research methodologhy report at pt. bri unit tentena

39
LAPORAN HASIL PRAKTIK PENELITIAN KUALITAS PELAYANAN NASABAH DI PT. BANK RAKYAT INDONESIA UNIT TENTENA Sebagai Tugas Akhir Mata Kuliah Metodologi Penelitian Oleh Kelompok 1 Gusstiawan Raimanu Irmawati Mulyo Magfira R. Hassan Sri Wahyuni Adam Mutiara Indayani Nita Sari Isno Hidayat Idris Linda Inzani Zaihun Moh. Ali Moh. Mardin Siti Hadijah PROGRAM PENDIDIKAN SARJANA (S-1) FAKULTAS EKONOMI JURUSAN MANAJEMEN UNIVERSITAS SINTUWU MAROSO POSO 2013

Upload: gusstiawan-raimanu

Post on 20-Oct-2015

20 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • LAPORAN HASIL PRAKTIK PENELITIAN

    KUALITAS PELAYANAN NASABAH DI PT. BANK RAKYAT INDONESIA UNIT TENTENA

    Sebagai Tugas Akhir Mata Kuliah Metodologi Penelitian

    Oleh

    Kelompok 1

    Gusstiawan Raimanu Irmawati Mulyo Magfira R. Hassan Sri Wahyuni Adam Mutiara Indayani Nita Sari Isno Hidayat Idris Linda Inzani Zaihun Moh. Ali Moh. Mardin Siti Hadijah

    PROGRAM PENDIDIKAN SARJANA (S-1)

    FAKULTAS EKONOMI

    JURUSAN MANAJEMEN

    UNIVERSITAS SINTUWU MAROSO POSO

    2013

  • KATA PENGANTAR

    Terpujilah Allah sebab kasih setia dan rahmat-Nya yang besar kepada kami

    tim metodologi penelitian dalam menyelesaikan penulisan laporan hasil praktik

    penelitian ini. Laporan ini disusun berdasarkan hasil praktik penelitian yang telah

    kami lakukan pada bulan Mei yang lalu di PT. Bank Rakyat Indonesia Unit Tentena

    untuk mengetahui tingkat kualitas pelayanan kepada nasabah.

    Penyusunan Laporan ini juga adalah dalam rangka memenuhi tugas akhir

    mata kuliah metodologi penelitian pada fakultas ekonomi jurusan manajemen

    Universitas Sintuwu Maroso Poso.

    Kami sungguh menyadari bahwa dalam penulisan laporan ini masih terdapat

    beberapa kekeliruan karena keterbatasan kemampuan yang kami miliki baik dalam

    metodologi, statistik maupun dalam wawasan keilmuan sehingga kami menerima

    saran dan kritik yang bersifat membangun demi kesempurnaan laporan ini.

    Pada akhirnya, kami berharap kiranya laporan ini dapat bermanfaat bagi

    semua pihak.

    Poso, Juni 2013 Penulis, Kelompok 1 Metodologi Penelitian

  • 1

    KUALITAS PELAYANAN NASABAH DI PT. BANK RAKYAT INDONESIA UNIT TENTENA

    A. Latar Belakang

    Dunia Perbankan merupakan salah satu sektor ekonomi yang memberikan

    kontribusi yang cukup besar dalam hal pembangunan di suatu negara. Perbankan

    adalah segala sesuatu yang berkaitan dengan bank, kegiatan usaha, serta cara dan

    proses dalam melaksanakan kegiatan usahanya. Bank adalah lembaga keuangan

    yang kegiatannya menghimpun dan menyalurkan dana dari dan kepada masyarakat

    yang memiliki fungsi memperlancar lalu lintas pembayaran, dengan kata lain bank

    adalah suatu lembaga keuangan yang usaha pokoknya memberikan kredit serta

    jasa dalam lalu lintas pembayaran dan peredaran uang. Lembaga keuangan

    perbankan memiliki peranan penting dalam perekonomian suatu negara.

    Perbankan mempunyai kegiatan yang mempertemukan pihak yang

    membutuhkan dana dan pihak yang mempunyai kelebihan dana. Kontribusi yang

    diberikan dalam bentuk pemberian kredit. Bank berusaha memenuhi kebutuhan

    masyarakat untuk kelancaran usahanya. Perbankan seperti perusahaan pada

    umumnya harus dikelola secara profesional karena jasa perbankan harus

    menunjukan kinerja yang memuaskan terutama bagi nasabah. Perbankan juga

    memiliki kedudukan yang strategis, yaitu sebagai penunjang kelancaran sistem

    pembayaran, pelaksanaan kebijakan moneter dan pencapaian stabilitas sistem

    keuangan, sehingga diperlukan perbankan yang sehat, transparan dan dapat di

    pertanggungjawabkan. Ekonomi masyarakat akan tumbuhdan berkembang sejalan

    dengan perkembangan dan kemajuan Bank dalam melayani kebutuhan masyarakat,

    apalagi dalam masa ini dengan perkembangan yang sangat pesat pada sistem

    ekonomi global.

    Persaingan perbankan yang semakin ketat menuntut masing-masing Bank

    proaktif dalam merebut posisi dimata masyarakat guna mencapai tujuan yang

    maksimal. Oleh karna itu Bank tidak saja harus memperhatikan kualitas dari

    produknya tetapi harus memperhatikan kepuasan nasabah melalui jasa layanan

    (service) yang diberikan, kualitas bukanlah untuk memenuhi semua kriteria yang

    ditetapkan pemimpin, namun sejumlah kriteria yang ditetapkan nasabah dan apa

  • 2

    saja yang mereka inginkan. Kualitas pelayanan terhadap nasabah biasanya

    ditentukan oleh beberapa kondisi ataudimensi dari suatu produk atau jasa yang

    ditawarkan. Pilihan atas suatu Bank mungkin didasarkan atas beberapa kombinasi,

    diantaranya pelayanan yang baik, banyaknya undian dengan hadiah menarik, tinggi

    dan rendahnya bunga simpanan yang diberikan atau gedung yang representative.

    Karakteristik seperti ini merupakan bagian dari dimensi-dimensi yang mempengaruhi

    kepuasam nasabah terhadap produk maupun jasa yang diberikan.

    Bank Rakyat Indonesia (BRI) adalah salah satu bank milik pemerintah

    yang terbesar di Indonesia. Pada awalnya Bank Rakyat Indonesia (BRI) didirikan di

    Purwokerto, JawaTengah oleh Raden Bei Aria Wirjaatmadja dengan nama De

    Poerwokertosche Hulp en Spaarbank der Inlandsche Hoofden[1] atau "Bank Bantuan

    dan Simpanan Milik Kaum Priyayi Purwokerto", suatu lembaga keuangan yang

    melayani orang-orang berkebangsaan Indonesia (pribumi). Lembaga tersebut berdiri

    tanggal 16 Desember 1895, yang kemudian dijadikansebagai hari kelahiran BRI.

    Sampai sekarang Bank Rakyat Indonesia (Persero) yang didirikan sejak tahun 1895

    tetak konsisten memfokuskan pada pelayanan kepada masyarakat kecil,

    diantaranya dengan memberikan fasilitas kredit kepada golongan pengusaha kecil.

    Sedangkan Bank Rakyat Indonesia (BRI) di tentena beralamat di Tentena Kab.

    Poso.

    Agar sukses di dunia perbankan maka Bank Rakyat Indonesia (BRI) harus

    mampu meningkatkan kepuasan nasabah dengan kualitas pelayanan. Pelayanan

    yang diberikan mempunyai peranan yang sangat penting dalam peningkatan jumlah

    nasabah pada Bank Rakyat Indonesia (BRI). Oleh karena itu, kami tertarik untuk

    melakukan penelitian dalam praktik mata kuliah metodologi penelitian dengan judul

    KUALITAS PELAYANAN TERHADAP NASABAH DI BANK BRI UNIT

    TENTENA.

    B. Perumusan Masalah

    Dalam usahanya menghimpun dana dari masyarakat Bank-bank

    melakukan berbagai strategi untuk menarik calon nasabah agar menempatkan

    dananya pada bank tersebut, salah satu strategi yang dilakukan adalah

  • 3

    meningkatkan pelayanan yang baik untuk para nasabah. Pelayanan sangat penting

    bagi suatu perusahaan untuk mencapai suatu tujuan. Pelayanan yang baik akan

    memberikan kesan positif bagi nasabah/pelanggan. Sebaliknya, pelayanan yang

    buruk akan memberikan kesan yang negatif bagi pelanggan. Pelayanan merupakan

    sebuah kata kunci yang senantiasa diupayakan oleh suatu perusahaan dalam

    rangka untuk mencari dan mempertahankan pelanggan yang ada dalam menunjang

    keberhasilan pencapaian tujuan yangtelah ditetapkan sebelumnya. Bagi perusahaan

    kehilangan pelanggan adalah sesuatu yang menakutkan. Lebih tepatnya lagi,

    kehilangan pelanggan merupakan bencana besar. Tanpa pelanggan, apa artinya

    sebuah perusahaan.

    Pelanggan bagaimanapun ibarat seorang raja yang harus dilayani dengan

    baik, oleh karena itu prinsip pelanggan adalah raja tidak bisa dianggap sebagai

    selogan saja. Persepsi merupakan suatu perasaan yang timbul dan dirasakan oleh

    nasabah/pelanggan sebelum atau sesudah mengkonsumsi suatu barang atau jasa,

    persepsi juga merupakan suatupengalaman yang dihasilkan melalui panca indra.

    Baik buruknya persepsi pelanggan terhadap suatu jasa sangat tergantung pada

    kepuasan pelanggan atas pelayanan yang telah diterima olehnasabah/pelanggan.

    Agar perusahaan dapat mengetahui apakah pelayanan yang diberikan mampu

    memuaskan keinginan pelanggan atau tidak, maka perusahaan haruslah

    mengetahui persepsi, persepsi nasabah merupakan acuan bagi sebuah Bank untuk

    mengetahui pengalaman dari nasabah atas pelayanan yang mereka terima. Apakah

    pelayanan yang diberikan itu baik atau buruk. Suatu pelayanan akan memiliki

    kualitas yang baik apabila pelayanan tersebut mampu memenuhi harapan

    pelanggan, dan ini dapat terlihat melalui persepsi mereka. Oleh karena persepsi

    nasabah bersifat subjektif dan tidak dapat secara langsung dikendalikan oleh

    penyedia jasa, maka perlu dicari informasinya semaksimal mungkin.

    Berdasarkan latar belakang masalah di atas penulis merumuskan suatu

    masalah yang akan dibahas yaitu Bagaiamana kualitas pelayanan terhadap

    nasabah di bank BRI unit Tentena

  • 4

    C. Tujuan dan Manfaat Penelitian

    1. Tujuan Penelitian

    a. Untuk mengetahui bagaimana kualitas pelayanan yang diberikan Bank

    Rakyat Indonesia (BRI) terhadap nasabah.

    2. Manfaat Penelitian

    a. Sebagai tugas akhir mata kuliah Metodologi Penelitian.

    b. Hasil penelitian ini diharapkan akan menambah pengetahuan wawasan

    bagi kami mengenai Kualitas pelayanan terhadap nasabah di bank BRI

    unit Tentena.

    D. Kerangka Teoritis

    Untuk menjawab pertanyaan penelitian dan sekaligus untuk bisa

    mewujudkan hal-halyang menjadi tujuan penelitian, maka diperlukan kerangka

    teoritis yang memuat teori-teori, konsep dan pandangan-pandangan yang

    berhubungan dengan masalah penelitian :

    a. Persepsi Masyarakat

    Menurut Laurens (2004:56) Persepsi merupakan proses memperoleh

    atau menerima informasi dari lingkungan. Hal tersebut di dukung oleh

    pernyataan Neiser (1976) bahwa persepsi merupakan hasil akhir dari informasi

    yang ditangkap individu atas dasar sensasi dan memori yang berasal dari

    lingkungan dan ditangkap oleh suatu individu. Suatu rangsang dipandang

    sebagai kejadian-kejadian yang ada dalam lingkungan eksternal individu yang

    ditangkap oleh dengan menggunakan alat sel saraf yang selanjutnya akan

    terjadi proses pengolahan sensasi. Ketika sejumlah sensasi masuk kedalam

    struktur yang lebih dari sistem susunan syaraf (misal otak) maka sensasi ini

    akan diolah, proses pengolahan sensasi inilah yang disebut sebagai persepsi

    (Neiser 1976 dalam sukmana, 2003: 52).

    Berdasarkan defenisi tersebut dapat dilihat adanya persamaan bahwa

    persepsi muncul oleh adanya rangsangan (dari luar atau lingkungan) yang

    diproses di dalam susunan saraf dan otak (didalam tubuh penerima

    rangsangan). Sukmana juga menjelaskan lebih lanjut bahwa selain persepsi

  • 5

    muncul akibat rangsangan dari lingkungan, persepsi lebih merupakan proses

    yang terjadi pada struktur fisiologis dalam otak (Sukmana, 2003:52).

    Penangkapan tersebut biasanya dalam bentuk sensasi dan memori

    pengalaman dimasa lalu. Gifford dalam Ariyanti (2005), juga menyebutkan

    bahwa persepsi manusia dipengaruhi oleh beberapa hal sebagai berikut:

    1. Personal Effect

    Dalam hal ini disebutkan bahwa karekteristik dari individu akan

    dihubungkan dengan perbedaan persepsi terhadap lingkungan. Hal tersebut,

    sudah jelas akan melibatkan beberapa faktor antara lain kemampuan

    perseptual dan pengalaman atau pengenalan terhadap kondisi lingkungan.

    Kemampuan perseptual masing-masing individu akan berbeda-beda dan

    melibatkan banyak hal yang berpengaruh sebagai latar belakang persepsi

    yang keluar. Proses pengalaman atau pengenalan individu terhadap kondisi

    lingkungan yang dihadapi, pada umumnya mempunyai orientasi pada kondisi

    lingkungan lain yang telah dikenal sebelumnya dan secara otomatis akan

    menghasilkan proses perbandingan yang menjadi dasar persepsi yang

    dihasilkan. Pembahasan terhadap hal- hal yang berpengaruh sebagai latar

    belakang terbentuknya persepsi akan mencakup pembahasan yang sangat

    luas dan kompleks.

    2. Cultural effect Gifford

    Memandang bahwa konteks kebudayaan yang dimaksud

    berhubungan dengan tempat asal atau tinggal seseorang. Budaya yang

    dibawa dari tempat asal dan tinggal seseorang akan membentuk cara yang

    berbeda bagi setiap orang tersebut dalam melihat dunia. Selain itu, Gifford

    menyebutkan bahwa faktor pendidikan juga dapat mempengaruhi persepsi

    seseorang terhadap lingkungan dalam konteks kebudayaan.

    3. Physical effect

    Kondisi alamiah dari suatu lingkungan akan mempengaruhi

    persepsi seseorang yang mengamati, mengenal dan berbeda dalam

    lingkungan tersebut. Lingkungan dengan atribut dan elemen pembentuknya

    yang menghasilkan karakter atau tipikal tertentu akan menciptakan identitas

  • 6

    bagi lingkungan tersebut. Misalnya, ruang kelas akan secara otomatis akan

    dikenali bila dalam ruang tersebut terdapat meja yang diatur berderet, dan

    terdapat podium atau mimbar dan papan tulis dibagian depannya.

    Untuk itu dapat disimpulkan bahwa persepsi selain terjadi akibat

    rangsangandari lingkungan external yang ditangkap oleh suatu individu, juga

    dipengaruhi olehkemampuan individu tersebut dalam menangkap dan

    menterjemahkan rangsangantersebut menjadi suatu informasi yang

    tersimpan menjadi sensasi dan memori ataupengalaman masa lalu. Oleh

    karna itu, persepsi yang terbentuk pada masing-masing individu dapat

    berbeda-beda.

    Selanjutnya menurut Laurens (2004: 55), dikemukakan bahwa persepsi

    sangat diperlukan oleh perencana dalam menentukan apa saja yang

    dibutuhkan oleh masyarakat baik secara personal maupun sebagai kelompok

    pengguna. Sebagian besar arsitektur dibentuk oleh persepsi manusia. Oleh

    karena itu, dalam menciptakan karya-karya arsitektur faktor persepsi sebagai

    salah satu bentuk respon yang keluar secara personal setelah menangkap,

    merasakan dan mengalami karya karya tersebutmenjadi salah satu

    pertimbangan yang cukup penting. Respon tersebut mencerminkan sesuatu

    yang diinginkan oleh individu pengguna dan penikmat hasil karya yang ada.

    Respon keluar berdasarkanpengalaman ruangnya, pengetahuan akan bentuk

    simbolisasi yang di dapat dari pendidiknya (Laurens, 2004: 92).

    E. Metodologi Penelitian

    1. Tempat dan Waktu

    Praktik penelitian ini dilakukan di PT. Bank Rakyat Indonesia Unit Tentena

    di Kel. Sangele Kec. Pamona Kab. Poso. Waktu penelitian dilaksanakan selama 1

    hari pada tanggal 30 Mei 2013.

    2. Metode Penelitian

    Sesuai dengan tujuan penelitian mengetahui dan menganalisis sejauhmana kualitas

    pelayanan terhadap nasabah pada PT. Bank Rakyat Indonesia Unit Tentena, maka

    penelitian yang dilakukan adalah penelitan deskriptif dengan metode studi kasus.

  • 7

    3. Populasi dan Sampel

    Populasi dalam praktik penelitian ini adalah nasabah tabungan PT. Bank Rakyat

    Indonesia Unit Tentena. Teknik pengambilan sampel adalah sampel acak sederhana

    (simple random sampling) yaitu menentukan sampel tanpa menentukan strata yang

    ada karena anggota populasi homogen.

    4. Metode Pengumpulan Data

    Pengumpulan data dalam praktik penelitian ini dilakukan dengan cara:

    1. Observasi (observation), yaitu melakukan pengamatan langsung pada objek

    dengan tujuan agar dapat melihat secara langsung aktifitas pelayanan yang

    diberikan kepada para nasabah dan sikap yang diperlihatkan para nasabah

    pada saat penerimaan pelayanan dari petugas bank.

    2. Wawancara (interview), terhadap para nasabah PT. Bank Rakyat Indonesia

    Unit Tentena yang menjadi sampel praktik penelitian. Wawancara yang

    dilakukan berpedoman pada daftar pertanyaan maupun pernyataan yang

    telah dipersiapkan terlebih dahulu.

    3. Daftar Pertanyaan (Questionair), yaitu dengan memberikan seperangkat

    pernyataan tertulis kepada responden tentang tanggapannya terhadap

    kualitas pelayanan pada PT. Bank Rakyat Indonesia Unit Tentena. Bentuk

    pertanyaan merupakan kombinasi pilihan berganda yang berpedoman pada

    skala likert.

    5. Jenis dan Sumber Data

    Jenis data yang dikumpulkan dari praktik penelitian ini bersumber dari:

    a. Data Primer, yaitu data yang diperoleh dari pengamatan, wawancara dan daftar

    pertanyaan yang telah dipersiapkan.

    F. Hasil Penelitian dan Pembahasan

    A. Hasil penelitian

    a) Sejarah singkat PT.BRI

    Sejarah Bank Rakyat Indonesia (BRI) adalah salah satu bank milik

    pemerintah yang terbesar di Indonesia . Pada awalnya BRI didirikan di

    purworkerto, jawa tengah oleh Raden Bei Aria Wirjaatmadja dengan nama De

  • 8

    Poerkrtosche Hulp en Spaarbank der Inlandche Hoofden atau Bank Bantuan

    dan Simpanan Milik Kaum Priyayi Purwokerto, suatu lembaga keuangan yang

    melayani orang-orang berkembangsaan Indonesia (pribumi). Lembaga tersebut

    berdiri tanggal 16 Desember 1895, yang kemudian dijadikan sebagai hari

    kelahiran BRI.

    Pada periode setelah kemerdekaan RI, berdasarkan peraturan pemerintah

    No.1 tahun 1946 pasal 1 disebutkan bahwaBRi adalah sebagai bank

    pemerintah pertama di republic Indonesia. Dalam masa perang

    mempertahankan kemerdekaan pada tahun 1948, kegiatan BRI sempat terhenti

    untuk sementara waktu dan baru mulai aktif kembali setelah perjanjian Renville

    pada tahun 1949 dengan berubah nama menjadi BRI serikat Serikat. Pada

    waktu itu melalui PERPU No. 41 tahun 1960 dibentuklah Bank koperasi Tani

    dan Nelayan (BKTN) yang merupakan peleburan dari BRI, Bank tani nelayan

    dan Nederlandsche Maatschappij (NHM). Kemudian berdasarkan penetapan

    presiden (penpers) No. 9 tahun 1965, BKTN diintegrasikan kedalam BRI

    dengan nama Bank Indonesia Urusan Koperasi Tani dan Nelayan. Setelah

    berjalan selama satu bulan, keluar panper No. 17 tahun 1965 tentank

    pembentukan bank tunggal dengan nama BNI. Dalam ketentuan baru itu, Bank

    Indonesia Urusan Koperasi, tani dan nelayan (eksNKTN) diintegrasikan dengan

    nama BNI unit II bidang rural, sedangkan NHM menjadi BNI unit II bidang

    ekspor impor (Exim).

    Berdasarkan UU no 14 tahun 1967 tentang UU pokok perbankan dan

    UU no. 13 tahun 1968 tentang UU bank sentral, yang intinya mengembalikan

    fungsi Bank Indonesia sebagai Bank sentral dan Bank Negara Indonesia Unit II

    bidang rular dan ekspor Impor dipisahkan masing-masing menjadi dua Bank

    yaitu BRI Bank Ekspor Impor Indonesia. Selanjutnya berdasarkan UU No.21

    tahun 1968 menetapkan kembali tugas-tugas pokok BRI sebagai bank umum.

    Sejak 1 agustus 1992 berdasarkan UU perbankan No. & tahun 1992

    dan peraturan pemerintah RI No. 21 tahun 1992 status BRI berubah menjadi

    perseroan terbatas. Kepemilikan BRI saat itu masih 100% di tangan pemerintah

    republic Indonesia. Pada tahun 2003, pemerintah Indonesia memutuskan untuk

  • 9

    menjual 30% saham bank ini,sehingga menjadi perusahaan public dengan

    nama resmi PT. BRI (persero) Tbk., yang masih digunakan sampai dengan saat

    ini.

    Untuk mendekatkan pelayanan terhadap masyarakat, maka

    didirikanlah PT. BRI unit Tentena yang berdiri pada bulan mei tahun 1985

    dibawah supervise BRI cabang tentena..0

    b) Stuktur Organisasi PT. Bank Rakyat Indonesia Unit Tentena

    Setiap perusahaan diperlukan adanya struktur organisasi sebagai salah satu

    alat untuk mencapai tujuan perusahaan. Perusahaan sebagai salah satu bentuk

    organisasi memerlukan adanya pembagian kerja, penentuan posisi, penempatan

    tugas, wewnang dan tanggung jawab yang jelas sehingga dapat tercapai kerjasama

    yang baik dalam mencapai tujuan perusahaan.

    Struktur organisasi adalah sebagai salah satu syarat untuk menunjang

    suksesnya suatu perusahaan. Oleh karena itu, struktur organisasi perlu disusun

    dengan baik dan di akurasi transaksi keuangan disertai dengan pembagian tugas

    dan tanggung jawab yang jelas kepada karyaawan dalam menjalankan kegiatan,

    tanpa adanya organisasi yang baik, dapat mengkibatkan kesimpangsiuran dalam

    mengoperasikan suatu perusahaan.

    Bagan Struktur Organisasi

    Kepala

    Unit

    Satpam

    Teller Customer

    Service

    Mantri

  • 10

    c) Tugas dan Tanggung Jawab

    Kantor unit dapat dikatakan sebagai ujung tombak dari organisasi bank BRI

    karena menyelenggarakan seluruh jenis keputusan organisasi BRI dengan

    perantara unit inilah dapat memperoleh sebagian keuntungan dari hasil operasi

    pertahunnya,kantor unit membawahinya :

    a. Kepala unit PT. BRI Unit Tentena

    1) Mengatur operasional pada unit

    2) Memeriksa kebenaran atau akurasi transaksi keuangan

    3) Mengelola output atau laporan harian dari sistem

    4) Memantau transaksi pembukuan rekening nasabah dan rekening

    keuangan unit

    5) Mengelola data informasi tentang kondisi dan posisi keuangan unit

    maupun rekening nasabah

    6) Mengendalikan likuiditas unit

    7) Mengelola laporan unit

    8) Mengelola masalah kepegawaian

    9) Mengelola masalah logistic

    10) Menyelenggarakn administrasi umum

    b. Teller

    1) Bertanggung jawab untuk menerima simpanan

    2) Melayani semua jenis transaksi kas atau tunai

    3) Melayani transaksi jasa (tunai atau pinjaman)

    4) Mencairkan cek dan memberikan jasa pelayanan perbankan

    5) Memproses penerima simpanan yang diterima lewat surat, menyimpan,

    dan mencatat seluruh bukti penyimpanan dan pembayaran dari setiap

    nasabah

    6) Bertanggung jawab dalam pelaksanaan pembayaran dana kepada

    nasabah

    7) Penerima deposito/tabungan di loket dan nasabah secara tunai

    8) Menyiapkan laporan kas harian untuk pembukuan

  • 11

    9) Memeriksa selisih, untuk menemukan jika pada akhir hari debit dan

    kredit tidak seimbang

    c. Costumer service

    1) Memberikan informasi mengenai produk atau jasa

    2) Melayani penerbitan BRI card, kredit card, dan lain-lain

    d. Mantri

    1) Menerima berkas pinjaman dan melakukan pemeriksaan dilapangan (on

    the spot)

    2) Melakukan penagihan tunggakan kepada nasabah

    3) Mencari nasabah, pinjaman yang baru baik modal pinjaman maupun

    nasabah penyimpan

    d) Visi Misi PT. BRI Unit Tentena

    Dalam pengelolaan aktivitas suatu organisasi diperlukan suatu konsep misi

    dan visi agar seluruh kegiatan yang dilakukan dapat terfokus pada pencapaian

    tujuan yang ingin dicapai.

    Visi merupakan suatu pikiran yang melampaui realitas sekarang, sesuatu

    yang kita ciptakan yang belum pernah ada sebelumnya, suatu keadaan yang

    akan Kita wujudkan yang belum pernah dialami oleh organisasi sebelumnya

    sekaligus sebagai tantangan tentang masa depan berisikan cita dan citra yang

    ingin diwujudkan oleh suatu organisasi .

    Sedangkan misi merupakan pernyataan atau rumusan umum yang luas dan

    bersifat tahan lama tentang keinginan atau maksud perusahaan.

    Berdasarkan penjelasan di atas maka dapat diketahui.

    Visi BRI

    Menjadi Bank Komersial terkemuka yang selalu mengutamakan kepuasan

    nasabah.

  • 12

    Misi BRI

    Melakukan kegiatan perbankan yang terbaik dengan mengutamakan

    pelayanan kepada usaha mikro, kecil dan menengah untuk menunjang

    peningkatan ekonomi masyarakat.

    Memberikan pelayanan prima kepada nasabah melalui jaringan kerja yang

    tersebar luas dan didukung oleh sumber daya manusia yang professional

    dengan melaksanakan praktek good corporate governance.

    Memberikan keuntungan dan manfaat yang optimal kepada pihak-pihak yang

    berkepentingan.

    5. Aspek Pemasaran

    Dalam menjalankan kegiatannya, PT. Bank Rakyat Indonesia Unit

    Tentena telah melayani nasabah, baik nasabah yang menggunakan jasa simpanan

    maupun nasabah non simpanan. Jumlah keseluruhan nasabh PT. Bank Rakyat

    Indonesia Unit Tentena sampai saat ini jumlah 16.000 orang.

    Memiliki jumlah nasabah yang cukup banyak, PT. Bank BRI Unit Tentena

    untuk tetap memberikan perhatian terhadap apa yang menjadi kebutuhan serta

    keinginan nasabah untuk tetap mempetahankan nasabah. PT. BRI unit Tentena

    harus melihat kebutuhan dan keinginan nasabah serta tujuan perusahaan terhadap

    sistem dan kualitas pelayanan yang telah ditetapkan dalam menghadapi persaingan

    antardunia perbankan yang saat ini.

    Perkembangan PT. BRI unit Tentena kini telah memperluas jaringan

    pelayanannya dengan membuka teras BRI Pasar Sentral Tentena dengan sasaran

    pelayanan nasabah di lokasi pasar sentral Tentena. Teras BRI pasar sentral

    Tentena bertugas membantu unit dalam memasarkan produk dan jasa bank BRI dan

    melayani transaksi kas tunai dan nontunai.

    Pembahasan

    1. Kualitas Pelayanan Pada PT. Bank Rakyat Indonesia Unit Tentena

    a) Bukti Fisik (Tangibles)

  • 13

    Pernyataan 1 : penataan desain dalam dan luar kantor PT. BRI Unit Tentena

    dilakukan secara baik dan rapi untuk kenyamanan dalam melayani nasabah.

    Jawaban responden terhadap pernyataan diatas dapat dilihat pada table

    dibawah ini :

    Table 1.1

    No Alternatif Jawaban Frekuensi %

    1. a. Sangat Puas

    b. Puas

    c. Kurang Puas

    d. Tidak Puas

    e. Sangat Tidak Puas

    3

    13

    4

    -

    -

    15

    65

    20

    -

    -

    Jumlah Responden 20 100

    Sumber: data diolah

    Berdasarkan tabel 1.1, diperoleh 2 orang (15%) yang menyatakan sangat puas,13

    orang (65%)menyatakan puas, 4 orang (20%) menyatakan kurang puas, angka ini

    berarti menunjukkan bahwa penataan desain dalam dan luar kantor BRI Unit

    Tentena masih perlu di tata lagi agar semua nasabah merasa nyaman saat

    bertransaksi.

    Pernyataan 2 : sarana areal parker BRI Unit Tentena telah memadai.

    Jawaban responden terhadap pernyataan diatas dapat dilihat pada table

    dibawah ini :

    Table 1.2

    No Alternatif Jawaban Frekuensi %

    1. a. Sangat Puas

    b. Puas

    c. Kurang Puas

    d. Tidak Puas

    e. Sangat Tidak Puas

    -

    4

    14

    2

    -

    -

    20

    70

    10

    -

    Jumlah Responden 20 100

    Sumber: data diolah

  • 14

    Berdasarkan tabel 1.2, diperoleh 4 orang (20%)menyatakan puas, 14 orang (70%)

    menyatakan kurang puas, 2 orang (10%) menyatakan tidak puas, angka ini berarti

    menunjukkan bahwa sarana areal parkir BRI Unit Tentena kurang memadai dan

    perlu di diperhatikan.

    Pernyataan 3 : Sarana Toilet BRI Unit Tentena selalu terjaga kebersihannya.

    Jawaban responden terhadap pernyataan diatas dapat dilihat pada table

    dibawah ini :

    Table 1.3

    No Alternatif Jawaban Frekuensi %

    1. a. Sangat Puas

    b. Puas

    c. Kurang Puas

    d. Tidak Puas

    e. Sangat Tidak Puas

    2

    14

    2

    2

    -

    10

    70

    10

    10

    -

    Jumlah Responden 20 100

    Sumber: data diolah

    Berdasarkan tabel 1.3, diperoleh 2 orang (10%)menyatakan sangat puas, 14

    orang (70%) menyatakan puas, 2 orang (10%) menyatakan tidak puas, 2 orang

    (10%) menyatakan tidak puas, angka ini berarti menunjukkan bahwa sarana toilet

    BRI Unit Tentena masih perlu diperhatikan kebersihannya.

  • 15

    Pernyataan 4 : fasilitas ruang antrian (tempat duduk, TV,AC) yang dimiliki oleh BRI

    Unit Tentena membuat nyaman dalam bertransaksi.

    Jawaban responden terhadap pernyataan diatas dapat dilihat pada table

    dibawah ini :

    Table 1.4

    No Alternatif Jawaban Frekuensi %

    1. a. Sangat Puas

    b. Puas

    c. Kurang Puas

    d. Tidak Puas

    e. Sangat Tidak Puas

    4

    10

    6

    -

    -

    20

    50

    30

    -

    -

    Jumlah Responden 20 100

    Sumber: data diolah

    Berdasarkan tabel 1.4, diperoleh 4 orang (20%)menyatakan sangat puas, 10

    orang (50%) menyatakan puas, 6 orang (30%) menyatakan tidak puas, angka ini

    berarti menunjukkan bahwa fasilitas ruang antrian BRI Unit Tentena kurang

    memadai dan perlu diperhatikan.

    Pernyataan 5 : Slip-slip transaksi yang disediakan oleh BRI Unit Tentena telah

    memadai.

    Jawaban responden terhadap pernyataan diatas dapat dilihat pada table

    dibawah ini :

    Table 1.5

    No Alternatif Jawaban Frekuensi %

    1. a. Sangat Puas

    b. Puas

    c. Kurang Puas

    d. Tidak Puas

    e. Sangat Tidak Puas

    7

    13

    -

    -

    -

    35

    65

    -

    -

    -

    Jumlah Responden 20 100

    Sumber: data diolah

  • 16

    Berdasarkan tabel 1.5, diperoleh 7 orang (35%)menyatakan sangat puas, 13

    orang (65%) menyatakan puas, angka ini berarti menunjukkan bahwa slip-slip

    transaksi yang disediakan oleh BRI Unit Tentena telah memadai.

    Pernyataan 6 : karyawan BRI Unit Tentena berpenampilan rapi dan menarik pada

    saat bekerja.

    Jawaban responden terhadap pernyataan diatas dapat dilihat pada table

    dibawah ini :

    Table 1.6

    No Alternatif Jawaban Frekuensi %

    1. a. Sangat Puas

    b. Puas

    c. Kurang Puas

    d. Tidak Puas

    e. Sangat Tidak Puas

    5

    12

    3

    -

    -

    25

    60

    15

    -

    -

    Jumlah Responden 20 100

    Sumber: data diolah

    Berdasarkan tabel 1.6, diperoleh 5 orang (25%)menyatakan sangat puas, 12

    orang (60%) menyatakan puas, 3 orang (15%) menyatakan kurang puas, angka ini

    berarti menunjukkan bahwa penampilan karyawan BRI Unit Tentena cukup baik

    tetapi masih perlu ditingkatkan.

    b) Keandalan (Reliability)

    Pernyataan 1 : Karyawan BRI Unit Tentena telah memberikan kemudahan

    prosedur pelayanan kepada nasabah.

    Jawaban responden terhadap pernyataan diatas dapat dilihat pada table

    dibawah ini :

  • 17

    Tabel 2.1

    No. Alternatif Jawaban Frekuensi %

    1. a. Sangat puas

    b. Puas

    c. Kurang puas

    d. Tidak puas

    e. Sangat tidak puas

    3

    14

    3

    -

    -

    15

    70

    15

    -

    -

    Jumlah Responden 20 100

    Sumber : data diolah

    Berdasarkan tabel 2.1, diperoleh 3 orang (15%) yang menyatakan

    sangat puas, 14 orang (70%) menyatakan puas, 3 orang (15%) menyatakan

    kurang puas, angka ini berarti menunjukan bahwa karyawan BRI Unit Tentena

    telah memberikan kemudahan prosedur pelayanan kepada nasabah.

    Pernyataan 2 : Karyawan BRI Unit Tentena telah mampu menyelesaikan setiap

    transaksi nasabah dengan cepat dan tepat.

    Jawaban responden terhadap pernyataan diatas dapat dilihat pada table

    dibawah ini :

    Tabel 2.2

    No. Alternatif Jawaban Frekuensi %

    1. a. Sangat puas

    b. Puas

    c. Kurang puas

    d. Tidak puas

    e. Sangat tidak puas

    6

    11

    3

    -

    -

    30

    55

    15

    -

    -

    Jumlah Responden 20 100

    Sumber : data diolah

  • 18

    Berdasarkan tabel 2.2, diperoleh 6 orang (30%) yang menyatakan sangat puas,

    11 orang (55%) menyatakan puas, 3 orang (15%) menyatakan kurang puas,

    angka ini berarti menunjukan bahwa karyawan BRI Unit Tentena telah mampu

    menyelesaikan setiap transaksi nasabah dengan cepat dan tepat.

    Pernyataan 3 : Karyawan BRI Unit Tentena tidak memandang status sosial

    dalam melakukan pelayanan terhadap nasabah.

    Jawaban responden terhadap pernyataan diatas dapat dilihat pada table

    dibawah ini :

    Tabel 2.3

    No. Alternatif Jawaban Frekuensi %

    1. a. Sangat puas

    b. Puas

    c. Kurang puas

    d. Tidak puas

    e. Sangat tidak puas

    3

    14

    3

    -

    -

    15

    70

    15

    -

    -

    Jumlah Responden 20 100

    Sumber : data diolah

    Berdasarkan tabel 2.3, diperoleh 3 orang (15%) yang menyatakan

    sangat puas, 14 orang (70%) menyatakan puas, 3 orang (15%) menyatakan

    kurang puas, angka ini berarti menunjukan bahwa karyawan BRI Unit Tentena

    tidak memandang status sosial dalam melakukan pelayanan terhadap nasabah.

    Pernyataan 4 : Karyawan BRI Unit Tentena memberikan sambutan yang baik

    terhadap nasabah.

    Jawaban responden terhadap pernyataan diatas dapat dilihat pada table

    dibawah ini :

  • 19

    Tabel 2.4

    No. Alternatif Jawaban Frekuensi %

    1. a. Sangat puas

    b. Puas

    c. Kurang puas

    d. Tidak puas

    e. Sangat tidak puas

    4

    14

    2

    -

    -

    20

    70

    10

    -

    -

    Jumlah Responden 20 100

    Sumber : data diolah

    Berdasarkan tabel 2.4, diperoleh 4 orang (20%) yang menyatakan

    sangat puas, 14 orang (70%) menyatakan puas, 2 orang (10%) menyatakan

    kurang puas, angka ini berarti menunjukan bahwa karyawan BRI Unit Tentena

    memberikan sambutan yang baik terhadap nasabah.

    Pernyataan 5 : Karyawan BRI Unit Tentena bersikap baik kepada nasabah.

    Jawaban responden terhadap pernyataan diatas dapat dilihat pada table

    dibawah ini :

    Tabel 2.5

    No. Alternatif Jawaban Frekuensi %

    1. a. Sangat puas

    b. Puas

    c. Kurang puas

    d. Tidak puas

    e. Sangat tidak puas

    4

    15

    1

    -

    -

    20

    75

    5

    -

    -

    Jumlah Responden 20 100

    Sumber : data diolah

  • 20

    Berdasarkan tabel 2.5, diperoleh 4 orang (20%) yang menyatakan

    sangat puas, 15 orang (75%) menyatakan puas, 1 orang (5%) menyatakan

    kurang puas, angka ini berarti menunjukan bahwa karyawan BRI Unit Tentena

    bersikap baik kepada nasabah.

    Pernyataan 6 : Informasi yang disampaikan karyawan BRI Unit Tentena selalu

    akurat dan terpercaya.

    Jawaban responden terhadap pernyataan diatas dapat dilihat pada table

    dibawah ini :

    Tabel 2.6

    No. Alternatif Jawaban Frekuensi %

    1. a. Sangat puas

    b. Puas

    c. Kurang puas

    d. Tidak puas

    e. Sangat tidak puas

    5

    13

    2

    -

    -

    25

    65

    10

    -

    -

    Jumlah Responden 20 100

    Sumber : data diolah

    Berdasarkan tabel 2.6, diperoleh 5 orang (25%) yang menyatakan

    sangat puas, 13 orang (65%) menyatakan puas, 2 orang (10%) menyatakan

    kurang puas, angka ini berarti menunjukan bahwa informasi yang disampaikan

    karyawan BRI Unit Tentena selalu akurat dan terpercaya.

    c) Daya Tanggap

    Pernyataan 1 : karyawan BRI Unit Tentena memberikan tindakan yang cepat dalam

    merespon keluhan nasabah.

  • 21

    Jawaban responden terhadap pernyataan diatas dapat dilihat pada table

    dibawah ini :

    Table 3.1

    No Alternatif Jawaban Frekuensi %

    1. a. Sangat Puas

    b. Puas

    c. Kurang Puas

    d. Tidak Puas

    e. Sangat Tidak Puas

    6

    11

    3

    -

    -

    30

    55

    15

    -

    -

    Jumlah Responden 20 100

    Sumber: data diolah

    Berdasarkan tabel 3.1, diperoleh 6 orang (30%)menyatakan sangat puas,

    11 orang (55%) menyatakan puas, 3 orang (15%) menyatakan kurang puas, angka

    ini berarti menunjukkan bahwa tindakan yang diberikan oleh karyawan BRI Unit

    Tentena masih perlu ditingkatkan dalm merespon keluhan nasabah.

    Pernyataan 2 : karyawan BRI Unit Tentena memberikan solusi yang tepat dalam

    memecahkan masalah nasabah.

    Jawaban responden terhadap pernyataan diatas dapat dilihat pada table

    dibawah ini :

    Table 3.2

    No Alternatif Jawaban Frekuensi %

    1. a. Sangat Puas

    b. Puas

    c. Kurang Puas

    d. Tidak Puas

    e. Sangat Tidak Puas

    6

    12

    2

    -

    -

    30

    60

    10

    -

    -

    Jumlah Responden 20 100

    Sumber: data diolah

    Berdasarkan tabel 3.2, diperoleh 6 orang (30%)menyatakan sangat puas, 12

    orang (60%) menyatakan puas, 2 orang (10%) menyatakan kurang puas, angka ini

  • 22

    berarti menunjukkan bahwa karyawan BRI Unit Tentena telah mampu memberikan

    solusi yang tepat dalam memecahkan masalah nasabah.

    Pernyataan 3 : karyawan BRI Unit Tentena selalu bersedia dalam melayani

    nasabah.

    Jawaban responden terhadap pernyataan diatas dapat dilihat pada table

    dibawah ini :

    Table 3.3

    No Alternatif Jawaban Frekuensi %

    1. a. Sangat Puas

    b. Puas

    c. Kurang Puas

    d. Tidak Puas

    e. Sangat Tidak Puas

    7

    11

    2

    -

    -

    35

    55

    10

    -

    -

    Jumlah Responden 20 100

    Sumber: data diolah

    Berdasarkan tabel 3.3, diperoleh 7 orang (35%)menyatakan sangat puas,

    11 orang (55%) menyatakan puas, 2 orang (10%) menyatakan kurang puas, angka

    ini berarti menunjukkan bahwa karyawan BRI Unit Tentena telah bersedia dalam

    melayani nasabah.

    Pernyataan 4 : karyawan BRI Unit Tentena cepat dan tanggap dalam melayani

    nasabah.

    Jawaban responden terhadap pernyataan diatas dapat dilihat pada table

    dibawah ini :

    Table 3.4

    No Alternatif Jawaban Frekuensi %

    1. a. Sangat Puas

    b. Puas

    c. Kurang Puas

    d. Tidak Puas

    5

    13

    2

    -

    25

    65

    10

    -

  • 23

    e. Sangat Tidak Puas - -

    Jumlah Responden 20 100

    Sumber: data diolah

    Berdasarkan tabel 3.4, diperoleh 5 orang (25%)menyatakan sangat puas, 13

    orang (65%) menyatakan puas, 2 orang (10%) menyatakan kurang puas, angka ini

    berarti menunjukkan bahwa karyawan BRI Unit Tentena telah mampu menggunakan

    waktu dengan seefisien mungkin karena cepat dan tanggap dalam melayani

    nasabah.

    Pernyataan 5 : karyawan BRI Unit Tentena selalu siap dalam membantu nasabah.

    Jawaban responden terhadap pernyataan diatas dapat dilihat pada table

    dibawah ini :

    Table 3.5

    No Alternatif Jawaban Frekuensi %

    1. a. Sangat Puas

    b. Puas

    c. Kurang Puas

    d. Tidak Puas

    e. Sangat Tidak Puas

    4

    15

    1

    -

    -

    20

    75

    5

    -

    -

    Jumlah Responden 20 100

    Sumber: data diolah

    Berdasarkan tabel 3.5, diperoleh 4 orang (20%)menyatakan sangat puas, 15

    orang (75%) menyatakan puas, 1 orang (5%) menyatakan kurang puas, angka ini

    berarti menunjukkan bahwa karyawan BRI Unit Tentena selalu sigap dalam

    membantu nasabah.

    Pernyataan 6 : karyawan BRI Unit Tentena memberikan kejelasan mengenai

    produk-produk jasa yang ada.

  • 24

    Jawaban responden terhadap pernyataan diatas dapat dilihat pada table

    dibawah ini :

    Table 3.6

    No Alternatif Jawaban Frekuensi %

    1. a. Sangat Puas

    b. Puas

    c. Kurang Puas

    d. Tidak Puas

    e. Sangat Tidak Puas

    1

    15

    4

    -

    -

    5

    75

    20

    -

    -

    Jumlah Responden 20 100

    Sumber: data diolah

    Berdasarkan tabel 3.6, diperoleh 1orang (5%) menyatakan sangat puas, 15

    orang (75%) menyatakan puas, 4 orang (20%) menyatakan kurang puas, angka ini

    berarti menunjukkan bahwa karyawan BRI Unit Tentena telah cukup mampu dalam

    memberikan kejelasan mengenai produk-produk jasa yang ada, tetapi akan lebih

    baik lagi ditingkatkan pemahaman dan pengetahuan karyawan agar nasabah

    merasakan kepuasan tentang produk tersebut.

    d) Jaminan (Assurance)

    Pernyataan 1 : Karyawan BRI Unit Tentena memiliki pengetahuan yang

    memadai mengenai sistem perbankan.

    Jawaban responden terhadap pernyataan diatas dapat dilihat pada table

    dibawah ini :

    Tabel 4.1

    No. Alternatif Jawaban Frekuensi %

    1. a. Sangat puas

    b. Puas

    c. Kurang puas

    d. Tidak puas

    1

    17

    2

    -

    5

    85

    10

    -

  • 25

    e. Sangat tidak puas - -

    Jumlah Responden 20 100

    Sumber : data diolah

    Berdasarkan tabel 4.1, diperoleh 1 orang (5%) yang menyatakan sangat

    puas, 17 orang (85%) menyatakan puas, 2 orang (10%) menyatakan kurang

    puas, angka ini berarti menunjukan bahwa karyawan BRI Unit Tentena memiliki

    pengetahuan yang memadai mengenai sistem perbankan.

    Pernyataan 2 : Karyawan BRI Unit Tentena sangat berpengalaman dan handal.

    Jawaban responden terhadap pernyataan diatas dapat dilihat pada table

    dibawah ini :

    Tabel 4.2

    No. Alternatif Jawaban Frekuensi %

    1. a. Sangat puas

    b. Puas

    c. Kurang puas

    d. Tidak puas

    e. Sangat tidak puas

    2

    15

    3

    -

    -

    10

    75

    15

    -

    -

    Jumlah Responden 20 100

    Sumber : data diolah

    Berdasarkan tabel 4.2, diperoleh 2 orang (10%) yang menyatakan sangat

    puas, 15 orang (75%) menyatakan puas, 3 orang (15%) menyatakan kurang

    puas, angka ini berarti menunjukan bahwa karyawan BRI Unit Tentena sangat

    berpengalaman dan handal.

    Pernyataan 3 : Karyawan BRI Unit Tentena selalu bersikap ramah dan sopan

    terhadap nasabah.

  • 26

    Jawaban responden terhadap pernyataan diatas dapat dilihat pada table

    dibawah ini

    Tabel 4.3

    No. Alternatif Jawaban Frekuensi %

    1. a. Sangat puas

    b. Puas

    c. Kurang puas

    d. Tidak puas

    e. Sangat tidak puas

    9

    11

    -

    -

    -

    45

    55

    -

    -

    -

    Jumlah Responden 20 100

    Sumber : data diolah

    Berdasarkan tabel 4.3, diperoleh 9 orang (45%) yang menyatakan

    sangat puas, 11 orang (55%) menyatakan puas, angka ini berarti menunjukan

    bahwa karyawan BRI Unit Tentena selalu bersikap ramah dan sopan terhadap

    nasabah.

    Pernyataan 4 : Karyawan BRI Unit Tentena dapat dipercaya untuk mengolah

    uang nasabah dan menjamin keamanan uang nasabah.

    Jawaban responden terhadap pernyataan diatas dapat dilihat pada table

    dibawah ini :

    Tabel 4.4

    No. Alternatif Jawaban Frekuensi %

    1. a. Sangat puas

    b. Puas

    c. Kurang puas

    d. Tidak puas

    e. Sangat tidak puas

    6

    14

    -

    -

    -

    30

    70

    -

    -

    -

    Jumlah Responden 20 100

    Sumber : data diolah

  • 27

    Berdasarkan tabel 4.4, diperoleh 6 orang (30%) yang menyatakan

    sangat puas, 14 orang (70%) menyatakan puas, angka ini berarti menunjukan

    bahwa karyawan BRI Unit Tentena dapat dipercaya untuk mengolah uang

    nasabah dan menjamin keamanan uang nasabah.

    Pernyataan 5 : Karyawan BRI Unit Tentena dapat membuat nasabah merasa

    aman dalam bertransaksi.

    Jawaban responden terhadap pernyataan diatas dapat dilihat pada table

    dibawah ini :

    Tabel 4.5

    No. Alternatif Jawaban Frekuensi %

    1. a. Sangat puas

    b. Puas

    c. Kurang puas

    d. Tidak puas

    e. Sangat tidak puas

    8

    12

    -

    -

    -

    40

    60

    -

    -

    -

    Jumlah Responden 20 100

    Sumber : data diolah

    Berdasarkan tabel 4.5, diperoleh 8 orang (40%) yang menyatakan

    sangat puas, 12 orang (60%) menyatakan puas, angka ini berarti menunjukan

    bahwa karyawan BRI Unit Tentena dapat membuat nasabah merasa aman

    dalam bertransaksi.

    Pernyataan 6 : Karyawan BRI Unit Tentena memiliki pengetahuan yang

    memadai tentang produk-produk BRI Unit Tentena sehingga dapat menjawab

    pertanyaan nasabah.

    Jawaban responden terhadap pernyataan diatas dapat dilihat pada table

    dibawah ini :

  • 28

    Tabel 4.6

    No. Alternatif Jawaban Frekuensi %

    1. a. Sangat puas

    b. Puas

    c. Kurang puas

    d. Tidak puas

    e. Sangat tidak puas

    5

    14

    1

    -

    -

    25

    70

    5

    -

    -

    Jumlah Responden 20 100

    Sumber : data diolah

    Berdasarkan tabel 4.6, diperoleh 5 orang (25%) yang menyatakan

    sangat puas, 14 orang (70%) menyatakan puas, 1 orang (5%) menyatakan

    kurang puas, angka ini berarti menunjukan bahwa karyawan BRI Unit Tentena

    memiliki pengetahuan yang memadai tentang produk-produk BRI Unit Tentena

    sehingga dapat menjawab pertanyaan nasabah.

    e) Memahami Kebutuhan Nasabah

    Pernyataan 1 : karyawan BRI Unit Tentena selalu memberikan perhatian atas

    keluhan dan keinginan nasabah.

    Jawaban responden terhadap pernyataan diatas dapat dilihat pada table

    dibawah ini :

    Table 5.1

    No Alternatif Jawaban Frekuensi %

    1. a. Sangat Puas

    b. Puas

    c. Kurang Puas

    d. Tidak Puas

    e. Sangat Tidak Puas

    2

    18

    -

    -

    -

    10

    90

    -

    -

    -

    Jumlah Responden 20 100

    Sumber: data diolah

  • 29

    Berdasarkan tabel 5.1, diperoleh 2 orang (10%)menyatakan sangat puas, 18

    orang (90%) menyatakan puas, angka ini berarti menunjukkan bahwa karyawan BRI

    Unit Tentena telah mampu memberikan perhatian atas kebutuhan dan keinginan

    nasabah dengan baik.

    Pernyataan 2 : karyawan BRI Unit Tentena memahami kebutuhan dan keinginan

    nasah.

    Jawaban responden terhadap pernyataan diatas dapat dilihat pada table

    dibawah ini :

    Table 5.2

    No Alternatif Jawaban Frekuensi %

    1. a. Sangat Puas

    b. Puas

    c. Kurang Puas

    d. Tidak Puas

    e. Sangat Tidak Puas

    5

    12

    3

    -

    -

    25

    60

    15

    -

    -

    Jumlah Responden 20 100

    Sumber: data diolah

    Berdasarkan tabel 5.2, diperoleh 5 orang (25%)menyatakan sangat puas,

    12 orang (60%) menyatakan puas, 3 orang (15%) menyatakan kurang puas, angka

    ini berarti menunjukkan bahwa karyawan BRI Unit Tentena telah mampu memahami

    kebutuhan dan keinginan nasabah-nasabahnya dengan baik.

    Pernyataan 3 : karyawan BRI Unit Tentena selalu menjalin hubungan dengan

    nasabah secara baik dan terus-menerus.

    Jawaban responden terhadap pernyataan diatas dapat dilihat pada table

    dibawah ini :

  • 30

    Table 5.3

    No Alternatif Jawaban Frekuensi %

    1. a. Sangat Puas

    b. Puas

    c. Kurang Puas

    d. Tidak Puas

    e. Sangat Tidak Puas

    6

    14

    -

    -

    -

    30

    70

    -

    -

    -

    Jumlah Responden 20 100

    Sumber: data diolah

    Berdasarkan tabel 5.3, diperoleh 6 orang (30%)menyatakan sangat puas, 14

    orang (70%) menyatakan puas, angka ini berarti menunjukkan bahwa karyawan BRI

    Unit Tentena berhasil menjalin hubungan yang baik dengan nasabah untuk

    kesetiaan nasabah pada BRI Unit Tentena.

    Pernyataan 4 : karyawan BRI Unit Tentena berkomunikasi baik dengan nasabah

    Jawaban responden terhadap pernyataan diatas dapat dilihat pada table

    dibawah ini :

    Table 5.4

    No Alternatif Jawaban Frekuensi %

    1. a. Sangat Puas

    b. Puas

    c. Kurang Puas

    d. Tidak Puas

    e. Sangat Tidak Puas

    7

    13

    -

    -

    -

    35

    65

    -

    -

    -

    Jumlah Responden 20 100

    Sumber: data diolah

    Berdasarkan tabel 5.4, diperoleh 7 orang (35%)menyatakan sangat puas, 13

    orang (65%) menyatakan puas, angka ini berarti menunjukkan bahwa karyawan BRI

    Unit Tentena dapat berkomunikasi dengan baik dengan nasabah dan perlu di

    tingkatkan.

  • 31

    Pernyataan 5 : karyawan BRI Unit Tentena memperhatikan kepentingan nasabah.

    Jawaban responden terhadap pernyataan diatas dapat dilihat pada table

    dibawah ini :

    Table 5.5

    No Alternatif Jawaban Frekuensi %

    1. a. Sangat Puas

    b. Puas

    c. Kurang Puas

    d. Tidak Puas

    e. Sangat Tidak Puas

    3

    15

    2

    -

    -

    15

    75

    10

    -

    -

    Jumlah Responden 20 100

    Sumber: data diolah

    Berdasarkan tabel 5.5, diperoleh 3 orang (15%) menyatakan sangat puas, 15

    orang (75%) menyatakan puas, 2 orang (10%) menyatakan kurang puas, angka ini

    berarti menunjukkan bahwa karyawan BRI Unit Tentena telah memperhatikan

    kepentingan nasabah dan masih perlu di tingkatkan.

    Pernyataan 6 : karyawan BRI Unit Tentena bertanggung jawab terhadap keamanan

    dan kenyamanan dalam bertransaksi.

    Jawaban responden terhadap pernyataan diatas dapat dilihat pada table

    dibawah ini :

    Table 5.6

    No Alternatif Jawaban Frekuensi %

    1. a. Sangat Puas

    b. Puas

    c. Kurang Puas

    d. Tidak Puas

    e. Sangat Tidak Puas

    3

    17

    -

    -

    -

    15

    85

    -

    -

    -

    Jumlah Responden 20 100

    Sumber: data diolah

  • 32

    Berdasarkan tabel 5.6, diperoleh 3 orang (15%) menyatakan sangat puas,

    17 orang (85%) menyatakan puas, angka ini berarti menunjukkan bahwa karyawan

    BRI Unit Tentenatelah bertanggung jawab terhadap keamanan dan kenyamanan

    nasabah dalam bertransaksi.

    G. Kesimpulan

    Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang telah dilakukan,

    selanjutnya dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut:

    1. Kualitas pelayanan terdiri dari dimensi bukti fisik (tangibles), kenadalan

    (reability), daya tanggap, jaminan (assurance), memahami kebutuhan

    nasabah (empathy).

    2. Dimensi Bukti Fisik:

    Berdasarkan tabel 1.1, diperoleh 2 orang (15%) yang menyatakan sangat

    puas,13 orang (65%)menyatakan puas, 4 orang (20%) menyatakan

    kurang puas, angka ini berarti menunjukkan bahwa penataan desain

    dalam dan luar kantor BRI Unit Tentena masih perlu di tata lagi agar

    semua nasabah merasa nyaman saat bertransaksi

    Berdasarkan tabel 1.2, diperoleh 4 orang (20%)menyatakan puas, 14

    orang (70%) menyatakan kurang puas, 2 orang (10%) menyatakan tidak

    puas, angka ini berarti menunjukkan bahwa sarana areal parkir BRI Unit

    Tentena kurang memadai dan perlu di diperhatikan.

    Berdasarkan tabel 1.3, diperoleh 2 orang (10%)menyatakan sangat puas,

    14 orang (70%) menyatakan puas, 2 orang (10%) menyatakan tidak puas,

    2 orang (10%) menyatakan tidak puas, angka ini berarti menunjukkan

    bahwa sarana toilet BRI Unit Tentena masih perlu diperhatikan

    kebersihannya.

    Berdasarkan tabel 1.4, diperoleh 4 orang (20%)menyatakan sangat puas,

    10 orang (50%) menyatakan puas, 6 orang (30%) menyatakan tidak puas,

    angka ini berarti menunjukkan bahwa fasilitas ruang antrian BRI Unit

    Tentena kurang memadai dan perlu diperhatikan.

  • 33

    Berdasarkan tabel 1.5, diperoleh 7 orang (35%)menyatakan sangat puas,

    13 orang (65%) menyatakan puas, angka ini berarti menunjukkan bahwa

    slip-slip transaksi yang disediakan oleh BRI Unit Tentena telah memadai.

    Berdasarkan tabel 1.6, diperoleh 5 orang (25%)menyatakan sangat puas,

    12 orang (60%) menyatakan puas, 3 orang (15%) menyatakan kurang

    puas, angka ini berarti menunjukkan bahwa penampilan karyawan BRI

    Unit Tentena cukup baik tetapi masih perlu ditingkatkan.

    3. Dimensi Keandalan

    Berdasarkan tabel 2.1, diperoleh 3 orang (15%) yang menyatakan sangat

    puas, 14 orang (70%) menyatakan puas, 3 orang (15%) menyatakan

    kurang puas, angka ini berarti menunjukan bahwa karyawan BRI Unit

    Tentena telah memberikan kemudahan prosedur pelayanan kepada

    nasabah.

    Berdasarkan tabel 2.2, diperoleh 6 orang (30%) yang menyatakan sangat

    puas, 11 orang (55%) menyatakan puas, 3 orang (15%) menyatakan

    kurang puas, angka ini berarti menunjukan bahwa karyawan BRI Unit

    Tentena telah mampu menyelesaikan setiap transaksi nasabah dengan

    cepat dan tepat.

    Berdasarkan tabel 2.3, diperoleh 3 orang (15%) yang menyatakan sangat

    puas, 14 orang (70%) menyatakan puas, 3 orang (15%) menyatakan

    kurang puas, angka ini berarti menunjukan bahwa karyawan BRI Unit

    Tentena tidak memandang status sosial dalam melakukan pelayanan

    terhadap nasabah.

    Berdasarkan tabel 2.4, diperoleh 4 orang (20%) yang menyatakan sangat

    puas, 14 orang (70%) menyatakan puas, 2 orang (10%) menyatakan

    kurang puas, angka ini berarti menunjukan bahwa karyawan BRI Unit

    Tentena memberikan sambutan yang baik terhadap nasabah.

    Berdasarkan tabel 2.5, diperoleh 4 orang (20%) yang menyatakan sangat

    puas, 15 orang (75%) menyatakan puas, 1 orang (5%) menyatakan

    kurang puas, angka ini berarti menunjukan bahwa karyawan BRI Unit

    Tentena bersikap baik kepada nasabah.

  • 34

    Berdasarkan tabel 2.6, diperoleh 5 orang (25%) yang menyatakan sangat

    puas, 13 orang (65%) menyatakan puas, 2 orang (10%) menyatakan

    kurang puas, angka ini berarti menunjukan bahwa informasi yang

    disampaikan karyawan BRI Unit Tentena selalu akurat dan terpercaya.

    4. Dimensi Daya Tanggap

    Berdasarkan tabel 3.1, diperoleh 6 orang (30%)menyatakan sangat puas,

    11 orang (55%) menyatakan puas, 3 orang (15%) menyatakan kurang

    puas, angka ini berarti menunjukkan bahwa tindakan yang diberikan oleh

    karyawan BRI Unit Tentena masih perlu ditingkatkan dalm merespon

    keluhan nasabah.

    Berdasarkan tabel 3.2, diperoleh 6 orang (30%)menyatakan sangat puas,

    12 orang (60%) menyatakan puas, 2 orang (10%) menyatakan kurang

    puas, angka ini berarti menunjukkan bahwa karyawan BRI Unit Tentena

    telah mampu memberikan solusi yang tepat dalam memecahkan masalah

    nasabah.

    Berdasarkan tabel 3.3, diperoleh 7 orang (35%)menyatakan sangat puas,

    11 orang (55%) menyatakan puas, 2 orang (10%) menyatakan kurang

    puas, angka ini berarti menunjukkan bahwa karyawan BRI Unit Tentena

    telah bersedia dalam melayani nasabah.

    Berdasarkan tabel 3.4, diperoleh 5 orang (25%)menyatakan sangat puas,

    13 orang (65%) menyatakan puas, 2 orang (10%) menyatakan kurang

    puas, angka ini berarti menunjukkan bahwa karyawan BRI Unit Tentena

    telah mampu menggunakan waktu dengan seefisien mungkin karena

    cepat dan tanggap dalam melayani nasabah.

    Berdasarkan tabel 3.5, diperoleh 4 orang (20%)menyatakan sangat puas,

    15 orang (75%) menyatakan puas, 1 orang (5%) menyatakan kurang

    puas, angka ini berarti menunjukkan bahwa karyawan BRI Unit Tentena

    selalu sigap dalam membantu nasabah.

    Berdasarkan tabel 3.6, diperoleh 1orang (5%) menyatakan sangat puas,

    15 orang (75%) menyatakan puas, 4 orang (20%) menyatakan kurang

    puas, angka ini berarti menunjukkan bahwa karyawan BRI Unit Tentena

  • 35

    telah cukup mampu dalam memberikan kejelasan mengenai produk-

    produk jasa yang ada, tetapi akan lebih baik lagi ditingkatkan pemahaman

    dan pengetahuan karyawan agar nasabah merasakan kepuasan tentang

    produk tersebut.

    5. Dimensi Jaminan (Assurance)

    Berdasarkan tabel 4.1, diperoleh 1 orang (5%) yang menyatakan sangat

    puas, 17 orang (85%) menyatakan puas, 2 orang (10%) menyatakan

    kurang puas, angka ini berarti menunjukan bahwa karyawan BRI Unit

    Tentena memiliki pengetahuan yang memadai mengenai sistem

    perbankan.

    Berdasarkan tabel 4.2, diperoleh 2 orang (10%) yang menyatakan

    sangat puas, 15 orang (75%) menyatakan puas, 3 orang (15%)

    menyatakan kurang puas, angka ini berarti menunjukan bahwa karyawan

    BRI Unit Tentena sangat berpengalaman dan handal.

    Berdasarkan tabel 4.3, diperoleh 9 orang (45%) yang menyatakan

    sangat puas, 11 orang (55%) menyatakan puas, angka ini berarti

    menunjukan bahwa karyawan BRI Unit Tentena selalu bersikap ramah

    dan sopan terhadap nasabah.

    Berdasarkan tabel 4.4, diperoleh 6 orang (30%) yang menyatakan

    sangat puas, 14 orang (70%) menyatakan puas, angka ini berarti

    menunjukan bahwa karyawan BRI Unit Tentena dapat dipercaya untuk

    mengolah uang nasabah dan menjamin keamanan uang nasabah.

    Berdasarkan tabel 4.5, diperoleh 8 orang (40%) yang menyatakan

    sangat puas, 12 orang (60%) menyatakan puas, angka ini berarti

    menunjukan bahwa karyawan BRI Unit Tentena dapat membuat

    nasabah merasa aman dalam bertransaksi.

    Berdasarkan tabel 4.6, diperoleh 5 orang (25%) yang menyatakan

    sangat puas, 14 orang (70%) menyatakan puas, 1 orang (5%)

    menyatakan kurang puas, angka ini berarti menunjukan bahwa karyawan

    BRI Unit Tentena memiliki pengetahuan yang memadai tentang produk-

  • 36

    produk BRI Unit Tentena sehingga dapat menjawab pertanyaan

    nasabah.

    6. Dimensi Memahami Keinginan Nasabah (Empathy)

    Berdasarkan tabel 5.1, diperoleh 2 orang (10%)menyatakan sangat

    puas, 18 orang (90%) menyatakan puas, angka ini berarti menunjukkan

    bahwa karyawan BRI Unit Tentena telah mampu memberikan perhatian

    atas kebutuhan dan keinginan nasabah dengan baik.

    Berdasarkan tabel 5.2, diperoleh 5 orang (25%)menyatakan sangat

    puas, 12 orang (60%) menyatakan puas, 3 orang (15%) menyatakan

    kurang puas, angka ini berarti menunjukkan bahwa karyawan BRI Unit

    Tentena telah mampu memahami kebutuhan dan keinginan nasabah-

    nasabahnya dengan baik.

    Berdasarkan tabel 5.3, diperoleh 6 orang (30%)menyatakan sangat

    puas, 14 orang (70%) menyatakan puas, angka ini berarti menunjukkan

    bahwa karyawan BRI Unit Tentena berhasil menjalin hubungan yang

    baik dengan nasabah untuk kesetiaan nasabah pada BRI Unit Tentena.

    Berdasarkan tabel 5.4, diperoleh 7 orang (35%)menyatakan sangat

    puas, 13 orang (65%) menyatakan puas, angka ini berarti menunjukkan

    bahwa karyawan BRI Unit Tentena dapat berkomunikasi dengan baik

    dengan nasabah dan perlu di tingkatkan.

    Berdasarkan tabel 5.5, diperoleh 3 orang (15%) menyatakan sangat

    puas, 15 orang (75%) menyatakan puas, 2 orang (10%) menyatakan

    kurang puas, angka ini berarti menunjukkan bahwa karyawan BRI Unit

    Tentena telah memperhatikan kepentingan nasabah dan masih perlu di

    tingkatkan.

    Berdasarkan tabel 5.6, diperoleh 3 orang (15%) menyatakan sangat

    puas, 17 orang (85%) menyatakan puas, angka ini berarti menunjukkan

    bahwa karyawan BRI Unit Tentenatelah bertanggung jawab terhadap

    keamanan dan kenyamanan nasabah dalam bertransaksi.

  • 37

    DAFTAR PUSTAKA

    Alma, Buchari, 2000, Manajemen Pemasaran dan Pemasaran Jasa, Edisi Revisi, Cetakan Keempat, Penerbit Alfabeta, Bandung

    Gerson, Richard, 2002, Mengukur Kepuasan Pelanggan, Cetakan Kedua, Penerbit

    PPM Jakarta Kasmir, 2003, Dasar-dasar Perbankan, Edisi Pertama, Cetakan Kedua, PT. Raja

    Grafindo Persada, Jakarta. Sugiono, 1999, Metode Penelitian Bisnis, Edisi Pertama, Cetakan Kedua, Penerbit

    CV. Alfabeta Bandung