nyata yang jelas semata-mata semuanya hanya claim belaka.

Mari kita melihat Tuhan YAHWEH yang disembah Abraham, Ishak, Yakub, Musa, Daud dan bangsa Israel, DIA menciptakan terlebih dahulu Putra tunggal-NYA yang akan dikorbankan sebagai domba sembelihan, bisakah kita sebagai manusia membayangkan pengertian ini, Abraham bersedia dan mau mengorbankan anaknya Ishak sebagai kecintaan terhadap Tuhan YAHWEH tapi apakah Abraham mau mengorbankan

Page 57: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

57

anaknya sebagai korban bagi orang seperti perampok, pemerkosa, pencuri, penganiaya, pembunuh penulis pikir sulit sekali dibayangkan. Mari kita coba merenungkan bagaimana seandainya anak kita dikorbankan sebagai sembelihan untuk orang-orang semacam perampok, pemerkosa, pencuri, penganiaya, pembunuh dan orang berdosa, penulis merasakan betapa tidak masuk akal dan sulit sekali rasanya untuk dibayangkan.

Berdasarkan himpitan perasaan yang luar biasa sedihnya dan tidak bisa dibanyangkan maka penulis dapat merasakan betapa KASIH Tuhan YAHWEH kepada umat-NYA itu betul-betul luar biasa kasih-Nya terhadap manusia, belum lagi kalau kita pikir bahwa DIA adalah Tuhan Yang Maha Kuasa, kalau kita transformasikan bahwa kita seorang raja yang berkuasa kemudian menyembelih putranya sebagai korban untuk menyelamatkan penduduknya seperti perampok, pemerkosa, pencuri, penganiaya, pembunuh dll sulit sekali untuk dibayangkan, dengan pengertian ini sulit sekali bisa dibayangkan inilah penulis bisa mengucapkan kebenaran pengertian sesungguhnya berterima kasih kepada Tuhan YAHWEH dan Tuhan Yesus, tanpa Tuhan Yesus sudah dapat dipastikan kunjungan tidak akan menuju sorga, pengertian ini yang penulis ungkapkan dalam pengertian Maha Kasih.

Masih banyak conto-contoh didalam Alkitab yang semuanya menuju pada kebenaran akan Trinitas, jadi Trinitas merupakan konsep atau cara Tuhan YAHWEH untuk menyelamatkan umatnya dari dosa menuju pada keselamatan, memang istilah atau kata Trinitas tidak ada dalam seluruh Alkitab, namun pengertiaan-nya adalah kesatuan antara BAPA, Putra dan Roh Kudus ditujukan dalam suatu misi keselamatan umat manusia, dan Tuhan Yesus sendiri yang berbicara “ baptiskan mereka dalam nama BAPA, Putra dan Roh Kudus” ini merupakan salah satu kebenaran akan Trinitas, kalau ada seorang Kristen yang akan menghilangkan konsep ini karena sulit untuk diterangkan memang benar ada kesalahan pemahaman doktrin Trinitas dimana doktrin Trinitas dianggap doktrin ketuhanan dengan menganggap Putra sudah ada sejak awal ada, hal ini banyak bertentangan dengan konsep Tuhan itu esa, pertentangan ini yang sulit diselesaikan oleh para theolog, seharusnya biarlah Alkitab berjalan sesuai dengan firman jangan membuat doktrin dengan macam-macam argumen yang menyesatkan, mintalah penerangan dari Roh karena Kudus pikiran manusia tidak akan bisa menangkap pikiran Tuhan.

Sesungguhnya, Allah itu besar, tidak tercapai oleh pengetahuan kita, jumlah tahun-Nya tidak dapat diselidiki. (P. Lama: Ayub: 36: 26) Allah mengguntur dengan suara-Nya yang mengagumkan; Ia melakukan perbuatan-perbuatan besar yang tidak tercapai oleh pengetahuan kita; (P. Lama: Ayub: 37: 5) Dengan hikmat TUHAN telah meletakkan dasar bumi, dengan pengertian ditetapkan-Nya langit, dengan pengetahuan-Nya air samudera raya berpencaran dan awan menitikkan embun. (P. Lama: Amsal: 3: 19-20)

Page 58: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

58

3.10 Tuhan YAHWEH Maha Adil

Setelah penulis mempelajari Alkitab dapat mengartikan kata adil didalam istilah ketuhanan yang ada didalam Alkitab (righteous, right) yaitu Tuhan akan berpihak kepada kebenaran dan DIA tidak akan bisa bekerja sama dengan kebohongan, kemunafikan, kejahatan dll yang bersifat bertentangan dengan firman-NYA, karena firman-NYA adalah kebenaran, sedangkan firman berasal dari Roh, sebab BAPA itu adalah Roh (Kejadian: 1:2).

Dasar firman-Mu adalah kebenaran dan segala hukum-hukum-Mu yang adil adalah untuk selama-lamanya. (P. Lama: Mazmur: 119:160) Beritahukanlah dan kemukakanlah alasanmu, ya, biarlah mereka berunding bersama-sama: Siapakah yang mengabarkan hal ini dari zaman purbakala, dan memberitahukannya dari sejak dahulu? Bukankah Aku, Tuhan YAHWEH? Tidak ada yang lain, tidak ada Allah selain dari pada-Ku! Allah yang adil dan Juruselamat, tidak ada yang lain kecuali Aku! (P. Lama: Yesaya: 45:21)

Jadi firman Tuhan YAHWEH adalah kebenaran dan keadilan untuk selama-lamanya yang harus kita pegang dengan kokoh dan inilah dasar awal sebuah keadilan.

Kuduskanlah mereka dalam kebenaran; firman-Mu adalah kebenaran. Sama seperti Engkau telah mengutus Aku ke dalam dunia, demikian pula Aku telah mengutus mereka ke dalam dunia; dan Aku menguduskan diri-Ku bagi mereka, supaya merekapun dikuduskan dalam kebenaran. (P. Baru: Yohanes: 17:17-19) Inilah Dia yang telah datang dengan air dan darah, yaitu Yesus Kristus, bukan saja dengan air, tetapi dengan air dan dengan darah. Dan Rohlah yang memberi kesaksian, karena Roh adalah kebenaran. (P. Baru: I Yohanes: 5:6)

Dari firman diatas dapat disimpulkan bahwa keadilan yang sebenarnya berada didalam firman, sedangkan firman itu keluar dari Roh dan Roh itu telah menjadi manusia dan diberi nama Yesus (Yeshua Hamasia), jadi keadilan itu juga sama dan serupa apa yang keluar dari mulut Tuhan Yesus, karena Roh Kudus ada didalam tubuh Tuhan Yesus maka Tuhan Yesus adalah kebenaran dan keadilan.

Tuhan YAHWEH itu adil dalam segala jalan-Nya dan penuh kasih setia dalam segala perbuatan-Nya. Tuhan YAHWEH dekat pada setiap orang yang berseru kepada-Nya, pada setiap orang yang berseru kepada-Nya dalam kesetiaan. Ia melakukan kehendak orang-orang yang takut akan Dia, mendengarkan teriak mereka minta tolong dan menyelamatkan mereka. TUHAN menjaga semua orang yang mengasihi-Nya, tetapi semua orang fasik akan dibinasakan-Nya. (P. Lama: Mazmur: 145:17-20)

Page 59: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

59

Sebab nama Tuhan YAHWEH akan kuserukan: Berilah hormat kepada Allah kita, Gunung Batu, yang pekerjaan-Nya sempurna, karena segala jalan-Nya adil, Allah yang setia, dengan tiada kecurangan, adil dan benar Dia. (P. Lama: Ulangan: 32:3-4) Jikalau engkau berakal budi, dengarkanlah ini, pasanglah telinga kepada apa yang kuucapkan. Dapatkah pembenci keadilan memegang kekuasaan, dan apakah engkau mau mempersalahkan Dia yang adil dan perkasa, (P. Lama: Ayub: 34:16-17)

Silahkan juga didalam: Hakim hakim: 5:11; Nehemia: 9:13; Ulangan: 32:4; Mazmur: 7:9, 7:11-12, 9:4, 11:7, 19:9, 116:5, 129:3-4, 145:17; Roma: 2:5; Yesaya: 45:21; Yeremia: 23:5; Daniel: 9:14; Zefanya: 3:5; Zakharia: 9:9; Kisah Para Rasul: 17:31; Wahyu: 16:7.

3.11 Tuhan YAHWEH tidak pernah lupa

Tuhan YAHWEH tidak pernah lupa, maka firman satu dengan yang lain-nya saling menyokong membentuk sebuah kebenaran, jika dalam menafsirkan firman-NYA saling bertentangan artinya kita yang belum mampu menafsirkan firman-NYA.

Ia ingat untuk selama-lamanya akan perjanjian-Nya, firman yang diperintahkan-Nya kepada seribu angkatan, yang diikat-Nya dengan Abraham, dan akan sumpah-Nya kepada Ishak; diadakan-Nya hal itu menjadi ketetapan bagi Yakub, menjadi perjanjian kekal bagi Israel, (P. Lama: Mazmur: 105:8-10) Diberikan-Nya rezeki kepada orang-orang yang takut akan Dia. Ia ingat untuk selama-lamanya akan perjanjian-Nya. (P. Lama: Mazmur: 111:5) Ia ingat untuk selama-lamanya akan perjanjian-Nya, akan firman yang diperintahkan-Nya kepada seribu angkatan, yang diikat-Nya dengan Abraham, dan akan sumpah-Nya kepada Ishak, diadakan-Nya bagi Yakub menjadi ketetapan, bagi Israel menjadi perjanjian kekal, (P. Lama: I Tawarikh: 16:15-17)

Karena DIA ingat untuk selama-lamanya maka DIA tidak akan lupa memberitahukan nama-NYA yaitu YAHWEH maka ALLAH bukan nama Tuhan yang disembah Abraham, Ishak dan Yakub, jadi nama-NYA adalah YAHWEH bukan ALLAH.

Demikian juga firman dibawah ini mensuport firman yang diatas, karena DIA tidak pernah lupa maka otomatis firman-NYA untuk selama-lamanya.

Page 60: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

60

Rumput menjadi kering, bunga menjadi layu, tetapi firman Allah kita tetap untuk selama-lamanya." (P. Lama: Yesaya: 40:8) Dasar firman-Mu adalah kebenaran dan segala hukum-hukum-Mu yang adil adalah untuk selama-lamanya. (P. Lama: Mazmur: 119:160)

3.12 Tuhan YAHWEH akan dipnggil BAPA dalam nubuatan

Nama Tuhan YAHWEH sudah dinubuatkan jauh sebelum Yesus lahir kedalam dunia, bahwa DIA akan disebut dengan sebutan BAPA, seperti firman dibawah ini.

Gunung Batu, yang pekerjaan-Nya sempurna, karena segala jalan-Nya adil, Allah yang setia, dengan tiada kecurangan, adil dan benar Dia. Berlaku busuk terhadap Dia, mereka yang bukan lagi anak-anak-Nya, yang merupakan noda, suatu angkatan yang bengkok dan belat-belit. Demikianlah engkau mengadakan pembalasan terhadap TUHAN, hai bangsa yang bebal dan tidak bijaksana? Bukankah Ia Bapamu yang mencipta engkau, yang menjadikan dan menegakkan engkau? Ingatlah kepada zaman dahulu kala, perhatikanlah tahun-tahun keturunan yang lalu, tanyakanlah kepada ayahmu, maka ia memberitahukannya kepadamu, kepada para tua-tuamu, maka mereka mengatakannya kepadamu. Ketika Sang Mahatinggi membagi-bagikan milik pusaka kepada bangsa-bangsa, ketika Ia memisah-misah anak-anak manusia, maka Ia menetapkan wilayah bangsa-bangsa menurut bilangan anak-anak Israel. Tetapi bagian TUHAN ialah umat-Nya, Yakub ialah milik yang ditetapkan bagi-Nya. (P. Lama: Ulangan: 32:4-9) Pandanglah dari sorga dan lihatlah dari kediaman-Mu yang kudus dan agung! Di manakah kecemburuan-Mu dan keperkasaan-Mu, hati-Mu yang tergerak dan kasih sayang-Mu? Janganlah kiranya Engkau menahan diri! Bukankah Engkau Bapa kami? Sungguh, Abraham tidak tahu apa-apa tentang kami, dan Israel tidak mengenal kami. Ya TUHAN, Engkau sendiri Bapa kami; nama-Mu ialah "Penebus kami" sejak dahulu kala. (P. Lama: Yesaya: 63:15-16) Tidak ada yang memanggil nama-Mu atau yang bangkit untuk berpegang kepada-Mu; sebab Engkau menyembunyikan wajah-Mu terhadap kami, dan menyerahkan kami ke dalam kekuasaan dosa kami. Tetapi sekarang, ya Tuhan YAHWEH, Engkaulah Bapa kami! Kamilah tanah liat dan Engkaulah yang membentuk kami, dan kami sekalian adalah buatan tangan-Mu. (P. Lama: Yesaya: 64:7-8)

Page 61: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

61

Dan nubuatan ini telah digenapi oleh kedatangan Tuhan Yesus yang pertama kali kedalam dunia, Dia mengajarkan dalam doa BAPA kami yang diajarkan oleh Tuhan Yesus sendiri, kita tidak menyebutnya dengan Tuhan YAHWEH tapi kita menyebutnya dengan sebutan BAPA kami yang ada disorga seperti dalam Matius: 6:9 “Karena itu berdoalah demikian: Bapa kami yang di sorga, Dikuduskanlah nama-Mu,”,. . . . . .. ., sebutan ini membuat kita dekat dengan Tuhan YAHWEH seperti kita menyebut orang tua kita sendiri dengan panggilan bapa, jadi BAPA langsung mengenal anak-anak-NYA, inilah arti sebuah sebutan dalam doa BAPA kami yang diajarkan oleh Tuhan Yesus sendiri.

Jadi sebutan BAPA kita dihubungkan langsung oleh Roh Kudus, karena orang yang diberi Roh Kudus adalah Anak-Anak Tuhan, dan Roh Kudus ini yang menghubungkan kita kepada BAPA dan Putra. Jadi dengan sebutan BAPA ini luar biasa indahnya karena sudah tidak bisa disimpangkan lagi misalkan ada yang menyimpangkan lagi dengan orang membuat berhala-berhala dengan sebutan bapa supaya pengertiaan-nya berubah lagi.

Jadi sebutan BAPA ini benar-benar sangat indah sekali, dengan sebutan BAPA maka secara otomatis Roh Kudus yang menyampaikan doa-doa kita kepada BAPA yang disorga dan BAPA secara otomatis pula mengetahui pula bahwa yang berdoa adalah Anak-Anak NYA, kalau diumpamakan bahwa Roh Kudus seperti sebuah chip yang selalu memancarkan sinyal doa kepada BAPA dan Putra.

Jadi sebutan BAPA merupakan sebuah system yang direncanakan oleh BAPA sendiri supaya nama-NYA tidak bisa disimpangkan oleh sebutan-sebutan yang menyesatkan yang berasal dari si-jahat, ini merupakan salah satu cara Tuhan YAHWEH melindungi firman-NYA dari penyimpangan-penyimpangan oleh si-jahat, seperti halnya kartu ATM (Automatic Teller Mechine) didalamnya terdapat ada chip yang menyimpan data pribadi pemiliknya, demikian pulah Roh Kudus sebagi chip yang menyimpan data masing-masing pribadi, sehingga BAPA tidak akan salah, karena Roh Kudus yang dipasang pada tiap-tiap orang percaya kepada Tuhan Yesus selalu memancarkan gelombang kepada BAPA dan Putra, maka jangan mendukakan Roh Kudus dengan perbuatan jahat, supaya sinyal-Nya gelombangnya memancar dengan kuat.

Yang paling utama didalam bab ini adalah segala sesuatu yang akan terjadi dimasa yang akan datang terlebih dahulu telah diberitahukan oleh Tuhan YAHWEH melalui nubuatan (ramalan) para nabi-NYA, sehingga kita perlu memahami nubuatan-nubuatan yang ada didalam Alkitab supaya jangan diombang ambingkan oleh berita bohong, terutama pada akhir zaman akan nada antikris dan penganiayaan, tapi orang yang bertahan sampai kesudahan-nya akan diselamatkan, karena nubuatan itu pasti digenapi oleh Tuhan yang benar.

Page 62: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

62

3.13 Sebutan BAPA merupakan sebuah system

Pada bab ini merupakan suatu tambahan baru sekitar 27 Mei 2016. Pada suatu hari ketika penulis melihat suatu diskusi di internet, ada seseorang yang menerangkan bahwa jika nama Allah didalam Alkitab itu akan diganti dengan nama YAHWEH, karena nama yang sebenarnya Tuhan yang disembah Abraham, Ishak dan Yakub adalah bernama YAHWEH, karena nama Allah itu nama berhala dewa bulan sebelum Islam (Pra Islam), sedangkan nama YAHWEH itu juga nama berhala suatu bangsa, kemudian ada yang melontarkan ide kalau nama Allah didalam Alkitab dirubah karena nama berhala dan bukan nama aslinya maka nama YAHWEH juga tidak boleh digunakan karena juga merupakan nama berhala.

Dalam diskusi ini menarik sekali karena kedua-nya sama-sama memiliki pengetahuan bahasa yang baik sekali, sehingga pembuktian asal usul kata diterangkan dengan baik, sedangan penulis tidak mempunyai latar belakang pengetahuan mengenai asal usul kata, penulis tertarik sekali dengan diskusi ini, karena satu dengan yang lainnya mencari suatu kebenaran yang hakiki.

Penulis percaya bahwa Alkitab adalah suatu kebenaran, maka Alkitab sendiri yang akan menjawab kebenaran itu, misalkan nama YAHWEH, sebutannya dan dimasyurkan diseluruh dunia merupakan sepasang bukti kebenaran yang tidak bisa dipisahkan satu dengan lainnya, dan satu dengan lain-nya saling melindungi, sehingga satu dengan yang lainnya merupakan satu kesatuaan yang utuh, dan inilah cara Tuhan YAHWEH melindungi suatu kebenaran nama, berdasarkan inilah penulis percaya dan berdoa agar Tuhan Yesus menerangi, kemudian kira-kira jam dua malam penulis diterangi oleh Roh Kudus.

Diterangi mengenai nama dan Gambar-II-2 yang sebelumnya telah penulis gambarkan dalam bentuk tiga buah rantai yang saling berkaitan yang bisa bergerak tapi tapi tidak bisa dilepaskan satu dengan lain-nya, mengenai nama YAHWEH bisa ditulis dalam huruf apa saja misalkan huruf China atau Latin atau Ibrani dll tapi yang tidak bisa berubah adalah sebutan-nya, sedangkan jika ada suatu berhala yang menggunakan nama sebutan yaitu Yahweh tapi yang tidak bisa sama adalah tulisannya dimana Tuhan yang disembah Abraham, Ishak, Yakub dan bangsa Israel ditulis dalam huruf Tetragrammaton atau artinya sama dengan YHWH (ditulis dalam huruf latin dengan huruf יהוה :mati semua), karena tiap bangsa mempunyai huruf lain, sehingga tulisan-nya pasti tidak akan sama, misalkan dalam tulisan huruf China atau huruf Arab, tulisan memang berbeda tapi jika diterjemahkan kedalam huruh latin apakah huruf itu ditulis seperti YHWH ini, atau bunyi tadi jika diterjemahkan kedalam huruf Tetragrammaton bisa ditulis seperti ini didalam dunia ini penulis belum pernah ada nama atau kata yang menggunakan ,יהוהhuruf mati semua seperti nama YHWH, biasanya huruf mati (consonant) itu selalu bergandengan dengan huruh hidup (vowel), dan penulis jarang menemui sebuah nama dengan huruf mati semuanya, dan jika ada pun tidak akan mempunyai nada yang sama

Page 63: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

63

dengan YHWH misalkan ada nama yang menggunakan huruf mati semuanya misalkan nama: Mc Kensy dan Mc ini huruf mati semua, tapi tidak akan ada sebuah sebutan yahweh dengan huruf latin mati semuanya.

Juga nama Tuhan YAHWEH yang disembah orang Kristen adalah Tuhan yang disembah oleh Abraham, Ishak dan Yakub yang disebut dengan sebutan BAPA, sehingga penulis menyarankan bahwa nama YAHWEH tidak perlu dibuang karena nama itu sesuai dengan nama aslinya, karena dalam Alkitab nama itu harus dimasyurkan diseluruh dunia, kalau nama-NYA diganti atau dihilangkan kemudian perintah Tuhan YAHWEH supaya nama-NYA dimasyurkan, nama apa yang akan dimasyurkan? Kita tidak perlu merubah, hanya tunduk dan menurut saja apa yang ditulis didalam Alkitab, kita jangan memberontak terhadap firman yang ada, kalau kita menggunakan pikiran kita maka akan tamat riwayatnya dan akan membawa dampak kesulitan pemahaman yang ada didalam Alkitab, seperti halnya pemahaman Trinitas.

Karena Alkitab adalah sebuah kebenaran maka penulis hanya bersandar pada kebenaran yang ada didalam Alkitab, tidak mencari dari sumber yang lain-nya, kira-kira jam dua dini hari penulis diterangi oleh Roh Kudus mengenai sebutan Tuhan YAHWEH adalah BAPA itu adalah system sebuah nama yang digunakan oleh Tuhan YAHWEH, betul-betul luar biasa indahnya karena system itu diikuti oleh firman yang mendukung pengertian mengenai sebutan BAPA.

Tuhan Yesus mengajarkan memanggil Tuhan YAHWEH dengan sebutan BAPA mengapa? Karena kita dibaptis kita diberi Roh Kudus, dan dengan Roh Kudus yang ada pada kita ini yang menghubungkan kita kepada Tuhan Yesus dan Tuhan YAHWEH atau BAPA, jadi sebutan BAPA ini merupakan buhungan pribadi antara anak dengan BAPA (interlink), seperti firman dibawah ini.

Sebab, jika kamu hidup menurut daging, kamu akan mati; tetapi jika oleh Roh kamu mematikan perbuatan-perbuatan tubuhmu, kamu akan hidup. Semua orang, yang dipimpin Roh Allah, adalah anak Allah. Sebab kamu tidak menerima roh perbudakan yang membuat kamu menjadi takut lagi, tetapi kamu telah menerima Roh yang menjadikan kamu anak Allah. Oleh Roh itu kita berseru: "ya Abba, ya Bapa!" Roh itu bersaksi bersama-sama dengan roh kita, bahwa kita adalah anak-anak Allah. (P. Baru: Roma: 8:13-16) Di dalam Dia kamu juga--karena kamu telah mendengar firman kebenaran, yaitu Injil keselamatanmu--di dalam Dia kamu juga, ketika kamu percaya, dimeteraikan dengan Roh Kudus, yang dijanjikan-Nya itu. (P. Baru: Efesus: 1:13) Demikian juga Roh membantu kita dalam kelemahan kita; sebab kita tidak tahu, bagaimana sebenarnya harus berdoa; tetapi Roh sendiri berdoa untuk kita kepada Allah dengan keluhan-keluhan yang tidak terucapkan.

Page 64: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

64

Dan Allah yang menyelidiki hati nurani, mengetahui maksud Roh itu, yaitu bahwa Ia, sesuai dengan kehendak Allah, berdoa untuk orang-orang kudus. (P. Baru: Roma: 8:26-27)

Jadi dengan sebutan BAPA ini maka terjadi hubungan langsung kita dengan Tuhan lewat lewat kabel Roh Kudus, jadi dengan Roh Kudus merupakan kabel penghubung anatara manusia yang percaya dengan Tuhan dan dibaptis.

Jadi sebutan BAPA dapat diibaratkan dalam sebuah hubungan email didalam internet menggunakan istilah @yahoo.com atau @yahoo.co.id dll, misalkan email penulis ditulis : [email protected] , maka ketika penulis mengirim email kepada istri, anak atau teman-teman menggunakan jalur email pribadi [email protected] , demikian juga kita berhubungan dengan Tuhan atau kita berdoa kepada Tuhan kita memerlukan jalur Tuhan dengan sebutan BAPA, dengan sebutan BAPA otomatis kita berhubungan dengan BAPA, karena kita telah dibaptis dengan diberi Roh Kudus dan Roh Kudus ini yang menghubungkan kita dengan Tuhan.

Dalam doa BAPA kami yang diajarkan oleh Tuhan Yesus, kita tidak menyebutnya dengan Tuhan YAHWEH tapi kita menyebutnya dengan sebutan BAPA kamiyang ada disorga. . . . . .. ., sebutan ini membuat kita dekat dengan Tuhan YAHWEH seperti kita menyebut orang tua kita sendiri dengan panggilan bapa, jadi BAPA langsung mengenal anak-anak-NYA, inilah arti sebuah sebutan dalam doa BAPA kami yang diajarkan oleh Tuhan Yesus sendiri.

Jadi sebutan BAPA kita dihubungkan langsung oleh Roh Kudus, karena orang yang diberi Roh Kudus adalah anak-anak Tuhan, dan Roh Kudus ini yang menghubungkan kita kepada BAPA dan Putra. Jadi dengan sebutan BAPA ini luar biasa indahnya karena sudah tidak bisa disimpangkan lagi misalkan ada yang menyimpangkan lagi dengan orang membuat berhala-berhala dengan sebutan bapa supaya pengertiaan-nya berubah lagi.

Sejak kita dibaptis dan menyebut BAPA maka ini tidak bisa disimpangkan lagi, karena Roh Kudus sebagai pengantara kita kepada BAPA dan Putra, karena Roh Kudus berasal dari Tuhan YAHWEH, dan Roh kudus ini yang akan bersaksi bahwa kita adalah anak-anak Tuhan, maka penulis mengibaratkan seperti sebuah chip yang ada didalam ATM (automatic teller machine) dengan bantuan chip ini kartu ATM dapat mengidentifikasi kepemilikan seseorang atau menyimpan data property individu, demikian juga halnya kita diberi Roh Kudus yang dapat diibaratkan seperti chip akan mengidentifikasi kita sebagai anak-anak Tuhan, karena Roh Kudus inilah yang memeteraikan hubungan kita dengan Tuhan atau sebagai kabel penghubung.

Hubungan yang seperti ini tidak dimiliki oleh orang lain, selain orang yang percaya dan dibaptis dalam nama BAPA, Putra dan Roh Kudus.

Memanggil Tuhan YAHWEH dengan sebutan BAPA tidak bisa disimpangkan lagi, karena sebutan itu sudah dipasangkan chip identifikasi yaitu Roh Kudus, jadi

Page 65: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

65

sekarang sebutan BAPA sudah paten tidak bisa disimpangkan lagi oleh oknum lain karena sudah ada chipnya yaitu Roh Kudus.

Dengan demikian identitas Tuhan yang kita sembah itu jelas sekali dan tidak bisa digoyahkan walaupun ada yang menggunakan sebutan yang sama yaitu Yahweh, dimana identitas Tuhan yang disembah oleh umat Kristen itu antara lain:

1) Tuhan bernama YAHWEH (BAPA) 2) Tuhan YAHWEH itu Roh bukan pohon, patung, tugu atau zat dll 3) Tuhan YAHWEH ada didalam sorga sesuai doa BAPA kami 4) Tuhan YAHWEH adalah Tuhan yang disembah oleh Abraham, Ishak dan

Yakub. 5) Tuhan YAHWEH mempunyai putra yang disebut Yesus (Yeshua Hamasia) 6) Tuhan YAHWEH oleh orang Kristen disebut dengan sebutan BAPA

Dengan identifikasi begitu banyak maka kita tidak perlu kuatir bahwa kita akan salah menyembah Tuhan, karena dalam tubuh kita telah dipasang chip yaitu Roh Kudus dan Roh Kudus ini yang selalu memancarkan gelombang kepada BAPA dan Putra, makin kuat iman kita makin besar dan cepat gelombang yang dipancarkan.

3.14 Kesimpulan BAPA

BAPA adalah Tuhan pencipta langit dan bumi dan segala isinya, DIA itu Esa dan Kudus, Maha Tahu, Maha Kasih, Pencemburu, Maha Adil, yang di sembah oleh Abraham, Ishak dan Yakub bernama YAHWEH ditulis dalam huruf Ibrani יהוה atau dalam huruf latin ditulis YHWH (semua huruf mati), nama YAHWEH sudah disebut sejak cucu Adam bernama Enos, jadi sejak Adam sudah mengenal nama Tuhan YAHWEH, Tuhan YAHWEH menampakan diri-NYA dalam kemuliaan dan memberitahukan nama-NYA (Keluaran: 3:2-6), sehingga nama itu tidak akan salah, karena Tuhan YAHWEH sendiri yang memberitahukan nama-NYA, bangsa Israel sudah mengenal nama YAHWEH karena bangsa ini diberi makan Manna oleh Tuhan YAHWEH selama empat puluh tahun lamanya ketika keluar dari Mesir menuju tanah perjanjian, sehingga bangsa ini mengenal Tuhan yang disembah oleh nenek moyangnya.

Nama YAHWEH harus dimasyurkan diseluruh dunia (Keluaran: 9:16), maka kita harus mengetahui nama yang sebenarnya, bagaimana kita bisa memasyurkan nama YAHWEH kalau kita sendiri salah memanggi nama-NYA dengan sebutan ALLAH, jadi sebutan ALLAH adalah sebuah kesalahan besar karena sudah menentang firman-NYA, dan nama ALLAH adalah dewa bulan yang disembah suku Quraysy, penduduk di Mekkah bangsa Arab pada jaman pra Islam, marilah kita mendudukan nama YAHWEH sebagai nama pribadi Tuhan yang disembah oleh Abraham, Ishak dan Yakub, jangan merubahnya menjadi Allah atau Allow, karena Tuhan YAHWEH sudah menyebutkan

Page 66: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

66

nama dan sebutan-NYA turun temurun (Mazmur 135:13), berdasarkan firman ini maka kita harus mengembalikan nama YAHWEH supaya bisa dimasyurkan diseluruh dunia, ini bukan pesan penulis tapi firman yang disampaikan oleh Tuhan YAHWEH sendiri.

Karena kita percaya kepada Mesias (Yesus or Yeshua Hamasia) atau Putra tunggal Tuhan YAHWEH, dan kita dibaptis dalam nama BAPA, Putra dan Roh Kudus maka kita tidak lagi menyebut nama Tuhan YAHWEH tapi menyebut dengan sebutan BAPA, jadi sebutan BAPA karena ada Roh Kudus yang diam didalam diri kita, dan ini merupakan sebuah system yang dibangun berdasarkan iman didalam Tuhan Yesus, dan sebutan BAPA sudah dinubuatkan didalam Perjanjian Lama: Ulangan: 32:4-9; Yesaya: 63:15-16; Yesaya: 64:7-8 jauh sebelum Yesus lahir, jadi sebutan BAPA merupakan kebenaran system yang dibangun oleh Tuhan YAHWEH sendiri karena orang percaya dan dibaptis mempunyai Roh Kudus dan Roh Kudus ini akan memancarkan sinyal doa-doa orang percaya kepada Tuhan Yesus, karena Roh Kudus akan membimbing dalam seluruh kebenaran, dan Roh Kudus ini akan bersaksi bahwa kita adalah Anak-Anak Tuhan, maka kita punya warisan di sorga, ini juga merupakan gambaran akan Trinitas sebagai sebuah system keselamatan yang berasal dari BAPA, jadi sebaiknya kita memanggil BAPA daripada kita memanggil Allah atau Allow, karena nama BAPA adalah KUDUS, seperti didalam doa yang diajarkan oleh Tuhan Yesus dibawah .

Karena itu berdoalah demikian: Bapa kami yang di sorga, Dikuduskanlah nama-Mu, (P. Baru: Matius: 6:9)

Ini doa yang mengajarkan Tuhan Yesus jadi tidak mungkin salah, bahwa DIA adalah Kudus, dengan hakekat kekudusan yang dimiliki oleh Tuhan YAHWEH, maka otomatis manusia berdosa tidak akan bisa melihat BAPA, kalau manusia melit BAPA maka manusia akan mati.

Lagi firman-Nya: "Engkau tidak tahan memandang wajah-Ku, sebab tidak ada orang yang memandang Aku dapat hidup." (P. Lama: Keluaran: 33:20)

Jadi nama-NYA kudus jangan diganti nama berhala, itu tidak layak bagi BAPA yang Kudus, kekudusan tidak bisa dicampur dengan yang tidak kudus.

Page 67: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

67

Bab IV Janji Tuhan YAHWEH kepada Abraham

Janji Tuhan YAHWEH kepada Abraham merupakan dasar kronologis yang berhubungan dengan firman-firman yang berkaitan dengan kedatangan Tuhan Yesus kedalam dunia, dengan demikian kronologis ini perlu dipahami untuk menjawab nubuatan-nubuatan dalam firman yang berhubungan dengan Mesias (Yeshua Hamasia atau yang disebut dengan Yesus), sehingga alur nubuatan akan terbuka dengan jelas, tanpa pemahaman janji Tuhan YAHWEH kepada Abraham maka sulit untuk menjelaskan nubuatan secara menyeluruh (comprehensively) dengan jelas.

Janji Tuhan YAHWEH kepada Abraham lebih dahulu ada darippada hukum Taurat yang diberikan Tuhan YAHWEH kepada Musa dan kitab para nabi, sehingga hukum Taurat tidak bisa menggeser kedudukan janji Tuhan YAHWEH kepada Abraham, dan janji Tuhan YAHWEH kepada Abraham dimeteraikan oleh darah sunat anak laki-laki pada usia delapan hari, sedangkan hukum Taurat tidak bisa menyelamatkan manusia, hukum Taurat dan kitab para nabi menuntun manusia menuju pada Perjanjian Baru yang dimeteraikan oleh darah Tuhan Yesus, karena hukum Taurat tidak bisa menyelamatkan manusia maka Tuhan YAHWEH menurunkan Putra-NYA yang tunggal kedalam dunia untuk menebus dosa-dosa manusia yang percaya kepada Putra-NYA, hal ini sesuai dengan janji Tuhan YAHWEH kepada Abraham yang lebih dahulu ada daripada hukum Taurat, jadi kedudukan janji lebih awal dari Hukum Taurat.

4.1 Tuhan YAHWEH menyuruh Abraham meninggalkan ayah-nya

Janji Tuhan YAHWEH bisa dalam bentuk nubuatan oleh seorang nabi atau bisa langsung pada orang yang bersangkutan tanpa perantaraan, janji Tuhan Yang Maha Esa pasti digenapi karena DIA adalah Tuhan yang tidak bisa bohong, tinggal manusia bersabar dalam menunggu janji-janji-Nya.

Kebenaran janji Tuhan YAHWEH dalam Alkitab sangat banyak, tapi disini penulis akan mengambil bagian yang penting saja, dalam buku ini sebagaian janji Tuhan YAHWEH telah disajikan dalam bentuk nubuatan dan penggenapan. Semua kejadian ini dapat dilihat secara rinci dalam Perjanjian Lama sebagai berikut:

Alkitab banyak menulis tentang kebenaran janji Tuhan YAHWEH, tapi dalam buku ini diambil bagian-bagian yang penting saja; jika pembaca menginginkan kejadian secara rinci, dapat dilihat dalam Perjanjian Lama. Adapun bagian yang dianggap penting dan ditulis dalam buku ini adalah:

Page 68: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

68

Dari Perjanjian Lama Nama asli Abraham adalah Abram dan istrinya bernama Sarai kemudian diganti namanya menjadi Sara, dia ini mandul, Abram dari keturunan Terah.

Inilah keturunan Terah. Terah memperanakkan Abram, Nahor dan Haran, dan Haran memperanakkan Lot. Abram dan Nahor kedua-duanya kawin; nama isteri Abram ialah Sarai, dan nama isteri Nahor ialah Milka, anak Haran ayah Milka dan Yiska. Sarai itu mandul, tidak mempunyai anak.( Kejadian: 11:27-30)

Perhatikan firman Kejadian: 11:27-30 diatas nama Abram adalah nama semula dari Abraham dan istrinya semula bernama Sarai kemudian diganti dengan Sara ketika akan melahirkan Ishak, maka nama Abram diganti dengan Abrahan dan Sarai diganti dengan Sara, hal ini diperintahkan oleh Tuhan YAHWEH untuk membedahkan keturunan yang berasal dari Abram dan keturunan dari Abraham.

- Firman Tuhan YAHWEH kepada Abram.

Berfirmanlah Tuhan YAHWEH kepada Abram: "Pergilah dari negerimu dan dari sanak saudaramu dan dari rumah bapamu ini ke negeri yang akan Kutunjukkan kepadamu; Aku akan membuat engkau menjadi bangsa yang besar, dan memberkati engkau serta membuat namamu masyhur; dan engkau akan menjadi berkat. Aku akan memberkati orang-orang yang memberkati engkau, dan mengutuk orang-orang yang mengutuk engkau, dan olehmu semua kaum di muka bumi akan mendapat berkat." Lalu pergilah Abram seperti yang difirmankan Tuhan YAHWEH kepadanya, dan Lot pun ikut bersama-sama dengan dia; Abram berumur tujuh puluh lima tahun, ketika ia berangkat dari Haran. Abram membawa Sarai, isterinya, dan Lot, anak saudaranya, dan segala harta benda yang didapat mereka dan orang-orang yang diperoleh mereka di Haran; mereka berangkat ke tanah Kanaan, lalu sampai di situ. Ketika itu Tuhan YAHWEH menampakkan diri kepada Abram dan berfirman: "Aku akan memberikan negeri ini kepada keturunanmu." Maka didirikannya di situ mezbah bagi Tuhan YAHWEH yang telah menampakkan diri kepadanya.( Kejadian: 12:1-7)

Perhatikan janji Tuhan YAHWEH kepada Abram didalam Kejadian: 12:1-7 diatas janji ini difirmankan kepada Abram ketika Abram beristrikan hanya Sarai, belum mengambil budak-nya Sarai, sehingga janji Tuhan YAHWEH ini ditujukan kepada Abraham yang beristrikan Sarai, karena janji itu turun ketika Abram beristrikan Sarai, jadi yang dimaksud "Aku akan memberikan negeri ini kepada keturunanmu." Adalah keturunan yang berasal dari Sarai, bukan dari Hagar karena Abram belum mengambil Hagar sebagai selir-nya, juga disebutkan kepada keturunanmu yang bersifat tunggal yang berasal dari Sarai, bukan kepada keturunan-keturunan mu yang bersifat jamak yang artinya bisa berasal dari Hagar, jadi janjiTuhan YAHWEH didalam Kejadian: 12:1-7 ditujukan kepada keturanan Sarai karena saat janji tersebut diberikan kepada Abram yang beristerikan Sarai, seperti firman dibawah ini.

Page 69: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

69

Adapun kepada Abraham diucapkan segala janji itu dan kepada keturunannya. Tidak dikatakan "kepada keturunan-keturunannya" seolah-olah dimaksud banyak orang, tetapi hanya satu orang: "dan kepada keturunanmu", yaitu Kristus. Maksudku ialah: Janji yang sebelumnya telah disahkan Allah, tidak dapat dibatalkan oleh hukum Taurat, yang baru terbit empat ratus tiga puluh tahun kemudian, sehingga janji itu hilang kekuatannya. Sebab, jikalau apa yang ditentukan Allah berasal dari hukum Taurat, ia tidak berasal dari janji; tetapi justru oleh janjilah Allah telah menganugerahkan kasih karunia-Nya kepada Abraham. (P. Baru: Galatia: 3:16-18)

Inilah janji Tuhan YAHWEH kepada Abraham, dimana Abraham disuruh meninggalkan sanak saudaranya, akan membuat Abraham menjadi bangsa yang besar serta diberkati, dan melalui Abraham bangsa-bangsa mendapat berkat juga dan Tuhan akan memberikan negeri didaerah Kanaan, inilah janji awal Tuhan YAHWEH kepada Abraham, yang luar biasa adalah Tuhan YAHWEH menampakkan diri kepada Abraham, ini merupakan bukti bahwa Tuhan YAHWEH itu hidup dan ada, bukan angan-angan atau tuhan ciptaan, DIA benar-benar ada dan merupakan suatu kebenaran.

Lalu percayalah Abram kepada TUHAN, maka TUHAN memperhitungkan hal itu kepadanya sebagai kebenaran. (P. Lama: Kejadian: 15:6)

Ketika Tuhan YAHWEH berfirman kepada Abram untuk pergi ke daerah yang akan ditunjukan, Abram masih belum mempunyai anak, Abram kira kira berumur tujuh puluh lima tahun.

Perhatikan firman Kejadian: 11:27-30 diatas nama Abram adalah nama semula dari Abraham dan istrinya semula bernama Sarai kemudian diganti dengan Sara ketika akan melahirkan Ishak, maka nama Abram diganti dengan Abrahan dan Sarai diganti dengan Sara, hal ini diperintahkan oleh Tuhan YAHWEH untuk membedahkan keturunan yang berasal dari Abram dan keturunan dari Abraham.

Yesus Kristus telah membuat ini, supaya di dalam Dia berkat Abraham sampai kepada bangsa-bangsa lain, sehingga oleh iman kita menerima Roh yang telah dijanjikan itu. (P. Baru: Galatia: 3:11, sebagai penggenapan Kejadian: 12:1-7)

Nubuatan didalam Perjanjian Lama tentang janji Tuhan YAHWEH kepada Abraham telah digenapi didalam kematian dan kebangkitan Tuhan Yesus, maka berkat itu tercurah kepada bangsa-bangsa sampai saat ini.

Page 70: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

70

4.2 Abraham mempunyai anak bernama Ismail dari hambah

Abram menjawab: "Ya Tuhan YAHWEH, apakah yang akan Engkau berikan kepadaku, karena aku akan meninggal dengan tidak mempunyai anak, dan yang akan mewarisi rumahku ialah Eliezer, orang Damsyik itu." Lagi kata Abram: "Engkau tidak memberikan kepadaku keturunan, sehingga seorang hambaku nanti menjadi ahli warisku." Tetapi datanglah firman Tuhan YAHWEH kepadanya, demikian: "Orang ini tidak akan menjadi ahli warismu, melainkan anak kandungmu, dialah yang akan menjadi ahli warismu." (Kejadian: 15:2-4)

Dalam Kejadian pasal 15:2-4 ini Tuhan YAHWEH berfirman lagi kepada Abram bahwa ia akan mempunyai anak kandung yaitu yang berasal dari rahim Sarai sebagai anak perjanjian, disini Sarai belum memberikan hambanya Hagar orang Mesir kepada Abram untuk dinikahi, sehingga janji Tuhan YAHWEH itu ditujukan kepada Sarai bukan kepada Hagar.

Berkatalah Sarai kepada Abram: "Engkau tahu, Tuhan YAHWEH tidak memberi aku melahirkan anak. Karena itu baiklah hampiri hambaku itu; mungkin oleh dialah aku dapat memperoleh seorang anak." Dan Abram mendengarkan perkataan Sarai. Jadi Sarai, isteri Abram itu, mengambil Hagar, hambanya, orang Mesir itu, --yakni ketika Abram telah sepuluh tahun tinggal di tanah Kanaan--,lalu memberikannya kepada Abram, suaminya, untuk menjadi isterinya. Abram menghampiri Hagar, lalu mengandunglah perempuan itu. Ketika Hagar tahu, bahwa ia mengandung, maka ia memandang rendah akan nyonyanya itu. (Kejadian: 16:2-4) Lalu Hagar melahirkan seorang anak laki-laki bagi Abram dan Abram menamai anak yang dilahirkan Hagar itu Ismael. Abram berumur delapan puluh enam tahun, ketika Hagar melahirkan Ismael baginya. (Kejadian: 16: 15-16)

Sarai memberikan hambanya Hagar orang Mesir (bukan orang Arab) kepada Abram dan Abram menerima usulan Sarai, ini merupakan ketidak percayaan Abram dan Sarai akan janji Tuhan YAHWEH yang akan menjadi keturunanya menjadi bangsa yang besar (Keluaran: 12:12), karena janji itu difirmankan kepada Abram yang secara syah beristrikan Sarai, jadi firman itu ditujukan kepada Abram dan Sarai ketika masih tinggal di daerah Haran tempat persingahan terakir Abram dan belum berimigrasi ke Mesir. Jadi Ismael mempunyai ayah yang bernama Abram dan ibu bernama Hagar, ini penting sekali untuk membedakan anak keturunan dari daging dan anak keturunan dari perjanjian.

Page 71: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

71

4.3 Nama Abram diganti Abraham

Kemudian Tuhan YAHWEH membuat perjanjian dengan Abram yang isinya sebagai berikut:

Dari pihak-Ku, inilah perjanjian-Ku dengan engkau: Engkau akan menjadi bapa sejumlah besar bangsa. Karena itu namamu bukan lagi Abram, melainkan Abraham, karena engkau telah Kutetapkan menjadi bapa sejumlah besar bangsa Aku akan membuat engkau beranak cucu sangat banyak; engkau akan Kubuat menjadi bangsa-bangsa, dan dari padamu akan berasal raja-raja Aku akan mengadakan perjanjian antara Aku dan engkau serta keturunanmu turun-temurun menjadi perjanjian yang kekal, supaya Aku menjadi Allahmu dan Allah keturunanmu. Kepadamu dan kepada keturunanmu akan Kuberikan negeri ini yang kaudiami sebagai orang asing, yakni seluruh tanah Kanaan akan Kuberikan menjadi milikmu untuk selama-lamanya; dan Aku akan menjadi Allah mereka." (Kejadian: 17:4-8)

Tuhan YAHWEH berjanji kepada Abraham, bahwa dia akan dimashurkan, Tuhan YAHWEH akan memberkati keturunannya, dan akan memberikan tanah; inilah janji Tuhan YAHWEH kepada Keturuna Abraham. Janji ini merupakan kasih Tuhan YAHWEH kepada Abraham dan semua keturunannya yang berasal dari rahim Sarai, jadi janji itu jelas diperuntukan buat keturunan Abraham dengan Sara bukan keturunan Abram dengan Hagar, perhatikan urutan firman diatas karena ketika perjanjian itu dinyatakan nama Abram sudah diganti dengan Abraham.

Kata-kata dalam firman diatas “menjadi perjanjian yang kekal” ini merupakan bagian yang sangat penting sekali, karena Tuhan YAHWEH akan selalu menepati janji-NYA, DIA tidak akan lupa dengan janji-NYA, ini perlu dicatat dan diingat karena akan menolong kita dari serbuan penyimpangan firman, dimana yang dimaksud perjanjian kekal itu artinya selama-lamanya sampai akhir zaman, yang berarti sudah tidak akan ada perjanjian lagi, sedangkan darah Tuhan Yesus merupakan perjanjian kekal selama-lamanya sampai akhir zaman.

Maka Allah damai sejahtera, yang oleh darah perjanjian yang kekal telah membawa kembali dari antara orang mati Gembala Agung segala domba, yaitu Yesus, Tuhan kita, (P. Baru: Ibrani: 13:20, merupakan penggenapan firman Kejadian: 17:4-8)

Sehingga jalur kenabian dari keturunan Ismael tidak akan ada, inilah yang akan menangkal jalur kenabian dari Ismael, semuanya janji Tuhan YAHWEH kepada Abraham telah digenapi dengan kedatangan Tuhan Yesus yang pertama dan akan ditutup dengan kedatangan Tuhan Yesus kedua kali, dan tidak akan ada nabi lagi setelah Tuhan Yesus.

Page 72: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

72

4.4 Sunat pada usia delapan hari sebagai meterai perjanjian

Lagi firman Allah kepada Abraham: "Dari pihakmu, engkau harus memegang perjanjian-Ku, engkau dan keturunanmu turun-temurun. Inilah perjanjian-Ku, yang harus kamu pegang, perjanjian antara Aku dan kamu serta keturunanmu, yaitu setiap laki-laki di antara kamu harus disunat; haruslah dikerat kulit khatanmu dan itulah akan menjadi tanda perjanjian antara Aku dan kamu. Anak yang berumur delapan hari haruslah disunat, yakni setiap laki-laki di antara kamu, turun-temurun: baik yang lahir di rumahmu, maupun yang dibeli dengan uang dari salah seorang asing, tetapi tidak termasuk keturunanmu. (P.Lama: Kejadian: 17:9-12)

Jelas bersunat merupakan penumpahan darah sebagai perjanjian yang sah antara Tuhan YAHWEH dengan Abrahan, jadi bersunat mempunyai peran pengikatkan penjanjian bukan untuk kesehatan, utamanya adalah pengikat perjanjian antara Abraham dengan Tuhan YAHWEH, dalam firman diatas Tuhan YAHWEH juga berpesan kepada Abraham bahwa semua keturunanya harus disunat pada usia delapan hari, firman diatas nampaknya sangat sederhana tapi mengandung pengertian yang mendalam sekali, bahwa Tuhan YAHWEH menghendaki untuk memelihara (maintain) perjanjian ini dengan keturunan Abraham. Sebagai respons Abraham dan keturunnya harus mentaati, tunduk dan melakukan apa yang diperintahkan dalam perjanjian ini.

Jadi pemahaman sunat adalah sebagai meterai perjanjian antara Tuhan YAHWEH kepada Abraham yang di sahkan oleh darah sunat, jadi sunat tujuan-nya bukan untuk kesehatan dan sunat diadakan sejak zaman Abraham, jadi nabi Nuh dan yang lainnya semuanya tidak disunat, pemahaman ini yang sering diartikan salah, setelah Tuhan Yesus mati dikayu salib darah sunat sudah digantikan oleh darah Tuhan Yesus, jadi bersunat atau tidak sudah tidak mempunyai makna lagi, karena darah Tuhan Yesus untuk semua bangsa.

Sebab bagi orang-orang yang ada di dalam Kristus Yesus hal bersunat atau tidak bersunat tidak mempunyai sesuatu arti, hanya iman yang bekerja oleh kasih. (P. Baru: Galatia: 5:6) Adakah ucapan bahagia ini hanya berlaku bagi orang bersunat saja atau juga bagi orang tak bersunat? Sebab telah kami katakan, bahwa kepada Abraham iman diperhitungkan sebagai kebenaran. Dalam keadaan manakah hal itu diperhitungkan? Sebelum atau sesudah ia disunat? Bukan sesudah disunat, tetapi sebelumnya. Dan tanda sunat itu diterimanya sebagai meterai kebenaran berdasarkan iman yang ditunjukkannya, sebelum ia bersunat. Demikianlah ia dapat menjadi bapa semua orang percaya yang tak bersunat, supaya kebenaran diperhitungkan kepada mereka,

Page 73: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

73

dan juga menjadi bapa orang-orang bersunat, yaitu mereka yang bukan hanya bersunat, tetapi juga mengikuti jejak iman Abraham, bapa leluhur kita, pada masa ia belum disunat. (P. Baru: Roma: 4:9-12) Selanjutnya hendaklah tiap-tiap orang tetap hidup seperti yang telah ditentukan Tuhan baginya dan dalam keadaan seperti waktu ia dipanggil Allah. Inilah ketetapan yang kuberikan kepada semua jemaat. Kalau seorang dipanggil dalam keadaan bersunat, janganlah ia berusaha meniadakan tanda-tanda sunat itu. Dan kalau seorang dipanggil dalam keadaan tidak bersunat, janganlah ia mau bersunat. Sebab bersunat atau tidak bersunat tidak penting. Yang penting ialah mentaati hukum-hukum Allah. (P. Baru: I Korintus: 7:17-19)

Untuk mendapatkan janji-janji Tuhan maka semua keturunan Abraham dengan Sarah harus disunat, Tuhan Yesus juga disunat pada usia 8 hari, ini membuktikan kesetiaan iman harus dipelihara sampai pada kematian Tuhan Yesus di kayu salib, dengan kematian Tuhan Yesus merupakan awal Perjanjian Baru antara Tuhan YAHWEH dengan manusia, karena Tuhan Yesus berkata dalam P. Baru: I Korintus: 11:25 "....Cawan ini adalah perjanjian baru yang dimeteraikan oleh darah-Ku; perbuatlah ini, setiap kali kamu meminumnya, menjadi peringatan akan Aku!".

Selanjutnya Allah berfirman kepada Abraham: "Tentang isterimu Sarai, janganlah engkau menyebut dia lagi Sarai, tetapi Sara, itulah namanya Aku akan memberkatinya, dan dari padanya juga Aku akan memberikan kepadamu seorang anak laki-laki, bahkan Aku akan memberkatinya, sehingga ia menjadi ibu bangsa-bangsa; raja-raja bangsa-bangsa akan lahir dari padanya." Lalu tertunduklah Abraham dan tertawa serta berkata dalam hatinya: "Mungkinkah bagi seorang yang berumur seratus tahun dilahirkan seorang anak dan mungkinkah Sara, yang telah berumur sembilan puluh tahun itu melahirkan seorang anak?" Dan Abraham berkata kepada Tuhan: "Ah, sekiranya Ismael diperkenankan hidup di hadapan-Mu!" Tetapi Tuhan berfirman: "Tidak, melainkan isterimu Sara lah yang akan melahirkan anak laki-laki bagimu, dan engkau akan menamai dia Ishak, dan Aku akan mengadakan perjanjian-Ku dengan dia menjadi perjanjian yang kekal untuk keturunannya. (Kejadian: 17:15-19)

Firman dalam Kitab Kejadian di atas ini merupakan janji Tuhan YAHWEH yang tidak berubah, meskipun Abraham mengusulkan Ismael sebagai warisnya (Kejadian: 17:18), tapi Tuhan YAHWEH menolaknya, inilah sifat Yang Maha Esa; DIA tidak bermuka dua, tapi selalu menepati janji janji-Nya, karena ketika Tuhan YAHWEH berfirman Abraham beristrikan Sarah bukan Hagar, jadi perjanjian-NYA ditujukan kepada Abraham dan Sarah bukan Abraham dengan Hagar, sehingga yang disebut anak-anak perjanjian adalah yang berasal keturunan Abraham dengan Sarah karena DIA itu Tuhan, maka selalu menepati janjinya seperti firman dibawah ini:

Page 74: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

74

supaya oleh dua kenyataan yang tidak berubah-ubah, tentang mana Tuhan tidak mungkin berdusta, kita yang mencari perlindungan, beroleh dorongan yang kuat untuk menjangkau pengharapan yang terletak di depan kita. (P. Baru: Ibrani: 6:18) jika kita tidak setia, Dia tetap setia, karena Dia tidak dapat menyangkal diri-Nya."( P. Baru: II Timotius: 2:13)

Firman yang diucapkan Tuhan YAHWEH dari awal, bahwa istri Abram (nama baru Abraham) yang sah yaitu Sarai ( nama baru is Sara, Kejadian 12:1-7). Dengan demikian sudah jelas bahwa perjanjian ini ditujukan kepada Abram dan Sarai bukan kepada Hagar, dan Tuhan YAHWEH tidak mau merubah perjanjian-Nya itu, karena DIA adalah Tuhan, DIA tidak bisa diancam, di intervensi, ditipu dll.

Kita perlu membaca Alkitab supaya kita jangan mudah ditipu dengan macam argumen, karena orang pandai bisa menyimpangkan firman menjadi kekacauan didalam fikiran kita.

Tetapi perjanjian-Ku akan Kuadakan dengan Ishak, yang akan dilahirkan Sara bagimu tahun yang akan datang pada waktu seperti ini juga." (Kejadian: 17:21)

Firman Kejadian 17:21 lebih memperjelas lagi bahwa Tuhan YAHWEH mengikat perjanjianNYA dengan Abraham lewat keturunan yang berasal dari Sarah yaitu Ishak bukan Ismael dari Hagar.

Dan Ismael, anaknya, berumur tiga belas tahun ketika dikerat kulit khatannya. Pada hari itu juga Abraham dan Ismael, anaknya, disunat. (Kejadian: 17:25-26) Maka mengandunglah Sara, lalu ia melahirkan seorang anak laki-laki bagi Abraham dalam masa tuanya, pada waktu yang telah ditetapkan, sesuai dengan firman Tuhan kepadanya. Abraham menamai anaknya yang baru lahir itu Ishak, yang dilahirkan Sara baginya. Kemudian Abraham menyunat Ishak, anaknya itu, ketika berumur delapan hari, seperti yang diperintahkan Tuhan kepadanya. (Kejadian: 21:2-4)

Ketika Abraham mempunyai anak Ismael, namanya masih tetap Abram, juga pada waktu itu Abram belum disunat, demikian juga Ismael juga belum disunat. Didalam perjanjian ini, Tuhan YAHWEH juga meminta, agar Abram mengganti namanya menjadi Abraham, juga istrinya Sarai diganti menjadi Sara; selain itu Abram harus di sunat, serta semua laki-laki yang bersama dalam rumahnya, termasuk juga anaknya, Ismael. Pada waktu Ismael disunat dia berumur tiga belas tahun.

Dengan digantinya nama Abram menjadi Abraham dan dengan di sunatnya Abraham berarti ada penumpahan darah sebagai meterai perjanjian antara Tuhan YAHWEH dengan Abraham dan keturunan-nya.

Dengan di sunatnya Abram, berarti ada penumpahan darah, sebagai bukti perjanjian antara Tuhan YAHWEH dan Abraham. Penumpahan darah ini merupakan tanda bukti perjanjian antara Tuhan YAHWEH dan Abraham mengenai anak yang akan

Page 75: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

75

dilahirkan oleh Sara adalah anak perjanjian, dan disebut keturanan Abraham, karena nama Abram sudah diganti oleh Tuhan YAHWEH menjadi nama baru, yaitu Abraham; sekarang permasalahannya adalah, mengapa anak perjanjian itu bukan Ismael, sedangkan Ismael adalah anak pertama, yang juga merupakan darah daging Abraham. Ini benar-benar merupakan sebuah pertanyaan yang luar biasa indahnya, dan perlu direnungkan sejenak.

Ketika Tuhan YAHWEH berfirman kepada Abram, bahwa keturunannya akan dijadikan bangsa yang besar dan diberkati, pada waktu itu Abram beristrikan Sarai sebagai istri yang sah dan perjanjian-Nya ditujukan kepada Abram dan Sarai, sehingga dalam firman ini yang disebut keturunannya adalah anak yang dilahirkan oleh Sarai, bukan anak dari Hagar; dan pada waktu Abram menerima firman tersebut dia sudah berusia 75 tahun. Inilah kasih Tuhan YAHWEH yang tidak pernah berubah, meskipun Abram melakukan kesalahan, tetapi firman yang telah diucapkan tidak bisa ditarik kembali, karena YAHWEH itu Tuhan yang kudus adanya, DIA bukan sebagai manusia, sekali firman itu diucapkan pasti digenapi-NYA.

4.5 Ismail dan ibunya diusir dari rumah Abraham

Berkatalah Sara kepada Abraham: "Usirlah hamba perempuan itu beserta anaknya, sebab anak hamba ini tidak akan menjadi ahli waris bersama-sama dengan anakku Ishak." Hal ini sangat menyebalkan Abraham oleh karena anaknya itu. Tetapi Tuhan berfirman kepada Abraham: "Janganlah sebal hatimu karena hal anak dan budakmu itu; dalam segala yang dikatakan Sara kepadamu, haruslah engkau mendengarkannya, sebab yang akan disebut keturunanmu ialah yang berasal dari Ishak. Tetapi keturunan dari hambamu itu juga akan Kubuat menjadi suatu bangsa, karena iapun anakmu." Keesokan harinya pagi-pagi Abraham mengambil roti serta sekirbat air dan memberikannya kepada Hagar. Ia meletakkan itu beserta anaknya di atas bahu Hagar, kemudian disuruhnyalah perempuan itu pergi. Maka pergilah Hagar dan mengembara di padang gurun Bersyeba. (Kejadian: 21:10-14)

Firman diatas merupakan salah satu bukti kronologis bahwa Ismael beserta ibunya diusir dari rumah Abraham, sehingga hanya ada seorang anak tunggal saja yaitu Ishak, karena Ismael dan ibunya sudah keluar dari rumah Abraham

Allah menyertai anak itu, sehingga ia bertambah besar; ia menetap di padang gurun dan menjadi seorang pemanah. Maka tinggallah ia di padang gurun Paran, dan ibunya mengambil seorang isteri baginya dari tanah Mesir. (Kejadian: 21:20-21)

Page 76: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

76

Firman diatas jelas sekali bahwa Ismael dan ibunya tinggal di padang gurun Paran tidak tinggal dirumah Abraham, sedangkan Abraham tinggal di Bersyeba.

4.6 Ishak dikorbankan

Dengan diusirnya Ismael beserta ibunya yaitu Hagar oleh Sara, maka dirumah Abraham hanyalah ada Ishak saja sebagai anaknya, dia merupakan anak tunggal dari Abraham. Untuk meyakinkan pembaca, mari kita baca firman selanjutnya dalam Kitab Kejadian dibawah ini:

Firman-Nya: "Ambillah anakmu yang tunggal itu, yang engkau kasihi, yakni Ishak, pergilah ke tanah Moria dan persembahkanlah dia di sana sebagai korban bakaran pada salah satu gunung yang akan Kukatakan kepadamu." (Kejadian: 22:2)

Dari firman diatas Tuhan YAHWEH sendiri yang berfirman kepada Abraham tanpa ada perantara malaikat, langsung Tuhan YAHWEH sendiri yang mengatakan "Ambillah anakmu yang tunggal itu, yang engkau kasihi, yakni Ishak” bukan Ismael karena Ismael telah diusir dari rumah Abraham, jadi yang dikorbankan dalam peristiwa ini yaitu Ishak, bukan Ismael, juga dalam Alkitab track record nya jelas sekali bahwa Ishak yang dikorbankan ditanah Moria bukan ditempat lain, dan semua nabi-nabi sampai Tuhan Yesus semuanya berasal dari keturunan Abraham, Ishak, Yakub tidak ada satupun dari keturunan Ismael, karena Tuhan YAHWEH sendiri berjanji bahwa dari keturunan Abraham dan Sara inilah yang akan menjadi kerajaan imam, hal ini adalah kebenaran karena semua nabi-nabi sampai kelahiran Yesus sebagai penggenapan firman Tuhan YAHWEH berasal dari keturunan Abraham sengan Sarah tidak ada nabi satupun yang berasal dari keturunan Ismael, karena Tuhan telah berjanji dan DIA pasti menggenapiNYA, DIA tidak bisa berbohong karena DIA adalah Tuhan.

Lalu Ia berfirman: "Jangan bunuh anak itu dan jangan kauapa-apakan dia, sebab telah Kuketahui sekarang, bahwa engkau takut akan Tuhan, dan engkau tidak segan-segan untuk menyerahkan anakmu yang tunggal kepada-Ku." (Kejadian: 22:12)

Setelah pengusiran Ismael dan ibunya Hagar dari rumah Abraham, disini dengan jelas Tuhan YAHWEH berfirman, dengan menyebutkan bahwa Ishak adalah anak tunggal dari Abraham, berarti Tuhan YAHWEH sendiri tidak mengakui Ismael sebagai anak waris keturunan Abraham, juga yang dikorbankan sebagai persembahan kepada Tuhan YAHWEH adalah Ishak (Keluaran: 22:2 dan 22:12); bukan Ismail yang dipersembahkan kepada “Tuhan YAHWEH”. Pengakuan ini merupakan bukti, bahwa Tuhan YAHWEH mengetahui agar supaya jangan ada kesalahan sejarah dikemudian hari, bahwa yang dikorbankan itu adalah Ishak bukanlah Ismael, sebab pada waktu pengorbanan, Ismael sudah diusir dari rumah Abraham, dan ini dicatat dalam Alkitab Perjanjian Lama dan catatanya merupakan rekam jejak (track record) yang jelas sekali. Dalam Alkitab Perjanjian Lama, disebutkan bahwa waktu Abraham punya anak Ismael

Page 77: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

77

dan Ishak, Ismael disunat pada saat usianya 13 tahun, sedangkan Ishak disunat pada saat usianya masih delapan hari, sesuai dalam firman P.Lama: Kejadian 17:9-12. Ini merupakan salah satu bukti, bahwa Injil tidak bisa diputar balikkan, dan rekam jejaknya dalam Alkitab Perjanjian Lama dapat dipertanggung jawabkan secara ilmiah.

Lalu Abraham menoleh dan melihat seekor domba jantan di belakangnya, yang tanduknya tersangkut dalam belukar. Abraham mengambil domba itu, lalu mengorbankannya sebagai korban bakaran pengganti anaknya. (Kejadian: 22:13)

Korban penyembelihan domba jantan ini melambangkan penyelamatan, pendamaian bagi Abraham dan Ishak, dari sini nampak bahwa penumpahan darah merupakan lambang perdamaian dan penyelamatan, hal ini dapat dilihat dalam Imamat 17:11 dibawah ini:

Karena nyawa makhluk ada di dalam darahnya dan Aku telah memberikan darah itu kepadamu di atas mezbah untuk mengadakan pendamaian bagi nyawamu, karena darah mengadakan pendamaian dengan perantaraan nyawa. (Imamat: 17:11)

Yang perlu dicatat bagian yang sangat penting disini adalah darah yang didapat dari pengorbanan binatang sebagai peran utama dalam pendamaian dengan Tuhan YAHWEH dengan perantaraan nyawa, dan ini telah digenapi didalam Perjanjian Baru seperti firman dibawah ini.

Sebab inilah darah-Ku, darah perjanjian, yang ditumpahkan bagi banyak orang untuk pengampunan dosa. (P. Baru: Matius: 26:28, sebagai penggenapan)

Nubuatan dan penggenapan ini merupakan tanda kebesaran kuasa Tuhan YAHWEH, DIA Maha Tahu sebelum segala sesuatu terjadi, DIA telah memberitahukan-NYA.

kata-Nya: "Aku bersumpah demi diri-Ku sendiri--demikianlah firman Tuhan YAHWEH--:Karena engkau telah berbuat demikian, dan engkau tidak segan-segan untuk menyerahkan anakmu yang tunggal kepada-Ku, maka Aku akan memberkati engkau berlimpah-limpah dan membuat keturunanmu sangat banyak seperti bintang di langit dan seperti pasir di tepi laut, dan keturunanmu itu akan menduduki kota-kota musuhnya. Oleh keturunanmulah semua bangsa di bumi akan mendapat berkat, karena engkau mendengarkan firman-Ku." (Kejadian: 22:16-18)

Sara istri Abraham, kurang percaya pada apa yang dikatakan oleh Tuhan YAHWEH, bahwa keturunannya akan dijadikan bangsa-bangsa yang besar. Sara merasa sudah tua, mana bisa mempunyai anak, sehingga Sara memberikan hambanya Hagar kepada Abraham untuk dijadikan selirnya, dan kemudian Hagar melahirkan seorang anak laki-laki yang dinamai Ismael. Tuhan YAHWEH mengetahui, bahwa ada kemungkinan nanti dikemudian hari terjadi kesalahan mengenai hak waris yang disebut keturunan Abraham, maka diadakanyalah perjanjian, Abram harus disunat, dan mengganti namanya menjadi Abraham sedangkan Sarai menjadi Sara. Hal ini menjelaskan, bahwa meskipun keduanya dari darah daging yang sama, tetapi secara akte kelahiran berdasarkan nama

Page 78: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

78

orang tua, Ismael adalah anak “Abram” karena namanya belum diganti, sedangkan Ishak adalah anak “Abraham”; karena Tuhan YAHWEH menyuruh nama Abram diganti dengan Abraham sebelum mempunyai anak Ishak, jadi ketika Ishak lahir nama bapaknya adalah sudah berubah menjadi Abraham bukan lagi Abram, juga Ismael besarta ibunya Hagar diusir dari rumah Abraham.

Tuhan YAHWEH berjanji kepada Abraham bahwa dari keturunan Abraham dengan Sara inilah yang akan dijadikan kerajaan imam seperti ditulis dibawah ini:

Jadi sekarang, jika kamu sungguh-sungguh mendengarkan firman-Ku dan berpegang pada perjanjian-Ku, maka kamu akan menjadi harta kesayangan-Ku sendiri dari antara segala bangsa, sebab Akulah yang empunya seluruh bumi. Kamu akan menjadi bagi-Ku kerajaan imam dan bangsa yang kudus. Inilah semuanya firman yang harus kaukatakan kepada orang Israel." (Keluaran: 19:5-6)

Ini merupakan janji Tuhan YAHWEH kepada Abraham bahwa keturunan Abraham dengan Sara akan menjadi kerajaan imam dan bangsa yang kudus, berdasarkan firman diatas maka firman diatas menutup keturunan Abraham dengan Hagar untuk menjadi imam maka semua nabi-nabi sampai Tuhan Yesus berasal dari Ishak keturunan Abraham dengan Sara, tidak ada satupun dari keturunan Ismail.

Aku ini YAHWEH, itulah nama-Ku; Aku tidak akan memberikan kemuliaan-Ku kepada yang lain atau kemasyhuran-Ku kepada patung. (Yesaya: 42:8)

Dengan demikian jalur kenabian, akan datangnya dari keturunan Abraham adalah Ishak, bukan dari Ismael, karena Tuhan YAHWEH menutup sejarah keturunan dan kenabian dari Ismael, dan ini terbukti, bahwa semua nabi-nabi sampai Yesus, dilahirkan dari Bangsa Israel seperti yang telah dijanjikan Tuhan YAHWEH. Iman penulis sama sekali tidak percaya kalau ada seorang nabi yang datangnya dari keturunan Ismael karena ini akan bertentangan dengan fiman-NYA sendiri dalam Keluaran 19:6, dengan demikian jika ada nabi yang berasal dari keturunan Ismael ini bukan merupakan suatu kebenaran, kebenaran yang hakiki adalah kebenaran yang berasal dari firman yang diucapkan oleh Tuhan YAHWEH, jadi tidak ada kebenaran yang bertentangan dengan firman-NYA, jika ada yang bertentangan dengan firman-NYA itu berarti suatu yang tidak perlu dipercaya, karena bisakah Tuhan Yang Esa itu lupa akan firman-NYA? Manusia bisa lupa tapi Tuhan tidak.

Page 79: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

79

4.7 Ishak, Yakub diberkati Tuhan YAHWEH

Abram mempunyai anak bernama Ismael kemudian dalam perjanjian Tuhan YAHWEH dengan Abram supaya namanya Abram digantikan dengan Abraham dan nama Istrinya Sarai diganti dengan Sara, kemudian Abraham mempunyai anak yang diberi nama Ishak, dan Ishak mempunyai anak bernama Esau dan Yakub yang disebut dengan Israel, dan Israel mempunyai anak duabelas yang disebut dengan bangsa Israel, dan Tuhan memberkati Abraham, Ishak, Yakub dan bangsa Israel, ini juga membuktikan bahwa yang dipilih adalah Ishak bukan Ismael, meskipun secara kedagingan Ismael adalah keturunnan Abraham namun bukanlah anak perjanjian, sedangkan anak perjanjian adalah Ishak, seperti firman dibawah ini.

1) Tuhan YAHWEH memberkati Ishak

Tetapi Allah berfirman: "Tidak, melainkan isterimu Saralah yang akan melahirkan anak laki-laki bagimu, dan engkau akan menamai dia Ishak, dan Aku akan mengadakan perjanjian-Ku dengan dia menjadi perjanjian yang kekal untuk keturunannya. (P. Lama: Kejadian: 17:19) Tetapi perjanjian-Ku akan Kuadakan dengan Ishak, yang akan dilahirkan Sara bagimu tahun yang akan datang pada waktu seperti ini juga." (P. Lama: Kejadian: 17:21)

Perhatikan kata-kata “perjanjian yang kekal” kata kekal artinya selama-lamanya, tidak akan ada perjanjian lain selain perjanjian dari keturunan Ishak, bukan keturunan Ismael, disini penulis sengaja menekankan pemahaman “kekal” karena bab berikutnya akan membahas mengenai nubuatan dalama firman Ulangan: 18:18 sehingga dengan mudah untuk dipahami para pembaca.

2) Tuhan YAHWEH memberkati Yakub

Ishak mempunyai dua anak kembar yang tua bernama Esau dan yang muda bernama Yakub yang disebut dengan Israel (artinya kuat), Israel mempunyai dua belas anak yang disebut dengan dua belas suku Israel.

Firman TUHAN kepadanya: "Dua bangsa ada dalam kandunganmu, dan dua suku bangsa akan berpencar dari dalam rahimmu; suku bangsa yang satu akan lebih kuat dari yang lain, dan anak yang tua akan menjadi hamba kepada anak yang muda." Setelah genap harinya untuk bersalin, memang anak kembar yang di dalam kandungannya. Keluarlah yang pertama, warnanya merah, seluruh tubuhnya seperti jubah berbulu; sebab itu ia dinamai Esau.

Page 80: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

80

Sesudah itu keluarlah adiknya; tangannya memegang tumit Esau, sebab itu ia dinamai Yakub. Ishak berumur enam puluh tahun pada waktu mereka lahir. (P. Lama: Kejadian: 25:23-26)

Dalam firman Kejadian: 25:23-26 diatas “dan anak yang tua akan menjadi hamba kepada anak yang muda” berarti Yakub lebih berkuasa dari Esau, memang Yakub diberkati oleh Tuhan, seperti firman Kejadian: 28:12-13 dibawah ini.

Maka bermimpilah ia, di bumi ada didirikan sebuah tangga yang ujungnya sampai di langit, dan tampaklah malaikat-malaikat Allah turun naik di tangga itu. Berdirilah TUHAN di sampingnya dan berfirman: "Akulah TUHAN, Allah Abraham, nenekmu, dan Allah Ishak; tanah tempat engkau berbaring ini akan Kuberikan kepadamu dan kepada keturunanmu. (P. Lama: Kejadian: 28:12-13)

Sesungguhnya Aku menyertai engkau dan Aku akan melindungi engkau, ke manapun engkau pergi, dan Aku akan membawa engkau kembali ke negeri ini, sebab Aku tidak akan meninggalkan engkau, melainkan tetap melakukan apa yang Kujanjikan kepadamu." (P. Lama: Kejadian: 28:15)

Jadi semua nabi harus berasal dari keturunan Ishak, memang semua nabi sampai Tuhan Yesus lahir dari keturunan Ishak, tidak ada nabi lahir dari keturunan Ismael, dan ini fakta bukan rekayasa.

Abraham mempunyai anak dari istri Sara bernama Ishak, dan Tuhan menampakan diri kepada Ishak bahwa dia diberkati dan dilindungi oleh Tuhan YAHWEH

Lalu pada malam itu TUHAN menampakkan diri kepadanya serta berfirman: "Akulah Allah ayahmu Abraham; janganlah takut, sebab Aku menyertai engkau; Aku akan memberkati engkau dan membuat banyak keturunanmu karena Abraham, hamba-Ku itu." Sesudah itu Ishak mendirikan mezbah di situ dan memanggil nama Tuhan YAHWEH. Ia memasang kemahnya di situ, lalu hamba-hambanya menggali sumur di situ. (P. Lama: Kejadian: 26:24-25) Setelah Abraham mati, Allah memberkati Ishak, anaknya itu; dan Ishak diam dekat sumur Lahai-Roi. (Kejadian: 25:11)

3) Yakub mempunyai dua belas keturunan

Yakub namanya dirubah oleh Tuhan menjadi Israel, dan Yakub yang disebut Israel mempunyai 12 keturunan, yang disebut bangsa Israel seperti firman dibawah ini.

Lalu kata orang itu: "Namamu tidak akan disebutkan lagi Yakub, tetapi Israel, sebab engkau telah bergumul melawan Allah dan manusia, dan engkau menang." Bertanyalah Yakub: "Katakanlah juga namamu." Tetapi sahutnya: "Mengapa engkau menanyakan namaku?" Lalu diberkatinyalah Yakub di situ. (Kejadian: 32:28 -29)

Page 81: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

81

Kemudian Ishak memanggil Yakub, lalu memberkati dia serta memesankan kepadanya, katanya: "Janganlah mengambil isteri dari perempuan Kanaan. (Kejadian: 28:1) Yakub menamai tempat itu Pniel, sebab katanya: "Aku telah melihat Allah berhadapan muka, tetapi nyawaku tertolong!" (Kejadian: 32:30) Setelah Yakub datang dari Padan-Aram, maka Allah menampakkan diri pula kepadanya dan memberkati dia. (Kejadian: 35:9)

Page 82: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

82

4.8 Tuhan YAHWEH melarang mengutuk bangsa Israel

Adapun pada waktu itu Balak bin Zipor menjadi raja Moab, raja ini mengirim utusan kepada Bileam bin Beor, ke Petor yang di tepi sungai Efrat, Beliem seorang imam yang berkenan kepada Tuhan.

Raja Balak berkata ada suatu bangsa keluar dari Mesir, sungguh, sampai tertutup permukaan bumi olehnya, dan mereka sedang berkemah di depanku.

Karena itu, datanglah dan kutuk bangsa itu bagiku, sebab mereka lebih kuat dari padaku, mungkin aku sanggup mengalahkannya dan menghalaunya dari negeri ini, sebab aku tahu, siapa yang kauberkati, dia beroleh berkat, dan siapa yang kaukutuk, dia kena kutuk, tetapi Beliem dalam mimpinya Tuhan YAHWEH melarang mengutuk bangsa Israel, karena Tuhan telah memilih dan memberkati bangsa ini. Silahkan baca dalam Bilangan pasal 22

Lalu berfirmanlah Allah kepada Bileam: "Janganlah engkau pergi bersama-sama dengan mereka, janganlah engkau mengutuk bangsa itu, sebab mereka telah diberkati." (Bilangan: 22:12)

Untuk kedua kalinya raja Balak menyuruh orang-orangnya yang lebih terhormat lagi menemui Beliem untuk mengutuki bangsa Israel tapi Tuhan berbicara lewat mulut Beliem sebagai berikut.

Kemudian Tuhan YAHWEH menaruh perkataan ke dalam mulut Bileam dan berfirman: "Kembalilah kepada Balak dan katakanlah demikian." (Bilangan: 23:5) Bagaimanakah aku menyerapah yang tidak diserapah Allah? Bagaimanakah aku mengutuk yang tidak dikutuk Tuhan YAHWEH?( Bilangan 23: 8)

Ketiga kalinya raja Balak menyuru Beliem mengutuki orang Israel, tetapi Tuhan melarangnya dan Tuhan mengatakan pada mulut Beliem sebagai berikut.

Lalu TUHAN menemui Bileam dan menaruh perkataan ke dalam mulutnya, dan berfirman: "Kembalilah kepada Balak dan katakanlah demikian." Ketika ia sampai kepadanya, Balak masih berdiri di samping korban bakarannya bersama-sama dengan pemuka-pemuka Moab. Berkatalah Balak kepadanya: "Apakah yang difirmankan TUHAN?" Lalu diucapkannyalah sanjaknya, katanya: "Bangunlah, hai Balak, dan dengarlah; pasanglah telingamu mendengarkan aku, ya anak Zipor. Allah bukanlah manusia, sehingga Ia berdusta bukan anak manusia, sehingga Ia menyesal. Masakan Ia berfirman dan tidak melakukannya, atau berbicara dan tidak menepatinya? Ketahuilah, aku mendapat perintah untuk memberkati, dan apabila Dia memberkati, maka aku tidak dapat membalikkannya. ( Bilangan 23:16-20)

Page 83: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

83

Allah bukanlah manusia, sehingga Ia berdusta bukan anak manusia, sehingga Ia menyesal. Masakan Ia berfirman dan tidak melakukannya, atau berbicara dan tidak menepatinya? ( Bilangan 23:19)

Kisah ini serupa dengan kisah nabi Daud, dia tidak berani membunuh Saul, meskipun Daud bisa membunuhnya, karena Daud tahu bahwa Saul telah diurapi Tuhan YAHWEH, siapa yang bisa melawan Tuhan.

4.9 Tuhan YAHWEH menyebut Tuhan Abraham, Ishak dan Yakub

Tuhan YAHWEH sendiri menyebut bahwa DIA adalah Tuhan-nya Abraham, Ishak dan Yakub, didalam Alkitab DIA tidak pernah menyebut Tuhan-nya Ismael tapi menyebut Tuhan-nya Abraham, Ishak dan Yakub, ini menandakan firman itu tidak pernah salah dan DIA tidak pernah lupa, seperti firman dibawah ini.

Tuhan YAHWEH berfirman kepada Musa, disuruh menyampaikan kepada tua-tua bangsa Israel, bahwa DIA adalah Tuhan nenek moyang bangsa Israel, yaitu Tuhan yang disembah oleh Abraham, Ishak dan Yakub dan DIA tidak pernah menyebut Tuhan-nya Ismael.

Selanjutnya berfirmanlah Allah kepada Musa: "Beginilah kaukatakan kepada orang Israel: TUHAN, Allah nenek moyangmu, Allah Abraham, Allah Ishak dan Allah Yakub, telah mengutus aku kepadamu: itulah nama-Ku untuk selama-lamanya dan itulah sebutan-Ku turun-temurun. (P. Lama: Keluaran: 3:15) Pergilah, kumpulkanlah para tua-tua Israel dan katakanlah kepada mereka: YAHWEH, Allah nenek moyangmu, Allah Abraham, Ishak dan Yakub, telah menampakkan diri kepadaku, serta berfirman: Aku sudah mengindahkan kamu, juga apa yang dilakukan kepadamu di Mesir.( P. Lama: Keluaran: 3:16) --"supaya mereka percaya, bahwa Tuhan YAHWEH, Allah nenek moyang mereka, Allah Abraham, Allah Ishak dan Allah Yakub telah menampakkan diri kepadamu." (P. Lama: Keluaran: 4:5)

Firman Keluaran: 4:5 diatas ada sisi lain yang perlu digaris bawahi yaitu DIA “telah menampakkan diri kepadamu” inilah Tuhan yang benar dan hidup kalau dia tidak bisa menampakan diri bagai mana penulis bisa percaya, orang percaya karena ada bukti-bukti yang nyata bukan dengan omongan saja, karena DIA menunjukan kuasa-NYA didalam kemuliaan-NYA.

Akulah Allah Abraham, Allah Ishak dan Allah Yakub? Ia bukanlah Allah orang mati, melainkan Allah orang hidup." (P. Baru: Matius: 22:32)

Page 84: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

84

Dan juga tentang bangkitnya orang-orang mati, tidakkah kamu baca dalam kitab Musa, dalam ceritera tentang semak duri, bagaimana bunyi firman Allah kepadanya: Akulah Allah Abraham, Allah Ishak dan Allah Yakub? P. Baru: Markus: 12:26) Allah Abraham, Ishak dan Yakub, Allah nenek moyang kita telah memuliakan Hamba-Nya, yaitu Yesus yang kamu serahkan dan tolak di depan Pilatus, walaupun Pilatus berpendapat, bahwa Ia harus dilepaskan. (P. Baru: Kisah Para Rasul: 3:13) Musa heran tentang penglihatan itu, dan ketika ia pergi ke situ untuk melihatnya dari dekat, datanglah suara Tuhan kepadanya: Akulah Allah nenek moyangmu, Allah Abraham, Ishak dan Yakub. Maka gemetarlah Musa, dan ia tidak berani lagi melihatnya. (P. Baru: Kisah Para Rasul: 7:31-32)

Disini dengan jelas bahwa Tuhan YAHWEH yang memerintahkan Abraham untuk disunat, jadi Abraham diperintahkan Tuhan YAHWEH bukan diperintahkan oleh tuhan Allah, atau tuhan Allaow kalau ada yang menyebut bahwa Abraham diutus oleh tuhan Allah atau tuhan Allaow itu salah besar karena nama Allah atau nama Allaow adalah nama dewa berhala orang-orang Arab di Mekkah sebelum Islam (pre-Islamic), karena Abraham jauh berada pada zaman sebelum Yesus dilahirkan, sedangkan pengertian Allah sebelum Islam (pra-Islam) adalah dewa Bulan, karena Tuhan YAHWEH melarang menggantikan nama-NYA karena nama YAHWEH itu Kudus adanya, dan nama merupakan identitas Tuhan yang disembah Abraham, Ishak, Yakub . . . bangsa Israel dari sini dapat disimpulkan bahwa kebenaran akan nama merupakan pagar untuk menolak ketidak benaran atau kesalahan, juga merupakan nubuatan untuk menangkis kesalahan dimasa akan datang, hal ini penting sekali untuk dicermati, supaya kesalahan tidak bisa menyusup dalam kebenaran.

Jadi penulis juga mendapat berkat dari Abraham, terakhir berkat dan anugerah keselamatan juga turun dari sorga lewat nama yang maha kudus Tuhan Yesus putra Bapa YAHWEH. Tuhan YAHWEH telah menggenapi janji-Nya kepada Abraham dengan menurunkan PutraNYA yang Tunggal yaitu Tuhan Yesus, melalui darah Yesus maka kita mendapatkan pengampunan dosa sehingga arti sunat dalam Perjanjian Lama dengan penumpahan darah yang merupakan perjanjian Abraham dengan Tuhan YAHWEH sudah digantikan oleh darah Tuhan Yesus dalam Perjanjian Baru, jadi tidak perlu lagi upacara penumpahan darah korban sembelihan domba atau penumpahan darah oleh sunat semuanya sudah ditanggung oleh satu darah yaitu darah Tuhan Yesus, karena kita yang percaya kepada Tuhan Yesus sudah diikat dalam Perjanjian Baru bukan lagi terikat dalam Perjanjian Lama tapi sudah masuk dalam zaman Kasih Anugerah seperti ditulis dalam P. Baru: I Korintus: 11:25 “ Demikian juga Ia mengambil cawan, sesudah makan, lalu berkata: "Cawan ini adalah perjanjian baru yang dimeteraikan oleh darah-Ku; perbuatlah ini, setiap kali kamu meminumnya, menjadi peringatan akan Aku!" , jadi bersunat atau tidak bersunat sama saja.

Page 85: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

85

Begitu banyak firman yang menyebutkan bahwa Tuhan YAHWEH adalah Tuhan-nya Abraham, Ishak dan Yakub, tidak satupun firman yang menyebut Tuhan-nya Ismael, dan didalam Alkitab disebutkan bahwa Tuhan YAHWEH adalah Tuhan yang disembah Abraham, Ishak dan Yakub.

Bab V Gambaran Gembok dan kunci nubuatan

Cara menafsirkan firman ini sangat penting sekali berdasarkan pengamatan penulis, firman tidak berdiri sendiri pasti ada firman yang lain yang menopang firman

Page 86: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

86

tersebut, karena berdasarkan kesaksian secara ilmiah bahwa dua alat bukti sudah cukup untuk dijadikan pembuktian akan kebenaran, sedangkan didalam Alkitab lebih dari dua firman yang membuktikan sebuah kebenaran yang berasal dari Tuhan YAHWEH, dan DIA lebih mengetahui segala sesuatu maka pada bagian yang sangat penting lebih dari sepuluh firman, sehingga kebenaran itu tidak diragukan lagi.

Lebih dari dua alat bukti ini juga merupakan cara Tuhan YAHWEH melindungi firman-NYA, karena firman satu dengan lain-nya saling berkaitan dan saling menopang membentuk sebuah kebenaran akan firman.

itu Tuhan sendirilah yang akan memberikan kepadamu suatu pertanda: Sesungguhnya, seorang perempuan muda mengandung dan akan melahirkan seorang anak laki-laki, dan ia akan menamakan Dia Imanuel. (P.Lama: Yesaya 7:14, nubuatan) Kata Maria kepada malaikat itu: "Bagaimana hal itu mungkin terjadi, karena aku belum bersuami?" Jawab malaikat itu kepadanya: "Roh Kudus akan turun atasmu dan kuasa Allah Yang Mahatinggi akan menaungi engkau; sebab itu anak yang akan kaulahirkan itu akan disebut kudus, Anak Allah. (P. Baru: Lukas: 1:34-35, penggenapan) Kelahiran Yesus Kristus adalah seperti berikut: Pada waktu Maria, ibu-Nya, bertunangan dengan Yusuf, ternyata ia mengandung dari Roh Kudus, sebelum mereka hidup sebagai suami isteri. Karena Yusuf suaminya, seorang yang tulus hati dan tidak mau mencemarkan nama isterinya di muka umum, ia bermaksud menceraikannya dengan diam-diam. Tetapi ketika ia mempertimbangkan maksud itu, malaikat Tuhan nampak kepadanya dalam mimpi dan berkata: "Yusuf, anak Daud, janganlah engkau takut mengambil Maria sebagai isterimu, sebab anak yang di dalam kandungannya adalah dari Roh Kudus. (Matius: 1:18-20, penggenapan) "Sesungguhnya, anak dara itu akan mengandung dan melahirkan seorang anak laki-laki, dan mereka akan menamakan Dia Imanuel" --yang berarti: Allah menyertai kita. (P. Baru: Matius: 1:23, penggenapan) kepada seorang perawan yang bertunangan dengan seorang bernama Yusuf dari keluarga Daud; nama perawan itu Maria. Ketika malaikat itu masuk ke rumah Maria, ia berkata: "Salam, hai engkau yang dikaruniai, Tuhan menyertai engkau." (P. Baru: Lukas: 1:27-28, penggenapan)

Dan masih ada lagi tapi penulis tidak menyajikan beberapa firman, silahkan dicari didalam Alkitab, pasti akan ditemukan, alat bukti, ini merupakan sebuah kebenaran karena lebih dari dua alat bukti, sekaligus merupakan cara Tuhan YAHWEH melindungi firman-NYA, sekaligus merupakan bukti keaslian Alkitab dilindungi pemilik-NYA, kalau Tuhan Yang Maha Kuasa tidak bisa melindungi firman-NYA berarti dia tidak maha kuasa.

Page 87: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

87

Nubuatan adalah ramalan sangat penting, dimana kejadian atau peristiwa masa yang akan datang sudah diberitahukan oleh Tuhan YAHWEH terlebih dahulu melalui para nabi-NYA, sehingga kejadian penting yang akan datang bisa dipercaya kebenaran-nya jika sesuai dengan nubuatan dari Tuhan YAHWEH yang difirmankan melalui perantara para nabi-NYA, karena DIA Maha Tahu pasti DIA mengetahui segala sesuatu sebelum terjadi, dan segala sesuatu yang akan terjadi sudah diberitahukan melalui perantara para nabi-NYA yang disebut dengan nubuatan, kalau Tuhan tidak punya nubuatan itu Tuhan bukan maha tahu alias tuhan bohongan, Tuhan YAHWEH Maha Tahu silahkan bacaI Samuel: 2:3; I Korintus: 2:7; Ayub: 37:16, 28:23-24, 36:26; Mazmur: 73:11; Pengkhotbah: 2:26; I Yohanes: 3:20, ada didalam bab sebelumnya, juga bisa dianalisa dari nubuatan, karena begitu pentingnya maka nubuatan itu dilakukan beberapa kali supaya manusia bisa percaya kepada nubuatan-NYA, dan didalam firman nubuatan tentang Tuhan Yesus cukup banyak, sehingga penulis tidak ragu sama sekali tentang kebenaran yang berasal dari Tuhan YAHWEH, karena begitu pentingnya maka DIA tidak mungkin bernubuat satu kali pasti beberapa kali.

Seperti contoh sebelum kelahiran Tuhan Yesus sudah banyak nubuatan yang didalam Alkitab khususnya didalam Perjanjian Lama yang meramalkan akan kedatangan sang Mesias atau Putra Tuhan YAHWEH kedalam dunia, sehingga jika Mesias itu datang mempunyai ciri-ciri (kalau dalam teknik disebut spesifikasi atau specification) yang telah dinubuatkaan sebelumnya, sehingga manusia bisa percaya bahwa yang datang adalah benar-benar dari Tuhan YAHWEH dengan membandingkan ciri-ciri tersebut kepada nabi yang dituju, jadi nubuatan adalah kebenaran yang akan datang yang bersumber dari Tuhan YAHWEH.

Penulis sering kali melihat sebuah diskusi, debat dll antar lintas agama di internet, juga sebuah ceramah atau tanya jawab yang diberikan oleh seseorang yang nampaknya bukan orang Indonesia dan beragama Islam, dan dia hafal firman-firman didalam Alkitab, bahasa Inggrisnya juga sangat fasih, sehingga orang yang bertanya kadang ada kesulitan didalam bahasa Inggris meskipun ada penterjemah, dan penulis mendapatkan-nya didalam internet, khususnya ketika penulis mendengar nubuatan Ulangan: 18:18 nubuatan ini diperuntukan untuk nabi yang terakhir bukan untuk nabi Isa atau Tuhan Yesus, sebenarnya penulis sudah lama ingin menuliskan mengenai cara menafsirkan nubuatan ini tapi penulis kurang tertarik mengikuti diskusi ini, sehingga penulis tidak membahasnya, disini penulis menyajikan secara lengkap seperti dibawah ini.

Tepat seperti yang kamu minta dahulu kepada TUHAN, Allahmu, di gunung Horeb, pada hari perkumpulan, dengan berkata: Tidak mau aku mendengar lagi suara TUHAN, Allahku, dan api yang besar ini tidak mau aku melihatnya lagi, supaya jangan aku mati. Lalu berkatalah TUHAN kepadaku: Apa yang dikatakan mereka itu baik; seorang nabi akan Kubangkitkan bagi mereka dari antara saudara mereka, seperti engkau ini; Aku akan menaruh firman-Ku dalam mulutnya, dan ia akan mengatakan kepada mereka segala yang Kuperintahkan kepadanya. (P. Lama: Ulangan: 18:15-18)

Page 88: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

88

Setelah beberapa waktu penulis mendengarkan lagi dari seorang lain juga menerangkan mengenai nubuatan itu bukan ditujukan untuk nabi Isa tapi diperuntukan untuk nabi yang terakhir, sebenarnya penulis tidak ingin ikut campur didalam diskusi ini, tapi penulis merasa bersalah kalau penulis tidak memberitahukan apa yang penulis pahami, sama artinya dengan membiarkan orang yang tidak bisa melihat berjalan menujuh kedalam sumur tapi dibiarkan oleh orang yang melihatnya, ini merupakan sebuah pembiaran kesalahan, dengan kejadian ini penulis merasa selalu terusik dan ingin mambagikan pengetahuan bagaimana cara menafsikan firman, sehingga orang tidak akan salah dan akan memahami firman dengan segala kebenaran-nya.

Yang paling penting sekali untuk dipahami nubuatan yang ada didalam Perjanjian Lama adalah nubuatan itu berasal dari Tuhan yang bernama YAHWEH, karena nama YAHWEH dilarang untuk digantikan (Keluaran: 3:13-15; Mazmur 135:13), dan DIA tidak pernah lupa juga DIA tidak bisa berbohong, karena nama-NYA tidak boleh diganti maka nubuatan itu pasti akan digenapi oleh Tuhan yang bernama YAHWEH juga, tidak mungkin Tuhan lain yang menggenapi, jadi nubuatan yang ada didalam Perjanjian Lama pasti digenapi oleh Tuhan yang bernama YAHWEH bukan oleh Tuhan yang bernama Allah, dan memang benar Tuhan yang bernama YAHWEH yang menggenapi, bukan Tuhan yang bernama Allah, dengan demikian semua nubuatan didalam yang ada didalam Perjanjian Lama digenapai didalam Perjanjian Baru oleh Tuhan Yesus, dan tidak akan ada nubuatan didalam Perjanjian Lama digenapi didalam kitab suci yang lain-nya dengan Tuhan yang berbeda, pasti yang menggenapi adalah Tuhan yang sama bernama YAHWEH, karena nama YAHWEH itu disebut turun-temurun atau selama-lamanya nama-NYA adalah YAHWEH, dengan demikian seluruh nubuatan tidak akan bisa dicomot begitu saja dan ditafsirkan menurut keinginan masing-masing sesuai dengan kebutuhan, hal ini akan membingungkan iman Kristiani, maka penulis perlu sekali menjelaskan mengenai nubuatan dan penggenapan.

Jadi hukum Taurat adalah penuntun bagi kita sampai Kristus datang, supaya kita dibenarkan karena iman. (Galatia: 3:24)

Berdasarkan firman Galatians: 3:24 diatas ini, maka nubuatan yang ada didalam Perjanjian Lama semuanya ditujukan kepada Tuhan Yesus yang mempunyai misi keselamatan bagi umat manusia, jadi sangat aneh sekali kalau ada iman lain yang mencomot nubuatan dari Tuhan YAHWEH dalam Ulangan: 18:18 diperuntukan untuk nabi Tuhan yang bernama Allah, juga nabi yang terakhir tidak mengkalim bahwa nubuatan dalam Ulangan: 18:18 adalah diri-nya.

Hukum Taurat dan kitab para nabi berlaku sampai kepada zaman Yohanes; dan sejak waktu itu Kerajaan Allah diberitakan dan setiap orang menggagahinya berebut memasukinya. (P. Baru: Lukas: 16:16)

Berdasarkan firman Lukas: 16:16 diatas jelas sekali bahwa hukum Taurat dan kitab para nabi berhenti sampai pada Yohanes Pembaptis, karena Tuhan Yesus sudah

Page 89: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

89

datang kedalam dunia yang berarti pula tidak akan ada nabi lagi setelah Tuhan Yesus, karena Tuhan Yesus adalah kegenapan hukum Taurat yang artinya hukum sudah ditutup oleh kedatangan Tuhan Yesus, jadi kalau ada nabi baru lagi dapat dipastikan bukan berasal dari Tuhan YAHWEH.

Di dalam hukum Taurat hanya terdapat bayangan saja dari keselamatan yang akan datang, dan bukan hakekat dari keselamatan itu sendiri. Karena itu dengan korban yang sama, yang setiap tahun terus-menerus dipersembahkan, hukum Taurat tidak mungkin menyempurnakan mereka yang datang mengambil bagian di dalamnya. (P. Baru: Ibrani: 10:1) Sebab kamu tidak akan dikuasai lagi oleh dosa, karena kamu tidak berada di bawah hukum Taurat, tetapi di bawah kasih karunia. (P. Baru: Roma: 6:14) untuk memberikan kepada umat-Nya pengertian akan keselamatan yang berdasarkan pengampunan dosa-dosa mereka, (P. Baru: Lukas: 1:77)

5.1 Nubuatan Tuhan YAHWEH tidak pernah menyebut nama

Didalam nubuatan biasanya Tuhan YAHWEH memberitahukan ciri-ciri Mesias yang akan datang dan tidak pernah memberitahukan nama Mesias mengapa? karena ciri-ciri Mesias mengandung supranatural yang bersifat ke ilahian, sehingga ciri-ciri ini tidak bisa dimiliki oleh orang yang bukan ditunjuk oleh Tuhan YAHWEH sebagai Mesias, kalau Tuhan YAHWEH menunjuk ciri-ciri dengan sebuah nama, maka manusia bisa mengadakan konspirasi (persekongkolan) dengan membuat seorang anak yang lahir laki-laki bisa dijadikan sebagai Mesias palsu dengan memberi nama anak tersebut sesuai dengan nama yang di nubuatkan didalam kitab suci yang ada, maka anak tersebut bisa klaim menjadi Mesias karena nama-nya tercantum didalam nubuatan kitab suci, jika nubuatan itu mempunyai ciri-ciri yang bersifat ke ilahian maka manusia tidak akan membuat Mesias palsu, karena roh manusia hanya pada level berpikir dan berbudaya dan tidak akan bisa mencapai level yang bersifat ke ilahian, dan inilah cara Tuhan melindungi firman-NYA, karena kemampuan berpikir manusia tidak akan bisa menjangkau rancangan Tuhan.

Tuhan YAHWEH jauh diatas pikiran manusia sehingga semua nubuatan didalam Perjanjian Lama tidak satupun menyebut nama Yesus (Yeshua Hamasiah), semua nubuatan yang ditujukan kepada Yesus dengan ciri-ciri yang tidak bisa dilakukan oleh manusia, inilah salah satu cara Tuhan YAHWEH melindungi firman-NYA, seperti contoh tentang kelahiran Tuhan Yesus diberi ciri-ciri supranatural, sehingga penulis yakin dan percaya Alkitab tidak bisa dipalsukan, karena Tuhan YAHWEH akan menunjukan bau kepalsuan.

Page 90: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

90

- Contoh pertama

Sebab itu Tuhan sendirilah yang akan memberikan kepadamu suatu pertanda: Sesungguhnya, seorang perempuan muda mengandung dan akan melahirkan seorang anak laki-laki, dan ia akan menamakan Dia Imanuel. (P. Lama: Yesaya: 7:14, nubuatan) "Sesungguhnya, anak dara itu akan mengandung dan melahirkan seorang anak laki-laki, dan mereka akan menamakan Dia Imanuel" --yang berarti: Allah menyertai kita. (P. Baru: Matius: 1:23, penggenapan) kepada seorang perawan yang bertunangan dengan seorang bernama Yusuf dari keluarga Daud; nama perawan itu Maria. Ketika malaikat itu masuk ke rumah Maria, ia berkata: "Salam, hai engkau yang dikaruniai, Tuhan menyertai engkau." Maria terkejut mendengar perkataan itu, lalu bertanya di dalam hatinya, apakah arti salam itu. Kata malaikat itu kepadanya: "Jangan takut, hai Maria, sebab engkau beroleh kasih karunia di hadapan Allah. Sesungguhnya engkau akan mengandung dan akan melahirkan seorang anak laki-laki dan hendaklah engkau menamai Dia Yesus. (P. Baru: Lukas: 1:27-31, penggenapan)

Seorang perempuan muda mengandung artinya seorang perawan mengandung, bagaimana seorang perawan atau seorang perempuan yang belum menikah bisa mengandung, tentu saja ini bersifat ke ilahian yang tidak bisa dicontoh oleh manusia, jadi ciri-ciri didalam nubuatan bersifat ilahi yang tidak bisa ditiru oleh manusia, kecuali ciri-ciri yang bersifat nama bisa ditiru oleh manusia.

Beginilah firman TUHAN: Dengar! Di Rama terdengar ratapan, tangisan yang pahit pedih: Rahel menangisi anak-anaknya, ia tidak mau dihibur karena anak-anaknya, sebab mereka tidak ada lagi. (P. Lama: Yeremia: 31:15, nubuatan) Ketika Herodes tahu, bahwa ia telah diperdayakan oleh orang-orang majus itu, ia sangat marah. Lalu ia menyuruh membunuh semua anak di Betlehem dan sekitarnya, yaitu anak-anak yang berumur dua tahun ke bawah, sesuai dengan waktu yang dapat diketahuinya dari orang-orang majus itu. Dengan demikian genaplah firman yang disampaikan oleh nabi Yeremia: "Terdengarlah suara di Rama, tangis dan ratap yang amat sedih; Rahel menangisi anak-anaknya dan ia tidak mau dihibur, sebab mereka tidak ada lagi." (P. Baru: Matius: 2:16-18, penggenapan)

Peristiwa diatas juga terjadi ketika orang-orang Majus tidak kembali kepada raja Herodes yang sedang menunggu tempat dimana Mesias dilahirkan, sehingga raja marah dan menyuruh membunuh anak-anak yang baru dilahirkan, perustiwa ini juga tidak bisa direkayasa, karena bersifat keilahian, dan manusia tidak akan sanggup melakukan-nya,

Page 91: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

91

maka Tuhan YAHWEH nubuatan tentang Mesias dengan ciri-ciri yang tidak akan bisa dilakukan oleh manusia, kalau Tuhan YAHWEH membuat nubuatan dengan memberitahukan nama-nya Mesias maka akan ada orang yang memberikan nama anaknya dengan nama nubuatan tersebut, sehingga akan terjadi penyimpangan iman.

- Contoh yang kedua

Contoh yang lain ketika Tuhan Yesus lahir ditandai dengan bintang yang menerangi kelahiran-Nya, ciri-ciri yang bersifat keilahian seperti ini yang tidak akan bisa dilakukan oleh manusia, hanya Tuhan YAHWEH yang bisa melakukan, seperti firman dibawah ini.

Sesudah Yesus dilahirkan di Betlehem di tanah Yudea pada zaman raja Herodes, datanglah orang-orang majus dari Timur ke Yerusalem dan bertanya-tanya: "Di manakah Dia, raja orang Yahudi yang baru dilahirkan itu? Kami telah melihat bintang-Nya di Timur dan kami datang untuk menyembah Dia." Ketika raja Herodes mendengar hal itu terkejutlah ia beserta seluruh Yerusalem. Maka dikumpulkannya semua imam kepala dan ahli Taurat bangsa Yahudi, lalu dimintanya keterangan dari mereka, di mana Mesias akan dilahirkan. Mereka berkata kepadanya: "Di Betlehem di tanah Yudea, karena demikianlah ada tertulis dalam kitab nabi: Dan engkau Betlehem, tanah Yehuda, engkau sekali-kali bukanlah yang terkecil di antara mereka yang memerintah Yehuda, karena dari padamulah akan bangkit seorang pemimpin, yang akan menggembalakan umat-Ku Israel." (P. Baru: Matius: 2:1-6)

- Contoh ketiga

Dan Yohanes memberi kesaksian, katanya: "Aku telah melihat Roh turun dari langit seperti merpati, dan Ia tinggal di atas-Nya. Dan akupun tidak mengenal-Nya, tetapi Dia, yang mengutus aku untuk membaptis dengan air, telah berfirman kepadaku: Jikalau engkau melihat Roh itu turun ke atas seseorang dan tinggal di atas-Nya, Dialah itu yang akan membaptis dengan Roh Kudus. Dan aku telah melihat-Nya dan memberi kesaksian: Ia inilah Anak Allah." (P. Baru: Yohanes: 1:32-34)

Yang dimaksud Yohanes didalam firman Yohanes: 1:32-34 diatas adalah Yohanes pembaptis yang memberi kesaksian ketika Tuhan Yesus dibaptis, Roh BAPA turun keatas Tuhan Yesus, maka Yohanes pembaptis bersaksi bahwa Tuhan Yesus adalah Anak BAPA, dan peristiwa ini tidak mungkin dilakukan oleh manusia karena bersifat ke ilahian dan Yohanes Pembaptis adalah Elia yang meluruskan jalan buat Tuhan, karena Elia sudah diturunkan kedalam dunia tidak mungkin ada Elia lagi.

Jadi berdasarkan analisa diatas maka nubuatan yang ada didalam Injil Barnabas penulis tidak percaya kalau injil itu berasal dari Tuhan YAHWEH, penulis yakin sekali bahwa Injil itu palsu karena Tuhan YAHWEH tidak pernah menubuatkan nabi dengan

Page 92: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

92

ciri-ciri nama, sedangkan Injil Barnabas menubuatkan nabi terakhir dengan menggunnakan ciri-ciri nama yaitu Achmad, dengan demikian manusia bisa mencium bau kepalsuan, juga berdasarkan fakta geography dan bahasa ada kesalahan diambi dari internet sebagai berikut (https://www.youtube.com/watch?v=zvIJJwu9_U8) ,inilah cara Tuhan YAHWEH melindungi firman-NYA dari gangguan konspirasi jahat.

Berdasarkan analisa diatas silahkan dianalisa tahun dari Injil Barnabas itu dibuat kalau Injil Barnabas dibuat sebelum nabi terakhir dilahirkan maka sesuai dengan analisa diatas, yaitu orang bisa menggunakan nama anak-nya atau orang lain sesuai dengan nama yang dinubuatkan dalam Injil Barnabas untuk orang tersebut, kalau nabi terakhir lebih dulu ada daripada Injil Barnabas maka artinya Injil Barnabas dipakai mensuport orang tersebut supaya bisa menjadi nabi, inilah bahaya-nya nubuatan berdasarkan nama, sangat berbeda jikalau nubuatan itu berdasarkan ciri-ciri keilahian atau supranatural, maka kenabian itu dapat dipertanggung jawabkan kebenaran-nya, karena manusia tidak akan bisa menciptakan keilahian seperti contoh kelahiran Tuhan Yesus diatas.

Silahkan dipelajari diseluruh Alkitab khusus-nya didalam Perjanjian Lama semua yang dinubuatkan oleh Tuhan YAHWEH tidak ada yang menggunakan ciri-ciri nama semua menggunakan ciri-ciri yang bersifat supranatural atau yang bersifat ke ilahian, sehingga nubuatan dan penggenapan tidak bisa dicomot begitu saja dan diberikan kepada seseorang yang di inginkan, Tuhan YAHWEH Maha Tahu segala sesuatu yang dilakukan sudah dilindungi, maka orang yang melakukan pemalsuan Injil akan ketahuan dan tercium bau kepalsuan, sehingga orang Kristen tidak pernah memakai Injil Barnabas, jadi ciri-ciri nama adalah ciri-ciri kepalsuan.

Dengan ciri-ciri nubuatan dan penggenapan yang begitu banyak dan dilindungi oleh Tuhan YAHWEH yang disembah Abraham, Ishak dan Yakub, masih banyak orang Israel yang belum percaya Yesus adalah Mesias, dan Mesias dilahirkan didalam kerajaan sorga bukan di kerajaan manusia (Amsal: 8:22-36; Amsal: 3: 19-20; Kisah Para Rasul: 2:36; Yesaya: 43:10-13; I Korintus: 2:6-7; I Petrus: 1:19-20), dan Dia diutus oleh BAPA turun kedalam dunia dengan cara memasukna Roh Kudus kedalam kandungan perawan Maria, maka Maria mengandung dari Roh Kudus (Matius: 1:18-20, Lukas: 1:34-35) dan melahirkan seorang Anak laki-laki dan diberi nama Yesus (Yeshua Hamasia), jadi akte kelahiran Tuhan Yesus pertama ada didalam kerajaan sorga seperti BAPA-Nya dan akte kelahiran ke dua ada didunia sebagai manusia, sedangkan saat ini Israel tidak sebagai kerajaan.

Yang utama adalah begitu banyak nubuatan dan penggenapan tentang Yesus sebagai Mesias dengan ciri-ciri yang bersifat supra natural atau bersifat ke ilahian yang tidak mungkin bisa dilakukan oleh manusia, karena pikiran manusia tidak akan bisa menjangkau rabcangan Tuhan YAHWEH, sehingga tidak mungkin ada Mesias lagi, dan dari janji Tuhan YAHWEH kepada Abraham samapai Tuhan Yesus semuanya ada 42 keturunan, kalau dianggap orang berusia rata-rata saat itu delapan puluh tahun berati total Abraham sampai dengan Tuhan Yesus ada 3360 tahun anggap saja 3300 tahun,

Page 93: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

93

sedangkan dari Tuhan Yesus sampai sekarang ada 2000 tahun jadi total ada kurang lehih ada 5300 tahun, apakah mungkin begitu lama-nya Tuhan YAHWEH tidak menurunkan Mesias, rasanya tidak mungkin, jadi berdasarkan analisa diatas dan periode waktu yang begitu lama maka penulis yakin Yesus adalah Mesias, dan bangsa Israel belum percaya Yesus karena selubung yang ada pada mereka tidak dibukakan oleh Tuhan Yesus, kalau demikian menurut bangsa Israel siapakah Yesus itu?

Didalam Alkitab Perjanjian Lama yang bernubuat adalah Tuhan yang bernama YAHWEH dengan perantaraan para nabi-NYA, karena yang bernubuat adalah Tuhan YAHWEH maka yang menggenapi tentu saja Tuhan YAHWEH sendiri, bukan Tuhan yang bernama Allah atau Alow, karena nama Tuhan YAHWEH tidak sama dengan nama Tuhan Allah, sebab nama Tuhan YAHWEH tidak boleh dirubah, nama YAHWEH itu untuk selama-lamanya, turun temurun tidak boleh dirubah, jadi jika ada yang mengambil nubuatan didalam Perjanjian Lama dan digunakan untuk nabi lain yang bukan berasal dari Tuhan YAHWEH adalah sebuah kesalahan dalam pemahaman akan nubuatan dan penggenapan, karena tidak masuk akal, sekali lagi Tuhan YAHWEH pencipta langit dan bumi yang disembah Abraham, Ishak dan Yakub tidak sama dengan Tuhan Allah atau Alow, karena nama-NYA tidak boleh dirubah.

- Ringkasan

Jadi nubuatan Tuhan YAHWEH dengan menggunakan ciri-ciri ke ilahian atau yang mempunyai bersifat supranatural adalah cara Tuhan YAHWEH melindungi Firman-NYA karena ciri-ciri keilahian tidak dapat dicontoh oleh manusia, juga yang bernubuat adalah Tuhan YAHWEH maka yang menggenapi adalah Tuhan YAHWEH sendiri, bukan Tuhan yang bernama Allah atau Allaow, karena nama YAHWEH tidak boleh dirubah, nama-NYA untuk selama-lamanya, turun temurun, karena nama tidak boleh dirubah maka nubuatan itu pasti digenapi oleh Tuhan YAHWEH sendiri.

5.2 Gembok sebagai perumpamaan nubuatan

Karena selalu teringat di kepala penulis ingin membahas-nya, maka penulis berdoa dan memohon penerangan kepada Tuhan Yesus untuk menerangi bagaimana cara menjelaskan mengenai nubuatan di dalam Ulangan: 18:18, setelah beberapa saat didalam pikiran penulis seperti terlintas sebuah gembok yang terkunci dan sebuah kunci untuk membukanya, terus penulis bertanya apa ini artinya Tuhan, sepertinya penulis diingatkan bahwa gembok itu tidak akan bisa dibuka jika tidak ada kuncinya, kemudian penulis mulai teringat bahwa nubuatan itu tertutup seperti gembok yang terkinci rapat dan gembok bisa dibuka kalau ada kunci-nya, tanpa ada kunci gembok tidak akan bisa terbuka.

Page 94: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

94

Alur kunci (Shims jim or Groove)harus bangsa Israel

Gigi-gigi kunci atau spesifikasi(Lock bumping)

Gembok Nubuatan

Nubuatan seperti gembok sebelumditemukan kuncinyadan diputarmaka nubuatan itu masih tertutup

Merek YHWH

Yesus

Kunci Nubuatan

Karena merek gembok nubuatan adalah יהוה (YAHWEH = YHWH) maka kunci penggenapan adalah mempunyai merek Yesus (Galatia: 3:24, Lukas: 16:16, Lukas: 22:37, Lukas: 22:37, Kisah Para Rasul: 13:32-33, Roma: 10:3-4)

Page 95: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

95

Gambar Gembok Nubuatan

Gambar rincian tidak terlalu perlu untuk dipahami, yang perlu diperhatikan adalah alur kunci yang melambangkan nabi harus berasal dari Israel, kondisi gembok yang diwakili oleh pin-pin didalam gembok yang melambankan firman nubuatan dan gigi-gigi kunci dilambangkan sebagai firman penggenapan, yang memutar kunci adalah Tuhan Yesus sendiri dan arah putaran menuju pada keselamatan, karena keselamatan adalah esensi dari Alkitab.

Mulai penulis diterangi dan didalam pikiran penulis terlintas kunci yang mempunyai alur (shims jim or graoove) seperti gambar gembok dan kunci diatas, supaya kunci bisa masuk kedalam gembok, dan gigi-gigi (lock bumping) kunci harus sesuai dengan kondisi pin (batang-batang kecil) didalam gembok supaya kunci bisa diputar dan gembok akan terbuka maka pin tersebut harus satu level, jadi alur yang membuat kunci bisa masuk kedalam gembok sedangkan gigi-gigi (lock bumping) kunci yang membuat kunci bisa diputar dan gembok bisa terbuka, karena tanpa gigi-gigi kunci yang tepat atau sesuai dengan kondisi pin didalam gembok, maka gembok tidak akan bisa dibuka karena gigi-gigi kunci ini harus sesuai dengan kondisi pin didalam gembok kalau tidak sesuai maka gembok tidak bisa terbuka, jadi ada dua syarat didalam kunci yaitu pertama harus ada alur kunci-nya supaya kunci bisa masuk yang kedua kunci harus mempunyai gigi-gigi yang sesuai dengan kondisi didalam gembok supaya kunci bisa diputar dan gembok bisa dibuka, seperti gambar dibawah ini.

Page 96: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

96

Alur diumpamakan bangsa Israel, karena semua nabi berasal dari keturunan Abraham dengan Sara yang mempunyai keturunan bangsa Israel, dan bangsa Israel ini yang dipercayakan Tuhan YAHWEH (BAPA) untuk membawah firman-NYA, maka semua nabi berasal dari bangsa Israel, semua nabi sampai dengan Tuhan Yesus berasal dari bangsa Israel, tidak ada nabi dari bangsa lain, perumpamaan alur kunci adalah bangsa Israel sesuai janji Tuhan YAHWEH kepada Abraham yang beristerikan Sara, jadi berdasarkan janji Tuhan Kepada Abraham inilah maka firman dipercayakan kepada bangsa Israel, bukan bangsa lain.

Seperti contoh sebuah gembok dengan tiga pilihan kunci seperti gambar dibawah ini

Gambar Gembok dengan tiga kunci

5.3 Kunci tidak bisa masuk kedalam gembok

Kondisi pertama Kunci tidak bisa masuk kedalam gembok, karena kunci tersebut tidak mempunyai alur (shims jim or groove) sehingga kunci tidak bisa masuk kedalam gembok, yang berarti gembok tidak bisa dibuka alias tetap tertutup , seperti gambar dibawah ini.

Page 97: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

97

Pemahaman ini artinya seorang nabi harus mempunyai alur atau jalur kenabian yang berasal dari Israel sesuai dengan janji Tuhan YAHWEH kepada Abraham dan firman pembuktian firman mengenai firman dipercayakan hanya kepada bangsa Israel, jadi pengertian kunci yang tidak mempunyai alur artinya nabi bukan berasal dari bangsa Israel dan bukan berasal dari Tuhan yang bernama YAHWEH yang disembah oleh Abraham, Ishak dan Yakub.

5.4 Kunci bisa masuk kedalam gembok tapi tidak bisa diputar

Kondisi kedua kunci bisa masuk kedalam gembok karena kunci mempunyai alur (groove or shims jim) yang tepat, tapi kunci tidak bisa diputar karena gigi-gigi kunci tidak sesuai dengan komndisi pin-pin didalam gembok, seperti gambar dibawah ini.

Kondisi gigi-gigi kunci tidak sesuai dengan pin-pin yang ada didalam gembok, ini mempunyai pengertian bahwa seorang nabi berasal dari Israel (mempunyai alur) tapi bukan orang yang dipilih oleh Tuhan YAHWEH atau orang yang tidak sesuai dengan nubuatan dan penggenapan.

5.5 Kunci bisa masuk kedalam gembok dan kunci bisa diputar

Kondisi ketiga kunci bisa masuk kedalam gembok karena kunci mempunyai alur (shims jim) yang tepat, dan kunci bisa diputar karena gigi-gigi kunci sesuai dengan komndisi pin-pin didalam gembok, maka gembok dapat dibuka.

Page 98: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

98

Jadi syarat mutlak kunci bisa diputar maka kunci harus mempunyai alur (groove) yang tepat dan jumlah pin dan panjang pin didalam gembok diumpamakan sebagai nubuatan yang harus sesuai dengan gigi-gigi (lock bumping) kunci, sehingga gembok bisa terbuka dan pin ini harus lebih dari dua supaya tidak muda dibuka, dan pin satu dengan yang lain-nya saling berkaitan dan saling menoppang membentuk sebuah kebenaran tentang firman tersebut, maka ketika kunci yang benar dimasukan maka semua level (ketinggian pin) akan sama sehingga kunci bisa diputar, kalau ada satu pin saja yang tidak sesuai dengan gigi-gigi gembok maka kunci tidak akan bisa diputar.

Jumlah pin didalam gembok harus lebih dari satu karena kalau hanya satu pin saja maka gembok dengan mudah dapat dibuka dengan paksa, atau dengan menggunakan kunci palsu, berdasarkan analogi diatas maka nubuatan itu harus lebih dari satu supaya tidak bisa di klaim atau digugat orang lain, kalau nubuatan itu satu maka semua orang bisa mengklaim (menggugat) bahwa dirinya yang dimaksu didalam nubuatan itu, hal tersebut akan berakibat salah kapra atau bisa salah tafsir.

Tuhan YAHWEH Maha Tahu, maka DIA membuat nubuatan pasti lebih dari satu supaya jangan terjadi simpang siur, jadi kalau ada seseorang menafsirkan sebuah nubuatan hanya menggunakan satu firman maka tafsiran akan menyimpang dan secara ilmia tidak bisa dibenarkan, dengan menggunakan analisa diatas maka penulis selalu menggunakan minimal dua firman dalam menganalisa.

5.6 Orang yang memutar kunci

Supaya gembok bisa diputar maka harus ada orang yang memutar tanpa ada yang memutar mustahil gembok bisa terbuka, orang yang bisa memutar adalah orang yang dimaksud didalam nubuatan, dimana orang tersebut harus bersaksi bahwa yang dimaksud didalam nubuatan adalah dia dengan ciri-ciri seperti didalam gigi-gigi kunci sehingga kunci bisa terbuka dengan sempurna, dan gigi-gigi ini tidak satu harus minimal dua,

Page 99: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

99

karena gigi-gigi ini melambangkan firman dalam nubuatan, yang diwakili oleh pin dalam gambar gembok.

Hampir semua nubuatan didalam Alkitab yang memutar kuncinya adalah Tuhan Yesus sendiri dengan menyatakan diri-Nya didalam lebih dari dua firman firman, sehingga kebenaran tentang firman nubuatan ditujukan kepada Tuhan Yesus adalah kebenaran.

Orang Israel yang masih belum percaya Tuhan Yesus dan masih menunggu kedatangan Mesias sampai kapan, apakah nubuatan yang begitu banyak yang membuktikan bahwa Yesus adalah Mesias masih ragu, dan semua didalam Perjanjian Lama menuntun manusia sampai kedatangan Tuhan Yesus, dan begitu banyak mukjizat yang dilakukan oleh Tuhan Yesus, juga ajaran tentang keselamatan yang tidak pernah diajarkan seorang nabi dari Israel kecuali Tuhan Yesus, dan tidak seorang nabi Israel yang berani mengajarkan keselamatan kecuali Tuhan Yesus.

Nubuatan yang begitu banyak saling berkaitan dan mempunyai ciri-ciri keilahian atau bersifat supra natural yang tidak akan mungkin dilakukan oleh manusia, kalau ciri-ciri nubuatan bersandarkan pada nama adalah kepalsuan karena Tuhan YAHWEH bernubuat tidak pernah menggunagan ciri-ciri nama, DIA selalu menggunakan ciri-ciri yang mempunyai sifat keilahian atau bersifat supranatural, supaya manusia tidak akan bisa menggantinya, dan Elia telah datang berarti tidak mungkin ada Elia lagi, sedangkan kalau Tuhan Yesus berbohong tentang Elia itu Yohanes pembaptis mana mungkin orang bohong diangkat naik kesorga, tinggalkan argumen orang Farisi yang menyesatkan umat Israel, karena Tuhan Yesus sendiri mengaku Dia adalah Mesias atau Anak Allah tapi dituduh menghujat Tuhan YAHWEH, pengadilan manusia tidak akan pernah adil, hanya keadilan dari pada BAPA, karena tidak percaya kepada BAPA dan tidak memuliakan Tuhan Yesus maka selubung itu akan melekat selamanya, sehingga tidak akan bisa melihat kebenaran dari Tuhan YAHWEH.

5.7 Arah putaran kunci

Masih ada satu syarat lagi yaitu esensi dari arah putaran kunci, setiap pabrik gembok mempunyai ciri khas masing masing arah memutar kunci supaya gembok bisa terbuka, yaitu di putar kearah kiri atau kearah kanan? Karena keselamatan ini mempunyai kedudukan yang paling tinggi supaya manusia bisa percaya bahwa firman itu benar-benar dari Tuhan Yang Maha Kuasa maka putaran kunci harus menuju pada esensi untuk apa nabi tersebut dinubuatkan atau tujuannya untuk apa dibalik nubuatan itu?

Karena nubuatan itu ditujukan kepada Tuhan Yesus, sedangkan Tuhan Yesus diutus kedalam dunia untuk menebus dosa-dosa manusia dan menyelamatkan manusia dari kematian, jadi esensi nubuatan yang ditujukan kepada Tuhan Yesus adalah “KESELAMATAN” maka kunci harus diputar kearah “KESELAMATAN” jadi semua

Page 100: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

100

kunci nubuatan itu diputar kearah “KESELAMATAN”, jadi arah putaran kunci harus jelas yaitu arah “KESELAMATAN” karena kuncinya dibuat oleh pabrik bernama “YAHWEH” pasti arahnya menuju pada sebuah keselamatan, kalau arah kunci diputar menuju pada arah yang lain maka gembok itu pasti bukan dari pabrik “Tuhan YAHWEH” pasti berasal dari pabrik yang lain.

“KESELAMATAN” adalah bagian yang sangat penting sekali didalam didalam sebuah agama, tidak ada yang lebih tinggi kedudukan-nya selain “KESELAMATAN”, jadi pelajarilah kebenaran akan keselamatan sehingga anda tidak akan ragu memilih iman, tanpa kepastian keselamatan yang jelas akan sia-sia kita dan membuang waktu percuma, karena pada akhirnya kita tahu jalan menuju kemana, didalam iman Kristen ada dengan jelas keselamatan yang berdasarkan pengampunan dosa seperti firman dibawah ini, namun demikian berkat juga diperlukan, karena kita masih hidup didalam dunia.

Jadi hukum Taurat adalah penuntun bagi kita sampai Kristus datang, supaya kita dibenarkan karena iman. (Galatia: 3:24) untuk memberikan kepada umat-Nya pengertian akan keselamatan yang berdasarkan pengampunan dosa-dosa mereka, (P. Baru: Lukas: 1:77) Sebab jika kamu mengaku dengan mulutmu, bahwa Yesus adalah Tuhan, dan percaya dalam hatimu, bahwa Allah telah membangkitkan Dia dari antara orang mati, maka kamu akan diselamatkan. (P.Baru: Roma: 10:9) Sebab, oleh karena mereka tidak mengenal kebenaran Allah dan oleh karena mereka berusaha untuk mendirikan kebenaran mereka sendiri, maka mereka tidak takluk kepada kebenaran Allah. Sebab Kristus adalah kegenapan hukum Taurat, sehingga kebenaran diperoleh tiap-tiap orang yang percaya. (P. Baru: Roma: 10:3-4) Akhirnya Ia menampakkan diri kepada kesebelas orang itu ketika mereka sedang makan, dan Ia mencela ketidakpercayaan dan kedegilan hati mereka, oleh karena mereka tidak percaya kepada orang-orang yang telah melihat Dia sesudah kebangkitan-Nya. Lalu Ia berkata kepada mereka: "Pergilah ke seluruh dunia, beritakanlah Injil kepada segala makhluk. Siapa yang percaya dan dibaptis akan diselamatkan, tetapi siapa yang tidak percaya akan dihukum. (P. Baru: Markus: 16:14-16)

Sedangkan pada bagian bab ini sangat penting sekali bagaimana cara kita mencari kebenaran keselamatan yang sejati sehingga kita tidak diombang ambingkan oleh bermacam-macam ajaran, berbagai macam argumen, berbagai macam kepentingan yang menjurus pada hilangnya sebuah KESELAMATAN.

Page 101: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

101

Jadi berdasarkan firman diatas, Perjanjian Lama menuntun pada satu tujuan yaitu sampai kepada kelahiran Tuhan Yesus, sedangkan Tuhan Yesus datang kedalam dunia untuk menyelamatkan manusia.

Dan jikalau seorang mendengar perkataan-Ku, tetapi tidak melakukannya, Aku tidak menjadi hakimnya, sebab Aku datang bukan untuk menghakimi dunia, melainkan untuk menyelamatkannya. (P. Baru: Yohanes: 12:47) Kelahiran Yesus Kristus adalah seperti berikut: Pada waktu Maria, ibu-Nya, bertunangan dengan Yusuf, ternyata ia mengandung dari Roh Kudus, sebelum mereka hidup sebagai suami isteri. Karena Yusuf suaminya, seorang yang tulus hati dan tidak mau mencemarkan nama isterinya di muka umum, ia bermaksud menceraikannya dengan diam-diam. Tetapi ketika ia mempertimbangkan maksud itu, malaikat Tuhan nampak kepadanya dalam mimpi dan berkata: "Yusuf, anak Daud, janganlah engkau takut mengambil Maria sebagai isterimu, sebab anak yang di dalam kandungannya adalah dari Roh Kudus. Ia akan melahirkan anak laki-laki dan engkau akan menamakan Dia Yesus, karena Dialah yang akan menyelamatkan umat-Nya dari dosa mereka." (P. Baru: Matius: 1:18-21)

Jadi jelas berdasarkan firman diatas tujuan nubuatan didalam Perjanjian Lama menuju pada satu sosok penyelamat yaitu Tuhan Yesus, sedangkan esensi kedatangan Tuhan Yesus kedalam dunia untuk menyelamatkan manusia, maka otomatis putaran kunci akan menuju satu arah yaitu kearah keselamatan, jadi putaran kunci pasti kearah keselamatan, dan ini bisa dibuktikan melalui Injil didalam Perjanjian Baru, dan hampir semua yang ada didalam Injil mempunyai arah pada keselamatan, jadi esensi Injil adalah “Keselamatan manusia”.

Sebenarnya penulis tidak usah lagi mencantumkan arah putaran kunci, tapi untuk meyakinkan dan menumbuhkan iman pembaca maka perlu di buktikan didalam pembahasan Nubuatan dan Penggenapan.

5.8 Bagan alir nubuatan dan penggenapan

Untuk lebih mudah memahami maka penulis membuat bagan alir (flowchart) sedemikian rupa supaya dengan mudah dapat dipahami terutama mengenai yang bernubuat didalam Perhanjian Lama yang dilakukan oleh Tuhan YAHWEH sendiri, tentu saja juga Tuhan YAHWEH sendiri yang menggenapai, bukan Tuhan bernama “Allah”, sehingga flowchart merupakan sebuah lingkaran yang tertutup, dan tidak mungkin bisa dimasuki oleh nabi yang bukan dari Tuhan Tuhan YAHWEH atau semua nabi berasal dari Israel, seperti pada Alur Kunci nubuatan.

Page 102: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

102

Arah dasar nubuatan: Galatia: 3:24, Lukas: 16:16,Lukas: 22:37, Lukas: 22:37, Kisah Para Rasul:13:32-33, Roma: 10:3-4 Seluruh nubuatan didalamPerjanjian lama ditujuhkan kepada Tuhan Yesus, maka P.Lama berhenti sampai Yohanes Pembaptis. Yang bernubuat Tuhan YAHWEH pasti yang menggenapi juga Tuhan

YAHWEH, Lukas: 1:45; Matius: 26:75 , tidak mungkin Tuhan bernama Allah,sehingga semua nabi harus berasal dari bangsa Israel, seperti gambar pada alurkunci dibawah ini.

Tuhan YAHWEH

II Korintus: 13:14; Yesaya 42:1;Matius: 3:16-17, 12:18

Yohanes: 3:16-17, 8:42, 12:47-49, 18:36-37

Janji Tuhan YAHWEH kepada Abraham :Kejadian: 12:1-7, 15:6, 15:2-4, 17:4-8, 17:9-12 , 17:21, 21:2-4, 22:1-2, 21:10-13, 17:25-26; 3:15Lukas: 2:21; Ibrani: 13:20; Galatia: 3:11

Terakhir BAPA mengutus Putra-NYA1) Markus: 12:5-7 2) Matius: 21:34-43 3) Yohanes: 7:25-28Yang berarti setelah Tuhan Yesus tidak ada lagi nabi yang diturunkan, kalauada harus bersandar pada Tuhan Yesus sebagai pokok anggurYohanes: 15:1-8; yang berarti semua nabi harus berasal dari bangsa Israel

Roma: 8:39 Roma: 5:5

Rm: 3:1-2, 9:4-5;I Ptr: 2:9; I Kor: 4:1;Yoh:4:22;Ibr: 7:24-25;Kis: 3:25Kej: 49:10; Kel: 19:6;Ul: 4:20, 32:9-10;Mzm: 33:12, 78:71,Mzm:105:8-10, 111:5;Hak:2:1; II Sam:7:24;I Taw:17:22, 16:15-17Za:2:8

P.

Lam

aG

al: 3

:22-

24

P.B

aru

Rm

: 10:

34,

Rm

: 3:2

0-22

Yoh

: 1:1

7

Arah putaran harus menuju pada keselamatan:1) Harga mati keselamatan: Yohanes: 3:1-82) Kisah Para Rasul: 3:22-23, 7:37-38, 4:11-123) Lukas: 9:34-36, 7:48-504) Roma: 8:13-16, 5:10-11, 6:10-11, 6:3-45) Yohanes: 5:25, 5:34, 4:41-42, 5:34, 4:41-42, 5:345) Ibrani: 13:20 6) Efesus: 2:8-9 7)II Korintus: 1:108) Matius: 26:27-28 9) Markus: 14:24, 16:14-16Arah putaran kunci semuanya harus menuju pada"keselamatan", karena keselamatan adalah ajarantertinggi didalam agama, tidak ada ajaran yangpaling tinggi selain ajaran "keselamatan ".............

Syarat mutlak nabi harus dari bangsa Israel

yang artinya semua nabisampai dengan TuhanYesus harus berasaldari bangsa Israel tidakada nabi yang berasaldiluar bangsa Israel,silahkan baca seluruhAlkitab, maka bentukbagan alir melingkartertutup.

Tuhan Yesus memutar kunci nubuatan : . . . . . . .Artinya Tuhan Yesus menyatakan bahwa nubuatan itu buat Dia,maka gembok nubuatan terbuka, jadi yang klaim bukan para murid-Nya tapiTuhan Yesus sendiri yang klaim, maka tepat sekali nubuatan itu diperuntukanbuat Tuhan Yesus, bukan buat nabi terakhir, sedangkan nabi terakhir samasekali tidak klaim, yang klaim adalah umatnya (Zakir Naik).Contoh bab 7.2 Nubuatan Ulangan: 18:18 : Tuhan Yesus memutar kunciYohanes: 5:43-47 dan Kisah Para Rasul: 3:22 .Inilah salah satu cara Tuhan YAHWEH melindungi firman-NYA didalampengertian, sehingga semua argument berguguran, dan inilah kebenaran dariTuhan Yang Maha Esa adalah mutlak tidak dapat dirubah oleh Injil Barnabas.

Penggenapan didalam firman :. . . . . . . .

Umum: 1) Galatia: 3:22-24 2) Lukas: 16:16 3) Roma: 3:20-22Khusus: Tergantung isi nubuatan ..........

Nubuatan: . . . . .Harus mempunyai ciri-ciri keilahian supaya tidakmudah dimanipulasi dan nubuatan tidak pernahmencirikan nama karena mudah dimanipulasi.

nubuatan diumpamakan sebagai Gembok yang tertutup sebelum ditemukan kuncinya dan diputar maka nubuatan itu masih tertutup rapat

Kunci diputar oleh Tuhan Yesus sendiri maka gembok nubuatan terbuka contoh 2): Yoh: 5:43-47; Kis: 3:22

Gembok nubuatan terbuka: . . . . . .Karena nubuatan bersumber dariTuhan Yang Maha Esa yaitu TuhanYAHWEH maka penggenapan jugaharus berasal dari DIA, tidakmungkin berasal dari Tuhan yanglain, dan inilah sebuah system yangyang selaras, tepat dan digambarkandalam kotak dengan warna hitamsebagai nubuatan dan kotak berwarnamerah dengan garis Phantom sebagaipenggenapan.

Flowchart Nubuatan dan Penggenapan

Page 103: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

103

Bab VI Rincian Gembok dan kunci nubuatan

Tetapi Kitab Suci telah mengurung segala sesuatu di bawah kekuasaan dosa, supaya oleh karena iman dalam Yesus Kristus janji itu diberikan kepada mereka yang percaya. Sebelum iman itu datang kita berada di bawah pengawalan hukum Taurat, dan dikurung sampai iman itu telah dinyatakan. Jadi hukum Taurat adalah penuntun bagi kita sampai Kristus datang, supaya kita dibenarkan karena iman. (Galatia: 3:22-24)

Firman Galatia: 3:22-24 diatas mengisyaratkan bahwa hukum Taurat dan kitab para nabi menuntun manusia sampai dengan kedatangan Tuhan Yesus artinya sama dengan Perjanjian Lama menuntun manusia kepada Tuhan Yesus, dengan demikian nubuatan yang ada didalam Perjanjian Lama tertuju pada kedatangan Tuhan Yesus, jadi semua nubuatan dibawah ini akan tertuju kepada Tuhan Yesus, sesuai dengan janji Tuhan YAHWEH kepada Abraham, maka Hukum Taurat dan kitab nabi berlaku sampai Yohanes Pembaptis artinya sampai dengan kelahiran Tuhan Yesus, setelah itu berlaku hukum kasih anugerah dari BAPA berdasarkan iman didalam Putra-NYA.

Jadi hukum Taurat menuntun kita menuju kedatangan Tuhan Yesus dengan demikian firman Roma: 10:3-4 dibawah ini menuju pada kegenapan hukum Taurat yaitu kedatangan Tuhan Yesus didunia, jadi nubuatan didalam Perjanjian Lama sudah digenapi oleh kedatangan Tuhan Yesus didunia, dengan demikian nubuatan didalam Perjanjian Lama sudah ditutup oleh kedatangan Tuhan Yesus, yang artinya tidak akan ada nabi lagi yang ditulis dalam Perjanjian Lama.

Sebab, oleh karena mereka tidak mengenal kebenaran Allah dan oleh karena mereka berusaha untuk mendirikan kebenaran mereka sendiri, maka mereka tidak takluk kepada kebenaran Allah. Sebab Kristus adalah kegenapan hukum Taurat, sehingga kebenaran diperoleh tiap-tiap orang yang percaya. (P. Baru: Roma: 10:3-4) Karena firman: jangan berzinah, jangan membunuh, jangan mencuri, jangan mengingini dan firman lain manapun juga, sudah tersimpul dalam firman ini, yaitu: Kasihilah sesamamu manusia seperti dirimu sendiri! Kasih tidak berbuat jahat terhadap sesama manusia, karena itu kasih adalah kegenapan hukum Taurat. (P. Baru: Roma: 13:9-10)

Dua firman Roma: 10:3-4 dan Roma: 13:9-10 diatas adalah sepasang firman yang saling menguatkan, karena Tuhan Yesus mengajarkan kasih kepada sesama manusia.

sebab hukum Taurat diberikan oleh Musa, tetapi kasih karunia dan kebenaran datang oleh Yesus Kristus. (Yohanes: 1:17)

Page 104: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

104

Kamulah yang mewarisi nubuat-nubuat itu dan mendapat bagian dalam perjanjian yang telah diadakan Allah dengan nenek moyang kita, ketika Ia berfirman kepada Abraham: Oleh keturunanmu semua bangsa di muka bumi akan diberkati. (P. Baru: Kisah Para Rasul: 3:25)

Firman Kisah Para Rasul: 3:25 diatas menyatakan bahwa “Kamulah yang mewarisi nubuat-nubuat” yang artinya semua nubuatan ditujuhkan kepada bangsa Israel tidak ada satupun nubuatan yang ditujuhkan kepada bangsa lain atau ditujukan kepada nabi diluar bangsa Israel.

Hukum Taurat dan kitab para nabi berlaku sampai kepada zaman Yohanes; dan sejak waktu itu Kerajaan Allah diberitakan dan setiap orang menggagahinya berebut memasukinya. (P. Baru: Lukas: 16:16)

Memang sbelum janji Tuhan YAHWEH datang kita masih berada dibawa Hukum Taurat, sedangkan tidak ada orang yang dapat melakukan hukum Taurat, sehingga janji itu turun dalam wujud Tuhan Yesus.

Kamu tahu, bahwa tidak seorangpun yang dibenarkan oleh karena melakukan hukum Taurat, tetapi hanya oleh karena iman dalam Kristus Yesus. Sebab itu kamipun telah percaya kepada Kristus Yesus, supaya kami dibenarkan oleh karena iman dalam Kristus dan bukan oleh karena melakukan hukum Taurat. Sebab: "tidak ada seorangpun yang dibenarkan" oleh karena melakukan hukum Taurat. (Galatia:2:16) Sebab Kristus adalah kegenapan hukum Taurat, sehingga kebenaran diperoleh tiap-tiap orang yang percaya. (P. Baru: Roma: 10:4)

Hukum Taurat herhenti sampai dengan Yohanes Pembaptis Mengapa karena hukum Taurat tidak bisa menyelamatkan manusia, yang bisa menyelamtkan manusia hanya Tuhan Yesus.

Karena semua orang, yang hidup dari pekerjaan hukum Taurat, berada di bawah kutuk. Sebab ada tertulis: "Terkutuklah orang yang tidak setia melakukan segala sesuatu yang tertulis dalam kitab hukum Taurat." Dan bahwa tidak ada orang yang dibenarkan di hadapan Allah karena melakukan hukum Taurat adalah jelas, karena: "Orang yang benar akan hidup oleh iman." Tetapi dasar hukum Taurat bukanlah iman, melainkan siapa yang melakukannya, akan hidup karenanya. Kristus telah menebus kita dari kutuk hukum Taurat dengan jalan menjadi kutuk karena kita, sebab ada tertulis: "Terkutuklah orang yang digantung pada kayu salib!" Yesus Kristus telah membuat ini, supaya di dalam Dia berkat Abraham sampai kepada bangsa-bangsa lain, sehingga oleh iman kita menerima Roh yang telah dijanjikan itu. (P. Baru: Galatia: 3:10-14)

Page 105: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

105

untuk memberikan kepada umat-Nya pengertian akan keselamatan yang berdasarkan pengampunan dosa-dosa mereka, (P. Baru: Lukas: 1:77)

Nubuatan ini sangat penting karena dalam nubuatan Tuhan YAHWEH berfirman melalui para nabi-NYA untuk menuntun manusia menuju kedalam Perjanjian Baru (Galatia: 3:24), sedangkan didalam Perjanjian Baru menuntun manusia menuju kepada “Keselamatan berdasarkan pengampunan dosa” (Lukas: 1:77) yang diberikan Tuhan YAHWEH melalui kematian Putra tunggal-NYA dikayu salib, dengan demikian hukum Taurat tidak bisa menyelamatkan manusia seperti firman dibawah ini.

Setelah kita masuk kedalam Perjanjian Baru maka kita masuk kedalam kasih anugerah BAPA melajui Putra tunggal-NYA yaitu Tuhan Yesus, sedangkan didalam Tuhan Yesus semua penyakit, kutuk dan dosa sudah ditanggung oleg Dia, maka kutuk orang berzinah ini sudah masuk kedalam tanggungan Tuhan Yesus, maka kutuk itu tidak lagi melekat pada orang tersebut, karena sudah ditanggung didalam darah kematian Tuhan Yesus, sehingga dengan konsep keselamatan orang tersebut sudah ditarik kedalam darah kematian Tuhan Yesus dikatu salib, jadi peristiwa ini esensinya adalah keselamatan yang berasal dari Tuhan Yesus.

Jadi semua nubuatan yang ada didalam Perjanjian Lama menuju pada keselamatan yang dibawah oleh Tuhan Yesus (Galatia: 3:24, Lukas: 16:16, Lukas: 22:37, Lukas: 22:37, Kisah Para Rasul: 13:32-33, Roma: 10:3-4), hal ini sesuai dengan janji Tuhan YAHWEH kepada Abraham, dan tidak ada satupun nubuatan yang ditujuhkan kepada nabi lain, karena keselamatan adalah puncak karya Tuhan YAHWEH untuk manusia.

Jadi yang membuat nubuatan adalah Tuhan YAHWEH maka yang menggenapi juga Tuhan YAHWEH, tidak bisa Tuhan yang lain, jadi yang menggenapi harus utusan dari Tuhan YAHWEH atau Putra Tunggal Tuhan YAHWEH yaitu Tuhan Yesus, jadi kalau yang membuat nubuatan Tuhan YAHWEH sedangkan yang menggenapi orang yang diutus oleh Tuhan Allah adalah sebuah kesalahan, karena yang bernubuat Tuhan YAHWEH pasti yang menggenapi berasal dari DIA juga, tidak mungkin dari Tuhan yang lain, kalau dari Tuhan yang lain merupakan keanehan.

Page 106: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

106

6.1 Alur kunci nubuatan harus dari bangsa Israel

Alur kunci ini dipakai supaya kunci bisa masuk kedalam gembok, untuk bisa masuk kedalam gembok maka kunci harus mempunyai alur yang tepat, kalau tidak mempunyai alur maka kunci tidak akan bisa masuk, dan yang dimaksud dengan alur adalah bangsa Israel, karena semua firman dipercayakan kepada bangsa Israel, tidak ada bangsa lain yang dipercayakan memegang firman, sama artinya semua nabi berasal dari Israel tidak akan ada nabi diluar Israel, karena firman-NYA berkata di percayakan kepada bangsa Israel, bukan kepada bangsa lain.

Dan penulis mengumpamakan dalam gambar gembok dan kunci, sedangkan alur kunci (groove or slim jim) gunanya supaya kunci bisa masuk kedalam gembok-nya, maka alurnya harus berasal bangsa Israel seperti firman dibawah ini.

- Nubuatan

1) Tongkat kerajaan tidak akan beranjak dari Yehuda

Tongkat kerajaan tidak akan beranjak dari Yehuda ataupun lambang pemerintahan dari antara kakinya, sampai dia datang yang berhak atasnya, maka kepadanya akan takluk bangsa-bangsa. (P. Lama: Kejadian: 49:10)

Artinya tongkat kekuasaan tidak akan hilang dari Yehuda sedangkan Yehuda adalah salah satu bangsa Israel.

2) Kerajaan imam

Kamu akan menjadi bagi-Ku kerajaan imam dan bangsa yang kudus. Inilah semuanya firman yang harus kaukatakan kepada orang Israel." (P. Lama: Keluaran: 19:6)

Kerajaan imam artinya semua imam-iman atau nabi berasal dari Israel, dan disebutkan Israel adalah bangsa yang kudus, dan semua firman keluar dari bangsa Israel, jadi semua firman bangsa dipercayakan kepada bangsa Israel, dan tidak ada bangsa lain yang dipercayakan untuk menjaga firman.

3) Umat milik-NYA

sedangkan TUHAN telah mengambil kamu dan membawa kamu keluar dari dapur peleburan besi, dari Mesir, untuk menjadi umat milik-Nya sendiri, seperti yang terjadi sekarang ini. (P. Lama: Ulangan: 4:20)

Menjadi umat milik-NYA sama dengan menjadi umat pilihan Tuhan YAHWEH.

Page 107: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

107

4) Dijaga-NYA sebagai biji mata-NYA

Tetapi bagian TUHAN ialah umat-Nya, Yakub ialah milik yang ditetapkan bagi-Nya. Didapati-Nya dia di suatu negeri, di padang gurun, di tengah-tengah ketandusan dan auman padang belantara. Dikelilingi-Nya dia dan diawasi-Nya, dijaga-Nya sebagai biji mata-Nya. (P. Lama: Ulangan: 32:9-10)

Bangsa Israel diawasi dan dijaga oleh Tuhan YAHWEH seperti biji mata-NYA, ini menandakan bangsa yang dipilih Tuhan.

5) Suku bangsa yang dipilih-NYA menjadi milik-NYA sendiri

Berbahagialah bangsa, yang Allahnya ialah YAHWEH, suku bangsa yang dipilih-Nya menjadi milik-Nya sendiri! (P. Lama: Mazmur: 33:12)

Bangsa Israel adalah bangsa yang dipilih milik-NYA sendiri, jadi bangsa ini adalah bangsa pilihan Tuhan YAHWEH, dan melalui Abraham berkat ini sampai kepada bangsa bangsa.

6) Israel menjadi umat-MU untuk selama-lamanya

Engkau telah membuat umat-Mu Israel menjadi umat-Mu untuk selama-lamanya dan Engkau, ya TUHAN, menjadi Allah mereka. (P. Lama: I Tawarikh: 17:22)

Firman dibawah ini juga menopang firman diatas bahwa Tuhan YAHWEH memilih Yakub dan bangsa Israel sebagai umat pilihan, silahkan direnungkan firman dibawah ini.

7) Israel, milik-Nya sendiri

dari tempat domba-domba yang menyusui didatangkan-Nya dia, untuk menggembalakan Yakub, umat-Nya, dan Israel, milik-Nya sendiri. (P. Lama: Mazmur: 78:71)

8) Yakub Menjadi perjanjian kekal

Ia ingat untuk selama-lamanya akan perjanjian-Nya, firman yang diperintahkan-Nya kepada seribu angkatan, yang diikat-Nya dengan Abraham, dan akan sumpah-Nya kepada Ishak; diadakan-Nya hal itu menjadi ketetapan bagi Yakub, menjadi perjanjian kekal bagi Israel, (P. Lama: Mazmur: 105:8-10)

Perhatikan kata-kata “menjadi perjanjian kekal bagi Israel” artinya selama-lamanya sampai akhir zaman, tidak akan berubah lagi, dan DIA tidak bisa merubah

Page 108: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

108

perjanjian-NYA karena DIA bukan manusia, yang berarti semua nabi berasal dari dari keturunan Yakub atau dari bangsa Israel, dan tidak ada nabi diluar bangsa Israel.

Diberikan-Nya rezeki kepada orang-orang yang takut akan Dia. Ia ingat untuk selama-lamanya akan perjanjian-Nya. (P. Lama: Mazmur: 111:5)

9) Sumpah Tuhan YAHWEH kepada ISHAK

Ia ingat untuk selama-lamanya akan perjanjian-Nya, akan firman yang diperintahkan-Nya kepada seribu angkatan, yang diikat-Nya dengan Abraham, dan akan sumpah-Nya kepada Ishak, diadakan-Nya bagi Yakub menjadi ketetapan, bagi Israel menjadi perjanjian kekal, (P. Lama: I Tawarikh: 16:15-17)

10) Mengokohkan umat Israel menjadi umat-NYA untuk selama-lamanya

Engkau telah mengokohkan bagi-Mu umat-Mu Israel menjadi umat-Mu untuk selama-lamanya, dan Engkau, ya TUHAN, menjadi Allah mereka. (P. Lama: II Samuel: 7-24)

11) Siapa yang menjamah kamu, berarti menjamah biji mata-NYA

Sebab beginilah firman TUHAN semesta alam, yang dalam kemuliaan-Nya telah mengutus aku, mengenai bangsa-bangsa yang telah menjarah kamu--sebab siapa yang menjamah kamu, berarti menjamah biji mata-Nya--: (P. Lama: Zakharia: 2:8)

- Penggenapan

12) Firman dipercayakan kepada bangsa Israel

Jika demikian, apakah kelebihan orang Yahudi dan apakah gunanya sunat? Banyak sekali, dan di dalam segala hal. Pertama-tama: sebab kepada merekalah dipercayakan firman Allah. (P. Baru: Roma: 3:1-2)

Kalau firman dipercayakan kepada bangsa Israel maka otomatis Tuhan YAHWEH tidak akan memberikan firman-NYA kepada bangsa lain, yang berarti pula tidak akan ada nabi yang berasal dari bangsa lain.

13) Israel adalah bangsa yang dipilih, imamat, rajani, kudus, milik Tuhan YAHWEH

Tetapi kamulah bangsa yang terpilih, imamat yang rajani, bangsa yang kudus, umat kepunyaan Allah sendiri, supaya kamu memberitakan perbuatan-perbuatan yang besar

Page 109: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

109

dari Dia, yang telah memanggil kamu keluar dari kegelapan kepada terang-Nya yang ajaib: (P. Baru: I Petrus: 2:9)

14) Israel menerima perjanjian-perjanjian, dan hukum Taurat

Sebab mereka adalah orang Israel, mereka telah diangkat menjadi anak, dan mereka telah menerima kemuliaan, dan perjanjian-perjanjian, dan hukum Taurat, dan ibadah, dan janji-janji. Mereka adalah keturunan bapa-bapa leluhur, yang menurunkan Mesias dalam keadaan-Nya sebagai manusia, yang ada di atas segala sesuatu. Ia adalah Allah yang harus dipuji sampai selama-lamanya. Amin! (P. Baru: Roma: 9:4-5)

15) Bangsa Israel dipercayakan rahasia Tuhan YAHWEH

Demikianlah hendaknya orang memandang kami: sebagai hamba-hamba Kristus, yang kepadanya dipercayakan rahasia Allah. (P. Baru: I Korintus: 4:1)

16) Keselamatan datangnya dari bangsa Israel

Kamu menyembah apa yang tidak kamu kenal, kami menyembah apa yang kami kenal, sebab keselamatan datang dari bangsa Yahudi. (P. Baru: Yohanes: 4:22)

17) Bangsa Israel adalah imamat-Nya tidak dapat beralih kepada orang lain

Tetapi, karena Ia tetap selama-lamanya, imamat-Nya tidak dapat beralih kepada orang lain. Karena itu Ia sanggup juga menyelamatkan dengan sempurna semua orang yang oleh Dia datang kepada Allah. Sebab Ia hidup senantiasa untuk menjadi Pengantara mereka. (P. Baru: Ibrani: 7:24-25) tetapi Ia dengan sumpah, diucapkan oleh Dia yang berfirman kepada-Nya: "Tuhan telah bersumpah dan Ia tidak akan menyesal: Engkau adalah Imam untuk selama-lamanya" -- demikian pula Yesus adalah jaminan dari suatu perjanjian yang lebih kuat. (P. Baru: Ibrani: 7-21-24)

Jadi bangsa ini dipilih untuk selama-lamanya artinya tidak akan berkesudahan, hal ini dibuktikan dengan kedatangan Tuhan Yesus kedalam dunia untuk menebus dosa manusia dan kedatangan yang kedua kali-Nya adalah akhir zaman atau hari kiaman, jadi setelah Tuhan Yesus tidak akan lagi nabi yang dikirim oleh Tuhan YAHWEH, sebab Tuhan YAHWEH tidak akan lupa dan DIA tidak bisa berbohong, sekali Tuhan

Page 110: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

110

YAHWEH berjanji maka DIA tidak akan bisa membatalkan janji-NYA, seperti firman dibawah ini.

Lalu Malaikat TUHAN pergi dari Gilgal ke Bokhim dan berfirman: "Telah Kutuntun kamu keluar dari Mesir dan Kubawa ke negeri yang Kujanjikan dengan bersumpah kepada nenek moyangmu, dan Aku telah berfirman: Aku tidak akan membatalkan perjanjian-Ku dengan kamu untuk selama-lamanya, (P. Lama: Hakim hakim: 2:1)

18) Bangsa Israel yang mewarisi nubuatan-nubuatan

Kamulah yang mewarisi nubuat-nubuat itu dan mendapat bagian dalam perjanjian yang telah diadakan Allah dengan nenek moyang kita, ketika Ia berfirman kepada Abraham: Oleh keturunanmu semua bangsa di muka bumi akan diberkati. (P. Baru: Kisah Para Rasul: 3:25)

Firman Kisah Para Rasul: 3:25 diatas menyatakan bahwa “Kamulah yang mewarisi nubuat-nubuat” yang artinya semua nubuatan ditujuhkan kepada bangsa Israel tidak ada satupun nubuatan yang ditujuhkan kepada bangsa lain.

Begitu banyak-nya firman diatas yang menerangkan bahwa Israel adalah bangsa yang dipilih oleh Tuhan YAHWEH, firman ini merupakan sebuah ketetapan dari Tuhan YAHWEH yang universal selama-lamanya, dan ketetapan Israel bangsa yang dipercayakan firman Tuhan YAHWEH adalah bersifat mutlak selama-lamanya artinya tidak akan berubah lagi, dan semua firman diatas ini melambangkan jalur kenabian harus berasal dari bangsa Israel, dan firman dibawah ini menutup jalur kenabian berhenti sampai Tuhan Yesus, karena “keselamatan” sudah datang yang merupakan puncak ritual yang paling tinggi didalam agama, tanpa keselamatan tidak ada faedahnya apapun ritualnya, dan keselamatan hanya didalam Tuhan Yesus.

Jadi esensi semua firman diatas mempunyai satu tujuan yaitu “Keselamatan datangnya dari bangsa Israel”, inilah dasar pondasi iman didalam diskusi , dialog karena sesuai janji Tuhan YAHWEH kepada Abraham, dan tidak ada bangsa lain yang dititipkan keselamatan seperti firman dibawah ini.

Tetapi bertumbuhlah dalam kasih karunia dan dalam pengenalan akan Tuhan dan Juruselamat kita, Yesus Kristus. Bagi-Nya kemuliaan, sekarang dan sampai selama-lamanya. (P. Baru: II Petrus: 3:18)

Selama-lamanya artinya tidak berkesudahan atau kekal, sehingga selama-lamanya juga tidak akan ada nabi berasal diluar bangsa Israel, selama-lamanya nabi berasal dari Israel.

Lalu malaikat yang ketujuh meniup sangkakalanya, dan terdengarlah suara-suara nyaring di dalam sorga, katanya: "Pemerintahan atas dunia dipegang oleh Tuhan kita

Page 111: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

111

dan Dia yang diurapi-Nya, dan Ia akan memerintah sebagai raja sampai selama-lamanya." (P. Baru: Wahyu: 11:15)

Jadi akhir dari firman diatas adalah keselamatan yang datangnya dari Tuhan Yesus yang merupakan umat Israel, jadi dapat penulis pastikan tidak akan mungkin bangsa lain menjadi nabi, dan ini merupakan salah satu landasan iman dalam dialog, sehingga arah dialog itu akan jelas, jelas dalam arti bahwa tidak ada nabi berasal dari bangsa lain, jadi semua nabi harus berasal dari bangsa Israel berdasarkan janji Tuhan YAHWEH kepada Abraham yang beristrikan Sara, yang dapat dibuktikan dengan banyak firman seperti disajikan diatas, maka tidak diragukan lagi bahwa bangsa Israel yang dipercayakan menjadi nabi.

Terakhir Tuhan YAHWEH mengutus Anak-NYA yang tunggal kedalam dunia seperti firman dibawah ini.

Lalu ia menyuruh seorang hamba lain lagi, dan orang ini mereka bunuh. Dan banyak lagi yang lain, ada yang mereka pukul dan ada yang mereka bunuh. Sekarang tinggal hanya satu orang anaknya yang kekasih. Akhirnya ia menyuruh dia kepada mereka, katanya: Anakku akan mereka segani. Tetapi penggarap-penggarap itu berkata seorang kepada yang lain: Ia adalah ahli waris, mari kita bunuh dia, maka warisan ini menjadi milik kita. (P. Baru: Markus: 12:5-7)

Jadi berdasarkan janji Tuhan YAHWEH kepada Abraham, juga berdasarkan firman dipercayakan kepada bangsa Israel, dan terakhir Tuhan YAHWEH sendiri yang mengutus Putra tunggal-NYA kedalam dunia maka tamatlah riwayat kenabian yang artinya sudah tidak akan ada lagi nabi yang diturunkan, karena sudah ditutup oleh kedatangan Tuhan Yesus kedalam dunia, maka penulis tidak percaya sama sekali kalau ada nabi yang terakhir, karena yang terakhir sudah ditutup oleh Tuhan Yesus didalam firman Markus: 12:5-7 diatas.

Page 112: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

112

- Singkatan firman

Singkatan firman dalam Alkitab Perjanjian Lama

No Perjanjian Lama Perjanjian Baru

Kata asli Singkatan Kata asli Singkatan

1 Kejadian Kej Matius Mat

2 Keluaran Kel Markus Mrk

3 Imamat Im Lukas Luk

4 Bilangan Bil Yohanes Yoh

5 Ulangan Ul Kisah Para Rasul Kis

6 Yosua Yos Roma Rm

7 Hakim-hakim Hak 1Korintus 1Kor

8 Rut Rut 2Korintus 2Kor

9 1 Samuel 1Sam Galatia Gal

10 2 Samuel 2Sam Efesus Ef

11 1Raja-raja 1Raj Filipi Flp

12 2Raja-raja 2Raj Kolose Kol

13 1Tawarikh 1Taw 1Tesalonika 1Tes

14 2Tawarikh 2Taw 2Tesalonika 2Tes

15 Ezra Ezr 1Timotius 1Tim

16 Nehemia Neh 2Timotius 2Tim

17 Ester Est Titus Tit

18 Ayub Ayb Filemon Flm

19 Mazmur Mzm Ibrani Ibr

20 Amsal Ams Yakubus Yak

21 Pengkhotbah Pkh 1Petrus 1Ptr

22 Kidung Agung Kid 2Petrus 2Ptr

23 Yesaya Yes 1Yohanes 1Yoh

24 Yeremia Yer 2Yohanes 2Yoh

25 Ratapan Rat 3Yohanes 3Yoh

Page 113: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

113

26 Yehezkiel Yeh Yudas Yud

27 Daniel Dan Wahyu Why

28 Hosea Hos - -

29 Yoel Yl - -

30 Amos Am - -

31 Obaja Ob - -

32 Yunus Yun - -

33 Mikha Mi - -

34 Nahun Nah - -

35 Habakuk Hab - -

36 Zefanya Zef - -

37 Hagai Hag - -

38 Zakharia Za - -

39 Maleakhi Mal - -

- Kesimpulan:

Nomer 1) sampai dengan 11) adalah nubuatan didalam Perjanjian Lama dan nomer 12) sampai dengan 18) adalah penggenapan didalam Perjanjian Baru, jadi mulai dari Yakub (yang disebut Israel) semua nabi sampai dengan Tuhan Yesus berasal dari keturunan Yakub tidak ada seorang nabipun yang berasal diluar bangsa Israel, dan terakhir yang diutus oleh BAPA adala Anak-NYA sendiri (Markus: 12:5-7), maka jalur kenabian sudah ditutup oleh Tuhan Yesus, dengan demikian jika ada nabi lagi seperti pastor, pendeta, nabi harus sebagai ranting-nya dan Tuhan Yesus sebagai pokok anggur, jika ada nabi diluar bangsa Israel penulis percaya bahwa nabi itu bukan diutus oleh BAPA (Tuhan YAHWEH), karena BAPA tidak akan pernah lupa dan DIA tidak bisa berbohong, jadi alur kunci ini sudah dikuatkan dengan nubuatan dan penggenapan, jadi posisi alur atau nabi harus berasal dari bangsa Israel adalah harga mati.

Page 114: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

114

Yesus

Alur kunci (artinya nabiharus dari bangsa Israel):

Rm: 3:1-2, 9:4-5;I Ptr: 2:9; I Kor: 4:1;Yoh:4:22;Ibr: 7:24-25;Kis: 3:25

Kej: 49:10; Kel: 19:6;Ul: 4:20, 32:9-10;Mzm: 33:12, 78:71,Mzm:105:8-10, 111:5;Hak:2:1; II Sam:7:24;I Taw:17:22, 16:15-17Za:2:8

G

al: 3

:22-

24

P.L

ama

Rm

: 10:

34 Y

oh: 1

:17

P.

Bar

u

Bahwa alur kunci (shims jim or groove) dalam nubuatan diisi oleh bangsa Israel sesuai firman diatas, dan tidak mungkin ada bangsa lain yang menjadi nabi, kalau ada nabi baru setelah Tuhan Yesus pasti bukan berasal dari Tuhan YAHWEH yaitu Tuhan yang disembah oleh Abraham, Ishak dan Yakub, karena DIA tidak pernah lupa dan tidak bisa berbohong, semua pastur, pendeta, orang Kristen harus bersumber pada pokok anggur yaitu Tuhan Yesus.

Begitu banyak firman yang menyatakan bahwa alur kenabian atau firman dipercayakan kepada bangsa Israel, dan semua nabi sampai dengan Tuhan Yesus semuanya berasal dari keturunan Abraham dengan Sara atau berasal dari bangsa Israel, dan tidak ada nabi berasal dari bangsa lain, maka istilah Mesias juga berasal dari bangsa Israel merupakan salah satu bukti sebuah kebenaran.

Jadi berdasarkan jalur kenabian harus berasal dari bangsa Israel, sehingga berdasarkan firman diatas maka tidak akan ada nabi-nabi lagi setelah Tuhan Yesus, karena DIA tidak pernah lupa dan DIA tidak bisa bohong karena DIA Tuhan, jadi hati-hati dengan nabi-nabi terakhir, jangan sekali-kali percaya, karena BAPA telah berfirman begitu banyak tentang firman-NYA dipercayakan kepada bangsa Israel ini adalah harga mati yang tidak bisa ditawar-tawar lagi, dengan demikian perdebatan didalam internet untuk mencari kebenaran sudah tidak ada gunanya sama sekali, kecuali dialog untuk menjelaskan iman Kristen tentang keselamatan berdasarkan pengampunan dosa, dan dialog harus menpunyai tujuan kearah pada “keselamatan berdasarkan pengampunan dosa” karena keselamatan adalah paling penting didalam agama, tanpa pengampunan dosa forget it.

Page 115: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

115

6.2 Daftar nubuatan dan penggenapan

Daftar nubuatan dan penggenapan ini hanya untuk menggambarkan nubuatan yang dilambangkan sebagai gembok yang terkunci, sedangkan penggenapan dilambangkan dengan gigi kunci sehingga nubuatan dan penggenapan dilambangkan dengan gembok dan kunci yang mempunyai alur sebagai lambang bahwa nabi harus berasal dari bangsa Israel, secara rinci akan diterangkan pada bab selanjutnya dengan firman nubuatan dan penggenapan, sehingga tidak usah mencari didalam Alkitb.

Lambang nomer 2) artinya nubuatan dan penggenapan Ulangan: 18:18 akan dijelaskan pada bab 7.2, demikian seterusnya, jadi pembaca sudah disajikan firman nubuatan yang berhubungan dengan firman penggenapan.

- Notasi: N: Nubuatan

P: Penggenapan

1) Nubuatan dan penggenapan janji Tuhan YAHWEH kepada Abraham

- N: Kejadian: 21:2-4, 17:7, 17:19

- P: Lukas: 2:21; Ibrani: 13:20, 9:20-22; Roma: 5:21

2) Nubuatan dan Penggenapan Ulangan: 18:18

- N: Ulangan: 18:15-18

- P: Kisah Para Rasul: 3:22-23, 7:37-38; Lukas: 9:34-36; Yohanes: 1:14; Matius: 12:17-19; Yohanes: 5:19

3) Nubuatan dan penggenapan nabi Elia akan datang terlebih dahulu

- N: Maleakhi: 4:5-6

- P: Matius: 17:10-13, 11:13-15

4) Nubuatan dan penggenapan Yesus lahir dari seorang perawan

Page 116: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

116

- N: Yesaya 7:14, 9:6

- P: Matius: 1:23; Lukas: 1:27-28, 1:32, 1:34-35

5) Nubuatan Yesus dilahirkan di Betlehem

- N: Mikha 5:2

- P: Matius: 2:1-6; Yohanes: 7:42; Matius: 2:9-12; Lukas: 2:8-20

6) Dari Mesir Kupanggil Anak-Ku (166)

- N: Hosea: 11:1

- P: Matius: 2:13-15

7) Nubuatan dan penggenapan Roh Tuhan ada pada Yesus

- N: Yesaya: 42:1-3, 11:1-5, 44:3, 61:1

- P: Markus: 1:10-11; Lukas: 3:22; Matius: 3:16-17; Yohanes: 1:32-34; Matius: 12:18; Yohanes: 3:34; Matius: 17:5; Markus: 9:7; Lukas: 9:35; Kisah Para Rasul: 2:31-33; Roma: 8:14-16

8) Nubuatan dan penggenapanTuhan Yesus dicobai

- N: Ulangan: 8:3, 6:13, 6:16; Mazmur: 91:11-12

- P: Matius: 4:1-4, 4:5-7, 4:9-11

9) Nubuatan dan penggenapan mengenai Tuhan Yesus sebagai “Batu Penjuru”

- N: Yesaya: 28:16; Mazmur: 118: 19-24; Zakharia: 10:4; : Ayub: 38:6; Yeremia: 51:26

- P: Matius: 21:42-46; Kisah Para Rasul: 4:11-12; Lukas: 20:17-19; Markus: 12:9-11; I Petrus: 2:6-8; Efesus: 2:18-20

10) Nubuatan dan penggenapan Mujizat Tuhan Yesus

Page 117: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

117

- N: Yesaya: 35:5-6, 42:7-9, 53:4-5

- P: Matius: 9:35, 9: 2-7, 11:5, 14:36, 15:30-31, 9: 32-33; Yohanes: 9:1-7, 11:39-46, 9; 1-7, 11:42-44 ; Markus: 5:39-42; Lukas: 8:49-56; I Petrus: 2:24.....

11) Nubuatan dan penggenapan Pengajaran Tuhan Yesus

- N: Ulangan: 6:5, 4:30, 10:12,; Keluaran: 20: 5-17; Ulangan: 4:29, 5-6-22, 6:5, 10:12, 13:3, 26:16, 30:2; Yosua: 22:5, 23:14; Yesaya: 42: 1-4, 29:13; I Samuel: 12: 23-2; Amsal: 3: 4-6; Yoel: 2:12; Imamat: 19:18

- P: Ibrani: 3:7-8; Matius: 22:36-40, 5:43-44; Markus: 12:30-32; : Matius: 5: 1-12, 18: 35, 22: 36-38, 5: 38-42, 19: 21, 6: 4, 15:8-9; Markus: 12: 29-31, 12: 28-30; Lukas: 10: 26-28, 6: 27-30, 6: 35-36; Yohanes: 15: 16-17; Roma: 13: 8-10; I Petrus: 1: 22;

12) Nubuatan dan penggenapan tentang Yesus adalah Mesias

- N: Mazmur: 2:7-8; II Samuel: 7:14-16; I Tawarikh: 17:13-14, 22:10; Imamat: 19:18

- P: Ibrani: 1:5-6, 5:5; Matius: 2:15, 16:15-20; Kisah Para Rasul: 13:33, 9:22; Markus: 1:11; : Lukas: 2:25-32, 3:21-22, 9:35-36; Yohanes: 1:33-37, 7: 29, 8:42, 11:25-27; Ibrani: 5:5; Wahyu: 19:16

13) Nubuatan dan penggenapan “dalam nama Tuhan YAHWEH”

- N: Mazmur: 118:26

- P: Matius: 21:9, 23-39; Markus: 11:9-10; Lukas: 13:35, 19:38, Yohanes: 12:13

14) Nubuatan dan penggenapan Yesus berasal dari keturunan Daud

- N: Yeremia: 33:17-19, 23:5-6; Yesaya: 11:1-3; Mazmur: 118:26; Rut: 4:22

- P: Matius: 1:16-17, 1:20-21, 21:9, 21:14-15, 1:17

15) Nubuatan dan penggenapan Tuhan Yesus menunggangi seekor keledai

Page 118: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

118

- N: Zakharia: 9:9-11

- P: Matius: 21:1-11; Yohanes: 12:13-16

16) Nubuatan dan penggenapan Yudas mengkhianati Tuhan Yesus

- N: Zakharia: 11:12-13

- P: Matius: 27:3-8, 27:9-11; Kisah Para Rasul: 1:18-19, 1:17-19; Matius: 26:47-54; Markus: 14:43-46; Lukas: 6:16, 22:47-48; Yohanes: 18:2-6

17) Nubuatan dan penggenapan Tuhan Yesus diludahi

- N: Yesaya: 50:6

- P: Matius: 26:64-68; Markus: 14:61-65

18) Nubuatan dan penggenapan Membasuh tangannya

- N: Ulangan: 21:6 -8

- P: Matius: 27:24

19) Tuhan Yesus menanggung kutuk hukum Taurat

- N: Yesaya: 53:3-5

- P: Galatia: 3:10, 3:13-14; Matius: 8:17;

20) Nubuatan dan penggenapan mengenai “jubah Tuhan Yesus Tuhan diundi

- N: Mazmur: 22:19

- P: Markus: 15:24

21) Nubuatan dan penggenapan Tuhan Yesus disalib diberi minum anggur asam

- N: Mazmur: 69:22

- P: Matius: 27:48; Markus: 15:36; Yohanes: 19:28-30

22) Nubuatan dan penggenapan mengenai Tuhan Yesus sekarat dikayu salib

Page 119: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

119

- N: Mazmur: 22:1, 31-5

- P: Matius: 27:45-54; Markus: 15:33-39; Lukas: 23:44-47; Yohanes: 19:28-30

23) Nubuatan dan penggenapan Tuhan Yesus ditikam

- N: Zakharia: 12:10

- P: Yohanes: 19:32-35; Wahyu: 1:7

24) Nubuatan dan penggenapan Tuhan Yesus disalib diantara penjahat

- N: Yesaya: 53:7-9, 53:11-12

- P: Lukas: 22:37, 23:39-43, Matius: 27:37-38; Markus: 15:27-28

25) Nubuatan dan penggenapan mengenai “tulang Tuhan Yesus tidak satupu dipatahkan

- N: Mazmur: 34:19-21; Keluaran: 12:46 ; Bilangan: 9:12

- P: Yohanes 19:32-36

26) Nubuatan dan penggenapan kematian dan kebangkitan Tuhan Yesus

- N: I samuel 2:6; Ulangan: 21:6-9, 32:39; Yesaya: 53:7-9;

- NY: Matius: 16:21, 17:9, 26:31-32, 20:17-19, 26:7-13, 12:38-40; Yohanes: 7:33, 11:25-27; II Timotius: 4:6:7 (NY: Nubuatan Tuhan Yesus sendiri, sama artinya Tuhan Yesus yang memutar kunci nubuatan)

- P: Matius: 11:23; Kisah Para Rasul: 2:27, 2:31; Lukas: 10:15; Markus: 15:42-47; Kisah Para Rasul: 13:29-30; Roma: 5:8; Ibrani: 9:28, 10:10; Matius: 28:7, 16:19-21, 27:57-60; Roma: 4:25; Matius: 28:16-20; Kisah Para Rasul: 2:31-33, 10:40-42, 4:10; Markus: 16:1-8, 16:9-16

27) Nubuatan dan penggenapan “Penebusan dosa oleh darah Tuhan Yesus”

Page 120: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

120

- N: Keluaran: 24:7-8; II Tawarikh: 29:24; Yehezkiel: 45:19; Yesaya: 43:25-26

- P: Matius: 26:28; Markus: 14:23-24; Ibrani: 9:19-20, 9:7, 9:13-14, 13:20-21; II Timotius: 4:6:7; I Korintus: 11:25-26; Yohanes: 6:54-58

28) Nubuatan dan penggenapan ke sorga dan datang kedunia lagi

- N: I Samuel: 2:6

- NY: Yohanes: 14:28-29 (sama artinya Tuhan Yesus yang memutar kunci)

- P: Markus: 16:19; Kisah Para Rasul: 1:8-11, 1:21-22; Lukas:24:51-52; Matius: 26:63-65; Roma: 8:34-35; Markus: 14:62-64, 16:19-20; Lukas: 22:67-70; Kolose: 3:1-4; Ibrani: 8:1-2, 12:1-2; I Petrus: 3:21-22; Kisah Para Rasul: 7:55-56; Yohanes: 3:13

29) Nubuatan dan penggenapan pengadilan akhir zaman

- N: Yesaya: 11:2-5; Amsal: 2:6-9

- P: Yohanes 5:22; 5:27-28; I Korintus: 4:4; Roma: 2:16; Kisah Para Rasul: 17:31; II Timotius: 4:1; Yohanes: 5:30; Matius: 12:18; Yohanes: 5:19; Kisah Para Rasul: 17:31

30) Nubuatan dan penggenapan Tuhan Yesus menjadi raja selama-lamanya

- N: Kejadian: 17:15-16; Yesaya: 9:6-7; Mikha: 5:2; Yesaya: 9:6-7; I Tawarikh: 17:13-14

- P: Lukas: 1:31-33; Lukas: 11:20; Matius: 7:21; Matius: 9:35; Matius: 25:34; Matius: 27:36-38; Kisah Para Rasul: 17:7; I Korintus: 4:20; II Timotius: 4:1; Lukas: 19:38; Matius: 20:20-21; Ibrani: 7:2-3; Kisah Para Rasul: 10:36; Yohanes: 18:39; Yohanes: 19:19; I Korintus: 15:25-27; Lukas: 19:37-38; Lukas: 23:42-43; Yohanes: 19:12-15; II Peter: 1:16-1; Wahyu: 17:14

Page 121: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

121

31) Nubuatan dan penggenapan menyingkapkan selubung

- N: Yesaya: 29:9-16, 45:7-10

- P: II Korintus: 3:13-18; Roma: 11:8-11; I Korintus: 1:7-9; Roma: 11:7-9; I Korintus: 1:17-20; Amsal: 2:5-7

32) Nubuatan dan penggenapan “tentang damai sejaterah”

- N: Yeremia: 28:9-17

- P: Matius: 5:9; Kisah Para Rasul: 10:36-38; Roma: 5:1-5, 14:17-19, 16:19-20, 1:6-7; I Korintus: 1:3-4); Lukas: 10:5-6; Efesus: 2:14-18, 6:22-24.

33) Tuhan Yesus dipanggil untuk misi penyelamatan

- N: Yesaya: 42:5-6

- P: Yohanes: 12:46-48; Lukas: 4:42-44; Markus: 14:24; Matius: 26:27-28

34) Nubuatan dan penggenapan BAPA adalah Putra dan Putra adalah BAPA

- N: Ulangan: 32:39-40); Yesaya: 43:25; Yesaya: 52:5-6

- P: Yohanes: 8:24-26; Yohanes: 13:19-20

- Firman yang mendukung: Yohanes: 10:30; Yohanes 14:28; Yohanes: 12:48-50; Yohanes: 14:8-11; Yohanes: 5:30

Page 122: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

122

6.3 Gambaran gembok nubuatan

Penulis pernah melihat di internet tetang perdebatan antar lintas agama dan perdebatan itu seru saling adu argumen, sebenarnya penulis bukan ikut campur didalam sebuah perdebatan ini, cuma penulis menyajika sebuah cara menafsirkan sebuah firman supaya mereka memahami iman didalam Kristen, untuk menghindari sebuah kesalahan didalam menafsirkan sebuah firman.

https://www.youtube.com/watch?v=DOB-HM6Ppk4

https://www.youtube.com/watch?v=lGlbou9RieE&t=130s

Kemudian penulis merenungkan dan bertanya kepada Tuhan Yesus, Tuhan bagaimana cara menjelaskan supaya mereka mengerti firman-Mu, beberapa saat kemudian didalam pikiran penulis seperti terbanyang sebuah gembok dan kunci, dimana gembok (umpama sebagai nubuatan) tidak bisa dibuka kalau tidak ada kuncinya, kemudian teringat bentuk kunci yang ada alur-nya yang artinya semua firman dipercayakan kepada bangsa Israel, dan gigi-gigi kunci adalah firman yang yang sesuai dengan nubuatan, seperti gembok yang masih terkunci, setelah kunci sesuai dengan gembok, maka kunci bisa diputar maka gembok akan terbuka, dan yang memutar gembok itu Tuhan Yesus sendiri seperti firman diabawah ini, juga cara memutar kunci kearah kiri atau kearah kanan harus jelas sesuai dengan pabrik yang membuat kunci, sedangkan gembok nubuatan Tuhan YAHWEH memutar kuncinya pasti kearah keselamatan, maka penulis segera mengambil beberapa nubuatan yang sudah disajikan sebelumnya menambahkan gambar gembok dan kuncinya sesuai dengan nubuatan.

Menurut penulis sebaiknya dialog untuk memahami apa yang kurang dimengerti tentang agama Kristen, karena dalam debat sering kali tidak disadari akan mempertahankan argumen, untuk memenangkan sebuah perdebatan, bukan untuk mencari sebuah kebenaran, yang akan berdampak saling menjatuhkan satu dengan lainnya, yang berakibat saling menjelekan satu dengan yang lain, saling mengejek dll, yang terakhir ini bukan mencari sebuah kebenaran tapi mencari kesalahan dan saling menjatuhkan satu dengan yang lain-nya.

Nubuatan adalah ramalan sebuah kejadian yang akan datang, nubuatan ini diramalkan oleh Tuhan YAHWEH melalui para nabi-NYA, maka kejadian yang akan datang merupakan sebuah kebenaran dari nubuatan, sehingga orang tidak akan ragu akan kebenaran-nya, seperti contoh sebelum kelahiran Tuhan Yesus sudah banyak nubuatan yang didalam Alkitab khususnya didalam Perjanjian Lama yang meramalkan akan kedatangan sang Mesias atau Putra Tuhan YAHWEH kedalam dunia, sehingga jika Mesias itu datang mempunyai ciri-ciri (kalau dalam teknik disebut spesifikasi atau specification) yang telah dinubuatkaan sebelumnya, sehingga manusia bisa percaya bahwa yang datang adalah benar-benar dari Tuhan YAHWEH dengan membandingkan

Page 123: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

123

ciri-ciri tersebut kepada nabi yang dituju, jadi nubuatan adalah kebenaran yang akan datang yang bersumber dari Tuhan YAHWEH.

Penulis sering mendengar perdebatan mengenai firman nubuatan didalam Perjanjian Lama Uangan: 18:15-18 seperti dibawah ini, disini penulis bukan ingin membela iman penulis tapi penulis hanya ingin meluruskan saja, soal iman percaya urusan masing-masing, dan penulis tidak akan bisa memaksakan, karena kalau tidak dipanggil oleh BAPA mereka tidak akan bisa memahami, jadi orang tidak akan bisa masuk Kristen kalau tidak dipilih BAPA.

Dalam menafsirkan sebuah nubuatan jangan diambil satu ayat saja, tapi ambilah beberapa ayat minimal dua atau lebih sehingga pengertian-nya bisa menjadi sempurna apa yang dimaksud didalam nubuatan tersebut, disini penulis sengaja menyajikan ayat-ayat sebelumnya.

Yesus

1) Kej:21:2-4, 17:7, 17:192) Ul:18:15-183) Mal:4:5-64) Yes:7:14, 9:65) Mi:5:26) Hos:11:17) Yes:42:1-3, 11:1-5, 44:3, 61:18) Ul:8:3, 6:13, 6:16; Mzm:91:11-129) Yes:28:16; Mzm:118:19-24; Za:10:4; Ayb:38:6; Yer:51:2610) Yes: 35:5-6, 42:7-9, 53:4-511) Ul:6:5, 4:30, 10:12,; Kel:20: 5-17; Ul:4:29, 5-6-22, 6:5, 10:12, 12)Mzm: 2:7-8; II Samuel: 7:14-16; I Tawarikh: 17:13-14, 22:10; Imamat: 1913) Mzm:118:2614) Yer: 33:17-19, 23:5-6; : 11:1-3; Mzm: 118:26; Rut: 4:2215) Za: 9:9-1116) Za: 11:12-1317) Yes:50:618) Ul:21:6 -819) Yes:53:3-520) Mzm:22:1921) Mzm:69:2222) Mzm: 22:1, 31-523) Za:12:1024) Yes:53:7-9, 53:11-1225) Mzm:34:19-21; Kel:12:46 ; Bil:9:1226) I Sam:2:6; Ul:21:6-9; Yes:53:7-927) Kel:24:7-8; II Taw: 29:24; Yeh: 45:1928) I Sam:2:6; Yoh:14:28-2929) Yes:11:2-5; Amsal:2:6-930) Kej:17:15-16; Yes:9:6-7; Mi:5:2; Yes:9:6-7; I Taw:17:13-14

pin didalam gembohsebagai nubuatan

membuka gembokpin harus satu garisartinya kunci sudah sesuaidengan gembok

Gembok Nubuatan:

Gambaran Gembok nubuatan diatas sebenar-nya masih banyak lagi dan penulis hanya mengambil tiga puluh saja karena akan berdampak penggambaran yang agak rumit untuk dibaca, Nubuatan yang di ilustrasikan didalam gembok dapat bersifat universal untuk mencegah penyusupan nabi-nabi yang bukan berasal dari Tuhan YAHWEH, jadi

Page 124: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

124

kalau ada nabi lain lagi yang bukan dari Tuhan YAHWEH bisa diuji melalui gembok nubuatan, dan didalam gembok nubuatan sudah tertutup rapat adanya nabi baru, kalaupun ada nabi baru atau pendeta semuanya harus bersandar pada ajarab Tuhan Yesus, kalau tidak bersandar pada pokok anggur Tuhan Yesus, maka tidak akan berbuah, karena diluar Tuhan Yesus tidak ada keselamatan.

1) Luk:2:21; Ibr:13:20, 9:20-22; Rm:5:212) Kis:3:22-23, 7:37-38; Luk:9:34-36; Yoh:1:143) Mat:17:10-13, 11:13-154) Mat:1:23; Luk:1:27-28, 1:32, 1:34-355) Mat:2:1-6; Yoh:7:42; Mat:2:9-12; Luk:2:8-206) Mat: 2:13-157) Mrk:1:10-11; Luk:3:22; Mat:3:16-17; Yoh:1:38) Mat:4:1-4, 4:5-7, 4:9-119) Mat:21:42-46; Kis:4:11-12; Luk:20:17-19; M10) Mat:9:35, 9: 2-7, 11:5, 14:36, 15:30-31, 9: 3211) Ibr:3:7-8; Mat:22:36-40, 5:43-44; Mrk: 12:3012) Ibr:1:5-6, 5:5; Mat: 2:15, 16:15-20; Kis:13:3313) Mat:21:9, 23-39; Mrk:11:9-10; Luk:13:35, 1914) Mat: 1:16-17, 1:20-21, 21:9, 21:14-15, 1:1715) Mat:21:1-11; Yoh:12:13-1616) Mat: 27:3-8, 27:9-11; Kis: 1:18-19, 1:17-19; 17) Mat:26:64-68; Mrk:14:61-6518) Mat:27:2419) Gal:3:10, 3:13-14; Mat: 8:1720) Mrk: 15:2421) Mat: 27:48; Mrk:15:36; Yoh:19:28-3022) Mat: 27:45-54; Mrk: 15:33-39; Luk: 23:44-423) Yoh:19:32-35; Why:1:724) Luk:22:37, 23:39-43, Mat:27:37-38; Mrk:15:25) Yoh: 19:32-3626) Mat:11:23; Kis:2:27, 2:31; Luk:10:15; Mrk:127) Mat:26:28; Mrk: 14:23-24; Ibr:9:19-20, 9:728) Mrk:16:19; Kis:1:8-11, 1:21-22; Luk:24:5129) Yoh:5:22; 5:27-28; I Kor: 4:4; Rm:2:16; Kis30) Why: 17:14; Luk: 1:31-33; Luk:11:20; Mat:

Yesus

Kunci penggenapan:

Alur kunci (artinya nabiharus dari bangsa Israel):

Rm: 3:1-2, 9:4-5;I Ptr: 2:9; I Kor: 4:1;Yoh:4:22;Ibr: 7:24-25;Kis: 3:25

Kej: 49:10; Kel: 19:6;Ul: 4:20, 32:9-10;Mzm: 33:12, 78:71,Mzm:105:8-10, 111:5;Hak:2:1; II Sam:7:24;I Taw:17:22, 16:15-17Za:2:8

G

al: 3

:22-

24

P.L

ama

Rm

: 10:

34 Y

oh: 1

:17

P

.Bar

u

Demikian juga pada Kunci nubuatan bisa untuk mencegah penyusupan nabi-nabi yang bukan berasal dari Tuhan YAHWEH, karena berdasarkan firman jalur kenabian harus berasal dari Israel, sesuai dengan firman yang di gambarkan pada alur kunci, kalau bukan dari Israel dapat dipastikan bukan nabi yang berasal dari Tuhan YAHWEH pasti nabi dari Tuhan Lain, karena DIA berfirman begitu banyak seperti di gambar kunci, yang nenyatakan “semua nabi berasal dari bangsa Israel”, yang berarti tidak akan ada nabi diluar Israel, dan semua nabi telah digenapi oleh Tuhan YAHWEH, mulai Yakub sampai dengan Tuhan Yesus semuanya berasal dari Israel, tidak seorangpun berasal di

Page 125: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

125

luar bangsa Israel, inilah sebuah bukti kebenaran akan janji Tuhan YAHWEH yang digenapi, DIA tidak perna lupa, DIA tidak bisa berbohong, DIA tidak bisa dipaksakan (diintimidasi) dan DIA tidak bisa ditipu oleh manusia, setan maupun malaikat, DIA berkuasa atas sorga dan bumi.

Juga pada gambar kunci yang mempunyai begitu banyak gigi yang jumlahnya juga sesuai dengan nubuatan yang dilukiskan dalam pin yang ada didalam gembok, kalau gigi-gigi didalam kunci tidak sesuai atau kurang maka gembok tidak akan bisa dibuka, alias bahwa nabi tersebut bukan yang dimaksud didalam gembok nubuatan, alias nabi yang tidak dimaksud dalam gembok nubuatan atau alias nabi bukan dari Tuhan YAHWEH atau nabi yang berasal dari Tuhan lain.

6.4 Esensi janji Tuhan YAHWEH kepada Abraham

Esensi janji Tuhan YAHWEH kepada Abraham adalah keselamatan berdasarkan pengampunan dosa (Lukas: 1:77), sehingga janji ini tidak bisa dibatalkan oleh hukum Taurat (Galatia: 3:16-18), karena janji itu ada lebih dahulu ada dari pada hukum Taurat, sedangkan hukum Taurat menuntun manusia suapaya tidak kena kutuk hukum Taurat dan hukum Taurat menuntun sampai datang-Nya Tuhan Yesus (Galatia: 3:24), setelah Tuhan Yesus datang kedalam dunia berarti hukum Taurat sudah digenapi oleh Tuhan Yesus (Matius: 5: 17-18), maka hukum taurat berhenti sampai Tuhan Yesus datang yang diawali oleh datang-nya Elia yang disebut dengan Yohanes Pembaptis (Lukas: 16:16, Efesus: 2:14-16; Galatia: 5:1-6; Galatia: 5:18; Matius: 11:12-15), sehingga orang yang percaya sudah masuk dalam kasih anugerah Tuhan YAHWEH (Kisah Para Rasul: 20:32; Roma: 5:17; I Korintus: 1:14; Galatia: 3:18) melalui putra-NYA yang tunggal.

Sedangkan kedatangan Tuhan Yesus untuk menyelamatkan umat manusia dari dosa, jadi esensi kedatangan Tuhan Yesus untuk menyelamatkan umat manusia dari dosa (Mattius: 1:21, 18:11; Markus:2:17; Yohanes: 12:47), dengan jalan memberi pengampunan dosa bagi orang percaya kepada Tuhan Yesus, karena iman didalam Tuhan Yesus kita dibenarkan oleh BAPA (Roma: 3:25, 3: 21-22, 3:24, 3:28, 5:1, 10:10-11).

Perjanjian Baru dimeteraikan oleh darah kematian Tuhan Yesus dikayu salib (I Korintus: 11:25-26; Matius: 26:28), maka Perjanjian Lama sudah berhenti sampai Yohanes Pembapti (Lukas: 16:16), dengan berlakunya Perjanjian Baru maka makanan yang haram sudah dikuduskan didalam Perjanjian Baru oleh darah Tuhan Yesus, demikian juga sunat adalah meterai Perjanjian Lama yang disahkan oleh darah sunat, sekarang sudah diambil alih oleh darah Tuhan Yesus yang mempunyai sifat unuversal untuk seluruh bangsa, sedangkan darah sunat hanya diperuntukan hanya untuk umat Israel sehingga kedatangan Tuhan Yesus pertama diperuntukan hanya kepada umat Israel (Matius: 10:5-8, 15:22-28; Roma: 15:8; Matius 15:26-28), setelah Perjanjian Baru

Page 126: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

126

disahkan oleh darah Tuhan Yesus maka berlaku darah Tuhan Yesus yang bersifat universal untuk semua bangsa (Matius: 28:19, 26:28; Ibrani: 2:17).

Hukum Taurat tidak bisa menyelamatkan manusia (Kisah Para Rasul: 13:37-39), karena tidak ada seorang didunia yang bisa melakukan hukum Taurat, orang dibenarkan hanya oleh iman didalam Tuhan Yesus (Roma: 4:3, 3:28, 10:10; Galatia: 2: 16; Galatia: 3:24), sehingga Tuhan Yesus harus diturunkan untuk menyelamatkan umat manusia dengan darah-Nya (Matius: 1:20-21; I Tesalonika: 1:10; Titus: 3:4-6; I Korintus: 11:25), tanpa darah Tuhan Yesus tidak akan ada pengampunan dosa, jadi Alkitab mempunyai tujuan yang sangat jelas yaitu keselamatan.

Hukum Taurat tidak bisa menyelamatkan manusia, silahkan anda pelajari hukum Taurat dan kitab para nabi, semuanya tidak mengandung ajaran keselamatan yang kekal, dan semuanya didalam Perjanjian Lama menunggu kedatangan Tuhan Yesus, dan ajaran Tuhan Yesus semuanya menuju pada keselamatan berdasarkan pengampunan dosa oleh darah-Nya.

Adapun kepada Abraham diucapkan segala janji itu dan kepada keturunannya. Tidak dikatakan "kepada keturunan-keturunannya" seolah-olah dimaksud banyak orang, tetapi hanya satu orang: "dan kepada keturunanmu", yaitu Kristus. Maksudku ialah: Janji yang sebelumnya telah disahkan Allah, tidak dapat dibatalkan oleh hukum Taurat, yang baru terbit empat ratus tiga puluh tahun kemudian, sehingga janji itu hilang kekuatannya. Sebab, jikalau apa yang ditentukan Allah berasal dari hukum Taurat, ia tidak berasal dari janji; tetapi justru oleh janjilah Allah telah menganugerahkan kasih karunia-Nya kepada Abraham. (P. Baru: Galatia: 3:16-18) Hukum Taurat dan kitab para nabi berlaku sampai kepada zaman Yohanes; dan sejak waktu itu Kerajaan Allah diberitakan dan setiap orang menggagahinya berebut memasukinya. (P. Baru: Lukas: 16:16)

Pondasi dasar Perjanjian Lama adalah janji Tuhan YAHWEH kepada Abraham dalam gambar dibawah ini, sedangkan Perjanjian Lama menuju pada kelahiran Tuhan Yesus, sedangkan kelahiran Tuhan Yesus menuju pada satu titik yaitu keselamatan berdasarkan pengampunan dosa (Lukas: 1:77 dan Roma: 3:23-24), karena tidak ada orang yang bisa menyelamatkan diri-nya sendiri maka diutus Putra-NYA kedalam dunia untuk menyelamatkan manusia yang percaya, ini merupakan sebuah konsep keselamatan, dan konsep keselamatan dari BAPA sangat jelas track record-nya dan kronologis-nya juga sangat jelas, dan konsep ini bukan mudah-mudahan tapi kepastian yang dijanjikan oleh Tuhan Yesus, dan janji Tuhan Yesus akan digenapi dengan kedatangan Tuhan Yesus yang kedua kalinya yaitu pada akhir zaman (doomsday), saat ini orang yang percaya hanya menunggu kedatangan Tuhan Yesus, maka iman didalam Tuhan Yesus jangan sampai lepas.

Page 127: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

127

PERJANJIAN BARU

PERJANJIAN LAMA Nubuatan KedatanganJuruselamat

JANJI TUHAN YAHWEH KEPADA ABRAHAM PONDASI PERJANJIAN LAMA & BARU

PenginjilanTuhan Yesus

Kelahiran Tuhan Yesus

Seluruh Nubuatan (N) tertuju pada kelahiran Tuhan Yesus, sedangkan kelahiran Tuhan Yesus untukmenyelamatkan manusia dari kuasa dosa (kematian) menuju hidup kekal didalam kerajaan sorgabersama Tuhan Yesus.

N: 1)

KematianTuhan Yesus

2) 3) 4) 10) 5)

25) 19)

16)

11) 12)

13)

6) 7) 8)

14) 15)

9)

24) 23) 22) 21) 20) 17) 18) 17)

30)

28) 27)

26)

Kebangkitan Tuhan Yesus

KESELAMATAN BERDASARKAN PENGAMPUNAN DOSA

Nubuatan:1) 2). . . . .30)

P: 1) 2)

3) 4)

5) 6)

7) 8)

9)

10)

11)

12)

13)

14)

15) 16)

29)

P: 1) : Penggenapan No. 1)

N: 1) : Nubuatan No. 1)

(merupakan penggenapan)

Lukas: 16:16

Galatia: 3:10-14

Gal

atia

: 3:2

2-24

Penggenapan: 1) 2). . . . .30)

Roma: 10:4

Galatia: 3:22-24

Tuhan Yesus diangkat naik kesorga

Markus: 16:19; Kisah Para Rasul: 1:8-11, 1:21-22;Lukas:24:51-52; Matius: 26:63-65;

Roma: 8:34-35; Markus: 14:62-64, 16:19-20;Lukas: 22:67-70; Kolose: 3:1-4; Ibrani: 8:1-2,. . .

Kematian Tuhan Yesus

Roma: 5:8; Ibrani: 9:28, 10:10;Matius: 28:7, 16:19-21, 27:57-60; Roma: 4:25

Matius: 11:23; Kisah Para Rasul: 2:27, 2:31;Lukas: 10:15; Markus: 15:42-47;

Matius: 27:45-54; Markus:15:33-39;Lukas: 23:44-47; Yohanes: 19:28-30

Ibrani: 1:5-6, 5:5; Matius: 2:15;Kisah Para Rasul: 13:33;

Markus: 1:11; : Lukas: 3:21-2, 9:35-36

Lukas: 1:77; Roma: 3:23-24

Sebenarnya nubuatan masih banyak, tapi penulis hanya menyajikan tiga puluh saja karena gambar akan menjadi rumit, dibawah nomor N: 1) sampai dengan 30) adalah nubuatan dan diatas digenapi didalam Perjanjian Baru dari P: 1) sampai dengan 30) juga, semuanya ditujukan pada kelahiran Tuhan Yesus seperti firman Lukas: 16:15 dan Roma: 10:4, tidak ada satupun nubuatan terlepas dari Tuhan Yesus, semua nubuatan menuju hanya pada Tuhan Yesus (Galatia: 3:22-24), yang berarti tidak ada nubuatan yang ditujukan kepada nabi terakhir yang artinya sama dengan tidak akan ada nabi terakhir karena sudah ditutup oleh Putra-NYA yang tunggal yaitu Tuhan Yesus (Markus: 12:5-7),

Page 128: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

128

inilah salah satu cara menafsirkan sebuah kebenaran berdasarkan firman yang ada didalam Alkitab, bukan berdasarkan kitab lain kemudian dicomot dari Alkitab dan ditafsirkan menurut kehendaknya sendiri, maka yang terjadi adalah sebuah penyimpangan.

Kalau dianalisa lebih lanjut nubuatan satu dengan lain-nya saling berhubungan membentuk sebuah kebenaran yang tertuju pada penggenapan kedatangan Tuhan Yesus, sedangkan nubuatan juga saling berhubungan satu dengan lain-nya membenatuk sebuah kebenaran mengenai “KESELAMATAN BERDASARKAN PENGAMPUNAN DOSA” yang telah dilakukan oleh darah kematian Tuhan Yesus dikayu salin, maka orang yang percaya dan dibaptis akan diberi Roh Kudus (Matius: 28: 19-20 dan Markus: 16:16), sehingga kita menjadi Anak-Anak Tuhan (Children of GoD, Roma: 8:14-16), dengan baptisan kita menjadi manusia baru yang lama telah ditinggalkan (II Korintus: 5:17-21), dan Roh Kudus ini yang membimbing kita dalam seluruh kebenaran (Yohanes: 16:13-15), Roh Kudus juga akan bersaksi tentang kita bahwa kita adalah Anak-Anak Tuhan (Roma: 8:13-16).

Keseluruhan analisa ini merupakan salah satu cara Tuhan melindungi firman-NYA, sehingga firman tidak bisa digoyahkan dan diganti karena satu dengan lain-nya mempunyai tujuan menuju pada sebuah keselamatan, sehingga Alkitab mempunyai esensi atau tujuan yaitu “Keselamatan Berdasarkan Pengampunan Dosa” (Lukas: 1:77) dan penulis yakin Alkitab berasal dari Tuhan Yang Maha Kuasa pencipta langit dan bumi yang disembah Abraham, Ishak dan Yakub.

Jadi penulis tidak ragu sama sekali karena kebenaran dan keaslian Alkitab kalau pun ada firman nubuatan itu dicomot dan diklaim untuk nabi terakhir, yang menjadi pertanyaan penulis adakah nabi terakhir bisa menyelamatkan manusia juga adakah firman yang membuktikan bahwa para nabi terakhir juga dinubuatkan akan menuju pada keselamatan, penulis yakin tidak mungkin karena Tuhan YAHWEH tidak pernah lupa, tidak bisa menipu, tidak bisa berbohong dan tidak bisa diintimidasi oleh manusia ataupun oleh malaikat dll, DIA adalah Maha Kuasa, dan inilah yang ingin penulis sajikan bahwa firman itu saling berhubungan dan tidak akan bisa dipalsukan.

Dan inilah sebuah konsep keselamatan yang tidak dimiliki diluar Tuhan Yesus, dan konsep keselamatan berdasarkan pengampunan dosa ini bisa dibanyangkan seperti konsep penghapusan pajak terhutang, inilah yang merupakan “KASIH BAPA” yang nyata kepada umat manusia, benar-benar kasih, karena kita dituntut percaya kepada Putra-NYA, bukan dituntut amal, berpuasa, bertapa, menyiksa diri dll, tapi hanya dibayar oleh iman kepada Tuhan Yesus, sehingg orang kaya atau orang miskin, orang pandai atau orang bodoh sama didalam kedudukan iman, karena iman tidak bisa dibayar oleh kekayaan atau kepandaian, karena iman inilah kita akan mengenal kebenaran dan buat kebenaraan adalah kasih, bukan kekerasan.

Berdasarkan dalam gambar Gembok nubuatan dan kunci penggenapan, maka janji Tuhan YAHWEH kepada Abraham merupakan pondasi Perjanjian Baru dan Pejanjian

Page 129: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

129

Lama yang ditulis didalam Alkitab (Bible), jadi Alkitab diturunkan berdasarkan janji Tuhan YAHWEH kepada Abraham (bukan Abram) yang beristerikan Sara (bukan Sarai), jadi Alkitab mempunyai dasar yaitu “Janji Tuhan YAHWEH kepada Abraham”, jadi kalau ada kitab lain diturunkan tidak mempunyai dasar, maka akan timbul pertanyaan dengan dasar apa kitab suci itu diturunkan?, kitab suci itu diturunkan dengan tujuan apa? Dan kronologis kitab suci itu ada, semuanya bisa dijawab hanya oleb Alkitab, karena tujuan akhir didalam Alkitab adalah “Keselamatan berdasarkan pengampunan dosa”, inilah tujuan yang paling mulia didalam didalam ajaran agama Kristen, dan keselamatan adalah puncak ajaran agama Kristen, karena tidak ada satupun puncak ajaran kecuali “Keselamatan”

Maka berhati-hatilah terhadap ajaran yang dapat mengapuskan figure sang juru selamat yaitu “Tuhan Yesus” dengan digantikan oleh figur manusia dengan memutarbalikan atau menyamakan Mesias dengan istilah Messenger atau dengan figur yang lain, sehingga pemahaman Mesias akan berubah menjadi manusia, yang akan mengaburkan figure keselamatan menjadi figur manusia, dengan demikian figur Tuhan Yesus sebagai juru selamat berubah menjadi Tuhan Yesus sebagai manusia, kalau sebagai manusia mana bisa Tuhan Yesus sebagai penyelemat dunia, silahkan baca seluruh Alkitab King James version yang dimaksud messenger adalah nabi atau manusia yang diutus oleh Tuhan YAHWEH, dan messenger tidak akan pernah duduk disebelah kanan Tuhan YAHWEH, sedangkan Mesias duduk disebelah kanan BAPA.

Sekali lagi figur keselamatan jangan sekali-kali digantikan oleh figur manusia, sekalipun itu orang suci dll, tapi penyelamat manusia hanya satu yaitu Tuhan Yesus itu sendiri.

6.5 Arah dasar nubuatan didalam Perjanjian Lama

Berdasarkan esensi janji Tuhan YAHWEH kepada Abraham pada sub bab sebelum-nya telah dikelaskan bahwa pondasi dari Perjanjian Lama adalah janji Tuhan YAHWEH kepada Abraham dan janji itu digambarkan sebagai pondasi, sehingga jelas tujuan-nya mencapai puncak kerucut yaitu: “KESELAMATAN BERDASARKAN PENGAMPUNAN DOSA” (Lukas: 1:77 dan Roma: 3:23-24), jadi “KESELMATAN” adalah ajaran agama yang paling tinggi, tidak ada ajaran didunia ini yang paling tinggi selain ajaran “KESELAMATAN” sedangkan ajaran Tuhan Yesus adalah ajaran keselamat berdasarkan pengampunan dosa.

untuk memberikan kepada umat-Nya pengertian akan keselamatan yang berdasarkan pengampunan dosa-dosa mereka, oleh rahmat dan belas kasihan dari Allah kita, dengan mana Ia akan melawat kita, Surya pagi dari tempat yang tinggi, (P. Baru: Lukas: 1:77-78) Karena semua orang telah berbuat dosa dan telah kehilangan kemuliaan Allah,

Page 130: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

130

dan oleh kasih karunia telah dibenarkan dengan cuma-cuma karena penebusan dalam Kristus Yesus. (P. Baru: Roma: 3:23-24)

Sehingga dengan jelas pulah arah nubuatan dalam Perjanjian Baru harus ditujukan kepada sumber dari keselamatan yaitu Tuhan Yesus sendiri, maka sengan jelas pula arah dasar nubuatan harus menuju pada diri Tuhan Yesus sebagai sang penyelamat, dengan demikian semua nubuatan ditujukan kepada Tuhan Yesus, yang berarti tidak akan ada nabi lagi setelah Tuhan Yesus, atau sudah tidak akan ada nabi yang terakhir karena sudah ditutup oleh Tuhan Yesus sendiri.

Karena merek gembok nubuatan adalah יהוה (YAHWEH = YHWH) maka kunci penggenapan adalah mempunyai merek Yesus (Galatia: 3:24, Lukas: 16:16, Lukas: 22:37, Lukas: 22:37, Kisah Para Rasul: 13:32-33, Roma: 10:3-4)

Jadi hukum Taurat adalah penuntun bagi kita sampai Kristus datang, supaya kita dibenarkan karena iman. (Galatia: 3:24)

Bedasatkan firman Galatia: 3:24 diatas yang menyatakan bahwa hukum Taurat menuntuk manusia sampai kepada Tuhan Yesus dan hukum Taurat tidak bisa menyelamatkan manusia, karena hukum Taurat harus melakukan, tapi tidak ada seorangpun yang dapat melakukan hukum Taurat dan orang benar karena iman didalam Tuhan Yesus, maka hukum Taurat herhenti samap Tuhan Yesus datang seperti dibawah ini.

Hukum Taurat dan kitab para nabi berlaku sampai kepada zaman Yohanes; dan sejak waktu itu Kerajaan Allah diberitakan dan setiap orang menggagahinya berebut memasukinya. (P. Baru: Lukas: 16:16) Sebab Aku berkata kepada kamu, bahwa nas Kitab Suci ini harus digenapi pada-Ku: Ia akan terhitung di antara pemberontak-pemberontak. Sebab apa yang tertulis tentang Aku sedang digenapi." (P. Baru: Lukas: 22:37) Ia berkata kepada mereka: "Inilah perkataan-Ku, yang telah Kukatakan kepadamu ketika Aku masih bersama-sama dengan kamu, yakni bahwa harus digenapi semua yang ada tertulis tentang Aku dalam kitab Taurat Musa dan kitab nabi-nabi dan kitab Mazmur." (P. Baru: Lukas: 24:44) Dan kami sekarang memberitakan kabar kesukaan kepada kamu, yaitu bahwa janji yang diberikan kepada nenek moyang kita, telah digenapi Allah kepada kita, keturunan mereka, dengan membangkitkan Yesus, seperti yang ada tertulis dalam mazmur kedua: Anak-Ku Engkau! Aku telah memperanakkan Engkau pada hari ini. (P. Baru: Kisah Para Rasul: 13:32-33)

Page 131: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

131

Sebab, oleh karena mereka tidak mengenal kebenaran Allah dan oleh karena mereka berusaha untuk mendirikan kebenaran mereka sendiri, maka mereka tidak takluk kepada kebenaran Allah. Sebab Kristus adalah kegenapan hukum Taurat, sehingga kebenaran diperoleh tiap-tiap orang yang percaya. (P. Baru: Roma: 10:3-4)

Perhatikan firman Galatia: 3:24, Lukas: 16:16, Lukas: 22:37, Lukas: 22:37, Kisah Para Rasul: 13:32-33, Roma: 10:3-4, diatas menunjukan arah nubuatan didalam Perjanjian Lama semuanya mempunyai arah penggenapan kepada kepada Tuhan Yesus, dan tidak ada satupun ayat nubuatan yang ditujukan kepada nabi terakhir (Muchamad) dan tidak ada satupun ayat yang ditujukan kepada nabi diluar Israel, semua nabi berasal dari Israel. Begitu banyak-nya firman yang mengarah nubuatan dalam Perjanjian Lama di tujukan kepada Tuhan Yesus maka kebenaran ini tidak diragukan sama sekali, dengan demikian tidak akan ada nubuatan yang ditujukan kepada nabi terakhir.

Karena dari kepenuhan-Nya kita semua telah menerima kasih karunia demi kasih karunia; sebab hukum Taurat diberikan oleh Musa, tetapi kasih karunia dan kebenaran datang oleh Yesus Kristus. Tidak seorangpun yang pernah melihat Allah; tetapi Anak Tunggal Allah, yang ada di pangkuan Bapa, Dialah yang menyatakan-Nya. (P. Baru: Yohanes: 1:16-18)

Kasih anugerah berasal dari janji Tuhan YAHWEH kepada nenek moyang bangsa Israel, jadi janji Tuhan YAHWEH lebih dahulu ada daripada hukum Taurat sehingga hukum Taurat tidak bisa menggantikan janji Tuhan YAHWEH, karena janji itu lebih dahulu ada dan janji itu adalah kasih anugerah dari Tuhan YAHWEH didalam Putra-NYA yaitu Yesus, ketika janji itu datang maka hukum Taurat berhenti dan digantikan kepada kasih anugerah Tuhan YAHWEH.

Di dalam Dia kamu juga--karena kamu telah mendengar firman kebenaran, yaitu Injil keselamatanmu--di dalam Dia kamu juga, ketika kamu percaya, dimeteraikan dengan Roh Kudus, yang dijanjikan-Nya itu. Dan Roh Kudus itu adalah jaminan bagian kita sampai kita memperoleh seluruhnya, yaitu penebusan yang menjadikan kita milik Allah, untuk memuji kemuliaan-Nya. (P. Baru: Efesus: 1:13-14)

Page 132: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

132

Bab VII Gembok dan kunci serta arah putaran kunci

Pada bab ini akan dibahas secara rinci mengenai nubuatan dan penggenapan-nya, dimana nubuatan yang ditujukan kepada Tuhan Yesus berdasarkan ciri-ciri keilahian stau berdasarkan supranatural bukan berdasarkan nama, dan didalam nubuatan ini tidak akan ada orang yang akan bisa mencontoh, karena nubuatan itu semua besifat keilahian yang tidak mungkin bisa dilakukan oleh manusia, selain Tuhan sendiri, sangat berbeda jika nubuatan berdasarkan nama yang bisa di manipulasi oleh manusia dengan maksud dan tujuan yang diinginkan, silahkan direnungkan dan diamati dengan teliti semua nubuatan berdasarkan ciri-ciri keilahian dan tidak satupun menunjukan ciri-ciri nama, dan inilah cara Tuhan YAHWEH melindungi friman-NYA atau menghindari tipuan manusia, dan Tuhan YAHWEH akan tertawa lebar melihat manusia memalsukan firman-NYA, seperti anak sekolah taman kanak-kanak memalsukan tanda tangan orang tua-nya.

Sebenarnya Gembok Nubuatan (nubuatan) dengan alur kunci (nabi harus dari Israel) dan gigi-gigi kunci (sebagai penggenapan) sudah sangat cukup untuk menolak nabi-nabi yang datang terakhir, karena begitu banyak nubuatan yang diarahkan kepada Tuhan Yesus dan tidak satupun ditujukan kepada nabi diluar Israel, jadi dengan tiga syarat tadi sudah lebih dari cukup untuk menolak nabi terakhir, karena Kitab suci tidak sekoyong-koyong muncul begitu saja, tapi harus punya dasar dan tujuan yang sangat jelas, untuk apa nabi dan kitab sucinya itu muncul, disini penulis ingin menambahkan syarat lagi yaitu yang memutar kunci supaya gembok bisa terbuka dan arah putaran kunci harus jelas kearah “keselamatan”, karena keselamatan adalah ajaran yang paling tinggi didalam agama, tanpa keselamatan percuma mempelajari agama, hanya buang-buang waktu tanpa pengharapan.

Jadi pengharapan akan keselamatan menimbulkan semangat untuk mencari kebenaran didalam Tuhan, tanpa adanya pengharapan akan keselamatan hidup bagaikan kapal yang terombang ambing dilautas luas tanpa mempunyai tujuan yang jelas, karena keselamatan merupakan janji Tuhan YAHWEH kepada Abraham.

Seperti saat penulis belajar di perguruan tinggi teknik penulis belajar berbagai matematika, kalculus, mekanika dll berbagai macam pengetahuan teknik, yang cukup meletihakan, tapi dibalik kesusahan karena harus belajar dengan rajin ada sebuah harapan kelak kalau lulus bisa menyelesaikan semua problem teknik yang dipelajari siang dan malam dengan tidak pernah lelah selama lima tahun (kurikulum lama waktu studi lima tahun), dan rasa capai tidak terasa karena ada sebuah harapan kelak kalau lulus bisa hidup lebih baik, dengan harapan ini penulis dengan setia dan rajin dalam belajar, karena ada harapan kelak hidup lebih baik dari sebelumnya, demikian juga belajar ilmu agama pasti ada harapan kelak setelah kematian ada kehidupan yang lebih baik dan dapat menjamin kedalam kehidupan didalam sorga, meskipun ini baru imajinasi, tapi pengharapan itu membuat penulis lebih setia kepada Tuhan Yesus sebagai juru selamat, kalau kita belajar agama tidak mempunyai tujuan yang jelas hanya berdasarkan ajaran dan tidak ada

Page 133: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

133

harapan untuk hidup disorga, buat apa penulis mempelajari agama tersebut, tujuan yang jelas ini ada dan di tulis dengan jelas didalam Alkitab, kalau hanya angan-angan atau ajaran kebaikan saja dan tidak ada jaminan untuk masuk kedalam kerajaan sorga, untuk apa kita harus bersusah payah, berdoa, berpuasa, menyembah, mengikuti aturan dll, kalau tidak ada jaminan masuk sorga, maka penulis pasti akan meninggalkan.

Didalam Tuhan Yesus ada jaminan masuk sorga, maka penulis dengan senang hati mempelajari kebenaran dari Tuhan YAHWEH melalui Putra tunggal-NYA yang diutus kedalam dunia, dan harapan semacam ini yang penulis harapkan dan banggakan, karena pengharapan membuat semangat dan kelegahan didalam ibadah karena didalam Tuhan Yesus ada jaminan keselamatan, maka penulis menambahkan analisa lagi didalam bab ini yaitu yang memutar kunci, arah putaran kunci juga kesaksian BAPA ini akan membuat iman kita tumbuh lebih baik dari semula, sehingga syarat itu menjadi lima, yang semuanya adalah senjata untuk menolak paham atau ajaran yang tidak sesuai dengan Injil Keselamatan, karena Paulus mengutuk orang yang mengajarkan Injil yang tidak sesuai, bahkan malaikatpun akan dikutuk.

Demikian juga rasul Paulus mengutuk ajaran yang tidak sesuai dengan ajaran Injil yang diajarkan oleh murid Yesus, atau ajaran palsu yang bertentangan dengan ajaran Tuhan Yesus maka terkutuklah orang yang mengajarkan-nya, jadi jangan main-main dengan ajaran yang bertentangan dengan Injil yang diajarkan oleh murid-murid Tuhan Yesus, jika kita menyimpangkan dan ada ajaran yang menyimpang maka pasti ada kutukan.

Aku heran, bahwa kamu begitu lekas berbalik dari pada Dia, yang oleh kasih karunia Kristus telah memanggil kamu, dan mengikuti suatu injil lain, yang sebenarnya bukan Injil. Hanya ada orang yang mengacaukan kamu dan yang bermaksud untuk memutarbalikkan Injil Kristus. Tetapi sekalipun kami atau seorang malaikat dari sorga yang memberitakan kepada kamu suatu injil yang berbeda dengan Injil yang telah kami beritakan kepadamu, terkutuklah dia. (P. Baru: Galatia: 1:6-8)

Dalam firman diatas ini rasul Paulus sudah bernubuat bakal ada injil palsu, dan Paulus mengutuk dengan keras sekali sampai diumpamakan seorang malaikat-pun yang mengajarkan Injil palsu pasti terkutuk dan kutukan itu bisa menjamah orang yang mengimani, hati-hati umat Kristen sudah diperingati oleh rasul Paulus tentang kutukan injil palsu. Bukan penulis ingin menakuti tapi ini sebuah peringatan yang cukup keras, supaya kita berhati-hati, karena sampai malaikatpun dikutuk.

Seorang nabi yang diutus oleh Tuhan YAHWEH, Tuhan pencipta langit dan bumi yang disembah oleh Abraham, Ishak dan Yakub harus mempunyai syarat-syarat yang ada didalam Alkitab, antara lain.

1) Janji Tuhan YAHWEH kepada Abraham yang beristrikan Sara

2) Hukum Taurat menuntun sampai dengan Tuhan Yesus (Galatia: 3:22-24)

Page 134: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

134

3) Hukum Taurat berhenti sampai Yohanes Pembaptis

4) Gembok Nubuatan

5) Alur kunci

6) Gigi-gigi kunci

7) Nabi yang disebut harus memutar kunci

8) Arah putaran kunci menuju pada keselamatan

Secara umum Tuhan Yesus sudah memutar kunci nubuatan, karena semua nubuatan didalam Perjanjian Lama arahnya menuju pada kedatangan Tuhan Yesus didalam dunia, sedangkan kedatangan Tuhan Yesus kedalam dunia untuk menyelamatkan manusia (Yohanes: 3:16-17; Yohanes: 3:34-36), jadi hukum Taurat menuntun manusia supaya jangan menyimpang didalam perjalanan menunggu datang-nya juru selamat, tetapi hukum Taurat itu sendiri tidak bisa menyelamatkan manusia, karena tidak ada seorangpun dibenarkan melakukan hukum Taurat, seorang dibenarkan karena iman didalam Tuhan Yesus (Roma: 3:20-22; Roma: 8:3-4; : Galatia: 3:13-14).

Tetapi Kitab Suci telah mengurung segala sesuatu di bawah kekuasaan dosa, supaya oleh karena iman dalam Yesus Kristus janji itu diberikan kepada mereka yang percaya. Sebelum iman itu datang kita berada di bawah pengawalan hukum Taurat, dan dikurung sampai iman itu telah dinyatakan. Jadi hukum Taurat adalah penuntun bagi kita sampai Kristus datang, supaya kita dibenarkan karena iman. (Galatia: 3:22-24)

Jadi berdasarkan firman Galatia: 3:22-24 diatas jelas sekali bahwa BAPA mempercayakan kepada Tuhan Yesus untuk memutar kunci nubuatan, seperti gambar diatas semua nubuatan ditujukan kepada kelahiran Tuhan Yesus, dan kelahiran Tuhan Yesus mempunyai satu tujuan yaitu “Keselamatan”, artinya sampai Tuhan Yesus sudah tidak ada lagi nabi yang diutus Tuhan YAHWEH, kecuali pastor, pendeta atau istilah lain tapi semuanya harus bersandar kepada Tuhan Yesus sebagai pokok anggur, sedangkan pastor, pendeta dll sebagai rantingnya, karena tanpa Tuhan Yesus kamu tidak akan berbuah.

Perhatikan firman Galatia: 3:22-24 diatas kata-kata “penuntun bagi kita sampai Kristus datang” ( in English King James version: "Wherefore the law was our schoolmaster to bring us unto Christ") dan tidak ada kata-kata menuntun kepada yang lain-nya yang artinya hukum Taurat tidak ada ditujukan kepada nabi yang lain-nya atau nabi yang terakhir, semuanya ditujuhkan kepada Tuhan Yesus, yang berarti tidak akan ada nabi lagi selain Putra tunggal-NYA, jadi Hukum Taurat tidak akan ditujukan kepada nabi terakhir, karena hukum Taurat menuntun samapi Yesus datang, maka Hukum Taurat berhenti sampai Yohanes Pembaptis, yang berlaku Perjanjian Barukasih yang dimeteraikan oleh darah Tuhan Yesus.

Page 135: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

135

Hukum Taurat dan kitab para nabi berlaku sampai kepada zaman Yohanes; dan sejak waktu itu Kerajaan Allah diberitakan dan setiap orang menggagahinya berebut memasukinya. (P. Baru: Lukas: 16:16) Kamu tahu, bahwa tidak seorangpun yang dibenarkan oleh karena melakukan hukum Taurat, tetapi hanya oleh karena iman dalam Kristus Yesus. Sebab itu kamipun telah percaya kepada Kristus Yesus, supaya kami dibenarkan oleh karena iman dalam Kristus dan bukan oleh karena melakukan hukum Taurat. Sebab: "tidak ada seorangpun yang dibenarkan" oleh karena melakukan hukum Taurat. (P. Baru: Galatia: 2:16)

Berdasarkan firman Galatia: 2:16 diatas orang dibenarkan oleh BAPA karena beriman kepada Putra-NYA, bukan melakukan Hukum Taurat.

Sedangkan BAPA mengutus Tuhan Yesus turun kedalam dunia untuk menyelamatkan manusia, maka arah putaran kuncinya juga cukup jelas yaitu mengarah pada keselamatan yang berasal dari Tuhan Yesus.

Sebab Aku telah turun dari sorga bukan untuk melakukan kehendak-Ku, tetapi untuk melakukan kehendak Dia yang telah mengutus Aku. Dan Inilah kehendak Dia yang telah mengutus Aku, yaitu supaya dari semua yang telah diberikan-Nya kepada-Ku jangan ada yang hilang, tetapi supaya Kubangkitkan pada akhir zaman. (P. Baru: Yohanes: 6:38-39) untuk memberikan kepada umat-Nya pengertian akan keselamatan yang berdasarkan pengampunan dosa-dosa mereka, (P. Baru: Lukas: 1:77)

Firman-firman dibawah ini membuktikan bahwa kedatangan Tuhan Yesus kedalam dunia merupakan bukti kasih Tuhan YAHWEH untuk menyelamatkan umat manusia melalui putra tunggal-NYA.

Dan jikalau seorang mendengar perkataan-Ku, tetapi tidak melakukannya, Aku tidak menjadi hakimnya, sebab Aku datang bukan untuk menghakimi dunia, melainkan untuk menyelamatkannya. (P. Baru: Yohanes: 12:47) Perkataan ini benar dan patut diterima sepenuhnya: "Kristus Yesus datang ke dunia untuk menyelamatkan orang berdosa," dan di antara mereka akulah yang paling berdosa. (P. Baru: I Timotius: 1:15)

Dari firman diatas jelas bahwa misi Tuhan Yesus datang kedunia untuk menyelamatkan umat manusia, baik yang masih hidup maupun yang sudah mati sewaktu zaman nabi Nuh, dan inilah yang penulis sebut dengan keselamatan hakiki atau keselamatan yang sejati akan dijelaskan pada sub bab berikutnya.

"Janganlah kamu menyangka, bahwa Aku datang untuk meniadakan hukum Taurat atau kitab para nabi. Aku datang bukan untuk meniadakannya, melainkan untuk menggenapinya. (P. Baru: Matius: 5:17)

Page 136: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

136

Perhatikan firman Matius: 5:17 diatas bahwa Tuhan Yesus adalah penggenapan hukum Taurat, karena didalam hukum Taurat dan kitab para nabi menuntun manusia sampai pada kedatangan Tuhan Yesus, sehingga semua nubuatan dalam kitab Perjanjian Lama telah digenapi oleh kelahiran Tuhan Yesus kedalam dunia, setelah itu hukum yang berlaku adalah Perjanjian Baru yang dimeteraikan oleh darah Tuhan Yesus sebagai pengampunan dosa, ini sama artinya sudah tidak akan ada lagi nabi yang diturunkan, karena kegenapan hukum Taurat sudah ditutup oleh kedatangan Tuhan Yesus disunia.

Sebab, oleh karena mereka tidak mengenal kebenaran Allah dan oleh karena mereka berusaha untuk mendirikan kebenaran mereka sendiri, maka mereka tidak takluk kepada kebenaran Allah. Sebab Kristus adalah kegenapan hukum Taurat, sehingga kebenaran diperoleh tiap-tiap orang yang percaya. (P. Baru: Roma: 10:3-4)

Pengertian “untuk menggenapinya” memang benar karena janji Tuhan YAHWEH kepada Abraham dan nubuatan para nabi didalam Perjanjian Lama semuanya berpusat pada kedatangan Mesias (Yesus Kristus) yang akan menyelamatkan umat manusia dari dosa.

Sebab apa yang tidak mungkin dilakukan hukum Taurat karena tak berdaya oleh daging, telah dilakukan oleh Allah. Dengan jalan mengutus Anak-Nya sendiri dalam daging, yang serupa dengan daging yang dikuasai dosa karena dosa, Ia telah menjatuhkan hukuman atas dosa di dalam daging, supaya tuntutan hukum Taurat digenapi di dalam kita, yang tidak hidup menurut daging, tetapi menurut Roh. (P. Baru: Roma: 8:3-4) Sebab tidak seorangpun yang dapat dibenarkan di hadapan Allah oleh karena melakukan hukum Taurat, karena justru oleh hukum Taurat orang mengenal dosa. Tetapi sekarang, tanpa hukum Taurat kebenaran Allah telah dinyatakan, seperti yang disaksikan dalam Kitab Taurat dan Kitab-kitab para nabi, yaitu kebenaran Allah karena iman dalam Yesus Kristus bagi semua orang yang percaya. Sebab tidak ada perbedaan. (P. Baru: Roma: 3:20-22)

Perhatikan firman Roma: 3:20-22 diatas kata-kata “yaitu kebenaran Allah karena iman dalam Yesus Kristus” artinya Tuhan Yesus adalah kebenaran yang berasal dari Tuhan YAHWEH, sehingga tidak akan ada lagi kebenaran dari Tuhan YAHWEH selain Tuhan Yesus yang berarti tidak akan ada nabi yang membawa kebenaran selain Tuhan Yesus, maka sumber kenabian yang berasal dari bangsa Israel sudah ditutup oleh kelahiran Tuhan Yesus didalam dunia, jika ada nabi lagi maka dapat dipastikan bukan dari bangsa Israel dan bukan berasal dari Tuhan YAHWEH, tapi berasal dari Tuhan lain.

Kristus telah menebus kita dari kutuk hukum Taurat dengan jalan menjadi kutuk karena kita, sebab ada tertulis: "Terkutuklah orang yang digantung pada kayu salib!"

Page 137: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

137

Yesus Kristus telah membuat ini, supaya di dalam Dia berkat Abraham sampai kepada bangsa-bangsa lain, sehingga oleh iman kita menerima Roh yang telah dijanjikan itu. (Galatia: 3:13-14)

Kadang didalam pembahasan nubuatan dan penggenapan tidak secara khusus nampak Tuhan Yesus yang memutar kunci-Nya seperti kelahiran Tuhan Yesus, Dia masih bayi tidak memutar kunci tapi yang memutar kunci adalah malaikat, dengan memberitakan kabar baik kepada para gembala, tetapi secara universal sudah dibahas diatas berdasarkan firman Galatia: 3:22-24 diatas, dimana nubuatan dan penggenapan Perjanjian Lama menuntun manusia sampai pada kedatangan Tuhan Yesus, sedangkan Tuhan Yesus dtang ke dunia untuk menyelamatkan manusia, ini artinya Tuhan Yesus sudah memutar kunci kearah keselamatan.

Berdasarkan firman diatas Galatia: 3:22-24; Lukas: 16:16; Roma: 3:20-22; Roma: 10:3-4; Lukas: 1:77; Yohanes: 6:38-39 maka semua nubuatan dibawah ini ditujukan hanya kepada Tuhan Yesus, dan tidak akan ada nabi terakhir lagi, semuanya telah ditutup oleh kedatangan Tuhan Yesus sebagai juruselamat, dan yang bernubuat adalah Tuhan yang bernama YAHWEH sendiri, tidak mungkin yang menggenapi Tuhan bernama Allah lewat nabi terakhirnya, adalah hal yang tidak mungkin, dan Tuhan Yesus sendiri yang mengklaim bahwa nubuatan itu ditujukan kepada diri-Nya sendiri, maka yang memutar kunci-nya otomatis Tuhan Yesus sendiri, dan putaran kunci pasti menuju pada keselamatan, dan tidak ada ajaran yang paling tinggi selain ajaran keselamatan berdasarkan pengampunan dosa,

Nubuatan dan penggenapan merupakan bukti sepasang kebenaran dan sepasang kebenaran yang begitu banyak ini semuanya bersumber kepada Galatia: 3:22-24, sehingga nubuatan dan penggenapan sudah selaras dengan Galatia: 3:22-24 dan Lukas: 16:16, dengan demikian firman dalam nubuatan dan penggenapan tidak bisa diambil begitu saja oleh seseorang dan diberiakan kepada nabi yang terakhir, karena nabi yang terakhir tidak pernah klaim bahwa nubuatan itu ditujukan kepada-nya, yang klaim adalah pengikut-nya, jauh berbeda dengan Tuhan Yesus yang klaim bahwa nubuatan itu ditujukan diri-Nya , sehingga Tuhan Yesus dengan mudah memutar kuncinya.

Page 138: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

138

7.1 Nubuatan dan penggenapan janji Tuhan YAHWEH kepada Abraham

1) Nubuatan sunat pada usia delapan hari

Maka mengandunglah Sara, lalu ia melahirkan seorang anak laki-laki bagi Abraham dalam masa tuanya, pada waktu yang telah ditetapkan, sesuai dengan firman Tuhan kepadanya. Abraham menamai anaknya yang baru lahir itu Ishak, yang dilahirkan Sara baginya. Kemudian Abraham menyunat Ishak, anaknya itu, ketika berumur delapan hari, seperti yang diperintahkan Tuhan kepadanya. (Kejadian: 21:2-4, nubuatan) Aku akan mengadakan perjanjian antara Aku dan engkau serta keturunanmu turun-temurun menjadi perjanjian yang kekal, supaya Aku menjadi Allahmu dan Allah keturunanmu. (P. Lama: Kejadian: 17:7, nubuatan) Tetapi Allah berfirman: "Tidak, melainkan isterimu Saralah yang akan melahirkan anak laki-laki bagimu, dan engkau akan menamai dia Ishak, dan Aku akan mengadakan perjanjian-Ku dengan dia menjadi perjanjian yang kekal untuk keturunannya. (P. Lama: Kejadian: 17:19, nubuatan)

2) Penggenapan

Dan ketika genap delapan hari dan Ia harus disunatkan, Ia diberi nama Yesus, yaitu nama yang disebut oleh malaikat sebelum Ia dikandung ibu-Nya.(Lukas: 2:21, pengenapan)

Sebagai syarat mutlak dalam perjanjian antara Abraham dengan Tuhan YAHWEH setiap anak laki-laki harus disunat pada usia delapan hari, dan Yesus juga disunat pada usia delapan hari ini merupakan salah satu syarat mutlak dari Tuhan YAHWEH yang tidak boleh dilanggar, adakah nabi-nabi terakhir disunat pada pada usia delapan hari, dan sunat ditujukan kepada bangsa Israel bukan kepada bangsa lain, maka bangsa lain tidak mengenal arti sunat yang sebenarnya.

Disunat dengan menumpahkan darah dari penis, penulis mengartikan bahwa kesalahan ada pada penis Abraham maka dengan penumpahan darah sunat, maka penis telah dikuduskan lagi, sehingga Ishak berasal dari dari penis yang telah dikuduskan kembali sedangkan Ismael dari penis yang belum dikuduskan karena Abraham belum disunat.

Juga bangsa-bangsa didunia belum mempunyai tradisi dan makna sunat, dan penulis yakin bahwa pada saat itu hanya bangsa Israel yang disunat, maka tidak akan ada bangsa lain yang bisa menjadi nabi, karena bangsa lain belum mengenal sunat, dan sunat hanya tradisi bangsa Israel, kalau ada nabi lagi setelah Tuhan Yesus silahkan diperiksa sendiri apakah nabi itu juga disunat pada usia delapan hari?, penulis menjawab tidak

Page 139: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

139

mungkin karena tidak ada koneksi antara bangsa lain dengan bangsa Israel, sehingga tidak mungkin bangsa lain memahami arti sunat sebagai perjanjian, dapat dibuktikan dalam Kisa Para Rasul (Acts).

Maka kedatangan Tuhan Yesus yang pertama ditujuhkan kepada bangsa Israel (Matius: 10:5-8, 15:22-28; Roma: 15:8) karena darah yang ditumpahkan adalah darah sunat, setelah kematian Tuhan Yesus dikayu salib darah yang ditumpahkan adalah darah Tuhan Yesus sendiri sebagai perjanjian kekal maka darah Tuhan Yesus diperuntukan kepada semua bangsa (Markus: 16:14-16; Kisah Para Rasul: 10:44-48, 10:34-36, 10:45, 28:28, 11:17-18; 15:11, 10:42, 12:18, 13:47,15:17 I Timotius: 2:4-6; Lukas: 2:29-32).

Maka Allah damai sejahtera, yang oleh darah perjanjian yang kekal telah membawa kembali dari antara orang mati Gembala Agung segala domba, yaitu Yesus, Tuhan kita, (P. Baru: Ibrani: 13:20, penggenapan) sambil berkata: "Inilah darah perjanjian yang ditetapkan Allah bagi kamu." Dan juga kemah dan semua alat untuk ibadah dipercikinya secara demikian dengan darah. Dan hampir segala sesuatu disucikan menurut hukum Taurat dengan darah, dan tanpa penumpahan darah tidak ada pengampunan. (P. Baru: Ibrani: 9:20-22, penggenapan)\ supaya, sama seperti dosa berkuasa dalam alam maut, demikian kasih karunia akan berkuasa oleh kebenaran untuk hidup yang kekal, oleh Yesus Kristus, Tuhan kita.( P. Baru: Roma: 5:21, penggenapan)

Arti perjanjian “perjanjian yang kekal” “everlasting covenant” perjanjian kekal selama-lamanya tidak berkesudahan dan perjanjian yang kekal selama-lamanya adalah perjanjian oleh darah Tuhan Yesus yang kekal, berdasarkan perjanjian yang kekal ini juga membuktikan Tuhan YAHWEH hanya akan mengadakan perjanjian dari keturunan Abraham dengan Sara, sehingga tidak mungkin dari keturunan Ismael ada seorang nabi, karena yang berfirman adalah Tuhan YAHWEH, DIA itu Tuhan tidak pernah akan salah, jadi tidak mungkin ada nabi berasal dari keturunan Abraham dengan budaknya yaitu Hagar atau dari keturunan Ismael.

3) Tuhan Yesus yang memutar kunci nubuatan dan arah putaran

Dan ketika mereka sedang makan, Yesus mengambil roti, mengucap berkat, memecah-mecahkannya lalu memberikannya kepada murid-murid-Nya dan berkata: "Ambillah, makanlah, inilah tubuh-Ku." Sesudah itu Ia mengambil cawan, mengucap syukur lalu memberikannya kepada mereka dan berkata: "Minumlah, kamu semua, dari cawan ini. Sebab inilah darah-Ku, darah perjanjian, yang ditumpahkan bagi banyak orang untuk pengampunan dosa. (P. Baru: Matius: 26:26-28)

Page 140: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

140

Maka Allah damai sejahtera, yang oleh darah perjanjian yang kekal telah membawa kembali dari antara orang mati Gembala Agung segala domba, yaitu Yesus, Tuhan kita, (P. Baru: Ibrani: 13:20)

Dalam firman Ibrani: 13:20 diatas maka darah Tuhan Yesus adalah darah perjanjian yang kekal yang artinya sudah tidak ada lagi nabi baru yang diturunkan dan sudah tidak ada lagi perjanjian antara Tuhan YAHWEH dengan manusia, kalau ada nabi atau rasul atau pendeta mereka semuanya harus bersumber pada Tuhan Yesus, karena darah-Nya sebuah perjanjian kekal atau selama-lamanya, dan Tuhan Yesus sudah yang terakhir, dan Dia akan datang kedua kalinya, inilah bukti tidak aka nada nabi lagi.

supaya, sama seperti dosa berkuasa dalam alam maut, demikian kasih karunia akan berkuasa oleh kebenaran untuk hidup yang kekal, oleh Yesus Kristus, Tuhan kita. (P. Baru: Roma: 5:21) Kamulah yang mewarisi nubuat-nubuat itu dan mendapat bagian dalam perjanjian yang telah diadakan Allah dengan nenek moyang kita, ketika Ia berfirman kepada Abraham: Oleh keturunanmu semua bangsa di muka bumi akan diberkati. (P. Baru: Kisah Para Rasul: 3:25) Demikian juga Ia mengambil cawan, sesudah makan, lalu berkata: "Cawan ini adalah perjanjian baru yang dimeteraikan oleh darah-Ku; perbuatlah ini, setiap kali kamu meminumnya, menjadi peringatan akan Aku!" (P. Baru: I Korintus: 11:25) Lalu Ia mengambil roti, mengucap syukur, memecah-mecahkannya dan memberikannya kepada mereka, kata-Nya: "Inilah tubuh-Ku yang diserahkan bagi kamu; perbuatlah ini menjadi peringatan akan Aku." Demikian juga dibuat-Nya dengan cawan sesudah makan; Ia berkata: "Cawan ini adalah perjanjian baru oleh darah-Ku, yang ditumpahkan bagi kamu. (P. Baru: Lukas: 22:19-20)

Jadi Tuhan Yesus memutar kunci nubuatan dengan darah-Nya, dan arah-nya menuju pada keselamatan menuju pada kehidupan yang kekal, maka gembok nbuatan terbuka.

Page 141: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

141

Matius: 26:26-28; Ibrani: 13:20; Roma:5:21; Kisah Para Rasul: 3:25; IKorintus: 11:25; Lukas: 22:19-20

Tuhan Yesus membukaGembok nubuatan "Janji TuhanYAHWEH kepada Abraham"

Yesus

Firman Tuhan yang satu dengan lainya tidak ada yang saling bertentangan, malah firman satu dengan yang lainnya saling menguatkan dan membentuk kesatuan sistem, sistem ini tidak bertentangan satu sama lainnya misalkan dalam perjanjian lama sepuluh perintah Tuhan melarangan jangan membunuh, sampai pada Tuhan Yesus pun memerintahkan cintailah sesama manusia seperti dirimu sendiri dan tidak ada perintah kita harus membunuh dengan maksud menyenangkan hati Tuhan, semua hukumnya cinta kasih, jika Tuhan Yesus memerintahkan untuk membunuh ini bukan tuhan yang berasal dari Tuhan YAHWEH.

Buah dari keselamatan itu kasih, sukacita, damai sejahtera, kesabaran, kemurahan, kebaikan, kesetiaan, kelemahlembutan, penguasaan diri dll, dan cintah kasih merupakan dasar dari iman, sebab seperti tubuh tanpa roh adalah mati, demikian jugalah iman tanpa perbuatan-perbuatan kasih adalah mati, dan perbuatan untuk melakukan firman Tuhan, inilah yang dikehendaki oleh BAPA.

Sebab siapapun yang melakukan kehendak Bapa-Ku di sorga, dialah saudara-Ku laki-laki, dialah saudara-Ku perempuan, dialah ibu-Ku." Hendaklah kamu murah hati, sama seperti Bapamu adalah murah hati." (Lukas 6:6)

Page 142: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

142

jika kita beriman kepada Tuhan Yesus, kita harus melakukan ajaran-Nya, sedangkan ajaran Tuhan Yesus adalah kasih kepada Tuhan dan kepada sesama manusia karena firman tanpa perbuatan kasih adalah sia-sia.

Setelah penulis berulang kali membaca Alkitab maka penulis dapat menyimpulkan secara garis besar esensi dari Alkitab khususnya dalam Injil yang ada didalam Perjanjian Baru adalah “Keselamatan” berdasarkan pengampunan dosa oleh Tuhan Yesus dan bimbingan oleh Roh Kudus untuk memahami jalan menujuh sorga, jadi esensi dari Trinitas adalah keselamatan dan hidup kekal didalam kerajaan sorga bersama Tuhan Yesus (Yeshua Hamasia).

Istilah Trinitas memang tidak ada didalam Alkitab tapi esensinya ada didalam alkitab dimana Tuhan Yesus sendiri kerkata “baptislah mereka dalam nama BAPA, Putra dan Roh Kudus, siapa percaya akan diselamatkan dan yang tidak percaya akan dihukum” inilah sebuah esensi dari dari Trinitas yaitu untuk menyelamatkan manusia dari kematian.

Akhir kata penulis menyampaikan, setiap orang yang meminta akan menerima, siapa yang mengetok pintu akan dibukakan, siapa yang mencari kebenaran dia akan mendapatkan dan siapa yang mendapatkan dia harus bersaksi tentang kebenaran itu, karena itu pergilah jadikanlah semua bangsa murid-Ku dan baptislah mereka dalam nama Bapa dan Anak dan Roh Kudus. Dan ketahuilah, Aku menyertai kamu senantiasa sampai kepada akhir zaman.

4) Perumpamaan penulis

Ada seorang RAJA besar, DIA berkuasa atas seluruh planet di jagat raya ini, dan DIA tinggal di planet sorga, RAJA ini mempunya seorang Anak laki-laki diberinama Pangeran, RAJA besar ini membuatkan sebuah rumah besar di planet bumi dengan menyuruh pembantunya yaitu para nabi-NYA kedalam dunia untuk membuat kerajaan diplanet bumi, karena lama sekali sang pangeran belum datang kemudian kerajaan itu disuruh mengunci dan disegel oleh para nabi-NYA, karena ini perintah RAJA di planet sorga supaya tidak ada seorang-pun bisa masuk kecuali sang Pangeran, karena Dia diberi kunci dan diberi hak untuk membuka segelnya. Ketika sang Pangeran mau melihat di planet bumi maka sang RAJA menuyuruh utusan-NYA yaitu sang nabi yang bernama Eliah untuk membersihkan jalan menuju istana tempat tinggal-Nya di planeat bumi, maka utusan-NYA yang bernama Eliah membersikan jalan menuju rumah yang akan dihuni oleh pangeran tersebut.

Ketika sang Pangeran datang di planet bumi maka dibukanya istana tersebut dan segelnya juga dibuka, karena kunci yang diberikan BAPA-Nya kepada Pangeran tadi juga sudah sesuai dan segelnya juga bisa dibuka, karena segelnya bukan sebuah kunci tapi sebuah darah yang harus ditumpahkan, maka Pangeran tersebut mengaku bahwa ini istana-Nya dan segel-nya adalah sudah sesuai dengan darah yang ditumpahkan di planet bumi sehingga semua orang memahami, kemudian sang Pangeran kembali ke planet

Page 143: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

143

sorga untuk menemui BAPA-Nya yang tinggal di planet sorga, istana itu sudah dikunci kembali dan disegel dengan darah-Nya sendiri, sang Pangeran berjanji akan datang kembali ke planet bumi, untuk membawah orang-orang Nya yang menjadi kepinyaan-Nya.

Setelah lama Pangeran belum pulang kedalam dunia, ada orang bernama Ending serta para pengikut-nya mengaku bahwa istanah itu milik orang tersebut, maka dipersilahkan untuk membuka rumah tersebut, setelah kunci milik-nya diambil dan dimasukan ternyata tidak bisa masuk kedalam gembok istana tersebut, karena kunci-nya tidak memiliki alur atau kunci tersebut tidak sesuai dengan gembok nubuatan dari Tuhan YAHWEH (BAPA), ternyata para pengikut Ending ini memaksa bahwa itu milik si Ending tapi orang yang bernama Ending tidak pernah mengklaim bahwa istana itu milik-nya, maka para pengikut ini akan memaksa membuka dengan kunci T tapi istana itu telah disegel oleh darah sang Pangeran, yang artinya dilarang masuk kedalam istanah itu, maka para pengikutnya dan yaitu orang-orang Farisi ini akhirnya tidak berani dan masih menunggu kedatangan sang Pangeran lagi.

Peristiwa ini sangat bahaya bagi orang yang masih menunggu Mesias karena Mesias datang lagi sudah tidak ada lagi pertobatan yang ada adalah penghakiman terakhir atau dengan istilah kiamat, jadi sadarlah bahwa Tuhan Yesus adalah Mesias dan dia yang akan menyelamatkan umat manusia (Matius: 1:18-21; Lukas: 1:34-35; Matius:17:5)

Dan keselamatan tidak ada di dalam siapapun juga selain di dalam Dia, sebab di bawah kolong langit ini tidak ada nama lain yang diberikan kepada manusia yang olehnya kita dapat diselamatkan." (P. Baru: Kisah Para Rasul: 4:12) Sebaliknya, kita percaya, bahwa oleh kasih karunia Tuhan Yesus Kristus kita akan beroleh keselamatan sama seperti mereka juga." (P. Baru: Kisah Para Rasul: 15:11)

Disini para pengikut Ending belum memahami kalau kunci untuk membuka istana kerajaan sorga harus mempunyai alur kunci, sehingga hanya kunci yang mempunyai alur saja yang bisa masuk yang artinya semua nabi harus dari bangsa Israel karena bangsa ini adalah bangsa yang dipercayakan untuk membawah firman Tuhan, sedangkan bangsa lain tidak ada yang dipercayakan untuk memberitakan firman, maka kalau ada nabi lain yang berasal dari bangsa lain maka dengan muda mendeteksinya apakah kuncinya sudah mempunyai alur, kalau tidak penulis tidak akan percaya.

Tuhan YAHWEH yang bernubuat di dalam Alkitab pasti Tuhan YAHWEH sendiri yang menggenapi-nya bukan Tuhan Allah atau Tuhan yang lain, DIA yang bernubuat pasti DIA yang menggenapi, kalau ada Tuhan yang lain yang menggenapi adalah sebuah anomali atau keanehan, karena yang bernubuat Tuhan YAHWEH maka yang di utus adalah yang berasal dari DIA, maka dapat dipastikan nabi yang diutus harus berasal dari keturunan Ishak, Yakub......bangsa Israel karena Tuhan YAHWEH tidak akan mengutus dari bangsa lain, karena bangsa Israel adalah umat pilihan-NYA dan umat yang dipercayakan memegang firman-NYA.

Page 144: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

144

7.2 Nubuatan dan Penggenapan Ulangan: 18:18

Nubuatan dalam Ulangan: 18:18 sering diperdebatkan didalam internet https://www.youtube.com/watch?v=lGlbou9RieE

- ULANGAN 18:18 UNTUK MUHAMMAD SAW

- Muhammad dinubuatkan di Ulangan 18:18 ? Zakir VS Nabeel

https://www.youtube.com/watch?v=l2RO0FXLNuA

Sehingga penulis membahas-nya lebih dahulu, sebenar-nya penulis tidak ingin ikut campur didalam diskusi ini, tapi penulis merasakan perlu menjelaskan bagaimana firman itu ditafsirkan supaya mereka jangan salah menafsirkan firman yang ada didalam Alkitab khususnya didalam Perjanjian Lama, dengan demikian mereka jangan menyimpang dalam menafsirkan firman yang ada didalam Alkitab, dan juga penulis terdorong untuk

Page 145: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

145

membahas supaya orang Kristen jangan salah dan bimbang akan kebenaran yang ada didalam Alkitab.

Untuk bisa memahami sebuah kebenaran yang berasal dari Tuhan Yang Maha Kuasa, maka diperlukan kejujuran, dengan kejujuran dan membuka hati maka anda akan diterangi, tanpa kejujuran sulit untuk memahami Alkitab karena Tuhan YAHWEH tidak bisa bekerjasama dengan kebohongan, kebohongan adalah kebohongan adalah ladang si jahat, jika anda membaca buku ini dengarkan dan jangan keraskan hati anda, karena Tuhan sedang berbicara dengan anda.

Tetapi Kitab Suci telah mengurung segala sesuatu di bawah kekuasaan dosa, supaya oleh karena iman dalam Yesus Kristus janji itu diberikan kepada mereka yang percaya. Sebelum iman itu datang kita berada di bawah pengawalan hukum Taurat, dan dikurung sampai iman itu telah dinyatakan. Jadi hukum Taurat adalah penuntun bagi kita sampai Kristus datang, supaya kita dibenarkan karena iman. (Galatia: 3:22-24)

Berdasarkan firman Galatia: 3:22-24 diatas maka dapat dipastikan bahwa semua nubuatan tidak akan ada yang ditujukan diluar bsangsa Israel, semuanya tertuju kepada kedatangan Tuhan Yesus, dan Tuhan YAHWEH tidak akan lupa dengan firman nubuatan-NYA, pasti digenapi-NYA, dan sesudah Tuhan Yesus tidak akan ada lagi nabi dll, kalau ada nabi harus bersandar pada Tuhan Yesus sebagai pokom anggur dan mereka cabang dari pokok anggur.

1) Nubuatan

Seorang nabi dari tengah-tengahmu, dari antara saudara-saudaramu, sama seperti aku, akan dibangkitkan bagimu oleh TUHAN, Allahmu; dialah yang harus kamu dengarkan. Tepat seperti yang kamu minta dahulu kepada TUHAN, Allahmu, di gunung Horeb, pada hari perkumpulan, dengan berkata: Tidak mau aku mendengar lagi suara TUHAN, Allahku, dan api yang besar ini tidak mau aku melihatnya lagi, supaya jangan aku mati. Lalu berkatalah TUHAN kepadaku: Apa yang dikatakan mereka itu baik; seorang nabi akan Kubangkitkan bagi mereka dari antara saudara mereka, seperti engkau ini; Aku akan menaruh firman-Ku dalam mulutnya, dan ia akan mengatakan kepada mereka segala yang Kuperintahkan kepadanya. (P. Lama: Ulangan: 18:15-18)

Yang dimaksud TUHAN huruf besar semua adalah Tuhan yang bernama YAHWEH bukan Tuhan yang bernama Allah, dan nubuatan Ulangan: 18:15-18 ini di gambarkan dalam gembok nubuatan nomor 2) demikian kunci penggenapan di gambarkan nomor 2) sehingga jelas sekali nubuatan Ulangan 18:15-18 hanya salah satu dari seluruh nubuatan dan pengenapan yang ada didalam Alkitab, jika diteliti penulis yakin kemungkinan lebih dari seratus, sebab nubuatan dengan beberapa firman demikian juga dengan penggenapan ada beberapa firman yang dijadikan satu supaya ringkas, tapi jika di urai satu persatu maka akan lebih dari tiga puluh, karena satu nubuatan lebih dari satu firman demikian juga satu penggenapan lebih dari satu firman.

Page 146: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

146

2) Penggenapan

Bukankah telah dikatakan Musa: Tuhan Allah akan membangkitkan bagimu seorang nabi dari antara saudara-saudaramu, sama seperti aku: Dengarkanlah dia dalam segala sesuatu yang akan dikatakannya kepadamu. Dan akan terjadi, bahwa semua orang yang tidak mendengarkan nabi itu, akan dibasmi dari umat kita. (P. Baru: Kisah Para Rasul: 3:22-23)

Firman nubuatan Tuhan YAHWEH dalam Ulangan: 18:15-18 sesuai dengan firman penggenapan dalam Kisah Para Rasul: 3:22-23, dimana Tuhan YAHWEH menyuruh umat manusia mendengarkan Putra tunggal-NYA, sama atinya yang menyuruh manusia percaya kepada Tuhan Yesus, sebagi firman yang hidup.

Sementara ia berkata demikian, datanglah awan menaungi mereka. Dan ketika mereka masuk ke dalam awan itu, takutlah mereka. Maka terdengarlah suara dari dalam awan itu, yang berkata: "Inilah Anak-Ku yang Kupilih, dengarkanlah Dia." Ketika suara itu terdengar, nampaklah Yesus tinggal seorang diri. Dan murid-murid itu merahasiakannya, dan pada masa itu mereka tidak menceriterakan kepada siapapun apa yang telah mereka lihat itu. (P. Baru: Lukas: 9:34-36)

Perhatikan firman Lukas: 9:34-36 diatas Tuhan YAHWEH sendiri yang menyatakan bahwa Tuhan Yesus adalah Putra-NYA sendiri, mengapa manusia belum percaya, DIA tidak akan salah, hanya pikiran manusia belum bisa menjangkau pikiran Tuhan YAHWEH, sehingga manusia menolak-nya, dengan argumen Tuhan tidak beranak, sebaiknya manusia menerima-nya dan mempelajari untuk apa Anak-NYA dan apa esensi-nya? Anak-NYA diturunkan untuk menebus dosa manusia melalui darah kematian di kayu salib bagi manusia yang percaya.

Musa ini pulalah yang berkata kepada orang Israel: Seorang nabi seperti aku ini akan dibangkitkan Allah bagimu dari antara saudara-saudaramu. Musa inilah yang menjadi pengantara dalam sidang jemaah di padang gurun di antara malaikat yang berfirman kepadanya di gunung Sinai dan nenek moyang kita; dan dialah yang menerima firman-firman yang hidup untuk menyampaikannya kepada kamu. (P. Baru: Kisah Para Rasul: 7:37-38)

Yang dimaksud didalam firman Kisah Para Rasul: 7:37-38 “firman-firman yang hidup”adalah Tuhan Yesus sesuai firman dibawah ini yang menyatakan bahwah yang dimaksud adalah Tuhan Yesus.

Firman itu telah menjadi manusia, dan diam di antara kita, dan kita telah melihat kemuliaan-Nya, yaitu kemuliaan yang diberikan kepada-Nya sebagai Anak Tunggal Bapa, penuh kasih karunia dan kebenaran. (P. Baru: Yohanes: 1:14) supaya genaplah firman yang disampaikan oleh nabi Yesaya:

Page 147: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

147

"Lihatlah, itu Hamba-Ku yang Kupilih, yang Kukasihi, yang kepada-Nya jiwa-Ku berkenan; Aku akan menaruh roh-Ku ke atas-Nya, dan Ia akan memaklumkan hukum kepada bangsa-bangsa. Ia tidak akan berbantah dan tidak akan berteriak dan orang tidak akan mendengar suara-Nya di jalan-jalan. (P. Baru: Matius: 12:17-19)

Firman Matius: 12:17-19 diatas kata-kata “Aku akan menaruh roh-Ku ke atas-Nya” sama artinya dengan firman Ulangan: 18:15-18 “Aku akan menaruh firman-Ku dalam mulutnya” karena BAPA itu Roh (Kejadian: 1:2).

Maka Yesus menjawab mereka, kata-Nya: "Aku berkata kepadamu, sesungguhnya Anak tidak dapat mengerjakan sesuatu dari diri-Nya sendiri, jikalau tidak Ia melihat Bapa mengerjakannya; sebab apa yang dikerjakan Bapa, itu juga yang dikerjakan Anak. (P. Baru: Yohanes: 5:19)

Firman Yohanes: 5:19 diatas kata-kata “sebab apa yang dikerjakan Bapa, itu juga yang dikerjakan Anak” sama artinya dengan firman Ulangan: 18:15-18 “dan ia akan mengatakan kepada mereka segala yang Kuperintahkan kepadanya”. Jadi jelas sekali nubuatan Ulangan: 18:15-18 ditujukan kepada Tuhan Yesus karena Tuhan Yesus sendiri yang berkata Yohanes: 5:19 untuk menggenapi Ulangan: 18:15-18, adakah nabi MUHAMMAD SAW juga menggenapi-nya dengan mengatakan didalam firman-nya seperti yang dinubuatkan didalam Ulangan: 18:18? Tentu saja tidak mungkin, karena penggenapan merupakan bukti bahwa nubuatan itu telah terjandi dan digenapi oleh nabi tersebut, kalau nabi terakhir tidak mengatakan apa-apa dalam kitab sucinya, sama artinya yang klaim itu adalah manusia, sedangkan nabi-nya tidak klaim.

Jadi jelas bahwa yang dimaksud semua firman didalam Perjanjian Baru adalah Tuhan Yesus, dan firman-firman diatas adalah yang dimaksudkan oleh penulis saling berhubungan dan membentuk sebuah kebenaran tentang nubuatan Ulangan: 18:15-18, sehingga dengan mudah kita bisa menafsirkan firman tersebut. Jadi jangan main comot firman didalam Alkitab dan dipakai menafsirkan firman diluar Alkitab sehingga akan terjadi pertentangan.

Perhatikan kata-kata didalam Ulangan: 18:15-18 “dialah yang harus kamu dengarkan.” Sama dengan yang ada dialam Kisah Para Rasul: 3:22 “Dengarkanlah dia dalam segala sesuatu yang akan dikatakannya kepadamu.” Ini yang berfirman adalah Tuhan YAHWEH maka pengertiannya tidak akan berubah karena DIA tidak mungkin lupa.

Nubuatan ini penulis umpamakan sebagi gembok yang terkunci yang dapat dibuka hanya dengan kunci yang sesuai dengan gembok, kemudian huncinya harus diputar, maka gembok itu atau nubuatan itu akan terbuka, tentunya yang bisa memutar adalah para nabi atau orang yang dinubuatkan seperti didalam gembok (nubuatan) tersebut, seperti gambar contoh dibawah ini.

Page 148: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

148

Dalam perdebatan firman Ulangan: 18:15-18 diatas ini diperuntukan siapa? Karena ada yang berpendapat firman ini diperuntukan untuk nabi yang terakhir, dan ada yang berpendapat bahwa firman ini diperuntukan untuk Tuhan Yesus, sehingga terjadi perdebatan yang sangat seru, penulis tidak akan mengomentari argumen pihak lain karena penulis tidak terlalu banyak mengerti tentang iman yang lain, penulis hanya ingin memberikan cara menganalisa dan mendudukan jalan untuk mendapatkan kebenaran, karena firman nubuatan Ulangan: 18:15-18 tidak berdiri sendiri, tapi banyak firman nubuatan yang saling berhubungan satu dengan yang lain-nya, satu dengan lain-nya saling berkaitan dan membentuk sebuah kebenaran, dan biasanya tidak berdiri sendiri, sehingga kita harus mencari dan membaca firman yang lain-nya yang saling berhubungan.

Firman Ulangan: 18:15-18 diatas ada yang salah menafsirkan bahwa yang dimaksud “Seorang nabi dari tengah-tengahmu, dari antara saudara-saudaramu Seorang nabi dari tengah-tengahmu, dari antara saudara-saudaramu” yang dimaksud disini yaitu seorang yang berasal dari keturunan Abraham dengan Sara yaitu dari Ishak, Yakub, dan Yakub bukan dari keturunan Ismael, kalau ada yang berargumen dari keturunan Ismael adalah sebuah kesalahan, karena ketika itu Musa membawa bangsa Israel keluar dari perbudakan di Mesir, jadi yang dimaksud didalam firman itu adalah Tuhan Yesus karena ketika raja Herodes ingin membunuh bayi Yesus, maka Yusuf disuruh oleh malaikat membawa bayi Yesus ke Mesir dan dari Mesir kembali ke tanah Israel dan menetap di Nazaret, maka Tuhan Yesus juga disebut orang Nazaret (Matius: 2:13-23), jadi ada kesamaan antara nabi Musa dan Tuhan Yesus keduanya pernah tinggal di Mesir, ini yang dimaksud dengan “Seorang nabi dari tengah-tengahmu, dari antara saudara-saudaramu” adalah Tuhan Yesus, bukan dari keturunan Ismael, karena Ismael bukan dari Anak perjanjian, dan Tuhan YAHWEH tidak mengakui Ismael sebagai anak perjanjian, silahkan baca didalam Perjanjian Lama Kejadian bab 22.

Mencari firman nubuatan yang berhubungan dengan Ulangan: 18:16-18 sebagai pin yang akan disesuaikan dengan gigi-gigi kunci (lock bumping) atau mencari firman nubuatan sebagai pin dengan penggenapan-nya sebagai gigi-gigi kunci (lock bumping), nubuatan dan penggenapan inilah yang merupakan merupakan pasangan pin dengan gigi-gigi kunci, sehingga gembok bisa dibuka oleh kunci.

Perhatikan kata-kata “seorang nabi akan Kubangkitkan bagi mereka dari antara saudara mereka,” berdasarkan kronologis firman yang disampaikan kepada umat Israel yang takut akan suara Tuhan YAHWEH yang dasyat dan umat Israel takut mati, maka umat Israel memohon kepada Tuhan supaya mereka jangan melihat dan mendengar lagi suara Tuhan YAHWEH yang dasyat karena mereka takut mati, maka Tuhan YAHWEH berjanji kepada bangsa ini bahwa Tuhan YAHWEH berjanji akan membangkitkan seorang nabi untuk bangsa Israel, jadi yang dimaksud diantara saudaramu adalah orang yang dipilih diantara saudara-saudara Israel saat itu, jadi jangan dicomot firman hanya satu ayat saja misalkan Ulangan: 18:18 saja maka pemahaman akan menjadi kabur, tapi, diambil beberapa ayat sehingga esensi firman tersebut bisa dipahami pengertian-nya, dan

Page 149: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

149

kejujuran adalah landasan sebuah kebenaran, karena Tuhan tidak bisa bekerja sama dengan kebohongan.

Yang disebut diantara saudara-mu bukan dari keturunan Ismael tapi dari keturunan Ishak yang disebut dengan anak perjanjian, yang dimeteraikan dengan darah sunat setiap anak laki-laki harus disunat pada usia delapan hari, dan Ishak disunat pada usia delapan hari sedangkan Ismael disunay pada usia tiga belas tahun, maka yang disebut anak perjanjian adalah Ishak bukan Ismael, maka yang disebut diiantara saudaramu adalah yang disunat pada usia delapan hari, inilah yang disebut ciri-ciri keliahian, bukan mempunyai sifat dengan ciri-ciri kemanusian, antara lain mempunyai bapak, lahir dari persetubuhan sedangkan Tuhan Yesus tidak, ciri-ciri yang bersifat kemanusiaan mudah ditiru, apalagi menggunakan ciri-ciri mempunyai hidung mancung dll, ini merupakan ciri-ciri yang dibuat oleh manusia, Tuhan YAHWEH selalu memakai ciri-ciri yang bersifat keilahian.

Penulis melihat diskusi atau debat didalam internet mengenai firman didalam Ulangan:18:18 (https://www.youtube.com/watch?v=DOB-HM6Ppk4), dalam perdebatan itu mengatakan bahwa yang dimaksud didalam firman Ulangan: 18:18 adalah nabi terakhir, kemudian penulis memahami bahwa orang tersebut belum memahami arti nubuatan dengan penggenapan-nya, maka penulis menyajikan ini supaya orang jangan salah menafsirkan sebuah firman, karena firman nubuatan tidak berdiri sendiri melainkan ada firman yang saling berhubungan dengan yang lain-nya membentuk sebuah kebenaran, jadi penulis memberikan gambaran perumpamaan nubuatan diumpamankan Gembok yang terkunci dan Kunci adalah penggenapan, artinya kunci tersebut harus sesuai dengan gembok nubuatan, maka penulis menyajikan cara-cara menafsikan nubuatan didalam Alkitab, firman yang diperdebatkan seperti dibawah ini.

Jadi mencoba mempelajari dengan kejujuran untuk menafsirkan sebuah kebenaran, ingat Tuhan Yang Maha Esa tidak bisa dibohongi, maka dengan kejujuran adalah mutlak, karena dengan kejujuran sebenarnya kita memahami arti Tuhan Yang Maha Kuasa tanpa kejujuran sama artinya kita membahas cerita komik, novel dll, kalau membahas firman harus dengan kejujuran, coba anda renungkan bisakah Tuhan Yang Maha Esa bekerja sama dengan kebohongan? Tentu saja tidak akan bisa, karena Tuhan Yang Maha Kuasa tidak perlu dibela, sebaliknya manusia yang meminta kepada Tuhan supaya menerangi akal budi kita.

Lambang nomer 2) artinya nubuatan dan penggenapan Ulangan: 18:18 akan dijelaskan pada bab 7.2, demikian seterusnya, jadi pembaca sudah disajikan firman nubuatan yang berhubungan dengan firman penggenapan.

Page 150: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

150

Yesus

1) Kej:21:2-4, 17:7, 17:192) Ul:18:15-183) Mal:4:5-64) Yes:7:14, 9:65) Mi:5:26) Hos:11:17) Yes:42:1-3, 11:1-5, 44:3, 61:18) Ul:8:3, 6:13, 6:16; Mzm:91:11-129) Yes:28:16; Mzm:118:19-24; Za:10:4; Ayb:38:6; Yer:51:210) Maz:2:7-8; II Sam:7:14-16; I Taw:17:13-14, 22:10; Im:111)Yes: 35:5-6, 42:7-9, 53:4-512)Maz:2:7-8; II Sam:7:14-16; I Taw:17:13-14, 22:10; Im:113) Mzm:118:2614) Za:9:9-1115) Yes:50:616) Ul:21:6 -817) Yes:5318) Mzm:22:1919) Mzm:69:2220) Mzm:22:1, 31-521) Za: 12:1022) Yes:53:11-12, 53:7-923) Mzm:34:19-21; Kel: 12:46 ; Bil: 9:1224) I sam:2:6; Ul: 21:6-9; Yes:53:7-9; Mat:17:9, 26:31-32; 25) Mat: 17:9, 26:31-32; Yoh: 11:25-27; II Tim: 4:6:726) 2 Sam:7:14-17, Mzm: 2:7; Mat:16:19-2127) Kel:24:7-8; II Taw:29:24; Yeh: 45:1928) I Sam:2:6; Yoh:14:28-2929) Yes:11:2-5; Amsal:2:6-930) Kej:17:15-16; Yes:9:6-7; Mi:5:2; Yes:9:6-7; I Taw:17:1

pin didalam gembohsebagai nubuatan

membuka gembokpin harus satu garisartinya kunci sudah sesuaidengan gembok

Gembok Nubuatan:

Nubuatan dalam Ulangan: 18:15-18 ada didalam keseluruhan gambar gembok nubuatan nomer 2), dijelaskan pada bab 7.2.

3) Alur kunci (groove of Key)

Dalam gambar alur kunci (shims jim/ groove) ini sesuai yaitu firman berasal dari bangsa Israel, atau nabi harus berasal dari keturunan Ishak (Kejadian: 49:10; Keluaran: 19:6; Ulangan: 4:20; Mazmur: 33:12, 78:71; Roma: 3:1-2, 9:4-5; I Petrus: 2:9; I Korintus: 4:1, Yohanes: 4:22; Ibrani: 7:24-25; Hakim-hakim: 2:1; II Samuel: 7:24; I Tawarikh: 17:22, Kisah Para Rasul:3:25) dan tidak ada seorangpun nabi berasal dari keturunan Ismael mulai dari Ishak samapi dengan Tuhan Yesus semuanya berasal dari Israel, sebagai bangsa yang dipilih dan dipercayakan firman-NYA, otomatis tidak akan ada nabi dari bangsa lain.

Page 151: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

151

1) Luk:2:21; Ibr:13:20, 9:20-22; Rm:5:212) Kis:3:22-23, 7:37-38; Luk:9:34-36; Yoh:1:143) Mat:17:10-13, 11:13-154) Mat:1:23; Luk:1:27-28, 1:32, 1:34-355) Mat:2:1-6; Yoh:7:42; Mat:2:9-12; Luk:2:8-206) Mat: 2:13-157) Mrk:1:10-11; Luk:3:22; Mat:3:16-17; Yoh:1:38) Mat:4:1-4, 4:5-7, 4:9-119) Mat:21:42-46; Kis:4:11-12; Luk:20:17-19; M10) Mat:9:35, 9: 2-7, 11:5, 14:36, 15:30-31, 9: 3211) Ibr:3:7-8; Mat:22:36-40, 5:43-44; Mrk: 12:3012) Ibr:1:5-6, 5:5; Mat: 2:15, 16:15-20; Kis:13:3313) Mat:21:9, 23-39; Mrk:11:9-10; Luk:13:35, 1914) Mat: 1:16-17, 1:20-21, 21:9, 21:14-15, 1:1715) Mat:21:1-11; Yoh:12:13-1616) Mat: 27:3-8, 27:9-11; Kis: 1:18-19, 1:17-19; 17) Mat:26:64-68; Mrk:14:61-6518) Mat:27:2419) Gal:3:10, 3:13-14; Mat: 8:1720) Mrk: 15:2421) Mat: 27:48; Mrk:15:36; Yoh:19:28-3022) Mat: 27:45-54; Mrk: 15:33-39; Luk: 23:44-423) Yoh:19:32-35; Why:1:724) Luk:22:37, 23:39-43, Mat:27:37-38; Mrk:15:25) Yoh: 19:32-3626) Mat:11:23; Kis:2:27, 2:31; Luk:10:15; Mrk:127) Mat:26:28; Mrk: 14:23-24; Ibr:9:19-20, 9:728) Mrk:16:19; Kis:1:8-11, 1:21-22; Luk:24:5129) Yoh:5:22; 5:27-28; I Kor: 4:4; Rm:2:16; Kis30) Why: 17:14; Luk: 1:31-33; Luk:11:20; Mat:

Yesus

Kunci penggenapan:

Alur kunci (artinya nabiharus dari bangsa Israel):

Rm: 3:1-2, 9:4-5;I Ptr: 2:9; I Kor: 4:1;Yoh:4:22;Ibr: 7:24-25;Kis: 3:25

Kej: 49:10; Kel: 19:6;Ul: 4:20, 32:9-10;Mzm: 33:12, 78:71,Mzm:105:8-10, 111:5;Hak:2:1; II Sam:7:24;I Taw:17:22, 16:15-17Za:2:8

G

al: 3

:22-

24

P.L

ama

Rm

: 10:

34 Y

oh: 1

:17

P

.Bar

u

penggenapan dalam Ulangan: 18:15-18 ada didalam keseluruhan gambar kunci penggenapan nomer 2), sedangkan alur kunci mempunyai sifat universal atau berlaku secara umum, yang artinya setiap nubuatan dan penggenapan harus berasal dari Israel.

4) Gigi-gigi Kunci

Inilah gigi-gigi (lock bumping) kunci nubuatan dalam gembok nubuatan Ulangan: 18:16-18, begitu banyaknya gigi-gigi sehingga ditujukan kepada siapa nubuatan itu silahkan dicek sendiri para nabi-nya, apakah sudah sesuai dengan firman diatas, kalau sudah memenuhi firman-firman diatas, silahkan diproklamasikan, kalau tidak ada jangan dipaksakan dan jangan keraskan hatimu, karena Tuhan tidak bisa diintimidasi oleh manusia.

Setelah alur (slim jim) dan gigi-gigi kunci (lock bumping) sudah sesuai dengan gembok, atau kunci sudah bisa masuk kedalam gembok maka supaya gembok itu bisa terbuka harus ada yang memutar kunci tersebut, supaya gembok itu terbuka atau nubuatan itu bisa terbuka kebenaran-nya, maka akan jelas bahwa nubuatan itu ditujukan

Page 152: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

152

kepada siapa, ini adalah cara Tuhan melindungi firman-NYA yaitu dengan cara firman satu dengan yang lainya saling berhubungan satu dengan lain-nya dan membentuk sebuah tujuan kebenaran dalam nubuatan, sehingga nubuatan itu sangat jelas ditujukan kepada siapa.

Setelah dua syarat gambar Gembok nubuatan dan kunci yang membuka nubuatan ini dipenuhi, kemudian harus ada yang memutar kunci, atau yang menyatakan bahwa yang ditunjuk oleh BAPA disorga adalah Dia yaitu Tuhan Yesus maka gembok akan terbuka, karena yang dinubuatkan telah berkata sendiri didalam Yohanes: 5:43-47, jadi firman Ulangan: 18:15-18 ini seratus persen ditujukan kepada Tuhan Yesus, juga arah putaranya pasti menuju pada keselamatan.

5) Yang memutar kunci nubuatan

Pengertian memutar kunci nubuatan artinya Tuhan Yesus sendiri yang menyatakan atau mengumumkan (deklarasikan) bahwa nubuatan itu ditujukan untuk diri-Nya bukan untuk nabi yang lain, kalau Tuhan Yesus tidak deklarasikan maka bisa ditujukan kepada yang lain-nya, dengan deklarasi oleh Tuhan Yesus maka mutlak nubuatan itu ditujukan kepada diri-Nya.

Demikian juga ketika Elia diutus kedunia untuk meluruskan jalan dia juga mendeklarasikan diri-nya sendiri dengan menyatakan bahwa “ dia adalah orang yang berseru-seru di padang gurun seperti firman dibawah ini.

Maka kata mereka kepadanya: "Siapakah engkau? Sebab kami harus memberi jawab kepada mereka yang mengutus kami. Apakah katamu tentang dirimu sendiri?" Jawabnya: "Akulah suara orang yang berseru-seru di padang gurun: Luruskanlah jalan Tuhan! seperti yang telah dikatakan nabi Yesaya." (P. Baru: Yohanes: 1:22-23)

Silahkan baca juga Matius: 3:3; Markus: 1:3; Lukas: 3:3-4.

Dalam firman Ulangan: 18:15-18 nubuatan diatas jelas ditujuhkan kepada Tuhan Yesus bukan ditujukan kepada nabi terakhir, karena yang memutar kuncinya adalah Tuhan Yesus sendiri dengan firman-Nya seperti dibawah ini.

Aku datang dalam nama Bapa-Ku dan kamu tidak menerima Aku; jikalau orang lain datang atas namanya sendiri, kamu akan menerima dia. Bagaimanakah kamu dapat percaya, kamu yang menerima hormat seorang dari yang lain dan yang tidak mencari hormat yang datang dari Allah yang Esa? Jangan kamu menyangka, bahwa Aku akan mendakwa kamu di hadapan Bapa; yang mendakwa kamu adalah Musa, yaitu Musa, yang kepadanya kamu menaruh pengharapanmu. Sebab jikalau kamu percaya kepada Musa, tentu kamu akan percaya juga kepada-Ku, sebab ia telah menulis tentang Aku.

Page 153: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

153

Tetapi jikalau kamu tidak percaya akan apa yang ditulisnya, bagaimanakah kamu akan percaya akan apa yang Kukatakan?" (P. Baru: Yohanes: 5:43-47)

Perkataan “Sebab jikalau kamu percaya kepada Musa, tentu kamu akan percaya juga kepada-Ku, sebab ia telah menulis tentang Aku” ini keluar dari mulut Tuhan Yesus sendiri maka kebenaranya tidak diragukan lagi, maka semua argumen bahwa nubuatan dalam Ulangan: 18:15-18 ditujukan kepada Tuhan Yesus bukan kepada nabi terakhir, karena yang memutar kunci adalah Tuhan Yesus sendiri.

Berdasarkan firman Yohanes: 5:43-47 diatas maka Tuhan Yesus sendiri yang memutar kunci nubuatan, karena Dia sendiri yang berkata bahwa Dia yang dimaksud dalam firman tersebut, inilah yang penulis sebut dengan istilah memutar kunci nubuatan, maka saat itu pula gembok nubuatan Ulangan: 18:18 terbuka.

Karena Nubuatan itu berasal dari Tuhan YAHWEH atau disebut BAPA maka yang menggenapai juga harus berasal dari Tuhan YAHWEH bukan berasal dari Tuhan Allah, mana bisa yang bernubuat Tuhan YAHWEH kemudian digenapi oleh Tuhan Allah, ini merupakan yang kurang tepat.

Aku tidak dapat berbuat apa-apa dari diri-Ku sendiri; Aku menghakimi sesuai dengan apa yang Aku dengar, dan penghakiman-Ku adil, sebab Aku tidak menuruti kehendak-Ku sendiri, melainkan kehendak Dia yang mengutus Aku. (P. Baru: Yohanes: 5:30)

Jadi jelas sekali didalam firman Yohanes: 5:30 diatas BAPA yang mengutus Tuhan Yesus bukan bukan Tuhan Allah, ini perkataan Tuhan Yesus sendiri.

Aku dan Bapa adalah satu." (P. Baru: Yohanes: 10:30) Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya barangsiapa mendengar perkataan-Ku dan percaya kepada Dia yang mengutus Aku, ia mempunyai hidup yang kekal dan tidak turut dihukum, sebab ia sudah pindah dari dalam maut ke dalam hidup. (P. Baru: Yohanes: 5:24) "Barangsiapa menyambut seorang anak seperti ini dalam nama-Ku, ia menyambut Aku. Dan barangsiapa menyambut Aku, bukan Aku yang disambutnya, tetapi Dia yang mengutus Aku." (P.Baru: Markus: 9:37)

Page 154: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

154

Yesus

Gembok sebagainubuatan:Ulangan: 18:16-18

Kunci diputar oleh Tuhan Yesus (Yoh: 5:43-47; Kis: 3:22)

Bukankah telah dikatakan Musa: Tuhan Allah akan membangkitkan bagimu seorang nabi dari antara saudara-saudaramu, sama seperti aku: Dengarkanlah dia dalam segala sesuatu yang akan dikatakannya kepadamu. (P. Baru: Kisah Para Rasul: 3:22)

Bagian ini sebenarnya masuk kedalam bab nubuatan, karena ada kaitan dengan janji Tuhan YAHWEH kepada Abraham maka penulis memindahkan kedalam bab ini.

Penulis sengaja menuliskan pengertian ini bukan untuk berdebat tapi untuk membantu meluruskan cara berfikir, supaya jangan ada orang jang salah menafsirkan firman, karena pemahaman firman tidak bisa berdiri sendiri, dan jika ditafsirkan secara tunggal maka akan terjadi penyimpangan yang akan berakibat pembenaran firman sesuai dengan kebutuhan masing-masing sebagaimana firman ditafsirkan, dan ini berakibat pada perdebatan yang saling menjelekan, yang baik dengan menggunakan dialog.

Bagian memutar kunci ini penting sekali penulis mengibaratkan seorang anak raja pemilik rumah yang luas dan mengumumkan kepada para rakyatnya bahwa itu milik-nya, kemudian anak raja itu pergi ke sebuah kerajaan lain, karena lama tidak kembali maka ada seorang yang mengklaim bahwa rumah itu milik orang yang bernama nabi terakhir, tapi nabi terakhir itu tidak pernah mengklaim bahwa rumah itu miliknya, dan tidak

Page 155: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

155

pernah menyatakan bahwa itu miliknya, yang menyatakan bahwa itu miliknya adalah anak raja, dan anak raja itu menunjukan sertifikat-nya atau tanda kepemilikan dengan didalam sertifikat didalam Perjanjian Baru Yohanes: 5:43-47; Kisah Para Rasul: 3:22.

Manakah pemilik rumah yang sah didalam nubuatan Ulangan: 18:18? Tentu saja pemilik yang sah adalah anak raja tersebut, karena dia menunjukan sertifikat kepemilikan dalam Yohanes: 5:43-47, yang berarti anak raja itu yang bisa membuka rumah tersebut dengan memutar kunci Yohanes: 5:43-47 yang dia miliki, maka pemilik yang sah adalah yang membuka gembok-nya, sedangkan nabi terakhir tidak akan bisa membuka rumah itu karena dia tidak memiliki kunci rumah, dan ini hanya sebuah klaim oleh seorang rakyat jelata yang salah alamat.

Dan kunci jelas harus mempunyai alur yang jelas yang sudah dipatenkan oleh Tuhan YAHWEH, bahwa nabi harus berasal dari bangsa Israel, dan Tuhan YAHWEH tidak akan pernah mengubah janji-NYA, maka argumentasi bahwa nubuatan dalam Ulangan: 18:18 ditujuhkan untuk nabi terakhir adalah salah alamat karena tidak menggunakan Google Map.

Dari analisa diatas yang penulis sangat heran sekali apakah orang tersebut memang tidak mengerti, atau orang tersebut sengaja ingin memutar balikan fakta yang bisa menyesatkan umat Kristen, atau mencari pembenaran supaya dianggap...., yang jelas inilah salah satu cara Tuhan YAHWEH melindungi firman-NYA, yang manusia belum mampu memikirkan sehingga klaim manusia menjadi sia-sia.

6) Arah putaran kunci

Jadi jelas nubuatan dalam firman Ulangan: 18:15-18 diatas ditujukan kepada Tuhan Yesus sedangkan yang terahir Tuhan YAHWEH mengutus Anak-NYA sendiri kedalam dunia (Mrk: 12:5-7) dibawah ini.

Lalu ia menyuruh seorang hamba lain lagi, dan orang ini mereka bunuh. Dan banyak lagi yang lain, ada yang mereka pukul dan ada yang mereka bunuh. Sekarang tinggal hanya satu orang anaknya yang kekasih. Akhirnya ia menyuruh dia kepada mereka, katanya: Anakku akan mereka segani. Tetapi penggarap-penggarap itu berkata seorang kepada yang lain: Ia adalah ahli waris, mari kita bunuh dia, maka warisan ini menjadi milik kita. (P. Baru: Markus: 12:5-7)

Dengan demikian tidak mungkin ada nabi lagi yang akan diturunkan kedalam dunia setelah Tuhan Yesus, terakhir ditutup oleh Tuhan Yesus sendiri, karena intinya yaitu “keselamatan” sudah datang dalam nama Tuhan Yesus, kalau ada nabi baru setelah Tuhan Yesus esensi-nya untuk apa? Jadi setelah Tuhan Yesus tidak akan ada nabi lagi yang berasal dari bangsa Israel, kalau dari bangsa lain mungkin saja tapi yang pasti bukan berasal dari Tuhan YAHWEH karena Tuhan tidak akan lupa dengan perjanjian-NYA, DIA tidak bisa berbohong dan tidak bisa lupa.

Page 156: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

156

Setiap kunci mempunyai arah putaran, ada yang diputar kekiri dan ada yang diputar kekanan, arah putaran kunci sesuai dengan pabrik yang memproduksi gembok dan kuncinya, dan inilah yang disebut system didalam gembok, silahkan disrenungkan sejenak arah putaran kunci tersebut.

Kunci juga mempunyai system untuk memutar ke arah mana kunci harus diputar supaya gembok bisa terbuka? kearah kiri atau kearah kanan, karena pabrik nubuatan berasal dari Tuhan YAHWEH maka kunci harus diputar kearah “KESELAMATAN” didunia dan di akhirat, ini adalah penting sekali seperti judul buku ini, “Esensi Trinitas adalah Keselamatan”, sehingga dalam setiap langkah kita dapat mengidentifikasi kearah mana pembicaraan kita karena “keselamatan” adalah tujuan utama dari Injil, dengan system yang demikian maka nubuatan tidak bisa diputar balikan atau disimpangkan arahnya yang tidak jelas, seperti mukzijat juga mempunyai arah keselamatan buat manusia kalau mujizat tidak mempunyai arah tujuan maka mujizat juga bisa disimpangkan oleh manusia, jadi mujizat juga mempunyai arah tujuan yang jelas yaitu keselamatan, dan keselamatan adalah bagian tertinggi didalam agama, apapun cara ritualnya kalau tidak ada ajaran keselamatan yang jelas maka percuma saja diimani, dan merupakan sia-sia belaka, jadi jelas arah kunci harus menuju pada keselamatan, bukan seperti politik yang berpihak kepada arah kanan atau arah kiri, jadi harus mempunyai arah keselamatan yang merupakan pedoman didalam kehidupan.

Terakhir adalah Perjanjian Kekal oleh darah Tuhan Yesus, yang berarti selama-lamanya dan tidak akan ada lagi perjanjian, jadi perjanjian kekal dimeteraikan oleh darah Tuhan Yesus seperti firman dibawah ini.

Maka Allah damai sejahtera, yang oleh darah perjanjian yang kekal telah membawa kembali dari antara orang mati Gembala Agung segala domba, yaitu Yesus, Tuhan kita, (P. Baru: Ibrani: 13:20) Dan Ia berkata kepada mereka: "Inilah darah-Ku, darah perjanjian, yang ditumpahkan bagi banyak orang. (P. Baru: Markus: 14:24) Sesudah itu Ia mengambil cawan, mengucap syukur lalu memberikannya kepada mereka dan berkata: "Minumlah, kamu semua, dari cawan ini. Sebab inilah darah-Ku, darah perjanjian, yang ditumpahkan bagi banyak orang untuk pengampunan dosa. (P. Baru: Matius: 26:27-28)

Perjanjian kekal artinya selama-lamanya tidak akan ada perubahan lagi, yang berarti tidak akan ada nabi baru setelah Tuhan Yesus, karena didalam Tuhan Yesus ada hidup yang kekal selama-lamanya, jadi perjanjian sudah ditutup oleh darah Tuhan Yesus, silahkan baca juga Yohanes: 3:16, 14:6, 3:36; Ibrani: 9:20; Markus: 14:24; Roma 5:21; I Yohanes: 2:24-26, dan darah Tuhan Yesus adalah dasar sebagai pengampunan dosa, maka keselamatan berdasarkan pengampunan dosa, dan inilah yang dimaksud oleh penulis arah pemutaran kunci menuju sebuah “keselamatan”, kalau tidak menuju pada keselamatan maka janganlah umat Kristen mempercayainya.

Page 157: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

157

7) Nubuatan mempunyai ciri-ciri bersifat keilahian atau mempunyai ciri supranatural

Tuhan YAHWEH selalu bernubuat dengan ciri-ciri keilahian atau mempunyai sifat supranatural supaya nubuatan itu tidak akan bisa dicontoh oleh manusia, dan DIA tidak pernah menggunakan ciri-ciri nama, karena ciri-ciri nama mudah dimanipulasi oleh manusia, dan ciri-ciri nubuatan dengan menyebut nama tidak pernah dilakukan Tuhan YAHWEH, jika ada nubuatan yang menyebutkan nama adalah sebuah kebohongan seperti dalam Injil Barnabas.

Seorang nabi dari tengah-tengahmu, dari antara saudara-saudaramu, sama seperti aku, akan dibangkitkan bagimu oleh TUHAN, Allahmu; dialah yang harus kamu dengarkan. Tepat seperti yang kamu minta dahulu kepada TUHAN, Allahmu, di gunung Horeb, pada hari perkumpulan, dengan berkata: Tidak mau aku mendengar lagi suara TUHAN, Allahku, dan api yang besar ini tidak mau aku melihatnya lagi, supaya jangan aku mati. Lalu berkatalah TUHAN kepadaku: Apa yang dikatakan mereka itu baik; seorang nabi akan Kubangkitkan bagi mereka dari antara saudara mereka, seperti engkau ini; Aku akan menaruh firman-Ku dalam mulutnya, dan ia akan mengatakan kepada mereka segala yang Kuperintahkan kepadanya. (P. Lama: Ulangan: 18:15-18)

Juga nubuatan Tuhan YAHWEH dengan menggunakan ciri-ciri ke ilahian atau yang mempunyai bersifat supranatural adalah cara Tuhan YAHWEH melindungi Firman-NYA karena ciri-ciri keilahian tidak dapat dicontoh oleh manusia, juga yang bernubuat adalah Tuhan YAHWEH maka yang menggenapi adalah Tuhan YAHWEH sendiri, bukan Tuhan yang bernama Allah atau Allaow, karena nama YAHWEH tidak boleh dirubah, nama-NYA untuk selama-lamanya, turun temurun, karena nama tidak boleh dirubah maka nubuatan itu pasti digenapi oleh Tuhan YAHWEH sendiri, dan Tuhan YAHWEH tidak perna bernubuat dengan menggunakan ciri-ciri nama Mesias karena nama muda dicontoh manusia.

Perhatikan kata-kata dalam firman Ulangan: 18:15-18 diatas “Aku akan menaruh firman-Ku dalam mulutnya, dan ia akan mengatakan kepada mereka segala yang Kuperintahkan kepadanya” inilah yang merupakan ciri-ciri yang mempunyai sifat keilahian atau sifat yang supranatural yang tidak akan mungkin manusia bisa melakukan, yang bisa menggenapi hanya Tuhan YAHWEH, jadi Tuhan YAHWEH yang bernubuat maka Tuhan YAHWEH sendiri yang menggenapi-NYA karena DIA tidak bisa lupa dan DIA tidak bisa berbohong seperti firman dibawah ini.

Sesudah dibaptis, Yesus segera keluar dari air dan pada waktu itu juga langit terbuka dan Ia melihat Roh Allah seperti burung merpati turun ke atas-Nya, lalu terdengarlah suara dari sorga yang mengatakan: "Inilah Anak-Ku yang Kukasihi, kepada-Nyalah Aku berkenan." (P. Baru: Matius: 3:16-17) supaya genaplah firman yang disampaikan oleh nabi Yesaya:

Page 158: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

158

"Lihatlah, itu Hamba-Ku yang Kupilih, yang Kukasihi, yang kepada-Nya jiwa-Ku berkenan; Aku akan menaruh roh-Ku ke atas-Nya, dan Ia akan memaklumkan hukum kepada bangsa-bangsa. Ia tidak akan berbantah dan tidak akan berteriak dan orang tidak akan mendengar suara-Nya di jalan-jalan. (P. Baru: Matius: 12:17-19) "Lihatlah, itu Hamba-Ku yang Kupilih, yang Kukasihi, yang kepada-Nya jiwa-Ku berkenan; Aku akan menaruh roh-Ku ke atas-Nya, dan Ia akan memaklumkan hukum kepada bangsa-bangsa.( P. Baru: Matius: 12:18)

Mana ada manusia yang bisa menaruh roh-nya diatas Tuhan Yesus selain Tuhan YAHWEH sendiri, jadi yang membuat nubuatan Tuhan YAHWEH yang menggenapi juga Tuhan YAHWEH, tidak mungkin Tuhan Allah yang menggenapi, dan inilah ciri-ciri keilahian yang tidak mingkin bisa dilakukan oleh manusia, dan Tuhan YAHWEH tidak pernah menunjukan ciri-ciri nama, ciri-ciri yang menggunakan nama bukan berasal dari Tuhan YAHWEH.

Dengan adanya Roh BAPA diatas Tuhan Yesus maka Dia berkuasa membuat mukjizat, nubuatan, pengampunan dosa dll, semuanya dilakukan oleh kuasa Roh, yang tidak punya Roh dari BAPA atau Roh Kudus, maka orang tersebut tidak akan bisa melakukan yang bersifat keilahian, semua yang bersifat keilahian dilakukan oleh Roh Kudus yang ada didalam manusia, sehingga ciri-ciri yang demikian hanya bisa dilakukan hanya oleh Tuhan YAHWEH.

8) Kunci palsu

Bagaimana kalau kuncinya palsu, pertanyaan ini bagus sekali karena pertanyaan ini biasanya dari pola pikir manusia, seperti pada pencurian kendaraan bermotor roda dua pada umumnya pencuri menggunakan kunci palsu yang biasanya menggunakan kunci berbentuk T, dimasukan dengan paksa dan diputar maka sepeda motor bisa dihidupkan dan dibawah kabur, tapi orang yang membawa kabur tidak mempunyai surat-surat kepemilikan, karena surat kepemilikan-nya pasti berada pada pemilik-nya yang sah, ini biasanya disebut dengan istilah pencurian kendaraan bermotor, jadi seorang pencuri biasanya merusak dengan paksa lubang kunci dengan kunci T.

Page 159: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

159

Ini merupakan pola pikir manusia berhubungan dengan perumpamaan gembok dengan kunci-nya sangat jauh berbeda dengan nubuatan yang sesunggauhnya karena pemilik nubuatan dan kuncinya adalah Tuhan YAHWEH, maka tidak akan bisa dipaksakan, karena yang membawa kunci nubuatan dan mujizat adalah Tuhan YAHWEH sendiri, maka orang yang memaksakan untuk membuka gembok nubuatan dengan kunci palsu pasti tidak mempunyai sertifikat kenabian yaitu surat tanda kenabian yang berupa nubuatan dan mukjizat dan pemahaman mengenai firman, karenaa tanpa Roh Kudus maka selubung itu akan tetap melekat kepada orang yang pencuri itu, maka matanya melihat tapi tidak mengetahui arahnya kemata, telinganya mendengar tapi tidak mengerti dll.

Bahkan sampai pada hari ini, setiap kali mereka membaca kitab Musa, ada selubung yang menutupi hati mereka. Tetapi apabila hati seorang berbalik kepada Tuhan, maka selubung itu diambil dari padanya. Sebab Tuhan adalah Roh; dan di mana ada Roh Allah, di situ ada kemerdekaan. (P. Baru: II Korintus: 3:15-17) "Hai anak manusia, engkau tinggal di tengah-tengah kaum pemberontak, yang mempunyai mata untuk melihat, tetapi tidak melihat dan mempunyai telinga untuk mendengar, tetapi tidak mendengar, sebab mereka adalah kaum pemberontak. (P. Lama: Yehezkiel: 12:2) supaya: Sekalipun melihat, mereka tidak menanggap, sekalipun mendengar, mereka tidak mengerti, supaya mereka jangan berbalik dan mendapat ampun." Lalu Ia berkata kepada mereka: "Tidakkah kamu mengerti perumpamaan ini? Kalau demikian bagaimana kamu dapat memahami semua perumpamaan yang lain? (P. Baru: Markus: 4:12-13)

Tapi kita juga harus hati-hati nanti pada akhir zaman banyak nabi-nabi palsu yang menyesatkan dengan mengadakan mukjizat dan tanda-tanda yang menakjubkan dan akan membewa umat banyak tersesat.

Sebab Mesias-mesias palsu dan nabi-nabi palsu akan muncul dan mereka akan mengadakan tanda-tanda yang dahsyat dan mujizat-mujizat, sehingga sekiranya mungkin, mereka menyesatkan orang-orang pilihan juga. Camkanlah, Aku sudah mengatakannya terlebih dahulu kepadamu. Jadi, apabila orang berkata kepadamu: Lihat, Ia ada di padang gurun, janganlah kamu pergi ke situ; atau: Lihat, Ia ada di dalam bilik, janganlah kamu percaya. (P. Baru: Matius: 24:23-26)

Untuk menghindari ajakan nabi palsu kita harus berpegang pada Alkitab jangan sekali-kali percaya dengan ucapan diluar Alkitab, terutama Injil keselamatan, dan Injil berkata diluar Tuhan Yesus tidak akan ada keselamatan, jadi kalau ada berita

Page 160: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

160

bertentangan dengan Injil maka tinggalkan, karena sesuatu yang bertentangan dengan Injil adalah anti Kristus.

9) Tidak ada nabi lagi yang setara dengan nabi Musa

Penulis mendengar di internet https://www.youtube.com/watch?v=UtCJtTnGb9U (DEBAT NUBUAT KENABIAN MUHAMMAD SAW DALAM ALKITAB 2) dalam nubuatan Ulangan:34:10 bahwa tidak akan ada nabi lagi yang setara dengan nabi Musa atau tidak ada nabi lagi yang mujizatnya diatas nabi musa, seperti firman dibawah ini.

Seperti Musa yang dikenal TUHAN dengan berhadapan muka, tidak ada lagi nabi yang bangkit di antara orang Israel, dalam hal segala tanda dan mujizat, yang dilakukannya atas perintah TUHAN di tanah Mesir terhadap Firaun dan terhadap semua pegawainya dan seluruh negerinya, dan dalam hal segala perbuatan kekuasaan dan segala kedahsyatan yang besar yang dilakukan Musa di depan seluruh orang Israel. (P. Lama: Ulangan: 34:10-12)

Seorang ahli Kristologi berdasarkan Ulangan: 34:10 memberi pendapat bahwa tingkatan Musa diatas Tuhan Yesus atau Tuhan Yesus dibawah Musa, sehingga nubuatan itu ditujukan bukan Tuhan Yesus, tetapi kepada nabi terakhir, sehingga penulis menambahkan lagi mengenai cara menafsirkan firman.

Memang dalam nubuatan itu tidak ada seorang nabi dari Israel yang melebihi Musa, silahkan baca seluruh Perjanjian Lama hal tersebut memang benar, tapi Yesus bukan seorang nabi tapi Dia adalah Mesias, memang Dia diutus oleh BAPA tapi Dia bukan utusan seperti Manusia atau nabi, Dia adalah Mesias, atau Kristus atau disebu Son of God, jadi sangat berbeda antara nabi yang diutus oleh Tuhan YAHWEH dengan dengan Mesias (Yesus) yang diutus oleh BAPA, silahkan baca bab sebelum-nya (bab 7.12) mengenai Mesias, dan Tuhan Yesus sendiri yang memutar kunci nubuatan-Nya didalam: Matius: 16:19-21, Lukas: 9:19-22, Markus: 14:60-62, Yohanes: 8:24, Yohanes: 10:33-38, maka cara menafsirkan firman sepengga-sepenggal tidak mengaitkan secara keseluruhan firman akan menyebabkan kesalahan, juga semua nabi dari Ishak, Yakub ... sampai dengan Mesias berasal dari Israel sesuai dengan alur kunci nubuatan.

Karena dari kepenuhan-Nya kita semua telah menerima kasih karunia demi kasih karunia; sebab hukum Taurat diberikan oleh Musa, tetapi kasih karunia dan kebenaran datang oleh Yesus Kristus. Tidak seorangpun yang pernah melihat Allah; tetapi Anak Tunggal Allah, yang ada di pangkuan Bapa, Dialah yang menyatakan-Nya. (P. Baru: Yohanes: 1:16-18)

Berdasarkan firman Yohanes: 1:16-18 diatas “tetapi kasih karunia dan kebenaran datang oleh Yesus Kristus” Jadi dari firman diatas kasih karunia dan kebenaran hanya ada didalam Tuhan Yesus, dan tidak ada kebenaran didalam manusia

Page 161: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

161

kebenaran hanya ada didalam Tuhan Yesus, jadi jelas tingkatan Tuhan Yesus jauh diatas nabi maupun manusia.

Pelayanan yang memimpin kepada kematian terukir dengan huruf pada loh-loh batu. Namun demikian kemuliaan Allah menyertainya waktu ia diberikan. Sebab sekalipun pudar juga, cahaya muka Musa begitu cemerlang, sehingga mata orang-orang Israel tidak tahan menatapnya. Jika pelayanan itu datang dengan kemuliaan yang demikian betapa lebih besarnya lagi kemuliaan yang menyertai pelayanan Roh! Sebab, jika pelayanan yang memimpin kepada penghukuman itu mulia, betapa lebih mulianya lagi pelayanan yang memimpin kepada pembenaran. Sebenarnya apa yang dahulu dianggap mulia, jika dibandingkan dengan kemuliaan yang mengatasi segala sesuatu ini, sama sekali tidak mempunyai arti. Sebab, jika yang pudar itu disertai dengan kemuliaan, betapa lebihnya lagi yang tidak pudar itu disertai kemuliaan (P. Baru: II Korintus: 3:7-11)

Jadi yang tidak akan pudar lebih mulia dari yang bisa pudar karenag tidak pudar adalah kebenaran yang datang-nya dari Tuhan YAHWEH yaitu Son of God.

Tetapi banyak orang yang terdahulu akan menjadi yang terakhir, dan yang terakhir akan menjadi yang terdahulu." (P. Baru: Matius: 19:30) Tetapi banyak orang yang terdahulu akan menjadi yang terakhir, dan yang terakhir akan menjadi yang terdahulu." (P. Baru: Matius: 19:30)

Mengapa orang yang terdahulu bisa menjadi yang terakhir dan yang terakhir bisa menjadi terdahulu? Karena yang terakhir dosa-dosanya telah ditebus oleh Tuhan Yesus dan dibaptis dalam nama BAPA, Putra dan Roh Kudus, sehingga orang yang percaya mempunyai Roh Kudus dan Roh Kudus ini seperti sebuah jaminan untuk masuk sorga karena Roh Kudus juga bersaksi bahwa kita adalah Anak-Anak Tuhan (Children of God).

Kamu tahu, bahwa tidak seorangpun yang dibenarkan oleh karena melakukan hukum Taurat, tetapi hanya oleh karena iman dalam Kristus Yesus. Sebab itu kamipun telah percaya kepada Kristus Yesus, supaya kami dibenarkan oleh karena iman dalam Kristus dan bukan oleh karena melakukan hukum Taurat. Sebab: "tidak ada seorangpun yang dibenarkan" oleh karena melakukan hukum Taurat. (P.Baru: Galatia:2:16)

Dengan firman Galatia:2:16 diatas maka dapat disimpulkan untuk mendapatkan sorga manusia harus percaya Tuhan Yesus dan dibaptis karena ini harga mati sesuai dengan Yohanes: 3:1-8, tidak bisa ditawar lagi karena Tuhan Yesus berkata samapi tiga kali, harga dalam Yohanes: 3:1-8 tidak boleh ditawar lagi, dan ini menyebabkan Tuhan Yesus diatas segala nabi, saran penulis kalau mau memahami dibaca dan dipelajari secara menyeluruh Alkitab jangan dibaca satu ayat kemudian disimpulkan, hal ini akan membuat sebuah kesalahan.

Page 162: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

162

10) Gambar Nubuatan Ulangan: 18:15-18 dalam diagram alir

A rah dasar nubuatan:1) Galatia: 3:22-24 2) Lukas: 16:16 3) Roma: 3:20-22Seluruh nubuatan didalam Perjanjian lama ditujuhkankepada Tuhan Yesus, maka P.Lama berhenti sampaiYohanes Pembaptis. Yang bernubuat Tuhan YAHWEH pasti yang menggenapi juga Tuhan

YAHWEH , Lukas: 1:45; Matius: 26:75tidak mungkin Tuhan bernama Allah,sehingga semua nabi harus berasal dari bangsa Israel, seperti gambar pada alurkunci dibawah ini.

Tuhan YAHWEH

II Korintus: 13:14; Yesaya 42:1;Matius: 3:16-17, 12:18

Yohanes: 3:16-17, 8:42, 12:47-49, 18:36-37

Janji Tuhan YAHWEH kepada Abraham :Kejadian: 12:1-7, 15:6, 15:2-4, 17:4-8, 17:9-12, 17:21, 21:2-4, 22:1-2, 21:10-13, 17:25-26; 3:15Lukas: 2:21; Ibrani: 13:20; Galatia: 3:11

nubuatan diumpamakan sebagaiGembok yang tertutup sebelumditemukan kuncinya dan diputarmaka nubuatan itu masih tertutuprapat.Nubuatan

Terakhir BAPA mengutus Putra-NYA1) Markus: 12:5-7 2) Matius: 21:34-43 3) Yohanes: 7:25-28Yang berarti setelah Tuhan Yesus tidak ada lagi nabi yang diturunkan, kalauada harus bersandar pada Tuhan Yesus sebagai pokok anggurYohanes: 15:1-8; yang berarti semua nabi harus berasal dari bangsa Israel

Roma: 8:39 Roma: 5:5

Rm: 3:1-2, 9:4-5;I Ptr: 2:9; I Kor: 4:1;Yoh:4:22;Ibr: 7:24-25;Kis: 3:25Kej: 49:10; Kel: 19:6;Ul: 4:20, 32:9-10;Mzm: 33:12, 78:71,Mzm:105:8-10, 111:5;Hak:2:1; II Sam:7:24;I Taw:17:22, 16:15-17Za:2:8

P.

Lam

aG

al: 3

:22-

24

P.B

aru

Rm

: 10:

34,

Rm

: 3:2

0-22

Yoh

: 1:1

7

Arah putaran harus menuju pada keselamatan:

1) Harga mati keselamatan: Yohanes: 3:1-82) Markus: 12:5-73) Ibrani: 13:204) Matius: 26:27-28 .......

Arah putaran kunci semuanya harus menuju pada"keselamatan", karena keselamatan adalah ajarantertinggi didalam agama, tidak ada ajaran yangpaling tinggi selain ajaran "keselamatan ".............

Gembok nubuatan terbuka: Yoh: 5:43-47;Kis: 3:22

Syarat mutlak nabi harus dari bangsa Israel

yang artinya semua nabisampai dengan TuhanYesus harus berasaldari bangsa Israel tidakada nabi yang berasaldiluar bangsa Israel,silahkan baca seluruhAlkitab, maka bentukbagan alir melingkartertutup.

Tuhan Yesus memutar kunci nubuatan :Yohanes: 5:43-47 danKisah Para Rasul: 3:22Artinya Tuhan Yesus menyatakan bahwa nubuatan itu diperuntukan buat Dia,maka gembok nubuatan terbuka, jadi yang klaim bukan para murid-Nya tapiTuhan Yesus sendiri yang klaim, maka tepat sekali nubuatan itu diperuntukanbuat Tuhan Yesus, bukan buat nabi terakhir, sedangkan nabi terakhir samasekali tidak klaim, yang klaim adalah umatnya (Zakir Naik).Inilah salah satu cara Tuhan YAHWEH melindungi firman-NYA didalampengertian, sehingga semua argument berguguran, dan inilah kebenaran dariTuhan Yang Maha Esa adalah mutlak tidak dapat dirubah oleh Injil Barnabas.

Penggenapan didalam firman : Kisah Para Rasul: 3:22-23, 7:37-38;Lukas: 9:34-36Umum: 1) Galatia: 3:22-24 2) Lukas: 16:16 3) Roma: 3:20-22

Nubuatan Ulangan: 18:15-18Harus mempunyai ciri-ciri keilahian supaya tidakmudah dimanipulasi dan nubuatan tidak pernahmencirikan nama karena mudah dimanipulasi. Matius: 3:16-17; 12:17-19; 12:18

Karena nubuatan bersumber dariTuhan Yang Maha Esa yaitu TuhanYAHWEH maka penggenapan jugaharus berasal dari DIA, tidakmungkin berasal dari Tuhan yanglain, dan inilah sebuah system yangyang selaras, tepat dan digambarkandalam kotak dengan warna hitamsebagai nubuatan dan kotakberwarna merah dengan garisPhantom (garis setrip-setrip) sebagaipenggenapan.

Flowchart Nubuatan dan Penggenapan: Ulangan: 18-18

Page 163: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

163

11) Kesimpulan:

Jadi kunci palsu pasti bertentangan dengan alur biasanya tidak ada, gigi-gigi kunci biasanya juga tidak ada, yang memutar juga tidak ada dan arah memutarnya juga tidak ada, itu artinya bukan pemilik kunci, alias nabi yang bukan berasal dari Tuhan YAHWEH.

Sebenarnya sampai pada bab ini semuanya sudah jelas dan terang benderang mengenai pemahaman firman nubuatan, begitu banyak-nya nubuatan yang menuju pada satu titik tertinggi yaitu titik keselamatan, penulis mengibaratkan sebuah mesin besar nubuatan yang dapat membersikan rintangan-rintangan yang menghalangi penginjilan atau yang menghalangi penyampaian kebenaran.

Juga nubuatan dan penggenapan berdasarkan janji Tuhan YAHWEH kepada Abraham yang ketika itu hanya mempunya istri Sara, maka yang disebut dengan anak perjanjian adalah dari keturunan Abraham dengan Sara, jadi berdasarkan nubuatan dan penggenapan berdasarkan janji Tuhan YAHWEH kepada Abraham, maka tidak akan ada nabi diluar keturunan Abraham dengan Sara, karena janji Tuhan pasti digenapi, DIA tidak perna lupa, DIA tidak bisa dibohongi dan DIA tidak bisa diintimidasi oleh siapapun.

Nubuatan dan penggenapan nabi Elia akan datang terlebih dahulu

Nabi Elia diutus Tuhan YAHWEH datang kedunia sebelum Tuhan Yesus lahir, untuk membuka jalan dan meluruskan jalan buat Tuhan Yesus.

12) Nubuatan

Sesungguhnya Aku akan mengutus nabi Elia kepadamu menjelang datangnya hari TUHAN yang besar dan dahsyat itu. Maka ia akan membuat hati bapa-bapa berbalik kepada anak-anaknya dan hati anak-anak kepada bapa-bapanya supaya jangan Aku datang memukul bumi sehingga musnah. (P. Lama: Maleakhi: 4:5-6)

Berdasarkan firman Maleakhi: : 45-6 diatas sebelum kelahiran Tuhan Yesus kedalam dunia maka BAPA mengirimkan terlebih dahulu nabi Elia untuk membuka jalan bagi Putra-NYA, dengan diturunkanya nabi Elia kedalam dunia merupakan sebuah penggenapan atas nubuatan nabi Maleakhi, dan Elia memang sudah datang dan reinkarnasi menjadi Yohanes Pembaptis seperti dibawah ini.

Nubuatan yang berdasarkan ciri-ciri keilahian atau yang bersifat supranatural seperti firman Maleakhi: 4:5-6 diatas tidak akan ada manusia yang bisa melaksanakan nubuatan dan penggenapan tersebut, kecuali Tuhan YAHWEH sendiri karena DIA yang menciptakan manusia, kalau nubuatan itu menunjukan nama orang maka orang bisa memalsukan nubuatan dengan memberi nama anak-nya sama seperti nama didalam nubuatan, maka jadilah nabi palsu, karena Tuhan YAHWEH maha tahu, maka sebelum

Page 164: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

164

segala sesuatu terjadi DIA sudah megantisipasikan nubuatan dalam ciri-ciri yang bersifat supranatural, supaya manusia tidak bisa memanipulasi firman-NYA.

13) Penggenapan

Yang bernubuat adalah Tuhan bernama YAHWEH maka yang menggenapi juga Tuhan YAHWEH bukan Tuhan bernama Allah, maka otomatis nubuatan diatas ditujukan kepada Tuhan Yesus.

Lalu murid-murid-Nya bertanya kepada-Nya: "Kalau demikian mengapa ahli-ahli Taurat berkata bahwa Elia harus datang dahulu?" Jawab Yesus: "Memang Elia akan datang dan memulihkan segala sesuatu dan Aku berkata kepadamu: Elia sudah datang, tetapi orang tidak mengenal dia, dan memperlakukannya menurut kehendak mereka. Demikian juga Anak Manusia akan menderita oleh mereka." Pada waktu itu mengertilah murid-murid Yesus bahwa Ia berbicara tentang Yohanes Pembaptis. (P. Baru: Matius: 17:10-13) Sebab semua nabi dan kitab Taurat bernubuat hingga tampilnya Yohanes dan--jika kamu mau menerimanya--ialah Elia yang akan datang itu. Siapa bertelinga, hendaklah ia mendengar! (P. Baru: Matius: 11:13-15)

Berdasarkan nubuatan dan penggenapan diatas maka Alkitab merupakan kebenaran akan firman Tuhan yang ditulis didalam Alkitab tidak diragukan sama sekali, ada banyak sekali nubuatan dan penggenapan tentang Tuhan Yesus di utus kedalam dinia, ini merupakan bukti akan kebenaran adanhya Tuhan Yang Maha Kuasa pencipta langit dan bumi yang disembah Abraham, Ishak dan Yakub dan juga disebut Tuhan-nya umat Israel. Silahkan baca juga Markus: 1:7-8

seperti ada tertulis dalam kitab nubuat-nubuat Yesaya: Ada suara yang berseru-seru di padang gurun: Persiapkanlah jalan untuk Tuhan, luruskanlah jalan bagi-Nya. Setiap lembah akan ditimbun dan setiap gunung dan bukit akan menjadi rata, yang berliku-liku akan diluruskan, yang berlekuk-lekuk akan diratakan, dan semua orang akan melihat keselamatan yang dari Tuhan." (P. Baru: Lukas: 3:4-6) Pada waktu itu tampillah Yohanes Pembaptis di padang gurun Yudea dan memberitakan: "Bertobatlah, sebab Kerajaan Sorga sudah dekat!" Sesungguhnya dialah yang dimaksudkan nabi Yesaya ketika ia berkata: "Ada suara orang yang berseru-seru di padang gurun: Persiapkanlah jalan untuk Tuhan, luruskanlah jalan bagi-Nya." Yohanes memakai jubah bulu unta dan ikat pinggang kulit, dan makanannya belalang dan madu hutan. Maka datanglah kepadanya penduduk dari Yerusalem, dari seluruh Yudea dan dari seluruh daerah sekitar Yordan.

Page 165: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

165

Lalu sambil mengaku dosanya mereka dibaptis oleh Yohanes di sungai Yordan. (P. Baru: Matius: 3:1-6)

14) Memutar kunci nubuatan dan arah putaran kunci menuju pada keselamatan

Di dalam penjara Yohanes mendengar tentang pekerjaan Kristus, lalu menyuruh murid-muridnya bertanya kepada-Nya: "Engkaukah yang akan datang itu atau haruskah kami menantikan orang lain?" Yesus menjawab mereka: "Pergilah dan katakanlah kepada Yohanes apa yang kamu dengar dan kamu lihat: orang buta melihat, orang lumpuh berjalan, orang kusta menjadi tahir, orang tuli mendengar, orang mati dibangkitkan dan kepada orang miskin diberitakan kabar baik. Dan berbahagialah orang yang tidak menjadi kecewa dan menolak Aku." Setelah murid-murid Yohanes pergi, mulailah Yesus berbicara kepada orang banyak itu tentang Yohanes: "Untuk apakah kamu pergi ke padang gurun? Melihat buluh yang digoyangkan angin kian ke mari? Atau untuk apakah kamu pergi? Melihat orang yang berpakaian halus? Orang yang berpakaian halus itu tempatnya di istana raja. Jadi untuk apakah kamu pergi? Melihat nabi? Benar, dan Aku berkata kepadamu, bahkan lebih dari pada nabi. Karena tentang dia ada tertulis: Lihatlah, Aku menyuruh utusan-Ku mendahului Engkau, ia akan mempersiapkan jalan-Mu di hadapan-Mu. Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya di antara mereka yang dilahirkan oleh perempuan tidak pernah tampil seorang yang lebih besar dari pada Yohanes Pembaptis, namun yang terkecil dalam Kerajaan Sorga lebih besar dari padanya. (P. Baru: Matius: 11:2-11)

Page 166: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

166

Firman Matius: 11:2-11 diatas ini Yohanes Pembaptis menyuruh murid-murid nya untuk menanyakan kepada Tuhan Yesus mengenai Mesias, apakah masih harus menunggu waktu lagi, tapi Tuhan Yesus menjawab-nya dengan perkataan “orang buta melihat, orang lumpuh berjalan, orang kusta menjadi tahir, orang tuli mendengar, orang mati dibangkitkan dan kepada orang miskin diberitakan kabar baik”” , perkataan ini membuktikan bahwa Dia adalah Mesias, maka murid-murid Yohanes Pembaptis kembali kepada Yohanes Pembaptis.

Yesus menjawab mereka: "Pergilah dan katakanlah kepada Yohanes apa yang kamu dengar dan kamu lihat: orang buta melihat, orang lumpuh berjalan, orang kusta menjadi tahir, orang tuli mendengar, orang mati dibangkitkan dan kepada orang miskin diberitakan kabar baik. (P. Baru: Matius: 11:4-5)

Firman Matius: 11:4-5 di atas Tuhan Yesus menyembuhkan berbagai macam penyakit bahkan membangkitkan orang mati yang berarti arah putaran kunci menuju pada keselamatan.

Sejak tampilnya Yohanes Pembaptis hingga sekarang, Kerajaan Sorga diserong dan orang yang menyerongnya mencoba menguasainya. Sebab semua nabi dan kitab Taurat bernubuat hingga tampilnya Yohanes dan--jika kamu mau menerimanya--ialah Elia yang akan datang itu. Siapa bertelinga, hendaklah ia mendengar! (P. Baru: Matius: 11:12-15) Lalu murid-murid-Nya bertanya kepada-Nya: "Kalau demikian mengapa ahli-ahli Taurat berkata bahwa Elia harus datang dahulu?" Jawab Yesus: "Memang Elia akan datang dan memulihkan segala sesuatu dan Aku berkata kepadamu: Elia sudah datang, tetapi orang tidak mengenal dia, dan memperlakukannya menurut kehendak mereka. Demikian juga Anak Manusia akan menderita oleh mereka." (P. Baru: Matius: 17:10-12) Lalu mereka bertanya kepada-Nya: "Mengapa ahli-ahli Taurat berkata, bahwa Elia harus datang dahulu?" Jawab Yesus: "Memang Elia akan datang dahulu dan memulihkan segala sesuatu. Hanya, bagaimanakah dengan yang ada tertulis mengenai Anak Manusia, bahwa Ia akan banyak menderita dan akan dihinakan? Tetapi Aku berkata kepadamu: Memang Elia sudah datang dan orang memperlakukan dia menurut kehendak mereka, sesuai dengan yang ada tertulis tentang dia." (P. Baru: Markus: 9:11-13)

Firman Matius: 17:10-12 dan Markus: 9:11-13 diatas membuktikan bahwa Elia sudah datang, yang berarti sama dengan Mesias sudah datang dan Mesias itu Tuhan Yesus sedangkan Tuhan Yesus datang kedalam dunia untuk menyelamatkan manusia, maka otomatis Tuhan Yesus yang memutar kunci nubuatan dan arahnya menuju pada keselamatan.

Page 167: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

167

Semua firman didalam Perjanjian Baru yang mengarah kepada Tuhan Yesus selalu mengarah pada “keselamatan”, jadi jelas arah putaran pasti menuju pada “keselamatan”

Yesus

Gembok nubuatan:"Elia datang lebih dahulu"

Kunci diputar oleh Tuhan Yesus(Matius: 11:2-11, 11:4-5,11:12-15, 17:10-12; Markus:9:11-13)

Maka terbukalah Gembok nubuatan tentang kedatangan nabi Elia lebih dahulu sebelum Tuhan Yesus dengan firman Matius: 11:2-11, 11:4-5, 11:12-15, 17:10-12; Markus: 9:11-13

Nubuatan ini mempunyai cirti-ciri keilahian atau yang bersifat supranatural yang tidak bisa diketahui oleh manusia kecuali oleh Tuhan Yesus saja yang mengetahui, karena nama Elia berubah menjadi Yohanes (pembaptis), ini untuk menghindari manipulasi manusia, sehingga tidak seorangpun yang tahu termasuk orang tua Yohanes tidak mengetahui bahwa Yohanes adalah Elia, juga ini membuktikan bahwa Yesus adalah Mesias, dan tidak diragukan lagi karena Dia mengenal Yohanes adalah Elia, nubuatan yang mempunyai sifat keilahian semacam ini tidak akan dilakukan oleh manusia kecuali oleh Mesias, kalau BAPA jelas tahu karena DIA yang bernubuat dan DIA pula yang menggenapinya melalui Putra tunggal-NYA. Orang-orang Israel yang belum percaya Tuhan Yesus coba direnungkan dengan seksama dan jangan keraskan hati, kalau Yesus bukan Mesias maka Dia tidak akan mengenali Yohanes adalah Elia, seperti manusia yang ada disekitar Yohanes pembaptis yang tidak mengenal Yohanes adalah Elia.

Page 168: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

168

Arah dasar nubuatan: Galatia: 3:24, Lukas: 16:16,Lukas: 22:37, Lukas: 22:37, Kisah Para Rasul:13:32-33, Roma: 10:3-4 Seluruh nubuatan didalamPerjanjian lama ditujuhkan kepada Tuhan Yesus,maka P.Lama berhenti sampai Yohanes Pembaptis. Yang bernubuat Tuhan YAHWEH pasti yang menggenapi juga Tuhan

YAHWEH , Lukas: 1:45; Matius: 26:75tidak mungkin Tuhan bernama Allah,sehingga semua nabi harus berasal dari bangsa Israel, seperti gambar pada alurkunci dibawah ini.

Tuhan YAHWEH

II Korintus: 13:14; Yesaya 42:1;Matius: 3:16-17, 12:18

Yohanes: 3:16-17, 8:42, 12:47-49, 18:36-37

Janji Tuhan YAHWEH kepada Abraham :Kejadian: 12:1-7, 15:6, 15:2-4, 17:4-8, 17:9-12, 17:21, 21:2-4, 22:1-2, 21:10-13, 17:25-26; 3:15Lukas: 2:21; Ibrani: 13:20; Galatia: 3:11

nubuatan diumpamakan sebagaiGembok yang tertutup sebelumditemukan kuncinya dan diputarmaka nubuatan itu masih tertutuprapat.Nubuatan

Terakhir BAPA mengutus Putra-NYA1) Markus: 12:5-7 2) Matius: 21:34-43 3) Yohanes: 7:25-28Yang berarti setelah Tuhan Yesus tidak ada lagi nabi yang diturunkan, kalauada harus bersandar pada Tuhan Yesus sebagai pokok anggurYohanes: 15:1-8; yang berarti semua nabi harus berasal dari bangsa Israel

Roma: 8:39 Roma: 5:5

Rm: 3:1-2, 9:4-5;I Ptr: 2:9; I Kor: 4:1;Yoh:4:22;Ibr: 7:24-25;Kis: 3:25Kej: 49:10; Kel: 19:6;Ul: 4:20, 32:9-10;Mzm: 33:12, 78:71,Mzm:105:8-10, 111:5;Hak:2:1; II Sam:7:24;I Taw:17:22, 16:15-17Za:2:8

P.

Lam

aG

al: 3

:22-

24

P.

Bar

uR

m: 1

0:34

,R

m: 3

:20-

22 Y

oh: 1

:17

Arah putaran harus menuju pada keselamatan:

1) Harga mati keselamatan: Yohanes: 3:1-82) Markus: 12:5-73) Ibrani: 13:204) Matius: 26:27-28 .......

Arah putaran kunci semuanya harus menuju pada"keselamatan", karena keselamatan adalah ajarantertinggi didalam agama, tidak ada ajaran yangpaling tinggi selain ajaran "keselamatan ".............

Gembok nubuatan terbuka: Yoh: 5:43-47;Kis: 3:22

Syarat mutlak nabi harus dari bangsa Israel

yang artinya semua nabisampai dengan TuhanYesus harus berasaldari bangsa Israel tidakada nabi yang berasaldiluar bangsa Israel,silahkan baca seluruhAlkitab, maka bentukbagan alir melingkartertutup.

Tuhan Yesus memutar kunci nubuatan :Yohanes: 5:43-47 danKisah Para Rasul: 3:22Artinya Tuhan Yesus menyatakan bahwa nubuatan itu diperuntukan buat Dia,maka gembok nubuatan terbuka, jadi yang klaim bukan para murid-Nya tapiTuhan Yesus sendiri yang klaim, maka tepat sekali nubuatan itu diperuntukanbuat Tuhan Yesus, bukan buat nabi terakhir, sedangkan nabi terakhir samasekali tidak klaim, yang klaim adalah umatnya (Zakir Naik).Inilah salah satu cara Tuhan YAHWEH melindungi firman-NYA didalampengertian, sehingga semua argument berguguran, dan inilah kebenaran dariTuhan Yang Maha Esa adalah mutlak tidak dapat dirubah oleh Injil Barnabas.

Penggenapan didalam firman : Kisah Para Rasul: 3:22-23, 7:37-38;Lukas: 9:34-36Umum: 1) Galatia: 3:22-24 2) Lukas: 16:16 3) Roma: 3:20-22

Nubuatan Ulangan: 18:15-18Harus mempunyai ciri-ciri keilahian supaya tidakmudah dimanipulasi dan nubuatan tidak pernahmencirikan nama karena mudah dimanipulasi. Matius: 3:16-17; 12:17-19; 12:18

Karena nubuatan bersumber dariTuhan Yang Maha Esa yaitu TuhanYAHWEH maka penggenapan jugaharus berasal dari DIA, tidakmungkin berasal dari Tuhan yanglain, dan inilah sebuah system yangyang selaras, tepat dan digambarkandalam kotak dengan warna hitamsebagai nubuatan dan kotakberwarna merah dengan garisPhantom (garis setrip-setrip) sebagaipenggenapan.

Flowchart Nubuatan dan Penggenapan: Ulangan: 18-18

Page 169: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

169

7.3 ubuatan dan penggenapan Yesus lahir dari seorang perawan

1) Nubuatan

itu Tuhan sendirilah yang akan memberikan kepadamu suatu pertanda: Sesungguhnya, seorang perempuan muda mengandung dan akan melahirkan seorang anak laki-laki, dan ia akan menamakan Dia Imanuel. (P.Lama: Yesaya 7:14)

Imanuel artinya Tuhan beserta kita, memang benar Tuhan beserta kita karena Roh Kudus yang ada didalam kita, Roh Kudus inilah yang membimbing kita dalam segalah kebenaran.

Sebab seorang anak telah lahir untuk kita, seorang putera telah diberikan untuk kita; lambang pemerintahan ada di atas bahunya, dan namanya disebutkan orang: Penasihat Ajaib, Allah yang Perkasa, Bapa yang Kekal, Raja Damai. (P.Lama: Yesaya 9:6)

Nubuatan ini juga mempunyai ciri-ciri nubuatan yang tidak akan bisa dimiliki oleh manusia, karena seorang perawan tidak bisa mengandung tanpa pembuahan sel telur dengan sel sperma, tetapi Tuhan Yesus lahir tanpa pembuahan sel telur dengan sel sperma, tapi Maria mengandung dari Roh Kudus dan melahirkan seorang Anak laki-laki yang diberi nama Yesus (Matius: 1:18-20, Lukas:1:34-35), peristiwa ini tidak akan bisa dilakukan oleh manusia, yang bisa melakukan hanya Tuhan YAHWEH saja, sehingga nubuatan berdasarkan ciri-ciri keilahian atau yang bersifat supranatural ini merupakan cara Tuhan YAHWEH melindungi firman-NYA.

2) Penggenapan

"Sesungguhnya, anak dara itu akan mengandung dan melahirkan seorang anak laki-laki, dan mereka akan menamakan Dia Imanuel" --yang berarti: Allah menyertai kita. (P. Baru: Matius: 1:23) kepada seorang perawan yang bertunangan dengan seorang bernama Yusuf dari keluarga Daud; nama perawan itu Maria. Ketika malaikat itu masuk ke rumah Maria, ia berkata: "Salam, hai engkau yang dikaruniai, Tuhan menyertai engkau." (P. Baru: Lukas: 1:27-28) Ia akan menjadi besar dan akan disebut Anak Allah Yang Mahatinggi. Dan Tuhan YAHWEH akan mengaruniakan kepada-Nya takhta Daud, bapa leluhur-Nya, (Lukas: 1:32) Kata Maria kepada malaikat itu: "Bagaimana hal itu mungkin terjadi, karena aku belum bersuami?" Jawab malaikat itu kepadanya: "Roh Kudus akan turun atasmu dan kuasa Allah Yang Mahatinggi akan menaungi engkau; sebab itu anak yang akan kaulahirkan itu akan disebut kudus, Anak Allah. (P. Baru: Lukas: 1:34-35)

Page 170: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

170

Firman diatas malaikat saja menyebutnya dengan sebutan ”Kudus Anak Allah Yang Maha Tinggi” mengapa manusia mengebah dengan anggapan bahwa Tuhan tidak pernah punya Anak, Tuhan tidak diperanakan, malaikat adalah utusan Tuhan YAHWEH menyebut “Anak Allah” bagaimana manusia bisa mengartikan Allah tidak beranak dan tidak diperanakan, tentu saja sebutan itu bertentangan dengan firman Tuhan YAHWEH, sebaiknya kita jangan memberontak, karena yang menyebut Tuhan YAHWEH sendiri bahwa Yesus adalah Putra-NYA yang tunggal, maka sebaiknya kita percaya seratus persen, karena dengan kita percaya kita dibenarkan oleh Tuhan YAHWEH, seperti ketika Abraham percaya kepada Tuhan YAHWEH maka iman Abraham dibenarkan oleh Tuhan YAHWEH, jadi segala argument harus bersandarkan Alkitab, kalau bertentangan dengan firman berarti argument itu bukan dari Tuhan YAHWEH, yang berarti kita harus waspada, ini sebuah penyesatan.

Jadi didalam Perjanjian Lama Tuhan YAHWEH sudah memberi tanda-tanda bahwa seorang perawan akan melahirkan seorang anak laki-laki, dan ternyata benar-benar terjadi, maka kejadian ini berasal dari Tuhan YAHWEH, jadi Yesus bukan didapat dari persetubuhan laki-laki dengan perempuan, melainkan Roh Kudus dimasukan kedalam rahim seorang yang bernama Maria, bukan bernama Maryam saudara Harun, dan Maria mengandung dan melahirkan seorang anak laki-laki dan diberi nama Yesus, sedangkan seorang nabi didapat dari persetubuhan laki-laki dengan perempuan dan roh nabi adalah roh manusia. Inilah yang membedakan utusan (messenger) dari manusia dengan utusan dari Putra atau Mesias.

Tuhan YAHWEH sendiri yang berkata bahwa anak yang dilahirkan disebut kudus, Anak Allah , bagaimana manusia bisa berbicara Tuhan tidak punya anak, sedangkan Tuhan YAHWEH sendiri menyebut Yesus adalah Anak-NYA yang disebut dengan Mesias, tinggi mana derajat manusia atau Tuhan YAHWEH, mana yang bisa dipercaya manusia atau Tuhan, karena pikiran manusia tidak bisa menjangkau rancangan Tuhan YAHWEH maka manusia harus percaya apa yang dikatakan oleh Tuhan YAHWEH (BAPA), dan jangan memberontak, percaya saja karena Abraham dibenarkan karena percaya kepada DIA (Roma: 4: 3), jadi beriman kepada apa yang difirmankaan oleh Tuhan YAHWEH adalah kebenaran, dan ini yang dikehendaki oleh BAPA yang ada didalam sorga.

Penggenapan yang bersifat keilahian atau yang mempunyai sifat supranatural seperti ini hanya bisa dilakukan oleh Tuhan YAHWEH sendiri, manusia tidak akan bisa melakukan penggenapan yang bersifat keilahian semacam ini, maka dapat disimpulkan baha Yesus adalah Mesias. Orang Israel yang belum percaya Yesus adalah Mesias perlu merenungkan peristiwa nubuatan dan penggenapan semacam ini apakah bisa dilakukan oleh manusia? Tentu saja tidak mungkin, dengan ketidak mungkinan ini maka Yesus adalah Mesias adalah sebuah kebenaran.

3) Malaikat memberitahukan bahwa bayi didalam kandungan yang akan menyelamatkan umatnya

Page 171: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

171

Sesungguhnya engkau akan mengandung dan akan melahirkan seorang anak laki-laki dan hendaklah engkau menamai Dia Yesus. Ia akan menjadi besar dan akan disebut Anak Allah Yang Mahatinggi. Dan Tuhan Allah akan mengaruniakan kepada-Nya takhta Daud, bapa leluhur-Nya, dan Ia akan menjadi raja atas kaum keturunan Yakub sampai selama-lamanya dan Kerajaan-Nya tidak akan berkesudahan." (P. Baru: Lukas: 1:31-33)

Perhatikan firman Lukas: 1:31-33 diatas kata-kata “Anak Allah Yang Mahatinggi” didalam kata-kata tersebut malaikat menyebut dengan sebutan Anak Tuhan YAHWEH yang maha tinggi, mengapa manusia masih memberontak bahwa Tuhan tidak punya anak dan tidan diperanakan sedangkan malaikat Tuhan YAHWEH menyebut Anak Tuhan yang maha tinggi, malaikat juga menyebutkan bahwa kerajaan-Nya untuk selama-lama-nya, yang artinya tidak akan berkesudahan, tidak ada kerajaan yang selama-lama-nya kecuali kerajaan sorga.

Tetapi ketika ia mempertimbangkan maksud itu, malaikat Tuhan nampak kepadanya dalam mimpi dan berkata: "Yusuf, anak Daud, janganlah engkau takut mengambil Maria sebagai isterimu, sebab anak yang di dalam kandungannya adalah dari Roh Kudus. Ia akan melahirkan anak laki-laki dan engkau akan menamakan Dia Yesus, karena Dialah yang akan menyelamatkan umat-Nya dari dosa mereka." "Sesungguhnya, anak dara itu akan mengandung dan melahirkan seorang anak laki-laki, dan mereka akan menamakan Dia Imanuel" --yang berarti: Allah menyertai kita. (P. Baru: Matius: 1:20-23)

Firman Matius: 1:20-23 diatas berkata “karena Dialah yang akan menyelamatkan umat-Nya dari dosa mereka.” Jadi malaikat Tuhan YAHWEH berkata bahwa Yesus yang akan menyelamatkan umat-Nya, sama srtinya malaikat berkata Tuhan Yesus yang memegang kunci nubuatan dan Tuhan Yesus yang akan memutar kunci nubuatan kearah keselamatan.

Ini juga merupakan sebuah kesaksian yang dilakukan oleh malaikat Tuhan YAHWEH, maka kesaksian ini merupakan kebenaran yang tidak perlu diragukan kebenaran-nya.

4) Tuhan Yesus memutar kunci nubuatan kelahiran-Nya dan arah putaran kunci

Aku telah datang ke dalam dunia sebagai terang, supaya setiap orang yang percaya kepada-Ku, jangan tinggal di dalam kegelapan. Dan jikalau seorang mendengar perkataan-Ku, tetapi tidak melakukannya, Aku tidak menjadi hakimnya, sebab Aku datang bukan untuk menghakimi dunia, melainkan ini, tetapi untuk menyelamatkannya. Barangsiapa menolak Aku, dan tidak menerima perkataan-Ku, ia sudah ada hakimnya, yaitu firman yang telah Kukatakan, itulah yang akan menjadi hakimnya pada akhir zaman. (P. Baru: Yohanes: 12:46-48)

Page 172: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

172

Firman Yohanes: 12:46-48 diatas Tuhan Yesus sendiri berkata bahwa Dia datang untuk menyelamatkan manusia, jelas bahwa arah putaran kunci kearah “keselamatan” inilah sebuah esensi kelahiran Tuhan Yesus adalah “KESELAMATAN” jadi perayaan kelahiran Tuhan Yesus mempunyai esensi yaitu “KESELAMATAN” jadi tidak perlu diributkan tanggal berapa bulan berapa, tapi carilah esensi daripada peristiwa tersebut, sehingga kita tidak diombang ambingkan remah-remah yang tidak bermanfaat tapi carilah esensi kebenaran kelahiran.

Jawab Yesus: "Kerajaan-Ku bukan dari dunia ini; jika Kerajaan-Ku dari dunia ini, pasti hamba-hamba-Ku telah melawan, supaya Aku jangan diserahkan kepada orang Yahudi, akan tetapi Kerajaan-Ku bukan dari sini." Maka kata Pilatus kepada-Nya: "Jadi Engkau adalah raja?" Jawab Yesus: "Engkau mengatakan, bahwa Aku adalah raja. Untuk itulah Aku lahir dan untuk itulah Aku datang ke dalam dunia ini, supaya Aku memberi kesaksian tentang kebenaran; setiap orang yang berasal dari kebenaran mendengarkan suara-Ku." (P. Baru: Yohanes: 18:36-37) Akulah pintu; barangsiapa masuk melalui Aku, ia akan selamat dan ia akan masuk dan keluar dan menemukan padang rumput. Pencuri datang hanya untuk mencuri dan membunuh dan membinasakan; Aku datang, supaya mereka mempunyai hidup, dan mempunyainya dalam segala kelimpahan. Akulah gembala yang baik. Gembala yang baik memberikan nyawanya bagi domba-dombanya; (P. Baru: Yohanes: 10:9-11) Ketika hari siang, Yesus berangkat dan pergi ke suatu tempat yang sunyi. Tetapi orang banyak mencari Dia, lalu menemukan-Nya dan berusaha menahan Dia supaya jangan meninggalkan mereka. Tetapi Ia berkata kepada mereka: "Juga di kota-kota lain Aku harus memberitakan Injil Kerajaan Allah sebab untuk itulah Aku diutus." Dan Ia memberitakan Injil dalam rumah-rumah ibadat di Yudea. (P. Baru: Lukas: 4:42-44)

Jadi Tuhan Yesus diutus untuk memberitahukan Injil Keselamatan kerajaan sorga.

Waktu Yesus mengajar di Bait Allah, Ia berseru: "Memang Aku kamu kenal dan kamu tahu dari mana asal-Ku; namun Aku datang bukan atas kehendak-Ku sendiri, tetapi Aku diutus oleh Dia yang benar yang tidak kamu kenal. Aku kenal Dia, sebab Aku datang dari Dia dan Dialah yang mengutus Aku." (P. Baru: Yohanes: 7:28-29)

Pengertian Tuhan Yesus diutus oleh BAPA tidak sama dengan nabi yang diutus oleh BAPA, karena nabi adalah manusia yang diutus oleh BAPA sedangkan Tuhan Yesus meskipun istilahnya diutus oleh BAPA tapi mempunyai pemahaman yang sangan berbeda karena Yesus bukanlah manusia, jika kita melihat Roh yang ada didalam tubuh Tuhan Yesus adalah Roh Kudus adalah Roh BAPA sendiri sedangkan manusia roh-nya

Page 173: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

173

adalah roh manusia bukan Roh Kudus, ketika manusia percaya kepada Tuhan Yesus dan dibaptis didalam nama BAPA, Putra dan Roh Kudus, maka manusia iu diberi Roh Kudus maka dengan adanya Roh Kudus didalam diri manusia, maka manusia itu disebut dengan Anak-Anak Tuhan (Children of God), jadi kita melihat Yesus adalah Tuhan jika kita memandang Roh Kudus yang ada didalam tubuh-Nya dan kita memandang Yesus sebagai manusia pandanglah tubuh-Nya, karena tubuh hanyalah wadah dari roh, dan tubuh tidak mempunyai kuasa apa-apa, yang berkuasa adalah Roh Kudus.

Jawab Yesus: "Kerajaan-Ku bukan dari dunia ini; jika Kerajaan-Ku dari dunia ini, pasti hamba-hamba-Ku telah melawan, supaya Aku jangan diserahkan kepada orang Yahudi, akan tetapi Kerajaan-Ku bukan dari sini." Maka kata Pilatus kepada-Nya: "Jadi Engkau adalah raja?" Jawab Yesus: "Engkau mengatakan, bahwa Aku adalah raja. Untuk itulah Aku lahir dan untuk itulah Aku datang ke dalam dunia ini, supaya Aku memberi kesaksian tentang kebenaran; setiap orang yang berasal dari kebenaran mendengarkan suara-Ku." (P. Baru: Yohanes: 18:36-37

Firman diatas menyebutkan bahwa Tuhan Yesus dilahirkan untuk “Aku memberi kesaksian tentang kebenaran; setiap orang yang berasal dari kebenaran mendengarkan suara-Ku.", jadi jelas kelahiran Tuhan Yesus untuk menyelamatkan manusia.

Jadi pergilah dan pelajarilah arti firman ini: Yang Kukehendaki ialah belas kasihan dan bukan persembahan, karena Aku datang bukan untuk memanggil orang benar, melainkan orang berdosa." (P. Baru: Matius: 9:13) Yesus mendengarnya dan berkata kepada mereka: "Bukan orang sehat yang memerlukan tabib, tetapi orang sakit; Aku datang bukan untuk memanggil orang benar, melainkan orang berdosa." (P. Baru: Markus: 2:17) Lalu jawab Yesus kepada mereka, kata-Nya: "Bukan orang sehat yang memerlukan tabib, tetapi orang sakit; Aku datang bukan untuk memanggil orang benar, tetapi orang berdosa, supaya mereka bertobat." (P. Baru: Lukas: 5:31-32)

Jadi Tuhan Yesus datang untuk memanggil orang berdosa supaya diselamatkan.

Page 174: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

174

Yesus

Gembok nubuatan:"Lahir dari seorang perawan"

Kunci diputar oleh Tuhan YesusYohanes: 12:46-48, 18:36-37,10:9-11; Lukas: 4:42-44; Yohanes:7:28-29, 18:36-37; Matius: 9:1;Markus: 2:17; Lukas: 5:31-32

Dengan begitu banyak firman diatas yang membuktikan bahwa Tuhan Yesus yang memutar kunci nubuatan maka terbukalah Gembok nubuatan oleh firman diatas, silahkan baca juga firman: Yohanes: 12:46-48, 18:36-37, 10:9-11; Lukas: 4:42-44; Yohanes: 7:28-29, 18:36-37; Matius: 9:1; Markus: 2:17; Lukas: 5:31-32.

Page 175: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

175

7.4 Nubuatan dan penggenapan Yesus dilahirkan di Betlehem

1) Nubuatan

Mikha 5:2

Tetapi engkau, hai Betlehem Efrata, hai yang terkecil di antara kaum-kaum Yehuda, dari padamu akan bangkit bagi-Ku seorang yang akan memerintah Israel, yang permulaannya sudah sejak purbakala, sejak dahulu kala. (Mikha 5:2; nubuatan)

Ayat di atas adalah nubuat yang menjelaskan kelahiran Tuhan Yesus di kota Betlehem dan telah digenapi ketika Yesus lahir di Betlehem seperti dibawah ini:

2) Penggenapan

Sesudah Yesus dilahirkan di Betlehem di tanah Yudea pada zaman raja Herodes, datanglah orang-orang majus dari Timur ke Yerusalem dan bertanya-tanya: "Di manakah Dia, raja orang Yahudi yang baru dilahirkan itu? Kami telah melihat bintang-Nya di Timur dan kami datang untuk menyembah Dia." Ketika raja Herodes mendengar hal itu terkejutlah ia beserta seluruh Yerusalem. Maka dikumpulkannya semua imam kepala dan ahli Taurat bangsa Yahudi, lalu dimintanya keterangan dari mereka, di mana Mesias akan dilahirkan. Mereka berkata kepadanya: "Di Betlehem di tanah Yudea, karena demikianlah ada tertulis dalam kitab nabi: Dan engkau Betlehem, tanah Yehuda, engkau sekali-kali bukanlah yang terkecil di antara mereka yang memerintah Yehuda, karena dari padamulah akan bangkit seorang pemimpin, yang akan menggembalakan umat-Ku Israel." (P. Baru: Matius: 2:1-6) Karena Kitab Suci mengatakan, bahwa Mesias berasal dari keturunan Daud dan dari kampung Betlehem, tempat Daud dahulu tinggal." P. Baru: Yohanes: 7:42)

Kelahiran Tuhan Yesus kedalam dunia sudah dinubuatkan oleh para nabi, sehingga kelarian Tuhan Yesus sebagai Mesias adalah sebuah kebenaran yang datang-NYA dari Tuhan YAHWEH.

Kesimpulan dari makna kelahiran Tuhan Yesus ada dua yaitu yang pertama: kelahiran secara Roh dimana BAPA yang adalah Roh membela Roh-NYA menjadi Roh Anak silahkan dibaca lagi firman diatas Mazmur: 2:7; Yohanes: 8:42; I Petrus: 1:12 yang ke dua kelahiran secara fisik dalam wujud manusia dimana Roh Kudus sudah dibungkus oleh tubuh manusia yang berasal dari perawan Maria Matius: 1:18 dan Lukas: 1:34-35, jadi kelahiran Tuhan Yesus ada dua pengertian yaitu sebelum segalah sesuatu ada Putra telah dilahirkan oleh BAPA dalam bentuk Roh sama dengan BAPA dan yang kedua Tuhan Yesus dilahirkan kedalam dunia dalam bentuk fisik atau dalam bentuk jasmania (tubuh manusia) yang dilahirkan oleh seorang perawan Maria.

Page 176: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

176

Demikian juga berdasarkan keturunan jika kita meninjau perjanjian Tuhan YAHWEH dengan Abraham, maka Tuhan Yesus berasal dari keturunan Daud karena Yusuf sebagai lambang ayah Yesus adalah keturunan Daud, pada waktu Maria, ibu-Nya, bertunangan dengan Yusuf, ternyata ia mengandung dari Roh Kudus, sebelum mereka hidup sebagai suami isteri, maka Yesus adalah keturunan Maria secara jasmania atau fisik, sehingga ada dua jalur keturunan yaitu yang pertama jalur keturunan yang dipandang sebagai keturanan yang berdasarkan perjanjian Tuhan YAHWEH kepada Abraham, dan jalur yang kedua yaitu jalur fisik atau jalur jasmani karena Yesus dilahirkan oleh perawan Maria tanpa persetubuhan.

Firman dalam Matius: 2:2 ada perkataan dari orang majus “Di manakah Dia, raja orang Yahudi yang baru dilahirkan itu? Kami telah melihat bintang-Nya di Timur dan kami datang untuk menyembah Dia” penulis menyoroti mengenai tanda yang diberikan BAPA kepada Putra-NYA yaitu “bintang-Nya di Timur dan” ini merupakan sebuah tanda kemuliaan yang diberikan BAPA kepada Putra-NYA luar biasa belum pernah seorang nabi didunia ini yang memiliki tanda keilahian begitu besar dengan tanda bintang, dan bagi manusia juga tanda bintang dalam kemilitaran adalah pangkat tertinggi, inilah arti tanda bintang bagi kelahiran Putra-NYA yang tunggal, juga didalam kata “bintang-Nya di Timur dan” (his star in the east), artinya kata Nya (his, dalam bahasa Enggris kata his adalah kata ganti kepuyaan tunggal laki-laki) adalah bahwa bintang itu milik Putra-NYA yaitu Yesus Kristus, dengan tanda-tanda ini merupakan salah satu bukti bahwa Yesus adalah Mesias, Kristus, Putra Tuhan, karena bintang milik-Nya maka hukumnya bintang harus tunduk pada pemilik-Nya, kalau menurut theory relativitas Einstain semua benda di alam jagad ini bergerak terhadap titik yang lainnya diluar, misalkan bintang bergerak relative terhadap bumi, contoh seseorang yang sedang tidur dia diam terhadap suatu titik yang berada dibumi, tapi orang yang tidur ini juga bergerak terhadap suatu titik di Bulan atau di Mars, jadi semua benda didunia ini bergerak relative terhadap benda yang lain, sedangkan jarak bintang ke bumi kira-kira jutaan tahun cahaya sedangkan kecepatan cahaya sekitar 1.079.252.848,8 kilometer per jam, anggap saja satu tahun 364 hari maka satu tahun ada  sekitar 8,736 jam anggap saja jaraknya 1 juta tahun maka jarak bintang kebumi kira-kira = 8,736 x 1000,000 x 1.079.252.848,8 = 9.42835E+12 km, jadi jarak bintang kebumi sekitar 9.428 triliun km, jika kita bandingkan dengan keliling bumi sekitar 40,061 km maka setara dengan 235,349,913 kali keliling bumi, berdasarkan matematika manusia maka kita tidak akan sampai kesana hanya banyangan imaginer saja letak posisi bintang relative terhadap bumi. Maka sangat membingungkan penulis bagaimana bintang ini yang merupakan benda dicakrawala yang selalu bergerak bisa tunduk pada bayi Yesus kalau bukan Dia adalah Mesias, sebingga hukum alam ini juga harus tunduk pada sang penciptanya dan secara matematika kita belum bisa menjangkaunya, kita menjangkau hanya dengan iman maka iman merupakan dasar utama yang dikehendaki oleh Tuhan YAHWEH bukan logika, karena logika manusia belum bisa menjangkau rancangan Tuhan YAHWEH, dan inilah salah satu tanda kebenaran yang luar biasa bahwa Yesus adalah Mesias adalah Putra Tuhan YAHWEH. Maka orang majus ini menyembah Dia, karena Dia Mesias Raja segala raja, dengan tanda

Page 177: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

177

yang besar ini mungkin manusia tahu apa yang ada didalam Alkitab tapi tidak menyadari bahwa itu sebuah tanda yang benar-benar luar biasa.

Juga dalam dalam Matius: 2:4 menunjukan bahwa yang dilahirkan adalah Mesias, kata Mesias orang yang diurapi sama juga Anak Tuhan YAHWEH atau orang Kristen menyebut Putra tunggal BAPA, dan istilah Mesias ini hanya ada pada bangsa Israel, sehingga istilah ini diterjemahkan menjadi Anak-Tuhan dalam Alkitab ditulis Anak-Allah dam Alkitab King James version ditulis Son of God.

Setelah mendengar kata-kata raja itu, berangkatlah mereka. Dan lihatlah, bintang yang mereka lihat di Timur itu mendahului mereka hingga tiba dan berhenti di atas tempat, di mana Anak itu berada. Ketika mereka melihat bintang itu, sangat bersukacitalah mereka. Maka masuklah mereka ke dalam rumah itu dan melihat Anak itu bersama Maria, ibu-Nya, lalu sujud menyembah Dia. Merekapun membuka tempat harta bendanya dan mempersembahkan persembahan kepada-Nya, yaitu emas, kemenyan dan mur. Dan karena diperingatkan dalam mimpi, supaya jangan kembali kepada Herodes, maka pulanglah mereka ke negerinya melalui jalan lain. (P. Baru: Matius: 2:9-12)

Dalam Matius: 2:9 kata-kata “Dan lihatlah, bintang yang mereka lihat di Timur itu mendahului mereka hingga tiba dan berhenti di atas tempat, di mana Anak itu berada”, bintang itu berhenti tepat diatas tempat Yesus dilahirkan, ini merupakan sebuah bukti kebenaran tentang kelahiran seorang Mesias raja orang Yahudi, juga Matius 2:11 kata-kata “lalu sujud menyembah Dia “ yang menarik adalah orang-orang Majus ini menyembah bayi yang bernama Yesus (bayi Mesias), timbulah sebuah pertanyaan apakah orang-orang Majus ini tidak berbuat dosa menyembah bayi yang bernama Yesus, yang artinya menyembah manusia, atau mentuhankan manusia, pertanyaan ini dijawab sendiri oleh firman Matius 2:12 dimana orang-orang Majus ini diperingatkan oleh malaikat dalam mimpinya supaya tidak kembali kepada Herodes, maka orang Majus ini kembali kerumah mereka melalui jalan lain, karena Herodes bermaksud jahat ingin membunuh bayi Mesias.

Kelahiran Tuhan Yesus ditandai dengan bintang dari timur yang berhenti diatas Anak yang bernama Yesus, tanda-tanda ini bersifat ciri-ciri keilahian yang tidak akan bisa manusia mencontohnya, sebab manusia hanya bisa berpikir dan berbudaya tapi tidak bisa menggerakan bintang untuk berhenti diatas anak manusia, yang bisa menggenapi hanya Tuhan YAHWEH sendiri bukan Tuhan Allah, dengan bintang berhenti diatas bayi Yesus dapat dipastikan bahwa Yesus adalah Mesias.

Dalam peristiwa mimpi ini, orang Majus diingatkan oleh malaikat supaya tidak kembali kepada Herodes yang artinya juga orang Majus ini tidak berbuat dosa ketika menyembah bayi Mesias ini, kalau mereka berdosa maka mereka tidak diingatkan oleh malaikat didalam mimpi, jadi dalam peristiwa ini menyembah Mesias atau Yesus adalah sebuah kebenaran yang diperintahkan oleh BAPA maka tidak diragukan lagi bahwa Yesus adalah Tuhan atas manusia.

Page 178: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

178

Di daerah itu ada gembala-gembala yang tinggal di padang menjaga kawanan ternak mereka pada waktu malam. Tiba-tiba berdirilah seorang malaikat Tuhan di dekat mereka dan kemuliaan Tuhan bersinar meliputi mereka dan mereka sangat ketakutan. Lalu kata malaikat itu kepada mereka: "Jangan takut, sebab sesungguhnya aku memberitakan kepadamu kesukaan besar untuk seluruh bangsa: Hari ini telah lahir bagimu Juruselamat, yaitu Kristus, Tuhan, di kota Daud. Dan inilah tandanya bagimu: Kamu akan menjumpai seorang bayi dibungkus dengan lampin dan terbaring di dalam palungan." Dan tiba-tiba tampaklah bersama-sama dengan malaikat itu sejumlah besar bala tentara sorga yang memuji Allah, katanya: "Kemuliaan bagi Allah di tempat yang mahatinggi dan damai sejahtera di bumi di antara manusia yang berkenan kepada-Nya." Setelah malaikat-malaikat itu meninggalkan mereka dan kembali ke sorga, gembala-gembala itu berkata seorang kepada yang lain: "Marilah kita pergi ke Betlehem untuk melihat apa yang terjadi di sana, seperti yang diberitahukan Tuhan kepada kita." Lalu mereka cepat-cepat berangkat dan menjumpai Maria dan Yusuf dan bayi itu, yang sedang berbaring di dalam palungan. Dan ketika mereka melihat-Nya, mereka memberitahukan apa yang telah dikatakan kepada mereka tentang Anak itu. Dan semua orang yang mendengarnya heran tentang apa yang dikatakan gembala-gembala itu kepada mereka. Tetapi Maria menyimpan segala perkara itu di dalam hatinya dan merenungkannya. Maka kembalilah gembala-gembala itu sambil memuji dan memuliakan Allah karena segala sesuatu yang mereka dengar dan mereka lihat, semuanya sesuai dengan apa yang telah dikatakan kepada mereka. (P. Baru: Lukas: 2:8-20)

Tanda mukjizat kelahiran Tuhan Yesus sudah diadakan seperti bintang berhenti diatas-Nya, tanda-tanda mukjizat ini sengaja diberikan BAPA kepada Putra tunggal-NYA, karena Putra-NYA menggambarkan kemuliaan BAPA-Nya, dan supaya manusia bisa percaya kepada Putra tunggal-NYA, dan mendapatkan pengampunan dosa untuk hidup kekal didalam sorga.

Peristiwa diatas juga disaksikan para gembala yang ada disekitar tempat Tuhan Yesus dilahirkan, dan dalam firman didalam Lukas pasal 2:11 “Hari ini telah lahir bagimu Juruselamat, yaitu Kristus, Tuhan, di kota Daud” perkataan ini dari malaikat kepada para gembala yang mengatakan Yesus adalah Kritus atau Mesias, Anak Tuhan, jadi peristiwa diatas benar-benar membuktikan bahwah bayi yang bernama Yesus adalah Mesias dan tidak perlu diragukan lagi.

3) Malaikat menunjukan kunci nubuatan ada ditangan bayi Yesus

Hari ini telah lahir bagimu Juruselamat, yaitu Kristus, Tuhan, di kota Daud.

Page 179: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

179

Dan inilah tandanya bagimu: Kamu akan menjumpai seorang bayi dibungkus dengan lampin dan terbaring di dalam palungan." Dan tiba-tiba tampaklah bersama-sama dengan malaikat itu sejumlah besar bala tentara sorga yang memuji Allah, katanya: "Kemuliaan bagi Allah di tempat yang mahatinggi dan damai sejahtera di bumi di antara manusia yang berkenan kepada-Nya." (P. Baru: Lukas: 2:11-14)

Malaikat memberitahukan kepada para gembala bahwa yang ada dipalungan itu jury selamat yaitu Kristus yang bernama Yesus, dan Dia ada di kota Daud, disini sudah diberitakan oleh malaikat bawah arah putaran kunci menuju pada juru selamat yaitu Kristus atau Mesias.

4) Tuhan Yesus memutar kunci dan arah putaran kunci nubuatan

Waktu Yesus mengajar di Bait Allah, Ia berseru: "Memang Aku kamu kenal dan kamu tahu dari mana asal-Ku; namun Aku datang bukan atas kehendak-Ku sendiri, tetapi Aku diutus oleh Dia yang benar yang tidak kamu kenal. Aku kenal Dia, sebab Aku datang dari Dia dan Dialah yang mengutus Aku." Mereka berusaha menangkap Dia, tetapi tidak ada seorangpun yang menyentuh Dia, sebab saat-Nya belum tiba. (P.Baru: Yohanes: 7:28-30)

Firman diatas tidak secara langsung Tuhan Yesus menyebut asal-Nya dan mereka mengetahui asalnya Tuhan Yesus, tapi mereka tidak tahu siapa yang mengutus Tuhan Yesus, maka terbukalah gembok nubuatan, karena yang mengutus Dia adalah Tuhan YAHWEH maka otomatis arah putaran kunci menuju pada keselamatan.

Berdasarkan kelahiran-Nya Tuhan Yesus, maka analisa sama dengan bab sebelumnya yaitu analisa pada bab Tuhan Yesus dilahirkan oleh seorang perawan, dan kelahiran-Nya atau kedatangan-Nya untuk menyelamatkan manusia.

Page 180: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

180

Yesus

Gembok nubuatan:"Lahir di Betlehem"

Kunci diputar oleh Tuhan YesusYohanes: 7:28-30

Malaikat yang memberitahukan bahwa yang memegang kunci adalah bayi Yesus Lukas: 2:11-14, dan yang memutar kunci adalah Tuhan Yesus sendiri Yohanes: 7:28-30, maka gembok nubuatan terbuka.

Page 181: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

181

7.5 Nubuatan dan penggenapan Dari Mesir Kupanggil Anak-Ku

Nubuatan nabi Hosea 11:1 “Dari Mesir Kupanggil Anak-Ku “ dan telah digenapi oleh dalam Matius dalam Perjanjian Baru Matius: 2:13-15 seperti ditulis dibawah ini:

1) Nubuatan

Ketika Israel masih muda, Kukasihi dia, dan dari Mesir Kupanggil anak-Ku itu.( Hosea 11:1)

2) Penggenapan

Setelah orang-orang majus itu berangkat, nampaklah malaikat Tuhan kepada Yusuf dalam mimpi dan berkata: "Bangunlah, ambillah Anak itu serta ibu-Nya, larilah ke Mesir dan tinggallah di sana sampai Aku berfirman kepadamu, karena Herodes akan mencari Anak itu untuk membunuh Dia." Maka Yusufpun bangunlah, diambilnya Anak itu serta ibu-Nya malam itu juga, lalu menyingkir ke Mesir, dan tinggal di sana hingga Herodes mati. Hal itu terjadi supaya genaplah yang difirmankan Tuhan oleh nabi: "Dari Mesir Kupanggil Anak-Ku." (Matius: 2:13-15)

Nubuat Nabi Hosea ada di dalam Perjanjian Lama, telah digenapi dalam Injil Perjanjian Baru Matius 2:13-15. Disini terlihat bahwa nubuatan Nabi Hosea digenapi oleh Tuhan YAHWEH. Untuk lebih menyakinkan pembaca pada penggenapan YAHWEH pada janjinya seperti yang ditulis dalam Hosea, marilah kita lihat Matius 2:19-21 .

Setelah Herodes mati, nampaklah malaikat Tuhan kepada Yusuf dalam mimpi di Mesir, katanya: "Bangunlah, ambillah Anak itu serta ibu-Nya dan berangkatlah ke tanah Israel, karena mereka yang hendak membunuh Anak itu, sudah mati." Lalu Yusufpun bangunlah, diambilnya Anak itu serta ibu-Nya dan pergi ke tanah Israel. (Matius: 2:19-21)

Nubuatan ini terjadi dan digenapi dalam Matius 2:19-21 ketika raja Herodes tahu, bahwa ia telah diperdayakan oleh orang-orang Majus itu, ia sangat marah. Lalu ia menyuruh membunuh semua anak di Betlehem dan sekitarnya, yaitu anak-anak yang berumur dua tahun ke bawah, kemudian dibawahnya bayi Yesus mengungsi di Mesir, ketika raja Herodes meninggal maka malaikat Tuhan memanggil Yusuf dalam mimpinya untu kembali ketanah Israel.

Peristiwa mimpi juga peristiwa keilahian yang manusia tidak bisa mencontoh atau membuat mimpi sesuai dengan kondisi kematian raja Herodes.

Peristiwa penggenapan yang mempunyai ciri-ciri keilahian seperti pembunuhan bayi-bayi oleh Herodes tidak akan terjadi lagi karena di Israel sudah tidak ada kerajaan

Page 182: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

182

lagi, kalau itu terjadi pasti pengadilan Internasional akan turun tangan, karena peristiwa-nya terjadi pada zaman lampau, dua ribu tahun yang lalu, dengan kondisi kebudayaan yang sangat berbeda dengan budaya pada saat ini, maka hal demikian tidak akan terjadi pembantaian bayi lagi, sehingga orang-orang Israel yang masih menunggu kedatang Mesias, adalah sia-sia karena Mesias sudah datang yaitu Tuhan Yesus sendiri, karena saat ini tidak akan bisa kembali lagi pada zaman kerajaan dua ribu tahun lalu.

3) Tuhan Yesus memutar kunci nubuatan yang arahnya menuju pada keselamatan

Kedua belas murid itu diutus oleh Yesus dan Ia berpesan kepada mereka: "Janganlah kamu menyimpang ke jalan bangsa lain atau masuk ke dalam kota orang Samaria, melainkan pergilah kepada domba-domba yang hilang dari umat Israel. Pergilah dan beritakanlah: Kerajaan Sorga sudah dekat. Sembuhkanlah orang sakit; bangkitkanlah orang mati; tahirkanlah orang kusta; usirlah setan-setan. Kamu telah memperolehnya dengan cuma-cuma, karena itu berikanlah pula dengan cuma-cuma. (P. Baru: Matius: 10:5-8) Jawab Yesus: "Aku diutus hanya kepada domba-domba yang hilang dari umat Israel." Tetapi perempuan itu mendekat dan menyembah Dia sambil berkata: "Tuhan, tolonglah aku." Tetapi Yesus menjawab: "Tidak patut mengambil roti yang disediakan bagi anak-anak dan melemparkannya kepada anjing." Kata perempuan itu: "Benar Tuhan, namun anjing itu makan remah-remah yang jatuh dari meja tuannya." Maka Yesus menjawab dan berkata kepadanya: "Hai ibu, besar imanmu, maka jadilah kepadamu seperti yang kaukehendaki." Dan seketika itu juga anaknya sembuh. (P. Baru: Matius: 15:24-28)

Tuhan Yesus membukaGembok nubuatan "Dari MesirAKU panggil Anak-Ku"

Yesus Kunci diputar oleh Tuhan YesusMatius: 10:5-8, 15:24-28

Page 183: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

183

Berdasarkan Matius: 10:5-8, 15:24-28 diatas maka terbukalah gembok nubuatan yang dipuputar oleh Tuhan Yesus sendiri dan arah Putaran kunci juga jelas menuju pada keselamatan

Sebuah pertanyaan mengapa Tuhan YAHWEH memanggil Putra-Nya yang tunggal dari Mesir?

Ini sangat berhubungan erat dengan perjanjian Tuhan YAHWEH kepada Abraham, diantaranya anak-anak keturunan Abraham harus disunat pada usia delapan hari, Ishak disunat pada usia delapan hari sedangkan Ismael disunat pada usia tiga belas tahun, jadi perjanjian itu ditujukan kepada Ishak sebagai anak perjanjian, dan darah adalah sebagai meterai penrjanjian antara Tuhan YAHWEH dan Abraham, Ishak dan Yakub dan seluruh bangsa Israel sampai Tuhan Yesus disunat pada usia delapan hari, jadi darah yang ditumpakan sebagai perjanjian adalah darah umat Israel, maka ketika Tuhan YAHWEH memanggil anak-NYA dari Mesir menuju Israel pada mulanya hanya untuk menyelamatkan umat Israel, karena darah yang ditumpahkan sebagai perjanjian adalah darah umat Israel, maka kedatangan Tuhan Yesus semula hanya mencari domba-domba dari Israel yang tersesat supaya diselamatkan, maka dua firman Matius: 10:5-8 dan Matius: 15:24-28 diatas ditujukan kepada umat Israel karena darah sunat yang ditumpahkan adalah darah umat Israel.

Tetapi setelah kematian Tuhan Yesus darah perjanjian baru yang ditumpahkan adalah darah Tuhan Yesus sendiri , sedangkan darah Tuhan Yesus bersifat universal berlaku untuk semua bangsa, bukan hanya untuk bangsa Israel saja, tapi untuk semua bangsa

Sesudah itu Ia mengambil cawan, mengucap syukur lalu memberikannya kepada mereka dan berkata: "Minumlah, kamu semua, dari cawan ini. Sebab inilah darah-Ku, darah perjanjian, yang ditumpahkan bagi banyak orang untuk pengampunan dosa. (P. Baru: Matius: 26:27-28)

Perhatikan kata-kata didalam Matius: 26:27-28 “yang ditumpahkan bagi banyak orang untuk pengampunan dosa” artinya sudah bukan untuk bangsa Israel saja tapi untuk semua manusia yang percaya kepada-Nya.

Maka Allah damai sejahtera, yang oleh darah perjanjian yang kekal telah membawa kembali dari antara orang mati Gembala Agung segala domba, yaitu Yesus, Tuhan kita, (P. Baru: Ibrani: 13:20) Dan Ia berkata kepada mereka: "Inilah darah-Ku, darah perjanjian, yang ditumpahkan bagi banyak orang. (P. Baru: Markus: 14:24)

Setelah kematian Tuhan Yesus, Dia berkata baptislah semua semua bangsa dan baptislah mereka dalam nama BAPA, Putra dan Roh Kudus.

Page 184: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

184

Maka Allah damai sejahtera, yang oleh darah perjanjian yang kekal telah membawa kembali dari antara orang mati Gembala Agung segala domba, yaitu Yesus, Tuhan kita, (P. Baru: Ibrani: 13:20) . Karena itu pergilah, jadikanlah semua bangsa murid-Ku dan baptislah mereka dalam nama Bapa dan Anak dan Roh Kudus, (P. Baru: Matius: 28:19) Siapa yang percaya dan dibaptis akan diselamatkan, tetapi siapa yang tidak percaya akan dihukum. (P. Baru: Markus: 16:16)

Jadi jelas bahwa setelah kematian Tuhan Yesus darah yang dicurahkan adalah darah Tuhan Yesus sendiri maka berubahlah peta keselamatan untuk semua bangsa, bukan untuk bangsa Israel saja karena darah yang ditumpahkan adalah darah Tuhan Yesus sebagai Perjanjian Baru yang kekal selama-lamanya, maka Perjanjian Lama telah ditutup oleh darah Tuhan Yesus, sehingga hukum Taurat berhenti sampai dengan Yohanes Pembaptis, karena perjanjian sudah disahkan oleh darah Tuhan Yesus, semua yang bersifat sakral dimeteraikan oleh darah, dan darah Tuhan Yesus yang mengesahkan perjanjian baru.

Hukum Taurat dan kitab para nabi berlaku sampai kepada zaman Yohanes; dan sejak waktu itu Kerajaan Allah diberitakan dan setiap orang menggagahinya berebut memasukinya. (P. Baru: Lukas: 16:16) Karena Dialah damai sejahtera kita, yang telah mempersatukan kedua pihak dan yang telah merubuhkan tembok pemisah, yaitu perseteruan, sebab dengan mati-Nya sebagai manusia Ia telah membatalkan hukum Taurat dengan segala perintah dan ketentuannya, untuk menciptakan keduanya menjadi satu manusia baru di dalam diri-Nya, dan dengan itu mengadakan damai sejahtera, dan untuk memperdamaikan keduanya, di dalam satu tubuh, dengan Allah oleh salib, dengan melenyapkan perseteruan pada salib itu. (P. Baru: Efesus: 2:14-16) Adapun kepada Abraham diucapkan segala janji itu dan kepada keturunannya. Tidak dikatakan "kepada keturunan-keturunannya" seolah-olah dimaksud banyak orang, tetapi hanya satu orang: "dan kepada keturunanmu", yaitu Kristus. Maksudku ialah: Janji yang sebelumnya telah disahkan Allah, tidak dapat dibatalkan oleh hukum Taurat, yang baru terbit empat ratus tiga puluh tahun kemudian, sehingga janji itu hilang kekuatannya. Sebab, jikalau apa yang ditentukan Allah berasal dari hukum Taurat, ia tidak berasal dari janji; tetapi justru oleh janjilah Allah telah menganugerahkan kasih karunia-Nya kepada Abraham. (P. Baru: Galatia: 3:16-18)

Berdasarkan firman Luke: 16:16, Efesus: 2:14-16, Galatia: 3:16-18 diatas maka bersunat atau tidak sudah tidak ada ikatan lagi karena semuanya sudah dikuduskan oleh darah Tuhan Yesus, jadi makanan haram sudah dikuduskan semuanya oleh darah Tuhan

Page 185: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

185

Yesus, maka umat Kristen harus berbahagia karena semua dosa, kutuk hukum Taurat sudah ditanggung oleh Tuhan Yesus, sehingga kita menjadi ciptaan baru karena yang lama telah dikubur bersama kematian Tuhan Yesus dan manusia menjadi ciptaan baru.

Jadi siapa yang ada di dalam Kristus, ia adalah ciptaan baru: yang lama sudah berlalu, sesungguhnya yang baru sudah datang. Dan semuanya ini dari Allah, yang dengan perantaraan Kristus telah mendamaikan kita dengan diri-Nya dan yang telah mempercayakan pelayanan pendamaian itu kepada kami. (P. Baru: II Korintus: 5:17-18) Atau tidak tahukah kamu, bahwa kita semua yang telah dibaptis dalam Kristus, telah dibaptis dalam kematian-Nya? Dengan demikian kita telah dikuburkan bersama-sama dengan Dia oleh baptisan dalam kematian, supaya, sama seperti Kristus telah dibangkitkan dari antara orang mati oleh kemuliaan Bapa, demikian juga kita akan hidup dalam hidup yang baru. Sebab jika kita telah menjadi satu dengan apa yang sama dengan kematian-Nya, kita juga akan menjadi satu dengan apa yang sama dengan kebangkitan-Nya. (P. Baru: Roma: 6:3-5)

Page 186: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

186

7.6 Nubuatan dan penggenapan Roh Tuhan YAHWEH ada pada Tuhan Yesus

1) Nubuatan

Lihat, itu hamba-Ku yang Kupegang, orang pilihan-Ku, yang kepadanya Aku berkenan. Aku telah menaruh Roh-Ku ke atasnya, supaya ia menyatakan hukum kepada bangsa-bangsa. Ia tidak akan berteriak atau menyaringkan suara atau memperdengarkan suaranya di jalan. Buluh yang patah terkulai tidak akan diputuskannya, dan sumbu yang pudar nyalanya tidak akan dipadamkannya, tetapi dengan setia ia akan menyatakan hukum. (P. Lama: Yesaya: 42:1-3, nubuatan) Suatu tunas akan keluar dari tunggul Isai, dan taruk yang akan tumbuh dari pangkalnya akan berbuah. Roh TUHAN akan ada padanya, roh hikmat dan pengertian, roh nasihat dan keperkasaan, roh pengenalan dan takut akan TUHAN; ya, kesenangannya ialah takut akan TUHAN. Ia tidak akan menghakimi dengan sekilas pandang saja atau menjatuhkan keputusan menurut kata orang. Tetapi ia akan menghakimi orang-orang lemah dengan keadilan, dan akan menjatuhkan keputusan terhadap orang-orang yang tertindas di negeri dengan kejujuran; ia akan menghajar bumi dengan perkataannya seperti dengan tongkat, dan dengan nafas mulutnya ia akan membunuh orang fasik. Ia tidak akan menyimpang dari kebenaran dan kesetiaan, seperti ikat pinggang tetap terikat pada pinggang. (P. Lama: Yesaya: 11:1-5, nubuatan) Sebab Aku akan mencurahkan air ke atas tanah yang haus, dan hujan lebat ke atas tempat yang kering. Aku akan mencurahkan Roh-Ku ke atas keturunanmu, dan berkat-Ku ke atas anak cucumu. (P. Lama: Yesaya: 44:3, nubuatan) Roh Tuhan ALLAH ada padaku, oleh karena TUHAN telah mengurapi aku; Ia telah mengutus aku untuk menyampaikan kabar baik kepada orang-orang sengsara, dan merawat orang-orang yang remuk hati, untuk memberitakan pembebasan kepada orang-orang tawanan, dan kepada orang-orang yang terkurung kelepasan dari penjara, (P. Lama: Yesaya: 61:1)

Disini ada empat nubuatan tapi penulis menjadikan satu supaya lelih ringkas dan nubuatan tersebut juga mempunyai ciri-ciri keilahian atau bersifat suppra natural yang tidak bisa ditiru oleh manusia manapun didunia karena Tuhan YAHWEH sendiri yang akan menaruh Roh-NYA diatas Putra-NYA.

Page 187: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

187

2) Penggenapan

Pada saat Ia keluar dari air, Ia melihat langit terkoyak, dan Roh seperti burung merpati turun ke atas-Nya. Lalu terdengarlah suara dari sorga: "Engkaulah Anak-Ku yang Kukasihi, kepada-Mulah Aku berkenan." (Markus: 1:10-11, penggenapan) Dan Yohanes memberi kesaksian, katanya: "Aku telah melihat Roh turun dari langit seperti merpati, dan Ia tinggal di atas-Nya. Dan akupun tidak mengenal-Nya, tetapi Dia, yang mengutus aku untuk membaptis dengan air, telah berfirman kepadaku: Jikalau engkau melihat Roh itu turun ke atas seseorang dan tinggal di atas-Nya, Dialah itu yang akan membaptis dengan Roh Kudus. Dan aku telah melihat-Nya dan memberi kesaksian: Ia inilah Anak Allah." (P. Baru: Yohanes: 1:32-34)

“ Aku telah melihat Roh turun dari langit seperti merpati, dan Ia tinggal di atas-Nya” bukan merupakan sebuah kebetulan tapi Tuhan YAHWEH merancang sedemikian rupa kesaksian Yohanes pembaptis sehingga tidak akan mungkin bisa dicontoh oleh manusia karena Yohanes Pembaptis sendiri adalah Eliah.

"Lihatlah, itu Hamba-Ku yang Kupilih, yang Kukasihi, yang kepada-Nya jiwa-Ku berkenan; Aku akan menaruh roh-Ku ke atas-Nya, dan Ia akan memaklumkan hukum kepada bangsa-bangsa. (P. Baru: Matius: 12:18) Sebab siapa yang diutus Allah, Dialah yang menyampaikan firman Tuhan, karena Tuhan mengaruniakan Roh-Nya dengan tidak terbatas.(Yohanes: 3:34) dan turunlah Roh Kudus dalam rupa burung merpati ke atas-Nya. Dan terdengarlah suara dari langit: "Engkaulah Anak-Ku yang Kukasihi, kepada-Mulah Aku berkenan."(Lukas: 3:22, penggenapan) Sesudah dibaptis, Yesus segera keluar dari air dan pada waktu itu juga langit terbuka dan Ia melihat Roh Allah seperti burung merpati turun ke atas-Nya, lalu terdengarlah suara dari sorga yang mengatakan: "Inilah Anak-Ku yang Kukasihi, kepada-Nyalah Aku berkenan." (Matius: 3:16-17, penggenapan) Dan tiba-tiba sedang ia berkata-kata turunlah awan yang terang menaungi mereka dan dari dalam awan itu terdengar suara yang berkata: "Inilah Anak yang Kukasihi, kepada-Nyalah Aku berkenan, dengarkanlah Dia." (P. Baru: Matius: 17:5, penggenapan) Maka datanglah awan menaungi mereka dan dari dalam awan itu terdengar suara: "Inilah Anak yang Kukasihi, dengarkanlah Dia." (P. Baru: Markus: 9:7, penggenapan)

Page 188: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

188

Maka terdengarlah suara dari dalam awan itu, yang berkata: "Inilah Anak-Ku yang Kupilih, dengarkanlah Dia."( P. Baru: Lukas: 9:35, penggenapan) Karena itu ia telah melihat ke depan dan telah berbicara tentang kebangkitan Mesias, ketika ia mengatakan, bahwa Dia tidak ditinggalkan di dalam dunia orang mati, dan bahwa daging-Nya tidak mengalami kebinasaan. Yesus inilah yang dibangkitkan Allah, dan tentang hal itu kami semua adalah saksi. Dan sesudah Ia ditinggikan oleh tangan kanan Allah dan menerima Roh Kudus yang dijanjikan itu, maka dicurahkan-Nya apa yang kamu lihat dan dengar di sini. (P. Baru: Kisah Para Rasul: 2:31-33)

Firman Kisah Para Rasul: 2:31-33 diatas Roh Kudus dicurahkan setelah kematian Tuhan Yesus sesuai yang dijanjikan oleh BAPA, mengapa setelah kematian Tuhan Yesus Roh Kudus bisa dicurahkan? Karena dengan kematian Tuhan Yesus dikayu salib merupakan penebusan dosa bagi orang yang percaya kepada-Nya, dengan demikian dosa-dosa mereka telah ditebus seratus persen, sehingg orang tersebut menjadi kudus, dengan kekudusan ini Roh Kudus bisa dicurahkan kepada mereka yang percaya kepada Tuhan Yesus.

Roh adalah bagian yang paling penting didalam agama Kristen, roh manusia hanya bisa berpikir, berbudaya, semua yang bersifat kecerdasan, sedangkan Roh yang keluar dari Tuhan YAHWEH disebut dengan Roh Kudus, Roh ini adalah Roh BAPA sendiri yang diberikan kepada manusia, sehingga manusia bisa melakukan mukzijat, nubuatan dll tanpa Roh Kudus manusia tidak bisa berbuat apa-apa.

Untuk membedahkan antara manusia dengan Tuhan adalah roh yang ada didalam manusia adalah roh manusia, yang bersifat kecerdasan, berbudaya dll, sedangkan Roh Kudus adalah berasal dari BAPA yang diberikan kepada manusia, untuk menolong manusia didalam segalah kebenaran (Yohanes: 16:13-15; Roma: 5:4-5; Lukas: 11:13, Titus: 3:4-6), sedangkan Tuhan Yesus Roh-Nya bukan Roh manusia tapi Roh BAPA yang dibelah dimasukan kedalam kandungan Maria, maka Maria mengandung dari Roh Kudus dan melahirkan seorang anak laki-laki yang diberi nama Yesus atau Yeshua Hamasia (Matius: 1:18-20 dan Lukas: 1:34-35).

Karena BAPA itu adalah Roh (Kejadian: 1:2), maka kita memandang Yesus sebagai Tuhan pandanglah Roh-Nya jangan memandang tubuh-Nya, dan Yesus sebagai manusia pandanglah tubuh-Nya karena tubuh-Nya adalah tubuh manusia yaang diambil dari Maria, karena Roh Yesus adalah Roh Kudus maka Tuhan Yesus berkuasa mengadakan mukzijat, nubuatan, mengidupkan orang mati, berkuasa mengampuni dosa manusia (Matius: 1:21, 9:6; Lukas: 5:24-25) supaya bisa masuk kedalam kerajaan sorga, jadi Tuhan Yesus berkuasa atas manusia (I Korintus: 3:23; Matius: 28:18-19).

Jadi Yesus sebagai Anak Tuhan YAHWEH karena seluruh Roh-Nya adalah Roh Kudus (Matius: 1:18-20; Lukas: 1:34-35), sedangkan manusia rohnya adalah roh manusia bukan Roh Kudus, tapi ketika kita percaya Tuhan Yesus dan dibaptis maka kita diberi

Page 189: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

189

Roh Kudus, karena didalam orang Kristen ada Roh Kudus, maka kita disebut juga dengan Anak-Anak Tuhan (Chikdren of God) , pengertian ini bukan Tuhan kawin dengan manusia, tapi karena Roh Kudus ada didalam kita maka kita disebut dengan Anak-Anak Tuhan (Chikdren of God), sehingga kita tidak menyebut lagi Tuhan YAHWEH tapi kita menyebut BAPA seperti dalam doa “Bapa kami” yang diajarkan oleh Tuhan Yesus (Matius: 6:9-14), dengan sebutan ini kita mempunyai hak waris disorga karena kita adalah Anak-Anak Tuhan (II Korintus: 1:22; I Korintus: 6:19-20; Efesus: 1:13-14).

Semua orang, yang dipimpin Roh Allah, adalah anak Allah. Sebab kamu tidak menerima roh perbudakan yang membuat kamu menjadi takut lagi, tetapi kamu telah menerima Roh yang menjadikan kamu anak Allah. Oleh Roh itu kita berseru: "ya Abba, ya Bapa!" Roh itu bersaksi bersama-sama dengan roh kita, bahwa kita adalah anak-anak Allah. (P. Baru: Roma: 8:14-16)

Syarat utama masuk sorga adalah percaya kepada Tuhan Yesus dan dibaptis Yohanes: 3:1-8 merupakan harga mati, dengan baptisan kita diberi tanda di dahi kita masing-masing (Wahyu: 14:1), karena Roh kudus ini akan bersaksi didalam kerajaan sorga (I Yohanes: 5:7-10), dan Roh Kudus ini membantu kita berdoa dengan tidak terucapkan (Roma: 8:26), seperti komputer yang mempunyai chip sehingga sinyal chip ini yang memancarkan doa kita kepada Putra dan BAPA maka doa kita mempunyai kuasa, karena ada Roh Kudus yang memancarkan doa kita, tanpa bantuan Roh Kudus sulit kita menghadap BAPA, karena tidak seorang pun sampai kepada BAPA tanpa melewati Putra (Yohanes: 14:6), dan Roh Kudus ini dicurahkan sesudah kematian Tuhan Yesus dikayu salib, tepatnya pada hari Pentakosta (Kisah Para Rasul: 2:1-4), karena darah Yesus telah menebus dosa kita sehingga kita bersih dari dosa, maka Roh Kudus bisa dicurahkan kepada manusia, ini merupakan salah satu bukti akan kebenaran pengampunan dosa, tanpa pengampunan dosa tidak ada manusia yang bisa selamat.

Ketika tiba hari Pentakosta, semua orang percaya berkumpul di satu tempat. Tiba-tiba turunlah dari langit suatu bunyi seperti tiupan angin keras yang memenuhi seluruh rumah, di mana mereka duduk; dan tampaklah kepada mereka lidah-lidah seperti nyala api yang bertebaran dan hinggap pada mereka masing-masing. Maka penuhlah mereka dengan Roh Kudus, lalu mereka mulai berkata-kata dalam bahasa-bahasa lain, seperti yang diberikan oleh Roh itu kepada mereka untuk mengatakannya.( P.B Kisah Para Rasul: 2:1-4)

3) Kesaksian malaikat

Maria mengandung dari Roh Kudus (Matius: 1:18-20, Lukas: 1:34-35), yaitu Roh BAPA sendiri dan melahirkan seorang Anak laki-laki yang diberi nama Yesus, jadi Roha yang ada didalam tubuh Tuhan Yesus adalah Roh BAPA sendiri yang disebut dengan Roh Kudus, jadi Tuhan Yesus Roh-Nya adalah Roh Kudus bukan roh manusia seperti

Page 190: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

190

para nabi yang umum disebut messenger, dalam diskusi meskipun sebutan Tuhan Yesus adalah messenger tapi Dia bukan messenger seperti para nabi, Dia adalah Mesias.

Kelahiran Yesus Kristus adalah seperti berikut: Pada waktu Maria, ibu-Nya, bertunangan dengan Yusuf, ternyata ia mengandung dari Roh Kudus, sebelum mereka hidup sebagai suami isteri. Karena Yusuf suaminya, seorang yang tulus hati dan tidak mau mencemarkan nama isterinya di muka umum, ia bermaksud menceraikannya dengan diam-diam. Tetapi ketika ia mempertimbangkan maksud itu, malaikat Tuhan nampak kepadanya dalam mimpi dan berkata: "Yusuf, anak Daud, janganlah engkau takut mengambil Maria sebagai Ia akan melahirkan anak laki-laki dan engkau akan menamakan Dia Yesus, karena Dialah yang akan menyelamatkan umat-Nya dari dosa mereka." Hal itu terjadi supaya genaplah yang difirmankan Tuhan oleh nabi: "Sesungguhnya, anak dara itu akan mengandung dan melahirkan seorang anak laki-laki, dan mereka akan menamakan Dia Imanuel" --yang berarti: Allah menyertai kita. (P Baru: Matius: 1:18-23)

Firman diatas Maria mengandung dari Roh Kudus bukan dari persetubuhan antara laki-laki dengan perempuan seperti layaknya manusia, jadi jelas berdasarkan keturunan Dia adalah Anak Tuhan YAHWEH, sedangkan kandungan Maria hanya dipinjam untuk melahirkan Anak yang bernama Yesus.

Kata Maria kepada malaikat itu: "Bagaimana hal itu mungkin terjadi, karena aku belum bersuami?" Jawab malaikat itu kepadanya: "Roh Kudus akan turun atasmu dan kuasa Allah Yang Mahatinggi akan menaungi engkau; sebab itu anak yang akan kaulahirkan itu akan disebut kudus, Anak Allah. (P Baru: Lukas: 1:34-35)

Firman Tuhan dalam Matius: 1: 18-23 dan Lukas: 1: 34-35 memperjelas dengan jelas bahwa Anak berasal dari Roh Kudus yang adalah Roh berasal dari Bapa-Nya yaitu Tuhan YAHWEH, begitu jelas bahwa Tuhan Yesus di awal mula sudah ada dan Tuhan Yesus diciptakan menurut gambar image dalam bentuk Roh yang sama dengan Roh Bapa-Nya, karena kesetaraan Roh sehingga Yesus disebut 100% Tuhan, karena Roh menciptakan segala yang ada dan Roh yang membuat mujizat, dan Roh yang berkuasa sedangkan tubuh Yesus hanyalah wadah dari Roh Kudus, supaya komunikasi Tuhan dengan manusia berjalan dengan baik, karena Roh Kudus sudah bersatu menjadi daging dan dapat dilihat oleh mata manusia.

Page 191: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

191

4) Tuhan Yesus memutar kunci nubuatan dengan arah putaran menuju keselamatan

Tetapi jika Aku mengusir setan dengan kuasa Roh Allah, maka sesungguhnya Kerajaan Allah sudah datang kepadamu. (P. Baru: Matius: 12:28)

Yang dimaksud kerajaan Tuhan (the kingdom of God) sudah datang artinya Tuhan Yesus sendiri merupakan kerajaan Tuhan, dan memang Dia sudah hadir diantara manusia, karena Tuhan Yesus sejak dalam kandungan Roh-Nya adalah Roh Kudus, maka otomatis Dia mengusir setan dengan kuasa Roh Tuhan YAHWEH.

Kepada-Nya diberikan kitab nabi Yesaya dan setelah dibuka-Nya, Ia menemukan nas, di mana ada tertulis: "Roh Tuhan ada pada-Ku, oleh sebab Ia telah mengurapi Aku, untuk menyampaikan kabar baik kepada orang-orang miskin; dan Ia telah mengutus Aku untuk memberitakan pembebasan kepada orang-orang tawanan, dan penglihatan bagi orang-orang buta, untuk membebaskan orang-orang yang tertindas, untuk memberitakan tahun rahmat Tuhan telah datang." Kemudian Ia menutup kitab itu, memberikannya kembali kepada pejabat, lalu duduk; dan mata semua orang dalam rumah ibadat itu tertuju kepada-Nya. Lalu Ia memulai mengajar mereka, kata-Nya: "Pada hari ini genaplah nas ini sewaktu kamu mendengarnya." (P. Baru: Lukas: 4:17-21)

Tuhan Yesus sendiri menyatakan kepada orang-orang yang berada didalam bait Tuhan, Dia sendiri yang berkata bahwa Roh Tuhan ada pada diri-Nya, ketika berada di rumaah ibadah dan membacakan nas yang berbunyi “"Roh Tuhan ada pada-Ku,” dan Dia berkata “Lalu Ia memulai mengajar mereka, kata-Nya: "Pada hari ini genaplah nas ini sewaktu kamu mendengarnya." Maka saat itu pula kunci diputar oleh Tuhan Yesus dan gembok nubuatan terbuka.

Aku dan Bapa adalah satu."( P. Baru: Yohanes: 10:30)

BAPA adalah Roh (Kejadian: 1:2) sedangkan firman Yohanes: 10:30 diatas “Aku dan Bapa adalah satu” maka Roh Tuhan Yesus adalah Roh BAPA yang disebut dengan Roh Kudus fiman ini sesuai dengan Matius: 1:18-20 dan Lukas: 1:34-35n bahwa Maria mengandung dari Roh Kudus.

Kata Filipus kepada-Nya: "Tuhan, tunjukkanlah Bapa itu kepada kami, itu sudah cukup bagi kami." Kata Yesus kepadanya: "Telah sekian lama Aku bersama-sama kamu, Filipus, namun engkau tidak mengenal Aku? Barangsiapa telah melihat Aku, ia telah melihat Bapa; bagaimana engkau berkata: Tunjukkanlah Bapa itu kepada kami. Tidak percayakah engkau, bahwa Aku di dalam Bapa dan Bapa di dalam Aku? Apa yang Aku katakan kepadamu, tidak Aku katakan dari diri-Ku sendiri, tetapi Bapa, yang diam di dalam Aku, Dialah yang melakukan pekerjaan-Nya.

Page 192: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

192

Percayalah kepada-Ku, bahwa Aku di dalam Bapa dan Bapa di dalam Aku; atau setidak-tidaknya, percayalah karena pekerjaan-pekerjaan itu sendiri. (P. Baru: Yohanes: 14:8-11)

Tuhan Yesus membukaGembok nubuatan "Roh TuhanYAHWEH ada pada-Ku"

Yesus Kunci diputar oleh Tuhan YesusMatius: 12:28, Lukas: 4:17-21,Yohanes: 10:30, Yohanes: 14:8-11.

Maka terbukalah gembok nubuatan “Roh Tuhan YAHWEH ada pada Tuhan

Yesus” dengan firman Matius: 12:28, Lukas: 4:17-21, Yohanes: 10:30, Yohanes: 14:8-11.

Nubuatan dan penggenapan bersifat keilahian atau yang mempunyai sifat supranatural yang tidak mungkin dilakukan oleh manusia, hanya bisa dilakukan oleh Tuhan YAHWEH sendiri, sehingga dengan peristiwa keilahian yang dasyat seperti diatas membuktikan bahwa Tesus adalah Mesias tidak diaragukan lagi, maka segeralah percaya bahwa Yesus adalah Mesias, supaya kita mendapatkan pengampunan dosa dan kita bisa diselamatkan, harga mati ada dalam firman Yohanes: 3:1-8.

Page 193: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

193

7.7 Nubuatan dan penggenapan Tuhan Yesus dicobai

Setelah berpuasa empat puluh hari dan empat puluh malam, akhirnya laparlah Yesus, dan Tuhan Yesus dibawa oleh Roh ke padang gurun untuk dicobai Iblis, seperi firman nubuatan dan penggenapan dibawah ini.

1) Nubuatan:

Jadi Ia merendahkan hatimu, membiarkan engkau lapar dan memberi engkau makan manna, yang tidak kaukenal dan yang juga tidak dikenal oleh nenek moyangmu, untuk membuat engkau mengerti, bahwa manusia hidup bukan dari roti saja, tetapi manusia hidup dari segala yang diucapkan TUHAN. (P. Lama: Ulangan: 8:3) Engkau harus takut akan TUHAN, Allahmu; kepada Dia haruslah engkau beribadah dan demi nama-Nya haruslah engkau bersumpah. (P. Lama: Ulangan: 6:13) Janganlah kamu mencobai TUHAN, Allahmu, seperti kamu mencobai Dia di Masa. (P. Lama: Ulangan: 6:16) sebab malaikat-malaikat-Nya akan diperintahkan-Nya kepadamu untuk menjaga engkau di segala jalanmu. Mereka akan menatang engkau di atas tangannya, supaya kakimu jangan terantuk kepada batu. (P. Lama: Mazmur: 91:11-12)

2) Penggenapan sekaligus Tuhan Yesus yang memutar kunci kearah keselamatan

Maka Yesus dibawa oleh Roh ke padang gurun untuk dicobai Iblis. Dan setelah berpuasa empat puluh hari dan empat puluh malam, akhirnya laparlah Yesus. Lalu datanglah si pencoba itu dan berkata kepada-Nya: "Jika Engkau Anak Allah, perintahkanlah supaya batu-batu ini menjadi roti." Tetapi Yesus menjawab: "Ada tertulis: Manusia hidup bukan dari roti saja, tetapi dari setiap firman yang keluar dari mulut Allah." (P. Baru: Matius: 4:1-4) Kemudian Iblis membawa-Nya ke Kota Suci dan menempatkan Dia di bubungan Bait Allah, lalu berkata kepada-Nya: "Jika Engkau Anak Allah, jatuhkanlah diri-Mu ke bawah, sebab ada tertulis: Mengenai Engkau Ia akan memerintahkan malaikat-malaikat-Nya dan mereka akan menatang Engkau di atas tangannya, supaya kaki-Mu jangan terantuk kepada batu." Yesus berkata kepadanya: "Ada pula tertulis: Janganlah engkau mencobai Tuhan, Allahmu!" (P. Baru: Matius: 4:5-7)

Page 194: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

194

dan berkata kepada-Nya: "Semua itu akan kuberikan kepada-Mu, jika Engkau sujud menyembah aku." Maka berkatalah Yesus kepadanya: "Enyahlah, Iblis! Sebab ada tertulis: Engkau harus menyembah Tuhan, Allahmu, dan hanya kepada Dia sajalah engkau berbakti!" Lalu Iblis meninggalkan Dia, dan lihatlah, malaikat-malaikat datang melayani Yesus. (P. Baru: Matius: 4:9-11)

Firman diatas merupakan penggenapan sekaligus Tuhan Yesus yang memutar kunci-nya karena Dia langsung yang dicobai dan Dia menolak semua dengan menggunakan firman , mekipun tidak terlalu specifik tapi seluruh firman diatas tidak ada yang menetang firman Tuhan YAWEH , maka firman diatas juga menuju pada keselamatan, yang artinya Tuhan Yesus memutar kuncinya kearah keselamatan, maka gembok nubuatan terbuka dengan oleh Matius: 4:1-4, 4:5-7, 4:9-11.

Tuhan Yesus membukaGembok nubuatan "TuhanYesus dicobai"

Yesus Kunci diputar oleh Tuhan YesusMatius: 4:1-4, 4:5-7, 4:9-11

Karena kita sekarang mempunyai Imam Besar Agung, yang telah melintasi semua langit, yaitu Yesus, Anak Allah, baiklah kita teguh berpegang pada pengakuan iman kita. Sebab Imam Besar yang kita punya, bukanlah imam besar yang tidak dapat turut merasakan kelemahan-kelemahan kita, sebaliknya sama dengan kita, Ia telah dicobai, hanya tidak berbuat dosa. (P. Baru: Ibrani: 4:14-15)

Silahkan baca juga : Matius: 4: 16-17, 12:18; Markus: 1: 1-4, 1: 7-8, 9: 7; Lukas: 3: 3-5, 3:22; Yohanes: 1: 19-23

Penggenapan didalam Matius: 4:9-11 merupakan penggenapan yang bersifat ke ilahian atau yang bersifat supranatural karena manusia tidak akan bisa mendatangkan malaikat dan manusia tidak akan bisa menjadi malaikat, dan yang menyuruh malaikat adalah BAPA sendiri untuk melayani Putra-NYA, maka tidak diragukan bahwa Yesus adalah Mesias.

Page 195: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

195

7.8 Nubuatan dan penggenapan Tuhan Yesus sebagai Batu Penjuru

1) Nubuatan:

sebab itu beginilah firman Tuhan ALLAH: "Sesungguhnya, Aku meletakkan sebagai dasar di Sion sebuah batu, batu yang teruji, sebuah batu penjuru yang mahal, suatu dasar yang teguh: Siapa yang percaya, tidak akan gelisah! (P. Lama: Yesaya: 28:16) Bukakanlah aku pintu gerbang kebenaran, aku hendak masuk ke dalamnya, hendak mengucap syukur kepada TUHAN. Inilah pintu gerbang Tuhan YAHWEH, orang-orang benar akan masuk ke dalamnya. Aku bersyukur kepada-Mu, sebab Engkau telah menjawab aku dan telah menjadi keselamatanku. Batu yang dibuang oleh tukang-tukang bangunan telah menjadi batu penjuru. Hal itu terjadi dari pihak TUHAN, suatu perbuatan ajaib di mata kita. Inilah hari yang dijadikan TUHAN, marilah kita bersorak-sorak dan bersukacita karenanya! (P. Lama: Mazmur: 118: 19-24) Dari pada mereka akan muncul batu penjuru, dari pada mereka akan muncul patok kemah, dari pada mereka akan muncul busur perang, dari pada mereka akan keluar semua penguasa bersama-sama. (P. Lama: Zakharia: 10:4) Atas apakah sendi-sendinya dilantak, dan siapakah yang memasang batu penjurunya (P. Lama: Ayub: 38:6) Orang tidak akan mengambil batu penjuru atau batu dasar dari padamu, tetapi engkau akan menjadi tempat tandus yang kekal, demikianlah firman TUHAN. (P. Lama: Yeremia: 51:26)

Tuhan YAHWEH sendiri yang meletakan batu penjuru artinya Tuhan YAHWEH sendiri yang meletakan arah kebenaran yang datang dari pada-NYA yaitu Tuhan Yesus sendiri sebagai pegangan arah kebenaran, sebagai terang dunia, sebagai arah menuju pada keselamatan, dan tidak ada seorangpun yang bisa mengarah pada keselamatan selain Tuhan Yesus yaitu keselamatan berdasarkan pengampunan dosa (Lukas: 1:77).

2) Penggenapan:

Yesus adalah batu yang dibuang oleh tukang-tukang bangunan--yaitu kamu sendiri--,namun ia telah menjadi batu penjuru. Dan keselamatan tidak ada di dalam siapapun juga selain di dalam Dia, sebab di bawah kolong langit ini tidak ada nama lain yang diberikan kepada manusia yang olehnya kita dapat diselamatkan." (P. Baru: Kisah Para Rasul: 4:11-12)

Page 196: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

196

Sekarang apa yang akan dilakukan oleh tuan kebun anggur itu? Ia akan datang dan membinasakan penggarap-penggarap itu, lalu mempercayakan kebun anggur itu kepada orang-orang lain. Tidak pernahkah kamu membaca nas ini: Batu yang dibuang oleh tukang-tukang bangunan telah menjadi batu penjuru: hal itu terjadi dari pihak Tuhan, suatu perbuatan ajaib di mata kita." (P. Baru: Markus: 12:9-11) karena oleh Dia kita kedua pihak dalam satu Roh beroleh jalan masuk kepada Bapa. Demikianlah kamu bukan lagi orang asing dan pendatang, melainkan kawan sewarga yang dibangun di atas dasar para rasul dan para nabi, dengan Kristus Yesus sebagai batu penjuru. (P. Baru: Efesus: 2:18-20) Sebab ada tertulis dalam Kitab Suci: "Sesungguhnya, Aku meletakkan di Sion sebuah batu yang terpilih, sebuah batu penjuru yang mahal, dan siapa yang percaya kepada-Nya, tidak akan dipermalukan." Karena itu bagi kamu, yang percaya, ia mahal, tetapi bagi mereka yang tidak percaya: "Batu yang telah dibuang oleh tukang-tukang bangunan, telah menjadi batu penjuru, juga telah menjadi batu sentuhan dan suatu batu sandungan." Mereka tersandung padanya, karena mereka tidak taat kepada Firman Allah; dan untuk itu mereka juga telah disediakan. (P. Baru: I Petrus: 2:6-8)

Tidak ada manusia didunia ini yang bisa menjadi batu penjuru, kecuali Tuhan sendiri dan Tuhan Yesus sebagai batu penjuru maka Yesus adalah Mesiah, manusia tidak akan bisa melakukan karena semua manusia berdosa dihadapan Tuhan, sehingga manusia tidak akan bisa menjadi batu penjuaru.

3) Tuhan Yesus memutar kunci nubuatan dan arah putaran menuju keselamatan

Kata Yesus kepada mereka: "Belum pernahkah kamu baca dalam Kitab Suci: Batu yang dibuang oleh tukang-tukang bangunan telah menjadi batu penjuru: hal itu terjadi dari pihak Tuhan, suatu perbuatan ajaib di mata kita. Sebab itu, Aku berkata kepadamu, bahwa Kerajaan Allah akan diambil dari padamu dan akan diberikan kepada suatu bangsa yang akan menghasilkan buah Kerajaan itu. (Dan barangsiapa jatuh ke atas batu itu, ia akan hancur dan barangsiapa ditimpa batu itu, ia akan remuk.)" Ketika imam-imam kepala dan orang-orang Farisi mendengar perumpamaan-perumpamaan Yesus, mereka mengerti, bahwa merekalah yang dimaksudkan-Nya. Dan mereka berusaha untuk menangkap Dia, tetapi mereka takut kepada orang banyak, karena orang banyak itu menganggap Dia nabi. (P. Baru: Matius: 21:42-46) Tetapi Yesus memandang mereka dan berkata: "Jika demikian apakah arti nas ini: Batu yang dibuang oleh tukang-tukang bangunan telah menjadi batu penjuru?

Page 197: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

197

Barangsiapa jatuh ke atas batu itu, ia akan hancur, dan barangsiapa ditimpa batu itu, ia akan remuk." Lalu ahli-ahli Taurat dan imam-imam kepala berusaha menangkap Dia pada saat itu juga, sebab mereka tahu, bahwa merekalah yang dimaksudkan-Nya dengan perumpamaan itu, tetapi mereka takut kepada orang banyak. (P. Baru: Lukas: 20:17-19) Sebab ada tertulis dalam Kitab Suci: "Sesungguhnya, Aku meletakkan di Sion sebuah batu yang terpilih, sebuah batu penjuru yang mahal, dan siapa yang percaya kepada-Nya, tidak akan dipermalukan." Karena itu bagi kamu, yang percaya, ia mahal, tetapi bagi mereka yang tidak percaya: "Batu yang telah dibuang oleh tukang-tukang bangunan, telah menjadi batu penjuru, juga telah menjadi batu sentuhan dan suatu batu sandungan." Mereka tersandung padanya, karena mereka tidak taat kepada Firman Allah; dan untuk itu mereka juga telah disediakan. ( P. Baru: I Petrus: 2:6-8)

Jadi nabi yang ditunjuk harus menyatakan bahwa yang dimaksud didalam nubuatan adalah dirinya sendiri, sehingga posisi nubuatan itu diyujukan kepada dirinya, yang aneh nabinya sama sekali tidak klaim tentang nubuatan tapi pengikitnya yang klaim, ini menunjukan bahwa pengikut-nya lebih mengerti dibandingkan nabi-nya, konsep yang seperti ini kurang tepat.

Disini Tuhan Yesus sendiri yang memutar kunci nubuatan sebagai batu penjuru, yang artinya Dia klaim bahwa yang dimaksudkan didalam nubuatan “sebagai batu penjuru” adalah diri-Nya sendiri, maka kemungkinan orang lain telah tertutup rapat untuk bisa mengaku bahwa dia menjadi “batu penjuru”, karena kedudukan sebagai batu penjuru telah ditempati oleh Tuhan Yesus.

Page 198: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

198

Tuhan Yesus membukaGembok nubuatan "TuhanYesus sebagai batu penjuru"

Yesus Kunci diputar oleh Tuhan YesusMatius: 21:42-46; Lukas: 20:17-19;I Petrus: 2:6-8

Firman Matius: 21:42-46; Lukas: 20:17-19; I Petrus: 2:6-8 diatas Tuhan Yesus berkata tentang batu yang dibuang oleh tukang bangunan adalah batu penjuru adalah Dia sendiri, maka terbukalah kunci nubuatan, batu penjuru adalah batu sebagai tanda arah kebenaran atau keselamatan yang berasal dari Tuhan Yesus.

Page 199: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

199

7.9 Nubuatan dan penggenapan Mujizat Tuhan Yesus

Sebelum Yesus dilahirkan sudah banyak nubuat nabi-nabi tentang Mesias seperti yang sudah ditulis sebelumnya, dan hampir seluruh kitab injil dipenuhi oleh mujizat Tuhan Yesus. Penulis tidak menuliskan mujizat semuanya, hanya mengambil sebagaian besar saja, silakan dibaca sendiri dalam Alkitab Perjanjian Baru hampir seluruh kehidupanya dipenuhi dengan mujizat dan ajaran secara langsung tidak ada firman-Nya yang melalui malaikat Gabriel, Yesus sendiri yang mengajar dengan penuh kuasa, dan firman-Nya langsung diucapkan melalui mulut-Nya sendiri tanpa perantara malaikat disorga, ini juga merupakan salah satu bukti kebenaran bahwa Dia adalah Mesias, pengajaran-Nya penuh dengan kuasa. Dia akan menyelamatkan umat-Nya.

Sebab Kerajaan Allah bukan terdiri dari perkataan, tetapi dari kuasa. (P. Baru: I Korintus: 4:20) Dan setelah Yesus mengakhiri perkataan ini, takjublah orang banyak itu mendengar pengajaran-Nya, sebab Ia mengajar mereka sebagai orang yang berkuasa, tidak seperti ahli-ahli Taurat mereka. (P. Baru: Matius: 7:28-29) Setibanya di tempat asal-Nya, Yesus mengajar orang-orang di situ di rumah ibadat mereka. Maka takjublah mereka dan berkata: "Dari mana diperoleh-Nya hikmat itu dan kuasa untuk mengadakan mujizat-mujizat itu (P. Baru: Matius: 13:54)

Jadi kerajaan sorga bukan asal ngomong saja atau pengajaran saja tapi terdiri dari kuasa yang bersifat keilahian bukan kuasa keduniaan, karena kuasa yang bersifat keilahian seperti mukjizat dll tidak bisa dilakukan oleh manusia, kuasa di bumi seperti raja, presiden dll yang mempunyai sifat kedudunia yang bisa dilakukan manusia, sedangkan kuasa keilahian berasal dari Tuhan YAHWE, maka nubuatan pasti digenapi oleh Tuhan yang bernama YAHWEH bukan Tuhan yang bernama “Allah” yang menggenapi, jadi seluruh nubuatan didalam Perjanjian Lama dilakukan oleh Tuhan YAHWEH, maka pasti yang menggenapi juga oleg Tuhan YAHWEH, bukan Tuhan yang lain-nya.

Surat ijin mengemudi (SIM) merupakan tanda bukti seseorang telah sah diberi ijin oleh kepolisian untuk mengendarai mobil di jalan raya, kepolisian mengeluarkan surat ijin mengemudi tentunya sudah menguji keterampilan mengemudi orang tersebut untuk dapat dipertanggung jawabkan agar tidak terjadi hal hal yang tidak diinginkan, misal menghindari terjadinya tabrakan dan menjaga keselamatan orang lain yang mengendarai kendaraan lain; kalau orang ini belum bisa mengendarai mobil tentu saja pihak kepolisian tidak akan memberi surat ijin mengemudi, karena pihak kepolisian mempunyai tanggung jawab yang besar dalam memberi surat ijin mengemudi.

Page 200: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

200

Demikian juga seorang nabi dia juga diberi tanda oleh Tuhannya Surat Tanda Kenabian (STK) berupa nubuatan dan muzijat-muzijat yang sangat berguna untuk meyakinkan umatnya, sehingga umatnya dapat dengan mudah percaya apa yang difirmankan oleh nabi tersebut berasal dari Tuhannya, dengan demikian Tuhan yang menyuruh para nabi tersebut harus mempunyai kuasa yang besar, kalau Tuhan yang menyuruh nabi itu tidak mempunyai kuasa tentu saja nabi yang disuruhnya itu tidak bisa mengadakan mujizat apa-apa atau nubuatan. Jadi mujizat atau nubuatan adalah salah satu bukti kebenaran akan Tuhan Yang Maha Esa, karena mujizat dan nubuatan levelnya diatas akal budi, dan Tuhan YAHWEH membekali dengan Roh kudus-NYA seperti ditulis dibawah ini, dengan bekal ini supaya nabi-Nya dapat melakukan mujizat dan nubuatan.

Sebab siapa yang diutus Allah, Dialah yang menyampaikan firman Tuhan, karena Tuhan mengaruniakan Roh-Nya dengan tidak terbatas.(Yohanes: 3:34) Dan Yohanes memberi kesaksian, katanya: "Aku telah melihat Roh turun dari langit seperti merpati, dan Ia tinggal di atas-Nya. Dan akupun tidak mengenal-Nya, tetapi Dia, yang mengutus aku untuk membaptis dengan air, telah berfirman kepadaku: Jikalau engkau melihat Roh itu turun ke atas seseorang dan tinggal di atas-Nya, Dialah itu yang akan membaptis dengan Roh Kudus. Dan aku telah melihat-Nya dan memberi kesaksian: Ia inilah Anak Allah." (P. Baru: Yohanes: 1:32-34)

Jadi mujizat adalah dasar atau materai dari Tuhan YAHWEH bahwa dia diutus oleh Tuhan YAHWEH bukan diutus oleh tuhan lain. Penulis tidak akan menyembah Tuhan yang tidak punya kuasa dan penulis tidak akan percaya kepada nabi yang tidak mempunyai mujizat maupun nubuatan, karena dalam Perjanjian Lama ketika nabi Musa membawa keluar bangsa Israel dari Mesir menuju ketanah perjanjian, Tuhan YAHWEH menunjukan banyak sekali mujizat-NYA melalui nabi Musa, Harun, Yosua dll, supaya bangsa yang dipimpin oleh nabi Musa percaya bahwa dia berasal dari Tuhan YAHWEH.

Sepanjang pengetahuan penulis hanya Tuhan YAHWEH yang mempunyai kuasa dan diberikan kepada para nabi yang diutus-NYA, semua nabi diberikan Surat Tanda Kenabian yang dibuktikan dengan melakukan mujizat sebagai kebenaran atas kenabiannya, mukjizat hanya bisa dilakukan dengan bantuan Roh BAPA atau Roh Kudus, tanpa Roh Kudus manusia tidak akan bisa melakukan mukjizat, karena yang melakukan mukjizat dan yang mempunyai ciri-ciri keilahian dilakukan oleh Roh Kudus yang ada didalam para nabi-NYA, sedangkan tubuh hanya wadah Roh Kudus dan tubuh tidak bisa melakukan mujizat.

1) Nubuatan:

Pada waktu itu mata orang-orang buta akan dicelikkan, dan telinga orang-orang tuli akan dibuka.

Page 201: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

201

Pada waktu itu orang lumpuh akan melompat seperti rusa, dan mulut orang bisu akan bersorak-sorai; sebab mata air memancar di padang gurun, dan sungai di padang belantara; (P. Lama: Yesaya: 35:5-6) untuk membuka mata yang buta, untuk mengeluarkan orang hukuman dari tempat tahanan dan mengeluarkan orang-orang yang duduk dalam gelap dari rumah penjara. Aku ini TUHAN, itulah nama-Ku; Aku tidak akan memberikan kemuliaan-Ku kepada yang lain atau kemasyhuran-Ku kepada patung. Nubuat-nubuat yang dahulu sekarang sudah menjadi kenyataan, hal-hal yang baru hendak Kuberitahukan. Sebelum hal-hal itu muncul, Aku mengabarkannya kepadamu." (P. Lama: Yesaya: 42:7-9) Tetapi sesungguhnya, penyakit kitalah yang ditanggungnya, dan kesengsaraan kita yang dipikulnya, padahal kita mengira dia kena tulah, dipukul dan ditindas Allah. Tetapi dia tertikam oleh karena pemberontakan kita, dia diremukkan oleh karena kejahatan kita; ganjaran yang mendatangkan keselamatan bagi kita ditimpakan kepadanya, dan oleh bilur-bilurnya kita menjadi sembuh. (P. Lama: Yesaya: 53:4-5)

Ciri-ciri nubuatan yang bersifat keilahian seperti firman diatas tidak bisa dilakukan oleh manusia tanpa bantuan Tuhan YAHWEH dengan jalan mengirimkan Roh Kudus-NYA, dan ciri-ciri yang mempunyai sifat keilahian hanya bisa dilakukan oleh Tuhan YAHWEH dan yang menggenapai juga juga Tuhan YAHWEH sendiri melalui Putra-NYA.

2) Penggenapan:

Demikianlah Yesus berkeliling ke semua kota dan desa; Ia mengajar dalam rumah-rumah ibadat dan memberitakan Injil Kerajaan Sorga serta melenyapkan segala penyakit dan kelemahan. (P. Baru: Matius: 9:35) Waktu Yesus sedang lewat, Ia melihat seorang yang buta sejak lahirnya. Murid-murid-Nya bertanya kepada-Nya: "Rabi, siapakah yang berbuat dosa, orang ini sendiri atau orang tuanya, sehingga ia dilahirkan buta?" Jawab Yesus: "Bukan dia dan bukan juga orang tuanya, tetapi karena pekerjaan-pekerjaan Allah harus dinyatakan di dalam dia. Kita harus mengerjakan pekerjaan Dia yang mengutus Aku, selama masih siang; akan datang malam, di mana tidak ada seorangpun yang dapat bekerja. Selama Aku di dalam dunia, Akulah terang dunia." Setelah Ia mengatakan semuanya itu, Ia meludah ke tanah, dan mengaduk ludahnya itu dengan tanah, lalu mengoleskannya pada mata orang buta tadi dan berkata kepadanya: "Pergilah, basuhlah dirimu dalam kolam Siloam." Siloam artinya: "Yang diutus." Maka pergilah orang itu, ia membasuh dirinya lalu kembali dengan matanya sudah melek. (P. Baru: Yohanes: 9:1-7)

Page 202: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

202

Lalu tibalah Yesus dan murid-murid-Nya di Yerikho. Dan ketika Yesus keluar dari Yerikho, bersama-sama dengan murid-murid-Nya dan orang banyak yang berbondong-bondong, ada seorang pengemis yang buta, bernama Bartimeus, anak Timeus, duduk di pinggir jalan. Ketika didengarnya, bahwa itu adalah Yesus orang Nazaret, mulailah ia berseru: "Yesus, Anak Daud, kasihanilah aku!", banyak orang menegornya supaya ia diam. Namun semakin keras ia berseru: "Anak Daud, kasihanilah aku!" . Lalu Yesus berhenti dan berkata: "Panggillah dia!" Mereka memanggil orang buta itu dan berkata kepadanya: "Kuatkan hatimu, berdirilah, Ia memanggil engkau." Lalu ia menanggalkan jubahnya, ia segera berdiri dan pergi mendapatkan Yesus. Tanya Yesus kepadanya: "Apa yang kaukehendaki supaya Aku perbuat bagimu?" Jawab orang buta itu: "Rabuni, supaya aku dapat melihat!", lalu kata Yesus kepadanya: "Pergilah, imanmu telah menyelamatkan engkau!" Pada saat itu juga melihatlah ia, lalu ia mengikuti Yesus dalam perjalanan-Nya.( Markus 10:46 – 52)

Dalam kejadian penyembuhan dua orang buta ini Tuhan Yesus melakukan cara yang berbeda, satu menggunakan air ludah dan tanah, dan satu lainnya dengan perkataan saja, tentang mengapa demikian, bisa dibandingkan seperti diatas ini.

Dari kedua kejadian ini dapat disimpulkan bahwa Tuhan Yesus bekerja dalam satu sistem dari awal sampai akhir tidak ada yang bertentangan antara ajaran dalam Alkitab Perjanjian Lama dengan yang mujizat yang dilakukan oleh Yesus.

Orang yang buta sejak lahir dalam kejadian seperti diatas dia tidak mempunyai mata karena matanya belum terbentuk, atau matanya belum ada, seperti yang diucapkan orang Yahudi bahwa “Dari dahulu sampai sekarang tidak pernah terdengar, bahwa ada orang yang memelekkan mata orang yang lahir buta”, jadi menurut pengertian orang-orang Yahudi pekerjaan ini sulit, dan belum pernah ada karena yang bisa menciptakan mata baru adalah Tuhan sendiri, maka yang berarti semua nabi yang diutus Tuhan YAHWEH belum ada yang melakukan mujizat mencelikan mata orang buta sejak lahir, tapi bagi Tuhan Yesus tidak ada yang Mustahil karena Dia adalah Tuhan, dan Dia dapat membuat mata baru.

Dalam peristiwa ini yang menarik adalah orang ini tidak mempunyai mata sejak lahir, yang berarti matanya belum terbentuk sama sekali, maka Tuhan Yesus membuat mata baru dengan jalan mencampur air ludahnya dengan tanah dan mengoleskan pada mata orang buta itu, setelah dibasuh dengan air orang itu melihat, kejadian ini seirama dengan penciptaan manusia pertama ketika Tuhan YAHWEH menciptakan manusia pertama dengan debu tanah dan ditiupkanya nafas kehidupan, jadi disini Tuhan YAHWEH dan Tuhan Yesus bekerja pada satu sistem yang sama dalam penciptaan yaitu dengan menggunakan debu tanah dan tidak ada pertentangan satu dengan lainnya, bahkan Tuhan Yesus memperkuat kebenaran tentang penciptaan manusia pertama Adam dari debu tanah, karena Tuhan Yesus juga menciptakan mata baru dari tanah dan air ludah-

Page 203: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

203

Nya, ini merupakan salah satu bukti kebenaran bahwa Tuhan Yesus dan Bapa adalah satu, juga merupakan kebenaran akan Trinitas.

Pada kejadian penyembuhan mata orang buta yang kedua Tuhan Yesus hanya dengan kata kata saja maka orang ini sembuh, pada kejadian yang kedua ini orang ini sudah mempunyai mata tapi buta, beda pada kejadian yang pertama, dia benar benar belum mempunyai mata.

Ini juga membuktikan bahwa Yesus itu adalah Tuhan, karena Roh-Nya sama dengan Tuhan YAHWEH, dan Tuhan Yesus menciptakan mata baru dari tanah sama seperti Tuhan YAHWEH menciptakan manusia pertama dari tanah, dengan seirama penciptaan manusia pertama dan penyembuhan orang yang sejak lahir buta ini sudah mengindikasikan dan membuktikan suatu kebenaran bahwa Yesus adalah 100% Tuhan. Dari kejadian Tuhan Yesus menyembuhkan orang buta sejak lahir seperti diatas penulis yakin betul bahwa Dia adalah alfa dan omega atau Yesus itu betul-betul Tuhan, karena cara menciptakan mata baru sama dengan penciptaan manusia pertama seirama yaitu dengan debu tanah.

Kata Yesus: "Angkat batu itu!" Marta, saudara orang yang meninggal itu, berkata kepada-Nya: "Tuhan, ia sudah berbau, sebab sudah empat hari ia mati." Jawab Yesus: "Bukankah sudah Kukatakan kepadamu: Jikalau engkau percaya engkau akan melihat kemuliaan Allah?" Maka mereka mengangkat batu itu. Lalu Yesus menengadah ke atas dan berkata: "Bapa, Aku mengucap syukur kepada-Mu, karena Engkau telah mendengarkan Aku. Aku tahu, bahwa Engkau selalu mendengarkan Aku, tetapi oleh karena orang banyak yang berdiri di sini mengelilingi Aku, Aku mengatakannya, supaya mereka percaya, bahwa Engkaulah yang telah mengutus Aku." Dan sesudah berkata demikian, berserulah Ia dengan suara keras: "Lazarus, marilah ke luar!" Orang yang telah mati itu datang ke luar, kaki dan tangannya masih terikat dengan kain kapan dan mukanya tertutup dengan kain peluh. Kata Yesus kepada mereka: "Bukalah kain-kain itu dan biarkan ia pergi." Banyak di antara orang-orang Yahudi yang datang melawat Maria dan yang menyaksikan sendiri apa yang telah dibuat Yesus, percaya kepada-Nya. Tetapi ada yang pergi kepada orang-orang Farisi dan menceriterakan kepada mereka, apa yang telah dibuat Yesus itu. (P. Baru: Yohanes: 11:39-46) Ia sendiri telah memikul dosa kita di dalam tubuh-Nya di kayu salib, supaya kita, yang telah mati terhadap dosa, hidup untuk kebenaran. Oleh bilur-bilur-Nya kamu telah sembuh. (P. Baru: I Petrus: 2:24)

Silahkan baca juga: Matius: 9: 2-7, 14:36, 15:30-31, 9: 32-33; Markus: 5:39-42; Lukas: 8:49-56; Yohanes: 9; 1-7, 11:42-44.

Page 204: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

204

Masih banyak mujizat didalam Perjanjian Baru tapi penulis hanya menyajikan beberapa saja, silahkan baca didalam Perjanjian Baru anda akan menyaksikan betapa banyak mujizat Tuhan Yesus sejak lahir sampai kenaikan ke sorga semua dipenuhi mujizat karena Dia menggambarkan kemuliaan BAPA-Nya yang disorga.

3) Tuhan Yesus memutar kunci nubuatan yang arah-nya menuju keselamatan

Sebenarnya semua firman didalam penggenapan juga termasuk Tuhan Yesus sendiri yang memutar kunci nubuatan yang arahnya menuju pada keselamatan, tetapi supaya lebih jelas lagi maka penulis menyajikan beberapa firman supaya pembaca bisa memahami, bahwa Tuhan Yesus yang memutar kunci nubuatan tentang mukjizat.

Lalu Yesus tidak memperbolehkan seorangpun ikut serta, kecuali Petrus, Yakobus dan Yohanes, saudara Yakobus. Mereka tiba di rumah kepala rumah ibadat, dan di sana dilihat-Nya orang-orang ribut, menangis dan meratap dengan suara nyaring. Sesudah Ia masuk Ia berkata kepada orang-orang itu: "Mengapa kamu ribut dan menangis? Anak ini tidak mati, tetapi tidur!" Tetapi mereka menertawakan Dia. Maka diusir-Nya semua orang itu, lalu dibawa-Nya ayah dan ibu anak itu dan mereka yang bersama-sama dengan Dia masuk ke kamar anak itu. Lalu dipegang-Nya tangan anak itu, kata-Nya: "Talita kum," yang berarti: "Hai anak, Aku berkata kepadamu, bangunlah!" Seketika itu juga anak itu bangkit berdiri dan berjalan, sebab umurnya sudah dua belas tahun. Semua orang yang hadir sangat takjub. (P. Baru: Markus: 5:37-42)

Tuhan Yesus menghidupkan orang mati dengan sebuah perintah "Talita kum," yang berarti: "Hai anak, Aku berkata kepadamu, bangunlah!" maka anak yang sudah mati bangun mengikuti perintah Tuhan Yesus, ini membuktikan bahwa Dia adalah Tuhan meskipun Dia tidak menyatakan bahwa Dia adalah Tuhan tapi pekerjaan yang dilakukan adalah pekerjaan Tuhan.

"Tuan, hambaku terbaring di rumah karena sakit lumpuh dan ia sangat menderita." Yesus berkata kepadanya: "Aku akan datang menyembuhkannya." Tetapi jawab perwira itu kepada-Nya: "Tuan, aku tidak layak menerima Tuan di dalam rumahku, katakan saja sepatah kata, maka hambaku itu akan sembuh. Sebab aku sendiri seorang bawahan, dan di bawahku ada pula prajurit. Jika aku berkata kepada salah seorang prajurit itu: Pergi!, maka ia pergi, dan kepada seorang lagi: Datang!, maka ia datang, ataupun kepada hambaku: Kerjakanlah ini!, maka ia mengerjakannya." Setelah Yesus mendengar hal itu, heranlah Ia dan berkata kepada mereka yang mengikuti-Nya: "Aku berkata kepadamu, sesungguhnya iman sebesar ini tidak pernah Aku jumpai pada seorangpun di antara orang Israel.

Page 205: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

205

Aku berkata kepadamu: Banyak orang akan datang dari Timur dan Barat dan duduk makan bersama-sama dengan Abraham, Ishak dan Yakub di dalam Kerajaan Sorga, sedangkan anak-anak Kerajaan itu akan dicampakkan ke dalam kegelapan yang paling gelap, di sanalah akan terdapat ratap dan kertak gigi." Lalu Yesus berkata kepada perwira itu: "Pulanglah dan jadilah kepadamu seperti yang engkau percaya." Maka pada saat itu juga sembuhlah hambanya. (P. Baru: Matius: 8:6-13)

Firman Matius: 8:6-13 di atas Tuhan Yesus menyembuhkan seseorang karena iman percaya kepada Tuhan Yesus, dan tidak ada nabi yang bisa melakukan hal mukjizat yang demikian besar, selain Tuhan.

Sesudah itu naiklah Yesus ke dalam perahu lalu menyeberang. Kemudian sampailah Ia ke kota-Nya sendiri. Maka dibawa oranglah kepada-Nya seorang lumpuh yang terbaring di tempat tidurnya. Ketika Yesus melihat iman mereka, berkatalah Ia kepada orang lumpuh itu: "Percayalah, hai anak-Ku, dosamu sudah diampuni." Maka berkatalah beberapa orang ahli Taurat dalam hatinya: "Ia menghujat Allah." Tetapi Yesus mengetahui pikiran mereka, lalu berkata: "Mengapa kamu memikirkan hal-hal yang jahat di dalam hatimu? Manakah lebih mudah, mengatakan: Dosamu sudah diampuni, atau mengatakan: Bangunlah dan berjalanlah? Tetapi supaya kamu tahu, bahwa di dunia ini Anak Manusia berkuasa mengampuni dosa" --lalu berkatalah Ia kepada orang lumpuh itu--:"Bangunlah, angkatlah tempat tidurmu dan pulanglah ke rumahmu!" Dan orang itupun bangun lalu pulang. Maka orang banyak yang melihat hal itu takut lalu memuliakan Allah yang telah memberikan kuasa sedemikian itu kepada manusia. (P. Baru: Matius: 9:1-8) Engkau tidak mencium Aku, tetapi sejak Aku masuk ia tiada henti-hentinya mencium kaki-Ku. Engkau tidak meminyaki kepala-Ku dengan minyak, tetapi dia meminyaki kaki-Ku dengan minyak wangi. Sebab itu Aku berkata kepadamu: Dosanya yang banyak itu telah diampuni, sebab ia telah banyak berbuat kasih. Tetapi orang yang sedikit diampuni, sedikit juga ia berbuat kasih." Lalu Ia berkata kepada perempuan itu: "Dosamu telah diampuni." Dan mereka, yang duduk makan bersama Dia, berpikir dalam hati mereka: "Siapakah Ia ini, sehingga Ia dapat mengampuni dosa?" Tetapi Yesus berkata kepada perempuan itu: "Imanmu telah menyelamatkan engkau, pergilah dengan selamat!" (P. Baru: Lukas: 7:45-50)

Tuhan Yesus berkuasa mengampuni dosa adakah nabi yang mempunyai kuasa mengampuni dosa, didunia ini tidak ada seorang nabi bahkan malaikat bisa mengampuni dosa selain Tuhan, maka Yesus adalah Tuhan karena Roh yang ada didalam tubuh Yesus

Page 206: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

206

adalah Roh Kudus, dengan Roh Kudus ini orang yang bernama Yesus (Yeshua Hamasia) berkuasa mengampuni dosa, sebab tubuh manusia tempat dosa maka tidak ada manusia yang bisa mengampuni dosa, yang berhak mengampuni dosa adalah Tuhan, maka jelas bahwa Yesus adalah Tuhan, tubuh-Nya hanyalah wadah Roh Kudus, kalau Tuhan Yesus berbohong mana bisa Dia diangkat naik ke sorga ini merupakan hukum yang bersifat unuversal bagi semua agama.

Lalu Yesuspun bangunlah dan mengikuti orang itu bersama-sama dengan murid-murid-Nya. Pada waktu itu seorang perempuan yang sudah dua belas tahun lamanya menderita pendarahan maju mendekati Yesus dari belakang dan menjamah jumbai jubah-Nya. Karena katanya dalam hatinya: "Asal kujamah saja jubah-Nya, aku akan sembuh." Tetapi Yesus berpaling dan memandang dia serta berkata: "Teguhkanlah hatimu, hai anak-Ku, imanmu telah menyelamatkan engkau." Maka sejak saat itu sembuhlah perempuan itu. (P. Baru: Matius: 9:19-22)

Orang perempuan yang sakit pendarahan sudah dua belas tahun disembuhkan oleh Tuhan Yesus dengan iman-nya dan Tuhan Yesus berkata iman-mu telah menyelamatkan engkau, yang artinya iman didalam Tuhan Yesus membawah keselamatan.

Kata Yesus kepada mereka: "Hanya sedikit waktu lagi terang ada di antara kamu. Selama terang itu ada padamu, percayalah kepadanya, supaya kegelapan jangan menguasai kamu; barangsiapa berjalan dalam kegelapan, ia tidak tahu ke mana ia pergi. Percayalah kepada terang itu, selama terang itu ada padamu, supaya kamu menjadi anak-anak terang." Sesudah berkata demikian, Yesus pergi bersembunyi dari antara mereka. (P. Baru: Yohanes: 12:35-36)

Didalam Tuhan Yesus kita dengan jelas tahu arah kemana setelah kita mati, kalau diluar Tuhan Yesus kita tidak tahu arah kemana kita pergi, dan semua arah yang ditujukan Tuhan Yesus kita mengetahui arah menuju pada “keselamatan”.

Dan di tangan kanan-Nya Ia memegang tujuh bintang dan dari mulut-Nya keluar sebilah pedang tajam bermata dua, dan wajah-Nya bersinar-sinar bagaikan matahari yang terik. Ketika aku melihat Dia, tersungkurlah aku di depan kaki-Nya sama seperti orang yang mati; tetapi Ia meletakkan tangan kanan-Nya di atasku, lalu berkata: "Jangan takut! Aku adalah Yang Awal dan Yang Akhir, dan Yang Hidup. Aku telah mati, namun lihatlah, Aku hidup, sampai selama-lamanya dan Aku memegang segala kunci maut dan kerajaan maut. Karena itu tuliskanlah apa yang telah kaulihat, baik yang terjadi sekarang maupun yang akan terjadi sesudah ini. (P. Baru: Wahyu: 1:16-19)

Page 207: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

207

Tuhan Yesus membukaGembok nubuatan "Mukjizat"

Yesus Kunci diputar oleh Tuhan YesusMarkus: 5:37-42; Matius: 8:6-13,9:1-8, 9:19-22; Lukas: 7:45-50;Yohanes: 12:35-36

"Mukjizat"

Tuhan Yesus memberikan penglihatan salah satu murid-Nya yaitu Yohanes dan semua pengelihatan didalam sorga ditulis oleh Yohanes didalam kitab Wahyu, jadi firman diatas membuktikan bahwa Tuhan Yesus sendiri yang memutar kunci nubuatan maka gembok nubuatan tentang mukdijat Tuhan Yesus terbula oleh firman Markus: 5:37-42; Matius: 8:6-13, 9:1-8, 9:19-22; Lukas: 7:45-50; Yohanes: 12:35-36

Ciri-ciri nubuatan dan penggenapan menggunakan ciri-ciri mukjizat merupakan ciri-ciri keilahian atau ciri-ciri yang supranatural yang tidak akan bisa dibuat oleh manusia atau rekayasa manusia, karena mukjizat adalah hak Tuhan YAHWEH, jadi ciri-ciri mukjizat adalah mutlak sebuah kebenaran dari BAPA, tapi hati-hati dengan akhir zaman Tuhan Yesus juga berkata-kata bahwa nabi-nabi palsu juga akan mengadakan mukjizat dan juga akan menyimpangkan umat-Nya.

Page 208: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

208

7.10 Nubuatan dan penggenapan Pengajaran Tuhan Yesus

1) Nubuatan:

Kasihilah TUHAN, Allahmu, dengan segenap hatimu dan dengan segenap jiwamu dan dengan segenap kekuatanmu. (P. Lama: Ulangan: 6:5) Apabila engkau dalam keadaan terdesak dan segala hal ini menimpa engkau di kemudian hari, maka engkau akan kembali kepada TUHAN, Allahmu, dan mendengarkan suara-Nya. (P. Lama: Ulangan: 4:30) "Maka sekarang, hai orang Israel, apakah yang dimintakan dari padamu oleh TUHAN, Allahmu, selain dari takut akan TUHAN, Allahmu, hidup menurut segala jalan yang ditunjukkan-Nya, mengasihi Dia, beribadah kepada TUHAN, Allahmu, dengan segenap hatimu dan dengan segenap jiwamu, (P. Lama: Ulangan: 10:12) Janganlah engkau menuntut balas, dan janganlah menaruh dendam terhadap orang-orang sebangsamu, melainkan kasihilah sesamamu manusia seperti dirimu sendiri; Akulah Tuhan YAHWEH (Imamat: 19:18)

Silahkan baca juga: Keluaran: 20: 5-17; Ulangan: 4:29, 5-6-22, 6:5, 10:12, 13:3, 26:16, 30:2; Yosua: 22:5, 23:14; Yesaya: 42: 1-4, 29:13; I Samuel: 12: 23-2; Amsal: 3: 4-6; Yoel: 2:12.

2) Penggenapan:

Sebab itu, seperti yang dikatakan Roh Kudus: "Pada hari ini, jika kamu mendengar suara-Nya, janganlah keraskan hatimu seperti dalam kegeraman pada waktu pencobaan di padang gurun, (P. Baru: Ibrani: 3:7-8) "Guru, hukum manakah yang terutama dalam hukum Taurat?" Jawab Yesus kepadanya: "Kasihilah Tuhan, Allahmu, dengan segenap hatimu dan dengan segenap jiwamu dan dengan segenap akal budimu. Itulah hukum yang terutama dan yang pertama. Dan hukum yang kedua, yang sama dengan itu, ialah: Kasihilah sesamamu manusia seperti dirimu sendiri. Pada kedua hukum inilah tergantung seluruh hukum Taurat dan kitab para nabi." (P. Baru: Matius: 22:36-40) Kasihilah Tuhan, Allahmu, dengan segenap hatimu dan dengan segenap jiwamu dan dengan segenap akal budimu dan dengan segenap kekuatanmu. Dan hukum yang kedua ialah: Kasihilah sesamamu manusia seperti dirimu sendiri. Tidak ada hukum lain yang lebih utama dari pada kedua hukum ini."

Page 209: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

209

Lalu kata ahli Taurat itu kepada Yesus: "Tepat sekali, Guru, benar kata-Mu itu, bahwa Dia esa, dan bahwa tidak ada yang lain kecuali Dia. (P. Baru: Markus: 12:30-32) Kamu telah mendengar firman: Kasihilah sesamamu manusia dan bencilah musuhmu. Tetapi Aku berkata kepadamu: Kasihilah musuhmu dan berdoalah bagi mereka yang menganiaya kamu. (P. Baru: Matius: 5:43-44)

Silahkan baca juga: Matius: 5: 1-12, 18: 35, 22: 36-38, 5: 38-42, 19: 21, 6: 4, 15:8-9; Markus: 12: 29-31, 12: 28-30; Lukas: 10: 26-28, 6: 27-30, 6: 35-36; Yohanes: 15: 16-17; Roma: 13: 8-10; I Petrus: 1: 22;

Jadi dapat disimpulkan bahwa ajaran Tuhan Yesus adalah kasih, yaitu kasih kepada BAPA dan kasih kepada sesama manusia, bukan kekerasan karena segala dosa, penyakit dan kutuk sudah ditanggung oleh Tuhan Yesus, jadi untuk masuk sorga orang Kristen tidak usah menggunakan kekerasan atau jihat seperti perang salib, orang Kristen hanya menggunakan iman dan kasih.

Nubuatan di atas sama dengan ajaran Tuhan Yesus: “kasihilah sesama manusia seperti dirimu sendiri”, inilah hukum cinta kasih kepada sesama manusia.

Demikian juga halnya dengan iman: Jika iman itu tidak disertai perbuatan, maka iman itu pada hakekatnya adalah mati. Tetapi mungkin ada orang berkata: "Padamu ada iman dan padaku ada perbuatan", aku akan menjawab dia: "Tunjukkanlah kepadaku imanmu itu tanpa perbuatan, dan aku akan menunjukkan kepadamu imanku dari perbuatan-perbuatanku." Engkau percaya, bahwa hanya ada satu Allah saja? Itu baik! Tetapi setan-setanpun juga percaya akan hal itu dan mereka gemetar. Hai manusia yang bebal, maukah engkau mengakui sekarang, bahwa iman tanpa perbuatan adalah iman yang kosong? (P. Baru: Yakobus: 2:17-20)

Mengapa iman tanpa perbuatan adalah sia-sia? Karen ketika kita percaya kepada Tuhan Yesus dan dibaptis maka kita diberi Roh Kudus, karena ada roh Kudus didalam diri kita maka kita berbuahkan kasih, murah hati, tidak sombong, lemah lembut dll yang semuanya berbuakan kebaikan, tidak mungkin dari Tuhan Yang Maha Kasih berbuahkan kejahatan, jadi kalau kita berbuahkan kejahatan kita harus itrospeksi terhadap diri kita sendiri, apakah buah Roh Kudus ada didalam diri kita atau tidak, seperti firman dibawah ini.

Akan tetapi jikalau kamu memberi dirimu dipimpin oleh Roh, maka kamu tidak hidup di bawah hukum Taurat. Perbuatan daging telah nyata, yaitu: percabulan, kecemaran, hawa nafsu, penyembahan berhala, sihir, perseteruan, perselisihan, iri hati, amarah, kepentingan diri sendiri, percideraan, roh pemecah,

Page 210: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

210

kedengkian, kemabukan, pesta pora dan sebagainya. Terhadap semuanya itu kuperingatkan kamu--seperti yang telah kubuat dahulu--bahwa barangsiapa melakukan hal-hal yang demikian, ia tidak akan mendapat bagian dalam Kerajaan Allah. Tetapi buah Roh ialah: kasih, sukacita, damai sejahtera, kesabaran, kemurahan, kebaikan, kesetiaan, kelemahlembutan, penguasaan diri. Tidak ada hukum yang menentang hal-hal itu. Barangsiapa menjadi milik Kristus Yesus, ia telah menyalibkan daging dengan segala hawa nafsu dan keinginannya. Jikalau kita hidup oleh Roh, baiklah hidup kita juga dipimpin oleh Roh, dan janganlah kita gila hormat, janganlah kita saling menantang dan saling mendengki.( P. Baru: Galatia: 5:18-26)

3) Tuhan Yesus memutar kunci nubuatan dan arahnya menuju pada keselamatan

Kata Yesus kepadanya: "Akulah jalan dan kebenaran dan hidup. Tidak ada seorangpun yang datang kepada Bapa, kalau tidak melalui Aku. Sekiranya kamu mengenal Aku, pasti kamu juga mengenal Bapa-Ku. Sekarang ini kamu mengenal Dia dan kamu telah melihat Dia." (P. Baru: Yohanes: 14:6-7) Aku dan Bapa adalah satu. (P. Baru: Yohanes: 10:30)

Firman diatas Tuhan Yesus merupakan jalan satu-satunya menuju BAPA yang ada disorga (Matius: 6:9), jadi kalau mau menuju BAPA harus melewati Tuhan Yesus, tanpa melewati Tuhan Yesus anda tidak akan sampai kepada BAPA yang ada disorga mengapa? karena dosa-dosa anda harus dibersihkan oleh darah Tuhan Yesus supaya anda hidup baru (born again) dengan darah Tuhan Yesus kita sudah dikuduskan, sedangkan dengan Roh Kudus kita akan dibimbing didalam segala kebenaran dan Roh Kudus juga akan bersaksi disorga bahwa kita adalah Anak-Anak Tuhan maka kita juga mempunyai waris disorga (I Yohanes: 5:6-13)

Adalah seorang Farisi yang bernama Nikodemus, seorang pemimpin agama Yahudi. Ia datang pada waktu malam kepada Yesus dan berkata: "Rabi, kami tahu, bahwa Engkau datang sebagai guru yang diutus Allah; sebab tidak ada seorangpun yang dapat mengadakan tanda-tanda yang Engkau adakan itu, jika Allah tidak menyertainya." Yesus menjawab, kata-Nya: "Aku berkata kepadamu, sesungguhnya jika seorang tidak dilahirkan kembali, ia tidak dapat melihat Kerajaan Allah." Kata Nikodemus kepada-Nya: "Bagaimanakah mungkin seorang dilahirkan, kalau ia sudah tua? Dapatkah ia masuk kembali ke dalam rahim ibunya dan dilahirkan lagi?" Jawab Yesus: "Aku berkata kepadamu, sesungguhnya jika seorang tidak dilahirkan dari air dan Roh, ia tidak dapat masuk ke dalam Kerajaan Allah. Apa yang dilahirkan dari daging, adalah daging, dan apa yang dilahirkan dari Roh, adalah roh. Janganlah engkau heran, karena Aku berkata kepadamu: Kamu harus dilahirkan kembali.

Page 211: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

211

Angin bertiup ke mana ia mau, dan engkau mendengar bunyinya, tetapi engkau tidak tahu dari mana ia datang atau ke mana ia pergi. Demikianlah halnya dengan tiap-tiap orang yang lahir dari Roh. (P. Baru: Yohanes: 3:1-8)

Dari firman diatas bahwa Tuhan Yesus berkata tiga kali kepada Nikodemus, berarti ini bagian yang sangat pernting sekali bahwa yang dimaksud lahir kembali artinya orang itu diberi Roh Kudus dan Roh Kudus bisa didapat dari percaya kepada Tuhan Yesus dan dibaptis, syarat ini mutlak tidak dapat ditawar lagi, maka kita sebagai orang Kristen harus berbahagia karena didalam baptisan kita sudah menjadi warga kerajaan sorga.

Daging akan hancur karena dosa dan menjadi debu kembali, tetapi roh kita tidak bisa hancur karena sudah diperbaruhi oleh Roh Kudus, karena keinginan daging adalah kedengkian, kemabukan, pesta pora, percabulan, kecemaran, hawa nafsu, penyembahan berhala, sihir, perseteruan, perselisihan, iri hati, amarah, kepentingan diri sendiri, karena keinginan daging adalah berbuat dosa maka sehakekat dengan perbuatan dosa ini maka daging harus hancur dan menjadi debu, sedangkan keinginan Roh Kudus akan membuahkan hasil seperti: kasih, sukacita, damai sejahtera, kesabaran, kemurahan, kebaikan, kesetiaan bersifat dari Tuhan, karena Tuhan Tidak pernah mengajarkan kejahatan, jadi kita hidup menurut keinginan Roh Kudus akan berbuah pada keselamatan.

Sebab apa yang tidak mungkin dilakukan hukum Taurat karena tak berdaya oleh daging, telah dilakukan oleh Allah. Dengan jalan mengutus Anak-Nya sendiri dalam daging, yang serupa dengan daging yang dikuasai dosa karena dosa, Ia telah menjatuhkan hukuman atas dosa di dalam daging, supaya tuntutan hukum Taurat digenapi di dalam kita, yang tidak hidup menurut daging, tetapi menurut Roh. Sebab mereka yang hidup menurut daging, memikirkan hal-hal yang dari daging; mereka yang hidup menurut Roh, memikirkan hal-hal yang dari Roh. Karena keinginan daging adalah maut, tetapi keinginan Roh adalah hidup dan damai sejahtera. Sebab keinginan daging adalah perseteruan terhadap Allah, karena ia tidak takluk kepada hukum Allah; hal ini memang tidak mungkin baginya. Mereka yang hidup dalam daging, tidak mungkin berkenan kepada Allah. Tetapi kamu tidak hidup dalam daging, melainkan dalam Roh, jika memang Roh Allah diam di dalam kamu. Tetapi jika orang tidak memiliki Roh Kristus, ia bukan milik Kristus. (P. Baru: Roma: 8:3-9)

Jadi firman Yohanes: 3:1-8 diatas adalah harga mati untuk dapat masuk kedalam kerajaan sorga, tanpa percaya kepada Tuhan Yesus dan dibaptis manusia tidak akan bisa melihat kerajaan sorga, melihat saja tidak bisa apalagi masuk kedalam kerajaan sorga, jadi Yohanes: 3:1-8 adalah harga mati untuk masuk kedalam kerajaan sorga.

Page 212: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

212

Karena itu tadi Aku berkata kepadamu, bahwa kamu akan mati dalam dosamu; sebab jikalau kamu tidak percaya, bahwa Akulah Dia, kamu akan mati dalam dosamu." (P. Baru: Yohanes: 8:24)

Maka kata Yesus: "Apabila kamu telah meninggikan Anak Manusia, barulah kamu tahu, bahwa Akulah Dia, dan bahwa Aku tidak berbuat apa-apa dari diri-Ku sendiri, tetapi Aku berbicara tentang hal-hal, sebagaimana diajarkan Bapa kepada-Ku. (P. Baru: Yohanes: 8:28)

Tuhan Yesus membukaGembok nubuatan "Pengajaran"

Yesus Kunci diputar oleh Tuhan YesusYohanes: 14:6-7, 10:30, 3:1-8, 8:24,Yohanes:8:28; Roma: 8:3-9,

"Pengajaran"

Tuhan Yesus memutar kunci nubuatan dan arah putaran menuju pada keselamatan, maka terbukalah gembok nubuatan tentang ajaran Tuhan Yesus dengan firman Yohanes: 14:6-7, 10:30, 3:1-8, 8:24, 8:28; Roma: 8:3-9, masih banyak firman yang serupah tapi ditidak dibahas dalam bab ini, karena buku akan menjadi tebal, firman diatas sudah lebih dari cukup.

Dalam firman Yohanes: 14:6-7; 3:1-8, tidak ada seorang nabi yang berani mengajarkan keselamatan selain Tuhan Yesus, karena nabi berasal dari manusia maka yang dibicarakan yang ada di bumi, tapi Yesus berasal dari sorga maka yang diajarkan juga berasal dari sorga, maka ajaran ini juga tidak akan bisa dilakukan oleh manusia, kecuali kita menginjili manusia dengan Injil keselamatan yang berasal dari Tuhan Yesus.

Page 213: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

213

7.11 Nubuatan dan penggenapan tentang Yesus adalah Mesias

Bukti-bukti mengenai kedatangan Tuhan Yesus kedalam dunia telah nubuatan oleh nabi-nabi berabad-abad sebelum Yesus dilahirkan dan analiasa diatas membuktikan bahwa Yesus adalah Mesias, seperti ditulis dibawah ini:

1) Nubuatan

Aku mau menceritakan tentang ketetapan Tuhan YAHWEH; Ia berkata kepadaku: "Anak-Ku engkau! Engkau telah Kuperanakkan pada hari ini Mintalah kepada-Ku, maka bangsa-bangsa akan Kuberikan kepadamu menjadi milik pusakamu, dan ujung bumi menjadi kepunyaanmu. (Mazmur: 2:7-8) Aku akan menjadi Bapanya, dan ia akan menjadi anak-Ku. Apabila ia melakukan kesalahan, maka Aku akan menghukum dia dengan rotan yang dipakai orang dan dengan pukulan yang diberikan anak-anak manusia. Tetapi kasih setia-Ku tidak akan hilang dari padanya, seperti yang Kuhilangkan dari pada Saul, yang telah Kujauhkan dari hadapanmu. Keluarga dan kerajaanmu akan kokoh untuk selama-lamanya di hadapan-Ku, takhtamu akan kokoh untuk selama-lamanya." Tepat seperti perkataan ini dan tepat seperti penglihatan ini Natan berbicara kepada Daud. (P.Lama: 2 Samue: l 7:14-17) Aku akan menjadi Bapanya, dan ia akan menjadi anak-Ku. Tetapi kasih setia-Ku tidak akan Kuhilangkan dari padanya seperti yang Kuhilangkan dari pada orang yang mendahului engkau. Dan Aku akan menegakkan dia dalam rumah-Ku dan dalam kerajaan-Ku untuk selama-lamanya dan takhtanya akan kokoh untuk selama-lamanya." (P. Lama: I Tawarikh: 17:13-14) Dialah yang akan mendirikan rumah bagi nama-Ku dan dialah yang akan menjadi anak-Ku dan Aku akan menjadi Bapanya; Aku akan mengokohkan takhta kerajaannya atas Israel sampai selama-lamanya. (P. Lama: I Tawarikh: 22:10)

2) Penggenapan

Karena kepada siapakah di antara malaikat-malaikat itu pernah Ia katakan: "Anak-Ku Engkau! Engkau telah Kuperanakkan pada hari ini?" dan "Aku akan menjadi Bapa-Nya, dan Ia akan menjadi Anak-Ku?" Dan ketika Ia membawa pula Anak-Nya yang sulung ke dunia, Ia berkata: "Semua malaikat Allah harus menyembah Dia." (P. Baru: Ibrani: 1:5-6)

Page 214: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

214

Demikian pula Kristus tidak memuliakan diri-Nya sendiri dengan menjadi Imam Besar, tetapi dimuliakan oleh Dia yang berfirman kepada-Nya: "Anak-Ku Engkau! Engkau telah Kuperanakkan pada hari ini", (P. Baru: Ibrani: 5:5) dan tinggal di sana hingga Herodes mati. Hal itu terjadi supaya genaplah yang difirmankan Tuhan oleh nabi: "Dari Mesir Kupanggil Anak-Ku." (P. Baru: Matius: 2:15) Sesudah dibaptis, Yesus segera keluar dari air dan pada waktu itu juga langit terbuka dan Ia melihat Roh Allah seperti burung merpati turun ke atas-Nya, lalu terdengarlah suara dari sorga yang mengatakan: "Inilah Anak-Ku yang telah digenapi Allah kepada kita, keturunan mereka, dengan membangkitkan Yesus, seperti yang ada tertulis dalam mazmur kedua: Anak-Ku Engkau! Aku telah memperanakkan Engkau pada hari ini. (P. Baru: Kisah Para Rasul: 13:33) Lalu terdengarlah suara dari sorga: "Engkaulah Anak-Ku yang Kukasihi, kepada-Mulah Aku berkenan." (P. Baru: Markus: 1:11) Ketika seluruh orang banyak itu telah dibaptis dan ketika Yesus juga dibaptis dan sedang berdoa, terbukalah langit dan turunlah Roh Kudus dalam rupa burung merpati ke atas-Nya. Dan terdengarlah suara dari langit: "Engkaulah Anak-Ku yang Kukasihi, kepada-Mulah Aku berkenan." (P. Baru: Lukas: 3:21-22) Maka terdengarlah suara dari dalam awan itu, yang berkata: "Inilah Anak-Ku yang Kupilih, dengarkanlah Dia." Ketika suara itu terdengar, nampaklah Yesus tinggal seorang diri. Dan murid-murid itu merahasiakannya, dan pada masa itu mereka tidak menceriterakan kepada siapapun apa yang telah mereka lihat itu. (P. Baru: Lukas: 9:35-36)

Pengertian “Kuperanakkan” artinya yang dikeluarkan oleh BAPA, karena BAPA itu Roh maka yang dikeluarkan BAPA adalah Roh juga dan inilah yang disebut dengan Putra BAPA, jadi pengertian-nya bukan BAPA kawin dengan manusia atau Tuhan yang kemudian mempunyai anak, pengertian semacam ini adalah pengerian manusia, sedangkan gambaran BAPA adalah seorang laki-laki (Kejadian: 1:26-27) bagaimana seorang laki-laki bisa hamil, jadi BAPA membelah Roh-NYA menjadi Roh yang ada didalam Putra-NYA; untuk mendapatkan sebuah kebenaran maka kita harus mengikuti alur yang ada didalam Alkitab atau kita harus berpikir secara nondimensional supaya kita memahami sebuah pengertian, dengan mengaitkan firman satu dengan yang lain-nya yang membentuk sebuah pengertian mengenai Mesias (Son of God, Yesus, Kristus).

Didunia ini Tidak ada yang mempunyai istilah Mesias atau Son of God kecuali bangsa Israel, jadi untuk memahami apa yang dimaksud dengan Mesias maka kita harus mencarinya lewat Alkitab, karena Alkitab atau firman Tuhan YAHWEH (BAPA)

Page 215: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

215

dipercayakan kepada bangsa Israel yang ditulis didalam Alkitab yang merupakan sejarah bangsa Israel, jadi kebenaran Mesias hanya ada didalam Alkitab, bukan didalam kitab yang lain.

BAPA (Tuhan YAHWEH) sendiri menyebut Tuhan Yesus adalah Anak-NYA, bagaimana manusia tidak percaya dan menyangkal bahwa Tuhan tidak mempunyai anak, ini sama saja merupakan pemberontakan manusia terhadap Tuhan Yang Maha Kuasa yang disembah oleh Abraham, Ishak dan Yakub, dan bagaimana manusia bisa berargumentasi bahwa Alkitab sudah tidak asli, padahal begitu banyak firman yang dinubuatkan dan digenapi oleh BAPA didalam firman-NYA yang digambarkan didalam gembok nubuatan dalam bab ini.

Para pembaca harus berhati-hati jangan menyangkal apa yang dikatakan oleh BAPA, karena roh anti Christ bekerja disini supaya iman didalam Tuhan Yesus lenyap dengan demikian leyap pula keselamatan yang berasal dari BAPA, dan inilah yang dikehendak oleh roh anti Christ, karena puncak karya BAPA adalah “KESELAMATAN”, tanpa keselamatan buat apa kita percaya kepada tuhan, tanpa keselamatan adalah tuhan bohongan artinya tuhan yang tidak punya kuasa disorga.

Jawab Yesus: "Akulah kebangkitan dan hidup; barangsiapa percaya kepada-Ku, ia akan hidup walaupun ia sudah mati, dan setiap orang yang hidup dan yang percaya kepada-Ku, tidak akan mati selama-lamanya. Percayakah engkau akan hal ini?" Jawab Marta: "Ya, Tuhan, aku percaya, bahwa Engkaulah Mesias, Anak Allah, Dia yang akan datang ke dalam dunia." (P. Baru: Yohanes: 11:25-27, Nubuatan Tuhan Yesus) Dan akupun tidak mengenal-Nya, tetapi Dia, yang mengutus aku untuk membaptis dengan air, telah berfirman kepadaku: Jikalau engkau melihat Roh itu turun ke atas seseorang dan tinggal di atas-Nya, Dialah itu yang akan membaptis dengan Roh Kudus. Dan aku telah melihat-Nya dan memberi kesaksian: Ia inilah Anak Allah." Dan ketika ia melihat Yesus lewat, ia berkata: "Lihatlah Anak domba Allah!" Kedua murid itu mendengar apa yang dikatakannya itu, lalu mereka pergi mengikut Yesus. (NT: Yohanes: 1:33-37) Akan tetapi Saulus semakin besar pengaruhnya dan ia membingungkan orang-orang Yahudi yang tinggal di Damsyik, karena ia membuktikan, bahwa Yesus adalah Mesias. (P. Baru: Kisah Para Rasul: 9:22)

Firman “Kisah Para Rasul: 9:22” diatas ada kata-kata yang menyebutkan bahwa “bahwa Yesus adalah Mesias” jadi kita harus percaya apa yang dikatakan Alkitab karena firman Tuhan YAHWEH, adalah Tuhan yang disembah Abraham, Ishak dan Yakub, jadi kita harus percaya, kalau kita tidak percaya sama dengan kita tidak percaya kepada Tuhan YAHWEH, sama dengan kita memberontak.

Page 216: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

216

Demikian pula Kristus tidak memuliakan diri-Nya sendiri dengan menjadi Imam Besar, tetapi dimuliakan oleh Dia yang berfirman kepada-Nya: "Anak-Ku Engkau! Engkau telah Kuperanakkan pada hari ini", (P. Baru: Ibrani: 5:5)

- Kesaksian Simeon

Kesaksian Simeon bahwa kepadanya telah dinyatakan oleh Roh Kudus, bahwa ia tidak akan mati sebelum ia melihat Mesias, yaitu Dia yang diurapi Tuhan.

Adalah di Yerusalem seorang bernama Simeon. Ia seorang yang benar dan saleh yang menantikan penghiburan bagi Israel. Roh Kudus ada di atasnya, dan kepadanya telah dinyatakan oleh Roh Kudus, bahwa ia tidak akan mati sebelum ia melihat Mesias, yaitu Dia yang diurapi Tuhan. Ia datang ke Bait Allah oleh Roh Kudus. Ketika Yesus, Anak itu, dibawa masuk oleh orang tua-Nya untuk melakukan kepada-Nya apa yang ditentukan hukum Taurat, ia menyambut Anak itu dan menatang-Nya sambil memuji Allah, katanya: "Sekarang, Tuhan, biarkanlah hamba-Mu ini pergi dalam damai sejahtera, sesuai dengan firman-Mu, sebab mataku telah melihat keselamatan yang dari pada-Mu, yang telah Engkau sediakan di hadapan segala bangsa, yaitu terang yang menjadi penyataan bagi bangsa-bangsa lain dan menjadi kemuliaan bagi umat-Mu, Israel."( P.Baru: Lukas 2:25-32)

Karena Roh Kudus yang memberitahukan Simeon bahwa dia tidak akan mati sebelum melihat Mesias, dan Simeon bersaksi bahwa bayi yang bernama Yesus adalah Mesias.

- Kesaksian Simon Petrus

Lalu Yesus bertanya kepada mereka: "Tetapi apa katamu, siapakah Aku ini?" Maka jawab Simon Petrus: "Engkau adalah Mesias, Anak Allah yang hidup!" Kata Yesus kepadanya: "Berbahagialah engkau Simon bin Yunus sebab bukan manusia yang menyatakan itu kepadamu, melainkan Bapa-Ku yang di sorga. Dan Akupun berkata kepadamu: Engkau adalah Petrus dan di atas batu karang ini Aku akan mendirikan jemaat-Ku dan alam maut tidak akan menguasainya. Kepadamu akan Kuberikan kunci Kerajaan Sorga. Apa yang kauikat di dunia ini akan terikat di sorga dan apa yang kaulepaskan di dunia ini akan terlepas di sorga." Lalu Yesus melarang murid-murid-Nya supaya jangan memberitahukan kepada siapapun bahwa Ia Mesias. ( P. Baru: Matius: 16:15-20)

Kesaksian Petrus salah satu murid Yesus mengatakan bahwa Yesus adalah Mesias dan Tuhan Yesus mengatakan ” Berbahagialah engkau Simon bin Yunus sebab bukan manusia yang menyatakan itu kepadamu, melainkan Bapa-Ku yang di sorga” dalam peristiwa ini kesaksian memang melalui mulut Petrus tapi yang bersaksi adalah Bapa, jadi Roh Kudus yang berasal dari Bapa masuk kedalam tubuh Petrus dan Roh inilah yang menggerakkan mulut Petrus dan bersaksi bahwa Yesus adalah Mesias, jadi kesaksian dari

Page 217: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

217

Petrus ini kesaksian yang berasal dari Bapa, baca juga dalam (P. Baru: Markus: 8:29-31); (P. Baru: Lukas: 9:20); (P. Baru: Lukas: 24:45-47)

Firman diatas kata “Anak-Ku Engkau! Aku telah memperanakkan Engkau pada hari ini” artinya BAPA memperanakan Putranya hari ini, sedang BAPA itu Roh dan memggambil atau mempunyai image seorang laki-laki, bagaimana seorang laki-laki melahirkan jelas tidak mungkin, jadi pengertian “memperanakkan Engkau pada hari ini” artinya BAPA membelah Roh-NYA menjadi Putra, yang artinya dalam pikiran penulis sama dengan BAPA menciptakan Putra-NYA, jadi pengertian ini jangan diputar balikan bagaimana Tuhan mempunyai Anak, pengertian Anak didalam ketuhanan adalah Roh, karena yang menciptakan langit, bumi beserta isinya adalah Roh sehingga yang berkuasa adalah Roh bukan tubuh dan tubuh hanyalah wadah Roh, karena tubuh bisa hancur menjadi debuh lagi dan debuh kembali ketanah, tapi Roh adalah kebenaran dan hidup sepanjang masa. Jadi kalau kita memandang Yesus sebagai Mesias atau Anak Tuhan maka pandanglah Roh-Nya karena yang berkuasa adalah Roh bukan tubuh, dan tubuh tidak mempunyai kuasa apa-apa, kita jangan sampai tertipu oleh logika karena ketidak mampuan manusia melihat dimensi Roh yang tidak kelihatan, sedangkan dimensi tubuh memang kelihatan sehingga logika akan menipu dimensi Roh yang tidak kelihatan, padahal yang berkuasa adalah Roh, BAPA itu adalah Roh yang menciptakan dunia dll yang berarti Roh yang mempunyai kuasa, dan tanpa Roh Kudus manusia tidak bisa melakukan mujizat.

Aku kenal Dia, sebab Aku datang dari Dia dan Dialah yang mengutus Aku." (P. Baru: Yohanes: 7: 29)

Jadi kalau Tuhan mempunyai Anak maka Anak-NYA disebut juga Anak Tuhan, atau Anak BAPA, maka tepatlah Tuhan YAHWEH menyebut Yesus sebagai Putra tunggal-NYA yang disebut dalam Alkitab sebagai Anak Tuhan, istilah Anak Tuhan memang sangat membingungkan karena pengertian anak pada manusia adalah anak yang didapat dari hubungan sex, sedang istilah Anak dalam ketuhanan bukan didapat dari hubungan sex antara Tuhan YAHWEH dengan manusia atau Tuhan lain, karena semuanya belum ada yang ada hanya Roh Tuhan melayang-layang diatas permukaan air (Kejadian: 1:2), sehingga istilah Anak Tuhan atau Mesias yang didapat dengan Tuhan YAHWEH membelah Roh-NYA sendiri menjadi Anak atau Mesias yang disebut Yeshua Hamasia atau orang Kristen menyebut Yesus, ini bukan menyimpangkan nama tapi perubahan dialek saja.

Kata Yesus kepada mereka: "Jikalau Allah adalah Bapamu, kamu akan mengasihi Aku, sebab Aku keluar dan datang dari Allah. Dan Aku datang bukan atas kehendak-Ku sendiri, melainkan Dialah yang mengutus Aku. (P. Baru: Yohanes: 8:42)

Firman diatas lebih lagi kata “sebab Aku keluar dan datang dari Allah” yang artinya Putra-NYA keluar dari BAPA sedangkan BAPA itu Roh maka yang keluar dari BAPA adalah Roh juga, sehingga Putra-NYA bisa datang dan menjadi satu lagi kepada

Page 218: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

218

BAPA, karena Putranya juga Roh, jadi BAPA memerintahkan Roh yang ada didalam diri-NYA sendiri menjadi Putra, yang artinya sama dalam Yohanes 1:30: “Aku dan BAPA adalah satu” karena persamaan Roh Kudus.

Firman Yohanes: 8:42 diatas Tuhan Yesus menyebutkan bahwa “Aku keluar dan datang dari Allah” , karena Tuhan itu Roh maka yang keluar daripada-NYA juga Roh yang disebut dengan Roh Kudus, jadi Tuhan Yesus adalah Roh yang keluar dari BAPA, maka Dia juga disebut Tuhan karena Roh yang ada padaNya adalah Roh Tuhan YAHWEH atau disebut juga dengan Roh Kudus. Jadi jika kita memandang Yesus itu Tuhan maka yang dipandang adalah Roh yang ada didalam tubuh Yesus jangan memandang tubuhnya, tubuhnya merupakan wadah Roh Kudus, jadi Yesus Roh-Nya adalah Roh Kudus bukan Roh manusia.

Dan pada jubah-Nya dan paha-Nya tertulis suatu nama, yaitu: "Raja segala raja dan Tuan di atas segala tuan." P. Baru: Wahyu: 19:16)

Pada bagian ini akan penulis jelaskan lebih rinci pada buku yang lain-nya, karena ada lebih dari empat puluh firman yang menyatakan bahwa Yesus adalah Mesias, jadi perlu buku tersendiri untuk mebahas-nya supaya konsentrasi pada nubuatan tidak terpecah belah, yang akan berdampak mudah lupa apa yang sedang dibaca, akibatnya tidak tertanam betul didalam ingatan kita, sehubungan dengan hal tersebut penulis tidak menyajikan semua nubuatan, karena masih banyak nubuatan yang tidak sajikan didalam buku ini, hanya bagian-bagian yang perlu ditekankan saja yang disajikan.

Penulis merasa sudah cukup bukti karena ada lebih dari dua puluh lima nubuatan dan penggenapan maka kebenaran bahwa hampir semua nubuatan didalam Perjanjian Lama menuju pada kedatangan Mesias sebagai juru selamat manusia, hal ini tidak perlu diragukan lagi kebenaran-nya.

3) Tuhan Yesus memutar kunci nubuatan dihadapan perempuan Samaria

Tuhan Yesus bertemu dengan seorang perempuan Samaria dan mencerikan semua kehidupan perempuan itu, sehingga perempuan itu percaya karena semua kehidupanya tidak ada yang yang tersembunyi dihapadan-Nya, maka dia percaya seperti ditulis dibawah ini, peristiwa ini lengkapnya dalam Injil Yohanes 4:20-42.

Jawab perempuan itu kepada-Nya: "Aku tahu, bahwa Mesias akan datang, yang disebut juga Kristus; apabila Ia datang, Ia akan memberitakan segala sesuatu kepada kami." Kata Yesus kepadanya: "Akulah Dia, yang sedang berkata-kata dengan engkau." (P. Baru: Yohanes: 4:25-26) dan mereka berkata kepada perempuan itu: "Kami percaya, tetapi bukan lagi karena apa yang kaukatakan, sebab kami sendiri telah mendengar Dia dan kami tahu, bahwa Dialah benar-benar Juruselamat dunia." (P. Baru: Yohanes: 4:42)

Firman diatas Tuhan Yesus sendiri bersaksi tentang diri-Nya sendiri bahwa Dialah Mesias, yang berarti pula bahwa Tuhan Yesus sedang memutar kunci nubuatan, maka

Page 219: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

219

maka saat itu pula gembok nubuatan terbuka. Demikian juga firman dibawah ini membuktikan bahwa Tuhan Yesus memutar kunci nubuatan bahwa Dia adalah Mesia.

4) Tuhan Yesus memutar kunci nubuatan dihadapan para murid-Nya

Kepadamu akan Kuberikan kunci Kerajaan Sorga. Apa yang kauikat di dunia ini akan terikat di sorga dan apa yang kaulepaskan di dunia ini akan terlepas di sorga." Lalu Yesus melarang murid-murid-Nya supaya jangan memberitahukan kepada siapapun bahwa Ia Mesias. Sejak waktu itu Yesus mulai menyatakan kepada murid-murid-Nya bahwa Ia harus pergi ke Yerusalem dan menanggung banyak penderitaan dari pihak tua-tua, imam-imam kepala dan ahli-ahli Taurat, lalu dibunuh dan dibangkitkan pada hari ketiga. (P. Baru: Matius: 16:19-21) Jawab mereka: "Yohanes Pembaptis, ada juga yang mengatakan: Elia, ada pula yang mengatakan, bahwa seorang dari nabi-nabi dahulu telah bangkit." Yesus bertanya kepada mereka: "Menurut kamu, siapakah Aku ini?" Jawab Petrus: "Mesias dari Allah." Lalu Yesus melarang mereka dengan keras, supaya mereka jangan memberitahukan hal itu kepada siapapun. Dan Yesus berkata: "Anak Manusia harus menanggung banyak penderitaan dan ditolak oleh tua-tua, imam-imam kepala dan ahli-ahli Taurat, lalu dibunuh dan dibangkitkan pada hari ketiga." (P. Baru: Lukas: 9:19-22)

5) Tuhan Yesus memutar kunci nubuatan dihadapan imam besar

Maka Imam Besar bangkit berdiri di tengah-tengah sidang dan bertanya kepada Yesus, katanya: "Tidakkah Engkau memberi jawab atas tuduhan-tuduhan saksi-saksi ini terhadap Engkau?" Tetapi Ia tetap diam dan tidak menjawab apa-apa. Imam Besar itu bertanya kepada-Nya sekali lagi, katanya: "Apakah Engkau Mesias, Anak dari Yang Terpuji?" Jawab Yesus: "Akulah Dia, dan kamu akan melihat Anak Manusia duduk di sebelah kanan Yang Mahakuasa dan datang di tengah-tengah awan-awan di langit." (P. Baru: Markus: 14:60-62)

Meskipun Tuhan Yesus membuat pernyataan mereka masih tidak percaya, malahan imam-imam itu menuduh menghujat, inilah salah satu roh antikristus, yang ada pada imam-imam.

Karena itu tadi Aku berkata kepadamu, bahwa kamu akan mati dalam dosamu; sebab jikalau kamu tidak percaya, bahwa Akulah Dia, kamu akan mati dalam dosamu." (P. Baru: Yohanes: 8:24)

Didalam firman diatas terakhir Tuhan Yesus sendiri menjawab dengan jelas tanpa perumpamaan tetapi masih tidak percaya dan firman ini seperti dijelaskan dalam pasal

Page 220: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

220

10.15 “Tuhan Yesus menghakimi orang hidup dan mati”, yang sama dengan harga mati keselamatan didalam Yohanes: 3:1-8, karena orang tidak percaya maka orang ini tidak memiliki Roh Kudus, maka orang ini juga belum menerima Roh Kudus, orang yang belum menerima Roh Kudus berarti orang ini belum lahir kembali, orang yang belum lahir kembali dapat dipastikan melihat tidak akan melihat kerajaan sorga.

6) Tuhan Yesus memutar kunci nubuatan dihadapan dihadapan orang Yahudi

Jawab orang-orang Yahudi itu: "Bukan karena suatu pekerjaan baik maka kami mau melempari Engkau, melainkan karena Engkau menghujat Allah dan karena Engkau, sekalipun hanya seorang manusia saja, menyamakan diri-Mu dengan Allah." Kata Yesus kepada mereka: "Tidakkah ada tertulis dalam kitab Taurat kamu: Aku telah berfirman: Kamu adalah allah? Jikalau mereka, kepada siapa firman itu disampaikan, disebut allah--sedang Kitab Suci tidak dapat dibatalkan--, masihkah kamu berkata kepada Dia yang dikuduskan oleh Bapa dan yang telah diutus-Nya ke dalam dunia: Engkau menghujat Allah! Karena Aku telah berkata: Aku Anak Allah? Jikalau Aku tidak melakukan pekerjaan-pekerjaan Bapa-Ku, janganlah percaya kepada-Ku, tetapi jikalau Aku melakukannya dan kamu tidak mau percaya kepada-Ku, percayalah akan pekerjaan-pekerjaan itu, supaya kamu boleh mengetahui dan mengerti, bahwa Bapa di dalam Aku dan Aku di dalam Bapa." (P. Baru: Yohanes: 10:33-38)

Dalam kesaksian Tuhan Yesus sendiri dihadapan orang-orang Yahudi malah membuat kemarahan mereka kepada Tuhan Yesus mengapa? Karena pikiran mereka tidak bisa menjangkau rencana Tuhan, dan mereka tidak bisa melihat Yesus adalah Mesias atau Anak Tuhan karena mereka melihat tubuh bukan melihat pekerjaan-Nya yang dilakukan Tuhan Yesus, sehubungan dengan ini mereka tidak bisa melihat bahwa Roh yang ada didalam diri Tuhan Yesus adalah Roh Kudus, dan Roh Kudus inilah yang melakukan pekerjaan supranatural yang mempunyai sifat keilahian, jadi karena mereka tidak mempunyai hikmat maka mereka menolak Yesus sebagai Tuhan.

Pada Yohanes: 10:38 sebenarnya Tuhan Yesus sudah membukan peluang untuk memahami hikmat, tapi logika mereka menghalangi iman, karena dengan iman maka hikmat itu bisa ditangkap.

Page 221: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

221

Kunci diputar oleh Tuhan Yesus,dengan: Yoh: 4:25-26, 4:42, 8:24,10:33-38; Mat: 16:19-21; Luk: 9:19-22;Mrk: 14:60-62

Tuhan Yesus membukaGembok nubuatan Mesias

Yesus

Yesus adalah Mesias

Tuhan Yesus memutar kunci nubuatan bahwa Dia adalah Mesias dengan firman Yohanes: 4:25-26, 4:42; Matius: 16:19-21; Lukas: 9:19-22; Markus: 14:60-62; Yohanes: 8:24,10:33-38, maka terbukalah gembok nubuatan Yesus adalah Mesias yang akan menyelamatkan umat-Nya.

Tuhan Yesus memutar kunci nubuatan sampai empat kali yaitu perempuan Samaria, para murid-Nya, imam besar, dihadapan orang Yahudi sendiri maka kesaksian Tuhan Yesus dapat dibenarkan dan tidak diragukan lagi, dan hati-hati kalau ada Mesias-Mesias palsu pada akhir zaman, janganlah percaya karena Tuhan Yesus ada didalam diri orang percaya dan dibaptis maka kita diberi Roh Kudus, dan Roh Kudus inilah yang akan membimbing kita dalam segala kebenaran.

7) Transformasi sebuatan Yesus disebut Mesias disebut juga Kristus

Transformasi sebutan Mesias adalah Yesus adalah kristus dan Yesus adalah Mesias dan Kristus merupakan salah satu bagian yang penting, karena kalau tidak disebut didalam Perjanjian Baru maka orang bisa menafsirkan semaunya sendiri, bisa menyebutkan juga Isa adalah Mesias dll, didalam Alkitab sangat jelas bahwa Tuhan Yesus adalah Mesias dan Mesias adalah Tuhan Yesus seperti firman dibawah ini.

Inilah permulaan Injil tentang Yesus Kristus, Anak Allah. (P. Baru: Markus: 1:1) Seperti biasa Paulus masuk ke rumah ibadat itu. Tiga hari Sabat berturut-turut ia membicarakan dengan mereka bagian-bagian dari Kitab Suci. Ia menerangkannya kepada mereka dan menunjukkan, bahwa Mesias harus menderita dan bangkit dari antara orang mati, lalu ia berkata: "Inilah Mesias, yaitu Yesus, yang kuberitakan kepadamu." (P. Baru: Kisah Para Rasul: 17:2-3)

Page 222: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

222

Didalam firman Kisah Para Rasul: 17:2-3 diatas jelas memberitahukan bahwa Mesias yaitu Yesus. Firman Kisah Para Rasul: 17:2-3 diatas membuktikan bahwa Mesias akan menderita dan dibangkitkan dari kematian-Nya, karena disini Tuhan Yesus adalah Mesias maka otomatis Tuhan Yesus akan mengalami kematian, karena sudah dinubutkan bahwa Mesias akan mati.

Akan tetapi Saulus semakin besar pengaruhnya dan ia membingungkan orang-orang Yahudi yang tinggal di Damsyik, karena ia membuktikan, bahwa Yesus adalah Mesias. (P. Baru: Kisah Para Rasul: 9:22) Sebab dengan tak jemu-jemunya ia membantah orang-orang Yahudi di muka umum dan membuktikan dari Kitab Suci bahwa Yesus adalah Mesias. (P. Baru: Kisah Para Rasul: 18:28) Kelahiran Yesus Kristus adalah seperti berikut: Pada waktu Maria, ibu-Nya, bertunangan dengan Yusuf, ternyata ia mengandung dari Roh Kudus, sebelum mereka hidup sebagai suami isteri.( P. Baru: Matius: 1:18 Di dalam penjara Yohanes mendengar tentang pekerjaan Kristus, lalu menyuruh murid-muridnya bertanya kepada-Nya: "Engkaukah yang akan datang itu atau haruskah kami menantikan orang lain?" Yesus menjawab mereka: "Pergilah dan katakanlah kepada Yohanes apa yang kamu dengar dan kamu lihat: (P. Baru: Matius: 11:2-4) Karena mereka sudah berkumpul di sana, Pilatus berkata kepada mereka: "Siapa yang kamu kehendaki kubebaskan bagimu, Yesus Barabas atau Yesus, yang disebut Kristus?" (P. Baru: Matius: 27:17) Jadi seluruh kaum Israel harus tahu dengan pasti, bahwa Allah telah membuat Yesus, yang kamu salibkan itu, menjadi Tuhan dan Kristus." (P. Baru: Kisah Para Rasul: 2:36)

Transformasi sebuatan Mesias adalah Yesus dan Yesus adalah Mesias perlu dibahas untuk mencegah penyusupan kesalahan masuk kedalam kebenaran, karena penulis tidak mendapatkan nama Isa adalah Tuhan Yesus, apakah ada didalam kitab suci yang lain menyebutkan nama Isa adalah Tuhan Yesus, dan penulis yakin tidak ada karena Tuhan YAHWEH sendiri yang memberi nama Yesus melalui malaikat-NYA.

Tetapi ketika ia mempertimbangkan maksud itu, malaikat Tuhan nampak kepadanya dalam mimpi dan berkata: "Yusuf, anak Daud, janganlah engkau takut mengambil Maria sebagai isterimu, sebab anak yang di dalam kandungannya adalah dari Roh Kudus. Ia akan melahirkan anak laki-laki dan engkau akan menamakan Dia Yesus, karena Dialah yang akan menyelamatkan umat-Nya dari dosa mereka." (P. Baru: Matius: 1:20-21)

Page 223: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

223

Tuhan YAHWEH tidak akan lupa akan nama Anak-NYA dan DIA sendiri yang memberi nama Anak-NYA Yesus melalui malaikat, maka nama itu adalah nama kebenaran dan Tuhan YAHWEH tidak akan merubah nama Putra-NYA dan DIA tidak akan lupa, berdasarkan analisa ini maka Isa bukan Yesus, karena Yesus ibunya bernama Maria sedangkan Isa ibu-nya Maryam saudara harun, jadi jelas sekali bahwa Isa bukan Yesus, juga tidak ada firman yang menstransformasi nama Isa adalah Yesus atau Yesus adalah Isa, kalau begitu siapa yang mentransformasi Isa adalah Yesus? Karena ini sangat berbahaya bisa mentransformasi Mesias menjadi messenger, yang mempunyai dampak Mesias adalah manusia, Mesias adalah Mesias bukan pengertian messenger, silahkan baca King James version, messanger mempunyai pengertian seorang nabi, sedangkan Mesias adalah Anak BAPA, messenger tidak ada yang duduk disebelah kanan BAPA, sedangkan Mesias duduk disebelah kanana BAPA.

Karena semua mujizat kesembuhan, pengusiran setan di alaskan didalam nama Yesus bukan didalam nama Isa, sedangkan nama Isa tidak mempunyai kuasa, yang berkuasa adalah nama Yesus, ini merupakan kenyataan semua “Kebaktian Kebangunan Rohani” (KKR) para pastor atau pendeta melakukan mukjizat menggunakan nama Yesus, penulis tidak pernah mendengan nama Isa didalam KKR, karena BAPA tidak akan lupa nama Putra-NYA, yang perlu dipelajari adalah siapa yang menstranformasi nama Isa adalah Yesus?

Nama adalah identitas seseorang dan nama tidak bisa diterjemahkan atau ditranformasi menjadi pengertian, nama adalah nama, demikian juga nama YAHWEH tidak bisa ditransformasi menjadi nama ALLAH, karena Tuhan YAHWEH melarang nama-NYA diganti dan nama YAHWEH adalah turun temurun, manusia tidak boleh mencopot nama YAHWEH kemudian ditransformasikan menjadi ALLAH yang mempunyai pengertian yang sama, ini adalah sebuah kesalahan yang berakibat kerumitan dalam membedakan yang asli dan yang palsu.

8) Arah putaran kunci menuju pada keselamatan

Maka orang-orang Yahudi mengelilingi Dia dan berkata kepada-Nya: "Berapa lama lagi Engkau membiarkan kami hidup dalam kebimbangan? Jikalau Engkau Mesias, katakanlah terus terang kepada kami." Yesus menjawab mereka: "Aku telah mengatakannya kepada kamu, tetapi kamu tidak percaya; pekerjaan-pekerjaan yang Kulakukan dalam nama Bapa-Ku, itulah yang memberikan kesaksian tentang Aku, tetapi kamu tidak percaya, karena kamu tidak termasuk domba-domba-Ku. Domba-domba-Ku mendengarkan suara-Ku dan Aku mengenal mereka dan mereka mengikut Aku, dan Aku memberikan hidup yang kekal kepada mereka dan mereka pasti tidak akan binasa sampai selama-lamanya dan seorangpun tidak akan merebut mereka dari tangan-Ku. (P. Baru: Yohanes: 10:24-27)

Page 224: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

224

Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya saatnya akan tiba dan sudah tiba, bahwa orang-orang mati akan mendengar suara Anak Allah, dan mereka yang mendengarnya, akan hidup. Sebab sama seperti Bapa mempunyai hidup dalam diri-Nya sendiri, demikian juga diberikan-Nya Anak mempunyai hidup dalam diri-Nya sendiri. Dan Ia telah memberikan kuasa kepada-Nya untuk menghakimi, karena Ia adalah Anak Manusia. (P. Baru: Yohanes: 5:25-27) tetapi semua yang tercantum di sini telah dicatat, supaya kamu percaya, bahwa Yesuslah Mesias, Anak Allah, dan supaya kamu oleh imanmu memperoleh hidup dalam nama-Nya. (P. Baru: Yohanes: 20:31)

Berdasarkan transformasi bahwa Mesias adalah Tuhan Yesus maka seluruh arah putaran kunci nubuatan kearah keselamatan, karena Tuhan Yesus datang untung menyelamatkan manusia

9) Mesias akan mati

yaitu, bahwa Mesias harus menderita sengsara dan bahwa Ia adalah yang pertama yang akan bangkit dari antara orang mati, dan bahwa Ia akan memberitakan terang kepada bangsa ini dan kepada bangsa-bangsa lain." (P. Baru: Kisah Para Rasul: 26:23)

Kalau ada manusia yang berargument bahwa Mesias tidak mati, artinya manusia ini sudah memberontak Tuhan YAHWEH, karena semua nubuatan pasti digenapi oleh Tuhan YAHWEH.

Karena penulis merasa mendapat berkat dari bapak Abraham, maka penulis menyarankan kepada bangsa Israel jangan keraskan hatimu, segeralah percaya kepada Tuhan Yesus karena Dia adalah Mesias yang menebus dosa-dosa manusia, pelajarilah nubuatan yang begitu banyak yang semuanya mempunyai ciri-ciri keilahian atau ciri-ciri supranatural yang tidak akan mungkin manusia bisa melakukan-nya kecuali Tuhan YAHWEH sendiri yang melakukan, jadi tidak akan mungkin manusia yang akan mempunyai tanda-tanda keilahian yang begitu banyak, dan kesaksian BAPA sendiri adalah bagian yang sangat penting sekali supaya percaya kepada Putra-NYA yaitu Tuhan Yesus, jika anda mendengar suaranya janganlah keraskan hati anda, karena BAPA sedang menjamah anda semuanya.

Page 225: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

225

7.12 Nubuatan dan penggenapan diberkati yang datang dalam nama BAPA

1) Nubuatan

Diberkatilah dia yang datang dalam nama TUHAN! Kami memberkati kamu dari dalam rumah TUHAN.( P. Lama: Mazmur: 118:26)

TUHAN huruf besar semuanya artinya Tuhan yang bernama YAHWEH, silahkan baca juga Kejadian: 21:4, 21: 9-13, 22:9-13, 22: 15-18, 26: 24-25; Yesaya: 11:1-9; Yeremia: 23:5-6.

2) Penggenapan:

Dan orang banyak yang berjalan di depan Yesus dan yang mengikuti-Nya dari belakang berseru, katanya: "Hosana bagi Anak Daud, diberkatilah Dia yang datang dalam nama Tuhan, hosana di tempat yang mahatinggi!" (P. Baru: Matius: 21:9) Dan Aku berkata kepadamu: Mulai sekarang kamu tidak akan melihat Aku lagi, hingga kamu berkata: Diberkatilah Dia yang datang dalam nama Tuhan!" (P. Baru: Matius: 23-39) Orang-orang yang berjalan di depan dan mereka yang mengikuti dari belakang berseru: "Hosana! Diberkatilah Dia yang datang dalam nama Tuhan, diberkatilah Kerajaan yang datang, Kerajaan bapak kita Daud, hosana di tempat yang maha tinggi!" (P. Baru: Markus: 11:9-10) Sesungguhnya rumahmu ini akan ditinggalkan dan menjadi sunyi. Tetapi Aku berkata kepadamu: Kamu tidak akan melihat Aku lagi hingga pada saat kamu berkata: Diberkatilah Dia yang datang dalam nama Tuhan!" (P. Baru: Lukas: 13:35) Kata mereka: "Diberkatilah Dia yang datang sebagai Raja dalam nama Tuhan, damai sejahtera di sorga dan kemuliaan di tempat yang mahatinggi!" (P. Baru: Lukas: 19:38) mereka mengambil daun-daun palem, dan pergi menyongsong Dia sambil berseru-seru: "Hosana! Diberkatilah Dia yang datang dalam nama Tuhan, Raja Israel!" (P. Baru: Yohanes: 12:13)

3) Tuhan Yesus memutar kuci nubuatan diberkati dalam nama Tuhan YAHWEH

Firman nubuatan diatas menstransfer bahwa Yesus adalah anak Daud atau keturunan dari Daud, jadi Tuhan Yesus diberkati dalam nama TUHAN (Mazmur: 118:26) , kata TUHAN dalam huruf besar semuanya artinya Tuhan YAHWEH (BAPA).

Page 226: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

226

Ketika Yesus dan murid-murid-Nya telah dekat Yerusalem dan tiba di Betfage yang terletak di Bukit Zaitun, Yesus menyuruh dua orang murid-Nya dengan pesan: "Pergilah ke kampung yang di depanmu itu, dan di situ kamu akan segera menemukan seekor keledai betina tertambat dan anaknya ada dekatnya. Lepaskanlah keledai itu dan bawalah keduanya kepada-Ku. Dan jikalau ada orang menegor kamu, katakanlah: Tuhan memerlukannya. Ia akan segera mengembalikannya." Hal itu terjadi supaya genaplah firman yang disampaikan oleh nabi: "Katakanlah kepada puteri Sion: Lihat, Rajamu datang kepadamu, Ia lemah lembut dan mengendarai seekor keledai, seekor keledai beban yang muda." Maka pergilah murid-murid itu dan berbuat seperti yang ditugaskan Yesus kepada mereka. Mereka membawa keledai betina itu bersama anaknya, lalu mengalasinya dengan pakaian mereka dan Yesuspun naik ke atasnya. Orang banyak yang sangat besar jumlahnya menghamparkan pakaiannya di jalan, ada pula yang memotong ranting-ranting dari pohon-pohon dan menyebarkannya di jalan. Dan orang banyak yang berjalan di depan Yesus dan yang mengikuti-Nya dari belakang berseru, katanya: "Hosana bagi Anak Daud, diberkatilah Dia yang datang dalam nama Tuhan, hosana di tempat yang mahatinggi!" (P. Baru: Matius: 21:1-9) Ketika Yesus dan murid-murid-Nya telah dekat Yerusalem, dekat Betfage dan Betania yang terletak di Bukit Zaitun, Yesus menyuruh dua orang murid-Nya dengan pesan: "Pergilah ke kampung yang di depanmu itu. Pada waktu kamu masuk di situ, kamu akan segera menemukan seekor keledai muda tertambat, yang belum pernah ditunggangi orang. Lepaskan keledai itu dan bawalah ke mari. Dan jika ada orang mengatakan kepadamu: Mengapa kamu lakukan itu, jawablah: Tuhan memerlukannya. Ia akan segera mengembalikannya ke sini." Merekapun pergi, dan menemukan seekor keledai muda tertambat di depan pintu di luar, di pinggir jalan, lalu melepaskannya. Dan beberapa orang yang ada di situ berkata kepada mereka: "Apa maksudnya kamu melepaskan keledai itu?" Lalu mereka menjawab seperti yang sudah dikatakan Yesus. Maka orang-orang itu membiarkan mereka. Lalu mereka membawa keledai itu kepada Yesus, dan mengalasinya dengan pakaian mereka, kemudian Yesus naik ke atasnya. Banyak orang yang menghamparkan pakaiannya di jalan, ada pula yang menyebarkan ranting-ranting hijau yang mereka ambil dari ladang. Orang-orang yang berjalan di depan dan mereka yang mengikuti dari belakang berseru: "Hosana! Diberkatilah Dia yang datang dalam nama Tuhan, diberkatilah Kerajaan yang datang, Kerajaan bapak kita Daud, hosana di tempat yang maha tinggi!" (P. Baru: Markus: 11:1-10)

Page 227: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

227

Ketika Ia telah dekat Betfage dan Betania, yang terletak di gunung yang bernama Bukit Zaitun, Yesus menyuruh dua orang murid-Nya dengan pesan: "Pergilah ke kampung yang di depanmu itu: Pada waktu kamu masuk di situ, kamu akan mendapati seekor keledai muda tertambat, yang belum pernah ditunggangi orang. Lepaskanlah keledai itu dan bawalah ke mari. Dan jika ada orang bertanya kepadamu: Mengapa kamu melepaskannya? jawablah begini: Tuhan memerlukannya." Lalu pergilah mereka yang disuruh itu, dan mereka mendapati segala sesuatu seperti yang telah dikatakan Yesus. Ketika mereka melepaskan keledai itu, berkatalah orang yang empunya keledai itu: "Mengapa kamu melepaskan keledai itu?" Kata mereka: "Tuhan memerlukannya." Mereka membawa keledai itu kepada Yesus, lalu mengalasinya dengan pakaian mereka dan menolong Yesus naik ke atasnya. Dan sementara Yesus mengendarai keledai itu mereka menghamparkan pakaiannya di jalan. Ketika Ia dekat Yerusalem, di tempat jalan menurun dari Bukit Zaitun, mulailah semua murid yang mengiringi Dia bergembira dan memuji Allah dengan suara nyaring oleh karena segala mujizat yang telah mereka lihat. Kata mereka: "Diberkatilah Dia yang datang sebagai Raja dalam nama Tuhan, damai sejahtera di sorga dan kemuliaan di tempat yang mahatinggi!" (P. Baru: Lukas: 19:29-38)

Kunci diputar oleh Tuhan Yesus, makaterbukalah,dengan Matius: 21:1-9;Markus: 11:1-10; Lukas: 19:29-38

Gembok nubuatan diberkatiyang datang dalam namaTuhan

Yesus

Diberkati

Page 228: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

228

Dalam firman Matius: 21:1-9; Markus: 11:1-10; Lukas: 19:29-38 diatas Tuhan Yesus sendiri yang menyuruh murid-Nya pergi kedalam kampung untuk meminjam keledai yang akan dipakai sebagai seorang raja yang menunggangi keledai sesuai dengan firman dalam nubuatan dan penggenapan, maka otomatis Tuhan Yesus yang memutar nubuatan dengan firman diatas, maka terbukalah gembok nubuatan “diberkatilah yang datang dalam nama Tuhan YAHWEH”, nubuatan dan penggenapan merupakan sepasang kebenaran yang mempunyai ciri-ciri keilahian atau yang bersifat supranatural yang tidak bisa dikerjakan oleh manusia, maka kita harus percaya seratus persen dan jangan ragu yang merupakan salah satu bukti bahwa Yesus berasal dari BAPA.

Page 229: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

229

7.13 Nubuatan dan penggenapan Yesus berasal dari keturunan Daud

Kemudian Abraham menyunat Ishak, anaknya itu, ketika berumur delapan hari, seperti yang diperintahkan Allah kepadanya. Adapun Abraham berumur seratus tahun, ketika Ishak, anaknya, lahir baginya. (P. Lama: Kejadian: 21:4-5)

Yang dimaksud dengan Anak perjanjian adalah anak yang berasal dari Sara yaitu Ishak dan bukan yang berasal dari Hagar Mengapa? karena yang disunat pada usia delapan hari adalah Ishak, Ismail disunat pada usia tiga belas tahun, jadi Ismail bukan anak perjanjian antara Tuhan YAHWEH dengan Abraham, karena janji Tuhan diberikan kepada Abraham ketika Abraham mempunyai istri bernama Sara, Abraham belum mengambil budaknya yang bernama Hagar.

Dan dari Ishak akan melahirkan Yakub dan Yakub yang disebut Israel mempunyai dua belas keturunan yang disebut dengan bangsa Israel, dan akan menurunkan nabi Daud dan dari keturunan nabi Daud inilah yang akan melahirkan sorang penyelamat yang disebut dengan Yesus.

Pada waktu itu Sara melihat, bahwa anak yang dilahirkan Hagar, perempuan Mesir itu bagi Abraham, sedang main dengan Ishak, anaknya sendiri. Berkatalah Sara kepada Abraham: "Usirlah hamba perempuan itu beserta anaknya, sebab anak hamba ini tidak akan menjadi ahli waris bersama-sama dengan anakku Ishak." Hal ini sangat menyebalkan Abraham oleh karena anaknya itu. Tetapi Allah berfirman kepada Abraham: "Janganlah sebal hatimu karena hal anak dan budakmu itu; dalam segala yang dikatakan Sara kepadamu, haruslah engkau mendengarkannya, sebab yang akan disebut keturunanmu ialah yang berasal dari Ishak. (P.Lama: Kejadian 21:9:12)

Perhatiakan firrman Kejadian 21:9:12 diatas "Janganlah sebal hatimu karena hal anak dan budakmu itu; dalam segala yang dikatakan Sara kepadamu, haruslah engkau mendengarkannya “ mengapa Tuhan YAHWEH mengijinkan? Karena Abraham sebelumnya sudah diberitahukan oleh Tuhan YAHWEH bahwa dia akan mempunyai anak yang berasal dari Sara, tetapi Abraham tidak percaya dan menuruti apa yang dikatakan Sara untuk mengambil budaknya supaya bisa melahirkan anak, maka saat ini juga Abraham harus menuruti apa yang dikatakan oleh Sara meskipun dengan hati yang sebal, inilah dampak dari ketidak percayaan Abraham.

Lalu pada malam itu TUHAN menampakkan diri kepadanya serta berfirman: "Akulah Allah ayahmu Abraham; janganlah takut, sebab Aku menyertai engkau; Aku akan memberkati engkau dan membuat banyak keturunanmu karena Abraham, hamba-Ku itu."

Page 230: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

230

Sesudah itu Ishak mendirikan mezbah di situ dan memanggil nama Tuhan YAHWEH. Ia memasang kemahnya di situ, lalu hamba-hambanya menggali sumur di situ. (P. Lama: Kejadian: 26:24-25)

Perhatiakan firrman Kejadian 26:24-25 diatas : "Akulah Allah ayahmu Abraham” dan kata “Aku akan memberkati engkau dan membuat banyak keturunanmu karena Abraham “ dari sini Tuhan YAHWEH akan memberkati Ishak yang dari keturunan-nya akan melahirkan nabi Daud dan dari keturunan nabi Daud akan melahirkan seorang juruselamat yaitu Yesus.

1) Nubuatan

Sebab beginilah firman TUHAN: Keturunan Daud tidak akan terputus duduk di atas takhta kerajaan kaum Israel! Dan keturunan imam-imam orang Lewi tidak akan terputus mempersembahkan korban bakaran di hadapan-Ku dan membakar korban sajian dan mengorbankan korban sembelihan sepanjang masa." (P. Lama: Yeremia: 33:17-19) Sesungguhnya, waktunya akan datang, demikianlah firman TUHAN, bahwa Aku akan menumbuhkan Tunas adil bagi Daud. Ia akan memerintah sebagai raja yang bijaksana dan akan melakukan keadilan dan kebenaran di negeri. Dalam zamannya Yehuda akan dibebaskan, dan Israel akan hidup dengan tenteram; dan inilah namanya yang diberikan orang kepadanya: TUHAN--keadilan kita.( P. Lama: Yeremia: 23:5-6) Suatu tunas akan keluar dari tunggul Isai, dan taruk yang akan tumbuh dari pangkalnya akan berbuah. Roh TUHAN akan ada padanya, roh hikmat dan pengertian, roh nasihat dan keperkasaan, roh pengenalan dan takut akan TUHAN; ya, kesenangannya ialah takut akan TUHAN. Ia tidak akan menghakimi dengan sekilas pandang saja atau menjatuhkan keputusan menurut kata orang. (P. Lama: Yesaya: 11:1-3) Diberkatilah dia yang datang dalam nama TUHAN! Kami memberkati kamu dari dalam rumah TUHAN.( P. Lama: Mazmur: 118:26)

Firman di atas menyatakan bahwa Yesus berasal dari keturunan Daud, dan kata Isai menunjuk dari keturunan Daud, seperti firman dibawah ini.

Obed memperanakkan Isai dan Isai memperanakkan Daud. (P. Lama: Rut: 4:22)

2) Penggenapan

Yakub memperanakkan Yusuf suami Maria, yang melahirkan Yesus yang disebut Kristus.

Page 231: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

231

Jadi seluruhnya ada: empat belas keturunan dari Abraham sampai Daud, empat belas keturunan dari Daud sampai pembuangan ke Babel, dan empat belas keturunan dari pembuangan ke Babel sampai Kristus. (P. Baru: Matius: 1:16-17) Tetapi ketika ia mempertimbangkan maksud itu, malaikat Tuhan nampak kepadanya dalam mimpi dan berkata: "Yusuf, anak Daud, janganlah engkau takut mengambil Maria sebagai isterimu, sebab anak yang di dalam kandungannya adalah dari Roh Kudus. Ia akan melahirkan anak laki-laki dan engkau akan menamakan Dia Yesus, karena Dialah yang akan menyelamatkan umat-Nya dari dosa mereka." (P. Baru: Matius: 1:20-21) Dan orang banyak yang berjalan di depan Yesus dan yang mengikuti-Nya dari belakang berseru, katanya: "Hosana bagi Anak Daud, diberkatilah Dia yang datang dalam nama Tuhan, hosana di tempat yang mahatinggi!" (P. Baru: Matius: 21:9) Maka datanglah orang-orang buta dan orang-orang timpang kepada-Nya dalam Bait Allah itu dan mereka disembuhkan-Nya. Tetapi ketika imam-imam kepala dan ahli-ahli Taurat melihat mujizat-mujizat yang dibuat-Nya itu dan anak-anak yang berseru dalam Bait Allah: "Hosana bagi Anak Daud!" hati mereka sangat jengkel, (P. Baru: Matius: 21:14-15)

Jadi seluruhnya ada: empat belas keturunan dari Abraham sampai Daud, empat belas keturunan dari Daud sampai pembuangan ke Babel, dan empat belas keturunan dari pembuangan ke Babel sampai Kristus. (P. Baru: Matius: 1:17) Dan Zakharia, ayahnya, penuh dengan Roh Kudus, lalu bernubuat, katanya: "Terpujilah Tuhan, Allah Israel, sebab Ia melawat umat-Nya dan membawa kelepasan baginya, Ia menumbuhkan sebuah tanduk keselamatan bagi kita di dalam keturunan Daud, hamba-Nya itu, (P. Baru: Lukas: 1:67-69)

Baca juga Matius: 1:20, : 9:27, 12: 22-23, Lukas: 2:21, didalam firman diatas secara keturunan Yesus memang ketururan Yusuf dan Yusuf keturunan Daud, jadi Yesus secara keturunan Daud dan Yusuf tidak bersetubuh dengan Maria dan Maria mengandung dari Roh Kudus, bukan dari persetubuhan, secara kedagingan Yesus keturunan Maria.

3) Transformasi nama

Inilah silsilah Yesus Kristus, anak Daud, anak Abraham. (P. Baru: Matius: 1:1)

Transformasi nama bahwa yang dimaksud Anak Daud adalah Yesus Kristus dari keturunan Daud sedangkan Daud nenek moyangnya adalah Abraham, kalau Anak Daud

Page 232: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

232

adalah Tuhan Yesus maka jelas kunci diputar kearah keselamatan, karena Tuhan Yesus diutus kedunia untuk menyelamatkan manusia.

4) Memutar kunci nubuatan

Karena Anak Daud adalah Tuhan Yesus maka Dia bisa melakukan apa saja, Dia memutar kunci nubuatan sebagai Anak Daud maka orang buta melihat, orang lumpuh berjalan dll, karena Tuhan Yesus berkuasa atas manusia sebab Dia adalah Mesias “Son of God ”.

Tetapi ketika ia mempertimbangkan maksud itu, malaikat Tuhan nampak kepadanya dalam mimpi dan berkata: "Yusuf, anak Daud, janganlah engkau takut mengambil Maria sebagai isterimu, sebab anak yang di dalam kandungannya adalah dari Roh Kudus. Ia akan melahirkan anak laki-laki dan engkau akan menamakan Dia Yesus, karena Dialah yang akan menyelamatkan umat-Nya dari dosa mereka." Hal itu terjadi supaya genaplah yang difirmankan Tuhan oleh nabi: "Sesungguhnya, anak dara itu akan mengandung dan melahirkan seorang anak laki-laki, dan mereka akan menamakan Dia Imanuel" --yang berarti: Allah menyertai kita. (P. Baru: Matius: 1:20-23) Ketika Yesus meneruskan perjalanan-Nya dari sana, dua orang buta mengikuti-Nya sambil berseru-seru dan berkata: "Kasihanilah kami, hai Anak Daud." Setelah Yesus masuk ke dalam sebuah rumah, datanglah kedua orang buta itu kepada-Nya dan Yesus berkata kepada mereka: "Percayakah kamu, bahwa Aku dapat melakukannya?" Mereka menjawab: "Ya Tuhan, kami percaya." Lalu Yesus menjamah mata mereka sambil berkata: "Jadilah kepadamu menurut imanmu." Maka meleklah mata mereka. Dan Yesuspun dengan tegas berpesan kepada mereka, kata-Nya: "Jagalah supaya jangan seorangpun mengetahui hal ini." (P. Baru: Matius: 9:27-30) . Kemudian dibawalah kepada Yesus seorang yang kerasukan setan. Orang itu buta dan bisu, lalu Yesus menyembuhkannya, sehingga si bisu itu berkata-kata dan melihat. Maka takjublah sekalian orang banyak itu, katanya: "Ia ini agaknya Anak Daud." (P. Baru: Matius: 12:22-23) Maka datanglah seorang perempuan Kanaan dari daerah itu dan berseru: "Kasihanilah aku, ya Tuhan, Anak Daud, karena anakku perempuan kerasukan setan dan sangat menderita." Tetapi Yesus sama sekali tidak menjawabnya. Lalu murid-murid-Nya datang dan meminta kepada-Nya: "Suruhlah ia pergi, ia mengikuti kita dengan berteriak-teriak." Jawab Yesus: "Aku diutus hanya kepada domba-domba yang hilang dari umat Israel."

Page 233: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

233

Tetapi perempuan itu mendekat dan menyembah Dia sambil berkata: "Tuhan, tolonglah aku." Tetapi Yesus menjawab: "Tidak patut mengambil roti yang disediakan bagi anak-anak dan melemparkannya kepada anjing." Kata perempuan itu: "Benar Tuhan, namun anjing itu makan remah-remah yang jatuh dari meja tuannya." Maka Yesus menjawab dan berkata kepadanya: "Hai ibu, besar imanmu, maka jadilah kepadamu seperti yang kaukehendaki." Dan seketika itu juga anaknya sembuh. (P. Baru: Matius: 15:22-28) Ada dua orang buta yang duduk di pinggir jalan mendengar, bahwa Yesus lewat, lalu mereka berseru: "Tuhan, Anak Daud, kasihanilah kami!" Tetapi orang banyak itu menegor mereka supaya mereka diam. Namun mereka makin keras berseru, katanya: "Tuhan, Anak Daud, kasihanilah kami!" Lalu Yesus berhenti dan memanggil mereka. Ia berkata: "Apa yang kamu kehendaki supaya Aku perbuat bagimu?" Jawab mereka: "Tuhan, supaya mata kami dapat melihat." Maka tergeraklah hati Yesus oleh belas kasihan, lalu Ia menjamah mata mereka dan seketika itu juga mereka melihat lalu mengikuti Dia. (P. Baru: Matius: 20:30-34) Ketika didengarnya, bahwa itu adalah Yesus orang Nazaret, mulailah ia berseru: "Yesus, Anak Daud, kasihanilah aku!" Banyak orang menegornya supaya ia diam. Namun semakin keras ia berseru: "Anak Daud, kasihanilah aku!" Lalu Yesus berhenti dan berkata: "Panggillah dia!" Mereka memanggil orang buta itu dan berkata kepadanya: "Kuatkan hatimu, berdirilah, Ia memanggil engkau." Lalu ia menanggalkan jubahnya, ia segera berdiri dan pergi mendapatkan Yesus. Tanya Yesus kepadanya: "Apa yang kaukehendaki supaya Aku perbuat bagimu?" Jawab orang buta itu: "Rabuni, supaya aku dapat melihat!" Lalu kata Yesus kepadanya: "Pergilah, imanmu telah menyelamatkan engkau!" Pada saat itu juga melihatlah ia, lalu ia mengikuti Yesus dalam perjalanan-Nya. (P. Baru: Markus: 10:47-52)

Page 234: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

234

Tuhan Yesus membukaGembok nubuatan"keturunan Daud"

Yesus Kunci diputar oleh Tuhan YesusYohanes: 14:6-7, 10:30, 3:1-8, 8:24,Yohanes:8:28; Roma: 8:3-9,

"Keturunan Daud"

Tuhan Yesus memutar kunci nubuatan dengan firman Matius: 1:20-23, 9:27-30, 12:22-23, 15:22-28, 20:30-34; Markus: 10:47-52, maka gembok nubuata Yesus anak Daud terbuka dan arah putaran kunci menuju pada keselamatan, semua firman yang ada didalam Perjanjian Baru menuju pada keselamatan yang datang-nya dari Tuhan Yesus.

Penulis sering mendengar bahwa Tuhan Yesus datang hanya untuk bangsa Isrel saja bukan untuk bangsa-bangsa, pandangan semacam ini kurang tepat silahkan dicermati karena firman tidak bisa ditafsirkan berdiri sendiri tapi harus ditafsirkan dengan mengaitkan firman yang lain-nya, seperti firman Matius: 15:22-28 diatas ada kata-kata"Aku diutus hanya kepada domba-domba yang hilang dari umat Israel." Mengapa bukan untuk semua bangsa? Karena perjanjian Tuhan kepada Abraham di meteraikan dengan darah sunat anak laki-laki pada usia delapan hari, maka ketika Tuhan Yesus datang kedalam dunia yang dilawat adalah umat pilihan, tetapi sesudah kematian Tuhan Yesus darah yang ditumpahkan adalah darah Tuhan Yesus sebagai meterai Perjanjian Baru, maka darah ini berlaku universal yaitu berlaku untuk seluruh umat manusia yang percaya dan dibaptis akan diselamatkan yang tidak percaya akan dihukum (Matius: 28:19, Matius: 26:28, Markus: 14:23-24, Ibrani: 9:19-20), jadi darah Tuhan Yesus untuk semua bangsa, karena darah yang dicurahkan bukan darah orang Yahudi lagi tapi darah Tuhan Yesus.

Karena itu pergilah, jadikanlah semua bangsa murid-Ku dan baptislah mereka dalam nama Bapa dan Anak dan Roh Kudus, (P.Baru: Matius: 28:19) Akhirnya Ia menampakkan diri kepada kesebelas orang itu ketika mereka sedang makan, dan Ia mencela ketidakpercayaan dan kedegilan hati mereka, oleh karena mereka tidak percaya kepada orang-orang yang telah melihat Dia sesudah kebangkitan-Nya.

Page 235: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

235

Lalu Ia berkata kepada mereka: "Pergilah ke seluruh dunia, beritakanlah Injil kepada segala makhluk. Siapa yang percaya dan dibaptis akan diselamatkan, tetapi siapa yang tidak percaya akan dihukum. (P. Baru: Markus: 16:14-16)

5) Mesias anak siapakah

Suatu contoh lagi ketika Tuhan Yesus bertanya kepada orang-orang Farisi yang sedang berkumpul mengenai Mesias itu anak siapa? Ternyata tidak seorangpun dapat menjawab pertanyaan Tuhan Yesus mengapa? karena mereka berpikir secara dimensional manusia maka mereka tidak satupun yang bisa menjawab pertanyaan Tuhan Yesus, seharusnya mereka berpikir secara non dimensional yaitu pola pikir yang berdasarkan Alkitab dengan dilandasi kelahiran Tuhan Yesus berasal dari Roh Kudus (non dimensional) bukan dari persetubuhan (dimensional), seperti firman dibawah ini

Ketika orang-orang Farisi sedang berkumpul, Yesus bertanya kepada mereka, kata-Nya: "Apakah pendapatmu tentang Mesias? Anak siapakah Dia?" Kata mereka kepada-Nya: "Anak Daud." Kata-Nya kepada mereka: "Jika demikian, bagaimanakah Daud oleh pimpinan Roh dapat menyebut Dia Tuannya, ketika ia berkata: Tuhan telah berfirman kepada Tuanku: duduklah di sebelah kanan-Ku, sampai musuh-musuh-Mu Kutaruh di bawah kaki-Mu. Jadi jika Daud menyebut Dia Tuannya, bagaimana mungkin Ia anaknya pula?" Tidak ada seorangpun yang dapat menjawab-Nya, dan sejak hari itu tidak ada seorangpun juga yang berani menanyakan sesuatu kepada-Nya. (P. Baru: Matius: 22:41-46) Pada suatu kali ketika Yesus mengajar di Bait Allah, Ia berkata: "Bagaimana ahli-ahli Taurat dapat mengatakan, bahwa Mesias adalah anak Daud? Daud sendiri oleh pimpinan Roh Kudus berkata: Tuhan telah berfirman kepada Tuanku: duduklah di sebelah kanan-Ku, sampai musuh-musuh-Mu Kutaruh di bawah kaki-Mu. Daud sendiri menyebut Dia Tuannya, bagaimana mungkin Ia anaknya pula?" Orang banyak yang besar jumlahnya mendengarkan Dia dengan penuh minat. Dalam pengajaran-Nya Yesus berkata: "Hati-hatilah terhadap ahli-ahli Taurat yang suka berjalan-jalan memakai jubah panjang dan suka menerima penghormatan di pasar, (P. Baru: Markus: 12:35-38)

Kalau kita berbicara secara dimensional memang Yesus dari keturunan Daud, karena orang tua Yesus adalah Maria yang bersuamikan Yusuf, sedangkan Yusuf dari keturunan Daud otomatis pikiran manusia secara dimensional tertuju pada orang tuanya yaitu Yusuf.

Page 236: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

236

Kemudian Tuhan Yesus menanyakan kalau Mesias anak Daud sedangkan dalam firman Daud menyebut sebagai tuannya, hal ini tidak mungkin kalau dipikir secara manusia jadi kita harus berpikir secara non dimensional yaitu mengikuti alur pikir dalam Alkitab. Dalam Alkitab disebutkan bahwa Maria mengandung dari Roh Kudus jadi secara jasmani Yesus bukan didapat dari persetubuhan antara Maria dengan Yusuf sebagai keturunan Daud. Tetapi Yesus berasal dari Roh Kudus yang ditaruh dalam rahim Maria, kemudian Maria mengandunglah anak dari Roh Kudus dan melahirkan anak yang diberi nama Yesus.

Berdasarkan firman Matius: 22:41-46 diatas juga tersirat bahawa Putra (Yesus) mulai nampak bersama dengan BAPA-Nya, dan ini dijelaskan oleh Tuhan Yesus sendiri bahwa Dia duduk kanan BAPA-Nya, sejak dunia diciptakan tidak ada seorang pun yang bisa dudu disebelah kanan Tuhan YAHWEH selain Putra-NYA sendiri dan ini membuktikan bahwa Putra-NYA sudah ada terlebih dahulu seoerti dalam firman: Amsal: 8:22-36; Amsal: 3: 19-20; Kejadian: 1:26-27; Kejadian: 3:22; Mazmur 2:7; Yesaya: 48:12-14; Yesaya: 43:10-13; Yesaya: 42:6-7; Yesaya: 7:14; Ibrani: 1:5-6; Ibrani: 1:10; Kisah Para Rasul: 2:36; Ibrani: 1:5-6; I Yohanes: 5:1; Yohanes: 8:42; Kisah Para Rasul: 13:47; Lukas: 4:18, masih banyak lagi firman yang berhubungan dengan penciptaan Putra-NYA.

Karena dalam pola pikir dimensional manusia Yusuf bersetubuh dengan istrinya yaitu Maria maka mengandunglah Maria sehingga anak yang dikandung Maria berasal dari persetubuhan antara Yusuf dengan Maria, pengertian ini adalah salah karena Yesus dilahirkan bukan dari persetubuhan antara Yusuf dengan Maria, melainkan Maria mengandung dari Roh Kudus, memang Yesus lahir melalui rahim Maria yang saat itu bersuamikan Yusuf maka secara lahiriah (pikiran dimensional manusia) benarlah Yesus keturunan Daud karena Yusuf berasal dari keturunan Daud.

Dalam pola pikir non dimensional Yesus adalah Mesias, Putra tunggal BAPA karena berasal dari Roh Kudus, jadi pemikiran dimensional manusia terbatas pada dimensi, sedangkan pengertian non dimensional lepas dari pikiran manusia tapi mengikuti alur kebenaran dalam Alkitab. Dengan demikian jelaslah bahwa pola pikir secara dimensional tidak akan sampai kepada kebenaran dalam Alkitab, kita harus mempunyai pola pikir yang non dimensional karena ketika membaca Alkitab kita berada dalam alam pola pikir non dimensional yang artinya pola pikir yang disandarkan pada kebenaran firman yang ada dalam Alkitab, sedangkan pola pikir yang disandarkan pada kebenaran firman Tuhan sama artinya dengan pola pikir yang ada pada Tuhan, jadi jelas bahwa pola pikir yang ada pada manusia (dimensional) tidak akan sampai pada pola pikir Tuhan (non dimensional) sehingga manusia tidak akan mampu menjawab pertanyaan Tuhan Yesus seperti firman dalam Matius: 22:41-45 diatas, tidak ada seorangpun Farisi yang bisa menjawab.

Demikian pula ketika kita mencoba berfikir Trinitas, akan sulit menjawabnya jika pola pikir kita masih menggunakan pola pikir dimensional, ketika kita berpikir mengenai

Page 237: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

237

Trinitas kita harus merubah pola pikir kita dengan pola pikir secara nondimensional karena Tuhan dalam wujudnya sebagai Roh yang tidak berdemensi, kalau kita mengikuti pola pikir non dimensional atau pola pikir Tuhan maka kemungkinan besar hal-hal yang tersembunyi dalam Tuhan (hidden mesage) akan nampak jelas.

Page 238: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

238

7.14 Nubuatan dan penggenapan Tuhan Yesus menunggangi seekor keledai

1) Nubuatan:

Bersorak-soraklah dengan nyaring, hai puteri Sion, bersorak-sorailah, hai puteri Yerusalem! Lihat, rajamu datang kepadamu; ia adil dan jaya. Ia lemah lembut dan mengendarai seekor keledai, seekor keledai beban yang muda. Ia akan melenyapkan kereta-kereta dari Efraim dan kuda-kuda dari Yerusalem; busur perang akan dilenyapkan, dan ia akan memberitakan damai kepada bangsa-bangsa. Wilayah kekuasaannya akan terbentang dari laut sampai ke laut dan dari sungai Efrat sampai ke ujung-ujung bumi. Mengenai engkau, oleh karena darah perjanjian-Ku dengan engkau, Aku akan melepaskan orang-orang tahananmu dari lobang yang tidak berair.( P. Lama: Zakharia: 9:9-11)

2) Penggenapan:

Firman Matius: 21:1-11 dibawah ini merupakan penggenapan ketika Tuhan Yesus masuk kedalam Yesusalem dengan menunggangi seekor keledai muda.

Ketika Yesus dan murid-murid-Nya telah dekat Yerusalem dan tiba di Betfage yang terletak di Bukit Zaitun, Yesus menyuruh dua orang murid-Nya dengan pesan: "Pergilah ke kampung yang di depanmu itu, dan di situ kamu akan segera menemukan seekor keledai betina tertambat dan anaknya ada dekatnya. Lepaskanlah keledai itu dan bawalah keduanya kepada-Ku. Dan jikalau ada orang menegor kamu, katakanlah: Tuhan memerlukannya. Ia akan segera mengembalikannya." Hal itu terjadi supaya genaplah firman yang disampaikan oleh nabi: "Katakanlah kepada puteri Sion: Lihat, Rajamu datang kepadamu, Ia lemah lembut dan mengendarai seekor keledai, seekor keledai beban yang muda." Maka pergilah murid-murid itu dan berbuat seperti yang ditugaskan Yesus kepada mereka. Mereka membawa keledai betina itu bersama anaknya, lalu mengalasinya dengan pakaian mereka dan Yesuspun naik ke atasnya. Orang banyak yang sangat besar jumlahnya menghamparkan pakaiannya di jalan, ada pula yang memotong ranting-ranting dari pohon-pohon dan menyebarkannya di jalan. Dan orang banyak yang berjalan di depan Yesus dan yang mengikuti-Nya dari belakang berseru, katanya: "Hosana bagi Anak Daud, diberkatilah Dia yang datang dalam nama Tuhan, hosana di tempat yang mahatinggi!" Dan ketika Ia masuk ke Yerusalem, gemparlah seluruh kota itu dan orang berkata: "Siapakah orang ini?"

Page 239: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

239

Dan orang banyak itu menyahut: "Inilah nabi Yesus dari Nazaret di Galilea." (P. Baru: Matius: 21:1-11) mereka mengambil daun-daun palem, dan pergi menyongsong Dia sambil berseru-seru: "Hosana! Diberkatilah Dia yang datang dalam nama Tuhan, Raja Israel!" Yesus menemukan seekor keledai muda lalu Ia naik ke atasnya, seperti ada tertulis: "Jangan takut, hai puteri Sion, lihatlah, Rajamu datang, duduk di atas seekor anak keledai." Mula-mula murid-murid Yesus tidak mengerti akan hal itu, tetapi sesudah Yesus dimuliakan, teringatlah mereka, bahwa nas itu mengenai Dia, dan bahwa mereka telah melakukannya juga untuk Dia. (P. Baru: Yohanes: 12:13-16)

3) Tuhan Yesus memutar kunci nubuatan kearah keselamatan

Analisa tentang Tuhan Yesus memutar kunci nubuatan menunggangi keledai sebenarnya satu paket dengan bab sebelum-nya yaitu “diberkatilah yang datang dalam nama Tuhan YAHWEH” karena firman yang digunakan sama yaitu Matius: 21:1-9; Markus: 11:1-10; Lukas: 19:29-38, maka gembok nubuatan terbuka, sengan demikian gambar gembok nubuatan tidak ditampilkan karena sama dengan bab 7.13 sebelumnya .

Page 240: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

240

7.15 Nubuatan dan penggenapan Yudas mengkhianati Tuhan Yesus

1) Nubuatan

Firman dibawah ini adalah nubuatan tentang Yudas Iskariot salah satu murid Tuhan Yesus yang menghianati Tuhan Yesus dengan menyerahkan Tuhan Yesus kepada imam.

Lalu aku berkata kepada mereka: "Jika itu kamu anggap baik, berikanlah upahku, dan jika tidak, biarkanlah!" Maka mereka membayar upahku dengan menimbang tiga puluh uang perak. Tetapi berfirmanlah TUHAN kepadaku: "Serahkanlah itu kepada penuang logam!" --nilai tinggi yang ditaksir mereka bagiku. Lalu aku mengambil ketiga puluh uang perak itu dan menyerahkannya kepada penuang logam di rumah TUHAN. (P. Lama: Zakharia: 11:12-13)

2) Penggenapan

Pada waktu Yudas, yang menyerahkan Dia, melihat, bahwa Yesus telah dijatuhi hukuman mati, menyesallah ia. Lalu ia mengembalikan uang yang tiga puluh perak itu kepada imam-imam kepala dan tua-tua, dan berkata: "Aku telah berdosa karena menyerahkan darah orang yang tak bersalah." Tetapi jawab mereka: "Apa urusan kami dengan itu? Itu urusanmu sendiri!" Maka iapun melemparkan uang perak itu ke dalam Bait Suci, lalu pergi dari situ dan menggantung diri. Imam-imam kepala mengambil uang perak itu dan berkata: "Tidak diperbolehkan memasukkan uang ini ke dalam peti persembahan, sebab ini uang darah." Sesudah berunding mereka membeli dengan uang itu tanah yang disebut Tanah Tukang Itulah sebabnya tanah itu sampai pada hari ini disebut Tanah Darah.( P. Baru: Matius: 27:3-8) Dengan demikian genaplah firman yang disampaikan oleh nabi Yeremia: "Mereka menerima tiga puluh uang perak, yaitu harga yang ditetapkan untuk seorang menurut penilaian yang berlaku di antara orang Israel, dan mereka memberikan uang itu untuk tanah tukang periuk, seperti yang dipesankan Tuhan kepadaku." Lalu Yesus dihadapkan kepada wali negeri. Dan wali negeri bertanya kepada-Nya: "Engkaukah raja orang Yahudi?" Jawab Yesus: "Engkau sendiri mengatakannya." (P. Baru: Matius: 27:9-11)

Page 241: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

241

Firman Matius: 27:9-11 didatas ini merupakan penggenapan ketika Yudas Iskariot salah satu murid TuhanYesus yang menyerahkan Tuhan Yesus dengan imbalan uang.

--Yudas ini telah membeli sebidang tanah dengan upah kejahatannya, lalu ia jatuh tertelungkup, dan perutnya terbelah sehingga semua isi perutnya tertumpah ke luar. Hal itu diketahui oleh semua penduduk Yerusalem, sehingga tanah itu mereka sebut dalam bahasa mereka sendiri "Hakal-Dama", artinya Tanah Darah--.( P. Baru: Kisah Para Rasul: 1:18-19) Simon orang Zelot dan Yudas Iskariot yang mengkhianati Dia. (P. Baru: Matius: 10:4) Waktu Yesus masih berbicara datanglah Yudas, salah seorang dari kedua belas murid itu, dan bersama-sama dia serombongan besar orang yang membawa pedang dan pentung, disuruh oleh imam-imam kepala dan tua-tua bangsa Yahudi. Orang yang menyerahkan Dia telah memberitahukan tanda ini kepada mereka: "Orang yang akan kucium, itulah Dia, tangkaplah Dia." Dan segera ia maju mendapatkan Yesus dan berkata: "Salam Rabi," lalu mencium Dia. Tetapi Yesus berkata kepadanya: "Hai teman, untuk itukah engkau datang?" Maka majulah mereka memegang Yesus dan menangkap-Nya. Tetapi seorang dari mereka yang menyertai Yesus mengulurkan tangannya, menghunus pedangnya dan menetakkannya kepada hamba Imam Besar sehingga putus telinganya. Maka kata Yesus kepadanya: "Masukkan pedang itu kembali ke dalam sarungnya, sebab barangsiapa menggunakan pedang, akan binasa oleh pedang. Atau kausangka, bahwa Aku tidak dapat berseru kepada Bapa-Ku, supaya Ia segera mengirim lebih dari dua belas pasukan malaikat membantu Aku? Jika begitu, bagaimanakah akan digenapi yang tertulis dalam Kitab Suci, yang mengatakan, bahwa harus terjadi demikian?" (P. Baru: Matius: 26:47-54) Dahulu ia termasuk bilangan kami dan mengambil bagian di dalam pelayanan ini." --Yudas ini telah membeli sebidang tanah dengan upah kejahatannya, lalu ia jatuh tertelungkup, dan perutnya terbelah sehingga semua isi perutnya tertumpah ke luar. Hal itu diketahui oleh semua penduduk Yerusalem, sehingga tanah itu mereka sebut dalam bahasa mereka sendiri "Hakal-Dama", artinya Tanah Darah--. (P. Baru: Kisah Para Rasul: 1:17-19) dan Yudas Iskariot, yang mengkhianati Dia. (P. Baru: Markus: 3:19) Waktu Yesus masih berbicara, muncullah Yudas, salah seorang dari kedua belas murid itu, dan bersama-sama dia serombongan orang yang membawa pedang dan pentung, disuruh oleh imam-imam kepala, ahli-ahli Taurat dan tua-tua. Orang yang menyerahkan Dia telah memberitahukan tanda ini kepada mereka: "Orang yang akan kucium, itulah Dia, tangkaplah Dia dan bawalah Dia dengan selamat." Dan ketika ia sampai di situ ia segera maju mendapatkan Yesus dan berkata: "Rabi," lalu mencium Dia.

Page 242: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

242

14:46 Maka mereka memegang Yesus dan menangkap-Nya. (P. Baru: Markus: 14:43-46) Yudas anak Yakobus, dan Yudas Iskariot yang kemudian menjadi pengkhianat. (P. Baru: Lukas: 6:16) Waktu Yesus masih berbicara datanglah serombongan orang, sedang murid-Nya yang bernama Yudas, seorang dari kedua belas murid itu, berjalan di depan mereka. Yudas mendekati Yesus untuk mencium-Nya. Maka kata Yesus kepadanya: "Hai Yudas, engkau menyerahkan Anak Manusia dengan ciuman?"( P. Baru: Lukas: 22:47-48) Yudas, yang mengkhianati Yesus, tahu juga tempat itu, karena Yesus sering berkumpul di situ dengan murid-murid-Nya. Maka datanglah Yudas juga ke situ dengan sepasukan prajurit dan penjaga-penjaga Bait Allah yang disuruh oleh imam-imam kepala dan orang-orang Farisi lengkap dengan lentera, suluh dan senjata. Maka Yesus, yang tahu semua yang akan menimpa diri-Nya, maju ke depan dan berkata kepada mereka: "Siapakah yang kamu cari?" Jawab mereka: "Yesus dari Nazaret." Kata-Nya kepada mereka: "Akulah Dia." Yudas yan Ketika Ia berkata kepada mereka: "Akulah Dia," mundurlah mereka dan jatuh ke tanah. (P. Baru: Yohanes: 18:2-6)

3) Tuhan Yesus memutar kunci

Jawab Yesus kepada mereka: "Bukankah Aku sendiri yang telah memilih kamu yang dua belas ini? Namun seorang di antaramu adalah Iblis." Yang dimaksudkan-Nya ialah Yudas, anak Simon Iskariot; sebab dialah yang akan menyerahkan Yesus, dia seorang di antara kedua belas murid itu. (P. Baru: Yohanes: 6:69-71)

Firman Yohanes: 6:69-71 diatas Tuhan Yesus memutar kunci nubuatan bahwa Yudas Iskariot yang akan mengkhianati Dia, maka gembok nubuatan terbuka dan semua murid Tuhan Yesus mengetahui, yang berarti pula murid Tuhan Yesus sebagai saksi didalam peristiwa ini.

Jawab Yesus: "Dialah itu, yang kepadanya Aku akan memberikan roti, sesudah Aku mencelupkannya." Sesudah berkata demikian Ia mengambil roti, mencelupkannya dan memberikannya kepada Yudas, anak Simon Iskariot. Dan sesudah Yudas menerima roti itu, ia kerasukan Iblis. Maka Yesus berkata kepadanya: "Apa yang hendak kauperbuat, perbuatlah dengan segera." Tetapi tidak ada seorangpun dari antara mereka yang duduk makan itu mengerti, apa maksud Yesus mengatakan itu kepada Yudas.

Page 243: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

243

Karena Yudas memegang kas ada yang menyangka, bahwa Yesus menyuruh dia membeli apa-apa yang perlu untuk perayaan itu, atau memberi apa-apa kepada orang miskin. Yudas menerima roti itu lalu segera pergi. Pada waktu itu hari sudah malam. (P. Baru: Yohanes: 13:26-30)

Fiman Yohanes: 13:26-30 diatas Tuhan Yesus memberikan tanda orang yang akan mengkhianati Dia yaitu Yudas Iskariot.

Yohanes: 6:69-71, 13:26-30; Matius: 27:3-8

4) Arah Putaran kunci

Pada waktu Yudas, yang menyerahkan Dia, melihat, bahwa Yesus telah dijatuhi hukuman mati, menyesallah ia. Lalu ia mengembalikan uang yang tiga puluh perak itu kepada imam-imam kepala dan tua-tua, dan berkata: "Aku telah berdosa karena menyerahkan darah orang yang tak bersalah." Tetapi jawab mereka: "Apa urusan kami dengan itu? Itu urusanmu sendiri!" Maka iapun melemparkan uang perak itu ke dalam Bait Suci, lalu pergi dari situ dan menggantung diri. Imam-imam kepala mengambil uang perak itu dan berkata: "Tidak diperbolehkan memasukkan uang ini ke dalam peti persembahan, sebab ini uang darah." Sesudah berunding mereka membeli dengan uang itu tanah yang disebut Tanah Tukang Itulah sebabnya tanah itu sampai pada hari ini disebut Tanah Darah.( P. Baru: Matius: 27:3-8)

Dalam firman Matius: 27:3-8 diatas menyatakan bahwa Tuhan Yesus dijatuhi hukuman mati, dan darah kematian Tuhan Yesus dikayu salib merupakan sebuah keselamatan berdasarkan pengampunan dosa bagi orang yang percaya dan dibaptis.

Tuhan Yesus membukaGembok nubuatan"Dikhianati Yudas"

Yesus Kunci diputar oleh Tuhan YesusYohanes: 6:69-71, 13:26-30;Matius: 27:3-8

"Dikhianati Yudas"

Page 244: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

244

Jadi Tuhan Yesus memutar kunci nubuatan bahwa Dia akan dikhianati oleh salah seorang dari murid-Nya dengan firman Yohanes: 6:69-71, 13:26-30; Matius: 27:3-8, maka gembok nubuatan terbuka.

Page 245: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

245

7.16 Nubuatan dan penggenapan Tuhan Yesus diludahi

Nubuatan ini merupakan kronologis menuju pada kematian Tuhan Yesus, jadi kematian Tuhan Yesus mempubyai urutan-urutan yang akan membuktikan kebanaran akan kematian-Nya.

1) Nubuatan:

Aku memberi punggungku kepada orang-orang yang memukul aku, dan pipiku kepada orang-orang yang mencabut janggutku. Aku tidak menyembunyikan mukaku ketika aku dinodai dan diludahi. (Yesaya: 50:6)

2) Penggenapan

Jawab Yesus: "Engkau telah mengatakannya. Akan tetapi, Aku berkata kepadamu, mulai sekarang kamu akan melihat Anak Manusia duduk di sebelah kanan Yang Mahakuasa dan datang di atas awan-awan di langit." Maka Imam Besar itu mengoyakkan pakaiannya dan berkata: "Ia menghujat Allah. Untuk apa kita perlu saksi lagi? Sekarang telah kamu dengar hujat-Nya. Bagaimana pendapat kamu?" Mereka menjawab dan berkata: "Ia harus dihukum mati!" Lalu mereka meludahi muka-Nya dan meninju-Nya; orang-orang lain memukul Dia, dan berkata: "Cobalah katakan kepada kami, hai Mesias, siapakah yang memukul Engkau?" (P. Baru: Matius: 26:64-68) Tetapi Ia tetap diam dan tidak menjawab apa-apa. Imam Besar itu bertanya kepada-Nya sekali lagi, katanya: "Apakah Engkau Mesias, Anak dari Yang Terpuji?" Jawab Yesus: "Akulah Dia, dan kamu akan melihat Anak Manusia duduk di sebelah kanan Yang Mahakuasa dan datang di tengah-tengah awan-awan di langit." Maka Imam Besar itu mengoyakkan pakaiannya dan berkata: "Untuk apa kita perlu saksi lagi? Kamu sudah mendengar hujat-Nya terhadap Allah. Bagaimana pendapat kamu?" Lalu dengan suara bulat mereka memutuskan, bahwa Dia harus dihukum mati. Lalu mulailah beberapa orang meludahi Dia dan menutupi muka-Nya dan meninju-Nya sambil berkata kepada-Nya: "Hai nabi, cobalah terka!" Malah para pengawalpun memukul Dia. (P. Baru: Markus: 14:61-65)

Dalam ayat di atas Nabi Yesaya bernubuat, bahwa ketika Tuhan Yesus dihadapkan di makamah agama Dia akan ditampar, diludahi, dipukul, dan diejek; peristiwa sengsara-Nya telah difirmankan jauh sebelum Tuhan Yesus dilahirkan.

3) Tuhan Yesus memutar kunci nubuatan yang arahnya menuju pada keselamatan

Dan firman penggenapan Matius: 26:64-68 dan diatas Markus: 14:61-65 Tuhan Yesus diludai, adalah pembuka menuju pada kematian Tuhan Yesus, dan darah kematian

Page 246: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

246

Tuhan Yesus dikayu salib membawah kita pada pendamaian dengan BAPA yang pada akhirnya membawah keselamatan umat manusia.

Analisa ini satu paket dengan kematian dan kebangkitan Tuhan Yesus dikayu salib pada bab berikutnya, dengan kesamaan analisa kematian dan kebangkitan Tuhan Yesus dari kematian-Nya maka Tuhan Yesus memutar kunci nubuatan dan arah putaran-nya menuju pada keselamatan.

Page 247: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

247

7.17 Nubuatan dan penggenapan Membasuh tangannya

Pilatus yang mengadili Tuhan Yesus membasuh tangan-nya tang artinya Pilatus tidak bertanggung jawab lagi atas kematian Tuhan Yesus, karena Pilatus tidak mendapatkan kesalahan, dan darahnya ditanggungkan kepada orang-orang Yahudi, ini juga merupakan kronologis menuju pada kemayian Tuhan Yesus, sehingga kematian Tuhan Yesus tidak dapat disangkal lagi.

1) Nubuatan

Dan semua tua-tua dari kota yang paling dekat dengan tempat orang yang terbunuh itu, haruslah membasuh tangannya di atas lembu muda yang batang lehernya dipatahkan di lembah itu, dan mereka harus memberi pernyataan dengan mengatakan: Tangan kami tidak mencurahkan darah ini dan mata kami tidak melihatnya. Adakanlah pendamaian bagi umat-Mu Israel yang telah Kautebus itu, Tuhan YAHWEH, dan janganlah timpakan darah orang yang tidak bersalah ke tengah-tengah umat-Mu Israel. Maka karena darah itu telah diadakan pendamaian bagi mereka. (Ulangan: 21:6 -8)

Megenai nubuat diatas menerangkan ketika Tuhan Yesus ditangkap dan dibawah Pilatus untuk diadili, tetapi Platus tidak mendapatkan kesalahan Tuhan Yesus maka Pilatus “mengambil air dan membasuh tangannya di hadapan orang banyak dan berkata: "Aku tidak bersalah terhadap darah orang ini, itu urusan kamu sendiri!" seperti ditulis dibawah ini:

2) Penggenapan

Ketika Pilatus melihat bahwa segala usaha akan sia-sia, malah sudah mulai timbul kekacauan, ia mengambil air dan membasuh tangannya di hadapan orang banyak dan berkata: "Aku tidak bersalah terhadap darah orang ini; itu urusan kamu sendiri!" Dan seluruh rakyat itu menjawab: "Biarlah darah-Nya ditanggungkan atas kami dan atas anak-anak kami!" (P.Baru: Matius: 27:24-25)

3) Tuhan Yesus memutar kunci nubuatan yang arahnya menuju pada keselamatan

Dan firman penggenapan Matius: 27:24-25dan diatas pengadilan menyatakan bahwa Tuhan Yesus tidak bersalah, jadi secara hukum Tuhan Yesus tidak ditemukan kesalahan apa-apa, tapi pengaruh imam-imam maka rakyat terhasut dan menuntut Tuhan Yesus dihukum mati, dan inilah pengadilan didalam dunia tidak ada kebenaran.

Analisa ini satu paket dengan kematian dan kebangkitan Tuhan Yesus dikayu salib pada bab berikutnya, dengan kesamaan analisa kematian dan kebangkitan Tuhan Yesus dari kematian-Nya maka Tuhan Yesus memutar kunci nubuatan dan arah putaran-nya menuju pada keselamatan.

Page 248: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

248

7.18 Nubuatan dan penggenapan Tuhan Yesus menanggung kutuk hukum Taurat

Yang membuat seseorang menderita dan kesusahan sebenarnya adalah kutukan yang berasal dari kesalahan kita terhadap ketidak taatan kita terhadap hukum Tuhan, dan hukum Tuhan yang menjadi dasar ada didalam kitab Keluaran: 20: 1-26 yang dalam Perjanjian Baru Tuhan Yesus mengajarkan hukum cinta kasih seperti dibawah ini.

"Tetapi jika engkau tidak mendengarkan suara TUHAN, Allahmu, dan tidak melakukan dengan setia segala perintah dan ketetapan-Nya, yang kusampaikan kepadamu pada hari ini, maka segala kutuk ini akan datang kepadamu dan mencapai engkau: Terkutuklah engkau di kota dan terkutuklah engkau di ladang. Terkutuklah bakulmu dan tempat adonanmu. Terkutuklah buah kandunganmu, hasil bumimu, anak lembu sapimu dan kandungan kambing dombamu. Terkutuklah engkau pada waktu masuk dan terkutuklah engkau pada waktu keluar. (P. Lama: Ulangan: 28:15-19)

Berdasarkan firman Ulangan: 28:15-19 diatas maka kutukan membuat manusia menderita kesusahan, dan kutukan selalu mengikiti orang tersebut pada waktu keluar rumah maupun masuk kedalam ruman selalu diikuti oleh beban kutukan, sehingga manusia seperti dipenjarakan didalam kesulitan hidup.

TUHAN akan mendatangkan kutuk, huru-hara dan penghajaran ke antaramu dalam segala usaha yang kaukerjakan, sampai engkau punah dan binasa dengan segera karena jahat perbuatanmu, sebab engkau telah meninggalkan Aku. TUHAN akan melekatkan penyakit sampar kepadamu, sampai dihabiskannya engkau dari tanah, ke mana engkau pergi untuk mendudukinya. TUHAN akan menghajar engkau dengan batuk kering, demam, demam kepialu, sakit radang, kekeringan, hama dan penyakit gandum; semuanya itu akan memburu engkau sampai engkau binasa. Juga langit yang di atas kepalamu akan menjadi tembaga dan tanah yang di bawahpun menjadi besi. (P. Lama: Ulangan: 28:15-19)

Dari contoh-contoh firman diatas bisa ditarik kesimpulan bahwa salah satu beban yang harus kita tanggung adalah kutukan, dan kutukan ini yang akan membebani hidup kita, yang tidak ada hentinya penderitaan itu datang silih berganti sampai orang itu mengerti caranya melepaskan kutukan.

Segala kutuk itu akan datang ke atasmu, memburu engkau dan mencapai engkau, sampai engkau punah, karena engkau tidak mendengarkan suara TUHAN, Allahmu dan tidak berpegang pada perintah dan ketetapan yang diperintahkan-Nya kepadamu; (P. Lama: Ulangan: 28:45)

Page 249: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

249

Firman diatas menerangkan bahwa kutuk akan memburu mangsanya yang berarti kutuk itu hidup, kalau kutuk itu hidup bagaimana wujud dan rupanya? Pertanyaan ini cukup sulit dijawab karena kutuk itu tidak bisa dilihat oleh mata tapi bisa dirasakan, kalau kutuk itu hidup tapi tidak kelihatan berarti sama dengan roh, jadi yang mengejar orang yang kena kutuk itu roh, seperti dibawah ini.

TUHAN telah mencurahkan di antara mereka suatu roh kekacauan, dan mereka memusingkan Mesir dalam segala usahanya, sehingga seperti seorang mabuk yang pusing waktu muntah-muntah. Dan tidak ada usaha Mesir yang akan berhasil yang dilakukan oleh pemimpin dan pengikut, oleh pemuka dan orang biasa. (P. Lama: Yesaya: 19:14-15) maka dengan menanggung lapar dan haus, dengan telanjang dan kekurangan akan segala-galanya engkau akan menjadi hamba kepada musuh yang akan disuruh TUHAN melawan engkau. Ia akan membebankan kuk besi ke atas tengkukmu, sampai engkau dipunahkan-Nya. (P. Lama: Ulangan: 28:48)

Firman diatas inilah sebagai bukti bahwa kutukan itu membuat hidup kita menderita, kesusahan dalam segala hal, terutama dalam ekonomi dan kutuk itu selalu mengejar kita kemana kita pergi dan kembali kerumah.

Kutukan ini bisa terjadi karena dosa-dosa yang dibuat oleh nenek moyang kita, karena kutukan bisa menjalar sampai turunan ketiga dan keempat, kalau turunan keempat melakukan kesalahan lagi maka turunannya yang ke empat bisa kena kutukan lagi jadi tidak akan habis-habis sampai semuanya lenyap, tapi setelah kedatangan Tuhan Yesus kedunia semua kutukan sudah ditanggung oleh Tuhan Yesus bagi yang percaya kepada-Nya.

yang meneguhkan kasih setia-Nya kepada beribu-ribu orang, yang mengampuni kesalahan, pelanggaran dan dosa; tetapi tidaklah sekali-kali membebaskan orang yang bersalah dari hukuman, yang membalaskan kesalahan bapa kepada anak-anaknya dan cucunya, kepada keturunan yang ketiga dan keempat." (P. Lama: Keluaran: 34:7)

Tuhan YAHWEH itu Maha kasih sehingga DIA menurunkan Putra tunggal-NYA Tuhan Yesus turun kedunia untuk meleyapkan segala kutuk yang mengikat kita dengan jalan percaya sepenuhnya kepada Tuhan Yesus seperti firman dibawah ini.

Kristus telah menebus kita dari kutuk hukum Taurat dengan jalan menjadi kutuk karena kita, sebab ada tertulis: "Terkutuklah orang yang digantung pada kayu salib!" (P. Baru: Galatia: 3:13)

Firman dalam Galatia: 3:13 menggembirakan kita karena Tuhan telah membebaskan kutukan melalui darah Tuhan Yesus yang tertumpah dikayu salib, ini juga membuktikan kasih Tuhan akan umatnya, tinggal kita percaya dan berdoa kepada Tuhan Yesus supaya kutuk yang ada pada kita di singkirkan dari pada kita.

Page 250: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

250

Menjelang malam dibawalah kepada Yesus banyak orang yang kerasukan setan dan dengan sepatah kata Yesus mengusir roh-roh itu dan menyembuhkan orang-orang yang menderita sakit. Hal itu terjadi supaya genaplah firman yang disampaikan oleh nabi Yesaya: "Dialah yang memikul kelemahan kita dan menanggung penyakit kita."(P. Baru: Matius: 8:16-17) Sebab yang sangat penting telah kusampaikan kepadamu, yaitu apa yang telah kuterima sendiri, ialah bahwa Kristus telah mati karena dosa-dosa kita, sesuai dengan Kitab Suci, bahwa Ia telah dikuburkan, dan bahwa Ia telah dibangkitkan, pada hari yang ketiga, sesuai dengan Kitab Suci; (P. Baru: I Korintus: 15:3-4) dan dari Yesus Kristus, Saksi yang setia, yang pertama bangkit dari antara orang mati dan yang berkuasa atas raja-raja bumi ini. Bagi Dia, yang mengasihi kita dan yang telah melepaskan kita dari dosa kita oleh darah-Nya—( P. Baru: Wahyu: 1:5)

Silahkan baca juga Galatia: 1:4-5; I Petrus: 3:18, 2:24; I Yohanes: 1:9, 4:10-11

Inilah hadiah sebuah kasih, ketika kita percaya sepenuhnya kepada Tuhan Yesus maka segala kutuk, segala kelemahan, segala penyakit dan segala dosa kita telah ditanggung-Nya, betapa besarnya kasih Tuhan kita, inilah sebuah konsep keselamatan yang diberikan Tuhan YAHWEH kepada setiap manusia yang percaya, dan penulis percaya 100% bahwa konsep keselamatan satu-satunya hanya ada didalam Tuhan Yesus, dan inilah bukti bahwa “kerajaan sorga bukan terdiri dari perkataan tapi dari kuasa” kalau tuhan yang kita sembah tidak punya konsep keselamatan dan kuasa untuk apa kita percaya dan menyembahnya, karena Tuhan yang kita sembah mempunyai konsep keselamatan yang jelas dan kuasa yang nyata maka penulis menyembah Tuhan yang mempunyai konsep keselamatan yang jelas dan mempunyai kuasa yang besar. Konsep keselamatan inilah yang hanya ada didalam Trinitas, tidak ada didalam yang lainnya.

Jadi konsep keselamatan ini berasal dari Tuhan YAHWEH mengasihi umat manusia dengan jalan menurunkan putra tunggal-NYA untuk menebus dosa-dosa manusia yang percaya kepada Putra-NYA, bukan dengan jalan kita membela Tuhan, dengan melakukan peperangan, pembunuhan, dan ini tidak mungkin Tuhan memerintahkan pembunuhan karena semua-nya itu bertentangan dengan sepuluh perintah Tuhan yaitu “Jangan membunuh”, karena Tuhan berkuasa atas manusia maka yang benar Tuhan membela manusia bukan manusia yang membela Tuhan

Tuhan Yesus mengajarkan kepada kita pertama-tama adalah kasih kepada BAPA kemudian baru kasih kepada sesama manusia.

Jawab Yesus kepadanya: "Kasihilah Tuhan, Allahmu, dengan segenap hatimu dan dengan segenap jiwamu dan dengan segenap akal budimu. (P. Baru: Matius: 22:37)

Page 251: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

251

Kasihilah Tuhan, Allahmu, dengan segenap hatimu dan dengan segenap jiwamu dan dengan segenap akal budimu dan dengan segenap kekuatanmu. (P. Baru: Markus: 12:30)

Secara garis besar kutukan itu ada didalam Perjanjian Lama sebagai berikut:

Terkutuklah orang yang membuat patung pahatan atau patung tuangan, suatu kekejian bagi TUHAN, buatan tangan seorang tukang, dan yang mendirikannya dengan tersembunyi. Dan seluruh bangsa itu haruslah menjawab: Amin! Terkutuklah orang yang memandang rendah ibu dan bapanya. Dan seluruh bangsa itu haruslah berkata: Amin! Terkutuklah orang yang menggeser batas tanah sesamanya manusia. Dan seluruh bangsa itu haruslah berkata: Amin! Terkutuklah orang yang membawa seorang buta ke jalan yang sesat. Dan seluruh bangsa itu haruslah berkata: Amin! Terkutuklah orang yang memperkosa hak orang asing, anak yatim dan janda. Dan seluruh bangsa itu haruslah berkata: Amin! Terkutuklah orang yang tidur dengan isteri ayahnya, sebab ia telah menyingkapkan punca kain ayahnya. Dan seluruh bangsa itu haruslah berkata: Amin! Terkutuklah orang yang tidur dengan binatang apapun. Dan seluruh bangsa itu haruslah berkata: Amin! Terkutuklah orang yang tidur dengan saudaranya perempuan, anak ayah atau anak ibunya. Dan seluruh bangsa itu haruslah berkata: Amin! Terkutuklah orang yang tidur dengan mertuanya perempuan. Dan seluruh bangsa itu haruslah berkata: Amin! Terkutuklah orang yang membunuh sesamanya manusia dengan tersembunyi. Dan seluruh bangsa itu haruslah berkata: Amin! Terkutuklah orang yang menerima suap untuk membunuh seseorang yang tidak bersalah. Dan seluruh bangsa itu harus berkata: Amin! Terkutuklah orang yang tidak menepati perkataan hukum Taurat ini dengan perbuatan. Dan seluruh bangsa itu haruslah berkata: Amin!" (P. Lama: Ulangan: 27:15-26)

Penulis mengibaratkan kutukan itu seperti seseorang ingin pergi kesuatu tempat dengan menggunakan perahu kemudian orang tersebut menaiki perahunya dan mendayung-nya supaya perahu itu berjalan, tapi perahu itu tidak bisa melaju karena perahunya masih terikat ditiang dan tali ikatan itu tidak nampak karena terbenam didalam air, dan tiang pengikatnya juga terendam dalam air karena air pasang, didayungnya perahunya tapi tetap saja tidak bisa melaju dengan cepat seperti sesuai yang diharapkan, maka heranlah si pendayung perahu itu, kemudian diperiksanya perahunya itu ternyata perahunya masih terikat dengan tali yang ditambatkan ke tiang penambat, sebaiknya sebelum kita berangkat maka pertama yang perlu dilepaskan tali pengikat perahu itu, dalam peristiwa ini penulis mengumpamakan tali pengikat pada perahu itu seperti kutuk yang mengikat pada seseorang, sehingga orang ini perasaan mau berjalan dengan cepat tapi kutuk itu selalu mengikat orang tersebut, karena kutuk itu mempunyai dampak pada

Page 252: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

252

seseorang, sehingga orang tersebut menerima beban kesusahan, penderitaan, ekonomi dll yang tidak kunjung selesai.

Sekarang kita mencari jalan keluar untuk menghapus kutuk itu, kutuk hanya bisa dihapus oleh iman didalam Tuhan Yesus, karena darah Tuhan Yesus telah membersihkan segala kutuk bagi setiap orang yang percaya kepada-Nya, sadar atau tidak sadar mungkin kutuk itu terjadi karena dosa-dosa kita sendiri, atau mungkin orang tua kita atau kakek nenek kita pernah menyembah berhala sehingga kutuk itu masih hidup dan menjalar kepada keturunan yang pertama atau kedua atau yang ketiga dan keempat, kita tidak tahu, maka perlu sekali kita berdoa dalam nama Tuhan Yesus kita putuskan kutuk yang membelenggu kita, karena hanya dengan darah Tuhan Yesus itu kutuk bisa diputuskan.

Jangan ada padamu allah lain di hadapan-Ku. Jangan membuat bagimu patung yang menyerupai apapun yang ada di langit di atas, atau yang ada di bumi di bawah, atau yang ada di dalam air di bawah bumi. Jangan sujud menyembah kepadanya atau beribadah kepadanya, sebab Aku, TUHAN, Allahmu, adalah Allah yang cemburu, yang membalaskan kesalahan bapa kepada anak-anaknya, kepada keturunan yang ketiga dan keempat dari orang-orang yang membenci Aku, tetapi Aku menunjukkan kasih setia kepada beribu-ribu orang, yaitu mereka yang mengasihi Aku dan yang berpegang pada perintah-perintah-Ku. (P. Lama: Keluaran: 20:3-6) Barangsiapa membenci Aku, ia membenci juga Bapa-Ku. (P. Baru: Yohanes: 15:23)

Jika kita membenci Tuhan Yesus sama kita membenci BAPA karena BAPA yang mengutus Putranya, kalau kita membenci BAPA otomatis kita kena kutuk dalam firman Keluaran: 20: 3-6 diatas sampai keturunan yang kempat, kutukan ini hanya bisa lenyap dengan kita percaya kepada Tuhan Yesus, maka membenci Tuhan Yesus berakibat kutukan karena tidak ada yang menghilangkan kutuk kecuali Tuhan Yesus, sedangkan kita tidak percaya Tuhan Yesus.

Firman diatas tidak kita sadari bisa terjadi pada nenek moyang kita, karena ketidak tahuan kita akan tingkah laku nenek moyang kita, maka perlu kita berdoa untuk melepaskan kutuk yang tidak terlihat dan tidak pernah kita sadari, terutama kita berdoa buat keturunan kita supaya percaya kepada Tuhan Yesus sepenuhnya, sehingga mereka bisa melepaskan kutukan itu sendiri.

TUHAN itu berpanjangan sabar dan kasih setia-Nya berlimpah-limpah, Ia mengampuni kesalahan dan pelanggaran, tetapi sekali-kali tidak membebaskan orang yang bersalah dari hukuman, bahkan Ia membalaskan kesalahan bapa kepada anak-anaknya, kepada keturunan yang ketiga dan keempat. (P.Lama: Bilangan: 14:18)

Semua orang yang berada dibawah hukum Taurat berada dibawah kutuk ini tidak bisa dihindari, tapi orang Kristen yang percaya sepenuhnya kepada Tuhan Yesus sudah

Page 253: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

253

berada dibawah kasih karunia dari Tuhan YAHWEH yang berarti sudah tidak dibawah kutuk.

Karena semua orang, yang hidup dari pekerjaan hukum Taurat, berada di bawah kutuk. Sebab ada tertulis: "Terkutuklah orang yang tidak setia melakukan segala sesuatu yang tertulis dalam kitab hukum Taurat." (P. Baru: Galatia: 3:10)

Kutuk itu terus mengejar kita dan berada diatas kita dan akan membuat kita menderita karena halangan silih berganti akan datang menghadang kita sampai kita meninggal.

Segala kutuk itu akan datang ke atasmu, memburu engkau dan mencapai engkau, sampai engkau punah, karena engkau tidak mendengarkan suara TUHAN, Allahmu dan tidak berpegang pada perintah dan ketetapan yang diperintahkan-Nya kepadamu; (P. Lama: Ulangan: 28:45)

Ternyata kutuk itu memburu orang yang terkena kutuk dan akan mencapainya orang yang terkutuk, betapa bahaya peristiwa ini karena musuh itu tidak kelihatan tapi terasa beban hidup semakin menindih orang terkutuk.

Orang fasik meminjam dan tidak membayar kembali, tetapi orang benar adalah pengasih dan pemurah. Sesungguhnya, orang-orang yang diberkati-Nya akan mewarisi negeri, tetapi orang-orang yang dikutuki-Nya akan dilenyapkan. (P. Lama: Mazmur: 37:21-22) Ia cinta kepada kutuk--biarlah itu datang kepadanya; ia tidak suka kepada berkat--biarlah itu menjauh dari padanya. Ia memakai kutuk sebagai bajunya--biarlah itu merembes seperti air ke dalam dirinya, dan seperti minyak ke dalam tulang-tulangnya; biarlah itu baginya seperti pakaian yang dikenakannya, sebagai ikat pinggang yang senantiasa dipakainya. (P. Lama: Mazmur: 109:17-19) Kutuk TUHAN ada di dalam rumah orang fasik, tetapi tempat kediaman orang benar diberkati-Nya. (P. Lama: Amsal: 3:33) Negeri telah penuh dengan orang-orang berzinah; sungguh, oleh karena kutuk ini gersanglah negeri dan layulah padang-padang rumput di gurun; apa yang dikejar mereka adalah kejahatan, dan kekuatan mereka adalah ketidakadilan. (P. Lama: Yeremia: 23:10)

Firman dalam Yeremia: 23:10 kutuk itu akan menghacurkan perekonomian dan sering kali kata perzinahan dalam perjanjian lama itu menunjukan penyembahan berhala.

Kutuk ada didalam orang fasik ini bahaya sekali, karena kita tidak bisa melihat kutuk itu ada didalam rumah atau tidak ada dan kutuk itu mengejar.

Page 254: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

254

Karena ketidak tahuan kita maka kita perlu berdoa meminta kepada Tuhan Yesus untuk memutuskan semua kutuk pada diri kita dan keturunan kita, karena tidak seseorang yang bisa melepaskan kutuk kecuali dengan darah Tuhan Yesus seperti dibawah ini.

Karena semua orang, yang hidup dari pekerjaan hukum Taurat, berada di bawah kutuk. Sebab ada tertulis: "Terkutuklah orang yang tidak setia melakukan segala sesuatu yang tertulis dalam kitab hukum Taurat." Dan bahwa tidak ada orang yang dibenarkan di hadapan Allah karena melakukan hukum Taurat adalah jelas, karena: "Orang yang benar akan hidup oleh iman." Tetapi dasar hukum Taurat bukanlah iman, melainkan siapa yang melakukannya, akan hidup karenanya. Kristus telah menebus kita dari kutuk hukum Taurat dengan jalan menjadi kutuk karena kita, sebab ada tertulis: "Terkutuklah orang yang digantung pada kayu salib!" Yesus Kristus telah membuat ini, supaya di dalam Dia berkat Abraham sampai kepada bangsa-bangsa lain, sehingga oleh iman kita menerima Roh yang telah dijanjikan itu. (P. Baru: Galatia: 3:10-14) Yesuspun berkeliling di seluruh Galilea; Ia mengajar dalam rumah-rumah ibadat dan memberitakan Injil Kerajaan Allah serta melenyapkan segala penyakit dan kelemahan di antara bangsa itu. (P. Baru: Matius: 4:23)

Dalam firman diatas Tuhan Yesus juga melenyap kan segala kelemahan kita, jadi macam kelemahan termasuk kutuk harus dipatahkan atau dileyapkan dengan kuasa darah Tuhan Yesus.

1) Nubuatan

Ia dihina dan dihindari orang, seorang yang penuh kesengsaraan dan yang biasa menderita kesakitan; ia sangat dihina, sehingga orang menutup mukanya terhadap dia dan bagi kitapun dia tidak masuk hitungan. Tetapi sesungguhnya, penyakit kitalah yang ditanggungnya, dan kesengsaraan kita yang dipikulnya, padahal kita mengira dia kena tulah, dipukul dan ditindas Allah. Tetapi dia tertikam oleh karena pemberontakan kita, dia diremukkan oleh karena kejahatan kita; ganjaran yang mendatangkan keselamatan bagi kita ditimpakan kepadanya, dan oleh bilur-bilurnya kita menjadi sembuh. (P. Lama: Yesaya: 53)

2) Penggenapan

Kristus telah menebus kita dari kutuk hukum Taurat dengan jalan menjadi kutuk karena kita, sebab ada tertulis: "Terkutuklah orang yang digantung pada kayu salib!" Yesus Kristus telah membuat ini, supaya di dalam Dia berkat Abraham sampai kepada bangsa-bangsa lain, sehingga oleh iman kita menerima Roh yang telah dijanjikan itu.( Galatia 3:13-14)

Page 255: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

255

Hal itu terjadi supaya genaplah firman yang disampaikan oleh nabi Yesaya: "Dialah yang memikul kelemahan kita dan menanggung penyakit kita." (P. Baru: Matius: 8:17)

Inilah kasih yang nyata BAPA kepada manusia melalui Putra tunggal-NYA segala penyakit, kutuk, dosa kita telah ditanggung didalam Putra_NYA, baca juga Yohanes: 8: 3-11, disini Tuhan Yesus menyelamatkan orang yang berdosa.

Kutuk hukum Taurat selalu melekat kepada otang yang belum percaya kepada Tuhan Yesus, karena ada firman yang berkata terkutuklan orang yang tidak melakukan humum Taurat, dan kutuk itu sudah ditanggung oleh Tuhan Yesus, sehingga kematian Tuhan Yesus yang pertama untuk menebus dosa dan yang kedua menebus kutuk hukum Taurat ini juga penting karena supaya kita hidup didunia tidak menderita karena kutuk hukum Taurat, kalau Yesus mati dibunuh di jalan atau dirumah ibadah maka Dia tidak menebus hukum Taurat, jadi tepat sekali Yesus mati dikayu salib supaya kutuk yang melekat pada kita sudah diangkat oleh Tuhan Yesus sesuai doa BAPA kami ” Bapa kami yang di sorga, Dikuduskanlah nama-Mu, datanglah Kerajaan-Mu, jadilah kehendak-Mu di bumi seperti di sorga...........; karena kutuk sudah dilepaskan oleh Tuhan Yesus maka kita tidak menderita lagi karena “di bumi seperti didalam sorga” inilah kasih BAPA kepada umat manusia.

Terkutuklah orang yang tidak menepati perkataan hukum Taurat ini dengan perbuatan. Dan seluruh bangsa itu haruslah berkata: Amin!" (P. Lama: Ulangan: 27:26) Karena semua orang, yang hidup dari pekerjaan hukum Taurat, berada di bawah kutuk. Sebab ada tertulis: "Terkutuklah orang yang tidak setia melakukan segala sesuatu yang tertulis dalam kitab hukum Taurat." (P. Baru: Galatia: 3:10)

Karena tidak ada seorangpun yang dapat melakukan hukum Taurat maka dapat disimpulkan bahwa tidak ada seorangpun yang bisa menolong dirinya sendiri dari kutukan hukum Taurat mengapa? Karena daging dari Adam dan Hawa telah tercemar oleh dosa, dan semua keturunan Adam tercemar oleh dosa dan ini adalah bukti bahwa manusia tidak bisa menolong dirinya sendiri.

Sebab kita tahu, bahwa hukum Taurat adalah rohani, tetapi aku bersifat daging, terjual di bawah kuasa dosa. Sebab apa yang aku perbuat, aku tidak tahu. Karena bukan apa yang aku kehendaki yang aku perbuat, tetapi apa yang aku benci, itulah yang aku perbuat. Jadi jika aku perbuat apa yang tidak aku kehendaki, aku menyetujui, bahwa hukum Taurat itu baik. Kalau demikian bukan aku lagi yang memperbuatnya, tetapi dosa yang ada di dalam aku. (P. Baru: Roma: 7:14-17)

Karena tidak ada seorangpun yang sanggup menolong dirinya sendiri dengan melakukan Hukum Taurat, yang berarti semua orang berdosa dihadapan Tuhan YAHWEH, maka dengan kasih anugerahnya Tuhan YAHWEH mengutus Putra tunggal-

Page 256: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

256

NYA yaitu Tuhan Yesus untuk menebus dosa-dosa manusia dan meleyapkan segala kutuk hukum Taurat.

Karena semua orang, yang hidup dari pekerjaan hukum Taurat, berada di bawah kutuk. Sebab ada tertulis: "Terkutuklah orang yang tidak setia melakukan segala sesuatu yang tertulis dalam kitab hukum Taurat." Dan bahwa tidak ada orang yang dibenarkan di hadapan Allah karena melakukan hukum Taurat adalah jelas, karena: "Orang yang benar akan hidup oleh iman." Tetapi dasar hukum Taurat bukanlah iman, melainkan siapa yang melakukannya, akan hidup karenanya. Kristus telah menebus kita dari kutuk hukum Taurat dengan jalan menjadi kutuk karena kita, sebab ada tertulis: "Terkutuklah orang yang digantung pada kayu salib!" Yesus Kristus telah membuat ini, supaya di dalam Dia berkat Abraham sampai kepada bangsa-bangsa lain, sehingga oleh iman kita menerima Roh yang telah dijanjikan itu. (P. Baru: Galatia: 3:10-14)

Karena Abraham adalah nenek moyang Musa maka janji Tuhan YAHWEH lebih dahulu ada daripada Hukum Taurat yang diajarkan oleh nabi Musa, maka janji lebih kuat dari Hukum Taurat, sehingga Hukum Taurat tidak akan bertentangan dengan janji Tuhan YAHWEH kepada Abraham, bahkan Hukum Taurat menuntuk umat Israel menuju Perjanjian Baru dan Hukum Taurat hanya mengarahkan umat Israel supaya tidak kena Kutuk didalam tingkah lakunya.

Sama halnya ketika Abraham mendapatkan janji Tuhan YAHWEH harta warisnya tidak akan diberikan kepada orang lain melainkan anak kandungmu sendiri, ketika janji itu diucapkan oleh Tuhan YAHWEH kepada Abraham yang beristrikan Sara, meskipun Abraham melakukan kesalahan dengan menghampiri budak yang diberikan Sara kepadan Abraham, sehingga Abraham secara fisik mempunyai anak pertama yaitu Ismael, tapi secara perjanjian Tuhan YAHWEH tetap mengakui Ishak sebagai anak perjanjian, karena DIA Tuhan maka perjanjian awal yang diingat yaitu ketika perjanjian itu difirmankan kepada Abraham yang beristrikan Sara, bukan istri dari budaknya yaitu Hagar.

3) Tuhan Yesus memutar kunci nubuatan yang arahnya menuju pada keselamatan

Firman Galatia 3:13-14 diatas Berkat Abraham tidak akan bisa sampai kepada bangsa-bangsa karena Kutuk Hukum Taurat melekat kepada semua bangsa, karena tidak ada orang yang bisa menjalankan hukum Taurat, sehingga orang yang tidak menjalankan hukum Turat akan terkutuk oleh Hukum Taurat, dan kutuk hukum Taurat hanya bisa dicabut oleh darah Tuhan Yesus di kayu salib, dan kutuk ini sangat membebani hidup setiap manusia, dengan tercabutnya kutuk hukum Taurat dari umat yang kercaya kepada Tuhan Yesus maka berkat Abraham bisa sampai kepada bangsa-bangsa.

Kalau Tuhan Yesus tidak mati dikayu salib maka kutuk itu akan melekat terus didalam diri manusia karena manusia tidak ada yang bisa menjalankan hukum Taurat, dengan demikian berkat Abraham tidak akan bisa sampai kepada bangsa-bangsa, dan

Page 257: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

257

sekarang kutuk itu sudah dicabut dari umat manusia yang percaya kepada Tuhan Yesus, dengan demikian Berkkat Abraham mengalir kepada bangsa-bangsa.

Pada waktu itu berkatalah Yesus: "Aku bersyukur kepada-Mu, Bapa, Tuhan langit dan bumi, karena semuanya itu Engkau sembunyikan bagi orang bijak dan orang pandai, tetapi Engkau nyatakan kepada orang kecil. Ya Bapa, itulah yang berkenan kepada-Mu. Semua telah diserahkan kepada-Ku oleh Bapa-Ku dan tidak seorangpun mengenal Anak selain Bapa, dan tidak seorangpun mengenal Bapa selain Anak dan orang yang kepadanya Anak itu berkenan menyatakannya. Marilah kepada-Ku, semua yang letih lesu dan berbeban berat, Aku akan memberi kelegaan kepadamu. Pikullah kuk yang Kupasang dan belajarlah pada-Ku, karena Aku lemah lembut dan rendah hati dan jiwamu akan mendapat ketenangan. Sebab kuk yang Kupasang itu enak dan beban-Kupun ringan." (P. Baru: Matius: 11:24-30)

Disini kita dituntut percaya kepada Tuhan Yesus dan datang kepadanya maka kita diberi kelegahan karena orang percaya kutuk itu dilepaskan oleh darah Tuhan Yesus di kayu salib, sehingga berkat Abraham yang dijanjikan Tuhan YAHWEH mengalir kepada orang yang percaya, ini sebuah pengertian bahwa Tuhan Yesus menanggung kutuk Hukum Taurat, orang-orang Eropa yang lebih dahulu percaya kepada Tuhan Yesus maka bangsa ini lebih dahulu mendapat berkat, dibangdingkan raja-raja minyak yang belum mendapatkan damai sejaterah dibandingkan bangsa-bangsa Eropa, ini yang perlu direnungkan seccara mendalam.

Pagi-pagi benar Ia berada lagi di Bait Allah, dan seluruh rakyat datang kepada-Nya. Ia duduk dan mengajar mereka. Maka ahli-ahli Taurat dan orang-orang Farisi membawa kepada-Nya seorang perempuan yang kedapatan berbuat zinah. Mereka menempatkan perempuan itu di tengah-tengah lalu berkata kepada Yesus: "Rabi, perempuan ini tertangkap basah ketika ia sedang berbuat zinah. Musa dalam hukum Taurat memerintahkan kita untuk melempari perempuan-perempuan yang demikian. Apakah pendapat-Mu tentang hal itu?" Mereka mengatakan hal itu untuk mencobai Dia, supaya mereka memperoleh sesuatu untuk menyalahkan-Nya. Tetapi Yesus membungkuk lalu menulis dengan jari-Nya di tanah. Dan ketika mereka terus-menerus bertanya kepada-Nya, Iapun bangkit berdiri lalu berkata kepada mereka: "Barangsiapa di antara kamu tidak berdosa, hendaklah ia yang pertama melemparkan batu kepada perempuan itu." Lalu Ia membungkuk pula dan menulis di tanah. Tetapi setelah mereka mendengar perkataan itu, pergilah mereka seorang demi seorang, mulai dari yang tertua. Akhirnya tinggallah Yesus seorang diri dengan perempuan itu yang tetap di tempatnya. Lalu Yesus bangkit berdiri dan berkata kepadanya: "Hai perempuan, di manakah mereka? Tidak adakah seorang yang menghukum engkau?"

Page 258: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

258

Jawabnya: "Tidak ada, Tuhan." Lalu kata Yesus: "Akupun tidak menghukum engkau. Pergilah, dan jangan berbuat dosa lagi mulai dari sekarang." (P.Baru: Yohanes 8:2-11)

Tuhan Yesus mengetahui, bahwa mereka ini semua berdosa, sehingga Tuhan Yesus berkata: “Barangsiapa di antara kamu tidak berdosa, hendaklah ia yang pertama melemparkan batu kepada perempuan itu “, karena perempuan ini sudah masuk kedalam zaman kasih karunia dari Tuhan Yesus maka perempuan ini diselamatkan oleh Tuhan Yesus, kalau perempuan ini dibunuh didepan Tuhan Yesus dan Tuhan Yesus mendiamkan maka kasih karunia itu suatu kebohongan, karena Tuhan Yesus sidah menyelamatkan maka kasih karunia itu menjadi nyata, yang indah dari kejadian ini Tuhan Yesus menyelamatkan dengan tidak ada saling berbantahan.

Karena semua merasa berdosa, tidak seorangpun ada yang berani melempar terlebih dahulu, ini adalah bukti bahwa tidak ada orang yang tidak berdosa. Peristiwa ini sebagai bukti bagaimana Tuhan Yesus menyelamatkan manusia dari hukuman manusia karena berbuat dosa, demukian juga Dia tidak menghukum wanita pejinah itu. Ini adalah bukti tentang kasih nyata Tuhan Yesus, bukan kasih isapan jempol, tapi kasih dengan perbuatan nyata.

Jadi kalau manusia itu berdosa, maka yang berhak menghukum adalah Tuhan, dan manusia tidak berhak mengadili orang yang berdosa, karena manusia juga berdosa, misalnya kalau manusia berbuat kriminal maka tentulah yang digunakan adalah hukum Negara, dan berakhir pada pengadilan itu adalah “penjara”, jadi di sini bisa dibedakan, kapan harus digunakan Hukum Tuhan, dan kapan harus digunakan Hukum Negara.

Sebab tidak seorangpun yang dapat dibenarkan di hadapan Allah oleh karena melakukan hukum Taurat, karena justru oleh hukum Taurat orang mengenal dosa. Tetapi sekarang, tanpa hukum Taurat kebenaran Allah telah dinyatakan, seperti yang disaksikan dalam Kitab Taurat dan Kitab-kitab para nabi, yaitu kebenaran Allah karena iman dalam Yesus Kristus bagi semua orang yang percaya. Sebab tidak ada perbedaan. Karena semua orang telah berbuat dosa dan telah kehilangan kemuliaan Allah, dan oleh kasih karunia telah dibenarkan dengan cuma-cuma karena penebusan dalam Kristus Yesus. Kristus Yesus telah ditentukan Allah menjadi jalan pendamaian karena iman, dalam darah-Nya. Hal ini dibuat-Nya untuk menunjukkan keadilan-Nya, karena Ia telah membiarkan dosa-dosa yang telah terjadi dahulu pada masa kesabaran-Nya. Maksud-Nya ialah untuk menunjukkan keadilan-Nya pada masa ini, supaya nyata, bahwa Ia benar dan juga membenarkan orang yang percaya kepada Yesus.(Roma: 3:20-26)

Jadi imam di dalam Tuhan Yesus kita dibenarkan oleh Tuhan YAHWEH, karena tidak seorangpun dapat melakukan Hukum Taurat, karena semua orang berdosa, sehingga Tuhan YAHWEH menurunkan Putra tunggal-NYA, hanya dengan beriman kepada Putra tunggal-NYA kita dibenarkan, karena janji Tuhan YAHWEH ada terlebih dahulu dari pada Hukum Taurat, sehingga janji tidak bisa dibatalkan oleh Hukum Taurat, sehingga

Page 259: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

259

Hukum Taurat ini otomatis berhenti samapai pada janji itu dilaksanakan (Galatia: 3:16-18)

Hukum Taurat dan kitab para nabi berlaku sampai kepada zaman Yohanes; dan sejak waktu itu Kerajaan Allah diberitakan dan setiap orang menggagahinya berebut memasukinya. (P. Baru: Lukas: 16:16) "Karena itu Aku berkata kepadamu: Janganlah kuatir akan hidupmu, akan apa yang hendak kamu makan atau minum, dan janganlah kuatir pula akan tubuhmu, akan apa yang hendak kamu pakai. Bukankah hidup itu lebih penting dari pada makanan dan tubuh itu lebih penting dari pada pakaian? Pandanglah burung-burung di langit, yang tidak menabur dan tidak menuai dan tidak mengumpulkan bekal dalam lumbung, namun diberi makan oleh Bapamu yang di sorga. Bukankah kamu jauh melebihi burung-burung itu? (P. Baru: Matius: 6:25-26) Siapakah di antara kamu yang karena kekuatirannya dapat menambahkan sehasta saja pada jalan hidupnya? Dan mengapa kamu kuatir akan pakaian? Perhatikanlah bunga bakung di ladang, yang tumbuh tanpa bekerja dan tanpa memintal, (P. Baru: Matius: 6:27-28)

Tuhan Yesus berbicara tentang kekuatiran manusia hidup didunia, karena Dia tahu kutuk akan dihapuskan oleh darah kematian-Nya dikayu salib, maka Dia berbicara jangan kuatir akan hidupmu, jadi firman Matius: 6:25-26 diatas Tuhan Yesus berkata jangan kuatir akan hidup-mu, datanglah kepada Dia supaya beban kita ringan.

Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya apa yang kamu ikat di dunia ini akan terikat di sorga dan apa yang kamu lepaskan di dunia ini akan terlepas di sorga. Dan lagi Aku berkata kepadamu: Jika dua orang dari padamu di dunia ini sepakat meminta apapun juga, permintaan mereka itu akan dikabulkan oleh Bapa-Ku yang di sorga. Sebab di mana dua atau tiga orang berkumpul dalam Nama-Ku, di situ Aku ada di tengah-tengah mereka." (P. Baru: Matius: 18:18-20)

Page 260: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

260

Tuhan Yesus membukaGembok nubuatan"Kutuk hukum Taurat"

Yesus Kunci diputar oleh Tuhan YesusMatthew: 11:24-30; Yohanes 8:2-11Roma: 3:20-26; Matius: 6:25-26,6:27-28, 18:18-20

"Kutuk hukum Taurat"

Firman diatas Tuhan Yesus sendiri yang menyatakan bahwa kutuk Hukum Taurah akan dihapus bagi orang yang percaya, maka kunci nubuatan diputar oleh Tuhan Yesus sendiri sehingga gembok nubuatan mengenai kutuk sudah terbuka dengan firman Matius: 11:24-30; Yohanes 8:2-11; Roma: 3:20-26; Matius: 6:25-26, 6:27-28, dan firman Matius: 18:18-20 sebagai penutup kekuatiran.

- Kesimpulan kematian Tuhan Yesus

Kematian Tuhan Yesus dikayu salib mempunyai dua makna yang pertama untuk menebus dosa-dosa manusia, karena manusia yang percaya dosa-dosanya sudah ditebus oleh Tuhan Yesus bisa masuk kedalam kerajaan sorga yang kedua untuk melenyapkan kutuk hukum Taurat dari manusia, supaya hidupnya tidak susah didunia, semuanya ini sesuai dengan doa “BAPA kami” yang diajarkan oleh Tuhan Yesus “...datanglah Kerajaan-Mu, jadilah kehendak-Mu di bumi seperti di sorga. Berikanlah kami pada hari ini makanan kami yang secukupnya....”

Page 261: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

261

7.19 Nubuatan dan penggenapan jubah Tuhan Yesus diundi

Peristiwa ini terjadi ketika Tuhan Yesus akan disalibkan, maka para serdadu Romawi melepaskan dan mengundi-nya diantara mereka, yang berarti Tuhan Yesus sudah disalibkan dan menunggu kematian-Nya saja. Ini merupakan salah satu bukti bahwa Tuhan Yesus sedang disalibkan menuju pada kematian-Nya dikayu salib.

1) Nubuatan:

Mereka membagi-bagi pakaianku di antara mereka, dan mereka membuang undi atas jubahku. (P. Lama: Mazmur: 22:19)

2) Penggenapan:

Kemudian mereka menyalibkan Dia, lalu mereka membagi pakaian-Nya dengan membuang undi atasnya untuk menentukan bagian masing-masing. (P. Baru: Markus: 15:24)

3) Tuhan Yesus memutar kunci nubuatan yang arahnya menuju pada keselamatan

Dan firman penggenapan Markus: 15:24 jubah Tuhan Yesus diundi, adalah bukti bahwa Tuhan Yesus sudah disalibkan menuju pada kematian-Nya, dan darah kematian Tuhan Yesus dikayu salib membawah kita pada pendamaian dengan BAPA yang pada akhirnya membawah keselamatan umat manusia.

Analisa ini satu paket dengan kematian dan kebangkitan Tuhan Yesus dikayu salib pada bab berikutnya, dengan kesamaan analisa kematian dan kebangkitan Tuhan Yesus dari kematian-Nya maka Tuhan Yesus memutar kunci nubuatan dan arah putaran-nya menuju pada keselamatan.

Page 262: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

262

7.20 Nubuatan dan penggenapan Tuhan Yesus disalib diberi minum anggur asam

Nubuatan / prediksi tentang kematian Tuhan Yesus, telah diucapkan oleh Tuhan YAHWEH berabad-abad sebelum Yesus dilahirkan seperti yang ditulis di bawah ini:

1) Nubuatan

Bahkan, mereka memberi aku makan racun, dan pada waktu aku haus, mereka memberi aku minum anggur asam. (Nubuatan nabi Daud ditulis dalam)

2) Penggenapan

Dan segeralah datang seorang dari mereka; ia mengambil bunga karang, mencelupkannya ke dalam anggur asam, lalu mencucukkannya pada sebatang buluh dan memberi Yesus minum (Penggenapan oleh Tuhan YAHWEH dalam injil (P.Baru: Matius: 27:48) . Maka datanglah seorang dengan bunga karang, mencelupkannya ke dalam anggur asam lalu mencucukkannya pada sebatang buluh dan memberi Yesus minum serta berkata: "Baiklah kita tunggu dan melihat apakah Elia datang untuk menurunkan Dia." (P.Baru: Markus: 15:36) Sesudah itu, karena Yesus tahu, bahwa segala sesuatu telah selesai, berkatalah Ia--supaya genaplah yang ada tertulis dalam Kitab Suci--:"Aku haus!" Di situ ada suatu bekas penuh anggur asam. Maka mereka mencucukkan bunga karang, yang telah dicelupkan dalam anggur asam, pada sebatang hisop lalu mengunjukkannya ke mulut Yesus. Sesudah Yesus meminum anggur asam itu, berkatalah Ia: "Sudah selesai." Lalu Ia menundukkan kepala-Nya dan menyerahkan nyawa-Nya. (P. Baru: Yohanes: 19:28-30, penngenapan)

Nubuatan nabi Daud dalam Mazmur 69:22 ini menceriterakan bahwa ketika Tuhan Yesus dikayu salib, Dia diberi minum anggur asam, nubuatan ini digenapi oleh Tuhan YAHWEH dalam Matius 27:48 seperti ditulis diatas ini

3) Tuhan Yesus memutar kunci nubuatan yang arahnya menuju pada keselamatan

Firman Yohanes: 19:28-30 diatas merupakan penggenapan bahwa Dia diberi minum anggur asam, sekaligus Tuhan Yesus berseruh “Sudah selesai. ." Lalu Ia menundukkan kepala-Nya dan menyerahkan nyawa-Nya." yang berarti tugas yang diberikan Tuhan Yesus sudah selesai dan Tuhan Yesus menyerahkan nyawa-Nya artinya

Page 263: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

263

tugas-Nya didunia untuk menyelamatkan manusia sudah selesai, jadi dengan iman kepada Tuhan Yesus kita diselamatkan.

Dan firman penggenapan Yohanes: 19:28-30 Tuhan Yesus diberi minim anggur asam, adalah bukti bahwa Tuhan Yesus sudah disalibkan menuju pada kematian-Nya, dan darah kematian Tuhan Yesus dikayu salib membawah kita pada pendamaian dengan BAPA yang pada akhirnya membawah keselamatan umat manusia.

Analisa ini satu paket dengan kematian dan kebangkitan Tuhan Yesus dikayu salib pada bab berikutnya, dengan kesamaan analisa kematian dan kebangkitan Tuhan Yesus dari kematian-Nya maka Tuhan Yesus memutar kunci nubuatan dan arah putaran-nya menuju pada keselamatan.

Dan segeralah datang seorang dari mereka; ia mengambil bunga karang, mencelupkannya ke dalam anggur asam, lalu mencucukkannya pada sebatang buluh dan memberi Yesus minum. Tetapi orang-orang lain berkata: "Jangan, baiklah kita lihat, apakah Elia datang untuk menyelamatkan Dia." Yesus berseru pula dengan suara nyaring lalu menyerahkan nyawa-Nya. Dan lihatlah, tabir Bait Suci terbelah dua dari atas sampai ke bawah dan terjadilah gempa bumi, dan bukit-bukit batu terbelah, dan kuburan-kuburan terbuka dan banyak orang kudus yang telah meninggal bangkit. Dan sesudah kebangkitan Yesus, merekapun keluar dari kubur, lalu masuk ke kota kudus dan menampakkan diri kepada banyak orang. Kepala pasukan dan prajurit-prajuritnya yang menjaga Yesus menjadi sangat takut ketika mereka melihat gempa bumi dan apa yang telah terjadi, lalu berkata: "Sungguh, Ia ini adalah Anak Allah." (P. Baru: Matius: 27:48-54)

Sejarah dicatat didalam Firman Matius: 27:48-54 diatas sangat penting sekali karena merupakan bukti sejarah “merekapun keluar dari kubur, lalu masuk ke kota kudus dan menampakkan diri kepada banyak orang” bahwa nubuatan dan penggenapan didalam Alkitab mempunyai ciri-ciri ke ilahian atau bersifat supranatural yang tidak akan bisa dilakukan oleh manusia, inilah sebuah kebenaran yang berasal dari Tuhan YAHWEH, dan inilah cara Tuhan YAHWEH melindungi fiirman-NYA yang berhubungan dengan Mesias, dari analisa ini supaya orang Israel dapat percaya kepada Tuhan Yesus, sehingga selubung itu bisa disingkapkan oleh Tuhan Yesus.

Page 264: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

264

7.21 Nubuatan dan penggenapan mengenai Tuhan Yesus sekarat dikayu salib

Biasanya manusia yang sekarat akan menuju pada kematian, demikian juga Tuhan Yesus sekarat merupakan sebuah tanda menuju pada kenatian-Nya, dan ini merupakan kronologis akan kematian Tuhan Yesus, sehingga kematian-Nya tidak perlu diragukan lagi, dan jikalau ada orang yang berargumen bahwa Tuhan Yesus tidak mati adalah sebuah kesalahan karena disini ada kronologis kematian Tuhan Yesus yang juga merupakan sebuah bukti akan kematian Tuhan Yesus.

1) Nubuatan

Allahku, Allahku, mengapa Engkau meninggalkan aku? Aku berseru, tetapi Engkau tetap jauh dan tidak menolong aku.( Nubuatan nabi Daud dalam Mazmur: 22:1) Ke dalam tangan-Mulah kuserahkan nyawaku; Engkau membebaskan aku, ya Tuhan YAHWEH, Allah yang setia.( Nubuatan nabi Daud dalam Mazmur: 31-5)

2) Penggenapan

Mulai dari jam dua belas kegelapan meliputi seluruh daerah itu sampai jam tiga. Kira-kira jam tiga berserulah Yesus dengan suara nyaring: "Eli, Eli, lama sabakhtani?" Artinya: Allah-Ku, Allah-Ku, mengapa Engkau meninggalkan Aku? Mendengar itu, beberapa orang yang berdiri di situ berkata: "Ia memanggil Elia." Dan segeralah datang seorang dari mereka; ia mengambil bunga karang, mencelupkannya ke dalam anggur asam, lalu mencucukkannya pada sebatang buluh dan memberi Yesus minum. Tetapi orang-orang lain berkata: "Jangan, baiklah kita lihat, apakah Elia datang untuk menyelamatkan Dia." Yesus berseru pula dengan suara nyaring lalu menyerahkan nyawa-Nya. Dan lihatlah, tabir Bait Suci terbelah dua dari atas sampai ke bawah dan terjadilah gempa bumi, dan bukit-bukit batu terbelah, dan kuburan-kuburan terbuka dan banyak orang kudus yang telah meninggal bangkit. Dan sesudah kebangkitan Yesus, merekapun keluar dari kubur, lalu masuk ke kota kudus dan menampakkan diri kepada banyak orang. Kepala pasukan dan prajurit-prajuritnya yang menjaga Yesus menjadi sangat takut ketika mereka melihat gempa bumi dan apa yang telah terjadi, lalu berkata: "Sungguh, Ia ini adalah Anak Allah." (Penggenapan oleh Tuhan YAHWEH melalui Matius: 27:45-54) Pada jam dua belas, kegelapan meliputi seluruh daerah itu dan berlangsung sampai jam tiga.

Page 265: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

265

Dan pada jam tiga berserulah Yesus dengan suara nyaring: "Eloi, Eloi, lama sabakhtani?", yang berarti: Allahku, Allahku, mengapa Engkau meninggalkan Aku? Mendengar itu, beberapa orang yang berdiri di situ berkata: "Lihat, Ia memanggil Elia." Maka datanglah seorang dengan bunga karang, mencelupkannya ke dalam anggur asam lalu mencucukkannya pada sebatang buluh dan memberi Yesus minum serta berkata: "Baiklah kita tunggu dan melihat apakah Elia datang untuk menurunkan Dia." Lalu berserulah Yesus dengan suara nyaring dan menyerahkan nyawa-Nya. Ketika itu tabir Bait Suci terbelah dua dari atas sampai ke bawah. Waktu kepala pasukan yang berdiri berhadapan dengan Dia melihat mati-Nya demikian, berkatalah ia: "Sungguh, orang ini adalah Anak Allah!" (P. Baru: Markus: 15:33-39, Penggenapan) Ketika itu hari sudah kira-kira jam dua belas, lalu kegelapan meliputi seluruh daerah itu sampai jam tiga, sebab matahari tidak bersinar. Dan tabir Bait Suci terbelah dua. Lalu Yesus berseru dengan suara nyaring: "Ya Bapa, ke dalam tangan-Mu Kuserahkan nyawa-Ku." Dan sesudah berkata demikian Ia menyerahkan nyawa-Nya. Ketika kepala pasukan melihat apa yang terjadi, ia memuliakan Allah, katanya: "Sungguh, orang ini adalah orang benar!" (P. Baru: Lukas: 23:44-47) Sesudah itu, karena Yesus tahu, bahwa segala sesuatu telah selesai, berkatalah Ia--supaya genaplah yang ada tertulis dalam Kitab Suci--:"Aku haus!" Di situ ada suatu bekas penuh anggur asam. Maka mereka mencucukkan bunga karang, yang telah dicelupkan dalam anggur asam, pada sebatang hisop lalu mengunjukkannya ke mulut Yesus. Sesudah Yesus meminum anggur asam itu, berkatalah Ia: "Sudah selesai." Lalu Ia menundukkan kepala-Nya dan menyerahkan nyawa-Nya. (P. Baru: Yohanes: 19:28-30, penngenapan)

Yang menarik perhatian dari sahabat sahabat yang terkasih dalam Tuhan Yesus adalah sebuah pertanyaan yang logis dan masuk akal yaitu kalau Yesus itu Tuhan mengapa ketika sekarat Dia minta tolong kepada BAPA-Nya, bukankah Dia Tuhan?

Sebelum menjawab pertanyaan ini perlu direnungkan sekali lagi, bahwa Tuhan Yesus itu asalnya dari Roh Kudus yang dibungkus oleh daging dalam wujud tubuh manusia, jadi kesatuan antara Roh Kudus dan daging dan jiwa dalam bentuk tubuh inilah yang menyebabkab Yesus bisa melakukan mujizat karena Roh Kudus yang berasal dari BAPA inilah yang melakukan pekerjaan ajaib, membuat mujizat sedangkan tubuh hanyalah wadah Roh saja. Ketika Tuhan Yesus hampir mendekati kematian Roh Kudus yang ada dalam tubuh Yesus kembali kepada Bapa-Nya, dengan kembalinya Roh Kudus kepada BAPA-Nya, berarti yang ada dalam diri Yesus saat itu hanyalah daging dalam bentuk tubuh manusia, sehingga Tuhan Yesus mengucapkan kata-kata “Allah-Ku, mengapa Engkau meninggalkan Aku” kata ini merupakan ungkapan atau jeritan jiwa dan daging manusia dalam kondisi sekarat, jadi bukan ucapan Roh Kudus, karena Roh

Page 266: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

266

Kudus sudah meninggalkan daging dan kembali kepada pemilik-NYA maka ungkapan diatas adalah jeritan daripada tubuh dan jiwa manusia. Berdasarkan analisa diatas inilah mengapa Tuhan Yesus itu sekarat, jadi yang sekarat itu tubuh dan jiwa-Nya sedangkan Roh-Nya kembali kepada Bapa-Nya seperti ditulis dibawah ini:

sebelum rantai perak diputuskan dan pelita emas dipecahkan, sebelum tempayan dihancurkan dekat mata air dan roda timba dirusakkan di atas sumur, dan debu kembali menjadi tanah seperti semula dan roh kembali kepada Allah yang mengaruniakannya.(Pengkhotbah: 12:6-7) Apabila Engkau menyembunyikan wajah-Mu, mereka terkejut; apabila Engkau mengambil roh mereka, mereka mati binasa dan kembali menjadi debu. (Mazmur: 104:29)

3) Tuhan Yesus memutar kunci nubuatan yang arahnya menuju pada keselamatan

Dan firman penggenapan Markus: 15:33-39; Lukas: 23:44-47; Yohanes: 19:28-30, Tuhan Yesus sekarat, adalah bukti bahwa Tuhan Yesus sudah disalibkan menuju pada kematian-Nya, dan darah kematian Tuhan Yesus dikayu salib membawah kita pada pendamaian dengan BAPA yang pada akhirnya membawah keselamatan umat manusia.

Analisa ini satu paket dengan kematian dan kebangkitan Tuhan Yesus dikayu salib pada bab berikutnya, dengan kesamaan analisa kematian dan kebangkitan Tuhan Yesus dari kematian-Nya maka Tuhan Yesus memutar kunci nubuatan dan arah putaran-nya menuju pada keselamatan.

Page 267: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

267

7.22 Nubuatan dan penggenapan Tuhan Yesus ditikam

1) Nubuatan

"Aku akan mencurahkan roh pengasihan dan roh permohonan atas keluarga Daud dan atas penduduk Yerusalem, dan mereka akan memandang kepada dia yang telah mereka tikam, dan akan meratapi dia seperti orang meratapi anak tunggal, dan akan menangisi dia dengan pedih seperti orang menangisi anak sulung.( P. Lama: Zakharia: 12:10) Tuhan YAHWEH mematikan dan menghidupkan, Ia menurunkan ke dalam dunia orang mati dan mengangkat dari sana. (I Samuel: 2:6)

2) Penggenapan

Maka datanglah prajurit-prajurit lalu mematahkan kaki orang yang pertama dan kaki orang yang lain yang disalibkan bersama-sama dengan Yesus; tetapi ketika mereka sampai kepada Yesus dan melihat bahwa Ia telah mati, mereka tidak mematahkan kaki-Nya, tetapi seorang dari antara prajurit itu menikam lambung-Nya dengan tombak, dan segera mengalir keluar darah dan air. Dan orang yang melihat hal itu sendiri yang memberikan kesaksian ini dan kesaksiannya benar, dan ia tahu, bahwa ia mengatakan kebenaran, supaya kamu juga percaya. (P. Baru: Yohanes: 19:32-35) Lihatlah, Ia datang dengan awan-awan dan setiap mata akan melihat Dia, juga mereka yang telah menikam Dia. Dan semua bangsa di bumi akan meratapi Dia. Ya, amin. (P. Baru: Wahyu: 1:7) Karena itu ia telah melihat ke depan dan telah berbicara tentang kebangkitan Mesias, ketika ia mengatakan, bahwa Dia tidak ditinggalkan di dalam dunia orang mati, dan bahwa daging-Nya tidak mengalami kebinasaan. (P. Baru: Kisah Para Rasul: 2:31) Dan engkau Kapernaum, apakah engkau akan dinaikkan sampai ke langit? Tidak, engkau akan diturunkan sampai ke dunia orang mati! (P. Baru: Lukas: 10:15)

3) Tuhan Yesus memutar kunci nubuatan yang arahnya menuju pada keselamatan

Dan firman penggenapan Markus: 15:33-39; Lukas: 23:44-47; Yohanes: 19:28-30, Tuhan Yesus sekarat, adalah bukti bahwa Tuhan Yesus sudah disalibkan menuju pada kematian-Nya, dan darah kematian Tuhan Yesus dikayu salib membawah kita pada pendamaian dengan BAPA yang pada akhirnya membawah keselamatan umat manusia.

Page 268: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

268

Analisa ini satu paket dengan kematian dan kebangkitan Tuhan Yesus dikayu salib pada bab berikutnya, dengan kesamaan analisa kematian dan kebangkitan Tuhan Yesus dari kematian-Nya maka Tuhan Yesus memutar kunci nubuatan dan arah putaran-nya menuju pada keselamatan.

Page 269: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

269

7.23 Nubuatan dan penggenapan Tuhan Yesus disalib diantara penjahat

Nubuatan ini juga merupakan bukti kronologis yang menuju pada kematian Tuhan Yesus dikayu salib, sekaligus merupakan kebenaran akan iman didalam Tuhan Yesus merupakan sebua kebenaran, karena salah satu dari mereka yang percaya kepada Tuhan Yesus diselamatkan.

1) Nubuatan

Sesudah kesusahan jiwanya ia akan melihat terang dan menjadi puas; dan hamba-Ku itu, sebagai orang yang benar, akan membenarkan banyak orang oleh hikmatnya, dan kejahatan mereka dia pikul. Sebab itu Aku akan membagikan kepadanya orang-orang besar sebagai rampasan, dan ia akan memperoleh orang-orang kuat sebagai jarahan, yaitu sebagai ganti karena ia telah menyerahkan nyawanya ke dalam maut dan karena ia terhitung di antara pemberontak-pemberontak, sekalipun ia menanggung dosa banyak orang dan berdoa untuk pemberontak-pemberon (P. Lama: Yesaya: 53:11-12) Dia dianiaya, tetapi dia membiarkan diri ditindas dan tidak membuka mulutnya seperti anak domba yang dibawa ke pembantaian; seperti induk domba yang kelu di depan orang-orang yang menggunting bulunya, ia tidak membuka mulutnya. Sesudah penahanan dan penghukuman ia terambil, dan tentang nasibnya siapakah yang memikirkannya? Sungguh, ia terputus dari negeri orang-orang hidup, dan karena pemberontakan umat-Ku ia kena tulah. Orang menempatkan kuburnya di antara orang-orang fasik, dan dalam matinya ia ada di antara penjahat-penjahat, sekalipun ia tidak berbuat kekerasan dan tipu tidak ada dalam mulutnya. (P. Lama: Yesaya: 53:7-9)

2) Penggenapan

Sebab Aku berkata kepada kamu, bahwa nas Kitab Suci ini harus digenapi pada-Ku: Ia akan terhitung di antara pemberontak-pemberontak. Sebab apa yang tertulis tentang Aku sedang digenapi." (P. Baru: Lukas: 22:37) Seorang dari penjahat yang di gantung itu menghujat Dia, katanya: "Bukankah Engkau adalah Kristus? Selamatkanlah diri-Mu dan kami!" Tetapi yang seorang menegor dia, katanya: "Tidakkah engkau takut, juga tidak kepada Allah, sedang engkau menerima hukuman yang sama? Kita memang selayaknya dihukum, sebab kita menerima balasan yang setimpal dengan perbuatan kita, tetapi orang ini tidak berbuat sesuatu yang salah." Lalu ia berkata: "Yesus, ingatlah akan aku, apabila Engkau datang sebagai Raja."

Page 270: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

270

Kata Yesus kepadanya: "Aku berkata kepadamu, sesungguhnya hari ini juga engkau akan ada bersama-sama dengan Aku di dalam Firdaus." (P. Baru: Lukas: 23:39-43) Dan di atas kepala-Nya terpasang tulisan yang menyebut alasan mengapa Ia dihukum: "Inilah Yesus Raja orang Yahudi." Bersama dengan Dia disalibkan dua orang penyamun, seorang di sebelah kanan dan seorang di sebelah kiri-Nya. (P. Baru: Matius: 27:37-38) Bersama dengan Dia disalibkan dua orang penyamun, seorang di sebelah kanan-Nya dan seorang di sebelah kiri-Nya. Demikian genaplah nas Alkitab yang berbunyi: "Ia akan terhitung di antara orang-orang durhaka." (P. Baru: Markus: 15:27-28)

Perhatikan firman diatas ini nubuatan diatas ini jelas diperuntukan kepada Tuhan Yesus, tapi dibalik nubuatan dan penggenapan ada yang terlihat keselamatan berdasarkan iman karena perampok itu tidak bisa melakukan amal baik karena dia sudah dikayu salib tinggal beberapa waktu saja mereka semuanya akan mati, tetapi yang seorang yang percaya kepada Tuhan Yesus dengan meminta "Yesus, ingatlah akan aku, apabila Engkau datang sebagai Raja." Dan Tuhan Yesus menjawab "Aku berkata kepadamu, sesungguhnya hari ini juga engkau akan ada bersama-sama dengan Aku di dalam Firdaus." Ini dibuktikan dengan kematian Tuhan Yesus lebih dahulu daripada dua orang penyamun, ini merupakan bukti bahwa Tuhan Yesus menyiapkan tempat di firdaus untuk orang yang percaya, karena orang tidak tahu jalan menuju Firdaus kecuali Tuhan Yesus, maka kematian Tuhan Yesus lebih dahulu daripada penyamun adalah kebenaran akan janji Tuhan Yesus kepada penyamun itu.

3) Tuhan Yesus memutar kunci nubuatan yang arahnya menuju pada keselamatan

Lalu ia berkata: "Yesus, ingatlah akan aku, apabila Engkau datang sebagai Raja." Kata Yesus kepadanya: "Aku berkata kepadamu, sesungguhnya hari ini juga engkau akan ada bersama-sama dengan Aku di dalam Firdaus." (P. Baru: Lukas: 23:39-43)

Tuhan Yesus memutar kunci nubuatan dengan firman Lukas: 23:39-43, didalam peristiwa diatas maka Tuhan Yesus harus mati lebih dahulu daripada para penyamun tersebut, karena yang tahu jalan kesorga adalah Tuhan Yesus dan yang menjemput salah satu dari penyamun adalah Tuhan Yesus maka Dia harus mati lebih dahulu (Yohanes: 19:31-34),

Karena hari itu hari persiapan dan supaya pada hari Sabat mayat-mayat itu tidak tinggal tergantung pada kayu salib--sebab Sabat itu adalah hari yang besar--maka datanglah orang-orang Yahudi kepada Pilatus dan meminta kepadanya supaya kaki orang-orang itu dipatahkan dan mayat-mayatnya diturunkan. Maka datanglah prajurit-prajurit lalu mematahkan kaki orang yang pertama dan kaki orang yang lain yang disalibkan bersama-sama dengan Yesus;

Page 271: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

271

tetapi ketika mereka sampai kepada Yesus dan melihat bahwa Ia telah mati, mereka tidak mematahkan kaki-Nya, tetapi seorang dari antara prajurit itu menikam lambung-Nya dengan tombak, dan segera mengalir keluar darah dan air. (P. Baru: Yohanes: 19:31-34)

Jadi Tuhan Yesus memutar kunci nubuatan dengan firman Lukas: 23:39-43, maka terbukalah gembok nubuatan dan arah putaran kuncinya menuju pada keselamatan, dengan mengatakan “"Aku berkata kepadamu, sesungguhnya hari ini juga engkau akan ada bersama-sama dengan Aku di dalam Firdaus."”, dan janji ini ditepati dengan bukti bahwa Tuhan Yesus mati lebih dahulu, supaya Dia bisa mengarahkan jalan dan bertemu Tuhan Yesus di firdaus, dan ini sebuah keselamatan berdasarkan iman, karena orang yang disalibkan sudah tidak bisa berbuat baik, beramal, menolong orang lain, tapi dia hanya mempunyai iman didalam Tuhan Yesus maka dia yang percaya diselamatkan.

Bukan sebuah kebetulan Yesus disalibkan diantara dua orang penjahat yang satu diselamatkan karena beriman kepada Tuhan Yesus sedangkan yang lain-nya tidak diselamatkan karena tidak percaya kepada Tuhan Yesus, ini merupakan sebuah contoh keselamatan berdasarkan iman didalam Tuhan Yesus, karena iman percaya kepada Tuhan Yesus maka dosa orang tersebut diampuni, inilah yang merupakan kasih nyata BAPA kepada manusia tidak usah susah-susah hanya dengan iman percaya kepada Tuhan Yesus manusia bisa diselamatkan.

Nubuatan ini mempunyai ciri-ciri yang bersifat keilahian atau bersifat supranatural yang tidak bisa dilakukan manusia, juga penggenapan tidak akan dilakukan sekalipun oleh orang Israel, karena peradaban sudah sangat maju maka hukuman saat ini tidak ada hukuman mati dengan disalib, juga pengadilan saat ini lebih berdab sesuai dengan perkembangan zaman, maka dengan perkembangan zaman saat ini tidak mungkin di Israel ada orang yang dijatuhi hukuman mati dengan disalib, maka orang Israel yang belum percaya Tuhan Yesus akan menantikan dan menanti Mesias sampai mereka mati, karena tidak mungkin saat ini di Israel ada orang yang tidak bersalah bisa dihukum mati dengan disalib, karena hukuman ini sudah tidak ada pada zaman modern, kecuali jarum bisa jam diputar terbalik sampai zaman Tuhan Yesus kembali, karena penyaliban akan dipandang biadab dimata international, dan di Israel sudah tidak ada undang-undang hukuman mati dengan disalib, jadi dapat dipastikan tidak akan ada Mesias yang lain kecuali Yesus adalah Mesias.

Page 272: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

272

7.24 Nubuatan dan penggenapan tulang-Nya tidak dipatahkan

Tulang-Nya tidak ada yang dipatahkan oleh serdadu Romawi, karena serdadu romawi telah memeriksa Tuhan Yesus dan ketika diperiksa oleh serdadu Romawi ternyata Tuhan Yesus sudah wafat terlebih dahulu, sedang dua orang penjahat ini masih hidup sehingga kedua penjahat ini tulang kakinya dipatahkan oleh serdadu Romawi, ini membuktikan kebenaran akan kematian Tuhan Yesus.

1) Nubuatan:

Kemalangan orang benar banyak, tetapi TUHAN melepaskan dia dari semuanya itu; Ia melindungi segala tulangnya, tidak satupun yang patah. Kemalangan akan mematikan orang fasik, dan siapa yang membenci orang benar akan menanggung hukuman. (P. Lama: Mazmur: 34:19-21) Paskah itu harus dimakan dalam satu rumah juga; tidak boleh kaubawa sedikitpun dari daging itu keluar rumah; satu tulangpun tidak boleh kamu patahkan. (P. Lama: Keluaran: 12:46) Janganlah mereka meninggalkan sebagian dari padanya sampai pagi, dan satu tulangpun tidak boleh dipatahkan mereka. Menurut segala ketetapan Paskah haruslah mereka merayakannya. (P. Lama: Bilangan: 9:12)

2) Penggenapan:

Maka datanglah prajurit-prajurit lalu mematahkan kaki orang yang pertama dan kaki orang yang lain yang disalibkan bersama-sama dengan Yesus; tetapi ketika mereka sampai kepada Yesus dan melihat bahwa Ia telah mati, mereka tidak mematahkan kaki-Nya, tetapi seorang dari antara prajurit itu menikam lambung-Nya dengan tombak, dan segera mengalir keluar darah dan air. Dan orang yang melihat hal itu sendiri yang memberikan kesaksian ini dan kesaksiannya benar, dan ia tahu, bahwa ia mengatakan kebenaran, supaya kamu juga percaya. Sebab hal itu terjadi, supaya genaplah yang tertulis dalam Kitab Suci: "Tidak ada tulang-Nya yang akan dipatahkan." Dan ada pula nas yang mengatakan: "Mereka akan memandang kepada Dia yang telah mereka tikam." (P. Baru: Yohanes: 19:32-37)

Firman diatas menunujukan bahwa pada saat itu Tuhan Yesus sudah mati, ini bukti dari para prajurit Romawi yang menyatakan Yesus telah mati, kalau Yesus tidak mati maka tulang kaki-Nya akan dipatahkan.

Page 273: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

273

3) Tuhan Yesus memutar kunci nubuatan yang arahnya menuju pada keselamatan

Sebenarnya penggenapan Yohanes: 19:32-37 diatas merupakan salah satu bukti kronologis kematian Tuhan Yesus dikayu salib, dan banyak sekali bukti-bukti kronologis kematian Tuhan Yesus di kayu salib, sehingga kebanaran kematian Tuhan Yesus di kayu salib tidak diragukan lagi, meskipun banyak orang yang mengatakan bahwa Dia tidak mati tapi digantikan dengan orang lain adalah sebuah argument yang tidak tepat, karena Tuhan YAHWEH memberikan bukti kronologis akan kematian Putra-NYA adalah sebuah kebenaran.

Dan sementara mereka bercakap-cakap tentang hal-hal itu, Yesus tiba-tiba berdiri di tengah-tengah mereka dan berkata kepada mereka: "Damai sejahtera bagi kamu!" Mereka terkejut dan takut dan menyangka bahwa mereka melihat hantu. Akan tetapi Ia berkata kepada mereka: "Mengapa kamu terkejut dan apa sebabnya timbul keragu-raguan di dalam hati kamu? Lihatlah tangan-Ku dan kaki-Ku: Aku sendirilah ini; rabalah Aku dan lihatlah, karena hantu tidak ada daging dan tulangnya, seperti yang kamu lihat ada pada-Ku." Sambil berkata demikian, Ia memperlihatkan tangan dan kaki-Nya kepada mereka. Dan ketika mereka belum percaya karena girangnya dan masih heran, berkatalah Ia kepada mereka: "Adakah padamu makanan di sini?" Lalu mereka memberikan kepada-Nya sepotong ikan goreng. Ia mengambilnya dan memakannya di depan mata mereka. Ia berkata kepada mereka: "Inilah perkataan-Ku, yang telah Kukatakan kepadamu ketika Aku masih bersama-sama dengan kamu, yakni bahwa harus digenapi semua yang ada tertulis tentang Aku dalam kitab Taurat Musa dan kitab nabi-nabi dan kitab Mazmur." Lalu Ia membuka pikiran mereka, sehingga mereka mengerti Kitab Suci. Kata-Nya kepada mereka: "Ada tertulis demikian: Mesias harus menderita dan bangkit dari antara orang mati pada hari yang ketiga, (P. Baru: Lukas: 24:36-46) Delapan hari kemudian murid-murid Yesus berada kembali dalam rumah itu dan Tomas bersama-sama dengan mereka. Sementara pintu-pintu terkunci, Yesus datang dan Ia berdiri di tengah-tengah mereka dan berkata: "Damai sejahtera bagi kamu!" Kemudian Ia berkata kepada Tomas: "Taruhlah jarimu di sini dan lihatlah tangan-Ku, ulurkanlah tanganmu dan cucukkan ke dalam lambung-Ku dan jangan engkau tidak percaya lagi, melainkan percayalah." Tomas menjawab Dia: "Ya Tuhanku dan Allahku!" Kata Yesus kepadanya: "Karena engkau telah melihat Aku, maka engkau percaya. Berbahagialah mereka yang tidak melihat, namun percaya." (P. Baru: Yohanes: 20:26-29)

Setelah kebangkitan-Nya dari kematian, Tuhan Yesus sendiri bertemu dengan para murid-Nya dan mengatakan didalam dua firman Lukas: 24:36-46 dan Yohanes: 20:26-29 diatas, bahwa Tuhan Yesus sendiri menunjukan luka bekas paku pada tangan dan kaki-Nya juga lambung-Nya yang ditikam, tidak ada satu tulang kaki-Nya yang

Page 274: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

274

dipatahkan, karena ketika dua orang yang disalib disebelah kiri dan kanan Tuhan Yesus belum meninggal sedangkan Tuhan Yesus sudah meninggal duluan maka tidak ada satu tulang yang dipatahkan.

Tuhan Yesus membukaGembok nubuatan"Tulang tidak ada yang patah"

Yesus Kunci diputar oleh Tuhan Yesus Lukas: 24:36-46 dan Yohanes:20:26-29

"Tulang tidak ada patah"

Jadi Tuhan Yesus memutar kunci nubuatan dengan firman Lukas: 24:36-46 dan Yohanes: 20:26-29 maka terbukalah gembok nubuatan, sekaligus Dia memutar kunci nubuatan tentang kematian-Nya yang akan dibahas dalam bab berikut-nya.

Firman Yohanes: 19:32-37 diatas ada kata-kata “...tetapi seorang dari antara prajurit itu menikam lambung-Nya dengan tombak...” demikian juga tidak akan ada lagi orang yang tidak salah bisa dihukum dengan disalib dan ditikam lambung-nya, dan kejadian tidak mungkin dilakukan di era zaman yang sudah modern di Israel, jadi perbedaan budaya saat zaman Tuhan Yesus pada tahun 33 masehi dengan zaman modern seperti saat ini tidak mungkin Mesias diturunkan pada zaman saat ini dan tidak masuk akal, karena tidak mungkin pengadilan menyatakan orang bersalah sebenarnya dia tidak bersalah, dan tidak mungkin juga prajurit menikam dengan tombak, pasti mereka akan menggunakan senapan, jadi untuk melaksanakan nubuatan pada zaman modern tidak mungkin bisa terjadi, karena perbedaan zaman yang tidak memungkinkan, dengan demikian tidak akan ada mesias yang dilahirkan pada era modern, yang ada kedatangan Mesias kedua kalinya, yaitu pada akhir zaman, jadi kalau ada orang Israel yang masih menunggu kedatangan Mesias maka anda akan ketinggalan kereta api, Mesias sudah datang yaitu Tuhan Yesus.

Inilah ciri-ciri keilahian yang berdasarkan perbedaan zaman yang menpunyai sifat supranatural sehingga nubuatan dengin ciri-ciri keilahian yang banyak tidak mungkin bisa dilakukan oleh manusia saat ini, karena tentara dan polisi saat ini tidak ada yang

Page 275: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

275

memakai senjata tombak, mungkin diseluruh dunia sudah memakai senapan, sehingga tidak akan terjadi sesuai dengan peristiwa yang ada didalam Alkitab.

Page 276: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

276

7.25 Nubuatan dan penggenapan kematian dan kebangkitan Tuhan Yesus

Penulis sering mendengar dalam diskusi atau debat atau dialog lintas agama ada orang yang berargumentasi bahwa Tuhan Yesus tidak mati tapi digantikan oleh orang lain, ada juga orang yang cukup terkenal kemungkinan nampaknya berasal dari India, orang ini berkata bahwa ketika diturunkan dari salib sebenarnya Dia tidak mati tapi masih hidup hanya pingsan saja.

https://www.youtube.com/watch?v=q5Ne1DeoIqM

https://www.youtube.com/watch?v=8T2Ok60kTMg

https://www.youtube.com/watch?v=AKlRIQiEV08

https://www.youtube.com/watch?v=8K91Y4Pz29g

Penulis ingin meluruskan nubuatan tentang kematian Tuhan Yesus dan kebangkitan-Nya, supaya jangan banyak orang yang salah, analog dengan “Cara menafsirkan firman” sebelumnya, mengenai kematian Tuhan Yesus yang telah dinubuatkan dan yang memutar kunci nubuatan-Nya adalah Tuhan Yesus sendiri Nubuatan/ramalan tentang kematian Tuhan Yesus sudah difirmankan oleh Tuhan YAHWEH ber abad-abad sebelum Yesus dilahirkan.

Penulis telah membahas kronologis kematian dan kebangkitan Tuhan Yesus dengan urutan yang sangat jelas membuktikan kematian dan kebangkitan Tuhan Yesus dan begitu banyak kesaksian dalam firman tersebut, bahkan Tuhan Yesus sendiri bernubuat atas kematian dan kebangkitan-Nya, yang artinya Tuhan Yesus telah memberitahukan sebelumnya tentang kematian dan kebangkitan-Nya, yang berarti pula Dia memberitahukan bahwa Dia yang akan memutar kunci nubuatan tentang kematian-Nya.

Mengenai gambar gembok nubuatan dengan alur kunci nubuatan dan gigi-gigi kunci nubuatan tidak ditampilkan lagi karena sama dengan sebelum-nya, jadi gambar tersebut bersifat universal untuk menangkis nabi-nabi terakhir sesudah Tuhan Yesus atau menutup nubuatan adanya nabi terakhir, karena yang terakhir adalah Tuhan Yesus sendiri yang diutus oleh BAPA kedalam dunia untuk menyelamatkan manusia.

1) Nubuatan

Tuhan YAHWEH mematikan dan menghidupkan, Ia menurunkan ke dalam dunia orang mati dan mengangkat dari sana.(P.Lama: I samuel 2:6, Nubuatan) Dan semua tua-tua dari kota yang paling dekat dengan tempat orang yang terbunuh itu, haruslah membasuh tangannya di atas lembu muda yang batang lehernya dipatahkan di lembah itu,

Page 277: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

277

dan mereka harus memberi pernyataan dengan mengatakan: Tangan kami tidak mencurahkan darah ini dan mata kami tidak melihatnya. Adakanlah pendamaian bagi umat-Mu Israel yang telah Kautebus itu, Tuhan YAHWEH, dan janganlah timpakan darah orang yang tidak bersalah ke tengah-tengah umat-Mu Israel. Maka karena darah itu telah diadakan pendamaian bagi mereka. (Nubuatan nabi Musa ditulis dalam Ulangan: 21:6-9) Lihatlah sekarang, bahwa Aku, Akulah Dia. Tidak ada Allah kecuali Aku. Akulah yang mematikan dan yang menghidupkan, Aku telah meremukkan, tetapi Akulah yang menyembuhkan, dan seorangpun tidak ada yang dapat melepaskan dari tangan-Ku.( P. Lama: Ulangan: 32:39) Dia dianiaya, tetapi dia membiarkan diri ditindas dan tidak membuka mulutnya seperti anak domba yang dibawa ke pembantaian; seperti induk domba yang kelu di depan orang-orang yang menggunting bulunya, ia tidak membuka mulutnya. Sesudah penahanan dan penghukuman ia terambil, dan tentang nasibnya siapakah yang memikirkannya? Sungguh, ia terputus dari negeri orang-orang hidup, dan karena pemberontakan umat-Ku ia kena tulah. Orang menempatkan kuburnya di antara orang-orang fasik, dan dalam matinya ia ada di antara penjahat-penjahat, sekalipun ia tidak berbuat kekerasan dan tipu tidak ada dalam mulutnya. (P. Lama: Yesaya: 53:7-9)

Nubuatan didalam firman diatas mempunyai ciri-ciri keilahian atau yang mempunyai sifat supranatural karena Tuhan YAHWEH mematikan dan memhidupkan dan diangkat naik kesorga ketika hari Pentakosta dengan disaksikan oleh para murid-Nya, ciri-ciri yang demikian tidak akan bisa dilakukan oleh manusia kecuali Tuhan YAHWEH sendiri yang melakukan-NYA, samapi hari ini tidak ada manusia yang mati dan bangkit dan diangkat naik kesorga kecuali Mesias yaitu Tuhan Yesus dan Tuhan Yesus berjanji kedatangan yang kedua kalinya menjemput kita (Yohanes: 3:1-8, Kisah Para Rasul: 1:11, Roma: 5:21, Roma: 6:4, Roma: 6:22-23, Roma: 8:10-11, Ibrani: 9:28, I Korintus: 15:22,I Tesalonika: 4:17, I Yohanes: 3:2-3

2) Penggenapan

Dan engkau Kapernaum, apakah engkau akan dinaikkan sampai ke langit? Tidak, engkau akan diturunkan sampai ke dunia orang mati! Karena jika di Sodom terjadi mujizat-mujizat yang telah terjadi di tengah-tengah kamu, kota itu tentu masih berdiri sampai hari ini. (P. Baru: Matius: 11:23, penggenapan) sebab Engkau tidak menyerahkan aku kepada dunia orang mati, dan tidak membiarkan Orang Kudus-Mu melihat kebinasaan. (P. Baru: Kisah Para Rasul: 2:27, penggenapan)

Page 278: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

278

Karena itu ia telah melihat ke depan dan telah berbicara tentang kebangkitan Mesias, ketika ia mengatakan, bahwa Dia tidak ditinggalkan di dalam dunia orang mati, dan bahwa daging-Nya tidak mengalami kebinasaan. Yesus inilah yang dibangkitkan Allah, dan tentang hal itu kami semua adalah saksi. (P. Baru: Kisah Para Rasul: 2:31-32, Penggenapan) Dan engkau Kapernaum, apakah engkau akan dinaikkan sampai ke langit? Tidak, engkau akan diturunkan sampai ke dunia orang mati! (P. Baru: Lukas: 10:15) Sementara itu hari mulai malam, dan hari itu adalah hari persiapan, yaitu hari menjelang Sabat. Karena itu Yusuf, orang Arimatea, seorang anggota Majelis Besar yang terkemuka, yang juga menanti-nantikan Kerajaan Allah, memberanikan diri menghadap Pilatus dan meminta mayat Yesus. Pilatus heran waktu mendengar bahwa Yesus sudah mati. Maka ia memanggil kepala pasukan dan bertanya kepadanya apakah Yesus sudah mati. Sesudah didengarnya keterangan kepala pasukan, ia berkenan memberikan mayat itu kepada Yusuf. Yusufpun membeli kain lenan, kemudian ia menurunkan mayat Yesus dari salib dan mengapaninya dengan kain lenan itu. Lalu ia membaringkan Dia di dalam kubur yang digali di dalam bukit batu. Kemudian digulingkannya sebuah batu ke pintu kubur itu. Maria Magdalena dan Maria ibu Yoses melihat di mana Yesus dibaringkan.( P. Baru: Markus: 15:42-47, penggenapan) Dan setelah mereka menggenapi segala sesuatu yang ada tertulis tentang Dia, mereka menurunkan Dia dari kayu salib, lalu membaringkan-Nya di dalam kubur. Tetapi Allah membangkitkan Dia dari antara orang mati. (P. Baru: Kisah Para Rasul: 13:29-30) Akan tetapi Allah menunjukkan kasih-Nya kepada kita, oleh karena Kristus telah mati untuk kita, ketika kita masih berdosa. (P.Baru: Roma: 5:8) demikian pula Kristus hanya satu kali saja mengorbankan diri-Nya untuk menanggung dosa banyak orang. Sesudah itu Ia akan menyatakan diri-Nya sekali lagi tanpa menanggung dosa untuk menganugerahkan keselamatan kepada mereka, yang menantikan Dia. (Ibrani: 9:28) Dan karena kehendak-Nya inilah kita telah dikuduskan satu kali untuk selama-lamanya oleh persembahan tubuh Yesus Kristus. (P. Baru: Ibrani: 10:10) Dan segeralah pergi dan katakanlah kepada murid-murid-Nya bahwa Ia telah bangkit dari antara orang mati. Ia mendahului kamu ke Galilea; di sana kamu akan melihat Dia. Sesungguhnya aku telah mengatakannya kepadamu."(penggenapan oleh Tuhan Yesus ditulis dalam injil Matius: 28:7)

Page 279: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

279

Kepadamu akan Kuberikan kunci Kerajaan Sorga. Apa yang kauikat di dunia ini akan Lalu Yesus melarang murid-murid-Nya supaya jangan memberitahukan kepada siapapun bahwa Ia Mesias. Sejak waktu itu Yesus mulai menyatakan kepada murid-murid-Nya bahwa Ia harus pergi ke Yerusalem dan menanggung banyak penderitaan dari pihak tua-tua, imam-imam kepala dan ahli-ahli Taurat, lalu dibunuh dan dibangkitkan pada hari ketiga. (P. Baru: Matius: 16:19-21) Menjelang malam datanglah seorang kaya, orang Arimatea, yang bernama Yusuf dan yang telah menjadi murid Yesus juga. Ia pergi menghadap Pilatus dan meminta mayat Yesus. Pilatus memerintahkan untuk menyerahkannya kepadanya. Dan Yusufpun mengambil mayat itu, mengapaninya dengan kain lenan yang putih bersih, lalu membaringkannya di dalam kuburnya yang baru, yang digalinya di dalam bukit batu, dan sesudah menggulingkan sebuah batu besar ke pintu kubur itu, pergilah ia. (P. Baru: Matius: 27:57-60) yaitu Yesus, yang telah diserahkan karena pelanggaran kita dan dibangkitkan karena pembenaran kita. (P. Baru: Roma: 4:25) Dengan demikian kita telah dikuburkan bersama-sama dengan Dia oleh baptisan dalam kematian, supaya, sama seperti Kristus telah dibangkitkan dari antara orang mati oleh kemuliaan Bapa, demikian juga kita akan hidup dalam hidup yang baru. (P. Baru: Roma: 6:4) Dan kesebelas murid itu berangkat ke Galilea, ke bukit yang telah ditunjukkan Yesus kepada mereka. Ketika melihat Dia mereka menyembah-Nya, tetapi beberapa orang ragu-ragu. Yesus mendekati mereka dan berkata: "Kepada-Ku telah diberikan segala kuasa di sorga dan di bumi. Karena itu pergilah, jadikanlah semua bangsa murid-Ku dan baptislah mereka dalam nama Bapa dan Anak dan Roh Kudus, dan ajarlah mereka melakukan segala sesuatu yang telah Kuperintahkan kepadamu. Dan ketahuilah, Aku menyertai kamu senantiasa sampai kepada akhir zaman." (P. Baru: Matius: 28:16-20) Karena itu ia telah melihat ke depan dan telah berbicara tentang kebangkitan Mesias, ketika ia mengatakan, bahwa Dia tidak ditinggalkan di dalam dunia orang mati, dan bahwa daging-Nya tidak mengalami kebinasaan. Yesus inilah yang dibangkitkan Allah, dan tentang hal itu kami semua adalah saksi.

Page 280: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

280

Dan sesudah Ia ditinggikan oleh tangan kanan Allah dan menerima Roh Kudus yang dijanjikan itu, maka dicurahkan-Nya apa yang kamu lihat dan dengar di sini. (P. Baru: Kisah Para Rasul: 2:31-33) Setelah lewat hari Sabat, Maria Magdalena dan Maria ibu Yakobus, serta Salome membeli rempah-rempah untuk pergi ke kubur dan meminyaki Yesus. Dan pagi-pagi benar pada hari pertama minggu itu, setelah matahari terbit, pergilah mereka ke kubur. Mereka berkata seorang kepada yang lain: "Siapa yang akan menggulingkan batu itu bagi kita dari pintu kubur?" Tetapi ketika mereka melihat dari dekat, tampaklah, batu yang memang sangat besar itu sudah terguling. Lalu mereka masuk ke dalam kubur dan mereka melihat seorang muda yang memakai jubah putih duduk di sebelah kanan. Merekapun sangat terkejut, tetapi orang muda itu berkata kepada mereka: "Jangan takut! Kamu mencari Yesus orang Nazaret, yang disalibkan itu. Ia telah bangkit. Ia tidak ada di sini. Lihat! Inilah tempat mereka membaringkan Dia. Tetapi sekarang pergilah, katakanlah kepada murid-murid-Nya dan kepada Petrus: Ia mendahului kamu ke Galilea; di sana kamu akan melihat Dia, seperti yang sudah dikatakan-Nya kepada kamu." Lalu mereka keluar dan lari meninggalkan kubur itu, sebab gentar dan dahsyat menimpa mereka. Mereka tidak mengatakan apa-apa kepada siapapun juga karena takut. Dengan singkat mereka sampaikan semua pesan itu kepada Petrus dan teman-temannya. Sesudah itu Yesus sendiri dengan perantaraan murid-murid-Nya memberitakan dari Timur ke Barat berita yang kudus dan tak terbinasakan tentang keselamatan yang kekal itu. (P. Baru. Markus: 16:1-8) Setelah Yesus bangkit pagi-pagi pada hari pertama minggu itu, Ia mula-mula menampakkan diri-Nya kepada Maria Magdalena. Dari padanya Yesus pernah mengusir tujuh setan. Lalu perempuan itu pergi memberitahukannya kepada mereka yang selalu mengiringi Yesus, dan yang pada waktu itu sedang berkabung dan menangis. Tetapi ketika mereka mendengar, bahwa Yesus hidup dan telah dilihat olehnya, mereka tidak percaya. Sesudah itu Ia menampakkan diri dalam rupa yang lain kepada dua orang dari mereka, ketika keduanya dalam perjalanan ke luar kota. Lalu kembalilah mereka dan memberitahukannya kepada teman-teman yang lain, tetapi kepada merekapun teman-teman itu tidak percaya. Akhirnya Ia menampakkan diri kepada kesebelas orang itu ketika mereka sedang makan, dan Ia mencela ketidakpercayaan dan kedegilan hati mereka, oleh karena mereka tidak percaya kepada orang-orang yang telah melihat Dia sesudah kebangkitan-Nya. Lalu Ia berkata kepada mereka: "Pergilah ke seluruh dunia, beritakanlah Injil kepada segala makhluk.

Page 281: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

281

Siapa yang percaya dan dibaptis akan diselamatkan, tetapi siapa yang tidak percaya akan dihukum. (P. Baru: Markus: 16:9-16) Yesus itu telah dibangkitkan Allah pada hari yang ketiga, dan Allah berkenan, bahwa Ia menampakkan diri, bukan kepada seluruh bangsa, tetapi kepada saksi-saksi, yang sebelumnya telah ditunjuk oleh Allah, yaitu kepada kami yang telah makan dan minum bersama-sama dengan Dia, setelah Ia bangkit dari antara orang mati. Dan Ia telah menugaskan kami memberitakan kepada seluruh bangsa dan bersaksi, bahwa Dialah yang ditentukan Allah menjadi Hakim atas orang-orang hidup dan orang-orang mati. (P. Baru: Kisah Para Rasul: 10:40-42) maka ketahuilah oleh kamu sekalian dan oleh seluruh umat Israel, bahwa dalam nama Yesus Kristus, orang Nazaret, yang telah kamu salibkan, tetapi yang telah dibangkitkan Allah dari antara orang mati--bahwa oleh karena Yesus itulah orang ini berdiri dengan sehat sekarang di depan kamu. (P. Baru: Kisah Para Rasul: 4:10)

Jadi apa yang dikatakan Tuhan Yesus selalu digenapi karena Dia Tuhan dan Tuhan tidak bisa berbohong, Dia wujudnya manusia tapi Roh-Nya adalah Roh Kudus yaitu Roh yang bersal dari BAPA.

Nubuatan Nabi Samuel di atas, membuktikan bahwah Yesus akan mati dan dibangkitkan lagi dari kematian-Nya, bukan digantikan oleh orang lain. Pertama Kalau Tuhan YAHWEH menggantikan orang lain ini berarti nubuatan-NYA tidak benar, padahal semua nubuatan-NYA telah digenapi, kedua kalau digantikan orang lain berarti Tuhan YAHWEH menipu manusia, ini tidak mungkin terjadi karena tidak ada hukumnya Tuhan mempunyai sifat tipu menipu, yang mempunyai sifat tipu menipu adalah setan, karena kebenaran akan diungkap dalam kebenaran dan tidak mungkin kebenaran diungkap dengan jalan menipu. Ingat Tuhan YAHWEH tidak tidak bisa menipu karena DIA yang menciptakan manusia bagaimana DIA menipu manusia, pastilah yang menipu adalah setan, jadi konsep menggantikan orang lain yang disalib bukan konsep dari Tuhan YAHWEH.

Tuhan Yesus sendiri yang mati, dan nubuat nabi-nabi ini pasti digenapi oleh Tuhan YAHWEH sendiri. Dalam Perjanjian Lama, masih banyak lagi nubuat para nabi-nabi sebelum kelahiran Tuhan Yesus, mengenai janji Tuhan YAHWEH semuanya telah digenapi, ketika Tuhan Yesus lahir, mati sampai dengan kebangkitannya, tinggal kita diminta untuk percaya apa yang telah difirmankan oleh Tuhan YAHWEH, dan kita berharap dan menantikan nubuatan akan kedatangan Tuhan Yesus yang kedua kalinya, untuk mengadili orang hidup dan mati.

Kebenaran sudah digenapi dengan kedatangan Tuhan Yesus yang pertama, seharusnya kejadian ini merupakan peristiwa besar perubahan iman percaya kepada

Page 282: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

282

Tuhan Yesus karena Dia sudah datang, dan kita hanya menantikan penggenapan mengenai kedatangan Tuhan Yesus kedua kali.

Penulis belum mengungkap semua nubuatan dan penggenapan, penulis hanya mengambi beberapa nubutan dan penggenapan yang membuktikan bahwa kebenaran kedatangan akan Tuhan Yesus telah dinubuatkan oleh para nabi-NYA supaya orang bisa percaya, dan tidak diragukan lagi kebenaran akan janji Tuhan YAHWEH kepada Abraham sudah digenapi, dan inilah sebuah kebenaran akan nubuatan, kalau seorang nabi datang dengan sendirinya tanpa dinubuatkan terlebih dahulu pastilah itu bukan nabi, dan seorang nabi pasti dibekali oleh muzijat, penulis tidak akan percaya tanpa ada nubuatan dan mujizat sama artinya dengan orang biasa.

Allah Abraham, Ishak dan Yakub, Allah nenek moyang kita telah memuliakan Hamba-Nya, yaitu Yesus yang kamu serahkan dan tolak di depan Pilatus, walaupun Pilatus berpendapat, bahwa Ia harus dilepaskan. (P. Baru: Kisah Para Rasul: 3:13) Musa heran tentang penglihatan itu, dan ketika ia pergi ke situ untuk melihatnya dari dekat, datanglah suara Tuhan kepadanya: Akulah Allah nenek moyangmu, Allah Abraham, Ishak dan Yakub. Maka gemetarlah Musa, dan ia tidak berani lagi melihatnya. (P. Baru: Kisah Para Rasul: 7:31-32)

Tuhan YAHWEH sendiri menyatakan bahwa DIA adalah Tuhan Abraham, Ishak dan Yakub, Dia tidak pernah sama sekali menyebut Tuhan-nya Ismael, maka jelas jalur janji Tuhan YAHWEH kepada Abraham harus melalui keturunan Ishak dan Yakub yang akan menurunkan Sang Juru Selamat.

Begitu banyak firman yang menubuatkan tetang Tuhan Yesus didalam Perjanjian Lama, maka penulis tidak ragu sama sekali bahwa Yesus adalah Mesias (kristus) adalah kebenaran dengan dukungan begitu banyak nubuatan, dan masih banyak firman yang mensuport tapi penulis tidak menyajikan disini.

Kepadamu akan Kuberikan kunci Kerajaan Sorga. Apa yang kauikat di dunia ini akan terikat di sorga dan apa yang kaulepaskan di dunia ini akan terlepas di sorga." Lalu Yesus melarang murid-murid-Nya supaya jangan memberitahukan kepada siapapun bahwa Ia Mesias. Sejak waktu itu Yesus mulai menyatakan kepada murid-murid-Nya bahwa Ia harus pergi ke Yerusalem dan menanggung banyak penderitaan dari pihak tua-tua, imam-imam kepala dan ahli-ahli Taurat, lalu dibunuh dan dibangkitkan pada hari ketiga. (P. Baru: Matius: 16:19-21)

Page 283: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

283

3) Tuhan Yesus memegang kunci nubuatan

Tuhan Yesus memegang kunci nubuatan artinya Tuhan Yesus bernubuat tentang dirinya sendiri mengenai kematian-Nya dan kebangkitan-Nya, jadi disini ada dua nubuatan, yaitu bubuatan didalam Perjanjian Lama dan nubuatan didalam Perjanjian Baru yang dikatakan oleh Tuhan Yesus sendiri, mengenai apa yang akan terjadi pada diri-Nya sendiri tentang kematian-Nya, ini disampaikan kepada para murid-Nya ketika Tuhan Yesus masih hidup bersama para murid-Nya.

Sejak waktu itu Yesus mulai menyatakan kepada murid-murid-Nya bahwa Ia harus pergi ke Yerusalem dan menanggung banyak penderitaan dari pihak tua-tua, imam-imam kepala dan ahli-ahli Taurat, lalu dibunuh dan dibangkitkan pada hari ketiga. (P. Baru: Matius: 16:21, nubuatan tuhan Yesus sendiri) Pada waktu Yesus dan murid-murid-Nya bersama-sama di Galilea, Ia berkata kepada mereka: "Anak Manusia akan diserahkan ke dalam tangan manusia dan mereka akan membunuh Dia dan pada hari ketiga Ia akan dibangkitkan." Maka hati murid-murid-Nya itupun sedih sekali. (P. Baru: Matius: 17:22-23) Maka berkatalah Yesus kepada mereka: "Malam ini kamu semua akan tergoncang imanmu karena Aku. Sebab ada tertulis: Aku akan membunuh gembala dan kawanan domba itu akan tercerai-berai. ." Akan tetapi sesudah Aku bangkit, Aku akan mendahului kamu ke Galilea." (Nubuatan Tuhan Yesus yang ditulis dalam Matius: 26:31-32) Maka kata Yesus: "Tinggal sedikit waktu saja Aku ada bersama kamu dan sesudah itu Aku akan pergi kepada Dia yang telah mengutus Aku. (P. Baru: Yohanes: 7:33) Ketika Yesus akan pergi ke Yerusalem, Ia memanggil kedua belas murid-Nya tersendiri dan berkata kepada mereka di tengah jalan: "Sekarang kita pergi ke Yerusalem dan Anak Manusia akan diserahkan kepada imam-imam kepala dan ahli-ahli Taurat, dan mereka akan menjatuhi Dia hukuman mati. Dan mereka akan menyerahkan Dia kepada bangsa-bangsa yang tidak mengenal Allah, supaya Ia diolok-olokkan, disesah dan disalibkan, dan pada hari ketiga Ia akan dibangkitkan." (P.Baru: Matius: 20:17-19) datanglah seorang perempuan kepada-Nya membawa sebuah buli-buli pualam berisi minyak wangi yang mahal. Minyak itu dicurahkannya ke atas kepala Yesus, yang sedang duduk makan. Melihat itu murid-murid gusar dan berkata: "Untuk apa pemborosan ini? Sebab minyak itu dapat dijual dengan mahal dan uangnya dapat diberikan kepada orang-orang miskin." Tetapi Yesus mengetahui pikiran mereka lalu berkata: "Mengapa kamu menyusahkan perempuan ini? Sebab ia telah melakukan suatu perbuatan yang baik pada-Ku.

Page 284: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

284

Karena orang-orang miskin selalu ada padamu, tetapi Aku tidak akan selalu bersama-sama kamu. Sebab dengan mencurahkan minyak itu ke tubuh-Ku, ia membuat suatu persiapan untuk penguburan-Ku. Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya di mana saja Injil ini diberitakan di seluruh dunia, apa yang dilakukannya ini akan disebut juga untuk mengingat dia." (P. Baru: Matius: 26:7-13) Pada waktu itu berkatalah beberapa ahli Taurat dan orang Farisi kepada Yesus: "Guru, kami ingin melihat suatu tanda dari pada-Mu." Tetapi jawab-Nya kepada mereka: "Angkatan yang jahat dan tidak setia ini menuntut suatu tanda. Tetapi kepada mereka tidak akan diberikan tanda selain tanda nabi Yunus. Sebab seperti Yunus tinggal di dalam perut ikan tiga hari tiga malam, demikian juga Anak Manusia akan tinggal di dalam rahim bumi tiga hari tiga malam. (P. Baru: Matius: 12:38-40) Pada waktu mereka turun dari gunung itu, Yesus berpesan kepada mereka: "Jangan kamu ceriterakan penglihatan itu kepada seorangpun sebelum Anak Manusia dibangkitkan dari antara orang mati." (P. Baru: Matius: 17:9, Nubuatan Tuhan Yesus) Jawab Yesus: "Akulah kebangkitan dan hidup; barangsiapa percaya kepada-Ku, ia akan hidup walaupun ia sudah mati, dan setiap orang yang hidup dan yang percaya kepada-Ku, tidak akan mati selama-lamanya. Percayakah engkau akan hal ini?" Jawab Marta: "Ya, Tuhan, aku percaya, bahwa Engkaulah Mesias, Anak Allah, Dia yang akan datang ke dalam dunia." (P. Baru: Yohanes: 11:25-27, Nubuatan Tuhan Yesus) Mengenai diriku, darahku sudah mulai dicurahkan sebagai persembahan dan saat kematianku sudah dekat. Aku telah mengakhiri pertandingan yang baik, aku telah mencapai garis akhir dan aku telah memelihara iman. (P. Baru: II Timotius: 4:6:7)

Tuhan Yesus sendiri yang bernubuat tentang kematian dan kebangkitan-Nya, bahwa Dia akan bangkit kembali dan pergi mendahului murid-murid Nya ke danau Galilea, jika ada kebangkitan pasti ada kematian, karena kematian menuju pada kebangkitan, jadi nubuatan ini dijadikan satu.

Nubuatan dari Tuhan Yesus sendiri sudah bisa disejajarkan dengan Tuhan Yesus yang memutar kunci nubuatan untuk membuka gembok nubuatan, meskipun bukti kematian dan kebangkitan-Nya belum terjadi tapi Dia sudah memberitahukan kepada para murid-Nya bahwa Dia yang membawa kunci-nya dan Dia yang akan membuka-nya.

Page 285: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

285

sebab Ia sedang mengajar murid-murid-Nya. Ia berkata kepada mereka: "Anak Manusia akan diserahkan ke dalam tangan manusia, dan mereka akan membunuh Dia, dan tiga hari sesudah Ia dibunuh Ia akan bangkit." (P. Baru: Markus: 9:31) Dan Yesus berkata: "Anak Manusia harus menanggung banyak penderitaan dan ditolak oleh tua-tua, imam-imam kepala dan ahli-ahli Taurat, lalu dibunuh dan dibangkitkan pada hari ketiga." (P. Baru: Lukas: 9:22)

Tuhan Yesus sendiri sudah mengatakan bahwa Dia akan dibunuh, firman ini sangat jelas Dia mengatakan tidak dengan perumpamaan.

kata-Nya: "Sekarang kita pergi ke Yerusalem dan Anak Manusia akan diserahkan kepada imam-imam kepala dan ahli-ahli Taurat, dan mereka akan menjatuhi Dia hukuman mati. Dan mereka akan menyerahkan Dia kepada bangsa-bangsa yang tidak mengenal Allah, dan Ia akan diolok-olokkan, diludahi, disesah dan dibunuh, dan sesudah tiga hari Ia akan bangkit." (P. Baru: Markus: 10:33-34) Tetapi Yesus berkata: "Biarkanlah dia. Mengapa kamu menyusahkan dia? Ia telah melakukan suatu perbuatan yang baik pada-Ku. Karena orang-orang miskin selalu ada padamu, dan kamu dapat menolong mereka, bilamana kamu menghendakinya, tetapi Aku tidak akan selalu bersama-sama kamu. Ia telah melakukan apa yang dapat dilakukannya. Tubuh-Ku telah diminyakinya sebagai persiapan untuk penguburan-Ku. (P. Baru: Markus: 14:6-8)

Jadi firman Matius: 16:21; Markus: 9:31; Lukas: 9:22; Markus: 10:33-34, 14:6-8 diatas adalah nubuatan Tuhan Yesus sendiri karena pada saat Tuhan Yesus berkata, Dia masih hidup, dan penulis mengumpamakan adalah gigi-gigi kunci (lock bumping) yang sangat jelas sekali, karena Dia berkata sendiri didalam nubuatan tentang dirinya sendiri, jadi perkataan-Nya tidak akan salah, dan tidak perlu diragukan lagi.

Nubuatan akan sejalan, selaras dengan penggenapan dan ada siang pasti ada malam tiba, karena yang membuat nubuatan itu berasal dari Tuhan YAHWEH dan penggenapan besasal dari Tuhan YAHWEH juga, karena DIA adalah Tuhan maka DIA tidak akan lupa akan janji-NYA dan DIA tidak bisa bohong, jadi nubuatan dan penggenapan itu merupakan salah satu bukti kebenaran bahwa Dia adalah Tuhan.

Dengan nubuatan dan penggenapan ini merupakan kunci kebenaran akan suatu fakta agar supaya firman-Nya tidak bisa diputar balikan, misalnya ada yang beranggapan bahwa Tuhan Yesus tidak mati ini bukan suatu fakta kebenaran karena sudah dikunci lebih dahulu dengan nubuatkan, sehingga penggenapan akan kejadian yang akan datang merupakan kebenaran yang hakiki, karena bukti-bukti sudah dipaparkan sebelumnya, pengenapan ini juga merupakan salah satu bukti bahwa Dia adalah Tuhan, dan nubuatan ini juga melindungi firman-NYA dimasa akan datang harus sesuai dengan nubuatan,

Page 286: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

286

dengan begitu banyak nubuatan mengenai kedatangan dan kematian Tuhan Yesus sehingga kedatangan Tuhan Yesus itu merupakan kebenaran akan firman dalam Perjanjian Lama, dengan kedatangan Tuhan Yesus yang pertama ini sudah digenapi tapi masih ada banyak orang yang tidak percaya akan kematian Tuhan Yesus, padahal nubuatan sudah ada bahwa Dia akan mati tapi masih banyak yang tidak percaya, bagai mana ini bisa terjadi?

Tubuh hanyalah wadah roh sedangkan yang melakukan perbuatan, pemikiran adalah roh tanpa roh tubuh tidak ada gunanya, kalau orang berpikir bahwa Tuhan Yesus itu tidak mati berarti pikiran itu berasal dari roh dan roh itu bertentangan dengan firman yang diucapkan Tuhan Yesus sendiri yang berarti pula roh itu adalah roh anti Kristus, karena terakhir Tuhan YAHWEH sendiri mengutus putra-NYA sendiri kedunia, setelah itu tidak adalagi nabi-nabi lagi seperti dalam firman bahwa Tuhan Yesus merupakan firman yang awal dan akhir dan Dia juga merupakan pokok anggur dan ranting-ranting harus berasal dari pokok anggur supaya bisa berbuah.

Jadi perlu sekali sebelum berdialog, berdiskusi atau berdebat kita berdoa supaya yang kita ajak berdialog dibukakan selubungnya oleh Tuhan Yesus juga diterangi oleh Roh Kudus sehingga lawan kita bisa memahami maksud dan tujuan yang kita bicarakan, kalau selubung itu tidak dibukakan oleh Tuhan Yesus selamanya mereka tidak akan bisa memahami-nya.

Dan firman diatas membuktikan kematian Tuhan Yesus, mengapa Tuhan Yesus mengalami kematian dikayu salib karena pada zaman Perjanjian Lama semua penebusan dosa harus dilakukan dengan menggunakan DARAH binatang yang dsembelih dan darahnya diambil dan dipercikan oleh para imam di mezbah, juga semua penyucian bait Tuhan dilakukan oleh darah dalam Perjanjian Lama, dalam Perjanjian Baru pun penghapusan dosa juga dilakukan oleh DARAH Tuhan Yesus, tanpa darah tidak ada penebusan dosa, disini Tuhan YAHWEH bekerja dalam satu sistem yang satu dengan lainnya sejalam tidak ada yang bertentangan, kalau Tuhan YAHWEH menyuruh penebusan dosa dengan berpuasa ini bertentangan dengan firman-NYA yang ada dalam Perjanjian Lama, kalau Tuhan Yesus tidak mati di kayu salib berarti tidak ada penumpahan darah yang berarti tidak ada keselamatan, dengan tidak ada leselamatan inilah yang dikehendaki oleh setan, karena setan menghendaki manusia masuk kedalam neraka, inilah iman yang akan dihancurkan oleh setan.

Allah bukanlah manusia, sehingga Ia berdusta bukan anak manusia, sehingga Ia menyesal. Masakan Ia berfirman dan tidak melakukannya, atau berbicara dan tidak menepatinya? ( Bilangan: 23:19)

Dan jangan percaya dengan argumen, alasan atau ajaran yang menyatakan Yesus tidak mati, karena ajaran-ajaran kebaikan didunia banyak sekali tapi tidak punya kuasa untuk menyelamatkan manusia dari dosa dan tidak ada mujizat yang bisa diperlihatkan sebagai tanda yang berasal dari yang maha kuasa, tetaplah teguh pada iman kepada

Page 287: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

287

Tuhan Yesus karena banyak sekali mujizat telah diperlihatkan supaya kita percaya kepada-Nya karena pengajaran tanpa kuasa adalah omong kosong.

Jadi kematian dan kebangkitan ini adalah puncak tertinggi dari iman keselamatan yang berdasarkan pengampunan dosa oleh darah kematian Tuhan Yesus dikayu salib, tanpa darah kematian Tuhan Yesus tidak akan ada penebusan dosa, karena manusia tidak bisa menyelamatkan dirinya sendiri maka manusia perlu seorang penolong yaitu Tuhan Yesus.

4) Tuhan Yesus memutar kunci nubuatan tentang kematian-Nya

Setelah kematian Tuhan Yesus, Dia menampakan diri kepada para muridnya, dan inilah yang penulis maksud bahwa Tuhan Yesus sendiri yang memutar kunci nubuatan atas kematian dan kebangkitan-Nya, yang berarti pula sebuah kebenaran akan nubuatan yang telah digenapi karena Tuhan Yesus menampakan diri-Nya sendiri atau Dia yang memutar kunci nubuatan itu sendiri, maka nubuatan diatas telah terbuka lebar dan pasti orang bisa memahami.

Jadi pengertian memutar kunci nubuatan adalah sebuah bukti kejadian karena Dia menampakan diri kepada para muridnya setelah kematian-Nya, seandainya Tuhan Yesus tidak menampakan diri orang bisa menilai hanya omongan belaka, tapi karena Dia menampakan diri maka kebenaran itu sangat nyata dan merupakan kebenaran sejarah yang disaksikan lebih dari satu orang murid dan dicatat didalam Alkitab.

Dan sementara mereka bercakap-cakap tentang hal-hal itu, Yesus tiba-tiba berdiri di tengah-tengah mereka dan berkata kepada mereka: "Damai sejahtera bagi kamu!" Mereka terkejut dan takut dan menyangka bahwa mereka melihat hantu. Akan tetapi Ia berkata kepada mereka: "Mengapa kamu terkejut dan apa sebabnya timbul keragu-raguan di dalam hati kamu? Lihatlah tangan-Ku dan kaki-Ku: Aku sendirilah ini; rabalah Aku dan lihatlah, karena hantu tidak ada daging dan tulangnya, seperti yang kamu lihat ada pada-Ku." Sambil berkata demikian, Ia memperlihatkan tangan dan kaki-Nya kepada mereka. Dan ketika mereka belum percaya karena girangnya dan masih heran, berkatalah Ia kepada mereka: "Adakah padamu makanan di sini?" Lalu mereka memberikan kepada-Nya sepotong ikan goreng. Ia mengambilnya dan memakannya di depan mata mereka. Ia berkata kepada mereka: "Inilah perkataan-Ku, yang telah Kukatakan kepadamu ketika Aku masih bersama-sama dengan kamu, yakni bahwa harus digenapi semua yang ada tertulis tentang Aku dalam kitab Taurat Musa dan kitab nabi-nabi dan kitab Mazmur." Lalu Ia membuka pikiran mereka, sehingga mereka mengerti Kitab Suci. Kata-Nya kepada mereka: "Ada tertulis demikian: Mesias harus menderita dan bangkit dari antara orang mati pada hari yang ketiga, (P. Baru: Lukas: 24:36-46)

Firman diatas membuktikan tentang kematian dan kebangkitan Tuhan Yesus, pembuktian ini sama artinya dengan Tuhan Yesus yang memutar kunci nubuatan

Page 288: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

288

kematian-Nya, maka gembok nubuatan terbuka, karena kuci nubuatan sudah diputar oleh Tuhan Yesus sendiri dengan menyatakan bahwa Dia telah mati dan bangkit diantara orang mati, bisakah argumen manusia mengalahkan Tuham Yesus, jelas tidak bisa karena manusia penuh dengan kebohongan, sedang Tuhan Yesus tidak pernah berbuat dosa (Yohanes: 8:46).

Akhirnya Ia menampakkan diri kepada kesebelas orang itu ketika mereka sedang makan, dan Ia mencela ketidakpercayaan dan kedegilan hati mereka, oleh karena mereka tidak percaya kepada orang-orang yang telah melihat Dia sesudah kebangkitan-Nya. Lalu Ia berkata kepada mereka: "Pergilah ke seluruh dunia, beritakanlah Injil kepada segala makhluk. Siapa yang percaya dan dibaptis akan diselamatkan, tetapi siapa yang tidak percaya akan dihukum. (P. Baru: Markus: 16:14-16) Delapan hari kemudian murid-murid Yesus berada kembali dalam rumah itu dan Tomas bersama-sama dengan mereka. Sementara pintu-pintu terkunci, Yesus datang dan Ia berdiri di tengah-tengah mereka dan berkata: "Damai sejahtera bagi kamu!" Kemudian Ia berkata kepada Tomas: "Taruhlah jarimu di sini dan lihatlah tangan-Ku, ulurkanlah tanganmu dan cucukkan ke dalam lambung-Ku dan jangan engkau tidak percaya lagi, melainkan percayalah." Tomas menjawab Dia: "Ya Tuhanku dan Allahku!" Kata Yesus kepadanya: "Karena engkau telah melihat Aku, maka engkau percaya. Berbahagialah mereka yang tidak melihat, namun percaya." (P. Baru: Yohanes: 20:26-29)

Firman diatas ini membuktikan bahwa Tuhan Yesus yang memutar kunci nubuatan tentang kematian dan kebangkitan-Nya sendiri, yang berarti nubuatan ini jelas sekali diperuntukan kepada Tuhan Yesus, karena Dia sendiri yang memutar kunci-nya dengan memperlihatkan kembali luka-luka yang ada pada-Nya, yang berarti Yesus benar-benar telah mati dan bangkit kembali, kalau masih ada orang yang belum percaya silahkan direnungkan secara seksama mengenai nubuatan dari Tuhan Yang Maha Kuasa, DIA tidak bisa berbohong dan tidak bisa menipu manusia, yang menipu dan berbohong adalah setan karena setan bapak dari seluruh kebohongan dan penipuan.

Page 289: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

289

Kunci diputar oleh Tuhan Yesus, makaterbukalah,dengan memperlihatkanluka-luka yang masih ada Luk:24:36-46; Mrk: 16:14-16; Yoh:20:26-29

Gembok nubuatan kematianTuhan Yesus terbuka

Yesus

kematian Tuhan Yesus

5) Arah putaran kunci

Nubuatan pada jaman nabi Musa dalam Ulangan 21:6-9 jauh sebelum Tuhan Yesus dilahirkan telah digenapi dalam Perjanjian Baru Matius 27:24-25 ini merupakan salah satu bukti akan kebenaran nubuatan, karena nubuatan itu bisa diibaratkan rel kereta api yang pasti akan dilewati oleh gerbong kereta api, nubuatan merupakan jalan rel kereta api yang dibuat oleh Tuhan untuk menuju pada masa yang akan datang yaitu keselamatan.

Sebab juga Kristus telah mati sekali untuk segala dosa kita, Ia yang benar untuk orang-orang yang tidak benar, supaya Ia membawa kita kepada Allah; Ia, yang telah dibunuh dalam keadaan-Nya sebagai manusia, tetapi yang telah dibangkitkan menurut Roh, (P. Baru: I Petrus: 3:18)

Bukti yang terakhir adalah ketika hari Pentakosta Tuhan Yesus diangkat naik kesorga dengan disaksikan oleh para muridnya, berarti kesaksian tentang Tuhan Yesus diangkat naik kesorga dengan disaksikan lebih dari satu orang, dan kesaksian in terjadi sesudah kebangkitan Tuhan Yesus, jadi kalau ada pendapat bahwa Tuhan Yesus tidak mati tapi digantikan oleh orang lain adalah tidak benar, karena Dia diangkat naik kesorga setelah kematian dan kebangkitan-Nya, juga merupakan pandangan yang yang bertentangan dengan Tuhan, bahwa DIA tidak bisa berbohong, dan apa yang sudah dikatakan didalam nubuatan pasti digenapi, jadi kalau Tuhan mengganti dengan orang lain maka diperlukan pemahaman dasar mengenai Tuhan Maha Kuasa dan DIA adalah Kudus.

Page 290: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

290

Perhatikan dengan seksama, renungkan firman dibawah ini arah memutar kunci nubuatan kematian Tuhan Yesus pasti menuju pada keselamatan yang diberikan BAPA melalui kematian Putra tunggal-NYA dikau salib, jadi keselamatan didapat berdasarkan pengampunan dosa, karena tidak ada manusia bisa masuk kedalam sorga dengan usaha-nya sendiri, tapi oleh kasih karunia BAPA didalam Putra-NYA.

Sebab jikalau kita, ketika masih seteru, diperdamaikan dengan Allah oleh kematian Anak-Nya, lebih-lebih kita, yang sekarang telah diperdamaikan, pasti akan diselamatkan oleh hidup-Nya! Dan bukan hanya itu saja! Kita malah bermegah dalam Allah oleh Yesus Kristus, Tuhan kita, sebab oleh Dia kita telah menerima pendamaian itu. (Roma: 5:10-11) Sebab kematian-Nya adalah kematian terhadap dosa, satu kali dan untuk selama-lamanya, dan kehidupan-Nya adalah kehidupan bagi Allah. Demikianlah hendaknya kamu memandangnya: bahwa kamu telah mati bagi dosa, tetapi kamu hidup bagi Allah dalam Kristus Yesus (P. Baru: Roma: 6:10-11) Atau tidak tahukah kamu, bahwa kita semua yang telah dibaptis dalam Kristus, telah dibaptis dalam kematian-Nya? Dengan demikian kita telah dikuburkan bersama-sama dengan Dia oleh baptisan dalam kematian, supaya, sama seperti Kristus telah dibangkitkan dari antara orang mati oleh kemuliaan Bapa, demikian juga kita akan hidup dalam hidup yang baru. (P. Baru: Roma: 6:3-4) Dari kematian yang begitu ngeri Ia telah dan akan menyelamatkan kami: kepada-Nya kami menaruh pengharapan kami, bahwa Ia akan menyelamatkan kami lagi, (P. Baru: II Korintus: 1:10) Kami senantiasa membawa kematian Yesus di dalam tubuh kami, supaya kehidupan Yesus juga menjadi nyata di dalam tubuh kami. (P. Baru: II Korintus: 4:10)

Silahkan baca juga: I Petrus: 1:18-21; Kolose: 1:22-23; Ibrani: 2:14; Wahyu: 7:14 dan masih banyak firman yang serupa, begitu banyak firman yang menyatakan kematian Tuhan Yesus untuk menyelamatkan umat manusia dengan jalan penebusan dosa manusia atau melalui pengampunan dosa, maka jelas bahwa kunci nubuatan kematian Tuhan Yesus telah diputar ke arah “keselamatan”, dan jelas nubuatan ini tertuju pada keselamatan, maka pikiran kita jangan ditujukan pada makanan haram, makan tidak cuci tangan, sunat, kalau berdoa menghadap Yerusalem dll, maka pikiran kita harus tertuju pada keselamatan yang telah diberikan melalui darah kematian Putra-NYA dikayu salib, inilah yang harus kita pegang bahwa pengampunan dosa hanya oleh darah kematian Tuhan Yesus dikayu salib.

Karena setan juga memahami akan kuasa darah kematian Tuhan Yesus dikayu salib maka setan juga menolak kematian Tuhan Yesus dikayu salib, supaya manusia

Page 291: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

291

menolak kematian-Nya yang berakibat keselamatan itu hilang dari manusia yang menolaknya.

Marilah kita orang-orang berdosa datang kepada Tuhan Yesus karena Dia yang menebus dosa kita, bukan manusia yang bisa menebus dosa dan mengampuni dosa, tapi sekali lagi hanya Tuhan Yesus, orang suci orang kudus, nabi dan para rasul, santo dan santa tidak satupun yang bisa menebus dosa manusia, hanya Tuhan Yesus saja yang bisa mengampuni dosa, maka pengampunan dosa jangan digantikan oleh firgur manusia, karena didunia ini tidak ada manusia yang bisa mengampuni dosa manusia, semua manusia berdosa dihadapan Tuhan, dan manusia tidak bisa menyelamatkan dirinya sendiri kecuali hanya Tuhan saja yang bisa menyelamatkan manusia.

6) Yang disalibkan bukan Tuhan Yesus tapi orang yang diserupakan Dia

Di internet https://www.youtube.com/watch?v=9IP-GPbgt0U dan https://www.youtube.com/watch?v=vw4ZyU6ifEM dalam sebuah perdebatan dan ada beberapa orang yang berpendapat bahwa Tuhan Yesus tidak mati tapi digantikan orang lain dengan diserupakan seperti Yesus, jadi yang disalib bukan Tuhan Yesus, sebenarnya penulis tidak mau ikut campur didalam diskusi ini tapi mau meluruskan kebenaran akan kematian Tuhan Yesus, supaya orang Kristen tidak terombang-ambing dengan pemberitaan yang demikian.

Sebenarnya anggapan ini tidak tepat, karena mengganggap BAPA menipu umatnya dengan jalan menggantikan Tuhan Yesus dengan orang yang disamakan dengan Tuhan Yesus, padahal kematian Tuhan Yesus sudah dinubuatkan oleh BAPA jauh sebelum Tuhan Yesus lahir, dan yang berargumentasi semacam ini perlu memahami hakekat Tuhan Yang Maha Kuasa, DIA tidak akan mengkianati firman-NYA sendiri apa yang dinubuatkan pasti akan digenapi.

Kalau Tuhan YAHWEH menggantikan dengan orang lain maka DIA bukan Tuhan yang disembah Abraham, Ishak dan Yakub yang bernama YAHWEH, pastilah dia tuhan bohongan, silahkan baca seluruh Alkitab, TuhanYAHWEH tidak punya sifat berbohong, menipu, pendusta, sifat demikian hanya dimiliki oleh sijahat dan manusia.

sebab Aku, Tuhan YAHWEH, akan berfirman dan apa yang Kufirmankan akan terjadi, dan firman itu tidak akan ditunda-tunda lagi, sebab pada masa hidupmu, hai kaum pemberontak, Aku akan mengucapkan suatu firman dan Aku akan menggenapinya, demikianlah firman Tuhan ALLAH." (P. Lama: Yehezkiel: 12:25) Tuhan YAHWEH semesta alam telah bersumpah, firman-Nya: "Sesungguhnya seperti yang Kumaksud, demikianlah akan terjadi, dan seperti yang Kurancang, demikianlah akan terlaksana: (P. Lama: Yesaya: 14:24)

Page 292: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

292

Tuhan YAHWEH semesta alam telah merancang, siapakah yang dapat menggagalkannya? Tangan-Nya telah teracung, siapakah yang dapat membuatnya ditarik kembali? (P. Lama: Yesaya: 14: 27) Tetapi mengenai seorang nabi yang bernubuat tentang damai sejahtera, jika nubuat nabi itu digenapi, maka barulah ketahuan, bahwa nabi itu benar-benar diutus oleh Tuhan YAHWEH."( P. Lama: Yeremia: 28:9)

Firman-firman diatas adalah bukti kebenaran akan penggenapan firman yang telah diucapkan Tuhan YAHWEH pasti akan digenapi, nubuatan dalam Yeremia: 28:9 adalah nubuatan yang ditujukan kepada kedatangan Tuhan Yesus sebagai juru selamat dan raja damai. Dengan percaya kepada kebenaran firman-NYA iman kita diperhitungkan oleh Tuhan YAHWEH sebagai kebenaran.

Karena Tuhan Yesus berasal dari pada-NYA maka apa yang Tuhan Yesus katakan juga akan digenapi, disini penulis sengaja menyajikan nubuatan yang dilakukan oleh Tuhan Yesus tentang kematian-Nya, dan ini dinyatakan ketika Dia masih hidup.

7) Mengapa Tuhan Yesus memanggil Eli bukan memanggil BAPA

Pada waktu Dia di kayu salib menjelang ajalnya Dia berteriak “Eli Eli lama sabakhtani, yang artinya “Allah-Ku, Allah-Ku, mengapa Engkau meninggalkan Aku”, jeritan ini berasal dari daging karena Roh kembali kepada pemilik-NYA, karena Roh itu penurut, sedangkan daging mengalami penghukuman dikayu salib sehakekat dengan dosa yeng berasal dari Adam yang ada pada tubuh Tuhan Yesus.

dan debu kembali menjadi tanah seperti semula dan roh kembali kepada Allah yang mengaruniakannya. (Pengkotbah: 12:7) Mulai dari jam dua belas kegelapan meliputi seluruh daerah itu sampai jam tiga. Kira-kira jam tiga berserulah Yesus dengan suara nyaring: "Eli, Eli, lama sabakhtani?" Artinya: Allah-Ku, Allah-Ku, mengapa Engkau meninggalkan Aku? Mendengar itu, beberapa orang yang berdiri di situ berkata: "Ia memanggil Elia." Dan segeralah datang seorang dari mereka; ia mengambil bunga karang, mencelupkannya ke dalam anggur asam, lalu mencucukkannya pada sebatang buluh dan memberi Yesus minum. Tetapi orang-orang lain berkata: "Jangan, baiklah kita lihat, apakah Elia datang untuk menyelamatkan Dia." Yesus berseru pula dengan suara nyaring lalu menyerahkan nyawa-Nya. Dan lihatlah, tabir Bait Suci terbelah dua dari atas sampai ke bawah dan terjadilah gempa bumi, dan bukit-bukit batu terbelah, (Matius: 27:45-51)

Page 293: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

293

Marilah kita cermati keseluruhan didalam Perjanjian Baru bahwa Tuhan Yesus selalu menyebut Tuhan YAHWEH dengan sebutan BAPA, Dia tidak pernah menyebut Tuhan YAHWEH dengan sebutan Eli, mengapa ketika Tuhan Yesus sekarat Dia menyebut Eli? Apakah Tuhan Yesus digantikan orang lain, sehingga yang disalibkan bukan Tuhan Yesus, karena kalau orang lain bisa jadi menyebut Tuhan YAHWEH dengan sebutan Eli, tapi Tuhan Yesus selalu menyebut dengan sebutan BAPA?

Mengapa Tuhan Yesus menyebut Tuhan YAHWEH dengan sebutan BAPA? Karena Roh yang ada didalam diri Tuhan Yesus adalah Roh Kudus, dengan adanya Roh Kudus didalam diri-Nya, maka Tuhan Yesus selalu menyebut BAPA, demikian juga kita memanggil Tuhan YAHWEH dengan sebutan BAPA, karena orang yang percaya kepada Tuhan Yesus dibaptis diberi Roh Kudus, sehingga kita tidak lagi menyebut Tuhan YAHWEH tapi menyebut BAPA, seperti yang diajarkan Tuhan Yesus didalam “Doa BAPA kami yang ada didalam sorga……” doa ini yang diajarkan oleh Tuhan Yesus, karena adanya persamaan Roh Kudus didalam diri setiap orang percaya kepada Tuhan Yesus maka kita menyebut Tuhan YAHWEH dengan sebutan BAPA, demikian Tuhan Yesus yang semula Roh-Nya adalah Roh Kudus bukan roh manusia, maka dari awal Yesus menyebut Tuhan YAHWEH dengan sebutan BAPA, dengan kita menyebut BAPA maka kita sudah dekat sekali dengan Tuhan YAHWEH, dan kita mempunyai hak waris yang disorga karena BAPA ada didalam sorga.

Tiap-tiap tahun orang tua Yesus pergi ke Yerusalem pada hari raya Paskah. Ketika Yesus telah berumur dua belas tahun pergilah mereka ke Yerusalem seperti yang lazim pada hari raya itu. Sehabis hari-hari perayaan itu, ketika mereka berjalan pulang, tinggallah Yesus di Yerusalem tanpa diketahui orang tua-Nya. Karena mereka menyangka bahwa Ia ada di antara orang-orang seperjalanan mereka, berjalanlah mereka sehari perjalanan jauhnya, lalu mencari Dia di antara kaum keluarga dan kenalan mereka. Karena mereka tidak menemukan Dia, kembalilah mereka ke Yerusalem sambil terus mencari Dia. Sesudah tiga hari mereka menemukan Dia dalam Bait Allah; Ia sedang duduk di tengah-tengah alim ulama, sambil mendengarkan mereka dan mengajukan pertanyaan-pertanyaan kepada mereka. Dan semua orang yang mendengar Dia sangat heran akan kecerdasan-Nya dan segala jawab yang diberikan-Nya. Dan ketika orang tua-Nya melihat Dia, tercenganglah mereka, lalu kata ibu-Nya kepada-Nya: "Nak, mengapakah Engkau berbuat demikian terhadap kami? Bapa-Mu dan aku dengan cemas mencari Engkau." Jawab-Nya kepada mereka: "Mengapa kamu mencari Aku? Tidakkah kamu tahu, bahwa Aku harus berada di dalam rumah Bapa-Ku?" Tetapi mereka tidak mengerti apa yang dikatakan-Nya kepada mereka.

Page 294: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

294

Lalu Ia pulang bersama-sama mereka ke Nazaret; dan Ia tetap hidup dalam asuhan mereka. Dan ibu-Nya menyimpan semua perkara itu di dalam hatinya. (P. Baru: Lukas: 2:41-51)

Ketika hari raya Paskah Yesus berumur dua belas tahun diajak oleh orang tuanya ke Yerusalem, dan Yesus tertinggal dibait Tuhan dengan bertanya jawab dengan para imam, dan semua orang kagum akan kecerdasan-Nya, ketika ibu-Nya mencari Dia dan bertemu dengan-Nya dan ibu-Nya bertanya kepada Yesus mengapa kamu berbuat demikian dan Yesus menjawab “"Mengapa kamu mencari Aku? Tidakkah kamu tahu, bahwa Aku harus berada di dalam rumah Bapa-Ku?", dalam dialog dengan dengan ibu-Nya Yesus yang ketika itu berusia dua belas tahun menyebut Tuhan YAHWEH dengan sebutan BAPA bukan menyebut Tuhan YAHWEH tapi menyebut BAPA, ini mengindikasikan bahwa Dia adalah Mesias (Kristus atau Anak Tuhan) darena Roh yang ada didalam tubuhnya yang membimbing Tuhan Yesus menyebut BAPA, ini merupakan bukti kebenaran bahwa Roh yang ada didalam Tuhan Yesus adalah Roh Kudus.

Semua orang, yang dipimpin Roh Allah, adalah anak Allah. Sebab kamu tidak menerima roh perbudakan yang membuat kamu menjadi takut lagi, tetapi kamu telah menerima Roh yang menjadikan kamu anak Allah. Oleh Roh itu kita berseru: "ya Abba, ya Bapa!" Roh itu bersaksi bersama-sama dengan roh kita, bahwa kita adalah anak-anak Allah. (P. Baru: Roma: 8:14-16)

Ketika Tuhan Yesus mati dikayu salib maka Roh dan jiwa-Nya kembali kepada BAPA, sehingga yang berteriak adalah naluri pada tubuh-Nya, bukan digantikan orang lain, kalau digantikan orang lain sama saja Tuhan menipu umatnya, itu bukan sifat Tuhan Yang Maha Kuasa yang disembah Abraham, Ishak dan Yakub, tapi itu sifat setan sejak semula ingin menipu manusia, jadi orang Kristen jangan tertipu lagi seperti Adam dan Hawa lagi, ketika Roh kembali kepada pemiliknya maka yang berlaku insting atau naluri tubuh yang berhubungan dengan jiwa, seperti ikan Salmon ketika akan bertelur untuk mengembang biakan keturunan-nya maka ikan itu akan kembali kehulu (diambil dari Nasional Geografi), karena binatang tidak mempunyai roh maka yang bekerja adalah insting atau naluri kebinatanga-nya, demikian juga Tuhan Yesus ketika Roh-Nya kembali kepada BAPA maka yang bekerja didalam otaknya adalah naluri kedagingan-nya.

Ketika mereka sampai di tempat yang bernama Tengkorak, mereka menyalibkan Yesus di situ dan juga kedua orang penjahat itu, yang seorang di sebelah kanan-Nya dan yang lain di sebelah kiri-Nya. Yesus berkata: "Ya Bapa, ampunilah mereka, sebab mereka tidak tahu apa yang mereka perbuat." Dan mereka membuang undi untuk membagi pakaian-Nya. (P. Baru: Lukas: 23:32-33)

Didalam firman Lukas: 23:32-33 diatas ketika Yesus disalibkan bersama-sama dengan dua orang penyamun disebelah kiri dan kanan-Nya, disini Tuhan Yesus sangat menderita sekali, tetapi Roh Kudus masih tinggal didalam Dia maka Tuhan Yesus

Page 295: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

295

berseru kepada BAPA-Nya "Ya Bapa, ampunilah mereka, sebab mereka tidak tahu apa yang mereka perbuat." Dia memanggil BAPA tidak memanggil Eli karena Roh Kudus masih ada didalam tubuhnya, meskipun Dia mengalami penganiayaan, tapi ketika Dia sekarat Roh-Nya jiwa-Nya kembali kepada BAPA yang tinggal hanya tubuh-Nya saja, maka tubuh dan jiwa ini berseru dengan suara nyaring dengan naluri yang ada pada tubuh, maka saat itu juga Tuhan Yesus meninggal, maka yang mati adalah tubuh-Nya tapi Roh dan jiwa-Nya masih hidup.

Jadi kondisi tersebut membuktikan bahwa Yesus adalah Mesias atau Anak Tuhan atau Tuhan atas manusia, karena ketika Roh-Nya kembali kepada BAPA maka Yesus tidak menyebut BAPA lagi Dia menyebut Eli, jadi selama Dia hidup Roh-Nya adalah Roh Kudus sesuai dengan Matius 1:18-20 dan Lukas 1:34-35 dan firman ini ada kaitan-nya dengan Matius: 27:45-51, ini adalah salah satu cara Tuhan YAHWEH melindungi firman-NYA.

BAPA itu Kudus, karena kekudusan-NYA maka DIA tidak bisa berbohong atau menipu manusia atau mengelabui manusia, yang biasa menipu manusia itu setan bukan Tuhan yang bernama YAHWEH yang disembah oleh Abraham, Ishak dan Yakub, jadi dari mula setan selalu menipu manusia dengan segala cara,

Yesus berseru pula dengan suara nyaring lalu menyerahkan nyawa-Nya. Dan lihatlah, tabir Bait Suci terbelah dua dari atas sampai ke bawah dan terjadilah gempa bumi, dan bukit-bukit batu terbelah, (P. Baru: Matius: 27:50-51)

Banyak para sahabat yang terkasih dalam Tuhan Yesus yang menayakan “Allah-Ku, Allah-Ku, mengapa Engkau meninggalkan Aku “ jeritan ini berasal daging yang tercemar oleh dosa Adam, karena Roh kembali kepada pemilik-NYA yaitu Tuhan YAHWEH, saat Roh Yesus kembali kepada pemilik-NYA maka tidak ada lagi yang mengendalikan keinginan daging, maka berseruhlah daging yang ada dalam Tubuh Tuhan Yesus, setelah itu Tuhan Yesus meninggal, jadi yang meninggal adalah tubuh sedangkan Roh-Nya kembali kepada Bapa.

Berjaga-jagalah dan berdoalah, supaya kamu jangan jatuh ke dalam pencobaan; roh memang penurut, tetapi daging lemah."( Markus 14:38)

Kesimpulan firman diatas bahwa ketika Tuhan Yesus disalibkan, dipaku pada kayu salin Dia masih memanggil BAPA tetapi ketika menjelang sekarat Dia memanggil Eli karena Roh dan jiwa-Nya sudah kembali kepada BAPA, jadi yang menjerit adalah naluri yang ada didakam tubuh-Nya, kalau ada orang yang menganggap yang disalib adalah orang lain yang diserupakan Tuhan Yesus adalah kesalahan besar, karena waktu penyaliban dan kematian-Nya berada dalam satu kesatuan paket menuju pada kematian, jadi ketika dipaku dikayu salib Tuhan Yesus menyebut BAPA karena Roh belum kembali kepada BAPA-Nya, ketika Tuhan Yesus menjelang kematian-Nya Roh kembali kepada BAPA sehingga yang sekarat adalah tubuh-Nya dan tubuh-Nya secara naluri memanggil nama Eli bukan BAPA lagi, dan ini merupakan salah satu bukti kematian Tuhan Yesus.

Page 296: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

296

Sedangkan jiwa-Nya turun kedalam dunia orang mati artinya Dia benar-benar turun kedalam bumi seperti firman dibawa ini.

Maka atas penentuan TUHAN datanglah seekor ikan besar yang menelan Yunus; dan Yunus tinggal di dalam perut ikan itu tiga hari tiga malam lamanya. (P. Lama: Yunus: 1:17) Sebab seperti Yunus tinggal di dalam perut ikan tiga hari tiga malam, demikian juga Anak Manusia akan tinggal di dalam rahim bumi tiga hari tiga malam. (P. Baru: Matius: 12:40) "Sekarang kita pergi ke Yerusalem dan Anak Manusia akan diserahkan kepada imam-imam kepala dan ahli-ahli Taurat, dan mereka akan menjatuhi Dia hukuman mati. Dan mereka akan menyerahkan Dia kepada bangsa-bangsa yang tidak mengenal Allah, supaya Ia diolok-olokkan, disesah dan disalibkan, dan pada hari ketiga Ia akan dibangkitkan." (P. Baru: Matius: 20:18-19) Maka berkatalah Yesus kepada mereka: "Malam ini kamu semua akan tergoncang imanmu karena Aku. Sebab ada tertulis: Aku akan membunuh gembala dan kawanan domba itu akan tercerai-berai. Akan tetapi sesudah Aku bangkit, Aku akan mendahului kamu ke Galilea." (P. Baru: Matius: 26:31-32)

Begitu systematis kronologis kematian Tuhan Yesus yang menjawab bahwa yang disalib digantikan oleh orang lain adalah kesalahan, dan ini merupakan bukti yang sangat lengkap berdasarkan firman yang ada, penulis bukan mengarang sendiri tapi berdasarkan analisa berdasarkan Alkitab, silah dicek dan dikoreksi.

Kalau ada yang berpendapat bahwa yang disalib orang lain, dengan cara menggantikan Tuhan Yesus dengan orang lain, maka anda jangan sekali-kali percaya karena Tuhan YAHWEH tidak mempunya sifat pembohong dengan jalan menipu umat-NYA, membohongi umatnya karena sebelumnya sudah dinubuatkan kematian-Nya didalam Perjanjian Lama maupun Tuhan Yesus sendiri susah mengatakan ketika Dia masih hidup bahwa Dia akan mati, yang mempunyai sifat penipu dari awal adalah iblis dan setan, karena sejak semula iblis dan setan selalu menipu manusia dengan berbagai macam argument, seperti kejatuhan Adan dan Hawa jatuh kedalam dosa karena tipu daya setan.

Saat ini Setan menipu kita sama seperti ketika menipu Adam dan Hawa sehingga Adam dan Hawa jatuh kedalam dosa, saat ini juga Setan menipu kita supaya kita tidak percaya kepada firman-NYA alias memberontak BAPA, dengan pemberontakan ini maka keselamatan yang diberikan BAPA kepada umat-NYA hilang karena ketidak percayaan akan apa yang telah dikatakan Tuhan YAHWEH, karena ketidak percayaan ini membuat kita kehilangan keselamatan yang diberikan secara cuma-cuma, karena orang percaya akan diselamatkan, dan Setan mengambil keselamatan memalui logika dengan argument

Page 297: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

297

bahwa yang dibunuh adalah orang lain yang diserupakan dengan Tuhan Yesus, maka berakibat fatal yaitu hilangnya keselamatan dari BAPA, hati-hati dan waspadalah jangan sampai kita tertipu oleh argument manusia.

8) Penjelasan nabi Yunus tiga hari didalam perut ikan

Penulis juga mendengar dan melihat sebuah debat diinternet bahwa Tuhan Yesus tidak mati dengan alasan, ketika Tuhan Yesus ditanya oleh orang Farisi mengenai tanda-tanda apa yang dimiliki Tuhan Yesus dan Tuhan Yesus menjawab seperti firman dibawah ini.

Pada waktu itu berkatalah beberapa ahli Taurat dan orang Farisi kepada Yesus: "Guru, kami ingin melihat suatu tanda dari pada-Mu." Tetapi jawab-Nya kepada mereka: "Angkatan yang jahat dan tidak setia ini menuntut suatu tanda. Tetapi kepada mereka tidak akan diberikan tanda selain tanda nabi Yunus. Sebab seperti Yunus tinggal di dalam perut ikan tiga hari tiga malam, demikian juga Anak Manusia akan tinggal di dalam rahim bumi tiga hari tiga malam. Pada waktu penghakiman, orang-orang Niniwe akan bangkit bersama angkatan ini dan menghukumnya juga. Sebab orang-orang Niniwe itu bertobat setelah mendengar pemberitaan Yunus, dan sesungguhnya yang ada di sini lebih dari pada Yunus! Pada waktu penghakiman, ratu dari Selatan itu akan bangkit bersama angkatan ini dan ia akan menghukumnya juga. Sebab ratu ini datang dari ujung bumi untuk mendengar hikmat Salomo, dan sesungguhnya yang ada di sini lebih dari pada Salomo!" (P. Baru: Matius: 12:38-42, silahkan baca juga Lukas: 11:29-33)

Berdasarkan firman Matius: 12:38-42 diatas maka si pengkotbah tersebut bertanya kepada si penanya dengan pertanyaan sebagai berikut: “Apakah Yunus mati didalam perut ikan”, kemudian si penanya menjawab nabi Yunus tidak mati, si penceramah menjawab balik bahwa firman itu diucapkan oleh Tuhan Yesus sendiri, berarti Tuhan Yesus juga tidak mati karena nabi Yunus tidak mati.

Ini merupakan sebuah jebakan karena memang didalam firman Matius: 12:38-42 diatas sama sekali tidak ada kata bahwa nabi Yunus mati, dan pikiran manusia tertuju pada nabi Yunus yang keluar dari mulut ikan itu masih hidup, sehingga dengan mudah si penceramah itu memutarbalikan fakta dari kematian Tuhan Yesus menjadi tidak mati, jadi umat Kristen harus hati-hati, kalau ada yang kurang jelas carilah firman yang lain-nya supaya jangan salah menafsirkan seperti telah diulas penulis sebelumnya, karena firman diatas nabi Yunus tidak dinyata mati berarti nabi Yunus hidup ketika keluar dari mulut ikan.

Maka kita perlu mencari referensi yang lain-nya yang ada didalam Perjanjian Lama didalam kitab Yunus: 1:1-17 dan 2:1-10.

Bertanyalah mereka: "Akan kami apakan engkau, supaya laut menjadi reda dan tidak menyerang kami lagi, sebab laut semakin bergelora."

Page 298: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

298

Sahutnya kepada mereka: "Angkatlah aku, campakkanlah aku ke dalam laut, maka laut akan menjadi reda dan tidak menyerang kamu lagi. Sebab aku tahu, bahwa karena akulah badai besar ini menyerang kamu." Lalu berdayunglah orang-orang itu dengan sekuat tenaga untuk membawa kapal itu kembali ke darat, tetapi mereka tidak sanggup, sebab laut semakin bergelora menyerang mereka. Lalu berserulah mereka kepada TUHAN, katanya: "Ya TUHAN, janganlah kiranya Engkau biarkan kami binasa karena nyawa orang ini dan janganlah Engkau tanggungkan kepada kami darah orang yang tidak bersalah, sebab Engkau, TUHAN, telah berbuat seperti yang Kaukehendaki." Kemudian mereka mengangkat Yunus, lalu mencampakkannya ke dalam laut, dan laut berhenti mengamuk. Orang-orang itu menjadi sangat takut kepada TUHAN, lalu mempersembahkan korban sembelihan bagi TUHAN serta mengikrarkan nazar. Maka atas penentuan TUHAN datanglah seekor ikan besar yang menelan Yunus; dan Yunus tinggal di dalam perut ikan itu tiga hari tiga malam lamanya.( P. Lama: Yunus: 1:11-17) Berdoalah Yunus kepada TUHAN, Allahnya, dari dalam perut ikan itu, katanya: "Dalam kesusahanku aku berseru kepada TUHAN, dan Ia menjawab aku, dari tengah-tengah dunia orang mati aku berteriak, dan Kaudengarkan suaraku. Telah Kaulemparkan aku ke tempat yang dalam, ke pusat lautan, lalu aku terangkum oleh arus air; segala gelora dan gelombang-Mu melingkupi aku. Dan aku berkata: telah terusir aku dari hadapan mata-Mu. Mungkinkah aku memandang lagi bait-Mu yang kudus? Segala air telah mengepung aku, mengancam nyawaku; samudera raya merangkum aku; lumut lautan membelit kepalaku di dasar gunung-gunung. Aku tenggelam ke dasar bumi; pintunya terpalang di belakangku untuk selama-lamanya. Ketika itulah Engkau naikkan nyawaku dari dalam liang kubur, ya TUHAN, Allahku. Ketika jiwaku letih lesu di dalam aku, teringatlah aku kepada TUHAN, dan sampailah doaku kepada-Mu, ke dalam bait-Mu yang kudus. Mereka yang berpegang teguh pada berhala kesia-siaan, merekalah yang meninggalkan Dia, yang mengasihi mereka dengan setia. Tetapi aku, dengan ucapan syukur akan kupersembahkan korban kepada-Mu; apa yang kunazarkan akan kubayar. Keselamatan adalah dari TUHAN!" Lalu berfirmanlah TUHAN kepada ikan itu, dan ikan itupun memuntahkan Yunus ke darat. (P. Lama: Yunus: 2:1-10)

Berdasarkan firman Yunus: 2:1-10 diatas jelas bahwa nabi Yunus mati didalam perut ikan dan dibangkitkan Tuhan YAHWEH ketika dimuntahkan dari perut ikan, inilah firman satu dengan yang lain-nya saling menopang membentuk sebuah kebenaran akan kematian nabi Yunus sudah sesuai dengan yang dikatakan oleh Tuhan Yesus sendiri

Page 299: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

299

didalam Matius: 12:38-42 diatas, maka berhati-hatilah dengan orang yang memutar balikan firman, sebuah kesalahan yang tipis tidak nampak, tapi jika dipelajari dengan membandingkan dengan firman yang lain maka jelas sekali kesalahan-nya, firman didalam Alkitab tidak akan pernah salah, yang salah adalah ketidak mampuan pikiran kita menjangkau rancangan Tuhan, maka Tuhan YAHWEH hanya menuntut iman di dalam Putra-NYA, karena iman tidak akan memilih kaya atau miskin, pintar atau bodoh, karena didalam iman ada sebuah persamaan kebenaran dihadapan Tuhan.

Jadi waspadalah terhadap ulasan-ulasan yang bersifat memutar balikan firman, karena nubuatan dan penggenapan adalah pegangan kita sebagai umat Kristen, dan manusia tidak akan mampu melawan nubuatan yang difirmankan oleh Tuhan, karena si jahat hanya mampu memutar balikan facta, dan kebenaran hanya ada didalam Alkitab.

9) Mengapa Tuhan Yesus mati

Banyak para sahabat yang menanyakan mengapa Tuhan kok bisa mati? Pertanyaan sering terlontar didalam internet, penulis teringat dan membahas-nya dalam sub bab ini supaya mereka bisa memahami-nya.

Supaya mereka bisa memahami mengapa Yesus harus mati, maka ada sebuah pertanyaan yang perlu dijawab dahulu, mengapa manusia bisa berpikir sedangkan hewan tidak bisa berpikir? Silahkan berhenti membaca dan silahkan direnungkan dengan seksama.

Berdasarkan penelitian terakhir oleh Roy Britten, seorang peneliti di California Institute of Technology mendasarkan pada sebuah program komputer yang membandingkan 780,000 dari 3 milyar pasangan dasar itu dalam DNA manusia dengan simpanse-simpanse. Dia menemukan lebih besar dari peneliti sebelumnya mengenai perbandingan DNA yang tidak sama, yaitu lebih besar dari 1% dari pada para peneliti sebelumnya, dan dia dapat menyimpulkan bahwa itu kurang dari 3.9% dari DNA yang berbeda,yang berarti 96.1 % DNA yang sama antara manusia dan simpanse.

Hanya perbedaan 3.9 % DNA antara manusia dengan simpanse, tapi binatang tidak bisa berpikir dan berbudaya sedangkan manusia bisa berpikir dan berbudaya, mereka sama mempunyai otak, mata, telinga, mulut, jantung dll tetapi Hewan tetap tidak bisa berbudaya dan berpikir sehingga binatang dari zaman Adam sampai sekarang tidak bisa membuat pakaian sebagai salah satu budaya mengapa?.

- Konsep Tuhan

Pada Mulanya sebelum segala sesuatu diciptakan yang ada pada mulanya adalah Roh Sang Pencipta, yaitu Roh Tuhan itu sendiri yaitu Roh yang paling Awal mula ada, Roh pencipta ini yang disembah oleh Abraham, Ishak, Yakub, Musa, Daud dan bangsa Israel , seperti ditulis dalam firman dibawah ini:

Page 300: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

300

Bumi belum berbentuk dan kosong; gelap gulita menutupi samudera raya, dan Roh Allah melayang-layang di atas permukaan air. (P. Lama: Kejadian: 1:2)

Dari firman yang ada pada awal mulanya hanya Roh Tuhan (Kejadian: 1:2), tidak ada yang lainnya dan hanya DIA tunggal dan Esa (Keluaran: 3:13-15).

Jadi berdasarkan Kejadian: 1:2 wujud Tuhan YAHWEH itu Roh bukan gas, zat , materi, batu, pohon dll tapi DIA itu Roh, jadi sebelum segala sesuatu yang ada hanya Roh Tuhan YAHWEH, dan ini bukan penulis yang mengarang tapi berdasarkan firman, jadi yang menciptakan segala sesuatu adalah Roh berarti yang berkuasa atas segala yang ada adalah Roh juga.

- Konsep manusia

Setelah Adam dan Hawa berbuat dosa maka konsep Manusia dalam agama Kristen terdiri dari Tubuh, Jiwa dan Roh sedangkan binatang hanya tubuh dan jiwa saja tidak mempunyai roh. Dalam Alkitab Amsal dijelaskan bahwa Tuhan mengetahui dan menyelidiki hati manusia melalui roh yang ada pada manusia.

Semoga Allah damai sejahtera menguduskan kamu seluruhnya dan semoga roh, jiwa dan tubuhmu terpelihara sempurna dengan tak bercacat pada kedatangan Yesus Kristus, Tuhan kita. (P. Baru: I Tesalonika: 5:23) Sebab firman Allah hidup dan kuat dan lebih tajam dari pada pedang bermata dua manapun; ia menusuk amat dalam sampai memisahkan jiwa dan roh, sendi-sendi dan sumsum; ia sanggup membedakan pertimbangan dan pikiran hati kita. (P. Baru: Ibrani: 4:12)

Berdasarkan firman I Tesalonika: 5:23, Ibrani: 4:12,..diatas maka manusia terdiri dari tubuh, jiwa dan roh kesatuan ini unik sekali untuk dianalisa.

Tetapi roh yang di dalam manusia, dan nafas Yang Mahakuasa, itulah yang memberi kepadanya pengertian. (OT: Ayub 32:8) Roh manusia adalah pelita Tuhan YAHWEH, yang menyelidiki seluruh lubuk hatinya (Amsal 20:27) Demikian juga Roh membantu kita dalam kelemahan kita; sebab kita tidak tahu, bagaimana sebenarnya harus berdoa; tetapi Roh sendiri berdoa untuk kita kepada Allah dengan keluhan-keluhan yang tidak terucapkan. (Roma: 8:26) dan debu kembali menjadi tanah seperti semula dan roh kembali kepada Allah yang mengaruniakannya.( Pengkotbah: 12:7)

Page 301: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

301

Dari firman diatas Roma 8:26 dan Pengkotbah 12:7 membuktikan kebenaran bahwa pemilik roh yang ada pada manusia adalah Tuhan YAHWEH sendiri, dan DIA menyelidiki manusia lewat roh yang ada pada manusia itu sendiri.

Jadi manusia bisa berpikir dan berbudaya karena ada roh yang ada didalam manusia yaitu roh manusia.

- Konsep binatang

Binatang juga merupakan makluk hidup, karena binatang bisa berpindah tempat dan mempunyai sel-sel yang hidup, juga dapat berkembang biak melalui perkawinan, bintang mempunyai nyawa yang membuat binatang mempunyai naluri dan kehendak, mempunyai rasa, tetapi binatang tidak mempunyai roh maka binatang tidak bisa berpikir.

Karena nyawa makhluk ada di dalam darahnya dan Aku telah memberikan darah itu kepadamu di atas mezbah untuk mengadakan pendamaian bagi nyawamu, karena darah mengadakan pendamaian dengan perantaraan nyawa. (P. Lama: Imamat: 17:11) For the life of the flesh is in the blood: and I have given it to you upon the altar to make an atonement for your souls: for it is the blood that maketh an atonement for the soul. (OT: Leviticus: 17:11, Alkitab King James Version)

Pemahaman ini penting sekali untuk membedakan nyawa sebagai sebuah kehidupan yang dalam bahasa Inggris disebut life dan pengertian nyawa sebagai soul, jadi nyawa yang berhubungan dengan kehidupan (life) dan nyawa yang berhubungan dengan pendamaian disebut dengan soul atau jiwa yang mempunyai pengertian perasaan senang , sedih, sombong, berani dll, dengan memahami pengertian ini maka kita bisa menjelaskan secara terstruktur, bagian tubuh mana yang masuk neraka dan yang masuk sorga.

Karena darah itulah nyawa segala makhluk. Sebab itu Aku telah berfirman kepada orang Israel: Darah makhluk apapun janganlah kamu makan, karena darah itulah nyawa segala makhluk: setiap orang yang memakannya haruslah dilenyapkan. (P. Lama: Imamat: 17:14)

Perhatikan kata firman Imamat: 17:14 diatas “Karena darah itulah nyawa segala makhluk” disini pemahaman darah adalah nyawa (life) atau sebuah kehidupan bukan jiwa (soul), jadi darah untuk sebuah kehidupan secara phisik tanpa darah tidak ada makhluk yang hidup, sama seperti kita memotong ayam, lembu, kambing dll dengan memotong lehernya untuk mengeluarakan darah supaya darah didalam tubuh binatang itu habis dan binatang itu mati,demikian juga pada manusia jika orang mendapatkan kecelakaan darah-nya habis maka segera ditransfusi darah kalau tidak segara ditranfusi darah maka manusia itu akan mati, jadi pemahaman darah bukan jiwa tapi kehidupan.

Kalau darah diterjemahkan sebagai jiwa, sedangkan tubuh dan darah tidak mendapatkan tempat didalam kerajaan sorga (I Korintus: 15:50), sedangkan roh kembali

Page 302: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

302

kepada pemiliknya, kemudian yang dineraka siapa dan siapa disorga ? Sulit untuk dijawab, jadi darah adalah berhubungan phisik kehidupan yang disebut dengan nyawa (life) sedangkan didalam darah itu ada unsur jiwa (kesedihan, senang dll) yang hidup dan yang berhubungan dengan Tuhan YAHWEH, seperti ketika Habel dibunuh oleh Kain kakaknya maka darah di dalam tanah itu menjerit kepada Tuhan YAHWEH seperti firman dibawah ini.

Firman TUHAN kepada Kain: "Di mana Habel, adikmu itu?" Jawabnya: "Aku tidak tahu! Apakah aku penjaga adikku?" Firman-Nya: "Apakah yang telah kauperbuat ini? Darah adikmu itu berteriak kepada-Ku dari tanah. Maka sekarang, terkutuklah engkau, terbuang jauh dari tanah yang mengangakan mulutnya untuk menerima darah adikmu itu dari tanganmu. (P. Lama: Kejadian: 4:9-11) Tetapi jagalah baik-baik, supaya jangan engkau memakan darahnya, sebab darah ialah nyawa, maka janganlah engkau memakan nyawa bersama-sama dengan daging.( P. Lama: Ulangan: 12:23)

Arti nyawa di dalam firman Ulangan: 12:23 di atas artinya sebuah kehidupan melalui darah.

Firman diatas nyawa makhluk hidup ada didalam darah-nya, jadi darah memegang peranan dalam kehidupan, jadi ada kesamaan binatang dan manusia yaitu sama-sama mempunyai darah sebagai kehidupan, dan didalam nyawa itu ada jiwa yang tidak kelihatan, dan jiwa-jiwa ini yang menantikan.

Dan janganlah kamu takut kepada mereka yang dapat membunuh tubuh, tetapi yang tidak berkuasa membunuh jiwa; takutlah terutama kepada Dia yang berkuasa membinasakan baik jiwa maupun tubuh di dalam neraka. (P. Baru: Matius: 10:28)

Berdasarkan firman Matius: 10:28 diatas maka yang dibunuh manusia adalah nyawa (life), atau yang dibunuh adalah kehidupan manusia didunia tapi jiwa tetap hidup seperti peristiwa Kain membunuh adiknya Habel, tubuhnya mati (no life) tapi jiwa-nya masih hidup, karena darahnya menjerit kepada Tuhan YAHWEH. Jadi inilah konsep dasar penebusan dosa menggunakan darah, seperti firman dibawah ini.

Karena nyawa makhluk ada di dalam darahnya dan Aku telah memberikan darah itu kepadamu di atas mezbah untuk mengadakan pendamaian bagi nyawamu, karena darah mengadakan pendamaian dengan perantaraan nyawa. (P. Lama: Imamat: 17:11)

Jadi konsep binatang terdiri dari tubuh dan jiwa yang ada didalam darah-nya dan binatang tidak mempunyai roh, karena binatang tidak mempunyai roh maka binatang tidak bisa berpikir dan berbudaya, binatang hanya menggunakan naluri saja, inilah perbedaan antara binatang dengan manusia, sekali lagi binatang tidak mempunya roh manusia mempunyai roh sehingga manusia bis berpikir dan berbudaya.

Page 303: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

303

Dan ketika Anak Domba itu membuka meterai yang kelima, aku melihat di bawah mezbah jiwa-jiwa mereka yang telah dibunuh oleh karena firman Allah dan oleh karena kesaksian yang mereka miliki. (P.Bary: Wahyu: 6:9)

Jadi yang terbunuh adalah tubuh atau nyawa-nya (life) sedangkan jiwa-nya (soul) masih tertahan, jiwa (soul) tidak bisa dibunuh seperti firman dibawah ini.

Dan janganlah kamu takut kepada mereka yang dapat membunuh tubuh, tetapi yang tidak berkuasa membunuh jiwa; takutlah terutama kepada Dia yang berkuasa membinasakan baik jiwa maupun tubuh di dalam neraka. (P.Baru: Matius 10:28)

- Konsep Putra Tuhan

Kelahiran Yesus Kristus adalah seperti berikut: Pada waktu Maria, ibu-Nya, bertunangan dengan Yusuf, ternyata ia mengandung dari Roh Kudus, sebelum mereka hidup sebagai suami isteri. Karena Yusuf suaminya, seorang yang tulus hati dan tidak mau mencemarkan nama isterinya di muka umum, ia bermaksud menceraikannya dengan diam-diam. Tetapi ketika ia mempertimbangkan maksud itu, malaikat Tuhan nampak kepadanya dalam mimpi dan berkata: "Yusuf, anak Daud, janganlah engkau takut mengambil Maria sebagai isterimu, sebab anak yang di dalam kandungannya adalah dari Roh Kudus. Ia akan melahirkan anak laki-laki dan engkau akan menamakan Dia Yesus, karena (Matius: 1:18-21) Ia akan menjadi besar dan akan disebut Anak Allah Yang Mahatinggi. Dan Tuhan Allah akan mengaruniakan kepada-Nya takhta Daud, bapa leluhur-Nya, dan Ia akan menjadi raja atas kaum keturunan Yakub sampai selama-lamanya dan Kerajaan-Nya tidak akan berkesudahan." Kata Maria kepada malaikat itu: "Bagaimana hal itu mungkin terjadi, karena aku belum bersuami?" awab malaikat itu kepadanya: "Roh Kudus akan turun atasmu dan kuasa Allah Yang Mahatinggi akan menaungi engkau; sebab itu anak yang akan kaulahirkan itu akan disebut kudus, Anak Allah. (P. Baru: Lukas: 1:31-35)

Berdasarkan firman Matius: 1:18-21 dan Lukas: 1:31-35 diatas maka Yesus sebenarnya Roh Kudus adalah Roh BAPA sendiri yang dibelah dan dimasukan kedalam rahim Maria, sehingga Maria mengadung dari Roh Kudus bukan dari persetubuhan antara manusia laki-laki dengan perempuan, tapi Maria mengandung dari Roh Kudus, dan Maria melahirkan Anak laki-laki dan diberinama Yesus (Yesuah Hamasiah), sesuai dengan nama yang diberikan oleh BAPA-Nya melaui malaikat.

Jadi Yesus Roh-Nya adalah Roh Kudus bukan roh manusia, sedangkan Roh Kudus berasal dari Roh BAPA, maka Yesus adalah Tuhan karena Roh-Nya adalah Roh BAPA atau Roh Kudus bukan Roh manusia, jadi penulis menyembah Yesus karena Roh-Nya

Page 304: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

304

adalah Roh Kudus, sedangkan Tuhan itu adalah Roh (Kejadian: 1:2), demikian juga manusia yang percaya kepada Tuhan Yesus dan dibaptis dalam nama BAPA, Putra dan Roh Kudus maka manusia diberi Roh Kudus (Kisah Para Rasul: 2:38), sehingga manusia itu disebut anak-anak Allah (children of God), jadi dengan persamaan Roh Kudus yang ada didalam manusia, maka Roh Kudus ini yang akan memimpin manusia maka manusia disebut anak-anak Tuhan (children of God) karena ada Roh Kudus didalam diri manusia.

Semua orang, yang dipimpin Roh Allah, adalah anak Allah. Sebab kamu tidak menerima roh perbudakan yang membuat kamu menjadi takut lagi, tetapi kamu telah menerima Roh yang menjadikan kamu anak Allah. Oleh Roh itu kita berseru: "ya Abba, ya Bapa!" Roh itu bersaksi bersama-sama dengan roh kita, bahwa kita adalah anak-anak Allah. (P. Baru: Roma: 8:14-16)

Jadi manusia disebut dengan anak-anak Tuhan karena ada Roh Kudus ada didalam manusia yang didapat berdasarkan percaya kepada Tuhan Yesus dan dibaptis, sedangkan Tuhan Yesus dari semula Roh-Nya adalah Roh Kudus maka Dia disebut Mesias artinya Anak Allah atau Kristus atau Putra BAPA, jadi penulis memandang Yesus adalah Tuhan Karena Roh yang ada dialam Tuhan Yesus adalah Roh Kudus, jadi Yesus adalah manusia karena memiliki tubuh manusia yang secara kedadingan Dia anak Maria tapi secara silsila Dia Anak Daud, dan secara keilahian (Roh) Dia Anak Tuhan YAHWEH.

Sehakekat dengan dosa yang melekat pada manusia maka manusia akan mengalami maut atau kematian, dan kematian merupakan hukum kepastian dari dosa yang tidak bisa ditawar lagi, karena Tuhan Yesus tubuh-Nya berasal dari Maria yang sudah tercemar oleh dosa, maka sehakekat dengan dosa yang melekat didalam tubuh, maka Tuhan Yesus akan mengalami kematian tubuh sesuai dengan hakekat dosa yang ada didalam tubuh, maka kematian Tuhan Yesus untuk menebus dosa, menghilangkan kutuk hukum Taurat dan yang terakhir sehakekat dosa didalam daging maka Dia harus mati.

Jadi kematian Tuhan Yesus untuk menebus dosa dan kutuk hukum Taurat, sedangkan sehakekat dengan dosa yang berada didalam tubuh-Nya, maka tubuh-Nya akan mengalami kematian, tetapi Roh dan jiwa akan hidup selamanya, seperti kondisi-Nya semula yaitu sebagai Roh, sedangkan daging dan darah tidak mendapatkan tempat didalam kerajaan sorga, sesuai dosa Adam didalam daging. Sebab keinginan daging berlawanan dengan keinginan Roh dan keinginan Roh berlawanan dengan keinginan daging--karena keduanya bertentangan--sehingga kamu setiap kali tidak melakukan apa yang kamu kehendaki. . (Galatia: 5:16-17) Sebab mereka yang hidup menurut daging, memikirkan hal-hal yang dari daging; mereka yang hidup menurut Roh, memikirkan hal-hal yang dari Roh. Karena keinginan daging adalah maut, tetapi keinginan Roh adalah hidup dan damai sejahtera.

Page 305: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

305

Sebab keinginan daging adalah perseteruan terhadap Allah, karena ia tidak takluk kepada hukum Allah; hal ini memang tidak mungkin baginya. (P. Baru: Roma: 8:5-7)

Dalam firman Roma: 8:5-7 diatas disebutkan bahwa “keinginan daging adalah maut”, maut artinya kematian jadi sehakekat dengan dosa didalam daging maka daging harus mengalami maut atau kematian, sehingga daging dan darah tidak mendapatkan bagian didalam kerajaan sorga, seperti firman dibawah ini.

Saudara-saudara, inilah yang hendak kukatakan kepadamu, yaitu bahwa daging dan darah tidak mendapat bagian dalam Kerajaan Allah dan bahwa yang binasa tidak mendapat bagian dalam apa yang tidak binasa. (P. Baru: I Korintus: 15:50)

Yang tidak binasa adalah roh dan jiwa, sedangkan daging dan darah (tubuh) tidak mendapatkan tempat didalam kerajaan sorga, maka daging dirubah dalam sekejap, sesuai dengan kehendak Tuhan YAHWEH.

Sesungguhnya aku menyatakan kepadamu suatu rahasia: kita tidak akan mati semuanya, tetapi kita semuanya akan diubah, dalam sekejap mata, pada waktu bunyi nafiri yang terakhir. Sebab nafiri akan berbunyi dan orang-orang mati akan dibangkitkan dalam keadaan yang tidak dapat binasa dan kita semua akan diubah. Karena yang dapat binasa ini harus mengenakan yang tidak dapat binasa, dan yang dapat mati ini harus mengenakan yang tidak dapat mati. Dan sesudah yang dapat binasa ini mengenakan yang tidak dapat binasa dan yang dapat mati ini mengenakan yang tidak dapat mati, maka akan genaplah firman Tuhan yang tertulis: "Maut telah ditelan dalam kemenangan. (P. Baru: I Korintus: 15:51-54)

Jadi keadaan daging yang bisa mati dirubah dengan yang tidak bisa mati sehingga manusia tidak mati lagi tapi hidup kekal didalam kerajaan sorga, dan manusia tidak kawin dan tidak dikawinkan, manusia hidup sepert malaikat.

tetapi mereka yang dianggap layak untuk mendapat bagian dalam dunia yang lain itu dan dalam kebangkitan dari antara orang mati, tidak kawin dan tidak dikawinkan. Sebab mereka tidak dapat mati lagi; mereka sama seperti malaikat-malaikat dan mereka adalah anak-anak Allah, karena mereka telah dibangkitkan. (P. Baru: Lukas: 20:35-36)

Jadi disorga sebagai tempat yang kudus tidak ada pesta sex, sesuai dengan firman “sama seperti malaikat-malaikat” yang artinya tidak kawin dan tidak dikawinkan. Jadi kematian Tuhan Yesus adalah kematian tubuh, jiwa dan Roh-Nya kembali kepada BAPA.

sebelum rantai perak diputuskan dan pelita emas dipecahkan, sebelum tempayan dihancurkan dekat mata air dan roda timba dirusakkan di atas sumur, dan debu kembali menjadi tanah seperti semula dan roh kembali kepada Allah yang mengaruniakannya.(P.Lama: Pengkhotbah: 12:6-7)

Page 306: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

306

Dan Tuhan Yesus bangkit dari anatara orang mati, yang artinya maut telah dikalahkan “..."Maut telah ditelan dalam kemenangan. (I Korintus: 15:51-54), dan Tuhan Yesus dalam kebangkitan-Nya sudah mengenakan tubuh yang baru, sehingga manusia dilarang menyentuhnya.

Kata Yesus kepadanya: "Janganlah engkau memegang Aku, sebab Aku belum pergi kepada Bapa, tetapi pergilah kepada saudara-saudara-Ku dan katakanlah kepada mereka, bahwa sekarang Aku akan pergi kepada Bapa-Ku dan Bapamu, kepada Allah-Ku dan Allahmu." (P.Baru: Yohanes: 20:17)

Jadi Yesus mati adalah tubuh yang lama dan tubuh lama ini sudah diganti dengan yang baru yang tidak bisa mati, jadi yang mati adalah tubuh yang lama sedangkan Yesus masih hidup karena Roh dan jiwa tidak mati dan tubuh yang lama diganti dengan tubuh yang baru, jadi kalau kita memandang Yesus adalah Tuhan maka jangan pandang tubuhnya pandanglah Roh yang ada didalam tubuh-Nya yaitu Roh Kudus, karena Tuhan adalah Roh dan Roh inilah yang berkuasa menciptakan segala sesuatu yang ada, membuat mukjizat, menyembuhkan orang sakit, menghidupkan orang mati dll, daging tidak berkuasa karena daging mengalami kematian, tapi Roh Kudus tidak akan pernah mati, jadi kronologis pemahaman Yesus adalah Tuhan karena Roh, dan Yesus mati karena tubuh-Nya berasal dari Maria ketuunan Adam yang tercemar oleh dosa

10) Kesimpulan

Kematian Tuhan Yesus sudah dinubuatkan oleh Tuhan YAHWEH beribu-ribu tahun sebelum Tuhan Yesus lahir, nubuatan dan penggenapan ini merupakan sebuah kebenaran yang berasal dari Tuhan YAHWEH bukan dari Tuhan yang bernama Allah, dan Tuhan YAHWEH tidak bisa lupa dan tidak bisa berbohong, hal ini sesuai dengan hakekat Tuhan Yang Maha Kuasa, dan nubuatan ini digenapi dengan kematian Tuhan Yesus dikayu salib.

Dengan penggenapan kematian Tuhan Yesus dikayu salib, maka orang bisa percaya bahwa Tuhan Yesus yang dimaksud didalam nubuatan, dan Tuhan Yesus sendiri juga bernubuat tentang kematian-Nya ketika Dia masih hidup, bahkan setelah kematian-Nya Tuhan Yesus menampakan diri dan memperlihatkan bekas luka paku ditangan-Nya dan lambung-Nya yang ditikam dengan tombak, dengan bangkit dari antara orang mati dan menampakan diri kepada para murid-Nya, berarti Tuhan Yesus sudah memutar kuci nubuatan atas kematian-Nya, tetapi masih banyak orang yang menyangkal kematian-Nya, ini berarti sama dengan menyangkal nubuatan yang dibuat oleh Tuhan YAHWEH, sama saja mereka memberontak Tuhan YAHWEH (BAPA).

Kalau ada argumen bahwa Tuhan Yesus tidak mati tapi langsung diangkat ke sorga, bagaimana dengan kesaksian para murid-Nya bahwa Dia menampakan diri kepada para murid-Nya, dan meminta makanan, juga para murid-Nya menyaksikan dengan mata

Page 307: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

307

kepala-nya sendiri Tuhan Yesus diangkat naik kesorga pada hari Pentakosta dengan disaksikan para murid-Nya, jadi Tuhan Yesus tidak mati tapi diangkat langsung kesorga adalah berita kebohongan, kalau argumen itu Yesus diangkat kesorga dengan digantikan orang lain berarti Tuhan Yesus diangkat kesorga dan diturunkan kembali kedua lagi untuk menemui para murid-Nya, yang berarti Tuhan Yesus turun dari sorga dengan ditandai sebagai kelahiran, kemudian diangkat kesorga karena penyaliban dan diturunkan kedunia lagi untuk menemui para murid-Nya dan naik kesorga lagi, ini argumen konyol yang tidak masuk akal, karena kedatangan Tuhan Yesus yang kedua kali adalah kiamat.

Jadi kebenaran ini mempunyai kronologis yang tidak melompat-lompat yaitu :

- Pertama adalah nubuatan yang ada didalam Perjanjian Lama: I samuel 2:6; Ulangan: 21:6-9; Yesaya: 53:7-9

- Kedua nubuatan dari Tuhan Yesus sediri sebelum kematian-Nya: Matius: 16:21, 17:9, 26:31-32, 20:17-19, 26:7-13, 12:38-40; Yohanes: 7:33, 11:25-27; II Timotius: 4:6:7

- Ketiga Penggenapan kematian Tuhan Yesus: Matius: 11:23; Kisah Para Rasul: 2:27, 2:31; Lukas: 10:15; Markus: 15:42-47; Kisah Para Rasul: 13:29-30; Roma: 5:8; Ibrani: 9:28, 10:10; Matius: 28:7, 16:19-21, 27:57-60; Roma: 4:25; Matius: 28:16-20; Kisah Para Rasul: 2:31-33, 10:40-42, 4:10; Markus: 16:1-8, 16:9-16

- Keempat Tuhan Yesus sendiri yang memutar kunci nubuatan: Lukas: 24:36-46; Markus: 16:14-16; Yohanes: 20:26-29

- Kelima arah putaran kunci menuju pada keselamatan: I Petrus: 3:18; Roma: 6:3-4; Roma: 5:10-11; Roma: 6:10-11; II Korintus: 1:10; II Korintus: 4:10

Begitu banyak firman dan urutan yang menopang kebenaran akan kematian Tuhan Yesus, apakah bisa dikalah-kan oleh satu argumen, tentu saja tidak bisa, karena ada kronologis peristiwa-nya dengan disaksikan oleh banyak orang, jadi orang Kristen jangan sekali-kali percaya dengan argumen semacam ini karena ini sebuah penyimpangan iman yang menuju hilangnya keselamatan dari Tuhan Yesus, karena kematian adalah membuktikan bahwa maut telah dikalahkan oleh Tuhan Yesus dengan kebangkitan-Nya dari kematian.

Page 308: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

308

7.26 Nubuatan dan penggenapan Penebusan dosa oleh darah Tuhan Yesus

Dalam Perjanjian Lama semua penyucian bait Allah dan penghapusan dosa harus dilakukan oleh darah, dengan jalan memotong hewan yang darahnya dipercikan.

Sedikit dari darah korban penghapus dosa itu haruslah dipercikkannya ke dinding mezbah, tetapi darah selebihnya haruslah ditekan ke luar pada bagian bawah mezbah; itulah korban penghapus dosa.(Imamat: 5:9) Dan hampir segala sesuatu disucikan menurut hukum Taurat dengan darah, dan tanpa penumpahan darah tidak ada pengampunan. (P. Baru: Ibrani: 9:22)

Dari firman diatas jelas bahwa DARAH hewan yang dipotong merupakan bagian terpenting dalam upacara penghapusan dosa, inilah cara yang dikehendaki oleh Tuhan YAHWEH bukan dengan berpuasa, bersemedi dll menurut cara kita sendiri, tapi kita harus mengikuti cara-cara yang sudah diajarkan oleh Tuhan YAHWEH kepada Abraham, Ishak, Yakub dan bangsa Israel, Tuhan YAHWEH bekerja dalam satu sistem yang tidak bertentangan, karena DIA Tuhan tidak pernah lupa dan tidak bisa berbohong, sampai pada Perjanjian Baru pun menggunakan DARAH Tuhan Yesus sebagai penghapusan dosa, kalau penghapusan dosa dengan bersemedi, berpuasa, bertapa dalam goa, berdoa dalam goa dll ini bukan ajaran kebenaran dari Tuhan YAHWEH, ini dari si jahat supaya orang tidak memperoleh keselamatan, karena Tuhan YAHWEH sendiri mengajarkan menggunakan DARAH sebagai penebusan dosa, dalam Perjanjian Baru menggunkan darah domba-NYA sendiri yaitu Tuhan Yesus.

1) Nubuatan:

Diambilnyalah kitab perjanjian itu, lalu dibacakannya dengan didengar oleh bangsa itu dan mereka berkata: "Segala firman TUHAN akan kami lakukan dan akan kami dengarkan." Kemudian Musa mengambil darah itu dan menyiramkannya pada bangsa itu serta berkata: "Inilah darah perjanjian yang diadakan TUHAN dengan kamu, berdasarkan segala firman ini." (P. Lama: Keluaran: 24:7-8) Dan para imam menyembelihnya dan mempersembahkan darahnya di atas mezbah sebagai korban penghapus dosa untuk mengadakan pendamaian bagi seluruh Israel. Sebab raja telah memerintahkan untuk mempersembahkan korban bakaran dan korban penghapus dosa itu bagi seluruh Israel. (II Tawarikh: 29:24)

Page 309: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

309

Imam harus mengambil sedikit dari darah korban penghapus dosa dan membubuhnya pada tiang-tiang Bait Suci dan pada keempat sudut jalur keliling yang ada pada mezbah dan pada tiang-tiang pintu gerbang pelataran dalam. (Yehezkiel: 45:19) Aku, Akulah Dia yang menghapus dosa pemberontakanmu oleh karena Aku sendiri, dan Aku tidak mengingat-ingat dosamu. Ingatkanlah Aku, marilah kita berperkara, kemukakanlah segala sesuatu, supaya engkau nyata benar! (P. Lama: Yesaya: 43:25-26)

Dalam Perjanjian Lama: Keluaran: 24:7-8; II Tawarikh: 29:24; Yehezkiel: 45:19 diatas cara penghapusa dosa menggunakan darah hewan, seperti ketika di Mesir Musa menyuruh umat Israel memberikan darah dombah pada palang pintu diatas sebagai tanda rumah orang Israel, sehingga rumah orang Israel tidak ada yang dibunuh, karena malaikat melihat darah yang dioleskan pada palang pintu diatas, maka malaikat pergi tidak tidak ada anak laki-laki sulung orang Israel yang dibunuh, tapi orang-orang Mesir yang tidak menggunakan darah maka anak laki-laki sulung orang Mesir dibunuh semua-nya.

Demikian juga didalam Perjanjian Baru orang yang percaya Tuhan Yesus dan dibaptis diberi tanda penghapusan dosa oleh darah Tuhan Yesus, sehingga para malaikat melihat tanda itu maka Tuhan tidak mengingat-ingat dosa kita lagi seperti pada Yesaya: 43:25-26 diatas, jadi pengampunan dosa mudah sekali bagi Tuhan dengan melihat tanda darah maka dosa sudah tidak di ingat-ingat lagi ditambah dengan Roh Kudus yang ada didalam kita yang bersaksi bahwa kita adalah Anak-Anak Tuhan (Children of God Roma: 8:14-16, Galatia: 3:26-27, I Yohanes: 4:15, Roma: 1:4).

2) Penggenapan:

Sebab inilah darah-Ku, darah perjanjian, yang ditumpahkan bagi banyak orang untuk pengampunan dosa. (P. Baru: Matius: 26:28) Sesudah itu Ia mengambil cawan, mengucap syukur lalu memberikannya kepada mereka, dan mereka semuanya minum dari cawan itu. Dan Ia berkata kepada mereka: "Inilah darah-Ku, darah perjanjian, yang ditumpahkan bagi banyak orang. (P. Baru: Markus: 14:23-24) Sebab sesudah Musa memberitahukan semua perintah hukum Taurat kepada seluruh umat, ia mengambil darah anak lembu dan darah domba jantan serta air, dan bulu merah dan hisop, lalu memerciki kitab itu sendiri dan seluruh umat, sambil berkata: "Inilah darah perjanjian yang ditetapkan Allah bagi kamu." (P. Baru: Ibrani: 9:19-20) tetapi ke dalam kemah yang kedua hanya Imam Besar saja yang masuk sekali setahun, dan harus dengan darah yang ia persembahkan karena dirinya sendiri dan karena

Page 310: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

310

pelanggaran-pelanggaran, yang dibuat oleh umatnya dengan tidak sadar. (P. Baru: Ibrani: 9:7) Sebab, jika darah domba jantan dan darah lembu jantan dan percikan abu lembu muda menguduskan mereka yang najis, sehingga mereka disucikan secara lahiriah, betapa lebihnya darah Kristus, yang oleh Roh yang kekal telah mempersembahkan diri-Nya sendiri kepada Allah sebagai persembahan yang tak bercacat, akan menyucikan hati nurani kita dari perbuatan-perbuatan yang sia-sia, supaya kita dapat beribadah kepada Allah yang hidup. (P. Baru: Ibrani: 9:13-14) Maka Allah damai sejahtera, yang oleh darah perjanjian yang kekal telah membawa kembali dari antara orang mati Gembala Agung segala domba, yaitu Yesus, Tuhan kita, kiranya memperlengkapi kamu dengan segala yang baik untuk melakukan kehendak-Nya, dan mengerjakan di dalam kita apa yang berkenan kepada-Nya, oleh Yesus Kristus. Bagi Dialah kemuliaan sampai selama-lamanya! Amin. (P. Baru: Ibrani: 13:20-21) Mengenai diriku, darahku sudah mulai dicurahkan sebagai persembahan dan saat kematianku sudah dekat. Aku telah mengakhiri pertandingan yang baik, aku telah mencapai garis akhir dan aku telah memelihara iman. (P. Baru: II Timotius: 4:6-7) Demikian juga Ia mengambil cawan, sesudah makan, lalu berkata: "Cawan ini adalah perjanjian baru yang dimeteraikan oleh darah-Ku; perbuatlah ini, setiap kali kamu meminumnya, menjadi peringatan akan Aku!" Sebab setiap kali kamu makan roti ini dan minum cawan ini, kamu memberitakan kematian Tuhan sampai Ia datang. (P. Baru: I Korintus: 11:25-26)

Jadi Perjanjian Baru sudah dimeteraikan oleh darah Tuhan Yesus, sedangkan didalam Perjanjian Baru tidak ada lagi makanan haram, semuanya sudah dikuduskan oleh darah Tuhan Yesus, bukan Perjanjian Baru bertentangan dengan Perjanjian Lama tapi semuanya sudah dikuduskan oleh darah kematian Tuhan Yesus dikayu salib, demikian juga bagi orang percaya kepada Tuhan Yesus dan dibaptis mereka ini menjadi kudus oleh darah Tuhan Yesus, sehingga mereka menjadi ciptaan baru (II Korintus: 5:17; Galatia: 6:15).

Juga pemahaman dimeteraikan oleh darah-Ku artinya semuanya telah berakhir tidak akan ada nabi-nabi baru lagi, karena meterainya adalah darah Tuhan Yesus, sehingga hanya orang yang percaya kepada-Nya masuk kedalam meterai Perjanjian Baru, yaitu masuk kedalam kasih anugerah BAPA melalui Putra-NYA, kalau ada nabi-nabi baru lagi mereka dimeteraikan oleh siapa?

Barangsiapa makan daging-Ku dan minum darah-Ku, ia mempunyai hidup yang kekal dan Aku akan membangkitkan dia pada akhir zaman.

Page 311: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

311

Sebab daging-Ku adalah benar-benar makanan dan darah-Ku adalah benar-benar minuman. Barangsiapa makan daging-Ku dan minum darah-Ku, ia tinggal di dalam Aku dan Aku di dalam dia. Sama seperti Bapa yang hidup mengutus Aku dan Aku hidup oleh Bapa, demikian juga barangsiapa yang memakan Aku, akan hidup oleh Aku. Inilah roti yang telah turun dari sorga, bukan roti seperti yang dimakan nenek moyangmu dan mereka telah mati. Barangsiapa makan roti ini, ia akan hidup selama-lamanya." (P. Baru: Yohanes: 6:54-58)

Jadi setelah Tuhan Yesus tidak ada nabi-nabi baru yang ada pastor, pendeta, majelis gereja dll yang semuanya harus bersandar kepada pokok anggur yaitu Tuhan Yesus.

3) Tuhan Yesus memutar kunci nubuatan yang arahnya menuju pada keselamatan

Sebab inilah darah-Ku, darah perjanjian, yang ditumpahkan bagi banyak orang untuk pengampunan dosa. (P. Baru: Matius: 26:28)

Tuhan Yesus memutar kunci nubuatan dan arahnya jelas menuju keselamatan karena Dia berfirman Darah-Nya untuk pengampunan dosa.

Sesudah itu Ia mengambil cawan, mengucap syukur lalu memberikannya kepada mereka, dan mereka semuanya minum dari cawan itu. Dan Ia berkata kepada mereka: "Inilah darah-Ku, darah perjanjian, yang ditumpahkan bagi banyak orang. (P. Baru: Markus: 14:23-24) Demikian juga Ia mengambil cawan, sesudah makan, lalu berkata: "Cawan ini adalah perjanjian baru yang dimeteraikan oleh darah-Ku; perbuatlah ini, setiap kali kamu meminumnya, menjadi peringatan akan Aku!" Sebab setiap kali kamu makan roti ini dan minum cawan ini, kamu memberitakan kematian Tuhan sampai Ia datang. (P. Baru: I Korintus: 11:25-26) Barangsiapa makan daging-Ku dan minum darah-Ku, ia mempunyai hidup yang kekal dan Aku akan membangkitkan dia pada akhir zaman. Sebab daging-Ku adalah benar-benar makanan dan darah-Ku adalah benar-benar minuman. Barangsiapa makan daging-Ku dan minum darah-Ku, ia tinggal di dalam Aku dan Aku di dalam dia. Sama seperti Bapa yang hidup mengutus Aku dan Aku hidup oleh Bapa, demikian juga barangsiapa yang memakan Aku, akan hidup oleh Aku. Inilah roti yang telah turun dari sorga, bukan roti seperti yang dimakan nenek moyangmu dan mereka telah mati. Barangsiapa makan roti ini, ia akan hidup selama-lamanya." (P. Baru: Yohanes: 6:54-58)

Page 312: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

312

Kunci diputar oleh Tuhan Yesus denganMatius: 26:28; Markus: 14:23-24; IKorintus: 11:25-26; Yohanes: 6:54-58

Gembok nubuatan DarahTuhan Yesus sebagai"Perjanjian Baru yang kekal"

Yesus

Darah Tuhan Yesus

Berdasarkan firman diatas Tuhan Yesus memutar kunci nubuatan bahwa dara-Nya adalah Perjanjian Baru yang ditumpahkan bagi banyak orang untuk pengampunan dosa dengan firman ini Matius: 26:28; Markus: 14:23-24; I Korintus: 11:25-26; Yohanes: 6:54-58, dan arah putaran menuju pada keselamatan, maka gembok nubuatan terbuka, dan arah-nya jelas menuju pada pengampunan dosa dan kebangkitan pada akhir zaman.

Peristiwa ini bersifat keilahian atau bersifat supranatural dan belum pernah ada seorang nabi yang berani mengatakan inilah darahku sebagai pengampunan dosa, yang berani mengatakan inilah darah-Ku sebagai pengampunan dosa hanya Tuhan Yesus mengapa? karena Dia adalah Mesias yang berkuasa untuk mengapuni dosa, dan Dia menunjukan kuasa-Nya sebagai Mesias, kalau ada orang Israel yang masih belum percaya silahkan direnungkan firman diatas dan peristiwa penyaliban-Nya, ini merupakan bukti nyata bahwa Yesus adalah Mesias, Tuhan Atas Manusia (I Korintus: 3:23, I Korintus: 11:3, Yohanes: 20:21, Lukas: 22:29, Yohanes: 14:6, Yohanes: 6:44-47, Yohanes: 11:25-27, Yohanes: 3:15-17, Yohanes: 14:20).

Page 313: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

313

7.27 Nubuatan dan penggenapan ke sorga dan datang kedunia lagi

Nubuatan ini merupakan bagian yang sangat penting dalam membuktikan kebenaran akan firman-Nya, karena nubuatan sudah memberitahukan kepada umat-Nya kejadian yang akan datang, sehingga kejadian akan datang harus sesuai nubuatan karena ini membuktikan kebenaran firman-Nya, dan semua peristiwa kejadian penting biasanya sudah dinubuatkan, supaya jika itu terjadi kita bisa mempercayainya, jika ada sebuah peristiwa yang bersifat ketuhanan tapi tidak ada nubuatan-nya maka penulis menganggap sebuah peristiwa biasa sehari-hari.

Seperti peristiwa kelahiran, ajaran, kematian dan kebangkitan Tuhan Yesus jauh hari sebelum Yesus lahir sudah banyak sekali dinubuatkan oleh para nabi-NYA lebih dari sepuluh nubuatan, sehingga kelahiran Tuhan Yesus adalah sebuah kebenaran yang berasal dari BAPA dan manusia bisa percaya, kalau sesudah Tuhan Yesus ada nabi lagi maka penulis tidak akan percaya sama sekali, karena pertama harus ada nubuatan dan nubuatan itu lebih dari dua kali, kedua nabi itu harus dari bangsa Israel dan ketiga disunat pada usia delapan hari, dan mempunyai tujuan yang jelas.

Juga di dalam peristiwa kebangkitan dan kematian merupakan satu paket yang saling berhubungan, sehingga firman didalam kebangkitan juga menunjukan sebuah bukti kematian juga.

Kebangkitan Yesus dinubuatkan oleh para nabi berabad-abad sebelum Kristus dilahirkan, itu juga memperkuat bukti kematiannya, kematian Tuhan Yesus benar-benar karena Ia dibangkitkan dari antara orang mati dan naik ke surga oleh Bapa-Nya, seperti ditulis di bawah ini.

1) Nubuatan

Tuhan YAHWEH mematikan dan menghidupkan, Ia menurunkan ke dalam dunia orang mati dan mengangkat dari sana. (I Samuel: 2:6)

2) Nubuatan Tuhan Yesus sendiri

Kamu telah mendengar, bahwa Aku telah berkata kepadamu: Aku pergi, tetapi Aku datang kembali kepadamu. Sekiranya kamu mengasihi Aku, kamu tentu akan bersukacita karena Aku pergi kepada Bapa-Ku, sebab Bapa lebih besar dari pada Aku. Dan sekarang juga Aku mengatakannya kepadamu sebelum hal itu terjadi, supaya kamu percaya, apabila hal itu terjadi. (P. Baru: Yohanes: 14:28-29)

Nubuatan ini dikatakan oleh Tuhan Yesus sendiri bahwa Dia akan pergi kepada BAPA dan akan datang kembali yang berarti Dia akan pergi kepada BAPA dan kembali kedunia yang berarti kedatangan Tuhan Yesus kedua kalinya, dan penggenapan Tuhan Yesus diangkat naik kesorga dan duduk disebelah kanan BAPA sudah digenapi, yang

Page 314: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

314

belum digenapi adalah kedatangan Tuhan Yesus yang kedua kalinya, seperti firman dibawah ini.

Meskipun ini sebuah nubuatan Tuhan Yesus sendiri tapi sama artinya Tuhan Yesus yang memiliki kunci nubuatan tentang kedatangan-Nya yang kedua kali-nya, yaitu pada akhir zaman atau kiamat (doomsday)

3) Penggenapan

Sesudah Tuhan Yesus berbicara demikian kepada mereka, terangkatlah Ia ke sorga, lalu duduk di sebelah kanan Allah. (P. Baru: Markus: 16:19) Tetapi kamu akan menerima kuasa, kalau Roh Kudus turun ke atas kamu, dan kamu akan menjadi saksi-Ku di Yerusalem dan di seluruh Yudea dan Samaria dan sampai ke ujung bumi." Sesudah Ia mengatakan demikian, terangkatlah Ia disaksikan oleh mereka, dan awan menutup-Nya dari pandangan mereka. Ketika mereka sedang menatap ke langit waktu Ia naik itu, tiba-tiba berdirilah dua orang yang berpakaian putih dekat mereka, dan berkata kepada mereka: "Hai orang-orang Galilea, mengapakah kamu berdiri melihat ke langit? Yesus ini, yang terangkat ke sorga meninggalkan kamu, akan datang kembali dengan cara yang sama seperti kamu melihat Dia naik ke sorga." (P. Baru: Kisah Para Rasul: 1:8-11) Jadi harus ditambahkan kepada kami seorang dari mereka yang senantiasa datang berkumpul dengan kami selama Tuhan Yesus bersama-sama dengan kami, yaitu mulai dari baptisan Yohanes sampai hari Yesus terangkat ke sorga meninggalkan kami, untuk menjadi saksi dengan kami tentang kebangkitan-Nya." (P. P. Baru: Kisah Para Rasul: 1:21-22) Dan ketika Ia sedang memberkati mereka, Ia berpisah dari mereka dan terangkat ke sorga. Mereka sujud menyembah kepada-Nya, lalu mereka pulang ke Yerusalem dengan sangat bersukacita. (P.Baru: Lukas:24:51-52) Tetapi Yesus tetap diam. Lalu kata Imam Besar itu kepada-Nya: "Demi Allah yang hidup, Jawab Yesus: "Engkau telah mengatakannya. Akan tetapi, Aku berkata kepadamu, mulai sekarang kamu akan melihat Anak Manusia duduk di sebelah kanan Yang Maka Imam Besar itu mengoyakkan pakaiannya dan berkata: "Ia menghujat Allah. Untuk apa kita perlu saksi lagi? Sekarang telah kamu dengar hujat-Nya. (P. Baru: Matius: 26:63-65) Kristus Yesus, yang telah mati? Bahkan lebih lagi: yang telah bangkit, yang juga duduk di sebelah kanan Allah, yang malah menjadi Pembela bagi kita?

Page 315: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

315

Siapakah yang akan memisahkan kita dari kasih Kristus? Penindasan atau kesesakan atau penganiayaan, atau kelaparan atau ketelanjangan, atau bahaya, atau pedang? (P. Baru: Roma: 8:34-35) Jawab Yesus: "Akulah Dia, dan kamu akan melihat Anak Manusia duduk di sebelah kanan Yang Mahakuasa dan datang di tengah-tengah awan-awan di langit." Maka Imam Besar itu mengoyakkan pakaiannya dan berkata: "Untuk apa kita perlu saksi lagi? Kamu sudah mendengar hujat-Nya terhadap Allah. Bagaimana pendapat kamu?" Lalu dengan suara bulat mereka memutuskan, bahwa Dia harus dihukum mati. (P. Baru: Markus: 14:62-64) Sesudah Tuhan Yesus berbicara demikian kepada mereka, terangkatlah Ia ke sorga, lalu duduk di sebelah kanan Allah. Merekapun pergilah memberitakan Injil ke segala penjuru, dan Tuhan turut bekerja dan meneguhkan firman itu dengan tanda-tanda yang menyertainya. (NT: Markus: 16:19-20) katanya: "Jikalau Engkau adalah Mesias, katakanlah kepada kami." Jawab Yesus: "Sekalipun Aku mengatakannya kepada kamu, namun kamu tidak akan percaya; dan sekalipun Aku bertanya sesuatu kepada kamu, namun kamu tidak akan menjawab. Mulai sekarang Anak Manusia sudah duduk di sebelah kanan Allah Yang Kata mereka semua: "Kalau begitu, Engkau ini Anak Allah?" Jawab Yesus: "Kamu sendiri mengatakan, bahwa Akulah Anak Allah." (P. Baru: Lukas: 22:67-70) Karena itu, kalau kamu dibangkitkan bersama dengan Kristus, carilah perkara yang di atas, di mana Kristus ada, duduk di sebelah kanan Allah. Pikirkanlah perkara yang di atas, bukan yang di bumi. Sebab kamu telah mati dan hidupmu tersembunyi bersama dengan Kristus di dalam Allah. Apabila Kristus, yang adalah hidup kita, menyatakan diri kelak, kamupun akan menyatakan diri bersama dengan Dia dalam kemuliaan. (P. Baru: Kolose: 3:1-4) Ia adalah cahaya kemuliaan Allah dan gambar wujud Allah dan menopang segala yang ada dengan firman-Nya yang penuh kekuasaan. Dan setelah Ia selesai mengadakan penyucian dosa, Ia duduk di sebelah kanan Yang Mahabesar, di tempat yang tinggi, (P. Baru: Ibrani: 1:3) Inti segala yang kita bicarakan itu ialah: kita mempunyai Imam Besar yang demikian, yang duduk di sebelah kanan takhta Yang Mahabesar di sorga, dan yang melayani ibadah di tempat kudus, yaitu di dalam kemah sejati, yang didirikan oleh Tuhan dan bukan oleh manusia. (P. Baru: Ibrani: 8:1-2)

Page 316: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

316

Karena kita mempunyai banyak saksi, bagaikan awan yang mengelilingi kita, marilah kita menanggalkan semua beban dan dosa yang begitu merintangi kita, dan berlomba dengan tekun dalam perlombaan yang diwajibkan bagi kita. Marilah kita melakukannya dengan mata yang tertuju kepada Yesus, yang memimpin kita dalam iman, dan yang membawa iman kita itu kepada kesempurnaan, yang dengan mengabaikan kehinaan tekun memikul salib ganti sukacita yang disediakan bagi Dia, yang sekarang duduk di sebelah kanan takhta Allah. (P. Baru: Ibrani: 12:1-2) Juga kamu sekarang diselamatkan oleh kiasannya, yaitu baptisan--maksudnya bukan untuk membersihkan kenajisan jasmani, melainkan untuk memohonkan hati nurani yang baik kepada Allah--oleh kebangkitan Yesus Kristus, yang duduk di sebelah kanan Allah, setelah Ia naik ke sorga sesudah segala malaikat, kuasa dan kekuatan ditaklukkan kepada-Nya. (P. Baru: I Petrus: 3:21-22) Tetapi Stefanus, yang penuh dengan Roh Kudus, menatap ke langit, lalu melihat kemuliaan Allah dan Yesus berdiri di sebelah kanan Allah. Lalu katanya: "Sungguh, aku melihat langit terbuka dan Anak Manusia berdiri di sebelah kanan Allah." (P. Baru: Kisah Para Rasul: 7:55-56) Tidak ada seorangpun yang telah naik ke sorga, selain dari pada Dia yang telah turun dari sorga, yaitu Anak Manusia. (P. Baru: Yohanes: 3:13)

Begitu banyaknya bukti dan kesaksian firman yang menyatakan bahwa Tuhan Yesus naik kesorga, dan duduk disebelah kanan BAPA ini membuktikan bahwa Dia itu benar-benar Mesias, karena tidak ada manusia bahkan tidak ada seorang nabi-pun yang bisa duduk disebelah kanan BAPA selain Anak-NYA, ini membuktikan sebuah kebenaran bahwa Yesus adalah Mesias, Dia bukan messenger, sedangkan messenger yang diurus oleh BAPA adalah nabi atau manusia biasa, sedangkan Tuhan Yesus bukan nabi, karena Roh-Nya adalah Roh Kudus (Matius: 1:18-20, Lukas: 1:34-35).

Dengan penggenapan Tuhan Yesus diiangkat naik kesorga maka pasti penggenapan akan kedatangan Tuhan Yesus yang kedua kalinya pasti digenapi, jadi saat ini kita hanya berjaga-jaga untuk menyambut kedatangan Tuhan Yesus kedua kali-Nya, karena Dia itu Tuhan tidak bisa berbohong, dan kedatangan kedua kalinya pasti digenapi, dan jangan sekali-kali percaya dengan iman yang lain-nya, apalagi ada yang berbicara Dia datang akan mengahukum orang yang menyembah Dia, ini sebuah kesalahan persepsi saja, karena Dia itu Tuhan kalau ada kesalahan maka Dia akan memberitahukan kepada pengikut-Nya melalui Roh Kudus-Nya, hati-hati iman seperti ini karena mempunyai sifat menjebak umat, Dia itu Tuhan pasti ada kejujuran dan Dia terang dunia tidak mungkin terang akan kalah dengan kegelapan, dan kegelapan biasa-nya adalah kebohongan yang menyesatkan, dan terang akan menerangi yang gelap dan kegelapan akan lenyap oleh terang karena kegelapan tidak akan menguasahi terang.

Page 317: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

317

4) Tuhan Yesus memegang kunci nubuatan kedatangan-Nya yang kedua kali

Firman nubuatan diatas meskipun belum terjadi karena Tuhan Yesus belum datang untuk kedua kali-Nya, namun Dia telah berfirman bahwa Dia akan datang kedua kali-Nya kedalam dunia yang berarti terjadi kiamat (doomsday), tapi perkataan-Nya adalah jaminan akan digenapi, karena Dia telah memberitahukan kepada para murid-Nya dan umat-Nya sebelum kematian-Nya, jadi dapat dipastikan bahwa ini akan terjadi meskipun kondisi ini belum terjadi.

Berdasarkan firman diatas dan iman penulis meskipun itu belum terjadi tapi penulis sudah menganggap bahwa “Tuhan Yesus yang memutar kunci nubuatan didalam pengharapan penulis dan umat Kristen”, jadi didalam iman kepada Tuhan Yesus timbul sebuah pengharapan akan keselamatan pada akhir jaman (doomsday), dan didalam pengharapan timbul semangat akan mendapatkan keselamatan yang dijanjikan BAPA melalui Putra-NYA yang tunggal, jadi didalam pengharapan inilah kunci sudah diputar oleh Tuhan Yesus dengan bukti dan firman dibawah ini.

tetapi dalam pengharapan, karena makhluk itu sendiri juga akan dimerdekakan dari perbudakan kebinasaan dan masuk ke dalam kemerdekaan kemuliaan anak-anak Allah. Sebab kita tahu, bahwa sampai sekarang segala makhluk sama-sama mengeluh dan sama-sama merasa sakit bersalin. Dan bukan hanya mereka saja, tetapi kita yang telah menerima karunia sulung Roh, kita juga mengeluh dalam hati kita sambil menantikan pengangkatan sebagai anak, yaitu pembebasan tubuh kita. Sebab kita diselamatkan dalam pengharapan. Tetapi pengharapan yang dilihat, bukan pengharapan lagi; sebab bagaimana orang masih mengharapkan apa yang dilihatnya? Tetapi jika kita mengharapkan apa yang tidak kita lihat, kita menantikannya dengan tekun. (P. Baru: Roma: 8:21-25)

Firman Roma: 8:21-25 diatas merupakan gembok nubuatan tentang pengharapan, dan pengharapan itu sudah nyata meskipun kedatangan Tuhan Yesus kedua kalinya belum terlaksana, hanya sebatas pengharapan, tapi pengharapan itu tidak sia-sia karena ada beberapa bukti (Matius: 27:45-54; Lukas: 23:44-47; Lukas: 23:39-43; Kisah Para Rasul: 1:6-11).

Sebab itu, kita yang dibenarkan karena iman, kita hidup dalam damai sejahtera dengan Allah oleh karena Tuhan kita, Yesus Kristus. Oleh Dia kita juga beroleh jalan masuk oleh iman kepada kasih karunia ini. Di dalam kasih karunia ini kita berdiri dan kita bermegah dalam pengharapan akan menerima kemuliaan Allah. Dan bukan hanya itu saja. Kita malah bermegah juga dalam kesengsaraan kita, karena kita tahu, bahwa kesengsaraan itu menimbulkan ketekunan, dan ketekunan menimbulkan tahan uji dan tahan uji menimbulkan pengharapan. Dan pengharapan tidak mengecewakan, karena kasih Allah telah dicurahkan di dalam hati kita oleh Roh Kudus yang telah dikaruniakan kepada kita. (P. Baru: Roma: 5:1-5)

Page 318: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

318

Saudara-saudaraku yang kekasih, sekarang kita adalah anak-anak Allah, tetapi belum nyata apa keadaan kita kelak; akan tetapi kita tahu, bahwa apabila Kristus menyatakan diri-Nya, kita akan menjadi sama seperti Dia, sebab kita akan melihat Dia dalam keadaan-Nya yang sebenarnya. Setiap orang yang menaruh pengharapan itu kepada-Nya, menyucikan diri sama seperti Dia yang adalah suci. (P. Baru: I Yohanes: 3:2-3)

Firman I Yohanes: 3:2-3 diatas menyatakan “Setiap orang yang menaruh pengharapan itu kepada-Nya, menyucikan diri sama seperti Dia yang adalah suci” artinya dengan pengharapan yang diarahkan kepada Tuhan Yesus sama artinya dengan kita menyucikan diri, jadi pengharapan kepada Tuhan Yesus kita dibenarkan.

Dan sekarang aku harus menghadap pengadilan oleh sebab aku mengharapkan dan yang dinantikan oleh kedua belas suku kita, sementara mereka siang malam melakukan ibadahnya dengan tekun. Dan karena pengharapan itulah, ya raja Agripa, aku dituduh orang-orang Yahudi. Mengapa kamu menganggap mustahil, bahwa Allah membangkitkan orang mati?( P. Baru: Kisah Para Rasul: 26:6-8) Bersukacitalah dalam pengharapan, sabarlah dalam kesesakan, dan bertekunlah dalam doa! Bantulah dalam kekurangan orang-orang kudus dan usahakanlah dirimu untuk selalu memberikan tumpangan! (P. Baru: Roma: 12:12-13) Semoga Allah, sumber pengharapan, memenuhi kamu dengan segala sukacita dan damai sejahtera dalam iman kamu, supaya oleh kekuatan Roh Kudus kamu berlimpah-limpah dalam pengharapan. (P. Baru: Roma: 15:13) Karena sekarang kita melihat dalam cermin suatu gambaran yang samar-samar, tetapi nanti kita akan melihat muka dengan muka. Sekarang aku hanya mengenal dengan tidak sempurna, tetapi nanti aku akan mengenal dengan sempurna, seperti aku sendiri dikenal. Demikianlah tinggal ketiga hal ini, yaitu iman, pengharapan dan kasih, dan yang paling besar di antaranya ialah kasih. (P. Baru: I Korintus: 13:12-13) dan meminta kepada Allah Tuhan kita Yesus Kristus, yaitu Bapa yang mulia itu, supaya Ia memberikan kepadamu Roh hikmat dan wahyu untuk mengenal Dia dengan benar. Dan supaya Ia menjadikan mata hatimu terang, agar kamu mengerti pengharapan apakah yang terkandung dalam panggilan-Nya: betapa kayanya kemuliaan bagian yang ditentukan-Nya bagi orang-orang kudus, (P. Baru: Efesus: 1:17-18) Kepada mereka Allah mau memberitahukan, betapa kaya dan mulianya rahasia itu di antara bangsa-bangsa lain, yaitu: Kristus ada di tengah-tengah kamu, Kristus yang adalah pengharapan akan kemuliaan! (P. Baru: Kolose: 1:27)

Page 319: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

319

Sebab kami selalu mengingat pekerjaan imanmu, usaha kasihmu dan ketekunan pengharapanmu kepada Tuhan kita Yesus Kristus di hadapan Allah dan Bapa kita. Dan kami tahu, hai saudara-saudara yang dikasihi Allah, bahwa Ia telah memilih kamu. Sebab Injil yang kami beritakan bukan disampaikan kepada kamu dengan kata-kata saja, tetapi juga dengan kekuatan oleh Roh Kudus dan dengan suatu kepastian yang kokoh. Memang kamu tahu, bagaimana kami bekerja di antara kamu oleh karena kamu. (P. Baru: I Tesalonika: 1:3-5) Selanjutnya kami tidak mau, saudara-saudara, bahwa kamu tidak mengetahui tentang mereka yang meninggal, supaya kamu jangan berdukacita seperti orang-orang lain yang tidak mempunyai pengharapan. Karena jikalau kita percaya, bahwa Yesus telah mati dan telah bangkit, maka kita percaya juga bahwa mereka yang telah meninggal dalam Yesus akan dikumpulkan Allah bersama-sama dengan Dia. (P. Baru: I Tesalonika: 4:13-14) Tetapi kita, yang adalah orang-orang siang, baiklah kita sadar, berbajuzirahkan iman dan kasih, dan berketopongkan pengharapan keselamatan. Karena Allah tidak menetapkan kita untuk ditimpa murka, tetapi untuk beroleh keselamatan oleh Yesus Kristus, Tuhan kita, (P. Baru: I Tesalonika: 5:8-9)

Begitu banyak firman tentang pengharapan manusia oleh iman didalam Tuhan Yesus dan dibenarkan oleh BAPA, supaya kita jangan menolak Tuhan Yesus sebagai juru selamat, maka dengan pengharapan tersebut meskipun belum terjadi, tapi dengan pengharapan maka Tuhan Yesus yang memutar kunci nubuatan meskipun masih samar tapi sudah jelas, karena iman Abraham dibenarkan oleh Tuhan YAHWEH.

Kunci diputar oleh Tuhan Yesus denganRoma: 8:21-25, 5:1-5; I Yohanes: 3:2-3;Kisah Para Rasul: 26:6-8; Roma:12:12-13, 15:13; I Korintus: 13:12-13;Efesus: 1:17-18; Kolose: 1:27; ITesalonika: 1:3-5 , 4:13-14, 5:8-9

Gembok nubuatanTuhan Yesus"Diangkat naik kesorga"

Yesus

Tuhan Yesus naik kesorga

Page 320: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

320

Firman diatas bahwa kita dibenarkan karena iman didalam Tuhan Yesus otomatis kita dibenarkan oleh firman yang diucapkan oleh Tuhan Yesus, yang berarti pula meskipun Tuhan Yesus belum datang tapi kita dibenarkan oleh pengharapan bahwa Tuhan Yesus yang memutar kunci nubuatan tersebut dengan firman: Roma: 8:21-25, 5:1-5; I Yohanes: 3:2-3; Kisah Para Rasul: 26:6-8; Roma: 12:12-13, 15:13; I Korintus: 13:12-13; Efesus: 1:17-18; Kolose: 1:27; I Tesalonika: 1:3-5 , 4:13-14, 5:8-9.

Silankan baca juga: Kisah Para Rasul: 28; I Korintus: 9:10-12; II Korintus: 1:10-11; Efesus: 2:11-13; Efesus: 4:3-7; Kolose: 1:23; I Tesalonika: 2:19-20; I Timotius: 4:9-10; Titus: 1:1-2, 2:13-14; Ibrani: 6:11-12, 6:18-20, 7:18-21; I Petrus: 1:13-14.

Perlu diperhatikan bagi umat Israel yang belum percaya kepada Tuhan Yesus bahwa semua nubuatan didalam Perjanjian Lama telah digenapi oleh Tuhan Yesus, silahkan dicek nubuatan mana yang belum digenapi, semuanya telah digenapi, sekarang ini penulis hanya menunggu kedatangan yang kedua kalinya pasti akan digenapi juga, karena nibuatan yang pertama telah digenapi, berarti nubuatan yang kedua yaitu kedatangan yang kedua kalinya pasti dan pasti akan digenapi, yang berarti Yesus adalah Mesias.

Page 321: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

321

7.28 Nubuatan dan penggenapan pengadilan akhir zaman

Kuasa penghakiman yang diberikan Bapa kepada Anak adalah kuasa penghakiman atas dosa dosa manusia, bukan penghakiman menurut hukum negara atau berdasarkan undang undang kriminalitas yang berlaku dalam suatu Negara, tapi berdasarkan hukum Tuhan yang ada dalam kitab Perjanjian Lama dan Perjanjian Baru.

Pada hukum kriminal harus ada bukti dan saksi saksi, kalau hukuman orang berdosa kadang tidak ada bukti dan saksi. Jumlah orang yang akan diadili juga banyak, dari awal manusia diciptakan sampai sekarang saja sudah bermilyar milyar jumlahnya. Demikian juga harus tahu pasal-pasal hukum Tuhan yang akan digunakan; belum lagi mengenai bagaimana data base dan bukti-buktinya, tentu manusia tidak akan mampu melaksanakannya, yang bisa mengetahui dan mendeteksi dosa hanyalah Tuhan saja, manusia dan nabi tidak akan bisa menetahui dosa, yang mengetahui dosa hanya Tuhan saja, maka Yesus adalah pastilah Dia adalah Mesias dan Tuhan atas manusia karena Dia bisa mengadili orang hidup dan mati.

1) Nubuatan

Roh TUHAN akan ada padanya, roh hikmat dan pengertian, roh nasihat dan keperkasaan, roh pengenalan dan takut akan TUHAN; ya, kesenangannya ialah takut akan TUHAN. Ia tidak akan menghakimi dengan sekilas pandang saja atau menjatuhkan keputusan menurut kata orang. Tetapi ia akan menghakimi orang-orang lemah dengan keadilan, dan akan menjatuhkan keputusan terhadap orang-orang yang tertindas di negeri dengan kejujuran; ia akan menghajar bumi dengan perkataannya seperti dengan tongkat, dan dengan nafas mulutnya ia akan membunuh orang fasik. Ia tidak akan menyimpang dari kebenaran dan kesetiaan, seperti ikat pinggang tetap terikat pada pinggang. (P. Lama: Yesaya: 11:2-5)

Firman Yesaya: 11:2-5 diatas ditujukan kepada Tuhan Yesus, karena tidak ada manusia yang bisa menghakimi orang berdosa selain Tuhan Yesus, karena kuasa penghakiman sudah duserahkan kepada Tuhan Yesus.

Karena Tuhanlah yang memberikan hikmat, dari mulut-Nya datang pengetahuan dan kepandaian. Ia menyediakan pertolongan bagi orang yang jujur, menjadi perisai bagi orang yang tidak bercela lakunya, sambil menjaga jalan keadilan, dan memelihara jalan orang-orang-Nya yang setia. Maka engkau akan mengerti tentang kebenaran, keadilan, dan kejujuran, bahkan setiap jalan yang baik.( P. Lama: Amsal: 2:6-9)

Tuhan Yesus yang akan mengadili orang hidup dan mati berarti Dia adalah Mesias karena tidak ada manusia atau nabi yang bisa mengadili orang yang berdosa selain Mesias, maka jelaslah bahwa Yesus adalah Mesias, maka orang Israel jangan lagi

Page 322: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

322

menunggu Mesias, karena Mesias akan datang yang kedua kalinya yang berarti sudah akhir zaman, berarti sudah tiket sudah habis terjual.

2) Penggenapan

Penggenapan Tuhan Yesus sebagai hakim yang akan mengadili orang hidup dan mati sepenuhnya akan diputar kuncinya oleh Tuhan Yesus sendiri pada akhir zaman atau hari kiamat, tapi Tuhan Yesus sudah mengatakan sebelumnya ketika Dia masih didunia.

Bapa tidak menghakimi siapapun, melainkan telah menyerahkan penghakiman itu seluruhnya kepada Anak, (P. Baru: Yohanes 5:22)

BAPA memberi kuasa kepada Putra-Nya untuk menghakimi manusia, penghakiman ini merupakan sebuah bukti bahwa Yesus adalah Mesias dan Tuhan atas manusia, adakah didunia orang yang bisa mengadili orang yang berdosa, tentu saja tidak ada selain Tuhan, kalau criminal bisa diadili oleh para hakim tapi dosa hanya Tuhan yang bisa mengadili, karena Tuhan Yesus yang akan mengadili orang berdosa maka Tuhan Yesus adalah Mesias dan Tuhan atas manusia.

Dan Ia telah memberikan kuasa kepada-Nya untuk menghakimi, karena Ia adalah Anak Manusia. Janganlah kamu heran akan hal itu, sebab saatnya akan tiba, bahwa semua orang yang di dalam kuburan akan mendengar suara-Nya, (P. Baru: Yohanes: 5:27-28) Sebab memang aku tidak sadar akan sesuatu, tetapi bukan karena itulah aku dibenarkan. Dia, yang menghakimi aku, ialah Tuhan. (P. Baru: I Korintus: 4:4)

Dalam I Korintus: 4:4 diatas jelas sekali tanpa memerlukan analisa karena disebutkan “Dia, yang menghakimi aku, ialah Tuhan” yang artinya Yesus adalah Tuhan, mengapa masih ada orang yang menanyakan, kalau Yesus berbicara “Akulah Tuhan dan sembahlah Aku” maka saya akan masuk Kristen, hampir semua didalam pembicaraan Tuhan Yesus didalam Perjanjian Baru menggunakan perumpamaan, supaya dengan hikmat dari Tuhan Yesus kita disuruh mencari Tuhan yang sebenarnya, sama seperti anak berbicara tidak menggunakan perumpamaan karena memang pengetahuaannya masih level bawah, tapi orang yang berhikmat akan berbicara dengan hikmatnya levelnya diatas anak kecil, seperti orangt Farisi yang meminta tanda kepada Tuhan Yesus bahwa Dia adalah Mesias, tapi Tuhan Yesus tidak menjawab langsung tapi Dia menjawab dengan perumpamaan dibawah ini.

Hal itu akan nampak pada hari, bilamana Allah, sesuai dengan Injil yang kuberitakan, akan menghakimi segala sesuatu yang tersembunyi dalam hati manusia, oleh Kristus Yesus. (P. Baru: Roma: 2:16)

Firman diudalam Roma: 2:16 diatas perhatikan kata-kata “menghakimi segala sesuatu yang tersembunyi dalam hati manusia” Apakah manusia bisa menghakimi

Page 323: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

323

sesuatu yang tersembunyi dalam hati manusia tentu saja tidak bisa, yang bisa menghakimi sesuatu yang tersembunyi satu-satunya hanyalah Tuhan, sedangkan Yesus yang akan mengadilinya maka dapat dipastikan bahwa Dia benar-benar Mesias (Kristus) Tuhan atas manusia.

Karena Ia telah menetapkan suatu hari, pada waktu mana Ia dengan adil akan menghakimi dunia oleh seorang yang telah ditentukan-Nya, sesudah Ia memberikan kepada semua orang suatu bukti tentang hal itu dengan membangkitkan Dia dari antara orang mati." (P. Baru: Kisah Para Rasul: 17:31)

Dalam Kisah Para Rasul: 17:31 diatas kata-kata “dengan adil akan” bisakah manusia mengadili dosa dengan adil? Tentu saja tidak bisa yang bisa hanyalah Tuhan, jadi Yesus adalah Mesias dan Tuhan atas manusia, kalau manusia yang mengadili dosa maka sorga akan banyak dihuni orang jahat dan neraka akan banyak dihuni orang baik sehingga bumi akan berputar terbalik, yang bisa adil hanyalah Tuhan yang berti pula hanya Yesus yang bisa Adil karena Dia memang Mesias atau Tuhan atas manusia.

Di hadapan Allah dan Kristus Yesus yang akan menghakimi orang yang hidup dan yang mati, aku berpesan dengan sungguh-sungguh kepadamu demi penyataan-Nya dan demi Kerajaan-Nya: (P. Baru: II Timotius: 4:1)

Perhatikan dalam II Timotius: 4:1 diatas kata-kata “menghakimi orang yang hidup dan yang mati” adakah manusia bisa mengadili dosa orang yang sudah mati, pasti tidak akan bisa, karena orang yang sudah mati tidak bisa diadili oleh para hakim, yang bisa mengadili orang yang sudah mati hanyalah Tuhan yang berarti Yesus benar-benar Mesias Tuhan atas manusia.

Aku tidak dapat berbuat apa-apa dari diri-Ku sendiri; Aku menghakimi sesuai dengan apa yang Aku dengar, dan penghakiman-Ku adil, sebab Aku tidak menuruti kehendak-Ku sendiri, melainkan kehendak Dia yang mengutus Aku. (P. Baru: Yohanes: 5:30)

Perhatikan dalam Yohanes: 5:30 diatas kata-kata “apa yang Aku dengar,” artinya Tuhan Yesus mendengar suara BAPA dalam pengadilan-Nya, ini membuktikan bahwa Dia adalah Mesias dan Tuhan atas manusia.

Dengan begitu banyak firman diatas yang menyatakan bahwa Yesus akan mengadili orang hidup dan mati, kalau Yesus bisa mengadili manusia yang hidup dan mati dengan adil maka tidak diragukan lagi bahwa Yesus adalah Tuhan atas manusia.

"Lihatlah, itu Hamba-Ku yang Kupilih, yang Kukasihi, yang kepada-Nya jiwa-Ku berkenan; Aku akan menaruh roh-Ku ke atas-Nya, dan Ia akan memaklumkan hukum kepada bangsa-bangsa. (P. Baru: Matius: 12:18) Maka Yesus menjawab mereka, kata-Nya: "Aku berkata kepadamu, sesungguhnya Anak tidak dapat mengerjakan sesuatu dari diri-Nya sendiri, jikalau tidak Ia melihat Bapa

Page 324: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

324

mengerjakannya; sebab apa yang dikerjakan Bapa, itu juga yang dikerjakan Anak. (P. Baru: Yohanes: 5:19) Karena Ia telah menetapkan suatu hari, pada waktu mana Ia dengan adil akan menghakimi dunia oleh seorang yang telah ditentukan-Nya, sesudah Ia memberikan kepada semua orang suatu bukti tentang hal itu dengan membangkitkan Dia dari antara orang mati." (P. Baru: Kisah Para Rasul: 17:31)

Jadi disini Tuhan Yesus sebagai Putra Tunggal bukan pengertian manusia yang beranak pinak tapi pengertian KUASA yang diberikan BAPA kepada Tuhan Yesus, tanpa kuasa adalah omong kosong, jadi arti ANAK ALLAH = KUASA ALLAH (The Son of God = The Power of God).

Dan Ia telah menugaskan kami memberitakan kepada seluruh bangsa dan bersaksi, bahwa Dialah yang ditentukan Allah menjadi Hakim atas orang-orang hidup dan orang-orang mati. Tentang Dialah semua nabi bersaksi, bahwa barangsiapa percaya kepada-Nya, ia akan mendapat pengampunan dosa oleh karena nama-Nya." (P. Baru: Kisah Para Rasul: 10:42-43)

Adakah manusia bisa mengadili orang mati? Tentu saja tidak ada, yang bisa mengadili orang mati hanya Tuhan, jadi Yesus adalah Tuhan.

Sebab Allah mengutus Anak-Nya ke dalam dunia bukan untuk menghakimi dunia, melainkan untuk menyelamatkannya oleh Dia. Barangsiapa percaya kepada-Nya, ia tidak akan dihukum; barangsiapa tidak percaya, ia telah berada di bawah hukuman, sebab ia tidak percaya dalam nama Anak Tunggal Allah. (P. Baru: Yohanes: 3:17-18)

Berdasarkan firman Yohanes: 3:17-18 di atas yang tidak percaya kepada Tuhan Yesus akan dihukum dan yang percaya tidak dihukum tapi memperoleh hidup kekal.

Dalam hal inilah kasih Allah sempurna di dalam kita, yaitu kalau kita mempunyai keberanian percaya pada hari penghakiman, karena sama seperti Dia, kita juga ada di dalam dunia ini. Di dalam kasih tidak ada ketakutan: kasih yang sempurna melenyapkan ketakutan; sebab ketakutan mengandung hukuman dan barangsiapa takut, ia tidak sempurna di dalam kasih. (P. Baru: I Yohanes: 4:17-18)

3) Tuhan Yesus memutar kunci nubuatan penghakiman dan arahnya pada keselamatan

Aku tidak dapat berbuat apa-apa dari diri-Ku sendiri; Aku menghakimi sesuai dengan apa yang Aku dengar, dan penghakiman-Ku adil, sebab Aku tidak menuruti kehendak-Ku sendiri, melainkan kehendak Dia yang mengutus Aku. (P. Baru: Yohanes: 5:30)

Page 325: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

325

Firman Yohanes: 5:30 diatas Tuhan Yesus mulai memutar kunci nubuatan “Pengadilan-Nya” karena Dia menyatakan bahwa pengadilan-Nya adalah adil maka gembok nubuatan itu sudah terbuka oleh firman Yohanes: 5:30, mari kita cermati dengan sebuah pertanyaan adakah manusia bisa mengadili dengan adil? Manusia tidak akan pernah bisa adil, yang adil hanya dari Tuhan, maka Yesus adalah Tuhan, dan pengadilan Tuhan Yesus tidak tidak memerlukan dua alat bukti seperti pengadilan manusia pada umumnya, tapi pengadilan atas dosa manusia, bagaimana manusia bisa memahami dosa setiap orang, dan yang bisa memahami dosa setiap manusia hanyalah Tuhan, jadi berdasarkan firman Yohanes: 5:30 sudah ada dua bukti bahwa Yesus adalah Tuhan, ada sebuah bukti lagi bahwa tidak ada orang yang bersaksi bahwa Yesus adalah Tuhan selain Roh Kudus.

Karena itu aku mau meyakinkan kamu, bahwa tidak ada seorangpun yang berkata-kata oleh Roh Allah, dapat berkata: "Terkutuklah Yesus!" dan tidak ada seorangpun, yang dapat mengaku: "Yesus adalah Tuhan", selain oleh Roh Kudus. (P. Baru: I Korintus: 12:3) Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya semua dosa dan hujat anak-anak manusia akan diampuni, ya, semua hujat yang mereka ucapkan. Tetapi apabila seorang menghujat Roh Kudus, ia tidak mendapat ampun selama-lamanya, melainkan bersalah karena berbuat dosa kekal." Ia berkata demikian karena mereka katakan bahwa Ia kerasukan roh jahat. (P. Baru: Markus: 3:28-30)

Dua firman I Korintus: 12:3 dan Markus: 3:28-30 diatas adalah sepasang firman yang saling membentuk sebuah kebanaran bahwa Yesus adalah Tuhan, karena Roh kudus adalah kebenaran jadi hukum-nya mutlak kita percaya apa yang dikatakan Roh Kudus didalam hati kita masing-masing.

supaya dalam nama Yesus bertekuk lutut segala yang ada di langit dan yang ada di atas bumi dan yang ada di bawah bumi, dan segala lidah mengaku: "Yesus Kristus adalah Tuhan," bagi kemuliaan Allah, Bapa! (P. Baru: Filipi: 2:10-11)

Kesaksian Roh Kudus ini mempunyai nilai mutlak karena barang siapa menghujat Roh Kudus tidak akan diampuni untuk selama-lamanya, mari kita kembali dengan firman-firman yang mendukung penghakiman yang dilakukan oleh Tuhan Yesus.

"Jangan kamu menghakimi, supaya kamu tidak dihakimi. Karena dengan penghakiman yang kamu pakai untuk menghakimi, kamu akan dihakimi dan ukuran yang kamu pakai untuk mengukur, akan diukurkan kepadamu. (P. Baru: Matius: 7:1-2)

Page 326: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

326

"Janganlah kamu menghakimi, maka kamupun tidak akan dihakimi. Dan janganlah kamu menghukum, maka kamupun tidak akan dihukum; ampunilah dan kamu akan diampuni. Berilah dan kamu akan diberi: suatu takaran yang baik, yang dipadatkan, yang digoncang dan yang tumpah ke luar akan dicurahkan ke dalam ribaanmu. Sebab ukuran yang kamu pakai untuk mengukur, akan diukurkan kepadamu." (P. Baru: Lukas: 6:37-38)

Firman Matius: 7:1-2 dan Lukas: 6:37-38 diatas Tuhan Yesus mengajari bahwa kita jangan mengadili seseorang supaya nanti jangan hukum yang diterapkan kepada orang lain jangan sampai diterapkan kita, jika kita renungkan betapa indahnya firman diatas yang disampaikan Tuhan Yesus sehubungan dengan pengadilan.

Dan engkau Kapernaum, apakah engkau akan dinaikkan sampai ke langit? Tidak, engkau akan diturunkan sampai ke dunia orang mati! Karena jika di Sodom terjadi mujizat-mujizat yang telah terjadi di tengah-tengah kamu, kota itu tentu masih berdiri sampai hari ini. Tetapi Aku berkata kepadamu: Pada hari penghakiman, tanggungan negeri Sodom akan lebih ringan dari pada tanggunganmu." (P. Baru: Matius: 11:23-24)

Firman Matius: 11:23-24 diatas Tuhan Yesus menunjukan bahwa negeri Sodom lebih ringan, karena banyak mujizat dilakukan dineri ini, karena banyak mukjizat maka artinya banyak orang percaya kepada Tuhan Yesus.

Tetapi Aku berkata kepadamu: Setiap kata sia-sia yang diucapkan orang harus dipertanggungjawabkannya pada hari penghakiman. Karena menurut ucapanmu engkau akan dibenarkan, dan menurut ucapanmu pula engkau akan dihukum." (P. Baru: Matius: 12:36-37) Pada waktu penghakiman, orang-orang Niniwe akan bangkit bersama angkatan ini dan menghukumnya juga. Sebab orang-orang Niniwe itu bertobat setelah mendengar pemberitaan Yunus, dan sesungguhnya yang ada di sini lebih dari pada Yunus! Pada waktu penghakiman, ratu dari Selatan itu akan bangkit bersama angkatan ini dan ia akan menghukumnya juga. Sebab ratu ini datang dari ujung bumi untuk mendengar hikmat Salomo, dan sesungguhnya yang ada di sini lebih dari pada Salomo!" (P. Baru: Matius: 12:41-42) Dan jikalau seorang mendengar perkataan-Ku, tetapi tidak melakukannya, Aku tidak menjadi hakimnya, sebab Aku datang bukan untuk menghakimi dunia, melainkan untuk menyelamatkannya. Barangsiapa menolak Aku, dan tidak menerima perkataan-Ku, ia sudah ada hakimnya, yaitu firman yang telah Kukatakan, itulah yang akan menjadi hakimnya pada akhir zaman. Sebab Aku berkata-kata bukan dari diri-Ku sendiri, tetapi Bapa, yang mengutus Aku, Dialah yang memerintahkan Aku untuk mengatakan apa yang harus Aku katakan dan Aku sampaikan. (P. Baru: Yohanes: 12:47-49)

Page 327: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

327

Perhatikan dengan seksama firman Yohanes: 12:47-49 diatas bahwa kedatangan Tuhan Yesus yang pertama bukan untuk mengadili tapi meletakan dasar hukum yaitu firman yang disampaikan oleh Tuhan Yesus, dan firman ini yang akan mengadili manusia, kalau kita tidak percaya yang berarti orang tersebut tidak memiliki Roh Kudus, dengan tidak memiliki Roh Kudus maka dengan mudah mengidentifikasi seseorang berdasarkan firman, karena roh manusia tidak bisa berbohong dan roh penurut (Matius: 26:41; Roma 7:5-6; Roma: 8:1-9), maka roh itu yang akan menyatakan dirinya sendiri.

Kunci diputar oleh Tuhan Yesus denganYohanes: 5:30; Matius: 7:1-2; Lukas:6:37-38; Matius: 11:23-24, 12:36-37,12:41-42; 12:41-42; Yohanes: 12:47-49,

Gembok nubuatanTuhan Yesus"menghakimi"

Yesus

Tuhan Yesus menghakimi

Jadi berdasarkan firman: Yohanes: 5:30; Matius: 7:1-2; Lukas: 6:37-38; Matius: 11:23-24, 12:36-37, 12:41-42; 12:41-42; Yohanes: 12:47-49, maka Tuhan Yesus memutar nubuatan tentang penghakiman-Nya maka gembok nubuatan terbuka, juga penghakiman jelas menentukan arah menuju keselamatan.

Page 328: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

328

7.29 Nubuatan dan penggenapan Tuhan Yesus menjadi raja selama-lamanya

Sebenarnya nubuatan Tuhan Yesus menjadi raja masih belum terjadi, karena kedatangan Tuhan Yesus kedua kalinya sama dengan hari kiamat, tetapi berdasarkan apa yang dikatakan Tuhan Yesus sendiri penulis percaya hal itu akan terjadi meskipun kenyataan belun terjadi, tapi sudah dinubuatkan juga didalam Wahyu, dan Tuhan Yesus sendiri yang berfirman.

1) Nubuatan

Ketika Abram berumur sembilan puluh sembilan tahun, maka TUHAN menampakkan diri kepada Abram dan berfirman kepadanya: "Akulah Allah Yang Mahakuasa, hiduplah di hadapan-Ku dengan tidak bercela. Aku akan mengadakan perjanjian antara Aku dan engkau, dan Aku akan membuat engkau sangat banyak." Lalu sujudlah Abram, dan Allah berfirman kepadanya: "Dari pihak-Ku, inilah perjanjian-Ku dengan engkau: Engkau akan menjadi bapa sejumlah besar bangsa. Karena itu namamu bukan lagi Abram, melainkan Abraham, karena engkau telah Kutetapkan menjadi bapa sejumlah besar bangsa. Aku akan membuat engkau beranak cucu sangat banyak; engkau akan Kubuat menjadi bangsa-bangsa, dan dari padamu akan berasal raja-raja. (P. Lama: Kejadian: 17:1-6, nubuatan) Selanjutnya Allah berfirman kepada Abraham: "Tentang isterimu Sarai, janganlah engkau menyebut dia lagi Sarai, tetapi Sara, itulah namanya. Aku akan memberkatinya, dan dari padanya juga Aku akan memberikan kepadamu seorang anak laki-laki, bahkan Aku akan memberkatinya, sehingga ia menjadi ibu bangsa-bangsa; raja-raja bangsa-bangsa akan lahir dari padanya." (P. Lama: Kejadian: 17:15-16)

Disini Tuhan YAWHWEH memperjelas bahwa raja-raja akan berasal dari keturunan Abraham dengan Sara, termasuk secarah kedagingan Tuhan Yesus berasal dari keturunan Daud, maka disebut juga anak Daud.

Sebab seorang anak telah lahir untuk kita, seorang putera telah diberikan untuk kita; lambang pemerintahan ada di atas bahunya, dan namanya disebutkan orang: Penasihat Ajaib, Allah yang Perkasa, Bapa yang Kekal, Raja Damai. Besar kekuasaannya, dan damai sejahtera tidak akan berkesudahan di atas takhta Daud dan di dalam kerajaannya, karena ia mendasarkan dan mengokohkannya dengan keadilan dan kebenaran dari sekarang sampai selama-lamanya. Kecemburuan TUHAN semesta alam akan melakukan hal ini. (P. Lama: Yesaya: 9:6-7)

Page 329: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

329

Perhatikan Firman diatas dengan seksama kata-kata “dan namanya disebutkan orang: Penasihat Ajaib, Allah yang Perkasa, Bapa yang Kekal, Raja Damai.” Yang dimaksud dengan “BAPA yang kekal” jadi nama BAPA sudah dinubuatkan sehingga jauh sebelum Tuhan Yesus lahir mengapa? karena Tuhan Yesus Roh-Nya adalah Roh Kudus (Matius: 1:18-20; Lukas: 1:34-35), sedangkan Roh Kudus adalah Roh BAPA sendiri yang diberikan kepada Tuhan Yesus, yang dimasukan kedalam rahim Maria, sehingga Maria mengandung dan melahirkan seorang Anak laki-laki yang diberi nama Yesus (Yeshua Hamasia), demikian kita tidak menyebut Tuhan YAHWEH tapi kita menyebut BAPA, karena orang yang percaya kepada Tuhan Yesus dan dibaptis diberi Roh Kudus, sehingga manusia ini menyebut juga BAPA, jadi kita menyebut BAPA karena ada persamaan Roh Kudus (Roma: 8:14-16).

Dengan persamaan Roh Kudus inilah Tuhan Yesus mengajarkan kepada kita memanggi BAPA, sesuai dengan “Doa BAPA kami”, dengan persamaan Roh Kudus ini maka Tuhan Yesus berkata “Aku dan Bapa adalah satu.” (P. Baru: Yohanes: 10:30), jadi dengan persamaan dalam Roh Kudus ini maka Tuhan Yesus menjadi satu dengan BAPA-Nya, jadi bukan tubuh yang bersatu tapi Roh yang bersatu, tubuh hanya wadah Roh, karena yang berkuasa adalah Roh bukan tubuh, maka Tuhan Yesus berkata bahwa “BAPA lebih besar dari Aku” (Yohanes: 14:28), jadi BAPA lebih berkuasa dari Tuhan Yesus, kalau begitu kita menyembah BAPA saja daripada Tuhan Yesus, ini tidak mungkin karena berkata “dengarkan Dia” (Matius 17:5), dan semua kuasa telah diberikan kepada Tuhan Yesus (Matius: 28:18) sehingga Tuhan Yesus berkata “Tidak ada seorangpun yang datang kepada Bapa, kalau tidak melalui Aku (Yohanes: 14:6), dari analisa diatas maka dapat disimpulkan bahwa Yesus disebut dengan Putra adalah Kuasa BAPA lebih besar dari Putra, jadi pengertian Anak adalah Kuasa BAPA lebih Besar dari BAPA (Yohanes: 14:28-29), dengan demikian Roh BAPA lebih Besar dari Roh Anak, ini merupakan pondasi dari kebenaran Trinitas.

Tetapi engkau, hai Betlehem Efrata, hai yang terkecil di antara kaum-kaum Yehuda, dari padamu akan bangkit bagi-Ku seorang yang akan memerintah Israel, yang permulaannya sudah sejak purbakala, sejak dahulu kala. (P. Lama: Mikha: 5:2)

Yang dimaksud dengan “sudah sejak purbakala, sejak dahulu kala” berarti Tuhan Yesus sudah awal ada, memang awalnya sudah ada, karena Roh Tuhan Yesus adalah Roh Kudus dan Roh ini yang berasal dari BAPA sendiri, sehingga firman Mikha: 5:2 diatas seirama atau sesuai dengan I Korintus: 2:6-7, II Korintus: 1:22, Amsal 8:22-36, Yohanes: 17:24-26, Efesus: 1:4-5 dan I Petrus: 1:19-20, firman ini yang sering penulis sebut firman satu dengan yang saling berhubngan membentuk sebuah kebenaran tentang segala sesuatu belum ada, Tuhan YAHWEH telah menyediakan Putra-NYA yang tunggal terlebih dahulu Amsal 8:22-36, and if in Proverbs 8: 22-36 stand alone we may be able to misinterpret but the Word is interrelated with one another, so that we easily seek the truth, this is one of the ways the YAHWEH God protects HIS Word, dan firman-NYA tidak bisa dicomot seenaknya dan ditafsirkan sesuai dengan keinginan setiap orang, yang

Page 330: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

330

berdampak pada penyimpangan yang tidak kelihatan, dan dibuku lain penulis akan membahasanya mengenai konsep Putra pada kesempatan lain.

Pengertian kalimat dalam I Korintus: 2: 6-9 pertama adalah “ . . telah disediakan Allah bagi kemuliaan kita” artinya Tuhan YAHWEH yang menyediakan (membuat) segala sesuatu yang tersembunyi dan rahasia untuk kepentingan manusia yaitu dengan menyediakan terlebih dahulu Putra tunggal-NYA, dalam I Korintus: 2: 6-9 mendukung kebenaran Amsal 8:22-36, bahwa Putra tunggal-NYA diciptakan terlebih dahulu sebelum dunia dijadikan dan pengertian kedua bahwa bahwa semuanya tersembunyi berarti kalau kita belum bisa memahami kita perlu meminta pengertian dari Tuhan Yesus dengan menurunkan Roh Kudus-Nya, supaya kita bisa memahami-nya, disini telah dijelaskan dengan gamblang tentang hal-hal yang tersembunyi, jadi kalau kita belum bisa memahami kita hanya dituntut percaya saja.

Aku akan menjadi Bapanya, dan ia akan menjadi anak-Ku. Tetapi kasih setia-Ku tidak akan Kuhilangkan dari padanya seperti yang Kuhilangkan dari pada orang yang mendahului engkau. Dan Aku akan menegakkan dia dalam rumah-Ku dan dalam kerajaan-Ku untuk selama-lamanya dan takhtanya akan kokoh untuk selama-lamanya." (P. Lama: I Tawarikh: 17:13-14)

Kerajaan-Nya sekarang sampai selama-lamanya artinya kerajaan Tuhan Yesus tidak akan berakhir dari sekarang sampai selama-lamanya dan tidak ada di dunia ini kerajaan yang selama-lamanya atau kerajaan-nya tidak akan berakir atau kekal selama-lamanya selain kerajaan Tuhan, ini menunjukan bahwa Yesus adalah Mesias, karena kerajaan-Nya kekal selama-lamanya.

Aku terus melihat dalam penglihatan malam itu, tampak datang dengan awan-awan dari langit seorang seperti anak manusia; datanglah ia kepada Yang Lanjut Usianya itu, dan ia dibawa ke hadapan-Nya. Lalu diberikan kepadanya kekuasaan dan kemuliaan dan kekuasaan sebagai raja, maka orang-orang dari segala bangsa, suku bangsa dan bahasa mengabdi kepadanya. Kekuasaannya ialah kekuasaan yang kekal, yang tidak akan lenyap, dan kerajaannya ialah kerajaan yang tidak akan musnah. (P. Lama: Daniel: 7:13-14)

Dalam Daniel: 7:13-14 diatas diterangkan mengenai Putra-NYA seperti anak manusia (Yesus) dan jelas sekali diterangkan bahwa yang lebih lanjut usia-NYA memberikan kekuasaan dan kemuliaan kepada Anak manusia (Yesus) sebagai raja yang kekal karena disebutkan bahwa Kekuasaannya ialah kekuasaan yang kekal, berdasarkan firman inilah penulis mengalaskan pengertian Putra adalah kuasa yang ada pada Bapa telah diberikan kepada Putra-NYA yang Tunggal (Yesus), jadi pondasi yang paling utama mengenai kebenaran Trinitas adalah Roh dan Kuasa.

Kalau kita berbicara mengenai ketuhanan pasti tidak akan lepas dari pada KUASA, karena kalau kita berbicara mengenai Tuhan Yang Maha Kuasa (Almighty God) tapi tuhan yang dibicarakan tidak punya kuasa sama saja kita berbicara mengenai

Page 331: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

331

kebohongan, atau kita membicarakan tentang tuhan abal-abal atau tuhan hasil rekayasa manusia yaitu tuhan angan-angan, karena tuhan abal-abal tentu tidak akan punya kuasa apa-apa, dan kalau kita berbicara tuhan yang tidak punya kuasa alias tuhan tidak pernah menunjukan kuasanya atau muzijatnya kepada umatnya atau hanya sebuah klaim saya maka kita tidak perlu membicarakan akan membuang-buang waktu saja dan secara tidak langsung bisa menyeret kita pada pembicaraan yang jauh menyimpang dan dengan tidak kita sadari kita bisa terseret oleh argumen-argumen yang menyesatkan, sebaiknya tinggalkan saja kalau membicarakan tuhan yang tidak punya kuasa untuk menghidari perselisian, karena perselisihan menimbulkan kemarahan dan kemarahan menimbulkan hujat dan saling menjelekan dan lain-lain, hal ini akan membuat kita berdosa, seperti firman I Korintus: 4:20; Kolose: 2:8; Kisah Para Rasul: 20:30; II Petrus: 2:1; I Timotius: 4:1-5.

Sebab beginilah firman TUHAN: Keturunan Daud tidak akan terputus duduk di atas takhta kerajaan kaum Israel! Dan keturunan imam-imam orang Lewi tidak akan terputus mempersembahkan korban bakaran di hadapan-Ku dan membakar korban sajian dan mengorbankan korban sembelihan sepanjang masa." (P. Lama: Yeremia: 33:17-19)

2) Penggenapan

Sesungguhnya engkau akan mengandung dan akan melahirkan seorang anak laki-laki dan hendaklah engkau menamai Dia Yesus. Ia akan menjadi besar dan akan disebut Anak Allah Yang Mahatinggi. Dan Tuhan Allah akan mengaruniakan kepada-Nya takhta Daud, bapa leluhur-Nya, dan Ia akan menjadi raja atas kaum keturunan Yakub sampai selama-lamanya dan Kerajaan-Nya tidak akan berkesudahan." (P. Baru: Lukas: 1:31-33) Tetapi jika Aku mengusir setan dengan kuasa Allah, maka sesungguhnya Kerajaan Allah sudah datang kepadamu. (P. Baru: Lukas: 11:20)

Kerajaan Tuhan sebenarnya sudah datang yaitu Tuhan Yesus sendiri, karena Tuhan Yesus mengusir setan dengan Roh Tuhan, karena Tuhan Yesus Roh-Nya adalah Roh Kudus, jadi otomatis Dia mengusir setan dengan Roh Tuhan, maka TuhanYesus adalah kerajaan Tuhan.

Bukan setiap orang yang berseru kepada-Ku: Tuhan, Tuhan! akan masuk ke dalam Kerajaan Sorga, melainkan dia yang melakukan kehendak Bapa-Ku yang di sorga. (P. Baru: Matius: 7:21)

Perhatikan kata-kata “melainkan dia yang melakukan kehendak Bapa-Ku yang di sorga” sedangkan kehendak BAPA disorga menyuruh kita untuk mendengarkan Putra-Nya (Matius: 3:16-17, Matius: 17:5; Markus: 9:7; Lukas: 9:34-36; II Petrus: 1:16-18) jadi kehendak BAPA ada didalam Tuhan Yesus, sesuai dengan pembahasan gembok

Page 332: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

332

nubuatan dalam bab ini, didalam Perjanjian Lama hampir semua ditujukan kepada Tuhan Yesus, tidak ada satupun ditujukan kepada nabi lain, nabi-nabi terakhir tapi semuanya ditujuhkan kepada keselamatan dari Tuhan Yesus, jadi pemahaman-nya jangan diputar balikan dengan pengertian bahwa Tuhan Yesus tidak berkuasa atas sorga yang berakibat sangan bertentangan dengan firman.

Demikianlah Yesus berkeliling ke semua kota dan desa; Ia mengajar dalam rumah-rumah ibadat dan memberitakan Injil Kerajaan Sorga serta melenyapkan segala penyakit dan kelemahan. (P. Baru: Matius: 9:35)

Yang diberitakan oleh Tuhan Yesus adalah Injil kerajaan sorga ini bukan main-main, ini sebagai kebenaran tingkat tinggi, pengajaran diatas pengajaran, belum ada nabi yang berani dan bisa mengajarkan tentang kerajaan sorga, karena semua nabi bersal dari dunia sedangkan Tuhan Yesus berasal dari sorga, sehingga Dia paham sekali dan mengetahui jalan ke sorga, silahkan baca Yohanes: 3:31, 3:13, 6:51; Matius: 3:17; Wahyu: 1:18, firman-firman ini membuktikan bahwa Tuhan Yesus berasal dari sorga bukan dari dunia 1Yohanes: 4:4-6, maka Tuhan Yesus berbicara dalam bahasa sorga.

Dan Raja itu akan berkata kepada mereka yang di sebelah kanan-Nya: Mari, hai kamu yang diberkati oleh Bapa-Ku, terimalah Kerajaan yang telah disediakan bagimu sejak dunia dijadikan. (P. Baru: Matius: 25:34) Lalu mereka duduk di situ menjaga Dia. Dan di atas kepala-Nya terpasang tulisan yang menyebut alasan mengapa Ia dihukum: "Inilah Yesus Raja orang Yahudi." Bersama dengan Dia disalibkan dua orang penyamun, seorang di sebelah kanan dan seorang di sebelah kiri-Nya.( P. Baru: Matius: 27:36-38) And sitting down they watched him there; And set up over his head his accusation written, THIS IS JESUS THE KING OF THE JEWS. Then were there two thieves crucified with him, one on the right hand, and another on the left. (NT: Matthew: 27:36-38, King James version) dan Yason menerima mereka menumpang di rumahnya. Mereka semua bertindak melawan ketetapan-ketetapan Kaisar dengan mengatakan, bahwa ada seorang raja lain, yaitu Yesus." (P. Baru: Kisah Para Rasul: 17:7) Sebab Kerajaan Allah bukan terdiri dari perkataan, tetapi dari kuasa. (P. Baru: I Korintus: 4:20) Di hadapan Allah dan Kristus Yesus yang akan menghakimi orang yang hidup dan yang mati, aku berpesan dengan sungguh-sungguh kepadamu demi penyataan-Nya dan demi Kerajaan-Nya: (P. Baru: II Timotius: 4:1)

Page 333: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

333

Jadi kalau berbicara tentang kerajaan Tuhan yang utama adakah Tuhan mempunyai kuasa untuk menyelamatkan manusia? Kalau Tuhan tidak punya kuasa untuk menyelamatkan manusia maka tinggalkan saja, sama saja kita akan menuju neraka, kalau Tuhan mempunyai kuasa disorga maka DIA akan memberitakan kuasa masuk kedalam kerajaan sorga.

Kata mereka: "Diberkatilah Dia yang datang sebagai Raja dalam nama Tuhan, damai sejahtera di sorga dan kemuliaan di tempat yang mahatinggi!" (P. Baru: Lukas: 19:38) Maka datanglah ibu anak-anak Zebedeus serta anak-anaknya itu kepada Yesus, lalu sujud di hadapan-Nya untuk meminta sesuatu kepada-Nya. Kata Yesus: "Apa yang kaukehendaki?" Jawabnya: "Berilah perintah, supaya kedua anakku ini boleh duduk kelak di dalam Kerajaan-Mu, yang seorang di sebelah kanan-Mu dan yang seorang lagi di sebelah kiri-Mu." (P. Baru: Matius: 20:20-21) Kepadanyapun Abraham memberikan sepersepuluh dari semuanya. Menurut arti namanya Melkisedek adalah pertama-tama raja kebenaran, dan juga raja Salem, yaitu raja damai sejahtera. Ia tidak berbapa, tidak beribu, tidak bersilsilah, harinya tidak berawal dan hidupnya tidak berkesudahan, dan karena ia dijadikan sama dengan Anak Allah, ia tetap menjadi imam sampai selama-lamanya. (P. Baru: Ibrani: 7:2-3) Itulah firman yang Ia suruh sampaikan kepada orang-orang Israel, yaitu firman yang memberitakan damai sejahtera oleh Yesus Kristus, yang adalah Tuhan dari semua orang.( P. Baru: Kisah Para Rasul: 10:36) Tetapi pada kamu ada kebiasaan, bahwa pada Paskah aku membebaskan seorang bagimu. Maukah kamu, supaya aku membebaskan raja orang Yahudi bagimu?" (P. Baru: Yohanes: 18:39) Dan Pilatus menyuruh memasang juga tulisan di atas kayu salib itu, bunyinya: "Yesus, orang Nazaret, Raja orang Yahudi." (P. Baru: Yohanes: 19:19) And Pilate wrote a title, and put it on the cross. And the writing was JESUS OF NAZARETH THE KING OF THE JEWS. (NT: John: 19:19, King James version) Karena Ia harus memegang pemerintahan sebagai Raja sampai Allah meletakkan semua musuh-Nya di bawah kaki-Nya. Musuh yang terakhir, yang dibinasakan ialah maut. Sebab segala sesuatu telah ditaklukkan-Nya di bawah kaki-Nya. Tetapi kalau dikatakan, bahwa "segala sesuatu telah ditaklukkan", maka teranglah, bahwa Ia sendiri yang telah menaklukkan segala sesuatu di bawah kaki Kristus itu tidak termasuk di dalamnya. (P. Baru: I Korintus: 15:25-27)

Page 334: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

334

Ketika Ia dekat Yerusalem, di tempat jalan menurun dari Bukit Zaitun, mulailah semua murid yang mengiringi Dia bergembira dan memuji Allah dengan suara nyaring oleh karena segala mujizat yang telah mereka lihat. Kata mereka: "Diberkatilah Dia yang datang sebagai Raja dalam nama Tuhan, damai sejahtera di sorga dan kemuliaan di tempat yang mahatinggi!" (P. Baru: Lukas: 19:37-38) Lalu ia berkata: "Yesus, ingatlah akan aku, apabila Engkau datang sebagai Raja." Kata Yesus kepadanya: "Aku berkata kepadamu, sesungguhnya hari ini juga engkau akan ada bersama-sama dengan Aku di dalam Firdaus." (P. Baru: Lukas: 23:42-43) Sejak itu Pilatus berusaha untuk membebaskan Dia, tetapi orang-orang Yahudi berteriak: "Jikalau engkau membebaskan Dia, engkau bukanlah sahabat Kaisar. Setiap orang yang menganggap dirinya sebagai raja, ia melawan Kaisar." Ketika Pilatus mendengar perkataan itu, ia menyuruh membawa Yesus ke luar, dan ia duduk di kursi pengadilan, di tempat yang bernama Litostrotos, dalam bahasa Ibrani Gabata. Hari itu ialah hari persiapan Paskah, kira-kira jam dua belas. Kata Pilatus kepada orang-orang Yahudi itu: "Inilah rajamu!" Maka berteriaklah mereka: "Enyahkan Dia! Enyahkan Dia! Salibkan Dia!" Kata Pilatus kepada mereka: "Haruskah aku menyalibkan rajamu?" Jawab imam-imam kepala: "Kami tidak mempunyai raja selain dari pada Kaisar!" (P. Baru: Yohanes: 19:12-15) Sebab kami tidak mengikuti dongeng-dongeng isapan jempol manusia, ketika kami memberitahukan kepadamu kuasa dan kedatangan Tuhan kita, Yesus Kristus sebagai raja, tetapi kami adalah saksi mata dari kebesaran-Nya. Kami menyaksikan, bagaimana Ia menerima kehormatan dan kemuliaan dari Allah Bapa, ketika datang kepada-Nya suara dari Yang Mahamulia, yang mengatakan: "Inilah Anak yang Kukasihi, kepada-Nyalah Aku berkenan." Suara itu kami dengar datang dari sorga, ketika kami bersama-sama dengan Dia di atas gunung yang kudus. (P. Baru: II Petrus: 1:16-18)

Begitu banyak-nya firman yang menyatakan Tuhan Yesus akan menjadi raja untuk selama-lamanya yang artinya tidak berkesudahan, ini artinya Dia benar-benar Mesias, kalau manusia atau nabi tidak ada bisa menjadi raja untuk selama-lamanya, yang menjadi raja untuk selama-lamanya hanyalah Mesias, firman yang begitu banyak sesuai dengan firman dibawah ini, tidak ada satu dengan yang lain-nya bertentangan.

Tetapi kamu adalah milik Kristus dan Kristus adalah milik Allah. (P. Baru: I Korintus: 3:23)

Page 335: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

335

Tetapi aku mau, supaya kamu mengetahui hal ini, yaitu Kepala dari tiap-tiap laki-laki ialah Kristus, kepala dari perempuan ialah laki-laki dan Kepala dari Kristus ialah Allah. (P. Baru: I Korintus: 11:3) Maka kata Yesus sekali lagi: "Damai sejahtera bagi kamu! Sama seperti Bapa mengutus Aku, demikian juga sekarang Aku mengutus kamu." (P. Baru: Yohanes: 20:21) Dan Aku menentukan hak-hak Kerajaan bagi kamu, sama seperti Bapa-Ku menentukannya bagi-Ku, (P. Baru: Lukas: 22:29) Pada waktu itulah kamu akan tahu, bahwa Aku di dalam Bapa-Ku dan kamu di dalam Aku dan Aku di dalam kamu. (P. Baru: Yohanes: 14:20) Kata Yesus kepadanya: "Akulah jalan dan kebenaran dan hidup. Tidak ada seorangpun yang datang kepada Bapa, kalau tidak melalui Aku. (P. Baru: Yohanes: 14:6)

Firman satu dengan lain-nya saling menopang membentuk sebuah kebenaran bahwa Yesus adalah Mesias tuahan atas manusia, dan tidak ada yang mengaku Yesus adalah Tuhan selain Roh Kudus, karena didalam Yesus bersemayam Roh BAPA yaitu yang disebut dengan Roh Kudus, seperti firman dibawah ini.

Karena itu aku mau meyakinkan kamu, bahwa tidak ada seorangpun yang berkata-kata oleh Roh Allah, dapat berkata: "Terkutuklah Yesus!" dan tidak ada seorangpun, yang dapat mengaku: "Yesus adalah Tuhan", selain oleh Roh Kudus. (P. Baru: I Korintus: 12:3) supaya dalam nama Yesus bertekuk lutut segala yang ada di langit dan yang ada di atas bumi dan yang ada di bawah bumi, dan segala lidah mengaku: "Yesus Kristus adalah Tuhan," bagi kemuliaan Allah, Bapa! (P. Baru: Filipi: 2:10-11)

Berdasarkan Filipi: 2:10-11 diatas “"Yesus Kristus adalah Tuhan,"” artinya kemuliaan Tuhan YAHWEH ada didalam diri Tuhan Yesus dan kemuliaan Tuhan YAHWEH sama artinya kuasa yang ada didalam diri BAPA ada didalam diri Tuhan Yesus, hanya kuasa tentang kapan hari kiamat itu terjadi Tuhan Yesus tidak tahu, tidak seorangpun tahu, malaikat juga tidak tahu, hanya BAPA saja yang tahu, inilah yang menggambarkan kuasa BAPA lebih besar dari kuasa Anak, dan berdasarkan kuasa inilah Yesus adalah Mesias (Anak Tuhan atau Son of God), jadi persamaan BAPA dengan Anak adalah persamaan “KUASA” bukan persamaan Roh (BAPA) dengan daging (Putra), jadi kalau memandang Yesus sebagai Tuhan pandanglah Roh-Nya, Roh-Nya adalah Roh BAPA, dan kalau memangang Yesus sebagai manusia pandanglah tubuh-Nya, dan tubuh hanyalah wadah Roh, tapi yang berkuasa adalah Roh Kudus.

Page 336: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

336

Maka dalam menafsirkan firman kita jangan berpikir secara demensional apa yang bisa kita lihat saja, apa yang ada didalam fikiran kita, tapi kita harus berfikir secara non dimensional yaitu dengan mengikuti alur yang ada didalam Alkitab dengan mengaitkan satu firman dengam firman yang lain-nya kemudian ditarik benang merahnya, maka bisa disimpulkan pengertian firman tersebut, karena pengertian Roh tidak ada didalam literatur, yang ada didalam Alkitab, maka kita perlu menggali dan membaca Alkitab yang berhubungan dengan Roh dan mengaitkan satu dengan yang lain-nya, maka kita akan menemukan sebuah jalan menuju pada pemahaman kebenaran tentang Mesis.

Dengan demikian firman tidak bisa diambil dan dicopot ditempelkan dengan kitab diluar Alkitab, ini menyebabkan kesalahan akan pemahaman tentang kebenaran dan membuat kerancuan orang membacanya, jadi disini penulis ingin membagikan pengalaman bagaimana menafsirkan firman didalam Alkitab.

3) Memutar kunci nubuatan

Tuhan Yesus akan menjadi raja selama-lamanya, artinya kerajaan-Nya tidak akan berkesudahan, tidak ada manusia menjadi raja untuk selama-lamanya kecuali Tuhan Yesus, maka ini merupakan bukti bahwa Dia adalah Mesias Tuhan atas manusia, semua nabi dan malaikat akan menyembah-Nya.

Jawab Yesus: "Kerajaan-Ku bukan dari dunia ini; jika Kerajaan-Ku dari dunia ini, pasti hamba-hamba-Ku telah melawan, supaya Aku jangan diserahkan kepada orang Yahudi, akan tetapi Kerajaan-Ku bukan dari sini." Maka kata Pilatus kepada-Nya: "Jadi Engkau adalah raja?" Jawab Yesus: "Engkau mengatakan, bahwa Aku adalah raja. Untuk itulah Aku lahir dan untuk itulah Aku datang ke dalam dunia ini, supaya Aku memberi kesaksian tentang kebenaran; setiap orang yang berasal dari kebenaran mendengarkan suara-Ku." (P. Baru: Yohanes: 18:36-37)

Didalam firman Yohanes: 18:36-37 diatas jelas Dia mengatakan kerajaan-Nya bukan didunia tapi disorga, maka sesuai dengan firman lain-nya yang menyatan bahwa Tuhan Yesus duduk disebelah kanan BAPA.

Firman Matius: 16:28 dibawah ini yang memutar kunci nubuatan tentang menjadi raja adalah Tuhan Yesus sendiri.

Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya di antara orang yang hadir di sini ada yang tidak akan mati sebelum mereka melihat Anak Manusia datang sebagai Raja dalam Kerajaan-Nya." (P. Baru: Matius: 16:28, penggenapan)

Tuhan Yesus memutar kunci nubuatan bahwa Dia akan menjadi Raja didalam kerajaan sorga, adakah manusia bisa mempunyai kerajaan disorga, tidak akan ada kecuali Tuhan Yesus dan para nabinya yang diajak untuk turut memerintah kerajaan-Nya.

Page 337: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

337

Dan Aku menentukan hak-hak Kerajaan bagi kamu, sama seperti Bapa-Ku menentukannya bagi-Ku, bahwa kamu akan makan dan minum semeja dengan Aku di dalam Kerajaan-Ku dan kamu akan duduk di atas takhta untuk menghakimi kedua belas suku Israel. (P. Baru: Lukas: 22:29-30)

Didalam firman Lukas: 22:29-30 diatas Tuhan Yesus dengan jelas mengatakan “di dalam kerajaan-Ku” dan Tuhan Yesus menentukan hak-hak kerajaan maka Dia juga pemilik kerajaan itu, sebab Dia berkuasa menentukan hak kerajaan untuk umat-Nya.

"Apabila Anak Manusia datang dalam kemuliaan-Nya dan semua malaikat bersama-sama dengan Dia, maka Ia akan bersemayam di atas takhta kemuliaan-Nya. Lalu semua bangsa akan dikumpulkan di hadapan-Nya dan Ia akan memisahkan mereka seorang dari pada seorang, sama seperti gembala memisahkan domba dari kambing, dan Ia akan menempatkan domba-domba di sebelah kanan-Nya dan kambing-kambing di sebelah kiri-Nya. Dan Raja itu akan berkata kepada mereka yang di sebelah kanan-Nya: Mari, hai kamu yang diberkati oleh Bapa-Ku, terimalah Kerajaan yang telah disediakan bagimu sejak dunia dijadikan. (P. Baru: Matius: 25:31-34) Orang akan mati ketakutan karena kecemasan berhubung dengan segala apa yang menimpa bumi ini, sebab kuasa-kuasa langit akan goncang. Pada waktu itu orang akan melihat Anak Manusia datang dalam awan dengan segala kekuasaan dan kemuliaan-Nya. Apabila semuanya itu mulai terjadi, bangkitlah dan angkatlah mukamu, sebab penyelamatanmu sudah dekat." (P. Baru: Lukas: 21:26-28) Pada waktu itu akan tampak tanda Anak Manusia di langit dan semua bangsa di bumi akan meratap dan mereka akan melihat Anak Manusia itu datang di atas awan-awan di langit dengan segala kekuasaan dan kemuliaan-Nya. Dan Ia akan menyuruh keluar malaikat-malaikat-Nya dengan meniup sangkakala yang dahsyat bunyinya dan mereka akan mengumpulkan orang-orang pilihan-Nya dari keempat penjuru bumi, dari ujung langit yang satu ke ujung langit yang lain. (P. Baru: Matius: 24:30-31) Tetapi Ia tetap diam dan tidak menjawab apa-apa. Imam Besar itu bertanya kepada-Nya sekali lagi, katanya: "Apakah Engkau Mesias, Anak dari Yang Terpuji?" Jawab Yesus: "Akulah Dia, dan kamu akan melihat Anak Manusia duduk di sebelah kanan Yang Mahakuasa dan datang di tengah-tengah awan-awan di langit." Maka Imam Besar itu mengoyakkan pakaiannya dan berkata: "Untuk apa kita perlu saksi lagi?( P. Baru: Markus: 14:61-63)

Page 338: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

338

Firman diatas Tuhan Yesus memutar kunci didepan imam besar dan orang-orang Yahudi, bahwa Dia akan duduk disebelah BAPA, sedangkan BAPA ada di kerajaan sorga maka hari itu juga berada disorga disebelah kanan BAPA.

Meskipun ini masih sebuah nubuatan, karena Tuhan Yesus belum datang untuk kedua kalinya, namun Tuhan Yesus sudah memberitahukan tentang Dia akan datang sebagai raja didalam kemuliaan BAPA-Nya, karena nubuatan itu selalu digenapi, meskipun masih dalam nubuatan tetapi Tuhan Yesus sendiri yang berkata, sama halnya yang memutar kunci-nya Tuhan Yesus sendiri, seperti firman dibawah ini.

Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya Aku tidak akan minum lagi hasil pokok anggur sampai pada hari Aku meminumnya, yaitu yang baru, dalam Kerajaan Allah." (P. Baru: Markus: 14:25) Tuhan Yesus menyatakan bahwa Dia berada di dalam kerajaan BAPA-Nya di sorga sesuai dengan firman-firman sebelumnya. Kamulah yang tetap tinggal bersama-sama dengan Aku dalam segala pencobaan yang Aku alami. Dan Aku menentukan hak-hak Kerajaan bagi kamu, sama seperti Bapa-Ku menentukannya bagi-Ku, bahwa kamu akan makan dan minum semeja dengan Aku di dalam Kerajaan-Ku dan (PBaru: Lukas: 22:28-30)

Hari ini juga kamu bersama Aku di Firdaus berarti Tuhan Yesus sebagai raja.

Atas pertanyaan orang-orang Farisi, apabila Kerajaan Allah akan datang, Yesus menjawab, kata-Nya: "Kerajaan Allah datang tanpa tanda-tanda lahiriah, juga orang tidak dapat mengatakan: Lihat, ia ada di sini atau ia ada di sana! Sebab sesungguhnya Kerajaan Allah ada di antara kamu." (P. Baru: Lukas: 17:20-21)

Perhatikan kata-kata “sesungguhnya Kerajaan Allah ada di antara kamu” artinya Tuhan Yesus sendiri yang sedang berkata-kata kepada mereka

Dan pada jubah-Nya dan paha-Nya tertulis suatu nama, yaitu: "Raja segala raja dan Tuan di atas segala tuan." P. Baru: Wahyu: 19:16) Lalu Yesus bertanya kepada mereka: "Tetapi apa katamu, siapakah Aku ini?" Maka jawab Simon Petrus: "Engkau adalah Mesias, Anak Allah yang hidup!" Kata Yesus kepadanya: "Berbahagialah engkau Simon bin Yunus sebab bukan manusia yang menyatakan itu kepadamu, melainkan Bapa-Ku yang di sorga. Dan Akupun berkata kepadamu: Engkau adalah Petrus dan di atas batu karang ini Aku akan mendirikan jemaat-Ku dan alam maut tidak akan menguasainya. Kepadamu akan Kuberikan kunci Kerajaan Sorga. Apa yang kauikat di dunia ini akan terikat di sorga dan apa yang kaulepaskan di dunia ini akan terlepas di sorga."

Page 339: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

339

Lalu Yesus melarang murid-murid-Nya supaya jangan memberitahukan kepada siapapun bahwa Ia Mesias. ( P. Baru: Matius: 16:15-20)

Sehubungan yang menyatakan dalam mulut Petrus adalah Tuhan YAHWEH, maka pernyataan Petrus itu mengandung kebenaran, sehingga Tuhan Yesus mengatakan “Kepadamu akan Kuberikan kunci Kerajaan Sorga. Apa yang kauikat di dunia ini akan terikat di sorga dan apa yang kaulepaskan di dunia ini akan terlepas di sorga”, kesaksian ini luar biasa bahwa apa yang diikat Petrus didunia akan terikat disorga pengertian ini bahwa selama Petrus menjadi rasul menyebarkan Injil, Roh Kudus selalu menyertai Petrus agar tidak ada kesalahan pada diri Petrus.

Bisakah manusia memberi manusia kuasa disorga, kalau bukan yang memberi juga Tuhan, jadi tidak mungkin manusia memberi kuasa disorga selain Tuhan sendiri maka berdasarkan kuasa yang diberikan kepada Petrus oleh Yesus maka dapat dipastikan bahwa Yesus adalah Mesias dan Tuhan atas manusia.

4) Pengelihatan Yohanes didalam Wahyu

Dan Engkau telah membuat mereka menjadi suatu kerajaan, dan menjadi imam-imam bagi Allah kita, dan mereka akan memerintah sebagai raja di bumi." Maka aku melihat dan mendengar suara banyak malaikat sekeliling takhta, makhluk-makhluk dan tua-tua itu; jumlah mereka berlaksa-laksa dan beribu-ribu laksa, katanya dengan suara nyaring: "Anak Domba yang disembelih itu layak untuk menerima kuasa, dan kekayaan, dan hikmat, dan kekuatan, dan hormat, dan kemuliaan, dan puji-pujian!" Dan aku mendengar semua makhluk yang di sorga dan yang di bumi dan yang di bawah bumi dan yang di laut dan semua yang ada di dalamnya, berkata: "Bagi Dia yang duduk di atas takhta dan bagi Anak Domba, adalah puji-pujian dan hormat dan kemuliaan dan kuasa sampai selama-lamanya!" (P. Baru: Wahyu: 5:10-13)

Kitab Wahyu adalah sebuah kesaksian Yohanes murid Tuhan Yesus ketika diberi pengelihatan mengenai Tuhan Yesus didalam kerajaan sorga setelah Tuhan Yesus diangkat naik kesorga, yang berarti kesaksian Yohanes adalah salah satu murid Tuhan Yesuss setelah kematian Tuhan Yesus.

Lalu malaikat yang ketujuh meniup sangkakalanya, dan terdengarlah suara-suara nyaring di dalam sorga, katanya: "Pemerintahan atas dunia dipegang oleh Tuhan kita dan Dia yang diurapi-Nya, dan Ia akan memerintah sebagai raja sampai selama-lamanya." Dan kedua puluh empat tua-tua, yang duduk di hadapan Allah di atas takhta mereka, tersungkur dan menyembah Allah, sambil berkata: "Kami mengucap syukur kepada-Mu, ya Tuhan, Allah, Yang Mahakuasa, yang ada dan yang sudah ada, karena Engkau telah memangku kuasa-Mu yang besar dan telah mulai memerintah sebagai raja (P. Baru: Wahyu: 11:15-17)

Page 340: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

340

Berbahagia dan kuduslah ia, yang mendapat bagian dalam kebangkitan pertama itu. Kematian yang kedua tidak berkuasa lagi atas mereka, tetapi mereka akan menjadi imam-imam Allah dan Kristus, dan mereka akan memerintah sebagai raja bersama-sama dengan Dia, seribu tahun lamanya. (P. Baru: Wahyu: 20:6) Dan mereka menyanyikan nyanyian Musa, hamba Allah, dan nyanyian Anak Domba, bunyinya: "Besar dan ajaib segala pekerjaan-Mu, ya Tuhan, Allah, Yang Mahakuasa! Adil dan benar segala jalan-Mu, ya Raja segala bangsa! (P. Baru: Wahyu: 15:3) Mereka akan berperang melawan Anak Domba. Tetapi Anak Domba akan mengalahkan mereka, karena Ia adalah Tuan di atas segala tuan dan Raja di atas segala raja. Mereka bersama-sama dengan Dia juga akan menang, yaitu mereka yang terpanggil, yang telah dipilih dan yang setia." (P. Baru: Wahyu: 17:14) dan yang telah membuat kita menjadi suatu kerajaan, menjadi imam-imam bagi Allah, Bapa-Nya, --bagi Dialah kemuliaan dan kuasa sampai selama-lamanya. Amin. Lihatlah, Ia datang dengan awan-awan dan setiap mata akan melihat Dia, juga mereka yang telah menikam Dia. Dan semua bangsa di bumi akan meratapi Dia. Ya, amin. (P. Baru: Wahyu: 1:6-7)

5) Arah Putaran

Semua firman mengarah pada kerajaan sorga, yang sama artinya keselamatan itu menuju pada kerajaan sorga bersama Tuhan Yesus.

Maka kata Pilatus kepada-Nya: "Jadi Engkau adalah raja?" Jawab Yesus: "Engkau mengatakan, bahwa Aku adalah raja. Untuk itulah Aku lahir dan untuk itulah Aku datang ke dalam dunia ini, supaya Aku memberi kesaksian tentang kebenaran; setiap orang yang berasal dari kebenaran mendengarkan suara-Ku." (P. Baru: Yohanes: 18:37)

Juga di dalam firman Yohanes: 12:47 Tuhan Yesus datang untuk menyelamatkan manusia.

Dan Aku menentukan hak-hak Kerajaan bagi kamu, sama seperti Bapa-Ku menentukannya bagi-Ku, bahwa kamu akan makan dan minum semeja dengan Aku di dalam Kerajaan-Ku dan kamu akan duduk di atas takhta untuk menghakimi kedua belas suku Israel. (P. Baru: Lukas: 22:29-30) Kita memang selayaknya dihukum, sebab kita menerima balasan yang setimpal dengan perbuatan kita, tetapi orang ini tidak berbuat sesuatu yang salah." Lalu ia berkata: "Yesus, ingatlah akan aku, apabila Engkau datang sebagai Raja."

Page 341: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

341

Kata Yesus kepadanya: "Aku berkata kepadamu, sesungguhnya hari ini juga engkau akan ada bersama-sama dengan Aku di dalam Firdaus." (P. Baru: Lukas: 23:41-43)

Gembok nubuatanTuhan Yesus"menjadi raja"

Yesus

Tuhan Yesus menjadi raja

Kunci diputar oleh Tuhan Yesus dengan:Yohanes: 18:36-37; Matius: 16:28,25:31-34, 24:30-31, 16:15-20; Lukas:22:29-30, 21:26-28, 22:28-30, 17:20-21;Markus: 14:61-63, 14:25; Wahyu: 19:16,5:10-13, 11:15-17, 20:6, 17:14, 1:6-7,

Jadi Tuhan Yesus memutar kunci nubuatan sebagai raja untuk selama-lamanya,

dan begitu banyak firman yang mendukung nubutan dan penggenapan bahwa Tuhan Yesus akan menjadi raja untuk selama-lamanya, dan Tuhan Yesus memutar kunci dengan firman: Yohanes: 18:36-37; Matius: 16:28, 25:31-34, 24:30-31, 16:15-20; Lukas: 22:29-30, 21:26-28, 22:28-30, 17:20-21; Markus: 14:61-63, 14:25; Wahyu: 19:16, 5:10-13, 11:15-17, 20:6, 17:14, 1:6-7, maka gembok nubuatan terbuka.

6) Kesimpulan

Terakhir Tuhan Yesus menjadi raja didalam kerajaan sorga yang berarti juga tidak ada seorangpun bisa masuk kedalam kerajaan sorga kalau tidak mengenal dan percaya kepada Tuhan Yesus, dan kunci kerajaan sorga tidak akan dibuka bagi orang yang tidak percaya kepada Tuhan Yesus, logikanya bagaimana kita bisa masuk kerajaan sorga kalau kita tidak percaya bahwa Dia yang memiliki sorga, jadi Tuhan Yesus adalah satu-satunya juru selamat manusia, dan manusia tidak akan bisa menyelamatkan diri-nya sendiri.

Dan Tuhan Yesus sendiri berbicara dengan Nikodemus bahwa harga mati ada didalam Yohanes: 3:1-8, kalau tidak dibaptis tidak akan melihat kerajaan sorga, melihat saja tidak bisa, yang artinya setelah kematian jiwa dan roh kita tidak tahu jalan menuju sorga tanpa ada yang membimbing manusia, dibaptis diberi Roh Kudus dan Roh Kudus ini yang akan membimbing kita menuju jalan kesorga, karena Roh Kudus berasal dari BAPA yang ada disorga maka Roh Kudus tahu jalan kesorga.

Page 342: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

342

7.30 Nubuatan dan penggenapan menyingkapkan selubung

dan apabila kitab itu diberikan kepada seorang yang tidak dapat membaca dengan mengatakan: "Baiklah baca ini," maka ia akan menjawab: "Aku tidak dapat membaca." (P. Lama: Yesaya: 29-12)

Penulis melihat diinternet tentang nubuatan Yesaya: 29:12 diperuntukan untuk nabi yang terakhir maka penulis ingin menjelaskan bahwa semua nubuatan yang ada didalam Perjanjian Lama ditujuhkan untuk Tuhan Yesus, juga tidak akan ada nabi yang berasal dari bangsa lain, karena Perjanjian Lama akan menuju pada kedatangan Tuhan Yesus, sedangkan kedatangan Tuhan Yesus untuk menyelamatkan manusia, dan saat ini kita menunggu penggenapan tentang nubuatan kedatangan Tuhan Yesus yang kedua kali yaitu kiamat atau akhir zaman.

Jadi tidak akan ada lagi nabi baru karena Terakhir BAPA mengutus Putra-NYA yang tunggal kedalam dunia, jika ada nabi lagi setelah Tuhan Yesus maka untuk apa nabi tersebut ada, dan yang kedua semua nabi harus melalui saringan yaitu harus dari bangsa Israel, seperti penjelasan tentang kunci nubuatan harus mempunyai alur supaya bisa masuk dan diputar oleh nabi yang dituju, juga arah memutar-nya harus menuju pada keselamatan, karena keselamatan adalah tingkat yang paling tinggi didalam agama.

Jesus

Gen: 49:10; Ex: 19: 6;Deut: 4:20, 32:9-10;Ps: 33:12, 78:71,Ps:105:8-10, 111:5Rom: 3:1-2, 9:4-5;I Pe: 2:9; I Cor: 4:1;Jn: 4:22; Zech:2:8;Heb: 7:24-25; Jdg: 2:1;II Sa:7:24;I Ch:17:22, 16:15-17Ac: 3:25

Groove (shims jim) meantprophet must be comingfrom Israel nation :

Key Prophecy

Silahkan dicek saja apakah nabi terakhir itu berasal dari bangsa Israel, kalau bukan dari bangsa Israel berarti bukan nabi yang diutus oleh Tuhan YAHWEH, yaitu Tuhan

Page 343: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

343

yang menciptakan segala sesuatu yang ada di bumi yang disembah Abraham, Ishak dan Yakub, saringan berikutnya adalah apakah nabi tersebut mengklaim bahwa yang dimaksud didalam nubuatan itu dia dan yang terakhir arah putaran adalah mengarah pada keselamatan, kalau tidak mengarah pada keselamatan untuk apa dibahas, sama seperti manusia biasa.

Jadi hukum Taurat adalah penuntun bagi kita sampai Kristus datang, supaya kita dibenarkan karena iman. (Galatia: 3:24)

Berdasarkan diraman Galatia: 3:24 diatas maka hukum Taurat berhenti dan digantikan kasi anugerah dari BAPA melalui Putra-NYA yang tunggal, jadi orang percaya kepada Tuhan Yesus masuk kedalam kasih anugerah.

Hukum Taurat dan kitab para nabi berlaku sampai kepada zaman Yohanes; dan sejak waktu itu Kerajaan Allah diberitakan dan setiap orang menggagahinya berebut memasukinya. (P. Baru: Lukas: 16:16)

Yohanes yang dimaksud di dalam firman Lukas: 16:16 diatas adalah Yohanes Pembaptis yaitu Elia yang diutus oleh Tuhan YAHWEH untuk membuka jalan atau meluruskan jalan buat Tuhan Yesus.

Sebab Kristus adalah kegenapan hukum Taurat, sehingga kebenaran diperoleh tiap-tiap orang yang percaya. (P. Baru: Roma: 10:4) Ingatlah juga bahwa dari kecil engkau sudah mengenal Kitab Suci yang dapat memberi hikmat kepadamu dan menuntun engkau kepada keselamatan oleh iman kepada Kristus Yesus. (P. Baru: II Timotius: 3:15)

1) Nubuatan

Firman Yesaya: 29:12 dibawah ini diklaim sebagai nubuatan yang diperuntukan untuk nabi terakhir, karena hanya satu ayat yang diambil maka pengertian-nya bisa menyimpang sesuai yang diinginkan orang yang menafsirkan firman tersebut, jadi yang krusial disini adalah kehendak Tuhan YAHWEH dicomot dipaksakan sesuai dengan kehendak manusia.

dan apabila kitab itu diberikan kepada seorang yang tidak dapat membaca dengan mengatakan: "Baiklah baca ini," maka ia akan menjawab: "Aku tidak dapat membaca." (P. Lama: Yesaya: 29:12)

Dalam diskusi firman yang diabahas adalah Yesaya: 29:12 tapi penulis membahas lebih luas lagi, supaya lebih nampak secara keseluruhan, dan bisa dibaca judul (periskope) yang ada didalam firman, judul yang sedang kita bahas adalah “Bangsa yang Buta” sehingga kita bisa memahami arti keseluruhan daripada nubuatan ini, karena ada pertanyaan didalam diskusi ini maka penulis kiranya perlu membahas-nya supaya orang jangan salah menafsirkan firman tersebut, juga didalam menafsirkan firman perlu

Page 344: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

344

kejujuran jangan mencari-cari untuk pembenaran, karena Tuhan tidak akan bekerjasama dengan kelaliman, sehingga mata hati kita tidak akan dibukakan oleh kebenaran.

Tercengang-cenganglah, penuh keheranan, biarlah matamu tertutup, buta semata-mata! Jadilah mabuk, tetapi bukan karena anggur, jadilah pusing, tetapi bukan karena arak! Sebab TUHAN telah membuat kamu tidur nyenyak; matamu--yakni para nabi--telah dipejamkan-Nya dan mukamu--yaitu para pelihat--telah ditudungi-Nya. Maka bagimu penglihatan dari semuanya itu seperti isi sebuah kitab yang termeterai, apabila itu diberikan kepada orang yang tahu membaca dengan mengatakan: "Baiklah baca ini," maka ia akan menjawab: "Aku tidak dapat, sebab kitab itu termeterai"; dan apabila kitab itu diberikan kepada seorang yang tidak dapat membaca dengan mengatakan: "Baiklah baca ini," maka ia akan menjawab: "Aku tidak dapat membaca." Dan Tuhan telah berfirman: "Oleh karena bangsa ini datang mendekat dengan mulutnya dan memuliakan Aku dengan bibirnya, padahal hatinya menjauh dari pada-Ku, dan ibadahnya kepada-Ku hanyalah perintah manusia yang dihafalkan, maka sebab itu, sesungguhnya, Aku akan melakukan pula hal-hal yang ajaib kepada bangsa ini, keajaiban yang menakjubkan; hikmat orang-orangnya yang berhikmat akan hilang, dan kearifan orang-orangnya yang arif akan bersembunyi." Celakalah orang yang menyembunyikan dalam-dalam rancangannya terhadap TUHAN, yang pekerjaan-pekerjaannya terjadi dalam gelap sambil berkata: "Siapakah yang melihat kita dan siapakah yang mengenal kita?" Betapa kamu memutarbalikkan segala sesuatu! Apakah tanah liat dapat dianggap sama seperti tukang periuk, sehingga apa yang dibuat dapat berkata tentang yang membuatnya: "Bukan dia yang membuat aku"; dan apa yang dibentuk berkata tentang yang membentuknya: "Ia tidak tahu apa-apa"? (P. Lama: Yesaya: 29:9-16)

Dari keseluruhan firman nampak dengan jelas yang dimaksud adalah bangsa yang tidak dengan sungguh-sungguh memuliakan Tuhan, mereka memuliakan Tuhan hanya dengan bibir saja tapi hatinya jauh dari Tuhan YAHWEH, sehingga Tuhan YAHWEH memberi selubung pada mata-nya menjadi buta bukan berarti buta huruf, sehingga mereka tidak mengenal bukti-bukti mukjizat yang diadakan Tuhan Yesus, mereka tidak bisa memahami hikmat dari mukjizat yang diadakan didepan mata mereka (bangsa Israel), sehingga mereka tidak bisa percaya kepada Tuhan Yesus.

Jadi jelas nubuatan ini ditujukan kepada bangsa Israel yang buta mata hatinya bukan ditujukan kepada individu atau perorangan, sedangkan yang melakukan mukjizat ditujukan kepada Tuhan Yesus, karena bangsa ini buta mata hatinya maka mereka tidak bisa melihat Tuhan Yesus sebagai Mesias, malahan mereka menyalibkan Tuhan Yesus, karena selubung yang menutupi mereka masih melekat sehingga mereka tidak bisa melihat hikmat, peristiwa ini juga bisa dimaknai merupakan salah satu cara Tuhan YAHWEH melindungi firman-NYA, dengan mencabut hikmat yang ada pada bangsa Israel, atau memeteraikan firman-NYA, dan yang bisa mencabut selubung ini hanya percaya kepada Tuhan Yesus.

Page 345: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

345

yang menjadikan terang dan menciptakan gelap, yang menjadikan nasib mujur dan menciptakan nasib malang; Akulah TUHAN yang membuat semuanya ini. Hai langit, teteskanlah keadilan dari atas, dan baiklah awan-awan mencurahkannya! Baiklah bumi membukakan diri dan bertunaskan keselamatan, dan baiklah ditumbuhkannya keadilan! Akulah TUHAN yang menciptakan semuanya ini." Celakalah orang yang berbantah dengan Pembentuknya; dia tidak lain dari beling periuk saja! Adakah tanah liat berkata kepada pembentuknya: "Apakah yang kaubuat?" atau Celakalah orang yang berkata kepada ayahnya: "Apakah yang kauperanakkan?" dan kepada ibunya: "Apakah yang kaulahirkan?" (P. Lama: Yesaya: 45:7-10) Sekarang kamu akan berkata kepadaku: "Jika demikian, apa lagi yang masih disalahkan-Nya? Sebab siapa yang menentang kehendak-Nya?" Siapakah kamu, hai manusia, maka kamu membantah Allah? Dapatkah yang dibentuk berkata kepada yang membentuknya: "Mengapakah engkau membentuk aku demikian?" Apakah tukang periuk tidak mempunyai hak atas tanah liatnya, untuk membuat dari gumpal yang sama suatu benda untuk dipakai guna tujuan yang mulia dan suatu benda lain untuk dipakai guna tujuan yang biasa? (P. Baru: Roma: 9:19-21)

Sebenarnya kejujuran diperlukan untuk memahami firman dengan jalan jangan mengambil firman hanya satu ayat tapi ambilah firman beberapa ayat yang bisa menerangkan makna firman tersebut, kalau mengambil hanya satu ayat maka arti firman itu bisa diselewengkan pengertian-nya, kalau diambil beberapa ayat bisa membangun pikiran kita menuju pada kebenaran yang dimaksud oleh firman tersebut, dan penulis juga sangat heran mengapa mengambilnya hanya satu ayat saja.

Firman Roma: 9:19-21 diatas menerangkan bahwa tukang periuk berkuasa atas tanah liat yang akan dibentuk-nya, artinya tukang periuk itu adalah Tuhan yang berkuasa membuat manusia untuk lebih baik, sehingga anggapan manusia Tuhan harus tunduk pada yang diciptakan adalah kesalahan besar, karena DIA berkuasa atas manusia, maka kalau menafsirkan firman jangan seenaknya menurut keinginan-nya masing harus sesuai keingan Tuhan.

2) Penggenapan

tidak seperti Musa, yang menyelubungi mukanya, supaya mata orang-orang Israel jangan melihat hilangnya cahaya yang sementara itu. Tetapi pikiran mereka telah menjadi tumpul, sebab sampai pada hari ini selubung itu masih tetap menyelubungi mereka, jika mereka membaca perjanjian lama itu tanpa disingkapkan, karena hanya Kristus saja yang dapat menyingkapkannya. Bahkan sampai pada hari ini, setiap kali mereka membaca kitab Musa, ada selubung yang menutupi hati mereka. Tetapi apabila hati seorang berbalik kepada Tuhan, maka selubung itu diambil dari padanya. Sebab Tuhan adalah Roh; dan di mana ada Roh Allah, di situ ada kemerdekaan.

Page 346: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

346

Dan kita semua mencerminkan kemuliaan Tuhan dengan muka yang tidak berselubung. Dan karena kemuliaan itu datangnya dari Tuhan yang adalah Roh, maka kita diubah menjadi serupa dengan gambar-Nya, dalam kemuliaan yang semakin besar. (P. Baru: II Korintus: 3:13-18)

Jadi yang bisa membuka selubung hikmat hanya Tuhan Yesus, tapa percaya kepada Tuhan Yesus maka anda akan mengalami kesulitan pemahaman mengenai pengertian firman tersebut, karena melekat terus selama-nya, sehingga mereka akan mendapat kesulitan untuk memahami Alkitab.

seperti ada tertulis: "Allah membuat mereka tidur nyenyak, memberikan mata untuk tidak melihat dan telinga untuk tidak mendengar, sampai kepada hari sekarang ini." Dan Daud berkata: "Biarlah jamuan mereka menjadi jerat dan perangkap, penyesatan dan pembalasan bagi mereka. Dan biarlah mata mereka menjadi gelap, sehingga mereka tidak melihat, dan buatlah punggung mereka terus-menerus membungkuk." Maka aku bertanya: Adakah mereka tersandung dan harus jatuh? Sekali-kali tidak! Tetapi oleh pelanggaran mereka, keselamatan telah sampai kepada bangsa-bangsa lain, supaya membuat mereka cemburu. (P. Baru: Roma: 11:8-11) Tetapi pikiran mereka telah menjadi tumpul, sebab sampai pada hari ini selubung itu masih tetap menyelubungi mereka, jika mereka membaca perjanjian lama itu tanpa disingkapkan, karena hanya Kristus saja yang dapat menyingkapkannya. (P. Baru: II Korintus: 3:14)

Percaya kepada Tuhan Yesus adalah mutlak supaya kita bisa memahami isi Alkitab, tanpa Tuhan Yesus tidak akan ada yang menyingkap selubung yang menutupi kita.

Demikianlah kamu tidak kekurangan dalam suatu karuniapun sementara kamu menantikan penyataan Tuhan kita Yesus Kristus. Ia juga akan meneguhkan kamu sampai kepada kesudahannya, sehingga kamu tak bercacat pada hari Tuhan kita Yesus Kristus. Allah, yang memanggil kamu kepada persekutuan dengan Anak-Nya Yesus Kristus, Tuhan kita, adalah setia. (P. Baru: I Korintus: 1:7-9) Jadi bagaimana? Israel tidak memperoleh apa yang dikejarnya, tetapi orang-orang yang terpilih telah memperolehnya. Dan orang-orang yang lain telah tegar hatinya, seperti ada tertulis: "Allah membuat mereka tidur nyenyak, memberikan mata untuk tidak melihat dan telinga untuk tidak mendengar, sampai kepada hari sekarang ini." Dan Daud berkata: "Biarlah jamuan mereka menjadi jerat dan perangkap, penyesatan dan pembalasan bagi mereka. (P. Baru: Roma: 11:7-9) Sebab Kristus mengutus aku bukan untuk membaptis, tetapi untuk memberitakan Injil; dan itupun bukan dengan hikmat perkataan, supaya salib Kristus jangan menjadi sia-sia.

Page 347: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

347

Sebab pemberitaan tentang salib memang adalah kebodohan bagi mereka yang akan binasa, tetapi bagi kita yang diselamatkan pemberitaan itu adalah kekuatan Allah. Karena ada tertulis: "Aku akan membinasakan hikmat orang-orang berhikmat dan kearifan orang-orang bijak akan Kulenyapkan." Di manakah orang yang berhikmat? Di manakah ahli Taurat? Di manakah pembantah dari dunia ini? Bukankah Allah telah membuat hikmat dunia ini menjadi kebodohan? (P. Baru: I Korintus: 1:17-20)

Firman Roma: 11:7-9 dan I Korintus: 1:17-20 diatas bahwa Tuhan Yesus tidak membuka selubung yang masih melekat pada mereka, sehingga mereka tidak bisa memahami sampai sekarang ini, jadi jelas nubuatan dalam Yesaya: 29:12, bukan ditujukan perorang tapi ditujukan kepada bangsa Israel, karena Tuhan Yesus tidak mencabut selubung yang masih menyelubungi mata mereka sehingga mata mereka berat untuk melihat hikmat dan mukjizat yang dilakukan oleh Tuhan Yesus.

maka engkau akan memperoleh pengertian tentang takut akan TUHAN dan mendapat pengenalan akan Allah. Karena Tuhanlah yang memberikan hikmat, dari mulut-Nya datang pengetahuan dan kepandaian. Ia menyediakan pertolongan bagi orang yang jujur, menjadi perisai bagi orang yang tidak bercela lakunya, (P. Lama: Amsal: 2:5-7)

3) Tuhan Yesus memutar kunci nubuatan dan arah-nya menuju pada keselamatan

Maka kata Yesus: "Apabila kamu telah meninggikan Anak Manusia, barulah kamu tahu, bahwa Akulah Dia, dan bahwa Aku tidak berbuat apa-apa dari diri-Ku sendiri, tetapi Aku berbicara tentang hal-hal, sebagaimana diajarkan Bapa kepada-Ku. Dan Ia, yang telah mengutus Aku, Ia menyertai Aku. Ia tidak membiarkan Aku sendiri, sebab Aku senantiasa berbuat apa yang berkenan kepada-Nya." Setelah Yesus mengatakan semuanya itu, banyak orang percaya kepada-Nya. Maka kata-Nya kepada orang-orang Yahudi yang percaya kepada-Nya: "Jikalau kamu tetap dalam firman-Ku, kamu benar-benar adalah murid-Ku dan kamu akan mengetahui kebenaran, dan kebenaran itu akan memerdekakan kamu." (P. Baru: Yohanes: 8:28-32)

Firman Yohanes: 8:28-32, diatas kita dituntut untuk memuliakan Tuhan Yesus yang berarti kita percaya kepada Tuhan Yesus supaya selubung yang ada pada kita itu dibuka oleh Tuhan Yesus dan kita dapat memahami, ini adalah salah satu cara Tuhan melindungi firman-NYA, setelah kita percaya kita juga dimerdekakan dari kebodohan, karena orang percaya dan dibaptis diberi Roh Kudus, dan Roh Kudus ini yang memerdekakan kita dari kebodohan (Yohanes: 8:31-32, 8:35-36; Roma: 8:1-3; Yakobus: 1:25-26).

Page 348: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

348

Hai orang-orang munafik! Benarlah nubuat Yesaya tentang kamu: Bangsa ini memuliakan Aku dengan bibirnya, padahal hatinya jauh dari pada-Ku. Percuma mereka beribadah kepada-Ku, sedangkan ajaran yang mereka ajarkan ialah perintah manusia." (P. Baru: Matius: 15:7-9) Karena itu orang-orang Farisi dan ahli-ahli Taurat itu bertanya kepada-Nya: "Mengapa murid-murid-Mu tidak hidup menurut adat istiadat nenek moyang kita, tetapi makan dengan tangan najis?" Jawab-Nya kepada mereka: "Benarlah nubuat Yesaya tentang kamu, hai orang-orang munafik! Sebab ada tertulis: Bangsa ini memuliakan Aku dengan bibirnya, padahal hatinya jauh dari pada-Ku. Percuma mereka beribadah kepada-Ku, sedangkan ajaran yang mereka ajarkan ialah Perintah Allah kamu abaikan untuk berpegang pada adat istiadat manusia." (P. Baru: Markus: 7:5-8)

Firman diatas bahwa orang Farisi dan orang munafik beribada hanya dimulut saja sedangkan hatinya jauh dari Tuhan Yesus maka mereka tidak melihat sebuah kebenaran, karena selubung itu masih melekat pada mereka.

Kunci diputar oleh Tuhan Yesus dengan:Yohanes: 8:28-32; Matius: 15:7-9;Markus: 7:5-8,

Gembok nubuatan Tuhan Yesus"menyingkapkan selubung"

Yesus

Tuhan Yesus menyingkap selubung

Tuhan Yesus memutar kunci nubuatan dengan firman Yohanes: 8:28-32; Matius: 15:7-9; Markus: 7:5-8, maka terbukalah gembok nubuatan.

Kalau menafsirkan firman harus megambil firman penggenapan yang lain-nya atau firman yang lain yang berhubungan dengan firman tersebut, supaya jelas apa yang dimaksud dengan firman tersebut, kalau firman tersebut dicomot begitu saja dan diberikan kepada nabi terakhir, sedangkan nabi terakhir tidak klaim bahwa itu ditujukan untuk nabi terakhir. maka itu sebuah klaim dari umatnya, bukan klain dari nabi tersebut, karena kalau nubuatan ditujukan kepada nabi terakhir maka dia akan tahu dan dia akan klaim firman itu untuk diri-nya, tidak ada satupun dari nabi terakhir yang klaim bahwa itu

Page 349: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

349

ditujukan untuk mereka, jadi nubuatan itu jelas ditujukan kepada Tuhan Yesus karena Tuhan Yesus yang memutar kunci nubuatan dan inilah tanda bahwa nubuatan itu ditujukan kepada Tuhan Yesus.

Dalam bab ini hampir semua firman ditujukan kepada bangsa Israel, ini merupakan sebuah peringatan buat bangsa Israel yang belum mempercayai bahwa Yesus adalah Mesias, karena selubung itu belum disingkapkan dan selubung itu masih melekat di mata mereka, sehingga mereka dengan segala macam argumen tidak akan bisa percaya bahwa Yesus adalah Mesias, meskipun mereka orang yang pandai tapi selubung keilahian akan melekat menutupi mata, pikiran dan hati mereka sehingga selama-nya mereka tidak akan bisa percaya bahwah Yesus adalah Mesias.

Page 350: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

350

7.31 Nubuatan dan penggenapan tentang damai sejaterah

Di internet https://www.youtube.com/watch?v=vof1kr6TjzU yang diperdebat adalah Yeremia: 28:9 untuk nabi yang terakhir bukan untuk Tuhan Yesus, seperti dibawah ini.

Tetapi mengenai seorang nabi yang bernubuat tentang damai sejahtera, jika nubuat nabi itu digenapi, maka barulah ketahuan, bahwa nabi itu benar-benar diutus oleh TUHAN." (P. Lama: Yeremia: 28:9)

Firman nubuatan diatas yang didiskusikan adalah Yeremia: 28:9 dengan judul (perikop) “Nabi Yeremia lawan nabi Hananya” disini secara garis besarnya mencari sebuah kebenaran didalam nubuatan, yang dinubuatkan nabi Hananya adalah palsu bukan dari TUHAN (Tuhan YAHWEH), maka Tuhan berbicara melalui nabi Yeremiah, bahwa Tuhan YAHWEH tidak menyuruh kepada nabi Hananya, maka nabi Yeremiah disuruh mengatakan pesan kepada nabi Hananya bahwa dia akan mati tahun ini juga, maka nabi Hananya mati tahun ini juga, silahkan baca Yeremiah bab 28 keseluruhan, maka nampaklah pokok pembicaraan yang dimaksud Yeremia: 28:9, jadi kalau mau menafsirkan jangan diambil satu ayat tapi ambilah yang bisa melukiskan ayat yang dimaksaud atau mengambil ayat yang lain yang bersesuaian dengan ayat yang dimaksud.

1) Nubuatan

Tetapi mengenai seorang nabi yang bernubuat tentang damai sejahtera, jika nubuat nabi itu digenapi, maka barulah ketahuan, bahwa nabi itu benar-benar diutus oleh TUHAN." Kemudian nabi Hananya mengambil gandar itu dari pada tengkuk nabi Yeremia, lalu mematahkannya. Berkatalah Hananya di depan mata seluruh rakyat itu: "Beginilah firman TUHAN: Dalam dua tahun ini begitu jugalah Aku akan mematahkan kuk Nebukadnezar, raja Babel itu, dari pada tengkuk segala bangsa!" Tetapi pergilah nabi Yeremia dari sana. Maka sesudah nabi Hananya mematahkan gandar dari pada tengkuk nabi Yeremia, datanglah firman TUHAN kepada Yeremia: "Pergilah mengatakan kepada Hananya: Beginilah firman TUHAN: Engkau telah mematahkan gandar kayu, tetapi Aku akan membuat gandar besi sebagai gantinya! Sebab beginilah firman TUHAN semesta alam, Allah Israel: Kuk besi akan Kutaruh ke atas tengkuk segala bangsa ini, sehingga mereka takluk kepada Nebukadnezar, raja Babel; sungguh, mereka akan takluk kepadanya! Malahan binatang-binatang di padang telah Kuserahkan kepadanya." Lalu berkatalah nabi Yeremia kepada nabi Hananya: "Dengarkanlah, hai Hananya! TUHAN tidak mengutus engkau, tetapi engkau telah membuat bangsa ini percaya kepada dusta.

Page 351: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

351

Sebab itu beginilah firman TUHAN: Sesungguhnya, Aku menyuruh engkau pergi dari muka bumi. Tahun ini juga engkau akan mati, sebab engkau telah mengajak murtad terhadap TUHAN." Maka matilah nabi Hananya dalam tahun itu juga, pada bulan yang ketujuh.( P. Lama: Yeremia: 28:9-17)

Perhatikan kata-kata firman Yeremia: 28:9-17 diatas “nabi itu benar-benar diutus oleh TUHAN.”; didalam kata TUHAN huruf besar semuanya berarti Tuhan yang bernama YAHWEH bukan Tuhan yang benama Allah, jadi jelas firman ini ditujukan kepada nabi yang diutus oleh Tuhan YAHWEH, sedangkan nabi yang terakhir diutus oleh Tuhan yang bernama Allah bukan Tuhan YAHWEH, dan Tuhan YAHWEH tidak pernah menyuruh nama-NYA diganti oleh Allah (Kejadian: 4:25-26, 12:6-8; Keluaran: 3:2-6; Ulangan: 31:15)

“Selanjutnya berfirmanlah Allah kepada Musa: "Beginilah kaukatakan kepada orang Israel: YAHWEH, Allah nenek moyangmu, Allah Abraham, Allah Ishak dan Allah Yakub, telah mengutus aku kepadamu: itulah nama-Ku untuk selama-lamanya dan itulah sebutan-Ku turun-temurun”.( Keluaran 3:15)

Jadi kata TUHAN atau ALLAH huruf besar semuanya berati Tuhan yang bernama YAHWEH ditulis dalam huruf latin YHWH dalam huruf tetragrammaton ditulis יהוה, Inilah cara Tuhan melindungi nama-NYA atau melindungi firman-NYA

dimana nama Tuhan ditulis dalam יהוה atau dalam huruf latin ditulis YHWH (semua huruf mati) didunia ini tidak ada seseorang yang namanya huruh mati semua, sebutan-NYA

“akan tetapi inilah sebabnya Aku membiarkan engkau hidup, yakni supaya memperlihatkan kepadamu kekuatan-Ku, dan supaya nama-Ku dimasyhurkan di seluruh bumi”.( Keluaran 9:16 )

Nama-NYA harus dimasyurkan berarti nama-NYA tidak boleh diganti, bagaimana kita bisa memasyurkan nama-NYA sedangkan nama-NYA diganti dengan TUHAN?, jadi nama itu tidak boleh diganti dengan ALLAH, karena nama YAHWEH adalah kudus, dan didunia ini tidak ada nama yang kudus kecuali nama YAHWEH (Matius: 6:9) dan Yesus (Yeshua Hamashia Kisah Para Rasul:4:27; Matius: 7:22; Markus: 7:22-23; Lukas: 7:22-23) dan nama YAHWEH dan Yesus mempunyai kuasa karena bukan nama dari manusia seperti nama penulis.

Jadi berdasarkan nama yang ditulis dalam firman Yeremia: 28:9-17 maka firman itu dari Tuhan YAHWEH maka otomatis ditujukan kepada Tuhan Yesus yang membawa damai sejahtera karena ajaran-Nya adalah kasih.

Page 352: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

352

2) Penggenapan

Berbahagialah orang yang membawa damai, karena mereka akan disebut anak-anak Allah. (P. Baru: Matius: 5:9)

Nabi yang membawa damai adalah Tuhan Yesus, dan yang disebut dengan Anak-Anak Allah adalah seseorang didalam dirinya mempunyai Roh Kudus yang didapat dari iman didalam Tuhan Yesus dan dibaptis dalam nama BAPA, Putra dan Roh Kudus, maka orang ini diberi Roh Kudus yang membimbing dalam segala kebenaran dan Roh Kudus ini juga akan bersaksi bahwa kita adalah children of God, dan Tuhan Yesus tidak pernah mengajarkan jihad, Dia selalu mengajarkan damai (Matius: 5:44-45; Lukas: 6:28-30; Roma: 13:8-9).

Itulah firman yang Ia suruh sampaikan kepada orang-orang Israel, yaitu firman yang memberitakan damai sejahtera oleh Yesus Kristus, yang adalah Tuhan dari semua orang. Kamu tahu tentang segala sesuatu yang terjadi di seluruh tanah Yudea, mulai dari Galilea, sesudah baptisan yang diberitakan oleh Yohanes, yaitu tentang Yesus dari Nazaret: bagaimana Allah mengurapi Dia dengan Roh Kudus dan kuat kuasa, Dia, yang berjalan berkeliling sambil berbuat baik dan menyembuhkan semua orang yang dikuasai Iblis, sebab Allah menyertai Dia. (P. Baru: Kisah Para Rasul: 10:36-38)

Jadi jelaslah bahwa Tuhan Yesus yang dimaksud di dalam nubuatan diatas seperti kata-kata “yaitu firman yang memberitakan damai sejahtera oleh Yesus Kristus, yang adalah Tuhan dari semua orang. ” dan Tuhan YAHWEH mengurapi dengan Roh Kudus dan firman tersebut menyebut Yesus adalah Tuhan Atas manusia.

Sebab itu, kita yang dibenarkan karena iman, kita hidup dalam damai sejahtera dengan Allah oleh karena Tuhan kita, Yesus Kristus. Oleh Dia kita juga beroleh jalan masuk oleh iman kepada kasih karunia ini. Di dalam kasih karunia ini kita berdiri dan kita bermegah dalam pengharapan akan menerima kemuliaan Allah. Dan bukan hanya itu saja. Kita malah bermegah juga dalam kesengsaraan kita, karena kita tahu, bahwa kesengsaraan itu menimbulkan ketekunan, dan ketekunan menimbulkan tahan uji dan tahan uji menimbulkan pengharapan. Dan pengharapan tidak mengecewakan, karena kasih Allah telah dicurahkan di dalam hati kita oleh Roh Kudus yang telah dikaruniakan kepada kita.( P. Baru: Roma: 5:1-5)

Firman diatas menyebutkan bahwa “kita hidup dalam damai sejahtera dengan Allah oleh karena Tuhan kita, Yesus Kristus.” sebab orang beriman kepada Tuhan Yesus dikaruniakan Roh Kudus, dan Roh Kudus ini berbuah damai sejahtera, tidak sombong, sabar dll semuanya berbuakan kebaiakan tidak akan bertentangan dengan hukum Tuhan.

Sebab Kerajaan Allah bukanlah soal makanan dan minuman, tetapi soal kebenaran, damai sejahtera dan sukacita oleh Roh Kudus.

Page 353: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

353

Karena barangsiapa melayani Kristus dengan cara ini, ia berkenan pada Allah dan dihormati oleh manusia. Sebab itu marilah kita mengejar apa yang mendatangkan damai sejahtera dan yang berguna untuk saling membangun. (P. Baru: Roma: 14:17-19)

Firman Roma: 5:1-5 dan Roma: 14:17-19 saling berhubungansatu dengan yang lain-nya karena ada persamaan suka cita oleh Roh Kudus, jadi Roh Kudus ini penting sekali ada didalam diri kita, karena suka cita merupakan buah Roh Kudus.

Kabar tentang ketaatanmu telah terdengar oleh semua orang. Sebab itu aku bersukacita tentang kamu. Tetapi aku ingin supaya kamu bijaksana terhadap apa yang baik, dan bersih terhadap apa yang jahat. Semoga Allah, sumber damai sejahtera, segera akan menghancurkan Iblis di bawah kakimu. Kasih karunia Yesus, Tuhan kita, menyertai kamu! (P. Baru: Roma: 16:19-20) Kasih karunia dan damai sejahtera dari Allah, Bapa kita, dan dari Tuhan Yesus Kristus menyertai kamu. Aku senantiasa mengucap syukur kepada Allahku karena kamu atas kasih karunia Allah yang dianugerahkan-Nya kepada kamu dalam Kristus Yesus. (P. Baru: I Korintus: 1:3-4)

Jadi kasih karunia itu di anugerahkan kepada kita melalui Tuhan Yesus, karena iman didalam Tuhan Yesus kita menerima Roh Kudus, dan Roh Kudus ini yang berbuah kasih karunia didalam diri kita.

Kalau kamu memasuki suatu rumah, katakanlah lebih dahulu: Damai sejahtera bagi rumah ini. Dan jikalau di situ ada orang yang layak menerima damai sejahtera, maka salammu itu akan tinggal atasnya. Tetapi jika tidak, salammu itu kembali kepadamu. (P. Baru: Lukas: 10:5-6) Kamu juga termasuk di antara mereka, kamu yang telah dipanggil menjadi milik Kristus. Kepada kamu sekalian yang tinggal di Roma, yang dikasihi Allah, yang dipanggil dan dijadikan orang-orang kudus: Kasih karunia menyertai kamu dan damai sejahtera dari Allah, Bapa kita, dan dari Tuhan Yesus Kristus.( P. Baru: Roma: 1:6-7) Karena Dialah damai sejahtera kita, yang telah mempersatukan kedua pihak dan yang telah merubuhkan tembok pemisah, yaitu perseteruan, sebab dengan mati-Nya sebagai manusia Ia telah membatalkan hukum Taurat dengan segala perintah dan ketentuannya, untuk menciptakan keduanya menjadi satu manusia baru di dalam diri-Nya, dan dengan itu mengadakan damai sejahtera, dan untuk memperdamaikan keduanya, di dalam satu tubuh, dengan Allah oleh salib, dengan melenyapkan perseteruan pada salib itu. Ia datang dan memberitakan damai sejahtera kepada kamu yang "jauh" dan damai sejahtera kepada mereka yang "dekat",

Page 354: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

354

karena oleh Dia kita kedua pihak dalam satu Roh beroleh jalan masuk kepada Bapa. (P. Baru: Efesus: 2:14-18)

Firman diatas sesuai dengan firman dimana hukum Taurat berlaku sampai dengan Yohanes Pembaptis, karena mulai Yohanes Pembaptis membuka jalan buat Tuhan Yesus maka yang berlaku adalah janji Tuhan YAHWEH kepada Abraham yaitu kasih anugerah BAPA didalam Putra-NYA yang tunggal, jadi mulai Tuhan Yesus hukum yang berlaku adalah hukum kasih anugerah BAPA melalui Putra tunggal-NYA, yang disebut dengan Perjanjian Baru yang dimeteraikan oleh darah Tuhan Yesus, maka orang percaya menjadi manusia ciptaan baru dan semuanya dikuduskan oleh darah Putra-NYA.

Dengan maksud inilah ia kusuruh kepadamu, yaitu supaya kamu tahu hal ihwal kami dan supaya ia menghibur hatimu. Damai sejahtera dan kasih dengan iman dari Allah, Bapa dan dari Tuhan Yesus Kristus menyertai sekalian saudara. Kasih karunia menyertai semua orang, yang mengasihi Tuhan kita Yesus Kristus dengan kasih yang tidak binasa.( P. Baru: Efesus: 6:22-24)

Perhatikan firman Efesus: 6:22-24 diatas kata-kata “Kasih karunia menyertai semua orang, yang mengasihi Tuhan kita Yesus Kristus” kalau kita mengasihi Tuhan Yesus maka maka otomatis kasih karunia itu menyertai kita, artinya sama dengan beriman kepada Tuhan Yesus dan dibaptis maka Roh Kudus akan turun kepada kita, dan Roh Kudus ini yang akan berbuah didalam diri kita masing-masing.

Silahkan baca juga: Roma: 2:10-13, 8:5-9; I Korintus: 1431-33; II Korintus: 1:1-2; : Galatia: 1:2-5, 5:22-25; Efesus: 1:1-2, 4:2-6; Filipi: 4:9; Wahyu: 1:3-5

3) Tuhan Yesus memutar kunci Damai Sejaterah dengan arah keselamatan

Semuanya itu Kukatakan kepadamu, selagi Aku berada bersama-sama dengan kamu; tetapi Penghibur, yaitu Roh Kudus, yang akan diutus oleh Bapa dalam nama-Ku, Dialah yang akan mengajarkan segala sesuatu kepadamu dan akan mengingatkan kamu akan semua yang telah Kukatakan kepadamu. Damai sejahtera Kutinggalkan bagimu. Damai sejahtera-Ku Kuberikan kepadamu, dan apa yang Kuberikan tidak seperti yang diberikan oleh dunia kepadamu. Janganlah gelisah dan gentar hatimu. (P. Baru: Yohanes: 14:26-27)

Firman diatas Tuhan Yesus sendiri berkata “apa yang Kuberikan tidak seperti yang diberikan oleh dunia kepadamu” artinya dunia tidak akan bisa memberi damai sejahtera dan damai sejahtera hanya bisa diberikan oleh Tuhan Yesus saja, yang lain tidak bisa memberikan damai sejahtera, ini artinya Yesus adalah Mesias, karena manusia tidak akan bisa memberi damai sejahtera, maka orang Israel yang belum percaya Yesus adalah Mesias bukalah hati jangan keraskan hati anda, makin keras hati anda makin tertutup untuk bisa memahami Yesus adalah Mesias.

Page 355: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

355

Lihat, saatnya datang, bahkan sudah datang, bahwa kamu diceraiberaikan masing-masing ke tempatnya sendiri dan kamu meninggalkan Aku seorang diri. Namun Aku tidak seorang diri, sebab Bapa menyertai Aku. Semuanya itu Kukatakan kepadamu, supaya kamu beroleh damai sejahtera dalam Aku. Dalam dunia kamu menderita penganiayaan, tetapi kuatkanlah hatimu, Aku telah mengalahkan dunia." (P. Baru: Yohanes: 16:32-33) Dan Akupun berkata kepadamu: Engkau adalah Petrus dan di atas batu karang ini Aku akan mendirikan jemaat-Ku dan alam maut tidak akan menguasainya. Kepadamu akan Kuberikan kunci Kerajaan Sorga. Apa yang kauikat di dunia ini akan terikat di sorga dan apa yang kaulepaskan di dunia ini akan terlepas di sorga." Lalu Yesus melarang murid-murid-Nya supaya jangan memberitahukan kepada siapapun bahwa Ia Mesias. (P. Baru: Matius: 16:18-20)

Kunci diputar oleh Tuhan Yesus dengan:Yohanes: 14:26-27 dan Yohanes:16:32-33

Gembok nubuatan Tuhan Yesus"damai sejahtera"

Yesus

Tuhan Yesus damai sejahtera

Sebenarnya didalam firman penggenapan diatas adalah juga ajaran Tuhan Yesus kepada para murid-Nya, jadi meskipun diucapkan oleh para murid-Nya tapi dalam firman tersebut Tuhan Yesus sudah menyatakan bahwa Dia yang memutar kunci nubuatan tersebut, tapi penulis hanya mengambil dua firman, jadi Tuhan Yesus memutar kunci nubuatan dengan firman Yohanes: 14:26-27 dan Yohanes: 16:32-33 maka terbukalah gembok nubuatan “damai sejahtera”.

Inilah ciri-ciri nubuatan yang mempunyai sifat keilahian yang tidak akan bisa dicontoh oleh manusia, karena tidak akan ada manusia yang bisa memberi damai sejahtera, yang bisa adalah hanya Tuhan Yesus, seperti ajaran kalau kamu ditampar pipi

Page 356: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

356

kanan-mu berikan juga pipi kiri-mu .....(Matius: 5:38-42), dan inilah ajaran damai Tuhan Yesus yang tidak pernah diajarkan oleh manusia, selain Mesias yang mengajar.

Page 357: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

357

7.32 Nubuatan dan penggenapan Tuhan Yesus dipanggil untuk penyelamatan

1) Nubuatan tentang penyelamatan

Beginilah firman Allah, TUHAN, yang menciptakan langit dan membentangkannya, yang menghamparkan bumi dengan segala yang tumbuh di atasnya, yang memberikan nafas kepada umat manusia yang mendudukinya dan nyawa kepada mereka yang hidup di atasnya: "Aku ini, TUHAN, telah memanggil engkau untuk maksud penyelamatan, telah memegang tanganmu; Aku telah membentuk engkau dan memberi engkau menjadi perjanjian bagi umat manusia, menjadi terang untuk bangsa-bangsa, (P. Lama: Yesaya: 42:5-6)

Firman diatas menerangkan misi penyelamatan manusia, disini Tuhan YAHWEH melalui nabi Yesaya menubuatkan misi penyelamatan manusia, dengan ciri-ciri ini yang merupakan bersifat keilahian, karena tidak akan ada nabi lagi maka, tidak akan ada Mesias lagi yang menggenapi, karena BAPA tidak akan lupa.

2) Penggenapan tentang penyelamatan

Aku telah datang ke dalam dunia sebagai terang, supaya setiap orang yang percaya kepada-Ku, jangan tinggal di dalam kegelapan. Dan jikalau seorang mendengar perkataan-Ku, tetapi tidak melakukannya, Aku tidak menjadi hakimnya, sebab Aku datang bukan untuk menghakimi dunia, melainkan ini, tetapi untuk menyelamatkannya. Barangsiapa menolak Aku, dan tidak menerima perkataan-Ku, ia sudah ada hakimnya, yaitu firman yang telah Kukatakan, itulah yang akan menjadi hakimnya pada akhir zaman. (P. Baru: Yohanes: 12:46-48) Ketika hari siang, Yesus berangkat dan pergi ke suatu tempat yang sunyi. Tetapi orang banyak mencari Dia, lalu menemukan-Nya dan berusaha menahan Dia supaya jangan meninggalkan mereka. Tetapi Ia berkata kepada mereka: "Juga di kota-kota lain Aku harus memberitakan Injil Kerajaan Allah sebab untuk itulah Aku diutus." Dan Ia memberitakan Injil dalam rumah-rumah ibadat di Yudea. (P. Baru: Lukas: 4:42-44)

3) Tuhan Yesus yang memutar kunci nubuatan

Dan Ia berkata kepada mereka: "Inilah darah-Ku, darah perjanjian, yang ditumpahkan bagi banyak orang. (P. Baru: Markus: 14:24)

Page 358: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

358

Sesudah itu Ia mengambil cawan, mengucap syukur lalu memberikannya kepada mereka dan berkata: "Minumlah, kamu semua, dari cawan ini. Sebab inilah darah-Ku, darah perjanjian, yang ditumpahkan bagi banyak orang untuk pengampunan dosa. (P. Baru: Matius: 26:27-28)

Tuhan Yesus sendiri yang memutar kunci nubuatan dengan mengatakan “inilah darah-Ku, darah perjanjian, yang ditumpahkan bagi banyak orang untuk pengampunan dosa” artinya darah Tuhan Yesus sebagai meterai pengampunan dosa.

Juga arah putaran kunci menuju pada keselamatan yaitu pengampunan dosa, kalau dosa-dosa kita sudah diampuni maka setelah kematian kita tahu arah-nya kemana kita pergi, kita akan pergi menuju sorga.

Page 359: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

359

7.33 Nubuatan dan penggenapan BAPA adalah Putra dan Putra adalah BAPA

1) Nubuatan BAPA adalah Putra

Lihatlah sekarang, bahwa Aku, Akulah Dia. Tidak ada Allah kecuali Aku. Akulah yang mematikan dan yang menghidupkan, Aku telah meremukkan, tetapi Akulah yang menyembuhkan, dan seorangpun tidak ada yang dapat melepaskan dari tangan-Ku. Sesungguhnya, Aku mengangkat tangan-Ku ke langit, dan berfirman: Demi Aku yang hidup selama-lamanya, (P. Lama: Ulangan: 32:39-40) Aku, Akulah Dia yang menghapus dosa pemberontakanmu oleh karena Aku sendiri, dan Aku tidak mengingat-ingat dosamu. (P. Lama: Yesaya: 43:25) Tetapi sekarang, apakah lagi urusan-Ku di sini? demikianlah firman TUHAN. Umat-Ku sudah dirampas begitu saja. Mereka yang berkuasa atas dia memegahkan diri, demikianlah firman TUHAN, dan nama-Ku terus dihujat sepanjang hari. Sebab itu umat-Ku akan mengenal nama-Ku dan pada waktu itu mereka akan mengerti bahwa Akulah Dia yang berbicara, ya Aku! (P. Lama: Yesaya: 52:5-6)

Firman Diatas yang menyatakan Aku adalah BAPA dan yang dinyatakan Dia adalah Tuhan Yesus arti akulah = BAPA dan Dia = Tuhan Yesus, didalam firman diatas bahwa BAPA sendiri menyatakan bahwa Putra-NYA adalah DIA sendiri, yang berarti bahwa Putra-NYA adalah Roh BAPA-Nya sendiri, sehingga BAPA mengatakan Dia adalah BAPA sendiri, dengan demikian Yesus adalah Tuhan.

2) Penggenapan Putra adalah BAPA

Karena itu tadi Aku berkata kepadamu, bahwa kamu akan mati dalam dosamu; sebab jikalau kamu tidak percaya, bahwa Akulah Dia, kamu akan mati dalam dosamu." Maka kata mereka kepada-Nya: "Siapakah Engkau?" Jawab Yesus kepada mereka: "Apakah gunanya lagi Aku berbicara dengan kamu? Banyak yang harus Kukatakan dan Kuhakimi tentang kamu; akan tetapi Dia, yang mengutus Aku, adalah benar, dan apa yang Kudengar dari pada-Nya, itu yang Kukatakan kepada dunia." (P. Baru: Yohanes: 8:24-26) Aku mengatakannya kepadamu sekarang juga sebelum hal itu terjadi, supaya jika hal itu terjadi, kamu percaya, bahwa Akulah Dia. Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya barangsiapa menerima orang yang Kuutus, ia menerima Aku, dan barangsiapa menerima Aku, ia menerima Dia yang mengutus Aku." (P. Baru: Yohanes: 13:19-20)

Page 360: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

360

Firman ini yang menyatakan Yesus adalah Tuhan arti akulah = Tuhan Yesus dan Dia = BAPA, serupa dengan analogi sebelumnya maka “Aku” = “Yesus” dan “Dia = BAPA” sehingga mempunyai arti pertalian pengertian bahwa Yesus itu Roh BAPA sendiri maka BAPA sama dengan Putra didalam persamaan Roh, dan BAPA lebih besar dari Putra karena Putra dibangkitkan oleh BAPA dan Putra tidak mengerti hari kiamat kapan akan terjadi, maka berdasarkan kuasa Yesus adalah Mesias dan berdasarkan Roh Yesus adalah BAPA juga.

Berdasarkan firman diatas berarti nubuatan telah digenapi didalam Tuhan Yesus sebab Tuhan Yesus sendiri yang berkata serupa apa yang dikatakan BAPA, maka otomatis Yesus adalah Tuhan.

3) Tuhan Yesus memutar kuci nubuatan

Karena itu tadi Aku berkata kepadamu, bahwa kamu akan mati dalam dosamu; sebab jikalau kamu tidak percaya, bahwa Akulah Dia, kamu akan mati dalam dosamu." Maka kata mereka kepada-Nya: "Siapakah Engkau?" Jawab Yesus kepada mereka: "Apakah gunanya lagi Aku berbicara dengan kamu? Banyak yang harus Kukatakan dan Kuhakimi tentang kamu; akan tetapi Dia, yang mengutus Aku, adalah benar, dan apa yang Kudengar dari pada-Nya, itu yang Kukatakan kepada dunia." (P. Baru: Yohanes: 8:24-26) Aku mengatakannya kepadamu sekarang juga sebelum hal itu terjadi, supaya jika hal itu terjadi, kamu percaya, bahwa Akulah Dia. Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya barangsiapa menerima orang yang Kuutus, ia menerima Aku, dan barangsiapa menerima Aku, ia menerima Dia yang mengutus Aku." (P. Baru: Yohanes: 13:19-20)

Firman diatas Tuhan Yesus sendiri yang memutar kunci nubuatab dengan menyatakan bahwa Dia adalah BAPA, maka firman diatas memang ditujukan kepada Tuhan Yesus, bukan kepada nabi terakhir.

4) Firman yang mendukung kebenaran penggenapan

- Aku dan BAPA adalah satu

Aku dan Bapa adalah satu." (P. Baru: Yohanes: 10:30) karena Aku pergi kepada Bapa-Ku, sebab Bapa lebih besar dari pada Aku.(Yohanes 14:28)

Suatu contoh air tidak akan bisa bersatu dengan minyak tapi air bisa bersatu dengan air dan minyak bisa bersatu dengan minyak karena mempunyai unsur kimia yang sama, kita banyangkan BAPA itu Roh besar sedangkan Anak Roh yang lebih kecil,

Page 361: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

361

karena yang mencipta pasti lebih besar dari yang diciptakan, besarnya Roh menunjukan KEKUASAAN.

- Apa yang dikatakan Tuhan Yesus berasal dari BAPA

Barangsiapa menolak Aku, dan tidak menerima perkataan-Ku, ia sudah ada hakimnya, yaitu firman yang telah Kukatakan, itulah yang akan menjadi hakimnya pada akhir zaman. Sebab Aku berkata-kata bukan dari diri-Ku sendiri, tetapi Bapa, yang mengutus Aku, Dialah yang memerintahkan Aku untuk mengatakan apa yang harus Aku katakan dan Aku sampaikan. Dan Aku tahu, bahwa perintah-Nya itu adalah hidup yang kekal. Jadi apa yang Aku katakan, Aku menyampaikannya sebagaimana yang difirmankan oleh Bapa kepada-Ku." (P. Baru: Yohanes: 12:48-50)

Karena Roh Tuhan Yesus adalah Roh BAPA maka apa yang disampaikan BAPA kepada Putra-NYA adalah pesan dari BAPA maka Tuhan Yesus berkata Aku dan BAPA adalah satu didalam persamaan Roh.

- Barang siapa melihat Aku dia telah melihat BAPA

Kata Filipus kepada-Nya: "Tuhan, tunjukkanlah Bapa itu kepada kami, itu sudah cukup bagi kami." Kata Yesus kepadanya: "Telah sekian lama Aku bersama-sama kamu, Filipus, namun engkau tidak mengenal Aku? Barangsiapa telah melihat Aku, ia telah melihat Bapa; bagaimana engkau berkata: Tunjukkanlah Bapa itu kepada kami. Tidak percayakah engkau, bahwa Aku di dalam Bapa dan Bapa di dalam Aku? Apa yang Aku katakan kepadamu, tidak Aku katakan dari diri-Ku sendiri, tetapi Bapa, yang diam di dalam Aku, Dialah yang melakukan pekerjaan-Nya. Percayalah kepada-Ku, bahwa Aku di dalam Bapa dan Bapa di dalam Aku; atau setidak-tidaknya, percayalah karena pekerjaan-pekerjaan itu sendiri. (P. Baru: Yohanes: 14:8-11)

- Aku menghakimi sesuai yang Aku dengar dari BAPA

Aku tidak dapat berbuat apa-apa dari diri-Ku sendiri; Aku menghakimi sesuai dengan apa yang Aku dengar, dan penghakiman-Ku adil, sebab Aku tidak menuruti kehendak-Ku sendiri, melainkan kehendak Dia yang mengutus Aku. (P. Baru: Yohanes: 5:30)

Perhatikan dalam Yohanes: 5:30 diatas kata-kata “apa yang Aku dengar,” artinya Tuhan Yesus mendengar suara BAPA dalam pengadilan-Nya, ini membuktikan bahwa Dia adalah Mesias dan Tuhan atas manusia.

Page 362: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

362

- Bapa di dalam Aku dan Aku di dalam Bapa

masihkah kamu berkata kepada Dia yang dikuduskan oleh Bapa dan yang telah diutus-Nya ke dalam dunia: Engkau menghujat Allah! Karena Aku telah berkata: Aku Anak Allah? Jikalau Aku tidak melakukan pekerjaan-pekerjaan Bapa-Ku, janganlah percaya kepada-Ku, tetapi jikalau Aku melakukannya dan kamu tidak mau percaya kepada-Ku, percayalah akan pekerjaan-pekerjaan itu, supaya kamu boleh mengetahui dan mengerti, bahwa Bapa di dalam Aku dan Aku di dalam Bapa." (P. Baru: Yohanes: 10:36-38)

Yang menarik didalam firman Yohanes: 10:36-38 diatas Tuhan Yesus menyatakan “Bapa di dalam Aku dan Aku di dalam Bapa” bahwa BAPA itu Roh sedangka Yesus itu manusia bagaimana BAPA bisa didalam manusia yang bernama Yesus? Kalau ditinjau sepintas kilas maka pernyataan itu agak kurang bisa diterima, tapi kalau kita berpikir secara nondimensional yang mengikuti alur dalam sejarah yang dicatat didalam Alkitab dan meminta bimbingan Roh Kudus maka kita akan memahami.

Bahwa BAPA dari awal yang paling awal itu adalah Roh dalam Kejadian 1:2: “Bumi belum berbentuk dan kosong; gelap gulita menutupi samudera raya, dan Roh Allah melayang-layang di atas permukaan air.” DIA itu tunggal atau esa (singular), firman Kejadian 1:2 diatas kita bandingkan dengan Kejadian 1:26 “Berfirmanlah Allah: "Baiklah Kita menjadikan manusia menurut gambar dan rupa Kita, supaya mereka berkuasa atas ikan-ikan di laut dan burung-burung di udara dan atas ternak dan atas seluruh bumi dan atas segala binatang melata yang merayap di bumi. “ jika kita perhatikan dengan cermat dalam Kejadian 1:2 Tuhan YAHWEH itu Esa atau tunggal, sedangkan dalam Kejadian 1:26 Tuhan sudah tidak tunggal lagi tapi sudah jamak artinya lebih dari satu person karena ada kata "Baiklah Kita menjadikan manusia” kata kita (us) artinya jamak, bagaimana dari tunggal menjadi jamak pastilah ada perubahan yang sangat penting sekali, perubahan ini terjadi ketika Tuhan YAHWEH menciptakan Putra-NYA terlebih dahulu sebelum dunia beserta isinya diciptakan, BAPA menciptakan Putra tunggal-NYA terlebih dahulu sebelum dunia diciptakan sepert berikut ini, silahkan baca juga Amsal 8:22-36 disini diceriteralan dengan jelas.

Tidak percayakah engkau, bahwa Aku di dalam Bapa dan Bapa di dalam Aku? Apa yang Aku katakan kepadamu, tidak Aku katakan dari diri-Ku sendiri, tetapi Bapa, yang diam di dalam Aku, Dialah yang melakukan pekerjaan-Nya. (Yohanes: 14:9-10)

Firman Yohanes: 14:9-10 diatas kata-kata “bahwa Aku di dalam Bapa dan Bapa di dalam Aku” sedangkan BAPA itu Roh maka yang didalam tubuh Yesus adalah Roh BAPA atau Roh Kudus dan kata-kata “tetapi Bapa, yang diam di dalam Aku, Dialah yang melakukan pekerjaan-Nya” jadi yang melakukan mujizat adalah Roh BAPA atau Roh Kudus yang diam didalam tubuh Tuhan Yesus, maka yang dilakukan Tuhan Yesus pasti tidak bertentangan dengan BAPA-Nya karena yang melakukan memang tubuh Tuhan Yesus tapi yang menggerakan tubuh dan yang memerintah tubuh adalah Roh BAPA atau Roh Kudus yang diam didalam tubuh Tuhan Yesus.

Page 363: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

363

7.34 Kesimpulan

Janji Tuhan YAHWEH kepada Abraham adalah dasar dari Alkitab Perjanjian Lama yang dimeteraikan dengan darah sunat pada usia delapan hari, sedangkan didalam Perjanjian Lama menuntun sampai kedatangan Tuhan Yesus, sedangkan kedatangan Tuhan Yesus sendiri untuk menyelamatkan manusia dari dosa, sehingga esensi didalam Alkitab Perjanjian Baru adalah menyelamatkan manusia dengan jalan memberi pengampunan dosa kepada yang percaya kepada Tuhan Yesus dan menantikan penggenapan nubuatan kedatangan Tuhan Yesus kedua kali-nya yang dikatakan Tuhan Yesus sendiri.

Bahwa nubuatan dan penggenapan merupakan bukti akan kebenaran dari Tuhan YAHWEH, dan Tuhan YAHWEH memberitahukan nubuatan dan penggenapan melalui ciri-ciri yang bersifat keilahian atau yang bersifat supranatural, sehingga ciri-ciri ini tidak akan bisa digenapai oleh manusia atau Tuhan yang lain, hanya Tuhan YAHWEH yang bisa menggenapi melalui Putra tunggal-NYA yaitu Tuhan Yesus sendiri, kalau nubuatan itu menunjuk pada suatu nama tertentu, maka nubuatan itu bisa diselewengkan oleh manusia, dan manusia bisa mengklaim bahwa yang dimaksud dalam nama itu adalah si “A” atau manusia memberi nama anak-nya dengan nama “A” sesuai dalam nubuatan tersebut, karena Tuhan YAHWEH yang menciptakan manusia maka manusia tidak akan bisa menipu Tuhan YAHWEH, inilah salah satu cara Tuhan YAHWEH melindungi firman-NYA, sehingga kepalsuan Injil Barnabas dapat dengan mudah tercium bau kepalsuan, karena Tuhan YAHWEH didalam Perjanjian Lama tidak pernah bernubuat dengan menunujukan nama nabi yang akan datang atau menunjukan nama Mesias yang akan datang, Tuhan YAHWEH selalu menunjukan ciri-ciri yang bersifat keilahian, sehingga sifat-sifat keilahian ini tidak bisa dilakukan oleh manusia, kecuali Tuhan YAHWEH sendiri, tentu saja Tuhan YAHWEH tertawa lebar dengan melihat manusia menipu DIA, yang lucu manusia diciptakan oleh Tuhan YAHWEH tapi manusia menipu Tuhan YAHWEH dengan jalan menggunakan bahasa Roma, penulis juga kalau memikirkan ini tertawa sendiri.

Dengan begitu banyak nubuatan dan penggenapan yang bersifat ke ilahian yang tidak diragukan lagi, bahwa nubuatan dengan ciri-ciri sifat keilahian tidak diragukan lagi bahwa Yesus adalah Mesias, sedangkan nubuat yang menunjukan ciri nama adalah sebuah kepalsuan, karena Tuhan YAHWEH yang bernubuat dan Tuhan YAHWEH yang menggenapi, bukan Tuhan lain yang menggenapi, karena DIA tidak bisa lupa dan tidak bisa berbohong dan DIA tidak pernah dalam nubuatan menyatakan nama Mesias atau nabi terakhir, DIA selalu menyebut ciri-ciri sifat keilahian atau sifat supranatural, karena yang bersifat keilahian tidak dapat dicontoh oleh manusia, dan inilah salah satu cara Tuhan YAHWEH melindungi firman-NYA.

Begitu bamyak nubuatan didalam Perjanjian Lama yang telah digenapi oleh Tuhan Yesus didalam Perjanjian Baru dengan sifat sifat ke ilahian yang tidak mungkin bisa

Page 364: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

364

dilakukan oleh manusia kecuali dilakukan oleh Tuhan YAHWEH sendiri dengan mengutus Anak-NYA yang tunggal yaitu Tuhan Yesus sendiri, maka Yesus adalah Mesias adalah sebuah kebenaran yang berasal dari Tuhan YAHWEH, maka bagi orang Israel yang belum percaya kepada Yesus adalah Mesias, segera membuka hati jangan keraskan hati, pikirkan dan renungkan didalam hati secara seksama nubuatan yang begitu banyak yang mempunyai ciri-ciri keilahian semuanya tertuju pada Tuhan Yesus sebagai Mesias, dan tidak satupun nubuatan dan penggenapan-NYA ditujukan kepada nabi diluar bangsa Israel, karena bangsa Israel yang dipercayakan atas firman-NYA.

Jadi kebenaran nubuatan dan penggenapan ini berdasatkan:

1) Kesaksian

- Nubuatan dan penggenapan ada tiga puluh lebih

- BAPA

- Mesias sendiri

- Para murid

2) Alur kunci

Dari keturunan Abraham yaitu Ishak, Yakub... sampai Yesus semuanya berasal dari bangsa Israel sesuai dengan friman dibawah ini:

- firman Nubuatan dipercayakan kepada bangsa Israel:

Kejadian: 49:10; Keluaran: 19:6; Ulangan: 4:20; Ulangan: 32:9-10; Mazmur: 33:12; I Tawarikh: 17:22, 16:15-17; Mazmur: 78:71; Mazmur: 105:8-10; Zakharia: 2:8

- Penggenapan firman dipercayakan kepada bangsa Israel:

Roma: 3:1-2; I Petrus: 2:9; Roma: 9:4-5; I Korintus: 4:1 ; Yohanes: 4:22; Ibrani: 7:24-25; Kisah Para Rasul: 3:25

Begitu banyak firman nubuatan didalam Perjanjian Lama dan penggenapan didalam Perjanjian Baru seperti firman diatas yang membuktikan bahwa semua nabi sampai dengan Tuhan Yesus berasal dari bangsa Israel, dan tidak ada satupun berasal dari bangsa lain, dan ini dilukiskan oleh penulis seperti dibawa ini sebagai saringan kebenaran akan firman-NYA:

Page 365: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

365

Kunci nubuatan harus mempunyai alur yang melukiskan bahwa nabi harus berasal dari bangsa Israel, supaya kunci bisa masuk kedalam gembok nubuatan.

3) Gigi-gigi kunci harus sesuai dengan kondisi gembok

Supaya gembok nubuatan bisa di-buka maka gigi-gigi kunci harus sesuai dengan kondisi didalam gembok nubuatan sehingga kunci bisa diputar, begitu banyak nubuatan dan penggenapan yang dilambangkan dengan gembok dan kunci sehingga tidak mungkin ada manusia yang bisa menyerupai atau mempunyai level sama dengan Tuhan Yesus, maka Yesus adalah Mesias adalah kebenaran.

4) Pernyataan orang yang memutar kunci

Supaya gembok nubuatan bisa terbuka maka harus ada yang memutar kunci nubuatan, yang memutar adalah orang yang dinubuatkan itu yang menyatakan bahwa Dia yang dimaksud didalam nubuatan tersebut maka tepatlah nubuatan itu telah digenapi. Di Dalam Perjanjian Baru Tuhan Yesus berkata bahwa yang dimaksud di dalam nubuatan itu adalah Dia, maka jelas sekali bahwa yang memutar kunci adalah Tuhan Yesus.

Kalau ada nabi yang tidak menyatakan bahwa dia yang ditunjuk, yang berati bahwa dia bukan yang dimaksud didalam nubuatan tersebut, perhatikan bahwa yang klaim adalah pengikutnya bukan nabi tersebut, perhatikan bahwa nabi tersebut tidak klaim sama sekali tapi pengikut-nya yang klaim untuk nabi-nya, dan ini sebuah kesalahan pengerian cara menafsirkan firman.

5) Arah putaran kunci harus menuju pada keselamatan

Supaya gembok terbuka dengan sempurna maka arah putaran kunci harus menuju pada arah “Keselamatan”, karena keselamatan adalah tingkatan yang paling tinggi didalam sebuah ajaran agama, dan tidak ada yang paling tinggi selain “Keselamatan”, maka semua ajaran Tuhan Yesus menuju pada satu titik yaitu keselamatan atau goal dalam Perjanjian Baru adalah “Keselamatan Berdasarkan Pengampunan Dosa”, sebuah ajaran agama tanpa keselamatan adalah kesia- sian belaka.

6) Nubuatan dan penggenapan mempunyai ciri-ciri keilahian

Semua nubuatan dan penggenapan mempunyai ciri-ciri yang bersifat keilahian atau yang bersifat supranatural, karena ciri-ciri yang bersifat keilahian tidak akan ada manusia yang bisa melakukan, dan tidak ada nubuatan Tuhan YAHWEH yang menunjuk langsung nama Mesias, ini sangat berbahaya karena dengan mudah manusia menyelewengkan dengan jalan seseorang akan memberi nama anaknya sesuai dengan nubuatan tersebut, dan inilah cara Tuhan YAHWEH melindungi firman-NYA, sehingga

Page 366: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

366

nubuatan didalam Injil Barnabas dapat tercium bau kepalsuan-nya, maka Injil Barnabas tidak pernah dipakai oleh umat Kristen.

Enam tahapan cara menafsirkan firman merupakan sebuah saringan firman nubuatan dan penggenapan, dengan saringan ini maka akan nampak sebuah kebenaran atau sebuah kepalsuan yang berasal dari manusia, dan manusia tidak akan bisa menipu Tuhan YAHWEH, sekalipun manusia itu mempunyai gelar rabbi, pendeta, pastur, profesor, doktor dll, dan akan berakibat yang ditipu adalah manusia itu sendiri, dan manusia tidak tahu kalau Tuhan tertawa lebar melihat manusia menipu diri-NYA.

Jadi kesimpulan akhir berdasarkan pada analisa dan uraian diatas maka tidak mungkin nubuatan dan penggenapan-nya diberikan bangsa diluar Israel, semua-nya nubuatan didalam Perjanjian Lama diperuntukan kepada bangsa Israel dan Tuhan Yesus adalah yang terakhir diutus oleh BAPA disorga.

7) Kesimpulan Akhir adalah Keselamatan Tuhan Yesus lahir didalam kerajaan sorga Amsal: 8:22-32

dan diutus oleh BAPA untuk menyelamatkan manusia dari dosa, dan berdasarkan analisa nubuatan dan penggenapan maka Yesus adalah Mesias atau Kristus atau Putra Tuhan YAHWEH, jadi kalau masih ada bangsa yang masih menunggu kedatangan Mesias adalah kesia-sian belaka, dan Yesus adalah Tuhan atas manusia maka arah putaran kunci menuju pada “KESELAMATAN”, karena KESELAMATAN adalah ajaran paling tertinggi didalam ajaran agama, dan didalam agama tidak ada ajaran yang paling tinggi selain ajaran “KESELAMATAN” yang diberikan Tuhan Yesus berdasarkan “PENGAMPUNAN DOSA”, dan ini merupakan kebanggaan penulis didalam mempelajari Alkitab.

KESELAMATAN yang ada didalam Alkitab adalah keselamatan hakiki, artinya orang yang meninggal sebelum Tuhan Yesus datang didunia dapat diselamatkan melalui penginjilan melalui Roh Tuhan Yesus I Petrus: 3: 18-2 dan

Page 367: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

367

bukti kebangkitan itu dinyatakan dalam Matius: 27:50-56 seperti dibawah ini.

Sebab juga Kristus telah mati sekali untuk segala dosa kita, Ia yang benar untuk orang-orang yang tidak benar, supaya Ia membawa kita kepada Allah; Ia, yang telah dibunuh dalam keadaan-Nya sebagai manusia, tetapi yang telah dibangkitkan menurut Roh, dan di dalam Roh itu juga Ia pergi memberitakan Injil kepada roh-roh yang di dalam penjara, yaitu kepada roh-roh mereka yang dahulu pada waktu Nuh tidak taat kepada Allah, ketika Allah tetap menanti dengan sabar waktu Nuh sedang mempersiapkan bahteranya, di mana hanya sedikit, yaitu delapan orang, yang diselamatkan oleh air bah itu. (P. Baru: I Petrus: 3: 18-20)

Harga mati keselamatan ada didalam Yohanes: 3:1-8, harga ini tidak boleh ditawar lagi, karena Tuhan Yesus berbicara kepada Nikpdemus sebanyak tiga kali.

Konsep keselamatan hakiki untuk orang yang meninggal sebelum Tuhan Yesus diutus kedalam dunia bisa di Injili oleh Roh Tuhan Yesus, dan konsep universal ini hanya ada didalam Alkitab, silahkan dicermati bagaimana orang mati sebelum ajaran itu datang beserta nabi-nya dapat diselamatkan! Tidak ada ajaran yang bisa menyelamatkan orang mati sebelum ajaran itu ada, yang bisa menyelamatkan hanya melalui Roh Tuhan Yesus, inilah ajaran keselamatan yang tidak dimiliki oleh ajaran apapun didunia.

Page 368: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

368

Daftar Pustaka

- ALKITAB, diterbitkan LEMBAGA ALKITAB INDONESIA JAKARTA 1989

- ALKITAB Edisi Studi, diterbitkan LEMBAGA ALKITAB INDONESIA JAKARTA Agustus 2012.

- ALKITAB, Terjemahan Baru, New International Version, diterbitkan LEMBAGA ALKITAB INDONESIA JAKARTA Januari 2009.

- ALKITAB Bahasa Jawa, diterbitkan oleh: Lembaga Alkitab Indonesia, Tahun Anggaran 2014

- Masyurkan Nama YAHWEH, http://back.to/yahweh

- http://en.wikipedia.org/wiki/Allah#Islam

- Kotbah para pendeta yang tidak bisa disebutkan satu persatu

- Buku pertama kesaksian penulis (Menggali kebenaran Trinitas.... diinternet)

- Buku Kedua kesaksian penulis (Keselamatan hakiki di internet)

Page 369: Sanggahan untuk DR Zakir Naik tentang Nubuatan Ulangan ......3 Berdasarkan pengalaman ini maka penulis ingin membagi kepada para pembaca Alkitab yaitu selidikilah kebenaran Alkitab

369

Curiculum Vitae

Penulis buku ini, lahir di Surabaya pada tanggal 05 April 1954 dengan latar belakang beragama Katholik, dan pendidikan terakhir lulus dari Institut Teknologi 10 November Surabaya (ITS) pada tahun 1980 pada bidang teknik sipil (civil engineering) dengan bidang keachlian structure (structure engineer). Penulis bekerja pada consultant sebagai perencana (design) dan pengawasan pada project, bidang yang digeluti oleh penulis tidak ada kaitanya dengan buku yang ditulis sehingga penulis menyajikan curiculum vitae ini tidak secara mendetail karena curiculum vitae penulis tidak tidak ada hubungan sama sekali dengan kesaksian penulis, pekerjaan yang pernah dikerjakan penulis adalah: pengawasan dan perencanaan jembatan, bendungan, structure bendungan, Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA), PLTU, penangan bencana alam, drainase, irigasi, jalan dan masih banyak pekerjaan sipil yang tidak disebutkan disini.

Best Regard

God Bless You

(Ir. Johanes Sudarsiman)