responsi eksperimen fisika iv (uv-vis)

6
UV-VIS SEPEKTROMETER: PENGUKURAN ABSORBANSI DAN E-GAP BAHAN KACA KONDUKTIF DAN SEMIKONDUKTOR Saiva Nur Inayah, S!"i Cahyanin# A$i, Si%vi Anin#"ya&, Sin"a Nur Ri'(i ), Si&"ha Ri*ha A  Jurusan Fisika Fakultas MIP A Universitas Sebelas Maret A+&"ra Spektr omete r uv- vis ada lah sal ah satu tekn ik ana lisi s spe ktr osk opi yang memak ai sumbe r radi asi elektr oma gnetik ultraviol et dekat (1!-"#!$ nm dan sinar tampak ("#!-%#!$ nm& dengan memakai instrumen spektro'otometer Alat ini digunakan untuk mengukur serapan sinar ultraviolet atau sinar tampak oleh suatu materi Pada  per)obaan ini dilakukan variasi ka)a kondukti' F*+ dan semikonduktor *i + , Setelah dilakukan penelitian akan di dapat nilai absorbansi dan transmitansi dari bahan ka)a kondukti' F*+ serta besarnya nilai energi gap dari se mikonduktor *i + ,  Kata Kunci : S pektrofotometer UV- Vi s, absorbans i, transmitansi, E-ga p I. )a"ar B%aan# Dasar spektr of ot ometri UV - VIS ada lah serapan cahaya den gan met ode analisa yang didasarkan pada  pengukuran ser apan sinar monokromatis ol eh larut an be rwarna pada pa nja ng gelombang tertentu dengan me nggunak an monokr omat or pr isma atau ki si dif raksi den gan de te ct or  fototube . Bila cah ay a jatuh pada senyawa maka sebagian dari cahay a di ser ap oleh molek ul -molekul sesuai den gan str ukt ur dar i mol eku l seny awa terseb ut. Serapa n cahay a oleh molekul dalam daerah spectrum UV- VIS tergantung pada struktur elektronik dari molekul. Spektra UV-VIS dari senyawa- senyawa organic berkaitan erat dengan transisi-trans isi di antara ti ng ka ta n- tingkatan tenaga elektronik. II. Tu $uan Pr.+aan 1. engukur absorbansi dan tr an smit an si da ri ba han ka ca konduktif !"#. 2. enent uka n bes arny a ene rgi gap dari s emikonduktor "i#$. III. Da&ar T.ri Spe ktr ofotometer ada lah ala t yang terdiri dari spektrometer dan fotometer.

Upload: jrsistha

Post on 14-Feb-2018

218 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

7/23/2019 Responsi Eksperimen fisika IV (UV-VIS)

http://slidepdf.com/reader/full/responsi-eksperimen-fisika-iv-uv-vis 1/6

UV-VIS SEPEKTROMETER: PENGUKURAN ABSORBANSI DAN

E-GAP BAHAN KACA KONDUKTIF DAN SEMIKONDUKTOR 

Saiva Nur Inayah, S!"i Cahyanin# A$i, Si%vi Anin#"ya&,

Sin"a Nur Ri'(i ), Si&"ha Ri*ha A

 Jurusan Fisika Fakultas MIPA Universitas Sebelas Maret 

A+&"ra 

Spektrometer uv-vis adalah salah satu teknik analisis spektroskopi yang 

memakai sumber radiasi elektromagnetik ultraviolet dekat (1!-"#!$ nm dan sinar 

tampak ("#!-%#!$ nm& dengan memakai instrumen spektro'otometer Alat ini digunakan

untuk mengukur serapan sinar ultraviolet atau sinar tampak oleh suatu materi Pada

 per)obaan ini dilakukan variasi ka)a kondukti' F*+ dan semikonduktor *i+, Setelah

dilakukan penelitian akan di dapat nilai absorbansi dan transmitansi dari bahan ka)a

kondukti' F*+ serta besarnya nilai energi gap dari semikonduktor *i+,

 Kata Kunci : Spektrofotometer UV-Vis, absorbansi, transmitansi, E-gap

I. )a"ar B%aan#

Dasar spektrofotometri UV-VIS

adalah serapan cahaya dengan metode

analisa yang didasarkan pada

 pengukuran serapan sinar monokromatis

oleh larutan berwarna pada panjang

gelombang tertentu dengan

menggunakan monokromator prisma

atau kisi difraksi dengan detector 

fototube. Bila cahaya jatuh pada

senyawa maka sebagian dari cahaya

diserap oleh molekul-molekul sesuai

dengan struktur dari molekul senyawa

tersebut. Serapan cahaya oleh molekul

dalam daerah spectrum UV-VIS

tergantung pada struktur elektronik dari

molekul. Spektra UV-VIS dari senyawa-

senyawa organic berkaitan erat dengan

transisi-transisi diantara tingkatan-

tingkatan tenaga elektronik.

II. Tu$uan Pr.+aan

1. engukur absorbansi dan

transmitansi dari bahan kaca

konduktif !"#.

2. enentukan besarnya energi gap

dari semikonduktor "i#$.

III. Da&ar T.ri

Spektrofotometer adalah alat yang

terdiri dari spektrometer dan fotometer.

7/23/2019 Responsi Eksperimen fisika IV (UV-VIS)

http://slidepdf.com/reader/full/responsi-eksperimen-fisika-iv-uv-vis 2/6

Spektrofotometer menghasilkan sinar 

dari spektrum dengan panjang

gelombang tertentu dan fotometer adalah

alat pengukur intensitas cahaya yang

ditransmisikan% direfleksikan atau

diemisikan sebagai fungsi dari panjang

gelombang. Spektrometer u&-&is

merupakan alat dengan teknik 

spektrofotometer pada daerah ultra&iolet

dan sinar tampak. 'lat ini digunakan

untuk mengukur serapan sinar ultra&iolet

atau sinar tampak oleh suatu materi

()usnanto% $*+,.

Spektrometer terdiri dari

1. Sumber /ahaya

Sumber cahaya yang biasa

digunakan untuk daerah tampak%

ultra&iolet dekat% dan inframerah

dekat adalah sebuah lampu pijar 

dengan kawat rambut terbuat dari

wolframe. 0ampu ini mirip dengan bola lampu pijar biasa% daerah

 panjang gelombang (1 adalah ,2*-

$$** nm.

2. onokromator 

onokromator adalah alat yang

 berfungsi untuk menguraikan

cahaya polikromatis menjadi

 beberapa komponen panjang

gelombang tertentu yang berbeda.

3. Sel Sampel ()u&et

)u&et berfungsi sebagai tempat

meletakkan sample. )u&et

 biasanya terbuat dari gelas atau

kuarsa. 3al ini disebabkan karena

kaca atau plastic dapat menyerap

UV% sehingga penggunaannya

hanya pada sinar tampak.

4. Detector 

Berfungsi untuk menangkap

cahaya yang diteruskan dari

sample dan mengubahnya sebagai

arus listrik (0arry% +455.

6ada umumnya terdapat dua jenis

spectrometer yaitu

1. Single Beam

6ada spectrometer ini hanya

terdapat satu berkas sinar yang

dilewatkan melalui ku&et. Single

 beam ini dapat digunakan untuk 

kuantitatif dengan mengukur 

absorbansi pada panjang

gelombang tunggal. 'lat ini

memiliki beberapa keuntungan

yaitu sederhana% harganya murah%

dan mengurangi biaya yang ada

merupakan keuntungan yang nyata.

2. Double Beam

Double beam ini mempunyai dua

sinar yang dibentuk oleh potongan

cerin yang berbentuk V disebut

sebagai pemecah sinar. Sinar 

 pertama melewati blanko dan sinar 

kedua melewati sample (Skoog%

+447.

8ika suatu berkas cahaya melewati

suatu medium homogen% sebagian dari

cahaya datang diabsorbsi % sebagian

dapat diabaikan atau dipantulkan (Ir

sedangkan sisanya ditransmisikan (It

dengan efek intensitas murni sebesar

 I o= I a+ I t + I r (1)

7/23/2019 Responsi Eksperimen fisika IV (UV-VIS)

http://slidepdf.com/reader/full/responsi-eksperimen-fisika-iv-uv-vis 3/6

I0 9 Intensitas cahaya masuk 

Ia9 Intensitas cahaya di absorbsi

It9 Intensitas cahaya dipantulkan

Ir 9 Intensitas di transmisikan

 :ilai Ir  (-;< sehingga

 I o= I a+ I t (2)

0ambert (+=7*% Beer (+52$ dan

Bouger menunjukan hubungan berikut

T =

 I t 

 I 0= I 0

−abc

(3)

 b 9 jarak tempuh optik 

c 9 konsentrasi

logT =log I t 

 I 0=−abc (4)

a 9 tetapan absorbsi&itas

" 9 "ransmitansi

log 1

T  =log

 Pt 

 P0

=abc (5)

−logT =log abc= A=εbc(6)

' 9 absorbansi

(6escok% +475

IV. M".*.%.#i Pr.+aan

i. 'lat dan Bahan

1. Spektrometer UV-VIS

6erkin >lmer?s 0amda

2. ultimeter 

3. )aca

4. )aca !"#5. "i#$

ii. 0angkah )erja

7/23/2019 Responsi Eksperimen fisika IV (UV-VIS)

http://slidepdf.com/reader/full/responsi-eksperimen-fisika-iv-uv-vis 4/6

V. Da"a Pr.+aan

("erlampir

VI. Ana%i&a Da"a

6ada percobaan ini mempelajari

tentang spektrofotometer UV @ Vis

yang bertujuaan untuk absorbansi dan

transmitansi dari bahan kaca

konduktif !"# dan menentukan

 besarnya energy gap dari

semikonduktor "i#$.

6rinsip kerja dari percobaan ini

yaitu cahaya dari sumber mengenai

monokromator yang berfungsi

mengubah sinar polikromatis menjadi

monokromats% kemudian cahyatersebut memasuki sampel dan

sampel akan menyerap cahya tersebut

(absorbansi% dimana energy cahya

yang diserap atomAmolekul tersebut

digunakan untuk bereksitasi ketingkat

energi yang lebih tinggi% cahya yang

melewati sampel akan sampai

didetektor dan nantinya dapat

diketahui nilai absorbansi dan

transmitansi.

>nergi gap berada diantara pita

&alensi dan pita konduksi% terdapat

suatu celah dimana electron akan

loncat dari pita satu ke pita lainnya.

/elah ini akan menunjukkan sifat dari

suatu at padat% apakah at padat

tersebut bersifat konduktor% isolator%

atau semikonduktor. 6ada at padat

yang bersifat konduktor% electron pada

 pita &alensi mengalami kekosongan

dibandingkan denagn pita konduksi

yang penuh terisi electron% dan jarak 

antara pita &alensi dan pita konduksi

sangat dekat. 3al ini akan

memungkinkan electron akan lebih

lincah untuk bergerak dari pita

konduksi ke pita &alensi. /elah

energy memungkinkan electron

sangat ebas bertingkah laku loncat ke

le&el berikutnya. Cat padat yang

 bersifat isolator% electron akan

mengalami kesulitan untuk loncat dari

 pita konduksii ke pita &alensi. Sealain

celah energy yang begitu besar %

ditambah sangat sedikitnya electron

untuk loncat.

Dalam percobaan ini menggunakan

kaca yang dilapisi !"# dan kaca yangdilapisi "i#$.  6ada pelapisan "i#$

menggunkan metode screen printing.

"itanium dioksida atau titania

("i#$ merupakan semi konduktor 

yang memiliki titik leleh dan konstanta

dielektrik yang tinggi. "i#$  dapat

digunakan sebagai bahan utama dalam

 pembuatan alat alat elektronik dan

sensor. "i#$  murni memiliki energy

gap yang lebar (,%$eV @ ,%5eV

sehinnga hanya memiliki efisiensi

fotokatalitik sebesar 2< dari energy

matahari. (:'' 8U:'0

Dalam percobaan ini% dengan

 panjang gelombang (,+*-5**nm.

6ertama diukur absorbansi dan

transmitansi !"#. Dari data yang

7/23/2019 Responsi Eksperimen fisika IV (UV-VIS)

http://slidepdf.com/reader/full/responsi-eksperimen-fisika-iv-uv-vis 5/6

diperoleh dapat diplotkan dalam

 bentuk grafik dengan menggunakan

origin. )etika mencapai panjang

gelombang (1 sekitar ;**nm

 penyerapan (absorbansi langsung

turun. 6ada panjang gelombang (;**-

5**nm merupakan panjang

gelombang cahaya tampak (&isble.

/ahaya tampak mempunyai panjang

gelombang yang besar dan frekuensi

yang kecil dari pada ultra&iolet.

Sehinnga cahaya yang dapat terserap

sampel tidak begitu banyak.

"ransmitansi merupakan kebalikan

dari absorbansi atau berbanding

terbalik% pada panjang gelombang

sekitar ;**nm grafik langsung

cenderung naik.

)edua% dengan menggunakan

"i#$% dimana dari data yang diperoleh

hanya tranmitansinya saja. 6ada grafik nampak naik pada keadaan panjang

gelombang sekitar ;** nm. Dari garfik 

tersebut daapat diketahui transmisi

maksimum dan transmisi minimum%

dengan cara membuat garik yang

mengikuti pola grafik diatas kur&a dan

dibawah kur&a. )emudian dicari

 puncak tertinggi% ditarik tegak lurus

terhadap sumbu E dan sumbu y.

"+97%$=% "$97%,*% "m+97%$$%

"m$97%+2. Sedngkan panjang

gelombangnya  λ1=7,8×10−7m %

 λ2=7,1×10−7m F dengan indeks

 bias kaca (n yaitu (+%2+. Dari data

tersebut dengan menggunakan

 persamaan swanepoel

 N 12=2ns

TM −Tm+ ns +

diperoleh :+9+%7; dan

 :$9+%72. aka dapat dicarikan

indeks bias ti#$  dengan

 persamaan

n12=√  N +√ ( N 2−ns

2)

diperoleh n+9+%2* dan n$9+%2+.

Dari indeks bias "i#$  maka

dapat ditentukan nilai tebal

"i#$ dengan persamaan%

d=

  λ1 λ2

2( λ1n2− λ2n1)  

Diperoleh nilai d=2,47×10−6m .

Dengan menggunakan persamaan

α =1

d log [ 100T   ]

aka diperoleh nilai koefisien

absorbsi. Dengan persamaan energy

gap α h v=c (h v− Eg)n % dapat

diplotkan dalam grafik antara

(α h v)1

2  terhadap hv   .

α h v=c (h v− Eg)n

α h v=1(h v− Eg)2

(α h v)1

2=hv− Eg

Dengan (α h v)1

2   sebagai sumbu y

 bernilai * G (α h v)1

2=0¿ % hν

sebagai sumbu E. sehingga  Eg= x %diperoleh nilai  Eg=3,02 eV   .

7/23/2019 Responsi Eksperimen fisika IV (UV-VIS)

http://slidepdf.com/reader/full/responsi-eksperimen-fisika-iv-uv-vis 6/6

 :ilai  Eg   tidak sesuai

dengan literature% adapun penyebab

diantaranya lapisan "i#$ yang sudah

tidak rata% atau tebal sudah berkurang

karena tersentuh ataupun dalam

 pembuatan grafik yang belum benar 

dalam menentukan besar nilai  Eg   .

VII. K&i/!u%an

1. 'bsorbansi berbanding terbalik 

dengan transmitansi. :ampak pada

grafik% absorbansi cenderung turun

sedangkan pada transmitansi

cenderung naik.

2.  :ilai  Eg=3,02 eV 

VIII. Da0"ar Pu&"aa

>ffendi% ukhtar dan

Bilalodin.$*+$. Analisis Si'at +ptik 

 apisan *ipis * i+,  .opping 

 /itrogen 0ang .isisipkan dengan

 Metode Spin oating . 6rosiding

6ertemuan Ilmiah HHVI 8ateng

DIJ% 6urworwjo+; 'pril $*+$

ISS:D52,-D5$,.