rencana pelaksanaan pembelajaran ( r p p 1 ) sekolah ... · menyampaikan kabar kesembuhan kepada...
TRANSCRIPT
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
( R P P 1 )
Sekolah : SMPTK WAIPIA
Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Kristen Dan Budi Pekerti
Kelas/Semester : VIII / Genap
Alokasi Waktu : 3 JP (1 x Pertemuan)
Tahun Pelajaran : 2019 /2020
I. Kompetensi Inti (KI)
1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianut
2. Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab peduli, toleransi, gotong
royong, santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif, dengan lingkungan social dan
alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya.
3. Memahami pengetahuan (factual, konseptual, dan procedural) berdasarkan rasa ingin tahunya
tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, terkait fenomena dan kejadian tampak
mata.
4. Mencoba, mengolah, menyaji dalam ranah konkrit ( menggunakan, mengurai, merangkai,
memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung, menggambar,
dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari disekolah dan sumber lain yang sama dalam
sudut pandang teori.
II. Kompetensi dasar:
1.3. Mensyukuri hidup sebagai orang beriman sesuai dengan teladan Yesus.
2.3. Menunjukan sikap hidup sebagai orang beriman sesuai dengan teladan Yesus
3.3. Memaahami makna hidup beriman sesuai dengan teladan Yesus.
4.3. Membuat karya yang berkaitan dengan sikap hidup sebagai orang beriman sesuai dengan
teladan Yesus.
III. Indikator Pencapaian Kompetesi.
❖ Menjelaskan Yesus peduli dengan yang menderita (Markus 1 : 40-45).
IV. TUjuan Pembelajaran:
❖ Dengan membaca Alkitab (Markus 1 : 40-45) dan membacakan buku siswa halaman 49, peserta
Didik dapat memahami materi tentang Yesus peduli dengan yang menderita.
V. Materi Pembelajaran
Materi Reguler : Yesus Peduli dengan yang menderita
Materi Remedial : Alasan Yesus peduli dengan yang menderita.
Materi pengayaan : Makna Yesus peduli dengan yang menderita.
VI. Pendekatan / Model / Metode:
➢ Pendekatan : Scientifik Learning (
Model : Discovery Learning (Pembelajaran Penemuan)
Metode :
VII. Medi/Sumber
Media : - Gambar tentang orang menderita (miskin, kumu, dll)
Sumber : - Alkitab Markus 1 : 40 -45
- Buku Siswa halaman 49.
VIII. Kegiatan Pembelajaran :
a. Kegiatan Pendahuluan :
❖ Pengelolaan Kelas
❖ Doa oleh peserta didik
❖ AbsensI
❖ Apersepsi : Guru bertanya tentang pengertiaan kepedulian menurut pendapat
peserta didik
b. Kegiatan Inti :
❖ Peserta didik membaca bagian Alkitab Markus 1 : 40- 45 dan buku siswa halaman 49
❖ Peserta didik mengamati perilaku rela berkorban di dalam lingkungan sekolah
❖ Peserta didik mendiskusikan :
➢ Tokoh-tokoh yang berperan dalam Markus 1 : 40 – 45
➢ Keinginan dari orang yang sakit kusta
➢ Yang dilakukan Yesus pada orang sakit kusta
➢ Yang dilakukan oleh orangg lumpuh setelah sembuh
Gambar Yesus menyembuhkan orang sakit
c. Kegiatan penutup :
❖ Peserta didik bersama guru membuat rangkuman materi tentang Yesus peduli dengan
yang menderita.
❖ Doa bersama mengahiri kegiatan.
❖ Salam dan meningggalkan kelas.
IX. Penilaian Remedial dan Pengayaan.
1. teknik penilaian :
penilaian sikap.
sekolah : ……
Kelas/semester : VIII/genap
Tahun Pelajaran : 2019/2020.
No Waktu Nama siswa
Catatan Perilaku
Spiritual (sikap berdoa)
sosial
Kerja sama
Tanggung jawab
Jujur/percaya diri
1
2
Dst.
No Pertanyaan Ya tidak
1
2
3
Saya selalu mengutamakan kepentingan bersama dari pada kepentingan pribadi Saya selalu membenarkan segala cara untuk mencapai tujuan saya. Saya meyakini bahwa iman merupakan dasar bagi saya untuk melakukan apa saja.
Penilaian antar teman
Nama Teman yang dinilai :…………..
Nama Penilai : …………………..
Kelas : VIII.
No Pertanyaan Ya tidak
1
2
3
Teman saya selalu mengutamakan kepentingan bersama dari pada kepentingan pribadi Teman saya membenarkan segala cara untuk mencapai tujuan yang diinginkan Saya meyakini bahwa Iman merupakan dasar bagai saya untuk melakukan apa saja
penilaian pengetahuan
tes tertulis
2. Instrumen Penilaian :
No Indikator Butir Instrumen Kunci Jawaban
1.
2.
3.
4.
Tokoh-tokoh yang berperan dalam injil markus 1 : 40-45 Isi permintaan orang sakit kusta Sikap Yesus kepada sakit kusta Sikap dari orang sakit kusta setelah sembuh
Menyebutkan tokoh -tokoh yang berperan dalam injil markus 1 : 40 – 45 Menyebutkan isi permintaan orang sakit kusta Menyebutkan sikap Yesus kepada orang sakit kusta Menyebutkan sikap dari orang sakit kusta setelah sembuh
➢ Yesus ➢ Orang sakit kusta ➢ Ia meminta agar Yesus
menyembuhkan penyakitnya
➢ Yesus tergerak hati kepada orang sakit kusta ➢ Yesus menjamah dan orang
tersebut sembuh ➢ Yesus menyuruh orang sakit lumpuh
itu pergi dan jangan memberitahukan kepada siapapun juga.
➢ Ia pergi menyampaikan kabar kesembuhan kepada banyak orang yang ia jumpai.
Penilaian Ketrampilan :
Format Penilaian Praktek :
Nama Peseta didik :
Kelas :
No Aspek Yang Dinilai Penilaian Skala
5 4 3 2 1
1 Penghayatan
2 Atribut pendukung yang digunakan
3 Kerja sama
4 Ketepatan Isi Ceritera
Keterangan :
5 = Sangat Baik
4 = Baik
3 = ukup
2 = Kurang
1 = Sangat Kurang 𝑆𝑘𝑜𝑟 𝑃𝑒𝑟𝑜𝑙𝑒ℎ𝑎𝑛
𝑆𝑘𝑜𝑟 𝑀𝑎𝑘𝑠𝑖𝑚𝑢𝑚𝑥 100
3. Pembelajaran Remedial dan Pengayaan
a. Pembelajaran Remedial
-Menjelaskan alasan Yesus peduli dengan orang yang menderita
b. Pembelajaran Remedial
-Menjelaskan makna Yesus peduli dengan orang yang menderita bagi seorang sisiwa Kristen
𝑁𝑇 = 100 = 5 𝑜𝑟𝑎𝑛𝑔5 × 100
17= 29,41
𝑁𝑆 = 80 = 7 𝑜𝑟𝑎𝑛𝑔7 × 100
17= 41,17
𝑁𝑅 = 70 = 5 𝑜𝑟𝑎𝑛𝑔5 × 100
1729,41
Jumlah ketuntasan kelas VIII pada RPP 1 = 99,99 %
KENDALA DAN SOLUSI
Kendala :
- Kurangnya buku paket siswa
- Kurangnya ruang belajar ( ruang praktek PAK )
- Kurangnya keseriusan dalam mengikuti pelajaran
- Adanya kealpaan pada jam mata pelajaran PAK
Solusi :
- Pendekatan dengan pihak sekolah melalui kepala sekolah terkait adanya penambahan buku
pakat
- Pendekatan dengan pihak orang tua agar dapat menfasilitasi siswa dengan buku paket
( Buku PAK )
- Pendekatan dengan pihak sekolah melalui kepala sekolah agar dapat menyiapkan ruangan
khusus untuk setiap kali jam pelajaran PAK berlangsung
- Pendekatan guru PAK dengan siswa – siswa tersebut.
Mengetahui Isu, 20 Januari 2020
KEPALA SEKOLAH GURU MATA PELAJARAN
A.PRITULU, s.PAK, M.Pdk T. HOMMY, S.Pdk
NIP.196611182006041002 NIP. 196910282005012001
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
( R P P 2 )
Sekolah : SMPTK WAIPIA
Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Kristen Protestan
Kelas/Semester : VIII / Genap
Alokasi Waktu : 1 x Pertemuan
Tahun Pelajaran : 2019 / 2020
I. KOMPETENSI Inti (KI)
1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianut
2. Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab peduli, toleransi, gotong
royong, santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif, dengan lingkungan social dan
alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya.
3. Memahami pengetahuan (factual, konseptual, dan procedural) berdasarkan rasa ingin
tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, terkait fenomena dan kejadian
tampak mata.
4. Mencoba, mengolah, menyaji dalam ranah konkrit ( menggunakan, mengurai, merangkai,
memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung,
menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari disekolah dan sumber lain yang
sama dalam sudut pandang teori.
II. Kompetensi dasar:
1.3. Mensyukuri hidup sebagai orang beriman sesuai dengan teladan Yesus.
2.3. Menunjukan sikap hidup sebagai orang beriman sesuai dengan teladan Yesus
3.3. Memaahami makna hidup beriman sesuai dengan teladan Yesus.
4.3. Membuat karya yang berkaitan dengan sikap hidup sebagai orang beriman sesuai
dengan teeladan Yesus.
III. Indikator Pencapaian Kompetesi.
❖ Menjelaskan Yesus peduli dengan mereka yang dilecehkan (Yoh 4 : 5 – 30 )
IV. TUjuan Pembelajaran :
❖ Dengan membaca Alkitab (Yoh 4 : 5 - 30) dan membacakan buku siswa halaman 50
peserta didik dapat memahami materi tentang Yesus peduli dengan yang dilecehkan
V. Materi pembelajaran :
❖ Materi Reguler : Yesus Peduli dengan yang dilecehkan
❖ Materi Remedial : alasan Yesus peduli dengan yang dilecehkan
❖ Materi pengayaan : makna Yesus peduli dengan yang dilecehkan
VI. Pendekatan / Model / Metode:
❖ Pendekatan : Saintifik
❖ Model : Discovery Learning
❖ Metode :
VII. Medi/Sumber:
❖ Media : Gambar tentang orang yang dilecehkan
❖ Sumber : Alkitab Yoh 4 : 5 - 30
❖ Buku Siswa : Halaman 50
VIII. Kegiatan Pembelajaran :
a. Kegiatan pendahuluan :
➢ Pengelolaan Kelas
➢ Doa oleh peserta didik
➢ Absensi
➢ Apersepsi : Guru bertanya tentang pengertiaan kepedulian menurut pendapat peserta
didik.
b. Kegiatan Inti :
➢ Peserta didik membaca bagian Alkitab Yoh 4 : 5 - 30
➢ Peserta didik mengamati dilingkungan sekitar apakah ada terdapat orang yang
dilecehkan
➢ Peserta didik mendiskusikan tentang :
1. Ditempat mana Yesus dan perempuan Samaria
2. Apa yang dilakukan oleh Yesus dengan perempuan Samaria
3. Hal-hal apa saja yang dipercakapkan oleh perempuan samaria dan Yesus.
c. Kegiatan penutup :
➢ Peserta didik bersama guru membuat rangkuman materi tentang Yesus peduli dengan
yang menderita.
➢ Doa bersama mengahiri kegiatan.
➢ Salam dan meningggalkan kelas.
IX. Penilaian Remedial dan pengayaan.
1. teknik penilaian :
penilaian sikap.
sekolah : ……
Kelas/semester : VIII/genap
Tahun Pelajaran : 2019/2020.
No Waktu Nama siswa
Catatan Perilaku
Spiritual (sikap berdoa)
sosial
Kerja sama
Tanggung jawab
Jujur/percaya diri
1
2
Dst
No Pertanyaan Ya tidak
1
2
3
Saya selalu mengutamakan kepentingan bersama dari pada kepentingan pribadi Saya selalu membenarkan segala cara untuk mencapai tujuan saya. Saya meyakini bahwa iman merupakan dasar bagi saya untuk melakukan apa saja.
Penilaian antar teman
Nama Teman yang dinilai :…………..
Nama Penilai : …………………..
Kelas : VIII
No Pertanyaan Ya tidak
1
2
3
Tean saya selalu mengutamakan kepentingan bersama dari pada kepentingan pribadi Teman saya membenarkan segala cara untuk mencapai tujuan yang diinginkan Saya meyakini bahwa Iman merupakan dasar bagai saya untuk melakukan apa saja
2. penilaian pengetahuan
tes tertulis
Instrumen Penilaian :
No Indikator Butir Instrumen Kunci Jawaban
1. 2.
Sikap Yesus terhadap perempuan samaria Tempat Yesus dan perempuan Samaria bertemu
Menyebutkan sikap Yesus terhadap perempuan Samaria Menyebutkan tempat dimana Yesus dan perempuan Samaria bertemu
Yesus meminta minum dari perempuan Samaria yang menimba air. Di Sikhar. Sikhar adalah sebuah kota di Samaria
Penilaian Ketrampilan :
Format Penilaian Praktek :
Nama Peseta didik :
Kelas :
No Aspek Yang Dinilai Penilaian Skala
5 4 3 2 1
1 Penghayatan
2 Atribut pendukung yang digunakan
3 Kerja sama
4 Ketepatan Isi Ceritera
Keterangan :
5 = Sangat Baik
4 = Baik
3 = ukup
2 = Kurang
1 = Sangat Kurang
𝑆𝑘𝑜𝑟 𝑃𝑒𝑟𝑜𝑙𝑒ℎ𝑎𝑛
𝑆𝑘𝑜𝑟 𝑀𝑎𝑘𝑠𝑖𝑚𝑢𝑚𝑥 100
3. Pembelajaran Remedial dan Pengayaan
a. Penilaian pembelajaran Remedial
Menjelaskan sikap perempuan Samaria kepada Yesus, setelah Yesus meminta air
padanya
b. Penilaian pembelajaran Pengayaa
Makna dari kepedulian Yesus bagi orang yang dilecehkan bagi siswa Kristen
𝑆𝑘𝑜𝑟 𝑃𝑒𝑟𝑜𝑙𝑒ℎ𝑎𝑛
𝑆𝑘𝑜𝑟 𝑀𝑎𝑘𝑠𝑖𝑚𝑢𝑚× 100
𝑁𝑇 = 100 = 5 𝑜𝑟𝑎𝑛𝑔5 × 100
17= 29,41
𝑁𝑆 = 80 = 9 𝑜𝑟𝑎𝑛𝑔9 × 100
17= 52.94
𝑁𝑅 = 100 = 3 𝑜𝑟𝑎𝑛𝑔3 × 100
17= 17,64
Jumlah ketuntasan kelas VIII pada RPP 2 = 99,99 %
KENDALA DAN SOLUSI
Kendala :
- Kurangnya buku paket siswa
- Kurangnya ruang belajar ( raung praktek PAK )
- Kurangnya keseriusan dalam mengikuti pelajaran
Solusi :
- Pendekatan dengan pihak sekolah melalui kepala sekolah terkait adanya penambahan buku
pakat
- Pendekatan dengan pihak orang tua agar dapat menfasilitasi siswa dengan buku paket
( Buku PAK )
- Pendekatan dengan pihak sekolah melalui kepala sekolah agar dapat menyiapkan ruangan
khusus untuk setiap kali jam pelajaran PAK berlangsung
- Pendekatan guru PAK dengan siswa – siswa tersebut.
Mengetahui Isu, 27 Januari 2020
KEPALA SEKOLAH GURU MATA PELAJARAN
A.PRITULU, S.PAK, M.Pdk T. HOMMY, S.Pdk
NIP.196611182006041002 NIP. 196910282005012001
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
( R P P 3 )
Sekolah : SMPTK WAIPIA
Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Kristen Protestan
Kelas/Semester : VIII / Genap
Alokasi Waktu : 1 x Pertemuan
Tahun Pelajaran : 2019 / 2020
I Kompetensi Inti (KI)
1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianut
2. Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab peduli, toleransi, gotong
royong, santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif, dengan lingkungan social dan
alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya.
3. Memahami pengetahuan (factual, konseptual, dan procedural) berdasarkan rasa ingin tahunya
tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, terkait fenomena dan kejadian tampak
mata.
4. Mencoba, mengolah, menyaji dalam ranah konkrit ( menggunakan, mengurai, merangkai,
memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung,
menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari disekolah dan sumber lain yang
sama dalam sudut pandang teori.
III. Kompetensi dasar:
1.3. Mensyukuri hidup sebagai orang beriman sesuai dengan teladan Yesus.
2.3. Menunjukan sikap hidup sebagai orang beriman sesuai dengan teladan Yesus
3.3. Memaahami makna hidup beriman sesuai dengan teladan Yesus.
4.3. Membuat karya yang berkaitan dengan sikap hidup sebagai orang beriman sesuai dengan
Teladan Yesus
III. Indikator Pencapaian Kompetesi.
❖ Menjelaskan Yesus membenci ketidak adilan ( matius 21 : 12 – 13 )
IV. Tujuan Pembelajaran:
❖ Dengan membaca Alkitab (Matius 21 : 12 – 13) dan membacakan buku siswa hal 53, peserta
didik dapat memamai materi Yesus peduli denga ketidak adilan
IV. Materi Pembelajaran :
❖ Materi Reguler : Yesus membenci ketidak adilan
❖ Materi Remedial : Alasan Yesus membenci ketidak adilan
❖ Materi pengayaan : Akibat bagi orang yang tidak adil
VI. Pendekatan / Model / Metode:
Pendekatan : Saintifik
Model : Discovery Learning
Metode :
VII. Medi/Sumber:
Media : Gambar tentang orang berlaku tidak adil
sumber : Alkitab Matius 21 : 12 - 13
Buku Siswa halaman 53
VIII. Kegiatan Pembelajaran :
a. Kegiatan Pendahuluan :
➢ pengelolaan Klasi
➢ doa oleh peserta didik
➢ absensi
➢ apersepsi : Guru bertanya tentang pengertiaan ketidak adilan menurut pendapat siswa
b. Kegiatan Inti :
➢ peserta didik membaca bagian Alkitab Matius 21 : 12 - 13
➢ peserta didik mengamati hal – hal apakah yang menurut kamu dapat dianggap sebagai ketidak
adilan
➢ peserta didik mendiskusikan tentang :
1. Sikap apa saja yang ditunjukkan Yesus ketika tiba di Bait Allah
2. Bagaimana sikapmu jika skarang ini kamu ke tempat ibadah kamu temui orang yang suka
Rebut dalam Ibadah bagaimana sikap kamu
Gambar Orang tua yang tidak adil terhadap anaknya
c. Kegiatan penutup :
➢ peserta didik bersama guru membuat rangkuman materi tentang Yesus peduli dengan yang
menderita.
➢ doa bersama mengahiri kegiatan.
➢ salam dan meningggalkan kelas.
IX. Penilaian Remedial dan pengayaan.
1. teknik penilaian :
penilaian sikap.
sekolah : ……
Kelas/semester : VIII/genap
Tahun Pelajaran : 2019/2020.
No Waktu Nama siswa
Catatan Perilaku
Spiritual (sikap berdoa)
sosial
Kerja sama
Tanggung jawab
Jujur/percaya diri
1
2
Dst
No Pertanyaan Ya tidak
1
2
3
Saya selalu mengutamakan kepentingan bersama dari pada kepentingan pribadi Saya selalu membenarkan segala cara untuk mencapai tujuan saya. Saya meyakini bahwa iman merupakan dasar bagi saya untuk melakukan apa saja.
Penilaian antar teman
Nama Teman yang dinilai :…………..
Nama Penilai : …………………..
Kelas : VIII.
No Pertanyaan Ya tidak
1
2
3
Teman saya selalu mengutamakan kepentingan bersama dari pada kepentingan pribadi Teman saya membenarkan segala cara untuk mencapai tujuan yang diinginkan Saya meyakini bahwa Iman merupakan dasar bagai saya untuk melakukan apa saja
Penilaian pengetahuan
Tes tertulis
2. Penilaian :
No Indikator Butir Instrumen Kunci Jawaban
1. 2.
Kapan Yesus pergi ke Bait suci di Yerusalem Tindakan para pedagang binatang dalam Bait Suci
Menyebutkan kapan Yesus pergi ke Bait suci di Yerusalem Menjelaskan tindakan para pedagang binatang dalam Bait Allah
Pada hari Paskah Pedagang binatang dan penukar uang mereka berjualan dalam Bait Allah
Penilaian Ketrampilan :
Format Penilaian Praktek :
Nama Peseta didik :
Kelas :
No Aspek Yang Dinilai Penilaian Skala
5 4 3 2 1
1 Penghayatan
2 Atribut pendukung yang digunakan
3 Kerja sama
4 Ketepatan Isi Ceritera
Keterangan :
5 = Sangat Baik
4 = Baik
3 = ukup
2 = Kurang
1 = Sangat Kurang
𝑆𝑘𝑜𝑟 𝑃𝑒𝑟𝑜𝑙𝑒ℎ𝑎𝑛
𝑆𝑘𝑜𝑟 𝑀𝑎𝑘𝑠𝑖𝑚𝑢𝑚𝑥 100
3. Pembelajaran Remedial dan Pengayaan
a. Pembelajaran Remedial:
Apakah Praktek ketidak adilan yang ditemukan dalam masyarakat, Apakah akan membuat
Tuhan Yesus marah?
b. Pembelajaran Pengayaan
Menjelaskan Praktek ketidak adilan seperti apakah yang harus dirubah menurut kamu.
𝑆𝑘𝑜𝑟 𝑃𝑒𝑟𝑜𝑙𝑒ℎ𝑎𝑛
𝑆𝑘𝑜𝑟 𝑀𝑎𝑘𝑠𝑖𝑚𝑢𝑚× 100
𝑁𝑇 = 100 = 4 𝑜𝑟𝑎𝑛𝑔4 × 100
17= 23,52
𝑁𝑆 = 80 = 11 𝑜𝑟𝑎𝑛𝑔11 × 100
17= 64,70
𝑁𝑅 = 100 = 2 𝑜𝑟𝑎𝑛𝑔2 × 100
17= 11,76
Jumlah ketuntasan kelas VIII pada RPP 3 = 99,98 %
KENDALA DAN SOLUSI
Kendala :
- Kurangnya buku paket siswa
- Kurangnya ruang belajar ( raung praktek PAK )
- Kurangnya keseriusan dalam mengikuti pelajaran
Solusi :
- Pendekatan dengan pihak sekolah melalui kepala sekolah terkait adanya penambahan buku
pakat
- Pendekatan dengan pihak orang tua agar dapat menfasilitasi siswa dengan buku paket
( Buku PAK )
- Pendekatan dengan pihak sekolah melalui kepala sekolah agar dapat menyiapkan ruangan
khusus untuk setiap kali jam pelajaran PAK berlangsung
- Pendekatan guru PAK dengan siswa – siswa tersebut.
Mengetahui Isu, 3 Februari 2020
KEPALA SEKOLAH GURU MATA PELAJARAN
A.PRITULU, S.PAK, M.Pdk T. HOMMY, S.Pdk
NIP.196611182006041002 NIP. 196910282005012001
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
( R P P 4 )
Sekolah : SMPTK WAIPIA
Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Kristen Protestan
Kelas/Semester : VIII / Genap
Alokasi Waktu : 1 x Pertemuan
Tahun Pelajaran : 2019 / 2020
I. Kompetensi Inti (KI)
1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianut
2. Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab peduli, toleransi, gotong
royong, santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif, dengan lingkungan social dan
alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya.
3. Memahami pengetahuan (factual, konseptual, dan procedural) berdasarkan rasa ingin tahunya
tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, terkait fenomena dan kejadian tampak
mata.
4. Mencoba, mengolah, menyaji dalam ranah konkrit ( menggunakan, mengurai, merangkai,
memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung, menggambar,
dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari disekolah dan sumber lain yang sama dalam
sudut pandang teori.
II. Kompetensi Dasar
1.3. Mensyukuri hidup sebagai orang beriman sesuai dengan teladan Yesus.
2.3. Menunjukan sikap hidup sebagai orang beriman sesuai dengan teladan Yesus
3.3. Memaahami makna hidup beriman sesuai dengan teladan Yesus.
4.3. Membuat karya yang berkaitan dengan sikap hidup sebagai orang beriman sesuai dengan
Teladan Yesus
III. Indikator Pencapaian Kompetesi.
➢ Menjelaskan Yesus membenci kemunafikan ( Matius 7 : 3 – 5 )
IV. Tujuan Pembelajaran
Dengan membaca Alkitab (Matius 7 : 3 – 5 ) dan membaca buku siswa hal 54 -55, peserta didik
dapat memahami tentang materi Yesus membenci kemunafikan
V. Materi Pembelajaran
➢ Materi Reguler : Yesus membenci kemunafikan
➢ Materi Remedial : Alasan Yesus membenci kemunafikan
➢ Materi pengayaan : Akibat dari kemunafikan
VI. Pendekatan / Model / Metode:
❖ Pendekatan : Saintifik
❖ Model : Discovery Learning
❖ Metode :
VII. Medi/Sumber:
❖ Media : gambar tentang orang yang melakukan kemunafikan
❖ sumber : Alkitab Matius 7 : 3 – 5
❖ Buku Siswa : halaman 54– 55
VIII. Kegiatan Pembelajaran :
a. Kegiatan Pendahuluan :
➢ Pengelolaan Klas
➢ Doa oleh peserta didik
➢ Absensi
➢ Apersepsi : Guru bertanya tentang pengertian kata kemunafikan
b. Kegiatan Inti :
➢ Peserta didik membaca bagian Alkitab Matius 7 : 3 - 5 dan buku siswa halaman 54 - 55
➢ Peserta didik saling bertanya tentang kemunafikan apakah yang sering ditemukan
dalam kehidupan sehari - hari
➢ Peserta didik mendiskusikan tentang :
1. Kemunafikan apakah yang sering dilakukan oleh seseorang siswa Kristen baik di
sekolah, dirumah, dan di masyarakat, maupun di gereja
2. Menjelaskan arti kata dari ayat 5.
c. Kegiatan Penutup :
➢ Peserta didik bersama guru membuat rangkuman materi tentang Yesus peduli dengan
yang menderita.
➢ Doa bersama mengahiri kegiatan.
➢ Salam dan meningggalkan kelas.
IX. Penilaian Remedial dan pengayaan.
1. Teknik Penilaian :
Penilaian sikap.
Sekolah : ……
Kelas/Semester : VIII/genap
Tahun Pelajaran : 2019/2020.
No Waktu Nama siswa
Catatan Perilaku
Spiritual (sikap berdoa)
sosial
Kerja sama
Tanggung jawab
Jujur/percaya diri
1
2
Dst
No Pertanyaan Ya tidak
1
2 3
Saya selalu mengutamakan kepentingan bersama dari pada kepentingan pribadi Saya selalu membenarkan segala cara untuk mencapai tujuan saya. Saya meyakini bahwa iman merupakan dasar bagi saya untuk melakukan apa saja.
Penilaian antar teman
Nama Teman yang dinilai : …………..
Nama Penilai : …………………..
Kelas : VIII.
No Pertanyaan Ya tidak
1
2
3
Tean saya selalu mengutamakan kepentingan bersama dari pada kepentingan pribadi Teman saya membenarkan segala cara untuk mencapai tujuan yang diinginkan Saya meyakini bahwa Iman merupakan dasar bagai saya untuk melakukan apa saja
2. Penilaian Pengetahuan
Tes Tertulis
Instrumen Penilaian :
No Indikator Butir Instrumen Kunci Jawaban
1. 2.
Arti menghakimi Makna kata dari matius 7 : 3
Menjelaskan pengertian menghakimi menurut kamus besar bahasa Indonesia Menjelaskan makna kata dari Matius 7 : 3
Mengapa kita senang melihat kesalahan orang yang kecil, sementara kesalahan kita juga lebih besar dari saudara kita
3. Penilaian Ketrampilan :
Format Penilaian Praktek :
Nama Peseta didik :
Kelas :
No Aspek Yang Dinilai Penilaian Skala
5 4 3 2 1
1 Penghayatan
2 Atribut pendukung yang digunakan
3 Kerja sama
4 Ketepatan Isi Ceritera
Keterangan :
5 = Sangat Baik
4 = Baik
3 = ukup
2 = Kurang
1 = Sangat Kurang
𝑆𝑘𝑜𝑟 𝑃𝑒𝑟𝑜𝑙𝑒ℎ𝑎𝑛
𝑆𝑘𝑜𝑟 𝑀𝑎𝑘𝑠𝑖𝑚𝑢𝑚𝑥 100
4. Pembelajaran Remedial dan Pengayaan
a. Penilaian Pembelajaran Remedial:
Menyebutkan tokoh yang berperan Injil Matius 7 : 3 – 5
b. Penilaian Pembelajaran Pengayaan:
Menjelaskan makna kata dari Injil Matius 7 : 5
𝑁𝑇 = 100 = 3 𝑜𝑟𝑎𝑛𝑔3 × 100
17= 17,64
𝑁𝑆 = 80 = 11 𝑜𝑟𝑎𝑛𝑔11 × 100
17= 64,70
𝑁𝑅 = 100 = 3 𝑜𝑟𝑎𝑛𝑔3 × 100
17= 17,64
Jumlah ketuntasan kelas VIII pada RPP 4 = 99,98 %
KENDALA DAN SOLUSI
Kendala :
- Kurangnya buku paket siswa
- Kurangnya ruang belajar ( raung praktek PAK )
- Kurangnya keseriusan dalam mengikuti pelajaran
Solusi :
- Pendekatan dengan pihak sekolah melalui kepala sekolah terkait adanya penambahan buku
pakat
- Pendekatan dengan pihak orang tua agar dapat menfasilitasi siswa dengan buku paket
( Buku PAK )
- Pendekatan dengan pihak sekolah melalui kepala sekolah agar dapat menyiapkan ruangan
khusus untuk setiap kali jam pelajaran PAK berlangsung
- Pendekatan guru PAK dengan siswa – siswa tersebut.
Mengetahui Isu, 10 Feburuari 2020
KEPALA SEKOLAH GURU MATA PELAJARAN
A.PRITULU, S.PAK, M.Pdk T. HOMMY, S.Pdk
NIP.196611182006041002 NIP. 196910282005012001
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
( R P P 5 )
Sekolah : SMPTK WAIPIA
Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Kristen Protestan
Kelas/Semester : VIII / Genap
Alokasi Waktu : 1 x Pertemuan
Tahun Pelajaran : 2019 / 2020
I. KOMPETENSI Inti (KI)
1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianut
2. Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab peduli, toleransi, gotong
royong, santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif, dengan lingkungan social dan
alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya.
3. Memahami pengetahuan (factual, konseptual, dan procedural) berdasarkan rasa ingin tahunya
tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, terkait fenomena dan kejadian tampak
mata.
4. Mencoba, mengolah, menyaji dalam ranah konkrit ( menggunakan, mengurai, merangkai,
memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung, menggambar,
dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari disekolah dan sumber lain yang sama dalam
sudut pandang teori.
II. Kompetensi Dasar
1.3. Mensyukuri hidup sebagai orang beriman sesuai dengan teladan Yesus.
2.3. Menunjukan sikap hidup sebagai orang beriman sesuai dengan teladan Yesus
3.3. Memaahami makna hidup beriman sesuai dengan teladan Yesus.
4.3. Membuat karya yang berkaitan dengan sikap hidup sebagai orang beriman sesuai dengan
teladan Yesus.
III. Indikator Pencapaian Kompetesi.
❖ Menjelaskan Yesus Berdoa kepada BapaNya ( Luk 22 : 39 – 43 )
IV. TUjuan Pembelajaran
❖ Dengan membaca Alkitab (Luk 22 : 39 – 43) dan membacakan buku siswa hal 55, peserta
didik dapat memahami materi Yesus berdoa kepada BapaNya
V. Materi Pembelajaran
➢ Materi Reguler : Yesus Berdoa Kepada BapaNya
➢ Materi Remedial : alasan Yesus Berdoa kepada BapaNya
➢ Materi pengayaan :Menjelaskan kapan Yesus berdoa kepada BapaNya
VI. Pendekatan / Model / Metode
➢ Pendekatan : Saintifik
➢ Model : Discovery Learning
➢ Metode :
VII. Media/Sumber
➢ Media : gambar tentang Yesus Berdoa di taman Getsemani
➢ Sumber : Alkitab Lukas 22 : 39 – 46
➢ Buku siswa : halaman : 55
VIII. Kegiatan Pembelajaran
1. Kegiatan Pendahuluan :
➢ Pengelolaan Klasi
➢ Doa oleh peserta didik
➢ Absensi
➢ Apersepsi : Guru bertanya tentang pengertian Doa menurut peserta didik
2. Kegiatan Inti :
➢ peserta didik membaca bagian Alkitab Luk 22 : 39 – 46 dan buku siswa hal 55
➢ peserta didik mendiskusikan tentang :
1. Apakah yang dilakukan oleh Yesus dan para murid di taman Getsemani
2. Isi Doa dari Yesus kepada Bapa-Nya
3. Kenapa Yesus tidak berdoa bersama-sama dengan murid – murid
Gambar Yesus Berdoa di Taman Getsemani
3. Kegiatan Penutup :
➢ Peserta didik bersama guru membuat rangkuman materi tentang materi Yesus berdoa kepada
BapaNya.
➢ Doa bersama mengahiri kegiatan.
➢ Salam dan meningggalkan kelas.
IX. Penilaian Remedial dan pengayaan.
1. Teknik Penilaian :
Penilaian sikap :
Sekolah : ……
Kelas/semester : VIII/genap
Tahun Pelajaran : 2019/2020
No Waktu Nama siswa
Catatan Perilaku
Spiritual (sikap berdoa)
Sosial
Kerja sama Tanggung
jawab Jujur/percaya
diri
1
2
Dst.
No Pertanyaan Ya tidak
1
2
3
Saya selalu mengutamakan kepentingan bersama dari pada kepentingan pribadi Saya selalu membenarkan segala cara untuk mencapai tujuan saya. Saya meyakini bahwa iman merupakan dasar bagi saya untuk melakukan apa saja.
Penilaian antar teman
Nama Teman yang dinilai :…………..
Nama Penilai : …………………..
Kelas : VIII.
No Pertanyaan Ya tidak
1
2
3
Tean saya selalu mengutamakan kepentingan bersama dari pada kepentingan pribadi Teman saya membenarkan segala cara untuk mencapai tujuan yang diinginkan Saya meyakini bahwa Iman merupakan dasar bagai saya untuk melakukan apa saja
2. Penilaian pengetahuan
Tes tertulis
Instrumen Penilaian :
No Indikator Butir Instrumen Kunci Jawaban
1 2 3
Di tempat manakah Yesus berdoa Alasan Yesus Berdoa Isi Doa Yesus
Menyebutkan ditempat manakah Yesus berdoa Menjelaskan alasan Yesus berdoa Menyebutkan isi Doa yang Yesus naikkan pada BapaNya
Di Taman Getsemani Ya BapaKu kalau Engkau mau, ambillah cawan ini dari pada Ku, tetapi bukanlah kehendak- Ku, melainkan kehendak-Mulah yang terjadi.
Penilaian Ketrampilan :
Format Penilaian Praktek :
Nama Peseta didik :
Kelas :
No Aspek Yang Dinilai Penilaian Skala
5 4 3 2 1
1 Penghayatan
2 Atribut pendukung yang digunakan
3 Kerja sama
4 Ketepatan Isi Ceritera
Keterangan :
5 = Sangat Baik
4 = Baik
3 = ukup
2 = Kurang
1 = Sangat Kurang
𝑆𝑘𝑜𝑟 𝑃𝑒𝑟𝑜𝑙𝑒ℎ𝑎𝑛
𝑆𝑘𝑜𝑟 𝑀𝑎𝑘𝑠𝑖𝑚𝑢𝑚𝑥 100
3. Pembelajaran Remedial dan Pengayaan
a. Penilaian Pembelajaran Remedial :
Menyebutkan isi Doa Yesus kepada BapaNya
b. Penilaian Pembelajaran Pengayaan :
Menceritakan suasana di tempat Yesus berdoa.
𝑁𝑇 = 100 = 𝑁𝑇 = 100 = 5 𝑜𝑟𝑎𝑛𝑔5 × 100
17= 29,41
𝑁𝑆 = 80 = 9 𝑜𝑟𝑎𝑛𝑔9 × 100
17= 52,94
𝑁𝑅 = 100 = 3 𝑜𝑟𝑎𝑛𝑔3 × 100
17= 17,64
Jumlah ketuntasan kelas VIII pada RPP 4 = 99,99 %
Jumlah ketuntasan kelas VIII pada RPP 5 = 99,99 %
KENDALA DAN SOLUSI
Kendala :
- Kurangnya buku paket siswa
- Kurangnya ruang belajar ( raung praktek PAK )
- Kurangnya keseriusan dalam mengikuti pelajaran
Solusi :
- Pendekatan dengan pihak sekolah melalui kepala sekolah terkait adanya penambahan buku
pakat
- Pendekatan dengan pihak orang tua agar dapat menfasilitasi siswa dengan buku paket
( Buku PAK )
- Pendekatan dengan pihak sekolah melalui kepala sekolah agar dapat menyiapkan ruangan
khusus untuk setiap kali jam pelajaran PAK berlangsung
- Pendekatan guru PAK dengan siswa – siswa tersebut.
Mengetahui Isu, 24 Februari 2020
KEPALA SEKOLAH GURU MATA PELAJARAN
A.PRITULU, S.PAK, M.Pdk T. HOMMY, S.Pdk
NIP.196611182006041002 NIP. 196910282005012001
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
( R P P 6 )
Sekolah : SMPTK WAIPIA
Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Kristen Protestan
Kelas/Semester : VIII / Genap
Alokasi Waktu : 1 x Pertemuan
Tahun Pelajaran : 2019/2020
I. Kompetensi Inti (KI)
1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianut
2. Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab peduli, toleransi, gotong
royong, santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif, dengan lingkungan social dan
alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya.
3. Memahami pengetahuan (factual, konseptual, dan procedural) berdasarkan rasa ingin tahunya
tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, terkait fenomena dan kejadian tampak mata.
4. Mencoba, mengolah, menyaji dalam ranah konkrit ( menggunakan, mengurai, merangkai,
memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung, menggambar,
dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari disekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut
pandang teori.
II. Kompetensi Dasar:
1.3. Mensyukuri hidup sebagai orang beriman sesuai dengan teladan Yesus.
2.3. Menunjukan sikap hidup sebagai orang beriman sesuai dengan teladan Yesus
3.3. Memaahami makna hidup beriman sesuai dengan teladan Yesus.
4.3. Membuat karya yang berkaitan dengan sikap hidup sebagai orang beriman sesuai
dengan teladan Yesus
III. Indikator Pencapaian Kompetesi.
➢ Menjelaskan tantangan mengikut Yesus melalui kisah para martir (Polikarpus, John
Wycliffe, William Tyndale,John Bunyan dan dietrich Bonhoeffer)
IV. TUjuan Pembelajaran
➢ Dengan membaca buku siswa hal 56 - 60 siswa dapat memahami materi tantangan
mengikut Yesus
V. Materi Pembelajaran :Kisah hidup Para Martir
➢ Materi Reguler :Tantangan yang dihadapi para martir
➢ Materi Remedial :Tantangan mengikuti Yesus
➢ Materi pengayaan :
VI. Pendekatan / Model / Metode:
➢ Pendekatan : Saintifik
➢ Model : Discovery Learning
➢ Metode :
VII. Medi/Sumber
➢ Media : gambar tentang orang menderita (miskin, kumu, dll)
➢ Sumber : Buku siswa hal 56 – 60
VIII. Kegiatan Pembelajaran
1. Kegiatan Pendahuluan :
➢ Pengelolaan Klas
➢ Doa oleh peserta didik
➢ Absensi
➢ Apersepsi : Guru bertanya tentang tantangan-tantangan yang dihadapi oleh siswa disekolah,
dirumah maupun dimasyarakat
2. Kegiatan Inti:
➢ peserta didik membaca buku siswa hal 56 – 6o
➢ peserta didik mendiskusikan tentang :
1. Sejarah hidup dari para martir
2. tuliskanlah beberapa hal yang menjadikan Kristus begitu berharga buatmu
- Masing – masing kelompok mempresentasikan hasil pekerjaan kelompok
Gambar orang menderita / miskin
3. Kegiatan Penutup :
➢ peserta didik bersama guru membuat rangkuman materi tentang tantangan mengikut
Kristus
➢ doa bersama mengahiri kegiatan.
➢ salam dan meningggalkan kelas.
IX. Penilaian Remedial dan pengayaan.
1. Teknik Penilaian :
penilaian sikap.
Sekolah : ……
Kelas/semester : VIII/genap
Tahun Pelajaran : 2019/2020
No Waktu Nama siswa
Catatan Perilaku
Spiritual (sikap berdoa)
Sosial
Kerja sama
Tanggung jawab
Jujur/percaya diri
1
2
Dst.
No Pertanyaan Ya tidak
1
2 3
Saya selalu mengutamakan kepentingan bersama dari pada kepentingan pribadi Saya selalu membenarkan segala cara untuk mencapai tujuan saya. Saya meyakini bahwa iman merupakan dasar bagi saya untuk melakukan apa saja.
Penilaian antar teman
Nama Teman yang dinilai :…………..
Nama Penilai : …………………..
Kelas : VIII.
No Pertanyaan Ya tidak
1
2
3
Tean saya selalu mengutamakan kepentingan bersama dari pada kepentingan pribadi Teman saya membenarkan segala cara untuk mencapai tujuan yang diinginkan Saya meyakini bahwa Iman merupakan dasar bagai saya untuk melakukan apa saja
2. Penilaian Pengetahuan
Tes tertulis
Instrumen Penilaian :
No Indikator Butir Instrumen Kunci Jawaban
1. 2. 3. 4.
Kota tempat polikarpus bekerja Kaisar yang memerintah saat itu Tempat dan tanggal lahir John Wycliff Pekerjaan Wycliffe
Menyebutkan nama kota tempat polikarpus bekerja Menyebutkan nama kaisar yang memerintah saat itu Menyebutkan nama tempat dan tanggal lahir John Wycliff Menyebutkan pekerjaan Wycllife
Di Kota Smirna (Sekarang Izmir,Turki) Kaisar Romawi Marcus Aurelius Antonius (162 – 180 M ) Yorkshire Inggris tahun 1325 Menterjemahkan Alkitab ke dalam bahasa Inggris
3. Penilaian Ketrampilan :
Format Penilaian Praktek :
Nama Peseta didik :
Kelas :
No Aspek Yang Dinilai Penilaian Skala
5 4 3 2 1
1 Penghayatan
2 Atribut pendukung yang digunakan
3 Kerja sama
4 Ketepatan Isi Ceritera
Keterangan :
5 = Sangat Baik
4 = Baik
3 = ukup
2 = Kurang
1 = Sangat Kurang 𝑆𝑘𝑜𝑟 𝑃𝑒𝑟𝑜𝑙𝑒ℎ𝑎𝑛
𝑆𝑘𝑜𝑟 𝑀𝑎𝑘𝑠𝑖𝑚𝑢𝑚𝑥 100
𝑁𝑇 = 100 = 6 𝑜𝑟𝑎𝑛𝑔6 × 100
17= 35,29
𝑁𝑆 = 80 = 7 𝑜𝑟𝑎𝑛𝑔7 × 100
17= 41,17
𝑁𝑅 = 100 = 4 𝑜𝑟𝑎𝑛𝑔4 × 100
17= 23,52
Jumlah ketuntasan kelas VIII pada RPP 6 = 99,98 %
KENDALA DAN SOLUSI
Kendala :
- Kurangnya buku paket siswa
- Kurangnya ruang belajar ( raung praktek PAK )
- Kurangnya keseriusan dalam mengikuti pelajaran
Solusi :
- Pendekatan dengan pihak sekolah melalui kepala sekolah terkait adanya penambahan buku
pakat
- Pendekatan dengan pihak orang tua agar dapat menfasilitasi siswa dengan buku paket
( Buku PAK )
- Pendekatan dengan pihak sekolah melalui kepala sekolah agar dapat menyiapkan ruangan
khusus untuk setiap kali jam pelajaran PAK berlangsung
- Pendekatan guru PAK dengan siswa – siswa tersebut.
4. Pembelajaran Remedial dan Pengayaan
a. Penilaian pembelajaran Remedial
Sejarah hidup William Tyndale
b. Penilaian Pembelajaran Pengayaan
Makna yang dapat diambil dari kisah hidup para martir
Mengetahui Isu, 2 Maret 2020
KEPALA SEKOLAH GURU MATA PELAJARAN
A.PRITULU, S.PAK, M.Pdk T. HOMMY, S.Pdk
NIP.196611182006041002 NIP. 196910282005012001
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
( R P P 7 )
Sekolah : SMPTK WAIPIA
Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Kristen Protestan
Kelas/Semester : VIII / Genap
Alokasi Waktu : 1 x Pertemuan
Tahun Pelajaran : 2019/2020
I. Kompetensi Inti (KI)
1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianut
2. Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab peduli, toleransi, gotong
royong, santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif, dengan lingkungan social dan
alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya.
3. Memahami pengetahuan (factual, konseptual, dan procedural) berdasarkan rasa ingin tahunya
tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, terkait fenomena dan kejadian tampak mata.
4. Mencoba, mengolah, menyaji dalam ranah konkrit ( menggunakan, mengurai, merangkai,
memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung, menggambar,
dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari disekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut
pandang teori.
II. Kompetensi dasar
1.4. Menghayati ibadah, Doa dan membaca Alkitab sebagai wujud hidup orang beriman
2.4. Bersikap setiadalam Ibadah, Doa, dan membaca Alkitab sebagai wujud hidup orang beriman
3.4. Menerapkan kesetiaan dalam beribadah, berdoa, dan membaca Alkitab sebagai wujud
hidup orang beriman.
4.4. Melakukan kegiatan yang berkaitan dengan kesetiaan dalam beribadah, berdoa, dan
membaca Alkitab sebagai wujud hidup orang beriman.
III. Indikator Pencapaian Kompetesi.
➢ Menjelaskan pengertian Ibadah
➢ Sejarah ibadah dalam Alkitab
➢ Makna ibadah Kristen
➢ Hidupmu adalah Ibadah mu
IV. TUjuan Pembelajaran
➢ Dengan mendengarkan penjelasan guru peserta didik memahami materi ibadah
V. Materi Pembelajaran
➢ Materi Reguler : Peserta diik dapat memahami apa itu ibadah
➢ Materi Remedial : Peserta didik dapat mengamalkan makna ibadah bagi hidupnya
➢ Materi pengayaan : Peserta didik dapat mempraktekkan ibadah dalam hidupnya
VI. Pendekatan / Model / Metode
➢ Pendekatan : Saintifik
➢ Model : Discovery Learning
➢ Metode
VII. Media/Sumber
Media : Gambar Ibadah
Sumber : Alkitab Roma 12 : 1; Yakobus 1 :27; Kisah para rasul 13 : 2
VIII. Kegiatan Pembelajaran
1. Kegiatan Pendahuluan
➢ Pengelolaan Klasi
➢ Doa oleh peserta didik
➢ Absensi
➢ Apersepsi : Guru bertanya tentang pengertiaan Ibadah menurut pendapat peserta didik.
2. Kegiatan Inti
➢ Peserta didik membaca bagian Alkitab Roma 12 :1; Yak 1 : 27; Kis 13 :2
➢ Peserta didik mendiskusikan tentang :
1. Alasan Orang Kristen beribadah di hari minggu
2. Jelaskan makna Ibadah menurut Roma 12 : 1
3. Jelaskan makna Ibadah menurut kamu
4. Apakah makna mempersembahkan Tubuh dalam kaitananya dengan ibadah
➢ Tiap kelompok mempresentasikan hasil diskusi kelompok , dan kelompok yang lain memberikan
tanggapan
➢ Melalui teknik curah pendapat, guru memberikan penguatan terhadap pendapat yang
dikemukakan dalam diskusi, terkait dengan materi Ibadah
Gambar Orang Beribadah
3. Kegiatan Penutup :
➢ Peserta didik bersama guru membuat rangkuman materi terkait dengan Ibadah.
➢ Doa bersama mengahiri kegiatan.
➢ Salam dan meningggalkan kelas.
IX. Penilaian Remedial dan pengayaan.
1. Teknik Penilaian :
Penilaian sikap
Sekolah : ……
Kelas/semester : VIII/genap
Tahun Pelajaran : 2019/2020.
No Waktu Nama siswa
Catatan Perilaku
Spiritual (sikap berdoa)
Sosial
Kerja sama
Tanggung jawab
Jujur/percaya diri
1
2
Dst
No Pertanyaan Ya tidak
1
2 3
Saya selalu mengutamakan kepentingan bersama dari pada kepentingan pribadi Saya selalu membenarkan segala cara untuk mencapai tujuan saya. Saya meyakini bahwa iman merupakan dasar bagi saya untuk melakukan apa saja.
Penilaian antar teman
Nama Teman yang dinilai :…………..
Nama Penilai : …………………..
Kelas : VIII.
No Pertanyaan Ya tidak
1
2
3
Tean saya selalu mengutamakan kepentingan bersama dari pada kepentingan pribadi Teman saya membenarkan segala cara untuk mencapai tujuan yang diinginkan Saya meyakini bahwa Iman merupakan dasar bagai saya untuk melakukan apa saja
2. penilaian pengetahuan
tes tertulis
Instrumen Penilaian :
No Indikator Butir Instrumen Kunci Jawaban
1 2.
Pengertian Ibadah Makna Ibadah Kristen
Menjelaskan pengertian Ibadah Menjelaskan makna Ibadah Kristen
Kata Ibadah berasal dari bahasa Ibrani “avoda” dan bahasa Yunani “ latreia”. avoda berarti bakti, hormat, penghormatan, dll Bagi orang Kristen, Ibadah adalah persekutuan Allah dengan manusia untuk merayakan kemenangan Kristus yang telah menyelamatkan manusia dari hukuman kekal
3. Penilaian Ketrampilan :
Format Penilaian Praktek :
Nama Peseta didik :
Kelas :
No Aspek Yang Dinilai Penilaian Skala
5 4 3 2 1
1 Penghayatan
2 Atribut pendukung yang digunakan
3 Kerja sama
4 Ketepatan Isi Ceritera
Keterangan :
5 = Sangat Baik
4 = Baik
3 = ukup
2 = Kurang
1 = Sangat Kurang
𝑆𝑘𝑜𝑟 𝑃𝑒𝑟𝑜𝑙𝑒ℎ𝑎𝑛
𝑆𝑘𝑜𝑟 𝑀𝑎𝑘𝑠𝑖𝑚𝑢𝑚𝑥 100
𝑁𝑇 = 100 = 6 𝑜𝑟𝑎𝑛𝑔6 × 100
17= 35,29
𝑁𝑆 = 80 = 7 𝑜𝑟𝑎𝑛𝑔7 × 100
17= 41,17
𝑁𝑅 = 100 = 4 𝑜𝑟𝑎𝑛𝑔4 × 100
17= 23,52
Jumlah ketuntasan kelas VIII pada RPP 7 = 99,98 %
KENDALA DAN SOLUSI
Kendala :
- Kurangnya buku paket siswa
- Kurangnya ruang belajar ( raung praktek PAK )
- Kurangnya keseriusan dalam mengikuti pelajaran
Solusi :
- Pendekatan dengan pihak sekolah melalui kepala sekolah terkait adanya penambahan buku
pakat
- Pendekatan dengan pihak orang tua agar dapat menfasilitasi siswa dengan buku paket
( Buku PAK )
- Pendekatan dengan pihak sekolah melalui kepala sekolah agar dapat menyiapkan ruangan
khusus untuk setiap kali jam pelajaran PAK berlangsung
- Pendekatan guru PAK dengan siswa – siswa tersebut.
4. Pembelajaran Remedial dan Pengayaan
a. Penilaian pembelajaran Remedial:
Apakah ibadah itu penting bagi orang percaya
b. Penilaian Pembelajaran Pengayaan
Cara menerapkan ibadah yang sejati dalam pergaulan Remaja
Mengetahui Isu, 09 Maret 2020
KEPALA SEKOLAH GURU MATA PELAJARAN
A.PRITULU, S.PAK, M.Pdk T. HOMMY, S.Pdk
NIP.196611182006041002 NIP. 196910282005012001
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
( R P P 8)
Sekolah : SMPTK WAIPIA
Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Kristen Protestan
Kelas/Semester : VIII / Genap
Alokasi Waktu : 1 x Pertemuan
Tahun Pelajaran : 2019/2020
I. Kompetensi Inti (KI)
1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianut
2. Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab peduli,
toleransi, gotong royong, santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif,
dengan lingkungan social dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya.
3. Memahami pengetahuan (factual, konseptual, dan procedural) berdasarkan rasa
ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, terkait fenomena
dan kejadian tampak mata.
4. Mencoba, mengolah, menyaji dalam ranah konkrit ( menggunakan, mengurai,
merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca,
menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari disekolah
dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang teori.
II. Kompetensi dasar
1.4. Menghayati ibadah, doa, dan membaca Alkitab sebagai wujud hidup orang beriman
2.4. Bersikap setia dalam Ibadah,Doa dan membaca Alkitab sebagai hidup orang beriman
3.4. Menerapkan kesetiaan dalam beribadah, berdoa, dan membaca Alkitab sebagai wujud
hidup orang beriman
4.4 Melakukan kegiatan yang berkaitan dengan kesetiaan dalam beribadah, berdoa, dan membaca
Alkitab sebagai wujud hidup orang beriman.
III. Indikator Pencapaian Kompetesi
➢ Menyebutkan unsur – unsur Ibadah
IV. TUjuan Pembelajaran
➢ Dengan mendengarkan penjelasan guru, peserta didik dapat memahami unsur – unsur
ibadah
V. Materi Pembelajaran
➢ Materi Reguler :Makna ibadah
➢ Materi Remedial :Manfaat ibadah bagi remaja Kristen
➢ Materi pengayaan : sikap beribadah
VI. Pendekatan / Model / Metode
Pendekatan : Saintifik
Model : Discovery Learning
Metode :
VII. Media/Sumber:
Media : gambar tentang beribadah
Sumber : Alkitab
- Buku Siswa
VIII. Kegiatan Pembelajaran :
1. Kegiatan pendahuluan :
➢ Pengelolaan Klas
➢ Doa oleh peserta didik
➢ Absensi
➢ Apersepsi : Guru bertanya tentang pengertian Ibadah menurut pandangan para siswa
2. Kegiatan Inti:
➢ Peserta didik membaca bagian Alkitab Roma 12 : 1
➢ Peserta didik saling bertanya tentang pengalaman mengikuti ibadah
➢ Peserta didik mendiskusikan tentang :
- Apakah tiap keluarga melakukan doa bersama
- Apakah dilakukan setiap hari / setiap minggu ?
- Jika melakukan ibadah bersama apa alasannya ?
- Apakah ada dampak dari kesetiaan dari beribadah
➢ Masing – masing kelompok mempresentasikan hasil kerja kelompok
3. Kegiatan Penutup :
➢ Peserta didik bersama guru membuat rangkuman pelajajaran sesuai dengan materi yang
diajarkan.
➢ Doa bersama mengahiri kegiatan.
➢ Salam dan meningggalkan kelas.
IX. Penilaian Remedial dan pengayaan.
1. Teknik Penilaian :
Penilaian sikap.
Sekolah : ……
Kelas/semester : VIII/genap
Tahun Pelajaran : 2019/2020.
No Waktu Nama siswa
Catatan Perilaku
Spiritual (sikap berdoa)
sosial
Kerja sama
Tanggung jawab
Jujur/percaya diri
1
2
Dst
No Pertanyaan Ya tidak
1
2 3
Saya selalu mengutamakan kepentingan bersama dari pada kepentingan pribadi Saya selalu membenarkan segala cara untuk mencapai tujuan saya. Saya meyakini bahwa iman merupakan dasar bagi saya untuk melakukan apa saja.
Penilaian antar teman :
Nama Teman yang dinlai :
Nama penilai :
Kelas :
No Pertanyaan Ya tidak
1
2
3
Tean saya selalu mengutamakan kepentingan bersama dari pada kepentingan pribadi Teman saya membenarkan segala cara untuk mencapai tujuan yang diinginkan Saya meyakini bahwa Iman merupakan dasar bagai saya untuk melakukan apa saja
2. Penilaian pengetahuan
tes tertulis
Instrumen Penilaian :
No Indikator Butir Instrumen Kunci Jawaban
1 2 3
Makna ibadah menurut kisah para rasul 13 : 2. Konsep dasar dari ibadah Unsur – unsur ibadah
Menjelaskan makna Ibadah menurut kisah Para rasul 13 : 2 Menjelaskan konsep dasar dari ibadah Menyebutkan unsur – unsur ibadah
Beribadah kepada Allah Pelayanan atau pengabdian seutuhnya kepada Allah, yang dinyatakan baik dalam bentuk penyembahan (kultus) maupun dalam perilaku sehari-hari
3. Penilaian Ketrampilan :
Format Penilaian Praktek :
Nama Peseta didik :
Kelas :
No Aspek Yang Dinilai Penilaian Skala
5 4 3 2 1
1 Penghayatan
2 Atribut pendukung yang digunakan
3 Kerja sama
4 Ketepatan Isi Ceritera
Keterangan :
5 = Sangat Baik
4 = Baik
3 = ukup
2 = Kurang
1 = Sangat Kurang
skor Penilaian x 100
skor maksimum
𝑁𝑇 = 100 = 3 𝑜𝑟𝑎𝑛𝑔3 × 100
17= 17,64
𝑁𝑆 = 80 = 10 𝑜𝑟𝑎𝑛𝑔10 × 100
17= 58,82
𝑁𝑅 = 100 = 4 𝑜𝑟𝑎𝑛𝑔4 × 100
17= 23,52
Jumlah ketuntasan kelas VIII pada RPP 8 = 99,98 %
KENDALA DAN SOLUSI
Kendala :
- Kurangnya buku paket siswa
- Kurangnya ruang belajar ( raung praktek PAK )
- Kurangnya keseriusan dalam mengikuti pelajaran
Solusi :
- Pendekatan dengan pihak sekolah melalui kepala sekolah terkait adanya penambahan buku
pakat
- Pendekatan dengan pihak orang tua agar dapat menfasilitasi siswa dengan buku paket
( Buku PAK )
- Pendekatan dengan pihak sekolah melalui kepala sekolah agar dapat menyiapkan ruangan
khusus untuk setiap kali jam pelajaran PAK berlangsung
- Pendekatan guru PAK dengan siswa – siswa tersebut.
4. Pembelajaran Remedial dan Pengayaan
a. Penilaian Pembelajaran Remedial:
apakah unsur – unsur ibadah itu penting ?
b. Penilaian Pembelajaran Pengayaan
apakah Ibadah penting bagi orang percaya ?
Mengetahui Isu, 30 Maret 2020
KEPALA SEKOLAH GURU MATA PELAJARAN
A.PRITULU, S.PAK, M.Pdk T. HOMMY, S.Pdk
NIP.196611182006041002 NIP. 196910282005012001
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
( R P P 9 )
Sekolah : SMPTK WAIPIA
Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Kristen Protestan
Kelas/Semester : VIII / Genap
Alokasi Waktu : 1 x Pertemuan
Tahun Pelajaran : 2019 / 2020
I. Kompetensi Inti (KI)
1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianut
2. Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab peduli, toleransi, gotong
royong, santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif, dengan lingkungan social dan
alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya.
3. Memahami pengetahuan (factual, konseptual, dan procedural) berdasarkan rasa ingin tahunya
tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, terkait fenomena dan kejadian tampak
mata.
4. Mencoba, mengolah, menyaji dalam ranah konkrit ( menggunakan, mengurai, merangkai,
memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung, menggambar,
dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari disekolah dan sumber lain yang sama dalam
sudut pandang teori.
II. Kompetensi Dasar
1.4. Menghayati ibadah, Doa, dan membaca Alkitab sebagai wujud hidup orang beriman
2.4. Bersikap setia dalam ibadah, Doa dan membaca Alkitab sebagai hidup orang beriman
3.4. Menerapkan kesetiaan dalam beribadah, berdoa dan membaca Alkitab sebagai wujud hidup
orang beriman.
4.4. Melakukan kegiatan yang berkaitan dengan kesetiaan dalam beribadah, berdoa dan mem-
baca Alkitab sebagai wujud hidup orang beriman.
III. Indikator Pencapaian Kompetesi.
➢ Menjelaskan arti Doa
➢ Menjelaskan makna doa
IV. TUjuan Pembelajaran
Dengan membaca Alkitab ( Mat 6 : 9 – 13; Mar 11 : 25; Luk 18 : 1 – 7; Kis 1 : 8 )
V. Materi Pembelajaran
➢ Materi Reguler :Arti doa
➢ Materi Remedial :Fungsi Doa
➢ Materi pengayaan : Makna Doa
VI. Pendekatan / Model / Metode
Pendekatan : Saintifik
➢ Model : Discovery Learning
➢ Metode :
VII. Media/Sumber:
Media : gambar tentang suasana Doa
sumber :- Alkitab Matius 6 : 9 – 13; Markus 11 : 25; Luk 18 : 1 – 7; Kisah para rasul 1 : 8
VIII. Kegiatan Pembelajaran
1. Kegiatan Pendahuluan :
➢ Pengelolaan Kelas
➢ Doa oleh peserta didik
➢ Absensi
➢ Apersepsi : Guru bertanya tentang arti Doa menurut pandangan siswa
2. Kegiatan Inti :
➢ Peserta didik mengamati gambar tentang cara berdoa
➢ Peserta didik saling bertanya tentang pengalaman sikap berdoa
➢ Peserta didik mendiskusikan tentang :
- Makna Doa
- Fungsi Doa
- Tiap kelompok mempresentasikan hasil kerja kelompok, dan kelompok yang lain
menanggapi
Gambar Berdoa
Kegiatan Penutup :
➢ Peserta didik bersama guru membuat rangkuman tentang materi makna Doa
➢ Salam dan meningggalkan kelas.
IX. Penilaian Remedial dan pengayaan
1. Teknik Penilaian :
Penilaian sikap.
Sekolah : ……
Kelas/semester : VIII/genap
Tahun Pelajaran : 2019/2020.
No Waktu Nama siswa
Catatan Perilaku
Spiritual (sikap berdoa)
Sosial
Kerja sama
Tanggung jawab
Jujur/percaya diri
1
2
Dst
No Pertanyaan Ya tidak
1
2
3
Saya selalu mengutamakan kepentingan bersama dari pada kepentingan pribadi Saya selalu membenarkan segala cara untuk mencapai tujuan saya. Saya meyakini bahwa iman merupakan dasar bagi saya untuk melakukan apa saja.
Penilaian antar teman
Nama Teman yang dinilai :…………..
Nama Penilai : …………………..
Kelas : VIII.
No Pertanyaan Ya tidak
1
2
3
Tean saya selalu mengutamakan kepentingan bersama dari pada kepentingan pribadi Teman saya membenarkan segala cara untuk mencapai tujuan yang diinginkan Saya meyakini bahwa Iman merupakan dasar bagai saya untuk melakukan apa saja
2. Penilaian Pengetahuan
Tes tertulis
Instrumen Penilaian :
No Indikator Butir Instrumen Kunci Jawaban
1
2
3
3. Penilaian Ketrampilan :
Format Penilaian Praktek :
Nama Peseta didik :
Kelas :
No Aspek Yang Dinilai Penilaian Skala
5 4 3 2 1
1 Penghayatan
2 Atribut pendukung yang digunakan
3 Kerja sama
4 Ketepatan Isi Ceritera
Keterangan :
5 = Sangat Baik
4 = Baik
3 = ukup
2 = Kurang
1 = Sangat Kurang
skor Penilaian x 100
skor maksimum
4. Pembelajaran Remedial dan Pengayaan
a. Penilaian pembelajaran Remedial:
- Menjelaskan makna Doa
b. Penilaian pembelajaran Pengayaan:
- Menjelaskan manfaat Doa
𝑁𝑇 = 100 = 7 𝑜𝑟𝑎𝑛𝑔7 × 100
17= 41,17
𝑁𝑆 = 80 = 9 𝑜𝑟𝑎𝑛𝑔9 × 100
17= 52.94
𝑁𝑅 = 100 = 1 𝑜𝑟𝑎𝑛𝑔1 × 100
17= 5,88
Jumlah ketuntasan kelas VIII pada RPP 9 = 99,99 %
KENDALA DAN SOLUSI
Kendala :
- Kurangnya buku paket siswa
- Kurangnya ruang belajar ( raung praktek PAK )
- Kurangnya keseriusan dalam mengikuti pelajaran
Solusi :
- Pendekatan dengan pihak sekolah melalui kepala sekolah terkait adanya penambahan buku
pakat
- Pendekatan dengan pihak orang tua agar dapat menfasilitasi siswa dengan buku paket
( Buku PAK )
- Pendekatan dengan pihak sekolah melalui kepala sekolah agar dapat menyiapkan ruangan
khusus untuk setiap kali jam pelajaran PAK berlangsung
- Pendekatan guru PAK dengan siswa – siswa tersebut.
Mengetahui Isu, 06 April 2020
KEPALA SEKOLAH GURU MATA PELAJARAN
A.PRITULU, S.PAK, M.Pdk T. HOMMY, S.Pdk
NIP.196611182006041002 NIP. 196910282005012001
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
( R P P 10 )
Sekolah : SMPTK WAIPIA
Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Kristen Protestan
Kelas/Semester : VIII / Genap
Alokasi Waktu : 1 x Pertemuan
Tahun Pelajaran : 2019/2020
I. Kompetensi Inti (KI)
1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianut
2. Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab peduli, toleransi, gotong
royong, santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif, dengan lingkungan social dan
alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya.
3. Memahami pengetahuan (factual, konseptual, dan procedural) berdasarkan rasa ingin tahunya
tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, terkait fenomena dan kejadian tampak
mata.
4. Mencoba, mengolah, menyaji dalam ranah konkrit ( menggunakan, mengurai, merangkai,
memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung, menggambar,
dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari disekolah dan sumber lain yang sama dalam
sudut pandang teori.
II. Kompetensi Dasar:
1.4. Menghayati ibadah, Doa, dan membaca Alkitab sebagai wujud hidup orang beriman
2.4. Bersikap setia dalam ibadah, Doa dan membaca Alkitab sebagai hidup orang beriman
3.4. Menerapkan kesetiaan dalam beribadah, berdoa, dan membaca Alkitab sebagai wujud
hidup orang beriman
4.4. Melakukan kegiatan yang berkaitan dengan kesetiaan dalam beribadah, berdoa, dan
membaca Alkitab sebagai wujud hidup orang beriman
III. Indikator Pencapaian Kompetesi.
➢ Menjelaskan cara berdoa yang benar
➢ Menyebutkan unsur – unsur Doa
IV. TUjuan Pembelajaran
➢ Dengan Mencermati gambar, peserta didik dapat mengemukakan cara berdoa yang benar
V. Materi Pembelajaran :
➢ Materi Reguler : Mengemukakan cara berdoa yang benar
➢ Materi Remedial :Mengemukakan unsur – unsur Doa
➢ Materi pengayaan :Mengemukakan alasan pentingnya Doa
VI. Pendekatan / Model / Metode
Pendekatan : Saintifik
Model : Discovery Learning
Metode :
VII. Media/Sumber
Media : gambar tentang Doa
sumber : - Alkitab Luk 11 : 5 – 8
VIII. Kegiatan Pembelajaran
1. Kegiatan pendahuluan :
➢ Pengelolaan Kelas
➢ Doa oleh peserta didik
➢ Absensi
➢ Apersepsi : Guru bertanya tentang pengertiaan Doa menurut pandangan siswa
2. Kegiatan Inti:
➢ Peserta didik membaca bagian Alkitab Luk 11 : 5 - 8
➢ Peserta didik mengamati gambar tentang doa
➢ Peserta didik mendiskusikan tentang :
1. Menjelaskan peranan Roh Kudus dalam Doa
2. Menjelaskan alasan mengapa kita perlu berdoa
3. Menjelaskan cara berdoa yang benar
4. Menjelaskan mengapa Doa sangat penting bagi orang percaya
- Peserta didik melaporkan hasil kerja kelompok dan kelompok yang lain menanggapi
3. Kegiatan Penutup :
➢ Peserta didik bersama guru membuat rangkuman materi tentang unsur –unnsur Doa
➢ Doa bersama mengahiri kegiatan.
➢ Salam dan meningggalkan kelas
IX. Penilaian Remedial dan pengayaan.
1. Teknik penilaian :
Penilaian sikap.
Sekolah : ……
Kelas/semester : VIII/genap
Tahun Pelajaran : 2019/2020.
No Waktu Nama siswa
Catatan Perilaku
Spiritual (sikap
berdoa)
Sosial
Kerja sama
Tanggung jawab
Jujur/percaya diri
1
2
Dst
No Pertanyaan Ya Tidak
1
2
3
Saya selalu mengutamakan kepentingan bersama dari pada kepentingan pribadi Saya selalu membenarkan segala cara untuk mencapai tujuan saya. Saya meyakini bahwa iman merupakan dasar bagi saya untuk melakukan apa saja.
Penilaian antar teman
Nama Teman yang dinilai :…………..
Nama Penilai : …………………..
Kelas : VIII.
No Pertanyaan Ya Tidak
1
2
3
Tean saya selalu mengutamakan kepentingan bersama dari pada kepentingan pribadi Teman saya membenarkan segala cara untuk mencapai tujuan yang diinginkan Saya meyakini bahwa Iman merupakan dasar bagai saya untuk melakukan apa saja
2. Penilaian Pengetahuan
Tes tertulis
Instrumen Penilaian :
No Indikator Butir Instrumen Kunci Jawaban
1. 2.
Perlu berdoa Cara berdoa
Menjelaskan alasan kita perlu berdoa Menyebutkan cara berdoa yang benar
Menjalin hubungan yang bersifat pribadi dengan Tuhan sebagai persekutuan dalam Roh dan kebenaran
1. Puji – pujian 2. Pengakuan Dosa 3. Pengucapan syukur 4. Permohonan
3. Penilaian Ketrampilan :
Format Penilaian Praktek :
Nama Peseta didik :
Kelas :
No Aspek Yang Dinilai Penilaian Skala
5 4 3 2 1
1 Penghayatan
2 Atribut pendukung yang digunakan
3 Kerja sama
4 Ketepatan Isi Ceritera
Keterangan :
5 = Sangat Baik
4 = Baik
3 = ukup
2 = Kurang
1 = Sangat Kurang
skor Penilaian x 100
skor maksimum
4. Pembelajaran Remedial dan Pengayaan
a. Penilaian Pembelajaran Remedial:
Menyebutkan cara berdoa yang benar
b. Penilaian Pembelajaran Pengayaan:
Menjelaskan akibat tidak berdoa
𝑁𝑇 = 100 = 5 𝑜𝑟𝑎𝑛𝑔5 × 100
17= 29,41
𝑁𝑆 = 80 = 5 𝑜𝑟𝑎𝑛𝑔5 × 100
17= 29,41
𝑁𝑅 = 100 = 7 𝑜𝑟𝑎𝑛𝑔7 × 100
17= 41,17
Jumlah ketuntasan kelas VIII pada RPP 10 = 99,99 %
KENDALA DAN SOLUSI
Kendala :
- Kurangnya buku paket siswa
- Kurangnya ruang belajar ( raung praktek PAK )
- Kurangnya keseriusan dalam mengikuti pelajaran
Solusi :
- Pendekatan dengan pihak sekolah melalui kepala sekolah terkait adanya penambahan buku
pakat
- Pendekatan dengan pihak orang tua agar dapat menfasilitasi siswa dengan buku paket
( Buku PAK )
- Pendekatan dengan pihak sekolah melalui kepala sekolah agar dapat menyiapkan ruangan
khusus untuk setiap kali jam pelajaran PAK berlangsung
- Pendekatan guru PAK dengan siswa – siswa tersebut.
Mengetahui Isu, 20 April 2020
KEPALA SEKOLAH GURU MATA PELAJARAN
A.PRITULU, S.PAK, M.Pdk T. HOMMY, S.Pdk
NIP.196611182006041002 NIP. 196910282005012001
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
( R P P 11 )
Sekolah : SMPTK WAIPIA
Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Kristen Protestan
Kelas/Semester : VIII / Genap
Alokasi Waktu : 1 x Pertemuan
Tahun Pelajaran : 2019/2020
I. Kompetensi Inti (KI)
1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianut
2. Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab peduli, toleransi, gotong
royong, santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif, dengan lingkungan social dan
alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya.
3. Memahami pengetahuan (factual, konseptual, dan procedural) berdasarkan rasa ingin
tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, terkait fenomena dan kejadian
tampak mata.
4. Mencoba, mengolah, menyaji dalam ranah konkrit ( menggunakan, mengurai, merangkai,
memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung,
menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari disekolah dan sumber lain yang
sama dalam sudut pandang teori.
II. Kompetensi dasar:
1.4. Menghayati ibadah, Doa dan membaca Alkitab sebagai wujuud hidup orang beriman
2.4. Bersikap setia dalam ibadah, doa dan membaca Alkitab sebagai hidup orang beriman
3.4. Menerapkan kesetiaan dalam beribadah, berdoa dan membaca Alkitab sebagai wujud
hidup orang beriman
4.4. Melakukan kegiatan yang berkaitan degan kesetiaan dalam beribadah,berdoa, dan
membaca Alkitab sebagai wujud hidup orang beriman
III. Indikator Pencapaian Kompetesi.
- Menjelaskan manfaat Doa, dan membaca Alkitab bagi remaja Kristen
IV. Tujuan Pembelajaran:
Dengan mencermati gambar, peserta didik dapat menceritakan tantang manfaat Doa, dan
membaca Alkitab bagi remaja Kristen.
V. Materi Pembelajaran :
Materi Reguler : Akibat tidak berdoa
Materi Remedial : Akibat tidak setia membaca Alkitab
Materi pengayaan : Langkah –langkah berdoa
VI. Pendekatan / Model / Metode:
Pendekatan : Saintifik
Model : Discovery Learning
Metode :
VII. Media/Sumber:
Media : gambar tentang beribadah, Doa dan membaca Alkitab.
sumber : - Alkitab Mazmur 39 : 12 – 13; Yakobus 5 : 15 – 16
VIII. Kegiatan Pembelajaran :
1. Kegiatan Pendahuluan :
➢ Pengelolaan Klas
➢ Doa oleh peserta didik
➢ Absensi
➢ Apersepsi : Guru bertanya tentang manfaat doa bi remaja Kristen
2. Kegiatan Inti:
➢ Peserta didik membaca bagian Alkitab Mazmur 39 : 12 – 13; dan Yakobus 5 : 15 - 16
➢ Peserta didik mengamati gambar tentang ibadah, Doa, dan membaca Alkitab
➢ Peserta didik mendiskusikan :
1. Apakah kamu pernah berdoa dan membaca Alkitab
2. Apakah yang kamu Doakan
3. Bagaiman perasaanmu setelah Bedrdoa dan membaca Alkitab
- Peserta didik mempresentasikan hasil kerja kelompok dan kelompok yang lain
memberikan tanggapan.
Ibadah Berdoa Membaca Alkitab
3. Kegiatan Penutup :
➢ Peserta didik bersama guru membuat rangkuman
➢ Doa bersama mengahiri kegiatan.
➢ Salam dan meningggalkan kelas.
IX. Penilaian Remedial dan Pengayaan.
1. Teknik Penilaian :
Penilaian sikap.
Sekolah : ……
Kelas/semester : VIII/genap
Tahun Pelajaran : 2019/2020.
No Waktu Nama siswa
Catatan Perilaku
Spiritual (sikap berdoa)
sosial
Kerja sama
Tanggung jawab
Jujur/percaya diri
1
2
Dst.
No Pertanyaan Ya Tidak
1
2 3
Saya selalu mengutamakan kepentingan bersama dari pada kepentingan pribadi Saya selalu membenarkan segala cara untuk mencapai tujuan saya. Saya meyakini bahwa iman merupakan dasar bagi saya untuk melakukan apa saja.
Penilaian antar teman
Nama Teman yang dinilai :…………..
Nama Penilai : …………………..
Kelas : VIII.
No Pertanyaan Ya Tidak
1
2
3
Tean saya selalu mengutamakan kepentingan bersama dari pada kepentingan pribadi Teman saya membenarkan segala cara untuk mencapai tujuan yang diinginkan Saya meyakini bahwa Iman merupakan dasar bagai saya untuk melakukan apa saja
2. Penilaian Pengetahuan
Tes tertulis
Instrumen Penilaian :
No Indikator Butir Instrumen Kunci Jawaban
1. 2.
Alasan orang Kristen setia beribadah,berdoa, dan membaca Alkitab Cara berdoa
Menjelaskan alasan orang Kristen setia beribadah, berdoa dan membaca Alkitab Menyabutkan cara berdoa
Dalam beribadah, berdoa dan membaca Alkitab, orang beriman mewujudkan iman dan percayanya kepada Allah. 1.Berdoa dengan iman, 2.Berdoa dengan rendah hati 3. Berdoa dengan kesabaran dan ketekunan dll.
3. Penilaian Ketrampilan :
Format Penilaian Praktek :
Nama Peseta didik :
Kelas :
No Aspek Yang Dinilai
Penilaian Skala
5 4 3 2 1
1 Penghayatan
2 Atribut pendukung yang digunakan
3 Kerja sama
4 Ketepatan Isi Ceritera
Keterangan :
5 = Sangat Baik
4 = Baik
3 = ukup
2 = Kurang
1 = Sangat Kurang
skor Penilaian x 100
skor maksimum
4. Pembelajaran Remedial dan Pengayaan
a. Penilaian pembelajaran Remedial:
Makna beribadah, berdoa, dan membaca Alkitab
b. Penlaian pembelajaran Pengayaan:
Alasan beribadah, berdoa dan membaca Alkitab
𝑁𝑇 = 100 = 6 𝑜𝑟𝑎𝑛𝑔6 × 100
17= 35,29
𝑁𝑆 = 80 = 7𝑜𝑟𝑎𝑛𝑔7 × 100
17= 41,17
𝑁𝑅 = 100 = 4 𝑜𝑟𝑎𝑛𝑔4 × 100
17= 23,52
Jumlah ketuntasan kelas VIII pada RPP 11 = 99,98 %
KENDALA DAN SOLUSI
Kendala :
- Kurangnya buku paket siswa
- Kurangnya ruang belajar ( raung praktek PAK )
- Kurangnya keseriusan dalam mengikuti pelajaran
Solusi :
- Pendekatan dengan pihak sekolah melalui kepala sekolah terkait adanya penambahan buku
pakat
- Pendekatan dengan pihak orang tua agar dapat menfasilitasi siswa dengan buku paket
( Buku PAK )
- Pendekatan dengan pihak sekolah melalui kepala sekolah agar dapat menyiapkan ruangan
khusus untuk setiap kali jam pelajaran PAK berlangsung
- Pendekatan guru PAK dengan siswa – siswa tersebut.
Mengetahui Isu, 27 April 2020
KEPALA SEKOLAH GURU MATA PELAJARAN
A.PRITULU, s.PAK, M.Pdk T. HOMMY, S.Pdk
NIP.196611182006041002 NIP. 196910282005012001
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
( R P P 12 )
Sekolah : SMPTK WAIPIA
Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Kristen Protestan
Kelas/Semester : VIII / Genap
Alokasi Waktu : 1 x Pertemuan
Tahun Pelajaran : 2019/2020
I. Kompetensi Inti (KI)
1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianut
2. Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab peduli, toleransi, gotong
royong, santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif, dengan lingkungan social dan
alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya.
3. Memahami pengetahuan (factual, konseptual, dan procedural) berdasarkan rasa ingin tahunya
tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, terkait fenomena dan kejadian tampak
mata.
4. Mencoba, mengolah, menyaji dalam ranah konkrit ( menggunakan, mengurai, merangkai,
memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung, menggambar,
dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari disekolah dan sumber lain yang sama dalam
sudut pandang teori.
II. Kompetensi dasar:
1.4. Menghayati ibadah, Doa, dan membaca Alkitab sebagai wujud hidup orang beriman
2.4. Bersikap setia dalam ibadah, Doa dan membaca Alkitab sebagai hidup orang beriman
3.4. Menerapkan kesetiaan dalam beribadah, berdoa, dan membca Alkitab sebagai wujud
orang beriman.
4.4. Melakukan kegiatan yang berkaitan dengan kesetiaan dalam beribadah, berdoa dan membaca
Alkitab sebagai wujud hidup orang beriman.
III. Indikator Pencapaian Kompentesi.
1. Tantangan iman masa kini
2. Bagaimana menghadapi tantangan iman
IV. Tujuan Pembelajaran:
1. Dengan membaca Alkitab (Mazmur 4 : 1 – 11) Dan buku siswa hal 71 – 77; peserta didik dapat
memahami tantangan hidup masa kini
V. Materi Pembelajaran :
Materi Reguler : Tantangn iman masa kini
Materi Remedial : sebab-sebab terjadinya tantangan iman
Mater i pengayaan : Jalan keluar untuk mengatasi tantangan masa kini
VI. Pendekatan / Model / Metode:
Pendekatan : Saintifik
Model : Discovery Learning
Metode :
VII. Media/Sumber:
Media : gambar
sumber : - Alkitab Mazmur 4 : 1 – 11
Buku siswa hal 71 – 76
VIII. Kegiatan Pembelajaran :
1. Kegiatan Pendahuluan :
➢ Pengelolaan Klas
➢ Doa oleh peserta didik
➢ Absensi
➢ Apersepsi : Guru bertanya tentang tantangan apa saja yang pernah dialami
2. Kegiatan Inti :
➢ Peserta didik membaca bagian Alkitab Mazmur 4 : 1 – 11
➢ Peserta didik saling bertanya tentang tantangan Iman yang pernah dialami oleh masing-
masing mereka
➢ Peserta didik mencatat tantangan yang dikemukakan oleh teman sebangku.
➢ Peserta didik mendiskusikan tentang :
1. Tantangan hidup masa kini yang dihadapi oleh remaja Kristen baik disekolah,maupun
dirumah
2. Bagaiman menghadapi tantangan tersebut
- Masing-masing kelompok melaporkan hasil pekerjaan dan kelompok lain menanggapi
3. Kegiatan Penutup :
➢ Peserta didik bersama guru membuat rangkuman materi tentang Yesus peduli dengan
yang menderita.
➢ Doa bersama mengahiri kegiatan.
➢ Salam dan meningggalkan kelas.
IX. Penilaian Remedial dan pengayaan.
Teknik penilaian :
1. Penilaian sikap.
Sekolah : ……
Kelas/semester : VIII/genap
Tahun Pelajaran : 2019/2020.
No Waktu Nama siswa
Catatan Perilaku
Spiritual (sikap berdoa)
sosial
Kerja sama
Tanggung jawab
Jujur/percaya diri
1
2
Dst.
No Pertanyaan Ya Tidak
1
2
3
Saya selalu mengutamakan kepentingan bersama dari pada kepentingan pribadi Saya selalu membenarkan segala cara untuk mencapai tujuan saya. Saya meyakini bahwa iman merupakan dasar bagi saya untuk melakukan apa saja.
Penilaian antar teman
Nama Teman yang dinilai :…………..
Nama Penilai : …………………..
Kelas : VIII.
No Pertanyaan Ya Tidak
1
2
3
Tean saya selalu mengutamakan kepentingan bersama dari pada kepentingan pribadi Teman saya membenarkan segala cara untuk mencapai tujuan yang diinginkan Saya meyakini bahwa Iman merupakan dasar bagai saya untuk melakukan apa saja
1. Penilaian Pengetahuan
Tes tertulis
Instrumen Penilaian :
No Indikator Butir Instrumen Kunci Jawaban
1. 2.
Tantangan hidup masa kini Alkitab yang membahas mengenai tantangan iman
Menyebutkan tantangan hidup masa kini Menyebut bagian Alkitab yang membahas mengenai tantangan iman
Teknologi, Akademik,Rokok, Narkoba, Miras Matius 4 : 1 - 11
2. Penilaian Ketrampilan :
Format Penilaian Praktek :
Nama Peseta didik :
Kelas :
No Aspek Yang Dinilai
Penilaian Skala
5 4 3 2 1
1 Penghayatan
2 Atribut pendukung yang digunakan
3 Kerja sama
4 Ketepatan Isi Ceritera
Keterangan :
5 = Sangat Baik
4 = Baik
3 = ukup
2 = Kurang
1 = Sangat Kurang
skor Penilaian x 100
skor maksimum
4. Pembelajaran Remedial dan Pengayaan
a. Penilaian pembelajaran Remedial :
Penyebab terjadinya tantangan
b. Penilaian pembelajaran Pengayaan:
Solusi untuk menghadapi tantangan
𝑁𝑇 = 100 = 3 𝑜𝑟𝑎𝑛𝑔3 × 100
17= 17,64
𝑁𝑆 = 80 = 12𝑜𝑟𝑎𝑛𝑔12 × 100
17= 70,58
𝑁𝑅 = 100 = 2 𝑜𝑟𝑎𝑛𝑔2 × 100
17= 11,76
Jumlah ketuntasan kelas VIII pada RPP 12 = 99,98 %
KENDALA DAN SOLUSI
Kendala :
- Kurangnya buku paket siswa
- Kurangnya ruang belajar ( raung praktek PAK )
- Kurangnya keseriusan dalam mengikuti pelajaran
Solusi :
- Pendekatan dengan pihak sekolah melalui kepala sekolah terkait adanya penambahan buku
pakat
- Pendekatan dengan pihak orang tua agar dapat menfasilitasi siswa dengan buku paket
( Buku PAK )
- Pendekatan dengan pihak sekolah melalui kepala sekolah agar dapat menyiapkan ruangan
khusus untuk setiap kali jam pelajaran PAK berlangsung
- Pendekatan guru PAK dengan siswa – siswa tersebut.
Mengetahui Isu, 04 Mei 2020
KEPALA SEKOLAH GURU MATA PELAJARAN
A.PRITULU, s.PAK, M.Pdk T. HOMMY, S.Pdk
NIP.196611182006041002 NIP. 196910282005012001
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
( R P P 13 )
Sekolah : SMPTK WAIPIA
Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Kristen Protestan
Kelas/Semester : VIII / Genap
Alokasi Waktu : 1 x Pertemuan
Tahun Pelajaran : 2019/ 2020
I. Kompetensi Inti (KI)
1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianut
2. Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab peduli, toleransi, gotong
royong, santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif, dengan lingkungan social dan
alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya.
3. Memahami pengetahuan (factual, konseptual, dan procedural) berdasarkan rasa ingin tahunya
tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, terkait fenomena dan kejadian tampak
mata.
4. Mencoba, mengolah, menyaji dalam ranah konkrit ( menggunakan, mengurai, merangkai,
memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung, menggambar,
dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari disekolah dan sumber lain yang sama dalam
sudut pandang teori.
II. Kompetensi dasar:
1.4. Menghayati ibadah, Doa dan membaca Alkitab sebagai wujud hidup orang beriman
2.4. Bersikap setia dalam beribadah, Doa dan membaca Alkitab sebagai hidup orang beriman
3.4. Menerapkan kesetiaan dalam beribadah, berdoa dan membaca Alkitab sebagai wujud hidup
orang beriman
4.4. Melakukan kegiatan yang berkaitan dengan kesetiaan dalam beribadah, berdoa, dan membaca
Alkitab sebagai wujud hidup orang beriman
III. Indikator Pencapaian Kompentesi.
1. Allah tetap bekerja
IV. Tujuan Pembelajaran:
Dengan membaca Alkitab (Roma 8 : 26 – 39; 2 kor 11 : 23 b – 27 )
V. Materi Pembelajaran :
Materi Reguler :Allah tetap bekerja
Materi Remedial :Bukti Allah tetap bekerja
Materi pengayaan :
VI. Pendekatan / Model / Metode:
Pendekatan : Saintifik
Model : Discovery Learning
Metode :
VII. Media/Sumber:
Media : gambar tentang orang menderita (miskin, kumu, dll)
Sumber : - Alkitab Roma 8 : 26 – 39; 2 kor 11 : 23 b – 27
- Buku siswa hal 110 - 117
VIII. Kegiatan Pembelajaran :
1. Kegiatan Pendahuluan :
- pengelolaan Klas
- doa oleh peserta didik
- absensi
-apersepsi : Guru bertanya tentang bukti Allah tetap bekerja
2. Kegiatan Inti :
- Peserta didik membaca bagian Alkitab Roma 8 : 26 – 39; 2 kor 11 : 23b – 27
- Peserta didik saling bertanya tentang bukti Allah tetap bekerja
- Peserta didik mencatat apa yang telah disampaikan oleh teman sebangku
- Peserta didik mendiskusikan tentang :
1. Apa saja tantangan dan cobaan yang dialami oleh Rasul Paulus dalam tugas pelayanannnya
2. Apa yang membuat Rasul Paulus tegar dan teguh dalam tugas dan pelayanannya sebagai
pemberita Injil
3. Apa artinya mengesihi Tuhan ? Berikan contoh.
- Masing – masing kelompok mempresentasikan hassil pekerjaan kelompokdan kelompok
lain menanggapi.
3. Kegiatan Penutup :
➢ Peserta didik bersama guru membuat rangkuman materi tentang Yesus peduli dengan
yang menderita.
➢ Doa bersama mengahiri kegiatan.
➢ Salam dan meningggalkan kelas
.
IX. Penilaian Remedial dan pengayaan.
4. Teknik Penilaian :
penilaian sikap.
Sekolah : ……
Kelas/semester : VIII/genap
Tahun Pelajaran : 2019/2020.
No Waktu Nama siswa
Catatan Perilaku
Spiritual (sikap berdoa)
sosial
Kerja sama
Tanggung jawab
Jujur/percaya diri
1
2
Dst.
No Pertanyaan Ya Tidak
1
2
3
Saya selalu mengutamakan kepentingan bersama dari pada kepentingan pribadi Saya selalu membenarkan segala cara untuk mencapai tujuan saya. Saya meyakini bahwa iman merupakan dasar bagi saya untuk melakukan apa saja.
Penilaian antar teman
Nama Teman yang dinilai :…………..
Nama Penilai : …………………..
Kelas : VIII.
No Pertanyaan Ya tidak
1
2
3
Tean saya selalu mengutamakan kepentingan bersama dari pada kepentingan pribadi Teman saya membenarkan segala cara untuk mencapai tujuan yang diinginkan Saya meyakini bahwa Iman merupakan dasar bagai saya untuk melakukan apa saja
2. Penilaian Pengetahuan
Tes tertulis
Instrumen Penilaian :
No Indikator Butir Instrumen Kunci Jawaban
1 2.
Siapakah Paulus Isi surat yang dituliskan kepada Jemaat di Korintus
Menjelaskan identitas Paulus Menyebutkan isi surat yang dituliskan Paulus kepada jemaat di korintus
Paulus adalah seorang pekabar Injil yang sangat gigih. Untuk mengabarkan injil, ia banyak sekali mengalami rintangan dan cobaan; baik dalam dirinya; maupun cobaan dan tantangan dari luar dirinya berupa berbagai kesulitan dan penganiayaan . Aku lebih banyak berjerih lelah dll
Penilaian Ketrampilan :
Format Penilaian Praktek :
Nama Peseta didik :
Kelas :
No Aspek Yang Dinilai Penilaian Skala
5 4 3 2 1
1 Penghayatan
2 Atribut pendukung yang digunakan
3 Kerja sama
4 Ketepatan Isi Ceritera
Keterangan :
5 = Sangat Baik
4 = Baik
3 = ukup
2 = Kurang
1 = Sangat Kurang
skor Penilaian x 100
skor maksimum
3.Pembelajaran Remedial dan Pengayaan
a. Penilaian pembelajaran Remedial
Sebutkan tantangan dan cobaan yang dialami oleh Rasul Paulus dalam tugas
dan pelayanannya
b. Penilayan Pengayaan:
Apa yang membuat Rasul Paulus tetap tegar dan teguh dalam tugas dan pelayanannya
sebagai pemberita injil.
𝑜𝑟𝑎𝑛𝑔5 × 100
17= 29,41
𝑁𝑆 = 80 = 5 𝑜𝑟𝑎𝑛𝑔5 × 100
17= 29,41
𝑁𝑅 = 100 = 7 𝑜𝑟𝑎𝑛𝑔7 × 100
17= 41,17
Jumlah ketuntasan kelas VIII pada RPP 13 = 99,99 %
KENDALA DAN SOLUSI
Kendala :
- Kurangnya buku paket siswa
- Kurangnya ruang belajar ( raung praktek PAK )
- Kurangnya keseriusan dalam mengikuti pelajaran
Solusi :
- Pendekatan dengan pihak sekolah melalui kepala sekolah terkait adanya penambahan buku
pakat
- Pendekatan dengan pihak orang tua agar dapat menfasilitasi siswa dengan buku paket
( Buku PAK )
- Pendekatan dengan pihak sekolah melalui kepala sekolah agar dapat menyiapkan ruangan
khusus untuk setiap kali jam pelajaran PAK berlangsung
- Pendekatan guru PAK dengan siswa – siswa tersebut.
Mengetahui Isu, 11 Mei 2020
KEPALA SEKOLAH GURU MATA PELAJARAN
A.PRITULU, S.PAK, M.Pdk T. HOMMY, S.Pdk
NIP.196611182006041002 NIP. 196910282005012001
URAIAN MATERI / MATERI AJAR
RPP 13
ALLAH tetap bekerja : “Bacaan Alkitab Roma 8 : 26 – 39 dan 2 kor 11 : 23b – 27”
Dengan demikian Roh membantu kita dalam kelemahan kita; sebab kita tidak tahu, bagaiman
sebanarnya harus berdoa; tetapi Roh sendiri berdoa untuk kita kepada Allah dengan keluhan kaluhan
yang tidak terucapkan.Dan Allah yang menyelidiki hati nurani, mengetahui maksud Roh itu, yaitu bahwa
Ia, sesuai dengan kehendak Allah, berdoa untuk orang – orang kudus. Sebab semua orang yang telah
dipilih dari semula, mereka juga ditentukanNy dari semula untuk menjadi serupa dengan gambaran
AnakNya, supaya Ia, AnakNya itu, menjadi sulung di antara banyak saudara.
2 Kor 11 : 23 b – 27 :
Aku lebih banyak berjerihlehah;: LEBIH SERING DIDALAM PENJARA; didera diluar batas; kerap kali dalam
bahaya maut. 5 kali aku disesah orang yahudi, setiap kali empat puluh kurang satu pukulan, tiga kali aku
didera, satu kali aku dilempar dengan batu, tiga kali mengalami kararang kapal, sehari semalam aku
terkatung-katung ditengah laut.Dalam perjalananku, aku sering diancam bahaya banjir dan bahaya
penyamun, bahaya dari pihak orang – orang yahudi dan dari pihak orang – orang bukan yahudi; bahaya
di kota, bahaya di padang gurun, bahaya di tengah laut, dan bahaya dari pihak saudara – saudara palsu.
Paulus adalah seorang pekabar injil yang sangat gigih. Untuk mengabarkan injil, ia banyak sekali
mengalami rintangan dan cobaan;baik dari dalam dirinya sendiri berupa penyakit yang dideritanya(2
korintus 12 : 7 – 10) maupun cobaan dan tantangan dari luar dirinya, berupa berbagai kesulitan dan
penganiayaan hebat yang harus ia alami. Sungguh luar biasa itu artinya Paulus tidak sekedar memberi
nasihat, tetapi juga mengalaminya sendiri: bagaimana Allah bekerja dalam segala sesuatu untuk
mendatangkan kebaikan.
Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa:
Allah bekerja dallam segala sesuatu ; suka maupun duka, untuk mendatangkan kebaikan, seperti dalam
hidup Rasul Paulus. Akan tetapi, bukan berarti kita tidak usah berbuat apa-apa, hanya fasif dan pasrah.
Kita harus aktif, yaitu dengan menunjukkan sikap mengasihi Allahdalam kahidupan sehari-hari.
Mengasihi Tuhan berarti : 1. Kita akan selalu mengingatNya
2. Kita akan selalu berusaha menyenangkannNya
3. Kita akan selalu menghargai akan setiap pemberianNya.
Tuhan tidak akan mengecewakan orang yang telah berusaha menuunjukkan kasih kepadaNya.
URAIAN MATERI / MATERI AJAR
R P P 12
Tantangan Iman masa kini
Ada sebuah Blog yang ditulis oleh orang-orang muda, mereka menulis hal-hal yang berkaitan
dengan remaja,ada empat tantangan yang dihadapi oleh Remaja masa kini yaitu:
1. Teknologi
Teknologi khususnya yang berkaitan dengan teknologi komunikasi dan informasi adalah berkat
yang diperoleh oleh manusia dalam rangka membantu manusia untuk menjalani hidup lebih
efisien.
Teknologi juga membantu manusia untuk menyebarkan ilmu pengetahuan , kebaikan,serta
berbagai upaya kemanusiaan demi kepentingan umat manusia.Namun disisi lain, teknologi juga
dapat menyebabkan berbagai penyimpangan moral dan etika yang cendrung mengurangi rasa
kemanusiaan.Salah satu aspek negative adalah fornografi
2. Akademik
Tuntutan dalam dunia pendidikan, juga amat tinggi dan cendrung menempatkan remaja dalam
tekaanan. Banyak tuntutan yang dibebankan. Tuntutan – tuntutan itu misalnya harus mendapat
nilai tinggi dikelas, diterima disekolah bergengsi, kuliah di fakultas yang ternama, akhirnya harus
mengikuti les-les, banyak remaja yang menyontek disaat tes agar dapat nilai yang baik, dan pada
akhirnya kekerasa terjadi diantara anak remaja, seolah – olah hanya melalui kekerasan jati diri
dari anak remaja mulai nampak
3. Rokok, Narkoba dan Miras
4. Hormon
Dengan demikian dari 4 tantangan hidup masa kiini bagi anak remaja, maka Alkitab membahas tentang
tantangan iman ; mengacu pada Matius 4 : 1 – 11” mengenai pencobaan di padang gurun” Yesus
dibawa oleh Iblis ke padang gurun untuk dicobai Iblis, kemudian Iblis membawaNya ke kota suci dan
menempatkan Yesus dibumbungan bait Allah. Kemudian Iblis membawa Yesus ke gunung yang sangat
tinggi. Ada tiga tantangan yang dihadapi oleh Yesus yaitu:
Pertama: Yang diberikan iblis pada Yesus adalah yang berkaaitan dengan makanan
Kedua : kesombongan
Ketiga : Kesuasaan
Untuk menghadapi tantangan iman maka kita harus :
1. Tidak mengandalkan diri sendiri tetapi mengandalkan Tuhan ( yer 17 : 5 – 6 )
2. Setia ( mat 25 : 1 – 9 )
3. Taat ( kej 12 : 1 – 9 )
4. Memiliki pendidrian yang teguh ( yos 24 : 14 – 15 )
5. Tidak mudah terpengharu ( bil 14 : 25 – 30 )
6. Memiliki keyakinan yang kokoh ( roma 1 : 16; roma 8 : 35 – 39 )
7. Tegar ditengah persoalan ( Daniel 6; kis 7 )
8. Berani menanggung resiko ( Daniel 3 )
9. tidak mengenal putus asah ( 1 sam 21 – 24,26,27 )
10. Berpegang teguh pada janji Allah ( kej 15 – 20 )
URAIAN MATERI / MATERI AJAR
R P P 11
Manfaat Doa, dan Membaca Alkitab bagi remaja Kristen
Dalam Bahasa Yunani Aiteo atau Deomai atau Erotao mempunyai arti meminta atau menghimbau.
Doa merupakan kebaktian yang mencakup segala sikap Roh manusia dalam pendekatannya kepada
Allah.
Orang Kristen di katakan brbakti kepada Allah jika ia memuja, mengakui dan memuji, dan mengajukan
permohian kepadaNya dalam doa.
Doa sebagai persekutuan tertinggi dengan Allah.
Berdoa merupakan komunikasi antara orang percaya dan Tuhan. Doa juga merupaka hak istimewa
umatNya untuk berbicara, bertegur sapa, dan memohon kepada yang Maha Kuasa. Melalui doa yang
benar ini berkat Allah mengalir dan orang Kristen yang mengalami kuasa doa serta kemenangan
terhadap segala persoalan yang sdang di hadapi.
Berdoa memang kedengarannya gampang, tetapi tidak semuda mengucpakannya, lebih banyak orang
berdoa seperti rutinitas.
Bangun pagi, berdoa. Mau makan berdoa. Mau berangkat kesekolah berdoa, mau tidur berdoa, tidak
ada yang salah dengan semua itu, tetapi jangan sampai rutinitas itu kehilangan makna hanya karena
sudah terlalu biasa melakukannya.
Setiap saat kita berdoa , bukan hanya untuk memulai kegiatan, tetapi selama melakukan kegiatan,
bahkan setelah selesai berkegiatan seluruh hidup dan doa sertiap saat.
Kita berdoa tidak hanya untuk diri sendiri, tetapi untuk semua orang yang kita kenal maupun yang tidak
kita kenal. Berdoa untuk alam semesta, pemerintah , negara dan dunia ini.
Berdoa tidak harus meniggalkan kegiatan yang harus dilakukan . selain berdoa pribadi di kamar atau
bersama orang lain, berdoa juga bisa dilakukan di dalam hati setiap saat. Ini yang akan terus menjaga
komunikasi dengan Tuhan tidak terputus.
Membaca Alkitab berarti belajar untuk mengetahui, mengenal, dan memahami Firman Tuhan.
Dalam 2 Timotius 3 : 15 – 16 , Paulus mengatakan bahwa “ Ingatlah juga bahwa dari kecil engkau sudah
mengenal Kitab Suci yang dapat memberi hikmat kepadamu, dan menuntun engkau pada keselamatan ,
oleh Iman kepada Yesus Kristus.
Manfaat Alkitab adalah :
1. Memberi hikmat, petunjuk, bagaiman harus berperilaku dan mengambil keputusan dalam
kehidupan sehari – sehari
2. Menuntun kepada keselamatan, Alkitab memberi petunjuk dan pengajaran yang menuntun
setiap orang kepada jalan keselamatan, yaitu Kristus.
3. Alkitab mengajarkan kebenaran Allah yang menjadi standar hidup Iman sehari – hari
4. Alkitab menyatakan kesalahan, dan sangat berkaitan dengan “ menginsyaftkan atau memberi
kesadaran
5. Alkitab memperbaiki kesalahan dan memberi pengertian yang lebih tinggi tentang sesuatu
sehingga tidak terus menerus melakukan kesalahan
6. Alkitab mendidik dalam kebenaran yang artinya memberikan ajaran dan menunjukan
keteladanan, nasehat, latihan atau pembinaan Iman yang harus dilakukan dalam jalan
kebenaran.
URAIAN MATERI / MATERI AJAR
R P P 10
Cara Berdoa yang benar dan Unsur-unsur Doa:
Ada beberapa hal penting yang harus diperhatikan dalam menyampaikan Doa kepada Tuhan ( Yes 1 : 15;
29 : 13; Yoh 4 : 24) antara lain:
1. Puji – pujian
2. Pengakuan Dosa
3. Pengucapan syukur
4. Permohonan.
Oleh sebab itu Doa yang disampaikan harus dengan cara :
1. Tekun. ( mat 7 : 7 ) Ini bukan memaksa tetapi berdoa dengan tidak jemu –jemu. Berdoa
membutuhkan ketekunan karena merupakan kebutuhan orang berdosa
2. Tidak pamer. Tuhan Yesus dengan keras mengecam orang – orang yang berdoa di tepi jalan agar
terlihat orang lain. ‘’ Tetapi engkau berdoa, masuklah kedalam kamarmu, tutuplah pintu dan
berdoalah kepada Bapamu yang ada ditempat yang tersembunyi. Maka Bapamu yang
tersembunyi akan membalasnya kepadamu (Mat 6 : 6)
3. Tidak bertele-tele.(Mat 6 : 7 )
4. Iman. ( yoh 14 : 13- 14; 15 : 7 ); (Mar 11 : 24 )
5. Rendah hati (Mat 6 : 12; Luk 18 : 13; Roma 22 : 40 )
6. Untuk kemuliaan Tuhan. Banyak orang berdoa hanya untuk dirinya sendiri. Ia tidak memikirkan
orang lain, tiddak memperdulikan banyak orang yang belum pernah mendengar Injil dan tidak
mengetahui bahwa Yesus adalah juru sellamat.
Unsur – unsur Doa:
1. Sapaan
2. Ucapan syukur
3. Permohonan.
URAIAN MATERI / MATERI AJAR
R P P 9
ARTI DOA DAN MAKNA DOA
ARTI DOA:
Kamus besar bahasa Indonesia mendefinisikan Doa sebagai permohonan (harapan, permintaan, pujian)
kepada Tuhan. Berdoa artinya mengucapkan doa kepada Tuhan.
Perjanjian Lama memuat sekitar 85 doa, 60 pasal Mazmur berisi Doa dan 14 bagian mazmur yang dapat
disebut Doa. Dalam Doa ada hubungan yang akrab antara manusia dan Tuhan seperti yang dilakukan
Abraham ( kej 15 : 2; 18 : 23; 24 : 12- 14 : 26 ).
Alkitab mengajarkan agar Doa menekankan sifat Allah yang kudus Diana seseorang harus berada dalam
hubungan perjanjian keselamatan dengan Allah.Hubungan penyelamatan ini, menjadikan doa sebagai
persekutuan yang meneppatkan manusia menurut kehendak Allah dalam segala kkepuusannya.
Makna Doa:
1. Doa dapat memberikan penguatan
2. Doa dapat memberikan penghiburan
URAIAN MATERI / MATERI AJAR
R P P 8
UNSUR – UNSUR IBADAH
Unsur – unsur Ibadah adalah :
1. Votum dan Salam
2. Nyanyian Jemaat
3. Pengakuan Dosa
4. Nyanyian Jemaat
5. Berita pengampunan Dosa
6. Petunjuk hidup baru
7. Pelayanan Firman
8. Nyanyian Jemaat
9. Persembahan Syukur
10. Doa Syafaat
11. Pengutusan dan Berkat.
URAIAN MATERI / MATERI AJAR
R P P 7
INDIKATOR :
1. Pengertian Ibadah
2. Sejarah Ibadah dalam Alkitab
3. Makna Ibadah Kristen
4. Hidupmu adalah ibadahmu.
1.1. Pengertian ibadah.
Kata Ibadah berasal dari bahasa “ Ibrani”avoda dan bahasa “ Yunani” : latreia. Secara harafia, avoda
berarti :”bakti,hormat, penghormatan, suatu sikap dan aktivitas yang mengakui dan
menghargai”seseorang/yang ilahi” atau” suatu penghormatan hidup yang mencakup kesalehan,
yang diatur dalam tata ccara tertentu. Baik dalam bahasa Ibrani maupun Yunani , ibadah berarti
pelayanan atau pemujaan dan pemuliaan. Ibadah merupakan sikap hormat (pemuliaan) dan
pelayanan (sikap atau cara hidup).
Kata yang erat hubungannya dengan ibadah adalah kata LITURGY, ATAU leiturgia, yang dalam kisah
para rasul 13 : 2 beraarti beribadah kepada Allah.
2.1.Sejarah Ibadah dalam Alkitab:
1. Sejak awal sejarah manusia telah menyembah Allah. Adam bersekutu dengan Allah secara teratur
ditaman Eden.
2. Kain dan Habel memberi persembahan dari hasil usaha mereka.
3. Set dan keturunannya ‘’ memanggil nama Tuhan” ( kej 4 : 26 )
4. Setelah air bah, Nuh mendirikan mezbah – mesbah untuk mengadakan persembahan kurban
bakaran bagi Allah.
5 .Abraham mendirikan mezbah bagi Tuhan dimanapun Ia berdiam atau berkemah, bahkan sampai
di tanah perjanjian
6. Setelah bangsa Israel keluar dari perbudakan, mereka beribadah bersama di kemah suci yang selalu
berpindah tempat kemanapun mereka berkemah.
3.1.Makna ibadah Kristen
Bagi orang Kristen, Ibadah adalah persekutuan Allah dengan manusia untuk merayakan kemenang
an Kristus yang telah menyelamatkan manusia dari hukuman kekal.Kekudusan dalam ibadah terjadi
kehadiran Allah ditengan manusia.
Ketika seseorang beribadah dengan rendah hati, sikap hormatnya kepada Allah akan lebih besar.Ke
hadiran Allah di tengah ibadah umat menunjukkan perkenaanNya atas ibadah yang dilakukan.
Ibadah adalah persekutuan yang tidak hanya duduk mendengarkan, tetapi berkomunikasi dengan
Tuhan.
4.1.Hidupmu adalah Ibadahmu
Ibadah tidak terbatas pada persekutuan Jemaat. Ibadah adalah persekutuan pribadi dengan Tuhan.
Ibadah seperti ini, terkait erat dengan pola atau gaya hidup setiap orang. Paulus menekankan bahwa
“supaya kamu mempersembahkan tubuhu sebagai persembahan yang hidup dan kudusdan yang ber
kenan kepada Allah: itu adalah ibadahmu yang sejati”. (Roma 12 : 1 ).
URAIAN MATERI / MATERI AJAR
R P P 6
Tantangan mengikut Yesus melalui kisah para martir
1. Polikarpus.
Polikarpus adalah murid Yohanes ( murid Tuhan Yesus) yang melayani di kota Smirna (sekarang
Imir, turki) sebagai seorang uskup. Dia hidup dizaman kaisar Romawi Marcus Aurelius Antonius
(162 – 180 M ). Walaupun Marcus Aurelius dikenal sebagai kaisar yang baik, tetapi sejarah
mencatat bahwa di masa pemerintahannya terjadi penganiayaan terhadap orang – orang
Kristen.
Polikarpus adalah uskup yang disegani dan dihormati pada saat itu. `Oleh sebab itu, banyak
dari temannya yang meminta dia bersembunyi. Tetapi pada akhirnya Polikarpuspun ditangkap.
Setelah polikarpus ditangkap dan diserahkan kepada Gubernur Romawi, Dia ditantang agar
meninggalkan imannya.Akhirnya Polikarpus dibakar hidup – hidup, di tengah pasar. Dia tewas
sebagai seorang martir bagi Kristus pada usia 87 tahun.
2. John Wycliff
John Wycliff lahir disebuah desa kecil di Yorkshire tahun 1325 dan menempuh studi teologinya
di UNIVERSITAS OXFORD. Dia melayani dan berjuang demi Kristus. Ia berjuang melawan
pengajaran-pengajaran yang salah dalam Gereja. Perjuangan Wycliff dilakukan dengan cara
menerjemahkan Alkitab dalam bahasa Inggris. Bagi Wycliff, setiap orang harus diberi
keleluasaan membaca Alkitab dalam bahasanya sendiri. Kemudian Dia pun mengajarkan doktrin
– doktrinnya yang sesuai yang sesuai dengan pengajaran Alkitab.Apa yang dilakukan olehnya
tidak disetujui oleh Gereja.
3. William Tyndale
William Tyndale lahir pada tahun 1494 didekat perbatasan wales. Tyndale adalah orang yang
berpendidikan tinggi dan memiliki kemampuan berbahasa asing, seperti bahasa inggris,, Ibrani,
Yunani, Jerman, latin dan spayol. Alasan William menterjemahkan Alkitab kedalam bahasa
inggris adalah keyakinannya bahwa kebobrokan Gereja karena Firman Allah tidak diajarkan
secara benar kepada Rakyat. Gereja pada saat itu tidak menyukai apa yang dilakukan oleh
William, sehingga mereka menganggap terjemahannya salah. Namun, disisi lain terjemahan
Tyndala membawa kebangkitan Rohani bagi rakyat. Pada akhirnya pada tanggal 6 oktober
1536 keputusan hukuman mati bagi William Tyndale.
4. JOHN Bunyan
John Bunyan lahir pada tanggal 30 November 1628 di Harrowden-Elstow, Inggris. Dia adalah
seorang sastrawan jenius. Dimasa mudanya Ia menjadi seorang pemabuk .Diapun mengaku
sering mengutuk, menyumpah, berbohong dan menghujat Tuhan. Hingga akhirnya dia sendiri
bertobat dan dipakai Tuhan untuk berhotbah di desa – desa sekitar Bedford.
Pada Tahun 1660, di saat raja Charles II memrintah inggris terjadilah penganiayaan terhadap
orang – orang Kristen Non-konformis (orang – orang Kristen yang tidak sepaham dengan Gereja
Inggris) Salah seorang yang dirangkap adalah John Bunyan. Ia dipenjarakan selama 12 tahun di
Bedford. Sampai pada tahun 1672, Raja Charles II MEMBATALKAN SEMUA HUKUMAN DAN
Bunyan dibebaskan. Dan Dia terus berkarya samapai pada akhirnya dia meninggal dunia pada
tanggal 31 agustus 1688 di London.
Ada berbagai tantangan yang harus dihadapi para martir, tetapi mereka tetap bertahan dengan
keyakinan akan kebenaran. Para martir mau berkorban demi imannya kepada Tuhan Yesus. Bagi
mereka sosok dan pengajaran Yesus begitu berharga untuk dipertahankan dalam hidup ini.
URAIAN MATERI / MATERI AJAR
R P P 5
INDIKATOR : ‘’ Yesus Berdoa Kepada Bapan-Nya” ( Luk 22 : 39 – 43 )
Kita telah banyak mengetahui tentang sifat – sifat positif Yesus yang dapat kita teladani
, dan jadikan bagian dari kehidupan kita.
Dalam Markus 1 : 35, dikatakan bahwa pagi – pagi gelap, Ia bangun dan pergi keluar. Ia
pergi ketempat yyang sunyi dan Berdoa disana.
Tuhan Yesus menyisihkan waktu untuk berdoa kepada Bapa-Nya di Sorga. Tuhan Yesus
menyisihkan waktu dan diri-Nya untuk berdoa kepada Bapa-Nya di sorga. Menjelang
kematiaan-Nya pun kembali berdoa kepada Bapa-Nya di sorga (Luk 22 : 39 – 43 ).
Dengan demikian sebagai orang percaya, Khususnya bagi remaja Kristen, kita harus tahu
untuk membagi waktu. ada waktu untuk belajar, ada waktu untuk membantu orang tua
di ruamah, ada waktu untuk santai, begitu jga ada waktu untuk berdoa bagi Tuhan.
URAIAN MATERI / MATERI AJAR
R P P 4
Indicator : Yesus Membenci Kemunafikan”
Salah satu kelompok dimasa Yesus adalah kaum Farisi. Mareka menyakini bahwa ketaatan
kepada peraturan –peraturan keagamaan sangatlah penting.Pada waktu itu, banyak orang
Yahudi yakin bahwa ketidaktaatan dan pelanggaran – pelanggaran Taurat telah menyebabkan
nenek moyang mereka dibuang ke babel oleh Allah. Karena itulah mereka taat kepada Taurat.
Orang – orang Farisi suka mengamati orang – orang yang melanggar hukum taurat untuk
menegur mereka.Kepada orang – orang inilah Tuhan Yesus berkata “: Mengapakah engkau
melihat selumbar dimata saudaramu sedangkan balok dimatamu tidaklah engkau ketahui.
Selain itu orang Farisi suka memamerkan diri mereka sebagai orang – orang yang saleh. Karena
itu mereka suka berdoa ditikungan – tikungan jalan. supaya orang memuji kesalehan mereka.
Karena hal tersebut Tuhan Yesus Berkata :” Dan apa bia kamu berdoa, janganlah berdoa seperti
orang menafik. Mereka suka mengicapkan Doanya dengan berdiri dalam rumah – rumah ibadat.
Dan pada tikungan – tikungan jaalan raya, supaya mereka dilihat orang.
URAIAN MATERI / MATERI AJAR
R P P 3
INDIKATOR : Yesus membenci ketidakadilan (Matius 21 : 12 – 13)
Pada hari paskah, Yesus pergi ke bait Suci di Yerusalem. Ia sangat ekejut karena disana Ia
menyaksikan pemandangan yang sungguh tidak layak bagi sebuah Bait Suci. Ia melihat ada
banyak pedagang binatang kurban dan penukar uang disana Ia menjadi marah.
Selain itu ada banyak praktik memberikan persembahan di Bait suci. Karena tanah Bait Suci
itu kudus, maka uang Romawi yang berlaku di seluruh tanah jajahan pemerintah Romawi
yang berlaku diseluruh tanah jajahan pemerintah Roma tidak berlaku di Bait Suci.
Mereka harus menggunakan uang yang khusus dibuat untuk Bait suci. Karena Hal tersebut para
penukar uang akan mengenakan nilai tukar yang mahal untuk mereka yang datang beribadah
di Bait Suci.
Hal – hal inilah yang membuat Yesus marah. Yesus murka menyaksikan bagaiman para pezinah
dan orang – orang yang ingin membawa kurban diperas habis – habisan. Karena itulah, Tuhan
Yesus menjadi marah dan berkata : “Ada tertulis RumahKu akan disebut rumah Doa. Tetapi
kamu menjadikannya sarang penyamun. (Mat 21 : 13 )
URAIAN MATERI / MATERI AJAR
R P P 2
INDIKATOR : “ Yesus peduli dengan mereka yang dilecehkan
Dalam Alkitab, Yohanes 4 : 5 – 30; diceritakan bahwa antara Yesus dan perempuan samaria,
jangankan memberi barang, bersuarapun dilarang. Yesus bertemu dengan perempuan
Samaria di Sikhar. Sikhar adalah sebuah kota di Samaria. Di Sikhar Yesus pergi ke sebuah
sumur. Sumur yang dinamai sumur ‘’ Yakub’’. Yesus meminta air dari perempuan samaria
yang menimba air disitu. Perempuan ini datang ke sumur pada pikul 12 siang, sementara
perempuan yang lain biasanya datang pagi – pagi. Perempuan ini ternyata mempunyai
sisi kehidupan yang kelam. (mempunyai 5 suami, dan yang sekarang tinggal dengannyapun
bukan suaminya.) Yesus mengetahui sisi kelam perempuan itu, namun Yesus tidak meng
hakiminya, malah Yesus bias berbicara dengannya.
URAIAN MATERI / MATERI AJAR
R P P 1
INDIKATOR :” Yesus peduli dengan yang menderita”.
Cerita dalam Markus 1 : 40 – 45 mengisahan tentang Yesus menyembuhkan seorang yang sakit
kusta. Tokoh yang berperan dalam cerita dimaksud adalah :” Yesus dan Orang yang sakit kusta”.
Orang sakit kusta datang pada Yesus dan meminta agar ia disembuhkan oleh Yesus.
Dan Yesuspun mendengarkan permintaannya.Yesus menyembuhkan dia dengan cara Yesus
menjamahnya dan diapun sembuh. Setelah Ia sembuh, Yesus melarangnya untuk menyampai
kan kabar tentang kesembuhannya kepada siapapun juga. Namun karena kuasa Roh Kudus,
padanya, ia tetap menyampaikan kabar tentang kesembuhannya, dan siapakah Yesus sebenar
nya.
DAFTAR HADIR SISWA
Kelas : VIII ( Delapan )
Hari / Tanggal : Senin, 21 Januari 2019
Tahun Pelajaran : 2018/2019
Pertemuan : 1
NO NAMA SISWA H A S I KET
1 Brian Kolohuwey ✓
2 Dorci Halono ✓
3 Elvi Ladialona ✓
4 Gresela Delpiopa ✓
5 Helda Proprey ✓
6 Jafet Liule ✓
7 Jeksander Pepna ✓
8 Okto Hommy ✓
9 Priska . A. Wengge ✓
10 Poly Istia ✓
11 Patrik Talarima ✓
12 Risma Sepurlira ✓
13 Robertino Helniha ✓
14 Saul Hommy ✓
15 Sarah Timahery ✓
16 Stevi Pelupessy ✓
17 Yitro Titalouw ✓
DAFTAR HADIR SISWA
Kelas : VIII ( Delapan )
Hari / Tanggal : Senin, 28 Januari 2019
Tahun Pelajaran : 2018/2019
Pertemuan : 2
NO NAMA SISWA H A S I KET
1 Brian Kolohuwey ✓
2 Dorci Halono ✓
3 Elvi Ladialona ✓
4 Gresela Delpiopa ✓
5 Helda Proprey ✓
6 Jafet Liule ✓
7 Jeksander Pepna ✓
8 Okto Hommy ✓
9 Priska . A. Wengge ✓
10 Poly Istia ✓
11 Patrik Talarima ✓
12 Risma Sepurlira ✓
13 Robertino Helniha ✓
14 Saul Hommy ✓
15 Sarah Timahery ✓
16 Stevi Pelupessy ✓
17 Yitro Titalouw ✓
DAFTAR HADIR SISWA
Kelas : VIII ( Delapan )
Hari / Tanggal : Senin, 4 Februari 2019
Tahun Pelajaran : 2018/2019
Pertemuan : 3
NO NAMA SISWA H A S I KET
1 Brian Kolohuwey ✓
2 Dorci Halono ✓
3 Elvi Ladialona ✓
4 Gresela Delpiopa ✓
5 Helda Proprey ✓
6 Jafet Liule ✓
7 Jeksander Pepna ✓
8 Okto Hommy ✓
9 Priska . A. Wengge ✓
10 Poly Istia ✓
11 Patrik Talarima ✓
12 Risma Sepurlira ✓
13 Robertino Helniha ✓
14 Saul Hommy ✓
15 Sarah Timahery ✓
16 Stevi Pelupessy ✓
17 Yitro Titalouw ✓
DAFTAR HADIR SISWA
Kelas : VIII ( Delapan )
Hari / Tanggal : Senin, 11 Februari 2019
Tahun Pelajaran : 2018/2019
Pertemuan : 4
NO NAMA SISWA H A S I KET
1 Brian Kolohuwey ✓
2 Dorci Halono ✓
3 Elvi Ladialona ✓
4 Gresela Delpiopa ✓
5 Helda Proprey ✓
6 Jafet Liule ✓
7 Jeksander Pepna ✓
8 Okto Hommy ✓
9 Priska . A. Wengge ✓
10 Poly Istia ✓
11 Patrik Talarima ✓
12 Risma Sepurlira ✓
13 Robertino Helniha ✓
14 Saul Hommy ✓
15 Sarah Timahery ✓
16 Stevi Pelupessy ✓
17 Yitro Titalouw ✓
DAFTAR HADIR SISWA
Kelas : VIII ( Delapan )
Hari / Tanggal : Senin, 25 Februari 2019
Tahun Pelajaran : 2018/2019
Pertemuan : 5
NO NAMA SISWA H A S I KET
1 Brian Kolohuwey ✓
2 Dorci Halono ✓
3 Elvi Ladialona ✓
4 Gresela Delpiopa ✓
5 Helda Proprey ✓
6 Jafet Liule ✓
7 Jeksander Pepna ✓
8 Okto Hommy ✓
9 Priska . A. Wengge ✓
10 Poly Istia ✓
11 Patrik Talarima ✓
12 Risma Sepurlira ✓
13 Robertino Helniha
14 Saul Hommy ✓
15 Sarah Timahery ✓
16 Stevi Pelupessy ✓
17 Yitro Titalouw ✓
DAFTAR HADIR SISWA
Kelas : VIII ( Delapan )
Hari / Tanggal : Senin, 4 Maret 2019
Tahun Pelajaran : 2018/2019
Pertemuan : 6
NO NAMA SISWA H A S I KET
1 Brian Kolohuwey ✓
2 Dorci Halono ✓
3 Elvi Ladialona ✓
4 Gresela Delpiopa ✓
5 Helda Proprey ✓
6 Jafet Liule ✓
7 Jeksander Pepna ✓
8 Okto Hommy ✓
9 Priska . A. Wengge ✓
10 Poly Istia ✓
11 Patrik Talarima ✓
12 Risma Sepurlira ✓
13 Robertino Helniha
14 Saul Hommy ✓
15 Sarah Timahery ✓
16 Stevi Pelupessy ✓
17 Yitro Titalouw ✓
DAFTAR HADIR SISWA
Kelas : VIII ( Delapan )
Hari / Tanggal : Senin, 11 Maret 2019
Tahun Pelajaran : 2018/2019
Pertemuan : 7
NO NAMA SISWA H A S I KET
1 Brian Kolohuwey ✓
2 Dorci Halono ✓
3 Elvi Ladialona ✓
4 Gresela Delpiopa ✓
5 Helda Proprey ✓
6 Jafet Liule ✓
7 Jeksander Pepna ✓
8 Okto Hommy ✓
9 Priska . A. Wengge ✓
10 Poly Istia ✓
11 Patrik Talarima ✓
12 Risma Sepurlira ✓
13 Robertino Helniha
14 Saul Hommy ✓
15 Sarah Timahery ✓
16 Stevi Pelupessy ✓
17 Yitro Titalouw ✓
DAFTAR HADIR SISWA
Kelas : VIII ( Delapan )
Hari / Tanggal : Senin, 18 Maret 2019
Tahun Pelajaran : 2018/2019
Pertemuan : 8
NO NAMA SISWA H A S I KET
1 Brian Kolohuwey ✓
2 Dorci Halono ✓
3 Elvi Ladialona ✓
4 Gresela Delpiopa ✓
5 Helda Proprey ✓
6 Jafet Liule ✓
7 Jeksander Pepna ✓
8 Okto Hommy ✓
9 Priska . A. Wengge ✓
10 Poly Istia ✓
11 Patrik Talarima ✓
12 Risma Sepurlira ✓
13 Robertino Helniha
14 Saul Hommy ✓
15 Sarah Timahery ✓
16 Stevi Pelupessy ✓
17 Yitro Titalouw ✓
DAFTAR HADIR SISWA
Kelas : VIII ( Delapan )
Hari / Tanggal : Senin, 25 Maret 2019
Tahun Pelajaran : 2018/2019
Pertemuan : 9
NO NAMA SISWA H A S I KET
1 Brian Kolohuwey ✓
2 Dorci Halono ✓
3 Elvi Ladialona ✓
4 Gresela Delpiopa ✓
5 Helda Proprey ✓
6 Jafet Liule ✓
7 Jeksander Pepna ✓
8 Okto Hommy ✓
9 Priska . A. Wengge ✓
10 Poly Istia ✓
11 Patrik Talarima ✓
12 Risma Sepurlira ✓
13 Robertino Helniha
14 Saul Hommy ✓
15 Sarah Timahery ✓
16 Stevi Pelupessy ✓
17 Yitro Titalouw ✓
DAFTAR HADIR SISWA
Kelas : VIII ( Delapan )
Hari / Tanggal : Senin, 8 April 2019
Tahun Pelajaran : 2018/2019
Pertemuan : 10
NO NAMA SISWA H A S I KET
1 Brian Kolohuwey ✓
2 Dorci Halono ✓
3 Elvi Ladialona ✓
4 Gresela Delpiopa ✓
5 Helda Proprey ✓
6 Jafet Liule ✓
7 Jeksander Pepna ✓
8 Okto Hommy ✓
9 Priska . A. Wengge ✓
10 Poly Istia ✓
11 Patrik Talarima ✓
12 Risma Sepurlira ✓
13 Robertino Helniha
14 Saul Hommy ✓
15 Sarah Timahery ✓
16 Stevi Pelupessy ✓
17 Yitro Titalouw ✓
DAFTAR HADIR SISWA
Kelas : VIII ( Delapan )
Hari / Tanggal : Senin, 6 Mei 2019
Tahun Pelajaran : 2018/2019
Pertemuan : 11
NO NAMA SISWA H A S I KET
1 Brian Kolohuwey ✓
2 Dorci Halono ✓
3 Elvi Ladialona ✓
4 Gresela Delpiopa ✓
5 Helda Proprey ✓
6 Jafet Liule ✓
7 Jeksander Pepna ✓
8 Okto Hommy ✓
9 Priska . A. Wengge ✓
10 Poly Istia ✓
11 Patrik Talarima ✓
12 Risma Sepurlira ✓
13 Robertino Helniha
14 Saul Hommy ✓
15 Sarah Timahery ✓
16 Stevi Pelupessy ✓
17 Yitro Titalouw ✓
DAFTAR HADIR SISWA
Kelas : VIII ( Delapan )
Hari / Tanggal : Senin, 13 Mei 2019
Tahun Pelajaran : 2018/2019
Pertemuan : 12
NO NAMA SISWA H A S I KET
1 Brian Kolohuwey ✓
2 Dorci Halono ✓
3 Elvi Ladialona ✓
4 Gresela Delpiopa ✓
5 Helda Proprey ✓
6 Jafet Liule ✓
7 Jeksander Pepna ✓
8 Okto Hommy ✓
9 Priska . A. Wengge ✓
10 Poly Istia ✓
11 Patrik Talarima ✓
12 Risma Sepurlira ✓
13 Robertino Helniha ✓
14 Saul Hommy ✓
15 Sarah Timahery ✓
16 Stevi Pelupessy ✓
17 Yitro Titalouw ✓
DAFTAR HADIR SISWA
Kelas : VIII ( Delapan )
Hari / Tanggal : Senin 20 Mei 2019
Tahun Pelajaran : 2018/2019
Pertemuan : 13
NO NAMA SISWA H A S I KET
1 Brian Kolohuwey ✓
2 Dorci Halono ✓
3 Elvi Ladialona ✓
4 Gresela Delpiopa ✓
5 Helda Proprey ✓
6 Jafet Liule ✓
7 Jeksander Pepna ✓
8 Okto Hommy ✓
9 Priska . A. Wengge ✓
10 Poly Istia ✓
11 Patrik Talarima ✓
12 Risma Sepurlira ✓
13 Robertino Helniha ✓
14 Saul Hommy ✓
15 Sarah Timahery ✓
16 Stevi Pelupessy ✓
17 Yitro Titalouw ✓