rule desain inovatif robot_prc 2014_ver 1
DESCRIPTION
Contoh Peraturan Teknis Lomba RobotTRANSCRIPT
-
PRC2014 - Applicative Robot Hal 1
DESAIN INOVATIF ROBOT
Exploration for Human Welfare
Berikut ini adalah aturan Desain Inovatif Robot yang diadaptasi dari berbagai
sumber.
Pada kategori desain inovatif robot para peserta kompetisi ditantang mengembangkan
kemampuan, kreativitas dan inovasi untuk menghasilkan ide-ide yang orisinal. Peserta
melakukan desain aplikasi robot untuk memberikan solusi bagi masyarakat,
khususnya aplikasi robot untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Kategori desain inovatif robot merupakan wahana bagi para mahasiswa untuk
menerapkan ilmu dan kemampuan teknik yang telah dipelajarinya dalam suatu
kompetisi. Para peserta juga diharapkan untuk dapat saling berdiskusi dan bertukar
ilmu dan pengalaman dengan peserta lainnya.
1. Kategori Kompetisi
Mahasiswa
2. Tim Peserta
Jumlah anggota tim maksimum 3 orang.
Semua anggota tim harus memiliki Kartu Tanda Mahasiswa sebagai bukti
bahwa anggota tim adalah mahasiswa.
3. Kompetisi
3.1. Tema Kompetisi
-
PRC2014 - Applicative Robot Hal 2
Tema dari PRC 2014 adalah Exploration for Human Welfare. Robot diciptakan
sebagai perangkat bantu manusia. Robot dikembangkan bukan untuk menggantikan
manusia, tetapi justru untuk membantu manusia dalam meningkatkan kesejahteraan
hidupnya. Dapat dikatakan robot dikembangkan untuk memanusiakan manusia.
Agar manfaat robot dalam mensejahterakan manusia semakin optimal, dibutuhkan
inovasi dan kreativitas dari para penggiat bidang robotika. Dalam PRC 2014 ini setiap
peserta ditantang untuk memunculkan ide-ide kreatif khususnya desain robot inovatif
yang memiliki peran penting dalam meningkatkan kesejahteraan manusia.
3.2. Mekanisme Kompetisi
Pada kategori desain inovatif robot ini setiap tim peserta membuat desain robot yang
sesuai dengan tema kompetisi. Hasil desain ini dapat berupa model fisik, mock up,
model visual menggunakan computer grafis atau CAD design, atau dalam bentuk
platform robot sesungguhnya. Desain dilakukan secara detil yang memperlihatkan
konstruksi, mekanisme penggerak, rangkaian elektronika, serta arsitektur dan
algoritma perangkat lunaknya. Hasil desain robot ini kemudian dipresentasikan.
Kompetisi kategori desain inovatif robot dilakukan dalam 2 tahap:
1. Pameran Poster
2. Presentasi dan Seminar Konsep Desain Robot
Keseluruhan tahapan ini dilaksanakan dalam 1 (satu) hari. Jadwal pelaksanaan
dapat dilihat pada Programme Schedule Lomba. Penjelasan detail untuk setiap
tahap dapat dilihat pada bagian Aturan Kompetisi.
3.3. Aturan Kompetisi
3.3.1. Pameran Poster
-
PRC2014 - Applicative Robot Hal 3
Setiap tim telah mempersiapkan poster sebelum hari kompetisi.
Ukuran poster tidak dibatasi. Poster dibawa pada hari kompetisi untuk
dipamerkan dan dipresentasikan.
Poster yang berisi desain robotnya dipresentasikan di hadapan juri.
Presentasi dan tanya jawab poster dilakukan dalam waktu 5-10 menit,
dimana alokasi waktu tersebut dapat diperpanjang atau dipersingkat
tergantung pada waktu yang tersedia di hari kompetisi.
Poster dipasang di board yang telah ditentukan agar dapat dilihat dan
diberi vote oleh penonton. Setiap poster dijaga oleh salah satu anggota
tim untuk menjelaskan bila ada pertanyaan dari penonton.
Urutan presentasi berdasarkan hasil undian yang dilakukan pada saat
Technical Meeting.
Poster yang dibuat memuat:
Identitas: nama tim, nama perguruan tinggi, nama anggota tim (dan
mungkin foto setiap anggota tim), sedikit mengenai lingkungan
perguruan tinggi anda.
Desain robot yang diusulkan, mencakup konstruksi robot, ilustrasi
aplikasi dan hal lainnya yang dianggap perlu.
Beberapa aspek yang dinilai untuk Presentasi dan Tanya Jawab Poster :
Keterkaitan dengan tema.
Penjelasan yang sistematik tentang desain robot untuk aplikasi
yang dipilih.
Pemaparan ide yang baik dan kreatif
Penampilan yang menarik
-
PRC2014 - Applicative Robot Hal 4
3.3.2. Presentasi dan Seminar Konsep Desain Robot
Presentasi dan seminar konsep desain robot dilaksanakan pada siang
hari (lihat Programme Schedule). Setiap tim akan melakukan
presentasi hasil rancangan robotnya sesuai nomor undian. Nomor
undian ditentukan pada saat Technical Meeting. Masing-masing tim
diberikan waktu maksimal selama 10 (sepuluh) menit untuk
melakukan presentasi konsep desain robot yang diusulkan. Setiap
tim menjelaskan tentang konsep disain robot yang mencakup:
, kesulitan dalam mendesain dan membangun model robot, solusi
tentang masalah yang dihadapi dan menjelaskan tentang keterkaitan
desain model robot terhadap tema kompetisi.
Multimedia projector (Infocus) disediakan panitia. Komputer
membawa sendiri.
Materi presentasi dan demo model robot mencakup:
Identifikasi dan signifikansi masalah yang sesuai dengan tema
PRC 2014
Penentuan design requirement dan spesifikasi desain
Langkah-langkah desain robot yang sistematis, mencakup desain
konstruksi platform, mekanisme penggerak, desain rangkaian
elektronika, desain arsitektur dan algoritma perangkat lunaknya.
Pemilihan alternatif desain, mencakup penentuan komponen dan
metoda perangkat lunaknya.
Fungsi dan fitur robot, mencakup perangkat keras dan perangkat
lunak
Manfaat dan nilai jual bagi masyarakat. Bagaimana robot
menjawab tantangan dan kebutuhan untuk membantu
meningkatkan kesejahteraan manusia.
-
PRC2014 - Applicative Robot Hal 5
Beberapa aspek yang dinilai untuk Presentasi Konsep Desain Robot :
Kesesuaian dengan tema, keunikan dan originalitas dari solusi
terhadap masalah
Signifikansi masalah dan tepat guna
Konsep desain
Kemampuan manufaktur. Kualitas penerapan teknologi terhadap
robot yang didesain.
Kemampuan menentukan nilai jual
Presentasi: Cara meyusun presentasi dan menjawab pertanyaan
juri.
Penjelasan lebih rinci dapat dilihat pada bagian 5.2 tentang
penilaian dan kreatvitass
3.4. Dekorasi
Tim dianjurkan untuk menyediakan dekorasi sendiri untuk area
pamerannya.
Jika ada persentasi visual atau multimedia maka tim harus memastikan
persentasi tersebut ditampilkan dengan benar sebelum kompetisi.
3.5. Keamanan dan keselamatan
Untuk melindungi peserta, panitia PRC, dan penonton, bila ada demo
model robot tidak boleh mengandung ledakan, atau bahan berbahaya
lainnya. Setiap tim yang pertandingannya mengandung situasi yang
membahayakan, termasuk kemungkinan kerusakan arena (misalnya
penggunaan air atau lilin), harus melaporkannya terlebih dahulu kepada
panitia sebelum datang ke tempat pertandingan.
-
PRC2014 - Applicative Robot Hal 6
Tidak ada batasan listrik yang digunakan. Hal ini mencakup listrik utama
model robot, dekorasi dan peralatan.
Setiap robot yang mengandung kekerasan, militer, pengancaman, atau
kriminal tidak boleh mengikuti pertandingan. Jika ada tim yang
menggunakan nama atau logo yang tidak tepat, panitia berhak untuk
melepas logo tersebut.
4. Robot
4.1. Definisi
Defini robot yang digunakan dalam kompetisi ini adalah suatu perangkat
atau mesin yang merupakan hasil rekayasa atau buatan manusia yang mana
perangkat tersebut dapat dibedakan menjadi bagian: sistem sensor
(pengindera), kontroller (processor) dan penggerak.
Dalam menjalankan fungsinya, robot dapat dikendalikan langsung oleh
manusia, semi-autonomous, atau fully-autonomous.
4.2. Bentuk dan Ukuran Desain Robot
Hasil desain robot dapat berupa model fisik tiga dimensi (dapat disentuh),
mock up, atau model dalam suatu program grafis computer/CAD
(visualisasi tiga dimensi), atau dalam bentuk platform robot sesungguhnya.
Model Robot fisik dapat memiliki ukuran berapapun. Jika ada robot atau
peralatan yang lebih tinggi dari 4 meter dari lantai harus dilaporkan terlebih
dahulu ke panitia dan didiskusikan / minta izin dengan juri.
Peserta tidak boleh menggunakan robotkit yang telah ada dipasar, meski
itu dimodifikasi dominan ataupun minimal.
-
PRC2014 - Applicative Robot Hal 7
4.3. Teknologi robot
Teknologi apapun dapat digunakan untuk membuat model rancangan robot.
Tim ditantang untuk membuat robot berdasarkan ide-ide yang kreatif,
inovatif dan orisinal.
4.4. Komunikasi Antar Robot
Setiap robot dapat berkomunikasi dengan model robot lain dari tim yang
sama. Tidak boleh berkomunikasi dengan perangkat di luar arena. Sumber
komunikasi bisa menggunakan infra merah, ultrasonik, atau lainnya yang
tidak mengganggu komunikasi antar model robot tim lain.
Tim dengan komunikasi antar model robot harus menjelaskan perangkat
dan program yang digunakan kepada juri.
5. Penilaian
5.1. Otentikasi dan originalitas
Jika diketahui model robot yang dirancang oleh peserta merupakan duplikasi
robot dari tim lain atau Hak Atas Kekayaan Intelektual robot yang dibuat
sedang dalam sengketa dengan pihak lain atau sedang mendapatkan klaim
dari pihak lain atau penggunaan kembali disain robot yang sama persis dari
kompetisi lainnya akan diberi pinalti. Pinalti berkisar diskualifikasi atau
pencabutan sebagai pemenang.
5.2. Kreatifitas
Tim yang menunjukan kreatifitas dan inovasi akan mendapatkan nilai yang
lebih tinggi.
Nilai akhir dari setiap tim tergantung pada akumulasi score yang didapat
pada setiap tahap kompetisi. Penilaian mencakup aspek:
-
PRC2014 - Applicative Robot Hal 8
o Keunikan
Dapat menunjukkan inovasi yang kreatif dalam memecahkan
masalah termasuk memanfaatkan teknologi yang ada ataupun
teknologi masa mendatang.
o Signifikansi masalah dan tepat guna
Menunjukkan satu pemahaman dalam penggunaan robot
untuk memecahkan suatu problem yang spesifik, serta bisa
menunjukkan kemampuan bagaimana pemahaman atas
pemecahan problem tersebut diaplikasikan dengan robot yang
dibuat.
o Konsep Disain
Menunjukkan bagaimana tahapan atau langkah-langkah
pembangunan robot yang telah dilakukan., mencakup desain
konstruksi platform, mekanisme penggerak, desain rangkaian
elektronika, desain arsitektur dan algoritma perangkat
lunaknya.
Dapat menjelaskan tentang pemilihan material konstruksi,
pemilihan metoda penggerak, penentuan komponen
elektronika, serta dapat menjelaskan pemilihan metoda
perangkat lunak yang digunakan.
o Kemampuan Manufaktur
Tim dapat menunjukkan secara sistematis membagi robot
menjadi bagian atau komponen dasar untuk mempermudah
proses pembuatan atau perakitan atau perbaikan robot.
o Kemampuan Menentukan Nilai Jual
Tim dapat menunjukkan nilai jual robot bila telah diproduksi
dan dimanfaatkan oleh masyarakat. Bagaimana robot
-
PRC2014 - Applicative Robot Hal 9
memiliki value for money yang baik, atau keseimbangan antara
harga jual dengan fitur yang ditawarkan.
o Presentasi
Dapat melakukan presentasi dengan baik dan benar.
Dapat mendemokan model robot yang telah dibangun.
Jika terdapat nilai yang sama maka akan diambil penyelesaian dengan cara
memberikan poin tambahan pada tim yang menunjukkan kreatifitas tinggi,
penyampaian terbaik dalam memberikan solusi terhadap masalah yang
diberikan, kelengkapan serta skill.
5. Kode Etik
5.1 Semangat
Diharapkan bagi semua peserta, siswa dan pembimbing untuk
menghormati misi Parahyangan Robotic Competition. Sebagai tambahan,
peserta harus mengingat nilai dan tujuan Parahyangan Robotic
Competition.
Tidak penting anda menang atau kalah, tapi berapa banyak yang anda
pelajari. Anda akan kehilangan pengalaman belajar yang sangat panjang
jika anda tidak mengambil peluang ini untuk bekerja sama dengan siswa
dan pembimbing dari seluruh indonesia. Hal ini adalah momen langka!
6.1. Kode Etik Peserta
Diharapkan tujuan semua tim untuk bertartisipasi dalam pertandingan
yang adil dan bersih.
Selama pertandingan peserta dilarang menggunakan alat komunikasi (HP,
bluetooth, infra red), flash disk atau alat transfer data lainnya.
-
PRC2014 - Applicative Robot Hal 10
Anggota tim yang menyebabkan kerusakan terhadap arena atau gangguan
terhadap robot dengan sengaja akan didiskualifikasi. Jika bukan bagian
tim, mereka akan diminta untuk meninggalkan area pertandingan.
Tim bertanggung jawab untuk membersihkan semua sisa puing yang
mungkin dapat mengganggu pertandingan aktifitas lain.
Peserta tidak memasuki area tim lain.
Peserta yang perilakunya mengganggu peserta lain beresiko
didiskualifikasi dari pertandingan.
6.2. Kode Etik Pembimbing
Pembimbing (dosen, atau orang lain yang bukan anggota tim) tidak boleh
berada di area kerja kecuali membantu membawa peralatan masuk atau
keluar area saat tim berada di perjalanan berangkat/pulang.
Pembimbing tidak boleh terlibat dalam membangun perlengkapan di
arena, karena menjadi tanggung jawab anggota tim.
Jika terdapat pembimbing yang berada di area kerja peserta tanpa ijin,
maka tim akan terkena pinalti.
6.3. Panitia Parahyangan Robotic Competition
Juri dan panitia akan bekerja di dalam acara.
Pada saat presentasi dan demo akan dinilai oleh juri sebanyak tiga orang.
Setiap masalah teknis lain yang tidak disebutkan di sini akan dibahas
dalam technical meeting. Resolusi dari setiap masalah akan diumumkan
kepada peserta dan akan dianggap final. Tidak ada keberatan yang
diterima setelah technical meeting.
-
PRC2014 - Applicative Robot Hal 11
Tim bertanggung jawab memeriksa perubahan informasi selama pertandingan.
Perubahan informasi akan diumumkan pada situs Parahyangan Robotic
Competition (www.prc2014.robo-club2.com). Panduan akan diberikan pada
saat registrasi untuk memastikan tim mendapatkan informasi terakhir.
Pertanyaan yang berkaitan dengan aturan atau interpretasinya dapat
dikirimkan kepada panitia PRC 2013, di email: [email protected]
EXPLORATION FOR HUMAN WELFARE
Terjemahan bebas dari tulisan Vikas Gupta dan Rajni Bala, Advancements in Robots for
Human Welfare: A Review, International Journal of Research in Management, Science
and Technology Vol. 1 No.2, December 2013
I. PENGANTAR
Dalam masyarakat, kata robot diartikan sangat beragam. Ada yang berpikir sebagai
wujud yang menyerupai manusia terbuat dari metal. Sebagian berfikir sebagai lengan-
lengan industri. Ada juga yang berfikir sebagai penyebab manusia kehilangan
pekerjaan akibat tergantikan oleh robot.
Sesungguhnya pada dasarnya robot diciptakan sebagai perangkat bantu manusia.
Bahwa robot dapat menggantikan manusia masih sangat jauh dari kenyataan. Robot
dikembangkan bukan untuk menggantikan manusia, tetapi justru untuk membantu
manusia dalam meningkatkan kesejahteraan hidupnya. Dapat dikatakan robot
dikembangkan untuk memanusiakan manusia.
Dunia robotika hampir tak berbatas. Robot memiliki kemampuan untuk bergerak,
berbicara dan bahkan berfikir sendiri. Robot telah berintegrasi ke segala sesuatu
-
PRC2014 - Applicative Robot Hal 12
kehidupan manusia. Robot digunakan untuk melakukan kegiatan yang berulang,
dalam area yang terlalu berbahaya bagi manusia, pada area dimana ketelitian manusia
kurang cukup, dan bahkan di rumah tinggal sebagai mainan dan perangkat rumah
tinggal. Selain itu, robot juga digunakan di industri, sebagai perangkat keamanan,
serta beberapa area lain yang robot memiliki peran penting dalam membantu manusia.
Pada beberapa negara maju, robot untuk kesejahteraan manusia dan rehabilitasi
mendapat perhatian khusus. Robot sebagai perangkat bantu manusia dalam bentuk
service robot mulai banyak tersedia di pasar secara komersial. Bahkan robot tidak hanya
membersihkan lantai, memotong rumput dan menjaga rumah tetapi juga
mendampingi orang tua atau orang sakit dengan perangkat interaktif yang canggih,
melakukan operasi (surgery), menginspeksi pipa saluran dan tempat berbahaya bagi
manusia, memadamkan api dan bahan berbahaya, serta aplikasi lain.
Agar manfaat robot dalam mensejahterakan manusia semakin optimal, dibutuhkan
inovasi dan kreativitas dari para penggiat bidang robotika. Komunikasi interaktif dan
kolaborasi antara manusia dan robot menjadi topik penelitian yang cukup penting.
Dasar filosofi, teknologi, psikologi dan metodologi pada robotika menjadi cakupan
riset-riset robotika terkini.
Aplikasi dan pengembangan robot untuk kesejahteraan manusia saat ini mencakup
robot sebagai perangkat hiburan (entertainment), pendidikan, pelayanan (service),
medis, pertahanan (defence).
II. KATEGORI ROBOT
Robot terdiri dari berbagai jenis dan dapat dikategorikan dengan beragam kriteria.
Secara umum robot dapat dibagi dalam kategori sebagai berikut:
1. Robot industri (industrial robots), adalah suatu mesin yang dapat diprogram untuk
melakukan pekerjaan yang telah ditentukan sebelumnya dengan tingkat otonomi
tinggi pada aplikasi otomasi industri. Contohnya adalah robot industri seperti
-
PRC2014 - Applicative Robot Hal 13
untuk die casting, forging, investment casting and foundry work, machine tool loading and
unloading, parts transferring, spray painting, small part assembling, finishing, plastic
molding, spot welding, arc welding, machining, electronics assembling and inspection.
2. Robot pelayan (service robots), adalah robot yang yang beroperasi secara semi
otonom atau memiliki otonomi penuh untuk melakukan tugas-tugas pelayanan
bagi manusia. Umumnya pekerjaan yang dilakukan robot ini selalu berubah, tidak
melakukan pekerjaan yang berulang-ulang, dan bekerja dalam lingkungan dinamis
yang tidak dapat diprediksi. Contohnya adalah robot untuk membersihkan jendela,
lantai, robot serbaguna untuk rumah tangga, mengantar paket, mengirim surat,
dan sebagainya.
3. Tele-robot, adalah robot yang beroperasi dalam lingkungan yang jauh dari
manusia/operatornya. Umumnya digunakan pada daerah yang berbahaya
didekati/dimasuki oleh manusia. Contohnya adalah robot luar angkasa, robot
eksplorasi laut dalam, robot yang beroperasi dalam lingkungan yang terpapar
racun kimia atau radioaktif.
4. Mobile robot, adalah robot yang memiliki kemampuan untuk berpindah tempat
dari satu tempat ke tempat lain, tidak hanya tetap dalam satu lokasi fisik.
5. Modular robots, adalah robot yang dirancang untuk dapat meningkatkan
kemampuannya dengan melakukan modularisasi. Fungsi dan efektivitas modular
robot dapat ditingkatkan dengan lebih mudah dibandingkan robot konvensional.
Robot ini tersusun dari robot-robot tunggal yang memiliki jenis identik, atau
beberapa jenis modul identik yang berbeda, atau modul-modul yang memiliki
bentuk serupa dengan berbagai ukuran. Struktur modular robot dapat hyper-
redundancy karena dirancang memiliki derajat kebebasan yang banyak.
Tantangannya adalah dalam pemrograman, inverse kinematics dan dinamika yang
kompleks. Modular robot digunakan dalam hybrid transportation, industrial
automation, duct cleaning and handling.
III. ROBOT FOR HUMAN WELFARE
-
PRC2014 - Applicative Robot Hal 14
Robot aplikasi untuk kesejahteraan manusia mencakup:
1. Robot perawatan kesehatan (healthcare robots). Robot ini memiliki dua fungsi,
yaitu yang menjadi pendamping secara individual, seperti membantu seorang
pasien yang sakit; serta robot yang berperan dalam sistem yang lebih besar,
seperti farmasi dan rumah sakit. Aplikasi robot perawatan kesehatan mulai dari
robot sederhana hingga yang memiliki pekerjaan yang kompleks, seperti:
a. Robot laboratorium (laboratory robots), untuk mengantar hasil-hasil tes
(tes darah, hasil operasi, dll). Robot ini digunakan karena
kemampuannya untuk melakukan tugas-tugas yang bersifat repetitif
dengan kecepatan tinggi, dapat diandalkan tanpa kelelahan.
b. Robot rumah sakit (hospital robots), seperti robot untuk membantu
mengambil dan mendistribusikan obat; patient handling robot yang dapat
membantu pasien untuk berdiri, berganti posisi, serta hal-hal yang sulit
bila dilakukan sendiri oleh pasien; dental treatment robots dan health
monitoring robots.
c. Robot rehabilitasi (rehabilitation robots), membantu orang yang
mengalami cacat sementara atau permanen untuk mengerjakan hal-hal
yang tidak dapat dilakukan sendiri. Pengguna dapat mengendalikan
robot dengan menggunakan isyarat berbasis penglihatan, atau perintah
input lainnya melalui berbagai perangkat atau sensor input.
d. Robot bedah (surgical robots) adalah robot yang dapat berinteraksi
dengan dokter untuk menangani pasien dalam lingkungan kerja yang
tertentu dan terbatas. Contohnya adalah robot yang menbantu
menangani pembuluh darah yang tersumbat.
e. Robot bedah jarak jauh (robot in tele-surgery) adalah robot operasi yang
dikendalikan langsung oleh manusia dari lokasi lain / jarak jauh.
-
PRC2014 - Applicative Robot Hal 15
2. Robot untuk pendidikan (robots in education) umumnya digunakan untuk
demonstrasi di kelas atau sebagai wahana/perangkat untuk penelitian. Robot
di sekolah secara umum terbagi dalam aplikasi seperti:
a. Kit Robot (robot kits), seperti Lego Mindstorms, atau BotBrain
Educational Robot untuk membantu siswa mempelajari matematika,
fisika, pemrograman dan elektronika.
b. Virtual Tutors, adalah suatu robot virtual yang dapat membantu siswa
mengerjakan tugas rumahnya.
c. Robot untuk kompetisi (robot competitions)
d. Teacher Asistants (pendamping guru) digunakan untuk membantu
siswa di kelas agar lebih aktif dan termotivasi. Korea Selatan adalah
negara pertama yang mengembangkan program robot di setiap sekolah.
3. Robot hiburan (entertainment), umumnya digunakan untuk menampilkan
teknologi terbaru. Robot mainan banyak digunakan sebagai perangkat hiburan
anak-anak.
4. Robot penegak hukum (law enforcement robots), digunakan untuk membantu
manusia melakukan aktivitas yang beresiko tinggi dalam penegakan hukum.
5. Robot pertahanan (defence robots), memiliki kemampuan untuk melakukan
kegiatan pertahanan. Robot ini digunakan untuk mengurangi resiko pada
manusia. Umumnya robot pertahanan memiliki kemampuan untuk menaiki
tangga, merangkak, memiliki ketahanan tinggi bila jatuh dari tempat tinggi.
Suatu robot penjinak bom dapat memiliki mata dan telinga, kemudian apa yang
terlihat atau terdengar dikirimkan melalui saluran komunikasi ke
manusia/operatornya.
6. Robot mandiri serba guna (general-purpose autonomous robots) dapat melakukan
berbagai fungsi secara independen. Robot ini umumnya dapat bernavigasi
secara independen dalam lingkungan yang telah atau bahkan belum
diketahuinya. Robot dapat melakukan charging sendiri, memiliki antarmuka
dengan pintu elektronik atau lift sehingga dapat melakukan tugas-tugasnya.
-
PRC2014 - Applicative Robot Hal 16
Seperti pada komputer, umumnya robot serba guna ini dapat terhubung ke
jaringan, untuk memperbaharui perangkat lunaknya dalam rangka
meningkatkan kemampuannya. Robot ini dapat mengenal manusia atau objek
lain, dapat berbicara, melakukan monitoring lingkungannya, memberikan
respon terhadap alarm, mengambil dan mengantarkan barang, atau melakukan
tugas-tugas berguna lainnya.
7. Aplikasi lain dalam cakupan robot untuk kesejahteraan manusia. Sangat banyak
aplikasi yang dapat dibantu dengan menggunakan robot, seperti pengumpul
sampah, menyiapkan makanan cepat saji, mengisi bahan bakar, mengurus
binatang, penanganan bahan-bahan beracun dan berbahaya/radiasi, pelayan
rumah tangga, pendamping orang tua, mencuci piring, memilah makanan,
mengantarkan surat, memasak, memanen, membersihkan halaman atau kolam
renang, membangun atau merawat rumah, perpustakaan, patroli, lawan
tanding dalam olah raga, dan masih sangat banyak aplikasi lainnya.
IV. PENGEMBANGAN ROBOT MASA DEPAN
Sejalan dengan kebutuhan manusia untuk mensejahterakan hidupnya, dan bagaimana
robot dapat melengkapinya, maka riset-riset di bidang robotika terus dikembangkan.
Riset-riset terkini mencakup investigasi jenis robot baru, alternatif alur berfikir tentang
robot itu sendiri, tentang desain robot dan alur baru untuk manufaktur-nya. Juga riset
pengembangan sistem operasi standar yang dirancang untuk robot, seperti Robot
Operating System (ROS). Diharapkan tipe-tipe baru robot ini dapat menyelesaikan
masalah di dunia nyata untuk meningkatkan kesejahteraan manusia.
Trend robot masa depan mencakup:
a. Nanorobotics. Bidang teknologi yang baru muncul yang membuat mesin atau
robot dimana komponennya memiliki ukuran skala mikroskopik dalam
nanometer. Aplikasi yang diharapkan seperti bedah mikro (dalam tingkat sel
individu), prose manufaktur, atau kegiatan pembersihan dan perawatan.
-
PRC2014 - Applicative Robot Hal 17
b. Environment adaptable robotics. Peneliti mempelajari kemungkinan membuat
robot yang dapat beradaptasi dengan lingkungan, yang dapat mengubah
bentuk fisiknya disesuaikan dengan tugas tertentu yang dikerjakan.
c. Soft robots, adalah robot dengan badan silikon dan aktuator fleksibel (air
muscle, electroactive polymers dan ferro-fluids), dikendalikan dengan kecerdasan
tiruan seperti neural networks. Soft robot terlihat serta terasa berbeda dengan
robot yang menggunakan kerangka yang kaku, dan dapat memiliki perilaku
berbeda-beda.
d. Swarm robots. Berdasarkan inspirasi dari koloni serangga seperti semut dan
lebah, peneliti memodelkan perilaku kumpulan dari ribuan robot kecil yang
bekerja sama menyelesaikan tugas tertentu, seperti mencari sesuatu yang
tersembunyi, kegiatan pembersihan atau mata-mata. Setiap robot berbentuk
sederhana, tetapi perilaku kerumunan yang muncul dapat menjadi kompleks.
Set keseluruhan robot dapat dipandang sebagai satu sistem terdistribusi seperti
koloni semut yang dapat dipandang sebagai super-organisma yang
memperlihatkan kecerdasan kerumunan.
e. Haptic interface robot. Robotika juga dapat berupa aplikasi antarmuka virtual
reality. Robot yang disebut haptic interface ini memiliki bentuk interaksi
touch-enable user interaction antara lingkungan nyata dengan lingkungan virtual.
Robot ini umumnya digunakan untuk melakukan simulasi.
V. TANTANGAN DALAM PENGEMBANGAN ROBOT
Ketakutan dan kekuatiran tentang robot telah berulang kali digambarkan dalam
berbagai buku dan film. Tema umumnya adalah pengembangan ras robot yang hidup
dan memiliki kecerdasan tinggi, yang memiliki motivasi untuk mengambil alih atau
menghancurkan ras manusia. Seperti diperlihatkan pada The Terminator, Runaway,
RoboCop, The Replicators in Stargate, The Cylons in Battlestar Galactica, The Matrix,
Enthiran, dan I, Robot. Berbagai robot fiksi diprogram untuk menghancurkan. Lainnya
memiliki kecerdasan manusia super dan dapat meningkatkan (upgrade) kemampuan
-
PRC2014 - Applicative Robot Hal 18
software dan hardware-nya sendiri. Contoh media popular ketika robot menjadi
antagonis adalah 2001: A Space Odyssey, Red Planet dan Enthiran. Tema umum
lainnya adalah penampilan robot yang terlalu menyerupai manusia. Frankenstein
(1818), seringkali disebut sebagai novel fiksi ilmiah pertama, yang telah menjadi tema
robot atau monster, yang bahkan telah melampaui apa yang dibayangkan
penciptanya. Dalam tayangan TV, Futurama, robot digambarkan sebagai figur
menyerupai manusia yang hidup bersama manusia, bukan sebagai robot pelayan.
Robot-robot tersebut masih bekerja di industri, tetapi robot mengerjakan kehidupan
sehari-hari.
Para ahli robotika menyatakan bahwa pandangan ini masih sangat jauh bahkan tidak
mungkin terjadi. Manusia adalah makhluk paling sempurna yang tidak dapat
digantikan. Dalam film dan novel, untuk menarik penonton maka diciptakan konflik
yang tentu saja menjadikan robot sebagai tokoh antagonisnya. Ide sesungguhnya
pengembangan robot sebagai perangkat bantu untuk mensejahterakan manusia seakan
kurang terpublikasikan. Hasil karya robot-robot yang sudah memberikan manfaat
pada kehidupan manusia, hanya terdapat pada tayangan-tayangan pendidikan atau
ilmiah, seperti pada Discovery Channel, National Geographics, BBC Knowledge
Channel, yang ditonton oleh kalangan terbatas. Oleh karena itu menjadi tantangan
bagi para penggiat robotika untuk dapat menyampaikan manfaat robot dan
memberikan informasi yang seimbang dan bermanfaat bagi masyarakat.
VI. PENUTUP
Robot diciptakan sebagai perangkat bantu manusia. Robot dikembangkan bukan
untuk menggantikan manusia, tetapi justru untuk membantu manusia dalam
meningkatkan kesejahteraan hidupnya. Dapat dikatakan robot dikembangkan untuk
memanusiakan manusia.
Agar manfaat robot dalam mensejahterakan manusia semakin optimal, dibutuhkan
inovasi dan kreativitas dari para penggiat bidang robotika. Dalam kompetisi robot
-
PRC2014 - Applicative Robot Hal 19
Parahyangan Robotic Competition 2014 ini diharapkan muncul ide-ide kreatif dalam
desain inovatif robot yang memiliki peran penting dalam meningkatkan kesejahteraan
manusia.