s o a l

3
SOAL 1. Manakah yang menjadi salah satu kriteria suatu penyakit dapat digolongkan menjadi re-emerging disease? a. Hanya terjadi dalam 3 tahun secara berturut-turut b. Terjadi dalam 3 tahun secara berselang-seling c. Terjadi secara terus menerus pada suatu area d. Penyakit dapat hilang dan muncul pada kurun waktu tertentu, misal chikungunya dapat muncul kembali setelah 20 tahun menghilang e. Penyakit bersifat mematikan 2. Sebuah desa di kabupaten X dilaporkan bah wa terdapat 60 % masyarakatnya mengalami penyakit yang aneh, yaitu demam tinggi, nyeri pada persendian terutama pada kaki, dan ada ruam-ruam pada kulitnya. Masyarakat awalnya hanya mengira itu penyakit yang biasa saja, hanya digigit nyamuk biasa, namun ketika ada kunjungan dari petugas pukesmas dan Dinkes yang memeriksa ke lokasi, didapatkan bahwa penyakit ini harus cepat mendapatkan pertolongan. Dari ilustrasi kasus tersebut, apakah kegiatan yang dilakukan oleh petugas pukesmas dan Dinkes tersebut? a. Survey b. Pengamatan c. Penindaklanjutan d. Surveilans pasif e. Surveilans aktif 3. Dari kegiatan diatas, data awal akan banyak didapatkan dari ......... a. Masyarakat yang tinggal di daerah tersebut b. Masyarakat yang tinggal di daerah sebelahnya c. Pamong desa d. Laporan kesehatan masyarakat 5 tahun yang lalu e. Kondisi sosial ekonomi masyarakat setempat

Upload: listya-pratiwi

Post on 04-Oct-2015

234 views

Category:

Documents


2 download

DESCRIPTION

quiz

TRANSCRIPT

SOAL

1. Manakah yang menjadi salah satu kriteria suatu penyakit dapat digolongkan menjadi re-emerging disease?a. Hanya terjadi dalam 3 tahun secara berturut-turutb. Terjadi dalam 3 tahun secara berselang-selingc. Terjadi secara terus menerus pada suatu aread. Penyakit dapat hilang dan muncul pada kurun waktu tertentu, misal chikungunya dapat muncul kembali setelah 20 tahun menghilange. Penyakit bersifat mematikan

2. Sebuah desa di kabupaten X dilaporkan bahwa terdapat 60 % masyarakatnya mengalami penyakit yang aneh, yaitu demam tinggi, nyeri pada persendian terutama pada kaki, dan ada ruam-ruam pada kulitnya. Masyarakat awalnya hanya mengira itu penyakit yang biasa saja, hanya digigit nyamuk biasa, namun ketika ada kunjungan dari petugas pukesmas dan Dinkes yang memeriksa ke lokasi, didapatkan bahwa penyakit ini harus cepat mendapatkan pertolongan. Dari ilustrasi kasus tersebut, apakah kegiatan yang dilakukan oleh petugas pukesmas dan Dinkes tersebut?a. Surveyb. Pengamatanc. Penindaklanjutand. Surveilans pasife. Surveilans aktif

3. Dari kegiatan diatas, data awal akan banyak didapatkan dari .........a. Masyarakat yang tinggal di daerah tersebutb. Masyarakat yang tinggal di daerah sebelahnyac. Pamong desad. Laporan kesehatan masyarakat 5 tahun yang lalue. Kondisi sosial ekonomi masyarakat setempat

4. Upaya pencegahan apakah yang perlu dilakukan oleh masyarakat maupun pemerintah?a. Membuang sampah pada tempatnyab. Menimbun sampah anorganikc. Membakar sampah organikd. Menggunakan kelambu insektisidae. Melakukan penebangan pohon secara besar-besaran

5. Petugas puskesmas G sedang melakukan tinjauan ke lapangan tepatnya di desa sumber rancu. Mereka memberikan informasi tentang upaya penanggulangan dan pencegahan penyakit chikungunya.hal itu bertujuan agar masyarakat harapannya dapat mengubah perilaku yang buruk dan terhindar dari chikungunya ini. Upaya apakah yang dilakukan oleh Petugas puskesmas G?a. Surveilansb. Promosi kesehatanc. Swasembada d. Bina suasanae. Persuasif6. Setelah melakukan Promosi kesehatan, Petugas puskesmas G menunjuk beberapa kader di desa tersebut untuk melakukan pengendalian vektor dengan cara menaburkan bubuk larvasida setiap 3 bulan sekali. Disebut kegiatan apakah yang dilakukan oleh kader tersebut?a. Promosi kesehatanb. Surveilansc. Larvasida aktifd. Larvasida massale. Larvasida selektif7. Sedangkan di kota Z yang telah terserang oleh KLB Chikungunya, para Petugas puskesmas dan Dinkes wilayah tersebut telah membentuk kader-kader dari masyarakat setempat untuk melaksanakan program penaburan larvasida di semua lokasi di desanya untuk mencegah terjadinya peningkatan jumlah penderita. Disebut kegiatan apakah yang dilakukan oleh kader tersebut?a. Promosi kesehatanb. Surveilansc. Larvasida aktifd. Larvasida massale. Larvasida selektif8. Salah satu program lintas sektor yang dapat dilakukan untuk upaya pencegahan dan penanggulangan chikungunya adalah ...............a. POKJANALb. JKNc. INDONESIA MAJU 2010d. 3 Me. AKI9. Program lintas sektor yang dilakukan untuk upaya pencegahan dan penanggulangan chikungunya dapat bekerjasama dengan sektor swasta maupun pemerintahan. Berikut ini pihak yang dapat melakukan kerjasama :1. Dinas Lingkungan Hidup2. Dinas Perkebunan3. Dinas Sosial4. Pegadaian5. Dinas PerdaganganSektor manakah yang paling sesuai untuk melakukan kerjasama dalam hal pencegahan dan penanggulangan chikungunya?a. 1 dan 5b. 2 dan 4c. 1 dan 4d. 2 dan 5e. 1 dan 310. Apakah salah satu contoh upaya konkret yang dapat dilakukan oleh mahasiswa keperawatan dalam hal pencegahan dan penanggulangan chikungunya?a. Fogging b. Melakukan kerjasama lintas sektorc. Melakukan pendataan di lokasid. Melakukan promosi kesehatan tetang chikungunyae. Memabgi-bagikan tirai insektisida secara gratis