rangkuman cb uas professional development

23
RANGKUMAN CB PERT 8 – HAK2 KARYAWAN 1. Definisi pemerintah menurut Velasquez : a. Pengambilan keputusan terpusat pd pejabat b. Pejabat punya kekuasaan untuk memaksa keputusan kpd bawahan c. Pejabat membuat keputusan yg menentukan distribusi public antara bawahan d. Pejabat monopoli kekuasaan 2. Empat karakteristik korporasi : a. Manajer tertinggi adalah pusat pembuat keputusan b. Manager memakai kekuasaan dan otoritas secara legal terhadap karyawan c. Keputusan managerial menentukan distribusi pendapata, status, dan kebebasan antara konstituen korporasi d. Manager secara efektif membagi monopoli kekuasaan yang dimiliki pemerintah 3. Hak – hak asasi karyawan : a. Privasi : hak untuk dibiarkan sendiri,bebas menentukan jenis dan tingkat pengungkapan informasi tentang diri mereka sendiri. Metode komputerisasi perusahaan memungkinkan pengusaha memperoleh data mengenai karyawannya (bisa disalahgunakan). Ada 2 jenis privasi : i. Psikologis : berkaitan dgn kehidupan paling dalam seseorang, contoh : pemikiran, perencanaan, kepercayaan, keinginan, dll. Menyerang aspek ini sama saja menyerang kehidupan pribadi seseorang ii. Fisik : berkaitan dgn aktivitas fisik seseorang, contoh perbuatan yg melanggar : disuruh untuk membuka baju di depan umum 1

Upload: natasya

Post on 14-Jul-2016

31 views

Category:

Documents


13 download

TRANSCRIPT

Page 1: Rangkuman Cb Uas Professional Development

RANGKUMAN CB

PERT 8 – HAK2 KARYAWAN

1. Definisi pemerintah menurut Velasquez :

a. Pengambilan keputusan terpusat pd pejabat

b. Pejabat punya kekuasaan untuk memaksa keputusan kpd bawahan

c. Pejabat membuat keputusan yg menentukan distribusi public antara bawahan

d. Pejabat monopoli kekuasaan

2. Empat karakteristik korporasi :

a. Manajer tertinggi adalah pusat pembuat keputusan

b. Manager memakai kekuasaan dan otoritas secara legal terhadap karyawan

c. Keputusan managerial menentukan distribusi pendapata, status, dan kebebasan antara

konstituen korporasi

d. Manager secara efektif membagi monopoli kekuasaan yang dimiliki pemerintah

3. Hak – hak asasi karyawan :

a. Privasi : hak untuk dibiarkan sendiri,bebas menentukan jenis dan tingkat pengungkapan

informasi tentang diri mereka sendiri. Metode komputerisasi perusahaan memungkinkan

pengusaha memperoleh data mengenai karyawannya (bisa disalahgunakan). Ada 2 jenis

privasi :

i. Psikologis : berkaitan dgn kehidupan paling dalam seseorang, contoh : pemikiran,

perencanaan, kepercayaan, keinginan, dll. Menyerang aspek ini sama saja

menyerang kehidupan pribadi seseorang

ii. Fisik : berkaitan dgn aktivitas fisik seseorang, contoh perbuatan yg melanggar :

disuruh untuk membuka baju di depan umum

Privasi merupakan hak yg penting yg harus dilindungi karena :

- Protective functions :

o Memasikan org lain tidak dapat informasi tentang seseorang

o Mencegah org lain campur tangan dalam rencana kita

o Melindungi orang – orang yg kita cintai – bisa saja jika hal2 tertentu terekspos,

bisa menyakiti hati mereka

o Menjaga reputasi kita

1

Page 2: Rangkuman Cb Uas Professional Development

- Enabling functions :

o Memungkinkan seseorang mengembangkan ikatan kepercayaan, cinta, dan

persahabatan

o Mmungkinkan berjalannya hubungan professional, contoh : dokter dan pasien

o Mempertahankan pembedaan peran sosialnya – manager dapat membedakan

mana kepentingan perusahaan dan pribadi

o Menentukan siapa yang akan mengontrol masyarakat

Bila perusahaan ingin dapat info ttg karyawannya maka ada beberapa yg harus diperhatikan seperti :

- Aspek relevansi : aspek yg diselidiki relevan tidak dengan masalah yg ditangani, tidak dibenarkan

menanyakan aspek2 yg tidak berkaitan dengan pekerjaannya

- Persetujuan / consent : karyawan harus diberi kesempatan mengijinkan / tidaknya dilakukan

investigasi pada aspek2 pribadi kehidupan mereka

- Metode : metode penyelidikan wajar, biasa, dan baik. Tidak dibenarkan menggunakan metode luar

biasa seperti penggunaan mic, cctv, penyadap, dll kecuali perusahaan menderita kerugian besar

dari aksi karyawannya. Metode luar biasa bisa dipakai jika :

o Perusahaan punya masalah besar yang tidak dapat diselesaikan dengan cara appaun selain

dgn metode ini

o Dipakai untuk mengidentifikasi penyebab / bagaimana menyelesaikan masalah tsb

o Penggunaan perangkat tidak lama dan setelah masalah selesai tidak boleh digunakan lagi

o Informasi yg tidak relevan harus dihancurkan / diabaikan

o Tingkat kegagalan harus diperhatikan dan hasilnya harus diverifikasi melalui metode

independen terlebih dulu.

b. Kebebasan hati nurani : berasal dari kepentingan yg dimiliki individu untuk mematuhi

keyakinan agama / moralnya, berkewajiban mengkritisi kegiatan perusahaan yg tidak

benar dan membahayakan sehingga individu tidak boleh dipaksa untuk melakukan sesatu

yg bertentangan dengan keyakinan agama / moralnya

c. Whistleblowing : melaporkan kesalahan perusahaan ke pihak terkait, melaporkan praktek

perusahaan yang mengakibatkan kerugian besar pd masyarakat

d. Hak berpartisipasi dan manajemen partisipatif : membiarkan karyawan turut serta dalam

proses pembuatan keputusan. Beberapa pertimbangan terkait :

- Keputusan akan mempengaruhi pekerja sehingga dgn terlibatnya pekerja,

keputusan bisa dikritisi dan sosialisasi secara langsung ke pekerja dengan adanya

diskusi mengenai keputusan tsb

2

Page 3: Rangkuman Cb Uas Professional Development

- Dapat meminimalisir protes yg akan muncul di kemudian hari - penentuan

keputusan bisa saja mengenai jam kerja, periode pension, jobdesc, dll

e. The right to due process VS employment at will :

- Due process : pembuat keputusan wajar untuk menghukum karyawan. Karyawan

dilibatkan dalam pembuatan keputusan sehingga informasi mengenai kesalahan

jelas dan hukumannya mendekati kewajaran

- Employment at will : majikan dapat menghentikan karyawan tanpa alasan yg jelas.

f. Employee rights and plant closing – untuk meminimalisir pelanggaran terhadap hak

karyawan, William Diehl punya bbrp hal :

- Advance notice : perusahaan harus mengumumkan kapan perusahaan ditutup

sehingga karyawan bisa mempersiapkan diri mungkin untuk mencari perusahaan

lain

- Severance pay : perusahaan harus mempersiapkan pesangon sesuai standar kepada

karyawan

- Health benefit : perusahaan memberi jaminan kesehatan untuk waktu tertentu /

sampai karyawan dapat pekerjaan baru

- Early retirement : pension dini dilakukan untuk menghindari dampak2 tidak

konstruktif bagi karyawan / perusahaan

- Transfer : jika salah satu cabang bangkrut, karyawan bisa ditransfer dalam

kelompok yg sama tanpa pengurangan hak karyawan tsb.

g. Unions and the right to organize : karyawan bebas membentuk organisasi pekerja / serikat

pekerja sehingga dapat meningkatkan posisi tawar terhadap perusahaan dan perlidungan

hak karyawan.

4. Hak karyawan dan warga negara dlm UUD 1945 pasal :

a. 28D : 2 – berhak bekerja, mendapat imbalan, perlakuan adil dan layak

b. 28E : 2 – bebas meyakini kepercayaan, menyatakan pikiran dan sikap sesuai hati nurani

c. 28E : 3 – bebas berserikat, berkumpul, mengeluarkan pendapat

d. 281 : 2 – bebas dari perlakuan diskriminatif, berhak dapat perlindungan dari sikap tsb

e. 28J : 1 – menghormati hak orang lain

f. 28J : 2 – dalam menjalankan kebebasan dan haknya, wajib tunduk pada UU yg berlaku

3

Page 4: Rangkuman Cb Uas Professional Development

PERT 9 – KEWAJIBAN KARYAWAN TERHADAP PERUSAHAAN

1.Dalam hubungan industrial, kewajiban satu pihak adalah hak pihak lain. Jadi, kewajiban

perusahaan adalah hak karyawan, dan kewajiban karyawan adalah hak perusahaan.

2.Kewajiban karyawan kepada perusahaan menurut Bertens yaitu kewajiban :

A. Ketaatan

• Karyawan harus taat pada peraturan dan perintah atasan -> lahir dari fakta kalau karyawan

bekerja pada perusahaan tersebut sehingga harus taat pada atasan. Sejak seseorang mengikatkan

diri dan menjadi anggota resmi di sebuah perusahaan, maka ia punya kewajiban manaati perintah

pimpinan perusahaan. Namun bukan berarti semua erintah harus diataati,

• Ada beberapa hal yang tidak wajib ditaati karyawan yaitu :

– Karyawan tidak perlu / bahkan tidak boleh mematuhi atasan yang menyuruhnya

melakukan tindakan tak bermoral misal membunuh kompetitornya, menipu demi

kepentingan perusahaan, atau yang lain yang bertentangan dengan nilai etika, moral, dan

undang-undang yang berlaku di masyarakat.

– Karyawan tidak wajib mematuhi perintah atasan yang tidak wajar perintah yg tidak

wajar disini adalah perintah yang tidak berkaitan dengan kepentingan perusahaan misal

diberi perintah untuk menjemput anak pimpinan yang pulang sekolah, karyawan berhak

menolak karena karyawan ditugaskan untuk menaati perintah perusahaan bukan perintah

yang berkaitan dengan kepentingan pribadi pimpinan.

– Karyawan tidak perlu menaati perintah yang tidak sesuai dengan tugasnya karyawan

yang masuk di sebuah perusahaan pasti punya posisi dan tugasnya masing2. Kalau seorang

karyawan disuruh untuk melakukan tugas di luar tugas yang seharusnya, karyawan berhak

menolak. Tetapi di lain sisi bisa saja terjadi kemungkinan seperti ini kala mendesak misal

perusahaan masih kekurangan orang di bagian tertentu sehingga harus meminta tolong

karyawan di bagian lain. Kesimpulannya : boleh dilakukan kalau ada alasan logisnya.

Untuk menghindari kesulitan seputar kewajiban ketaatan, perlu ada job description sehingga

baik atasan maupun karyawan itu sendiri tahu tugas yang harus dikerjakan oleh seseorang.

B. Konfidensialitas

• Wajib menyimpan informasi yang bersifat konfidensial seperti yang diketahui, setiap

perusahaan punya rahasia yaitu segala informasi tentang perusahaan tersebut, yang bisa

4

Page 5: Rangkuman Cb Uas Professional Development

digunakan competitor untuk menghancurkannya. Karena seseorang bekerja di sebuah

perusahaan, pasilah orang tersbut sedikit banyak mengenai informasi – informasi perusahaan

tersebut. Contoh : akuntan tahu keadaan finansial perusahaan, harus dirahasiakan baik selama ia

bekerja disitu ataupun setelah ia keluar dari perusahaan tersebut karena sangat tidak etis jika

seseorang yang pindah kerja ke perusahaan lain membocorkan rahasia perusahaan terdahulunya

hanya demi keuntungan yang ia dapatkan.

• Alasan : membuka rahasia perusahaan ( formula – formula perusahaan ) ke pihak lain sama

dengan mencuri berkaitan dengan pencurian intellectual property rights perusahaan (bisa

berupa ide,pikiran, atau temuan2 lainnya)

C. Loyalitas

• Menempatkan kepentingan perusahaan di atas kepentingan pribadi konsekuensi dari

seseorang yang menjadi karyawan perusahaan. Karyawan tidak boleh menjalankan kegiatan

pribadi yang bersaing dengan kepentingan perusahaan, tidak boleh mengabdi pada 2 atau lebih

perusahaan sehingga karyawan tersebut tetap fokus pada tugasnya di perusahaan.

• Isu yang berkaitan dengan konflik kepentingan :

– Commercial bribes and exortion suap dan pemerasan komersial adalah sesuatu yang

diberikan atau ditawarkan pada seseorang pegawai oleh orang dari luar perusahaan

dengan tujuan agar saat pegawai itu melakukan transaksi bisnis perusahaan, dia akan

melakukan sesuatu yang menguntungkan orang tersebut atau perusahaan tersebut.

Biasanya berupa uang, barang-barang, tambahan gaji, dll.

– Gifts Pemberian atau hadiah ( gifts ) adalah sesuatu yang diberikan orang atau

perusahan lain kepada seseorang.

– Employee theft karyawan tidak boleh memakai sumber daya / barang2 yang tidak sesuai

dengan tujuan perusahaan misal penggunaan komputer perusahaan untuk download game

tidak dibenarkan dan dapat dikategorikan employee theft

3. Melaporkan Kesalahan Perusahaan

Kalau perusahaan terdapati melakukan praktek2 yang tidak etis, karyawan boleh melaporkannya

tetapi tidak sembarangan dan harus memperhatikan hal – hal berikut :

a. Kesalahan perusahaan harus besar menurut Norman Bowe dan Ronal Duska ( Bertens, 2000

: 181 ), ada tiga syarat bahwa kesalahan tersebut dikategorikan sebagai kesalahan besar yaitu :

5

Page 6: Rangkuman Cb Uas Professional Development

1. Menyebabkan kerugian yang tidak perlu bagi pihak ketiga

2. Terjadi pelanggaran hak – hak asasi manusia

3. Melakukan kegiatan yang bertentangan dengan tujuan perusahaan

b. Pelaporan harus didukung dengan fakta yang jelas dan benar harus didasari dengan bukti

dan harus dengan fakta yang jelas dan mudah dimengerti karena bila tidak ada bukti atau

fakta, maka laporan tersebut tidak dapat diproses ke tahapan hukum selanjutnya.

c. Pelaporan dilakukan untuk mencegah kerugian pada pihak ketiga didasari keinginan untuk

benar – benar mencegah pihak ketiga mengalami kerugian setelah bertransaksi dengan

perusahaan, bukan didasari dengan rasa dendam atau tidak suka pada perusahaan lalu

melaporkannya.

d. Pemecahan masalah secara intern harus diselesaikan terlebih dahulu sebelum dibawa keluar

pelapor harus berupaya untuk memperbaiki kesalahan perusahaan dan berusaha

menyelesaikan dengan perusahaan. Jika memang perusahaan sudah diberi tahu dan memang

tidak ada perubahan atau gagal dalam usaha penyelesaiannya, barulah masalah tersebut bisa

dilaporkan kepada yang berwenang.

e. Harus ada kemungkinan mendapat tanggapan positif harus dapat membaca situasi dan

kondisi yang memungkinkan pelaporan mendapat respon positif dan ditindak – lanjuti

sehingga tidak sia – sia kita membawa perkara tersebut ke yang berwenang karena apabila kita

sudah tahu laporan kita nantinya akan diabaikan dan tidak diproses, lebih baik pelaporan tidak

dilakukan.

PERT 10 – KEWAJIBAN PERUSAHAAN KEPADA KARYAWAN

1. Kewajiban perusahaan ke karyawan :

a. Larangan praktek diskriminasi : beberapa karyawan diperlakukan berbeda karena alasan tidak

relevan misal beda agama, ras,gender. Bisa disebut jg tindakan pilih kasih. Tindakan yg tidak

termasuk diskriminatif karena alasan relevan misal melamar kerja IP harus diatas 2.5,

diutarakan secara jelas dan terbuka. Argumentasi etis yg berkaitan :

i. Utilitarianisme : diskriminasi merugikan perusahaan itu sendiri karena

perusahaan tidak memperhatikan kualitas karyawan sehingga bisa tertinggal

dalam persaingan global

6

Page 7: Rangkuman Cb Uas Professional Development

ii. Deontologis : diskriminasi menghina martabat dan tidak menghormati org yg

didiskriminasi – alasan diskriminasi tidak relevan seperti ras, gender, agama,

etnis, dll termasuk pelecehan

iii. Keadilan : diskriminasi bertentangan dgn keadilan yg menuntut perlakuan sama

ke setiap orang. Karyawan harus diberi peluang yg sama dan fair, bila ditolak

pun harus karena alasan yg jelas dan relevan

Favoritisme : kecenderungan mengistimewakan orang tertentu karena hubungan keluarga, 1

daerah, 1 agama, dll – tidak sama dgn diskriminasi tapi dapat berkembang ke arah situ

b. Jaminan kesehatan dan keselamatan kerja

i. Keselamatan kerja : tempat kerja aman, bebas dr resiko kecelakaan dan

gangguan penyakit

ii. Ancaman : kecelakaan terjadi secara mendadak dan lgsg mengakibatkan

kerugian nyata misal tertimpa bahan bangunan cacat atau bahkan meninggal

iii. Alasan penting adanya jaminan ini :

1. Hak pekerja : pekerja berhak atas kondisi kerja yg aman, tdk dirugikan,

dan hak untuk hidup

2. Alasan deontologis : manusia diperlakukan sebagaimana mestinya, bukan

sekedar sarana untuk mencapai tujuan perusahaan karena jk sebenarnya

kecelakaan tsb bisa dihindarkan, maka perusahaan sebenarnya

memperbudak pekerja

3. Alasan utilitaristis : tempat kerja yg aman dan sehat menguntungkan bagi

perusahaan itu sendiri, masyarakat, dan ekonomi negara

iv. Alasan perusahaan lari dr tanggung jawab :

1. Kematian / kerugian pekerja tidak diakibatkan secara langsung oleh

pimpinan perusahaan kelalaian pekerja itu sendiri

2. Pekerja menerima resiko dgn sukarela pekerja tidak dipaksa

melakukan, tp mereka sukarela

v. Berkaitan dgn pekerjaan dgn resiko tinggi, syarat yg hrs dipenuhi :

1. Harus tersedia pekerjaan alternative supaya pekerja dpt memilih

pekerjaan lain dgn resiko rendah tapi bayaran lebih rendah juga

2. Calon pekerja harus diberi info tentang resiko pekerjaan

3. Meminimalisir resiko2 kesehatan dan keselamatan kerja

7

Page 8: Rangkuman Cb Uas Professional Development

c. Pemberian gaji yang adil : memberi upah yg adil bagi karyawan. Pandangan ttg gaji yg adil :

i. Liberalistis : gaji merupakan imbalan atas prestasi, yg prestasinya tinggi diberi

gaji tinggi

ii. Sosialistis : gaji yg adil hrs sesuai kebutuhan pekerja. Misal, 2 karyawan, prestasi

sama, karena kary A kluarganya lbh banyak, gajinya lbh tinggi

Pertimbangan gaji yg adil :

- Peraturan hukum : ada ketentuan upah minimum, tidak boleh kasi gaji di bawah itu

- Upah yg lazim di daerah tertentu : gaji tidak sama di semua daerah, oleh karena itu ada

UMR / UMP

- Kemampuan perusahaan : perusahaan besar – laba besar – gaji besar, tidak etis kalau laba

besar tapi gaji karyawan ditekan

- Sifat khusus pekerjaan : resiko pekerjaan beda2, pekerjaan dgn resiko lebih besar diberi

upah lebih

- Perbandingan dgn upah lain dlm perusahaan : equal pay for equal work, membayar upah yg

sama besar untuk pekerjaan yg sama

- Perundingan upah yg fair : perundingan merupakan cara ampuh untuk membuat

kesepakatan yg termasuk jaminan kesehatan, jam kerja, hari libur, dll

- Senioritas dan imbalan rahasia : semakin senior, diberi gaji lebih tinggi sebagai bentuk

penghargaan bagi kesetiaan karyawan dan biasanya karena mereka pny pengalaman lebih

banyak

d. Larangan memberhentikan karyawan semena-mena

Penyebab pemberhentian bisa internal (restrukturisasi, merger,dll) dan eksternal (resesi

ekonomi dll). Menurut Garret dan Klonoski, memberhentikan karyawan harus ada

pertimbangan sbb :

1. Alasan tepat : kesalahan karyawan, last hired first fired

2. Berpegang pada prosedur yg seharusnya : berpegang pada aturan dan

prosedur yg jelas

3. Membatasi akibat negative bagi karyawan seminimal mungkin : memberi

pesangon, mempercepat masa pensiun karyawan senior, transfer ke

perusahaan lain atau di kota lain

8

Page 9: Rangkuman Cb Uas Professional Development

PERT 11 – TANTANGAN SEKTOR LINGKUNGAN HIDUP

Teori etika lingkungan hidup dibagi menjadi :

1. Antroposentrime : Disini posisi manusia menjadi pusat dari alam semesta (human centered ethic)

sehingga apapun keputusan atau kebijakan yang diambil harus bedasarkan manusia dan

kepentingannya sehingga tidak heran bahwa seharusnya manusia melakukan tindakan

perlindungan ekosistem malah beralih menjadi tindakan untuk peningkatan kesejahteraan dan

kebahagiaan manusia yang malah cenderung menghasilkan kegiatan eksploitatif dan

memperbesar terjadinya kerusakan lingkungan.

2. Biosentrisme : suatu pemahaman yang memberikan penilaian tidak hanya kepada manusia tetapi

juga mahluk hidup lainnya ( alam ). Melalui konsep ini manusia dituntut untuk melakukan upaya

perlindungan dan penyelamatan lingkungan atau alam ( konservasi ) yang menjadi kewajibannnya

terhadap alam. Adanya biosentrisme mampu mendorong manusia untuk mulai peduli ingkungan

karena alam juga mempunyai nilai pada dirinya sendiri lepas dari kepentingan manusia sehingga

pantas mendapat pertimbangan dan tindakan moral terlepas dari apakah bernilai pada manusia

atau tidak. Jadi, dalam teori ini kita harus melihat nilai ada pada keseluruhan kehidupan, tidak

hanya ada pada manusia namun juga makhluk hidup lainnya.

3. Ekosentrisme : memusatkan penilaian kepada komunitas biologisnya saja , baik yang hidup

maupun yang tidak karena setiap makhluk hidup maupun makhluk abiotik saling terkait satu sama

lain. Penekanan dari teori ekosentrisme ini adalah menuntut perlakuan moral yang sama untuk

semua makhluk hidup atau lingkungan sekitarnya. Prinsip deep ecology – lihat di buku hal 142

Sikap ekstrim yg harus ditolak dalam pandangan deep ecology :

a. Memandang dan memperlakukan alam sejauh berguna bagi manusia dan menguasainya

selama teknologi memungkinkan

b. Faham mistisisme alam – dunia harus diterima bgitu saja dan tidak boleh diapa-apakan

4. Tantangan lingkungan hidup dewasa ini – Contoh permasalahan atau kerusakan :

- Akumulasi bahan beracun

Industri – industri sekarang ini khususnya industri kimia banyak membuang limbahnya ke

sungai atau laut. Hal ini telah membawa akibat buruk bagi lingkungan dan makhluk hidup yang

ada di dalamnya sebagai contoh, ikan sudah mendekati tidak layak konsumsi karena kadar

mercuri atau bahan beracun lainnya sudah terlalu tinggi. Air tanah dicemari sehingga tidak layak

diminum karena bahan kimia yang dibuang merembes ke dalam tanah dan bercampur dengan

air yang seharusnya bisa kita konsumsi, dan lain - lain.

9

Page 10: Rangkuman Cb Uas Professional Development

- Efek rumah kaca

Salah satu hal yang mengkhawatirkan pada saat sekarang ini adalah naiknya suhu permukaan

bumi , yang disebabkan oleh green house effect atau yang sering disebut dengan efek rumah kaca.

Dalam peristiwa ini, sebagian panas matahari yang masuk ke bumi tetap terperangkap di

atmosfer bumi akibat menumpuknya jumlah gas rumah kaca ( diakibatkan gas karbon dioksida

atau CO2 yang bertindak seperti selimut ) dan menyebabkan panas tersebut tersimpan di

permukaan bumi dan menyebabkan meningkatnya suhu rata-rata tahunan bumi.

- Perusakan lapisan ozon

Bumi dikelilingi oleh lapisan ozon (O3) dalam atmosfer yang konsentrasinya paling besar.

Kerusakan lapisan ozon mengakibatkan radiasi ultraviolet dari matahari bisa mencapai

permukaan bumi, yang akan membawa pengaruh negative terhadap kesehatan dan kehidupan

manusia pada umumnya dibumi. Perusakan ini disebabkan oleh adanya bahan CFC yang

terdapat pada barang – barang sehari – hari yang mengandung aerosol seperti lemari es, AC,

produk kosmetik (parfum, bodyspray, deodorant, hairspray, dll).

- Hujan asam

Asam dalam emisi industri bergabung dengan uap air sehingga turun air hujan asam yang

mencemari daerah yang luas, merusak hutan dan pohon pohon lain, mencemari air danau,

merusak gedung gedung, dan sebagainya. Bagi manusia hujan asam bisa mengakibatkan

gangguan saluran pernapasan dan paru paru.

- Deforestasi dan penggurunan

Penggunaan kayu untuk berbagai keperluan mendorong penebangan hutan secara tak

terkendali dan mengakibatkan hutan semakin cepat habis atau gundul. Penebangan hutan (

deforestation ) secara besar besaran mempunyai dampak yaitu hutan yang seharusnya bisa

meresap karbon dioksida yang disebabkan oleh pembakaran bahan bakar fosil ( industri,

kendaraan bermotor ) terancam. Penggurunan terjadi di banyak kota besar diseluruh dunia,

termasuk juga Indonesia, yaitu contohnya tingkatan air tanah menurun terus karena dipompa

oleh industri, hotel – hotel, dan rumah tangga untuk berbagai keperluan. Penggunaan dan

pemborosan air yang semakin tak terkendali inilah yang mengakibatkan kualitas tanah semakin

menurun dan dapat menyebabkan penggurunan.

10

Page 11: Rangkuman Cb Uas Professional Development

- Punahnya keanekaragaman hayati

Kekayaan alam sebagian besar ditentukan oleh banyaknya spesies yang hidup didalamnya.

Keanekaragaman hayati adalah jenis jenis kehidupan yang ada dibumi, yang memiliki makna

yang sangat penting untuk segala aspek kehidupan manusia, seperti makanan, obat obatan, dan

sebagainya. Salah satu akibat besar dari kerusakan lingkungan adalah kepunahan banyak

makhluk hidupdan khususnya yang sudah punah, akan hilang dari bumi untuk selamanya.

Penggunaan intens pestisida dan herbisida atau bahan beracun lainnya memiliki peran besar

terhadap kemusnahan tersebut. Hutan dibanyak kawasan daerah Indonesia telah berubah

menjadi lahan pertanian, perkebunan, pemukiman warga, lahan pabrik, dll menyebabkan hutan

dalam keadaan rusak dan gundul sehingga tidak heran kalau di negara kita sering terjadinya

tanah longsor dan banjir besar.

5. Tanggung jawab moral perubahan sikap – lihat hal 147

6. Prinsip pembangunan berkelanjutan :

Demokrasi – perwujudan kehendak bersama semua rakyat, demi kepentingan rakyat, setiap

org pny hak yg sama untuk menikmati SDA dgn kualitas sama. Aspek2 penting :

o Agenda pertama haruslah agenda rakyat, demi kepentingan rakyat

o Partisipasi masyarakat dalam merumuskan dan mengimplementasikan kebijakan

pembangunan merupakan keharusan moral dan politik

o Akses informasi jujur dan terbuka

o Adanya akuntabilitas public tentang agenda pembangunan, proses perumusan

kebijakan, dan implementasi pembangunan tsb

o Rakyat punya komitmen untuk mengimplementasikannya

Keadilan – setiap org harus memberi apa yg jadi hak org lain, semua orang punya peluang

sama dalam proses pembangunan dan kegiatan produktif, menuntut :

o Perlakuan yg sama

o Distribusi manfaat dan bebas secara proporsional antara semua orang

o Peluang yg sama bagi generasi mendatang untuk dapat manfaat yg sama

o Kerugian akibat proses pembangunan yg dialami masyarakat tertentu harus bisa

ditebus / dikompensasi secara seimbang

Keberlanjutan – merancang agenda pembangunan dalam dimensi jangka panjang, menuntut

sikap hati2 dan arif agar manfaat jangka pendek tidak mengakibatkan kerugian jangka panjang

yg tidak sebanding dgn manfaat jangka pendek tsb.

11

Page 12: Rangkuman Cb Uas Professional Development

PERT 12 – CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY

1. Konsep dan ruang lingkup CSR :

Tanggung jawab sosial perusahaan CSR, menurut Kotler & Lee : komitmrn untuk

meningkatkan kesejahteraan komunitas melalui praktek diskresi bisnis dan kontribusi sumber

daya perusahaan, ada 2 kunci penting :

a. Discretionary : kebebasan memutuskan apa yg harus dilakukan di situasi khusus,

komitmen scr voluntaristik

b. Community well-being : meningkatkan kualitas kehidupan / kesejahteraan komunitas

Gerakan2 yg dilakukan dlm corporate social initiatives :

a. Kesehatan komunitas : gerakan pencegahan penyebaran AIDS

b. Keamanan : program untuk menggunakan kendaraan secara aman

c. Ketenagakerjaan : pelatihan kerja

d. Lingkungan : daur ulang

e. Komunitas dan ekonomi : pinjaman dgn bunga rendah

f. Berbagai kebutuhan dasar manusia lainnya : kelaparan, ketiadaan rumah, dll

2. Dukungan korporasi menurut Kotler & Lee ;

a. Cash contribution

b. Grants

c. Paid advertising

d. Publicity

e. Promotional sponsorhip

f. Technical expertise, etc.

3. Menurut Bertens, CSR tanggung jawab moral perusahaan thd masyarakat, demi tujuan sosial,

tidak mempertimbangkan untung rugi untuk perusahaan. Kegiatan dapat dilakukan dgn 2 cara :

a. Positif : tidak membawa keuntungan ekonomis, demi kesejahteraan masyarakat. Co. :

perusahaan mengeluarkan dana untuk menyelenggarakan pelatihan ketrampilan untuk

penganggur

b. Negative : menahan diri tidak melakukan kegiatan ekonomi demi menghindari kerugian yg

dialami masyarakat. Co.: membuang sampah di sungai lebih ekonomis tapi dapat

merugikan masyarakat lain yg hidupnya bergantung pada sungai tsb.

4. Prinsip2 tanggung jawab sosial perusahaan :

a. Pertanggungjawaban : bertanggung jawab atas dampak yg dihasilkan olehnya terhadap

masyarakat dan lingkungan

12

Page 13: Rangkuman Cb Uas Professional Development

b. Transparansi : transparan dlm setiap keputusan yg diambil & aktivitas yg berdampak

terhadap masyarakat dan lingkungan

c. Perilaku etis : berperilaku etis setiap saat kejujuran, mengutamakan maksud baik

d. Menghormati kepentingan stakeholder : menghormati, mempertimbangkan, dan merespon

kepentingan stakeholder

e. Menghormati UU yg berlaku : menerima dan menghormati UU yg harus dilaksanakan

f. Menghormati perilaku yg sesuai norma internasional

g. Menghormati HAM : menghormati nilai universalitasnya

5. Inisiatif sosial perusahaan :

a. Cause promotion – perusahaan menyediakan dana / sumber daya lainnya untuk

meningkatkan kesadaran dan perhatian tentang masalah sosial dll. Cause promotions mnrt

Kotler & Lee dpt dilakukan dgn cara :

- Building awareness & concern about a cause by presenting motivating statistics and

facts

- Persuading people to donate their time to help those in needs

- Persuading people to donate their money that will benefit a cause

- Persuading people to donate their nonmonetary resources

- Persuading people to participate in social event

Keuntungan cause promotion :

Strengthen bands positioning

Strengthen corporate images

Build traffic and customer loyalty

Creates brand preference with target markets

Creates partnerships

b. Cause related marketing – mendonasikan beberapa persen keuntungannya untuk

menyelesaikan problem khusus masyarakat. Keuntungan dari cause related marketing

menurut Kotler & Lee :

- Attracting new customer

- Raising funds for a cause

- Reaching niche markets

- Increasing products sales

- Building positive brand identity

- Building valuable partnership that support effort

13

Page 14: Rangkuman Cb Uas Professional Development

c. Corporate social marketing – implementasi kampanye perubahan perilaku untuk

meningkatkan kesehatan, kemana, dll. Fokus utama perubahan perilaku. Beberapa isu

perhatian corporate social marketing :

- Health secondhand smoke, breast cancer, etc

- Injury prevention traffic safety, safe gun strorage, etc

- Environmental water conservation, electrical conservation, etc

- Community involvement volunteering, voting, organ donations, etc

Keuntungan dari corporate social marketing :

Building traffic

Increasing sales

Supporting brand positioning

Creating brand preference

Having a real impact on social change

d. Corporate philantrophy – berpartisipasi dalam sebuah kegiatan karitatif, biasa dalam

bentuk kegiatan seperti :

- Providing cash donations

- Offering grants

- Awarding scholarships

- Donating products and services

- Providing technical expertise, etc.

Keuntungan corporate phylantrophy :

Building reputation with respected organizations

Strengthening corporation’s industry

Building & securing a strong brand position

Providing opportunities for noncash contributions

Having impact on societal issues in local communities

e. Community volunteering – mendorong dan mendukung para karyawan, retail partner, dan

franchise member untuk volunteristik mendukung organisasi komunitas local. Potensi

manfaat / keuntungan community volunteering :

- Contributing to business goals

- Enhancing corporate image

- Supporting other corporate initiatives

14

Page 15: Rangkuman Cb Uas Professional Development

- Increasing employee satisfaction and motivation

- Building genuine relationships in community

f. Social responsible business practices – mengadaptasi dan mengambil discretionary praktek

bisnis, mendukung peningkatan kesejahteraan dan melindungi komunitas (karyawan,

supplier, distributor,dll). Keuntungan social responsible business practices :

- Decrease operating costs

- Builds influential partnerships

- Increases community goodwill for the corporation

- Contributes to desired brand positioning

- Creates brand preference with targets markets

6. Keuntungan tanggung jwb sosial perusahaan :

a. Increase sales and market share

b. Strengthening brand positioning – tercipta hubungan kuat antara perusahaan yg

melakukan kegiatan karitatif dengan sikap positif konsumen thd perusahaan tersebut

c. Improve corporate image and clout – melaksanakan CSR memberi citra positif bagi

perusahaan yg dpt mempengaruhi sikap, keputusan, dan loyalitas konsumen

d. Increase ability to attract, motivate, and retain employees – CSR mempengaruhi karyawan

untuk lebih berdedikasi terhadap perusahaan

e. Decrease operating cost – mengurangi biaya operasi, meningkatkan keuntungan dari grants

dan insentif akibat implementasi inisiatif sosial perusahaan, contoh : dgn penggunaan reuse

material, recycle, dll

PERT 13 – GOOD CORPORATE GOVERNANCE

1. Governance model pengelolaan sumber daya politik dan public tidak hanya berpusat pada

institusi pemerintahan, tapi juga institusi sosial lainnya yg punya kapasitas untuk mengelola

sumber daya public tersebut.

2. Corporate governance menurut Organizations for Economic Cooperation and Development

(OECD) sekumpulan hubungan antara pihak manajemen perusahaan, board, pemegang saham,

dan pihak lain yg punya kepentingan dalam perusahaan

3. Stakeholder pihak yg punya kepentingan dgn kinerja suatu perusahaan. Dibagi jadi :

a. Primary : pemegang saham, investor, karyawan, manajer

b. Secondary : pemerintah, institusi bisnis, akademisi, pesaing

4. Prinsip2 good corporate governance :

a. Fairness / kewajaran : berkaitan dgn pemegang saham, mendapat perlakuan dan

perlindungan yg seimbang dr perusahaan. Perusahaan diharuskan memberi kedudukan

15

Page 16: Rangkuman Cb Uas Professional Development

sama untuk pemegang saham sehingga kerugian akibat perlakuan diskriminatif dapat

dicegah sedini mungkin. Implementasinya berupa hak2 :

i. Menghadiri dan memberikan suara dalam RUPS

ii. Memperoleh informasi material tentang perseroan secara tepat waktu dan teratur

iii. Menerima sebagian keuntungan perseroan yg diperuntukkan bagi pemegang saham

b. Disclosure / transparency / keterbukaan : pemegang saham berhak mendapat keterbukaan

informasi material suatu perusahaan. Berkaitan dgn :

i. Pemenuhan informasi penting yg berkaitan dgn kinerja suatu perusahaan sebagai

bahan pertimbangan pemegang saham/ calon investor untuk menanamkan modal

ii. Perlindungan terhadap kedudukan pemegang saham dari penyalahgunaan

wewenang dan penipuan yg dapat dilakukan oleh direksi perusahaan

c. Accountability : didasarkan pada system internal checks and balances yg mencakup praktik

audit sehat, dapat dicapai melalui pengawan efektif pada keseimbangan kewenangan

antara pemegang saham, komisaris, dan direksi

d. Responsibility : tanggung jawab semua pihak dalam mengelola korporasi.

5. Pancasila sebagai dsr good governance, sila ke- :

a. Dua pencapaian max tidak hanya dikuantifikasi secara material tapi juga kualitatif untuk

memenuhi tujuan kemanusiaan,

b. Tiga persatuan / solidaritas,

c. Lima keadilan bagi semua pihak

Karena semua pihak penting, maka sikap etis yg dituntut adalah egaliter.

6. Egaliterianisme semua pihak punya akses yg sama pada sumber daya korporasi berdasarkan

prinsip yg akuntabel, transparan, dan fair.

16