rencana pelaksanaan pembelajaran · web view... penghormatan, dan penegakan ham yang dilakukan oleh...

69
1 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN NAMA SEKOLAH : SMA NEGERI 1 KALAENA MATA PELAJARAN : PEND. KEWARGANEGARAAN KELAS/SEMESTER/T.P. : X / I (GANJIL) / 2010 2011 ALOKASI WAKTU : 2X45 MENIT PERTEMUAN : 1 (PERTAMA) STANDAR KOMPETENSI 1. Memahami hakikat bangsa dan Negara Kesatuan Republik Indonesia. KOMPETENSI DASAR 1.1 Mendeskripsikan hakikat bangsa dan unsur-unsur terbentuknya negara. INDIKATOR Mendeskripsikan kedudukan manusia sebagai makhluk individu dan makhluk sosial. Menguraikan pengertian bangsa dan unsur terbentuknya bangsa TUJUAN PEMBELAJARAN Siswa mampu mendeskripsikan manusia sebagai makhluk individu dan sosial. Siswa mampu mendeskripsikan pengertian bangsa dan unsur terbentuknya bangsa. MATERI PEMBELAJARAN Manusia sebagai makhluk individu dan sosial. Setiap manusia sejak dilahirkan senantiasa dilengkapi dengan sifat individu dan sifat sosial Pengertian bangsa dan unsur terbentuknya bangsa. Menurut Otto Bauer (Jerman) bangsa adalah suatu persatuan karakter atau perangai yang timbul karena perasaan senasib. Ernest Renant (filsuf Perancis) bangsa adalah sekelompok manusia yang memiliki kehendak bersatu sehingga merasa dirinya satu. Hans Kohn (Jerman) bangsa adalah sebagai buah hasil tenaga hidup dalam sejarah yang berupa persamaan keturunan, wilayah, bahasa, adat, kesamaaan politik, dan perasaan. Unsur-unsur terbentuknya bangsa Ada sekelompok manusia yang memiliki kemauan untuk bersatu Berada dalam suatu wilayah tertentu Ada kehendak membentuk atau berada dalam suatu pemerintahan yang dibentuknya sendiri. Secara psikologis merasa senasib, sepenanggungan, setujuan dan secita- cita Terdapat kesamaan karakter, identitas, budaya, bahasa dan lain sebagainya. METODE PEMBELAJARAN Informasi dari Guru, diskusi, dan active learning LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN Kegiatan Awal (15 menit) o Guru membuka pelajaran dengan salam. o Kegiatan Awal/Pendahuluan Civics Education Of SMAN 1 Kalaena

Upload: phungtuyen

Post on 08-Mar-2019

216 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN · Web view... penghormatan, dan penegakan HAM yang dilakukan oleh pemerintah, Individu dan masyarakat. Instrumen uraian Jelaskan pengertian HAM

1

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

NAMA SEKOLAH : SMA NEGERI 1 KALAENAMATA PELAJARAN : PEND. KEWARGANEGARAANKELAS/SEMESTER/T.P. : X / I (GANJIL) / 2010 2011ALOKASI WAKTU : 2X45 MENITPERTEMUAN : 1 (PERTAMA)

STANDAR KOMPETENSI1. Memahami hakikat bangsa dan Negara Kesatuan Republik Indonesia.

KOMPETENSI DASAR1.1 Mendeskripsikan hakikat bangsa dan unsur-unsur terbentuknya negara.

INDIKATOR Mendeskripsikan kedudukan manusia sebagai makhluk individu dan makhluk sosial. Menguraikan pengertian bangsa dan unsur terbentuknya bangsa

TUJUAN PEMBELAJARAN Siswa mampu mendeskripsikan manusia sebagai makhluk individu dan sosial. Siswa mampu mendeskripsikan pengertian bangsa dan unsur terbentuknya bangsa.

MATERI PEMBELAJARAN Manusia sebagai makhluk individu dan sosial.

Setiap manusia sejak dilahirkan senantiasa dilengkapi dengan sifat individu dan sifat sosial

Pengertian bangsa dan unsur terbentuknya bangsa. Menurut Otto Bauer (Jerman) bangsa adalah suatu persatuan karakter atau perangai yang timbul karena perasaan

senasib. Ernest Renant (filsuf Perancis) bangsa adalah sekelompok manusia yang memiliki kehendak bersatu sehingga merasa

dirinya satu. Hans Kohn (Jerman) bangsa adalah sebagai buah hasil tenaga hidup dalam sejarah yang berupa persamaan

keturunan, wilayah, bahasa, adat, kesamaaan politik, dan perasaan.

Unsur-unsur terbentuknya bangsa Ada sekelompok manusia yang memiliki kemauan untuk bersatu Berada dalam suatu wilayah tertentu Ada kehendak membentuk atau berada dalam suatu pemerintahan yang dibentuknya sendiri. Secara psikologis merasa senasib, sepenanggungan, setujuan dan secita-cita Terdapat kesamaan karakter, identitas, budaya, bahasa dan lain sebagainya.

METODE PEMBELAJARAN Informasi dari Guru, diskusi, dan active learning

LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN Kegiatan Awal (15 menit)

o Guru membuka pelajaran dengan salam.o Kegiatan Awal/Pendahuluan

o Kegiatan Inti ( 60 menit).o Menganalisis literatur tentang kedudukan manusia sebagai makhluk individu dan makhluk sosial.o Menganalisis berbagai literatur tentang pengertian bangsa dan unsur-unsur terbentuknya bangsa.

Kegiatan Penutup (15 menit)o Guru memberikan pelurusan-pelurusan dan penguatan-penguatan berdasarkan hasil kerja siswa dalam

menganalisis pengertian bangsa dan unsur-unsur terbentuknya bangsa.o Post teso Informasi pembelajaran berikutnyao Menutup pelajaran dengan salam.

SUMBER BELAJAR Narasumber: Guru Mata Pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan Budiyanto, Dasar-dasar ilmu TATA NEGARA untuk SMA Kelas 3, 2003.Erlangga. Sri Jutmini dan Winarno, Pendidikan Kewarganegaraan SMA Kelas 1, 2004, PT.Tiga Serangkai. Subandi Al Marsudi, Pancasila dan UUD 1945 dalam Paradigma Reformasi, 2000.PT. Raja Grafindo Persada. Suprapto, dkk, Pendidikan Kewarganegaraan SMA/MA Kelas 1, 2007. PT. Bumi Aksara Peraturan Perundang-undangan yang relevan.

EVALUASI Penilaian

Penilaian Proses Penilaian Hasil

Alat Penilaian (Instrumen)

Civics Education Of SMAN 1 Kalaena

Page 2: RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN · Web view... penghormatan, dan penegakan HAM yang dilakukan oleh pemerintah, Individu dan masyarakat. Instrumen uraian Jelaskan pengertian HAM

2

Jenis InstrumenTugas kelompok/Individu dan ulangan harian

Bentuk InstrumenLaporan tertulis dan uraian

o Instrumen laporan tertulis ----.

o Instrumen uraian Jelaskan ciri-ciri manusia sebagai makhlk individu dan sebagai makhluk sosial. Deskripsikan unsur-unsur terbentuknya bangsa.

Kalaena,..............................20

MengetahuiKepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

Drs. BAKHTIAR IRMAWATI, S.Pd,NIP. 19670112 199303 1 010

Juli 2009

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

NAMA SEKOLAH : SMA NEGERI 1 KALAENAMATA PELAJARAN : PEND. KEWARGANEGARAANKELAS/SEMESTER/T.P. : X / I (GANJIL) / 2010 2011ALOKASI WAKTU : 2X45 MENITPERTEMUAN : 2 (kedua)

STANDAR KOMPETENSI1. Memahami hakikat bangsa dan Negara Kesatuan Republik Indonesia.

KOMPETENSI DASAR1.1 Mendeskripsikan hakikat bangsa dan unsur-unsur terbentuknya negara.

INDIKATOR Menyimpulkan pengertian negara dan unsur terbentuknya negara.

TUJUAN PEMBELAJARAN Siswa mampu menyimpulkan pengertian negara dan unsur terbentuknya negara.

MATERI PEMBELAJARAN Pengertian Negara

Aristoteles, Negara adalah suatu persekutuan dari keluarga dan desa untuk mencapai kehidupan yang sebaik-baiknya. Jean Bodin, Negara adalah suatu persekutuan dari berbagai keluarga dengan segala kepentingannya yang dipimpin

oleh atau dari suatu lembaga yang berdaulat Hans Kelsen, Negara adalah suatu susunan pergaulan hidup bersama dengan tata paksa. Prof. Miriam Budiharjo, Negara adalah organisasi dalam suatu wilayah yang memiliki kekuasaaan tertinggi yang sah dan

di taati oleh rakyatnya.

Unsur terbentuknya Negara Wilayah, adalah suatu tempat dimana rakyat menetap, bermukim dan melaksanakan kegiatan pemerintahan.

Civics Education Of SMAN 1 Kalaena

Page 3: RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN · Web view... penghormatan, dan penegakan HAM yang dilakukan oleh pemerintah, Individu dan masyarakat. Instrumen uraian Jelaskan pengertian HAM

3

Rakyat, ialah seluruh orang yang berdiam/berdomisili di dalam suatu Negara dan terikat oleh peraturan yang berlaku di wilayah Negara yang bersangkutan.

Pemerintah yang berdaulat. Terdapat tiga pengertian pemerintah : 1) sebagai gabungan dari seluruh badan kenegaraan yang meliputi badan legeslatif, eksekutif dan yudikatif. 2). Sebagai kepala Negara atau badan kenegaraan tertinggi yang berkuasamemerintah di wilayah Negara itu. 3). Sebagai badan eksekutif seperti presiden dan para pembantunya (seluruh aparat pemerintahan).

Pengakuan dari Negara lain : (1) Pengakuan de facto yaitu pengakuan berdasarkan kenyataan (fakta) bahwa Negara yang diakui itu ada. (2) Pengakuan de jure yaitu pengakuan secara resmi menurut hukum, sdan dibuktikan dengan saling menempatkan perwakilan diplomatik.

METODE PEMBELAJARAN Informasi dari Guru, diskusi, dan active learning

LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN Kegiatan Awal (15 menit)

o Guru membuka pelajaran dengan salam.o Kegiatan Awal/Pendahuluan

o Kegiatan Inti ( 60 menit)..o Mengkaji berbagai literatur tentang pengertian negara dan unsur-unsur terbentuknya negara.

Kegiatan Penutup (15 menit)o Guru memberikan pelurusan-pelurusan dan penguatan-penguatan berdasarkan hasil kerja siswa dalam

menyimpulkan pengertian negara dan unsur-unsur terbentuknya negara.o Post teso Informasi pembelajaran berikutnyao Menutup pelajaran dengan salam.

SUMBER BELAJAR Narasumber: Guru Mata Pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan Budiyanto, Dasar-dasar ilmu TATA NEGARA untuk SMA Kelas 3, 2003.Erlangga. Sri Jutmini dan Winarno, Pendidikan Kewarganegaraan SMA Kelas 1, 2004, PT.Tiga Serangkai. Subandi Al Marsudi, Pancasila dan UUD 1945 dalam Paradigma Reformasi, 2000.PT. Raja Grafindo Persada. Suprapto, dkk, Pendidikan Kewarganegaraan SMA/MA Kelas 1, 2007. PT. Bumi Aksara Peraturan Perundang-undangan yang relevan.

EVALUASI Penilaian

Penilaian Proses Penilaian Hasil

Alat Penilaian (Instrumen) Jenis Instrumen

Tugas kelompok/Individu dan ulangan harian

Bentuk InstrumenLaporan tertulis dan uraian

o Instrumen tertulis ----.

o Instrumen uraian Jelaskan pengertian negara. Deskripsikan unsur-unsur terbentuknya negara.

Kalaena,..............................20

MengetahuiKepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

Drs. BAKHTIAR IRMAWATI, S.Pd,NIP. 19670112 199303 1 010

Civics Education Of SMAN 1 Kalaena

Page 4: RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN · Web view... penghormatan, dan penegakan HAM yang dilakukan oleh pemerintah, Individu dan masyarakat. Instrumen uraian Jelaskan pengertian HAM

4

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

NAMA SEKOLAH : SMA NEGERI 1 KALAENAMATA PELAJARAN : PEND. KEWARGANEGARAANKELAS/SEMESTER/T.P. : X / I (GANJIL) / 2010 2011ALOKASI WAKTU : 2X45 MENITPERTEMUAN : 3 (ketiga)

STANDAR KOMPETENSI1. Memahami hakikat bangsa dan Negara Kesatuan Republik Indonesia.

KOMPETENSI DASAR1.2 Mendeskripsikan hakekat negara dan bentuk-bentuk kenegaraan.

INDIKATOR Mendeskripsikan asal mula terjadinya negara. Menguraikan pentingnya pengakuan oleh negara lain bagi suatu negara. Membandingkan bentuk-bentuk kenegaraan.

TUJUAN PEMBELAJARAN Siswa dapat mendeskripsikan asal mula terjadinya negara. Siswa mampu menguraikan pentingnya pengakuan oleh negara lain bagi suatu negara. Siswa mampu membandingkan bentuk-bentuk kenegaraan.

MATERI PEMBELAJARAN Asal mula terjadinya negara. Terbentuknya negara dapat dilihat beberapa cara, antara lain :

Menurut pertumbuhan primer dan sekunder, pertumbuhan primer terjadinya negara melalui beberapa tahap : Individu – kelompok – keluarga (Genootscaft) – suku – kerajaan (rech) – negara nasional/modern (staat), sedangkan peertumbuhan sekunder yakni tidak dibicarakan bagaimana mula-mula negara lahir/muncul, tetapi dihubungkan negara yang telah ada tetapi karena disebabkan hal-hal tertentu (revolusi,penaklukan) maka lahirlah negara baru.

Pengakuan dari negara lain merupakan unsure deklaratif (menerangkan adanya negara yang baru berdiri dalam komunitas internasional) berdirinya sebuah negara. Artinya pengakuan bukanlah unsure mutlak/utama, tanpa adanya pengakuan dari negara lain suatu negara dapat berdiri jika telah memenuhi unsur rakyat, wilayah dan pemerintah yang berdaulat. Pengakuan dari negara lain merupakan bukti bahwa negara baru tersebut telah diterima di lingkungan pergaulan antar negara, sehingga dapat memulai dan menjalin hubungan resmi atau hubungan internasional.

Perbandingan bentuk-bentuk kenegaraan. Bentuk kenegaraan dibedakan : (1) Negara Kesatuan ialah negara dimana kekuasaan mengatur seluruh pemerintahan negara ada di tangan pemerintah Pusat, yang berdaulat baik ke dalam maupun ke luar..(2) Negara Serikat/Federasi yaitu suatu negara yang terdiri atas beberapa negara bagian yang dipimpin oleh pemerintah pusat, kedaulatan ke luar sepenuhnya dipegang oleh pemerintah pusat, sedangkan kedaulatan ke dalam sebagian dipegang oleh negara-negara bagian.

METODE PEMBELAJARAN

Civics Education Of SMAN 1 Kalaena

Page 5: RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN · Web view... penghormatan, dan penegakan HAM yang dilakukan oleh pemerintah, Individu dan masyarakat. Instrumen uraian Jelaskan pengertian HAM

5

Informasi dari Guru, diskusi, dan active learning

LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN Kegiatan Awal (15 menit)

o Guru membuka pelajaran dengan salam.o Kegiatan Awal/Pendahuluan

o Kegiatan Inti ( 60 menit)..o Menganalisis berbagai literatur tentang asal mula terjadinya negara dan membandingkan bentuk-bentuk

kenegaraan.

Kegiatan Penutup (15 menit)o Guru memberikan pelurusan-pelurusan dan penguatan-penguatan berdasarkan hasil kerja siswa dalam

menganalisis pengertian negara dan membandingkan bentuk-bentuk kenegaraan..o Informasi pembelajaran berikutnyao Post teso Menutup pelajaran dengan salam.

SUMBER BELAJAR Narasumber: Guru Mata Pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan Budiyanto, Dasar-dasar ilmu TATA NEGARA untuk SMA Kelas 3, 2003.Erlangga. Sri Jutmini dan Winarno, Pendidikan Kewarganegaraan SMA Kelas 1, 2004, PT.Tiga Serangkai. Subandi Al Marsudi, Pancasila dan UUD 1945 dalam Paradigma Reformasi, 2000.PT. Raja Grafindo Persada. Suprapto, dkk, Pendidikan Kewarganegaraan SMA/MA Kelas 1, 2007. PT. Bumi Aksara Peraturan Perundang-undangan yang relevan.

EVALUASI Penilaian Penilaian Proses

Penilaian Hasil

Alat Penilaian (Instrumen) Jenis Instrumen

Tugas kelompok/Individu dan ulangan harian Bentuk Instrumen

Laporan tertulis dan uraiano Instrumen tertulis

Deskripsikan tahapan-tahapan terjadinya negara.

o Instrumen uraian Mengapa pengakuan dari negara lain terhadap suatu negara dianggap penting? Jelaskan perbedaan bentuk-bentuk kenegaraan yang berlaku secara umum !

Kalaena,..............................20

MengetahuiKepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

Drs. BAKHTIAR IRMAWATI, S.Pd,NIP. 19670112 199303 1 010

Civics Education Of SMAN 1 Kalaena

Page 6: RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN · Web view... penghormatan, dan penegakan HAM yang dilakukan oleh pemerintah, Individu dan masyarakat. Instrumen uraian Jelaskan pengertian HAM

6

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

NAMA SEKOLAH : SMA NEGERI 1 KALAENAMATA PELAJARAN : PEND. KEWARGANEGARAANKELAS/SEMESTER/T.P. : X / I (GANJIL) / 2010 2011ALOKASI WAKTU : 2X45 MENITPERTEMUAN : 4 (keempat)

STANDAR KOMPETENSI1. Memahami hakikat bangsa dan Negara Kesatuan Republik Indonesia.

KOMPETENSI DASAR1.3 Menjelaskan pengertian, fungsi dan tujuan NKRI

INDIKATOR Menguraikan fungsi negara Membandingkan berbagai teori tentang tujuan negara. Mendeskripsikan tujuan NKRI.

TUJUAN PEMBELAJARAN Siswa mampu menguraikan fungsi negara Siswa mampu membandingkan berbagai teori tentang tujuan negara. Siswa dapat mendeskripsikan tujuan NKRI.

MATERI PEMBELAJARAN Fungsi negara. Adapun fungsi negara adalah (1) Melaksanakan Penertiban,

(2) Mengusahakan Kesejahteraan dan Kemakmuran. (3) Pertahanan,.(4) Menegakkan keadilan, (5) Perlindungan,. (6) Pelayanan

Teori tentang tujuan negara.(1) Teori kekuasaan. (2) Teori Keamanan atau Ketertiban atau Perdamaian dunia. (3) Teori Kemerdekaan, (4) Teori Kesusilaan (5) Teori Kebahagiaan, (6) Teori Keadilan, kekuasaan dan hukum (7) Teori Kesejahteraan,

Tujuan NKRI.(1) Melindungi segenap bangsa Inonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia. (2), Memajukan kesejahteraan umum (3) Mencerdaskan kehidupan bangsa dan (4) ikut melaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan perdamaian abadi dan keadilan sosial.(alenia IV UUD 1945)

METODE PEMBELAJARAN Informasi dari Guru, diskusi, dan active learning

LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN Kegiatan Awal (15 menit)

o Guru membuka pelajaran dengan salam.o Kegiatan Awal/Pendahuluan

o Kegiatan Inti ( 60 menit)..o Berdiskusi tentang fungsi negara, tujuan negara dan tujuan NKRI

Kegiatan Penutup (15 menit)o Guru memberikan pelurusan-pelurusan dan penguatan-penguatan berdasarkan hasil kerja siswa dalam

menganalisis dan berdiskusi tentang fungsi negara, tujuan negara dan tujuan NKRI

Civics Education Of SMAN 1 Kalaena

Page 7: RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN · Web view... penghormatan, dan penegakan HAM yang dilakukan oleh pemerintah, Individu dan masyarakat. Instrumen uraian Jelaskan pengertian HAM

7

o Informasi pembelajaran berikutnyao Post teso Menutup pelajaran dengan salam.

SUMBER BELAJAR Narasumber: Guru Mata Pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan Budiyanto, Dasar-dasar ilmu TATA NEGARA untuk SMA Kelas 3, 2003.Erlangga. Sri Jutmini dan Winarno, Pendidikan Kewarganegaraan SMA Kelas 1, 2004, PT.Tiga Serangkai. Subandi Al Marsudi, Pancasila dan UUD 1945 dalam Paradigma Reformasi, 2000.PT. Raja Grafindo Persada. Suprapto, dkk, Pendidikan Kewarganegaraan SMA/MA Kelas 1, 2007. PT. Bumi Aksara Peraturan Perundang-undangan yang relevan.

EVALUASI Penilaian

Penilaian Proses Penilaian Hasil

Alat Penilaian (Instrumen) Jenis Instrumen

Tugas kelompok/Individu dan ulangan harian Bentuk Instrumen

Laporan tertulis dan uraiano Instrumen tertulis

Klasifikasikan berbagai teori tentang fungsi dan tujuan negara.

o Instrumen uraian Deskripsikan fungsi negara Sebutkan tujuan NKRI !

Kalaena,..............................20

MengetahuiKepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

Drs. BAKHTIAR IRMAWATI, S.Pd,NIP. 19670112 199303 1 010

Civics Education Of SMAN 1 Kalaena

Page 8: RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN · Web view... penghormatan, dan penegakan HAM yang dilakukan oleh pemerintah, Individu dan masyarakat. Instrumen uraian Jelaskan pengertian HAM

8

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

NAMA SEKOLAH : SMA NEGERI 1 KALAENAMATA PELAJARAN : PEND. KEWARGANEGARAANKELAS/SEMESTER/T.P. : X / I (GANJIL) / 2010 2011ALOKASI WAKTU : 2X45 MENITPERTEMUAN : 5 (kelima)

STANDAR KOMPETENSI1.Memahami hakikat bangsa dan Negara Kesatuan Republik Indonesia.

KOMPETENSI DASAR1.4 Menunjukan semangat kebangsaan, nasionalisme dan patriotisme dalam kehidupan bermasyara

kat berbangsa dan bernegara

INDIKATOR Menjelaskan makna semangat kebangsaan. Mengidentifikasi macam-macam perwujudan nasionalisme dalam kehidupan. Menunjukan contoh perilaku yang sesuai dengan semangat kebangsaan. Menunjukan sikap positif terhadap patriotisme Indonesia

TUJUAN PEMBELAJARAN Siswa mampu mendeskripsikan makna semangat kebangsaan. Siswa mampu menguraikan macam-macam perwujudan nasionalisme dalam kehidupan. Siswa mampu menunjukan contoh perilaku yang sesuai dengan semangat kebangsaan. Siswa mampu menunjukan sikap positif terhadap patriotisme Indonesia

MATERI PEMBELAJARAN Makna semangat kebangsaan.

Semangat kebangsaan sangat dijiwai oleh Patriotisme, yakni sebagai pencinta tanah air/pejuang bangsa, dan Nasionalisme yakni paham atau ajaran untuk mencintai bangsa dan negara sendiri. Sehingga semangat kebangsaan adalah kesadaran keanggotaan dalam suatu negara/bangsa yang secara potensial atau aktual bersama-sama mencapai, mempertahankan dan mengabadikan identitas, integritas, kemakmuran dan kekuatan bangsa atau paham yang tumbuh karena rasa cinta kepada bangsa di atas kepentingan yang lain sehingga berani membela tanah air. Semangat kebangsaan dibedakan : Nasionalisme dalam arti sempit (memandang rendah bansa lan) dan dalam arti luas (menganggap bangsa lain sama dan sederajtat dengan bangsanya sendiri)

Perwujudan nasionalisme dalam kehidupan, yakni dengan sadar mengakui sebagai bangsa Indonesia, mendukung cita-cita dan tujuan nasional, bangga sebagai bangsa Indonesia dan memiliki rasa solidaritas yang tinggi.

Perilaku yang sesuai dengan semangat kebangsaan, yakni dengan menerapkan dan mewujudkan nilai-nilai kebangsaan (semangat kebangsaan).

Sikap positif terhadap patriotisme Indonesia, yakni mendukung dan turut serta dalam setiap kegiatan yang mengandung nilai-nilai kebangsaan. (semangat kebangsaan).

METODE PEMBELAJARAN Informasi dari Guru, diskusi, dan active learning

LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN Kegiatan Awal (15 menit)

o Guru membuka pelajaran dengan salam.o Kegiatan Awal/Pendahuluan

o Kegiatan Inti ( 60 menit)..o Mengkaji dari literatur tentang semangat kebangsaan dan patriotisme serta nasionalisme Indonesia, macam-

macam perwujudan nasionalisme.o Mendiskusikan hasil kajian literatur tentang pengertian nasionalisme serta menunjukkan sikap positif

terhadap patriotisme Indonesia Kegiatan Penutup (15 menit)

Civics Education Of SMAN 1 Kalaena

Page 9: RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN · Web view... penghormatan, dan penegakan HAM yang dilakukan oleh pemerintah, Individu dan masyarakat. Instrumen uraian Jelaskan pengertian HAM

9

o Guru memberikan pelurusan-pelurusan dan penguatan-penguatan berdasarkan hasil kerja siswa dalam mengkaji dan berdiskusi tentang semangat kebangsaan dan patriotisme serta nasionalisme Indonesia, macam-macam perwujudan nasionalisme serta sikap positif terhadap patriotisme Indonesia.

o Post teso Informasi pembelajaran berikutnyao Menutup pelajaran dengan salam.

SUMBER BELAJAR Narasumber: Guru Mata Pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan Budiyanto, Dasar-dasar ilmu TATA NEGARA untuk SMA Kelas 3, 2003.Erlangga. Sri Jutmini dan Winarno, Pendidikan Kewarganegaraan SMA Kelas 1, 2004, PT.Tiga Serangkai. Subandi Al Marsudi, Pancasila dan UUD 1945 dalam Paradigma Reformasi, 2000.PT. Raja Grafindo Persada. Suprapto, dkk, Pendidikan Kewarganegaraan SMA/MA Kelas 1, 2007. PT. Bumi Aksara Peraturan Perundang-undangan yang relevan.

EVALUASI Penilaian

Penilaian Proses Penilaian Hasil

Alat Penilaian (Instrumen) Jenis Instrumen

Tugas kelompok/Individu dan ulangan harian Bentuk Instrumen

Laporan tertulis dan uraiano Instrumen tertulis

Mengidentifikasi macam-macam perwujudan nasionalisme dalam kehidupan sehari-hari

o Instrumen uraian Jelaskan makna semanagat kebangsan.

Kalaena,..............................20

MengetahuiKepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

Drs. BAKHTIAR IRMAWATI, S.Pd,NIP. 19670112 199303 1 010

Civics Education Of SMAN 1 Kalaena

Page 10: RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN · Web view... penghormatan, dan penegakan HAM yang dilakukan oleh pemerintah, Individu dan masyarakat. Instrumen uraian Jelaskan pengertian HAM

10

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

NAMA SEKOLAH : SMA NEGERI 1 KALAENAMATA PELAJARAN : PEND. KEWARGANEGARAANKELAS/SEMESTER/T.P. : X / I (GANJIL) / 2010 2011ALOKASI WAKTU : 2X45 MENITPERTEMUAN : 6 (keenam)

STANDAR KOMPETENSI2. Menampilkan sikap positif terhadap sistem hukum dan peradilan nasional

KOMPETENSI DASAR2.1 Mendeskripsikan pengertian sistem hukum dan peradilan.

INDIKATOR Mendeskripsikan jenis-jenis norma Mendeskripsikan pengertian hukum Menguraikan macam-macam penggolongan hukum.

TUJUAN PEMBELAJARAN Siswa mampu mendeskripsikan jenis-jenis norma. Siswa mampu mendeskripsikan pengertian hukum Siswa mampu menguraikan macam-macam penggolongan hukum.

MATERI PEMBELAJARAN Jenis-jenis norma.(1) Kesusilaan (2) Kesopanan/Adat (3) Agama adalah norma yang berasal dari Tuhan bentuk sanksinya

berupa dosa (kesadaran individu) (4) Norma Hukum

Pengertian hukum Kamus Besar Bahasa Indonesia, hukum adalah : (1) peraturan atau adat yang secara resmi dianggap mengikat, yang

dikukuhkan oleh penguasa atau pemerintah. (2) undang-undang, peraturan yang mengatur pergaulan hidup masyarakat (3) keputusan yag ditetapkan oleh hakim (di pengadilan)

Prof. E. M. Meyers, hukum adalah semua aturan yang mengandung pertimbangan kesusilan, ditujukan kepada tingkah laku manusia dalam masyarakat dan menjadi pedoman bagi penguasa dalam menjalankan tugasnya.

Macam-macam penggolongan hukum. Menurut sumbernya hukum dapat dibagi : (1) Undang-Undang, (2) Hukum Kebiasaan (adat)adalah peraturan yang

timbul dari kebiasaan-kebiasaan suatu kelompok masyarakat. (3) Hukum Traktat (4) Doktrin, (5) Hukum Jurisprudensi, Menurut bentuknya hukum dapat dibedakan : (1) Hukum tertulis, (2) Hukum Tidak Terlulis Menurut tempat berlakunya : (1) Hukum Lokal yaitu (2) Hukum Nasional, Menurut waktu berlakunya : (1) Ius Constitutum, (2) Ius Constituindum Menurut cara mempertahankan/melaksanakannya, hukum dibedakan : (1) Hukum Material,. (2) Hukum Formal Menurut sifatnya, (1) Hukum yang memaksa, (2) Hukum yang mengatur Menurut isinya, (1) Hukum Privat/Sipil (2) Hukum Publik (hukum negara)

METODE PEMBELAJARAN Informasi dari Guru, diskusi, dan active learning

LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN Kegiatan Awal (15 menit)

o Guru membuka pelajaran dengan salam.o Kegiatan Awal/Pendahuluan

o Kegiatan Inti ( 60 menit)..o Mengkaji dari literatur tentang jenis-jenis norma, pengertian hukum dan penggolongan hukum.o Mendiskusikan hasil kajian literatur tentang jenis-jenis norma, pengertian hukum dan penggolongan hukum

Kegiatan Penutup (15 menit)o Guru memberikan pelurusan-pelurusan dan penguatan-penguatan berdasarkan hasil kerja siswa dalam

mengkaji dan berdiskusi tentang jenis-jenis norma, pengertian hukum dan penggolongan hukum.o Post teso Informasi pembelajaran berikutnyao Menutup pelajaran dengan salam.

Civics Education Of SMAN 1 Kalaena

Page 11: RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN · Web view... penghormatan, dan penegakan HAM yang dilakukan oleh pemerintah, Individu dan masyarakat. Instrumen uraian Jelaskan pengertian HAM

11

SUMBER BELAJAR Narasumber: Guru Mata Pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan Budiyanto, Dasar-dasar ilmu TATA NEGARA untuk SMA Kelas 3, 2003.Erlangga. Sri Jutmini dan Winarno, Pendidikan Kewarganegaraan SMA Kelas 1, 2004, PT.Tiga Serangkai. Subandi Al Marsudi, Pancasila dan UUD 1945 dalam Paradigma Reformasi, 2000.PT. Raja Grafindo Persada. Suprapto, dkk, Pendidikan Kewarganegaraan SMA/MA Kelas 1, 2007. PT. Bumi Aksara Peraturan Perundang-undangan yang relevan.

EVALUASI Penilaian

Penilaian Proses Penilaian Hasil

Alat Penilaian (Instrumen) Jenis Instrumen

Tugas kelompok/Individu dan ulangan harian Bentuk Instrumen

Laporan tertulis dan uraian

o Instrumen tertulis Amatilah jenis-jenis norma yang berlaku pada masyarakat sekitar tempat tinggal masing-masing !

o Instrumen uraian Jelaskan pengertian hukum. Tentukan macam-macam penggolongan hukum.

Kalaena,..............................20

MengetahuiKepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

Drs. BAKHTIAR IRMAWATI, S.Pd,NIP. 19670112 199303 1 010

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Civics Education Of SMAN 1 Kalaena

Page 12: RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN · Web view... penghormatan, dan penegakan HAM yang dilakukan oleh pemerintah, Individu dan masyarakat. Instrumen uraian Jelaskan pengertian HAM

12

NAMA SEKOLAH : SMA NEGERI 1 KALAENAMATA PELAJARAN : PEND. KEWARGANEGARAANKELAS/SEMESTER/T.P. : X / I (GANJIL) / 2010 2011ALOKASI WAKTU : 2X45 MENITPERTEMUAN : 7 (ketujuh)

STANDAR KOMPETENSI2. Menampilkan sikap positif terhadap sistem hukum dan peradilan nasional

KOMPETENSI DASAR2.1 Mendeskripsikan pengertian sistem hukum dan peradilan.

INDIKATOR Menjelaskan sumber sistem tata hukum Indonesia. Mendeskripsikan pengertian dan dasar hukum Lembaga Peradilan Nasional.

TUJUAN PEMBELAJARAN Siswa mampu menjelaskan sistem tata hukum Indonesia. Siswa mampu mendeskripsikan pengertian dan dasar hukum Lembaga Peradilan Nasional.

MATERI PEMBELAJARAN

Sistem tata hukum Indonesia.Tap MPRS

No.XX/MPRS/1966Tap MPR

No.III/MPR/2000 UU No. 10 Tahun 20041. UUD 19452. Ketetapan MPR3. UU/Perpu4. Peraturan Pemerintah5. Keputusan Presiden6. Peraturan-peraturanpelaksana lainnya :

a. Peraturan Menterib. Instruksi Menteri dll.

1. UUD 19452. Ketetapan MPR3. Undang-Undang4. Perpu5. Peraturan Pemerintah6. Keputusan Presiden7. Peraturan Daerah

1. UUD 19452. Undang-Undang/Perpu3. Peraturan Pemerintah4. Peraturan Presiden5. Peraturan Daerah

. Pengertian dan dasar hukum Lembaga Peradilan Nasional.

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia Peradilan adalah segala sesuatu mengenai perkara pengadilan. Nasional adalah bersifat kebangsaan, berkenaan/.berkaitan atau berasal dari bangsa sendiri. Jadi peradilan nasional adalah segala sesuatu mengenai perkara pengadilan yang bersifat kebangsaan atau melipuiti suatu bangsa/negara dalam hal ini adalah bangsa dan negara Indonesia. Dengan demikian yang dimaksud adalah Sistemhukum Indonesia dan peradilan nasional Indonesia yang berdasarkan Pancasila dan UUD 1945. Peradilan Nasional diatur dalam Pasal 24 dan 25 UUD 1945, bahwa untuk menyelenggarakan peradilan guna menegakkan hukum dan keadilan dibentuk kekuasaan kehakiman yang merdeka. Dalam hal ini dipegang oleh Mahkamah Agung dan lembaga peradilan lain yang berada di bawahnya dalam lingkungan peradilan umum, peradilan agama, peradilan militer, peradilan tata usaha negara dan sebuah Mahkamah Konstitusi.

METODE PEMBELAJARAN Informasi dari Guru, diskusi, dan active learning

LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN Kegiatan Awal (15 menit)

o Guru membuka pelajaran dengan salam.o Kegiatan Awal/Pendahuluan

o Kegiatan Inti ( 60 menit)..o Mengkaji dari literatur tentang sistem tata hukum Indonesia, pengertian dan dasar hukum lembaga peradilan

nasional.o Mendiskusikan hasil kajian literatur tentang sistem tata hukum Indonesia, pengertian dan dasar hukum

lembaga peradilan nasional.

Kegiatan Penutup (15 menit)o Guru memberikan pelurusan-pelurusan dan penguatan-penguatan berdasarkan hasil kerja siswa dalam

mengkaji dan berdiskusi tentang sistem tata hukum Indonesia, pengertian dan dasar hukum lembaga peradilan nasional.

o Post teso Informasi pembelajaran berikutnyao Menutup pelajaran dengan salam.

SUMBER BELAJAR Narasumber: Guru Mata Pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan Budiyanto, Dasar-dasar ilmu TATA NEGARA untuk SMA Kelas 3, 2003.Erlangga. Sri Jutmini dan Winarno, Pendidikan Kewarganegaraan SMA Kelas 1, 2004, PT.Tiga Serangkai. Subandi Al Marsudi, Pancasila dan UUD 1945 dalam Paradigma Reformasi, 2000.PT. Raja Grafindo Persada.

Civics Education Of SMAN 1 Kalaena

Page 13: RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN · Web view... penghormatan, dan penegakan HAM yang dilakukan oleh pemerintah, Individu dan masyarakat. Instrumen uraian Jelaskan pengertian HAM

13

Suprapto, dkk, Pendidikan Kewarganegaraan SMA/MA Kelas 1, 2007. PT. Bumi Aksara Peraturan Perundang-undangan yang relevan.

EVALUASI Penilaian

Penilaian Proses Penilaian Hasil

Alat Penilaian (Instrumen) Jenis Instrumen

Tugas kelompok/Individu dan ulangan harian Bentuk Instrumen

Laporan tertulis dan uraian

o Instrumen tertulis Menggambarkan hierarki/tata urutan sistem hukum Indonesia

o Instrumen uraian Sebutkan dasar hukum Lembaga Peradilan Nasional

Kalaena,..............................20

MengetahuiKepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

Drs. BAKHTIAR IRMAWATI, S.Pd,NIP. 19670112 199303 1 010

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

NAMA SEKOLAH : SMA NEGERI 1 KALAENAMATA PELAJARAN : PEND. KEWARGANEGARAANKELAS/SEMESTER/T.P. : X / I (GANJIL) / 2010 2011ALOKASI WAKTU : 2X45 MENITPERTEMUAN : 8 (kedelapan)

STANDAR KOMPETENSI

Civics Education Of SMAN 1 Kalaena

Page 14: RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN · Web view... penghormatan, dan penegakan HAM yang dilakukan oleh pemerintah, Individu dan masyarakat. Instrumen uraian Jelaskan pengertian HAM

14

2. Menampilkan sikap positif terhadap sistem hukum dan peradilan nasional

KOMPETENSI DASAR2.2 Menganalisis Peranan lembaga peradilan

INDIKATOR Menguraikan perangkat lembaga peradilan. Menganalisis macam-macam lembaga peradilan.

TUJUAN PEMBELAJARAN Siswa mampu menguraikan perangkat lembaga peradilan. Siswa mampu menganalisis macam-macam lembaga peradilan.

MATERI PEMBELAJARAN Perangkat lembaga peradilan.

Dalam menegakkan hukum negara Indonesia memiliki tiga alat penegak hukum, yakni Polisi, Kepolisian merupakan alat Negara yang memiliki peran memlihara keamanan dan ketertiban masyarakat, menegakkan hukum dan

memberikan pengayoman serta pelayanan kepada masyarakat.

Kejaksaan, Kejaksaan Republik Indonesia diatur oleh UU No.16 Tahun 2004 Tentang Kejaksaan RI, bahwa Tuigas kejaksaan diselenggarakan oleh Kejaksaan Agung, Kejaksaan Tinggi dan Kejaksaan Negeri. Kejaksaan adalah alat Negara sebagi penegak hukum yang juga berperan sebagai penuntut umum dalam perkara pidana.

Kehakiman, Kekuasaan Kekuasaan kehakiman merupakan kekuasaan yang merdeka untuk menyelenggarakan peradilan guna menegakkan hukum dan keadilan. (Pasal 24 ayat (1) UUD 1945).

Macam-macam lembaga peradilan.

Upaya Hukum

METODE PEMBELAJARAN Informasi dari Guru, diskusi, dan active learning

LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN Kegiatan Awal (15 menit)

o Guru membuka pelajaran dengan salam.o Kegiatan Awal/Pendahuluan

o Kegiatan Inti ( 60 menit)..o Mengkaji dari berbagai literatur tentang menguraikan perangkat lembaga peradilan macam-macam lembaga

peradilan.o Mendiskusikan hasil kajian literatur tentang menguraikan perangkat lembaga peradilan macam-macam

lembaga peradilan.

Kegiatan Penutup (15 menit)o Guru memberikan pelurusan-pelurusan dan penguatan-penguatan berdasarkan hasil kerja siswa dalam

mengkaji dan berdiskusi tentang menguraikan perangkat lembaga peradilan dan macam-macam lembaga peradilan.

o Post teso Informasi pembelajaran berikutnyao Menutup pelajaran dengan salam.

SUMBER BELAJAR Narasumber: Guru Mata Pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan Budiyanto, Dasar-dasar ilmu TATA NEGARA untuk SMA Kelas 3, 2003.Erlangga. Sri Jutmini dan Winarno, Pendidikan Kewarganegaraan SMA Kelas 1, 2004, PT.Tiga Serangkai. Subandi Al Marsudi, Pancasila dan UUD 1945 dalam Paradigma Reformasi, 2000.PT. Raja Grafindo Persada. Suprapto, dkk, Pendidikan Kewarganegaraan SMA/MA Kelas 1, 2007. PT. Bumi Aksara Peraturan Perundang-undangan yang relevan.

EVALUASI Penilaian

Penilaian Proses Penilaian Hasil

Civics Education Of SMAN 1 Kalaena

MAHKAMAH AGUNG

Pengadilan Tinggi Peradiln.Tinggi Agama Peradln.Tinggi Militer Peradiln. TinggiTata Usaha Negara

Pengadilan Negeri Peradiln. Agama Peradln. Militer Peradiln. Tata Usaha Negara

Kasasi

Banding

Peninjauan Kembali

Grasi

presiden

Page 15: RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN · Web view... penghormatan, dan penegakan HAM yang dilakukan oleh pemerintah, Individu dan masyarakat. Instrumen uraian Jelaskan pengertian HAM

15

Alat Penilaian (Instrumen) Jenis Instrumen

Tugas kelompok/Individu dan ulangan harian Bentuk Instrumen

Laporan tertulis dan uraian

o Instrumen tertulis Gambarkan skema lembaga peradilan nasioanal.

o Instrumen uraian Jelaskan jenis-jenis perangkat lembaga peradilan

Kalaena,..............................20

MengetahuiKepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

Drs. BAKHTIAR IRMAWATI, S.Pd,NIP. 19670112 199303 1 010

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

NAMA SEKOLAH : SMA NEGERI 1 KALAENAMATA PELAJARAN : PEND. KEWARGANEGARAANKELAS/SEMESTER/T.P. : X / I (GANJIL) / 2010 2011ALOKASI WAKTU : 2X45 MENITPERTEMUAN : 9 (kesembilan)

STANDAR KOMPETENSI2. Menampilkan sikap positif terhadap sistem hukum dan peradilan nasional

KOMPETENSI DASAR2.2 Menganalisis Peranan lembaga peradilan

INDIKATOR Menganalisis peranan lembaga peradilan. Menganalisis pelaksanaan lembaga peradilan.

Civics Education Of SMAN 1 Kalaena

Page 16: RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN · Web view... penghormatan, dan penegakan HAM yang dilakukan oleh pemerintah, Individu dan masyarakat. Instrumen uraian Jelaskan pengertian HAM

16

TUJUAN PEMBELAJARAN Siswa mampu menganalisis peranan lembaga peradilan. Siswa mampu menganalisis pelaksanaan lembaga peradilan.

MATERI PEMBELAJARAN Peranan lembaga peradilan.

Konsekwensi Negara hukum adalah setiap orang harus tunduk kepada ketentuan hukum. Hukum harus ditegakkan secara adil dan merata. Beberapa ketentuan pokok pokok kekuasaan kehakiman (UU No 4 Tahun 2004) yang mendukung lembaga peradilan dalam menjalankan tugasnya : (1) Kekuasaan kehakiman adalah kekuasaan Negara yang merdeka. (2) Penyelenggaraan kekuasan kehakiman diserahkan kepada masing-masing lembaga peradilan dengan tugas pokok untuk menerima, memeriksa dan mengadili serta menyelesaikan setiap perkara yang diajukan.(3) Seluruh peradilan menegakkan hukum berdasarkan Pancasila (4) Peradilan dalam menjalankan senantiasa demi Ketuhanan YME serta dilakukan secara cepat, sederhana dan biaya ringanPelaksanaan lembaga peradilan.

Meresensi berita/informasi media massa yang berkaitan dengan proses pengadilan lalu membandingkan dengan ketentuan pokok-pokok kehakiman.

METODE PEMBELAJARAN Informasi dari Guru, diskusi, dan active learning

LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN Kegiatan Awal (15 menit)

o Guru membuka pelajaran dengan salam.o Kegiatan Awal/Pendahuluan

o Kegiatan Inti ( 60 menit)..o Mengkaji dari berbagai literatur tentang peranan lembaga peradilan.o Mendiskusikan resensi berita/informasi media massa yang berkaitan dengan proses persidangan lalu

membandingkan dengan ketentuan pokok-pokok kehakiman.

Kegiatan Penutup (15 menit)o Guru memberikan pelurusan-pelurusan dan penguatan-penguatan berdasarkan hasil kerja siswa dalam

mengkaji dan berdiskusi tentang peranan lembaga peradilan dan resensi berita/informasi media massa yang berkaitan dengan proses persidangan lalu membandingkan dengan ketentuan pokok-pokok kehakiman.

o Post teso Informasi pembelajaran berikutnyao Menutup pelajaran dengan salam.

SUMBER BELAJAR Narasumber: Guru Mata Pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan Budiyanto, Dasar-dasar ilmu TATA NEGARA untuk SMA Kelas 3, 2003.Erlangga. Sri Jutmini dan Winarno, Pendidikan Kewarganegaraan SMA Kelas 1, 2004, PT.Tiga Serangkai. Subandi Al Marsudi, Pancasila dan UUD 1945 dalam Paradigma Reformasi, 2000.PT. Raja Grafindo Persada. Suprapto, dkk, Pendidikan Kewarganegaraan SMA/MA Kelas 1, 2007. PT. Bumi Aksara Peraturan Perundang-undangan yang relevan.

EVALUASI Penilaian

Penilaian Proses Penilaian Hasil

Alat Penilaian (Instrumen) Jenis Instrumen

Tugas kelompok/Individu dan ulangan harian Bentuk Instrumen

Laporan tertulis dan uraian

o Instrumen tertulis Buatlah jurnal harian tentang Informasi/berita dari media massa yang berkaitan dengan peranan

lembaga peradilan. Simpulkan hasil diskusi kelompok tentang peranan lembaga peradilan berdasarkan resensi berita media

massa.

o Instrumen uraian ---

Kalaena,..............................20

Civics Education Of SMAN 1 Kalaena

Page 17: RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN · Web view... penghormatan, dan penegakan HAM yang dilakukan oleh pemerintah, Individu dan masyarakat. Instrumen uraian Jelaskan pengertian HAM

17

MengetahuiKepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

Drs. BAKHTIAR IRMAWATI, S.Pd,NIP. 19670112 199303 1 010

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

NAMA SEKOLAH : SMA NEGERI 1 KALAENAMATA PELAJARAN : PEND. KEWARGANEGARAANKELAS/SEMESTER/T.P. : X / I (GANJIL) / 2010 2011ALOKASI WAKTU : 2X45 MENITPERTEMUAN ; 10 (kesepuluh)

STANDAR KOMPETENSI2. Menampilkan sikap positif terhadap sistem hukum dan peradilan nasional

KOMPETENSI DASAR2.3 Menunjukkan sikap yang sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku

INDIKATOR Menunjukkan contoh sikap taat terhadap hukum. Mengidentifikasi macam-macam perbuatan yang bertentangan dengan hukum Mengidentifikasi macam-macam sanksi sesuai hukum yang berlaku.

TUJUAN PEMBELAJARAN Siswa mampu menunjukkan contoh sikap taat terhadap hukum. Siswa mampu mengidentifikasi macam-macam perbuatan yang bertentangan dengan hukum Siswa mampu mengidentifikasi macam-macam sanksi sesuai hukum yang berlaku.

MATERI PEMBELAJARAN contoh sikap taat terhadap hukum.

Civics Education Of SMAN 1 Kalaena

Page 18: RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN · Web view... penghormatan, dan penegakan HAM yang dilakukan oleh pemerintah, Individu dan masyarakat. Instrumen uraian Jelaskan pengertian HAM

18

Negara Indonesia ialah negara hukum (Pasal 1 ayat (3) UUD 1945, Segala warga negara bersamaan kedudukannya di dalam hukum dan pemerintahan dan wajib menjunjung hukum dan pemerintahan itu dengan tidak ada kecualinya (Pasal 27 ayat (1) UUD 1945.

macam-macam perbuatan yang bertentangan dengan hukumSecara umum perbuatan yang bertentangan dengan hukum dibedakan atas : pelanggaran dan kejahatan

pelanggaran kejahatan1. perbuatan yang bertentangan dengan hukum

administrasi,tata tertib dan hukum privat/perdata/sipil2. sanksi berupa sanksi administratif (penurunan

pangkat, tidak naik kelas, pemecatatan dll), denda atau hukuman kurungan (1 hari – 1 tahun)

3. digunakan istilah tindak pidana ringan (tipiring) dan dapat disidang di tempat kejadian perkara (pelanggaran kepemilikan KTP dan SIM)

1. perbuatan yang bertentangan dengan kepentingan umum (hukum pidana).

2. sanksi berupa denda, penyitaan, diumumkannya vonis hakim, penjara ( 1 tahun – 20 tahun), seumur hidup dan hukuman mati.

3. proses hukum dimulai dari penyelidikan, penyidikan (BAP), persidangan di depan pengadilan hingga eksekusi (pelaksanaan hukuman)

macam-macam sanksi sesuai hukum yang berlaku Sanksi bagi pelaku pelanggaran dan kejahatan sangat tergantung dengan ringan/beratnya pelanggaran dan kejahatan adapaun jenis-jenis sanksi : (1) Sanksi administratif berupa teguran, pemecatan, penurunan pangkat, denda dsb. (2) penyitaan terhadap hak milik yang diduga sebagai hasil kejahatan, (membawa dampak psikologis yaitu malu) (3) pengumuman vonis hakim (membawa dampak psikologis yaitu malu) (4) Kurungan yaitu hukuman badan selama 1 hari dan tidak lebih 1 tahun. (5) Penjara, hukuman badan minimal 1 tahun dan maksimal 20 tahun (6) Penjara Seumur Hidup, hukuman badan sejak vonis hakim hingga tutup usia. (7) Hukuman Mati, pelaku kejahatan usianya berakhir di depan tim regu tembak/eksekutor atau memilih sendiri caranya misalnya dengan suntik mati.

METODE PEMBELAJARAN Informasi dari Guru, diskusi, dan active learning

LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN Kegiatan Awal (15 menit)

o Guru membuka pelajaran dengan salam.o Kegiatan Awal/Pendahuluano

o Kegiatan Inti ( 60 menit)..o Mengidentifikasi perbuatan taat kepada hukum dan perbuatan yang bertentangan dengan hukum dari media

massa dan lingkungan sosial.o Mendiskusikan hasil identifikasi perbuatan taat kepada hukum dan perbuatan yang bertentangan dengan

hukum dari media massa dan lingkungan sosial.

Kegiatan Penutup (15 menit)o Guru memberikan pelurusan-pelurusan dan penguatan-penguatan berdasarkan hasil kerja siswa dalam

mengkaji dan berdiskusi tentang hasil identifikasi perbuatan taat kepada hukum dan perbuatan yang bertentangan dengan hukum dari media massa dan lingkungan sosial.

o Post teso Informasi pembelajaran berikutnyao Menutup pelajaran dengan salam.

SUMBER BELAJAR Narasumber: Guru Mata Pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan Budiyanto, Dasar-dasar ilmu TATA NEGARA untuk SMA Kelas 3, 2003.Erlangga. Sri Jutmini dan Winarno, Pendidikan Kewarganegaraan SMA Kelas 1, 2004, PT.Tiga Serangkai. Subandi Al Marsudi, Pancasila dan UUD 1945 dalam Paradigma Reformasi, 2000.PT. Raja Grafindo Persada. Suprapto, dkk, Pendidikan Kewarganegaraan SMA/MA Kelas 1, 2007. PT. Bumi Aksara Peraturan Perundang-undangan yang relevan.

EVALUASI Penilaian

Penilaian Proses Penilaian Hasil

Alat Penilaian (Instrumen) Jenis Instrumen

Tugas kelompok/Individu dan ulangan harian

Bentuk InstrumenLaporan tertulis dan uraian

o Instrumen tertulis Mengidentifikasi perbuatan/sikap yang sesuai dengan hukum. Mengidentifikasi perbuatan/sikap yang bertentangan dengan hukum

Civics Education Of SMAN 1 Kalaena

Page 19: RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN · Web view... penghormatan, dan penegakan HAM yang dilakukan oleh pemerintah, Individu dan masyarakat. Instrumen uraian Jelaskan pengertian HAM

19

o Instrumen uraian Sebutkan jenis-jenis sanksi yang diberlakukan pada hukum nasional RI.

Kalaena,..............................20

MengetahuiKepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

Drs. BAKHTIAR IRMAWATI, S.Pd,NIP. 19670112 199303 1 010

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

NAMA SEKOLAH : SMA NEGERI 1 KALAENAMATA PELAJARAN : PEND. KEWARGANEGARAANKELAS/SEMESTER/T.P. : X / I (GANJIL) / 2010 2011ALOKASI WAKTU : 2X45 MENITPERTEMUAN : 11 (kesebelas)

STANDAR KOMPETENSI2. Menampilkan sikap positif terhadap sistem hukum dan peradilan nasional

KOMPETENSI DASAR2.4 Menganalisis upaya pemberantasan korupsi Indonesia

INDIKATOR Mendeskripsikan macam-macam aturan tentang pemberantasan korupsi di Indnesia Menganalisis macam-macam perbuatan yang berkategori korupsi. Menunjukkan contoh tindak pidana korupsi yang telah di kenakan sanksi.

TUJUAN PEMBELAJARAN Siswa mampu mendeskripsikan macam-macam aturan tentang pemberantasan korupsi di Indnesia Siswa mampu menganalisis macam-macam perbuatan yang berkategori korupsi. Siswa mampu menunjukkan contoh tindak pidana korupsi yang telah di kenakan sanksi.

MATERI PEMBELAJARAN Macam-macam aturan tentang pemberantasan korupsi di Indonesia.

Undang-Undang RI No. 20 Tahun 2001 Tentang Pemberantasan Tindak Pidana KorupsiUndang-Undang RI No. 30 Tahun 2002 Tentang Komisi Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi (KPK)

Macam-macam perbuatan yang berkategori korupsi. Kamus Besar Bahasa Indonesia, korupsi adalah penyelewengan atau penggelapan (uang Negara atau perusahaan)

dan sebagainya untuk keuntungan pribadi atau orang lain. Sam Santoso dkk, korupsi adalah menggunakan kewenangan jabatan untuk mendapatkan keuntungan atau manfaat

individu atau mengambil bagian yang bukan menjadi haknya. Secara Etimologi (bahasa) koruptie (bahasa Belanda) mengandung arti kebusukan, keburukan, kejahatan, kebejatan,

ketidakjujuran, penyuapan, penggelapan, kerakusan, amoral dan segala penyimpangan dari kebenaran.

Civics Education Of SMAN 1 Kalaena

Page 20: RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN · Web view... penghormatan, dan penegakan HAM yang dilakukan oleh pemerintah, Individu dan masyarakat. Instrumen uraian Jelaskan pengertian HAM

20

Dalam konteks politik, korupsi berarti setiap tindakan penyelewengan dan penyalahgunaan wewenang seperti penyalahgunaan anggaran pembangunan.

UU. RI No. 31 Tahun 1999 Tentang Tindak Pidana Korupsi, Tindak Pidana Korupsi adalah setiap orang yang secara melawan hukum melakukan perbuatan memperkaya diri sendiri atau orang lain atau suatu korporasi yang dapat merugikan keuangan Negara atau perekonomian Negara. Dan setiap perbuatan dengan tujuan menguntungkan diri sendiri atau orang lain atau suatu korporasi, penyalahgunaan kewenangan, kesempatan atau sarana yang ada padanya karena jabatan atau kedudukan yang dapat merugikan keuangan Negara atau perekonomian Negara.

Pidana korupsi yang telah di kenakan sanksi Meresensi informasi/berita dari media massa tentang tindak pidana korupsi yang telah dijatuhi vonis oleh hakim

yang berkekuatan hukum tetap.

METODE PEMBELAJARAN Informasi dari Guru, diskusi, dan active learning

LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN Kegiatan Awal (15 menit)

o Guru membuka pelajaran dengan salam.o Kegiatan Awal/Pendahuluan

o Kegiatan Inti ( 60 menit)..o Mengkaji dari berbagai literatur tentang aturan pemberantasan korupsi di Indonesia, macam – macam

perbuatan yang berkategori korupsi, dan meresensi berita/informasi dari media tentang contoh pemeberantasan korupsi di Indonesia

o Berdiskusi tentang hasil kajian yang berkaitan dengan pemberantasan korupsi di Indonesia.

Kegiatan Penutup (15 menit)o Guru memberikan pelurusan-pelurusan dan penguatan-penguatan berdasarkan hasil kerja siswa dalam

mengkaji dan berdiskusi aturan pemberantasan korupsi di Indonesia, macam – macam perbuatan yang berkategori korupsi, dan hasil resensi berita/informasi dari media tentang contoh pemeberantasan korupsi di Indonesia

o Post teso Informasi pembelajaran berikutnyao Menutup pelajaran dengan salam.

SUMBER BELAJAR Narasumber: Guru Mata Pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan Budiyanto, Dasar-dasar ilmu TATA NEGARA untuk SMA Kelas 3, 2003.Erlangga. Sri Jutmini dan Winarno, Pendidikan Kewarganegaraan SMA Kelas 1, 2004, PT.Tiga Serangkai. Subandi Al Marsudi, Pancasila dan UUD 1945 dalam Paradigma Reformasi, 2000.PT. Raja Grafindo Persada. Suprapto, dkk, Pendidikan Kewarganegaraan SMA/MA Kelas 1, 2007. PT. Bumi Aksara Peraturan Perundang-undangan yang relevan.

EVALUASI Penilaian

Penilaian Proses Penilaian Hasil

Alat Penilaian (Instrumen) Jenis Instrumen

Tugas kelompok/Individu dan ulangan harian Bentuk Instrumen

Laporan tertulis dan uraian

o Instrumen tertulis Meresensi informasi/berita tentang tindak pidana korupsi yang telah dikenakan sanksi.

o Instrumen uraian Tuliskan aturan-aturan yang berkaitan dengan perbuatan korupsi. Mengidentifikasi perbuatan yang mengandung unsur-unsur korupsi.

Kalaena,..............................20

Mengetahui

Civics Education Of SMAN 1 Kalaena

Page 21: RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN · Web view... penghormatan, dan penegakan HAM yang dilakukan oleh pemerintah, Individu dan masyarakat. Instrumen uraian Jelaskan pengertian HAM

21

Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

Drs. BAKHTIAR IRMAWATI, S.Pd,NIP. 19670112 199303 1 010

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

NAMA SEKOLAH : SMA NEGERI 1 KALAENAMATA PELAJARAN : PEND. KEWARGANEGARAANKELAS/SEMESTER/T.P. : X / I (GANJIL) / 2010 2011ALOKASI WAKTU : 2X45 MENITPERTEMUAN : 12 (keduabelas)

STANDAR KOMPETENSI2. Menampilkan sikap positif terhadap sistem hukum dan peradilan nasional

KOMPETENSI DASAR2.5 Menampilkan peran serta dalam upaya pemeberantasan korupsi di Indonesia.

INDIKATOR Menunjukkan contoh sikap anti korupsi. Menganalisis macam-macam penyebab korupsi Menunjukkan contoh gerakan/organisasi anti korupsi.

TUJUAN PEMBELAJARAN Siswa dapat menunjukkan contoh sikap anti korupsi. Siswa dapat menganalisis penyebab tindak pidana korupsi. Siswa dapat menunjukkan contoh gerakan/organisasi anti korupsi.

MATERI PEMBELAJARAN Contoh sikap anti korupsi.

Sikap anti korupsi dapat ditunjukkan dengan hal berikut : (1) mencari, memperoleh, dan memberikan informasi adanya dugaan telah terjadi tindak pidana korupsi. (2) memperoleh pelayanan dalam mencari, memperoleh dan memberikan informasi tentang adanya dugaan telah terjadi tindak pidana korupsi kepada aparat penegak hukum yang berkompeten. (3) menyampaiakan saran dan pendapat kepada aparat yang berkompeten mengenai perkara tindak pidana korupsi. (4) memperoleh jawaban atas pertanyaan tentang laporannya yang diberikan kepada penegak hukum dalam waktu paling lama 30 hari.

Macam-macam penyebab korupsi. Korupsi terjadi hampir disetiap negara dan disegala aspek kehidupan dan sangat merugikan bagi kepentingan

bersama.Penyebab korupsi dapat dibedakan : (1) Nafsu untuk hidup mewah melalui jalan pintas dalam waktu singkat dan tidak terpuji. (2) Jiwa Pancasila belum dihayati sehingga kualitas nasionalisme sangat rendah (3) pengawasan yang belum memadai (4) gaji dan pendapat relatif masih rendah (5) dorongan dan bujukan dari keluarga dan teman sekerja serta lingkungan kerja yang mendukung untuk korupsi (6) rendahnya kesadaran hukum dan hilangnya rasa malu

Contoh gerakan/organisasi anti korupsi. Mengefektifkan lembaga penegak hukum, seperti Kepolisian, Kejaksaan dan Lembaga Peradilan Meningkatkan kualitas peraturan perundang-undangan yang berkaitan dengan pemberantasan korupsi Melindungi mayarakat yang menggunakan haknya dan memberikan penghargaan dalam rangka menyampaiakan

informasi tentang adanya dugaan telah terjadi tindak pidana korupsi

Civics Education Of SMAN 1 Kalaena

Page 22: RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN · Web view... penghormatan, dan penegakan HAM yang dilakukan oleh pemerintah, Individu dan masyarakat. Instrumen uraian Jelaskan pengertian HAM

22

Meningkatkan kinerja KPK Melibatkan pengawasan dari masyarakat melalui Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) yang intens terhadap gerakan

anti korupsi, seperti ICW (Indonesia Coruption Wacth), KOPEL (Komite Pemantau Legislatif) dsb. Mengefektifkan pelajaran budi pekerti di sekolah-sekolah.

METODE PEMBELAJARAN Informasi dari Guru, diskusi, dan active learning

LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN Kegiatan Awal (15 menit)

o Guru membuka pelajaran dengan salam.o Kegiatan Awal/Pendahuluan

o Kegiatan Inti ( 60 menit)..o Mengkaji dari berbagai literatur dan mengamati lingkungan sosial tentang contoh sikap anti korupsi,

penyebab korupsi dan gerakan anti korupsi.

Kegiatan Penutup (15 menit)o Guru memberikan pelurusan-pelurusan dan penguatan-penguatan berdasarkan hasil kerja siswa dalam

mengkaji dan berdiskusi tentang contoh sikap anti korupsi, penyebab korupsi dan gerakan anti korupsi.o Post teso Informasi pembelajaran berikutnyao Menutup pelajaran dengan salam.

SUMBER BELAJAR Narasumber: Guru Mata Pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan Budiyanto, Dasar-dasar ilmu TATA NEGARA untuk SMA Kelas 3, 2003.Erlangga. Sri Jutmini dan Winarno, Pendidikan Kewarganegaraan SMA Kelas 1, 2004, PT.Tiga Serangkai. Subandi Al Marsudi, Pancasila dan UUD 1945 dalam Paradigma Reformasi, 2000.PT. Raja Grafindo Persada. Suprapto, dkk, Pendidikan Kewarganegaraan SMA/MA Kelas 1, 2007. PT. Bumi Aksara Peraturan Perundang-undangan yang relevan.

EVALUASI Penilaian

Penilaian Proses Penilaian Hasil

Alat Penilaian (Instrumen) Jenis Instrumen

Tugas kelompok/Individu dan ulangan harian Bentuk Instrumen

Laporan tertulis dan uraian

o Instrumen tertulis Mengidentifikasi gerakan/organisasi anti korupsi. Mengidentifikasi perbuatan-perbuatan/tindakan masyarakat yang mnecerminkan sikap anti korupsi

o Instrumen uraian Sebutkan penyebab terjadinya tindak pidana korupsi

Kalaena,..............................20

MengetahuiKepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

Drs. BAKHTIAR IRMAWATI, S.Pd,NIP. 19670112 199303 1 010

Civics Education Of SMAN 1 Kalaena

Page 23: RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN · Web view... penghormatan, dan penegakan HAM yang dilakukan oleh pemerintah, Individu dan masyarakat. Instrumen uraian Jelaskan pengertian HAM

23

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

NAMA SEKOLAH : SMA NEGERI 1 KALAENAMATA PELAJARAN : PEND. KEWARGANEGARAANKELAS/SEMESTER/T.P. : X / II (GENAP) / 2010 2011ALOKASI WAKTU : 2X45 MENITPertemuan ke : 13 (ketigabelas)

STANDAR KOMPETENSI3. Menampilkan peran serta dalam upaya pemajuan, penghormatan dan perlindungan Hak Asasi Manusia (HAM).

KOMPETENSI DASAR3.1 Menganalisis upaya pemajuan, penghormatan dan penegakan HAM.

INDIKATOR Menyimpulkankan pengertian HAM Menemukan instrumen HAM Nasional Menganalisis upaya pemajuan, penghormatan dan penegakan HAM yang dilakukan oleh Pemerintah. Menganalis upaya pemajuan, penghormatan dan penegakan HAM yang dilakukan oleh individu dan masyarakat.

TUJUAN PEMBELAJARAN Siswa mampu menyimpulkan pengertian HAM Siswa mampu menemukan instrumen HAM Nasional. Siswa mampu menganalisis upaya pemajuan, penghormatan dan penegakan HAM yang dilakukan oleh Pemerintah Siswa mampu menganalisis upaya pemajuan, penghormatan dan penegakan HAM yang dilakukan oleh oleh individu dan

masyarakat

MATERI PEMBELAJARANPengertian HAM menurut UU No. 39 Tahun 1999 tentang HAM yaitu, seperangkat hak melekat pada keberadaan manusia sebagi makhluk Tuhan Yang Maha Esa. HAM merupakan anugerahnya yang wajib dijunjung dan dihormati serta dilindungi oleh negara, hukum pemerintah dan setiap orang demi kehormatan serta perlindungan harkat dan martabat manusia.

instrumen HAM Nasional merupakan alat kelengkapan Negara Indonesia dalam rangka penegakkan dan perlindungan HAM. Instrumen itu antara lain : (1) Peraturan perundang-undangan yang berkaitan dengan upaya Penegakkan dan perlindungan HAM (2) Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnasham) (3) Pengadilan Ad Hoc HAM dan terus menerus melakukan upaya penegakkan, penghormatan dan perlindungan HAM dengan menggumakan sarana dan instrumen yang dimilikinya sehingga tidak timbul kesan bahwa pemerintah mengabaikan kasus-kasus pelanggaran HAM yang menimpa warga negara. Pengadilan HAM dan, (4) Seluruh aparat penegak hukum (Kepolisian, Kejaksaan, Kehakiman dan lain sebagainya)

upaya pemajuan, penghormatan dan penegakan HAM yang dilakukan oleh Pemerintah dapat dilakukan dengan cara menyelesaikan seluruh kasus-kasus pelanggaran HAM yang terjadi sehingga masyarakat dapat membuktikan bahwa pemerintah telah bersungguh-sungguh menegakkan HAM.

Secara umum upaya pemajuan, penghormatan dan penegakan HAM yang dilakukan oleh oleh individu dan masyarakat dapat dilakukan dengan menanamkan kesadaran bahwa setiap manusia memiliki hak yang dapat dituntut, namun tidak dilakukan secara mutlak mengingat tuntutan hak secara mutlak dapat bersinggungan dengan tuntutan hak yang dilakukan oleh orang lain. Sehingga hak yang dimiliki oleh setiap orang dapat dilakukan secara wajar dan tetap menghargai hak orang lain. Sedangkan secara khusus upaya penegakkan HAM yang dilakukan oleh masyarakat dapat dilakukan dengan, (1) Turut berperan dalam perancangan dan perumusan peraturan perundang-undangan yang berkaitan dengan Penegakkan dan perlindungan HAM (2) Membantu mensosialisasikan peraturan perundang-undangan yang berkaitan dengan dengan Penegakkan dan perlindungan HAM (3) Memupuk sikap kritis dan kepekaan yang tinggi terhadap kasus-kasus pelanggaran HAM (4) Mengutamakan dialog dalam penyelaesaian kasus pelanggaran HAM (5) Menyelesaikan kasus pelanggaran sesuai dengan hukum yang berlaku.

METODE PEMBELAJARAN Informasi dari Guru, diskusi, dan active learning

Civics Education Of SMAN 1 Kalaena

Page 24: RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN · Web view... penghormatan, dan penegakan HAM yang dilakukan oleh pemerintah, Individu dan masyarakat. Instrumen uraian Jelaskan pengertian HAM

24

LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN Kegiatan Awal (15 menit)

o Guru membuka pelajaran dengan salam.o Kegiatan Awal/Pendahuluan

o Kegiatan Inti ( 60 menit)..o Mengkaji dari berbagai sumber tentang pengertian , macam-macam instrumen HAM.o Mendiskusikan berbagai upaya pemajuan, penghormatan, dan penegakan HAM yang dilakukan oleh

pemerintah, Individu, dan masyarakat Kegiatan Penutup (15 menit)

o Guru memberikan pelurusan-pelurusan dan penguatan-penguatan berdasarkan hasil kerja siswa dalam mengkaji pengertian, macam-macam instrumen HAM dan berdiskusi tentang upaya pemajuan, penghormatan, dan penegakan HAM yang dilakukan oleh oleh pemerintah, Individu, dan masyarakat

o Post teso Informasi pembelajaran berikutnyao Menutup pelajaran dengan salam.

SUMBER BELAJAR Narasumber: Guru Mata Pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan Budiyanto, Dasar-dasar ilmu TATA NEGARA untuk SMA Kelas 3, 2003.Erlangga. Sri Jutmini dan Winarno, Pendidikan Kewarganegaraan SMA Kelas 1, 2004, PT.Tiga Serangkai. Subandi Al Marsudi, Pancasila dan UUD 1945 dalam Paradigma Reformasi, 2000.PT. Raja Grafindo Persada. Suprapto, dkk, Pendidikan Kewarganegaraan SMA/MA Kelas 1, 2007. PT. Bumi Aksara Peraturan Perundang-undangan yang relevan.

EVALUASI Penilaian

Penilaian Proses Penilaian Hasil

Alat Penilaian (Instrumen) Jenis Instrumen

Tugas kelompok/Individu dan ulangan harian Bentuk Instrumen

Laporan tertulis dan uraian

o Instrumen tertulis Mengidentifikasi upaya pemajuan, penghormatan, dan penegakan HAM yang dilakukan oleh

pemerintah, Individu dan masyarakat.

o Instrumen uraian Jelaskan pengertian HAM. Sebutkan Instrumen HAM Nasional.

Kalaena,..............................20

MengetahuiKepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

Drs. BAKHTIAR IRMAWATI, S.Pd,NIP. 19670112 199303 1 010

Civics Education Of SMAN 1 Kalaena

Page 25: RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN · Web view... penghormatan, dan penegakan HAM yang dilakukan oleh pemerintah, Individu dan masyarakat. Instrumen uraian Jelaskan pengertian HAM

25

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN NAMA SEKOLAH : SMA NEGERI 1 KALAENAMATA PELAJARAN : PEND. KEWARGANEGARAANKELAS/SEMESTER/T.P. : X / II (GENAP) / 2010 2011ALOKASI WAKTU : 2X45 MENITPertemuan ke : 14 (empat belas)

STANDAR KOMPETENSI3. Menampilkan peran serta dalam upaya pemajuan, penghormatan dan perlindungan Hak Asasi Manusia (HAM).

KOMPETENSI DASAR3.2 Menampilkan peran serta dalam upaya pemajuan, penghormatan dan penegakan HAM di Indonesia.

INDIKATOR Menguraikan proses upaya pemajuan, penghormatan dan penegakan HAM. Menemukan berbagai kasus pelanggaran HAM. Menampilkan contoh perilaku yang mendukung upaya pemajuan, penghormatan dan penegakan HAM di Indonesia.

TUJUAN PEMBELAJARAN Siswa mampu menguraikan proses upaya pemajuan, penghormatan dan penegakan HAM. Siswa mampu menemukan berbagai kasus pelanggaran HAM. Siswa mampu menampilkan contoh perilaku yang mendukung upaya pemajuan, penghormatan dan penegakan HAM di

Indonesia.

MATERI PEMBELAJARAN Upaya pemajuan, penghormatan dan penegakan HAM, yang dipublikasikan oleh media massa baik oleh oleh Individu,

kelompok masyarakat maupun oleh pemerintah Meresensi informasi/berita melalui media massa tentang berbagai kasus pelanggaran HAM, yakni mengelompokan macam-

macam kasus pelanggaran HAM yang dilakukan oleh Individu, kelompok masyarakat maupun oleh pemerintah Contoh perilaku yang mendukung upaya pemajuan, penghormatan dan penegakan HAM di Indonesia.dapat dilakukan

pengamatan terhadap upaya pemajuan, penghormatan dan penegakan HAM melalui cerminan perilaku siswa dalam lingkungan sekolah dan oleh mayarakat di sekitar tempat tinggal masing-masing siswa

METODE PEMBELAJARAN Informasi dari Guru, diskusi, dan active learning

LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN Kegiatan Awal (15 menit)

o Guru membuka pelajaran dengan salam.o Kegiatan Awal/Pendahuluan

o Kegiatan Inti ( 60 menit)..o Mengkaji berbagai sumber tentang proses penegakan HAM, menentukan sikap, perilaku yang sesuai dengan

upaya pemajuan, penghormatan, dan penegakan HAM di Indonesia o Melalui pengamatan dapat menemukan dan menampilkan contoh perilaku yang mendukung penegakan

HAM.

Kegiatan Penutup (15 menit)o Guru memberikan pelurusan-pelurusan dan penguatan-penguatan berdasarkan hasil kerja siswa dalam

mengkaji dan berdiskusi serta pengamatan tentang peran serta dalam upaya pemajuan, penghormatan dan penegakan HAM di Indonesia

o Post teso Informasi pembelajaran berikutnyao Menutup pelajaran dengan salam.

SUMBER BELAJAR Narasumber: Guru Mata Pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan Budiyanto, Dasar-dasar ilmu TATA NEGARA untuk SMA Kelas 3, 2003.Erlangga. Sri Jutmini dan Winarno, Pendidikan Kewarganegaraan SMA Kelas 1, 2004, PT.Tiga Serangkai. Subandi Al Marsudi, Pancasila dan UUD 1945 dalam Paradigma Reformasi, 2000.PT. Raja Grafindo Persada. Suprapto, dkk, Pendidikan Kewarganegaraan SMA/MA Kelas 1, 2007. PT. Bumi Aksara Peraturan Perundang-undangan yang relevan.

Civics Education Of SMAN 1 Kalaena

Page 26: RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN · Web view... penghormatan, dan penegakan HAM yang dilakukan oleh pemerintah, Individu dan masyarakat. Instrumen uraian Jelaskan pengertian HAM

26

EVALUASI Penilaian

Penilaian Proses Penilaian Hasil

Alat Penilaian (Instrumen) Jenis Instrumen

Tugas kelompok/Individu dan ulangan harian Bentuk Instrumen

Laporan tertulis dan uraian

o Instrumen tertulis Buatlah resensi proses upaya pemajuan, penghormatan dan penegakan HAM, yang dipublikasikan oleh

media massa. Identifikasilah berbagai kasus pelanggaran HAM. Yang dilakukan oleh individu masyarakat dan

pemerintah. Identifikasilah perilaku yang sesuai dengan upaya pemajuan, penghormatan dan penegakan HAM yang

terdapat di lingkungan sekolah dan sekitar tempat tingal anda

o Instrumen uraian -------------------.

Kalaena,..............................20

MengetahuiKepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

Drs. BAKHTIAR IRMAWATI, S.Pd,NIP. 19670112 199303 1 010

ENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN NAMA SEKOLAH : SMA NEGERI 1 KALAENAMATA PELAJARAN : PEND. KEWARGANEGARAANKELAS/SEMESTER/T.P. : X / II (GENAP) / 2010 2011ALOKASI WAKTU : 2X45 MENIT

Civics Education Of SMAN 1 Kalaena

Page 27: RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN · Web view... penghormatan, dan penegakan HAM yang dilakukan oleh pemerintah, Individu dan masyarakat. Instrumen uraian Jelaskan pengertian HAM

27

Pertemuan : 15 (lima belas)

STANDAR KOMPETENSI3. Menampilkan peran serta dalam upaya pemajuan, penghormatan dan perlindungan Hak Asasi Manusia (HAM).

KOMPETENSI DASAR3.3 Mendeskripsikan instrumen hukum dan peradilan internasional HAM.

INDIKATOR Mendeskripsikan instrumen HAM internasional. Mendeskripsikan bentuk pelanggaran HAM internasioal. Mendeskripsikan peradilan HAM internasional.

TUJUAN PEMBELAJARAN Siswa mampu mendeskripsikan instrumen HAM internasional. Siswa mampu mendeskripsikan bentuk pelanggaran HAM internasioal. Siswa mampu mendeskripsikan peradilan HAM internasional.

MATERI PEMBELAJARAN instrumen HAM internasional, merupakan Hukum (aturan) yang merupakan kelengkapan masyarakat internasional dalam

upaya upaya pemajuan, penghormatan dan perlindungan Hak Asasi Manusia (HAM).Instrumen itu antara lain : (1) Magna Charta, tahun 1215.(2) Konferensi Organisasi Ahli Hukum Internasional (Internasional Commission of Justice di Bangkok tahun 1965 (3) Universal Declaration of Human Rights yaitu pernyataan umum HAM yang dicetuskan oleh PBB

bentuk pelanggaran HAM internasioal, ialah pelanggaran HAM yang bersekala internasional yaitu : (1) Genocide.(2) Pembajakan dan Perompakan.(3) Kejatahan Perang.(4) Kejatan Kemanusiaan

peradilan HAM internasional. Lembaga yang berada dalam struktur organisasi PBB yang menangani perseolah sengketa dan kejahatan internasional : (1) Mahkamah Inernasional (2) Mahkamah Militer Internasional bertugas mengadili para pelaku kejahatan perang. (3) Mahkamah Pidana Internasional

METODE PEMBELAJARAN Informasi dari Guru, diskusi, dan active learning

LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN Kegiatan Awal (15 menit)

o Guru membuka pelajaran dengan salam.o Kegiatan Awal/Pendahuluan

o Kegiatan Inti ( 60 menit)..o Mengkaji berbagai sumber tentang instrumen hukum dan peradilan internasional HAM serta menunjukan

bentuk pelanggaran HAM Internasional.

Kegiatan Penutup (15 menit)o Guru memberikan pelurusan-pelurusan dan penguatan-penguatan berdasarkan hasil kerja siswa dalam

mengkaji dan berdiskusi tentang instrumen hukum dan peradilan internasional HAM serta bentuk pelanggaran HAM Internasional.

o Post teso Informasi pembelajaran berikutnyao Menutup pelajaran dengan salam.

SUMBER BELAJAR Narasumber: Guru Mata Pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan Budiyanto, Dasar-dasar ilmu TATA NEGARA untuk SMA Kelas 3, 2003.Erlangga. Sri Jutmini dan Winarno, Pendidikan Kewarganegaraan SMA Kelas 1, 2004, PT.Tiga Serangkai. Subandi Al Marsudi, Pancasila dan UUD 1945 dalam Paradigma Reformasi, 2000.PT. Raja Grafindo Persada. Suprapto, dkk, Pendidikan Kewarganegaraan SMA/MA Kelas 1, 2007. PT. Bumi Aksara Peraturan Perundang-undangan yang relevan.

EVALUASI Penilaian

Penilaian Proses Penilaian Hasil

Alat Penilaian (Instrumen) Jenis Instrumen

Tugas kelompok/Individu dan ulangan harian Bentuk Instrumen

Laporan tertulis dan uraian

Civics Education Of SMAN 1 Kalaena

Page 28: RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN · Web view... penghormatan, dan penegakan HAM yang dilakukan oleh pemerintah, Individu dan masyarakat. Instrumen uraian Jelaskan pengertian HAM

28

o Instrumen tertulis ------

o Instrumen uraian Sebutkan instrumen HAM internasional! Sebutkan bentuk-bentuk pelanggaran HAM internasional. Sebutkan Lembaga peradilan yang mengadili pelanggaran HAM internasional.

Kalaena,..............................20

MengetahuiKepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

Drs. BAKHTIAR IRMAWATI, S.Pd,NIP. 19670112 199303 1 010

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN NAMA SEKOLAH SMA NEGERI 1 KALAENAMATA PELAJARAN : PEND. KEWARGANEGARAANKELAS/SEMESTER/T.P. : X / II (GENAP) / 2010 2011ALOKASI WAKTU : 2 x 45 MenitPertemuan : 16 (enam belas)

STANDAR KOMPETENSI4. Menganalisis hubungan dasar negara dan konstitusi.

KOMPETENSI DASAR4.1 Mendeskripsikan hubungan dasar negara dan konstitusi

INDIKATOR

Civics Education Of SMAN 1 Kalaena

Page 29: RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN · Web view... penghormatan, dan penegakan HAM yang dilakukan oleh pemerintah, Individu dan masyarakat. Instrumen uraian Jelaskan pengertian HAM

29

Mendeskripsikan pengertian dasar negara. Mendeskripsikan pengertian konstitusi negara. Menguraikan fungsi dan nilai konstitusi Menyimpulkan keterkaitan dasar negara dengan konstitusi di sebuah negara.

TUJUAN PEMBELAJARAN Siswa mampu mendeskripsikan pengertian dasar negara. Siswa mampu mendeskripsikan pengertian konstitusi negara. Siswa mampu menguraikan fungsi nilai konstitusi Siswa mampu menyimpulkan keterkaitan dasar negara dengan konstitusi di sebuah negara.

MATERI PEMBELAJARAN Pengertian dasar negara. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia kata “dasar” dapat diartikan fundamen sedangkan

berdasarkan dapat berarti memakai sebagai dasar. Jadi dasar negara dapat diartikan fundamen berdirinya suatu negara, sumber pelaksanaan kehidupan ketatanegaraan atau sumber segala peraturan yang ada dalam suatu negara.

Pengertian konstitusi negara berasal dari kata Contitution (Inggris), Constituere (Yunani) menurut Herman Heller konstitusi adalah suatu naskah sebagai undang-undang yang tertinggi dan berlaku dalam suatu negara sedangkan menurut K.C. Wheare konstitusi adalah keseluruhan sistem ketatanegaraan dari suatu negara berupa kumpulan peraturan yang membentuk, mengatur atau memerintah dalam pemerintahan suatu negara.

Fungsi dan nilai konstitusi.Fungsi konstitusi adalah (1) Membatasi kekuasaan atau mengendalikan kekuasaan penguasa (2) memberi suatu rangka dan dasar hukum untuk perubahan masyarakat (3) Untuk dijadikan landasan pennyelenggaraan negara menurut sistem ketatanegaraan tertentu yang dijunjung tinggi oleh semua warga negaranya baik penguasa maupun yang dikuasai (sebagai landasan struktural). Sedangkan nilai konstitusi adalah (1) Nilai normatif yaitu konstitusi bukan saja berlaku dalam arti hukum (legal), tetapi juga merupakan suatu kenyataan (reality) dalam arti sepenuhnya diperlukan dan efektif.(2) Nilai normatif nominal, yaitu konstitusi mennurut hukum tetapi berlakunya tidak sempurna.Hal ini disebabkan ada pasal-pasal tertentu yang dalam kenyataannya tidak bberlaku atau jika berlaku mengalami perubahan sesuai dengan perubahan formal maupun karena kebiasaan ketatanegaraan.kontitusi yang berlakunya tidak sempurna tersebut memiliki nilai nominal. (3) Nilai Sistematis yaitu konstitusi secara hukum tetap berlaku tetapi dalam kenyataannya hanya sekedar untuk memberi bentuk dari tempat yang telah ada dan untuk melaksanakan kekuasaan politik, sedangkan pelaksanaannya selalu dikaitkan dengan kepentingan pihak yang berkuasa.

Keterkaitan dasar negara dengan konstitusi di sebuah negara. Yaitu dasar negara menjadi sumber bagi pembentukan konstitusi. Sebagai norma hukum tertinggi, dasar negara menjadi sumber pembentukan norma-norma hukum di bawahnya. Konstutusi adalah salah satu norma hukum di bawah dasar negara. Dengan demikian konstitusi bersumber dari dasar negara, isinya tidak boleh bertentangan dengan norma dasar.

METODE PEMBELAJARAN Informasi dari Guru, diskusi, dan active learning

LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN Kegiatan Awal (15 menit)

o Guru membuka pelajaran dengan salam.o Kegiatan Awal/Pendahuluan

o Kegiatan Inti ( 60 menit)..o Mengkaji berbagai literatur tentang pengertian dasar negara dan konstitusi.o Mengkaji berbagai literatur tentang Fungsi dan nilai konstitusio Berdiskusi tentang keterkaitan antara dasar negara dengan konstitusi.

Kegiatan Penutup (15 menit)o Guru memberikan pelurusan-pelurusan dan penguatan-penguatan berdasarkan hasil kerja siswa dalam

mengkaji dan berdiskusi tentang hubungan dasar negara dan konstitusio Post teso Informasi pembelajaran berikutnyao Menutup pelajaran dengan salam.

SUMBER BELAJAR Narasumber: Guru Mata Pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan Budiyanto, Dasar-dasar ilmu TATA NEGARA untuk SMA Kelas 3, 2003.Erlangga. Sri Jutmini dan Winarno, Pendidikan Kewarganegaraan SMA Kelas 1, 2004, PT.Tiga Serangkai. Subandi Al Marsudi, Pancasila dan UUD 1945 dalam Paradigma Reformasi, 2000.PT. Raja Grafindo Persada. Suprapto, dkk, Pendidikan Kewarganegaraan SMA/MA Kelas 1, 2007. PT. Bumi Aksara Peraturan Perundang-undangan yang relevan.

EVALUASI Penilaian

Penilaian Proses Penilaian Hasil

Civics Education Of SMAN 1 Kalaena

Page 30: RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN · Web view... penghormatan, dan penegakan HAM yang dilakukan oleh pemerintah, Individu dan masyarakat. Instrumen uraian Jelaskan pengertian HAM

30

Alat Penilaian (Instrumen) Jenis Instrumen

Tugas kelompok/Individu dan ulangan harian Bentuk Instrumen

Laporan tertulis dan uraian

o Instrumen tertulis Jelaskan keterkaitan dasar negara dan konstitusi.

o Instrumen uraian Jelaskan pengertian dasar negara. Jelaskan pengertian dasar konstitusi. Jelaskan tujuan dan nilai konstitusi.

Kalaena,..............................20

MengetahuiKepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

Drs. BAKHTIAR IRMAWATI, S.Pd,NIP. 19670112 199303 1 010

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

NAMA SEKOLAH : SMAN 1 MANGKUTANAMATA PELAJARAN : PEND. KEWARGANEGARAANKELAS/SEMESTER/T.P. : X / II (GENAP) / 2010 2011ALOKASI WAKTU : 2X45 MENITPertemuan ke : 17 (tujuh belas)

STANDAR KOMPETENSI4. Menganalisis hubungan dasar negara dan konstitusi.

KOMPETENSI DASAR4.2 Menganalisis substansi konstitusi negara.

INDIKATOR Menguraikan unsur sebuah konstitusi. Menyimpulkan ciri-ciri sebuah konstitusi bagi negara tertentu. Menganalisis subtansi konstitusi Indonesia.

TUJUAN PEMBELAJARAN Siswa mampu menguraikan unsur sebuah konstitusi. Siswa mampu menyimpulkan ciri-ciri sebuah konstitusi bagi negara tertentu. Siswa mampu menganalisis subtansi konstitusi Indonesia.

Civics Education Of SMAN 1 Kalaena

Page 31: RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN · Web view... penghormatan, dan penegakan HAM yang dilakukan oleh pemerintah, Individu dan masyarakat. Instrumen uraian Jelaskan pengertian HAM

31

MATERI PEMBELAJARAN

Unsur sebuah konstitusi. Munurut Miriam Budiarjo Unsur Konstitusi adalah : (1) Organisasi negara misalnya pembagian kekuasaan antara badan eksekutif, legeslatif dan yudikatif (2) HAM (3) Prosedur mengubah UUD (4) adanya larangan untuk mengubah sifat-sifat tertentu daru UUD. Hal ini untuk menghindari terulangnya hal-hal yang telah dibatasi.

Ciri-ciri sebuah konstitusi bagi negara tertentu. Ciri konstiitusi negara Liberal adalah (1) Isi UUD adalah membatasi kekuasaan negara dan penyelenggara pemerintahan (2) Isi UUD memberi jaminan kebebasan dan HAM warga negara Adapun ciri Konstitusi negara Komunis adalah (1) UUD memberi kekuasaan yang besar pada penguasa untuk menyelenggarakan segenap aspek kehidupan bernegara. (2) UUD membatasi dan menekan hak-hak warga negara.

Subtansi konstitusi Indonesia. Konstitusi RI memuat : (1) Hal yang bersifat umum misalnya tentang kekuasaan dalam negara dan identitas negara (2) hal yang menyangkut lembaga-lembaga negara, hubungan antar lembaga negara, fungsi, tugas,hak dan kewenangannya (3) Hal yang menyangkut hubungan antar negara dan warga negara yaitu menyangkut hak dan kewajiban negara terhadap warga negara maupun sebaliknya (4) Konsepsi atau citi-cita negara dalam berbagiai bidang (5) Hal mengenai perubahan UUD (6) Ketentuan-ketentuan peralihan atau transisi.

METODE PEMBELAJARAN Informasi dari Guru, diskusi, dan active learning

LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN Kegiatan Awal (15 menit)

o Guru membuka pelajaran dengan salam.o Kegiatan Awal/Pendahuluan

o Kegiatan Inti ( 60 menit)..o Mengkaji berbagai sumber tentang unsur-unsur sebuah konstitusi.o Menganalisis substansi konstitusi negara,ciri sebuah konstitusi dan substansi konstitusi Indonesia

Kegiatan Penutup (15 menit)

o Guru memberikan pelurusan-pelurusan dan penguatan-penguatan berdasarkan hasil kerja siswa dalam mengkaji dan berdiskusi tentang substansi konstitusi negara.

o Post teso Informasi pembelajaran berikutnyao Menutup pelajaran dengan salam.

SUMBER BELAJAR Narasumber: Guru Mata Pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan Budiyanto, Dasar-dasar ilmu TATA NEGARA untuk SMA Kelas 3, 2003.Erlangga. Sri Jutmini dan Winarno, Pendidikan Kewarganegaraan SMA Kelas 1, 2004, PT.Tiga Serangkai. Subandi Al Marsudi, Pancasila dan UUD 1945 dalam Paradigma Reformasi, 2000.PT. Raja Grafindo Persada. Suprapto, dkk, Pendidikan Kewarganegaraan SMA/MA Kelas 1, 2007. PT. Bumi Aksara Peraturan Perundang-undangan yang relevan.

EVALUASI Penilaian

Penilaian Proses Penilaian Hasil

Alat Penilaian (Instrumen) Jenis Instrumen

Tugas kelompok/Individu dan ulangan harian

Bentuk InstrumenLaporan tertulis dan uraian

o Instrumen tertulis Deskripsikan substansi konstitusi Indonesia.

o Instrumen uraian Sebutkan unsur-unsur sebuah konstitusi. Sebutkan perbedaan ciri-ciri konstitusi negara liberal dan negara komuis.

Kalaena,..............................20

MengetahuiKepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

Civics Education Of SMAN 1 Kalaena

Page 32: RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN · Web view... penghormatan, dan penegakan HAM yang dilakukan oleh pemerintah, Individu dan masyarakat. Instrumen uraian Jelaskan pengertian HAM

32

Drs. BAKHTIAR IRMAWATI, S.Pd,NIP. 19670112 199303 1 010

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

NAMA SEKOLAH SMA NEGERI 1 KALAENAMATA PELAJARAN : PEND. KEWARGANEGARAANKELAS/SEMESTER/T.P. : X / II (GENAP) / 2010 2011ALOKASI WAKTU : 2X45 MENITPertemuan ke : 18 (delapan belas)

STANDAR KOMPETENSI4. Menganalisis hubungan dasar negara dan konstitusi.

KOMPETENSI DASAR4.3 Menganalisis kedudukan pembukaan UUD 1945 Negara Kesatuan Republik Indonesia.

INDIKATOR Mendeskripsikan pokok pikiran yang terdapat dalam Pembukaan UUD 1945. Menganalisis kedudukan Pembukaan UUD 1945. Menyimpulkan makna tiap alenia Pembukaan UUD 1945.

TUJUAN PEMBELAJARAN Siswa mampu mendeskripsikan pokok pikiran yang terdapat dalam Pembukaan UUD 1945. Siswa mampu menganalisis kedudukan Pembukaan UUD 1945. Siswa mampu menyimpulkan makna tiap alenia Pembukaan UUD 1945.

MATERI PEMBELAJARAN Pokok pikiran yang terdapat dalam Pembukaan UUD 1945.(1) Negara melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh

tumpah tumpah darah Indonesia (2) Negara hendak mewujudkan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia (3) Negara yang berkedaulatan rakyat berdasarkan atas kerakyatan dan permusyawaratan/perwakilan (4) Negara berdasar atas Ketuhanan Yang Maha Esa menurut dasar kemanusiaan yang adil dan beradab

Kedudukan Pembukaan UUD 1945.Pembukaan UUD 1945 dengan UUD 1945 merupakan “satu kesatuan” yang bersifat kausal-organik, namun keduanya dapat dikatakan “ terpisah” dalam arti memiliki kedudukan tersendiri. Jadi “terpisah” adalah berbeda karena kedudukan UUD 1945 harus menciptakan pokok pokok pikiran yang terkandung dalam pembukaaan.Dalam

Civics Education Of SMAN 1 Kalaena

Page 33: RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN · Web view... penghormatan, dan penegakan HAM yang dilakukan oleh pemerintah, Individu dan masyarakat. Instrumen uraian Jelaskan pengertian HAM

33

ketentuan Aturan Tambahan pasal II UUD 1945, ditegaskan bahwa : “Dengan ditetapkan perubahan UUD ini, UUD Negara RI Tahun 1945 terdiri atas pembukaan dan pasal-pasal.

Makna tiap alenia Pembukaan UUD 1945.(1) Makna alenia pertama : kemerdekaan adalah hak segala bangsa (makna obyektif/universal) dan dan menghapus penjajahan karena tidak sesuai dengan perikemanusiaan (makna subyektif/tekad bangsa Indonesia bebas dari penjajahan). (2) makna alenia kedua : Perjuanagan bangsa Indonesia telah ssampai pada saat yang menentukan, kemerdekaan bukanlah tujuan akhir dan pernyataan cita-cita negara yang didirikan yaitu NKRI yang bersatu berdaulat adil dan makmur (3) makna alenia ketiga : pernyataan kemerdekaan Indonesia yang didorong oleh nilai luhur sebagai bangsa yang bertabat dan memiliki harga diri sebagai bangsa yang sedarajat dengan bangsa lainnya dan motivasi spiritual religius bahwa kemerdekaan bukan semata-mata hasil perjuanagan namun juga meruoakann karunia Allah SWT. (4) makna alenia keempat yaitu, melindungi segenap bangsa Inonesia dan seluruh tunpah darah Indonesia, memajukan kesejahtetraan umum, mencerdaskan kehidupan bangsa dan ikut melaksanakan ketertiban dunia berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi dan keadilan sosial.

METODE PEMBELAJARAN Informasi dari Guru, diskusi, dan active learning

LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN Kegiatan Awal (15 menit)

o Guru membuka pelajaran dengan salam.o Kegiatan Awal/Pendahuluan

o Kegiatan Inti ( 60 menit)..o Mengkaji UUD 1945 tentang pokok pikiran, kedudukan Pembukaan UUD 1945. dan makna tiap alenia yang

terdapat dalam Pembukaan UUD 1945.o Berdiskusi hasil kajian tentang kedudukan Pembukaan UUD 1945

Kegiatan Penutup (15 menit)o Guru memberikan pelurusan-pelurusan dan penguatan-penguatan berdasarkan hasil kerja siswa dalam

mengkaji dan berdiskusi tentang pokok pikiran, kedudukan Pembukaan UUD 1945. dan makna tiap alenia yang terdapat dalam Pembukaan UUD 1945.

o Post teso Informasi pembelajaran berikutnyao Menutup pelajaran dengan salam.

SUMBER BELAJAR Narasumber: Guru Mata Pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan Budiyanto, Dasar-dasar ilmu TATA NEGARA untuk SMA Kelas 3, 2003.Erlangga. Sri Jutmini dan Winarno, Pendidikan Kewarganegaraan SMA Kelas 1, 2004, PT.Tiga Serangkai. Subandi Al Marsudi, Pancasila dan UUD 1945 dalam Paradigma Reformasi, 2000.PT. Raja Grafindo Persada. Suprapto, dkk, Pendidikan Kewarganegaraan SMA/MA Kelas 1, 2007. PT. Bumi Aksara Peraturan Perundang-undangan yang relevan.

EVALUASI Penilaian

Penilaian Proses Penilaian Hasil

Alat Penilaian (Instrumen) Jenis Instrumen

Tugas kelompok/Individu dan ulangan harian

Bentuk InstrumenLaporan tertulis dan uraian

o Instrumen tertulis Dekripsikan pokok pikiran yang terdapat dalam Pembukaan UUD 1945. Bagaimanakah kedudukan Pembukaan UUD 1945 ?

o Instrumen uraian Jelaskan makna tiap alenia pada Pembukaan UUD 1945.

Kalaena,..............................20

MengetahuiKepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

Civics Education Of SMAN 1 Kalaena

Page 34: RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN · Web view... penghormatan, dan penegakan HAM yang dilakukan oleh pemerintah, Individu dan masyarakat. Instrumen uraian Jelaskan pengertian HAM

34

Drs. BAKHTIAR IRMAWATI, S.Pd,NIP. 19670112 199303 1 010

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

NAMA SEKOLAH : SMAN 1 MANGKUTANAMATA PELAJARAN : PEND. KEWARGANEGARAANKELAS/SEMESTER/T.P. : X / II (GENAP) / 2010 2011ALOKASI WAKTU : 2 x 45 MenitPertemuan ke : 19 (sembilan belas)

STANDAR KOMPETENSI4. Menganalisis hubungan dasar negara dan konstitusi.

KOMPETENSI DASAR4.4 Menunjukkan sikap positif terhadap konstitusi negara.INDIKATOR Menunjukkan periodesasi konstitusi Indonesia. Mendeskripsikan kesepakatan dasar dalam melakukan perubahan. Mendeskripsikan fungsi perubahan sebuah konstitusi. Menunjukkan perilaku positif terhadap konstitusi negara.

TUJUAN PEMBELAJARAN Siswa mampu menunjukkan periodesasi konstitusi Indonesia. Siswa mampu mendeskripsikan kesepakatan dasar dalam melakukan perubahan. Siswa mampu mendeskripsikan fungsi perubahan sebuah konstitusi. Siswa mampu menunjukkan perilaku positif terhadap konstitusi negara.

MATERI PEMBELAJARAN Periodesasi konstitusi Indonesia. (1) UUD 1945 periode I berlaku tanggal 18 Agustus 1945 s/d 27 Desember 1945 (2)

UUD RIS 1949, berlaku tanggal 27 Desember 1949 s/d 17 Agustus 1950 (3) UUDS 1950 berlaku tanggal 17 Agustus 1950 s/d 5 Juli 1959 (4) UUD 1945 1959 hingga saat ini (mengalami empat kali amandemen).

Kesepakatan dasar dalam melakukan perubahan. Perubahan UUD sangat tergantung pada dinamika politik masyarakat dan lembaga yang berwenang untuk melakukan perubahan. UUD 1945 telah mengalami empat kali amandemen yakin tanggal 19 Oktober 1999, tanggal 18 Agustus 2000, tanggal 10 November 2001 dan tanggal 10 Agustus 2002.. Namun dalam melakukan amandemen harus memperhatikan kepekatan dasar yaitu, tidak mengubah Pembukaan UUD 1945, tetap mempertahankan NKRI, mempertegas sistem presidensial, pejelasan UUD 1945 yang memuat hal-hal normatif dimasukkan ke dalam pasal-pasal dan perubahan dilakukan secara adendum maksudnya perubahan tetap mempertahankan naskah asli. Jadi perubahannya tetap diletakkan pada naskah aslinya.

Fungsi perubahan sebuah konstitusi. Perubahan atau amandemen berfugsi untuk menyempurnakan aturan dasar tentang : tatanan negara, kedaulatan rakyat, HAM, pembagian kekuasan, kesejahteraan sosial, negara demokrasi dan hukum serta aspirasi dan kebutuhan bangsa

Civics Education Of SMAN 1 Kalaena

Page 35: RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN · Web view... penghormatan, dan penegakan HAM yang dilakukan oleh pemerintah, Individu dan masyarakat. Instrumen uraian Jelaskan pengertian HAM

35

Perilaku positif terhadap konstitusi negara.Setiap warga negara yang baik sikap positif yang harus dikembangkan terhadap konstitusi adalah : (1) Menyadari bahwa dalam kehidupan bernegara memang diperlukan suatu aturan dasar yaitu konstitusi. (2) Menyadari adanya perbedaan kepentingan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara, sehingga tidak menjadikan alasan pribadi atau golongan sebagai dasar untuk mengusulkan perubahan konstitusi. (3) Memahami bahwa perubahan konstitusi harus dilakukan sesuai dengan prosedur (4) Mematuhi kektentuan konstitusi sebagai hasil kesepatan bersama (5) Menyadari bahwa kesepakatan yang telah dicapai dapat saja diubah berdasarkan dinamika dan perkembangan kehidupan bangsa.

METODE PEMBELAJARAN Informasi dari Guru, diskusi, dan active learning

LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN Kegiatan Awal (15 menit)

o Guru membuka pelajaran dengan salam.o Kegiatan Awal/Pendahuluan

o Kegiatan Inti ( 60 menit)..o Mengkaji dari berbagai sumber tentang periodesasi konstitusi yang berlaku di Indonesia.o Mengkaji kesepakatan dasar dalam melakukan perubahan/amandemen UUD 1945, fungsi perubahan dan

sikap positif terhadap konstitusi negara.

Kegiatan Penutup (15 menit)o Guru memberikan pelurusan-pelurusan dan penguatan-penguatan berdasarkan hasil kerja siswa dalam

mengkaji dan berdiskusi tentang sikap positif terhadap konstitusi negara.o Post teso Informasi pembelajaran berikutnyao Menutup pelajaran dengan salam.

SUMBER BELAJAR Narasumber: Guru Mata Pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan Budiyanto, Dasar-dasar ilmu TATA NEGARA untuk SMA Kelas 3, 2003.Erlangga. Sri Jutmini dan Winarno, Pendidikan Kewarganegaraan SMA Kelas 1, 2004, PT.Tiga Serangkai. Subandi Al Marsudi, Pancasila dan UUD 1945 dalam Paradigma Reformasi, 2000.PT. Raja Grafindo Persada. Suprapto, dkk, Pendidikan Kewarganegaraan SMA/MA Kelas 1, 2007. PT. Bumi Aksara Peraturan Perundang-undangan yang relevan.EVALUASI Penilaian

Penilaian Proses Penilaian Hasil

Alat Penilaian (Instrumen) Jenis Instrumen

Tugas kelompok/Individu dan ulangan harian Bentuk Instrumen

Laporan tertulis dan uraian

o Instrumen tertulis Klasifikasikan periodesasi konstitusi yang berlaku di Indonesia. Menulis esay tentang sikap positif terhadap konstitusi Indonesia.

o Instrumen uraian Deskripsikan kesepakatan dasar dalam melakukan amandemen konstitusi. Jelaskan fungsi amandemen terhadap suatu konstitusi!

Kalaena,..............................20

MengetahuiKepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

Drs. BAKHTIAR IRMAWATI, S.Pd,NIP. 19670112 199303 1 010

Civics Education Of SMAN 1 Kalaena

Page 36: RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN · Web view... penghormatan, dan penegakan HAM yang dilakukan oleh pemerintah, Individu dan masyarakat. Instrumen uraian Jelaskan pengertian HAM

36

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

NAMA SEKOLAH : SMA NEGERI 1 KALAENAMATA PELAJARAN : PEND. KEWARGANEGARAANKELAS/SEMESTER/T.P. : X / II (GENAP) / 2010 2011ALOKASI WAKTU : 2X45 MENITPertemuan ke : 20 (dua puluh)

STANDAR KOMPETENSI5. Menghargai persamaan kedudukan warga negara dalam berbagai aspek kehidupan.

KOMPETENSI DASAR5.1 Mendeskripsikan kedudukan warga negara dan pewarganegaraan di Indonesia.

INDIKATOR Mendeskripsikan kedudukan warga negara yang diatur di dalam UUD 1945. Menguraikan persyaratan untuk menjadi warga negara Indonesia dan hal yang menyebabkan hilangnya status

kewarganegaraan. Menjelaskan azas kewarganegaraan yang berlaku secara umum.

TUJUAN PEMBELAJARAN Siswa mampu mendeskripsikan kedudukan warga negara yang diatur di dalam UUD 1945. Siswa mampu menguraikan persyaratan untuk menjadi warga negara Indonesia dan hal yang menyebabkan hilangnya

status kewarganegaraan. Siswa mampu menjelaskan azas kewarganegaraan yang berlaku secara umum.

MATERI PEMBELAJARAN Kedudukan warga negara yang diatur di dalam UUD 1945. Menurut Pasal 26 UUD 1945 ayat (1) Yang menjadi warga

negara ialah orang-orang bangsa Indonesia asli dan orang-orang bangsa lain yang disahkan dengan undang-undang sebagai warga negara ayat (2) Penduduk ialah warga negara Indonesia dan orang asing yang bertempat tinggal di Indonesia. Ayat (3) Hal-hal mengenai warga negara dan penduduk diatur dengan undang-undang.

Persyaratan untuk menjadi warga negara Indonesia (1) naturalisasi biasa (2) naturalisasi luar biasa :

Azas kewarganegaraan yang berlaku secara umum. IUS SOLI dan IUS SANGUINIS

METODE PEMBELAJARAN Informasi dari Guru, diskusi, dan active learning

LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN Kegiatan Awal (15 menit)

o Guru membuka pelajaran dengan salam.o Kegiatan Awal/Pendahuluan

o Kegiatan Inti ( 60 menit)..o Mengkaji pasal-pasal UUD 1945 yang berkaitan dengan kedudukan warga negara.o Berdiskusi tentang berbagai kasus kewarganegaraan; syarat menjadi warga negara, penyebab kehilangan

kewarganegaraan dan asas kewarganegaraanMengkaji dari berbagai sumber tentang periodesasi konstitusi yang berlaku di Indonesia.

Civics Education Of SMAN 1 Kalaena

Page 37: RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN · Web view... penghormatan, dan penegakan HAM yang dilakukan oleh pemerintah, Individu dan masyarakat. Instrumen uraian Jelaskan pengertian HAM

37

Kegiatan Penutup (15 menit)o Guru memberikan pelurusan-pelurusan dan penguatan-penguatan berdasarkan hasil kerja siswa dalam

mengkaji dan berdiskusi tentang kedudukan warga negara dan pewarganegaraan di Indonesiao Post teso Informasi pembelajaran berikutnyao Menutup pelajaran dengan salam.

SUMBER BELAJAR Narasumber: Guru Mata Pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan Budiyanto, Dasar-dasar ilmu TATA NEGARA untuk SMA Kelas 3, 2003.Erlangga. Sri Jutmini dan Winarno, Pendidikan Kewarganegaraan SMA Kelas 1, 2004, PT.Tiga Serangkai. Subandi Al Marsudi, Pancasila dan UUD 1945 dalam Paradigma Reformasi, 2000.PT. Raja Grafindo Persada. Suprapto, dkk, Pendidikan Kewarganegaraan SMA/MA Kelas 1, 2007. PT. Bumi Aksara Peraturan Perundang-undangan yang relevan.

EVALUASI Penilaian

Penilaian Proses Penilaian Hasil

Alat Penilaian (Instrumen) Jenis Instrumen

Tugas kelompok/Individu dan ulangan harian Bentuk Instrumen

Laporan tertulis dan uraian

o Instrumen tertulis Klasifikasikan seluruh pasal dan ayat UUD 1945 yang mengatur tentang kedudukan warga negara.

o Instrumen uraian Sebutkan syarat-syarat menjadi WNI ! Deskripsikan penyebab hilangnya status kewarganegaraan! Jelaskan asas kewarganegaraan yang berlaku secara umum!

Kalaena,..............................20

MengetahuiKepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

Drs. BAKHTIAR IRMAWATI, S.Pd,NIP. 19670112 199303 1 010

Civics Education Of SMAN 1 Kalaena

Page 38: RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN · Web view... penghormatan, dan penegakan HAM yang dilakukan oleh pemerintah, Individu dan masyarakat. Instrumen uraian Jelaskan pengertian HAM

38

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

NAMA SEKOLAH : SMA NEGERI 1 KALAENAMATA PELAJARAN : PEND. KEWARGANEGARAANKELAS/SEMESTER/T.P. : X / II (GENAP) / 2010 2011ALOKASI WAKTU : 2X45 MENITPertemuan ke : 21 (dua puluh satu)

STANDAR KOMPETENSI5. Menghargai persamaan kedudukan warga negara dalam berbagai aspek kehidupan.

KOMPETENSI DASAR5.2 Menganalisis persamaan kedudukan warga negara dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.

INDIKATOR Menunjukkan persamaan kedudukan warga negara dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara. Mendeskripsikan landasan hukum persamaan kedudukan warga negara dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan

bernegara. Menemukan contoh perilaku yang menampilkan persamaan kedudukan warga negara dalam kehidupan bermasyarakat,

berbangsa dan bernegara.

TUJUAN PEMBELAJARAN Siswa mampu menunjukkan persamaan kedudukan warga negara dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan

bernegara. Siswa mampu mendeskripsikan landasan hukum persamaan kedudukan warga negara dalam kehidupan bermasyarakat,

berbangsa dan bernegara. Siswa mampu menemukan contoh perilaku yang menampilkan persamaan kedudukan warga negara dalam kehidupan

bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.

MATERI PEMBELAJARAN Persamaan kedudukan warga negara dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara. Persamaan

kedudukan warga negara dalam kehidupan bermasyarakat : (1) Persamaan kedudukan dalam memiliki hak hidup (2) Persamaan kedudukan dalam Hidup berkeluarga (3) Persamaan kedududukan untuk bertempat tinggal (4) Persamaan kedudukan dalam memperoleh pekerjaan dan penghidupan yang layak bagi kemanusiaan (5) Persamaan kedudukan dalam beragama (6) Persamaan hak untuk berusaha di bidang ekonomi (7) Persamaan hak untuk berkumpul dan negeluarkan pendapat (8) Persamaan untuk memperoleh pendidikan dan perlindungan Anak (9) Persamaan kedudukan dan hak untuk mengembangkan kebudayaan (10) Persamaan untuk membela Negara dan pertahanan keamanan (11) Persamaan kedudukan di hadapan hukum dan pemerintahan (12) Persamaan hak untuk mngembangkan kebudayaan dan seni (13) Persamaan untuk memperoleh perlindungan keamanan dan bebas dari penyiksaan

Landasan hukum persamaan kedudukan warga negara dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.terdapat pada pasal 27, 28, 28A s/d 28J, 29, 30, 31, 32,33 dan 34 UUD 1945

Contoh perilaku yang menampilkan persamaan kedudukan warga negara dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara, dapat dlihat dari 13 item persamaan (materi pertama) kedudukan warga negara yang dipublikasikan oleh media massa atau yang terdapat di lingkungan sekitar tempat tinggal.

METODE PEMBELAJARAN Informasi dari Guru, diskusi, dan active learning

LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN Kegiatan Awal (15 menit)

o Guru membuka pelajaran dengan salam.o Kegiatan Awal/Pendahuluan

o Kegiatan Inti ( 60 menit)..o Mengkaji berbagai literatur tentang kedudukan warga negara dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa

dan bernegara yang diatur dalam undang-undang.

Civics Education Of SMAN 1 Kalaena

Page 39: RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN · Web view... penghormatan, dan penegakan HAM yang dilakukan oleh pemerintah, Individu dan masyarakat. Instrumen uraian Jelaskan pengertian HAM

39

o Mendiskusikan tentang perilaku yang mencerminkan pelaksanaan persamaan kedudukan seperti diatur oleh undang-undang yang terdapat di lingkungan sekitar tempat tinggal

Kegiatan Penutup (15 menit)

o Guru memberikan pelurusan-pelurusan dan penguatan-penguatan berdasarkan hasil kerja siswa dalam mengkaji dan berdiskusi tentang persamaan kedudukan warga negara dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.

o Post teso Informasi pembelajaran berikutnyao Menutup pelajaran dengan salam.

SUMBER BELAJAR Narasumber: Guru Mata Pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan Budiyanto, Dasar-dasar ilmu TATA NEGARA untuk SMA Kelas 3, 2003.Erlangga. Sri Jutmini dan Winarno, Pendidikan Kewarganegaraan SMA Kelas 1, 2004, PT.Tiga Serangkai. Subandi Al Marsudi, Pancasila dan UUD 1945 dalam Paradigma Reformasi, 2000.PT. Raja Grafindo Persada. Suprapto, dkk, Pendidikan Kewarganegaraan SMA/MA Kelas 1, 2007. PT. Bumi Aksara Peraturan Perundang-undangan yang relevan.

EVALUASI Penilaian

Penilaian Proses Penilaian Hasil

Alat Penilaian (Instrumen) Jenis Instrumen

Tugas kelompok/Individu dan ulangan harian Bentuk Instrumen

Laporan tertulis dan uraiano Instrumen tertulis

Deskripsikan persamaan kedudukan warga negara dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.

Buatlah resensi peraturan perundang-undang tentang persamaan kedudukan warga negara dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.

Buatlah resensi informasi/berita yang menampilkan persamaan kedudukan warga negara dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.

o Instrumen uraian ------

Kalaena,..............................20

MengetahuiKepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

Drs. BAKHTIAR IRMAWATI, S.Pd,NIP. 19670112 199303 1 010

Civics Education Of SMAN 1 Kalaena

Page 40: RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN · Web view... penghormatan, dan penegakan HAM yang dilakukan oleh pemerintah, Individu dan masyarakat. Instrumen uraian Jelaskan pengertian HAM

40

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

NAMA SEKOLAH : SMA NEGERI 1 KALAENAMATA PELAJARAN : PEND. KEWARGANEGARAANKELAS/SEMESTER/T.P. : X / II (GENAP) / 2010 2011ALOKASI WAKTU : 2X45 MENITPertemuan ke : 22 (dua puluh dua)

STANDAR KOMPETENSI5. Menghargai persamaan kedudukan warga negara dalam berbagai aspek kehidupan.

KOMPETENSI DASAR5.3 Menghargai persamaan kedudukan warga negara tanpa membedakan ras, agama, gender, golongan, budaya dan suku.

INDIKATOR Menunjukkan persamaan kedudukan warga negara tanpa membedakan ras, agama, gender, golongan, budaya dan suku. Mengidentifikasi ciri ras, agama, gender, golongan, budaya dan suku secara garis besar. Menghargai persamaan kedudukan warga negara tanpa membedakan ras, agama, gender, golongan, budaya dan suku.

TUJUAN PEMBELAJARAN Siswa mampu menunjukkan persamaan kedudukan warga negara tanpa membedakan ras, agama, gender, golongan,

budaya dan suku. Siswa mampu mengidentifikasi ciri ras, agama, gender, golongan, budaya dan suku secara garis besar. Siswa mampu menghargai persamaan kedudukan warga negara tanpa membedakan ras, agama, gender, golongan,

budaya dan suku.

MATERI PEMBELAJARAN Persamaan kedudukan warga negara tanpa membedakan ras, agama, gender, golongan, budaya dan suku. Bangsa

Indonesia merupakan bangsa yang majemuk meliputi perbedaan ras, agama, gender, golongan, budaya dan suku. (1) Perbedaan Ras Ras ditandai dengan ciri-ciri fisik meliputi warna kulit, postur tubuh, bentuk mata, hidung, warna rambut, (2) Agama, yang terdapat dan diakui keberadaannya sebanyak lima agama yakni Islam, Kristen, Katolik, Hindu dan Budha (3) Gender, dalam UUD 1945 status dan kedudukan warga negara tidak dibedakan berdasarkan jenis kelamin, akan tetapi memiliki hak, kewajiban, status dan kedudukan sama antara laki-laki dan wanita. (4) Golongan, yang terdapat di tengah masyarakat adalah sebagai fenomena perbedaan kepentingan dan tujuan yang berbeda, namun perbedaan itu tidak menjadi dasar atas perbedaan hak, kewajiban, status dan kedudukan sebagai WNI (5) Suku, yang terdapat di Indonesia lebih kurang berjumlah tiga ratus dengan kebudayaan masing-masing. Mereka memiliki kelebihan dan kekurangan dan merupakan potensi bangsa yang tidak ternilai, oleh karena itu perbedaan tersebut tidak menjadi dasar perbedaan hak, kewajiban, status dan kedudukan sebagai WNI

Menghargai persamaan kedudukan warga negara tanpa membedakan ras, agama, gender, golongan, budaya dan suku, adalah dengan mengaktualisasikan konsep persamaan kedudukan warga negara dalam kehidupan berbangsa, bernegara dan bermasyarakat tanpa memandang perbedaan ras, agama, gender, golongan, budaya dan suku

METODE PEMBELAJARAN Informasi dari Guru, diskusi, dan active learning

LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN Kegiatan Awal (15 menit)

o Guru membuka pelajaran dengan salam.o Kegiatan Awal/Pendahuluan

o Kegiatan Inti ( 60 menit)..o Mendiskusikan tentang persamaan kedudukan warga negara tanpa membedakan ras, agama, gender,

golongan, budaya dan suku.

Kegiatan Penutup (15 menit)o Guru memberikan pelurusan-pelurusan dan penguatan-penguatan berdasarkan hasil kerja siswa dalam

mengkaji dan berdiskusi tentang persamaan kedudukan warga negara tanpa membedakan ras, agama, gender, golongan, budaya dan suku

o Post teso Informasi pembelajaran berikutnyao Menutup pelajaran dengan salam.

Civics Education Of SMAN 1 Kalaena

Page 41: RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN · Web view... penghormatan, dan penegakan HAM yang dilakukan oleh pemerintah, Individu dan masyarakat. Instrumen uraian Jelaskan pengertian HAM

41

SUMBER BELAJAR Narasumber: Guru Mata Pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan Budiyanto, Dasar-dasar ilmu TATA NEGARA untuk SMA Kelas 3, 2003.Erlangga. Sri Jutmini dan Winarno, Pendidikan Kewarganegaraan SMA Kelas 1, 2004, PT.Tiga Serangkai. Subandi Al Marsudi, Pancasila dan UUD 1945 dalam Paradigma Reformasi, 2000.PT. Raja Grafindo Persada. Suprapto, dkk, Pendidikan Kewarganegaraan SMA/MA Kelas 1, 2007. PT. Bumi Aksara Peraturan Perundang-undangan yang relevan.EVALUASI Penilaian

Penilaian Proses Penilaian Hasil

Alat Penilaian (Instrumen) Jenis Instrumen

Tugas kelompok/Individu dan ulangan harian Bentuk Instrumen

Laporan tertulis dan uraian

o Instrumen tertulis Klasifikasikan perilaku/sikap yang sesuai dan bertentangan dengan persamaan kedudukan warga negara

tanpa membedakan ras, agama, gender, golongan, budaya dan suku.

o Instrumen uraian ------

Kalaena,..............................20

MengetahuiKepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

Drs. BAKHTIAR IRMAWATI, S.Pd,NIP. 19670112 199303 1 010

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

NAMA SEKOLAH : SMA NEGERI 1 KALAENA

Civics Education Of SMAN 1 Kalaena

Page 42: RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN · Web view... penghormatan, dan penegakan HAM yang dilakukan oleh pemerintah, Individu dan masyarakat. Instrumen uraian Jelaskan pengertian HAM

42

MATA PELAJARAN : PEND. KEWARGANEGARAANKELAS/SEMESTER/T.P. : X / II (GENAP) / 2010 2011ALOKASI WAKTU : 2X45 MENITPertemuan ke : 23 (dua puluh tiga)

STANDAR KOMPETENSI6. Menganalisis sistem politik di Indonesia

KOMPETENSI DASAR6.1 Mendeskripsikan Suprastruktur politik dan infrastruktur politik di Indonesia.

INDIKATOR Mendeskripsikan pengertian sistem politik di Indonesia. Mendeskripsikan suprastruktur politik Indonesia. Mendeskripsikan infrastruktur politik Indonesia.

TUJUAN PEMBELAJARAN Siswa mampu mendeskripsikan pengertian sistem politik di Indonesia. Siswa mampu mendeskripsikan suprastruktur politik Indonesia. Siswa mampu mendeskripsikan infrastruktur politik Indonesia.

MATERI PEMBELAJARAN Pengertian sistem politik di Indonesia. Pengertian Sistem politik dapat dibedakan : (1) Prof. Pramudji, Sistem politik

adalah pelembagaan dari hubungan antar manusia yang berupa hubungan antara suprastruktur politik dan Infrastruktur politik (2) Robert Dahl, sistem politik adalah pola yang tetap dari hubungan antar manusia yang melibatkan makna yang lebih luas dari kekuasaan, aturan dan kewenangan. (3) Gabriel Almond, sistem politik merupakan sistem interaksi yang ditemui dalam masyarakat merdeka, yang menjalankan fungsi integrasi dan adaptasi.

Suprastruktur politik Indonesia. Yaitu struktur politik pemerintahan yang berkaitan dengan lembaga-lembaga negara yang ada, serta hubungan kekuasaan antara lembaga yang satu dengan lainnya, atau dapat dinyatakan sebagai kelompok orang yang jumlah anggotanya sedikit tetapi memegang kekuasaan pemerintah negara.Bagi NKRI suprastruktur politik yaitu, lembaga-lembaga negara seperti MPR, DPR, presiden, BPK dan MA.

Infrastruktur politik Indonesia.yaitu suasana politik kehidupan politik rakyat yang berhubungan dengan kehidupan lembaga-lembaga kemasyarakatan dalam kegiatannya dapat memengaruhi baik secara langsung maupun tidak langsung terhadap kebijakan lembaga-lembaga kenegaraan dalam menjalankan fungsi dan kekuasaannya. Kelompok ini jumlah anggotanya amat banyak, tetapi dengan sukarela bersedia diatur oleh pemerintah, yang termasuk dalam kelompok ini adalah partai politik, kelompok kepentingan, kelompok penekan, pers atau media dan tokoh politik.

METODE PEMBELAJARAN Informasi dari Guru, diskusi, dan active learning

LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN Kegiatan Awal (15 menit)

o Guru membuka pelajaran dengan salam.o Kegiatan Awal/Pendahuluan

o Kegiatan Inti ( 60 menit)..o Mengkaji berbagai literatur tentang pengertian sistem politik o Mendiskusikan tentang eksistensi suprastruktur dan infrastruktur politik di Indonesia

Kegiatan Penutup (15 menit)o Guru memberikan pelurusan-pelurusan dan penguatan-penguatan berdasarkan hasil kerja siswa dalam

mengkaji dan berdiskusi tentang Suprastruktur politik dan infrastruktur politik di Indonesiao Post teso Informasi pembelajaran berikutnyao Menutup pelajaran dengan salam.

SUMBER BELAJAR Narasumber: Guru Mata Pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan Budiyanto, Dasar-dasar ilmu TATA NEGARA untuk SMA Kelas 3, 2003.Erlangga. Sri Jutmini dan Winarno, Pendidikan Kewarganegaraan SMA Kelas 1, 2004, PT.Tiga Serangkai. Subandi Al Marsudi, Pancasila dan UUD 1945 dalam Paradigma Reformasi, 2000.PT. Raja Grafindo Persada. Suprapto, dkk, Pendidikan Kewarganegaraan SMA/MA Kelas 1, 2007. PT. Bumi Aksara Peraturan Perundang-undangan yang relevan.

EVALUASI Penilaian

Penilaian Proses Penilaian Hasil

Alat Penilaian (Instrumen) Jenis Instrumen

Tugas kelompok/Individu dan ulangan harian

Civics Education Of SMAN 1 Kalaena

Page 43: RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN · Web view... penghormatan, dan penegakan HAM yang dilakukan oleh pemerintah, Individu dan masyarakat. Instrumen uraian Jelaskan pengertian HAM

43

Bentuk InstrumenLaporan tertulis dan uraian

o Instrumen tertulis Klasifikasikan lembaga-lembaga suprastruktur politik Indonesia. Klasifikasikan lembaga-lembaga infrastruktur politik Indonesia.

o Instrumen uraian Jelaskan pengertian sistem politik.

Kalaena,..............................20

MengetahuiKepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

Drs. BAKHTIAR IRMAWATI, S.Pd,NIP. 19670112 199303 1 010

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

NAMA SEKOLAH : SMAN 1 MANGKUTANAMATA PELAJARAN : PEND. KEWARGANEGARAANKELAS/SEMESTER/T.P. : X / II (GENAP) / 2010 2011ALOKASI WAKTU ` : 2 X 45 MenitPertemuan ke : 24 (dua puluh empat)

STANDAR KOMPETENSI6. Menganalisis sistem politik di Indonesia

Civics Education Of SMAN 1 Kalaena

Page 44: RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN · Web view... penghormatan, dan penegakan HAM yang dilakukan oleh pemerintah, Individu dan masyarakat. Instrumen uraian Jelaskan pengertian HAM

44

KOMPETENSI DASAR5.2 Mendeskripsikan perbedaan sistem politik di berbagai negara.

INDIKATOR Menguraikan dinamika politik indonesia. Menyimpulkan kelebihan dan kelemahan sistem politik yang dianut di Indonesia Mendeskripsikan perbedaan sistem politik Indonesia dengan negara lain

TUJUAN PEMBELAJARAN Siswa mampu menguraikan dinamika politik indonesia. Siswa mampu menyimpulkan kelebihan dan kelemahan sistem politik yang dianut di Indonesia. Siswa mampu mendeskripsikan perbedaan sistem politik Indonesia dengan negara lain

MATERI PEMBELAJARAN Dinamika politik Indonesia. Kehidupan politik bangsa Indonesia mengalami pasang surut seiring dengan perkembangan

pemahaman politik bangsa Indonesia. Dinamika politik Indoensia dapat dibedakan berdasarkan periodesasi berikut : (1) Sistem politik periode 17 Agustus 1945 – 27 Desember 1949, . (2) Periode 1949 – 1950, (3) Periode 17 Agustus 1950 – 5 Juli 1959, (4) Periode 5 Juli 1959 – 11 Maret 1966 (5) Periode 11 Maret 1966 – 21 Mei 1998, (6) Periode Reformasi,

Kelebihan dan kelemahan sistem politik yang dianut di Indonesia . dapat dibedakan sebelum dan sesudah reformasi. Sebelum reformasi sistem politik Indonesia memiliki kelemahan antara lain : (1) Tatanan kehidupan politik melahirkan masyarakat dengan corak paternalistik dan neofeodalistik yang mengakibatkan proses partisipasi dan budaya politik tidak berjalan sebagamana mestinya. (2) Kekuasaan eksekutif terpusat dan tertutup di bawah kontrol kepresidenan. (3) Mekanisme hubungan pusat dan daerah menganut sistem sentralistik (4) Pengembangan kualitas SDM dan sikap mental neofeodalistik dan paternaslistik mendorong mengalirnya SDM ke pusat kekuasaan sehingga kurang memberi kesempatan kepada pengembangan SDM di daerah. Setelah reformasi sistem politik Indonesia memiliki kelebihan-kelebihan sebagai berikut : (1) Amandemen terhadap UUD 1945, sehingga sesuai dengan semangat dan cita-cita demokrasi bangsa Indonesia. (2) Penyelenggaraan pemilu yang demokratis (3) Pembuatan sistem kepartaian dengan multi partai. (4) Penyelenggaraan otonomi yang uas, nyata dan bertanggungjawab.

Perbedaan sistem politik Indonesia dengan negara lain dapat dilihat pada halaman 212 sampai dengan 218 dalam Suprapto, dkk, Pendidikan Kewarganegaraan SMA/MA Kelas 1, 2007. PT. Bumi Aksara

METODE PEMBELAJARAN Informasi dari Guru, diskusi, dan active learning

LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN Kegiatan Awal (15 menit)

o Guru membuka pelajaran dengan salam.o Kegiatan Awal/Pendahuluan

Kegiatan Inti ( 60 menit)..o Mengkaji berbagai sumber literatur tentang dinamika politik Indonesia, dan menyimpulkan kelebihan dan

kelemahan sistem politik yang pernah berlaku di Indonesia.o Mendeskripsikan perbedaan sistem politik Indonesia dengan negara lain

Kegiatan Penutup (15 menit)o Guru memberikan pelurusan-pelurusan dan penguatan-penguatan berdasarkan hasil kerja siswa dalam

mengkaji berbagai sumber literatur tentang dinamika politik Indonesia, dan menyimpulkan kelebihan dan kelemahan sistem politik yang pernah berlaku di Indonesia serta mendeskripsikan perbedaan sistem politik Indonesia dengan negara lain

o Post teso Informasi pembelajaran berikutnyao Menutup pelajaran dengan salam.

SUMBER BELAJAR Narasumber: Guru Mata Pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan Budiyanto, Dasar-dasar ilmu TATA NEGARA untuk SMA Kelas 3, 2003.Erlangga. Sri Jutmini dan Winarno, Pendidikan Kewarganegaraan SMA Kelas 1, 2004, PT.Tiga Serangkai. Subandi Al Marsudi, Pancasila dan UUD 1945 dalam Paradigma Reformasi, 2000.PT. Raja Grafindo Persada. Suprapto, dkk, Pendidikan Kewarganegaraan SMA/MA Kelas 1, 2007. PT. Bumi Aksara Peraturan Perundang-undangan yang relevan.

EVALUASI Penilaian

Penilaian Proses Penilaian Hasil

Alat Penilaian (Instrumen) Jenis Instrumen

Tugas kelompok/Individu dan ulangan harian

Bentuk Instrumen

Civics Education Of SMAN 1 Kalaena

Page 45: RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN · Web view... penghormatan, dan penegakan HAM yang dilakukan oleh pemerintah, Individu dan masyarakat. Instrumen uraian Jelaskan pengertian HAM

45

Laporan tertulis dan uraiano Instrumen tertulis

Klasifikasikan perkembangan dinamika politik Indonesia sejak awal kemerdekaan hingga saat ini. Klasifikasikan kelebihan dan kelemahan sistem politik yang dianut di Indonesia. Deskripsikan perbedaan sistem politik Indonesia dengan negara lain

o Instrumen uraian --------

Kalaena,..............................20

MengetahuiKepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

Drs. BAKHTIAR IRMAWATI, S.Pd,NIP. 19670112 199303 1 010

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

NAMA SEKOLAH : SMA NEGERI 1 KALAENAMATA PELAJARAN : PEND. KEWARGANEGARAANKELAS/SEMESTER/T.P. : X / II (GENAP) / 2010 2011ALOKASI WAKTU : 2 X45 MENITPertemuan ke : 25 (dua puluh lima)

STANDAR KOMPETENSI6. Menganalisis sistem politik di Indonesia

KOMPETENSI DASAR6.3 Menampilkan peran serta dalam sistem politik di Indonesia.

INDIKATOR Mengidentifikasi ciri-ciri masyarakat politik. Menunjukkan perilaku politik yang sesuai aturan.

Civics Education Of SMAN 1 Kalaena

Page 46: RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN · Web view... penghormatan, dan penegakan HAM yang dilakukan oleh pemerintah, Individu dan masyarakat. Instrumen uraian Jelaskan pengertian HAM

46

TUJUAN PEMBELAJARAN Siswa mampu mengidentifikasi ciri-ciri masyarakat politik. Siswa mampu menunjukkan perilaku politik yang sesuai aturan.

MATERI PEMBELAJARAN Ciri-ciri masyarakat politik.adalah : (1) Masyarakat yang secara khusus mengatur diri dalam konstelasi politik dalam wujud

lembaga infrastruktur politik (2) Masyarakat yang mampu memengaruhi dan mengontrol negara ataupun aparat negara melalui organisasi kekuatan sosial politik yang didirikannya.

Perilaku politik yang sesuai aturan.(1) Sikap Pluralis, (2) Sikap santun dan anti kekerasan, (3) Sikap Kritis, Konstruktif dan Inisiatif, (4) Komitmen dan bertanggungjawab, (5) Mandiri dan Kompetitif, (6) Terbuka, (7) Sikap Pengendalian diri,

METODE PEMBELAJARAN Informasi dari Guru, diskusi, dan active learning

LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN Kegiatan Awal (15 menit)

o Guru membuka pelajaran dengan salam.o Kegiatan Awal/Pendahuluan

Kegiatan Inti ( 60 menit)..o Menganalisis berbagai literatur tentang ciri-ciri masyarakat politik, dan Perilaku politik yang sesuai aturan

Kegiatan Penutup (15 menit)o Guru memberikan pelurusan-pelurusan dan penguatan-penguatan berdasarkan hasil kerja siswa dalam

mengkaji dan berdiskusi tentang ciri-ciri masyarakat politik, dan Perilaku politik yang sesuai aturan o Post teso Informasi pembelajaran berikutnyao Menutup pelajaran dengan salam.

SUMBER BELAJAR Narasumber: Guru Mata Pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan Budiyanto, Dasar-dasar ilmu TATA NEGARA untuk SMA Kelas 3, 2003.Erlangga. Sri Jutmini dan Winarno, Pendidikan Kewarganegaraan SMA Kelas 1, 2004, PT.Tiga Serangkai. Subandi Al Marsudi, Pancasila dan UUD 1945 dalam Paradigma Reformasi, 2000.PT. Raja Grafindo Persada. Suprapto, dkk, Pendidikan Kewarganegaraan SMA/MA Kelas 1, 2007. PT. Bumi Aksara Peraturan Perundang-undangan yang relevan.

EVALUASI Penilaian

Penilaian Proses Penilaian Hasil

Alat Penilaian (Instrumen) Jenis Instrumen

Tugas kelompok/Individu dan ulangan harian Bentuk Instrumen

Laporan tertulis dan uraiano Instrumen uraian

Sebutkan ciri-ciri masyarakat politik.

o Instrumen tertulis Amatilah perilaku politik masyarakat di sekitar tempat tinggal anda, bagaimanakah perilaku politik

mereka ? laporkan !

Kalaena,..............................20

MengetahuiKepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

Civics Education Of SMAN 1 Kalaena

Page 47: RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN · Web view... penghormatan, dan penegakan HAM yang dilakukan oleh pemerintah, Individu dan masyarakat. Instrumen uraian Jelaskan pengertian HAM

47

Drs. BAKHTIAR IRMAWATI, S.Pd,NIP. 19670112 199303 1 010

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

NAMA SEKOLAH : SMA NEGERI 1 KALAENAMATA PELAJARAN : PEND. KEWARGANEGARAANKELAS/SEMESTER/T.P. : X / II (GENAP) / 2010 2011ALOKASI WAKTU : 2 X45 MENITPertemuan ke : 26 (dua puluh enam)

STANDAR KOMPETENSI6. Menganalisis sistem politik di Indonesia

KOMPETENSI DASAR6.3 Menampilkan peran serta dalam sistem politik di Indonesia.

INDIKATOR Mensimulasikan salah satu kegiatan politik yang diselenggarakan Pemerintah (Pemilu). Menampilkan peran aktif dalam sistem politik di Indonesia.

TUJUAN PEMBELAJARAN Siswa mampu mensimulasikan salah satu kegiatan politik yang diselenggarakan Pemerintah (Pemilu). Siswa mampu berperan secara aktif dalam sistem politik di Indonesia.

MATERI PEMBELAJARAN Salah satu kegiatan politik yang diselenggarakan Pemerintah (Pemilu).melakukan simulasi kegiatan pendirian partai politik

dimulai dari kampanye, debat publik, pemilihan, perhitungan suara, dan penetapan pemenang. Peran aktif dalam sistem politik di Indonesia. Diawali dengan keterlibatan siswa dalam kegiatan OSIS dan organisasi lainnya

serta Proaktif mengikuti perkembangan politik di Indonesia melalui media massa

METODE PEMBELAJARAN Informasi dari Guru, diskusi, dan active learning

Civics Education Of SMAN 1 Kalaena

Page 48: RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN · Web view... penghormatan, dan penegakan HAM yang dilakukan oleh pemerintah, Individu dan masyarakat. Instrumen uraian Jelaskan pengertian HAM

48

LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN Kegiatan Awal (15 menit)

o Guru membuka pelajaran dengan salam.o Kegiatan Awal/Pendahuluan

o Kegiatan Inti ( 60 menit)..o Guru membagi siswa menjadi 4 kelompok yang masing-masing mendirikan partai politik yang akan dipilih

oleh warga kelas.o Melakukan simulasi salah satu kegiatan politik yang diselenggarakan Pemerintah (Pemilu).melakukan

kegiatan Pemilihan partai politik dimulai dari kampanye, debat publik, proses pemilihan, perhitungan suara, dan penetapan pemenang.

Kegiatan Penutup (15 menit)o Guru memberikan pelurusan-pelurusan dan penguatan-penguatan berdasarkan hasil kerja siswa dalam

mengkaji dan berdiskusi tentang simulasi salah satu kegiatan politiko Post teso Informasi pembelajaran berikutnyao Menutup pelajaran dengan salam.

SUMBER BELAJAR Narasumber: Guru Mata Pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan Budiyanto, Dasar-dasar ilmu TATA NEGARA untuk SMA Kelas 3, 2003.Erlangga. Sri Jutmini dan Winarno, Pendidikan Kewarganegaraan SMA Kelas 1, 2004, PT.Tiga Serangkai. Subandi Al Marsudi, Pancasila dan UUD 1945 dalam Paradigma Reformasi, 2000.PT. Raja Grafindo Persada. Suprapto, dkk, Pendidikan Kewarganegaraan SMA/MA Kelas 1, 2007. PT. Bumi Aksara Peraturan Perundang-undangan yang relevan.

EVALUASI Penilaian

Penilaian Proses Penilaian Hasil

Alat Penilaian (Instrumen) Jenis Instrumen

Tugas kelompok/Individu dan ulangan harian

Bentuk InstrumenLaporan tertulis dan uraiano Instrumen tertulis

-----

o Instrumen presentase Mensimulasikan pendirian partai politik, berkampanye, memilih salah satu partai politik

Kalaena,..............................20

MengetahuiKepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

Drs. BAKHTIAR IRMAWATI, S.Pd,NIP. 19670112 199303 1 010

Civics Education Of SMAN 1 Kalaena

Page 49: RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN · Web view... penghormatan, dan penegakan HAM yang dilakukan oleh pemerintah, Individu dan masyarakat. Instrumen uraian Jelaskan pengertian HAM

49

Civics Education Of SMAN 1 Kalaena