resiko tinggi kerusakan integritas kulit

Download Resiko Tinggi Kerusakan Integritas Kulit

If you can't read please download the document

Upload: bradonheat

Post on 10-Dec-2015

53 views

Category:

Documents


31 download

DESCRIPTION

Resiko Tinggi Kerusakan Integritas Kulit

TRANSCRIPT

Intervensi dan Rasional1. Resiko tinggi kerusakan integritas kulit sehubungan dengan aliran feses yang terus menerus karena tidak adanya sfingter stoma Tujuan: Mempertahankan integritas kulit dengan kriteria: Peningkatan penyembuhanIntervensi dan rasional:No. Rencana Tindakan Rasional1. Observasi area kulit peristomal/stoma pada tiap penggantian kantong. Bersihkan dengan air dan keringkan. Catat iritasi, kemerahan, (warna gelap, kebiru-biruan)Memantau proses penyembuhan/keefektifan alat dan mengidentifikasi masalah pada area, kebutuhan untuk evaluasi/intervensi lanjut. Mempertahankan kebersihan/mengeringkan area untuk membantu pencegahan kerusakan kulit. Identifikasi dini nekrosis stoma/iskemia atau infeksi jamur (dari perubahan flora normal usus) memberikan intervensi tepat waktu untuk mencegah komplikasi serius. Stoma harus kemerahan dan lembab. Area ulkus pada stoma mungkin dari lubang kantong yang terlalu sempat atau lempengan yang menekan ke dalam stoma. 2. Ukur stoma secara periodik, misalnya tiap perubahan kantong selama 6 minggu pertama, kemudian sekali sebulan selama 6 bulan.Sesuai dengan penyembuhan edema pasca operasi (6 minggu pertama) ukuran kantong yang dipakai harus tepat sehing feses terkumpul sesuai aliran ostomi dan kontak dengan kulit dapat dicegah3. Yakinkan bahwa lobang pada bagian belakang kantong berperekat sedikitnya lebih besar 1/8 ukuran stoma dengan perekat adequate menempel pada kantong Mencegah trauma pada jaringan stoma dan melindungi kulit periostomal. Perekatan area yang adequate penting untuk mempertahankan cincin kantong. Perekatan terlalu kencang menyebabkan iritasi kulit pada pengangkatan kantung4. Berikan pelindung kulit yang efektif, misalnya wafer stomahesiveMelindungi kulit dari perekat kantong, meningkatkan perekatan kantong dan memudahkan pengangkatan kantong bila perlu5. Konsongkan, irigasi, dan bersihkan kantong ostomi dengan rutin, gunakan alat yang tepat Penggantian kantong yang sering mengiritasi kulit dan harus dihindari. Pengosongan dan pencucian kantong dengan cairan yang tepat tidak hanya menghilangkan bakteri dan menyebabkan bau feses dan flatus tetapi juga membuat kantong menjadi bau6. Sokong kulit sekitar bila mengangkat kantong dengan perlahan. Lakukan pengangkatan kantong sesuai indikasi kemudian cuci dengan baikMencegah iritasi jaringan/kerusakan sehubungan dengan Penarikan kantong.7. Observasi keluhan terbakar/gatal/ melepuh di sekitar stoma Indikasi kebocoran feses dengan iritasi periostomal, atau kemungkinan infeksi kandida yang memerlukan intervensi8. Evaluasi produk perekat dan kecocokan kantong secara terus menerusMemberikan kesempatan untuk pemecahan masalah, menentukan kebutuhan intervensi lebih lanjut9. Kolaborasi: berikan sprei aorosol kartikosteroid dan bedak nistatin sesuai indikasi Membantu penyembuhan bila terjadi iritasi periostomal/ infeksi jamur. Produk ini mempunyai efek samping yang besar dan harus digunakan dengan jumlah sedikit saja