resum kasus mioma uteri
TRANSCRIPT
RESUME KASUS MIOMA UTERI
PADA Ny. M P2A0
DI RUANG GYNEKOLOGI RSUD KOTA SEMARANG
Disusun untuk memenuhi tugas Praktek Klinik Keperawatan Maternitas
Pembimbing
Ns. Siti Lia Apriliani S.Kep
Disusun oleh :
JHEFRIN INDRA NOVRIZA
22020110141077
PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN
JURUSAN KEPERAWATAN
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS DIPONEGORO
2013
RESUME KASUS MIOMA UTERI
PADA Ny. M P2A0 di RUANG GYNEKOLOGI
RSUD KOTA SEMARANG
I. Ringksan Kasus
Ny. M usia 45 tahun P2A0 datang ke IGD RSUD Kota Semarang pada tanggal
20 Mei 2013 pukul 15.45 wib dengan keluhan perut terasa keras, mata berkunang-
kunang, kepala terasa pusing dan nyeri. Sebelumnya klien mengatakan pernah periksa
di puskesmas pada hari rabu dan klien melakukan pemeriksaan USG, hasil keluar pada
hari kamis. Pada hari jum’at tanggal 17 Mei 2013 klien datang ke RSUD Kota
Semarang untuk memeriksaakan lebih lanjut lagi penyakit yang dideritanya, dokter
menyarankan klien untuk dilakukan opnam di RSUD Kota Semarang. Pada tanggal 20
Mei klien baru datang kembali ke RSUD Kota Semarang untuk opnam. Klien di
sarankan di rawat di ruang gynekologi untuk mendapat perawatan yang lebih intensif.
Setelah di ruang gynekologi di lakukan pemeriksaan fisik TD : 130/80mmHg, Nadi :
98x/mnt, Suhu : 36,5oC, RR : 20x/mnt.
II. Pengkajian
Tanggal pengkajian : 21 Mei 2013
Jam pengkajian : 21.00 WIB
Ruang : Gynekologi
Identitas
1. Identitas Klien
Nama Pasien : Ny. M
Umur : 45 tahun
Suku : Jawa
Agama : Islam
Pendidikan : SD
Pekerjaan : Ibu rumah tangga
Alamat : Curug margohayu, Karangawen, Demak
No RM : 254576
Diagnosa : P2A0 U45tn dengan Mioma Uteri
Nama Suami : Tn. J
Umur : 45 tahun
Suku : Jawa
Agama : Islam
Pendidikan : SMP
Pekerjaan : Petani
Alamat : Curug margohayu, Karangawen, Demak
2. Riwayat Keperawatan
a. Keluhan utama
Nyeri pada perut bagian bawah kiri
b. Riwayat penyakit sekarang
Klien mengatan nyeri perut bagian kiri bawah. Klien mengatakan sudah
menstruasi selama 11 hari dan belum berhenti hingga hari ini. Klien juga
mengatakan kadang terasa sesak nafas terengah-engah, mata berkunang- kunang
dan kepala terasa sangat pusing. Perut keras ini sudah di rasakan oleh klien
sejak 10 tahun yang lalu, namun klien tidak mengetahuinya dan klien
menganggapnya biasa saja.
c. Riwayat penyakit dahulu
Klien mengatakan tidak memiliki riwayat sakit seperti hipertensi,asma, diabetus
militus dan tidak pernah memiliki riwayat operasai sebelumnya, hanya
menderita batuk dan demam biasa.
d. Riwayat penyakit keluarga
Keluarga tidak ada yang memiliki riwayat penyakit asma, diabetus militus dan
penyakit lainnya.
3. Riwayat Menstruasi
Umur Menarche : 14 tahun
Siklus : 28 hari
Lamanya : 8 hari
Keluhan haid : Kadang merasa disminore
4. Riwayat Persalinan
a. Tipe persalinan
Normal, spontan, sehat dan di bantu oleh bidan
b. BB lahir
Anak pertama : 3400 gram
Anak kedua : 3500 gram
c. PB lahir
Anak pertama : 47 cm
Anak kedua : 50 cm
d. Umur anak
Anak pertama : 14 tahun
Anak kedua : 13 tahun
e. Keadaan bayi
Anak pertama : Normal, tidak ada kelainan, perempuan
Anak kedua : Normal, tidak ada kelainan, laki-laki
f. Komplikasi nifas
Tidak ada
5. Riwayat Kontrasepsi
Klien mengatakan menggunakan KB suntik 3 bulan
6. Pengkajian Fisik
KU : Baik
Kesadaran : Composmentis
TTV :
TD : 130/80 mmHg
Nadi : 98x/menit
RR : 20 x/ menit
Suhu : 36,5oC
a. Kepala
Mesochepal, kulit kepala bersih, rambut hitam, tidak rontok, rambut lurus,
tidak ada benjolan pada kepala serta tidak ada lesi.
b. Mata
Konjungtiva tidak anemis, sclera tidak ikterik.
c. Hidung
Simetris, tidak ada secret
d. Mulut dan leher
Mulut lembap,tidak ada caries gigi, tidak ada sariawan, dan tidak ada
pembesaran kelenjar limfe dan thyroid.
e. Dada dan mammae
Simetris, tidak ada benjolan, puting menonjol keluar, dan belum keluar
kolostrum
f. Pernapasan
Tidak ada otot pernapasan bantuan, tidak sesak napas
g. Sirkulasi jantung
Tidak ada kelainan pada jantung
h. Abdomen
Tidak ada bekas luka operasi, tampak ada pembesaran pada perut klien
i. Genetalia
Bersih, tidak ada secret dan tidak ada lesi
Pemeriksaan dalam yang di dapat :
Ousdium uterus (Oue) : Menutup
Portio : Sebesar jempol orang dewasa
Corpus Uterus (Cut) : Teraba massa
j. Ekstremitas
Tangan : tidak ada edema, kuku tidak pucat
Kaki : tidak ada edema, kuku tidak pucat, dan tidak terdapat varises
7. Kebutuhan Dasar Khusus
a. Pola nutrisi
Klien mengatakan selama di rawat, makan 3 kali sehari dan menghabisakan 1
porsi makan.
b. Pola eliminasi
Klien mengatakan selama di rawata BAK 4-5 dan klien mengatakan BAB sehari
sekali pada pagi hari.
c. Pola personal hygiene
klien mengatakan mandi 2 kali sehari pagi dan sore, gosok gigi 2 kali sehari dan
keramas baru sekali selama di rawat di rumah sakit.
d. Pola istirahat dan tidur
Klien mengatakan lama tidur pada malam hari ± 6-7 jam dan pada siang hari 1-2
jam.
e. Pola aktivitas dan latihan
Klien mengatakan tidak pernah melakukan aktivitas yang berat selama sakit.
f. Pola kebiasaan yang memengaruhi kesehatan
Klien mengatakan tidak mempunyai kebiasaan merokok, minum jamu dan
minum-minuman beralkohol.
III. Analisa data
No Data Fokus Masalah Etiologi Diagnosa
1. Ds :
Klien mengatakan
nyeri pada perut
bagian kiri bawah
Klien terlihat
menyeringai
Skala nyeri
P : Pada saat terlalu
lama duduk
Q : Seperti di tusuk-
tusuk
R : Abdomen kiri
bawah
S : Skala nyeri 6
T : Hilang timbul
Do :
Klien terlihat
memegangi perut
bagian kiri bawah
TD : 130/80 mmHg
N : 98 x/menit
Nyeri Trauma saraf,
gangguan
peredaran
darah
Nyeri
berhubungan
dengan trauma
saraf,
gangguan
peredaran
darah
RR : 20 x/menit
S : 36, 5oC
2 Ds :
Klien mengatakan
merasa takut akan di
operasi
Do :
Klien terlihat cemas
Klien terlihat kurang
mengerti tentang
proses dan tindakan
operasi yang akan
dijalani
Cemas Kurangnya
informasi
tetang proses
atau tindakan
operasi
Cemas
berhubungan
dengan
kurangnya
informasi
tetang proses
atau tindakan
operasi
IV. Diagnosa Keperwatan
1. Nyeri berhubungan dengan trauma saraf, gagguan peredaran darah
2. Cemas berghubungan dengan kurangnya informasi tentang proses atau tindakan
operasi
V. Intervensi Keperawatan
No.
Dx
Diagnosa
Keperawatan
Tujuan dan Kriteriahasil Intervensi TTD
1 Nyeri
berhubungan
dengan trauma
saraf, gangguan
peredaran darah
Setelah dilakukan
tindakan keperawatan 1x
24 jam nyeri dapat
berkurang dengan
kriteria hasil :
Nyeri dapat berkurang
Ekspresi wajah klien
tidak kesakitan\
Klien rileks
Mandiri
Kaji skala nyeri
Kaji TTV
Atur posisi klien
senyaman mungkin
Ajarkan teknik
relaksasi pada klien
Kolaborasi
Berikan obat
analgetik
2 Cemas Setelah di lakukan Kaji tingkat
berhubungan
dengan kurangnya
informasi tentang
proses atau
tindakan operasi
tindakan selama 1x24
jam cemas berkurang
dengan kriteria hasil :
Cemas berkurang
Klien mengerti proses
atau tindakan operasi
pemahaman klien
Gunakan sumber-
sumber bahan
pengajaran sesuai
keadaan
Informasikan
kepada pasien,
keluarga atu orang
terdekat tentang
rencana prosedur
tindakan
VI. Implementasi Keperawatan
No Tanggal/Jam Implementasi Respon Klien
1.
2
1
21 Mei 2013
21.05 wib
21.15 wib
21.25 wib
Mengkaji TTV klien
Mengkaji tingkat
pemahaman klien
Mengkaji tingkat nyeri
klien
S : Klien bersedia
O : Klie kooperatif
TD : 120/80mmHg
N : 92x/mnt
S : 36, 4 oC
RR : 20x/mnt
S : Klien mengatakan tidak tahu
tentang penyakit yang
diderita
O : Klien tampak bingung
dengan penyakitnya
S : Klien mengatakan nyeri pada
perut bagian kiri bawah
O : Klien terlihat menyeringai
P : Pada saat terlalu lama
duduk
Q : Seperti di tusuk-tusuk
R : Abdomen kiri bawah
1
2
1
2
1
2
21. 40 wib
21. 55 wib
22. 10 wib
05. 45 wib
06. 10 wib
06.15 wib
Mengajarkan teknik
relaksasi
Menjelaskan tentang
penyakit yang di alami klien
dan menjelaskan tentang
tindakan dengan sumber-
sumber bahan pengajaran
sesuai keadaan
Memberikan posisi yang
nyaman pada klien :
misalnya berbaring
Menginnformasikan kepada
pasien, keluarga atu orang
terdekat tentang rencana
prosedur tindakan
Mengkaji TTV klien
Mengkaji skala nyeri
S : Skala nyeri 6
T : Hilang timbul
S : Klien mengatakan bisa
melakukan nafas dalam
O : Klien melakukan nafas
dalam
S : Klien mengatakan bersedia
O : Klien tampak mendengarkan
dan klien terlihat kooperatif
S : Klien mengatakan nyaman
dengan posisi terlentang atau
berbaring
O : Klien terlihat dalam posisi
terlentang atau berbaring
S : Keluarga klien mengatakan
bersedia
O : Klien dan keluarga terlihat
mendengarkan dan sangat
kooperatif
S : Klien bersedia
O : Klien kooperatif
TD : 120/80mmHg
N : 88x/mnt
S : 36 oC
RR : 20x/mnt
S : Klien mengatakan kadang
masih terasa nyeri tiba-tiba
O : Klien tampak gelisah
P : Pada saat terlalu lama
duduk
Q : Nyeri seperti di tusuk-
tusuk
R : Abdomen bagian kiri
bawah
S : Skala 4
T : Hilang timbul
VII.Evaluasi
Dx Tanggal/
Jam
Evaluasi TTD
1. 22 Mei 2013
07.00 wib
S :
Klien mengatakan intensitas nyeri berkurang
dari 6 (skala 0-10) menjadi 4 di bagian perut
O :
Klien melakukan relaksasi napas dalam
Klien meminum obat analgesik
A :
Masalah teratasi sebagian
P :
Lanjutkan intervensi
- Teknik relaksasi napas dalamPemberian
obat analgesik
2. 22 Mei 2013
07.0 wib
S :
Klien mengatakan sudah mengerti tentang
proses atau tidakan operasa yang akan di
jalani
O :
Klien sudah tidak cemas lagi
Klien sudah mengerti dan dapat menjelaskan
sedikit apa yang di dapat diberi tahu oleh
perawat
A :
Masalah teratasi
P : -