rangkuman paper internet fraud

5
Internet adalah seluruh jaringan komputer yang saling terhubung menggunakan standar sistem global Transmission Control Protocol / Internet Protocol Suite (TCP/IP) sebagai protokol pertukaran paket ( packet switching communication protocol ) untuk melayani miliaran pengguna di seluruh dunia. Banyak aktivitas yang kita dapat lakukan dengan adanya internet. Namun dengan adanya berbagai manfaat yang ditawarkan internet, muncul praktek-praktek yang tidak bertanggungjwab dalam menggunakan internet untuk kepentingan dirinya masing-masing yang kita kenal dengan internet fraud. Gambaran Kasus Adrian Ghighina, 33, dijatuhi hukuman oleh Hakim Distrik AS Matthew F. Kennelly di Chicago. Ghighina, yang memasuki Amerika Serikat secara hukum pada akhir tahun 2004, dengan cara menciptakan penipuan lelang online untuk barang-barang mahal seperti mobil, sepeda motor dan RV di website seperti eBay, Craigslist dan AutoTrader.com. Orang yang menanggapi hal tersebut diarahkan untuk mengirim pembayaran untuk item yang sebenarnya tidak ada menggunakan Western Union dan transfer bank ke rekening yang diatur oleh Ghighina. Para korban tidak pernah menerima barang-barang yang mereka telah bayar. Ghighina mengakui bahwa ia pindah dari kota ke kota dan membuka rekening di berbagai bank menggunakan identifikasi palsu. Dari September 2005 sampai penangkapannya di bulan Oktober 2009 di Miami, Ghighina membuka rekening dan / atau

Upload: rani-dwi-a

Post on 14-Apr-2016

220 views

Category:

Documents


4 download

DESCRIPTION

ADFOR

TRANSCRIPT

Page 1: Rangkuman Paper Internet Fraud

Internet adalah seluruh jaringan komputer yang saling terhubung menggunakan

standar sistem global Transmission Control Protocol/Internet Protocol Suite(TCP/IP) sebagai

protokol pertukaran paket (packet switching communication protocol) untuk melayani miliaran

pengguna di seluruh dunia.

Banyak aktivitas yang kita dapat lakukan dengan adanya internet. Namun dengan adanya

berbagai manfaat yang ditawarkan internet, muncul praktek-praktek yang tidak bertanggungjwab

dalam menggunakan internet untuk kepentingan dirinya masing-masing yang kita kenal dengan

internet fraud.

Gambaran Kasus

Adrian Ghighina, 33, dijatuhi hukuman oleh Hakim Distrik AS Matthew F. Kennelly di

Chicago. Ghighina, yang memasuki Amerika Serikat secara hukum pada akhir tahun 2004,

dengan cara menciptakan penipuan lelang online untuk barang-barang mahal seperti mobil,

sepeda motor dan RV di website seperti eBay, Craigslist dan AutoTrader.com.

Orang yang menanggapi hal tersebut diarahkan untuk mengirim pembayaran untuk item yang

sebenarnya tidak ada menggunakan Western Union dan transfer bank ke rekening yang diatur

oleh Ghighina. Para korban tidak pernah menerima barang-barang yang mereka telah bayar.

Ghighina mengakui bahwa ia pindah dari kota ke kota dan membuka rekening di berbagai bank

menggunakan identifikasi palsu. Dari September 2005 sampai penangkapannya di bulan Oktober

2009 di Miami, Ghighina membuka rekening dan / atau menerima dana di Illinois, District of

Columbia, Florida, New York dan Arizona.

Ghighina didakwa oleh dewan juri federal di Distrik Illinois Utara dan juga oleh dewan juri

federal di District of Columbia. Ghighina juga sebelumnya divonis dengan penipuan visa biaya

di Distrik Selatan Florida dan dihukum atas tuduhan ke 27 bulan penjara. Dia juga menjalani

hukuman 21 bulan dalam kasus Florida.

Pembahasan Kasus

Mengapa Ghighina Melakukan Fraud

a. Motivasi / Pressure

Uang yang didapatkan dengan melakukan penipuan internet atas barang-barang fiktif

bernilai besar ini cukup besar, sehingga Ghigina termotivasi untuk melakukan fraud.

b. Opportunity

Page 2: Rangkuman Paper Internet Fraud

Dengan maraknya situs belanja on-line, maka hal ini menjadi kesempatan untuk Ghigina

membuat situs on-line dengan barang-barang fiktif yang diperjualbelikan olehnya.

Tentu saja dengan menjual barang-barang ke konsumen, Ghigina dengan mudahnya

memperdaya konsumen untuk mmbeli yang kemudian mentransfer uang ke rekening yang

dimilikinya.

c. Rationalization

Dengan banyaknya tindakan jual beli on-line, maka Ghigina merasa tindakan penipuan

yang telah dilakukan cukup wajar karena keuntungan yang didapatkan mungkin masih lebih

kecil hasilnya dibanding dengan situs-situ jual beli on-line lainnya.

Bagaimana Melakukan Fraud

a. Act (tindakan)

Membuat situs penjualan on-line yang menjual barang –barang fiktif.

b. Penyembunyian

Gighina kemudian membuat berbagai macam rekening yang digunakan sebagai tempat

penyimpanan uang yang ditransfer oleh nasabah yang berhasil ditipu oleh Ghigina

c. Konversi

Setelah mendapatkan uang yang begitu banyak dari para nasabah yang berhasil ditipunya,

Ghighina dapat menggunakan uang tersebut sesuai dengan yang diinginkan olehnya.

Kesimpulan

Tindakan Fraud yang dilakukan oleh Ghigina dimotivasi oleh banyaknya keuntungan

yang diperoleh dari penjualan fiktif barang melalui situs on-line . Hal ini diperkuat pula dengan

semakin banyaknya situs-situs penjualan yang menawarkan barang perusahaan tersebut.Dengan

adanya hal tersebut, maka dengan mudahnya Ghighina dapat mendapatkan uang yang dia simpan

dalam rekening-rekening yang telah ia buat.Dengan adanya uang yang banyak tersebut, ia bisa

menggunakan uang tersebut untuk hal-hal yang diinginkannya.

Saran / Rekomendasi

1. Seharusnya pembeli berhati-hati dengan situs on-line yang tidak dikenal demi menghindari

penipuan on-line tersebut.

2. Bagi perusahaan jual beli on-line, sebaiknya berhati-hati atau waspada dengan hal tersebut

dikarenakan terjadinya penipuan on-line yang mengatasnamakan perusahaan jual beli on-

line.

Page 3: Rangkuman Paper Internet Fraud

RESUMEINTERNET FRAUD

“PENIPUAN JUAL-BELI ON-LINE”

Nama Dosen :Sigit Handoyo, SE., M.Bus.

Mata Kuliah :

Pengantar Audit Forensik / Audit Forensik

Oleh :1. Ade Festiananta Permatasari 143140262. Rani Dwi Anggraini 143140373. Widyani Indah Dewanti 143140414. Winda Jessiana 14314042

PENDIDIKAN PROFESI AKUNTANSIPROGRAM MAGISTER AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI

UNIVERSITAS ISLAM INDONESIAYOGYAKARTA

2016