rencana kerja kesatuan bangsa dan politik...
TRANSCRIPT
2
RENCANA KERJAKESATUAN BANGSA DAN
POLITIKKABUPATEN TANAH BUMBU
TAHUN 2017
PEMERINTAH KABUPATEN TANAH BUMBUKANTOR KESATUAN BANGSA DAN POLITIK
Alamat : Jl. Dharma Praja No. 03 Telp/Fax (0518)6076037 Kec. BatulicinKab. Tanah Bumbu Kalimantan selatan
2016
PEMERINTAH KABUPATEN TANAH BUMBUKANTOR KESATUAN BANGSA DAN POLITIK
Alamat : Jl. Darma Praja No. 3 No. Fax (0815) 6076031 Batulicin Kode Pos 72171
KEPUTUSAN KEPALA KESBANGPOL KABUPATEN TANAH BUMBUNOMOR /SK/X/KESBANGPOL
TENTANGPENETAPAN RENCANA KERJA
KANTOR KESATUAN BANGSA DAN POLITIK
KABUPATEN TANAH BUMBUTAHUN 2017
DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA
KEPALA KESBANGPOL KABUPATEN TANAH BUMBU,
Menimbang : a. bahwa untuk melaksanakan amanat Undang-Undang Nomor25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan PembangunanNasional dan dengan berpedoman pada Peraturan DaerahKabupaten Tanah Bumbu Nomor 16 Tahun 2011 tentangRencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD)Kabupaten Tanah Bumbu Tahun 2006-2025 serta PeraturanDaerah Kabupaten Tanah Bumbu Nomor 17 Tahun 2011tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah(RPJMD) Kabupaten Tanah Bumbu Tahun 2011-2015,dipandang perlu menyusun Rencana Kerja (Renja SKPD)Tahun 2013;
b. bahwa untuk melaksanakan Peraturan Menteri Dalam NegeriNomor 54 Tahun 2010 tentang Pelaksanaan PeraturanPeraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan,Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi PelaksanaanRencana Pembangunan Daerah, disebutkan bahwa KepalaSatuan Kerja Perangkat Daerah dipandang perlu menetapkanRenja-SKPD sebagai dokumen perencanaan SKPD untukperiode satu (1) tahun, yang memuat kebijakan, program, dankegiatan pembangunan baik yang dilaksanakan langsung olehpemerintah daerah maupun yang ditempuh dengan mendorongpartisipasi masyarakat ;
c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksuddalam huruf a dan huruf b, perlu perlu menetapkan KeputusanKepala Kantor Kesatuan Bangsa Dan Politik Daerah KabupatenTanah Bumbu tentang Rencana Kerja Kantor Kesatuan Bangsadan Politik Kabupaten Tanah Bumbu Tahun 2016.
Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2003 tentang PembentukanKabupaten Tanah Bumbu dan Kabupaten Balangan di PropinsiKalimantan Selatan (Lembaran Negara Republik IndonesiaTahun 2003 Nomor 22, Tambahan Lembaran Negara RepublikIndonesia Nomor 4265) ;
2. Undang-undang Nomor 17 Tahun 2003, tentang KeuanganNegara ;
3. Undang-undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang SistemPerencanaan Pembangunan Nasional (Lembaran NegaraRepublik Indonesia Tahun 2004 Nomor 104, TambahanLembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4421);
4. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang PemerintahanDaerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004Nomor 125, Tambahan Lembaran Negara Republik IndonesiaNomor 4437);
5. Undang-undang nomor 33 Tahu8n 2004, tentang PerimbanganKeuangan antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah daerah ;
6. Peraturan Pemerintah Nomor 79 Tahun 2005 tentang PedomanPembinaan dan Pengawasan Penyelenggaraan PemerintahDaerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005Nomor 165, Tambahan Lembaran Negara Republik IndonesiaNomor 4593);
7. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2006 tentang PelaporanKeuangan dan Kinerja Instansi Pemerintah (Lembaran NegaraRepublik Indonesia Tahun 2006 Nomor 25, TambahanLembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4614);
8. Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2008, tentangKecamatan ( Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun2008 Nomor 40, Tambahan Lembaran Negara RepublikIndonesia Nomor 9826 );
9. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang tahapan,tata cara penyusunan, pengendalian dan evaluasi pelaksanaanrencana pembangunan daerah (Lembaran Negara RepublikIndonesia Tahun 2008 Nomor 21, Tambahan Lembaran NegaraRepublik Indonesia Nomor 4817);
10. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 tahun 2006,tentang Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah sebagaimanatelah diubah dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor59 Tahun 2007, tentang Perubahan atas Peraturan MenteriDalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006, tentang PedomanPengelolaan Keuangan Daerah ;
11. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 15 Tahun 2006 tentangJenis dan Bentuk Produk Hukum Daerah;
12. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 16 Tahun 2006 tentangProsedur Penyusunan Produk Hukum Daerah;
13. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010 tentangPelaksanaan Peraturan Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun2008 tentang Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendaliandan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah;
14. Peraturan Daerah Kabupaten Tanah Bumbu Nomor 17 Tahun2007 tentang Pembentukan, Kedudukan, Tugas Pokok danSusunan Organisasi Lembaga Teknis Daerah Kabupaten TanahBumbu (Lembaran Daerah Kabupaten Tanah Bumbu Tahun2007 Nomor 41) sebagaimana telah diubah dengan PeraturanDaerah Kabupaten Tanah Bumbu Nomor 20 Tahun 2011tentang Perubahan atas Peraturan Daerah Kabupaten TanahBumbu Nomor 17 Tahun 2007 tentang Pembentukan,Kedudukan, Tugas Pokok dan Susunan Organisasi LembagaTeknis Daerah Kabupaten Tanah Bumbu (Lembaran DaerahKabupaten Tanah Bumbu Tahun 2011 Nomor 20);
15. Peraturan Daerah Kabupaten Tanah Bumbu Nomor 4 Tahun2008 tentang Urusan Pemerintahan yang Menjadi KewenanganPemerintah Kabupaten Tanah Bumbu (Lembaran DaerahKabupaten Tanah Bumbu Tahun 2007 Nomor 4);
16. Peraturan Daerah Kabupaten Tanah Bumbu Nomor 16 Tahun2011 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang DaerahKabupaten Tanah Bumbu Tahun 2006-2025 (LembaranDaerah Kabupaten Tanah Bumbu Tahun 2011 Nomor 16);
17. Peraturan Daerah Kabupaten Tanah Bumbu Nomor 17 Tahun2011 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah DaerahKabupaten Tanah Bumbu Tahun 2011-2015 (Lembaran DaerahKabupaten Tanah Bumbu Tahun 2011 Nomor 17);
18. Keputusan Bupati Tanah Bumbu Nomor 545 Tahun 2011tentang Pengesahan Rencana Strategis Satuan Kerja PerangkatDaerah Pemerintah Kabupaten Tanah Bumbu Tahun 2011-2015.
MEMUTUSKAN :
Menetapkan : KEPUTUSAN KEPALA KESBANGPOL TENTANG PENETAPANRENCANA KERJA KANTOR KESATUAN BANGSA DAN POLITIKKABUPATEN TANAH BUMBU TAHUN 2017.
KESATU : Rencana Kerja Kantor Kesatuan Bangsa Dan Politik yangselanjutnya disebut Renja-KESBANGPOL adalah dokumenperencanaan Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik untuk periodesatu (1) tahun, yang memuat kebijakan, program, dan kegiatanpembangunan baik yang dilaksanakan langsung olehpemerintah daerah maupun yang ditempuh dengan mendorongpartisipasi masyarakat
KEDUA : Rencana Kerja Kantor Kesatuan Bangsa Dan Politik KabupatenTanah Bumbu Tahun 2017 sebagaimana dimaksud dalamDiktum KESATU berisi:
Bab I PendahuluanBab II Evaluasi Pelaksanaan Renja Kesbangpol Tahun LaluBab III Tujuan, Sasaran, Program Dan KegiatanBab IV Penutup.
KETIGA : Rencana Kerja Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik Tahun 2017adalah sebagaimana dinyatakan dalam lampiran yangmerupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Keputusan ini
KEENAM : Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan denganketentuan apabila dikemudian hari terdapat kekeliruan dalampenetapan inii akan diperbaiki sebagaimana mestinya.
Di tetapkan di : BatulicinPada tanggal : 10 Oktober 2016
KEPALA KANTOR KESBANGPOLKABUPATEN TANAH BUMBU,
DARMIADI, M.APPembina TK INip. 19670717 198902 1 004
Tembusan disampaikan Kepada Yth :1. Bapak Bupati Tanah Bumbu di Gunung Tinggi2. Kepala Bappeda Kab. Tanah Bumbu di Gunung Tinggi3. Pertinggal.
Rancangan Rencana Kerja 2017 Kantor Kesbangpol Kab. Tanah Bumbu, 2016 i
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT, karena berkat Rahmad dan
Karunia-Nya Jualah Rencana Kerja (RENJA) Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik
Kabupaten Tanah Bumbu tahun 2017 dapat diselesaikan.
Rencana Kerja (Renja) Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Tanah
Bumbu tahun 2017, akan dijadikan sebagai pedoman dan rujukan dalam menyusun
program dan kegiatan Kantor kesatuan Bangsa dan Politik tahun 2017 yang telah
ditetapkan Prioritas Pembangunan Daerah, yang mengarah pada pencapaian
sasaran-sasaran pembangunan yang dalam penyusunannya juga memperhatikan
program dan kebijakan dari Pemerintah Pusat yang dilaksanakan di daerah.
Diharapkan Rencana Kerja (RENJA) ini dapat dijadikan sarana peningkatan
kinerja Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Tanah Bumbu dan juga
dapat memberikan umpan balik yang sangat diperlukan dalam pengambilan
keputusan dan penyusunan rencana di masa mendatang oleh para pimpinan
manajemen dan seluruh staf Kantor Kesatuan Bangsa danPolitik Kabupaten Tanah
Bumbu sehingga akan diperoleh peningkatan kinerja ke arah yang lebih baik dimasa
mendatang.
Kami menyadari bahwa dalam penyusunan Rencana Kerja (RENJA) ini
masih terdapat kekurangan-kekurangan. Untuk itu kritik dan saran serta masukan
sangat diharapkan guna penyempurnaan Rencana Kerja (RENJA) ini.
Kami ucapkan terimakasih kepada semua pihak yang telah membantu hingga
Rancangan RENJA ini dapat diselesaikan tepat waktu. Semoga Rancangan RENJA
ini dapat bermanfaat bagi kemajuan pembangunan khususnya di bidang Kesatuan
Bangsa Dan Politik di Kabupaten Tanah Bumbu.
Batulicin, 10 Oktober 2016
Kepala Kantor Kesatuan Bangsa dan PolitikKabupaten Tanah Bumbu,
DARMIADI, M.APPembina Tingkat INIP. 19670717 198902 1 004
RENJA 2017 Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik Kab. Tanah Bumbu, 2016 ii
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL
KATA PENGANTAR.............................................................................................. i
DAFTAR ISI......................................................................................................... iii
DAFTAR TABEL.................................................................................................. iv
BAB I PENDAHULUAN1.1. Latar Belakang................................................................................... 1
1.2. Landasan Hukum............................................................................... 3
1.3. Maksud Dan Tujuan........................................................................... 6
1.4. Sistematika Penulisan ....................................................................... 7
BAB II EVALUASI PELAKSANAAN RENJA TAHUN LALU2.1. Evaluasi Pelaksanaan Renja Tahun Lalu Dan
Capaian Renstra Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik ..................... 8
A. Analisis Kinerja Output.................................................................... 8
B. Analisis Kinerja Keuangan ............................................................... 9
2.2. Analisis Kerja Pelayanan Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik………11
2.3. Isu-Isu Penting Penyelenggaraan
Tugas Dan Fungsi Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik .......... …. …11
2.4. Review Terhadap Rancangan Awal RKPD…………………………….19
2.5. Penelaahan Usulan Program
Dan Kegiatan Masyarakat ................................................................. 19
BAB III TUJUAN, SASARAN, PROGRAM DAN KEGIATAN3.1. Telaahan Terhadap Kebijakan Nasional .......................................... 21
3.2. Tujuan Dan Sasaran Renja Kantor Kesatuan Bangsa dan
Politik................................................................................................ 22
3.3. Program Dan Kegiatan …………………………………………………..23
BAB IV PENUTUP …………………………………………………………………….26
RENJA 2017 Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik Kab. Tanah Bumbu, 2016 iii
DAFTAR TABEL
Tabel 2.1 Rekapitulasi Evaluasi Hasil Pelaksanaan Renja Kantor Kesatuan Bangsa
Dan Politik dan Pencapaian Renstra Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik
s/d Tahun 2015 Kabupaten Tanah Bumbu..........................................
Tabel 2.2 Pencapaian kinerja Pelayanan SKPD Tahun 2017 Kantor Kesatuan
Bangsa dan Politk Kabupaten Tanah Bumbu......................................
Tabel 2.4 Reviuw terhadapa rancangan awal RKPD Tahun 2017 ......................
Tabel 2.5. Usulan Program dan Kegiatan dari Para Pemangku Kepentingan Tahun
2017 ..................................................................................................
Tabel 3.1 Rumusan program dan kegiatan SKPD 2017
Tabel 3.2. Target Indikator Makro Kesatuan Bangsa Dan Politik Kabupaten Tanah
Bumbu
Rencana Kerja 2017 Kantor Kesbangpol Kab. Tanah Bumbu, 20161
BAB IPENDAHULUAN
1.1 Latar BelakangDengan ditetapkannya UU No. 25 tahun 2004 tentang Sistem
Perencanaan Pembangunan Nasional (SPPN), diamanatkan bahwa
setiap daerah harus menyusun rencana pembangunan daerah secara
sistematis, terarah, terpadu, menyeluruh dan tanggap terhadap
perubahan, dengan jenjang perencanaan yaitu perencanaan jangka
panjang, perencanaan jangka menengah maupun perencanaan
tahunan. Untuk setiap daerah (kabupaten/kota) harus menetapkan
Rencana Pembangunan Jangka Panjang (RPJP) Daerah, Rencana
Pembangunan Jangka Menengah (RPJM) Daerah dan Rencana
Kerja Pemerintah Daerah (RKPD).
Sementara itu paralel dengan pembuatan rancangan Rencana
Kerja Pemerintah Daerah (RKPD), sesuai dengan pasal 7 UU Nomor
25 tahun 2004 juga mewajibkan setiap SKPD membuat dan memiliki
Rencana Kerja (Renja) SKPD, yang disusun dengan berpedoman
kepada Renstra SKPD dan mengacu kepada RKPD. Sedangkan
RKPD dijadikan dasar penyusunan Rancangan Anggaran
Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD), Kebijakan Umum
Anggaran (KUA) dan Prioritas dan Plafon Anggaran Sementara
(PPAS).
Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kabupaten Tanah
Bumbu tahun 2017 yang berfungsi sebagai dokumen perencanaan
tahunan, penyusunannya dengan memperhatikan seluruh aspirasi
pemangku kepentingan pembangunan melalui penyelenggaraan
Rencana Kerja 2017 Kantor Kesbangpol Kab. Tanah Bumbu, 20162
Musrenbang tahunan yang diselenggarakan secara berjenjang untuk
keterpaduan Rancangan Renja SKPD.
Sesuai amanat tersebut maka Kantor Kesatuan Bangsa dan
Politik Kabupaten Tanah Bumbu sebagai Satuan Kerja Perangkat
Daerah pada tahun 2016 ini menyusun Rencana Kerja Kantor
Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Tanah Bumbu tahun 2016
Renja SKPD merupakan dokumen rencana pembangunan SKPD
yang berjangka waktu 1 (satu) tahun guna mengoperasionalkan
RKPD yang disertai dengan upaya mempertahankan dan
meningkatkan capaian kinerja pelayanan masyarakat yang sudah
dicapai oleh SKPD, sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya.
Rencana Kerja Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik
Kabupaten Tanah Bumbu tahun 2017, merupakan rencana
pembangunan tahunan yang pada dasarnya disusun untuk
mewujudkan visi Kantor kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten
Tanah Bumbu tahun 2016 – 2020 seperti yang tertuang dalam
Rancangan Rencana Strategis Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik
Kabupaten Tanah Bumbu Tahun 2016 – 2020 yaitu : “MewujudkanKesbangpol sebagai lembaga yang menunjang peningkatanwawasan kebangsaan yang berkesinambungan”
Untuk mewujudkan visi tersebut diatas, diperlukan
tindakan nyata dalam bentuk misi. Sesuai dengan peran Kantor
Kesatuan Bangsa dan Politik, misi Kantor Kesatuan Bangsa dan
Politik Kabupaten Tanah Bumbu Tahun 2016 – 2020 adalah
sebagai berikut :
1. Meningkatkan kerukunan, beragama, persatuan dalamupaya mewujudkan ketahanan masyarakat.
2. Meningkatkan nilai-nilai budaya dalam berdemokrasi danberkpribadiaan.
3. Penguatan kegotong royongan dan Pemberdayaanmasyarakat untuk menjaga ketertiban dan keamanan
Rencana Kerja 2017 Kantor Kesbangpol Kab. Tanah Bumbu, 20163
Rencana Kerja (Renja) Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik
Kabupaten Tanah Bumbu tahun 2017, akan dijadikan sebagai
pedoman dan rujukan dalam menyusun program dan kegiatan Kantor
Kesatuan Bangsa dan Politik tahun 2017 yang telah ditetapkan
Prioritas Pembangunan Daerah, yang mengarah pada pencapaian
sasaran-sasaran pembangunan yang dalam penyusunannya juga
memperhatikan program dan kebijakan dari Pemerintah Pusat yang
dilaksanakan di daerah.
1.2 Landasan Hukum
Dasar Hukum penyusunan Rencana Kerja Kantor Kesatuan
Bangsa dan Politik Kabupaten Tanah Bumbu Tahun 2017 adalah :
1. Undang-Undang Nomor 28 Tahun 1999 tentang Penyelenggaraan
Negara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1999 Nomor 75,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3851);
2. Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2003 Tentang Pembentukan
Kabupaten Tanah Bumbu dan Kabupaten Balangan di Provinsi
Kalimantan Selatan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun
2003 Nomor 22, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
Nomor 4265);
3. Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 47,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4286);
Rencana Kerja 2017 Kantor Kesbangpol Kab. Tanah Bumbu, 20164
4. Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan
Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 5,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4286);
5. Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2004 tentang Pembentukan
Peraturan Perundang–undangan, (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2004 Nomor 53, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 4389);
6. Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2004 tentang Pemeriksaan,
Pengelolaan, dan Pertanggungjawaban Keuangan Negara (Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 66, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4410);
7. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan
Pembangunan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun
2004 Nomor 104, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
Nomor 4421);
8. Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan
Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah (Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 126, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4438);
9. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2007 tentang Rencana
Pembangunan Jangka Panjang Nasional Tahun 2005–2025 (Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor 33, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4700);
10. Undang–Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia No. 1137);
Rencana Kerja 2017 Kantor Kesbangpol Kab. Tanah Bumbu, 20165
11. Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan
Keuangan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005
nomor 140, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor
4578);
12. Peraturan Pemerintah Nomor 39 Tahun 2006 tentang Tata Cara
Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan;
13. Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007 tentang Pembagian
Urusan Pemerintahan antara Pemerintah, Pemerintahan Daerah
Kabupaten, Pemerintahan Daerah Kabupaten/Kota.
14. Peraturan Bupati Tanah Bumbu Nomor 19 Tahun 2014, tentang
Tugas Pokok dan Fungsi Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik
Kabupaten Tanah Bumbu;
15. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata
Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana
Pembangunan Daerah;
16. Peraturan Presiden Nomor 5 Tahun 2010 tentang Rencana
Pembangunan Jangka Menengah Nasional 2010-2014;
17. Peraturan Bersama Menteri Dalam Negeri, Menteri Perencanaan
Pembangunan Nasional/Kepala Badan Perencanaan Pembangunan
Nasional dan Menteri Keuangan Nomor 28 Tahun 2010, Nomor 0199/M
PPN/04/2010, Nomor PMK 95/PMK 07/2010 tentang Penyelarasan
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) dengan
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2010-
2014;
18. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010 tentang
Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang
Rencana Kerja 2017 Kantor Kesbangpol Kab. Tanah Bumbu, 20166
Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi
Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah;
19. Peraturan Daerah Kabupaten Tanah Bumbu Nomor 16 Tahun 2011
tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah Kabupaten
Tanah Bumbu Tahun 2006-2025;
20. Peraturan Daerah Kabupaten Tanah Bumbu Nomor 17 Tahun 2011
tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kabupaten
Tanah Bumbu Tahun 2011-2015.
1.3 Maksud Dan Tujuan
Penyusunan Rencana Kerja Kantor Kesatuan Bangsa dan
Politik Kabupaten Tanah Bumbu tahun 2017 dimaksudkan
menetapkan dokumen perencanaan yang memuat program dan
kegiatan pembangunan daerah yang menjadi tolok ukur penilaian
kinerja Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Tanah
Bumbu. Sedangkan tujuannya adalah :
1. Sebagai acuan bagi Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik dalam
mengoprasionalkan rancangan Rencana Kerja Pembangunan
Daerah Kabupaten Tanah Bumbu Tahun 2017 sesuai dengan
tugas pokok dan fungsinya dalam rangka mencapai visi dan misi
pemerintah daerah:
2. Merumuskan program dan kegiatan Kantor Kesatuan Bangsa dan
Politik Kabupaten Tanah Bumbu Tahun Rencana 2017.
1.4 Sistematika Penulisan
Adapun sistematika penulisan dokumen rencana kerja
Kesbangpol kabupaten Tanah Bumbu adalah sebagai berikut:
Rencana Kerja 2017 Kantor Kesbangpol Kab. Tanah Bumbu, 20167
BAB I. PENDAHULUANpada bagian ini dijelaskan mengenai gambaran umum penyusunanrancangan Renja SKPD yang meliputi latar belakang, landasanhukum, maksud dan tujuan serta sistematika penulisan, sehinggasubstansi pada bab–bab berikutnya dapat dipahami dengan baik.
BAB II. EVALUASI PELAKSANAAN RENJA SKPD TAHUN LALUBerisi tentang evaluasi pelaksanaan Renja SKPD tahun lalu dancapaian renstra SKPD, analisis kinerja pelayanan SKPD, isu-isupenting penyelenggaraan tugas dan fungsi SKPD, review terhadaprancangan awal RKPD serta penelaahan usulan program dankegiatan masyarakat.
BAB III. TUJUAN, SASARAN, PROGRAM DAN KEGIATANBerisi tentang telahaan terhadap kebijakan nasional serta tujuan dansasaran renja SKPD
BAB IV. PENUTUPMenguraikan tentang catatan penting yang perlu mendapat perhatian,baik dalam rangka pelaksanaannya maupun seandainya ketersediaananggaran tidak sesuai dengan kebutuhan, kaidah pelaksanaannyaserta rencana tindak lanjut.
Rencana Kerja 2017 Kantor Kesbangpol Kab. Tanah Bumbu, 20168
BAB II
EVALUASI PELAKSANAAN RENJA SKPD TAHUN LALU
2.1 Evaluasi Pelaksanaan Renja SKPD Tahun 2015 Dan Capaian
Renstra Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik 2016-2020.
Kinerja output adalah pencapaian hasil suatu kegiatan
berdasarkan indikator kinerja yang telah disusun sebelumnya.
Sedangkan kinerja keuangan adalah perhitungan realisasi
penyerapan dana sesuai dengan sasaran penyerapan yang telah
ditetapkan dalam upaya melaksanakan kegiatan tersebut.
A. Analisis Kinerja Output
Berdasarkan laporan Kemajuan Kinerja Kegiatan Tahun
Anggaran 2016, kinerja keluaran (output performance) pelaksanaan
program/kegiatan di triwulan II mencapai 49,45%, artinya, hampir
seluruh PPTK mampu merealisasikan indikator kinerja dengan
Rencana Kerja (Renja) Kantor Kesatuan Bangsa Dan Politik
Kabupaten Tanah Bumbu Tahun 2016. Berdasarkan hasil Evaluasi
Kinerja dari kegiatan, bahwa semua PPTK telah berusaha maksimal
dan berhasil dalam upaya merealisasikan target kinerja yang telah
disepakati dalam DPA kegiatan.
Dari 29 kegiatan yang direncanakan dilaksanakan di
Kesbangpol, ada beberapa program dan kegiatan tidak terealisasi
dikarenakan devisit anggaran dan kegitan tersebut dihapus seperti
pada, Program Kemitraan pengembangan wawasan kebangsaan
pada kegiatan Seminar talk show diskusi peningkatan wawasan
kebangsaan, dan pada program Pendidikan Politik pada kegiatan
Rencana Kerja 2017 Kantor Kesbangpol Kab. Tanah Bumbu, 20169
Penyuluhan pada masyarakat adapun yang memiliki realisasi kinerja
tertinggi pada triwulan II adalah mencapai 100% ada tiga kegiatan : 1,
Pengadaan Pakaian Khusus Hari- Hari Tertentu, 2. Pembinaan
Terhadap Organisasi Masyarakat, 3. Fasilitasi Temu Tokoh Seni dan
Budaya..
B. Analisa Kinerja Keuangan
Analisa Kinerja keuangan dilakukan untuk melihat efesiensi
realisasi penyerapan dana berdasarkan sasaran yang telah ditetapkan.
Hal ini dapat dilihat melalui kinerja keuangan per program. Pada tahun
2016, Kesbangpol melaksanakan 7 program dan 29 kegiatan. Adapun
Program dan kegiatan tersebut adalah sebagai berikut:
No PROGRAM/KEGIATAN REALISASIKEUANGAN
1 Penyediaan jasa komunikasi, sumber dayaair dan listrik
Rp. 4.920.026,-
3 Penyediaan jasa pemeliharaan danperizinan kendaraan dinas/operasional
Rp. 15.662.000,-
4 Penyediaan jasa administrasi keuangan Rp. 75.220.000,-5 Penyediaan jasa kebersihan kantor Rp. 983.000,-6 Penyediaan alat tulis kantor Rp. 9.786.250,-7 Penyediaan barang cetakan dan
penggandaanRp. 4.800.000,-
8 Penyediaan komponen instalasilistrik/penerangan bangunan kantor
Rp. 1.200.000,-
9 Penyediaan peralatan dan perlengkapankantor
Rp. ,-
10 Rapat-rapat koordinasi dan konsultasi keluar daerah.
Rp. 72.950.000,-
11 Penyediaan Jasa Tenaga Non PNS Rp. 107.837.500,-12 Rapat - Rapat Koordinasi Dalam Daerah *) Rp. 20.550.000,-II Program Peningkatan Sarana dan
Prasarana Aparatur1 Pemeliharaan rutin/berkala gedung kantor Rp. 3.000.000,-
III Program peningkatan disiplin aparatur1 Pengadaan pakaian khusus hari-hari
tertentuRp. 8.800.000,-
IV Program Pengembangan Wawasan
Rencana Kerja 2017 Kantor Kesbangpol Kab. Tanah Bumbu, 201610
Kebangsaan
1 Peningkatan Toleransi dan Kerukunandalam Kehidupan beragama
Rp. 200.340.000,-
2 Peningkatan Rasa Solidaritas dan IkatanSosial dikalangan Masyarakat.
Rp.280.715.000,-
3 Monitoring kegiatan keberadaan orangasing dan lembaga ngo
Rp. 1.092.000,-
4 Sosialisasi peningkatan ketahana ekonomibagi generasi muda
0,-
5 Monitoring, evaluasi dan pelaporan 0,-
V Program Kemitraan WawasanKebangasaan
1 Fasilitas Pencapaian Halaqoh dan BerbagaiForum Keagamaan lainnya dalam upayapeningkatan wawasan kebangsaan.
Rp. 0,-
2 Seminar, Talk show, diskusi peningkatanwawasan kebangsaan
Rp. 15.380.000,-
3 Pentas Seni dan budaya, festival, lombacipta dalam upaya peningkatan wawasankebangsaan.
Rp. 0,-
4 Pembinaan terhadap Ormas Rp. 26.805.000,-5 Fasilitasi temu tokoh seni dan budaya Rp. 14.755.000,-6 Monitoring dan pelyanan administrasi
pendaftaran dan penerbitan suratketerangan terdaftar bagi ormas
Rp. 1.800.000,-
7 Dialog pembauran antar etnis, golongan,suku dan umat beragama
Rp. 0,-
VI Program Pemberdayaan MasyarakatUntuk Menjaga Ketertiban danKeamanan
1 Koordinasi Intelejen Daerah (Kominda) Rp. 363.984.000,-
2 Pembinaan Kewaspadaan Dini Masyarakat Rp. 72.330.000,-
VII Program Pendidikan PolitikMasyarakat
1 Penyuluhan kepada Masyarakat Rp. 0,-
2 Monitoring, evaluasi dan pelaporan Rp. 0,-
Dari 7 program yang direncanakan dilaksanakan di tahun
anggaran 2016 di Triwulan II penyerapan anggaran yang terendah
adalah 14,56 %, artinya pelaksanaan program/kegiatan sudah sesuai
tetapi berdasar pada kebutuhan saat tahun tersebut dengan program di
dalam anggaran (APBD). Penyerapan keuangan tertinggi yaitu mencapai
Rencana Kerja 2017 Kantor Kesbangpol Kab. Tanah Bumbu, 201611
100% terjadi pada kegiatan Pengadaan pakaian khusus hari-hari tertentu,
Pembinaan terhadap organisasi kemasyarakatana, dan Fasilitasi temu
tokoh, seni dan Budaya
Sementara itu berdasarkan analisa kinerja output, ternyata output
yang terealisasi sebesar 48,87%, artinya baik kinerja keuangan maupun
kinerja program sudah menunjukkan capaian yang baik. Beberapa
kegiatan tidak dapat menyerap atau menggunakan anggaran dikarenakan
devisit anggaran.
2.2 Analisis Kerja Pelayanan Kantor Kesatuan Bangsa Dan Politik
Sebagaimana tugas pokok dan fungsinya sebagai melaksanakan
penyusunan dan pelaksanaan kebijakan daerah dibidang kesatuan
bangsa, dan mengacu pada Peraturan pemerintah Nomor 6 Tahun 2008
dan Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007 tentang Indikator
Kinerja yang terkait dengan kinerja pelayanan SKPD, maka ada 3
indikator kinerja pelayanan yang merupakan Indikator Kinerja Utama
(IKU) / IKK dan Indikator Kinerja Mandiri (IKM) untuk Kesatuan Bangsa
dan Politik.
Sampai dengan tahun anggaran 2017 Kesbangpol telah
menyusun berbagai dokumen perencanaan dan menyediakan data dan
informasi sebagai bahan perencanaan untuk para pemangku
kepentingan. Pada prosesnya memang harus berhadapan dengan
hambatan atau permasalahan. Beberapa hal yang menjadi permasalahan
atau hambatan dalam melaksanakan kinerja pelayanan Kesbangpol
antara lain yaitu:
1. Melemahnya pengamalan nilai-nilai Pancasila dan semangat
nasionalisme.
2. Melemahnya nilai-nilai toleransi dalam beragama, berbudaya
dimasyarakat.
3. Rendahnya politik perempuan dalam berdemokrasi
4. Melemahnya kepribadian bangsa menuju karakter yang lebih
unggul.
5. Kurangnya semangat gotongroyong
Rencana Kerja 2017 Kantor Kesbangpol Kab. Tanah Bumbu, 201612
6. Kurangnya keterlibatan masyarakat dalam menjaga ketertiban dan
keamanan.
Dengan kondisi demikian pelayanan Kesbangpol atas tugasnya
sebagai Pelaksana kebijakan daerah bidang kesbangpol terus
diupayakan agar menjadi lebih baik. Pada tahun 2017 ini Kesbangpol
telah mengupayakan agar pelaksanaan Program dan Kegiatan selalu
berjalan sesuai tahapan dan peraturan serta tepat waktu disamping
mengupayakan juga peningkatan kapasitas aparatur dan kelembagaan.
Ini dapat disebut sebagai kemajuan, dan Kesbangpol akan terus
melakukan perbaikan yang terus menerus untuk mewujudkan Program
dan Kegiatan dalam pembangunan yang lebih baik dan mengukir prestasi
dibidang Kesatuan Bangsa dan Politik.
Gambaran tentang capaian kinerja Kesbangpol pada Renja tahun
2016 disajikan pada tabel 2.2. (terlampir)
2.3. Isu-Isu Penting Penyelenggaraan Tugas Dan Fungsi KantorKesatuan Bangsa dan Politik
Berdasarkan hasil evaluasi terhadap analisa terhadap kinerja
pelayanan Kesbangpol tahun sebelumnya dan capaian kinerja pelayanan
yang sudah dijabarkan pada subbab sebelumnya, maka beberapa isu
penting dalam pelaksanaan tugas dan fungsi Kesbangpol sebagai
Penyusun dan pelaksana Kebijakan daerah dibidang Kesbangpol antara
lain adalah:
1. Melemahnya pengamalan Nilai-nilai Pancasila dan semangat
nasionalisme;Menjadi sebuah bangsa yang memegang teguh jati diri merupakan
cita-cita besar yang patut di perjuangkan. Bangsa yang setiap elemen
masyarakanya memegang teguh jati diri tidak akan kehilangan arah
dalam berkehidupan apabila selalu menjadikan Pancasila sebagai
nilai luhur yang kental dengan sejarah perjuangan bangsa. Seiring
berjalannya waktu Pancasila sebagai ideology mulai melemah dalam
pengamalannya disebabkan kerena beberpa faktor. Menurut Bapak
Oesman Sapta Faktor penyebab melemahnya nilai-nilai Pancasila
antara lain :
Rencana Kerja 2017 Kantor Kesbangpol Kab. Tanah Bumbu, 201613
a. Lemahnya pada penghayatan, pemahaman, dan
pengamalan terhadap Pancasila sebagai ideologi Negara.
b. Kesadaran hukum dan konstitusi.
c. Lemahnya persatuan dan kesatuan bangsa,
d. Kurangnya toleransi sesama anak bangsa.
2. Melemahnnya nilai-nilai toleransi dalam beragama, berbudaya
di masyarakat
Dalam kehidupan berbangsa, seperti kita ketahui keberagaman dalam
agama dan berbudaya itu benar adanya. Agama tidak mengajarkan
untuk memaksakan keyakinan kita kepada orang lain. Oleh karena itu,
bentuk perilaku kehidupan dalam keberagaman agama dan berbudaya
harus selalu dijaga, dapat diwujudkan dalam bentuk:
a. Menghormati agama yang diyakini oleh orang lain, tidak
memandang rendah dan tidak menyalahkan agama yang
berbeda dan dianut oleh orang lain.
b. Bersikap toleran terhadap keyakinan dan ibadah yang
dilaksanakan oleh yang memiliki keyakinan dan agama
yang berbeda.
c. Mengetahui keanekaragaman budaya yang dimiliki bangsa
Indonesia.
d. Mempelajari dan menguasai salah satu seni budaya sesuai
dengan minat dan kesenangannya dan merasa bangga
terhadap budaya bangsa sendiri.
3. Rendahnya politik perempuan dalam berdemokrasi;
Lebih dari satu dekade, Indonesia mendorong kebijakan afirmatif
dengan menerapkan kuota minimal keterwakilan perempuan di
parlemen. Tujuannya menjembatani kesenjangan antara perempuan dan
laki-laki di bidang politik. Namun, hingga kini, keterwakilan
perempuan di lembaga-lembaga pengambil kebijakan politik masih
rendah ini disebabkan karena pada kenyataannya tidak terlalu banyak
perempuan yang terjun ke dunia politik karena faktor kultur yang
belum membuka ruang luas bagi keterlibatan perempuan," kata Dewi
Bustami, Sekretaris Women Research Institute.
Rencana Kerja 2017 Kantor Kesbangpol Kab. Tanah Bumbu, 201614
Hal itu juga disebabkan keterbatasan modal sosial, politik, dan finansial
perempuan. Padahal, kata Dewi, keterwakilan perempuan dalam politik
formal dibutuhkan untuk memperkuat upaya untuk melahirkan
peraturan yang memperhatikan kebutuhan dan kepentingan perempuan
4. Melemahnya kepribadian bangsa menuju karakter yang lebih
unggul (revolusi mental)
Revolusi mental, tidak terlepas dari krisis mental atau
kepribadian bangsa, Politik penyeragaman pada masa lalu dinilai
telah mengikis karakter Indonesia dan meminggirkan kebudayaan
lokal. Jati diri bangsa terkoyak oleh merebaknya konflik sektarian dan
berbagai bentuk intoleransi.
5. Kurangnya semangat gotong royong.Indonesia merdeka karena adanya semangat gotong royong,
kebersamaan dan bahu membahu. Setelah reformasi semangat tersebut
seperti agak ditinggalkan. Salah satu penyebabnya adalah penggunaan
uang atau dana sebagai tolok ukur yang cukup untuk partsipasi dalam
kegiatan kemasyarakatan. Di beberapa desa bahkan secara nyata uang
menjadi perusak semangat gotong royong warga desa. Kehadiran
dalam sebuah kebersamaan pun terkadang diwakili dengan uang.
Tidak hadir ronda cukup bayar denda. Tidak hadir dalam pertemuan
cukup titip uang iuran. Tidak ikut kerja bakti cukup memberi
sumbangan.
6. Kurangnya keterlibatan masyarakat dalam menjaga ketertiban
dan keamanan.
Peran serta masyarakat akan sangat berarti dalam
mewujudkan kondisi yang aman dan nyaman dalam
masyarakat akan sangat berarti dalam menjaga ketertiban dan
keamanan merupakan amanah yang tercantum dalam batang
tubuh UUD 1945 yaitu kewajiban mereka sebagai warga
negara seperti yang telah diatur pada kedua Bab XII Pasal 30
yaitu, Tiap-tiap warga negara berhak dan wajib ikut serta dalam
usaha pertahanan dan keamana negara.
Dalam hal ini masyarakat kurang menyadari akan hal tersebut,
sehingga perlunya memberikan pemahaman, pendidikan dan
Rencana Kerja 2017 Kantor Kesbangpol Kab. Tanah Bumbu, 201615
pengajaran akan arti pentingnya peran serta mereka untuk
menjaga keamanan dan ketertiban negara.
2.3.3. Dampaknya Terhadap Pencapaian Program SecaraNasional
1. Dengan Melemahnya pengamalan Nilai-nilai Pancasila dan
semangat nasionalisme akan berdampak pada fenomena
kecendrungan prilaku dan kepribadian bangsa semakin
menjauh dari nilai-nilai Pancasila, dan kehilangan jati diri
sebagai suatu individu yang berakar dari nilai-nilai luhur
budaya bangsa
2. Dengan Melemahnnya nilai-nilai toleransi dalam beragama,
dan berbudaya di masyarakat akan menimbulkan
kerawanan, dalam hal ini pemahaman akan pentinganya
mananamkan nilai-nilai toleransi yang mulai terkikis perlu
digalakkan, karena :
Sifat dari masing-masing agama, yang mengandung tugasdakwah atau misi.
Kurangnya pengetahuan para pemeluk agama akan agamanyasendiri dan agama pihak lain.
Para pemeluk agama tidak mampu menahan diri, sehinggakurang menghormati bahkan memandang randah agama lain.
Kaburnya batas antara sikap memegang teguh keyakinan agamadan toleransi dalam kehidupan masyarakat.
Kecurigaan masing-masing akan kejujuran pihak lain, baikintern umat beragama, antar umat beragama, maupun antaraumat beragama dengan pemerintah.
Kurangnya saling pengertian dalam menghadapi masalahperbedaan pendapat.
3. Rendahnya politik perempuan dalam berdemokrasi akan
akan berakibat tidak menggambarkan bahwa peran
perempuan dan laki – laki adalah sama,;
4. Melemahnya kepribadian bangsa menuju karakter yang
lebih unggul (revolusi mental), berakibat krisis mental.
5. Dampak Kurangnya semangat gotong royong akan tingginya
sifat individualisme.
Rencana Kerja 2017 Kantor Kesbangpol Kab. Tanah Bumbu, 201616
6. Kurangnya keterlibatan masyarakat dalam menjaga
ketertiban dan keamanan, akibatnya keamanan tidak
terkendali.
2.3.4. Tantangan dan Peluang Dalam Meningkatkan PelayananKantor
Kesatuan Bangsa dan PolitikTantangan
a. Meningkatkan kesadaaran akan pentinganya pengamalan
nilai-nilai Pancasila dan membangkitkan semangat
nasionalisme
b. Meningkat semangat jiwa toleransi dan beragama dan
berbudaya..
c. Meningkatkan angka partisipasi perempuan dan berpolittik
d. Meningkat semangat dalam berkepribadian bangsa untuk
mencegah terjadinya revolusi mentar
e. Menimbulkan semangat gotong royong
f. Meningkatkan kerja sama dengan masyarakat dalam
menjaga ketertiban dan keamanan daerah.
Peluanga. Otonomi Daerah.
b. Sumber Daya Manusia yang memadai.
c. Masyarakat yang masih memiliki jiwa toleransi
d. Peran serta masyarakat yang tinggi
e. Sikap gotong royong dan dukungan dari pemerintah daerah
f. Tersedianya stakeholders yang turut serta mendukung
pembangunan daerah.
g. Pancasila, GBHN dan UUD 1945, serta NKRI
2.3.5. Formulasi Isu-isu Penting Berupa Rekomendasi danCatatan yang Strategis1. Melemahnya pengamalan Nilai-nilai Pancasila dan semangat
nasionalisme;
Rencana Kerja 2017 Kantor Kesbangpol Kab. Tanah Bumbu, 201617
Menjadi sebuah bangsa yang memegang teguh jati diri
merupakan cita-cita besar yang patut di perjuangkan. Bangsa
yang setiap elemen masyarakanya memegang teguh jati diri
tidak akan kehilangan arah dalam berkehidupan apabila
selalu menjadikan Pancasila sebagai nilai luhur yang kental
dengan sejarah perjuangan bangsa. Seiring berjalannya
waktu Pancasila sebagai ideology mulai melemah dalam
pengamalannya disebabkan kerena beberpa faktor. Menurut
Bapak Oesman Sapta Faktor penyebab melemahnya nilai-
nilai Pancasila antara lain :
a. Lemahnya pada penghayatan, pemahaman, dan
pengamalan terhadap Pancasila sebagai ideologi
Negara.
b. Kesadaran hokum dan konstitusi.
c. Lemahnya persatuan dan kesatuan bangsa,
d. Kurangnya toleransi sesama anak bangsa.
2. Melemahnnya nilai-nilai toleransi dalam beragama,
berbudaya di masyarakat
Dalam kehidupan berbangsa, seperti kita ketahui
keberagaman dalam agama dan berbudaya itu benar
adanya. Agama tidak mengajarkan untuk memaksakan
keyakinan kita kepada orang lain. Oleh karena itu, bentuk
perilaku kehidupan dalam keberagaman agama dan
berbudaya harus selalu dijaga, dapat diwujudkan dalam
bentuk:
a. Menghormati agama yang diyakini oleh orang lain,
tidak memandang rendah dan tidak menyalahkan
agama yang berbeda dan dianut oleh orang lain.
b. Bersikap toleran terhadap keyakinan dan ibadah
yang dilaksanakan oleh yang memiliki keyakinan dan
agama yang berbeda.
c. Mengetahui keanekaragaman budaya yang dimiliki
bangsa Indonesia.
Rencana Kerja 2017 Kantor Kesbangpol Kab. Tanah Bumbu, 201618
d. Mempelajari dan menguasai salah satu seni budaya
sesuai dengan minat dan kesenangannya dan merasa
bangga terhadap budaya bangsa sendiri.
3. Rendahnya politik perempuan dalam berdemokrasi;
Lebih dari satu dekade, Indonesia mendorong kebijakan
afirmatif dengan menerapkan kuota minimal keterwakilan
perempuan di parlemen. Tujuannya menjembatani
kesenjangan antara perempuan dan laki-laki di bidang politik.
Namun, hingga kini, keterwakilan perempuan di lembaga-
lembaga pengambil kebijakan politik masih rendah ini
disebabkan karena pada kenyataannya tidak terlalu banyak
perempuan yang terjun ke dunia politik karena faktor kultur
yang belum membuka ruang luas bagi keterlibatan
perempuan," kata Dewi Bustami, Sekretaris Women
Research Institute.
Hal itu juga disebabkan keterbatasan modal sosial, politik,
dan finansial perempuan. Padahal, kata Dewi, keterwakilan
perempuan dalam politik formal dibutuhkan untuk
memperkuat upaya untuk melahirkan peraturan yang
memperhatikan kebutuhan dan kepentingan perempuan
4. Melemahnya kepribadian bangsa menuju karakter yang
lebih unggul (revolusi mental)
Revolusi mental, tidak terlepas dari krisis mental atau
kepribadian bangsa, Politik penyeragaman pada masa lalu
dinilai telah mengikis karakter Indonesia dan meminggirkan
kebudayaan lokal. Jati diri bangsa terkoyak oleh merebaknya
konflik sektarian dan berbagai bentuk intoleransi.
5. Kurangnya semangat gotong royong.
Indonesia merdeka karena adanya semangat gotong
royong, kebersamaan dan bahu membahu. Setelah
reformasi semangat tersebut seperti agak ditinggalkan.
Salah satu penyebabnya adalah penggunaan uang atau
dana sebagai tolok ukur yang cukup untuk partsipasi dalam
Rencana Kerja 2017 Kantor Kesbangpol Kab. Tanah Bumbu, 201619
kegiatan kemasyarakatan. Di beberapa desa bahkan secara
nyata uang menjadi perusak semangat gotong royong
warga desa. Kehadiran dalam sebuah kebersamaan pun
terkadang diwakili dengan uang. Tidak hadir ronda cukup
bayar denda. Tidak hadir dalam pertemuan cukup titip uang
iuran. Tidak ikut kerja bakti cukup memberi sumbangan.
6. Kurangnya keterlibatan masyarakat dalam menjaga
ketertiban dan keamanan.
Peran serta masyarakat akan sangat berarti dalam
mewujudkan kondisi yang aman dan nyaman dalam
masyarakat akan sangat berarti dalam menjaga ketertiban
dan keamanan merupakan amanah yang tercantum dalam
batang tubuh UUD 1945 yaitu kewajiban mereka sebagai
warga negara seperti yang telah diatur pada kedua Bab XII
Pasal 30 yaitu, Tiap-tiap warga negara berhak dan wajib ikut
serta dalam usaha pertahanan dan keamana negara.
Dalam hal ini masyarakat kurang menyadari akan hal
tersebut, sehingga perlunya memberikan pemahaman,
pendidikan dan pengajaran akan arti pentingnya peran
serta mereka untuk menjaga keamanan dan ketertiban
negara.
2.4 Review Terhadap Rancangan Awal RKPDMembandingkan program dan kegiatan yang ada pada rancangan
awal RKPD Tahun 2017 terhadap hasil analisis kebutuhan program dan
kegiatan, tidak perbedaan baik pada target capaian dan pagu indikatif
terhadap kebutuhan dana pada program kegiatan Kesbangpol. Namun
tetap menjadi perhatian bahwa target capaian dan pagu masih bisa
mengalami perubahan karena pertimbangan prioritas program dan
kegiatan dan hasil capaian pada tahun sebelumnya.
Dengan demikian perbedaan antara target capaian, pagu indikatif
terhadap kebutuhan dana yang menjadi catatan penting untuk
diperhatikan bagi SKPD. Untuk lebih lengkapnya dapat dilihat pada tabel
berikut ini:
Rencana Kerja 2017 Kantor Kesbangpol Kab. Tanah Bumbu, 201620
2.5 Penelaahan Usulan Program Dan Kegiatan MasyarakatBerikut ini adalah beberapa usulan program dan kegiatan yang
diusulkan para pemangku kepentingan, baik dari kelompok masyarakat
terkait langsung dengan pelayanan, LSM, Organisasi Kemasyarakatan,
OKP, serta Partai Politik se Kabupaten yang langsung ditujukan kepada
SKPD maupun berdasarkan hasil pengumpulan informasi masyarakat
dari penelitian lapangan dan pengamatan pelaksanaan Musrenbang
kecamatan.
Usulan-usulan tersebut menjadi bahan pertimbangan bagi
Kesbangpol dalam merumuskan program dan kegiatan untuk tahun
rencana yang akan berjalan dengan mempertimbangkan prioritas
program dan kegiatan untuk pencapaian visi dan misi kepala daerah,
pencapaian target, penanggulangan kemiskinan, dan peningkatan
kualitas hidup. Berdasarkan tugas pokok dan fungsinya berikut ini adalah
hasil inventarisasi program dan kegiatan yang merupakan usulan/aspirasi
para pemangku kepentingan pembangunan di Kabupaten Tanah Bumbu.
(Terlampir)
Rencana Kerja 2017 Kantor Kesbangpol Kab. Tanah Bumbu, 201621
BAB IIITUJUAN, SASARAN, PROGRAM DAN KEGIATAN
3.1 Telaahan Terhadap Kebijakan NasionalPokok-pokok Kebijakan Kesatuan Bangsa dan politik yang
terkait dengan kegiatan Kantor Kesatuan dan Politik meliputi, arah
kebijakan daerah.
Pokok - pokok Kebijakan Kesatuan Bangsa dan Politik yang
sesuai dengan tupoksi Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik yaitu :
1. Arah Kebijakan dalam mewujudkan Kesatuan Bangsa dan Politik
a. Meningkatkan kualitas kehidupan beragama, berbangsa dan
berbudaya
b. Mantapnya kehidupan beragama, berbangsa dan
berbudaya yang tercermin dalam kehidupan masyarakat..
c. Menghidupkan kembali nilai-nilai Pancasila dalam
kehidupan berbangsa, bermasyarakat dan berbudaya.
d. Mempertahankan kerukunan antar umat beragama dan
menjaga serta mempertahankan keragaman budaya daerah
2. Arah Kebijakan Politik dan Kwaspadaan Nasional
a. Peningkatan kualitas pemberian informasi dalam
pemahaman terhadap Politik dan Kwaspadaan Nasional
dalam masyarakat
b. Mengembangkan penyelenggaraan mediasi dan failitasi
Politik dan Kwaspadaan Nasional
c. Menerapkan prinsip pembangunan berkelanjutan dalam
kegiatan pembinaan Politik dan Kwaspadaan Nasional.
d. Pembukuan dalam sebuah dokumen Data Base Parpol.
Untuk itu Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten
Tanah Bumbu menetapkan arah kebijakan sebagai berikut :
1. Meningkatkan pengamalan Nilai-nilai Pancasila dan semangat
nasionalisme.
2. Meningkatkan pengamalan nilai-nilai toleransi dalam beragama,
berbudaya di masyarakat
Rencana Kerja 2017 Kantor Kesbangpol Kab. Tanah Bumbu, 201622
3. Meningkatkan peran serta perempuan dalam berdemokrasi.
4. Meningkatkan kepribadian bangsa menuju karakter yang lebih
unggul (revolusi mental)
5. Mengembalikan semangat gotong royong
6. Menciptakan keterlibatan masyarakat dalam menjaga ketertiban
dan keamanan
3.2 Tujuan Dan Sasaran Renja Kantor Kesatuan Bangsa Dan PolitikFaktor-faktor yang mnjadi bahan pertimbangan terhadap
rumusan program dan kegiatan Rencana Kerja Kantor Kesatuan
Bangsa dan Politik Kabupaten Tanah Bumbu adalah isi dari misi pada
misi keempat Bupati Tanah Bumbu yaitu Menyelenggarakan program
penguatan kualitas sumber daya manusia yang memiliki daya saing di
tengah arus persaingan masyarakat ekonomi ASEAN (MEA) dengan
berbasis pada masyarakat yang berakhlak dan memiliki akar lokal .
Sedangkan sasarannya adalah Mantapnya kehidupan beragama,
berbangsa dan berbudaya yang tercermin dalam kehidupan
masyarakat..
Adapun tujuan dan sasaran secara terinci yaitu :
Misi Kesatu : Meningkatkan kerukunan beragama, persatuandalam upaya mewujudkan ketahanan masyarakat
Tujuan : Meningkatkan kerukunan umat beragama dan nilai-nilai luhur Pancasila
Sasaran : Meningkatnya kerukunan antar umat beragama dan
nilai- nilai luhur pancasila
Misi Kedua : Meningkatkan nilai-nilai budaya dalam berdemokrasi
dan berkepribadiaan
Tujuan : Meningkatkan nilai -nilai budaya dalam berdemokrasi
dan berkepribadian
Sasaran : Terbentuknya nilai-nilai budaya dalam berdemokrasi
serta memiliki kepribadian yang kuat
Rencana Kerja 2017 Kantor Kesbangpol Kab. Tanah Bumbu, 201623
Misi Ketiga : Penguatan kegotong royongan dan Pemberdayaan
masyarakat untuk menjaga ketertiban dan keamanan
Tujuan : Meningkatkan kegotong royongan dan Pemberdayaan
masyarakat untuk menjaga ketertiban dan keamanan
Sasaran : Meningkatnya rasa ketongroyongan dan peranserta
masyarakat dalam menjaga ketertiban dan keamanan
3.3. Program dan Kegiatan.Program dan kegiatan yang dijabarkan berikut ini merupakan rumusan
program dan kegiatan yang disusun dengan mempertimbangkan pencapaian
visi misi kepala daerah, pencapaian target kebijakan kesbangpol, pada
pembinaan organisasi masyarakat, pembinaan politik pencapaian Indikator
Kinerja Utama (IKU) serta mendukung pencapaian Nawacita nasional seperti
melakukan reformasi birokrasi, maupun koordinasi pembangunan.
Dari pertimbangan tersebut diatas, untuk tahun 2017 Kantor
Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Tanah Bumbu merancang
beberapa program dan kegiatan yang terdiri dari 7 Program 26
Kegiatan dengan total pagu indikatif sebesar Rp. 3.333.923.863,-
secara lengkap daftar program dan kegiatan tahun 2017 adalah
tertuang sebagai berikut: (Terlampir)
1. Program Pelayanan Administrasi Perkantorana. Kegiatan Penyediaan Jasa Komunikasi Sumber Daya Air dan
Listrik
b. Penyediaan Jasa Peralatan dan Perlengkapan Kantor
c. Kegiatan Pemeliharaan Rutin / Berkala Kendaraan Dinas /
Operasional
d. Kegiatan Penyediaan Jasa Administrasi Keuangan
e. Kegiatan Penyediaan Jasa Kebersihan kantor
f. Kegiatan Penyediaan Alat Tulis Kantor
g. Kegiatan Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan
h. Kegiatan Penyediaan Komponen Instalasi Listrik/Penerangan
bangunan Kantor
i. Kegiatan Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor
Rencana Kerja 2017 Kantor Kesbangpol Kab. Tanah Bumbu, 201624
j. Kegiatan Rapat-rapat Koordinasi dan Konsultasi ke Luar
Daerah
k. Kegiatan Penyediaan Jasa Tenaga Non PNS
l. Kegiatan Rapat Koordinasi Dalam Daerah
2. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatura. Kegiatan Pemeliharaan Rutin/berkala peralatan gedung kantor
3. Program dan Peningkatan Disiplin Aparatura. Kegiatan Pengadaan Pakaian Khusus hari-hari Tertentu
4. Program Wawasan Kebangsaana. Peningkatan rasa solidaritas dan ikatan sosial dikalangan
masyarakat
b. Fasilitasi penguatan karakter bangsa melalui kearifan lokal
dalam rangka mendukung persatuan dan kesatuan bangsa
c. Monitoring, evaluasi dan pelaporan
d. Fasilitas pertemuan Pemda, tokoh agama, ormas keagamaan
dan dialog kerukunan generasi muda antar agama.
e. Fasiltas penguatan Tim Koordinasi PAKEM dalam rangka
koordinasi, monitoring, dan evaluasi penanganan
permasalahan aliran-aliran keagamaan.
5. Program Kemitraan Pengembangan Wawasan Kebangsaana. Kegiatan Pembinaan ideology dan wawasan kebangsaan
b. Dialog pembauran antar etnis, golongan, suku dan umat
beragama
6. Program Pendidikan Politik Masyarakata. Monitoring, evaluasi dan pelaporan
7. Program Pemberdayaan Masyarakat untuk Menjaga Ketertibandan Keamanan.a. Pemberdayaan forum kewaspadaan dini masyarakat (FKDM)
dan Kominda.
b. Fasilitasi kerja tim terpadu penanganan konflik sosial.
c. Rapat koordinasi pengawasan orang asing dan lembaga asing
Rencana Kerja 2017 Kantor Kesbangpol Kab. Tanah Bumbu, 201625
BAB IVPENUTUP
Rencana Kerja (RENJA) Kesatuan Bangsa Dan Politik ini selain
menjadi panduan pelaksanaan kegiatan selama Tahun 2017 berfungsi pula
sebagai sarana peningkatan kinerja Kesatuan BAngsa Dan Politik. Sebagai
bahan pelaksanaan kegiatan selama Tahun 2017, RENJA juga dapat digunakan
sebagai sarana untuk melakukan kegiatan yang dilaksanakan dalam satu tahun
bagi seluruh jajaran Kesatuan Bangsa Dan Politik. RENJA juga memberikan
umpan balik yang sangat diperlukan dalam pengambilan keputusan dan
penyusunan rencana di masa mendatang oleh para pimpinan dan seluruh staf
Kesatuan Bangsa Dan Politik Kabupaten Tanah Bumbu sehingga akan
diperoleh peningkatan kinerja ke arah yang lebih baik di masa yang akan
datang.
Output Rencana Kerja Kantor Kesatuan Bangsa Dan Politik Kabupaten
Tanah Bumbu adalah Program Tahunan yang sesuai dengan Tupoksi dan
sasaran Program Kesatuan Bangsa Dan Politik. Hal-hal penting yang harus
diingat adalah bahwa capaian target kinerja dan capaian penyerapan anggaran
akan mengalami pergeseran pada pelaksanaannya. Untuk itu perlu dicatat dan
menjadi bahan pertimbangan dalam menentukan rumusan rencana program dan
kegiatan untuk tahun rencana yang akan datang.
Demikian Renja Kesatuan Bangs Dan Politik Tahun 2017 ini disusun,
kiranya benar-benar menjadi acuan dalam menjalankan program dan kegiatan
Kesatuan Bangsa Dan Politik dalam tahun 2017.
Batulicin, 10 Oktober 2016
Kepala Kantor Kesabngpol,
DARMIADI, M.APPembina Tingat. INIP. 19670717 198902 1 004
Target RENJASKPD Th (n-2)
2015
RealisasiRENJA SKPD
Th 2015
RingkasanRealiasi (%)
RealisasiCapaian
Program danKegiatan s/d Th
2016
TingkatCapaianRealisasi
Target Renstra(%)
1 2 3 4 5 6 7 8 =7/6 9 10 11=10/4Urusan Pilihan
Bidang Urusan Kesatuan Bangsa dan Politik
1.19.1.19.04.01 Program Pelayanan Administrasi Perkantoran Terselenggaranya Pelayanan AdministraiPerkantoran 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100%
1.19.1.19.04.01.02 Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air Terbayarnya tagihan rekening kantor 12 bulan 12 bulan 12 bulan 12 bulan 100% 12 bulan 12 bulan 100%
& Listrik
1.19.1.19.04.01.07 Penyediaan Jasa Administrasi Keuangan Jumlah pegelola administrasi keuangan 8 0rang 8 0rang 8 0rang 8 0rang 100% 8 0rang 8 0rang 100%
1.19.1.19.04.01.03 Penyediaan Jasa peralatan dan Perlengkapan Kantor Tersedianya peralatan dan perlengkapan kantor 12 bulan 12 bulan 4 bh 0 bh 0% 6 bh 6 bh 100%
1.19.1.19.04.01.06 Pemeliharaan rutin/berkala kendaraan dinas/operasional Jumlah kendaraan dinas/oprasional dan mobil jabatan 5 bh 5 bh 5 bh 5 bh 100% 5 bh 5 bh 100%
1.19.1.19.04.01.08 Penyediaan jasa Kebesihan kantor Tersedianya jasa kebersihan kantor 12 bulan 12 bulan 76 item 76 item 100% 111 item 111 item 100%
1.19.1.19.04.01.10 Penyediaan Alat Tulis Kantor Tersedianya alat tulis kantor 12 bulan 12 bulan 534 item 470 item 88% 623 item 623 item 100%
1.19.1.19.04.01.11 Penyediaan Barang Cetakan dan Penggandaan Tersedianya barang cetakan dan penggandaan 12 bulan 12 bulan 40530 bh 32522 bh 80% 31588 bh 31588 bh 100%
1.19.1.19.04.01.12 Penyediaan komponen instalasi listrik/penerangan bagnunan kantor Tersedianya komponen listrik 1 Tahun 1 Tahun 58 item 58 item 100% 39 item 39 item 100%
1.19.1.19.04.01.18 Rapat-Rapat Koordinasi dan Konsultasi keluar daerah koodinasi dan konsultasi keluar daerah 1 Tahun 1 Tahun 1 Tahun 1 Tahun 100% 21 kali 21 kali 100%
1.19.1.19.04.01.19 Penyediaan Jasa Tenaga non PNS Jumlah jasa non PNS 8 org 8 org 10 org 10 org 100% 10 org 10 org 100%
1.19.1.19.04.01.22 Rapat-rapat Koodinasi dan konsultasi dalam daerah koordinasi dan konsultasi dalam daerah 1 Tahun 1 Tahun 1 Tahun 1 Tahun 100% 247 kali 247 kali 100%
1.19.1.19.04.02 Peningkatan sarana danprasarana Aparatur Terpenuhinya sarana penunjang dalam melaksanaantugas dan melancarkan pelaksanaan kegiatan 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100.00%
1.19.1.19.04.02.28 Pemeliharaan Rutin/berkala peralatan gedung kantor Terpeliharanya peralatan gedung kantor 12 bulan 12 bulan 12 bulan 12 bulan 100% 12 bulan 12 bulan 100.00%
1.19.1.19.04.03 Peningkatan Disiplin Aparatur Tercapainya perkantoran yang baik 12 bulan 12 bulan 12 bulan 12 bulan 100% 12 bulan 12 bulan 100.00%
1.19.1.19.04.03.05 Pengadaan pakaian khusus hari-hari tertentu jumlah pakaian olah raga yang tersedia 22 stel 22 stel 22 stel 22 stel 100% 22 stel 22 stel 100.00%
1.19.1.19.04.17 Pengembangan Wawasan Pengembangan Wawasan jumlah sosialisasi tentang wawasan kebangsaan 100% 100% 100% 100% 100% 1 kali 1 kali 100.00%
1.19.1.19.04.17.01 Peningkatan toleransi dan kerukunan dalam kehidupan beragama Sosialisasi PBM kerukunan umat beragama 1 kali 1 kali 1 kali 1 kali 100% 1 kali 1 kali 100.00%
1.19.1.19.04.17.02 Peningkatan Rasa Solidaritas dan ikatan sosial di kalangan masyarakat Jumlah Hari-hari besar nasional 5 kali 5 kali 5 kali 5 kali 100% 5 kali 5 kali 100.00%
1.19.1.19.04.17.04 Monitoring kegiatan keberadaan orang asing dan lembaga NGO (NonGovernment Organitation) asing
tersedianya dokumen Keberadaan Orang Asing danLembaga NGO 1 dokumen 0 dokumen 1 dokumeni 1 dokumeni 100% 1 dokumeni 1 dokumeni 100.00%
1.19.1.19.04.17.06 Sosialisasi peningkatan ketahanan ekonomi bagi generasi muda Terselenggaranya sosialisasi dibidang ketahanan ekonomi 1 kali 0 kali 1 kali 1 kali 100% 1 kali 1 kali 100.00%
1.19.1.19.04.17.07 Monitoring Evaluasi dan pelaporanTerlaksanya pengawassan dan pembinaan di bidangketahanan seni, budaya agama, kemasyarakatan danekonomi
1 kali 0 kali 1 kali 1 kali 100% 10 kec 10 kec 100.00%
1.19.1.19.04.18 Kemitraan Pengembangan wawasan kebangsaan Presentase LSM, Ormas dan OKP yang dibina 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100.00%
1.19.1.19.04.18.01 Fasilitasi pencapaian Halaqoh dan berbagai forum keagamaan lainnyadalam upaya peningkatan wawasan kebangsaan Dialog Publik Atar Umat Beragama 1 kali 1 Kali 1 kali 0 kali 0% 1 kali 1 kali 100.00%
1.19.1.19.04.18.02 Seminar, Talk show, diskusi peningkatan wawasan kebangsaane seminar dan diskusi peningkatan wawasan kebangsaan 3 kali 3 kali 3 kali 2 kali 67% 3 kali 3 kali 100.00%
Target dan Realisasi Kinerja Program danKegiatan Tahun Lalu (n-2) 2013
Target Programdan Kegiatan
(Renja SKPD Th2016
Perkiraan Realisasi CapaianTarget Renstra SKPD s/d Th
Berjalan (2015)
6
Rekapitulasi Evaluasi Hasil Pelaksanaan Renja Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik
dan Pencapaian Renstra Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik Tahun 2016Kabupaten Tanah Bumbu
KODE Nama Kegiatan Indikator Kinerja Program (outcome)/Kegiatan (output)
Target KinerjaCapaianProgram
(Renstra SKPD)Tahun 2015
Realisasi TargetKinerja HasilProgram dan
KeluaranKegiatan s/dTahun (n-3)Tahun 2014
1.19.1.19.04.18.03 Pentas seni dan Budaya, festival, lomba cipta dalam upaya peningkatanwawasan kebangsaan
Pentas Seni dan Budaya, Festival, Lomba Cipta dalamUpaya Peningkatan wawasan Kebangsaan 1 kali 1 Kali 1 kali 1 kali 100% 1 kali 1 kali 100.00%
1.19.1.19.04.18.04 Pembinaan ideologi dan wawasan kebangsaan Terlaksanya pengawasan dan pembinaan di bidangideologi dan wawasan kebangsaan 10 kec 0 kec 0 kec 0 kec #DIV/0! 10 kec 10 kec 100.00%
1.19.1.19.04.18.06 Pembinaan terhadap Organisasi Kemasyarakatan jumlah Pembinaan LSM, Ormas dan OKP 1 kali 1 kali 0 kali 0 kali #DIV/0! 1 kali 1 kali 100.00%
1.19.1.19.04.18.07 Sosialisasi persyaratan pendaftaran keberadaan Ormas dan peraturanperundang-undangan tentang Ormas
soaialisasi tata tatacara berorganisasi yang baik danbenar 3 kali 1 kali 0 kali 0 kali #DIV/0! 0 kali 0 kali #DIV/0!
1.19.1.19.04.18.08 Monitoring dan pelayanan adiministrasi pendaftaran ormas danpenerbitan SKT Bagi Ormas
Tertib administrasi pendaftaran dan terpantaunyakeberadaan ormas 1 dokumen 0 dokumen 1 dokumen 1 dokumen 100% 1 dokumen 1 dokumen 100.00%
1.19.1.19.04.18.09 Dialog pembauran antar etnis, golongan, suku dan umat beragama Kerukunan antar etnis, golongan dan umat beragama 1 kali 0 kali 1 kali 1 kali 100% 1 kali 1 kali 100.00%
1.19.1.19.04.18.10 Fasilitasi Temu tokoh seni dan budaya Jumlah fasilitasi temu tokoh seni bidaya dalam upayapeningkatan wawasan kebangsaan 30 0rang 0 0rang 0 0rang 0 0rang #DIV/0! 30 0rang 30 0rang 100.00%
1.19.1.19.04.19 Program Pemberdayaan Masyarakat untuk menjaga ketertiban dankeamanan
Outcame: persentase pemberdayaan masyrakatdalam menjaga ketertiban dan keamanan 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100.00%
1.19.1.19.04.19.02 Koordinasi Intelejn Daerah Jumlah Rekomendasi tentang Koordinasi intilegenDaerah 8 rekomendasi 8 Rekomendasi 8 rekomendasi 8 rekomendasi 100% 8 rekomendasi 8 rekomendasi 100.00%
1.19.1.19.04.19.03 Pembinaan Kewaspasaan dini masyarakat jumlah Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat (FKDM) yang terbina11 FKDM 11 FKDM 11 FKDM 11 FKDM 100% 11 FKDM 11 FKDM 100.00%
1.19.1.19.04.21 Program Pendidikan Politik Masyarakat Jumlah penyuluhan politik kemasyarakat 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100.00%
1.19.1.19.04.21.01 Penyuluhan Kepada Masyarakat Penyluhan poltik kepada masyarakat 3 kali 3 kali 3 kali 3 kali 100% 3 kali 3 kali 100.00%
1.19.1.19.04.21.03 Fkoordinasi forum-forum diskusi politik Koordinasi forum - forum diskusi politik 10 kec 10 kec 10 kec 10 kec 100% 11 FKDM 11 FKDM 100.00%
1.19.1.19.04.21.04 Data Base Parpol Jumlah dokumen data base parpol 1 dok 1 dok 1 dok 0 dok 0% 0 dok 0 dok #DIV/0!
1.19.1.19.04.21.05 Penyusunan dan pengumpulan data informasi kebijakan daerah Kebijakan daerah bidang kesbangpol 1 dok 0 dok 1 dok 1 dok 100% 0 dok 0 dok #DIV/0!
1.19.1.19.04.21.06 Dukungan kelancaran logistik dari pemerintah lainnya pada pemilu 2014 Dukungan dan pasilitas pemilu 2014 dan 2015 sesuaidengan ketentuan dari perundang undangan 2 kali 10 kec 2 kali 2 kali 100% 1 dok 1 dok 100.00%
Monitoring, evaluasi dan pelaporanTerlaksanya pengawassan, pembinaan danpenyelenggaraan pemerintah dikec dan desa dibidangpolitik dan kewaspadaan nasional
10 kec 0 kec 0 kec 0 kec #DIV/0! 10 kec 10 kec 100.00%
NIP. 19670717 198902 1 004
Batulicin, 10 Oktober 2016
Kepala KantorKesatuan Bangsa Dan Politik
Darmiadi, M.APPembina TK.I
(1) (2) (4) (6) (7) (8) (8) (10) (11) (12) (13) (14) (15) (16)1.1 Aspek Pelayanan Umum
1 Kegiatan Pembinaan LSM Ormas, dan OKP 6 6 6 10 6 4 6 10
2 Kegiatan Pembinaan Politik Daerah 5 4 2 6 4 3 2 6
3 Jumlah Ormas Kabupaten Tanah Bumbu 0 128 134 140 0 128 134 1404
Terkendalinya stabilitas keamanan dan ketertiban 100 100 100 100 100 100 100 100
3.3. Jumlah Demo 8 2 8 6 8 2 8 63.4 Jumlah anggota DPRD Kab. Tanahbumbu 35 35 35 35 35 35 35 35
Pencapaian Kinerja Pelayanan Tahun 2017
IKK Tahun2015
Catatan AnalisisTahun2017
Tahun2014
Target Renstra SKPD
NIP. 19670717 198902 1 004
Tabel (2.2)
Tahun2016
NoProyeksi
Tahun2017Lainya
Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik
Target
Kabupaten Tanah Bumbu
Tahun2015
Tahun2016
RealisasiCapaianIndikator Kinerja (sesuai tupoksi SKPD) Tahun
2014IKK
Batulicin, 10 Oktober 2016
Kepala KantorKesatuan Bangsa Dan Politik
Darmiadi, M.APPembina TK.I
Program/Kegiatan Lokasi Indikator Kinerja Target Capaian Pagu Indikatif(Rp. 000) Program/Kegiatan Lokasi Indikator Kinerja Target Capaian Kebutuhan Dana
(Rp. 000)(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12)
1. Program PengembanganWawasan Kebangsaan Tanah Bumbu
Persentase pendudukyang memperolehpendidikan / pembinaan /sosialisasiPengembangan wawasankebangsaan
13% 668,642,500
ProgramPengembanganWawasanKebangsaan
TanahBumbu
Persentase pendudukyang memperolehpendidikan / pembinaan/ sosialisasiPengembanganwawasan kebangsaan
13% 937,576,000
1.1
Peningkatan RasaSolidaritas dan ikatansosial di kalanganmasyarakat
Tanah Bumbu
Jumlah peserta yangmemperoleh pembinaandalam rangkapengembanganwawasan kebangsaan
20000 orang 172,437,500
Peningkatan RasaSolidaritas danikatan sosial dikalanganmasyarakat
TanahBumbu
Jumlah peserta yangmemperolehpembinaan dalamrangka pengembanganwawasan kebangsaan
20000 orang 382,075,000
1.2
Fasilitasi penguatankarakter bangsa melaluikearifan lokal dalamrangka mendukungpersatuan dan kesatuanbangsa
Tanah Bumbu
Jumlah peserta fasilitasipenguatan karakterbangsa melalui kearifanlokal
5000 orang 219,045,000
Fasilitasipenguatankarakter bangsamelalui kearifanlokal dalam rangkamendukungpersatuan dankesatuan bangsa
TanahBumbu
Jumlah pesertafasilitasi penguatankarakter bangsamelalui kearifan lokal
5000 orang 237,570,000
1.3Fasilitasi pemberdayaanpusat pendidikan karakterdan wawasan kebangsaan
Tanah BumbuJumlah pesertapendidikan karakter danwawasan kebangsaan
80 orang -
Fasilitasipemberdayaanpusat pendidikankarakter danwawasankebangsaan
TanahBumbu
Jumlah pesertapendidikan karakterdan wawasankebangsaan
80 orang 19,575,000
1.4Monitoring, Evaluasi danPelaporan Tanah Bumbu Dokumen Laporan 1 Dok -
Monitoring,Evaluasi danPelaporan
TanahBumbu Dokumen Laporan 1 Dok 10,850,000
1.5
Fasilitasi pertemuanpemda, tokoh agama,ormas keagamaan dandialog kerukunan generasimuda antar agama
Tanah Bumbu
Jumlah pesertamengikuti dialogkerukunan generasimuda antar agama 60 orang 7,460,000
Fasilitasipertemuan pemda,tokoh agama,ormas keagamaandan dialogkerukunangenerasi mudaantar agama
TanahBumbu
Jumlah pesertamengikuti dialogkerukunan generasimuda antar agama 60 orang 13,210,000
No
Tabel (2.4)Review Terhadap Rancangan Awal RKPD 2017
Kabupaten Tanah Bumbu
Rancangan Awal RKPD
Catatan
Penting
SKPD : KANTOR KESATUAN BANGSA DAN POLITIK
Hasil Analisis Kebutuhan
1.6
Fasilitasi penguatan TimKoordinasi PAKEM dalamrangka koordinasi,monitoring dan evaluasipenangananpermasalahan aliran-alirankeagamaan
Tanah Bumbu
Jumlah orang yangmenjadi anggota TimPAKEM KabupatenTanah Bumbu
22 orang 269,700,000
Fasilitasipenguatan TimKoordinasi PAKEMdalam rangkakoordinasi,monitoring danevaluasipenangananpermasalahanaliran-alirankeagamaan
TanahBumbu
Jumlah orang yangmenjadi anggota TimPAKEM KabupatenTanah Bumbu
22 orang 274,296,000
2.Program KemitraanPengembanganWawasan Kebangsaan
Tanah Bumbu
Persentase penduduk yangmemperoleh pendidikan /pembinaan / sosialisasiKemitraan Pengembanganwawasan kebangsaan
9% 16,835,000
ProgramKemitraanPengembanganWawasanKebangsaan
TanahBumbu
Persentase pendudukyang memperolehpendidikan / pembinaan/ sosialisasi KemitraanPengembanganwawasan kebangsaan
9% 28,285,000
2.1Pembinaan Ideologi danWawasan Kebangsaaan Tanah Bumbu Jumlah dokumen 1 Dok -
PembinaanIdeologi danWawasanKebangsaaan
TanahBumbu Jumlah dokumen 1 Dok 10,850,000
2.2Dialog pembauran antaretnis, golongan, suku danumat beragama
Tanah Bumbu
Jumlah peserta dialogpembauran antar etnis,golongan, suku danumat beragama
80 orang 16,835,000
Dialog pembauranantar etnis,golongan, suku danumat beragama
TanahBumbu
Jumlah peserta dialogpembauran antaretnis, golongan, sukudan umat beragama
80 orang 17,435,000
3.Pemberdayan masyarakatuntuk menjaga ketertibandan keamanan
Tanah Bumbu
Outcame: Rasio jumlahmasyarakat per 11.000penduduk yangmendapatkan pendidikan /pembinaan / sosialisasi /fasilitasi gunameningkatkan peran sertamasyarakat dalammenjaga keamanan dankenyamanan lingkungan
31% 646,595,000
Pemberdayanmasyarakat untukmenjagaketertiban dankeamanan
TanahBumbu
Outcame: Rasio jumlahmasyarakat per 11.000penduduk yangmendapatkanpendidikan / pembinaan/ sosialisasi / fasilitasiguna meningkatkanperan serta masyarakatdalam menjagakeamanan dankenyamanan lingkungan
31% 646,595,000
3.1
Pemberdayaan forumkewaspadaan dinimasyarakat (FKDM) danKominda
Tanah Bumbu
Jumlah pesertapembinaankewaspadaan dinimasyarakat danKOMINDA
620 orang 324,210,000
Pemberdayaanforumkewaspadaan dinimasyarakat(FKDM) danKominda
TanahBumbu
Jumlah pesertapembinaankewaspadaan dinimasyarakat danKOMINDA
620 orang 324,210,000
3.2Kinerja tim terpadupenanganan konflik sosial Tanah Bumbu Jumlah peserta Tim
terpadu 30 orang 316,500,000
Fasilitasi kinerjatim terpadupenanganankonflik sosial
TanahBumbu
Jumlah peserta Timterpadu 30 orang 316,500,000
3.3Rapat koordinasipengawasan orang asingdan lembaga asing
Tanah BumbuJumlah peserta rapatpengawasan orang asingdan lembaga asing
30 orang 5,885,000
Rapat koordinasipengawasan orangasing dan lembagaasing
TanahBumbu
Jumlah peserta rapatpengawasan orangasing dan lembagaasing
30 orang 5,885,000
3.4Pemetaan wilayah potensikonflik sosial Tanah Bumbu
Konflik sosial kab.Tanah Bumbu 1 dok 133,595,000
Pemetaan wilayahpotensi konfliksosial
TanahBumbu
Konflik sosial kab.Tanah Bumbu 1 dok 133,595,000
4.Penddidikan politikMasyarakat Tanah Bumbu
Rasio jumlah masyarakatper 3.000 penduduk yangmemperoleh pendidikan /pembinaan / sosialisasibidang politik
15% - Penddidikan politikMasyarakat
TanahBumbu
Rasio jumlah masyarakatper 3.000 pendudukyang memperolehpendidikan / pembinaan/ sosialisasi bidangpolitik
15% 1
4
Monitoring, Evaluasi danPelaporan
Tanah Bumbu Jumlah dokumen 1 Dok - 4.1
Monitoring, EvaluasidanPelaporan
Tanah Bumbu Jumlah dokumen 1 Dok 11,700,000
Batulicin, 10 Oktober 2016
Kepala KantorKesatuan Bangsa Dan Politik
Darmiadi, M.APPembina TK.I
NIP. 19670717 198902 1 004
SKPD : KANTOR KESATUAN BANGSA DAN POLITIK
No Program/Kegiatan Lokasi Indikator Kinerja Besaran/Volume Catatan(1) (2) (3) (4) (5) (6)
Kesatuan Bangsa Dan Politik
Darmiadi, M.APPembina TK.I
NIP. 19670717 198902 1 004
Tabel (2.5)Usulan Program dan Kegiatan dari Para Pemangku Kapentingan Tahun 2017
Kabupaten Tanah Bumbu
Batulicin, 10 Oktober 2016
Kepala Kantor
(3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11)
Belanja pegawai Tanah bumbu 100% 1,115,611,963 100% 1,227,173,159
Tanah bumbu Tanah bumbu Gajih dantunjangan
Gajih dantunjangan 792,811,963
Tanah bumbu Tambahanpenghasilan
Tambahanpenghasilan 322,800,000
Pelayanan Administrasi Perkantoran Terselenggaranya Pelayanan AdministraiPerkantoran Tanah bumbu 100% 573,829,900 APBD II 100% 631,212,890
1 Penyediaan Jasa Komonikasi, sumber daya air danlistrik
Terbayarnya tagihan rekening kantor SKPD 2 item 37,020,000 APBD II 2 item 40,722,000
2 Penyediaan jasa pemeliharaan dan perizinankendaraan dinas/operasional
Jumlah kendaraan dinas/oprasional danmobil jabatan SKPD 6 Buah 2,800,000 APBD II 6 Buah 3,080,000
3 Penyediaan Jasa Administrasi keuangan Jumlah pegelola administrasi keuangan SKPD 7 item 109,591,000 APBD II 7 item 120,550,100
4 Penyediaan jasa Kebesihan kantor Tersedianya jasa kebersihan kantor SKPD 102 item 1,985,000 APBD II 102 item 2,183,500
5 Penyediaan Alat Tulis Kantor Tersedianya Alat tulis kantor SKPD 621 item 16,823,900 APBD II 610 item 18,506,290
6 Penyediaan Barang Cetakan dan penggandaan Tersedianya barang cetakan dan penggandaan SKPD 2 item 6,200,000 APBD II 2 item 6,820,000
7 Penyediaan komponen instalasi listrik/peneranganbagununan kantor Tersedianya komponen listrik SKPD 122 item 1,210,000 APBD II 142 item 1,331,000
8 Penyediaan Jasa Peralatan, dan perlengkapan kantor Tersedianya peralatan dan perlengkapan kantor SKPD 3 Buah 11,500,000 APBD II 44 buah 12,650,000
9 Rapat-rapat Koodinasi dan konsultasi keluar daerah Jumlah koodinasi dan konsultasi keluar daerah SKPD 17 kali 109,450,000 APBD II 31 kali 120,395,000
10 Penyediaan Jasa Non PNS Jumlah aparatur non PNS SKPD 10 Orang 240,950,000 APBD II 10 Orang 265,045,000
11 Rapat-rapat Koodinasi dan konsultasi dalam daerah Jumlah koordinasi dan konsultasi dalam daerah SKPD 327 kali 36,300,000 APBD II 183 Kali 39,930,000
Peningkatan sarana dan prasarana AparaturTerpenuhinya sarana penunjang dalammelaksanaan tugas dan melancarkanpelaksanaan kegiatan.
Tanah bumbu 100% 5,000,000 100% 5,500,000
1 Pemeliharaan Rutin/berkala peralatan gedung kantor Terpeliharanya peralatan gedung kantor SKPD 12 Bulan 5,000,000 APBD II 12 Bulan 5,500,000
Peningkatan Disiplin Aparatur Tercapainya perkantoran yang baik 22 stel - 22 stel 8,800,000
1.19.1.19.04.01.18
1.19.1.19.04.01.13
1.19.1.19.04.01.19
1.19.1.19.04.01.22
2 1.19.1.19.04.02.
1.19.1.19.04.02.28
3 1.19.1.19.04.03
(1) (2)
A 5.'1,'1
1.19.1.19.04.01.08
1.19.1.19.04.01.10
1.19.1.19.04.01.11
1.19.1.19.04.01.12
1.19.1.19.04.01.07
1 1.19.1.19.04.01
1.19.1.19.04.01.02
1.19.1.19.04.01.06
Prakiraan Maju RencanaTahun 2018
LokasiTarget
CapaianKinerja
KebutuhanDana/PaguIndikator
SumberDana
Catatan
Penting
TargetCapaianKinerja
KebutuhanDana/PaguIndikator
No Kode Urusan / Bidang Urusan Pemerintahan Daerahdan Program / Kegiatan Indikator Kinerja Program / Kegiatan
Rencana Tahun 2017
Tabel (3.1)Rumusan Rancangan Program dan Kegiatan Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik Tahun 2017
dan Prakiraan Maju Tahun 2018Kabupaten Tanah Bumbu
SKPD : Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik
1 Pengadaan pakaian khusus hari-hari tertentu Jumlah pakaian olah raga yang tersedia SKPD 22 stel - APBD II 22 stel 8,800,000
Pengembangan Wawasan Kebangsaan Meningkatnya kwalitas wawasankebangsaan bagi kalangan masyarakat Tanah 13,28 668,642,500 APBD II 21,91 735,506,750
Peningkatan Rasa Solidaritas dan ikatan sosial dikalangan masyarakat
Jumlah peserta yang memperolehpembinaan dalam rangka pengembanganwawasan kebangsaan
Kabupaten 20000 orang 172,437,500 APBD II 20000 orang 189,681,250
Penguatan karakter bangsa melalui kearifan lokaldalam rangka mendukung persatuan dan kesatuanbangsa
Jumlah peserta fasilitasi penguatan karakterbangsa melalui kearifan lokal Kabupaten 5000 orang 219,045,000 APBD II 5000 orang 240,949,500
Fasilitasi pemberdayaan pusat pendidikan karakterdan wawasan kebangsaan
Jumlah peserta pendidikan karakter danwawasan kebangsaan Kabupaten 80 orang - APBD II 80 orang -
Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan Dokumen Laporan Kabupaten 1 Dok - APBD II 1 Dok -
Pertemuan pemda, tokoh agama, ormas keagamaandan dialog kerukunan generasi muda antar agama
Jumlah peserta mengikuti dialog kerukunangenerasi muda antar agama Kabupaten 60 orang 7,460,000 60 orang 8,206,000
Penguatan Tim Koordinasi PAKEM dalam rangkakoordinasi, monitoring dan evaluasi penangananpermasalahan aliran-aliran keagamaan
Jumlah orang yang menjadi anggota TimPAKEM Kabupaten Tanah Bumbu Kabupaten 22 orang 269,700,000 22 orang 296,670,000
Kemitraan Pengembangan wawasan kebangsaan Meningkatnya kwalitas wawasankebangsaan dalam keragaman adat,budaya dan agama
Tanah 1,09 16,835,000 APBD II 1,59 18,518,500
1 Pembinaan Ideologi dan Wawasan Kebangsaaan Jumlah dokumen Kabupaten 1 Dok - APBD II 1 Dok -
2 Dialog pembauran antar etnis, golongan, suku danumat beragama
Jumlah peserta dialog pembauran antaretnis, golongan, suku dan umat beragama Kabupaten 80 orang 16,835,000 APBD II 80 orang 18,518,500
Pemberdayan masyarakat untuk menjaga ketertibandan keamanan
Terkendalinya stabilitas keamanan danketertiban Tanah Bumbu 36.91 640,595,000 APBD II 56.86 704,654,500
1 Pemberdayaan forum kewaspadaan dini masyarakat(FKDM) dan Kominda
Jumlah peserta pembinaan kewaspadaandini masyarakat dan KOMINDA Kabupaten 620 orang 336,210,000 APBD II 620 orang 369,831,000
2 Kinerja tim terpadu penanganan konflik sosial Jumlah peserta Tim terpadu Kabupaten 30 orang 298,500,000 APBD II 30 orang 328,350,000
3 Rapat koordinasi pengawasan orang asing danlembaga asing
Jumlah peserta rapat pengawasan orangasing dan lembaga asing Kabupaten 30 orang 5,885,000 APBD II 30 orang 6,473,500
4 Pemetaan wilayah potensi konflik sosial Konflik sosial kab. Tanah Bumbu Kabupaten 1 dok 133,595,000 -
Penddidikan politik Masyarakat Tingkat pendidikan dan budaya politikmasyarakat Tanah bumbu 40.75 - APBD II 64.25 -
1 Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan Jumlah dokumen Kabupaten 1 Dok - APBD II 1 Dok -3,020,514,363
1.19.1.19.04.18.09
1.19.1.19.04.18.04
1.19.1.19.04.19.xx
1.19.1.19.04.19.xx
7 PROGRAM 56 KEGIATAN
6 1.19.1.19.04.19
1.19.1.19.04.19.02
7 1.19.1.19.04.21
1.19.1.19.04.21.xx
1.19.1.19.04.19.04
1.19.1.19.04.17.07
5 1.19.1.19.04.18
1.19.1.19.04.17.xx
1.19.1.19.04.17.xx
1.19.1.19.04.03.05
4 1.19.1.19.04.17
1.19.1.19.04.17.02
1.19.1.19.04.17.xx
1.19.1.19.04.17.xx6
1
2
3
4
5
NIP. 19670717 198902 1 004
Batulicin, 10 Oktober 2016
Kepala KantorKesatuan Bangsa Dan Politik
Darmiadi, M.APPembina TK.I
SKPD : Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik
SPM IKK MDGs Lainnya(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
1 Aspek Pelayanan Umum
1.1 Kegiatan Pembinaan LSM Ormas, dan OKP6
1.2 Kegiatan Pembinaan Politik Daerah 2
2 Aspek Daya Saing Daerah
Otonomi Daerah, Pemerintahan umum, AdministrasiKeuangan Daerah, Perangkat Daerah, Kepegawaian danPersandian Daerah
3 (IKM) Indikator Kinerja Mandiri
Terkendalinya stabilitas keamanan dan ketertiban 100
3.1 Jumlah Ormas Kabupaten Tanah Bumbu 1343.2 Jumlah Demo 8
3.3 Jumlah anggota DPRD Kab. Tanahbumbu 35
Target Indikator Makro Tahun2016 Keterangan
Tabel (3.2)Target Indikator Makro Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik Tahun 2017
Kabupaten Tanah Bumbu
No Indikator
NIP. 19670717 198902 1 004
Batulicin, 10 Oktober 2016
Kepala KantorKesatuan Bangsa Dan Politik
Darmiadi, M.APPembina TK.I