rencana program kegiatan pembelajaran semester

7
RENCANA PROGRAM KEGIATAN PEMBELAJARAN SEMESTER (RPKPS) PERATURAN PERUNDANG-UNDANGAN, DISIPLIN DAN ETIKA KEFAMASIAN [ 2 sks ] PROGRAM STUDI PROFESI APOTEKER - FAKULTAS FARMASI UNIVERSITAS INDONESIA A. PERENCANAAN PEMBELAJARAN 1. Deskripsi singkat matakuliah Perkuliahan ini mempelajari peraturan perundang-undangan Indonesia di bidang kesehatan khususnya profesi kefarmasian dan yang terkait disertai contoh-contoh penerapan, pelanggaran dan sanksinya; Hak dan kewajiban apoteker dalam pekerjaan/ praktik kefarmasian, disiplin, etika dan moral dibidang kesehatan, khususnya farmasi; dan sanksi terhadap pelanggarannya. 2. Tujuan Pembelajaran Setelah mengikuti perkuliahan ini mahasiswa diharapkan dapat memahami tentang profesi kefarmasian, hak dan tanggung jawab Apoeker dalam pekerjaan/praktik kefarmasian serta bagaimana mengembangkan sikap profesional seorang Apoteker, etika dan peraturan perundang-undangan yang mengatur pekerjaan/praktik kefarmasian di Indonesia berikut sanksi terhadap pelanggarannya 3. Tujuan Instruksional Khusus Setelah mengikuti matakuliah ini mahasiswa diharapkan dapat: 1. Menjelaskan pengertian, pembentukan, hirarki dan format Per-UU-an, Disiplin dan Etik. 2. Menerapkan pekerjaan / praktik kefarmasian profesi berdasarkan prinsip-prinsip profesionalisme, dan mengindahkan disiplin dan etika profesi. 3. Menjelaskan peraturan perundangan yang mengatur pelaksanaan, dan pengawasan pengadaan, produksi dan distribusi sediaan farmasi, PKRT dan ALkes 4. Menjelaskan peraturan perundangan yang mengatur pelaksanaan, dan pengawasan pelayanan kefarmasian 5. Menjelaskan peraturan perundangan yang mengatur Pelaksanaan, Dan Pengawasan Narkotika, Psikotropika & Prekursor (NPP)

Upload: alan-smth-musa

Post on 11-Jan-2016

32 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

Rencana Program Kegiatan Pembelajaran Semester

TRANSCRIPT

Page 1: Rencana Program Kegiatan Pembelajaran Semester

RENCANA PROGRAM KEGIATAN PEMBELAJARAN SEMESTER (RPKPS)PERATURAN PERUNDANG-UNDANGAN, DISIPLIN DAN ETIKA KEFAMASIAN [ 2 sks ]

PROGRAM STUDI PROFESI APOTEKER - FAKULTAS FARMASI UNIVERSITAS INDONESIA

A. PERENCANAAN PEMBELAJARAN

1. Deskripsi singkat matakuliah

Perkuliahan ini mempelajari peraturan perundang-undangan Indonesia di bidang kesehatan khususnya profesi kefarmasian dan yang terkait disertai contoh-contoh penerapan, pelanggaran dan sanksinya; Hak dan kewajiban apoteker dalam pekerjaan/ praktik kefarmasian, disiplin, etika dan moral dibidang kesehatan, khususnya farmasi; dan sanksi terhadap pelanggarannya.

2. Tujuan Pembelajaran

Setelah mengikuti perkuliahan ini mahasiswa diharapkan dapat memahami tentang profesi kefarmasian, hak dan tanggung jawab Apoeker dalam pekerjaan/praktik kefarmasian serta bagaimana mengembangkan sikap profesional seorang Apoteker, etika dan peraturan perundang-undangan yang mengatur pekerjaan/praktik kefarmasian di Indonesia berikut sanksi terhadap pelanggarannya

3. Tujuan Instruksional Khusus

Setelah mengikuti matakuliah ini mahasiswa diharapkan dapat: 1. Menjelaskan pengertian, pembentukan, hirarki dan format Per-UU-an, Disiplin dan Etik. 2. Menerapkan pekerjaan / praktik kefarmasian profesi berdasarkan prinsip-prinsip profesionalisme, dan mengindahkan disiplin dan etika profesi. 3. Menjelaskan peraturan perundangan yang mengatur pelaksanaan, dan pengawasan pengadaan, produksi dan distribusi sediaan farmasi, PKRT dan

ALkes4. Menjelaskan peraturan perundangan yang mengatur pelaksanaan, dan pengawasan pelayanan kefarmasian5. Menjelaskan peraturan perundangan yang mengatur Pelaksanaan, Dan Pengawasan Narkotika, Psikotropika & Prekursor (NPP)6. Menjelaskan hak dan kewajiban konsumen dan penyedia barang/ jasa serta tata cara klaim hukum dan sanksi

Page 2: Rencana Program Kegiatan Pembelajaran Semester

B. PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

1. Metode Pembelajaran dan Bentuk Kegiatan

Metode pembelajaran secara umum diterapkan dengan pola: ceramah, tanya jawab(CTJ), diskusi umum, diskusi kelompok, dan studi kasus aktual yang menyangkut pekerjaan /praktik kefarmasian khususnya. Kasus yang didiskusikan disediakan dan / atau dicari oleh mahasiswa sebagai tugas kelompok untuk selanjutnya mahasiswa mengkaji dan menelaah berdasarkan peraturan perundang-undangan, pedoman disiplin dan kode etik yang berlaku. Pendalaman dan peningkatan pengasaan pengetahuan dan ketrampilan terkait materi pembelajaran juga dilakukan melalui penugasan individu Metode pembelajaran lain dapat diterapkan misalnya penugasan kelompok dengan pengamatan masalah / kejadian terkait terkait pekerjaan / praktik dihubungkan dengan peraturan perundangan, pedoman disiplin dan kode etik

2. Jadwal Kegiatan Mingguan

NoPerte-muan

KeTopik Materi Bahasan Pengasuh Metode Rujukan

1 1 Pengantar Per-UU-

an, Disiplin dan Etik :

Pengertian, Hirarki

dan Muatan

1. Pengantar Perkuliahan

2. Pengertian Farmasi, Hukum, Disiplin

dan Etik

3. Latar Belakang, Tujuan dan

Sistematika Per-UU-an

4. Jenis, Hirarki dan Muatan Per-UU-an

Drs. Fauzi Kasim

M.Kes. Apt

dan Drs. Arel S.St.

Iskandar MM, MSi,

Apt

Kontrak

Belajar

CTJ,

Penugasan

Individu

1. Pengantar Hukum

2. UU 12/2011

3. Etika & Disiplin Profesi

2 2 -4 Peraturan

perundangan

Pekerjaan/Praktik

kefarmasian,

Profesionalisme,

Kode Etik & Disiplin

Profesi Apoteker ;

Peningkatan Sikap

Profesional Seorang

Apoteker

1. Pengertian dan Ciri

Profesi/Profesional, Pekerjaan/Praktik

Kefarmasian,

2. Ruang lingkup Pekerjaan/ Praktik

Kefarmasian

3. Disiplin Profesi dan Kode Etik

Apoteker

4. Upaya peningkatan profesionalitas :

Continuing professional

development.

Drs. Fauzi Kasim

M.Kes. Apt

CTJ,

Penugasan

Ind./Kel,

Disko dan

Presetasi

1. Remington : The Science and Practice

of Pharmacy UU 36/’09; UU 36/’14; PP

20/’62; PP 51/’09, dll

2. Developing Pharmacy Practice,WHO-

FIP

3. Good Pharmacy Practice In

Developing Countries-FIP Pharmacy

Ethic

4. Foundations of Ethical Pharmacy

Practice – Buerki & Vottero

5. Pedoman Disiplin & KEAI

No Perte- Topik Materi Bahasan Metode Rujukan

Page 3: Rencana Program Kegiatan Pembelajaran Semester

muan Ke

3 5 – 7 Peraturan perundangan, Pelaksanaan, Dan Pengawasan Produksi dan Distribusi Sediaan Farmasi, PKRT & Alkes

1. Pelaksanaan & Pengawasan Produksi dan Distribusi Obat & Produk Terapeutik

2. Pelaksanaan & Pengawasan Produksi dan Distribusi Obat Tradisional & Kosmetika

3. Pelaksanaan & Pengawasan Produksi dan Distribusi Alkes & PKRT

Drs. Fauzi Kasim M.Kes. Apt

CTJ, Penugasan Ind./Kel, Disko dan Presetasi

1. UU 419/’49;UU 8/’09; UU 36/’09; UU 36/’14; dll

2. PP 51/’09, PP 72/’98, dll3. PMK/SK Menkes; 1010 & 1120/’08;

1799/’10;006&007/12, 1175&1176/’10, dll

4. Per/SK Ka BPOM terkait

4 8 UTS Materi 1- 75 9 – 12 Peraturan

perundangan Pelaksanaan, Dan Pengawasan Pelayanan Kefarmasian

1. Persyaratan dan Perizinan IFRS, Apotek dan Kefarmasian di Klinik dan Puskesmas

2. Ruang Linglup dan Standar Pekerjaan / Praktik Kefarmasian di RS, Apotek dan Puskesmas

Drs. Arel S.St. Iskandar MM, MSi, Apt

CTJ, Penugasan Ind./Kel, Disko dan Presetasi

1. UU 419/’49;UU 8/’09; UU 36/’09; UU 36/’14; dll

2. PP 51/’09, PP 72/’98, dll3. PMK/SK Menkes;

922/’93;1332/’02;889/’11; 30,35,56,58/ ’14, dll

6 13 Peraturan perundangan Pelaksanaan, Dan Pengawasan Produksi, Distribusi Dan Pemakaian Narkotika, Psikotropika & Prekursor (NPP)

1. Pelaksanaan Produksi, distribusi dan pelayanan NPP

2. Pengawasan Produksi, distribusi dan pelayanan NPP

Drs. Arel S.St. Iskandar MM, MSi, Apt

CTJ, Penugasan Individu & Kelompok

1. UU 419/’49;UU 8/’09; UU 35,36,44/’09; UU 36/’14; dll

2. PP 51/’09, PP 72/’98,PP 44/’10,25/’11, 40/’13 dll

3. PMK/SK Menkes;, 10/’13, 13/’14, 3/’15 dll

4. Per/SK Ka BPOM terkait

7 14 Peraturan Perundangan Tentang Perlindungan Konsumen Dalam Bidang Kefarmasian

1. Hak dan Kewajiban konsumen 2. Hak dan Kewajiban penyedia produk/

jasa layanan 3. Potensi pelanggaran terhadap UU

konsumen oleh profesi farmasi 4. Sanksi terhadap pelanggaran UU

konsumen

Drs. Arel S.St. Iskandar MM, MSi, Apt

CTJ, Penugasan Individu & Kelompok

1. UU 419/’49;UU 8/’09; UU 36,44/’09; UU 36/’14; dll

1. PP 51/’09, PP 72/’98, PP 59/’01, dll2. PMK/SK Menkes/Perdagangan/

Perindustrian terkait

8 15 UAS Materi 5 - 7

3. Jadwal Kuliah

Page 4: Rencana Program Kegiatan Pembelajaran Semester

Kelas A : Rabu 08.00 - 09.40 Kelas B : Rabu 10.00 – 11.40

4. Tempat Kuliah

Kelas A : Ruang …………… FF UI Kelas B : Ruang …………… FF UI

5. Sarana / Prasarana Pembelajaran

Pelaksanaan pembelajaran memerlukan Ruang Kelas yang cukup dan sesuai untuk penjelasan tatap muka, diskusi kelompok; sarana untuk menulis

berupa papan tulis, “flipchart”, alat tulis, computer / laptop & proyektor, dan buku / jurnal / perpustakaan.

C. PERENCANAAN EVALUASI PEMBELAJARAN

1. Evaluasi terhadap Proses Pembelajaran

Proses pembelajaran dievaluasi dengan cara penilaian terhadap kehadiran mahasiswa, aktifitas / partisipasi dalam proses pembelajaran, pengukuran daya

serap / penguasaan materi yang dipelajari, dan umpan balik dari mahasiswa terhadap pengajar / fasilitator, materi dan metode pembelajaran

2. Evaluasi terhadap Hasil Pembelajaran

Hasil pembelajaran dievaluasi berdasarkan beberapa komponen antara lain: kemampuan mahasiswa memahami terhadap peraturan perundangan yang

berlaku dan aplikasi berdasar kasus faktual yang terjadi dalam masyarakat, kreatifitas pemamparan gagasan dan kritisi terhadap praktek yang sedang

berlangsung. Kemampuan lain yang dievaluasi adalah “softskill” mahasiswa selama dan pada akhir proses pembelajaran melalui pengamatan langsung

oleh pengajar / fasilitator, umpan balik melalui kuisioner / kertas kerja mahasiswa

3. . Penilaian terhadap Hasil Pembelajaran

Komponen yang dinilai dan bobot penilaiannya adalah sebagai berikut :

No Komponen Penilaian Sifat / Periodik Bobot

1 Kehadiran ( minimal 75 % ) Formatif/Mingguan 10 %

2 Penugasan Individu & kelompok Formatif/Mingguan 10 %

3 Penugasan Akhir Perkuliahan Sumatif – akhir kuliah 10 %

4 Ujian Tengah Semester Sumatif : Materi Awal 35 %

5 Ujian Akhir Semester Sumatif : Materi Akhir 35 %