refaktori makalah
TRANSCRIPT
-
7/26/2019 Refaktori makalah
1/12
1. Pengertian Refaktori
Refraktori adalah material yang dapat mempertahankan sifat-sifatnya yang
berguna dalam kondisi yang sangat berat karena temperatur tinggi dan kontak denganbahan-bahan yang korosif. Refraktori dibuat dari berbagai jenis material terutama
keramik yang mana termasuk bahan-bahan seperti alumina, lempung (clay),
magnesia, chromit, silicon karbida dan lain-lain. Refraktori digunakan untuk
mengkonstruksi atau melapisi struktur yang berhubungan dengan temperatur tinggi,
dari perapian sampai blast furnace.
Untuk dapat melayani aplikasi yang diminta, refraktori memerlukan sifat-sifat
tertentu. Sifat-sifat ini diantaranya titik lebur yang tinggi, kekuatan yang bagus pada
temperatur tinggi, tahan terhadap degradasi, mudah dipasang, dan biaya murah.
Refraktori didefinisikan sebagai material konstruksi yang mampu mempertahankan
bentuk dan kekuatannya pada temperatur sangat tinggi dibawah beberapa kondisi
seperti tegangan mekanik (mechanical stress) dan serangan kimia (chemical attack)
dari gas-gas panas, cairan atau leburan dan semi leburan dari gelas, logam atau slag
!ancock, "#$$ %.
&aterial refraktori sangat diperlukan untuk banyak industri proses. &aterial
ini melapisi furnace, tundish, ladle dan sebagainya. &aterial ini juga digunakan
sebagai 'ole, Spout, dan Sliding ate. *iaya untuk pembelian dan instalasi
refraktori adalah faktor yang menentukan dalam biaya proses secara keseluruhan.
+egagalan (failure) material refraktori ketika digunakan dalam suatu proses dapat
berarti suatu bencana. &aterial refraktori diharapkan dapat tahan terhadap temperatur
tinggi, tahan terhadap korosi slag cair, logam cair dan gas-gas agresif, siklus termal
(thermal cycling), tahan terhadap benturan dan abrasi dengan hanya sedikit
perawatan. *anyak orang bekerja di ndustri yang menggunakan refraktori tetapi
hanya sedikit yang mengerti tentang material ini, sehingga pemborosan biaya tidak
dapat dihindari.
-
7/26/2019 Refaktori makalah
2/12
2. Bentuk bentuk Refraktori
*erdasarkan bentuknya maka refaktori dapat dibagi atas
ormed Refaktori
/erdapat berbagai bentuk refaktori tergantung penggunaannya yaitu apakah di
lantai, di dinding,di atap dll. *entuk tersebut antara
lainStraight,0rch,1edge,+ey,2lain dll
Unformed Refaktori ( &omolithic refactory )
Unformed refaktori adalah refaktori yang dipasarkan tanpa dibentuk terlebih
dahulu. 0da beberapa jenis Unformed refaktori antara lain2lastik
refaktri,Ramming mi3ture,unning mi3ture,4astables.
2lastik refaktori
2lastik refaktori umumnya mengandung lempung pengikat yang tinggi
sehingga dapat di bentuk dengan cara plastis. *ahan ini diproduksi siap pakai,
dapat dipakai atau dibentuk dengan tangan tanpa air.
Ramming mi3ture
2roduk ini diperdagangkan dalam bentuk gumpalan yang rapuh, agak basah
atau kering dan dipadatkan dengan mesin 5ibrator. /erdapat ramming alumina
tinggi dengan komposisi corunndum dan lempung plastis, kadang 6 kadangdicampur alumina phospat sebagai pengikat refaktori. 7uga terdapat dalam
campuran asam dengan kuarsa, refaktori basa berbasis magnesia dan chrom.
Sebagai pengikat campuran ini maka ditambahkan waterglass, magnesium
sulfat, sodium bichromat atau tar, khususnya untuk ramming mi3ture dolomit.
unning mi3ture
unning mi3ture terdiri atas butiran halus yang dalam pemakaiannya di
semprotkan ke permukaan yang di inginkan dengan tekanan udara melalui
hose. 2ada ujung nole biasanya ditambahkan air atau cairan untuk pengikat.
8engan cara ini kehilangan bahan harusdiperhitungkan. /ungku baru biasanya
dibiasanya dilapisi dengan gunning mi3ture, biasanya pipa boiler dilapisi
dengan Si4 dengan cara semprot.
-
7/26/2019 Refaktori makalah
3/12
4astable refaktori
4astable adalah agregat dengan penambahan binder hidrolik seperti semen
portland atau semen alumina. 0gregat ini dibuat jadi 94astable: dengan
menambahkan kemudian dituang. *ahan akan disetting pada suhu kamar.
+omposisi yang sering dipakai adalah alumina tinggi, mulilite dan fireclay.
Senyawa basa atau asam dengan sodium silikat atau magnesium sulfat dapat
juga dibuat castable dengan menambahkan air.
Refaktori &ortar
Refaktori mortar termasuk Unformed refaktori, namun diberi klasifikasi lain
karena umumnya refaktori mortar dipakai terutama untuk menyambung
9shape refaktori: dan bukan dipakai untuk membuat suatu bentuk tertentu.
0da beberapa syarat untuk refaktori mortar antara lain
*ila dicampur air harus dapat membentuk konsistensi yang
diperlukan, dapat mengisi spasi antar bata.
&empunyai refaktoriness dan refaktoriness under load yang
memadai.
&ortar harus 9setting: dan menempel ke bata, dan mempunyaikuat
mekanis tinggi setelah kering dan pada suhu tinggi.
/hermal e3pansion, suisut kering dan susut bakar harus sama
dengan bata yang disemen.
Refaktori mortar dapat terdiri dari kalsium aluminat. 9low
cement:, Ultra-low cement, bahkan ero cement. 8alam hal ini
pengikat yang dipakai adalah silika koloid, pospat kering, dan
silika kering.
3. Refaktori Berdasarkan Berat Jenis
*erdasarkan berat jenis refaktori dapat dibagi atas
Refaktori berat (hea5y weight refactory)
-
7/26/2019 Refaktori makalah
4/12
8isebut hea5y weight bila bulk densitynya; ",< g=cm>. Umumnya dipakai
untuk refaktori yanglangsung terkena panas=suhu tinggi.
Refaktori ringan ( light weight refactory )
8isebut light weight bila densitynya?",< g=cm>. *ila refaktori digunakan pada
suhu @ "AAAB4 maka refaktori tersebut refaktori isolasi. 8an bila digunakan
pada suhu; "AAAB4, refaktori disebut light weight refactory.
4. Refaktori Berdasarkan Cara Pembuatan
*erdasarkan cara pembuatan maka refaktori dibagi atas
*urned refaktori
/ermasuk kedalam burned refaktori adalah refaktori silika, fire clay, alumina
tinggi dll.
Unburned refaktori
/ermasuk kedalam unburned refaktori adalah refaktori magnesit dan refaktori
karbon.
5. Fungsi Refaktori
*ahan refaktori memenuhi beberapa fungsi di seluruh cabang industri sebagai
berikut
". &engisolasi ruangan reaksi panas dengan sekelilingnya untuk mencegah
kehilangan panas seminimum mungkin.
C. &enyimpan panas di regenerator untuk kemuadian dilepaskan
-
7/26/2019 Refaktori makalah
5/12
Refaktori ini disebut juga 9hea5y refactory: atau:working
refactory:. ungsi utamanya adalah menahan suhu tinggi tanpa
lebur.
Refaktori solasi
ungsi utamanya adalah untuk mencegah panas keluar dari
sistem.
6 Karakteristik ari !ateria" Refraktori
1. #em$ung %C"a&s'
Fempung dari berbagai kelompok material terbentuk dari proses pelapukanbatuan metamorphosis atau batuan beku. &aterial ini umumnya sangat halus
dengan ukuran partikel kurang dari C mikron. &aterial yang menarik bagi
pembuat (manufaktur) refraktori adalah yang mempunyai kandungan
alumino-silikat yang tinggi.
+elompok refraktori ini biasanya mempunyai ketahanan yang bagus
terhadap slag asam (acid slag). Secara umum property dari kelompok ini yaitu
sebagai berikut:
Bagus sebagai material insulator.
Beberapa jenis mempunyai perilaku ekspansi yang kompleks, tetapi
kebanyakan hanya mempunyai ekspansi panas yang kecil.
+ekuatan yang sedang pada temperatur tinggi, mengandung fasa gelas
yang bertitik lebur rendah.
+etahanan yang bagus terhadap slag asam (acid slag).
+etahanan yang bagus terhadap kejut panas (thermal shock)
/idak mahal dan mudah tersedia.
Fempung adalah campuran dari beberapa mineral lempung, yang
biasanya juga mengandung jumlah yang ber5ariasi dari mineral bukan
lempung.
-
7/26/2019 Refaktori makalah
6/12
Fempung 4ina (4hina 4lay) atau +aolin adalah jenis lempung yang
mempunyai kandungan mineral utama berupa kaolinite. &ineral yang lain
seperti kwarsa, feldspar dan mika.
Fempung *ola (*all clays) terdiri dari mineral utama kaolinite dan
illite, dan sering juga mengandung sejulah tertentu bahan-bahan organic.
Ukuran butiran dari ball clays biasanya lebih kecil dari pada 4hina clay, selain
itu juga mempunyai tingkat plastilitas yang tinggi serta kekuatan yang bagus
bila kering. 7umlah illite yang besar di dalam material cenderung menurunkan
titik lebur dari ball clays.
ire clay (lempung api) adalah ball clay dengan kandungan kaolinite
yang tinggi dan kandungan illite yang rendah. Sebagai akibatnya, fire claymempunyai titik lebur yang tinggi untuk jenis lempung, oleh karena itu
digunakan untuk aplikasi sebagai refraktori.
lint clays (lempung batu api) adalah lempung dengan kandungan
silica yang tinggi, juga digunakan untuk aplikasi sebagai refraktori.
*ata lempung (*rick clay) mempunyai rentang komposisi yang lebar,
tetapi biasanya komposisi utamanya kaolinite atau illite. Selain itu juga
mengandung mineral besi yang menghasilkan warna merah ketika dibakar.
2. ("umina
0lumina untuk refraktori berasal dari deposit alami dan buatan.
Sumber-sumber alami terdiri dari *auksite dan 8iaspore. Sedangkan yang
buatan terdiri dari 4alcined 0lumina, Sintered 0lumina, dan used 0lumina.
*auksit adalah bijih yang mengandung *oehmite (0lCG
0lumina melalui proses *ayer atau untuk membuat logam alumunium.
*auksit yang langsung digunakan unuk membuat refraktori harus memiliki
kandungan pengotor yang rendah. Segera setelah ditambang kemudian bauksit
-
7/26/2019 Refaktori makalah
7/12
dikalsinasi di rotary kiln untuk penyetabilan. +omponen utama adalah
corundum (alumina H) dengan sedikit &ullit dan sejumlah kecil fasa glas.
8iaspore adalah monohidrat alumina, membentuk corundum langsung
selama pemanasan, sehingga hanya membutuhkan kalsinasi sebelum
digunakan sebagai bahan baku refraktori. 4alcined alumina dibuat dengan
proses *ayer, beberapa grade tersedia dengan property yang sesuai dengan
aplikasinya. Sintered 0lumina dibuat dengan peletisasi (peletiing) calcined
alumina, lalu disinterisasi pada temperature sangat tinggi (; "$AA 4) di Rotary
+iln. Sintered pellet kemudian di remuk (crushing) yang akan menghasilkan
alumina kualitas sangat tinggi dengan butiran kasar. +adang-kadang juga
disebut tabular alumina karena bentuk kristalnya yang besar menyerupaitablet. +andungan mineral utama adalah alumina H dengan hanya sejumlah
kecil sangat kecil (trace) alumina I ('aCG.""0lCG
-
7/26/2019 Refaktori makalah
8/12
Sangat keras.
*ersifat 0mphoter, ketahanan korosi yang bagus terhadap
berbagai 5ariasi slag.
+ondukti5itas panasnya lebih tinggi daripada kelompok alumino-
silikat.
+urang tahan terhadap kejut panas.
3. )i"ika
Silika membentuk sekitar MAL dari lapisan kerak bumi, sehingga
bahan baku untuk refraktori silica mudah tersedia. Sumber alaminya adalah
kwarsa dan tanah diatomae. 2asir silica adalah bahan baku utama. 2asir dpat
berasal dari pantai, lempung pasir, atau dibuat dengan meremuk batu pasir.
Sedangkan tanah diatomae atau diatomit mengandung rangka-rangka silica
dari alga bersel tunggal yang disebut diatom. Rangka-rangka tersebut tersusun
dari silica hidrat dan silica amorf. Setelah dikalsinasi material bersifat sangat
porous dan ringan sehingga bagus digunakan sebagi material insulator.
used silica dibuat dengan melebur pasir murni, hampir sama dengan
cara membuat fused alumina, dengan sedikit perbedaan yaitu disertaiNuenching terhadap material. 2roduknya bersifat amorf dan mempunyai
ekspansi panas yang sangat rendah, sehingga 5olumenya sangat stabil. 0kan
tetapi material hanya dapat digunakan untuk periode yang panjang pada
temperature sampai "CAA 4, ketika itu material gelas akan melunak dan
membentuk kristobalit pada "CKA 4.
Silika mempunyai banyak polimorf sehingga perubahan fasa akan
terjadi bila memanaskan silica, selain itu juga disertai dengan perubahan
5olume yang cukup berarti. !al ini akan menyebabkan masalah jika
memanaskan material yang mengandung kwarsa.
2enggunaan refraktori silica penggunaannya terus menurun, hal ini
disebabkan oleh perubahan-perubahan yang terjadi pada teknologi
steelmaking dimana membutuhkan refraktori yang mampu mengatasi
-
7/26/2019 Refaktori makalah
9/12
temperature yang lebih tinggi. Selain itu juga masalah kesehatan yang
berkaitan dengan handling silica (silikosis) juga turut menyumbang pada
penurunan popularitasnya.
2roperti umum dari refraktori silica adalah sebagai berikut
a. &asih dapat menanggung beban sampai mendekati titik leburnya.
b. !anya sedikit menyusut sampai "MAA 4.
c. /ahan terhadap korosi leburan e dan slag asam
d. nsulator yang baik.
e. Sensitif terhadap kejut panas pada MAA 4.
f. *ila terkena uap air dalam waktu yang lama dapat menyebabkan
hancur (crumbling).g. 8ebu SiGC dapat menyebabkan maslah kesehatan (Silikosis).
3.* ($"ikasi !ateria" Refraktori a"am bidang +eknik
a. +omponen 8apur=G5en (furnace) Refraktori padat, sulator, Refraktori
cor, 2enanganan logam cair, Jlemen pemanas, 2erkakas o5en.
b. +omponen &esin Gtomotif *usi, Sil pompa, +atup, Rotor turbocharger
c. +omponen as /urbin Ruang *akar, Sudu-sudu turbin, 2emindah
panas,
d. 2enahan 2anas 8inding pesawat ulang alik, solator panas, Fapisan
penahan panas, *ahan tahan api
e. +omponen tahan aus 0lat-alat potong, 2enempa (die), +ran (nole),
Sil dan plunyer pompa, Fining dan alat &iling, 0brasif, 2elumas padat,
0lat ukur standar
f. +eramik /angguh benang (fiber), 1hisker (fiber), 2eralatan golf,
Fempengan tahan peluru, *antalan, pisau dan guntingg. +eramik Gptik benang optic, Fensa, Faser, 0lumina translusen, 8ioda,
+eramik luminesen
h. 2elapis +eramik /ahan aus, /ahan korosi, 2enghalang panas,
8ielektrik, 2elumas, +atalis.
-
7/26/2019 Refaktori makalah
10/12
i. +eramik Jlektromagnetik Jlemen magnet, +apasitor, Resistor, 4
substrat, Sensor oksigen, Sel bahan baker, 2ompa oksigen,
Superkonduktor, Jlektroda, Oaristor, 2ioelektrik, sulator, /ermistor,
Semikonduktor, +onduktor ion
j. +eramik *angunan 0tap, lantai, +aca jendela, Semen dan *eton,
elas keramik, /erakota, erabah, *atu bata
k. *iokeramik 2engganti tulang, 2engganti gigi, +atup jantung, 2orselin
gigi
l. Saringan dan Selaput +eramik Selaput pemisah cairan, Selaput
pemisah gas, Saringan logam cair
m. +eramik 'uklir *ahan bakar nuklir, &oderator, 2elindung, +apsulgelas, 2embungkus bahan bakar nuklir.
*. Proses Pembuatan Refraktori
7enis produk refraktori dapat dibagi menjadi C macam, yaitu refraktori berbentuk
(shaped) dan refraktori monolitik (castable) disebut juga refraktori (unshaped).
/ahapan proses pmbuatan refraktori adalah crushing dan grinding,sie5ing=klasifikasi ukuran, pemisahan secara magnetik (magnetic separator),
mi3er, moulding, drying, serta firing.
*.1 Proses Crus,ing dan -rinding
Untuk pembuatan keramik refraktori, pertama kali dilakukan proses crushing
dan grinding.!al ini karena sifat dari batuan yang memiliki nila kekerasan
yang tinggi dan ukuran batuan yang cukup besar.
*.2 Proses )ieing
-
7/26/2019 Refaktori makalah
11/12
2rosesselanjutnya adalah proses pengklasifikasian (sie5ing) ukuran butir dari
hasil proses crushing dan grinding dimana raw material dibagi kedalam friksi
ukuran yang dibutuhkan. !asil dari proses ini adalah butur dengan fraksi yang
sama dan seragam.
*.3 Proses !agneti/ )e$aration
2roses pemisahan bahan baku dari pengotornya pertama kali adalah dengan
menggunakan magnetic separator. 8engan tujuan agar besi yang terdapat dalam
campuran dapat dipisahkan dengan memanfaatkan sifat kemagnetan.
*.4 Proses Pen/am$uran %mi0ing'
2roses selanjutnya adalah proses pencampuran dengan menggunakan mi3er.
pada proses mi3ing ini dilakukan proses pencampuran dan pengadukan
terhadap seluruh bahan baku yang meliputi raw material, bahan pengikat, dan
cairan pengikat (umumnya air). 2roses pengadukan dilakukan untuk
mendapatkan distribusi butir yang merata karena dngan didapatnya distribusi
yang merata maka harga bulk density akan meningkat dan akan mngurangi
kuantitas dari pororitas.
*.5 Proses !ou"ding dan Forming
2roses moulding dan forming ini merupakan proses pembentukan refraktori
untuk menghasilkan bentuk-bentuk yang diinginkan. Secara umum, ada
beberapa netode yang digunakan untuk proses moulding dan forming ini, yaitu
a. 2lastic &oulding
b. Semi-dry &oulding
c. 8ry 2ressing
-
7/26/2019 Refaktori makalah
12/12
*.6 Proses r&ing dan Firing
2roses drying dan firing dilakukan untuk menguatkan ikatan antar butir dan
mengurangi kadar air dalam bahan refraktori. Setelah forming, maka proses
berikutnya adalah pengeringan yang bertujuan mengurangi kadar air sampai "L
bahkan hingga mencapai A,EL. Umumnya proses ini dilakukan dalam tunel klin
dengan durasi waktu " hari. 8aerah pemanasan memanfaatkan udara pansayang masuk kedalam tunel klin dengan temperatur "EA-CEA 4. 2ada proses ini
metode yang umumnya digunakan adalah solid statef firing. /ujuan utamanya
adalah untuk meminimalisasikan jumlah pori dan pembesar nilai densitas
produk akhir refraktori.