walikota yogyakarta daerah istimewa … no 66 tahun 2018 ttg... · surat pernyataan kesanggupan...

20
WALIKOTA YOGYAKARTA DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA PERATURAN WALIKOTA KOTA YOGYAKARTA NOMOR 66 TAHUN 2018 TENTANG PETUNJUK PELAKSANAAN PERATURAN DAERAH NOMOR 7 TAHUN 2017 TENTANG PENATAAN DAN PENGENDALIAN MENARA TELEKOMUNIKASI DAN FIBER OPTIK DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA WALIKOTA YOGYAKARTA, Menimbang : a. bahwa untuk melaksanakan ketentuan Pasal 7 ayat (4), Pasal 12 ayat (6), Pasal 13 ayat (2), Pasal 14 ayat (6), Pasal 15 ayat (4) dan Pasal 16 ayat (3) Peraturan Daerah Kota Yogyakarta Nomor 7 Tahun 2017 tentang Penataan dan Pengendalian Menara Telekomunikasi dan Fiber Optik, maka perlu diatur dengan Peraturan Walikota; b. bahwa berdasarkan hasil evaluasi pelaksanaan Peraturan Walikota Nomor 59 Tahun 2017 tentang Petunjuk Pelaksanaan Peraturan Daerah Nomor 7 Tahun 2017 tentang Penataan dan Pengendalian Menara Telekomunikasi dan Fiber Optik, ada beberapa ketentuan yang perlu disempurnakan, sehingga Peraturan Walikota dimaksud perlu dicabut dan diganti; c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a dan huruf b, perlu menetapkan Peraturan Walikota Yogyakarta tentang Petunjuk Pelaksanaan Peraturan Daerah Nomor 7 Tahun 2017 tentang Penataan dan Pengendalian Menara Telekomunikasi dan Fiber Optik;

Upload: tranduong

Post on 06-Mar-2019

230 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: WALIKOTA YOGYAKARTA DAERAH ISTIMEWA … No 66 Tahun 2018 ttg... · surat pernyataan kesanggupan pemohon untuk bertanggung jawab dan menanggung segala resiko/kerusakan/kerugian pihak

WALIKOTA YOGYAKARTA

DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

PERATURAN WALIKOTA KOTA YOGYAKARTA

NOMOR 66 TAHUN 2018

TENTANG

PETUNJUK PELAKSANAAN PERATURAN DAERAH

NOMOR 7 TAHUN 2017 TENTANG PENATAAN DAN PENGENDALIAN

MENARA TELEKOMUNIKASI DAN FIBER OPTIK

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

WALIKOTA YOGYAKARTA,

Menimbang : a. bahwa untuk melaksanakan ketentuan Pasal 7 ayat (4),

Pasal 12 ayat (6), Pasal 13 ayat (2), Pasal 14 ayat (6), Pasal

15 ayat (4) dan Pasal 16 ayat (3) Peraturan Daerah Kota

Yogyakarta Nomor 7 Tahun 2017 tentang Penataan dan

Pengendalian Menara Telekomunikasi dan Fiber Optik,

maka perlu diatur dengan Peraturan Walikota;

b. bahwa berdasarkan hasil evaluasi pelaksanaan Peraturan

Walikota Nomor 59 Tahun 2017 tentang Petunjuk

Pelaksanaan Peraturan Daerah Nomor 7 Tahun 2017

tentang Penataan dan Pengendalian Menara

Telekomunikasi dan Fiber Optik, ada beberapa ketentuan

yang perlu disempurnakan, sehingga Peraturan Walikota

dimaksud perlu dicabut dan diganti;

c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud

dalam huruf a dan huruf b, perlu menetapkan Peraturan

Walikota Yogyakarta tentang Petunjuk Pelaksanaan

Peraturan Daerah Nomor 7 Tahun 2017 tentang Penataan

dan Pengendalian Menara Telekomunikasi dan Fiber

Optik;

Page 2: WALIKOTA YOGYAKARTA DAERAH ISTIMEWA … No 66 Tahun 2018 ttg... · surat pernyataan kesanggupan pemohon untuk bertanggung jawab dan menanggung segala resiko/kerusakan/kerugian pihak

Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 16 Tahun 1950 tentang

Pembentukan Daerah-Daerah Kota Besar Dalam

Lingkungan Provinsi Jawa Timur, Jawa Tengah, Jawa

Barat, dan Dalam Daerah Istimewa Yogyakarta; (Berita

Negara Tahun 1950 Nomor 24);

2. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang

Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Tahun 2014

Nomor 244, Tambahan Lembaran Negara Republik

Indonesia Nomor 5587) sebagaimana telah diubah

beberapa kali terakhir dengan Undang-Undang Nomor 9

Tahun 2015 tentang Perubahan Kedua Atas Undang

Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan

Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015

Nomor 58, Tambahan Lembaran Negara Republik

Indonesia Nomor 5679);

3. Peraturan Daerah Kota Yogyakarta Nomor 7 Tahun 2017

tentang Penataan dan Pengendalian Menara

Telekomunikasi dan Fiber Optik (Lembaran Daerah Kota

Yogyakarta Tahun 2017 Nomor 7);

MEMUTUSKAN:

Menetapkan : PERATURAN WALIKOTA YOGYAKARTA TENTANG PETUNJUK

PELAKSANAAN PERATURAN DAERAH NOMOR 7 TAHUN 2017

TENTANG PENATAAN DAN PENGENDALIAN MENARA

TELEKOMUNIKASI DAN FIBER OPTIK.

BAB I KETENTUAN UMUM

Pasal 1

Dalam Peraturan Walikota ini yang dimaksud dengan:

1. Menara Telekomunikasi yang selanjutnya disebut Menara adalah

bangunan yang berfungsi sebagai penunjang jaringan telekomunikasi yang

desain/bentuk konstruksinya disesuaikan dengan keperluan jaringan

telekomunikasi.

2. Perizinan Pembangunan Menara Telekomunikasi adalah perizinan yang

diberikan oleh Pemerintah Daerah kepada pemohon Menara

Telekomunikasi untuk membangun baru dan/atau mengubah Menara

Telekomunikasi sesuai dengan persyaratan administratif dan persyaratan

teknis yang berlaku.

3. Kamuflase adalah penyesuaian desain bangunan menara yang

diselaraskan dan disesuaikan dengan lingkungan sekitarnya dan tidak

Page 3: WALIKOTA YOGYAKARTA DAERAH ISTIMEWA … No 66 Tahun 2018 ttg... · surat pernyataan kesanggupan pemohon untuk bertanggung jawab dan menanggung segala resiko/kerusakan/kerugian pihak

menampakkan sebagai bangunan konvensional Menara yang terbentuk

dari simpul baja.

4. Penyelenggara Menara adalah perseorangan, koperasi, Badan Usaha Milik

Daerah, Badan Usaha Milik Negara, Badan Usaha Swasta, Pemerintah atau

Pemerintah Daerah yang memiliki dan mengelola Menara Telekomunikasi.

5. Penyelenggara Jaringan Fiber Optik adalah perseorangan, koperasi, Badan

Usaha Milik Daerah, Badan Usaha Milik Negara, Badan Usaha Swasta,

Pemerintah atau Pemerintah Daerah yang memiliki dan mengelola jaringan

Fiber Optik untuk digunakan bersama oleh Penyelenggara Telekomunikasi.

6. Pengelola Menara adalah badan usaha yang mengelola atau

mengoperasikan Menara.

7. Pengelola Jaringan Fiber Optik adalah badan usaha, pemerintah atau

pemerintah daerah yang mengelola atau mengoperasikan jaringan Fiber

Optik.

8. Operator Telekomunikasi adalah pihak yang menyelenggarakan jaringan

telekomunikasi.

9. Pemohon adalah penyelenggara menara telekomunikasi atau penyelenggara

jaringan Fiber Optik yang mengajukan proses perizinan Menara

Telekomunikasi dan Jaringan Fiber Optik.

10. Zona Bebas Menara adalah zona yang tidak diperbolehkan terdapat

Menara.

11. Zona Menara Kamuflase adalah zona yang diperbolehkan terdapat Menara

dengan persyaratan rekayasa teknis dan desain tertentu sehingga Menara

tidak terlihat seperti menara konvensional.

12. Menara Macrocell adalah bangunan Menara yang dipergunakan untuk

menempatkan perangkat telekomunikasi dan memiliki jangkauan

pelayanan luas, baik di atas gedung maupun di atas permukaan tanah.

13. Menara Microcell adalah bangunan Menara beserta kelengkapannya dengan

ketinggian paling tinggi 18 (delapan belas) meter dari permukaan tanah

dan digunakan untuk menempatkan perangkat telekomunikasi yang

memiliki jangkauan pelayanan lebih sempit digunakan untuk mengkover

area yang tidak terjangkau oleh Menara Macrocell atau bertujuan

meningkatkan kapasitas dan kualitas pada area yang padat trafiknya.

14. Menara Bersama adalah Menara yang ditempatkan di atas tanah dan/atau

bangunan gedung dan secara teknis dapat digunakan oleh paling sedikit 2

(dua) penyelenggara Telekomunikasi.

15. Fiber optik adalah jenis media dengan karakteristik khusus yang mampu

menghantarkan data melalui gelombang frekuensi dengan kapasitas yang

sangat besar beserta perangkat fisik pendukungnya.

16. Jaringan Fiber Optik adalah jaringan media dengan karakteristik khusus

yang mampu menghantarkan data melalui gelombang frekuensi yang

meliputi jalur penempatan kabel Fiber Optik beserta bangunan tiang besi

Page 4: WALIKOTA YOGYAKARTA DAERAH ISTIMEWA … No 66 Tahun 2018 ttg... · surat pernyataan kesanggupan pemohon untuk bertanggung jawab dan menanggung segala resiko/kerusakan/kerugian pihak

atau tiang dengan bahan lainnya yang digunakan untuk media pergelaran

Fiber Optik.

17. Aset Pemerintah Daerah adalah semua kekayaan yang berwujud, baik yang

bergerak maupun yang tidak bergerak dan baik yang dimiliki maupun yang

dikuasai oleh Pemerintah Daerah yang dapat dimanfaatkan untuk

membangun Menara.

18. Rekomendasi adalah persetujuan teknis terkait dengan titik letak Menara

Telekomunikasi dan pergelaran jaringan Fiber Optik.

19. Sertifikat Laik Fungsi Menara yang selanjutnya disingkat SLF Menara

adalah Sertifikasi yang diterbitkan oleh Dinas Pekerjaan Umum

Perumahan dan Kawasan Permukiman Kota Yogyakarta berdasarkan hasil

pemeriksaan kelaikan fungsi Menara baik secara administrasi maupun

teknis untuk dapat dimanfaatkan.

20. Menara Telekomunikasi roboh adalah kondisi Menara Telekomunikasi

secara keseluruhan atau sebagian mengalami keruntuhan.

21. Dinas Komunikasi Informatika dan Persandian adalah Dinas Komunikasi

Informatika dan Persandian Kota Yogyakarta.

22. Dinas Kebudayaan adalah Dinas Kebudayaan Kota Yogyakarta.

23. Dinas Penanaman Modal dan Perizinan adalah Dinas Penanaman Modal

dan Perizinan Kota Yogyakarta.

24. Dinas Pekerjaan Umum Perumahan dan Kawasan Permukiman adalah

Dinas Pekerjaan Umum Perumahan dan Kawasan Permukiman Kota

Yogyakarta.

25. Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah adalah Badan Pengelola

Keuangan dan Aset Daerah Kota Yogyakarta.

26. Pemerintah Daerah adalah kepala daerah sebagai unsur penyelenggara

Pemerintahan Daerah yang memimpin pelaksanaan urusan pemerintahan

yang menjadi kewenangan daerah otonom.

27. Walikota adalah Walikota Yogyakarta.

28. Daerah adalah Kota Yogyakarta.

BAB II PERIZINAN MENARA MACROCELL

Pasal 2

(1) Perizinan Menara Macrocell berupa Izin Mendirikan Bangunan.

(2) Untuk mendapatkan Izin Mendirikan Bangunan sebagaimana dimaksud

pada ayat (1), Pemohon wajib mengajukan permohonan secara tertulis

kepada Kepala Dinas Penanaman Modal dan Perizinan dengan dilampiri

persyaratan yang ditentukan.

(3) Izin Mendirikan Bangunan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) diterbitkan

setelah memenuhi persyaratan administrasi dan teknis.

Page 5: WALIKOTA YOGYAKARTA DAERAH ISTIMEWA … No 66 Tahun 2018 ttg... · surat pernyataan kesanggupan pemohon untuk bertanggung jawab dan menanggung segala resiko/kerusakan/kerugian pihak

(4) Persyaratan administrasi sebagaimana dimaksud pada ayat (3) terdiri atas:

a. formulir permohonan Izin Mendirikan Bangunan Menara Telekomunikasi

yang diisi lengkap dan mencantumkan tanda tangan pemohon, serta

diketahui oleh tetangga (pemilik atau penghuni dari persil dan/atau

bangunan yang berbatasan langsung dengan persil atau bangunan

tempat menara telekomunikasi akan didirikan), Rukun Tetangga (RT),

Rukun Warga (RW), Lurah dan Camat.

b. fotocopy Kartu Tanda Penduduk pemohon yang masih berlaku;

c. fotocopy sertifikat hak atas tanah atau dokumen

pengelolaan/penggunaan tanah yang sah;

d. fotocopy Izin Mendirikan Bangunan Bangunan Gedung apabila Menara

Telekomunikasi berdiri di atas bangunan gedung;

e. surat pernyataan tidak berkeberatan dari pemilik tanah/bangunan

terkait dengan rencana pembangunan Menara Telekomunikasi.

f. surat pernyataan tanah tidak dalam sengketa yang ditandatangani oleh

pemohon, apabila pendirian Menara Telekomunikasi berada di atas

tanah persil;

g. fotocopy perjanjian sewa, apabila Menara Telekomunikasi dibangun di

atas aset Pemerintah Daerah;

h. surat pernyataan dari Pemohon yang diketahui oleh Lurah dan Camat

bahwa telah melakukan sosialisasi kepada masyarakat dalam radius 1,5

(satu setengah) kali tinggi Menara Telekomunikasi, dihitung dari titik

yang akan dibangun Menara Telekomunikasi, dan dilampiri Berita Acara

sosialisasi dengan tanda tangan yang hadir pada acara sosialisasi;

i. surat pernyataan kesanggupan pemohon untuk bertanggung jawab dan

menanggung segala resiko/kerusakan/kerugian pihak lain termasuk

pembiayaannya akibat terjadinya bangunan Menara Telekomunikasi

roboh;

j. surat pernyataan bahwa fotocopy dokumen yang dilampirkan adalah

sesuai dengan aslinya;dan

k. semua surat pernyataan dibubuhi materai Rp.6000,- (enam ribu rupiah).

(5) Dalam hal tanda tangan tetangga/RT/RW/Lurah/Camat sebagai bukti

mengetahui sebagaimana dimaksud pada permohonan formulir Izin

Mendirikan Bangunan sebagaimana dimaksud pada ayat (4) huruf a tidak

terpenuhi tanpa ada alasan yang dapat diterima dan

dipertanggungjawabkan, maka tidak menghalangi proses permohonan Izin

Mendirikan Bangunan Menara Telekomunikasi sepanjang memenuhi

persyaratan administrasi dan teknis.

(6) Persyaratan teknis sebagaimana dimaksud pada ayat (3) terdiri atas:

a. surat rekomendasi titik lokasi Menara Telekomunikasi dari Dinas

Komunikasi Informatika dan Persandian;

Page 6: WALIKOTA YOGYAKARTA DAERAH ISTIMEWA … No 66 Tahun 2018 ttg... · surat pernyataan kesanggupan pemohon untuk bertanggung jawab dan menanggung segala resiko/kerusakan/kerugian pihak

b. gambar rencana arsitektural/teknis Menara Telekomunikasi yang

meliputi :

1) gambar tapak dan letak;

2) gambar pondasi;

3) gambar teknis; dan

4) gambar keamanan, meliputi :

a) identitas menara;

b) pagar menara;

c) grounding kabel;

d) penangkal petir;

e) lampu halangan penerbangan;dan

f) lampu penerangan lokasi.

c. dalam hal ketinggian Menara Telekomunikasi melebihi ketentuan dalam

dokumen Rencana Tata Ruang Wilayah daerah, wajib melampirkan

surat persetujuan Walikota dan Rekomendasi dari Lanud Adisutjipto;

e. dalam hal bangunan Menara Telekomunikasi berada pada kawasan

cagar budaya, wajib melampirkan surat persetujuan dari Dinas

Kebudayaan;

f. dalam hal bangunan Menara Telekomunikasi berada pada garis

sempadan sungai, wajib melampirkan surat persetujuan dari instansi

teknis yang berwenang.

Pasal 3

Menara Macrocell tidak boleh didirikan diatas Ruang Milik Jalan yang dikuasai

oleh Pemerintah Daerah.

Pasal 4

(1) Menara dengan ketinggian sampai dengan 6 (enam) meter dibangun diatas

bangunan gedung dan tidak melebihi ketinggian yang ditentukan dalam

Rencana Tata Ruang Wilayah Daerah, dikecualikan dari perizinan Menara

Macrocell.

(2) Menara diatas bangunan gedung sebagaimana dimaksud pada ayat (1)

didirikan dengan ketentuan konstruksi bangunan gedung mampu

mendukung beban Menara.

(3) Terhadap Menara diatas bangunan gedung sebagaimana dimaksud pada

ayat (1) wajib memperoleh Rekomendasi Titik Letak Menara Telekomunikasi

dari Dinas Komunikasi Informatika dan Persandian.

(4) Pemilik Menara sebagaimana dimaksud pada ayat (1) bertanggung jawab

dan menanggung segala resiko/kerusakan/kerugian pihak lain termasuk

pembiayaannya akibat dari bangunan Menara Telekomunikasi roboh.

Page 7: WALIKOTA YOGYAKARTA DAERAH ISTIMEWA … No 66 Tahun 2018 ttg... · surat pernyataan kesanggupan pemohon untuk bertanggung jawab dan menanggung segala resiko/kerusakan/kerugian pihak

BAB III

PERIZINAN MENARA MICROCELL

Pasal 5

(1) Perizinan Menara Microcell berupa Izin Mendirikan Bangunan.

(2) Untuk mendapatkan Izin Mendirikan Bangunan sebagaimana dimaksud

pada ayat (1), Pemohon wajib mengajukan permohonan secara tertulis

kepada Kepala Dinas Penanaman Modal dan Perizinan dengan dilampiri

persyaratan yang ditentukan.

(3) Izin Mendirikan Bangunan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) diterbitkan

setelah memenuhi persyaratan administrasi dan teknis.

(4) Persyaratan administrasi sebagaimana dimaksud pada ayat (1) terdiri atas:

a. formulir permohonan Izin Mendirikan Bangunan yang diisi lengkap dan

mencantumkan tanda tangan pemohon, serta diketahui oleh tetangga

(pemilik atau penghuni dari persil dan/atau bangunan yang berbatasan

langsung dengan persil atau bangunan tempat menara telekomunikasi

akan didirikan), Rukun Tetangga (RT), Rukun Warga (RW), Lurah dan

Camat.

b. fotocopy Kartu Tanda Penduduk pemohon yang masih berlaku;

c. fotocopy sertifikat hak atas tanah atau dokumen

pengelolaan/penggunaan tanah yang sah;

d. dalam hal pendirian Menara Telekomunikasi berada di atas tanah persil

disertai dengan surat pernyataan tanah tidak dalam sengketa yang

ditandatangani oleh Pemohon;

e. fotocopy perjanjian sewa, apabila Menara Telekomunikasi dibangun di

atas aset Pemerintah Daerah;

f. surat pernyataan kesanggupan pemohon untuk bertanggung jawab dan

menanggung segala resiko/kerusakan/ kerugian pihak lain termasuk

pembiayaannya akibat bangunan Menara Telekomunikasi roboh;

g. surat pernyataan yang berisi bahwa fotocopy dokumen yang dilampirkan

sesuai dengan aslinya.

h. semua surat pernyataan dibubuhi materai Rp.6000,- (enam ribu rupiah).

(5) Dalam hal tanda tangan tetangga/RT/RW/Lurah/Camat sebagai bukti

mengetahui sebagaimana dimaksud pada permohonan formulir Izin

Mendirikan Bangunan sebagaimana dimaksud pada ayat (4) huruf a tidak

terpenuhi tanpa ada alasan yang dapat diterima dan

dipertanggungjawabkan, maka tidak menghalangi proses permohonan Izin

Mendirikan Bangunan Menara Telekomunikasi sepanjang memenuhi

persyaratan administrasi dan teknis.

(6) Persyaratan teknis sebagaimana dimaksud pada ayat (3) terdiri atas:

a. surat rekomendasi titik lokasi Menara Telekomunikasi dari Dinas

Komunikasi Informatika dan Persandian;

Page 8: WALIKOTA YOGYAKARTA DAERAH ISTIMEWA … No 66 Tahun 2018 ttg... · surat pernyataan kesanggupan pemohon untuk bertanggung jawab dan menanggung segala resiko/kerusakan/kerugian pihak

b. gambar rencana arsitektural/teknis Menara Telekomunikasi yang

meliputi:

1) gambar tapak dan letak;

2) gambar rencana pondasi;dan

3) gambar teknis.

c. Dalam hal Menara Telekomunikasi yang berada di Ruang Milik Jalan,

maka gambar rencana arsitektural/teknis sebagaimana dimaksud pada

huruf b yang dilampirkan wajib diperiksa dan disetujui oleh Dinas

Pekerjaan Umum Perumahan dan Kawasan Permukiman dan Dinas

Penanaman Modal dan Perizinan tidak memeriksa kembali;

d. Dalam hal bangunan Menara Telekomunikasi berada pada kawasan

cagar budaya, wajib melampirkan surat persetujuan dari Dinas

Kebudayaan;dan

e. Dalam hal bangunan Menara Telekomunikasi berada pada garis

sempadan sungai, wajib melampirkan surat persetujuan dari instansi

teknis yang berwenang.

Pasal 6

Dalam melaksanakan pembangunan Menara Microcell, Penyelenggara Menara

harus memenuhi ketentuan sebagai berikut:

a. Menara Microcell yang akan dipasang harus berfungsi sebagai menara

bersama;

b. Menara Microcell yang akan dipasang harus mempergunakan Jaringan Fiber

Optik sebagai peralatan transmisi;

c. jarak antar Menara Microcell paling sedikit 250 (dua ratus lima puluh)

meter;dan

d. Menara Microcell berbentuk monopole yang di kamuflase dan dapat

diintegrasikan dengan pengembangan sarana Daerah seperti Lampu

Penerangan Jalan Umum, pengembangan Closed Circuit Television (CCTV)

dan kepentingan Pemerintah Daerah yang lain.

BAB IV

PERIZINAN JARINGAN FIBER OPTIK

Pasal 7

(1) Pergelaran Jaringan Fiber Optik ditempatkan pada aset Pemerintah Daerah.

(2) Perizinan pergelaran Jaringan Fiber Optik berupa persetujuan pemanfaatan

dalam bentuk perjanjian sewa.

(3) Untuk mendapatkan persetujuan pemanfaatan dalam bentuk perjanjian

sewa sebagaimana dimaksud pada ayat (2), Pemohon wajib mengajukan

permohonan secara tertulis kepada Pengguna Aset Pemerintah Daerah

Page 9: WALIKOTA YOGYAKARTA DAERAH ISTIMEWA … No 66 Tahun 2018 ttg... · surat pernyataan kesanggupan pemohon untuk bertanggung jawab dan menanggung segala resiko/kerusakan/kerugian pihak

dengan tembusan kepada Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset

Daerah.

(4) Ketentuan lebih lanjut mengenai tatacara persetujuan pemanfaatan sewa

Aset Pemerintah Daerah diatur dengan Peraturan Walikota.

BAB V

REKOMENDASI

Pasal 8

(1) Untuk mendapatkan Rekomendasi titik lokasi Menara Telekomunikasi dan

Jaringan Fiber Optik, Pemohon wajib mengajukan surat permohonan

rekomendasi kepada Kepala Dinas Komunikasi Informatika dan Persandian

dengan melampirkan persyaratan.

(2) Rekomendasi titik lokasi Menara Telekomunikasi dan jaringan Fiber Optik

sebagaimana dimaksud pada ayat (1) diterbitkan dengan

mempertimbangkan jarak antara Menara Telekomunikasi yang satu dengan

yang lainnya, rencana tata ruang wilayah Daerah dan estetika.

(3) Dalam hal surat permohonan rekomendasi dan persyaratan telah terpenuhi

sebagaimana dimaksud pada ayat (1), maka Rekomendasi diterbitkan.

(4) Persyaratan sebagaimana dimaksud pada ayat (3) terdiri atas:

a. surat permohonan penerbitan rekomendasi titik lokasi Menara

Telekomunikasi/Fiber Optik yang ditanda-tangani oleh pemilik Menara

Telekomunikasi/Fiber Optik;

b. dalam hal titik lokasi Menara Telekomunikasi yang dimohonkan berada

diatas persil pribadi wajib melampirkan fotocopy bukti pembayaran

pajak bumi dan bangunan tahun berjalan, sertifikat dan surat

perjanjian/pernyataan persetujuan penggunaan tanah;

c. surat pernyataan yang menyatakan bahwa Menara Telekomunikasi akan

beroperasional paling lambat 18 (delapan belas) bulan sejak

Rekomendasi diterbitkan;

d. Untuk Rekomendasi jaringan Fiber Optik harus melampirkan fotocopy

izin penyelenggaraan jaringan tetap tertutup atau fotocopy izin prinsip

penyelenggaraan jaringan tetap tertutup dari Kementerian Komunikasi

dan Informatika yang dilegalisir;

e. dalam hal titik lokasi Menara Telekomunikasi dan jaringan Fiber Optik

berada di aset Pemerintah Daerah, dilampiri dengan surat pernyataan

kesanggupan sewa aset Pemerintah Daerah ;

f. surat pernyataan kesanggupan berkontribusi untuk peningkatan sarana

prasarana pelayanan publik, fasilitas publik dan sarana publik lainnya

kepada Pemerintah Daerah;

g. untuk permohonan Rekomendasi titik lokasi Menara Telekomunikasi,

melampirkan surat pernyataan kesanggupan untuk menjadi Menara

bersama;

Page 10: WALIKOTA YOGYAKARTA DAERAH ISTIMEWA … No 66 Tahun 2018 ttg... · surat pernyataan kesanggupan pemohon untuk bertanggung jawab dan menanggung segala resiko/kerusakan/kerugian pihak

h. untuk permohonan rekomendasi jaringan Fiber Optik, melampirkan

surat pernyataan kesanggupan untuk menjadi tiang Fiber Optik

bersama;

i. peta lokasi titik lokasi Menara Telekomunikasi atau pergelaran jaringan

Fiber Optik dan titik tiang Fiber Optik;

j. fotocopy dokumen legalitas perusahaan;

k. surat pernyataan yang berisi bahwa fotocopy dokumen yang dilampirkan

sesuai dengan aslinya;

l. dalam hal dikuasakan kepada pihak lain, dilampiri dengan surat kuasa

atau surat penunjukan bermaterai Rp. 6.000,- (enam ribu rupiah) untuk

mengurus Rekomendasi titik lokasi Menara Telekomunikasi atau

jaringan Fiber Optik;dan

m. data/file softcopy titik lokasi Menara Telekomunikasi atau pergelaran

jaringan Fiber Optik.

(5) Dikecualikan untuk Rekomendasi Menara Telekomunikasi yang dibangun

diatas gedung dengan ketinggian sampai dengan 6 (enam) meter harus

melampirkan:

a. surat keterangan kelaikan konstruksi bangunan untuk pendirian

Menara Telekomunikasi dari penyedia jasa pengawasan yang memiliki

sertifikat keahlian atau lembaga yang berkompeten di bidang bangunan

gedung;

b. surat pernyataan kesanggupan pemohon untuk bertanggung jawab dan

menanggung segala resiko/ kerusakan/ kerugian pihak lain termasuk

pembiayaannya akibat bangunan Menara Telekomunikasi roboh.

(6) Dalam hal menara telekomunikasi sudah memiliki Izin Mendirikan

Bangunan maka persyaratan rekomendasi sebagai berikut :

a. surat permohonan penerbitan rekomendasi titik lokasi Menara

Telekomunikasi yang ditanda-tangani oleh pemilik Menara

Telekomunikasi;

b. fotocopy Izin Mendirikan Bangunan Menara Telekomunikasi dengan

disertai surat pernyataan bahwa fotocopy Izin Mendirikan Bangunan

tersebut sesuai dengan aslinya;

c. dalam hal dikuasakan kepada pihak lain, dilampiri dengan surat kuasa

atau surat penunjukan bermaterai Rp. 6.000,- (enam ribu rupiah) untuk

mengurus Rekomendasi titik lokasi Menara Telekomunikasi atas nama

pemilik Izin Mendirikan Bangunan.

(7) Jangka waktu berlaku Rekomendasi selama 30 (tiga puluh) hari kerja sejak

diterbitkannya Rekomendasi dan pemohon dapat mengajukan permohonan

ulang Rekomendasi paling banyak 1 (satu) kali.

(8) Format Rekomendasi titik lokasi Menara Telekomunikasi dan jaringan Fiber

Optik serta permohonan rekomendasi sebagaimana dimaksud pada ayat (1)

Page 11: WALIKOTA YOGYAKARTA DAERAH ISTIMEWA … No 66 Tahun 2018 ttg... · surat pernyataan kesanggupan pemohon untuk bertanggung jawab dan menanggung segala resiko/kerusakan/kerugian pihak

tercantum dalam Lampiran I yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari

Peraturan Walikota ini.

(9) Pelaksanaan kontribusi sebagaimana dimaksud pada ayat (4) huruf f,

Walikota membentuk Tim Penetapan Kontribusi Pendirian Menara

Telekomunikasi dan Pergelaran Jaringan Fiber Optik yang ditetapkan

dengan Keputusan Walikota.

BAB V SLF MENARA TELEKOMUNIKASI

Pasal 9

(1) Penyelenggara Menara wajib mengajukan permohonan SLF Menara

Telekomunikasi kepada Kepala Dinas Pekerjaan Umum Perumahan dan

Kawasan Permukiman setelah menyelesaikan seluruh pembangunan Menara

Telekomunikasi, dengan mengisi formulir permohonan disertai lampiran

persyaratan yang telah ditetapkan.

(2) Persyaratan permohonan SLF Menara Telekomunikasi sebagaimana

dimaksud pada ayat (1), sebagai berikut:

a. fotocopy Kartu Tanda Penduduk pemohon yang masih berlaku;

b. fotocopy Izin Mendirikan Bangunan Menara Telekomunikasi beserta

lampirannya yang menunjukkan bukti kepemilikan bangunan Menara

Telekomunikasi;dan

c. surat keterangan pemeriksaan kelaikan fungsi bangunan Menara

Telekomunikasi dan hasil kajian kelaikan fungsi bangunan yang

dilaksanakan penyedia jasa kajian SLF Menara Telekomunikasi.

(3) Masa berlaku SLF Menara Telekomunikasi selama 5 (lima) tahun dan bisa

diperpanjang sepanjang bangunan Menara Telekomunikasi masih

memenuhi persyaratan SLF Menara Telekomunikasi.

(4) Bentuk, format, isi formulir permohonan SLF Menara Telekomunikasi

sebagaimana dimaksud pada ayat (1), tercantum dalam Lampiran II yang

merupakan bagian tidak terpisahkan dari Peraturan Walikota ini.

(5) Bentuk, format dan isi SLF Menara Telekomunikasi sebagaimana dimaksud

pada ayat (1), tercantum dalam Lampiran III yang merupakan bagian tidak

terpisahkan dari Peraturan Walikota ini.

BAB VI

TATA CARA PELAKSANAAN SANKSI ADMINISTRATIF

Pasal 10

(1) Penyelenggara Menara dan Penyelenggara Jaringan Fiber Optik yang tidak

memenuhi kewajiban :

a. memiliki Izin Mendirikan Bangunan Menara Telekomunikasi;

b. memiliki SLF Menara Telekomunikasi;

Page 12: WALIKOTA YOGYAKARTA DAERAH ISTIMEWA … No 66 Tahun 2018 ttg... · surat pernyataan kesanggupan pemohon untuk bertanggung jawab dan menanggung segala resiko/kerusakan/kerugian pihak

c. melaporkan menara/antena atau Jaringan Fiber Optik;

d. bertanggung jawab terhadap kerugian yang diakibatkan dalam

pembangunan dan pengoperasian Menara Telekomunikasi atau

Jaringan Fiber Optik;dan/atau

e. memiliki asuransi Menara Telekomunikasi atau Jaringan Fiber Optik;

dikenakan sanksi administratif.

(2) Pengenaan sanksi administratif sebagaimana dimaksud pada ayat (1) untuk

perizinan pembangunan Menara Macrocell dan Microcell dilakukan dengan

tahapan sebagai berikut :

a. Surat Peringatan pertama dikeluarkan oleh :

1. Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) untuk pelanggaran tidak

memiliki Izin Mendirikan Bangunan Menara Telekomunikasi

sebagaimana dimaksud pada ayat (1) huruf a;

2. Dinas Pekerjaan Umum Perumahan dan Kawasan Permukiman

untuk pelanggaran tidak memiliki SLF Menara Telekomunikasi

sebagaimana dimaksud pada ayat (1) huruf b;

3. Dinas Komunikasi Informatika dan Persandian untuk pelanggaran

tidak:

a) melaporkan menara/antena atau Jaringan Fiber Optik

sebagaimana dimaksud pada ayat (1) huruf c;

b) bertanggung jawab terhadap kerugian yang diakibatkan dalam

pembangunan dan pengoperasian Menara Telekomunikasi atau

Jaringan Fiber Optik sebagaimana dimaksud pada ayat (1) huruf

d; dan

c) memiliki asuransi Menara Telekomunikasi atau Jaringan Fiber

Optik sebagaimana dimaksud pada ayat (1) huruf e.

b. dalam hal surat peringatan sebagaimana dimaksud pada huruf a tidak

dipatuhi dalam jangka waktu 7 (tujuh) hari kerja, maka diberikan surat

peringatan kedua;

c. dalam hal surat peringatan kedua sebagaimana dimaksud pada huruf b

tidak dipatuhi dalam jangka waktu 7 (tujuh) hari kerja, maka diberikan

surat peringatan ketiga;

d. dalam hal surat peringatan ketiga sebagaimana dimaksud pada huruf c

tidak dipatuhi dalam jangka waktu 7 (tujuh) hari kerja, maka:

1. Satuan Polisi Pamong Praja membongkar Menara Telekomunikasi

yang tidak memiliki Izin Mendirikan Bangunan tersebut;

2. Dinas Pekerjaan Umum Perumahan dan Kawasan Permukiman

mengirimkan Surat Rekomendasi kepada Dinas Komunikasi

Informatika dan Persandian untuk memerintahkan Penyelengara

Menara menghentikan semua aktifitas operasional telekomunikasi

yang tidak memiliki SLF Menara Telekomunikasi;

Page 13: WALIKOTA YOGYAKARTA DAERAH ISTIMEWA … No 66 Tahun 2018 ttg... · surat pernyataan kesanggupan pemohon untuk bertanggung jawab dan menanggung segala resiko/kerusakan/kerugian pihak

3. Dinas Komunikasi Informatika dan Persandian untuk

memerintahkan Penyelengara Menara menghentikan semua aktifitas

operasional telekomunikasi, terhadap Menara Telekomunikasi yang :

a) tidak melaporkan menara/antena atau Jaringan Fiber Optiknya;

b) tidak bertanggung jawab terhadap kerugian yang diakibatkan

dalam pembangunan dan pengoperasian Menara Telekomunikasi

atau Jaringan Fiber Optik;dan

c) tidak memiliki asuransi Menara Telekomunikasi atau Jaringan

Fiber Optik.

e. dalam hal penghentian semua aktifitas operasional telekomunikasi

sebagaimana dimaksud pada huruf d angka 2 dan angka 3 tidak

ditindaklanjuti Penyelenggara Menara, maka Dinas Komunikasi

Informatika dan Persandian mengirimkan surat Rekomendasi kepada

Dinas Penanaman Modal dan Perizinan untuk melakukan pencabutan

Izin Mendirikan Bangunan Menara Telekomunikasi;

f. dalam hal Dinas Penanaman Modal dan Perizinan menerima surat

Rekomendasi sebagaimana dimaksud pada huruf e, maka Dinas

Penanaman Modal dan Perizinan melakukan pencabutan Izin

Mendirikan Bangunan Menara Telekomunikasi;

g. setelah melakukan pencabutan Izin Mendirikan Bangunan Menara

Telekomunikasi, Dinas Penanaman Modal dan Perizinan mengirimkan

surat pemberitahuan pencabutan Izin Mendirikan Bangunan Menara

Telekomunikasi kepada Dinas Komunikasi Informatika dan Persandian;

h. berdasarkan surat pemberitahuan sebagaimana dimaksud pada huruf g,

Dinas Komunikasi Informatika dan Persandian melaporkan kepada

Satuan Polisi Pamong Praja adanya kejadian pelanggaran

penyelenggaraan Menara Telekomunikasi;

i. setelah menerima laporan dari Dinas Komunikasi Informatika dan

Persandian, maka Satuan Polisi Pamong Praja melakukan

pembongkaran Menara Telekomunikasi.

(3) Pengenaan sanksi administratif sebagaimana dimaksud pada ayat (1) untuk

pembangunan Jaringan Fiber Optik dilakukan dengan tahapan sebagai

berikut:

a. surat peringatan pertama dikeluarkan oleh Dinas Komunikasi

Informatika dan Persandian;

b. dalam hal surat peringatan sebagaimana dimaksud pada huruf a tidak

dipatuhi dalam jangka waktu 7 (tujuh) hari kerja, maka diberikan surat

peringatan kedua;

c. dalam hal surat peringatan kedua sebagaimana dimaksud pada huruf b

tidak dipatuhi dalam jangka waktu 7 (tujuh) hari kerja, maka diberikan

surat peringatan ketiga;

Page 14: WALIKOTA YOGYAKARTA DAERAH ISTIMEWA … No 66 Tahun 2018 ttg... · surat pernyataan kesanggupan pemohon untuk bertanggung jawab dan menanggung segala resiko/kerusakan/kerugian pihak

d. dalam hal surat peringatan ketiga sebagaimana dimaksud pada huruf c

tidak dipatuhi dalam jangka waktu 7 (tujuh) hari kerja, maka Dinas

Komunikasi Informatika dan Persandian melakukan pencabutan

Rekomendasi Jaringan Fiber Optik;

e. dengan dicabutnya Rekomendasi Jaringan Fiber Optik sebagaimana

dimaksud pada huruf d, maka Perjanjian Sewa Aset Pemerintah Daerah

untuk pergelaran Fiber Optik dinyatakan putus;

f. dengan pencabutan Rekomendasi Jaringan Fiber Optik sebagaimana

dimaksud pada huruf e, maka Penyelenggara Jaringan Fiber Optik

diwajibkan melakukan pembongkaran jaringan Fiber Optik;

g. dalam hal Penyelenggara Jaringan Fiber Optik tidak melakukan

pembongkaran sebagaimana dimaksud pada huruf f paling lama 7

(tujuh) hari setelah pencabutan Rekomendasi Jaringan Fiber Optik,

maka pembongkaran dilaksanakan oleh Satuan Polisi Pamong Praja.

(4) Dalam hal Menara Telekomunikasi Macrocell tanpa izin yang didirikan di

Zona Bebas Menara, maka Satuan Polisi Pamong Praja mengirimkan Surat

Peringatan Pembongkaran yang harus ditindaklanjuti oleh Penyelenggara

Menara dalam waktu 3 x 24 jam.

(5) Dalam Hal Surat Peringatan Pembongkaran sebagaimana dimaksud pada

ayat (4) tidak dipatuhi, maka Satuan Polisi Pamong Praja melakukan

pembongkaran menara telekomunikasi.

(6) Dalam hal Menara Telekomunikasi Macrocell tanpa izin yang didirikan di

Ruang Milik Jalan yang dikuasai Pemerintah Daerah, maka Satuan Polisi

Pamong Praja mengirimkan Surat Peringatan Pembongkaran yang harus

ditindaklanjuti oleh Penyelenggara Menara dalam waktu 7 x 24 jam.

(7) Dalam Hal Surat Peringatan Pembongkaran sebagaimana dimaksud pada

ayat (6) tidak dipatuhi, maka Satuan Polisi Pamong Praja melakukan

pembongkaran menara telekomunikasi.

BAB VII

ZONA DAN LOKASI Bagian Kesatu

Zona Menara Macrocell

Pasal 11

(1) Zona Menara Macrocell terdiri atas:

a. Zona Bebas Menara;dan

b. Zona Menara Kamuflase.

(2) Zona Bebas Menara meliputi:

a. bangunan cagar budaya;dan

b. cagar budaya sejarah dan ilmu pengetahuan.

(3) Lokasi diluar Zona Bebas Menara sebagaimana dimaksud pada ayat (2)

merupakan zona Menara Kamuflase.

Page 15: WALIKOTA YOGYAKARTA DAERAH ISTIMEWA … No 66 Tahun 2018 ttg... · surat pernyataan kesanggupan pemohon untuk bertanggung jawab dan menanggung segala resiko/kerusakan/kerugian pihak

Bagian Kedua

Lokasi Menara Telekomunikasi Microcell dan Pergelaran Jaringan Fiber Optik

Pasal 12

(1) Menara Telekomunikasi Microcell tidak boleh didirikan di atas bangunan

gedung.

(2) Ketentuan mengenai lokasi Menara Telekomunikasi Microcell dan Pergelaran

Jaringan Fiber Optik ditetapkan dalam Keputusan Walikota.

BAB VIII MENARA KAMUFLASE

Pasal 13

(1) Bentuk Menara Kamuflase harus mencerminkan karakter keistimewaan

Daerah Istimewa Yogyakarta.

(2) Bentuk Menara Kamuflase sebagaimana dimaksud pada ayat (1) ditetapkan

oleh Kepala Dinas Pekerjaan Umum Perumahan dan Kawasan Permukiman.

BAB IX

SYSTEM DUCTING

Pasal 14

Pergelaran Jaringan Fiber Optik yang menggunakan system ducting

dilaksanakan paling lambat 3 (tiga) tahun sejak Peraturan Walikota ini

ditetapkan.

BAB X

KETENTUAN PERALIHAN

Pasal 15

Rekomendasi yang telah diterbitkan sebelum berlakunya Peraturan ini

dinyatakan tetap berlaku.

BAB XI

KETENTUAN PENUTUP

Pasal 16

Pada saat Peraturan Walikota ini mulai berlaku, Peraturan Walikota Nomor 12

Tahun 2018 tentang Petunjuk Pelaksanaan Peraturan Daerah Nomor 7 Tahun

2017 tentang Penataan dan Pengendalian Menara Telekomunikasi dan Fiber

Optik dicabut dan dinyatakan tidak berlaku.

Page 16: WALIKOTA YOGYAKARTA DAERAH ISTIMEWA … No 66 Tahun 2018 ttg... · surat pernyataan kesanggupan pemohon untuk bertanggung jawab dan menanggung segala resiko/kerusakan/kerugian pihak

Pasal 17

Peraturan Walikota ini mulai berlaku pada tanggal diundangkan.

Agar setiap orang mengetahuinya, memerintahkan pengundangan Peraturan

Walikota ini dengan penempatannya dalam Berita Daerah Kota Yogyakarta.

Ditetapkan di Yogyakarta

pada tanggal 23 Oktober 2018

WALIKOTA YOGYAKARTA,

ttd

HARYADI SUYUTI

Diundangkan di Yogyakarta

Pada tanggal 23 Oktober 2018

SEKRETARIS DAERAH KOTA YOGYAKARTA

ttd

TITIK SULASTRI

BERITA DAERAH KOTA YOGYAKARTA TAHUN 2018 NOMOR 66

Page 17: WALIKOTA YOGYAKARTA DAERAH ISTIMEWA … No 66 Tahun 2018 ttg... · surat pernyataan kesanggupan pemohon untuk bertanggung jawab dan menanggung segala resiko/kerusakan/kerugian pihak

LAMPIRAN I PERATURAN WALIKOTA

NOMOR 66 TAHUN 2018

TENTANG PETUNJUK PELAKSANAAN

PERATURAN DAERAH NOMOR 7 TAHUN

2017 TENTANG PENATAAN DAN

PENGENDALIAN MENARA TELEKOMUNIKASI DAN FIBER OPTIK

CONTOH FORMAT REKOMENDASI MENARA TELEKOMUNIKASI

KOP DINAS KOMUNIKASI INFORMATIKA DAN PERSANDIAN

REKOMENDASI TITIK LOKASI MENARA TELEKOMUNIKASI

Nomor : .....

Menindaklanjuti Permohonan Rekomendasi Titik Lokasi Menara Telekomunikasi Nomor ..... dari ..... tertanggal ....., serta berdasarkan :

1. Peraturan Daerah Kota Yogyakarta Nomor 7 Tahun 2017 tentang Penataan dan Pengendalian Menara Telekomunikasi dan Fiber Optik.

2. Peraturan Walikota Yogyakarta Nomor ..... Tahun 2018 tentang Petunjuk Pelaksanaan Peraturan Daerah Kota Yogyakarta Nomor 7 Tahun 2017 tentang Penataan dan Pengendalian Menara Telekomunikasi dan Fiber Optik.

3. Keputusan Walikota Yogyakarta Nomor 384 Tahun 2017 tentang Penetapan Lokasi Pendirian Menara Microcell.

4. Berita Acara Peninjauan Titik Lokasi Penempatan Menara Telekomunikasi Nomor ..... Tanggal ..... Dinas Komunikasi Informatika dan Persandian Kota Yogyakarta memberikan rekomendasi titik lokasi Menara Telekomunikasi kepada ..... yang beralamatkan ..... untuk pembangunan Menara Telekomunikasi bersama dengan data berikut :

a. Site ID : ..... b. Titik Koordinat : Lattitude ..... ; Longtitude ..... c. Tinggi : ..... meter d. Alamat : ..... e. Zona : ..... f. Status Tanah : ..... g. Pengguna Aset : ..... h. Tipe Site : ..... i. Tipe Menara : .....

Dengan ketentuan sebagai berikut : 1. Rekomendasi Titik Lokasi Menara Telekomunikasi adalah keterangan bahwa koordinat tersebut

diatas dapat ditempatkan menara telekomunikasi dan bukan merupakan izin pendirian menara telekomunikasi;

2. Rekomendasi ini berlaku 30 hari kerja sejak diterbitkan; 3. Penyedia menara wajib melaporkan penggunaan menaranya 1 (satu) kali dalam setahun meliputi

nama dan jumlah pengguna menara, kapasitas yang tersisa, masa kontrak pengguna menara, rencana penempatan antena dan daftar calon pengguna menara kepada Dinas Komunikasi Informatika dan Persandian Kota Yogyakarta;

Demikian untuk menjadi periksa. Yogyakarta, .....

K E P A L A

..... ..... ..... ..... ..... NIP. .....

Tembusan : .....................

Page 18: WALIKOTA YOGYAKARTA DAERAH ISTIMEWA … No 66 Tahun 2018 ttg... · surat pernyataan kesanggupan pemohon untuk bertanggung jawab dan menanggung segala resiko/kerusakan/kerugian pihak

CONTOH FORMAT REKOMENDASI JARINGAN FIBER OPTIK

KOP DINAS KOMUNIKASI INFORMATIKA DAN PERSANDIAN

REKOMENDASI TITIK LOKASI PERGELARAN JARINGAN FIBER OPTIK

Nomor : .....

Menindaklanjuti Permohonan Rekomendasi Titik Lokasi Pergelaran Jaringan Fiber Optik Nomor ..... dari ..... tertanggal ....., serta berdasarkan :

1. Peraturan Daerah Kota Yogyakarta Nomor 7 Tahun 2017 tentang Penataan dan Pengendalian Menara Telekomunikasi dan Fiber Optik.

2. Peraturan Walikota Yogyakarta Nomor ..... Tahun 2018 tentang Petunjuk Pelaksanaan Peraturan Daerah Kota Yogyakarta Nomor 7 Tahun 2017 tentang Penataan dan Pengendalian Menara Telekomunikasi dan Fiber Optik.

3. Berita Acara Peninjauan Titik Lokasi Pergelaran Jaringan Fiber Optik Nomor ..... Tanggal ..... Dinas Komunikasi Informatika dan Persandian Kota Yogyakarta memberikan rekomendasi lokasi pergelaran jaringan Fiber Optik kepada ..... yang beralamatkan ..... untuk pergelaran jaringan Fiber Optik bersama dengan data berikut :

a. Jaringan ID : ..... b. Titik Koordinat : Lattitude ..... ; Longtitude ..... c. Panjang Bentang : ..... meter d. Alamat : ..... e. Jumlah Tiang : ..... tiang f. Status Tanah : ..... g. Pengguna Aset : ..... h. Tipe Jaringan : Udara / Ducting. i. Jumlah Kabel : ..... kabel j. Diameter Kabel : ..... centimeter

Dengan ketentuan sebagai berikut : 1. Rekomendasi Titik Lokasi Pergelaran Jaringan Fiber Optik adalah keterangan bahwa koordinat

tersebut diatas dapat ditempatkan jaringan fiber optik dan bukan merupakan izin pergelaran jaringan fiber optik;

2. Rekomendasi ini berlaku 30 hari kerja sejak diterbitkan; 3. Penyedia jaringan fiber optik wajib melaporkan penggunaan jaringannya 1 (satu) kali dalam setahun

meliputi keberadaan dari jaringan fiber optik kepada Dinas Komunikasi Informatika dan Persandian Kota Yogyakarta.

Demikian untuk menjadi periksa. Yogyakarta, .....

K E P A L A

..... ..... ..... ..... ..... NIP. .....

Tembusan : .....................

WALIKOTA YOGYAKARTA,

ttd

HARYADI SUYUTI

Page 19: WALIKOTA YOGYAKARTA DAERAH ISTIMEWA … No 66 Tahun 2018 ttg... · surat pernyataan kesanggupan pemohon untuk bertanggung jawab dan menanggung segala resiko/kerusakan/kerugian pihak

LAMPIRAN II PERATURAN WALIKOTA

NOMOR ..66 TAHUN 2018

TENTANG PETUNJUK PELAKSANAAN

PERATURAN DAERAH NOMOR 7 TAHUN 2017

TENTANG PENATAAN DAN PENGENDALIAN

MENARA TELEKOMUNIKASI DAN FIBER OPTIK

CONTOH PERMOHONAN SLF Diterima di Dinas Permukiman dan Tanggal* : _____________ Nomor*:_______________ Prasarana Wilayah

Kepada Yth. Kepala Dinas Permukiman dan Prasarana Wilayah Kota Yogyakarta di YOGYAKARTA Yang bertanda tangan di bawah ini : Pemohon / Pemilik : a. Nama (orang / badan) : ..... b. Alamat (KTP/Akte : ..... Kelurahan / Kecamatan: ..... Kota/Kab./Kode Pos :..... Nomor telepon / HP : ..... E-mail : ..... Dengan ini kami mengajukan permohonan penerbitan SLF untuk : Bangunan Gedung : a. Bangunan : ..... b. Fungsi Bangunan : ..... c. Luas Bangunan : ..... d. Jumlah Lantai : ..... e. Tinggi Bangunan : ..... f. Lokasi Bangunan : .....

Kelurahan ..... Kecamatan .....

Kota Yogyakarta g. IMB : Nomor ..... Tanggal ..... Bersama ini kami lampirkan : 1. Fotocopy KTP 2. Fotocopy IMB dan lampirannya 3. Surat keterangan hasil pemeriksaan kelaikan fungsi bangunan gedung

Demikian permohonan ini diajukan untuk dapat diproses sebagaimana ketentuan yang berlaku.

Yogyakarta, ............................. Pemohon,

( Nama terang)

WALIKOTA YOGYAKARTA,

ttd

HARYADI SUYUTI

Page 20: WALIKOTA YOGYAKARTA DAERAH ISTIMEWA … No 66 Tahun 2018 ttg... · surat pernyataan kesanggupan pemohon untuk bertanggung jawab dan menanggung segala resiko/kerusakan/kerugian pihak

LAMPIRAN III PERATURAN WALIKOTA

NOMOR 66 TAHUN 2018

TENTANG PETUNJUK PELAKSANAAN

PERATURAN DAERAH NOMOR 7 TAHUN 2017

TENTANG PENATAAN DAN PENGENDALIAN

MENARA TELEKOMUNIKASI DAN FIBER OPTIK

CONTOH SLF

PEMERINTAH KOTA YOGYAKARTA

DINAS PEKERJAAN UMUM, PERUMAHAN DAN KAWASAN PERMUKIMAN

SIMBOL SLF

SERTIFIKAT LAIK

FUNGSI

- Nomor SLF : .....

- Atas nama / Pemilik BG : .....

- Nomor Bukti Kepemilikan BG : .....

- Fungsi Bangunan Gedung : .....

- Jenis Bangunan Gedung : .....

- Lokasi Bangunan : .....

Kelurahan ..... Kecamatan .....

Kota Yogyakarta DIY

Yogyakarta, ..... KEPALA DINAS

..... ..... ..... ..... ..... NIP. .....

WALIKOTA YOGYAKARTA,

ttd

HARYADI SUYUTI