review-ii renja tahun 2017 -...

DINAS KETAHANAN PANGAN KABUPATEN SAMPANG

2017

REVIEW-II

RENJA TAHUN 2017

RENCANA KERJA

REVIEW-II RENCANA KERJA TAHUN 2017

| Dians Ketahanan Pangan Kabupaten Sampang i

KATA PENGANTAR

Penyusunan Review-II RENJA-2017 Dinas Ketahanan Pangan berdasarkan perubahan

Organisasi Perangkat Daerah (OPD)dan Review RPJMD Kabupaten Sampang di lingkungan

Pemerintah Kabupaten Sampang yang merupakan Implementasi dari Undang-undang Nomor 5

Tahun 2004 Tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional; Peraturan Menteri Dalam

Negeri No. 79 tahun 2007 tentang Pedoman Penyusunan Rencana Pencapaian Standar

Pelayanan Minimal dan Peraturan Menteri Dalam Negeri No. 54 tahun 2010 tentang

Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 Tentang Tahapan, Tatacara

Penyusunan, Pengendalian, Dan Evaluasi Pelaksanaan rencana Pembangunan daerah dan

Peraturan Daerah Kabupaten Sampang Nomor 11 Tahun 2017 Tentang Perubahan Atas

Peraturan Daerah Nomor 12 Tahun 2013 Tentang Rencana Pembangunan Jangka

Menengah Daerah Kabupaten Sampang Tahun 2013-2018.

Review-II RENJA 2017 ini memuat rumusan Tujuan dan Sasaran terhadap arah

pembangunan Dinas Ketahanan Pangan untuk kurun waktu satu tahun kedepan, setelah

disesuaikan dengan Perubahan OPD dan RKPD Kabupaten Sampang Tahun 2017 .

Lebih jauh Review-II RENJA 2017 ini juga memberikan gambaran yang kongkrit

terhadap capaian kinerja selama kurun waktu satu tahun kedepan yang dilengkapi dengan

penilaian kualitatif dari rumusan formula indikator kinerja, yang merupakan penjabaran dari

program yang telah ditetapkan.

Review-II RENJA 2017 ini diharapkan mampu memberikan arah yang jelas untuk

tercapainya Visi dan Misi Dinas Ketahanan Pangan, dengan harapan bisa memberikan

manfaat yang sebesar-besarnya bagi kemaslahatan masyakat Kabupaten Sampang,

khususnya yang berkaitan dengan Peningkatan Ketersediaan Pangan Utama Masyarakat dan

Pemenuhan Kebutuhan Pangan Masyarakat Kabupaten Sampang.

Sampang, 27 Nopember 2017

KEPALA DINAS KETAHANAN PANGAN

KABUPATEN SAMPANG

Ir. Hj. SRI WAHYUNI YULIATI

Pembina Utama Muda

NIP. 19620724 199003 2 002


| Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Sampang ii

DAFTAR ISI

Kata Pengantar .............................................................................................. i

DAFTAR ISI ......................................................................................................... ii

DAFTAR TABEL .............................................................................................. iii

I. PENDAHULUAN .................................................................................. 1

I.1 Latar Belakang ...................................................................... 1

I. 2 Landasan Hukum ...................................... ............................... 2

I.3 Maksud dan Tujuan ...................................................................... 4

I.4 Sistematika Penulisan ..................................................................... 5

II. EVALUASI PELAKSANAAN RENJA SKPD TAHUN LALU .................... 7

2.1 Evaluasi Pelaksanaan Renja OPD Tahun Lalu dan Capaian

Renstra OPD ................................................................................. 7

2.2 Analisis Kinerja Pelayanan OPD ......................................................... 34

2.3 Isu-isu Penting Penyelenggaraan Tugas dan Fungsi Dinas

Ketahanan Pangan ..................................................................... 47

2.4 Review Terhadap Rancangan Awal RKPD …....................................... 51

2.5 Penelaahan Usulan Program dan Kegiatan Masyarakat ....................... 64

III. TUJUAN, SASARAN, PROGRAM DAN KEGIATAN ................................ 72

3.1 Telaahan Terhadap Kebijakan Nasional ......................................... 72

3.2 Tujuan dan Sasaran Renja Dinas Ketahanan Pangan

Kabupaten Sampang ...…….............................................…… 74

3.3 Program dan Kegiatan .................………………………….…….. 74

IV. PENUTUP ............................................................................................... 92


| Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Sampang iii

DAFTAR TABEL

2.1 Realisasi Keuangan Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Sampang

…................................................……… 10

2.2 Rekapitulasi Hasil Evaluasi Pelaksanaan Renja Dinas Ketahanan

Kabupaten Sampang s/d Tahun 2016 ................................……… 14

2.3 Pencapaian Kinerja Pelayanan Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Sampang

….................................……...........… 43

2.4 Indikator Kinerja Utama Sasaran Dinas Ketahanan Pangan...............…. 45

2.5 Pencapaian Indikator Kinerja Utama Dinas Ketahanan Pangan

Kabupaten Sampang ….........................................……… 46

2.6. Isu-isu Strategis Dinas Ketahanan Pangan dan Pelaksana

Penyuluhan Pertanian Kabupaten Sampang ...........................…. 47

2.7.Tujuan dan Sasaran Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Sampang.. 50

2.8. Review Terhadap Rancangan Awal RKPD Tahun 2017 Dinas

Kabupaten Sampang .................................................................… 52

2.9. Kajian Usulan Program dan Kegiatan Dari Masyarakat pada Dinas

Ketahanan Pangan Kabupaten Sampang …............................................ 65

3.1 Identifikasi Kebijakan Nasional dan Propinsi pada Dinas Ketahanan

Pangan Kabupaten Sampang ….................................................... . 73

3.2 Rumusan Kebutuhan Program dan Kegiatan Tahun 2017

Hasil Review Terhadap Rancangan Awal Dinas Ketahanan Pangan

Kabupaten Sampang …................................................................ 78

3.3 Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD) Tahun Anggaran 2017

Dan Perkiraan Maju Tahun 2018 Dinas Ketahanan Pangan

Kabupaten Sampang …................................................................ 83


| Dinas Ketahanan Pangan Kab. Sampang 1

BAB I. PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Dalam rangka mewujudkan penyelenggaraan pemerintahan di lingkungan

Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Sampang yang professional serta memahami

tugas dan fungsinya, diperlukan keterpaduan langkah dan koordinasi yang optimal

agar penyelenggaraan pemerintahan berjalan Efektif, Stabil dan Dinamis. Selain itu,

diperlukan instrument yang mampu mengukur indikator pertanggungjawaban setiap

penyelenggara pemerintahan di lingkungan Kabupaten Sampang.

Dengan semangat mewujudkan “Mewujudkan Sistem Birokrasi Yang Sehat,

Masyarakat Yang Kuat dan Lingkungan Bersahabat, Demi Tercapainya Kabupaten

Sampang Yang Bermartabat” dan menyelenggarakan pemerintah yang bersih (Clean

Government) menuju tata kelola pemerintah yang baik (Good Governance), melalui

“Ketahanan Pangan dan Penyuluhan Pertanian Yang Kuat Menuju Masyarakat yang

Sejahtera” Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Sampang menyusun Review Rencana

Kerja Tahunan (RENJA).

Review-II RENJA 2017 Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Sampang ini

didasarkan terhadap perubahan perubahan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan

Review RPJMD Kabupaten Sampang di lingkungan Pemerintah Kabupaten Sampang

sesuai dengan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 18 Tahun 2016

tentang Perangkat Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2016 Nomor

114) dan Peraturan Daerah Kabupaten Sampang Nomor 11 Tahun 2017 Tentang

Perubahan Atas Peraturan Daerah Nomor 12 Tahun 2013 Tentang Rencana

Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kabupaten Sampang Tahun 2013-2018..


merupakan dokumen perencanaan untuk periode 1 (satu) tahun yang memuat

kebijakan, program dan kegiatan pembangunan baik yang dilaksanakan langsung oleh

Dinas Ketahanan Pangan maupun kegiatan yang ditempuh untuk mendorong

partisipasi masayarakat dalam menjamin aksesibilitas dan mutu pelayanan dasar

masyarakat.


disusun dengan mengacu pada kerangka arahan yang dirumuskan dalam rancangan

awal RKPD. Oleh karenanya dalam proses penyusunan rancangan Review-II RENJA



2017 Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Sampang ini dikerjakan secara

stimulant/pararel dengan penyusunan awal RKPD, dengan fokus melakukan

pengkajian terhadap kondisi eksisting Dinas Ketahanan Pangan.

Review-II RENJA 2017 Dinas Ketahanan Pangan merupakan penjabaran

teknis dan dalam penyusunannya berpedoman pada RPJMD 2013 – 2018, dimana

RPJMD belum di review mengiuti perubahan OPD di lingkungan Pemerintah

Kabupaten Sampang. Keluaran dari Renstra OPD menjadi dokumen acuan dalam

penyusunan Review-I Rencana Kerja Dinas Ketahanan Pangan Tahunan (RENJA

2017) yang disusun dengan berpedoman kepada Renstra OPD dan mengacu kepada

RKPD. Sedangkan RKPD dijadikan dasar penyusunan Rancangan Anggaran

Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD), Kebijakan Umum Anggaran (KUA),

Prioritas dan Plafon Anggaran Sementara (PPAS).

1.2. Landasan Hukum

Dalam penyusunan Renja Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Sampang,

beberapa peraturan perundang-undangan yang menjadi landasan, yaitu sebagai

berikut :

1. Undang-undang No. 15 tahun 2006 tentang Badan Pemeriksa Keuangan;

2. Undang-undang No. 17 tahun 2007 tentang RPJPN Tahun 2005-2025

(Lembaran Negara Republik Indonesia tahun 2007 No. 33);

3. Undang-undang No. 26 tahun 2007 tentang Penataan Ruang (Lembar

Negara Republik Indonesia tahun 2007 No. 68, tambahan Lembar Negara

Republik Indonesia No. 4725);

4. Undang-undang No. 12 tahun 2008 tentang Perubahan Kedua Undang-

Undang No. 32 tahun 2004 Tentang Pemerintahan Daerah, Lembaran

Negara Republik Indonesia tahun 2004 No. 125, Tambahan Lembaran

Negara Republik Indonesia No. 4437;

5. Peraturan Pemerintah No. 8 tahun 2006 tentang Laporan Keuangan dan

Kinerja Instansi Pemerintah (Lembar Negara Republik Indonesia Tahun

2006 No. 25, Tambahan Lembar Negara Republik Indonesia No. 4614);

6. Peraturan Pemerintah No. 3 tahun 2007 tentang Laporan Penyelenggaan

Pemerintahan Daerah Kepada Pemerintah, Laporan Keterangan

Pertanggungjawaban Kepala Daerah Kepada Dewan Perwakilan Rakyat

Daerah, dan Informasi Laporan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah



Kepada Masyarakat (Lembaran Negara Republik Indonesia tahun 2007 No.

19);

7. Peraturan Pemerintah No. 38 tahun 2007 tentang Pembagian Urusan

Pemerintahan antara Pemerintah, Pemerintahan Daerah Provinsi, dan

Pemerintahan Daerah Kabupaten/Kota (Lembaran Negara Republik

Indonesia tahun 2007 No. 82)

8. Peraturan Pemerintah No. 39 tahun 2007 tentang Pengelolaan Uang

Negara/Daerah (Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia No.

4738);

9. Peraturan Pemerintah No. 41 tahun 2007 tentang Organisasi Perangkat

Daerah (Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia No. 4741);

10. Peraturan Pemerintah No. 1 tahun 2008 tentang Investasi Pemerintah;

11. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No. 6 tahun 2008 tentang

Pedoman Evaluasi Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah;

12. Peraturan Pemerintah No. 8 tahun 2008 tentang Tahapan, Tata Cara

Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana

Pembangunan Daerah (Tambahan Lembar Negara Republik Indonesia No.

4817);

13. Peraturan Pemerintah No. 19 tahun 2008 tentang Kecamatan (Tambahan

Lembaran Negara Republik Indonesia No. 4826);

14. Peraturan Pemerintah No. 26 tahun 2008 tentang Rencana Tata Ruang

Wilayah Nasional (Penjelasan Dalam Tambahan Lembaran Negara

Republik Indonesia No. 4833)

15. Peraturan Menteri Dalam Negeri No. 59 tahun 2007 tentang Perubahan

Atas Peraturan Menteri Dalam Negeri No. 13 tahun 2006 Tentang Pedoman

Pengelolaan Keuangan Daerah;

16. Peraturan Menteri Dalam Negeri No. 57 tahun 2007 tentang Petunjuk

Teknis Penataan Organisasi Perangkat Daerah;

17. Peraturan Menteri Dalam Negeri No. 79 tahun 2007 tentang Pedoman

Penyusunan Rencana Pencapaian Standar Pelayanan Minimal;

18. Peraturan Menteri Dalam Negeri No. 54 tahun 2010 tentang Pelaksanaan

Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 Tentang Tahapan, Tatacara

Penyusunan, Pengendalian, Dan Evaluasi Pelaksanaan rencana

Pembangunan daerah;



19. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 18 Tahun 2016 tentang

Perangkat Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2016

Nomor 114);

20. Peraturan Daerah Kabupaten Sampang Nomor 7 Tahun 2016 tentang

Pembentukan dan Sususnan Perangkat Daerah (Lembaran Daerah

Kabupaten Sampang Tahun 2016 Nomor 7);

21. Perbup Sampang No. 60 Tahun 2016 tentang Kedudukan, Susunan

Organisasi, tugas dan Fungsi serta Tata Kerja Dinas Ketahanan Pangan

Kabupaten Sampang.

22. Peraturan Daerah Kabupaten Sampang Nomor 11 Tahun 2017 Tentang

Perubahan Atas Peraturan Daerah Nomor 12 Tahun 2013 Tentang Rencana

Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kabupaten Sampang Tahun 2013-

2018.

1.3. Maksud dan Tujuan

Maksud

Maksud penyusunan Review-II RENJA 2017 Dinas Ketahanan Pangan

Kabupaten Sampang ini didasarkan terhadap perubahan Organisasi Perangkat

Daerah (OPD) dan Review RPJMD Kabupaten Sampang di lingkungan Pemerintah

Kabupaten Sampang sesuai dengan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia

Nomor 18 Tahun 2016 tentang Perangkat Daerah (Lembaran Negara Republik

Indonesia Tahun 2016 Nomor 114) dan Peraturan Daerah Kabupaten Sampang

Nomor 11 Tahun 2017 Tentang Perubahan Atas Peraturan Daerah Nomor 12 Tahun

2013 Tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kabupaten

Sampang Tahun 2013-2018.

Review-II RENJA 2017 Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Sampang

adalah untuk menyusun rencana kerja seluruh kegiatan melalui evaluasi dan laporan

secara periodik sebagai dasar dalam menelaah kinerja keberhasilan kegiatan

dimaksud pada periode 1 (satu) serta sebagai dasar sumber data dalam menganalisa

dan menetapkan kebijakan program dan rencana kegiatan pada periode berikutnya.

Tujuan

Tujuan penyusunan Review-I RENJA 2017 Dinas Ketahanan Pangan

Kabupaten Sampang adalah untuk memberikan informasi dari semua kegiatan yang

telah dilaksanakan serta dapat mengetahui tolak ukur keberhasilan dan kegagalan



pelaksanaan misi organisasi, terdiri dari berbagai komponen yang merupakan satu

kesatuan, yaitu perencanaan strategis, perencanaan kinerja, pengukuran kineja dan

pelaporan kinerja dari kegiatan tersebut.

1.4. Sistematika Penulisan

BAB. I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Mengemukakan pengertian ringkas tentang Renja Dinas Ketahanan Pangan,

proses penyusunan Renja Dinas Ketahanan Pangan, keterkaitan antara Renja Dinas

Ketahanan Pangan dengan dokumen RKPD, Renstra Dinas Ketahanan Pangan,

dengan Renja K/L dan Renja provinsi/Kabupaten/kota, serta tindak lanjutnya

dengan proses penyusunan RAPBD.

1.2 Landasan Hukum

Memuat penjelasan tentang undang-undang, peraturan pemerintah, peraturan

daerah, dan ketentuan peraturan lainnya yang mengatur tentang SOTK,

kewenangan OPD, serta pedoman yang dijadikan acuan dalam penyusunan

perencanaan dan penganggaran OPD.

1.3 Maksud dan Tujuan

Memuat penjelasan tentang maksud dan tujuan dari penyusunan Renja OPD.

1.4 Sistematika Penulisan

Menguraikan pokok bahasan dalam penulisan Renja OPD, serta susunan garis

besar isi dokumen.

BAB. II EVALUASI PELAKSANAAN RENJA OPD TAHUN LALU

2.1 Evaluasi Pelaksanaan Renja OPD Tahun Lalu dan Capaian Renstra OPD

Bab ini memuat kajian terhadap hasil evaluasi pelaksanaan Renja OPD tahun

lalu (tahun n-2) dan perkiraan capaian tahun berjalan (tahun n-1), mengacu pada

APBD tahun berjalan yang seharusnya pada waktu penyusunan Renja OPD sudah

disahkan. Selanjutnya dikaitkan dengan pencapaian target Renstra OPD

berdasarkan realisasi program dan kegiatan pelaksanaan Renja OPD tahun-tahun

sebelumnya.

2.2 Analisis Kinerja Pelayanan OPD

Berisikan kajian terhadap capaian kinerja pelayanan OPD berdasarkan

indikator kinerja yang sudah ditentukan dalam SPM, maupun terhadap IKK sesuai



dengan Peraturan Pemerintah Nomor 6 Tahun 2008, dan Peraturan Pemerintah

Nomor 38 Tahun 2007.

2.3 Isu-isu Penting Penyelenggaraan Tugas dan Fungsi OPD

Berisikan uraian mengenai sejauhmana tingkat kinerja pelayanan OPD dan

hal kritis yang terkait dengan pelayanan OPD;

2.4 Review terhadap Rancangan Awal RKPD

Berisikan uraian mengenai proses yang dilakukan yaitu membandingkan

antara rancangan awal RKPD dengan hasil analisis kebutuhan;

2.5 Penelaahan Usulan Program dan Kegiatan Masyarakat

Dalam bagian ini diuraikan hasil kajian terhadap program/kegiatan yang

diusulkan dari kelompok masyarakat terkait langsung dengan pelayanan provinsi,

LSM, asosiasi-asosiasi, perguruan tinggi maupun dari OPD kabupaten/kota yang

langsung ditujukan kepada OPD Provinsi maupun berdasarkan hasil pengumpulan

informasi OPD provinsi dari penelitian lapangan dan pengamatan pelaksanaan

musrenbang kabupaten/kota.

BAB. III. TUJUAN, SASARAN, PROGRAM DAN KEGIATAN

3.1 Telaahan terhadap Kebijakan Nasional

Telaahan terhadap kebijakan nasional dan sebagaimana dimaksud, yaitu

penelaahan yang menyangkut arah kebijakan dan prioritas pembangunan nasional

dan yang terkait dengan tugas pokok dan fungsi OPD.

3.2 Tujuan dan sasaran Renja OPD

Perumusan tujuan dan sasaran didasarkan atas rumusan isu-isu penting

penyelenggaraan tugas dan fungsi OPD yang dikaitkan dengan sasaran target

kinerja Renstra OPD.

3.3 Program dan Kegiatan

Berisikan penjelasan mengenai faktor-faktor yang menjadi bahan

petimbangan terhadap rumusan program dan kegiatan.

BAB. IV PENUTUP

Catatan penting yang perlu mendapat perhatian, baik dalam rangka

pelaksanaannya maupun seandainya ketersediaan anggaran tidak sesuai dengan

kebutuhan, kaidah-kaidah pelaksanaan dan rencana tindak lanjut.



BAB II. EVALUASI PELAKSANAAN RENJA OPD TAHUN LALU

2.1 Evaluasi Pelaksanaan Renja OPD Tahun Lalu dan Capaian Renstra OPD

Rencana Kerja Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Sampang adalah

penjabaran perencanaan tahunan dan Rencana Strategis Dinas Ketahanan Pangan

tersebut. Tercapai tidaknya pelaksanaan kegiatan atau program yang telah disusun

dapat dilihat berdasarkan Laporan Akuntabilitas Kinerja Pemerintah. Akuntabilitas

merupakan suatu bentuk perwujudan kewajiban untuk mempertanggungjawabkan

keberhasilan atau kegagalan pelaksanaan misi organisasi dalam mencapai tujuan-

tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan, melalui suatu media pertanggungjawaban

yang dilaksanakan secara periodik.

Terkait dengan hal tersebut Rencana Kerja (RENJA) Dinas Ketahanan Pangan

Kabupaten Sampang ini menyajikan dasar pengukuran kinerja kegiatan dan

pengukuran kinerja sasaran dari hasil apa yang telah diraih atau dilaksanakan oleh

Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Sampang selama tahun 2017 dan perkiraan target

tahun 2018. Pengukuran kinerja kegiatan dan Pengukuran Kinerja Sasaran melalui

tahapan sebagai berikut :

A. Indikator Kinerja Program

Penetapan indikator kinerja merupakan ukuran kuantitatif dan kualitatif yang

menggambarkan tingkat pencapaian suatu program dan kegiatan yang telah ditetapkan.

Pengukuran laporan Kinerja dilakukan dengan menggunakan konsep Value for

Money. Indikator kinerja Kegiatan meliputi indikator keluaran (output), hasil

(outcome). Indikator-indikator tersebut dapat berupa sumber daya manusia, laporan,

buku dan indikator lainnya. Penetapan indikator kinerja ini diikuti dengan penetapan

besaran indikator kinerja untuk masing-masing jenis indikator yang telah ditetapkan.

Secara rinci indikator-indikator tersebut dapat dijabarkan sebagai berikut :

Indikator keluaran (Output), yaitu indikator yang diharapkan langsung dicapai

dari suatu kegiatan, baik berupa fisik maupun berupa non fisik.

Indikator hasil (Outcome), yaitu indikator yang menunjukkan telah dicapainya

maksud dan tujuan dari kegiatan-kegiatan yang telah selesai dilaksanakan atau

indikator yang mencerminkan berfungsinya keluaran kegiatan pada jangka

menengah.



B. Realisasi Kinerja

Pengukuran kinerja dilakukan dengan menggunakan indikator kinerja kegiatan.

Pengukuran ini dilakukan dengan memanfaatkan data kinerja kegiatan selama tahun

2015 - 2016

Evaluasi Kegiatan Tahun 2015

Anggaran Tahun 2015 Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Sampang untuk Belanja

Langsung sebesar Rp. 4.623.172.405,00- (termasuk perubahan) dengan 9 program

dan 52 kegiatan. Dari jumlah dana tersebut terealisasi sebesar Rp 3.916.384.117,00

dengan capaian kinerja keuangan sebesar 84,71 % dan capaian kinerja fisik sebesar

100%.

Penyerapan anggaran terendah yaitu pada kegiatan :

a. Pada Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur dengan nilai

anggaran Rp. 16.975.000,00- terealisasi Rp. 3.400.000,00- atau 20.03 %.

dengan capaian target sebesar 14.29 % ini terjadi karena pelatihan

disesuaikan dengan undangan dan untuk perjalanan dinas luar daerah pada

kegiatan tersebut tidak dapat direalisasikan karena di DPA ada kesalahan

kode rekening belanja perjalanan dinas dalam daerah.

b. Pada Program Peningkatan Kesejahteraan Petani dengan nilai anggaran

Rp. 361.915.290,00- terealisasi Rp. 262.504.000,00- atau 72.53 %, hal ini

dikarenakan pada :

Kegiatan 1.21.15.02 Penyuluhan dan Pendampingan Petani dan Pelaku

Agrobisnis dengan nilai anggaran sebesar Rp. 101.776.980,00 terealisasi Rp.

88.526.000,00 atau 86.98 %. dengan capaian target kinerja 100 % dan

Kegiatan 1.21.15.03 Peningkatan Kemampuan Lembaga Petani dengan nilai

anggaran sebesar Rp. 138.712.320,00 terealisasi Rp. 104.700.000,00 atau

75.48 %. dengan capaian target kinerja 100 % hal ini dikarenakan adanya

efisiensi anggaran dengan cara melaksanakan dua kegiatan secara bersamaan

pada sasaran dan lokasi yang sama dengan menggunakan biaya perjalanan

dinas dalam daerah dari salah satu kegiatan sehingga tidak merealisasi

anggaran yang sama pada kegiatan yang lain.

Kegiatan 1.21.15.04 Pekan Nasional (KTNA) dengan nilai anggaran sebesar

Rp. 121.425.990,00 terealisasi Rp. 69.278.000,00 atau 57.05 %. dengan

capaian target sebesar 100 % dikarenakan pada rekening Belanja Perjalanan



Dinas Luar Daerah, pada uang penginapan yang telah dianggarkan untuk

Peserta PENAS tidak digunakan karena penginapan telah disediakan oleh

Badan Ketahanan Pangan Provinsi Jatim selaku penyelenggara.

c. Pada Program Peningkatan Ketahanan Pangan Pertanian/Perkebunan dengan

nilai anggaran Rp. 2.566.543.590,00- terealisasi Rp. 2.111.006.250,00- atau

82.25 %, hal ini dikarenakan pada :

Kegiatan 1.21.16.02 Penyusunan Data Base Potensi Produk Pangan dengan

nilai anggaran sebesar Rp. 32.006.650,00 terealisasi Rp. 26.265.000,00 atau

82.06 %. dengan capaian target sebesar 100 % dan Kegiatan 1.21.16.11

Pemantauan dan Analisis Akses Harga Pangan Pokok dengan nilai anggaran

sebesar Rp. 25.057.640,00 terealisasi Rp. 19.285.000,00 atau 76.96 %.

dengan capaian target sebesar 100 % dikarenakan pada Belanja Honorarium

Pelaksana Kegiatan, Perjalanan Dinas Luar Daerah dan Perjalanan Dinas

Dalam Daerah tidak direalisasi karena PPTK merangkap dibeberapa kegiatan

sehingga terjadi efisiensi anggaran.

Kegiatan 1.21.16.12 Pengembangan Cadangan Pangan Daerah dengan nilai

anggaran sebesar Rp. 185.230.990,00 terealisasi Rp. 0,00 atau 0.00 %.

dengan capaian target sebesar 0 % dikarenakan BULOG menolak melakukan

kerjasama dalam hal pengelolaan Cadangan Pangan Pemerintah yang

disebabkan karena kondisi gudang pangan Pemerintah yang telah dibangun

kurang memenuhi syarat secara teknis.

Kegiatan 1.21.16.19 Peningkatan Ketahanan Pangan dan Agribisnis dengan

nilai anggaran sebesar Rp. 54.776.320,00 terealisasi Rp. 33.017.500,00 atau

60.28 %. dengan capaian target sebesar 100 % dikarenakan pada Belanja

Honorarium Pelaksana Kegiatan, Perjalanan Dinas Luar Daerah dan

Perjalanan Dinas Dalam Daerah tidak direalisasi karena PPTK merangkap

dibeberapa kegiatan sehingga terjadi efisiensi anggaran.

Kegiatan 1.21.16.28 Peningkatan Produksi, Produktivitas dan Mutu Produk

Perkebunan, Produk Pertanian dengan nilai anggaran sebesar Rp.

232.036.320,00 terealisasi Rp. 104.940.000,00 atau 45.23 %. dengan capaian

target sebesar 47.06 % dikarenakan pada rekening Belanja Bahan

Percontohan hanya terealisasi 50.00 %. Hal ini disebakan karena realisasi

Belanja Bahan Percontohan sangat dipengaruhi kondisi iklim yang ada, dan

pada saat musim tanam yang tepat terjadi mutasi pegawai yang menjabat



PPTK sehingga realisasi belanja bahan percontohan tidak bisa direalisasi pada

musim tanam tersebut (MP II/2015) dan baru bisa direalisasi pada musim

tanam berikutnya yaitu (MP I/2015-2016) dimana curah hujan masih belum

merata dan sebagian wilayah belum turun hujan sehingga menyebabkan

sebagaian anggaran tidak terealisasi.

Kegiatan 1.21.16.29 Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan dengan nilai

anggaran sebesar Rp. 82.146.320,00 terealisasi Rp. 27.620.000,00 atau 33.62

%. dengan capaian target sebesar 0.00 % dikarenakan koordinasi Dewan

Ketahanan Pangan (DKP) belum berjalan, karena belum ada pemahaman

yang sama di tingkat Kabupaten tentang Kinerja Dewan Ketahanan Pangan

(DKP).

d. Pada Program Peningkatan Penerapan Tehnologi Pertanian/Perkebunan

Penyuluh Pertanian/Perkebunan Lapangan dengan nilai anggaran Rp.

20.383.820,00- terealisasi Rp. 14.932.500,00- atau 73.26 %. dengan capaian

target sebesar 100 % dikarenakan pada Belanja Honorarium Pelaksana

Kegiatan, Perjalanan Dinas Luar Daerah dan Perjalanan Dinas Dalam Daerah

tidak direalisasi karena PPTK merangkap dibeberapa kegiatan sehingga

terjadi efisiensi anggaran.

Tabel 2.1. Realisasi Keuangan Dinas Ketahanan Pangan

NO PROGRAM REALISASI 2014

(Rp)

TAHUN 2015 (Rp) %

Realisas

i 2015 ANGGARAN REALISASI

PENDAPATAN

DAERAH

28.700.000,00 31.460.000,00 31.460.000,00 100,00

A. Belanja Tidak

Langsung (BTL)

3.992.054.983,00 4.644.069.630,00 4.504.274.483,00 96,99

B. Belanja Langsung

(BL)

3.272.926.046,00 4.623.172.405,00 3.916.384.117,00 84,71

1 Program Pelayanan

Administrasi

Perkantoran

253.018.646,00 322.931.510,00 278.262.967,00 86,17

2 Program

Peningkatan Sarana

Dan Prasarana

Aparatur

498.973.500,00 314.790.000,00 272.047.750,00 86,42



3 Program

Peningkatan

Kapasitas Sumber

Daya Aparatur

0,00 16.975.000,00 3.400.000,00 20,03

4 Program

Peningkatan

Pengembangan

Sistem Pelaporan

Capaian Kinerja

Dan Keuangan

15.599.700,00 19.161.095,00 18.805.300,00 98,14

5 Program

Peningkatan

Kesejahteraan

Petani.

226.208.750,00 361.915.290,00 262.504.000,00 72,53

6 Program

Peningkatan

Ketahanan Pangan

Pertanian/Perkebun

an.

1.443.455.950,00 2.566.543.590,00 2.111.006.250,00 82,25

7 Program

Peningkatan

Penerapan

Teknologi

Pertanian/Perkebun

an

0,00 20.383.820,00 14.932.500,00 73,26

8 Program

Pemberdayaan

Penyuluh

Pertanian/Perkebun

an Lapangan.

172.046.000,00 340.735.280,00 313.887.650,00 92,12

9 Program Prasarana

Penyuluhan

Petanian.

663.623.500,00 659.736.820,00 641.537.700,00 97,24

JUMLAH 7.264.981.029,00 9.267.242.035,00 8.420.658.600,00 90,86

Pencapaian Tahun Anggaran 2016

Sedangkan untuk tahun berjalan yakni Anggaran tahun 2016 dengan usulan

sebesar Rp. 11.433.713.030,00 terurai dalam 10 program dan 41 kegiatan, diharapkan

keberhasilan kinerja mencapai 100 % atau minimal sama dengan tahun 2015, baik

realisasi keuangan maupun realisasi fisik.

Apabila dikaitkan dengan pencapaian visi dan misi Kabupaten Sampang, pada

dasarnya kegiatan Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Sampang adalah untuk



“Meningkatkan pelayanan dasar masyarakat yang berkualitas dan terjangkau”.

Setiap program pembangunan dan sistem yang akan memberikan kemudahan bagi

OPD untuk menentukan arah dan sasaran kegiatan, lingkup dan pengukuran tingkat

kesuksesannya.

Berdasarkan hasil yang diperoleh melalui penilaian kinerja terhadap program

maupun kegiatan yang telah dilaksanakan pada tahun 2015 serta perkiraan capaian

program dan kegiatan tahun 2016, dapat dikemukakan beberapa permasalahan dalam

pelaksanaan program dan kegiatan Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Sampang

sebagai berikut:

a. Belum optimalnya kemampuan sumber daya manusia;

b. Belum dipahaminya secara utuh tentang outcome yang ingin dicapai dari setiap

kegiatan, sehingga masih adanya kesulitan merealisasikan sasaran program menjadi

outcome kegiatan yang menunjang efektivitas program/kegiatan

c. Perlunya peningkatan komitmen dan pemahaman untuk mempedomani indikasi

kegiatan dalam Renstra, RKPD maupun dalam RENJA dan RPJMD dalam

merencanakan kegiatan

d. Belum optimalnya koordinasi antar bidang yang menyebabkan rendahnya

keterpaduan dalam fungsi perencanaan, monitoring dan evaluasi kegiatan.

Dari identifikasi terhadap permasalahan yang dihadapi oleh Dinas Ketahanan

Pangan Kabupaten Sampang dalam pelaksanaan urusan ketahanan pangan, maka

peningkatan kinerja organisasi melalui kegiatan tahunan yang dilaksanakannya,

menjadi hal yang mutlak dilakukan secara sistematis dan terstruktur.

Dalam rangka mewujudkan tercapainya tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan

berdasarkan Renstra Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Sampang tahun 2013 –

2018, maka strategi dan kebijakan yang akan ditempuh Dinas Ketahanan Pangan

Kabupaten Sampang pada tahun 2017 adalah sebagai berikut :

1. Renja Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Sampang mendapat dukungan dan

menjadi komitmen dari segenap jajaran bidang di Dinas Ketahanan Pangan

Kabupaten Sampang.

2. Berbagai kebijakan dan peraturan perundang-undangan mendukung sepenuhnya

berbagai program yang tertuang dalam rencana kegiatan.

3. Strategi Mendorong berkembangnya tanggung jawab aparatur atas tugas–

tugasnya dalam pelaksanaan tugas dilaksanakan dengan arah kebijakan :



a. Pengembangan sumber daya manusia melalui peningkatan kapabilitas,

kompensasi (reward and punishing), dan kesejahteraan pegawai.

b. Peningkatan kemampuan teknis aparat struktural maupun fungsional

c. Peningkatan kemampuan aparatur dalam melaksanakan tugas dan

kewajibannya sehingga dapat menyelenggarakan urusan pemerintahan dengan

optimal.

d. Memberikan dukungan sarana dan prasarana bagi aparat pemerintah yang

menyelenggarakan urusan pemerintahan sehingga tercapai effektivitas dan

effisiensi.

4. Strategi Pemberdayaan seluruh potensi yang ada pada Dinas Ketahanan Pangan

Kabupaten Sampang dalam rangka mewujudkan good governace dilaksanakan

dengan arah kebijakan :

a. Memberikan kesempatan yang sama sesuai dengan tingkatan, jabatan dan

posisinya.

b. Sumber Daya Manusia yang ada dapat terpenuhi dalam kuantitas dan kualitas

yang optimum dan dapat didayagunakan sebaik mungkin.

c. Stakeholders yang ada dapat mendukung dan berpartisipasi secara aktif dalam

pelaksanaan berbagai program pembangunan Dinas Ketahanan Pangan.

5. Strategi Membangun koordinasi yang efektif dan semangat kebersamaan dalam

kepentingan yang berbeda untuk memperoleh pilihan terbaik bagi kepentingan

yang lebih luas dalam hal kebijakan – kebijakan dan prosedur dilaksanakan

dengan arah kebijakan :

a. Melaksanakan koordinasi melalui mekanisme yang ada dalam rangka

menyusun program kegiatan sesuai dengan kebijakan publik, dan

melaksanakan penelitian inovatif dalam rangka mendorong terwujudnya Visi

dan Misi Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Sampang.

b. Melaksanakan pembangunan yang terintegrasi satu daerah dengan yang lainnya dan

antar sektor pembangunan.

REVIEW-I RENCANA KERJA TAHUN 2017


TABEL 2.2 REKAPITULASI HASIL EVALUASI PELAKSANAAN RENJA

DINAS KETAHANAN PANGAN KABUPATEN SAMPANG S/D TAHUN 2017

Kode Program/Kegiatan Indikator Kinerja Program

Target

Capaian

Kinerja

(Tahun

2017)

Realisasi

Target Kinerja

Program

(Tahun 2014)

Target dan Realisasi Kinerja (Tahun

2015)

Target

Program

dan

Kegiata

n

(Tahun

2016)

Perkiraan

Realisasi

Capaian

Target

Program/Kegi

atan (Tahun

2016) Catata

n

Target Realisasi

Tingkat

Realisasi

(%)

Realis

asi

Capai

an

Ting

kat

Cap

aian

(%)

1 2 3 4 5 6 7 8=(7/6) 9 10 11 12

1 2

1

0

1

0

1

Program

Pelayanan

Administrasi

Perkantoran

1 2

1

0

1

0

1

0

1

Penyediaan Jasa

Surat Menyurat

Output Jumlah surat yang

terkirim

100% 125,15% 1.700,

00

2.062,0

0

121,29

%

1700,

00

0,0

0

0,

00%

Outcom

e

Penyediaan Jasa Surat

Menyurat

125,15% 100,0

0%

121,29

%

121,29

%

100,0

0%

0,0

0%

0,

00%

1 2

1

0

1

0

1

0

2

Penyediaan Jasa

Komunikasi,

Sumberdaya Air dan

Listrik

Output Jumlah Jasa listrik,

Telepon dan Air

100%

Jumlah Jasa Telepon 100,00% 4,00 4,00 100,00

%

4,00 0,0

0

0,

00%

Jumlah Jasa Air 100,00% 6,00 6,00 100,00

%

6,00 0,0

0

0,

00%

Jumlah Jasa listrik 100,00% 15,00 15,00 100,00

%

15,00 0,0

0

0,

00%

Jumlah Jasa Internet 100,00% 0,00 0,00 0,00% 0,00 0,0

0

0,

00%



Outcom

e

Penyediaan Jasa

Komunikasi, Sumber

daya Air dan Listrik

Telepon 100,00% 100,0

0%

100,00

%

100,00

%

100,0

0%

0,0

0%

0,

00%

Air 100,00% 100,0

0%

100,00

%

100,00

%

100,0

0%

0,0

0%

0,

00%

Listrik 100,00% 100,0

0%

100,00

%

100,00

%

100,0

0%

0,0

0%

0,

00%

Internet 0,00% 0,00

%

0,00% 0,00% 0,00

%

0,0

0%

0,

00%

1 2

1

0

1

0

1

0

6

Penyediaan Jasa

Pemeliharaan dan

Perizinan Kendaraan

Dinas/Operasional

Output Jumlah Penyediaan

Jasa Pemeliharaan

dan Perizinan

Kendaraan

Dinas/Operasional

100%

Kendaraan Roda 4 100,00% 2,00 2,00 100,00

%

2,00 0,0

0

0,

00%

Kendaraan Roda 2 82,69% 42,00 40,00 95,24% 47,00 0,0

0

0,

00%

Outcom

e

Penyediaan Jasa

Pemeliharaan dan

Perijinan Kendaraan

Dinas/Operasional

Kendaraan Roda 4 100,00% 100,0

0%

100,00

%

100,00

%

100,0

0%

0,0

0%

0,

00%

Kendaraan Roda 2 82,69% 100,0

0%

95,24% 95,24% 100,0

0%

0,0

0%

0,

00%

1 2

1

0

1

0

1

0

8

Penyediaan Jasa

Kebersihan Kantor


Jasa Kebersihan

Kantor

100%

Macam 100,00% 11 11 100,00

%

20 0 0,

00%

Buah 100,00% 42 42 100,00

%

87 0 0,

00%

Outcom

e

Penyediaan Jasa

Kebersihan Kantor



Macam 100,00% 100,0

0%

100,00

%

100,00

%

100,0

0%

0,0

0%

0,

00%

Buah 100,00% 100,0

0%

100,00

%

100,00

%

100,0

0%

0,0

0%

0,

00%

1 2

1

0

1

0

1

1

0

Penyediaan Alat

Tulis Kantor

Output Alat tulis kantor 100%

Macam 100,00% 26 26 100,00

%

25 0 0,

00%

Buah 100,00% 1111 1111 100,00

%

1181 0 0,

00%

Outcom

e

Penyediaan alat tulis

kantor

Macam 100,00% 100,0

0%

100,00

%

100,00

%

100,0

0%

0,0

0%

0,

00%

Buah 100,00% 100,0

0%

100,00

%

100,00

%

100,0

0%

0,0

0%

0,

00%

1 2

1

0

1

0

1

1

1

Penyediaan Barang

Cetakan dan

Penggandaan


Barang Cetakan dan

Penggandaan

100%

Cetakan 100,00% 129,0

0

129,00 100,00

%

151,0

0

0,0

0

0,

00%

Penggandaan 100,00% 7.755,

00

6.397,0

0

82,49% 11500

,00

0,0

0

0,

00%

Outcom

e

Penyediaan barang

cetakan dan

penggandaan

Cetakan 100,00% 100,0

0%

100,00

%

100,00

%

100,0

0%

0,0

0%

0,

00%

Penggandaan 100,00% 100,0

0%

82,49% 82,49% 100,0

0%

0,0

0%

0,

00%

1 2

1

0

1

0

1

1

2

Penyediaan

Komponen Instalasi

Listrik/Penerangan

Bangunan Kantor


Komponen Instalasi

Listrik/penerangan

Kantor

100%



Macam 100,00% 4 4 100,00

%

5 0 0,

00%

Buah 100,00% 14 14 100,00

%

18 0 0,

00%

Outcom

e

Penyediaan

Komponen Instalasi

Listrik / Penerangan

Bangunan Kantor

Macam 100,00% 100,0

0%

100,00

%

100,00

%

100,0

0%

0,0

0%

0,

00%

Buah 100,00% 100,0

0%

100,00

%

100,00

%

100,0

0%

0,0

0%

0,

00%

1 2

1

0

1

0

1

1

3

Penyediaan

Peralatan dan

Perlengkapan Kantor


Peralatan dan

Perlengkapan Kantor

100%

Macam 100,00% 4 3 75,00% 5 0 0,

00%

Buah 100,00% 39 31 79,49% 64 0 0,

00%

Outcom

e

Penyediaan Peralatan

dan Perlengkapan

Kantor

Macam 100,00% 100,0

0%

75,00% 75,00% 100,0

0%

0,0

0%

0,

00%

Buah 100,00% 100,0

0%

79,49% 79,49% 100,0

0%

0,0

0%

0,

00%

1 2

1

0

1

0

1

1

5

Penyediaan Bahan

Bacaan dan Peraturan

Perundang-undangan


Bahan Bacaan dan

Peraturan Perundang-

undangan

100%

Macam 100,00% 2 2 100,00

%

2 0 0,

00%

Bulan 100,00% 12 12 100,00

%

12 0 0,

00%



Outcom

e

Penyediaan Bahan

bacaan dan peraturan

perundang - undangan

Macam 100,00% 100,0

0%

100,00

%

100,00

%

100,0

0%

0,0

0%

0,

00%

Bulan 100,00% 100,0

0%

100,00

%

100,00

%

100,0

0%

0,0

0%

0,

00%

1 2

1

0

1

0

1

1

7

Penyediaan

Makanan dan

Minuman


Makanan dan

Minuman

100%

Makanan dan

Minuman Rapat

Bulanan

86,92% 130 113 86,92% 125 0 0,

00%

Makanan dan

Minuman Tamu

Kantor

100,00% 5 5 100,00

%

10 0 0,

00%

Outcom

e

Penyediaan Makanan

dan minuman

Makanan dan

Minuman Rapat

Bulanan

86,92% 100,0

0%

86,92% 86,92% 100,0

0%

0,0

0%

0,

00%

Makanan dan

Minuman Tamu

Kantor

100,00% 100,0

0%

100,00

%

100,00

%

100,0

0%

0,0

0%

0,

00%

1 2

1

0

1

0

1

1

8

Rapat-rapat

Koordinasi dan

konsultasi Ke Luar

Daerah

Output Jumlah Rapat

Koordinasi dan

Konsultasi Luar

Daerah

100%

OK 160,26% 55 161 292,73

%

98 0 0,

00%

Outcom

e

Terlaksananya Rapat -

rapat koordinasi dan

konsultasi ke luar

daerah



OK 160,26% 100,0

0%

292,73

%

292,73

%

100,0

0%

0,0

0%

0,

00%

1 2

1

0

1

0

1

1

9

Penyediaan Jasa

Tenaga

Administrasi/Teknis

Perkantoran


Jasa Tenaga

Pendukung

Administrasi/Teknis/

Keamanan

0%

OT 100,00% 1 1 100,00

%

0 0 0,

00%

Outcom

e

Penyediaan Jasa

tenaga pendukung

administrasi / teknis

perkantoran

OT 100,00% 100,0

0%

100,00

%

100,00

%

0,00

%

0,0

0%

0,

00%

1 2

1

0

1

0

1

2

0

Rapat-rapat

Koordinasi dan

konsultasi Ke Dalam

Daerah

Output Jumlah Rapat

Koordinasi dan

Konsultasi Dalam

Daerah

100%

OK 37,30% 304 187 61,51%

288

0 0,

00%

Outcom

e

Terpenuhinya

kebutuhan perjalanan

Rapat - rapat

koordinasi dan

konsultasi dalam

daerah

OK 37,30% 100,0

0%

61,51% 61,51% 100,0

0%

0,0

0%

0,

00%

1 2

1

0

1

0

2

Program

Peningkatan Sarana

dan Prasarana

Aparatur

1 2

1

0

1

0

2

0

3

Pembangunan

gedung kantor

Output Jumlah Pembangunan

Gedung Kantor

100% 0,00% 0 0 0 1 1 1

00,0

0%



Outcom

e

Terbangunnya

Tempat Parkir dan

Pemasangan Paving

Kantor DKP Sampang

0,00% 0,00

%

0,00% 0,00% 100,0

0%

100

,00%

1

00,0

0%

1 2

1

0

1

0

2

0

5

Pengadaan

Kendaraan Dinas

operasional

Output Jumlah Pengadaan

Kendaraan

Dinas/Operasional

0% 100,00% 0 0 0 0 0 0,

00%

Outcom

e

Terpenuhinya

kendaraan dinas

operasional untuk

kelancaran tugas

kantor

100,00% 0,00

%

0,00% 0,00% 0,00

%

0,0

0%

0,

00%

1 2

1

0

1

0

2

0

7

Pengadaan

Perlengkapan Gedung

Kantor


Perlengkapan Gedung

Kantor

100%

Almari 100,00% 14,00 14,00 100,00

%

6,00 0,0

0

0,

00%

AC 0,00% 0,00 0,00 0,00% 0,00 0,0

0

0,

00%

Gorden (mtr) 0,00% 0,00 0,00 0,00% 0,00 0,0

0

0,

00%

Outcom

e

Terpenuhinya

kebutuhan

Perlengkapan Gedung

Kantor

Almari 100,00% 100,0

0%

100,00

%

100,00

%

100,0

0%

0,0

0%

0,

00%

AC 0,00% 0,00

%

0,00% 0,00% 0,00

%

0,0

0%

0,

00%

Gorden (mtr) 0,00% 0,00

%

0,00% 0,00% 0,00

%

0,0

0%

0,

00%

1 2

1

0

1

0

2

1

0

Pengadaan

Meubelair


Mebeleur

100%

Meja kerja 100,00% 0 0 0,00% 1,00 0,0

0

0,

00%



Meja rapat 100,00% 0 0 0,00% 0,00 0,0

0

0,

00%

Kursi kerja 100,00% 0 0 0,00% 1,00 0,0

0

0,

00%

Kursi rapat 100,00% 15 15 100,00

%

40,00 0,0

0

0,

00%

Outcom

e

Pengadaan Meubilaer

Meja kerja 100,00% 0,00

%

0,00% 0,00% 100,0

0%

0,0

0%

0,

00%

Meja rapat 100,00% 0,00

%

0,00% 0,00% 0,00

%

0,0

0%

0,

00%

Kursi kerja 100,00% 0,00

%

0,00% 0,00% 100,0

0%

0,0

0%

0,

00%

Kursi rapat 100,00% 100,0

0%

100,00

%

100,00

%

100,0

0%

0,0

0%

0,

00%

1 2

1

0

1

0

2

1

1

PengadaanKomput

er


Komputer

100%

Macam 1 1 1 100,00

%

3 0 0,

00%

Buah 1 4 4 100,00

%

7 0 0,

00%

Outcom

e

Pengadaan Komputer

Macam 100,00% 100,0

0%

100,00

%

100,00

%

100,0

0%

0,0

0%

0,

00%

Buah 100,00% 100,0

0%

100,00

%

100,00

%

100,0

0%

0,0

0%

0,

00%



1 2

1

0

1

0

2

1

3

Pengadaan Tanah Output Terlaksananya

Pengadaan Tanah

Untuk Kantor BP

0% 0,00% 0,00 0,00 0,00% 0,00 0,0

0

0,

00%

Outcom

e

Meningkatnya

prasarana penyuluhan

pertanian

0,00% 0,00

%

0,00% 0,00% 0,00

%

0,0

0%

0,

00%

1 2

1

0

1

0

2

1

5

Pengadaan Sarana

Studio


Sarana Studio

100%

Macam 100,00% 0 0 0,00% 0 0 0,

00%

Outcom

e

Pengadaan alat-alat

studio

Macam 100,00% 0,00

%

0,00% 0,00% 0,00

%

0,0

0%

0,

00%

1 2

1

0

1

0

2

1

6

Pengadaan Alat-

alat Komunikasi


Alat-alat Komunikasi

0%

Buah 100,00% 3 2 66,67% 0 0 0,

00%

Outcom

e

Terpenuhinya Alat-

alat Komunikasi

Kantor Pemerintah

Daerah

Buah 100,00% 100,0

0%

66,67% 66,67% 0,00

%

0,0

0%

0,

00%

1 2

1

0

1

0

2

1

8

Pengadaan Instalasi

Listrik, Telepon dan

Air


Instalasi Listrik,

Telepon dan Air

100%

Listrik 0,00% 0 0 0,00% 0 0 0,

00%

Air 0,00% 0 0 0,00% 0 0 0,

00%

Telepon 0,00% 3 3 100,00

%

0 0 0,

00%



Outcom

e

Tercukupinya

instalasi listrik dan air

Listrik 0,00% 0,00

%

0,00% 0,00% 0,00

%

0,0

0%

0,

00%

Air 0,00% 0,00

%

0,00% 0,00% 0,00

%

0,0

0%

0,

00%

Telepon 0,00% 100,0

0%

100,00

%

100,00

%

0,00

%

0,0

0%

0,

00%

1 2

1

0

1

0

2

2

2

Pemeliharaan

Rutin/Berkala Gedung

Kantor

Output Jumlah Pemeliharaan

Rutin / Berkala

Gedung Kantor

0%

Gedung 100,00% 15 15 100,00

%

0 0 0,

00%

Outcom

e

Terpenuhinya

Pemeliharaan rutin

berkala gedung kantor

Gedung 100,00% 100,0

0%

100,00

%

100,00

%

0,00

%

0,0

0%

0,

00%

1 2

1

0

1

0

2

2

4

Pemeliharaan

Rutin/Berkala

Kendaraan

dinas/Operasional.


Rutin / Berkala

Kendaraan

Dinas/Operasional

100%

Kendaraan Dinas

(Buah)

100,00% 2 2 100,00

%

2,00 2,0

0

1

00,0

0%

Outcom

e

Terpenuhinya

Pemeliharaan rutin /

berkala kendaraan

dinas operasional

Kendaraan Dinas

(Buah)

100,00% 100,0

0%

100,00

%

100,00

%

100,0

0%

100

,00%

1

00,0

0%

1 2

1

0

1

0

2

2

9

Pemeliharaan Rutin

/ Berkala Mebeleur


Rutin / Berkala

Mebeleur

100%



Buah 100,00% 82 82 100,00

%

0,00 0,0

0

0,

00%

Outcom

e

Terpeliharanya

Meubilaer

Buah 100,00% 0,00

%

100,00

%

#DIV/0

!

0,00

%

0,0

0%

0,

00%

1 2

1

0

1

0

2

3

0

Pemeliharaan

Rutin/Berkala

Peralatan dan

Perlengkapan Kantor


Rutin / Berkala

Peralatan dan

Perlengkapan Kantor

100%

Macam 100,00% 2 2 100,00

%

2 0 0,

00%

Buah 100,00% 23 23 100,00

%

22 0 0,

00%

Outcom

e

Berfungsinya

peralatan dan

perlengkapan kantor

Macam 100,00% 100,0

0%

100,00

%

100,00

%

100,0

0%

0,0

0%

0,

00%

Buah 100,00% 100,0

0%

100,00

%

100,00

%

100,0

0%

0,0

0%

0,

00%

1 2

1

0

1

0

2

4

2

Rehabilitasi

Sedang/Berat Rumah

Gedung Kantor

Output Rehabilitasi Gedung

Kantor

0% 0,00% 0 0 0,00% 1 0 0,

00%

Outcom

e

Optimalisasi

pemanfaatan gedung

kantor

0,00% 0,00

%

0,00% 0,00% 100,0

0%

0,0

0%

0,

00%

1 2

1

0

1

0

2

4

3

Pembangunan

Website

Output Terpenuhinya

Kebutuhan Website

untuk kegiatan

operasional kantor

0% 0,00% 0 0 0,00% 0 0 0,

00%

Outcom

e

Terwujudnya

kelancaran kegiatan

operasional kantor

0,00% 0,00

%

0,00% 0,00% 0,00

%

0,0

0%

0,

00%



1 2

1

0

1

0

3

Program

Peningkatan Disiplin

Aparatur

1 2

1

0

1

0

3

0

1

Pengadaan Pakaian

Dinas Beserta

Perlengkapannya


Pakaian Dinas Beserta

Perlengkapannya

0% 0,00% 0 0 0,00% 84 0 0,

00%

Outcom

e

Terpenuhinya

kebutuhan pakaian

Dinas beserta

Perlengkapannya

0,00% 0,00

%

0,00% 0,00% 100,0

0%

0,0

0%

0,

00%

1 2

1

0

1

0

3

0

4

Pengadaan Pakaian

KORPRI


Pakaian KORPRI

0% 0,00% 0 0 0,00% 0 0 0,

00%

Outcom

e

Terpenuhinya

kebutuhan pakaian

korpri

0,00% 0,00

%

0,00% 0,00% 0,00

%

0,0

0%

0,

00%

1 2

1

0

1

0

3

0

6

Pengadaan Pakaian

senam


Pakaian Senam

0% 0,00% 0 0 0,00% 0 0 0,

00%

Outcom

e

Terpenuhinya

kebutuhan pakaian

olah raga

0,00% 0,00

%

0,00% 0,00% 0,00

%

0,0

0%

0,

00%

1 2

1

0

1

0

5

Program

Peningkatan

Kapasitas

sumberdaya

Aparatur

1 2

1

0

1

0

5

0

1

Pendidikan dan

Pelatihan Formal

Output Jumlah peserta

Pendidikan dan

Pelatihan Formal

100%

OK 0,00% 7 1 14,29% 1 0 0,

00%

Outcom

e

Meningkatnya

pengetahuan pegawai

OK 0,00% 100,0

0%

14,29% 0,00% 100,0

0%

0,0

0%

0,

00%



1 2

1

0

1

0

6

Program

Peningkatan

Pengembangan

Sistem Pelaporan

Capaian Kinerja

dan Keuangan

1 2

1

0

1

0

6

0

1

Penyusunan

Laporan Capaian

Kinerja dan Iktisar

Realisasi Kinerja

SKPD

Output Dokumen Laporan

Capaian Kinerja

Kantor

100%

Dokumen 100,00% 3 3 100,00

%

1 0 0,

00%

Outcom

e

Tersusunnya LAKIP

Kantor

Dokumen 100,00% 100,0

0%

100,00

%

100,00

%

100,0

0%

0,0

0%

0,

00%

1 2

1

0

1

0

6

0

2

Penyusunan

Laporan Keuangan

Semesteran


Keuangan Semesteran

Kantor

100%

Dokumen 100,00% 2 2 100,00

%

2 0 0,

00%

Outcom

e

Tersusunnya Laporan

Semesteran

Dokumen 100,00% 100,0

0%

100,00

%

100,00

%

100,0

0%

0,0

0%

0,

00%

1 2

1

0

1

0

6

0

4

Penyusunan

Pelaporan Keuangan

Akhir Tahun


Fisik dan Keuangan

Akhir Tahun

100%

Dokumen 100,00% 2 2 100,00

%

2 0 0,

00%

Outcom

e

Tersusunnya Laporan

Fisik dan Keuangan

Akhir tahun



Dokumen 100,00% 100,0

0%

100,00

%

100,00

%

100,0

0%

0,0

0%

0,

00%

1 2

1

0

1

0

6

0

5

Penyusunan RKA-

SKPD dan DPA -

SKPD

Output Dokumen RKA-

SKPD dan DPA-

SKPD

100%

Dokumen 100,00% 3 3 100,00

%

3 0 0,

00%

Outcom

e

Terlaksananya

Penyusunan RKA-

SKPD dan DPA

SKPD

Dokumen 100,00% 100,0

0%

100,00

%

100,00

%

100,0

0%

0,0

0%

0,

00%

1 2

1

0

1

1

5

Program

Ketersediaaan

Pangan dan

Distribusi Pangan

1 2

1

0

1

1

5

0

2

Penyusunan Data

Base Potensi Produk

Pangan

Output Jumlah Dokumen

Data Base Potensi

Produk Pangan

100%

Dokumen 100,00% 2 2 100,00

%

2 0 0,

00%

Outcom

e

Terwujudnya Data

Base Potensi Produk

Pangan

Dokumen 100,00% 100,0

0%

100,00

%

100,00

%

100,0

0%

0,0

0%

0,

00%

1 2

1

0

1

1

5

0

3

Penanganan Daerah

Rawan Pangan

Output Meningkatnya

Penanganan Daerah

Rawan Pangan

100%

Desa 0,00% 5 5 100,00

%

5 0 0,

00%

Kecamatan 0,00% 5 5 100,00

%

5 0 0,

00%



Outcom

e

Pemenuhan Gizi

Keluarga

Desa 0,00% 100,0

0%

100,00

%

100,00

%

100,0

0%

0,0

0%

0,

00%

Kecamatan 0,00% 100,0

0%

100,00

%

100,00

%

100,0

0%

0,0

0%

0,

00%

1 2

1

0

1

1

5

0

4

Analisis Rasio

Jumlah Penduduk

Terhadap Jumlah

Kebutuhan Pangan


Analisis Rasio Jumlah

Penduduk Terhadap

Jumlah Kebutuhan

Pangan

100%

Dokumen 100,00% 1 1 100,00

%

0 0 0,

00%

Outcom

e

Tersusunnya Data

Rasio Jumlah

Penduduk Terhadap

Kebutuhan Pangan

Dokumen 100,00% 100,0

0%

100,00

%

100,00

%

0,00

%

0,0

0%

0,

00%

1 2

1

0

1

1

5

0

6

Pemantauan dan

Analisis Harga Bahan

Pangan Pokok


harga dan pasokan

pangan

100%

Dokumen 0,00% 1 1 100,00

%

1 0 0,

00%

Outcom

e

Tersusunnya Data

Harga Pangan Pokok

Dokumen 0,00% 100,0

0%

100,00

%

100,00

%

100,0

0%

0,0

0%

0,

00%

1 2

1

0

1

1

5

0

7

Pemantauan dan

Analisis Akses

Pangan


informasi pasokan,

harga dan akses

pangan di daerah

100%



Dokumen 100,00% 1 1 100,00

%

0 0 0,

00%

Outcom

e

Tersusunnya

Dokumen Laporan

Berkala Kondisi

Ketahanan Pangan

Daerah

Dokumen 100,00% 100,0

0%

100,00

%

100,00

%

0,00

%

0,0

0%

0,

00%

1 2

1

0

1

1

5

0

9

Pengembangan

Desa Mandiri Pangan

Output Jumlah kelompok

yang tertangani dalam

mewujudkan desa

mandiri pangan

100%

Kelompok 100,00% 9 9 100,00

%

0 0 0,

00%

Kecamatan 100,00% 3 3 100,00

%

0 0 0,

00%

Outcom

e

Meningkatnya Jumlah

Desa Mandiri Pangan

Kelompok 100,00% 100,0

0%

100,00

%

100,00

%

0,00

%

0,0

0%

0,

00%

Kecamatan 100,00% 100,0

0%

100,00

%

100,00

%

0,00

%

0,0

0%

0,

00%

1 2

1

0

1

1

5

1

0

Pengembangan

Cadangan Pangan

Daerah

Output Jumlah ketersediaan

dan cadangan pangan

Pemerintah

100%

Lumbung Pangan 0,00% 0 0 0,00% 0 0 0,

00%

Gabah 0,00% 20.00

0

0 0,00% 20000 0 0,

00%



Outcom

e

Tersedianya cadangan

pangan Pemerintah

Lumbung Pangan 0,00% 0,00

%

0,00% 0,00% 0,00

%

0,0

0%

0,

00%

Gabah 0,00% 100,0

0%

0,00% 0,00% 100,0

0%

0,0

0%

0,

00%

1 2

1

0

1

1

5

1

1

Pengembangan

Lumbung Pangan

Desa

Output Jumlah lumbung

masyarakat (buah)

dan isi lumbung (kg

gabah kering simpan)

100%

Lumbung Pangan

(Unit)

100,00% 9 9 100,00

%

7 0 0,

00%

Gabah (Kg) 0,00% 40000 40000 100,00

%

36.000

0 0,

00%

Outcom

e

Meningkatnya

Cadangan Pangan

Masyarakat

Lumbung Pangan

(Unit)

100,00% 100,0

0%

100,00

%

100,00

%

100,0

0%

0,0

0%

0,

00%

Gabah (Kg) 0,00% 100,0

0%

100,00

%

100,00

%

100,0

0%

0,0

0%

0,

00%

1 2

1

0

1

1

5

1

2

Monitoring,

Evaluasi dan

Pelaporan


Monitoring Evaluasi

dan Pelaporan

100%

Dokumen 0,00% 1 0 0,00% 1 0 0,

00%

Outcom

e

Terciptanya Sistem

Ketahanan Pangan di

Daerah



Dokumen 0,00% 100,0

0%

0,00% 0,00% 100,0

0%

0,0

0%

0,

00%

1 2

1

0

1

1

6

Program

Konsumsi dan

Keamanan Pangan

1 2

1

0

1

1

6

0

1

Analisis dan

Penyusunan Pola

Konsumsi dan Saplai

Pangan


Analisis dan

penyusunan Pola

Konsumsi dan Saplai

Pangan

100%

Dokumen 0,00% 1 1 100,00

%

0 0 0,

00%

Outcom

e

Data pola konsumsi

dan suply pangan

masyarakat

Dokumen 0,00% 100,0

0%

100,00

%

100,00

%

0,00

%

0,0

0%

0,

00%

1 2

1

0

1

1

6

0

3

Peningkatan Mutu

dan Keamanan

Pangan

Output Jumlah Kelompok

Olahan Pangan yang

mendapat Kegiatan

100%

Kelompok Olahan 100,00% 20 20 100,00

%

20 0 0,

00%

Outcom

e

Diperolehnya Pangan

Yang Beragam,

Bergizi, Berimbang

dan Aman Untuk

Masyarakat

Kelompok Olahan 100,00% 100,0

0%

100,00

%

100,00

%

100,0

0%

0,0

0%

0,

00%

1 2

1

0

1

1

6

0

4

Penyuluhan

Sumber Pangan

Alternatif

Output Jumlah Peserta

Penyuluhan Sumber

Pangan Alternatif

100%



Orang 0,00% 100 100 100,00

%

0 0 0,

00%

Outcom

e

Meningkatnya

Pengetahuan dan

Keterampilan Petani

dalam Pangan

Alternatif

Orang 0,00% 100,0

0%

100,00

%

100,00

%

0,00

%

0,0

0%

0,

00%

1 2

1

0

1

1

6

0

5

Peningkatan

Ketahanan Pangan

dan Agribisnis

Output Jumlah paket untuk

peningkatan

Ketersediaan Energi

dan Protein

100%

Petak Contoh 0,00% 3 3 100,00

%

3 0 0,

00%

Pelatihan 0,00% 3 3 100,00

%

30 0 0,

00%

Outcom

e

Meningkatnya

Pengetahuan dan

Ketrampilan Petani

Tentang Agropolitan

Petak Contoh 0,00% 100,0

0%

100,00

%

100,00

%

100,0

0%

0,0

0%

0,

00%

Pelatihan 0,00% 100,0

0%

100,00

%

100,00

%

100,0

0%

0,0

0%

0,

00%

1 2

1

0

1

1

6

0

6

Percepatan

Diversifikasi

Penganekaragaman

Pangan

Output Jumlah Paket untuk

Percepatan

Deversifikasi dan

Penganekaragaman

Pangan

100%

Bahan Baku Contoh

Menu

100,00% 7 7 100,00

%

7 0 0,

00%



Percontohan Warung

Sekolah

100,00% 7 7 100,00

%

7 0 0,

00%

Outcom

e

Meningkatnya

Pengetahuan Murid

SD Terhadap

Penganekaragaman

Pangan

Bahan Baku Contoh

Menu

100,00% 100,0

0%

100,00

%

100,00

%

100,0

0%

0,0

0%

0,

00%

Percontohan Warung

Sekolah

100,00% 100,0

0%

100,00

%

100,00

%

100,0

0%

0,0

0%

0,

00%

1 2

1

0

1

1

6

0

7

Pemanfaatan

Pekarangan Untuk

Pengembangan

Pangan

Output Jumlah sasaran

pelaksanaan

Pemanfaatan

Pekarangan Untuk

Pengembangan

Pangan

100%

Desa 100,00% 5 5 100,00

%

5 0 0,

00%

Kecamatan 100,00% 2 2 100,00

%

3 0 0,

00%

Outcom

e

Terlaksananya

Kawasan Rumah

Pangan Lestari

Desa 100,00% 100,0

0%

100,00

%

100,00

%

100,0

0%

0,0

0%

0,

00%

Kecamatan 100,00% 100,0

0%

100,00

%

100,00

%

100,0

0%

0,0

0%

0,

00%



2.2 Analisis Kinerja Pelayanan OPD

Pelayanan Ketersediaan dan Cadangan Pangan

a. Gambaran Umum

Ketersediaan pangan dapat dipenuhi dari tiga sumber yaitu : (1) produksi

dalam negeri, (2) impor pangan dan (3) pengelolaan cadangan pangan.

Cadangan pangan terdiri atas cadangan pangan pemerintah dan cadangan

pangan masyarakat.

Cadangan pangan masyarakat meliputi rumah tangga, pedagang dan industri

pengolahan. Cadangan pangan pemerintah (pemerintah pusat, provinsi dan

kabupaten/kota) hanya mencakup pangan tertentu yang bersifat pokok.

Kebutuhan pangan semakin meningkat dari waktu ke waktu sebagai akibat

jumlah penduduk yang semakin bertambah sehingga diperlukan usaha untuk

meningkatkan produksi pangan baik kuantitas maupun kualitas, serta perlunya

pemantapan cadangan pangan khususnya pangan pokok.

Ketersediaan pangan yang stabil pada suatu daerah merupakan faktor yang

sangat menunjang pemenuhan kebutuhan pangan masyarakat sehingga

diperlukan suatu usaha untuk mengetahui situasi pangan/bahan pangan di

wilayah tersebut.

Pengelolaan cadangan pangan yang selama ini ditangani pemerintah melalui

Badan Urusan Logistik (Perum Bulog) masih sangat terbatas sehingga tidak

dapat dijadikan tumpuan harapan untuk menjamin ketersediaan pangan

sehingga diperlukan kemandirian masyarakat untuk mengatur dan mengelola

cadangan pangannya untuk memenuhi kebutuhan setiap waktu.

Salah satu usaha yang dapat dilakukan untuk mewujudkan ketahanan

pangan khususnya diperlukan di pedesaan adalah melalui penguatan

kelembagaan pangan desa. Lumbung pangan sebagai lembaga milik masyarakat

harus mempunyai peran sebagai penyedia komoditi pangan lokal (gabah/beras

atau jagung) terutama untuk mengatasi kondisi paceklik dan atau untuk

menstabilkan harga pada saat panen raya.

Keberadaan dan kondisi lumbung pangan pada saat ini masih pada tingkatan

sederhana dan berorientasi sosial sehingga diharapkan revitalisasi yang nyata

terhadap upaya untuk mewujudkan ketahanan pangan di pedesaan.



Aspek-aspek yang penting menjadi fokus dalam pemberdayaan lumbung

pangan antara lain: Organisasi, administrasi, pengembangan usaha, pemupukan

modal dan pengembangan jaringan. Semua aspek tersebut di atas harus

mendapatkan perhatian lebih lanjut dan pembinaan secara langsung dari Pusat,

Provinsi dan Kabupaten/Kota.

Pencapaian Standar Pelayanan Minimal ketersediaan dan cadangan pangan,

dioperasionalkan melalui indikator penguatan cadangan pangan.

b. Indikator Operasional

Indikator Ketersediaan Energi dan Protein Per Kapita

Definisi Operasional :

Angka Kecukupan Gizi (AKG) ditetapkan di Indonesia setiap lima tahun sekali

melalui forum Widyakarya Nasional Pangan dan Gizi (WKNPG). Salah satu

rekomendasi WKNPG ke VIII tahun 2004 menetapkan tingkat ketersediaan

energi sebesar 2.200 Kkal/Kapita/Hari dan protein 57 Gram/Perkapita/Perhari

Indikator Penguatan Cadangan Pangan

Definisi Operasional :

a. Cadangan Pangan di tingkat pemerintah :

Tersedianya cadangan pemerintah di tingkat kabupaten/kota minimal sebesar

100 ton ekuivalen beras dan di tingkat provinsi minimal sebesar 200 ton

ekuivalen beras;

Adanya lembaga cadangan pangan pemerintah pada setiap provinsi dan

kab/kota;

Tersedianya cadangan pangan pemerintah, minimal 25 ton ekuivalen beras.

b. Cadangan Pangan di tingkat masyarakat :

Penyediaan cadangan pangan sebesar 500 kg ekuivalen beras di tingkat

rukun tetangga (Rt) untuk kebutuhan minimal 3 bulan, yang bersifat pangan

pokok tertentu dan sesuai dengan potensi lokal;

Adanya lembaga cadangan pangan masyarakat minimal 1-2 lembaga di setiap

kecamatan; Berfungsi untuk antisipasi masalah pangan pada musim

paceklik, gagal panen, bencana alam sekala lokal dan antisipasi

keterlambatan pasokan pangan dari luar.



Pelayanan Dasar Distribusi dan Akses Pangan

a. Gambaran Umum

Distribusi pangan berfungsi mewujudkan sistem distribusi yang efektif dan

efisien, sebagai prasyarat untuk menjamin agar seluruh rumah tangga dapat

memperoleh pangan dalam jumlah dan kualitas yang cukup sepanjang waktu

dengan harga yang terjangkau. Untuk menjamin agar seluruh rumah tangga dapat

memperoleh pangan yang cukup dalam jumlah maupun kualitas secara

berkelanjutan, sangat sulit diwujudkan, mengingat masih ada sebagian masyarakat

yang tidak mampu mengakses pangan yang cukup, penyebab utamanya adalah

kemiskinan karena sebagian besar penduduk miskin tersebut adalah petani

diperdesaan yang berperan sebagai produsen dan konsumen. Sebagian besar

petani bekerja pada usaha tanaman pangan khususnya padi dan jagung dengan

skala usaha kecil bahkan buruh tani.

Hal ini menyebabkan petani menghadapi berbagai permasalahan, antara lain

(a) rendahnya posisi tawar, terutama pada saat panen raya sehingga menjual

produknya dengan harga rendah, (b) rendahnya nilai tambah produk pertanian

karena terbatasnya kemampuan untuk mengolah hasilnya, (c) keterbatasan modal

untuk melaksanakan kegiatan usaha, (d) keterbatasan penyediaan pangan (beras)

saat paceklik karena tidak mempunyai cadangan pangan yang cukup.

Pencapaian standar pelayanan minimal distribusi pangan dan akses pangan,

dioperasionalkan melalui indikator ketersediaan informasi pasokan, harga dan

akses pangan, dan indikator stabilisasi harga dan pasokan pangan.

Goal dari pelayanan distribusi pangan adalah untuk menjamin agar seluruh

wilayah dan rumah tangga dapat memperoleh pasokan pangan yang cukup

dengan harga yang stabil dan terjangkau.

Indikator Standar Pelayanan Distribusi dan Akses pangan adalah

1. Ketersediaan Informasi Pasokan, Harga dan Akses Pangan di Daerah

2. Stabilitas harga dan pasokan pangan

Indikator Ketersediaan Informasi Pasokan, Harga dan Akses Pangan merupakan

informasi harga, pasokan dan akses pangan adalah kumpulan data harga, pasokan

dan akses pangan yang dipantau dan dikumpulkan secara rutin atau periodik oleh

provinsi dan kabupaten/kota untuk digunakan aebagai alat analisis perumusan

kebijakan yang terkait dengan distribusi pangan.



b. Defenisi Operasional

1. Informasi yang wajib disediakan di tingkat provinsi maupun kabupaten/kota

mencakup (a) informasi hasil pemantauan harga, (b) informasi hasil pemantauan

pasokan dan (c) informasi hasil pemantauan akses pangan, untuk beberapa

komoditas bahan pangan strategis, disemua lokasi (kabupaten dan kecamatan), dan

dikumpulkan secara reguler dengan frekuensi mingguan atau bulanan selama

periode satu tahun;

2. Target komoditas yang wajib dipantau adalah gabah/beras, jagung, kedele, daging

sapi, daging ayam, telur, minyak goreng, gula pasir, cabe merah. Komoditas

tersebut dapat ditambah dengan komoditas lainnya yang dianggap penting di

wilayah masing-masing;

3. Target lokasi yang harus di pantau oleh provinsi adalah semua kabupaten di

wilayahnya dan target lokasi yang harus di pantau oleh kabupaten/kota adalah semua

kecamatan/ zona di wilayahnya ;

4. Target frekuensi pemantauan harga adalah mingguan ataupun akumulasi dari

mingguan menjadi bulanan, sedangkan untuk pasokan dan akses pangan 12 bulan

dalam satu tahun.

Pelayanan Penganekaragaman dan Keamanan Pangan

a. Gambaran Umum

Penganekaragaman konsumsi pangan merupakan upaya untuk memantapkan atau

membudayakan pola konsumsi pangan yang beragam, bergizi seimbang dan

komposisinya cukup guna memenuhi kebutuhan gizi untuk mendukung hidup sehat,

aktif dan produktif.

Pola konsumsi pangan berfungsi untuk mengarahkan agar pola pemanfaatan

pangan secara nasional memenuhi kaidah mutu, keanekaragaman, kandungan gizi,

keamanan dan kehalalan, disamping juga efisiensi untuk mencegah pemborosan.

Pola konsumsi pangan juga mengarahkan agar pemanfaatan pangan dalam tubuh

(food utility) dapat optimal, dengan peningkatan kesadaran atas pentingnya pola

konsumsi beragam dengan gizi seimbang mencakup energi, protein, vitamin

dan mineral serta aman.

Pola konsumsi dalam rumah tangga di pengaruhi oleh berbagai faktor, antara lain

kondisi ekonomi, sosial dan budaya. Untuk itu penanaman kesadaran pola konsumsi

yang sehat perlu dilakukan sejak dini melalui pendidikan formal dan non formal.



Kesadaran yang baik akan lebih menjamin terpenuhinya kebutuhan gizi keluarga.

Sebagai acuan kualitatif untuk konsumsi pangan adalah Angka Kecukupan Gizi

(AKG), rata-rata per kapita perhari untuk energi 2.000 Kkal dan protein 52 gram,

sedangkan acuan untuk menilai tingkat keragaman konsumsi pangan adalah Pola

Pangan Harapan (PPH) dengan skor 100 sebagai pola yang ideal.

Kondisi keamanan pangan pada saat ini khususnya keamanan pangan

produk segar masih cukup memprihatinkan, hal ini terlihat dari masih

dijumpainya kandungan residu pestisida pada tanaman sayuran dan buah-buahan.

Permintaan akan produk pertanian segar semakin meningkat hal ini tercermin dari

jumlah produk pangan yang diperdagangkan.

Tidak adanya sistem jaminan mutu dan keamanan pangan khususnya

untuk pangan segar di Indonesia telah menyebabkan masyarakat lebih memilih

pangan segar impor karena diyakini produk impor lebih terjamin mutu dan

keamanannya. Hal ini menyebabkan membanjirnya produk-produk segar ke

Indonesia dan menyisihkan produk - produk domestik yang tentunya akan merugikan

petani kita disamping akan menciptakan ketergantungan kepada produk impor yang

tinggi. Sementara itu, produk segar Indonesia mengalami kesulitan untuk masuk

ke negara- negara lain karena ketatnya persyaratan mutu dan keamanan yang

ditetapkan negara tujuan.

Sesuai dengan Undang – Undang Nomor 7 Tahun 1996 tentang Pangan dan

PP Nomor 28 Tahun 2004 tentang Keamanan, Mutu dan Gizi Pangan, Pemerintah

menetapkan persyaratan mutu dan keamanan pangan produk pertanian diserahkan

tanggung jawabnya kepada Kementerian Teknis termasuk Kementerian Pertanian.

Untuk memantau persyaratan teknis, dan sekaligus memberikan jaminan mutu dan

keamanan pangan perlu ada satu instintusi resmi yang menangani keamanan pangan

segar, terutama terkait dengan sertifikasi dan pelabelan terhadap produk yang telah

memenuhi persyaratan teknis.

Indikator Pelayanan penganekaragaman dan keamanan pangan terdiri dari 2

(dua) indikator yaitu indikator Skor Pola Pangan Harapan (PPH) dan indikator

pengawasan dan pembinaan keamanan pangan.

b. Indikator

Indikator Pengawasan dan Pembinaan Keamanan Pangan

Definisi Operasional



Pola konsumsi pangan adalah susunan makanan yang mencakup jenis dan jumlah

bahan makanan rata-rata per orang per hari yang umum dikonsumsi/dimakan

penduduk dalam jangka waktu tertentu

Pola Pangan Harapan (PPH) adalah susunan beragam pangan yang didasarkan pada

sumbangan energi dari kelompok pangan utama baik secara absolut maupun dari

suatu pola ketersediaan atau konsumsi pangan

Penyediaan informasi penganekaragaman konsumsi pangan masyarakat yang

beragam, bergizi, berimbang, sesuai standart kecukupan energi dan protein per kapita

per hari (PPH)

Peningkatan KAP (Knowledge, Attitude, Practice) konsumsi pangan pada

masyarakat tentang pangan lokal, teknologi pengolahan pangan, pemanfaatan lahan

pekarangan dan penguatan kelembagaan,

Nilai capaian peningkatan skor Pola Pangan Harapan (PPH), adalah komposisi

kelompok pangan utama yang bila dikonsumsi dapat memenuhi kebutuhan energi

dan zat gizi lainnya, dimana dengan semakin tingginya skor PPH, maka konsumsi

pangan semakin beragam, bergizi dan seimbang.

Indikator Pengawasan dan Pembinaan Keamanan Pangan


1. Penyediaan informasi tentang keamanan pangan, khususnya pangan segar;

Prima tiga (P-3) adalah peringkat penilaian yang diberikan terhadap

pelaksanaan usaha tani dimana produk yang dihasilkan aman dikonsumsi.

Prima dua (P-2) adalah peringkat penilaian yang diberikan terhadap

pelaksanaan usaha tani dimana produk yang dihasilkan aman dikonsumsi dan

bermutu baik.

Prima satu (P-1) adalah peringkat penilaian yang diberikan terhadap

pelaksanaan usaha tani dimana produk yang dihasilkan aman dikonsumsi bermutu

baik serta cara produksinya ramah terhadap lingkungan.

2. Koordinasi dengan instansi terkait tentang pengendalian, pengawasan dan

monitoring peredaran bahan kimia berbahaya yang disalahgunakan untuk pangan;

3. Pembinaan dan pengawasan mutu dan keamanan produk pangan terhadap

UMKM Pangan;

4. Peningkatan pengetahuan dan pemahaman terhadap keamanan pangan di

sekolah;



5. Pembinaan dan pengawasan produk pangan segar;

6. Pembinaan dan pengawasan produk pabrikan skala kecil/rumah tangga.

2.1.1 Pelayanan Penanganan Kerawanan Pangan

a. Gambaran Umum

Pada dasarnya keadaan rawan pangan dan gizi merupakan bagian akhir dari suatu

rentetan peristiwa yang terjadi melaui proses perubahan situasi. Rawan pangan

adalah keadaan situasi daerah dimana banyak penduduk mengalami kekurangan

pangan, sedangkan rawan gizi adalah suatu keadaan dimana banyak penduduk

mengalami kekurangan gizi.

Kemiskinan merupakan pangkal terjadinya kerawanan pangan. Penduduk miskin,

mengkonsumsi makanan pada umumnya rendah dan zat gizinya juga rendah,

sehingga daya tahan tubuh taraf kesehatan umumnya rendah akibatnya produktivitas

kerja rendah dan akhirnya tingkat pendapatan rendah. Dalam keadaan demikian,

kegiatan-kegiatan yang timbul secara berurutan dapat mengakibatkan tingkat

konsumsi makanan menurun sehingga disebut rawan pangan.

Berbagai penyebab terjadinya kerawanan pangan antara lain :

Kegagalan produksi akibat curah hujan rendah, kekeringan, luas tanam dan panen

rendah, luas kerusakan perkebunan, hasil tangkapan ikan menurun, serangan

penyakit pada hewan dan sebagainya;

Krisis Sosial Ekonomi Politik; keadaan ekonomi yang sulit, kesempatan kerja

kurang, pegangguran dan kriminilitas meningkat;

Ketersediaan pangan di masyarakat menurun; ketersediaan pangan di pasar turun,

stok pangan di Bulog rendah, harga pangan naik;

Pendapatan dan daya beli menurun;

Ketersediaan pangan di rumah tangga menurun; jumlah konsumsi, kualitas

makanan,frekuensi makan menurun;

Asupan gizi menurun dan penyakit infeksi terjadi.

Dampak buruk akibat kerawanan pangan terlihat pada penurunan status gizi

masyarakat dan status kesehatan masyarakat, sedangkan dampak buruk langsung

dari terganggunya ketersediaan pangan serta berkurangnya daya beli masyarakat

dapat menimbulkan kemiskinan struktural sehingga dengan usaha apapun

pendapatannya tidak mencukupi kebutuhan keluargannya. Kondisi yang terpuruk

kerawanan pangan dapat menjurus kepada adanya bencana kelaparan.



Agar penanganan permasalahan kerawanan pangan dapat lebih terfokus, maka

perlu adanya Peta Kerawanan Pangan atau Food Insecurity Atlas (FIA) sebagai

alat (tool) dalam pemantauan dan analisis rawan pangan. Disamping itu juga, untuk

memberi informasi bagi pengambil kebijakan ditingkat Pusat, Provinsi maupun

Kabupaten/Kota agar mampu menyusun perencanaan yang lebih baik dan tepat

sasaran, efektif dan efisien dalam mengatasi permasalahan kerawanan pangan, baik

transien maupun kronis.

Untuk mencapai hal tersebut, perlu Peta Ketahanan dan Kerentanan Pangan atau

A Food Security and Vulnerability Atlas (FSVA)sebagai alat (tool) dalam

pemantauan dan analisis Kerentanan Pangan pada 14 Kecamatan di Kabupaten

Sampang.

b. Indikator

Indikator Penanganan Daerah Rawan Pangan


Penanganan rawan pangan dilakukan pertama melalui pencegahan kerawanan

pangan untuk menghindari terjadinya rawan pangan disuatu wilayah sedini mungkin

dan kedua melakukan penanggulangan kerawanan pangan pada daerah yang rawan

kronis melalui program-progam sehingga rawan pangan di wilayah tersebut dapat

tertangani, dan penanggulangan daerah rawan transien melalui bantuan social.

Pencegahan rawan pangan melalui pendekatan yaitu :

Pengembangan Sistem Kewaspadaan Pangan dan Gizi (SKPG) dengan

melaksanakan 3 kegiatan sebagai berikut :

1) Peramalan situasi pangan dan gizi melalui SIDI, termasuk peramalan ketersediaan

pangan dan pemantauan pertumbuhan balita dan hasil pengamatan sosial ekonomi

2) Kajian situasi pangan dan gizi secara berkala berdasarkan hasil survei khusus atau

dari laporan tahunan.

3) Diseminasi hasil peramalan dan kajian situasi pangan dan gizi bagi perumus

kebijakan (forum koordinasi tingkat desa, kecamatan, kabupaten dan propinsi).

Penyusunan Peta Ketahanan dan Kerentanan Pangan (Food Security and

Vulnerability Atlas)disusun pada periode 3-5 tahunan yang menngambarkan kondisi

sampai tingkat kecamatan/desa sebagai acuan dalam penentuan program

Penghitungan tingkat kerawanan dengan membandingkan jumlah penduduk miskin

yang mengkonsumsi pangan berdasarkan 3 kriteria prosentase angka kecukupan



gizi (AKG) sebesar 2.000 Kalori yaitu:

Penduduk sangat rawan < 70% AKG

Penduduk pangan resiko sedang < 70% - 89,9%

AKG Penduduk tahan pangan > 89,9% AKG



Tabel 2.3. Pencapaian Kinerja Pelayanan Dinas Ketahanan Pangan NO JENIS

PELAYANAN

DASAR /

INDIKATOR

KINERJA SPM

Standar

Pelayanan

Minimal

Target

SPM

Nasional

Target Realisasi Rasio Capaian pada Tahun ke -

Indikator 2013 2014 2015 2016 2017

*)

2013 2014 2015 2016 2017 *) 2013 2014 2015 2016 2017 *)

A Ketersediaan dan

Cadangan Pangan

1 Ketersediaan

Energi dan

Protein Per

Kapita

90,00% 80 84 87 90 94 271,05 248,94 215,48 211,32 211,32 339% 296% 248% 235% 225%

2 Penguatan

Cadangan

Pangan

60,00% 16 27 38 49 60 1952,02 1410,92 11668,22 1168,22 1168,22 12200% 5226% 30706% 2384% 1947%

B Distribusi dan

Akses Pangan

3 Ketersediaan

informasi

pasokan,

harga dan

akses

pangan

daerah

92,86% 92 93 94 95 100 82,04 70,96 70,96 85,9 86,89 89% 76% 75% 90% 87%

4 Stabilitas

harga dan

pasokan

pangan

100,00% 18 36 54 72 90 66,78 81,78 86,22 40,13 85,30 371% 227% 160% 56% 95%

C Penganekaragaman

dan Keamanan

Pangan

5 Pencapaian

skor Pola

Pangan

Harapan

(PPH)

90,00% 80,6 83 85 87,5 90 72,8 79,7 86,4 93,3 93,3 90% 96% 102% 107% 104%

6 Pengawasan

dan

pembinaan

keamanan

pangan

100,00% 16 32 48 64 80 0 0 0 85,71 100 0% 0% 0% 134% 125%



D Penanganan

Kerawanan Pangan

7 Penanganan

daerah

rawan

pangan

90,00% 36 42 48 54 60 51,16 80,23 91,86 100 105,81 142% 191% 191% 185% 176%



Tabel 2.4. Indikator Kinerja Utama Sasaran Dinas Ketahanan Pangan

Sasaran Renstra

Satuan 2012 2013 2014 2015 2016 2017 2018

Uraian Indikator Kinerja Realisasi Realisasi Realisasi Realisasi Realisasi Target Target

1 Meningkatnya Angka

Konsumsi RT per

Kapita/Tahun

Angka Konsumsi RT per

Kapita/Tahun (Juta Rp) Juta Rp

13,78

15,08

17,01

20,00

21,93

23,30 25,88

2 Penanganan Daerah Rawan

Pangan (Desa) Jumlah penanganan Daerah

Rawan Pangan (Desa) Desa

35

44

69

79

86

86

86

3 Meningkatnya IKM

Layanan Ketahanan Pangan

IKM Pelayanan Ketahanan

Pangan indeks NA NA NA

77

79,04

79

81



Tabel 2.5. Pencapaian Indikator Kinerja Utama Dinas Ketahanan Pangan

N

O TUJUAN SASARAN

INDIKATOR

SASARAN

Target Kinerja Program Pada Tahun Ke- Realisasi Kinerja Program Pada Tahun Ke-

Kondisi

Kinerja

pada akhir

periode

RPJMD

Tahu

n n+1

(2013)

Tahu

n n+2

(2014)

Tahu

n n+3

(2015)

Tahu

n n+1

(2016)

Tahu

n n+1

(2017)

Tahu

n n+2

(2018)

Tahu

n n+1

(2013)

Tahu

n n+2

(2014)

Tahu

n n+3

(2015)

Tahu

n n+1

(2016)

Tahu

n n+1

(2017)

Tahu

n n+2

(2018)

Targe

t

Targe

t

Targe

t

Targe

t

Targe

t

Targe

t

Targe

t

Targe

t

Targe

t

Targe

t

Targe

t

Targe

t

1 2 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18

Meningkatkan

ketersediaan,

aksesibilitas,

penganekaragama

n dan keamanan

pangan

Meningkatny

a Angka

Konsumsi

RT per

Kapita/Tahun

Angka

Konsumsi

RT per

Kapita/Tahu

n (Juta Rp)

15,30 16,99 18,88 20,97 23,30 25,88 15,08 17,01 20,00 21,93 23,72

Penanganan

Daerah

Rawan

Pangan

(Desa)

Jumlah

penanganan

Daerah

Rawan

Pangan

(Desa)

44 52 61 79 86 86 44 69 79 86 91

Meningkatny

a IKM

Layanan

Ketahanan

Pangan

IKM

Pelayanan

Ketahanan

Pangan

- - - 75,00 78,50 81,10 - - 76,96 79,04 78,45



2.3 Isu-isu Penting Penyelenggaraan Tugas dan Fungsi Dinas Ketahanan Pangan

Tabel 2.6 Isu-isu Strategis Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Sampang

No Rumusan Penjabaran

1 Ketergantungan konsumsi beras dan

kecenderungan konsumsi terigu masih

cukup tinggi, serta belum optimalnya

pemanfaatan pangan lokal untuk konsumsi

pangan harian

Masyarakat Sampang pada khususnya sebagian besar

masih belum familiar dengan bahan pangan non beras

sehingga permintaan bahan pangan beras/padi tinggi.

2 Masih rendahnya kualitas dan kuantitas

pola konsumsi pangan penduduk, karena

pengetahuan, budaya dan kebiasaan makan

masyarakat kurang mendukung konsumsi

pangan beragam, bergizi seimbang dan

aman

Penganekaragaman konsumsi pangan adalah upaya

untuk memantapkan atau membudayakan pola

konsumsi pangan yang beraneka ragam dan seimbang

serta aman dalam jumlah dan kompsisi yang cukup

guna memenuhi kebutuhan gizi untuk mendukung

hidup sehat, aktif dan produktif.

3 Masih terjadinya kasus keracunan akibat

penggunaan bahan kimia berbahaya pada

makanan sehingga menimbulkan

rendahnya ketahanan pangan masyarakat

Untuk menekan terjadinya penyakit karena pangan

dilakukan pengawasan terhadap keamanan pangan

antara lain melalui pengawasan produk pangan

terdaftar, pemeriksaan produk pangan beredar, dan

pemeriksaan produk pangan yang tidak memenuhi

syarat. Hal ini sejalan dengan pembangunan

keamanan pangan sebagaimana diamanatkan dalam

Undang - Undang No.7 tahun 1996 tentang Pangan

dan Peraturan Pemerintah No. 28 Tahun 2004 tentang

Keamanan, Mutu, dan Gizi pangan.

4 Cadangan pangan pemerintah daerah dan

masyarakat belum berkembang termasuk

belum optimalnya pemanfaatan dan

pengelolaan lumbung pangan

Pengembangan cadangan pemerintah daerah,

pemerintah desa dan masyarakat yang efisien

didasarkan atas adanya daerah-daerah yang terisolasi

atau daerah-daerah dengan akses yang terbatas,

adanya perubahan iklim serta masa panen yang tidak

merata sepanjang bulan dalam setahun sehingga

pasokan pangan yang tinggi terjadi pada bulan - bulan

panen raya (Pebruari, maret, april, mei dan juni) dan

kebutuhan pangan tertinggi akan terjadi pada bulan-

bulan paceklik (Juli s/d Januari).

5 Kemampuan ketahanan pangan

masyarakat dalam pemenuhan

ketersediaan pangan dan akses pangan

masih rendah

Ketahanan pangan masyarakat adalah merupakan

setiap saat tersedianya pangan yang cukup (baik

jumlah maupun mutu), aman, merata dan terjangkau

pada setiap rumah tangga dan mampu mengkonsumsi

pangan yang bergizi sesuai pilihannya, untuk

menjalani hidup sehat dan produktif.

6 Jumlah penduduk rawan pangan

masih cukup besar, meskipun telah

menunjukkan trend yang menurun

Belum meratanya (1) pencegahan masalah pangan

dan gizi untuk menghindari terjadinya kerawanan

pangan dengan penerapan Sistim Kewaspadaan

Pangan dan Gizi (SKPG); serta (2) Penanggulangan

kerawanan pangan dengan cara investigasi

(peninjauan) dilapangan untuk menentukan jenis

intervensi (tindakan) yang sesuai dengan

permasalahan.



Undang-undang No. 7 tahun 1996 tentang Pangan mengartikan Ketahanan Pangan adalah

kondisi terpenuhinya pangan bagi rumah tangga yang tercermin dari tersedianya pangan

yang cukup, baik jumlah maupun mutunya, aman, merata dan terjangkau. Upaya

Pemerintah untuk mewujudkan ketahanan pangan dilaksanakan melalui Peraturan

Pemerintah (PP) No. 68 Tahun 2002 tentang Ketahanan Pangan, yang menyatakan bahwa

penyediaan pangan diselenggarakan untuk memenuhi kebutuhan konsumsi pangan rumah

tangga yang terus berkembang dari waktu ke waktu. Pada hakekatnya PP tersebut secara

operasional merupakan pemberdayaan masyarakat, untuk berperan aktif dalam

mewujudkan aspek penyediaan distribusi dan konsumsi pangan dengan memanfaatkan

kelembagaan sosial ekonomi yang telah ada dan dapat dikembangkan di tingkat

perdesaan dengan fokus utamanya adalah rumah tangga perdesaan.

Perwujudan ketahanan pangan nasional dimulai dari pemenuhan pangan di wilayah

terkecil yaitu perdesaan sebagai basis kegiatan pertanian. Ketahanan Pangan merupakan

rangkaian dari tiga komponen utama yaitu :

1) ketersediaan dan stabilitas pangan (food availability and stability),

2) kemudahan memperoleh pangan (food accessibility)

3) pemanfaatan pangan (food utilization).

Ketahanan Pangan merupakan sistem yang terintegrasi, yang terdiri atas subsistem

ketersediaan pangan, distribusi pangan dan konsumsi pangan. Terwujudnya ketahanan

pangan individu merupakan sinergi dari interaksi dari ketiga subsistem tersebut dari

berbagai level.

Uraian diatas menggambarkan bahwa ketahanan pangan berkaitan dengan situasi

keseimbangan pangan (food equilibirium theory) yaitu setiap orang pada setiap saat

mampu untuk memperoleh pangan untuk memenuhi kebutuhan gizinya. Pencapaian

keseimbangan pangan tersebut sangat terkait dengan lingkungan fisik, kebijakan maupun

lingkungan sosial. Lingkungan fisik menentukan jenis aktivitas yang dapat dilakukan

oleh rumahtangga petan. Kebijakan pemerintah di sektor pertanian sangat mempengaruhi

rancangan dan pelaksanaan intervensi ketahanan pangan rumah tangga. Begitu pula

adanya konflik sosial yang mencerminkan ketidakpercayaan antar kelompok masyarakat

merupakan faktor penting yang harus diperhatikan dalam intervensi ketahanan pangan.

Sebaliknya, kohesi sosial dapat menjadi faktor sukses, misalnya dalam penyaluran kredit.



Berkaitan dengan itu guna mewujudkan ketahanan pangan sampai di tingkat

rumahtangga diperlukan kelembagaan pangan karena ketahanan pangan menyangkut

cakupan yang luas dan bersifat multi sektoral. Kelembagaan pangan meliputi aspek

peraturan perundangan, organisasi sebagai pelaksana peraturan perundangan dan

ketatalaksanaan.

Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah

Tujuan dan sasaran merupakan arahan bagi pelaksanaan setiap urusan pemerintahan

daerah baik urusan wajib maupun urusan pilihan dalam mendukung pelaksanaan misi,

untuk mewujudkan visi pembangunan daerah selama 5 tahun mendatang.

Tujuan dan sasaran disusun dalam kerangka yang jelas di setiap misi, sehingga

menggambarkan dampak keberhasilan pembangunan daerah. Bahwa tujuan

pembangunan Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Sampang untuk lima tahun ke depan

pada dasarnya adalah untuk mencapai standar kehidupan masyarakat yang lebih baik

dimana secara umum dapat diukur melalui indikator sasaran



Tabel. 2.7. Tujuan dan Sasaran Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Sampang

NO TUJUAN SASARAN INDIKATOR

SASARAN

Target Kinerja Program Pada Tahun Ke- Target Kinerja Program Pada Tahun Ke- Kondisi

Kinerja

pada

akhir

periode

RPJM

D

Tahu

n n+1

(2013)

Tahu

n n+2

(2014)

Tahu

n n+3

(2015)

Tahu

n n+1

(2016)

Tahu

n n+1

(2017)

Tahu

n n+2

(2018)

Tahu

n n+1

(2013)

Tahu

n n+2

(2014)

Tahu

n n+3

(2015)

Tahu

n n+1

(2016)

Tahu

n n+1

(2017)

Tahu

n n+2

(2018)

1 2 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18

Meningkatkan

ketersediaan,

aksesibilitas,

penganekaragama

n dan keamanan

pangan

Meningkatny

a Angka

Konsumsi RT

per

Kapita/Tahun

Angka

Konsumsi

RT per

Kapita/Tahu

n (Juta Rp)

15,30 16,99 18,88 20,97 23,30 25,88 15,08 17,01 20,00 21,93 23,72

Penanganan

Daerah

Rawan

Pangan

(Desa)

Jumlah

penanganan

Daerah

Rawan

Pangan

(Desa)

44 52 61 79 86 86 44 69 79 86 91

Meningkatny

a IKM

Layanan

Ketahanan

Pangan

IKM

Pelayanan

Ketahanan

Pangan

- - - 75,00 78,50 81,10 - - 76,96 79,04 78,45



2.4 Review Terhadap Rancangan Awal RKPD

Dinas Ketahanan Pangan KabupatenSampang telah menyusun rancangan awal RKPD

(Rencana Kerja Pembangunan Daerah) Tahun 2017, dimana sebagian besar program dan

kegiatannya telah tercantum di dalam Renstra (Rencana Strategis) 2013-2018 Dinas Ketahanan

Pangan KabupatenSampng. Pada rancangan awal RKPD menggunakan pagu indikatif dengan

berpatokan kenaikan 5% dari tahun berjalan, sedangkan pada hasil analisis kebutuhan yang

didasarkan pada rancangan Renstra 2013-2018 menggunakan pagu indikatif yang berpatokan

kenaikan 1,5% tiap tahun yang direncanakan dalam kurun waktu lima tahun kedepan.

Penggunaan pagu indikatif dimaksudkan sebagai kerangka rencana pendanaan program maupun

kegiatan yang telah ditetapkan untuk mewujudkan tujuan dan sasaran dalam rangka

merealisasikan Tujuan dan Sasaran Dinas Ketahanan Pangan.

Berikut ini disajikan kerangka rencana pendanaan indikatif Dinas Ketahanan Pangan

untuk Tahun 2017 dan hasil analisis kebutuhan berdasarkan Renja tahun 2013 dan 2014 dari

masing-masing program dan kegiatan baik yang bersifat RUTIN ataupun URUSAN PILIHAN

adalah sbb :



Tabel 2.8. REVIEW TERHADAP RANCANGAN AWAL RKPD TAHUN 2017 (Setelah PAK)


Rancangan Awal RKPD Hasil Analisis Kebutuhan

Kode Program/Ke

giatan Lokasi Indikator Kinerja

Targ

et

Capa

ian

Kine

rja

Pagu

Indikatif

(Rp)

Program/Ke

giatan Lokasi Indikator Kinerja

Targ

et

Capa

ian

Kine

rja

Kebutuha

n Dana

(Rp)

Cata

tan

Penti

ng

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

1 2

1

0

1

0

1

Program

Pelayanan

Administrasi

Perkantoran

Terlaksananya Pelayanan

Administrasi Perkantoran

Rp

498.274.00

0,00

Program

Pelayanan

Administrasi

Perkantoran



Rp

341.965.60

0,00

1 2

1

0

1

0

1

0

1

Penyediaan

Jasa Surat

Menyurat

Kabup

aten

Sampa

ng

Kelua

ran

Jumlah surat yang

terkirim

100% Rp

6.772.000,0

0

Penyediaan

Jasa Surat

Menyurat

Kabup

aten

Sampa

ng

Kelua

ran

Jumlah surat yang

terkirim

100% Rp

6.772.000,0

0

Hasil Penyediaan Jasa

Surat Menyurat


Surat Menyurat

1 2

1

0

1

0

1

0

2

Penyediaan

Jasa

Komunikasi,

Sumberdaya

Air dan

Listrik

Kabup

aten

Sampa

ng

Kelua

ran

Jumlah Jasa listrik,

Telepon dan Air

100% Rp

67.800.000,

00

Penyediaan

Jasa

Komunikasi,

Sumberdaya

Air dan

Listrik

Kabup

aten

Sampa

ng

Kelua

ran


Telepon dan Air

100% Rp

36.733.200,

00


Komunikasi, Sumber



Komunikasi, Sumber


1 2

1

0

1

0

1

0

6

Penyediaan

Jasa

Pemeliharaan

dan Perizinan

Kendaraan

Dinas/Operas

ional

Kabup

aten

Sampa

ng

Kelua

ran

Jumlah Penyediaan

Jasa Pemeliharaan

dan Perizinan

Kendaraan

Dinas/Operasional

100% Rp

11.060.000,

00

Penyediaan

Jasa

Pemeliharaan

dan Perizinan

Kendaraan

Dinas/Operas

ional

Kabup

aten

Sampa

ng

Kelua

ran

Jumlah Penyediaan

Jasa Pemeliharaan

dan Perizinan

Kendaraan

Dinas/Operasional

100% Rp

11.060.000,

00


Pemeliharaan dan

Perijinan Kendaraan

Dinas/Operasional


Pemeliharaan dan

Perijinan Kendaraan

Dinas/Operasional



1 2

1

0

1

0

1

0

8

Penyediaan

Jasa

Kebersihan

Kantor

Kabup

aten

Sampa

ng

Kelua

ran

Jumlah Penyediaan

Jasa Kebersihan

Kantor

100% Rp

80.251.000,

00

Penyediaan

Jasa

Kebersihan

Kantor

Kabup

aten

Sampa

ng

Kelua

ran

Jumlah Penyediaan

Jasa Kebersihan

Kantor

100% Rp

80.875.000,

00


Kebersihan Kantor


Kebersihan Kantor

1 2

1

0

1

0

1

1

0

Penyediaan

Alat Tulis

Kantor

Kabup

aten

Sampa

ng

Kelua

ran

Alat tulis kantor 100% Rp

23.464.000,

00

Penyediaan

Alat Tulis

Kantor

Kabup

aten

Sampa

ng

Kelua

ran

Alat tulis kantor 100% Rp

23.464.000,

00

Hasil Penyediaan alat tulis

kantor

Hasil Penyediaan alat tulis

kantor

1 2

1

0

1

0

1

1

1

Penyediaan

Barang

Cetakan dan

Penggandaan

Kabup

aten

Sampa

ng

Kelua

ran

Jumlah Penyediaan

Barang Cetakan dan

Penggandaan

100% Rp

10.900.000,

00

Penyediaan

Barang

Cetakan dan

Penggandaan

Kabup

aten

Sampa

ng

Kelua

ran

Jumlah Penyediaan

Barang Cetakan dan

Penggandaan

100% Rp

11.206.400,

00

Hasil Penyediaan barang

cetakan dan

penggandaan

Hasil Penyediaan barang

cetakan dan

penggandaan

1 2

1

0

1

0

1

1

2

Penyediaan

Komponen

Instalasi

Listrik/Pener

angan

Bangunan

Kantor

Kabup

aten

Sampa

ng

Kelua

ran

Jumlah Penyediaan

Komponen Instalasi

Listrik/penerangan

Kantor

100% Rp

1.850.000,0

0

Penyediaan

Komponen

Instalasi

Listrik/Pener

angan

Bangunan

Kantor

Kabup

aten

Sampa

ng

Kelua

ran

Jumlah Penyediaan

Komponen Instalasi

Listrik/penerangan

Kantor

100% Rp

1.850.000,0

0

Hasil Penyediaan

Komponen Instalasi


Bangunan Kantor

Hasil Penyediaan

Komponen Instalasi


Bangunan Kantor

1 2

1

0

1

0

1

1

3

Penyediaan

Peralatan dan

Perlengkapan

Kantor

Kabup

aten

Sampa

ng

Kelua

ran

Jumlah Penyediaan

Peralatan dan

Perlengkapan Kantor

100% Rp

16.350.000,

00

Penyediaan

Peralatan dan

Perlengkapan

Kantor

Kabup

aten

Sampa

ng

Kelua

ran

Jumlah Penyediaan

Peralatan dan

Perlengkapan Kantor

100% Rp

5.850.000,0

0

Hasil Penyediaan Peralatan

dan Perlengkapan

Kantor

Hasil Penyediaan Peralatan

dan Perlengkapan

Kantor

1 2

1

0

1

0

1

1

5

Penyediaan

Bahan

Bacaan dan

Peraturan

Kabup

aten

Sampa

Kelua

ran

Jumlah Penyediaan

Bahan Bacaan dan


undangan

100% Rp

32.700.000,

00

Penyediaan

Bahan

Bacaan dan

Peraturan

Kabup

aten

Sampa

Kelua

ran

Jumlah Penyediaan

Bahan Bacaan dan


undangan

100% Rp

13.200.000,

00



Perundang-

undangan

ng Hasil Penyediaan Bahan


perundang -

undangan

Perundang-

undangan

ng Hasil Penyediaan Bahan


perundang -

undangan

1 2

1

0

1

0

1

1

7

Penyediaan

Makanan dan

Minuman

Kabup

aten

Sampa

ng

Kelua

ran

Jumlah Penyediaan

Makanan dan

Minuman

100% Rp

59.200.000,

00

Penyediaan

Makanan dan

Minuman

Kabup

aten

Sampa

ng

Kelua

ran

Jumlah Penyediaan

Makanan dan

Minuman

100% Rp

13.175.000,

00

Hasil Penyediaan Makanan

dan minuman

Hasil Penyediaan Makanan

dan minuman

1 2

1

0

1

0

1

1

8

Rapat-

rapat

Koordinasi

dan

konsultasi Ke

Luar Daerah

Kabup

aten

Sampa

ng

Kelua

ran

Jumlah Rapat

Koordinasi dan

Konsultasi Luar

Daerah

100% Rp

164.355.00

0,00

Rapat-

rapat

Koordinasi

dan

konsultasi Ke

Luar Daerah

Kabup

aten

Sampa

ng

Kelua

ran

Jumlah Rapat

Koordinasi dan

Konsultasi Luar

Daerah

100% Rp

110.304.00

0,00

Hasil Terlaksananya Rapat

- rapat koordinasi dan

konsultasi ke luar

daerah

Hasil Terlaksananya Rapat

- rapat koordinasi dan

konsultasi ke luar

daerah

1 2

1

0

1

0

1

1

9

Penyediaan

Jasa Tenaga

Administrasi/

Teknis

Perkantoran

Kabup

aten

Sampa

ng

Kelua

ran

Jumlah Penyediaan

Jasa Tenaga

Pendukung


Keamanan

100% Rp

-

Penyediaan

Jasa Tenaga

Administrasi/

Teknis

Perkantoran

Kabup

aten

Sampa

ng

Kelua

ran

Jumlah Penyediaan

Jasa Tenaga

Pendukung


Keamanan

100% Rp

-


tenaga pendukung


perkantoran


tenaga pendukung


perkantoran

1 2

1

0

1

0

1

2

0

Rapat-

rapat

Koordinasi

dan

konsultasi Ke

Dalam

Daerah

Kabup

aten

Sampa

ng

Kelua

ran

Jumlah Rapat

Koordinasi dan

Konsultasi Dalam

Daerah

100% Rp

23.572.000,

00

Rapat-

rapat

Koordinasi

dan

konsultasi Ke

Dalam

Daerah

Kabup

aten

Sampa

ng

Kelua

ran

Jumlah Rapat

Koordinasi dan

Konsultasi Dalam

Daerah

100% Rp

27.476.000,

00

Hasil Terpenuhinya


Rapat - rapat

koordinasi dan

konsultasi dalam

daerah

Hasil Terpenuhinya


Rapat - rapat

koordinasi dan

konsultasi dalam

daerah



1 2

1

0

1

0

2

Program

Peningkatan

Sarana dan

Prasarana

Aparatur

Terlaksananya

Peningkatan sarana dan

prasarana aparatur

Rp

334.237.50

0,00

Program

Peningkatan

Sarana dan

Prasarana

Aparatur

Terlaksananya

Peningkatan sarana dan

prasarana aparatur

Rp

453.256.00

0,00

1 2

1

0

1

0

2

0

3

Pembangu

nan gedung

kantor

Kabup

aten

Sampa

ng

Kelua

ran

Jumlah

Pembangunan

Gedung Kantor

100% Rp

-

Pembangu

nan gedung

kantor

Kabup

aten

Sampa

ng

Kelua

ran

Jumlah

Pembangunan

Gedung Kantor

100% Rp

198.436.00

0,00

Hasil Terbangunnya

Tempat Parkir dan

Pemasangan Paving

Kantor DKP

Sampang

Hasil Terbangunnya

Tempat Parkir dan

Pemasangan Paving

Kantor DKP

Sampang

1 2

1

0

1

0

2

0

5

Pengadaan

Kendaraan

Dinas/Operas

ional

Kabup

aten

Sampa

ng

Kelua

ran

Jumlah Pengadaan

Kendaraan

Dinas/Operasional

100% Rp

-

Pengadaan

Kendaraan

Dinas/Operas

ional

Kabup

aten

Sampa

ng

Kelua

ran

Jumlah Pengadaan

Kendaraan

Dinas/Operasional

100% Rp

-

Hasil Terpenuhinya

kendaraan dinas

operasional untuk

kelancaran tugas

kantor

Hasil Terpenuhinya

kendaraan dinas

operasional untuk

kelancaran tugas

kantor

1 2

1

0

1

0

2

0

7

Pengadaan

Perlengkapan

Gedung

Kantor

Kabup

aten

Sampa

ng

Kelua

ran

Jumlah Pengadaan

Perlengkapan

Gedung Kantor

100% Rp

67.200.000,

00

Pengadaan

Perlengkapan

Gedung

Kantor

Kabup

aten

Sampa

ng

Kelua

ran

Jumlah Pengadaan

Perlengkapan

Gedung Kantor

100% Rp

55.200.000,

00

Hasil Terpenuhinya

kebutuhan

Perlengkapan

Gedung Kantor

Hasil Terpenuhinya

kebutuhan

Perlengkapan

Gedung Kantor

1 2

1

0

1

0

2

1

0

Pengadaan

Meubelair

Kabup

aten

Sampa

ng

Kelua

ran

Jumlah Pengadaan

Mebeleur

100% Rp

44.950.000,

00

Pengadaan

Meubelair

Kabup

aten

Sampa

ng

Kelua

ran

Jumlah Pengadaan

Mebeleur

100% Rp

55.050.000,

00

Hasil Pengadaan Meubilaer Hasil Pengadaan Meubilaer



1 2

1

0

1

0

2

1

1

Pengadaan

Komputer

Kabup

aten

Sampa

ng

Kelua

ran

Jumlah Pengadaan

Komputer

100% Rp

70.700.000,

00

Pengadaan

Komputer

Kabup

aten

Sampa

ng

Kelua

ran

Jumlah Pengadaan

Komputer

100% Rp

45.000.000,

00

Hasil Pengadaan Komputer Hasil Pengadaan Komputer

1 2

1

0

1

0

2

1

5

Pengadaan

Sarana Studio

Kabup

aten

Sampa

ng

Kelua

ran

Jumlah Pengadaan

Sarana Studio

100% Rp

30.200.000,

00

Pengadaan

Sarana Studio

Kabup

aten

Sampa

ng

Kelua

ran

Jumlah Pengadaan

Sarana Studio

100% Rp

30.200.000,

00

Hasil Pengadaan alat-alat

studio

Hasil Pengadaan alat-alat

studio

1 2

1

0

1

0

2

1

6

Pengadaan

Alat-alat

Komunikasi

Kabup

aten

Sampa

ng

Kelua

ran

Jumlah Pengadaan


100% Rp

-

Pengadaan

Alat-alat

Komunikasi

Kabup

aten

Sampa

ng

Kelua

ran

Jumlah Pengadaan


100% Rp

-

Hasil Terpenuhinya Alat-

alat Komunikasi

Kantor Pemerintah

Daerah

Hasil Terpenuhinya Alat-

alat Komunikasi

Kantor Pemerintah

Daerah

1 2

1

0

1

0

2

1

8

Pengadaan

Instalasi

Listrik,

Telepon dan

Air

Kabup

aten

Sampa

ng

Kelua

ran

Jumlah Pengadaan

Instalasi Listrik,

Telepon dan Air

100% Rp

8.200.000,0

0

Pengadaan

Instalasi

Listrik,

Telepon dan

Air

Kabup

aten

Sampa

ng

Kelua

ran

Jumlah Pengadaan

Instalasi Listrik,

Telepon dan Air

100% Rp

15.200.000,

00

Hasil Tercukupinya

instalasi listrik dan

air

Hasil Tercukupinya

instalasi listrik dan

air

1 2

1

0

1

0

2

2

2

Pemelihara

an

Rutin/Berkala

Gedung

Kantor

Kabup

aten

Sampa

ng

Kelua

ran

Jumlah Pemeliharaan

Rutin / Berkala

Gedung Kantor

100% Rp

40.152.500,

00

Pemelihara

an

Rutin/Berkala

Gedung

Kantor

Kabup

aten

Sampa

ng

Kelua

ran

Jumlah Pemeliharaan

Rutin / Berkala

Gedung Kantor

100% Rp

-

Hasil Terpenuhinya

Pemeliharaan rutin

berkala gedung

kantor

Hasil Terpenuhinya

Pemeliharaan rutin

berkala gedung

kantor



1 2

1

0

1

0

2

2

4

Pemelihara

an

Rutin/Berkala

Kendaraan

dinas/Operasi

onal.

Kabup

aten

Sampa

ng

Kelua

ran

Jumlah Pemeliharaan

Rutin / Berkala

Kendaraan

Dinas/Operasional

100% Rp

44.760.000,

00

Pemelihara

an

Rutin/Berkala

Kendaraan

dinas/Operasi

onal.

Kabup

aten

Sampa

ng

Kelua

ran

Jumlah Pemeliharaan

Rutin / Berkala

Kendaraan

Dinas/Operasional

100% Rp

37.920.000,

00

Hasil Terpenuhinya


berkala kendaraan

dinas operasional

Hasil Terpenuhinya


berkala kendaraan

dinas operasional

1 2

1

0

1

0

2

2

9

Pemelihara

an Rutin /

Berkala

Mebeleur

Kabup

aten

Sampa

ng

Kelua

ran

Jumlah Pemeliharaan

Rutin / Berkala

Mebeleur

100% Rp

17.975.000,

00

Pemelihara

an Rutin /

Berkala

Mebeleur

Kabup

aten

Sampa

ng

Kelua

ran

Jumlah Pemeliharaan

Rutin / Berkala

Mebeleur

100% Rp

6.150.000,0

0

Hasil Terpeliharanya

Meubilaer

Hasil Terpeliharanya

Meubilaer

1 2

1

0

1

0

2

3

0

Pemelihara

an

Rutin/Berkala

Peralatan dan

Perlengkapan

Kantor

Kabup

aten

Sampa

ng

Kelua

ran

Jumlah Pemeliharaan

Rutin / Berkala

Peralatan dan

Perlengkapan Kantor

100% Rp

10.100.000,

00

Pemelihara

an

Rutin/Berkala

Peralatan dan

Perlengkapan

Kantor

Kabup

aten

Sampa

ng

Kelua

ran

Jumlah Pemeliharaan

Rutin / Berkala

Peralatan dan

Perlengkapan Kantor

100% Rp

10.100.000,

00

Hasil Berfungsinya

peralatan dan

perlengkapan kantor

Hasil Berfungsinya

peralatan dan

perlengkapan kantor

1 2

1

0

1

0

2

3

1

Pembangu

nan Website

Kabup

aten

Sampa

ng

Kelua

ran

Terpenuhinya

Kebutuhan Website

untuk kegiatan

operasional kantor

100% Rp

-

Pembangu

nan Website

Kabup

aten

Sampa

ng

Kelua

ran

Terpenuhinya

Kebutuhan Website

untuk kegiatan

operasional kantor

100% Rp

-

Hasil Terwujudnya

kelancaran kegiatan

operasional kantor

Hasil Terwujudnya

kelancaran kegiatan

operasional kantor

1 2

1

0

1

0

2

4

2

Rehabilitas

i

Sedang/Berat

Rumah

Gedung

Kantor

Kabup

aten

Sampa

ng

Kelua

ran

Rehabilitasi Gedung

Kantor

100% Rp

-

Rehabilitas

i

Sedang/Berat

Rumah

Gedung

Kantor

Kabup

aten

Sampa

ng

Kelua

ran

Rehabilitasi Gedung

Kantor

100% Rp

-

Hasil Optimalisasi

pemanfaatan gedung

kantor

Hasil Optimalisasi

pemanfaatan gedung

kantor



1 2

1

0

1

0

5

Program

Peningkatan

Kapasitas

sumberdaya

Aparatur

Terlaksananya

Peningkatan Kapasitas

Sumber Daya Aparatur

Rp

25.100.000,

00

Program

Peningkatan

Kapasitas

sumberdaya

Aparatur

Terlaksananya

Peningkatan Kapasitas


Rp

17.250.000,

00

1 2

1

0

1

0

5

0

1

Pendidikan

dan Pelatihan

Formal

Kabup

aten

Sampa

ng

Kelua

ran

Jumlah peserta

Pendidikan dan

Pelatihan Formal

100% Rp

25.100.000,

00

Pendidikan

dan Pelatihan

Formal

Kabup

aten

Sampa

ng

Kelua

ran

Jumlah peserta

Pendidikan dan

Pelatihan Formal

100% Rp

17.250.000,

00

Hasil Meningkatnya

pengetahuan pegawai

Hasil Meningkatnya

pengetahuan pegawai

1 2

1

0

1

0

6

Program

Peningkatan

Pengembang

an Sistem

Pelaporan

Capaian

Kinerja dan

Keuangan

Terlaksananya

Peningkatan Pengembangan

Sistem Pelaporan Capaian

Kinerja Dan Keuangan

Rp

19.529.800,

00

Program

Peningkatan

Pengembang

an Sistem

Pelaporan

Capaian

Kinerja dan

Keuangan

Terlaksananya

Peningkatan Pengembangan

Sistem Pelaporan Capaian


Rp

22.687.700,

00

1 2

1

0

1

0

6

0

1

Penyusuna

n Laporan

Capaian

Kinerja dan

Iktisar

Realisasi

Kinerja

SKPD

Kabup

aten

Sampa

ng

Kelua

ran

Dokumen Laporan

Capaian Kinerja

Kantor

100% Rp

3.056.800,0

0

Penyusuna

n Laporan

Capaian

Kinerja dan

Iktisar

Realisasi

Kinerja

SKPD

Kabup

aten

Sampa

ng

Kelua

ran

Dokumen Laporan

Capaian Kinerja

Kantor

100% Rp

6.214.700,0

0

Hasil Tersusunnya LAKIP

Kantor

Hasil Tersusunnya LAKIP

Kantor

1 2

1

0

1

0

6

0

2

Penyusuna

n Laporan

Keuangan

Semesteran

Kabup

aten

Sampa

ng

Kelua

ran

Dokumen Laporan

Keuangan

Semesteran Kantor

100% Rp

2.833.000,0

0

Penyusuna

n Laporan

Keuangan

Semesteran

Kabup

aten

Sampa

ng

Kelua

ran

Dokumen Laporan

Keuangan

Semesteran Kantor

100% Rp

2.833.000,0

0

Hasil Tersusunnya Laporan

Semesteran


Semesteran

1 2

1

0

1

0

6

0

4

Penyusuna

n Pelaporan

Keuangan

Kabup

aten

Kelua

ran

Dokumen Laporan

Fisik dan Keuangan

Akhir Tahun

100% Rp

2.978.000,0

0

Penyusuna

n Pelaporan

Keuangan

Kabup

aten

Kelua

ran

Dokumen Laporan

Fisik dan Keuangan

Akhir Tahun

100% Rp

2.978.000,0

0



Akhir Tahun Sampa

ng


Fisik dan Keuangan

Akhir tahun

Akhir Tahun Sampa

ng


Fisik dan Keuangan

Akhir tahun

1 2

1

0

1

0

6

0

5

Penyusuna

n RKA-

SKPD dan

DPA - SKPD

Kabup

aten

Sampa

ng

Kelua

ran

Dokumen RKA-

SKPD dan DPA-

SKPD

100% Rp

10.662.000,

00

Penyusuna

n RKA-

SKPD dan

DPA - SKPD

Kabup

aten

Sampa

ng

Kelua

ran

Dokumen RKA-

SKPD dan DPA-

SKPD

100% Rp

10.662.000,

00

Hasil Terlaksananya

Penyusunan RKA-

SKPD dan DPA

SKPD

Hasil Terlaksananya

Penyusunan RKA-

SKPD dan DPA

SKPD

1 2

1

0

1

1

5

Program

Ketersediaaa

n Pangan

dan

Distribusi

Pangan

Penguatan Cadangan

Pangan Pemerintah

Kabupaten : Pangan Setara

Beras (ton)

Rp

1.982.325.0

00,00

Program

Ketersediaaa

n Pangan

dan

Distribusi

Pangan

Penguatan Cadangan

Pangan Pemerintah

Kabupaten : Pangan Setara

Beras (ton)

Rp

1.134.092.0

00,00

Penguatan Cadangan

Pangan Masyarakat :

Jumlah Lumbung (buah)

Penguatan Cadangan

Pangan Masyarakat :


1 2

1

0

1

1

5

0

2

Penyusuna

n Data Base

Potensi

Produk

Pangan

Kabup

aten

Sampa

ng

Kelua

ran

Jumlah Dokumen

Data Base Potensi

Produk Pangan

100% Rp

26.472.000,

00

Penyusuna

n Data Base

Potensi

Produk

Pangan

Kabup

aten

Sampa

ng

Kelua

ran

Jumlah Dokumen

Data Base Potensi

Produk Pangan

100% Rp

29.872.000,

00

Hasil Terwujudnya Data

Base Potensi Produk

Pangan

Hasil Terwujudnya Data

Base Potensi Produk

Pangan

1 2

1

0

1

1

5

0

3

Penangana

n Daerah

Rawan

Pangan

Kabup

aten

Sampa

ng

Kelua

ran

Meningkatnya

Penanganan Daerah

Rawan Pangan

100% Rp

273.188.00

0,00

Penangana

n Daerah

Rawan

Pangan

Kabup

aten

Sampa

ng

Kelua

ran

Meningkatnya

Penanganan Daerah

Rawan Pangan

100% Rp

215.788.00

0,00

Hasil Pemenuhan Gizi

Keluarga

Hasil Pemenuhan Gizi

Keluarga



1 2

1

0

1

1

5

0

4

Analisis

Rasio Jumlah

Penduduk

Terhadap

Jumlah

Kebutuhan

Pangan

Kabup

aten

Sampa

ng

Kelua

ran

Jumlah Dokumen

Analisis Rasio

Jumlah Penduduk

Terhadap Jumlah

Kebutuhan Pangan

100% Rp

54.223.000,

00

Analisis

Rasio Jumlah

Penduduk

Terhadap

Jumlah

Kebutuhan

Pangan

Kabup

aten

Sampa

ng

Kelua

ran

Jumlah Dokumen

Analisis Rasio

Jumlah Penduduk

Terhadap Jumlah

Kebutuhan Pangan

100% Rp

60.044.000,

00

Hasil Tersusunnya Data

Rasio Jumlah

Penduduk Terhadap

Kebutuhan Pangan


Rasio Jumlah

Penduduk Terhadap

Kebutuhan Pangan

1 2

1

0

1

1

5

0

6

Pemantaua

n Dan

Analisis

Harga

Pangan

Pokok

Kabup

aten

Sampa

ng

Kelua

ran

Jumlah Dokumen

harga dan pasokan

pangan

100% Rp

24.583.000,

00

Pemantaua

n Dan

Analisis

Harga

Pangan

Pokok

Kabup

aten

Sampa

ng

Kelua

ran

Jumlah Dokumen

harga dan pasokan

pangan

100% Rp

28.813.000,

00


Harga Pangan Pokok


Harga Pangan Pokok

1 2

1

0

1

1

5

0

7

Pemantaua

n Dan

Analisis

Akses

Pangan

Masyarakat

Kabup

aten

Sampa

ng

Kelua

ran

Jumlah Dokumen

informasi pasokan,

harga dan akses

pangan di daerah

100% Rp

24.321.000,

00

Pemantaua

n Dan

Analisis

Akses

Pangan

Masyarakat

Kabup

aten

Sampa

ng

Kelua

ran

Jumlah Dokumen

informasi pasokan,

harga dan akses

pangan di daerah

100% Rp

28.651.000,

00

Hasil Tersusunnya

Dokumen Laporan

Berkala Kondisi

Ketahanan Pangan

Daerah

Hasil Tersusunnya

Dokumen Laporan

Berkala Kondisi

Ketahanan Pangan

Daerah

1 2

1

0

1

1

5

0

9

Pengemba

ngan Desa

Mandiri

Pangan

Kabup

aten

Sampa

ng

Kelua

ran

Jumlah kelompok

yang tertangani

dalam mewujudkan

desa mandiri pangan

100% Rp

-

Pengemba

ngan Desa

Mandiri

Pangan

Kabup

aten

Sampa

ng

Kelua

ran

Jumlah kelompok

yang tertangani

dalam mewujudkan

desa mandiri pangan

100% Rp

155.423.00

0,00

Hasil Meningkatnya

Jumlah Desa Mandiri

Pangan

Hasil Meningkatnya

Jumlah Desa Mandiri

Pangan

1 2

1

0

1

1

5

1

0

Pengemba

ngan

Cadangan

Pangan

Daerah

Kabup

aten

Sampa

ng

Kelua

ran

Jumlah ketersediaan

dan cadangan pangan

Pemerintah

100% Rp

280.271.00

0,00

Pengemba

ngan

Cadangan

Pangan

Daerah

Kabup

aten

Sampa

ng

Kelua

ran

Jumlah ketersediaan

dan cadangan pangan

Pemerintah

100% Rp

305.541.00

0,00



Hasil Tersedianya

cadangan pangan

Pemerintah

Hasil Tersedianya

cadangan pangan

Pemerintah

1 2

1

0

1

1

6

1

1

Pengemba

ngan

Lumbung

Pangan Desa

Kabup

aten

Sampa

ng

Kelua

ran

Jumlah lumbung

masyarakat (buah)

dan isi lumbung (kg


100% Rp

1.196.748.0

00,00

Pengemba

ngan

Lumbung

Pangan Desa

Kabup

aten

Sampa

ng

Kelua

ran

Jumlah lumbung

masyarakat (buah)

dan isi lumbung (kg


100% Rp

276.666.00

0,00

Hasil Meningkatnya

Cadangan Pangan

Masyarakat

Hasil Meningkatnya

Cadangan Pangan

Masyarakat

1 2

1

0

1

1

5

1

2

Monitoring

Evaluasi dan

Pelaporan

Kabup

aten

Sampa

ng

Kelua

ran

Jumlah Dokumen

Monitoring Evaluasi

dan Pelaporan

100% Rp

102.519.00

0,00

Monitoring

Evaluasi dan

Pelaporan

Kabup

aten

Sampa

ng

Kelua

ran

Jumlah Dokumen

Monitoring Evaluasi

dan Pelaporan

100% Rp

33.294.000,

00

Hasil Terciptanya Sistem

Ketahanan Pangan di

Daerah

Hasil Terciptanya Sistem

Ketahanan Pangan di

Daerah

1 2

1

0

1

1

6

Program

Konsumsi

dan

Keamanan

Pangan

Pengeluaran Konsumsi

Rumah Tangga per Kapita

(juta Rp)

Rp

461.596.00

0,00

Program

Konsumsi

dan

Keamanan

Pangan



(juta Rp)

Rp

559.530.00

0,00


Non Pangan per Kapita (%)


Non Pangan per Kapita (%)

1 2

1

0

1

1

6

0

1

Analisis

dan

penyusunan

Pola

Konsumsi

dan Saplai

Pangan

Kabup

aten

Sampa

ng

Kelua

ran

Jumlah Dokumen

Analisis dan

penyusunan Pola

Konsumsi dan Saplai

Pangan

100% Rp

23.968.000,

00

Analisis

dan

penyusunan

Pola

Konsumsi

dan Saplai

Pangan

Kabup

aten

Sampa

ng

Kelua

ran

Jumlah Dokumen

Analisis dan

penyusunan Pola

Konsumsi dan Saplai

Pangan

100% Rp

26.803.000,

00

Hasil Data pola konsumsi

dan suply pangan

masyarakat

Hasil Data pola konsumsi

dan suply pangan

masyarakat



1 2

1

0

1

1

6

0

3

Peningkata

n Mutu dan

Keamanan

Pangan

Kabup

aten

Sampa

ng

Kelua

ran

Jumlah Kelompok

Olahan Pangan yang

mendapat Kegiatan

100% Rp

150.878.00

0,00

Peningkata

n Mutu dan

Keamanan

Pangan

Kabup

aten

Sampa

ng

Kelua

ran

Jumlah Kelompok

Olahan Pangan yang

mendapat Kegiatan

100% Rp

239.922.00

0,00

Hasil Diperolehnya Pangan

Yang Beragam,

Bergizi, Berimbang

dan Aman Untuk

Masyarakat

Hasil Diperolehnya Pangan

Yang Beragam,

Bergizi, Berimbang

dan Aman Untuk

Masyarakat

1 2

1

0

1

1

6

0

4

Penyuluha

n Sumber

Pangan

Alternatif

Kabup

aten

Sampa

ng

Kelua

ran

Jumlah Peserta

Penyuluhan Sumber

Pangan Alternatif

100% Rp

31.511.000,

00

Penyuluha

n Sumber

Pangan

Alternatif

Kabup

aten

Sampa

ng

Kelua

ran

Jumlah sumber

pangan alternatif

100% Rp

30.631.000,

00

Hasil Meningkatnya

Pengetahuan dan

Keterampilan Petani

dalam Pangan

Alternatif

Hasil Meningkanya

Pengetahuan tentang

bahan pangan

alternatif

1 2

1

0

1

1

6

0

5

Peningkata

n Ketahanan

Pangan dan

Agribisnis

Kabup

aten

Sampa

ng

Kelua

ran

Jumlah paket untuk

peningkatan

Ketersediaan Energi

dan Protein

100% Rp

59.053.000,

00

Peningkata

n Ketahanan

Pangan dan

Agribisnis

Kabup

aten

Sampa

ng

Kelua

ran

Jumlah paket untuk

peningkatan

Ketersediaan Energi

dan Protein

100% Rp

59.788.000,

00

Hasil Meningkatnya

Pengetahuan dan

Ketrampilan Petani

Tentang Agropolitan

Hasil Meningkatnya

Pengetahuan dan

Ketrampilan Petani

Tentang Agropolitan

1 2

1

0

1

1

6

0

6

Percepatan

Diversifikasi

Penganekarag

aman Pangan

Kabup

aten

Sampa

ng

Kelua

ran

Jumlah Paket untuk

Percepatan

Deversifikasi dan

Penganekaragaman

Pangan

100% Rp

93.292.000,

00

Percepatan

Diversifikasi

Penganekarag

aman Pangan

Kabup

aten

Sampa

ng

Kelua

ran

Jumlah Paket untuk

Percepatan

Deversifikasi dan

Penganekaragaman

Pangan

100% Rp

95.892.000,

00

Hasil Meningkatnya

Pengetahuan Murid

SD Terhadap

Penganekaragaman

Pangan

Hasil Meningkatnya

Pengetahuan Murid

SD Terhadap

Penganekaragaman

Pangan



1 2

1

0

1

1

6

0

7

Pemanfaat

an

Pekarangan

Untuk

Pengembanga

n Pangan

Kabup

aten

Sampa

ng

Kelua

ran

Jumlah sasaran

pelaksanaan

Pemanfaatan

Pekarangan Untuk

Pengembangan

Pangan

100% Rp

102.894.00

0,00

Pemanfaat

an

Pekarangan

Untuk

Pengembanga

n Pangan

Kabup

aten

Sampa

ng

Kelua

ran

Jumlah sasaran

pelaksanaan

Pemanfaatan

Pekarangan Untuk

Pengembangan

Pangan

100% Rp

106.494.00

0,00

Hasil Terlaksananya

Kawasan Rumah

Pangan Lestari

Hasil Terlaksananya

Kawasan Rumah

Pangan Lestari

JUMLAH Rp

3.321.062.3

00,00

JUMLAH Rp

2.528.781.3

00,00



Pada tabel diatas ada beberapa program maupun kegiatan yang tercantum pada rancangan

awal RKPD, dan tercantum pada Renstra 2013 - 2018. Hal ini di sesuaikan dengan pencapaian

target kinerja program dan kegiatan pada tahun lalu.

2.5 Penelaahan Usulan Program dan Kegiatan Masyarakat

Review-II RENJA 2017 Dinas Ketahanan Pangan Tahun 2017 merupakan rencana kerja

tahunan penjabaran dari pelaksanaan pembangunan yang telah direncanakan didalam dokumen

Rencana Strategis (Renstra) Dinas Ketahanan Pangan kabupaten Sampang tahun 2013 -2018.

Rencana Kerja (Renja) Dinas Ketahanan Pangan Tahun 2015 ini disusun dengan mengacu pada

Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010 tentang Pelaksanaan Peraturan

Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tatacara, Penyusunan, Pengendalian dan

Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah, dengan tetap memperhatikan kepada

Rencana Kerja Pemerintah Daerah Kabupaten Sampang Tahun 2017. Sejalan dengan kebijakan

pemerintah Propinsi Jawa Timur, tolak ukur kinerja pembangunan dilakukan melalui pengukuran

7 indikator SPM bidang ketahanan pangan sebagai indikator keberhasilan pembangunan dan

evaluasi kebijakan pembangunan.

Dalam konteks perencanaan pembangunan Dinas Ketahanan Pangan kabupaten Sampang

di tuntut untuk menggali dan memanfaatkan potensi yang ada, memecahkan berbagai

permasalahan dan tantangan, melayani/memenuhi kebutuhan Masyarakat. Disisi lain, dalam era

globalisasi, Dinas Ketahanan Pangan kabupaten Sampang dituntut untuk siap dan sanggup

membuat / menyusun suatu perencanaan yang baik, sehingga mampu meningkatkan

kesejahteraan dan kemakmuran rakyat.

Proses penyusunan Review-II RENJA 2017 Dinas Ketahanan Pangan kabupaten Sampang

tahun 2017 didasarkan atas Review Renstra Dinas Ketahanan Pangan kabupaten Sampang 2013

– 2018 dengan tetap memperhatikan Program Prioritas yang telah dituangkan didalam Dokumen

Rancangan Awal Rencana Kerja Pemerintah Daerah (Ranwal RKPD) tahun 2017, agar di dalam

pelaksanaan program/kegiatan terwujud sinergitas antara dokumen perencanaan.



Tabel 2.9 KAJIAN USULAN PROGRAM DAN KEGIATAN DARI MASYARAKAT

KODE PROGRAM/KEGIATAN LOKASI

INDIKATOR KINERJA

BESARAN/VOLUME CATATAN

Keluaran Hasil

1 2 3 4 5 6 7

1 URUSAN WAJIB

1 21 KETAHANAN PANGAN

1 21 01 DINAS KETAHANAN

PANGAN

1 21 01 01 Program Pelayanan




100,00%

1 21 01 01 01 Penyediaan Jasa Surat

Menyurat

Kabupaten

Sampang

Jumlah surat terkirim Terselenggaranya surat-

menyurat kantor

100,00%

1 21 01 01 02 Penyediaan Jasa Komunikasi,

Sumber Daya Air dan Listrik

Kabupaten

Sampang

Jumlah Jasa listrik, Telepon

dan Air

Penyediaan Jasa

Komunikasi, Sumber


100,00%

1 21 01 01 06 Penyediaan Jasa Pemeliharaan

dan Perizinan Kendaraan

Dinas/Operasional

Kabupaten

Sampang

Jumlah Penyediaan Jasa

Pemeliharaan dan Perizinan

Kendaraan Dinas/Operasional

Penyediaan Jasa

Pemeliharaan dan

Perijinan Kendaraan

Dinas/Operasional

100,00%

1 21 01 01 08 Penyediaan Jasa Kebersihan

Kantor

Kabupaten

Sampang


Kebersihan Kantor

Penyediaan Jasa

Kebersihan Kantor

100,00%



1 21 01 01 10 Penyediaan Alat Tulis Kantor Kabupaten

Sampang

Alat tulis kantor Penyediaan alat tulis

kantor

100,00%

1 21 01 01 11 Penyediaan Barang Cetakan

dan Penggandaan

Kabupaten

Sampang

Jumlah Penyediaan Barang

Cetakan dan Penggandaan

Penyediaan barang

cetakan dan penggandaan

100,00%

1 21 01 01 12 Penyediaan Komponen

Instalasi Listrik/Penerangan

Bangunan Kantor

Kabupaten

Sampang

Tersediannya komponen listrik

kantor

Terpenuhinya komponen

listrik

100,00%

1 21 01 01 13 Penyediaan Peralatan dan

Perlengkapan Kantor

Kabupaten

Sampang

Jumlah Penyediaan Peralatan

dan Perlengkapan Kantor

Penyediaan Peralatan dan

Perlengkapan Kantor

100,00%

1 21 01 01 15 Penyediaan Bahan Bacaan dan

Peraturan Perundang-undangan

Kabupaten

Sampang

Jumlah Penyediaan Bahan


Perundang-undangan

Penyediaan Bahan bacaan

dan peraturan perundang -

undangan

100,00%

1 21 01 01 17 Penyediaan Makanan dan

Minuman

Kabupaten

Sampang

Jumlah Penyediaan Makanan

dan Minuman

Penyediaan Makanan dan

minuman

100,00%

1 21 01 01 18 Rapat Koordinasi dan

Konsultasi Luar Daerah

Kabupaten

Sampang

Kebutuhan perjalanan dinas

luar daerah

Terselenggaranya

koordinasi dengan luar

daerah

100,00%

1 21 01 01 19 Penyediaan Jasa Tenaga

Pendukung

Administrasi/Teknis/Keamanan

Kabupaten

Sampang


Tenaga Pendukung

Administrasi/Teknis/Keamanan

Penyediaan Jasa tenaga

pendukung administrasi /

teknis perkantoran

0,00%


Konsultasi Dalam Daerah

Kabupaten

Sampang

Jumlah Rapat Koordinasi dan

Konsultasi Dalam Daerah

Terpenuhinya kebutuhan

perjalanan Rapat - rapat

koordinasi dan konsultasi

dalam daerah

100,00%



1 21 01 02 Program Peningkatan

Sarana Dan Prasarana

Aparatur

Kabupaten

Sampang Terlaksananya Peningkatan

sarana dan prasarana

aparatur

100,00%

1 21 01 02 03 Pembangunan gedung kantor Kabupaten

Sampang

Jumlah Pembangunan Gedung

Kantor

Terbangunnya Tempat

Parkir dan Pemasangan

Paving Kantor DKP

Sampang

100,00%

1 21 01 02 07 Pengadaan Perlengkapan

Gedung Kantor

Kabupaten

Sampang

Jumlah Pengadaan

Perlengkapan Gedung Kantor

Terpenuhinya kebutuhan

Perlengkapan Gedung

Kantor

100,00%

1 21 01 02 10 Pengadaan Mebeleur Kabupaten

Sampang

Jumlah Pengadaan Mebeleur Pengadaan Meubilaer 100,00%

1 21 01 02 11 Pengadaan Komputer Kabupaten

Sampang

Jumlah Pengadaan Komputer Pengadaan Komputer 100,00%

1 21 01 02 15 Pengadaan Sarana Studio Kabupaten

Sampang

Jumlah Pengadaan Sarana

Studio

Pengadaan Komputer 100,00%

1 21 01 02 18 Pengadaan Instalasi Listrik,

Telepon dan Air

Kabupaten

Sampang

Jumlah Pengadaan Instalasi

Listrik, Telepon dan Air

Tercukupinya instalasi

listrik dan air

100,00%



1 21 01 02 24 Pemeliharaan Rutin / Berkala

Kendaraan Dinas/Operasional

Kabupaten

Sampang

Jumlah Pemeliharaan Rutin /

Berkala Kendaraan

Dinas/Operasional

Terpenuhinya


berkala kendaraan dinas

operasional

100,00%


Mebeleur

Kabupaten

Sampang

Jumlah Pengadaan Mebeleur Pengadaan Meubilaer 100,00%


Peralatan dan Perlengkapan

Kantor

Kabupaten

Sampang

Jumlah Pemeliharaan Rutin /

Berkala Peralatan dan

Perlengkapan Kantor

Berfungsinya peralatan

dan perlengkapan kantor

100,00%


Kapasitas Sumber Daya

Aparatur

Terlaksananya Peningkatan

Kapasitas Sumber Daya

Aparatur

100,00%

1 21 01 05 01 Pendidikan dan Pelatihan

Formal

Kabupaten

Sampang

Jumlah peserta Pendidikan dan

Pelatihan Formal

Meningkatnya

pengetahuan pegawai

100,00%


Pengembangan Sistem

Pelaporan Capaian Kinerja

Dan Keuangan

Kabupaten

Sampang

Terlaksananya Peningkatan

Pengembangan Sistem

Pelaporan Capaian Kinerja

Dan Keuangan

100,00%

1 21 01 06 01 Penyusunan Laporan Capaian

Kinerja dan Ikhtisar Realisasi

Kinerja SKPD

Kabupaten

Sampang

Dokumen Laporan Capaian

Kinerja Kantor

Tersusunnya LAKIP

Kantor

100,00%

1 21 01 06 02 Penyusunan Laporan Keuangan

Semesteran

Kabupaten

Sampang

Dokumen Laporan Keuangan

Semesteran Kantor

Tersusunnya Laporan

Semesteran

100,00%



1 21 01 06 04 Penyusunan Pelaporan

Keuangan Akhir Tahun

Kabupaten

Sampang

Dokumen Laporan Fisik dan


Tersusunnya Laporan

Fisik dan Keuangan Akhir

tahun

100,00%

1 21 01 06 05 Penyusunan RKA-SKPD dan

DPA-SKPD

Kabupaten

Sampang

Dokumen RKA-SKPD dan

DPA-SKPD

Terlaksananya

Penyusunan RKA-SKPD

dan DPA SKPD

100,00%

1 21 01 15 Program Ketersediaaan

Pangan dan Distribusi

Pangan.

Penguatan Cadangan Pangan

Pemerintah Kabupaten :

Pangan Setara Beras (ton)

100,00%

Penguatan Cadangan Pangan

Masyarakat : Jumlah

Lumbung (buah)

1 21 01 15 02 Penyusunan Data Base Potensi

Produk Pangan

Kabupaten

Sampang

Jumlah Dokumen Data Base

Potensi Produk Pangan

Terwujudnya Data Base


100,00%

1 21 01 15 03 Penanganan Daerah Rawan

Pangan

Kabupaten

Sampang

Meningkatnya Penanganan

Daerah Rawan Pangan

Pemenuhan Gizi Keluarga 100,00%

1 21 01 15 04 Analisis Rasio Jumlah

Penduduk Terhadap Jumlah

Kebutuhan Pangan

Kabupaten

Sampang

Jumlah Dokumen Analisis

Rasio Jumlah Penduduk

Terhadap Jumlah Kebutuhan

Pangan

Tersusunnya Data Rasio

Jumlah Penduduk

Terhadap Kebutuhan

Pangan

100,00%

1 21 01 15 06 Pemantauan Dan Analisis

Harga Pangan Pokok

Kabupaten

Sampang

Jumlah Dokumen harga dan

pasokan pangan

Tersusunnya Data Harga

Pangan Pokok

100,00%



1 21 01 15 07 Pemantauan Dan Analisis

Akses Pangan Masyarakat

Kabupaten

Sampang

Jumlah Dokumen informasi

pasokan, harga dan akses

pangan di daerah

Tersusunnya Dokumen

Laporan Berkala Kondisi

Ketahanan Pangan Daerah

100,00%

1 21 01 15 09 Pengembangan Desa Mandiri

Pangan

Kabupaten

Sampang

Jumlah kelompok yang

tertangani dalam mewujudkan

desa mandiri pangan

Meningkatnya Jumlah

Desa Mandiri Pangan

100,00%

1 21 01 15 10 Pengembangan Cadangan

Pangan Daerah

Kabupaten

Sampang

Jumlah ketersediaan dan

cadangan pangan Pemerintah


pangan Pemerintah

100,00%

1 21 01 15 11 Pengembangan Lumbung

Pangan Desa

Kabupaten

Sampang

Jumlah lumbung masyarakat

(buah) dan isi lumbung (kg


Meningkatnya Cadangan

Pangan Masyarakat

100,00%

1 21 01 15 12 Monitoring Evaluasi dan

Pelaporan

Kabupaten

Sampang

Jumlah Dokumen Monitoring

Evaluasi dan Pelaporan

Terciptanya Sistem

Ketahanan Pangan di

Daerah

100,00%

1 21 01 16 Program Konsumsi dan

Keamanan Pangan



(juta Rp)

100,00%

Pengeluaran Konsumsi Non

Pangan per Kapita (%)

1 21 01 16 01 Analisis dan penyusunan Pola

Konsumsi dan Saplai Pangan

Kabupaten

Sampang

Jumlah Dokumen Analisis dan

penyusunan Pola Konsumsi dan

Saplai Pangan

Data pola konsumsi dan

suply pangan masyarakat

100,00%

1 21 01 16 03 Peningkatan Mutu dan

Keamanan Pangan

Kabupaten

Sampang

Jumlah Kelompok Olahan

Pangan yang mendapat

Kegiatan

Diperolehnya Pangan

Yang Beragam, Bergizi,

Berimbang dan Aman

Untuk Masyarakat

100,00%

1 21 01 16 04 Penyuluhan Sumber Pangan

Alternatif

Kabupaten

Sampang

Jumlah sumber pangan

alternatif

Meningkanya

Pengetahuan tentang

bahan pangan alternatif

100,00%



1 21 01 16 05 Peningkatan Ketahanan Pangan

dan Agibisnis

Kabupaten

Sampang

Jumlah paket untuk

peningkatan Ketersediaan

Energi dan Protein

Meningkatnya

Pengetahuan dan

Ketrampilan Petani

Tentang Agropolitan

100,00%

1 21 01 16 06 Percepatan Deversifikasi dan

Penganekaragaman Pangan

Kabupaten

Sampang

Jumlah Paket untuk Percepatan

Deversifikasi dan

Penganekaragaman Pangan

Meningkatnya

Pengetahuan Murid SD

Terhadap

Penganekaragaman

Pangan

100,00%

1 21 01 16 07 Pemanfaatan Pekarangan

Untuk Pengembangan Pangan

Kabupaten

Sampang

Jumlah sasaran pelaksanaan

Pemanfaatan Pekarangan

Untuk Pengembangan Pangan

Terlaksananya Kawasan

Rumah Pangan Lestari

100,00%



BAB. III. TUJUAN, SASARAN, PROGRAM DAN KEGIATAN

3.1 Telaahan Terhadap Kebijakan Nasional

Pembangunan Ketahanan Pangan merupakan prioritas Nasional dalam Rencana

Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2010-2014 yang difokuskan pada

peningkatan ketersediaan pangan, pemantapan distribusi pangan, pemantapan distribusi

pangan, percepatan penganekaragaman pangan dan pengawasan keamanan pangan segar

sesuai dengan karakteristik daerah. Pembangunan ketahanan pangan dilaksanakan melalui

berbagai upaya dalam rangka meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan pengurangan

kemiskinan sebagai perwujudan pembangunan sosial, budaya dan ekonomi sebagai bagian

pembangunan secara keseluruhan.

Implementasi program pembangunan ketahanan pangan dilaksanakan dengan

memperhatikan sub sistem ketahanan pangan yaitu : (a) sub sistem ketersediaan pangan

melalui upaya peningkatan produksi, ketersediaan dan penanganan kerawanan pangan, (b)

sub sistem disribusi pangan melalui pemantapan distribusi dan cadangan pangan, serta (c)

sub sistem konsumsi pangan melalui peningkatan kualitas konsumsi dan keamanan

pangan. Dengan demikian, program-program pembangunan pertanian dan ketahanan

pangan tersebut diarahkan untuk mendorong terciptanya kondisi sosial, budaya dan

ekonomi yang kondusif, menuju ketahanan pangan yang mantap dan berkelanjutan.

Oleh karena itu keberhasilan dalam pembangunan ketahanan pangan baik di pusat,

propinsi dan kabupaten tidak hanya bergantung pada keberhasilan dalam meningkatkan

produksi pangan. Tetapi, perlu dilihat secara komprehensif berdasarkan tiga pilar utama

yaitu ketersediaan dari produk yang cukup, distribusi yang lancar dan merata, serta

konsumsi pangan yang aman dan berkecukupan gizi bagi seluruh individu masyarakat.

Untuk dapat memenuhi kebutuhan individu dan/atau keluarga agar dapat memperoleh

akses pangan baik secara fisik maka proses distribusi pangan yang lancar dari produsen

hingga ke pasar konsumen menjadi persyaratan yang utama.

Di bawah ini disajikan tabel yang menguraikan kebijakan nasional yang tertuang

dalam RPJMN dan juga kebijakan propinsi jawa timur.



Tabel 3.1

Identifikasi Kebijakan Nasional dan Propinsi

Dinas Ketahanan Pangan

Kabupaten Sampang

NO KEBIJAKAN NASIONAL/PROYEKSI SUMBER KETERANGAN

(1) (2) (3) (4)

A Nasional

1 Sub Sistem Ketersediaan

Meningkatkan ketersediaan, penanganan

kerawanan pangan dan akses pangan

RPJMN 2010-2014

Meningkatkan sistem distribusi dan stabilisasi

harga dan cadangan pangan

RPJMN 2010-2014

Meningkatkan pemenuhan konsumsi dan

keamanan pangan

RPJMN 2010-2014

2 Sub Sistem Distribusi

Meningkatkan dan menjamin kelangsungan

produksi dalam negeri menuju kemandirian

pangan

RPJMN 2010-2014

Mencegah dan menanggulangi kondisi rawan

pangan secara dinamis

RPJMN 2010-2014

Mengembangkan koordinasi sinergis lintas sektor

dalam pengelolaan ketersediaan pangan,

peningkatan akses pangan dan penanganan

kerawanan pangan

RPJMN 2010-2014

3 Sub Sistem Konsumsi

Mempercepat penganekaragaman konsumsi

pangan berbasis pangan lokal

RPJMN 2010-2014

Mengembangkan teknologi pengolahan pangan

terutama pangan lokal non beras dan non terigu

guna meningkatkan nilai tambah dan nilai sosial

RPJMN 2010-2014

Meningkatkan pengawasan kemanan pangan segar RPJMN 2010-2014

Mengembangkan koordinasi sinergis lintas sektor

dalam pengelolaan konsumsi dan keamanan

pangan

RPJMN 2010-2014

B Propinsi

1 Sub Sistem Ketersediaan

Menjamin pasokan pangan untuk memenuhi

kebutuhan seluruh penduduk baik dari segi

kualitas, kuantitas, keragaman dan keamanannya.

Peraturan Gubernur

No. 75 Tahun 2011

tentang Rencana

Aksi Daerah

Pangan Dan Gizi



(RAD-PG) Propinsi

Jawa Timur 2011-

2015

2 Sub Sistem Distribusi Menjamin agar seluruh rumah tangga dpt

memperoleh pangan yg cukup sepanjang waktu

dg harga yg terjangkau

Peraturan Gubernur

No. 75 Tahun 2011

tentang Rencana

Aksi Daerah

Pangan Dan Gizi

(RAD-PG) Propinsi

Jawa Timur 2011-

2015

3 Sub Sistem Konsumsi

Pola konsumsi pangan harus memenuhi kaidah

hidup sehat, baik mutu, keragaman, kandungan

gizi, keamanan, & kehalalannya. Menekankan

pada peningkatan kesadaran atas pentingnya pola

konsumsi pangan yang Beragam, Bergizi,

Berimbang & Aman ( 3-BA )

Peraturan Gubernur

No. 75 Tahun 2011

tentang Rencana

Aksi Daerah

Pangan Dan Gizi

(RAD-PG) Propinsi

Jawa Timur 2011-

2015

3.2 Tujuan dan Sasaran Renja Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Sampang

Maksud penyusunan Renja Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Sampang Tahun

2017 adalah menjabarkan Visi, Misi dan Program Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten

Sampang kedalam tujuan dan sasaran pembangunan serta memberikan arah

penyelenggaraan ketahanan pangan dan pelaksanaan penyuluhan pertanian.

Adapun tujuan penyusunan Renja Badan Ketahanan Pangan dan Pelaksana

PenyuluhanPertanian Kabupaten Sampang Tahun 2017 adalah sebagai :

1. Pedoman dan tolok ukur kinerja yang harus dicapai dalam kurun waktu 1 tahun dalam

melaksanakan pekerjaan pemerintahan dan pembangunan;

2. Pengendali pencapaian nilai indikator kinerja;

3. Dokumen acuan dalam rangka meningkatkan pelayanan prima kepada masyarakat

sesuai tupoksi dan kewenangan;

4. Arah kebijakan pengelolaan anggaran ketahanan pangan;

5. Strategi pembangunan ketahanan pangan;

6. Sasaran-sasaran strategis serta penetapan target-target kinerja yang ingin dicapai

selama 1 tahun ke depan.



Sasaran Renja Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Sampang Tahun 2017

merupakan penjabaran dari sasaran yang telah tercantum dalam Renstra 2013-2018 yaitu

untuk :

1. Meningkatnya ketersediaan, aksesibilitas, penganekaragaman dan keamanan

pangan

3.3 Program dan Kegiatan

Program pembangunan Ketahanan Pangan Kabupaten Sampang yang akan

dilaksanakan Tahun 2017, adalah program - program sebagaimana yang tercantum dalam

RPJM 2013 - 2018 Kabupaten Sampang yang disesuaikan dengan analisis kebutuhan

urusan Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Sampang.

Sebagaimana rencana program Dinas Ketahanan Pangan yang tercantum di dalam

RKPD (Rencana Kerja Pembangunan Daerah) Tahun 2017 yang akan dlilaksanakan

adalah :

1. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran

2. Program Peningkatan Sarana Dan Prasarana Aparatur

3. Program Peningkatan Kapasitas sumber daya Aparatur

4. Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja Dan Keuangan

5. Program Ketersediaaan Pangan dan Distribusi Pangan

6. Program Konsumsi dan Keamanan Pangan

Kegiatan

Kegiatan, ini dimaksudkan adalah kegiatan-kegiatan yang akan dilaksanakan dalam

rangka mewujudkan Program-program yang telah ditetapkan, adapun dalam penjelasan

berikut ini kegiatan-kegiatan yang akan dilaksanakan pada setiap unit terkecil pada Dinas

Ketahanan Pangan yaitu Sekretariat dan Bidang-bidang :

SEKRETARIAT

a) Program Pelayanan Administrasi Perkantoran

1. Kegiatan Penyediaan Jasa Surat Menyurat

2. Kegiatan Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber daya air dan listrik

3. Penyediaan Jasa Pemeliharaan dan Perizinan Kendaraan Dinas/Operasional

4. Penyediaan Jasa Kebersihan Kantor



5. Penyediaan Alat Tulis Kantor

6. Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan

7. Penyediaan Komponen Instalasi Listrik/penerangan Kantor.

8. Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor

9. Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan Perundang-undangan.

10. Penyediaan Makanan dan Minuman.

11. Rapat Koordinasi dan Konsultasi Luar Daerah

12. Rapat Koordinasi dan Konsultasi Dalam Daerah.

b) Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur

1. Pembangunan Gedung Kantor

2. Pengadaan Perlengkapan Gedung Kantor

3. Pengadaan Mebeleur

4. Pengadaan Komputer

5. Pengadaan Sarana Studio

6. Pengadaan Instalasi Listrik, Telepon dan Air

7. Pemeliharaan Rutin / Berkala Gedung Kantor

8. Pemeliharaan Rutin / Berkala Kendaraan Dinas/Operasional

9. Pemeliharaan Rutin / Berkala Mebeleur

10. Pemeliharaan Rutin / Berkala Peralatan dan Perlengkapan Kantor

c) Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur

1. Pendidikan dan Pelatihan Formal

d) Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan

Keuangan

1. Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD

2. Penyusunan Laporan Keuangan Semesteran

3. Penyusunan Pelaporan Keuangan Akhir Tahun

4. Penyusunan RKA-SKPD dan DPA-SKPD

BIDANG KONSUMSI DAN KEAMANAN PANGAN

Program Konsumsi dan Keamanan Pangan

1. Analisis dan penyusunan Pola Konsumsi dan Saplai Pangan

2. Peningkatan Mutu dan Keamanan Pangan



3. Penyuluhan Sumber Pangan Alternatif

4. Peningkatan Ketahanan Pangan dan Agibisnis

5. Percepatan Deversifikasi dan Penganekaragaman Pangan

6. Pemanfaatan Pekarangan Untuk Pengembangan Pangan

BIDANG KETERSEDIAAN DAN DISTRIBUSI PANGAN

Program Ketersediaaan Pangan dan Distribusi Pangan

1. Penyusunan Data Base Potensi Produk Pangan

2. Penanganan Daerah Rawan Pangan

3. Analisis Rasio Jumlah Penduduk Terhadap Jumlah Kebutuhan Pangan

4. Pemantauan Dan Analisis Harga Pangan Pokok

5. Pemantauan Dan Analisis Akses Pangan Masyarakat

6. Pengembangan Desa Mandiri Pangan

7. Pengembangan Cadangan Pangan Daerah

8. Pengembangan Lumbung Pangan Desa

9. Monitoring Evaluasi dan Pelaporan



Tabel 3.2

RUMUSAN KEBUTUHAN PROGRAM DAN KEGIATAN TAHUN 2017

HASIL REVIEW TERHADAP RANCANGAN AWAL DINAS KETAHANAN PANGAN KABUPATEN SAMPANG

(SETELAH PAK)

KODE PROGRAM/KEGIAT

AN

LOKASI INDIKATOR KINERJA TARGET

CAPAIAN

KEBUTUHAN DANA

(Rp)

SUMBER

DANA Keluaran Hasil

1 2 3 4 5 6 7 8

1 URUSAN WAJIB

1 21 KETAHANAN

PANGAN

1 21 01 DINAS KETAHANAN

PANGAN

1 21 01 01 Program Pelayanan

Administrasi

Perkantoran

Terlaksananya Pelayanan Administrasi

Perkantoran

100% Rp

341.965.600

1 21 01 01 01 Penyediaan Jasa Surat

Menyurat

Kabupaten

Sampang

Jumlah surat yang

terkirim

Penyediaan Jasa Surat

Menyurat

100% Rp

6.772.000

APBD

1 21 01 01 02 Penyediaan Jasa

Komunikasi, Sumber

Daya Air dan Listrik

Kabupaten

Sampang


Telepon dan Air

Penyediaan Jasa

Komunikasi, Sumber


100% Rp

36.733.200

APBD


Pemeliharaan dan

Perizinan Kendaraan

Dinas/Operasional

-

Jumlah Penyediaan

Jasa Pemeliharaan

dan Perizinan

Kendaraan

Dinas/Operasional

Penyediaan Jasa

Pemeliharaan dan

Perijinan Kendaraan

Dinas/Operasional

100% Rp

11.060.000

APBD


Kebersihan Kantor

Kabupaten

Sampang

Jumlah Penyediaan

Jasa Kebersihan

Kantor

Penyediaan Jasa

Kebersihan Kantor

100% Rp

80.875.000

APBD

1 21 01 01 10 Penyediaan Alat Tulis

Kantor

Kabupaten

Sampang

Alat tulis kantor Penyediaan alat tulis

kantor

100% Rp

23.464.000

APBD

1 21 01 01 11 Penyediaan Barang

Cetakan dan

Penggandaan

Kabupaten

Sampang

Jumlah Penyediaan

Barang Cetakan dan

Penggandaan

Penyediaan barang

cetakan dan

penggandaan

100% Rp

11.206.400

APBD



1 21 01 01 12 Penyediaan Komponen

Instalasi

Listrik/penerangan

Kantor

Kabupaten

Sampang

Jumlah Penyediaan

Komponen Instalasi

Listrik/penerangan

Kantor

Penyediaan Komponen

Instalasi Listrik /

Penerangan Bangunan

Kantor

100% Rp

1.850.000

APBD

1 21 01 01 13 Penyediaan Peralatan

dan Perlengkapan

Kantor

Kabupaten

Sampang

Jumlah Penyediaan

Peralatan dan

Perlengkapan

Kantor

Penyediaan Peralatan

dan Perlengkapan

Kantor

100% Rp

5.850.000

APBD

1 21 01 01 15 Penyediaan Bahan


Perundang-undangan

Kabupaten

Sampang

Jumlah Penyediaan

Bahan Bacaan dan

Peraturan

Perundang-

undangan

Penyediaan Bahan


perundang - undangan

100% Rp

13.200.000

APBD

1 21 01 01 17 Penyediaan Makanan

dan Minuman

Kabupaten

Sampang

Jumlah Penyediaan

Makanan dan

Minuman

Penyediaan Makanan

dan minuman

100% Rp

13.175.000

APBD


Konsultasi Luar Daerah

Kabupaten

Sampang

Kebutuhan

perjalanan dinas

luar daerah

Terselenggaranya

koordinasi dengan luar

daerah

100% Rp

110.304.000

APBD

1 21 01 01 19 Penyediaan Jasa Tenaga

Pendukung

Administrasi/Teknis/Kea

manan

Kabupaten

Sampang

Jumlah Penyediaan

Jasa Tenaga

Pendukung

Administrasi/Teknis

/Keamanan

Penyediaan Jasa tenaga

pendukung administrasi

/ teknis perkantoran

100% Rp

-

APBD


Konsultasi Dalam

Daerah

Kabupaten

Sampang

Jumlah Rapat

Koordinasi dan

Konsultasi Dalam

Daerah

Terpenuhinya


Rapat - rapat

koordinasi dan

konsultasi dalam

daerah

100% Rp

27.476.000

APBD


Sarana Dan Prasarana

Aparatur

Terlaksananya Peningkatan sarana dan

prasarana aparatur

100% Rp

453.256.000

1 21 01 02 03 Pembangunan gedung

kantor

Kabupaten

Sampang

Jumlah

Pembangunan

Gedung Kantor

Terbangunnya Tempat

Parkir dan Pemasangan

Paving Kantor DKP

Sampang

100% Rp

198.436.000

APBD

1 21 01 02 07 Pengadaan Perlengkapan

Gedung Kantor

Kabupaten

Sampang

Jumlah Pengadaan

Perlengkapan

Terpenuhinya

kebutuhan

100% Rp

55.200.000

APBD



Gedung Kantor Perlengkapan Gedung

Kantor

1 21 01 02 10 Pengadaan Mebeleur Kabupaten

Sampang

Jumlah Pengadaan

Mebeleur

Pengadaan Meubilaer 100% Rp

55.050.000

APBD

1 21 01 02 11 Pengadaan Komputer Kabupaten

Sampang

Jumlah Pengadaan

Komputer

Pengadaan Komputer 100% Rp

45.000.000

APBD

1 21 01 02 15 Pengadaan Sarana

Studio

Kabupaten

Sampang

Jumlah Pengadaan

Sarana Studio

Pengadaan Komputer 100% Rp

30.200.000

APBD

1 21 01 02 18 Pengadaan Instalasi

Listrik, Telepon dan Air

Kabupaten

Sampang

Jumlah Pengadaan

Instalasi Listrik,

Telepon dan Air

Tercukupinya instalasi

listrik dan air

100% Rp

15.200.000

APBD

1 21 01 02 24 Pemeliharaan Rutin /

Berkala Kendaraan

Dinas/Operasional

Kabupaten

Sampang

Jumlah

Pemeliharaan Rutin

/ Berkala Kendaraan

Dinas/Operasional

Terpenuhinya


berkala kendaraan

dinas operasional

100% Rp

37.920.000

APBD


Berkala Mebeleur

Kabupaten

Sampang

Jumlah Pengadaan

Mebeleur

Pengadaan Meubilaer 100% Rp

6.150.000

APBD


Berkala Peralatan dan

Perlengkapan Kantor

Kabupaten

Sampang

Jumlah

Pemeliharaan Rutin

/ Berkala Peralatan

dan Perlengkapan

Kantor

Berfungsinya peralatan

dan perlengkapan

kantor

100% Rp

10.100.000

APBD


Kapasitas Sumber

Daya Aparatur

Terlaksananya Peningkatan Kapasitas


100% Rp

17.250.000

1 21 01 05 01 Pendidikan dan

Pelatihan Formal

Kabupaten

Sampang

Jumlah peserta

Pendidikan dan

Pelatihan Formal

Meningkatnya

pengetahuan pegawai

100% Rp

17.250.000

APBD


Pengembangan Sistem

Pelaporan Capaian


Terlaksananya Peningkatan Pengembangan

Sistem Pelaporan Capaian Kinerja Dan

Keuangan

100% Rp

22.687.700

1 21 01 06 01 Penyusunan Laporan

Capaian Kinerja dan

Ikhtisar Realisasi

Kinerja SKPD

Kabupaten

Sampang

Dokumen Laporan

Capaian Kinerja

Kantor

Tersusunnya LAKIP

Kantor

100% Rp

6.214.700

APBD

1 21 01 06 02 Penyusunan Laporan

Keuangan Semesteran

Kabupaten

Sampang

Dokumen Laporan

Keuangan

Tersusunnya Laporan

Semesteran

100% Rp

2.833.000

APBD



Semesteran Kantor

1 21 01 06 04 Penyusunan Pelaporan


Kabupaten

Sampang

Dokumen Laporan

Fisik dan Keuangan

Akhir Tahun

Tersusunnya Laporan

Fisik dan Keuangan

Akhir tahun

100% Rp

2.978.000

APBD

1 21 01 06 05 Penyusunan RKA-

SKPD dan DPA-SKPD

Kabupaten

Sampang

Dokumen RKA-

SKPD dan DPA-

SKPD

Terlaksananya

Penyusunan RKA-

SKPD dan DPA SKPD

100% Rp

10.662.000

APBD

1 21 01 15 Program

Ketersediaaan Pangan

dan Distribusi Pangan

Penguatan Cadangan Pangan Pemerintah

Kabupaten : Pangan Setara Beras (ton)

100% Rp

1.134.092.000

Penguatan Cadangan Pangan Masyarakat :


1 21 01 15 02 Penyusunan Data Base


Kabupaten

Sampang

Jumlah Dokumen

Data Base Potensi

Produk Pangan

Terwujudnya Data

Base Potensi Produk

Pangan

100% Rp

29.872.000

APBD

1 21 01 15 03 Penanganan Daerah

Rawan Pangan

Kabupaten

Sampang

Meningkatnya

Penanganan Daerah

Rawan Pangan

Pemenuhan Gizi

Keluarga

100% Rp

215.788.000

APBD

1 21 01 15 04 Analisis Rasio Jumlah

Penduduk Terhadap

Jumlah Kebutuhan

Pangan

Kabupaten

Sampang

Jumlah Dokumen

Analisis Rasio

Jumlah Penduduk

Terhadap Jumlah

Kebutuhan Pangan

Tersusunnya Data

Rasio Jumlah

Penduduk Terhadap

Kebutuhan Pangan

100% Rp

60.044.000

APBD

1 21 01 15 06 Pemantauan Dan

Analisis Harga Pangan

Pokok

Kabupaten

Sampang

Jumlah Dokumen

harga dan pasokan

pangan

Tersusunnya Data

Harga Pangan Pokok

100% Rp

28.813.000

APBD

1 21 01 15 07 Pemantauan Dan

Analisis Akses Pangan

Masyarakat

Kabupaten

Sampang

Jumlah Dokumen

informasi pasokan,

harga dan akses

pangan di daerah

Tersusunnya Dokumen

Laporan Berkala

Kondisi Ketahanan

Pangan Daerah

100% Rp

28.651.000

APBD

1 21 01 15 09 Pengembangan Desa

Mandiri Pangan

Kabupaten

Sampang

Jumlah kelompok

yang tertangani

dalam mewujudkan

desa mandiri pangan

Meningkatnya Jumlah

Desa Mandiri Pangan

100% Rp

155.423.000

APBD

1 21 01 15 10 Pengembangan

Cadangan Pangan

Daerah

Kabupaten

Sampang

Jumlah ketersediaan

dan cadangan

pangan Pemerintah


pangan Pemerintah

100% Rp

305.541.000

APBD

1 21 01 15 11 Pengembangan

Lumbung Pangan Desa

Kabupaten

Sampang

Jumlah lumbung

masyarakat (buah)

dan isi lumbung (kg

Meningkatnya

Cadangan Pangan

Masyarakat

100% Rp

276.666.000

APBD



gabah kering

simpan)

1 21 01 15 12 Monitoring Evaluasi dan

Pelaporan

Kabupaten

Sampang

Jumlah Dokumen

Monitoring Evaluasi

dan Pelaporan

Terciptanya Sistem

Ketahanan Pangan di

Daerah

100% Rp

33.294.000

APBD

1 21 01 16 Program Konsumsi

dan Keamanan Pangan

Pengeluaran Konsumsi Rumah Tangga per

Kapita (juta Rp)

100% Rp

559.530.000

Pengeluaran Konsumsi Non Pangan per

Kapita (%)

1 21 01 16 01 Analisis dan penyusunan

Pola Konsumsi dan

Saplai Pangan

Kabupaten

Sampang

Jumlah Dokumen

Analisis dan

penyusunan Pola

Konsumsi dan

Saplai Pangan

Data pola konsumsi

dan suply pangan

masyarakat

100% Rp

26.803.000

APBD

1 21 01 16 03 Peningkatan Mutu dan

Keamanan Pangan

Kabupaten

Sampang

Jumlah Kelompok

Olahan Pangan yang

mendapat Kegiatan

Diperolehnya Pangan

Yang Beragam,

Bergizi, Berimbang dan

Aman Untuk

Masyarakat

100% Rp

239.922.000

APBD

1 21 01 16 04 Penyuluhan Sumber

Pangan Alternatif

Kabupaten

Sampang

Jumlah sumber

pangan alternatif

Meningkanya

Pengetahuan tentang

bahan pangan alternatif

100% Rp

30.631.000

APBD

1 21 01 16 05 Peningkatan Ketahanan

Pangan dan Agibisnis

Kabupaten

Sampang

Jumlah paket untuk

peningkatan

Ketersediaan Energi

dan Protein

Meningkatnya

Pengetahuan dan

Ketrampilan Petani

Tentang Agropolitan

100% Rp

59.788.000

APBD

1 21 01 16 06 Percepatan Deversifikasi

dan Penganekaragaman

Pangan

Kabupaten

Sampang

Jumlah Paket untuk

Percepatan

Deversifikasi dan

Penganekaragaman

Pangan

Meningkatnya

Pengetahuan Murid SD

Terhadap

Penganekaragaman

Pangan

100% Rp

95.892.000

APBD

1 21 01 16 07 Pemanfaatan

Pekarangan Untuk

Pengembangan Pangan

Kabupaten

Sampang

Jumlah sasaran

pelaksanaan

Pemanfaatan

Pekarangan Untuk

Pengembangan

Pangan

Terlaksananya

Kawasan Rumah

Pangan Lestari

100% Rp

106.494.000

APBD

Rp 2.528.781.300



Tabel 3.3

RENCANA KERJA PEMBANGUNAN DAERAH (RKPD) TAHUN ANGGARAN 2017 DAN PERKIRAAN MAJU TAHUN 2018

(Setelah PAK)


Kode Rekening Urusan / Program

Dan Kegiatan Indikator Kinerja

Program (Outcame) dan Kegiatan

(Output)

Lokasi Rencana Kegiatan Tahun 2017 Cat. Pentin

g

Prakiraan Maju Rencana Kegiatan Tahun 2018

Target Pagu Indikatif (Rp) Target

Pagu Indikatif (Rp)

APBD APBD

Prop

APBN

Jumlah

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

2 URUSAN WAJIB

2 03

KETAHANAN PANGAN

2 03

01

DINAS KETAHANAN PANGAN

2.528.781.300,00

2.528.781.300,00

2 03

01

01

Program Pelayanan Administrasi Perkantoran

Terlaksananya Pelayanan Administrasi Perkantoran

341.965.600,00

0,00

0,00

341.965.600,00

359.063.880,00



2 03

01

01

01

Penyediaan Jasa Surat Menyurat

Jumlah surat terkirim

DKP Kabupate

n Sampang

1.700 surat 6.772.000,00 0,00

0,00 6.772.000,00 7.110.600,00

2 03

01

01

02

Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air dan Listrik

Jumlah Jasa listrik, Telepon dan Air

DKP Kabupate

n Sampang

3 rek / 1 tahun

36.733.200,00 0,00

0,00 36.733.200,00 38.569.860,00

Jumlah Jasa listrik 1 rek / 1 tahun

Jumlah Jasa Telepon

1rek / 1 tahun

Jumlah Jasa Air 1 rek / 1 tahun

2 03

01

01

06

Penyediaan Jasa Pemeliharaan dan Perizinan Kendaraan Dinas/Operasional

Jumlah Penyediaan Jasa Pemeliharaan dan Perizinan Kendaraan Dinas/Operasional

DKP Kabupate

n Sampang

52 Unit Kendaraan

Roda 2

11.060.000,00 0,00

0,00 11.060.000,00 11.613.000,00

2 Unit Kendaraan

Roda 4

2 03

01

01

08

Penyediaan Jasa Kebersihan Kantor

Jumlah Penyediaan Jasa Kebersihan Kantor

DKP Kabupate

n Sampang

20 macam 80.875.000,00 0,00

0,00 80.875.000,00 84.918.750,00

167 buah

2 03

01

01

10

Penyediaan Alat Tulis Kantor

Jumlah Penyediaan Alat Tulis Kantor

DKP Kabupate

n Sampang

29 Macam 23.464.000,00 0,00

0,00 23.464.000,00 24.637.200,00

1.886 buah



2 03

01

01

11

Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan

Jumlah Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan

DKP Kabupate

n Sampang

186 buah cetakan

11.206.400,00 0,00

0,00 11.206.400,00 11.766.720,00

19.532 lembar

penggandaan

2 03

01

01

12

Penyediaan Komponen Instalasi Listrik/Penerangan Bangunan Kantor

Jumlah Penyediaan Komponen Instalasi Listrik/penerangan Kantor

DKP Kabupate

n Sampang

5 Macam 1.850.000,00 0,00

0,00 1.850.000,00 1.942.500,00

20 buah

2 03

01

01

13

Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor

Jumlah Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor

DKP Kabupate

n Sampang

4 Macam 5.850.000,00 0,00

0,00 5.850.000,00 6.142.500,00

25 buah

2 03

01

01

15

Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan Perundang-undangan

Jumlah Penyediaan Bahan Bacaan dan Peraturan Perundang-undangan

DKP Kabupate

n Sampang

2 Macam 13.200.000,00 0,00

0,00 13.200.000,00 13.860.000,00

12 Bulan

2 03

01

01

17

Penyediaan Makanan dan Minuman

Jumlah Penyediaan Makanan dan Minuman

DKP Kabupate

n Sampang

40 orang / bulan

13.175.000,00 0,00

0,00 13.175.000,00 13.833.750,00

Makanan dan Minuman Rapat Bulanan

25 orang / bulan



Makanan dan Minuman Tamu Kantor

15 orang / bulan

2 03

01

01

18

Rapat Koordinasi dan Konsultasi Luar Daerah

Jumlah Rapat Koordinasi dan Konsultasi Luar Daerah

DKP Kabupate

n Sampang

119 OK 110.304.000,00

0,00

0,00 110.304.000,00 115.819.200,00

2 03

01

01

20

Rapat Koordinasi dan Konsultasi Dalam Daerah

Jumlah Rapat Koordinasi dan Konsultasi Dalam Daerah

DKP Kabupate

n Sampang

240 OK 27.476.000,00 0,00

0,00 27.476.000,00 28.849.800,00

2 03

01

02

Program Peningkatan Sarana Dan Prasarana Aparatur

Terlaksananya Peningkatan sarana dan prasarana aparatur

453.256.000,00

0,00

0,00

453.256.000,00

267.561.000,00

2 03

01

02

03

Pembangunan gedung kantor

Jumlah Pembangunan Tempat Parkir

Kabupaten

Sampang

1 Paket 198.436.000,00

0,00

0,00 198.436.000,00 208.357.800,00

Pemasangan Paving Halamam Kantor

1 Paket

2 03

01

02

07

Pengadaan Perlengkapan Gedung Kantor

Jumlah Pengadaan Perlengkapan Gedung Kantor

Kabupaten

Sampang

10 Buah 55.200.000,00 0,00

0,00 55.200.000,00 57.960.000,00

Almari Arsip 2 Pintu 2 Buah

AC 8 Buah

2 03

01

02

10

Pengadaan Mebeleur

Jumlah Pengadaan Mebeleur

Kabupaten

Sampang

16 Buah 55.050.000,00 0,00

0,00 55.050.000,00 57.802.500,00



Meja Kerja Pejabat 3 Buah

Meja Rapat Pejabat 6 Buah

Kursi Kerja Pejabat 6 Buah

Kursi Tamu 1 Buah

2 03

01

02

11

Pengadaan Komputer

Jumlah Pengadaan Komputer

Kabupaten

Sampang

3 Macam 45.000.000,00 0,00

0,00 45.000.000,00 47.250.000,00

7 Buah

2 03

01

02

15

Pengadaan Sarana Studio

Jumlah Pengadaan Sarana Studio

Kabupaten

Sampang

1 Buah 30.200.000,00 0,00

0,00 30.200.000,00 31.710.000,00

2 03

01

02

18

Pengadaan Instalasi Listrik, Telepon dan Air

Jumlah Pengadaan Instalasi Listrik, Telepon dan Air

Kabupaten

Sampang

2 Unit 15.200.000,00 0,00

0,00 15.200.000,00 15.960.000,00

2 03

01

02

24

Pemeliharaan Rutin / Berkala Kendaraan Dinas/Operasional

Jumlah Pemeliharaan Rutin / Berkala Kendaraan Dinas/Operasional

Kabupaten

Sampang

2 Buah 37.920.000,00 0,00

0,00 37.920.000,00 39.816.000,00

2 03

01

02

29

Pemeliharaan Rutin / Berkala Mebeleur

Jumlah Pemeliharaan Rutin / Berkala Mebeleur

Kabupaten

Sampang

40 Buah 6.150.000,00 0,00

0,00 6.150.000,00 6.457.500,00

2 03

01

02

30

Pemeliharaan Rutin / Berkala Peralatan dan Perlengkapan Kantor

Jumlah Pemeliharaan Rutin / Berkala Peralatan dan Perlengkapan Kantor

Kabupaten

Sampang

2 Macam 10.100.000,00 0,00

0,00 10.100.000,00 10.605.000,00

22 Buah



2 03

01

05

Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur

Terlaksananya Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur

17.250.000,00 0,00

0,00

17.250.000,00 18.112.500,00

2 03

01

05

01

Pendidikan dan Pelatihan Formal

Jumlah peserta Pendidikan dan Pelatihan Formal

Kabupaten

Sampang

2 OK 17.250.000,00 0,00

0,00 17.250.000,00 18.112.500,00

2 03

01

06

Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja Dan Keuangan

Terlaksananya Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja Dan Keuangan

22.687.700,00 0,00

0,00

22.687.700,00 23.822.085,00

2 03

01

06

01

Penyusunan Laporan Capaian Kinerja dan Ikhtisar Realisasi Kinerja SKPD

Dokumen Laporan Capaian Kinerja Kantor

DKP Kabupate

n Sampang

6 dokumen 6.214.700,00 0,00

0,00 6.214.700,00 6.525.435,00

2 03

01

06

02

Penyusunan Laporan Keuangan Semesteran

Dokumen Laporan Keuangan Semesteran Kantor

DKP Kabupate

n Sampang

2 dokumen 2.833.000,00 0,00

0,00 2.833.000,00 2.974.650,00

2 03

01

06

04

Penyusunan Pelaporan Keuangan Akhir Tahun

Dokumen Laporan Fisik dan Keuangan Akhir Tahun

DKP Kabupate

n Sampang

2 Dokumen 2.978.000,00 0,00

0,00 2.978.000,00 3.126.900,00

2 03

01

06

05

Penyusunan RKA-SKPD dan DPA-SKPD

Dokumen RKA-SKPD dan DPA-SKPD

DKP Kabupate

n Sampang

3 dokumen 10.662.000,00 0,00

0,00 10.662.000,00 11.195.100,00



2 03

01

15

Program Ketersediaaan Pangan dan Distribusi Pangan

Penguatan Cadangan Pangan Pemerintah Kabupaten : Pangan Setara Beras (ton)

20 1.134.092.000,00

0,00

0,00

1.134.092.000,00

1.190.796.600,00

Penguatan Cadangan Pangan Masyarakat : Jumlah Lumbung (buah)

78

2 03

01

15

02

Penyusunan Data Base Potensi Produk Pangan

Jumlah Dokumen Data Base Potensi Produk Pangan

1 Dokumen 29.872.000,00 0,00

0,00 29.872.000,00 31.365.600,00

2 03

01

15

03

Penanganan Daerah Rawan Pangan

Jumlah Kelompok yang tertangani di Desa Rawan Pangan

3 Desa 215.788.000,00

0,00

0,00 215.788.000,00 226.577.400,00

3 Kecamatan

2 03

01

15

04

Analisis Rasio Jumlah Penduduk Terhadap Jumlah Kebutuhan Pangan

Jumlah Dokumen Analisis Rasio Jumlah Penduduk Terhadap Jumlah Kebutuhan Pangan

1 Dokumen 60.044.000,00 0,00

0,00 60.044.000,00 63.046.200,00

2 03

01

15

06

Pemantauan Dan Analisis Harga Pangan Pokok

Jumlah Dokumen harga dan pasokan pangan

4 Dokumen 28.813.000,00 0,00

0,00 28.813.000,00 30.253.650,00

2 03

01

15

07

Pemantauan Dan Analisis Akses Pangan Masyarakat

Jumlah Dokumen informasi pasokan, harga dan akses pangan di daerah

2 dokumen 28.651.000,00 0,00

0,00 28.651.000,00 30.083.550,00



2 03

01

15

09

Pengembangan Desa Mandiri Pangan

Pengembangan Desa Mandiri Pangan

9 Kel / 1 Kecamatan

155.423.000,00

0,00

0,00 155.423.000,00 163.194.150,00

2 03

01

15

10

Pengembangan Cadangan Pangan Daerah

Jumlah ketersediaan dan cadangan pangan Pemerintah

0 Unit (Gudang)

305.541.000,00

0,00

0,00 305.541.000,00 320.818.050,00

20.000 Kg (Beras)

0,00

2 03

01

15

11

Pengembangan Lumbung Pangan Desa

Jumlah lumbung masyarakat (buah) dan isi lumbung (kg gabah kering simpan)

28.000 Kg (gabah kering

simpan)

276.666.000,00

0,00

0,00 276.666.000,00 290.499.300,00

2 03

01

15

12

Monitoring Evaluasi dan Pelaporan

Jumlah Paket Monitoring Evaluasi dan Pelaporan

1 dokumen 33.294.000,00 0,00

0,00 33.294.000,00 34.958.700,00

2 03

01

16

Program onsumsi dan Keamanan Pangan

Pengeluaran Konsumsi Rumah Tangga per Kapita (juta Rp)

23,3 559.530.000,00

0,00

0,00

559.530.000,00

524.729.100,00

Pengeluaran Konsumsi Non Pangan per Kapita (%)

80

2 03

01

16

01

Analisis dan penyusunan Pola Konsumsi dan Saplai Pangan

Jumlah Dokumen Analisis dan penyusunan Pola Konsumsi dan Saplai Pangan

1 Dokumen 26.803.000,00 0,00

0,00 26.803.000,00 28.143.150,00



2 03

01

16

03

Peningkatan Mutu dan Keamanan Pangan

Jumlah Kelompok Olahan Pangan yang mendapat Kegiatan

20 Kelp Olahan

239.922.000,00

0,00

0,00 239.922.000,00 251.918.100,00

2 03

01

16

04

Penyuluhan umber Pangan Alternatif

Jumlah Peserta Penyuluhan Sumber Pangan Alternatif

100 orang 30.631.000,00 0,00

0,00 30.631.000,00 32.162.550,00

2 03

01

16

05

Peningkatan Ketahanan Pangan dan Agibisnis

Jumlah paket untuk peningkatan Ketersediaan Energi dan Protein

Petak Contoh 3 unit

59.788.000,00 0,00

0,00 59.788.000,00

Pelatihan 30 Orang

2 03

01

16

06

Percepatan Deversifikasi dan Penganekaragaman Pangan

Jumlah Paket untuk Percepatan Deversifikasi dan Penganekaragaman Pangan

7 Paket (Bahan Baku)

95.892.000,00 0,00

0,00 95.892.000,00 100.686.600,00

7 Unit (Warung Sekolah)

2 03

01

16

07

Pemanfaatan Pekarangan Untuk Pengembangan Pangan

Jumlah kelompok pelaksanaan Pemanfaatan Pekarangan Untuk Pengembangan Pangan

5 Desa 3 Kecamatan

106.494.000,00

0,00

0,00 106.494.000,00 111.818.700,00

2.528.781.300,00

0,00 0,00 2.528.781.300,00

0,00 0,00 2.384.085.165,00



BAB. IV PENUTUP

1. HARAPAN

Dengan tersusunnya Review-II RENJA 2017 Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten

Sampang 2017 telah jelas arah pembangunan selama satu tahun ke depan. Dalam Review-II

RENJA 2017 ini memuat Tujuan dan Sasaran, Strategi dan Arah Kebijakan, Kebijakan Umum dan

Program Pembangunan Daerah, Indikasi Rencana Program Prioritas disertai Kebutuhan Pendanaan,

Penetapan Indikator dan Kinerja Daerah serta dengan memperhatikan RPJMD Kabupaten

Sampang, RPJM Provinsi Jawa Timur serta RPJM nasional dalam kerangka sinkronisasi

pembangunan regional dan nasional.

Oleh karena Review-II RENJA 2017 ini merupakan penjabaran dari rencana pembangunan

tahunan dan masih diperlukan penyesuaiannya dengan Rencana Kerja Pemerintah Daerah Satuan

Kerja Perangkat Daerah (RKPD-SKPD) tahun 2017 dengan mengacu pada RENJA OPD yang telah

disusun. Dengan demikian proses pembangunan dilaksanakan berdasarkan kerangka sistem

perencanaan pembangunan nasional. RENJA- OPD ini juga merupakan acuan bagi Dinas

Ketahanan Pangan dalam pembangunan daerah. Untuk itu perlu ditetapkan kaidah-kaidah

pelaksanaan sebagai berikut:

1. Dinas Ketahanan Pangan berkewajiban untuk melaksanakan program-program dalam Rencana

Kerja Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten sampang Tahun 2017 dengan sebaik-baiknya;

2. Dinas Ketahanan Pangan berkewajiban untuk menyusun RKPD yang memuat program dan

kegiatan pokok pembangunan sesuai dengan tugas dan fungsi satuan kerja yang disusun

dengan berpedoman pada Rencana Pembangunan Jangka Menengah (Renstra-OPD) Dinas

Ketahanan Pangan Kabupaten Sampang Tahun 2013-2018;

3. Dinas Ketahanan Pangan berkewajiban menjaga konsistensi antara RENJA dengan Rencana

Pembangunan Jangka Menengah (RPJM) Kabupaten Sampang Tahun 2013 - 2018 Dinas

Ketahanan Pangan;

4. Dalam rangka meningkatkan efektivitas pelaksanaan Rencana Kerja (RENJA) Dinas

Ketahanan Pangan maka RENJA disesuaikan dengan RKPD sebagai penjabaran dari

RENSTRA DKP Tahun 2013-2018.

Dalam rangka merealisasikan program-program dalam Rencana Kerja Dinas Ketahanan

Pangan Kabupaten Sampang Tahun 2017, pembiayaan harus mengacu pada Pagu Indikatif dan



tidak hanya membebankan pada dana pemerintah kabupaten saja tetapi juga mengusulkan

pembiayaan yang berasal dari pemerintah pusat ataupun pemerintah provinsi.

Dalam rangka memenuhi seluruh sumber pembiayaan dimaksud, Dinas Ketahanan

Pangan Kabupaten Sampang berkewajiban melakukan upaya konstruktif baik yang menyangkut

peningkatan kontribusi anggaran pemerintah kabupaten, pemerintah provinsi, maupun pemerintah

Pusat.

Sampang, 27 Nopember 2017

KEPALA DINAS KETAHANAN PANGAN

KABUPATEN SAMPANG

Ir. Hj. SRI WAHYUNI YULIATI

Pembina Utama Muda

NIP. 19620724 199003 2 002

review-ii renja tahun 2017 -...

Documents