rachmawati sunaringtyas - amikhb.ac.id · basic 6 dan sql server 2005 di ud. ... halnya bentuk...

62
Studi Kualitas Pelayanan Rawat Inap Rumah Sakit Dengan Menggunakan Metode Six Sigma (Studi Kasus : Rumah Sakit Dedy Jaya Brebes). Rachmawati Sunaringtyas Perancangan Sistem Informasi Penggajian Karyawan Dengan Menggunakan Visual Basic 6 Dan Sql Server 2005 Di UD. Batik Anggun Notosuman Surakarta. Ismail Setiawan, Eka Budhi Santosa dan Muh Syaekul Perancangan Aplikasi Company Profile Berbasis Animasi 3d Menggunakan Mikumikudance Di Amik Harapan Bangsa Surakarta. Heru Setiya Nugraha, Eka Budhi Santosa dan Yoan Santosa Perancanggan Sistem Informasi Maintenance Komputer Menggunakan Visual Basic 6 Dan Mysql Di PT. Indo Acidatama, Tbk. Ismail Setiawan, Kresno Ario Tri Wibowo dan Renika Damayanti Desain Dan Implementasi Sistem Informasi Posyandu Balita Menggunakan Visual Basic 6.0 Dan Mysql (Studi Kasus Di Posyandu Gumpang Kartasura) Nuur Rochman Naafian, Ari Panjtarani dan Intan Adytia Widaswari Jl. Ir. Sutami No. 46 Sekarpace Surakarta – Jawa Tengah 57125 Indonesia – Telp./ Fax. : : 0271-630029, www.amikhb.ac.id

Upload: vutu

Post on 13-Mar-2019

387 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: Rachmawati Sunaringtyas - amikhb.ac.id · Basic 6 Dan Sql Server 2005 Di UD. ... halnya bentuk usaha lainnya, ... Rumah Sakit Dedy Jaya merupakan salah satu Rumah Sakit Umum di Kabupaten

Studi Kualitas Pelayanan Rawat Inap Rumah Sakit Dengan Menggunakan Metode

Six Sigma (Studi Kasus : Rumah Sakit Dedy Jaya Brebes).

Rachmawati Sunaringtyas

Perancangan Sistem Informasi Penggajian Karyawan Dengan Menggunakan Visual

Basic 6 Dan Sql Server 2005 Di UD. Batik Anggun Notosuman Surakarta.

Ismail Setiawan, Eka Budhi Santosa dan Muh Syaekul

Perancangan Aplikasi Company Profile Berbasis Animasi 3d Menggunakan

Mikumikudance Di Amik Harapan Bangsa Surakarta.

Heru Setiya Nugraha, Eka Budhi Santosa dan Yoan Santosa

Perancanggan Sistem Informasi Maintenance Komputer Menggunakan Visual

Basic 6 Dan Mysql Di PT. Indo Acidatama, Tbk.

Ismail Setiawan, Kresno Ario Tri Wibowo dan Renika Damayanti

Desain Dan Implementasi Sistem Informasi Posyandu Balita Menggunakan Visual

Basic 6.0 Dan Mysql (Studi Kasus Di Posyandu Gumpang Kartasura)

Nuur Rochman Naafian, Ari Panjtarani dan Intan Adytia Widaswari

Jl. Ir. Sutami No. 46 Sekarpace Surakarta – Jawa Tengah

57125 Indonesia – Telp./ Fax. : : 0271-630029, www.amikhb.ac.id

Page 2: Rachmawati Sunaringtyas - amikhb.ac.id · Basic 6 Dan Sql Server 2005 Di UD. ... halnya bentuk usaha lainnya, ... Rumah Sakit Dedy Jaya merupakan salah satu Rumah Sakit Umum di Kabupaten

Jurnal MIHB :

Dosen, Alumni, Civitas Akademika AMIK Harapan Bangsa Surakarta

Hak cipta (c) 2014, pada setiap Penulis risalah jurnal

Untuk kalangan sendiri

Pelindung

Drs. Joko Sutrisno

Pimpinan Umum

Dr. Eka Budhi Santosa

Pemimpin Redaksi

Nuur Rochman Naafian, S. Kom

Sekretaris Redaksi

Rachmawati Sunaringtyas, ST, MM

Dewan Redaksi

Ismail Setiawan, S. Kom

Kresno Ario Tri Wibowo

Dra. Ari Panjtarani

Chaerulloh Nauri, S. Kom

Administrasi

Arip Dwi Purwanto, Amd. Kom

Melati

Alamat Redaksi

Jl. Ir. Sutami No. 46 Sekarpace Surakarta – Jawa Tengah

57125 Indonesia – Telp./ Fax. : : 0271-630029, www.amikhb.ac.id

E-mail : [email protected]

Page 3: Rachmawati Sunaringtyas - amikhb.ac.id · Basic 6 Dan Sql Server 2005 Di UD. ... halnya bentuk usaha lainnya, ... Rumah Sakit Dedy Jaya merupakan salah satu Rumah Sakit Umum di Kabupaten

Volume 2, Agustus 2014

[AUTHOR NAME] 1

STUDI KUALITAS PELAYANAN RAWAT INAP RUMAH SAKIT DENGANMENGGUNAKAN METODE SIX SIGMA

(Studi Kasus : Rumah Sakit Dedy Jaya Brebes)Rachmawati Sunaringtyas

PROGRAM STUDIMANAJEMEN INFORMATIKA AMIK HARAPAN BANGSA SURAKARTA

ABSTRAKRumah sakit sebagai salah satu tempat yang menawarkan pelayanan kesehatan untuk

penyembuhan dan rehabilitasi, keberadaannya dirasakan penting oleh masyarakat. Oleh karena itu

rumah sakit diharapkan dapat memberikan pelayanan yang cepat, tepat dan memuaskan pasien.

Keluhan-keluhan yang timbul tentang pelayanan kesehatan di bagian rawat inap Rumah Sakit Dedy

Jaya memiliki frekuensi yang cukup tinggi, apabila tidak diperbaiki maka dapat menurunkan kualitas

pelayanan kesehatan yang diberikan oleh rumah sakit. Oleh karena itu perlu dilakukan suatu penelitian

terhadap kepuasan konsumen dalam upaya untuk meningkatkan kualitas pelayanan Rumah Sakit

Dedy Jaya dengan menerapkan metode Six Sigma. Peningkatan pelayanan kesehatan bagian rawat

inap rumah sakit sebelum dan setelah implementasi Six Sigma meliputi lima dimensi kualitas jasa yaitu

tangibles, reliability, responsiveness, assurances, dan emphaty.

Berdasarkan hasil penelitian perbandingan terhadap ukuran performansi DPMO dan level

sigma sebelum dan setelah implementasi Six Sigma, pelayanan bagian rawat inap Rumah Sakit Dedy

Jayamengalami peningkatan dari level sigma 2,45σ menjadi 2,644σ dengan DPMO sebesar

171428,571 menjadi 126530,612. Implementasi Six Sigma hanya dilakukan pada jenis kebersihan

fasilitas lainnya (seperti : ruang tunggu, wc, masjid), pengontrolan infus tidak sesuai jadwal, kesediaan

dokter dan perawat untuk berkomunikasi dengan pasien, adanya fasilitas pengaduan bila ada mal

praktek (kesalahan pelayanan), kesabaran dokter dan perawat dalam menghadapi masalah/keluhan

dari konsumen dengan pertimbangan jenis keluhan ini kurang memenuhi standar pelayanan, sangat

perlu ditingkatkan kinerjanya, dan memerlukan waktu singkat, serta biaya yang tidak terlalu besar.

Kata kunci : rumah sakit, Six Sigma, Kualitas pelayanan,DMAIC

Page 4: Rachmawati Sunaringtyas - amikhb.ac.id · Basic 6 Dan Sql Server 2005 Di UD. ... halnya bentuk usaha lainnya, ... Rumah Sakit Dedy Jaya merupakan salah satu Rumah Sakit Umum di Kabupaten

Volume 2, Agustus 2014

[AUTHOR NAME] 2

1. PENDAHULUANRumah sakit sebagai salah satu tempat yang

menawarkan pelayanan kesehatan untuk

penyembuhan dan rehabilitasi keberadaanya

dirasakan penting oleh masyarakat. Seperti

halnya bentuk usaha lainnya, rumah sakit

dalam memberikan pelayanan kesehatan bagi

setiap konsumennya sering menghadapi

permasalahan yang sama yaitu ketidakpuasan

konsumen terhadap pelayanan yang diberikan

oleh rumah sakit.

Kepuasan atau ketidakpuasan seseorang

terhadap proses pelayanan yang diterimanya

sangat dipengaruhi oleh tingkat kenyamanan

yang dapat diberikan oleh pihak penyedia jasa.

Begitu juga halnya pada proses pelayanan

kesehatan yang dilakukan di rumah sakit harus

dapat menunjang kesembuhan fisik dan

membangkitkan kepercayaan diri pasien untuk

berjuang melawan penyakit yang dideritanya.

Untuk itu jasa kesehatan harus cukup tersedia

secara merata dan terjangkau oleh daya beli

masyarakat.

Rumah Sakit Dedy Jaya merupakan salah

satu Rumah Sakit Umum di Kabupaten Brebes

Jawa Tengah yang dikelola oleh pihak swasta.

Rumah Sakit Dedy Jaya diharapkan dapat

memberikan pelayanan yang cepat, tepat dan

memuaskan bagi konsumennya. Apabila pihak

konsumen tidak mendapatkan kepuasan dari

rumah sakit, maka konsumen dapat

meninggalkan rumah sakit ini dan pindah ke

rumah sakit lain. Hal ini dapat mengakibatkan

pendapatan rumah sakit akan menurun.

Menurut Kotler (2000), semua organisasi

usaha baik itu yang berorientasi profit maupun

non profit harus mampu menciptakan strategi

pemasaran yang tepat sehingga mampu

bersaing secara sehat dengan cara mengamati

perubahan perilaku konsumennya. Oleh karena

itu perusahaan harus mengetahui apa yang

diinginkan konsumennya dan faktor apa saja

yang mempengaruhi sehingga perusahaan

mampu memberikan kepuasan yang maksimal

kepada konsumennya secara efektif dan efisien

dibandingkan dengan para pesaing.

Salah satu cara untuk memenangkan

persaingan dengan rumah sakit lain adalah

dengan meningkatkan mutu pelayanannya

(Tjiptono, 1996). Oleh sebab itu diperlukan

pengukuran terhadap tingkat kepuasan

konsumen dalam upaya untuk meningkatkan

kualitas pelayanan Rumah Sakit Dedy Jaya

agar dapat diketahui faktor-faktor penyebab

dan dapat dilakukan perbaikan oleh rumah

sakit. Perbaikan kualitas rumah sakit dan

mengurangi kegagalan pelayanan, Rumah

Sakit Dedy Jaya menerapkan metode Six

Sigma.

Penelitian terdahulu yang dilakukan oleh

penulis dengan judul Peningkatan Kualitas

Pelayanan Rawat Inap Melalui Implementasi

Metode Six Sigma di Rumah Sakit

menghasilkan DPMO proses pelayanan

kesehatan bagian rawat inap Rumah Sakit

Dedy Jaya selama periode penelitian Mei 2005

– November 2005 mengalami penurunan dari

480867 menjadi 325255,1, sedangkan level

sigma setelah implementasi mengalami

peningkatan dari 1,548 σ menjadi 1,954 σ. Hal

ini menunjukkan bahwa rumah sakit berhasil

mengurangi jumlah kegagalan pelayanan dari

377 menjadi 255 kegagalan pelayanan dan

proses pelayanan kesehatan bagian rawat inap

Page 5: Rachmawati Sunaringtyas - amikhb.ac.id · Basic 6 Dan Sql Server 2005 Di UD. ... halnya bentuk usaha lainnya, ... Rumah Sakit Dedy Jaya merupakan salah satu Rumah Sakit Umum di Kabupaten

Volume 2, Agustus 2014

[AUTHOR NAME] 3

Rumah Sakit Dedy Jaya telah mengalami

peningkatan jika dibandingkan dengan sebelum

implementasi. Jika dilihat dari besarnya DPMO

dan level sigma setelah implementasi, Rumah

Sakit Dedy Jaya belum berada dalam rata-rata

industri di Indonesia yaitu 2 – 3 σ. Setelah

dilakukan implementasi metode Six Sigma di

rumah sakit, maka dipandang perlu melakukan

penelitian lanjutan untuk menganalisis

peningkatan kualitas pelayanan setelah

dilakukan implementasi metode Six Sigma di

Rumah Sakit Dedy Jaya. Penelitian ini

digunakan untuk mengetahui apakah ada

upaya perbaikan dan pengendalian secara

konsisten dan berkesinambungan untuk

meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan

bagian rawat inap di Rumah Sakit Dedy Jaya

saat ini, setelah dilakukan perbaikan pelayanan

kesehatan melalui metode Six Sigma.

Six Sigma merupakan suatu metode ilmiah

yang digunakan untuk memecahkan

permasalahan dalam bisnis dan industri. Six

Sigma berfokus pada proses dan pencegahan

kegagalan proses pelayanan, selain itu Six

Sigma juga merupakan program peningkatan

kualitas. Six Sigma sebagai metodologi dalam

improvement process merupakan suatu proses

investigasi, evaluasi, pengukuran dan analisis

dari suatu masalah dengan melihat sampai ke

akar penyebab masalah, dimana masalah yang

timbul merupakan penyebab dari

ketidakpuasan pasien sebagai pelanggan

rumah sakit.

2. METODE PENELITIANPenelitian ini merupakan penelitian

korelasional mengenai peningkatan kualitas

pelayanan bagian rawat inap yang diberikan

oleh Rumah Sakit Dedy Jaya. Penelitian

korelasional merupakan penelitian yang

melakukan pengamatan dengan cermat akan

fenomena sosial tertentu, yang ditujukan untuk

pemecahan masalah yang ada pada masa

sekarang (Indriyani, 2004). Metode yang

digunakan pada penelitian ini adalah metode

survei sehingga memerlukan beberapa

konsumen yang dijadikan sampel untuk

diselidiki perilakunya.

2.1. Pengumpulan DataSumber data yang diperlukan dalam

penelitian ini, antara lain :

a. Alur pelayanan rawat inap Rumah Sakit

Dedy Jaya

b. Data jumlah pasien rawat inap Rumah

Sakit Dedy Jaya

c. Data hasil pengisian kuesioner oleh

responden

2.2. Pengolahan DataPeningkatan kualitas pelayanan kesehatan

bagian rawat inap yang diberikan Rumah Sakit

Dedy Jaya kepada konsumennya akan

menggunakan metode Six Sigma yang terdiri

dari lima tahap yaitu Define, Measure, Analyze,

Improve dan Control.

2.2.1. Tahap DefinePada tahap ini dilakukan pendefinisian

terhadap proses-proses kunci, serta

konsumen yang terlibat dalam proses

pelayanan kesehatan bagian rawat inap.

Untuk mendefinisikan atribut kebutuhan dan

keinginan konsumen diperlukan kuesioner

Page 6: Rachmawati Sunaringtyas - amikhb.ac.id · Basic 6 Dan Sql Server 2005 Di UD. ... halnya bentuk usaha lainnya, ... Rumah Sakit Dedy Jaya merupakan salah satu Rumah Sakit Umum di Kabupaten

Volume 2, Agustus 2014

[AUTHOR NAME] 4

pelayanan kesehatan bagian rawat inap

Rumah Sakit Dedy Jaya.

1) Diagram Alir Pelayanan Kesehatan

Bagian Rawat Inap

Diagram alir digunakan untuk

mendefinisikan proses pelayanan

kesehatan bagian rawat inap. Diagram

alir memberikan gambaran secara

lengkap mengenai siklus proses yang

terjadi dalam pelayanan kesehatan

bagian rawat inap.

2) Identifikasi Atribut Kebutuhan dan

Keinginan Konsumen

Atribut kebutuhan dan keinginan

konsumen diturunkan dari elemen-

elemen penilaian kualitas jasa yaitu 5

(lima) dimensi kualitas jasa yang

dikembangkan oleh Parasuraman,

Zeithaml dan Bitner (1990) yang

disesuaikan dengan keadaan Rumah

Sakit Dedy Jaya.

2.2.2. Tahap MeasureTujuan dari tahap measure adalah

menilai dimana suatu proses pada waktu

tertentu harus diukur dan membantu

menetapkan tujuan-tujuan yang harus

dicapai melalui proyek peningkatan kualitas

ini. Pada tahap ini dilakukan penentuan

Critical to Quality (CTQ) atau karakteristik

kualitas pelayanan kesehatan yang paling

kritis yang memiliki frekuensi tertinggi dan

menghitung performansi perusahaan saat

ini.

1) Penentuan Critical to Quality (CTQ)

Pada tahap ini ditentukan atribut-

atribut yang berkaitan langsung dengan

kebutuhan dan keinginan konsumen. Dari

atribut-atribut tersebut ditentukan atribut

yang paling kritis yaitu yang memiliki

frekuensi tertinggi. Penentuan Critical to

Quality ini dilakukan dengan menghitung

jumlah kegagalan pelayanan yang

menimbulkan keluhan konsumen yang

mempunyai skala ketidakpuasan yaitu

skala 1 (sangat tidak puas), 2 (tidak puas),

dan 3 (kurang puas) serta bobot dari

masing-masing skala.

2) Pengumpulan Data Critical to Quality

(CTQ)

Setelah ditentukan atribut yang

paling kritis, kemudian dilakukan

pengumpulan data untuk pengerjaan

tahap selanjutnya.

3) Perhitungan Ukuran Performansi

Rumah Sakit Saat Ini

Tujuannya adalah untuk

mengetahui kondisi rumah sakit pada

saat ini dan untuk menentukan apakah

suatu proses mampu dengan

mempertimbangkan kesiapan sumber-

sumber yang ada. Kemampuan proses

adalah kemampuan rumah sakit,

khususnya bagan rawat inap, untuk

menyerahkan output yang berupa

pelayanan kesehatan sesuai dengan

kebutuhan konsumen. Parameter yang

digunakan untuk menentukan CTQ

adalah DPO, DPMO, dan level sigma.

Page 7: Rachmawati Sunaringtyas - amikhb.ac.id · Basic 6 Dan Sql Server 2005 Di UD. ... halnya bentuk usaha lainnya, ... Rumah Sakit Dedy Jaya merupakan salah satu Rumah Sakit Umum di Kabupaten

Volume 2, Agustus 2014

[AUTHOR NAME] 5

Tabel 1. Hubungan Yield (%), DPMO, dan Sigma

YIELD DPMO SIGMA99,99966 3,4 6

99,977 230 5

99,38 6200 4

93,32 66800 3

69,15 308500 2

30,85 691500 1

6,68 933200 0Sumber : Pande, Peter S, Robert P. Neuman,

Roland R. Cavanagh, 2002

2.2.3. Tahap AnalyzePada tahap ini dilakukan identiikasi

serta analisis terhadap faktor-faktor

penyebab kegagalan pelayanan dengan

menggunakan diagram pohon.

1) Identifikasi Penyebab Kegagalan

Pelayanan

Pada tahap ini dilakukan identifikasi

masalah secara tepat dengan

menggunakan diagram pohon serta

menemukan akar penyebab dari masalah

kualitas pelayanan. Sumber-sumber

penyebab kegagalan pelayanan

digambarkan secara lebih detail dalam

suatu diagram sehingga dapat

mempermudah dalam melakukan tahap

selanjutnya.

2.2.4. Tahap ImprovementSetelah dilakukan analisis yang

berkaitan dengan data teknis yang diperoleh,

pada tahap ini ditawarkan solusi pemecahan

masalah yang didasarkan pada analisis

diagram pohon yang telah dilakukan. Pada

tahap ini dilakukan perancangan usulan

tindakan perbaikan. Kemudian usulan

tindakan perbaikan ini diterapkan di rumah

sakit sehingga menghasilkan suatu sistem

pelayanan kesehatan yang baru. Tujuannya

adalah untuk mengetahui apakah sistem

pelayanan kesehatan yang baru berhasil

diterapkan di rumah sakit atau tidak.

Penerapan sistem pelayanan kesehatan ini

dilakukan selama periode waktu tertentu.

Kemudian dilakukan pengambilan data dan

diolah kembali dengan metode Six Sigma.

Perbaikan yang dilakukan oleh rumah sakit

pada masing-masing kelas rawat inap

adalah sama. Hal ini disebabkan agar rumah

sakit memberikan pelayanan yang sama

untuk masing-masing kelas rawat inap.

1) Perancangan Usulan Tindakan

Perbaikan Terhadap Pelayanan

Rancangan usulan tindakan perbaikan

dibuat berdasarkan metode FMEA.

Failure Mode and Effects Analysis

(FMEA) adalah suatu prosedur terstruktur

untuk mengidentifikasi dan mencegah

sebanyak mungkin mode kegagalan

(failure modes). Dengan menghilangkan

mode kegagalan, maka FMEA akan

meningkatkan keandalan dari produk dan

pelayanan sehingga meningkatkan

kepuasan pelanggan yang menggunakan

produk dan pelayanan itu

(Gasperz,2002).

2) Penerapan Rancangan Usulan

Tindakan Perbaikan Sistem Pelayanan

Rawat Inap di Rumah Sakit Dedy Jaya

Pada tahap ini dilakukan pelaksanaan

implementasi Six Sigma terhadap

Page 8: Rachmawati Sunaringtyas - amikhb.ac.id · Basic 6 Dan Sql Server 2005 Di UD. ... halnya bentuk usaha lainnya, ... Rumah Sakit Dedy Jaya merupakan salah satu Rumah Sakit Umum di Kabupaten

Volume 2, Agustus 2014

[AUTHOR NAME] 6

rancangan usulan tindakan perbaikan

pada pelayanan kesehatan bagian rawat

inap Rumah Sakit Dedy Jaya.

2.2.5. Tahap ControlPada tahap ini dilakukan pengukuran

performansi rumah sakit setelah dilakukan

tindakan perbaikan sistem pelayanan

setelah itu dilakukan analisis serta

kesimpulan dan saran.

1) Pengukuran Performansi Setelah

Dilakukan Perbaikan Sistem Pelayanan

Pada tahap ini dilakukan perhitungan

DPO, DPMO dan level sigma pada sistem

pelayanan kesehatan bagian rawat inap

di Rumah Sakit Dedy Jaya setelah

dilakukan implementasi Six Sigma.

2) Perancangan Usulan Tindakan

Pengendalian

Rancangan usulan tindakan

pengendalian dibuat berdasarkan

tindakan perbaikan yang dilakukan,

tujuannya adalah untuk memastikan

bahwa hasil dari perbaikan proses setelah

diimplementasikan tidak kembali pada

kondisi awal sebelum dilakukan

perbaikan.

3. HASIL DAN PEMBAHASAN3.1. Hasil Implementasi dan

Controlling Metode Six Sigma di Rumah

Sakit

DPMO proses pelayanan kesehatan

bagian rawat inap Rumah Sakit Dedy Jaya

setelah implementasi mengalami

penurunan dari 171428,571 menjadi

126530,612, sedangkan level sigma setelah

implementasi mengalami peningkatan dari

2,45σ menjadi 2,644σ. Hal ini menunjukkan

bahwa rumah sakit berhasil mengurangi

jumlah kegagalan pelayanan dari 168

menjadi 124 kegagalan pelayanan dan

proses pelayanan kesehatan bagian rawat

inap Rumah Sakit Dedy Jaya telah

mengalami peningkatan jika dibandingkan

dengan sebelum dilakukan implementasi.

Jika dilihat dari besarnya DPMO dan level

sigma setelah implementasi, Rumah Sakit

Dedy Jaya sudah berada dalam rata-rata

industri di Indonesia yaitu 2-3σ.

Kecilnya peningkatan level sigma ini

disebabkan oleh adanya kendala pada saat

pelaksanaan implementasi Six Sigma dan

usulan tindakan perbaikan yang terdapat

pada sub bab rancangan usulan terhadap

pelayanan tidak semuanya

diimplementasikan. Kendala-kendala yang

ditemui saat pelaksanaan implementasi Six

Sigma, yaitu :

1) Adanya perawat yang pada saat

pelatihan belum mengerti bagaimana

pelayanan pengontrolan dan

pemasangan infus yang baik sehingga

perawat tersebut kurang bertanggung

jawab dalam melaksanakan tugasnya.

Untuk mengatasi rumah sakit perlu

menyebarkan angket yang isinya

tentang komentar pasien pada

pelayanan pengontrolan dan

pemasangan infus, dari angket tersebut

dapat diketahui perawat yang belum

memberikan pelayanan yang baik.

Page 9: Rachmawati Sunaringtyas - amikhb.ac.id · Basic 6 Dan Sql Server 2005 Di UD. ... halnya bentuk usaha lainnya, ... Rumah Sakit Dedy Jaya merupakan salah satu Rumah Sakit Umum di Kabupaten

Volume 2, Agustus 2014

[AUTHOR NAME] 7

Untuk tindakan selanjutnya dapat

dilakukan pelatihan kembali untuk

perawat yang menyebabkan kegagalan

pelayanan.

2) Supervisor yang berhalangan hadir

untuk melakukan pengontrolan di ruang

perawatan sehingga pengontrolan tidak

dilakukan dengan teratur. Untuk

mengatasinya supervisor dapat

meningkatkan koordinasi dengan cara

jika berhalangan hadir paling lambat

satu hari sebelumnya harus

memberitahu supervisor lain sehingga

pengontrolan dapat dilakukan dengan

teratur.

Usulan tindakan perbaikan yang belum

diimplementasikan seperti :

1) Perekrutan petugas kebersihan

Selama pelaksanaan implementasi

belum diperoleh petugas kebersihan baru

dan rumah sakit sedang membuka

lowongan untuk petugas kebersihan dan

direncanakan untuk melakukan

kerjasama dengan lembaga outsourcing.

2) Perekrutan perawat

Pada saat pelaksanaan implementasi,

rumah sakit hanya merekrut satu orang

perawat. Hal ini dikarenakan jumlah

perawat yang direkrut harus disesuaikan

dengan kondisi keuangan rumah sakit.

3) Memperketat peraturan tentang jam

besuk maupun peraturan tentang

batasan umur pengunjung pasien,

satpam lebih memperketat

pengawasan, satpam menasehati

pengunjung pasien yang berkunjung

diluar jam besuk, memberi teguran atau

memo kepada satpam yang melanggar

aturan rumah sakit.

Pada saat pelaksanaan

implementasi masih ada pengunjung

yang berkunjung diluar jam besuk dan

masih ada anak yang berumur dibawah

12 tahun yang berkunjung di rumah

sakit. Hal ini disebabkan pihak

manajemen masih memberikan

kelonggaran pada peraturan tentang

jam besuk dan batasan umur

pengunjung pasien dan belum adanya

kesadaran dari pengunjung pasien

untuk menaati peraturan tersebut.

4) Pemilihan perawat, dokter, dan petugas

kebersihan terbaik dan berikan

penghargaan

Pemilihan perawat, dokter, dan petugas

kebersihan terbaik belum dapat

dilaksanakan. Hal ini disebabkan pihak

manajemen belum dapat dilaksanakan.

Hal ini disebabkan pihak manajemen

belum memberikan perhatian khusus

untuk memilih perawat, dokter dan

petugas kebersihan.

Proses pengendalian kualitas setelah

dilakukan implementasi harus dilakukan

terus-menerus dan perlu dirancang

kembali suatu tindakan perbaikan yang

bertujuan agar kegagalan pelayanan tidak

terjadi kembali sehingga pada akhirnya

proses pelayanan memiliki tingkat

kegagalan nol. Beberapa keuntungan yang

diperoleh dari adanya peningkatan level

sigma ini, antara lain :

Page 10: Rachmawati Sunaringtyas - amikhb.ac.id · Basic 6 Dan Sql Server 2005 Di UD. ... halnya bentuk usaha lainnya, ... Rumah Sakit Dedy Jaya merupakan salah satu Rumah Sakit Umum di Kabupaten

Volume 2, Agustus 2014

[AUTHOR NAME] 8

1) Implementasi Six Sigma dapat

meningkatkan kualitas pelayanan

kesehatan rawat inap, dimana pasien

merasa lebih puas dan percaya pada

pelayanan kesehatan yang diberikan

oleh Rumah Sakit Dedy Jaya.

2) Meminimasi kegagalan pelayanan,

dengan adanya program Six Sigma

perawat dan petugas rumah sakit lebih

meningkatkan prestasi kerja dan

meminimasi kegagalan pelayanan.

3.2. Pengaruh Tindakan PerbaikanTerhadap Faktor PenyebabKegagalanTindakan perbaikan terhadap faktor

penyebab kegagalan ini memiliki beberapa

pengaruh pada proses pelayanan

kesehatan bagian rawat inap untuk lebih

jelasnya terdapat pada Tabel 2Tabel 2. Pengaruh Tindakan Perbaikan

Tindakan Perbaikan Pengaruha. Adanya revisi

susunan shift

petugas

kebersihan

Kinerja petugas

kebersihan dalam

memberikan pela-

yanan kepada

pasien menjadi lebih

baik

b. Penambahan

sarana kebersihan

1) Memperbaiki

sarana yang

rusak

2) Penambahan

jumlah sarana

kebersihan,

seperti sapu,

1. Keluhan pasien

tentang keber-

sihan fasilitas

lainnya (seperti :

ruang tunggu, wc,

masjid) menjadi

berkurang.

kemoceng, kain

pel, dll.

2. Petugas keber-

sihan bekerja lebih

baik lagi.

c. Mengadakan

pertemuan setiap

bulan sekali yang

dilakukan setiap

akhir bulan yang

membahas tentang

:

1)Evaluasi pelak-

sanaan prosedur

pengontrolan kea-

daan pasien oleh

perawat, seperti:

pembagian shift

perawat, absensi

perawat, keluhan-

keluhan dari

pasien.

2)Pertemuan antara

supervisor dan

petugas

kebersihan untuk

mengevaluasi

kerja petugas

kebersihan yang

dilakukan setiap

akhir bulan.

3)Pertemuan antara

supervisor, dokter,

dan perawat untuk

mengevaluasi

peker-jaan dokter

dan perawat

1) Kemungkina

n perawat tidak

mematuhi prose-

dur menjadi lebih

kecil.

2) Kinerja

perawat dalam

membe-rikan

pelayanan kepada

pasien menjadi

lebih baik.

1) Kinerja

petugas kebersihan

dalam memberikan

pela-yanan kepada

pasien menjadi

lebih baik.

1) Kinerja

dokter dan perawat

dalam memberi-

kan pelayanan

kepada pasien

menjadi lebih baik.

Page 11: Rachmawati Sunaringtyas - amikhb.ac.id · Basic 6 Dan Sql Server 2005 Di UD. ... halnya bentuk usaha lainnya, ... Rumah Sakit Dedy Jaya merupakan salah satu Rumah Sakit Umum di Kabupaten

Volume 2, Agustus 2014

[AUTHOR NAME] 9

dalam

memberikan pela-

yanan kepada

pasien yang

dilakukan setiap

akhir bulan.

d.Mengadakan

pelatihan bagi

perawat dengan

materi tentang

pelayanan pasien

rawat inap

Perawat menjadi

lebih mengerti

tentang penggu-

naan dan

pemasangan infus

sehingga kesalahan

dalam penggunaan

dan pemasangan

infus dapat

dikurangi.

e. Frekuensi pengon-

trolan yang

dilakukan oleh

supervisor lebih

sering lagi dan

memberi teguran

atau memo

kepada petugas

yang kurang

menaati prosedur,

seperti :

1)Pengontrolan

pada petugas

kebersihan

dilakukan setiap

tiga kali sehari

yaitu pagi, siang,

dan malam serta

memberi teguran

atau memo

kepada petugas

1) Kinerja petugas

kebersihan dan

perawat dalam

memberikan

pelayanan kepada

pasien lebih baik

lagi

2) Kemungkinan

petugas

kebersihan dan

perawat tidak

mematuhi prosedur

menjadi lebih kecil

3) Keluhan

pasien tentang

kurang tanggapnya

pera-wat dalam

memberikan pela-

kebersihan yang

kurang menaati

peraturan/jadwal

.

2) Pengontrolan di-

ruang perawat

dilakukan

minimal tiga kali

sehari terutama

pada saat

pertukaran shift

perawat.

3) Menambah

freku-ensi

pengontrolan

yang dilakukan

oleh pihak RS

tentang kenya-

manan pasien

minimal tiga kali

sehari.

yanan menjadi

berkurang

4) Dengan

adanya

pengawasan ke-

nyamanan pasien

oleh supervisor,

pasien menjadi

lebih puas dengan

pelayanan rawat

inap.

f. Penambahan

jumlah sarana

kebersihan

1)Memperbaiki

sarana yang rusak

2)Penambahan

jumlah sarana

kebersihan seperti

sapu, kemoceng,

kain pel, dll.

1)Keluhan pasien

tentang keber-

sihan fasilitas

lainnya (seperti :

ruang tunggu,

masjid, wc)

menjadi berku-

rang

2)Petugas keber-

sihan bekerja lebih

baik lagi.

g. Menambah fasilitas

pengaduan

h. Menginformasikan

kepada pasien

1) Keluhan/saran dan

kritik pasien

tentang pelayanan

rawat inap lebih

tertampung

Page 12: Rachmawati Sunaringtyas - amikhb.ac.id · Basic 6 Dan Sql Server 2005 Di UD. ... halnya bentuk usaha lainnya, ... Rumah Sakit Dedy Jaya merupakan salah satu Rumah Sakit Umum di Kabupaten

Volume 2, Agustus 2014

[AUTHOR NAME] 10

tentang adanya

fasilitas pengaduan

i. Membuat kuesioner

sederhana tentang

pelayanan rumah

sakit

2) Rumah sakit

dapat mening-

katkan pelaya-nan

rawat inap

sehingga pasien

menjadi lebih

nyaman.

3.3. Uji HipotesisHipotesis yang dihasilkan dari penelitian

analisis peningkatan kualitas pelayanan rawat

inap setelah implementasi metode Six Sigma di

Rumah Sakit yang meliputi lima dimensi

kualitas jasa sebagaimana yang diungkapkan

oleh Parasuraman, Zeithaml dan Bitner (1990)

bahwa jasa terdiri dari lima dimensi yaitu

tangibles,reliability, responsiveness,

assurances, dan emphaty.Tabel 3. Uji Hipotesis

Hipotesis Hasil Hipotesis1 Adanya pening-

katan kualitas

pelayanan rawat

inap pada

dimensi

tangibles yang

diberikan oleh

rumah sakit

kepada konsu-

mennya setelah

implementasi

metode Six

Sigma

Hasil uji diskriminan

pada kualitas

pelayanan dimensi

tangible diketahui

bahwa nilai λ

sebesar 0,912 (p =

0,000 < 0,05), maka

hipotesis tersebut

dite-rima, artinya

implementasi

metode Six Sigma

berhasil

meningkatkan

kualitas pelayanan

pada dimensi

tangible secara

signifikan.

2 Adanya

peningka-tan

kualitas

pelayanan rawat

inap pada

dimensi

reliability yang

diberikan oleh

rumah sakit

kepada konsu-

mennya setelah

implementasi

metode Six

Sigma.

Hasil uji diskriminan

pada kualitas

pelayanan dimensi

reliability diketahui

bahwa nilai λ

sebesar 0,718 (p =

0,000 < 0,05), maka

hipotesis tersebut

diterima, artinya

implementasi

metode Six Sigma

berhasil

meningkatkan

kualitas pelayanan

pada dimensi

reliability secara

signifikan.

3 Adanya pening-

katan kualitas

pelayanan rawat

inap pada

dimensi

assurance yang

diberikan oleh

rumah sakit

kepada konsu-

mennya setelah

implementasi

metode Six

Sigma.

Hasil uji diskriminan

pada kualitas

pelayanan dimensi

assurance diketahui

bahwa nilai λ

sebesar 0,778 (p =

0,000 < 0,05), maka

hipotesis tersebut

diterima, artinya

implementasi

metode Six Sigma

berhasil

meningkatkan

kualitas pelayanan

pada dimensi

assurance secara

signifikan.

4 Adanya pening-

katan kualitas

Hasil uji diskriminan

pada kualitas

Page 13: Rachmawati Sunaringtyas - amikhb.ac.id · Basic 6 Dan Sql Server 2005 Di UD. ... halnya bentuk usaha lainnya, ... Rumah Sakit Dedy Jaya merupakan salah satu Rumah Sakit Umum di Kabupaten

Volume 2, Agustus 2014

[AUTHOR NAME] 11

pelayanan rawat

inap pada

dimensi

responsiveness

yang diberikan

oleh rumah sakit

kepada konsu-

mennya setelah

implementasi

metode Six

Sigma.

pelayanan dimensi

responsiveness dike-

tahui bahwa nilai λ

sebesar 0,793 (p =

0,000 < 0,05), maka

hipotesis tersebut

diterima, artinya

implementasi

metode Six Sigma

berhasil

meningkatkan

kualitas pelayanan

pada dimensi

respon-siveness

secara signifikan.

5 Adanya pening-

katan kualitas

pelayanan rawat

inap pada

dimensi

emphaty yang

diberikan oleh

rumah sakit

kepada konsu-

mennya setelah

implementasi

metode Six

Sigma.

Hasil uji diskriminan

pada kualitas

pelayanan dimensi

emphaty diketahui

bahwa nilai λ

sebesar 0,919 (p =

0,000 < 0,05), maka

hipotesis tersebut

diterima, artinya

implementasi

metode Six Sigma

berhasil

meningkatkan

kualitas pelayanan

pada dimensi

emphaty secara

signifikan.

4.KESIMPULANBerdasarkan hasil penelitian ini dapat ditarik

kesimpulan sebagai berikut :

1. Critical to Quality (CTQ) dari hasil

pengumpulan data pada proses

pelayanan kesehatan rawat inap Rumah

Sakit Dedy Jaya, antara lain :

a. Kecukupan jumlah ruang perawatan

dalam menampung pasien rawat

inap

b. Kenyamanan ruang tunggu bagi

pengunjung

c. Keberadaan ruang operasi dalam

menangani pasien

d. Tersedianya sarana hiburan, seperti

televisi

e. Kebersihan fasilitas lainnya, seperti :

ruang tunggu, wc, masjid.

f. Pengontrolan infus sesuai jadwal

g. Kemudahan pasien dalam

menggunakan asuransi kesehatan

h. Kesediaan dokter dan perawat untuk

berkomunikasi dengan pasien

i. Adanya fasilitas pengaduan bila ada

mal praktek (kesalahan pelayanan)

j. Kesabaran dokter dan perawat

dalam menghadapi

masalah/keluhan dari konsumen.

Implementasi Six Sigma hanya

dilakukan pada jenis kebersihan fasilitas

lainnya (seperti : ruang tunggu, wc,

masjid), pengontrolan infus tidak sesuai

jadwal, kesediaan dokter dan perawat

untuk berkomunikasi dengan pasien,

adanya fasilitas pengaduan bila ada mal

praktek (kesalahan pelayanan),

kesabaran dokter dan perawat dalam

menghadapi masalah/keluhan dari

konsumen dengan pertimbangan jenis

keluhan ini kurang memenuhi standar

Page 14: Rachmawati Sunaringtyas - amikhb.ac.id · Basic 6 Dan Sql Server 2005 Di UD. ... halnya bentuk usaha lainnya, ... Rumah Sakit Dedy Jaya merupakan salah satu Rumah Sakit Umum di Kabupaten

Volume 2, Agustus 2014

[AUTHOR NAME] 12

pelayanan, sangat perlu ditingatkan

kinerjanya, dan memerlukan waktu

singkat, serta biaya yang tidak terlalu

besar.

2. Performansi rumah sakit setelah

implementasi Six Sigma menunjukkan

bahwa banyaknya kegagalan persejuta

kesempatan sebesar 126530,612 dan

level sigma 2,644σ, maka performansi

rumah sakit saat ini sudah berada dalam

rata-rata industri Indonesia. Agar

pencapaian Six Sigma dan 3,4 DPMO

dapat terwujud maka perlu mengadakan

upaya perbaikan dan pengendalian

secara konsisten dan

berkesinambungan.

3. Upaya peningkatan kualitas pelayanan

perlu dilakukan suatu rancangan

tindakan perbaikan dan pengendalian,

tujuannya adalah agar rumah sakit

dapat meminimasi munculnya

kegagalan pelayanan. Rancangan

tindakan perbaikan dan pengendalian

dilakukan menggunakan metode Failure

Mode Effects Analysis (FMEA) yang

penilaiannya didasarkan pada nilai Risk

Priority Number (RPN). Dari hasil

perhitungan diketahui faktor penyebab

kegaglan pelayanan yang paling

beresiko adalah belum adanya

pertemuan rutin antara supervisor

dengan petugas kebersihan, dokter dan

perawat.

4. Tindakan perbaikan yang diusulkan

kepada pihak rumah sakit, meliputi :

a. Adanya revisi susunan shift petugas

kebersihan.

b. Adanya perekrutan petugas

kebersihan.

c. Penambahan jumlah sarana

kebersihan, seperti sapu,

kemoceng, kain pel, dll.

d. Memperbaiki sarana yang rusak.

e. Mengadakan pertemuan antara

supervisor dengan dokter, perawat,

dan petugas kebersihan setiap

sebulan sekali untuk melakukan

evaluasi kinerja dalam memberikan

pelayanan kepada pasien.

f. Mengadakan pelatihan bagi perawat

dengan materi tentang pelayanan

pasien rawat inap.

g. Adanya perekrutan perawat baru.

h. Frekuensi pengontrolan yang

dilakukan oleh supervisor lebih

sering lagi dan memberi teguran

atau memo kepada petugas yang

kurang menaati prosedur.

i. Pengawasan jam besuk pasien lebih

ketat.

j. Mengadakan pemilihan petugas

kebersihan,perawat dan dokter

terbaik setiap satu tahun sekali dan

diberikan penghargaan.

k. Menambah fasilitas pengaduan.

l. Menginformasikan kepada pasien

tentang adanya fasilitas pengaduan.

m. Menambah kotak saran dan kritik

pasien.

n. Membuat kuesioner sederhana

tentang pelayanan rumah sakit.

Page 15: Rachmawati Sunaringtyas - amikhb.ac.id · Basic 6 Dan Sql Server 2005 Di UD. ... halnya bentuk usaha lainnya, ... Rumah Sakit Dedy Jaya merupakan salah satu Rumah Sakit Umum di Kabupaten

Volume 2, Agustus 2014

[AUTHOR NAME] 13

5. PENUTUPPada bagian penutup ini berisi tentang

saran-saran yang sekiranya dapat dijadikan

bahan pertimbangan bagi pihak rumah sakit

dalam mengambil kebijaksanaan, terutama

mengenai perbaikan kualitas pelayanan

kesehatan rawat inap.

a. Performansi Rumah Sakit Dedy Jaya

setelah implementasi metode Six Sigma

menunjukkan adanya peningkatan

kualitas pelayanan, maka sebaiknya

usulan tindakan perbaikan dan

pengendalian mengenai perbaikan

pelayanan kesehatan di bagian rawat

inap Rumah Sakit Dedy Jaya dapat

dijadikan masukan sebagai bentuk

peningkatan kualitas dalam pencapaian

tingkat kepuasan konsumen.

b. Pembentukan Tim Proyek Six Sigma

perlu dipertimbangkan dalam

pengimplementasian perbaikan-

perbaikan selanjutnya, hal ini bertujuan

untuk lebih mengoptimalkan rangkaian

proses metode Six Sigma yang sesuai

dengan metodologi penerapannya.

c. Hasil penelitian menunjukkan bahwa

terdapat peningkatan kualitas pelayanan

pada dimensi tangible, reliability,

assurance, responsiveness, emphaty

setelah implementasi metode Six Sigma.

Oleh karena itu kualitas pelayanan

bagian rawat inap Rumah Sakit Dedy

Jaya harus dipertahankan dan dilakukan

perbaikan secara terus-menerus untuk

meningkatkan kepuasan pasien.

Sebaiknya pihak Rumah Sakit Dedy Jaya

melakukan survei kepuasan pasien

rawat inap secara berkala untuk

mengetahui kualitas pelayanan yang

telah diberikan serta meningkatkan

komunikasi dan pengetahuan terhadap

kebutuhan dan keinginan pasien.

DAFTAR PUSTAKAGaspersz, Vincent, Prof. Dr.,D.Sc,

CFPIM,CIQA,2002, Pedoman

Implementasi Program Six Sigma

Terintegrasi dengan ISO 9001:2000,

MBNQA, dan HACCP, Penerbit PT.

Gramedia Pustaka Utama, Jakarta.

Ghozali, Imam, 2005, Aplikasi Analisis

Multivariat dengan Program SPSS,

Penerbit Universitas Diponegoro,

Semarang.

Gronroos, C., 1990, A Service Quality

Model and Its Marketing Implications,

European Journal of Marketing, pp.36-

55.

Heuvel, J.V., Ronald J.M.M, dan M.B.

(Thijs) Vermaat, 2004, Six Sigma in a

Dutch Hospital : Does it work in the

nursing Department?, Journal of Quality

and Reliability Engineering

International, vol. 20,pp. 419-426.

Heuvel, J.V., Ronald J.M.M, dan John

P.S.,2005, Six Sigma In Healtcare :

Lessons Learned From A Hospital,

Journal of Six Sigma and competitive

Advantage, Vol.1, No. 4,pp. 380-387.

Juran, J.M.,1989, Juran on Leadership

for Quality (an Executive Handbook),

Mac Milan,Inc.

Page 16: Rachmawati Sunaringtyas - amikhb.ac.id · Basic 6 Dan Sql Server 2005 Di UD. ... halnya bentuk usaha lainnya, ... Rumah Sakit Dedy Jaya merupakan salah satu Rumah Sakit Umum di Kabupaten

Volume 2, Agustus 2014

[AUTHOR NAME] 14

Miller J.M., Ferrin M.D, dan Szymansky

J.M., 2003, Simulating Six Sigma

Improvement Ideas For A Hospital

Emergency Department, Winter

Simulation Conference, U.S.A.

Parasuraman, A., Valerie A. Zeithaml.,

dan Leonard.L.Berry, 1990, Delivering

Quality Service : Balancing Customers

Perception and Expectations, The Free

Press, New York.

Pande, Pete., dan Larry Holp, 2003,

Berpikir Cepat Six Sigma, Penerbit Andi,

Yogyakarta.

Pande, Peter S., Robert P.Neuman, dan

Roland R. Cavanagh, 2002, The Six

Sgma Way, Penerbit Andi, Yogyakarta.

Pyzdek, Thomas, 2002, The Six Sigma

Way Handbook, Terjemahan Widjaja

Lussy, Salemba Empat, Jakarta.

Santosa, Singgih, dan Fandy

Tjiptono,2002, Riset Pemasaran :

Konsep dan Aplikasi dengan SPSS, PT.

Elex Media Komputindo, Jakarta.

Sekaran, Uma, 1992, Research

Methods for Business, John Wiley &

Sons, Inc, New York.

Tjiptono, Fandy, 1996, Manajemen

Jasa, Penerbit Andi, Yogyakarta.

Woodall, Tony, 2001, Six Sigma and

Service Quality : Christian Gronroos

Revisited, Journal of Marketing

Management, Vol. 17, pp.595-607.

Page 17: Rachmawati Sunaringtyas - amikhb.ac.id · Basic 6 Dan Sql Server 2005 Di UD. ... halnya bentuk usaha lainnya, ... Rumah Sakit Dedy Jaya merupakan salah satu Rumah Sakit Umum di Kabupaten

Volume 2, Agustus 2014

[AUTHOR NAME] 15

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI PENGGAJIAN KARYAWANDENGAN MENGGUNAKAN VISUAL BASIC 6 DAN SQL SERVER

2005 DI UD. BATIK ANGGUN NOTOSUMAN SURAKARTAMuh Syaekul

Ismail Setiawan, S. KomDr. Eka Budhi Santosa

PROGRAM STUDIMANAJEMEN INFORMATIKA AMIK HARAPAN BANGSA SURAKARTA

ABSTRAKData penggajian di UD. Batik Anggun saat ini dikelola dengan cara yang kurang efektif. Akibatnya

ada beberapa masalah yang timbul, antara lain proses pencatatan data penggajian memerlukan waktu

yang relatif lama dan data rekap penggajian sering hilang karena masih dicatat dalam buku. Terkadang

masih terjadi kesalahan penulisan dalam proses mencatat data penggajian dan belum adanya laporan

serta slip gaji karyawan. Penulis melakukan penelitian di UD. Batik Anggun dengan menggunakan

teknik pemecahan masalah research and development. Kelebihan dari teknik R&D ini adalah untuk

menghasilkan produk tertentu dan menguji keefektifan produk tersebut. Penulis merancang serta

membangun sistem informasi penggajian dengan menggunakan bahasa pemrograman Microsoft

Visual Basic 6 dan basis data Microsoft SQL Server 2005. Alasan penggunaan kedua software tersebut

adalah karena sudah berbasis GUI yang memudahkan merancang aplikasi serta menghasilkan

interface yang menarik dibandingkan dengan bahasa pemograman yang berbasis CUI dan basis data

SQL Server 2005 karena implementasi syntax mudah dan dapat diintergrasikan dengan Visual Basic

6. Dengan dirancangnya sistem informasi penggajian ini maka data penggajian akan bisa dikelola

dengan lebih baik, dan sistem informasi penggajian ini juga akan membantu dalam pembuatan laporan

penggajian serta pembuatan slip gaji karyawan.

Kata Kunci : Sistem Informasi, Penggajian

Page 18: Rachmawati Sunaringtyas - amikhb.ac.id · Basic 6 Dan Sql Server 2005 Di UD. ... halnya bentuk usaha lainnya, ... Rumah Sakit Dedy Jaya merupakan salah satu Rumah Sakit Umum di Kabupaten

Volume 2, Agustus 2014

[AUTHOR NAME] 16

1. PENDAHULUAN1.1. Latar Belakang Masalah

Seiring dengan perkembangan

jaman dan perkembangan teknologi

komputer sangat penting untuk

mengolah data menjadi informasi untuk

pengambilan keputusan.

Perkembangan teknologi informasi

sampai saat ini banyak dirasakan

manfaatnya. Salah satu dari

perkembangan teknologi informasi

adalah berkembangya sistem informasi.

Sistem informasi adalah cara mengolah

pekerjaan informasi mengunakan

pendekatan sistem yang berdasarkan

pada prinsip-prinsip manajemen [6].

Keunggulan dari penggunaan sistem

informasi adalah untuk menyajikan

informasi guna pengambilan keputusan

pada perencanaan, pemrakarsaan,

pengorganisasian, pengendalian

kegiatan operasi suatu perusahaan

yang menyajikan sinergi organisasi,

oleh karena itu sangat disarankan

perusahaan atau instansi mengunakan

sistem informasi dalam menyelesaikan

semua proses bisnisnya.

Perkembangan sistem informasi

saat ini dapat memudahkan bagi instasi

atau perusahaan melakukan penggajian

karyawan karena dilakukan melalui

komputer sehinga pengolahan data

lebih akurat dan cepat. Untuk penyajian

informasi penggajian sistem informasi

unggul karena dapat menyajikan

informasi penggajian lebih cepat, akurat

dan benar.

Dengan perkembangan tersebut

setiap lembaga atau instansi dituntut

untuk dapat meyajikan informasi dengan

cepat dan akurat. Komputer adalah alat

bantu yang dapat digunakan manusia

untuk menghasilkan informasi secara

cepat, tepat, dan akurat.

Proses pengolahan data

penggajian karyawan di UD. Batik

Anggun masih dilakukan secara tertulis

dalam buku penggajian perhari dan

borongan sehingga pencatatan data

lebih lama, data mudah hilang, dan

terjadi kesalahan penulisan saat dalam

proses penggajian karyawan harian dan

borongan. Oleh sebab itu, penulis

merancang sistem informasi penggajian

karyawan dengan mengunakan bahasa

pemograman Microsoft Visual Basic 6

karena sudah berbasis GUI yang

memudahkan merancang aplikasi serta

menghasilkan interface yang menarik

dibandingkan dengan bahasa

pemograman yang berbasis CUI dan

basis data SQL Server 2005.

Implementasi syntax mudah dan dapat

diintergrasikan dengan Visual Basic 6.

Harapan penulis dapat menggantikan

sistem yang lama sehingga kelemahan

sistem tersebut dapat teratasi. Penulis

sajikan dalam bentuk Tugas Akhir.

1.2. Perumusan MasalahBerdasarkan latar belakang

masalah diatas maka perumusan

masalah ini adalah bagaimana

membuat perancangan sistem informasi

penggajian dengan menggunakan

Page 19: Rachmawati Sunaringtyas - amikhb.ac.id · Basic 6 Dan Sql Server 2005 Di UD. ... halnya bentuk usaha lainnya, ... Rumah Sakit Dedy Jaya merupakan salah satu Rumah Sakit Umum di Kabupaten

Volume 2, Agustus 2014

[AUTHOR NAME] 17

Visual Basic 6.0 dan SQL Server 2005

di UD. Batik Anggun Notosuman

Surakarta.

1.3. Tujuan PenelitianTujuan dari penelitian ini adalah

membuat sistem informasi penggajian

karyawan untuk meningkatkan kinerja

manajemen saat melakukan penggajian

di UD. Batik Anggun untuk karyawan

harian dan borongan.

2. METODE PENELITIANSistematika penelitian yang penulis

gunakan adalah dengan metode Research

and Development (R&D) adalah metode

penelitian yang digunakan untuk

menghasilkan produk tertentu, dan

menguji, keefektifan produk tersebut.

Produk tersebut tidak selalu berbentuk

benda atau perangkat keras (hardware),

seperti buku, alat tulis, dan alat

pembelajaran lainnya. Akan tetapi, dapat

pula dalam bentuk perangkat lunak

(software) [8].

2.1. Teknik ObservasiTeknik Observasi adalah teknik

penelitian yang dilakukan dengan cara

pengamatan secara langsung pada

objek yang diteliti. Pada penulisan

Tugas Akhir ini penulis mengamati

proses pengolahan data dibagian

penggajian di UD. Batik Anggun.

2.2. Teknik WawancaraTeknik wawancara adalah proses

memperoleh keterangan untuk tujuan

penelitian dengan cara tanya jawab

sambil bertatap muka antara

pewawancara dengan informan atau

orang yang diwawancarai, dengan atau

tanpa menggunakan pedoman (guide)

wawancara dimana pewawancara dan

informan terlibat dalam kehidupan sosial

yang relatif lama (Hariwijaya,2007).

Yang dijadikan sumber yaitu pemilik

UD.Batik Anggun. Beberapa hal yang

penulis tanyakan kepada Murniati

2.3. Teknik DokumentasiTeknik Dokumentasi adalah

mencari dan mengumpulkan data

mengenai hal-hal yang berupa catatan,

transkip, buku, surat kabar, majalah,

notulen, rapot, agenda dan sebagainya

(Arikunto,2006). Dokumen yang

dipelajari adalah dokumen karyawan

perhari dan borongan karena

dibedakan dalam buku yang berbeda,

dokumen kehadiran karyawan perhari,

data gaji perhari, biaya trasport di UD.

Batik Anggun, Struktur Organisasi,

Tujuan, Visi dan Misi, serta Dasar

Hukum.

2.4. Metode Studi PustakaDilakukan untuk menunjang metode

wawancara dan observasi yang telah

dilakukan. Pengumpulan informasi yang

dibutuhkan dalam mencari referensi-

referensi yang berhubungan dengan

penelitian yang dilakukan. Buku yang

dijadikan acuan Tugas Akhir atau TA.

3. LANDASAN TEORI3.1. Pengertian Perancangan

Page 20: Rachmawati Sunaringtyas - amikhb.ac.id · Basic 6 Dan Sql Server 2005 Di UD. ... halnya bentuk usaha lainnya, ... Rumah Sakit Dedy Jaya merupakan salah satu Rumah Sakit Umum di Kabupaten

Volume 2, Agustus 2014

[AUTHOR NAME] 18

Perancangan adalah tahap saat kita

mencoba mencari solusi permasalahan

dari tahap analisis [11].

3.2. Pengertian SistemPengertian dari sistem adalah

kumpulan atau himpunan dari user atau

variable-variabel yang saling terkait,

saling berinteraksi dan saling tergantung

satu sama lain untuk mencapai tujuan

[11].

3.3. Pengertian InformasiPengertian dari informasi adalah

suatu jenis utama sumber daya yang

tersedia bagi menejer [4]

3.4. Pengertian Sistem InformasiPengerertian Sistem Informasi

adalah cara mongolah pekerjaan

informasi mengunakan pendekatan

sistem yang berdasarkan pada prinsip-

prinsip manajemen [6].

3.5. Pengertian PenggajianPengertian Penggajian/gaji adalah

upah tetap yang dibayarkan mingguan,

bulanan atau tahunan. Sedangkan upah

adalah imbalan yang biasanya di bayar,

berdasarkan kontrak untuk suatu jenis

jasa atau pekerjaan [3].

3.6. Pengertian KaryawanPengertian karyawan adalah orang

yang mengendalikan ikatan kerja

sehingga ia menjadi bagian organisasi

yang dimasukinnya [3].

3.7. Pengertian Visual Basic 6Visual Basic 6 adalah Aplikasi

berbasiskan visual sehingga sangat

penting bagi penggembang program

yang mengetahui bagian bagian dari

Integratet Development Evironment

(IDE) Visual Basic 6.0 IDE Merupakan

fasilitas pengembangan untuk

membanggun aplikasi dengan Visual

Basic 6.0 [9].

3.8. Pengertian SQL Server 2005SQL Server 2005 adalah

software database yang sudah di kenal

keandalannya dalam

penggembanggan aplikasi database

untuk perusahaan dengan sekala

menengah sampai besar [10].

4. PEMBAHASAN4.1. Flow Chart Sistem yang berjalan

Sistem yang digunakan di UD. Batik

Anggun saat ini dirasa kurang efektif

dan efisien. Sistem tersebut memakan

waktu yang cukup lama dan masih

tertulis dalam buku dan alat hitung

dengan kalkulator. Untuk mengolah

data yang banyak sistem tersebut sering

menggalami kesulitan dan sering terjadi

keterlambatan pembayaran dan slip gaji

yang belum ada dan laporan

penggajiaan untuk pemilik UD. Batik

Anggun belum ada.

Gambar 1 Gambar flowchat sistem yang

sedang berjalan

Page 21: Rachmawati Sunaringtyas - amikhb.ac.id · Basic 6 Dan Sql Server 2005 Di UD. ... halnya bentuk usaha lainnya, ... Rumah Sakit Dedy Jaya merupakan salah satu Rumah Sakit Umum di Kabupaten

Volume 2, Agustus 2014

[AUTHOR NAME] 19

4.2. Flow Chart Sistem YangDikembangkan

Untuk mengatasi masalah yang

dihadapi di UD. Batik Anggun terutama

masalah penghitungan, pembayaran,

slip gaji, dan laporan Penggajian untuk

pemilik UD. Batik Anggun perlu

dirancang suatu sistem informasi

penggajian secara perharai dan

borongan sehingga administrasi dapat

memudah kan ketika menggaji

karyawan harian dan borongan.

Gambar 2 Gambar flowchat sistem yang

dikembangkan

4.3. Diagram KonteksPada tahap ini digambarkan sistem

secara garis besar (top level). Konteks

diagram ini menggambarkan secara

keseluruhan dari sistem yang akan

dikembangkan yang meliputi seluruh

entitas luar yang terlibat dan arah

arus data yang masuk ke sistem dan

yang keluar dari sistem. Setelah konteks

diagram kemudian digambarkan lebih

rinci lagi.

Gambar 3 Gambar diagram konteks

4.4. Desain inputDesain input adalah racangan

media pemasukan data yang akan

diolah menjadi sebuah informasi yang

bermanfaat. Desain input yang penulis

rancang dapat dilihat pada gambar

berikut ini:

a. Desain input change password

Gambar 4 gambar Desain input change

password

b. Desain input add admin

Gambar 5 gambar Desain input add admin

c. Desain input login

Gambar 6 gambar Desain input login

Page 22: Rachmawati Sunaringtyas - amikhb.ac.id · Basic 6 Dan Sql Server 2005 Di UD. ... halnya bentuk usaha lainnya, ... Rumah Sakit Dedy Jaya merupakan salah satu Rumah Sakit Umum di Kabupaten

Volume 2, Agustus 2014

[AUTHOR NAME] 20

d. Desain input karyawan

Gambar 7 gambar Desain input karyawan

e. Desain input jahitan baju

Gambar 8 gambar Desain input

jahitan baju

f. Desain input gaji harian

Gambar 9 gambar desain input gaji harian

g. Desain input gaji borongan

Gambar 10 gambar desain input gaji borongan

h. Desain input Form cari karyawan

harian

Gambar 11 gambar Form cari karyawan harian

i. Desain input Form cari karywan

borongan

Gambar 12 gambar Form cari karywan

borongan

j. Desain input Form cari jahitan baju

Gambar 13 gambar Form cari jahitan baju

4.5. Desain Outputa. Desain output slip gaji harian

Gambar 14 Desain output slip gaji

harian

b. Desain output slip gaji borongan

Page 23: Rachmawati Sunaringtyas - amikhb.ac.id · Basic 6 Dan Sql Server 2005 Di UD. ... halnya bentuk usaha lainnya, ... Rumah Sakit Dedy Jaya merupakan salah satu Rumah Sakit Umum di Kabupaten

Volume 2, Agustus 2014

[AUTHOR NAME] 21

Gambar 15 Desain output slip gaji borongan

c. Desain output laporan gaji harian

Gambar 16 Desain output laporan

gaji harian

d. Desain output laporan gaji

borongan

Gambar 17 Desain output laporan

gaji borongan

e. Desain output karyawan

Gambar 18 Desain output laporan

karyawan

5. PengujianTabel 3. Kesimpulan Pengujian

No Form Hasil kesimpulan

1 Form Login Berfungsi

2 Form Add

Admin

Berfungsi

3 Form Change

Password

Berfungsi

4 Form

Karyawan

Berfungsi

5 Form jahitan

baju

Berfungsi

6 Form Cari

Karyawan

Harian

Berfungsi

7 Form Cari

Karyawan

Borongan

Berfungsi

8 Form Cari Data

Jahitan Baju

Berfungsi

9 Form Gaji

Harian

Berfungsi

10 Form Gaji

borongan

Berfungsi

11 Form Slip Gaji

Harian

Berfungsi

12 Form Slip Gaji

Borongan

Berfungsi

13 Form Laporan

Gaji Harian

Berfungsi

14 Form Laporan

Gaji Borongan

Berfungsi

15 Form Laporan

Karyawan

Harian

Berfungsi

Page 24: Rachmawati Sunaringtyas - amikhb.ac.id · Basic 6 Dan Sql Server 2005 Di UD. ... halnya bentuk usaha lainnya, ... Rumah Sakit Dedy Jaya merupakan salah satu Rumah Sakit Umum di Kabupaten

Volume 2, Agustus 2014

[AUTHOR NAME] 22

16 Form Laporan

Karyawan

Borongan

Berfungsi

17 Form Backup

Restore

Berfungsi

6. KESIMPULAN DAN SARAN6.1. Kesimpulan

Berdasarkan pembahasan didepan

dapat disimpulkan beberapa

hal sebagai berikut:

a. Dibutuhkan sistem informasi

penggajian yang lebih

terkomputerisasi dikarenakan

sistem yang lama masih dikelola

dengan cara ditulis dan belum

adanya slip gaji karyawan, serta

laporan pengajian.

b. Dibutuhkan laporan dan slip gaji

agar, pengeluaran keuangan yang

berkaitan dengan proses transaksi

penggajian dapat terkontrol dengan

baik di UD. Batik Anggun.

c. Bahasa pemograman Visual Basic

6 dan basisdata SQL Server 2005

dapat digunakan untuk menyusun

program terkomputerisasi sistem

penggajian karyawan di UD. Batik

Anggun.

6.2. SaranUntuk meningkatkan sistem

penggajian karyawan di UD. Batik Anggun

penulis memberikan saran saran sebagai

berikut:

a. Perancangan sistem penggajian

karyawan di UD. Batik Anggun untuk

meningkatkan kualitas penyajian slip

gaji dan laporan penggajian karyawan.

b. Agar keamanan lebih terjamin dan

terpelihara, sebaiknya program

penggajian dilengkapi dengan sistem

login dan dilakukan backup data.

c. Lengkapi komputer dengan

Uninterruptible Power Suply serhinga

saat listrik padam data yang disimpan

tidak hilang.

d. Untuk peneliti selanjutnya, paket

aplikasi yang penulis susun ini masih

ada kekuranganya, sehingga masih

dapat dikembangkan lagi untuk menjadi

sebuah sistem informasi penggajian

yang lebih baik.

Demikian kesimpulan dan saran

yang penulis sampaikan sebagai bahan

pertimbangan bagi UD.batik Anggun

bermanfaat.

7. DAFTAR PUSTAKA[1] Arikunto, Suharsimi. 2006. Metodelogi

penelitian. Yogyakarta: Bina

Aksara.

[2] Borg, W.R. and Gall, M.D. (1983).

Educational Research: An

Introduction. London: Longman,

Inc

[3] Marbun.1983,Kamus Istilah

Manajemen. Jakarta:Lembaga

PPM.

[4] Mcleond, Raymond. 2004. Sistem

Informasi Manajemen. Jakarta:

PT INDEXS.

[5].Mulyadi.1993. Sistem Akuntansi, Yogy

akarta:STIE YKPN.

Page 25: Rachmawati Sunaringtyas - amikhb.ac.id · Basic 6 Dan Sql Server 2005 Di UD. ... halnya bentuk usaha lainnya, ... Rumah Sakit Dedy Jaya merupakan salah satu Rumah Sakit Umum di Kabupaten

Volume 2, Agustus 2014

[AUTHOR NAME] 23

[6] Nasution, Santi. Juni 2008,”Sistem

Informasi Pengolahan Data Gaji

Pegawai”.http://repository.usu.a

c.id/bitstream/123456789/14002

/1/09E00097.pdf. 11 juli 2014.

[7] Razaq, Abdul.2004. Pemrograman

Microsoft visual besic 6.0.

Yogyakarta:Indah Surabaya.

[8] Sugiyono, 2009. Metode Penelitian

Kuantitatif, Kualitatif dan R&D.

Jakarta : Alfhabeta.

[9] Sunyoto, Andi 2007. Pemograman

Database dengan Visual Basic

dan Microsoft SQL.

Yogyakarta:CV Andi Offset .

[10] Solution, Winpace.2008. sistem

informasi manufaktur dengan

VB 2005 dan SQL Server

2005. Surabaya:PT Elex

Media komputido.

[11] Tohari, Hamim.2013.Analisis Serta

Peracangan Sistem Informasi

Mulai Pendekatan

UML.Yogyakarta:CV Andi

Offset .

Page 26: Rachmawati Sunaringtyas - amikhb.ac.id · Basic 6 Dan Sql Server 2005 Di UD. ... halnya bentuk usaha lainnya, ... Rumah Sakit Dedy Jaya merupakan salah satu Rumah Sakit Umum di Kabupaten

Volume 2, Agustus 2014

[AUTHOR NAME] 24

PERANCANGAN APLIKASI COMPANY PROFILE BERBASIS ANIMASI 3DMENGGUNAKAN MIKUMIKUDANCE DI AMIK HARAPAN BANGSA

SURAKARTAYoan Santosa

Heru Setiya NugrahaEka Budhi Santosa

PROGRAM STUDI MANAJEMEN INFORMATIKA AMIK HARAPAN BANGSA SURAKARTA

ABSTRAKCompany Profile merupakan salah satu media Public Relations yang merepresentasikan

sebuah perusahaan (organisasi). Product Public Relations ini berisi gambaran umum perusahaan, di

mana perusahaan bisa memilih poin-poin apa saja yang ingin disampaikan secara terbuka kepada

publiknya disesuaikan dengan kepentingan publik sasaran.Perancangan dilakukan karena AMIK masih

belum memiliki Company Profile yang bersifat multimedia. Berdasarkan kekurangan tersebut maka

penulis merancang Company Profile berbasis 3D. Kelebihan dari perancangan ini adalah untuk

menarik perhatian siswa dan atau masyarakat yang cenderung bosan pada presentasi yang hanya

berbentuk tulisan yang umum dilakukan serta membantu presenter dalam melakukan presentasi.

Tujuan dalam proyek ini adalah untuk merancang dan membuat Company Profile di Amik Harapan

Bangsa agar dapat membantu bidang merketing dalam mempresentasikan product knowledge di

instansinya dengan menggunakan metode Research and Development. Dengan adanya project ini,

diharapkan menjadi penarik minat para calon mahasiswa baru untuk bergabung atau menempuh

jenjang pendidikan di Amik Harapan Bangsa dan sebagai nilai tambah serta daya tarik yang berbeda

dengan lembaga lembaga pendidikan lainnya.

Kata kunci : Multimedia, Company Profile.

Page 27: Rachmawati Sunaringtyas - amikhb.ac.id · Basic 6 Dan Sql Server 2005 Di UD. ... halnya bentuk usaha lainnya, ... Rumah Sakit Dedy Jaya merupakan salah satu Rumah Sakit Umum di Kabupaten

Volume 2, Agustus 2014

[AUTHOR NAME] 25

1. PENDAHULUAN1.1 Latar Belakang

Ilmu pengetahuan dan teknologi

berkembang sangat pesat saat ini, begitu

pula dengan perkembangan informasi yang

ditandai dengan hadirnya software pada

komputer. Perkembangan tersebut tidak

hanya dimiliki oleh pelaku bisnis saja akan

tetapi telah menjangkau dibidang

pendidikan. Perkembangan yang telah ada

tersebut membuat setiap lembaga atau

instansi dituntut untuk mencari jalan serta

alat bantu yang sesuai untuk

memperkenalkan instansinya kepada

masyarakat luas, dan komputer adalah alat

bantu yang dapat digunakan manusia

untuk menghasilkan informasi secara

cepat, tepat, akurat, menarik dan tidak

terbatas pada jarak.

Proses presentasi yang dilakukan

oleh Akademi Manajemen Informatika dan

Komputer Harapan Bangsa Surakarta

masih dilakukan secara umum yaitu

penyampaian oleh presenter secara

langsung sehingga nilai ketertarikan

terhadap Akademi Manajemen Informatika

dan Komputer Harapan Bangsa akan

berkurang karena di instansi ini product

knowledge yang dihasilkan berlandasan

pada teknologi komputer yang selalu

mengikuti perkembangan zaman. Untuk

mengikuti perkembangan teknologi

multimedia yang telah berkembang hingga

saat ini lembaga dipandang perlu untuk

menyiapkan profil perusahaan berbasis

multimedia, dengan demikian instasi tidak

hanya memiliki nilai lebih dari lembaga lain

tetapi juga dapat memperkenalkan instasi

meski tidak berada di lokasi ( mampu

menjangkau tempat yang jauh ).

Berdasarkan uraian latar belakang

tersebut penulis akan merancang aplikasi

profil perusahaan berbasis Animasi 3D

menggunakan MikuMikuDance v 739 di

Akademi Manajemen Informatika dan

Komputer Harapan Bangsa Surakarta

dengan harapan dapat menarik minat para

calon mahasiswa baru untuk bergabung

atau menempuh jenjang pendidikan di

Akademi Manajemen Informatika dan

Komputer Harapan Bangsa Surakarta dan

sebagai nilai tambah serta daya tarik yang

berbeda dengan lembaga – lembaga

pendidikan lainnya, yang penulis sajikan

dalam bentuk Tugas Akhir.

1.2 RUMUSAN MASALAHBagaimana merancang company

profile berbasis 3D di Akademi Manajemen

Informatika dan Komputer Harapan

Bangsa Surakarta dengan menggunakan

Visual Basic 6.0 dan MikuMikuDance v

739.

1.3 Batasan MasalahBerdasarkan observasi yang penulis

lakukan didapat beberapa masalah yang

perlu diselesaikan. Mengingat perangkat

keras yang terbatas maka pada penelitian

kali ini hanya akan membatasi hal-hal

mengenai profil perusahaan sebagai

berikut:

1. Input ( masukan ) :

a. Mouse Input ( Masukan klik).

Page 28: Rachmawati Sunaringtyas - amikhb.ac.id · Basic 6 Dan Sql Server 2005 Di UD. ... halnya bentuk usaha lainnya, ... Rumah Sakit Dedy Jaya merupakan salah satu Rumah Sakit Umum di Kabupaten

Volume 2, Agustus 2014

[AUTHOR NAME] 26

2. Proses :

a. Pencarian video yang diinginkan.

3. Output ( keluaran ) :

a.Video penjelasan singkat mengenai

pembelajaran Akademi Manajemen

Informatika dan Komputer.

b.Video peta dan alamat Lokasi gedung

Akademi Manajemen Informatika dan

Komputer.

c.Video fasilitas Akademi Manajemen

Informatika dan Komputer.

4. Perangkat lunak yang digunakan :

a. Miscrosoft Visual Basic 6.0.

b. MikuMikuDance v 739.

c. Kinect Development Kit

5. Perangkat Keras yang digunakan :

a. Komputer dan atau laptop.

b. Proyektor.

c. Speaker.

d. Microphone.

e. Microsoft Kinect.

6. Media Bantu Optional :

a. Remote ( melalui Android ).

7. Pengguna Aplikasi :

a. AMIK Harapan Bangsa

Surakarta

1.3 TUJUAN PENELITIANTujuan dari penelitian ini adalah untuk

menjawab pertanyaan pada bagian

rumusan masalah, yaitu membuat aplikasi

company profile di Akademi Manajemen

Informatika dan Komputer Harapan

Bangsa Surakarta berbasis 3D

menggunakan Visual Basic 6.0 dan

MikuMikuDance v 739.

1.4 MANFAAT PENELITIAN

A) Manfaat penelitian multimedia bagidunia pendidikana. Kompontensi guru dan siswa dapat

fasilitas pembelajaran merupakan

komponen untuk mengembangkan

suasana belajar lebih menarik dan,

membangkitkan kreativitas guru

maupun siswa untuk lebih mandiri

dalam memanfaatkan sarana

Teknologi Multimedia. Sistem tatap

muka antara dalam pembelajaran

saat ini seharusnya sudah

ditinggalkan sejak ditemukan

multimedia sebagai pemanfaatan

Teknologi Sistem Informasi.

b. Penerapan Teknologi Multimedia

untuk Pendidikan berkaitan dengan

peningkatan kualitas Pendidikan

Nasional di Indonesia.

c. Dengan adaya pemanfaatan

Teknologi Multimedia sangat

membantu untuk meningkatkan dan

meratakan pendidikan di bumi

Nusantara ini, oleh sebab itu

Teknologi Multimedia

mengandalkan kemampuan

pembelajaran jarak jauh yang tidak

terpisah oleh ruang, jarak, maupun

waktu sehingga semua yang

diperlukan akan dapat diselesaikan

secara cepat dan dapat diakses

kapan saja.

B) Manfaat penelitian multimedia bagiinstansi

a. Menghasilkan penelitian multimedia

yang lebih menarik dan membatu

Page 29: Rachmawati Sunaringtyas - amikhb.ac.id · Basic 6 Dan Sql Server 2005 Di UD. ... halnya bentuk usaha lainnya, ... Rumah Sakit Dedy Jaya merupakan salah satu Rumah Sakit Umum di Kabupaten

Volume 2, Agustus 2014

[AUTHOR NAME] 27

presenter dalam menarik perhatian

target.

b. Membuat penyampaian menjadi

lebih pasti dan akurat apabila ada

materi yang terlewat oleh presentor

seperti human error.

C) Manfaat penelitian multimedia bagipeneliti selanjutnyaa. Mengetahui sejauh mana aplikasi

yang dikembangkan.

b. Menjadi bahan analisa untuk

dikembangkan lebih lanjut.

1.5 TINJAUAN PUSTAKABeberapa peneliti terdahulu yang

pernah meneliti hal – hal yang

berhubungan dengan teknologi

multimedia video pada komputer

khususnya mengenai profil perusahaan

antara lain adalah:

a. Andri Setiawan ( 2012 ), dengan

judul “ Pembuatan Profile Sekolah

SMA Diponegoro Sampang Cilacap

“ melakukan pembuatan profil

perusahaan yang memungkinkan

user untuk mendapatkan output

dalam bentuk jauh lebih kaya dari

pada media lainnya seperti tabel

dan grafik konvensional. Pemakai

dapat melihat gambar, foto, video,

atau animasi serta mendengar

suara atau musik.

b. Suci Fitriani ( 2012 ), dengan judul “

Analisis dan Perancangan Profil

Sekolah Berbasis Multimedia pada

SD Muhammadiyah Kutoarjo “

melakukan analisis dan

perancangan profil perusahaan

untuk memberikan informasi yang

menggambarkan secara jelas visi,

misi, sejarah kepada masyarakat

dengan memadukan banyak unsur

seperti suara, gambar, animasi,

video.

c. Nashihatun Nisak ( 2010 ), dengan

judul “ Perancangan Company

Profile Berbasis Multimedia

Interaktif Spesialis Fotografi Digital

Studio 8 Malang “ melakukan

perancangan profil perusahaan

untuk didistribusikan kepada klien

dan para calon pelanggan berupa

multimedia animasi 3D yang

dikemas dalam format digital yaitu

compact disk.

2. METODE PENELITIAN2.1 Pengumpulan Data

Tata cara untuk mendapatkan

data – data yang diinginkan untuk

diolah lebih lanjut.[1]

A) Teknik SurveiTeknik Survei adalah teknik

pengumpulan data yang dilakukan

dengan cara pengamatan secara

langsung pada objek yang di teliti. [1].

Penulis mengamati proses

presentasi yang dilakukan oleh staff

dan karyawan Akademi Manajemen

Informatika dan Komputer Harapan

Bangsa Surakarta.

Page 30: Rachmawati Sunaringtyas - amikhb.ac.id · Basic 6 Dan Sql Server 2005 Di UD. ... halnya bentuk usaha lainnya, ... Rumah Sakit Dedy Jaya merupakan salah satu Rumah Sakit Umum di Kabupaten

Volume 2, Agustus 2014

[AUTHOR NAME] 28

B) Teknik WawancaraTeknik wawancara adalah

teknik pengumpulan data yang

dilakukan dengan cara tanya jawab

secara langsung kepada sumber

data. [1] Target wawancara

ditujukan kepada direktur serta staff

pamasaran lembaga Akademi

Manajemen Informatika dan

Komputer Harapan Bangsa

Surakarta.

C) Teknik DokumentasiTeknik dokumentasi adalah

teknik pengumpulan data yang

dilakukan dengan cara mempelajari

dokumen untuk mendukung data yang

ada, terutama arsip atau dokumen,

spanduk beserta selebaran-selebaran,

struktur organisasi, tujuan, visi dan

misi, dan dasar hukum [2].Dokumen

yang dipelajari adalah dokumen pada

spanduk, brosur, dan juga soft file yang

ada.

2.2. Research and Developmentkegiatan penelitian dan

pengembangan dan memiliki

kepentingan komersial dalam kaitannya

dengan riset ilmiah murni dan

pengembangan aplikatif di bidang

teknologi [3].

Pelaksanaan Research and

Development memiliki beberapa

beberapa metode yang digunakan yaitu

metode deskriptif, metode evaluatif, dan

metode eksperimental.

A) Penelitian deskriptifPenelitian deskriptif digunakan

dalam penelitian awal untuk

menghimpun data tentang kondisi

yang ada. Kondisi tersebut

mencakup :

a. Kondisi produk yang sudah ada

sebagai bahan perbandingan

atau bahan dasar produk yang

akan dikembangkan.

b. Kondisi pihak pengguna (bisnis

atau pendidikan, anak-anak atau

orang dewasa).

c. Kondisi faktor pendukung dan

penghambat pengembangan

dan penggunaan dari produk

yang akan dihasilkan mencakup

unsur pendidik, tenaga

kependidikan, sarana prasarana,

biaya, pengelolaan, dan

lingkungan pendidikan dimana

produk tersebut akan diterapkan.

B) Metode evaluatifMetode evaluatif digunakan untuk

mengevaluasi produk dalam proses

uji coba pengembangan suatu

produk. Produk penelitian

dikembangkan melalui serangkaian

uji coba dan pada setiap kegiatan uji

coba diadakan evaluasi, baik itu

evaluasi hasil maupun evaluasi

proses.

Page 31: Rachmawati Sunaringtyas - amikhb.ac.id · Basic 6 Dan Sql Server 2005 Di UD. ... halnya bentuk usaha lainnya, ... Rumah Sakit Dedy Jaya merupakan salah satu Rumah Sakit Umum di Kabupaten

Volume 2, Agustus 2014

[AUTHOR NAME] 29

C) Metode eksperimentalMetode eksperimental

digunakan untuk menguji keampuhan

dari produk yang dihasilkan. Walaupun

dalam tahan uji coba telah ada

evaluasi, tetapi pengukuran tersebut

masih dalam rangka pengembangan

produk, belum ada kelompok

pembanding.

Pada tahap research and

development ini penulis melakukan

kegiatan seperti berikut :

1. Pengumpulan data

Melakukan beberapa cara

pengumpulan data untuk

memperoleh data data yang

diperlukan untuk diolah lebih

lanjut.

2. Pengumpulan hardware

Mencari perangkat keras

yang dibutuhkan untuk

melakukan penelitian.

3. Pengumpulan software

Mencari perangkat lunak

yang dibutuhkan untuk

menghubungkan dan

menjalankan penelitian diantara

perangkat keras.

3. Pembuatan pada animasi

Membuat animasi yang akan

digunakan pada penelitian.

Tahap ini termasuk pada

pengolahan suara, video,

animasi 3D, slide ,dan lain

sebagainya perlu diperhatikan

bahwa pada tahap ini akan

menyita banyak waktu dan

ketelitian

4. Pembuatan pada Visual Basic

Membuat design interface

yang mudah untuk dijalankan

dengan petunjuk cara

penggunaan didalamnya.

5. Penggabungan projek animasi

dan visual basic

Menggabungkan projek

pembuatan animasi dengan

projek pada visual basic yang

telah diselesaikan.

6. Melakukan black box testing

Melakukan testing pada

interface yang berjalan pada

beberapa orang, baik dari pria

maupun wanita, dari beberapa

tingkat pendidikan

7. Catatan instruksi mengenai

maintenance

Memberikan tata cara atau

instruksi yang dibutuhkan oleh

pengguna mengenai cara

menjaga, merawat software.

3. LANDASAN TEORI3.1. Pengertian Multimedia

Istilah multimedia jika ditinjau dari

segi bahasa, terdiri dari dua suku kata,

yaitu “ multi “ yang berarti banyak atau

lebih dari satu dan “ media “ yang

memiliki arti wadah atau alat. Multimedia

dapat diartikan sebagai transmisi data

Page 32: Rachmawati Sunaringtyas - amikhb.ac.id · Basic 6 Dan Sql Server 2005 Di UD. ... halnya bentuk usaha lainnya, ... Rumah Sakit Dedy Jaya merupakan salah satu Rumah Sakit Umum di Kabupaten

Volume 2, Agustus 2014

[AUTHOR NAME] 30

dan manipulasi semua bentuk informasi,

baik berbentuk kata, gambar, video,

musik, atau angka [4].

Sampai saat ini, ada tiga jenis

multimedia, yaitu multimedia interaktif,

multimedia hiperaktif, dan multimedia

linear.

1. Multimedia Interaktif

Pengguna dapat mengontrol

apa dan kapan elemen –

elemen multimedia akan

dikirimkan atau ditampilkan.

2. Multimedia Hiperaktif

Multimedia jenis ini mempunyai

suatu struktur dari elemen –

elemen terkait dengan

pengguna yang dapat

mengarahkannya. Multimedia

jenis ini mempunyai banyak

tautan ( link ) yang

menghubungkan elemen –

elemen multimedia yang ada.

3. Multimedia Linear

Pengguna hanya menjadi

penonton dan menikmati

produk multimedia yang

disajikan dari awal hingga

akhir.

3.2 Manfaat MultimediaMultimedia memiliki berbagai

manfaat yang beragam berdasarkan

penggunaan seperti :

a. Industri Kreatif

Industri kreatif menggunakan

multimedia untuk berbagai

keperluan, mulai dari seni,

hiburan, hingga komersial.

b. Komersial

Presentasi yang menarik

digunakan untuk menjaga

perhatian dalam periklanan.

Bisnis dan komunikasi seringkali

dikembangkan oleh tim kreatif

sebuah perusahaan untuk

menawarkan atau menjual ide

maupun dalam pelatihan dalam

bentuk presentasi multimedia.

c. Pendidikan

Dalam pendidikan, multimedia

digunakan untuk memproduksi

pelatihan berbasis komputer dan

buku referensi seperti

ensiklopedia yang

memungkinkan pengguna

melalui serangkaian modul

presentasi, teks tentang topik

tertentu, dan gambar yang terkait

dalam berbagai format informasi.

Informal Edutainment adalah

istilah yang digunakan untuk

menjelaskan dan

menggabungkan pendidikan

dengan hiburan terutama

hiburan multimedia.

Pembelajaran teori dalam

beberapa tahun terakir telah

berkembang dramatis karena

pengenalan multimedia.

3.2. Sejarah MultimediaSistem multimedia dimulai pada

akhir 1980-an dengan

Page 33: Rachmawati Sunaringtyas - amikhb.ac.id · Basic 6 Dan Sql Server 2005 Di UD. ... halnya bentuk usaha lainnya, ... Rumah Sakit Dedy Jaya merupakan salah satu Rumah Sakit Umum di Kabupaten

Volume 2, Agustus 2014

[AUTHOR NAME] 31

diperkenalkannya Hypercard oleh

Apple pada tahun 1987 dan

pengumuman oleh IBM pada tahun

1989 mengenai perangkat lunak Audio

Visual Connection dan Video Adhapter

Card ps/2. Pada tahun 1994

diperkirakan ada lebih dari 700 produk

dan sistem multimedia dipasaran.

Multimedia memungkinkan

pemakai komputer untuk mendapatkan

output dalam bentuk yang jauh lebih

kaya dari pada media tabel dan grafik

konvensional. Pemakai dapat melihat

gambar tiga dimensi, foto, video

bergerak atau animasi dan mendengar

suara stereo, perekaman suara atau

alat musik. Beberapa sistem multimedia

sekarang bersifat interaktif,

memungkinkan pemakai memilih output

dengan perangkat keras input untuk

menjalankan sebuah aplikasi.[4]

3.2. Pengertian Company ProfileCompany Profile adalah produk

tulisan praktisi yang berisi gambaran

umum perusahaan [5]. Gambaran ini

tidak sepenuhnya lengkap, detail, dan

mendalam. Perusahaan dapat memilih

poin - poin apa saja yang ingin

disampaikan secara terbuka kepada

publiknya. Bahkan ada perusahaan

yang memilih membuat profil

perusahaan yang dibuat kusus untuk

konsumen ( pelanggan ), bank,

pemerintah, pemasok, dan lain

sebagainya. Biasanya hal ini dilakukan

oleh perusahaan besar yang

mempunyai bidang usaha luas dan

publik yang berbeda - beda.

3.3. Pengertian PerancanganPengertian perancangan adalah

suatu cara untuk mencari solusi

permasalahan dari segenap

permasalahan yang muncul pada

pengguna, mengenali komponen-

komponen sistem, objek - objek,

hubungan antar objek, dan lain

sebagainya. [1]

3.4 Pengertian AnimasiPengertian animasi adalah suatu

urutan gambar yang bergerak. Dalam

pengertian yang lebih lengkap, animasi

adalah serangkaian gambar yang dapat

bergerak dengan cepat secara kontinu

yang memiliki hubungan antara satu

dengan lainnya [6].

Tiap – tiap gambar bersatu dan

bergerak hingga memberikan makna

pada kita sebagai penyimak. Tiap – tiap

gambar tersebut disebut dengan frame.

Dari pengertian animasi ini, maka

hakikat animasi adalah pergerakan satu

frame dengan frame lainnya yang saling

berbeda dalam durasi waktu yang telah

ditentukan, sehingga menciptakan

kesan bergerak.

3.5 Pengertian KeyframePengertian keyframe adalah

frame kunci yang dapat berdiri sendiri

[7]. Dapat digambarkan bagai sebuah

kertas yang telah berisi gambar, apabila

Page 34: Rachmawati Sunaringtyas - amikhb.ac.id · Basic 6 Dan Sql Server 2005 Di UD. ... halnya bentuk usaha lainnya, ... Rumah Sakit Dedy Jaya merupakan salah satu Rumah Sakit Umum di Kabupaten

Volume 2, Agustus 2014

[AUTHOR NAME] 32

kita tambahkan sebanyak 5 keyframe,

dan mengubah salah satu keyframe dari

lima keyframe, maka hal tersebut tidak

akan mempengaruhi gambar-gambar di

keyframe lain, karena keyframe dapat

berdiri sendiri.

3.6 Dua Belas Prinsip AnimasiKata animasi berasal dari kata

animate yang berarti untuk membuat

obyek mati menjadi seperti hidup.

Prinsip dasar ini merupakan hasil

eksperimen dan latihan Frank Thomas

dan Ollie Johnston atas keinginan

Disney untuk memikirkan suatu cara

bagaimana membuat sebuah animasi

semirip mungkin dengan gerakan nyata

sebuah obyek baik itu benda, hewan,

ataupun manusia.

Prinsip dasar animasi adalah

seperangkat prinsip – prinsip animasi

dan usaha untuk menghasilkan animasi

yang lebih realistis. Tujuan utama dari

prinsip-prinsip adalah untuk

menghasilkan ilusi karakter berpegang

pada dasar hukum fisika, tetapi juga

berurusan dengan isu-isu yang lebih

abstrak seperti emosional dan daya tarik

karakter.

Prinsip animasi muncul atau

diperkenalkan karena bertujuan utnuk

setiap animasi yang dibuat terlihat

menarik dramastis, dengan gerakan

yang alami.

Prinsip animasi tersebut adalah

sebagai berikut :

1. Squash and Stretch

2. Anticipations

3. Staging

4. Straight ahead actions and

pose to pose

5. Follow ahead and overlapping

actions

6. Slow in – slow out

7. Archs

8. Secondary actions

9. Timing

10. Exaggeration

11. Solid Drawing

12. Appeal [8]

3.7 Pengertian Motion CaptureMotion Capture merupakan

sebuah proses perekaman gerakan dari

objek maupun manusia. Tidak hanya

dibidang perfilman [6], Motion Capture

juga jamak digunakan dalam berbagai

bidang seperti bidang militer, olah raga,

aplikasi medis, hingga robotika. Pada

pembuatan film dan permainan ( game

), Motion Capture dipakai untuk

merekam aksi dari pemeran tokoh yang

kemudian akan diproses menggunakan

animasi komputer dalam model 2D

ataupun 3D.

3.8 Pengertian Visual Basic 6Visual Basic 6 adalah Aplikasi

berbasiskan visual ( General User

Interface atau GUI ) sehingga sanggat

penting bagi penggembang program

yang mengetahui bagian bagian dari

Integratet Development Evironment

(IDE) Visual Basic 6.0 IDE Merupakan

Page 35: Rachmawati Sunaringtyas - amikhb.ac.id · Basic 6 Dan Sql Server 2005 Di UD. ... halnya bentuk usaha lainnya, ... Rumah Sakit Dedy Jaya merupakan salah satu Rumah Sakit Umum di Kabupaten

Volume 2, Agustus 2014

[AUTHOR NAME] 33

fasilitas pengembangan untuk

membanggun aplikasi dengan Visual

Basic 6.0. [9]

3.9 Pengertian MikuMikuDanceMikuMikuDance atau yang biasa

disingkat dengan MMD adalah freeware

program animasi yang digunakan para

penggunanya untuk menganimasikan

serta membuat film 3D yang awalnya

digunakan untuk memproduksi animasi

dari Vocaloid. Program ini dibuat oleh

Yu Higuchi dan telah mengalami banyak

perubahan semenjak dibuat pertama

kali. Produksinya dibuat sebagai bagian

dari Vocaloid Promotion Video Project

atau VPVP.

3.10Pengertian Microsoft KinectMicrosoft Kinect adalah

perangkat input untuk mendeteksi

gerakan yang diproduksi oleh Microsoft

untuk video game xbox 360 dan

Personal Computer dengan sistem

operasi windows. Dengan

menggunakan kamera yang mirip

dengan webcam, memungkinkan kinect

untuk menangkap gerakan pengguna

yang akhirnya pengguna tidak perlu

menyentuh secara langsung controller,

cukup dengan gerakan-gerakan alami.

Sensor kinect terdiri dari sebuah

horizontal bar yang terhubung pada kaki

kecil dengan sebuah poros yang

dilengkapi motor dan didesain

memanjang diatas atau dibawah video

display. Alat ini memiliki sebuah kamera

RGB, sensor kedalaman dan multi-array

michrophone yang mampu menyajikan

pengenalan secara 3D pada seluruh

tubuh dan juga kemampuan pengenalan

suara.

Sensor kedalaman terdiri dari

proyektor laser infrared yang

dikombinasikan dengan sensor CMOS

yang menangkap data video dalam

bentuk 3D pada kondisi cahaya

ambient. Jarak penginderaan dari

sensor kedalaman dapat diatur, dan

mampu melakukan kalibrasi pada

sensor berdasarkan objek dan

lingkungan fisik pemain, mampu

mengakomodasi furniture atau

halangan lainnya.

4. PEMBAHASAN4.1 Sistem yang Berjalan

Tabel 1. Flowchart scenario aplikasi

Page 36: Rachmawati Sunaringtyas - amikhb.ac.id · Basic 6 Dan Sql Server 2005 Di UD. ... halnya bentuk usaha lainnya, ... Rumah Sakit Dedy Jaya merupakan salah satu Rumah Sakit Umum di Kabupaten

Volume 2, Agustus 2014

[AUTHOR NAME] 34

Proses pembuatan software ini

memerlukan lima tahapan yang harus

dikerjakan secara berurutan,mulai dari

awal tahap satu hingga akhir tahap lima.

4.2 Perancangan Video AnimasiTabel 2. Flowchart Perancangan Animasi

Proses pembuatan animasi ini

memerlukan 3 tahapan yang harus

dikerjakan secara berurutan,mulai dari

awal tahap satu hingga akhir tahap tiga.

Perlu diperhatikan bahwa dalam

proses pembuatan video ini akan

memerlukan waktu yang lama serta

ketelitian yang tinggi.

4.3 Perancangan Video PlayerTabel 3. Perancangan Video Player

Proses pembuatan software ini

memerlukan dua tahapan yang harus

dikerjakan yaitu tahap Perancangan

Video Animasi dan Perancangan Video

Player, dimana pada tiap tahap harus

dikerjakan secara berurutan. Proses

pada tiap tahap dapat dilakukan sendiri-

Page 37: Rachmawati Sunaringtyas - amikhb.ac.id · Basic 6 Dan Sql Server 2005 Di UD. ... halnya bentuk usaha lainnya, ... Rumah Sakit Dedy Jaya merupakan salah satu Rumah Sakit Umum di Kabupaten

Volume 2, Agustus 2014

[AUTHOR NAME] 35

sendiri ataupun bersamaan, akan tetapi

pada bagian akhir tahapan, kedua

tahapan akan dikombinasikan menjadi

satu.

4.4 Desain InterfaceDesain interface dibuat untuk

mempermudah penyusunan dan

penggunaan program aplikasi. Supaya

keluaran menghasilkan apa yang

dikehendaki, maka diperlukan desain

yang sedemikian rupa sehingga

pengguna tidak mengalami kesulitan

dalam mengoperasikan program

aplikasi. Program Aplikasi ini penulis

desain supaya tidak memiliki banyak

pilihan – pilihan rumit dengan urutan

penggunaan yang telah ditentukan dari

awal, seperti tombol, warna, garis bantu,

scroll down untuk menurunkan pilihan

tombol video yang tersedia. Berikut

adalah tampilan form utama pada layar

presentator :

Gambar 1. Aplikasi Interaktif

4.5 Cara Penggunaan AplikasiPanduan cara penggunaan

diberikan supaya aplikasi interaktif

dapat berjalan dengan tujuan dapat

meminimalkan kesalahan dalam

penggunaan dan dapat dipelajari

secara cepat tanpa bantuan pembuat

ataupun pihak lain termasuk panduan

mengenai tatacara pengaturan monitor

satu dan monitor dua. Fitur mengenai

cara penggunaan juga tersedia dalam

aplikasi interaktif.

Gambar 2. Aplikasi Interaktif

(*berbasis pada sistem operasi windows 7)

4.6 Keterangan Warna

Page 38: Rachmawati Sunaringtyas - amikhb.ac.id · Basic 6 Dan Sql Server 2005 Di UD. ... halnya bentuk usaha lainnya, ... Rumah Sakit Dedy Jaya merupakan salah satu Rumah Sakit Umum di Kabupaten

Volume 2, Agustus 2014

[AUTHOR NAME] 36

Pilihan tombol video telah

tersedia pada form utama yang berada

di monitor satu, hasil video akan

berjalan pada kolom preview pada

monitor satu dan pada layar monitor

dua. Urutan jalannya video mengikuti

garis atau melaui pilihan warna yang

tersedia, setiap video siap digantikan

dengan video selanjutnya pada saat

animasi berhenti berbicara.

Keterangan warnano Warna Arti yang dimiliki

1 Biru Sedang memainkan video dari

tombol yang dipilih.

2 Hijau Pilihan tombol yang tersedia atas

tombol yang sebelumnya dipilih.

3 Merah Tombol belum memiliki kaitan

dengan video yang dimainkan.

Tabel 4. Keterangan Warna

Seperti halnya pada cara

penggunaan aplikasi, fitur mengenai

keterangan warna juga tersedia dalam

aplikasi interaktif.

4.7 Software Berkualitassebuah software berkualitas

adalah sebuah software yang bebas

error dan bug secara obyektif, tepat

waktu dan dana, sesuai dengan

kebutuhan atau keinginan dan dapat

dirawat ( maintainable ).[10]

Pengertian kata obyektif

berdasarkan kamus besar bahasa

Indonesia [1] adalah suatu proses

pembuktian yang terstruktur, terencana

dan tercatat atau terdokumentasi

dengan baik dan benar.

obyektif sangat diperlukan karena

kualitas adalah suatu hal yang tidak

nyata dan subyektif. Hal ini tergantung

pada pelanggan dan hal-hal lain yang

mempengaruhinya secara keseluruhan.

Pelanggan pada proyek

pengembangan software dapat meliputi

pengguna akhir ( end-users ), tester dari

pelanggan, petugas kontrak dari

pelanggan, pihak manajemen dari

pelanggan, dan lain-lain, dimana tiap

tipe pelanggan akan mempunyai sudut

pandang sendiri terhadap kualitas.

Testing membuat kualitas dapat

dilihat secara obyektif, karena testing

merupakan pengukuran dari kualitas

software. Dengan kata lain testing

berarti pengendalian kualitas (Quality

Control - QC), yang mengukur kualitas

produk, sedangkan jaminan kualitas

(Quality Assurance – QA) mengukur

kualitas proses yang digunakan untuk

membuat produk berkualitas.

Faktor-faktor kualitas software

secara umum dapat dibedakan menjadi

tiga faktor, yaitu fungsionalitas,

rekayasa, dan adaptabilitas. Berikut

contoh yang mengilustrasikan

beberapa faktor-faktor komponen yang

sering digunakan:

Karena itu testing yang bagus

harus dapat mengukur semua faktor-

faktor yang berhubungan, yang

tentunya tiap faktor komponen akan

mempunyai tingkat kepentingan

Page 39: Rachmawati Sunaringtyas - amikhb.ac.id · Basic 6 Dan Sql Server 2005 Di UD. ... halnya bentuk usaha lainnya, ... Rumah Sakit Dedy Jaya merupakan salah satu Rumah Sakit Umum di Kabupaten

Volume 2, Agustus 2014

[AUTHOR NAME] 37

berbeda-beda antar satu aplikasi

dengan aplikasi yang lain. Contohnya

pada sistem bisnis yang umum

komponen faktor kegunaan dan

maintainabilitas merupakan faktor-

faktor kunci, dimana untuk program

yang bersifat teknik mungkin tidak

menjadi faktor kunci.

Jadi agar testing dapat

sepenuhnya efektif, maka harus

dijalankan untuk melakukan

pengukuran tiap faktor yang

berhubungan dan juga menjadikan

kualitas menjadi nyata dan terlihat.

4.8 Testing Softwaretesting software adalah proses

mengoperasikan software dalam

suatu kondisi yang dikendalikan,

untuk verifikasi apakah telah berlaku

sebagaimana telah ditetapkan

(menurut spesifikasi), mendeteksi

error, dan validasi apakah spesifikasi

yang telah ditetapkan sudah

memenuhi keinginan atau kebutuhan

dari pengguna yang sebenarnya.[10]

Dari beberapa definisi di atas,

dapat kita lihat akan adanya banyak

perbedaan pandangan dari praktisi

terhadap definisi testing, namun

secara garis besar didapatkan bahwa

testing harus dilihat sebagai suatu

aktifitas yang menyeluruh dan terus -

menerus sepanjang proses

pengembangan. Testing merupakan

aktifitas pengumpulan informasi yang

dibutuhkan untuk melakukan evaluasi

efektifitas kerja.

Tiap aktifitas yang digunakan

dengan obyektifitas untuk menolong

kita dalam mengevaluasi atau

mengukur suatu atribut software dapat

disebut sebagai suatu aktifitas testing,

termasuk di dalamnya review, walk -

through, inspeksi, dan penilaian serta

analisa yang ada selama proses

pengembangan. Dimana tujuan

akhirnya adalah untuk mendapatkan

informasi yang dapat diulang secara

konsisten ( reliable ) tentang hal yang

mungkin sekitar software dengan cara

termudah dan paling efektif.

4.8 Black Box TestingBerdasarkan Tatas Wicaksono

[11] Testing user atau Black box testing

adalah pengujian yang dilakukan hanya

mengamati hasil eksekusi melalui data

uji dan memeriksa fungsional dari

perangkat lunak. Black box testing

mengevaluasi hanya dari tampilan

luarnya ( interface ), fungsionalitasnya

tanpa mengetahui apa sesungguhnya

yang terjadi dalam proses detailnya.

Berikut ini adalah Hasil black box

testing yang telah dilakukan terhadap

software yang berjalan oleh responden

yang terdiri dari pria dan wanita dari

berbagai jenjang pendidian.

No Hasil Nilai Pengujian

Page 40: Rachmawati Sunaringtyas - amikhb.ac.id · Basic 6 Dan Sql Server 2005 Di UD. ... halnya bentuk usaha lainnya, ... Rumah Sakit Dedy Jaya merupakan salah satu Rumah Sakit Umum di Kabupaten

Volume 2, Agustus 2014

[AUTHOR NAME] 38

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 RataRata

1 1 2 6 1 7.6

2 1 1 4 3 1 7.8

3 1 6 3 7.8

4 1 1 3 5 8.1

5 1 3 6 8.4

6 1 1 6 1 1 7.1

Tabel 5. Hasil Testing

Dengan keterangan nomor sebagai berikut :

1. Tampilan Antar Muka

2. Kemudahan Penggunaan Aplikasi

3. Kejelasan Keterangan

4. Animasi

5. Membantu Presentasi

6. Kemudahan Pemeliharaan

1. Jumlah Responden

1. Laki – laki = 3 orang

2. Wanita = 7 orang

Total = 10 orang

Gambar 3. Grafik Jumlah Responden

2. Tingkat Pendidikan Terakir

1. SMA / SMK = 5 orang

2. D1 = 1 orang

3. D3 = 2 orang

4. S1 = 1 orang

5. S2 = 1 orang

Gambar 4 Grafik Tingkat Pendidikan

Terakir Responden

5. KESIMPULAN DAN SARAN5.1 Kesimpulan

Setelah melakukan analisis terhadap

cara pelaksanaan presentasi pada

Akademi Manajemen Informatika dan

Komputer Harapan Bangsa yang

sedang berjalan saat ini, penulis

memberikan solusi dengan

mengembangkan tata cara presentasi

yang telah ada, maka dari itu penulis

dapat menarik kesimpulan yaitu untuk

menghasilkan aplikasi profil perusahaan

Akademi Manajemen Informatika dan

Komputer Harapan Bangsa Surakarta

berbasis multimedia yang menarik dan

membantu presenter dalam menarik

perhatian target.

5.2 SaranSetelah mengetahui dan memahami

beberapa persoalan yang ada dan cara

kerja lapangan melalui media

Page 41: Rachmawati Sunaringtyas - amikhb.ac.id · Basic 6 Dan Sql Server 2005 Di UD. ... halnya bentuk usaha lainnya, ... Rumah Sakit Dedy Jaya merupakan salah satu Rumah Sakit Umum di Kabupaten

Volume 2, Agustus 2014

[AUTHOR NAME] 39

komputer, maka penulis memberikan

saran sebagai berikut :

1. Untuk mengoptimalkan

pengoperasian aplikasi komputer,

sebaiknya aplikasi dioperasikan

oleh operator yang memiliki

pengetahuan dasar komputer dan

cara perawatannya sehingga jika

terjadi sedikit kendala atau ada

kerusakan dapat ditangani dengan

cepat.

2. Untuk peneliti selanjutnya,

sebaiknya menyediakan hardware

tambahan untuk meningkatkan

tingkat kehalusan dalam animasi,

seperti Xsens MVN, Marker,

CyberGlove, dan lain sebagainya.

DAFTAR PUSTAKA[1] Arikunto, Suharsimi. 2006. Metodelogi

penelitian. Yogyakarta: Bina Aksara.

[2] Hariwijaya,M.2007. Metodologi dan Teknik

Penulisan Skripsi, Tesis dan, Disertasi.

Yogyakarta: ElMatera Publishing

[3] Sugiyono,2009.Metode penelitian kuantitatif,

kualitatif dan R&D. Jakarta: Alfhabeta.

[4] Kriyantono.Rachmat.2008. Seni Public

Relation. Jakarta: Prenada Media.

[5] Setiawan,Ebta.” Kamus Besar Bahasa

Indonesia “. 1 september 2014.

http://kbbi.web.id

[6] Binanto,Iwan. 2010. Multimedia Digital :

Dasar Teori dan Pengembangannya.

Yogyakarta: Andi.

[7] Drs.Daryanto.2003. Belajar Komputer

Animasi. Malang: Yrama Widya.

[8] Thomas, Frank dan Johnston, Ollie. “ The

Illussion of Life “. 6 Juli 2014.

http://goodreads.com/book/show/106731.T

he_Illusion_of_Life

[9] Razaq,Abdul.2004.Pemrograman Microsoft

visual basic 6.0. Yogyakarta:Indah

Surabaya.

[10] Pressman, Roger S, 2002. Rekayasa

Perangkat Lunak : Pendekatan Praktisi (

Buku 1 ). Andi, Yogyakarta

[11] Wicaksono, Tatas. “ Black Box & White

Box Testing ”. 1 November 2014.

www.academia.

Page 42: Rachmawati Sunaringtyas - amikhb.ac.id · Basic 6 Dan Sql Server 2005 Di UD. ... halnya bentuk usaha lainnya, ... Rumah Sakit Dedy Jaya merupakan salah satu Rumah Sakit Umum di Kabupaten

Volume 2, Agustus 2014

[AUTHOR NAME] 40

PERANCANGGAN SISTEM INFORMASI MAINTENANCE KOMPUTERMENGGUNAKAN VISUAL BASIC 6 DAN MYSQL DI PT. INDO

ACIDATAMA, Tbk.Renika Damayanti

Ismail SetiawanKresno Ario Tri Wibowo

PROGRAM STUDI MANAJEMEN INFORMATIKA AMIK HARAPAN BANGSA SURAKARTA

ABSTRAK

Data laporan perawatan komputer pada PT. Indo Acidatama, Tbk saat ini dikelola dengan cara

yang kurang efektif. Akibatnya ada beberapa permasalahan yang timbul diantaranya, proses penyajian

data perawatan komputer yang kurang cepat dan akurat, dan masih adanya karyawan yang kurang

memperhatikan tata cara dalam penggunaan komputer kantor beserta perangkatnya tanpa adanya

evaluasi dari pihak manajemen. Dengan dirancangnya sistem informasi maintenance komputer ini,

diharapkan penyajian data perawatan komputer dapat dikelola dengan baik, dan sistem informasi

maintenance komputer ini juga akan membantu dalam penyajian laporan data perangkat yang dirawat,

serta laporan perangkat yang telah kembali dari tempat perawatan.

Kata kunci :Maintenance komputer, sistem informasi

Page 43: Rachmawati Sunaringtyas - amikhb.ac.id · Basic 6 Dan Sql Server 2005 Di UD. ... halnya bentuk usaha lainnya, ... Rumah Sakit Dedy Jaya merupakan salah satu Rumah Sakit Umum di Kabupaten

Volume 2, Agustus 2014

[AUTHOR NAME] 41

1. PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang Masalah

Seiring berkembangnya sistem

informasi, maka setiap perusahaan

menginginkan agar proses penyajian

informasi dapat berlangsung dengan

cepat dan akurat. Guna mewujudkan hal

tersebut, maka dibutuhkanlah suatu

alat, yaitu komputer sebagai alat bantu

yang dapat digunakan manusia untuk

menghasilkan informasi secara cepat

dan akurat.

Proses penyajian data maintenance

komputer di PT. Indo Acidatama, Tbk

masih dilakukan secara tertulis dalam

buku perawatan komputer perbulannya.

Komputer beserta perangkatnya yang

ada dalam data inventaris PT. Indo

Acidatama, Tbk sangat banyak. Proses

panyajian data perawatan komputer

masih dilakukan secara tertulis. Ini

merupakan kesulitan tersendiri dalam

hal pencarian data perawatan komputer,

karena kurang cepat dan akurat, terlebih

karena masih adanya kebiasaan

karyawan yang kurang memperhatikan

tata cara dalam penggunaan komputer

kantor beserta perangkatnya tanpa

adanya evaluasi dari pihak manajemen

yang dirasakan perlu apabila karyawan

tersebut telah melakukan kesalahan

lebih dari 3 kali. Untuk mengikuti jumlah

komputer beserta perangkatnya dan

perkembangan perusahaan, maka perlu

untuk menyiapkan paket program

aplikasi sistem informasi maintenance

komputer, sebab dengan bertambah

maupun berkurangnya komputer

beserta perangkatnya akan menambah

atau mengurangi volume data yang

akan diolah untuk melakukan penyajian

data perawatan komputer beserta

perangkatnya.

Penulis berencana menyusun paket

program perancangan sistem informasi

maintenance komputer dengan

menggunakan Visual Basic 6.0 dan

MySQL di PT. Indo Acidatama, Tbk

berdasarkan dari latar belakang diatas.

Pembuatan program mengunakan

bahasa pemrograman Visual Basic 6.0

terkenal lebih familiar dan mudah

dipelajari, dengan harapan dapat

menggantikan sistem yang lama

sehingga kelemahan sistem tersebut

dapat teratasi, yang penulis sajikan

dalam penelitian ini.

1.2. Perumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang

masalah di atas maka perumusan

masalah ini adalah bagaimana

membuat perancangan sistem informasi

maintenance komputer dengan

menggunakan Visual Basic 6.0 dan

MySQL di PT. Indo Acidatama, Tbk.

1.3. Tujuan Penelitian

Penelitian ini bertujuan untuk

merancang sistem informasi

maintenance komputer dengan

menggunakan Visual Basic 6.0 dan

MySQL di PT. Indo Acidatama,

Tbksehingga penyajian data perawatan

komputer beserta perangkatnya menjadi

lebih efektif dan efisien.

Page 44: Rachmawati Sunaringtyas - amikhb.ac.id · Basic 6 Dan Sql Server 2005 Di UD. ... halnya bentuk usaha lainnya, ... Rumah Sakit Dedy Jaya merupakan salah satu Rumah Sakit Umum di Kabupaten

Volume 2, Agustus 2014

[AUTHOR NAME] 42

2. METODE PENELITIAN

2.1. Pengumpulan Data

Untuk dapat memperoleh

datadalam proses pembuatan

sisteminformasi, penulis menggunakan

beberapa cara antara lain adalah

sebagaiberikut :

a. Observasi

Metode observasi adalah teknik

pengumpulan data dimana peneliti

melakukan pengamatan terhadap

objek secara langsung. Metode

observasi yang dilakukan penulis

selama penelitian berlangsung yaitu

dengan mengamati beberapa proses

kegiatan maintenance komputer PT.

Indo Acidatama, Tbk yang berada di

Jl. Solo Sragen Km. 11,4

Karanganyar.

b. Wawancara

Pengambilan data secara lisan

langsung dengan sumber datanya,

baik melalu itatap muka. Jawaban

responden dirangkum sendiri oleh

peneliti. Wawancara dilakukan

dengan bentuk yang tidak terstruktur

dan dilakukan untuk mengumpulkan

data mengenai :

1) Profil instansi dan

strukturorganisasi

2) Keadaan sistem yang berjalan

3) Permasalahan yang ada pada

sistem informasi perawatan

komputer di kantor PT. Indo

Acidatama.

c. Studi Pustaka

Metode studi pustaka

merupakan teknik pengumpulan data

oleh peneliti dengan mengadakan

studi penelaahan terhadap buku,

literature, maupun media internet

yang ada hubungannya dengan

masalah yang sedang dipecahkan.

2.2. Analisa Kebutuhan Sistem

2.2.1. Kebutuhan Hardware

Kebutuhan hardware

atauperangkat keras yang harus

disiapkanperusahaan adalah

komputer dengan spesifikasi

minimal sebagai berikut :

a. Processor minimal Pentium 4

atau lebih tinggi

b. RAM minimal 512 MB atau

lebih tinggi

c. Stabilisator dan UPS

d. Keyboard dan mouse

2.2.2. Kebutuhan Software

Kebutuhan software

atauperangkat lunak yang harus

diinstal pada komputer sebagai

berikut:

a. Sistem operasi WindowsXP.

b. SoftwareVisualBasic

c. SoftwareXAMPP

2.3. Analisa dan Perancangan Sistem

Perancangan sistem informasi

merupakan pengembangan sistem

barudari sistem lama yang ada,

dimanamasalah-masalah yang terjadi

padasistem lama diharapkan sudah

teratasipada sistem yang baru. Dalam

prosesperancangan sistem penulis

Page 45: Rachmawati Sunaringtyas - amikhb.ac.id · Basic 6 Dan Sql Server 2005 Di UD. ... halnya bentuk usaha lainnya, ... Rumah Sakit Dedy Jaya merupakan salah satu Rumah Sakit Umum di Kabupaten

Volume 2, Agustus 2014

[AUTHOR NAME] 43

menggunakan beberapa alat antara

lainadalah sebagai berikut :

a. Flowchart

Penulis menggunakan flowchart

agar lebih mudah dalam

menggambarkan alur dari sistem

yang berjalan dan alur sistem yang

sedang penulis kembangkan.

b. Normalisasi

Normalisasi adalah suatu

teknikuntuk mengorganisasi data ke

dalam tabel-tabel untuk memenuhi

kebutuhan pemakai didalam suatu

organisasi. Tujuan dari normalisasi

adalah untuk menghilangkan

kerangkapan data,untuk mengurangi

kompleksitas,untuk mempermudah

pemodifikasian data dan untuk

menghilangkan inkonsistensi data.

c. Desain Database

Desain database merupakanr

ancang bangun masukan data yang

terdiri dari record dan field.

d. Desain Interface

Desain interface dibuat untuk

mempermudah penyusunan sebuah

program aplikasi, agar informasi yang

dihasilkan sesuai dengan yang

dikehendaki,maka perlu didesain

sedemikian rupa sehingga dihasilkan

suatu output yang berguna

e. Desain Teknologi

Desain teknologi digunakan

untuk mengetahui kapasitas

simpanan luar dan media yang akan

dipergunakan oleh file yang akan

dijalankan.

2.4. Implementasi Sistem

Dalam proses tahap pembuatan

implementasi system, penulis membuat

aplikasi berdasarkan rancangan

interface yang telah penulis susun

menggunakan bahasa pemrograman

Visual Basic 6 dan menggunakan

Database MySQL.

3. LANDASAN TEORI

3.1. Perancangan

Perancangan menurut Tata Sutabri

adalah aktifitas kreatif menuju sesuatu

yang baru dan berguna, yang tidak ada

sebelumnya dan merupakan tindak

lanjut dari gagasan atau perencanaan.

Perancangan meliputi beberapa proses

diantaranya:

a. Pemrograman: menetapkan hal-hal

yang menjadi tujuan, kebutuhan dan

perhatian klien.

b. Perencanaan: untuk menyatakan

masalah umum klien menjadi suatu

masalah standardan

mudah dipecahkan.

c. Pengembanganyaitu untuk

mengembangkan gagasan

keseluruhan menjadi suatu usul

wujud bangunan pemecahan

masalah tersebut. [1]

3.2. System

Menurut Jogiyanto, system adalah

suatu jaringan kerja dari prosedur–

prosedur yang saling berhubungan,

berkumpul bersama–sama untuk

melakukan suatu kegiatan atau

menyelesaikan suatu sasaran tertentu.

Page 46: Rachmawati Sunaringtyas - amikhb.ac.id · Basic 6 Dan Sql Server 2005 Di UD. ... halnya bentuk usaha lainnya, ... Rumah Sakit Dedy Jaya merupakan salah satu Rumah Sakit Umum di Kabupaten

Volume 2, Agustus 2014

[AUTHOR NAME] 44

Sebuah sistem secara umum terdiri dari

masukan, pengolahan, dan keluaran

yang terdiri dari bagian – bagian yang

selalu terkait dan beroperasi bersama-

sama untuk mencapai suatu tujuan.

Suatu sistem dapat terdiri dari sistem-

sistem bagian (subsystem) dimana

masing–masing subsystem terdiri dari

subsystem–subsystem yang lebih kecil

lagi atau komponen – komponen yang

saling berhubungan dan berinteraksi

membentuk suatu kesatuan yang

terintegrasi (integrated) sehingga tujuan

sistem dapat tercapai. [2]

3.3. Informasi

Menurut Jogiyanto, informasi

adalah data yang diolah menjadi bentuk

yang lebih berguna dan berarti bagi

penerimanya. [2]

3.4. System Informasi

System Informasi menurut

Jogiyanto adalah suatu system di dalam

suatu organisasi yang mempertemukan

kebutuhan pengolahan transaksi harian,

mendukung operasi, bersifat manajerian

dan kegiatan strategi dari suatu

organisasi dan menyediakan pihak luar

tertentu dengan laporan yang

diperlukan. [2]

3.5. Perancangan system

Perancangan system menurut

Abdul Kadir dibagi menjadi dua tahapan

yaitu, perancangan basis data dan

perancangan proses. Perancangan

basis data terdiri atas perancangan

basis data secara konseptual, secara

logis dan fisik. Perancangan basis data

secara konseptual terdiri atas tiga

langkah, yaitu : penentuan entitas pada

basis data, pendefinisian hubungan

antar entitas dan penerjemahan

hubungan kedalam entitas. [3]

3.6. Perawatan Komputer

Menurut Teguh Wahyono

perawatan komputer adalah suatu

bentuk kegiatan yang ditujukan untuk

menangani masalah–masalah yang

terdapat pada komputer [4]. Secara

garis besar, perawatan komputer dibagi

atas dua bagian yaitu :

a. Perawatan perangkat lunak yang

umum dikerjakan adalah software

update seperti antivirus, program dan

aplikasi, sistem operasi dan file

lainnya.

b. Perawatan perangkat keras meliputi

perawatan teknis terhadap semua

bagian perangkat keras komputer,

mulai dari pembersihan bagian–

bagian CPU, monitor, perangkat

input, perangkat cetak dan perangkat

jaringan.

Sebuah kegiatan maintenance

komputer ditujukan untuk menjaga

kesinambungan operasional dan kinerja

dari unit komputer yang digunakan dan

dilaksanakan secara berkala, yang

waktunya ditentukan sesuai kebijakan

masing – masing pihak yang

menanganinya. Alasan

dilaksanakannya perawatan komputer

adalah karena komputer rentan

terhadap masalah (virus, dan kotornya

hardware) sehingga perlu memastikan

Page 47: Rachmawati Sunaringtyas - amikhb.ac.id · Basic 6 Dan Sql Server 2005 Di UD. ... halnya bentuk usaha lainnya, ... Rumah Sakit Dedy Jaya merupakan salah satu Rumah Sakit Umum di Kabupaten

Volume 2, Agustus 2014

[AUTHOR NAME] 45

komponen – komponen komputer

berjalan dengan baik.

4. PEMBAHASAN

4.1. Perancangan

1) Diagram konteks (context diagram)

digunakan untuk menggambarkan

hubungan input/ output antara sistem

dengan dunia luarnya yang

digambarkan dalam arah arus data

yang masuk ke sistem dan yang

keluar dari sistem. Suatu diagram

konteks selalu mengandung satu

proses dari sebuah sistem. Berikut

gambar diagram konteks dari sistem

maintenance komputer yang

dirancang oleh penulis :

Gambar 1 diagram konteks

2) Diagram HIPO / diagram berjenjang

digunakan penulis untuk

menggambarkan menu pada sistem

yang akan dirancang. Berikut gambar

dari diagram berjenjang yang akan

disusun :

Gambar 2 diagram HIPO

3) DFD ( Data Flow Diagram)

a. DFD level 1 proses data induk

Gambar 3 DFD level 1 proses data induk

b. DFD level 1 proses computer

maintenance

Gambar 4 DFD level 1 proses computer

maintenance

4.2. Desain Input

Desain input adalah racangan

media pemasukan data yang akan

diolah menjadi sebuah informasi yang

bermanfaat. Desain input yang penulis

Page 48: Rachmawati Sunaringtyas - amikhb.ac.id · Basic 6 Dan Sql Server 2005 Di UD. ... halnya bentuk usaha lainnya, ... Rumah Sakit Dedy Jaya merupakan salah satu Rumah Sakit Umum di Kabupaten

Volume 2, Agustus 2014

[AUTHOR NAME] 46

rancang ada 4, dapat dilihat pada

gambar berikut ini:

Gambar 5 desain input perangkat

Gambar 6 desain input pengguna

Gambar 7 desain input IT

Gambar 8 desain input teknisi

4.3. Desain Output

Terdapat 7 jenis output pada sistem

ini diantaranya, laporan data pengguna,

laporan data perangkat, laporan data

teknisi, laporan data maintenance

komputer, laporan data perangkat

selesai rawat, laporan rekap per bulan

dan laporan rekap per department

seperti gambar berikut :

Gambar 9 desain output data perangkat

Gambar 10 desain output data pengguna

Gambar 11 desain output data teknisi

Gambar 12 desain output data maintenance

komputer

Gambar 13 desain output data perangkat

selesai rawat

Gambar 14 desain output rekap per bulan

Page 49: Rachmawati Sunaringtyas - amikhb.ac.id · Basic 6 Dan Sql Server 2005 Di UD. ... halnya bentuk usaha lainnya, ... Rumah Sakit Dedy Jaya merupakan salah satu Rumah Sakit Umum di Kabupaten

Volume 2, Agustus 2014

[AUTHOR NAME] 47

Gambar 15 desain output rekap per

department

4.4. Implementasi program

1) Form data perangkat

Gambar 16 form data perangkat

2) Form data pengguna

Gambar 17 form data pengguna

3) Form data IT

Gambar 18 form data IT

4) Form data teknisi

Gambar 19 form data teknisi

5) Form maintenance computer

Gambar 20 form maintenance komputer

6) Form data perangkat selesai rawat

Gambar 21 form data perangkat selesai rawat

7) Laporan data perangkat

Gambar 22 laporan data perangkat

Page 50: Rachmawati Sunaringtyas - amikhb.ac.id · Basic 6 Dan Sql Server 2005 Di UD. ... halnya bentuk usaha lainnya, ... Rumah Sakit Dedy Jaya merupakan salah satu Rumah Sakit Umum di Kabupaten

Volume 2, Agustus 2014

[AUTHOR NAME] 48

8) Laporan data pengguna

Gambar 23 laporan data pengguna

9) Laporan data teknisi

Gambar 24 laporan data teknisi

10) Laporan data maintenance komputer

Gambar 25 laporan data maintenance

komputer

11) Laporan data perangkat selesai

rawat

Gambar 26 laporan perangkat selesai rawat

4.5. Kesimpulan pengujian

Tabel 1 kesimpulan pengujian

No Form Kesimpulanpengujian

1 Form Login Berfungsi

2 Form data perangkat Berfungsi

3 Form data pengguna Berfungsi

4 Form data IT Berfungsi

5 Form data teknisi Berfungsi

6 Form Computer

Maintenance

Berfungsi

7 Form selesai rawat Berfungsi

8 Form cari data

perangkat

Berfungsi

9 Form cari data

pengguna

Berfungsi

10 Form cari data

tekinisi

Berfungsi

5. KESIMPULAN DAN SARAN

5.1. Kesimpulan

Pengolahan data maintenance

komputer di PT. Indo Acidatama, Tbk

masih menggunakan sistem manual,

sehingga dalam pembuatan laporan

serta pencarian informasi membutuhkan

waktu yang cukup lama. Berdasarkan

analisis di atas, dapat ditarik kesimpulan

sebagai berikut:

Page 51: Rachmawati Sunaringtyas - amikhb.ac.id · Basic 6 Dan Sql Server 2005 Di UD. ... halnya bentuk usaha lainnya, ... Rumah Sakit Dedy Jaya merupakan salah satu Rumah Sakit Umum di Kabupaten

Volume 2, Agustus 2014

[AUTHOR NAME] 49

a. Dibutuhkan sistem informasi

maintenance komputer yang

terkomputerisasi pada PT. Indo

Acidatama, Tbk agar penyajian data

perawatan komputer beserta

perangkatnya menjadi lebih mudah

dan cepat, serta dapat membantu

pihak manajemen dalam melakukan

evaluasi terhadap karyawan yang

melakukan tindakan tidak disiplin

dalam menggunakan perangkat

komputer perusahaan.

b. Perancangan sistem yang dibuat

meliputi perancangan database,

perancangan program, perancangan

inputdan output.

c. Perancangan sistem informasi

maintenance komputer yang

terkomputerisasi pada PT. Indo

Acidatama, Tbk ini dapat dibangun

menggunakan bahasa pemrograman

VisualBasic 6.0 dengan

databaseMySQL, dan hasil

programnya lebih mudah dipahami

oleh pengguna (userfriendly),

karenasoftwareVisualBasic

merupakan bahasa pemrograman

berbasis windows.

5.2. Saran

Rancangan sistem baru yang

diusulkan diharap mampu mengatasi

kendala yang dihadapi pada sistem

yang sedang berjalan pada PT. Indo

Acidatama, Tbk. Sistem yang baru juga

diharapkan mampu meningkatkan

efisiensi dan efektifitas kerja. Beberapa

saran yang dapat penulis sampaikan

adalah sebagai berikut :

a. Untuk meningkatkan efisiensi dan

efektifitas kerja pada PT. Indo

Acidatama, Tbk dalam hal penyajian

data perawatan komputer beserta

perangkatnya, disarankan

menggunakan jasa komputer dengan

memakai sistem informasi yang telah

dirancang.

b. Diharapkan adanya sebuah

pengembangan lebih lanjut dari

sistem informasi ini guna

menanggulangi dan mengolah data

yang lebih besar di masa mendatang.

c. Dikarenakan modul yang masih

kurang lengkap, untuk aplikasi

peminjaman komputer beserta

perangkatnya belum tersedia,

diharapkan pada kesempatan lain,

peneliti selanjutnya dapat

mengembangkan aplikasi

peminjaman komputer beserta

perangkatnya tersebut.

d. Perlunya dilakukan back-up data

secara berkala oleh perusahaan

untuk menghindari apabila sesuatu

yang tidak diinginkan terjadi seperti

kerusakan hardware maupun

software. Dengan adanya back-up

data maka pihak perusahaan masih

memiliki salinan semua data yang

disimpan.

e. Lengkapi komputer dengan

Uninterruptible Power Suply

(UPS)sehingga saat listrik padam

data yang disimpan tidak hilang.

Page 52: Rachmawati Sunaringtyas - amikhb.ac.id · Basic 6 Dan Sql Server 2005 Di UD. ... halnya bentuk usaha lainnya, ... Rumah Sakit Dedy Jaya merupakan salah satu Rumah Sakit Umum di Kabupaten

Volume 2, Agustus 2014

[AUTHOR NAME] 50

DAFTAR PUSTAKA[1] Sutabri, Tata. 2012. Konsep Sistem

Informasi. Yogyakarta : Andi Offset.

[2] Jogiyanto H.M. 2005. Analisis Dan Desain

Sistem Informasi. : Pendekatan

Terstruktur Teori Dan Praktik Aplikasi

Bisnis. Yogyakarta : Andi Offset

[3] Kadir, Abdul. 2003. Pengenalan Sistem

Informasi. Yogyakarta : Andi Offset.

[4] Wahyono, Teguh. 2007. Building &

Maintenance PC Server. Jakarta : PT.

Elex Media Komputindo.

Page 53: Rachmawati Sunaringtyas - amikhb.ac.id · Basic 6 Dan Sql Server 2005 Di UD. ... halnya bentuk usaha lainnya, ... Rumah Sakit Dedy Jaya merupakan salah satu Rumah Sakit Umum di Kabupaten

Volume 2, Agustus 2014

[AUTHOR NAME] 51

DESAIN DAN IMPLEMENTASI SISTEM INFORMASI POSYANDU BALITAMENGGUNAKAN VISUAL BASIC 6.0 DAN MYSQL

(STUDI KASUS DI POSYANDU GUMPANG KARTASURA)

Intan Adytia WidaswariNuur Rochman Nafiaan S.Kom

Dra. Ari Panjtarani

ABSTRAKManajemen sistem posyandu balita di Perumahan Gumpang Kartasura Kabupaten Sukoharjo

kurang memadai, penggunaan buku laporan sebagai media penyimpanan data keseluruhan posyandu

mempersulit petugas maupun bidan dalam melakukan pencarian data balita, update data, serta

pengecekan data-data posyandu. Berdasarkan permasalahan tersebut maka penulis dalam penelitia

ini berupaya merancang sistem informasi agar manajemen posyandu yang ada sekarang mampu

berjalan secara efektif dan efisien. Penulis dalam perancangan sistem informasi ini membatasi ruang

lingkup masalah diantaranya proses penimbangan balita, proses pencatatan data kunjungan, proses

pencatatan data perlengkapan posyandu. Input data diantaranya data balita, data bulan, data petugas,

data penimbangan, data status gizi balita. Laporan yang penulis rancang antara lain laporan kunjungan,

laporan penimbangan, laporan jumlah balita. Dalam penyusunan Tugas Akhir penulis menggunakan

metode pengumpulan data secara observasi, wawancara dan studi pustaka. Untuk perancangan

sistem penulis menggunakan tools antara lain : flowchart system, diagram konteks, HIPO dan DFD.

Kemudian untuk perancangan database penulis menggunakan ERD dan Normalisasi, bahasa

pemrograman yang penulis menggunakan Visual Basic 6.0 dan Database MySQL.

Kata kunci : Sistem Informasi, komputerisasi posyandu.

Page 54: Rachmawati Sunaringtyas - amikhb.ac.id · Basic 6 Dan Sql Server 2005 Di UD. ... halnya bentuk usaha lainnya, ... Rumah Sakit Dedy Jaya merupakan salah satu Rumah Sakit Umum di Kabupaten

Volume 2, Agustus 2014

[AUTHOR NAME] 52

1. PENDAHULUAN1.1. Latar Belakang

Teknologi dan Informasi

merupakan dua hal yang tidak dapat

dipisahkan saat ini. Hal ini terlihat dari

proses untuk mendapatkan informasi

yang dapat diperoleh secara cepat,

tepat, dan akurat dengan didukung

oleh kemajuan teknologi yang semakin

canggih. Komputer akan membantu

manusia untuk menyelesaikan

pekerjaan pengolahan data karena

bersifat efektif dan efisien. Namun

perkembangan teknologi saat ini

nampaknya belum dimanfaatkan oleh

banyak instansi, salah satunya adalah

pengolahan data di Posyandu.

Posyandu merupakan salah satu

bentuk UKBM (Upaya Kesehatan

Bersumberdaya Masyarakat), yang

dikelola dan diselenggarakan dari,

oleh, untuk dan bersama masyarakat.

Posyandu dibutuhkan dalam

penyelenggaraan pembangunan

kesehatan, guna memberdayakan

masyarakat dan memberikan

kemudahan pada masyarakat dalam

memperoleh kesehatan dasar untuk

mempercepat penurunan angka

kematian ibu dan bayi (Depkes RI,

2006).

Kegiatan Posyandu di

Perumahan Gumpang Kartasura

dikelola menggunakan buku

pencatatan penimbangan sebagai

media penyimpanan dan pencatatan

data. Hal ini menimbulkan masalah

yaitu hilangnya data dikarenakan

pengelolaan data terfokus pada buku

pencatatan baru dan tidak

memperhatikan buku lama. Ketika

Petugas Posyandu membutuhkan data

lama petugas tidak mendapatkan data

tersebut dan mungkin dapat

mengganggu kegiatan posyandu.

Permasalahan ini akan menyulitkan

petugas ketika data pada buku lama

dibutuhkan. Permasalahan lain yang

timbul adalah pembuatan dan

penyajian laporan yang membutuhkan

waktu relatif lama dikarenakan

kesulitan mencari data.

Oleh sebab itu penulis

berencana merancang dan

membangun Sistem Informasi

Posyandu Balita di Posyandu

Perumahan Gumpang, Kartasura

dengan menggunakan bahasa

pemrograman Microsoft Visual Basic

6.0 dan basis data MySQL, dimana

sistem ini nantinya akan menangani

hal-hal yang berkaitan dengan proses

pencatatan data, dan pembuatan

laporan. Sehingga petugas posyandu

tidak perlu lagi menulis data kedalam

buku, selain itu petugas posyandu juga

akan dimudahkan dalam proses

pembuatan laporan kegiatan

posyandu. Karena sistem yang akan

penulis rancang sudah

terkomputerisasi tentu saja keamanan

serta penyimpanan data lebih

terorganisir dan terjamin keamananya

bila dibandingkan dengan pengelolaan

Page 55: Rachmawati Sunaringtyas - amikhb.ac.id · Basic 6 Dan Sql Server 2005 Di UD. ... halnya bentuk usaha lainnya, ... Rumah Sakit Dedy Jaya merupakan salah satu Rumah Sakit Umum di Kabupaten

Volume 2, Agustus 2014

[AUTHOR NAME] 53

serta pencatatan data yang masih

dilakukan dengan buku. Alasan

menggunakan visual basic karena

memiliki sarana pengembangan yang

bersifat grafis (visual) sehingga

memudahkan user dalam membangun

software berbasis Windows.

Sedangkan menggunakan MySQL

karena bersifat open source yang

bersifat publik.

1.2. Rumusan MasalahBerdasarkan latar belakang

masalah diatas penulis merumuskan

masalah yaitu Bagaimanakah

Mendesain dan Mengimplementasi

Sistem Informasi Posyandu Balita

Menggunakan Visual Basic 6.0 dan

MySQL. Studi Kasus Di Posyandu

Perumahan Gumpang Kartasura.

1.3. Batasan MasalahBerdasarkan rumusan masalah

diatas penulis membatasi masalah-

masalah yang akan dibahas, antara lain:

a. Kegiatan posyandu yang saya bahas

diantaranya adalah kunjungan balita,

dan penimbangan balita.

b. Masukan (input) data yang dibahas

dalam penelitian ini adalah:

1) Data peserta balita baru.

2) Data petugas.

c. Proses dalam kegiatan posyandu

yang penulis bahas adalah:

1) Proses pendaftaran balita baru.

2) Proses pencatatan kunjungan

balita.

3) Proses pencatatan data

penimbangan.

d. Keluaran (output) yang dihasilkan

dalam sistem ini adalah:

1) Laporan data balita.

2) Laporan penimbangan.

3) Laporan data kunjungan.

e. Software yang digunakan dalam

pembuatan program aplikasi:

1) Microsoft Visual Basic 6.0.

2) Database MySQL.

1.4. Tujuan PenelitianTujuan penelitian ini untuk

merancang dan membuat Sistem

Informasi Posyandu Balita Di

Perumahan Gumpang Kartasura

menggunakan Visual Basic 6.0 dan

MySQL, dengan harapan untuk

meningkatkan efisiensi pengolahan

data kegiatan di posyandu serta

mempermudah petugas posyandu

dalam mengelola berkas-berkas lama

yang kemungkinan masih akan

digunakan diwaktu mendatang, dan

juga mempermudah petugas posyandu

dalam menyusun dan membuat

laporan kegiatan yang ada di

Posyandu.

2. LANDASAN TEORI2.1. Posyandu

Posyandu merupakan salah

satu bentuk UKBM yang dikelola dan

diselenggarakan dari, oleh, untuk dan

bersama masyarakat. Posyandu

dibutuhkan dalam penyelenggaraan

pembangunan kesehatan, guna

memberdayakan masyarakat dan

memberikan kemudahan pada

Page 56: Rachmawati Sunaringtyas - amikhb.ac.id · Basic 6 Dan Sql Server 2005 Di UD. ... halnya bentuk usaha lainnya, ... Rumah Sakit Dedy Jaya merupakan salah satu Rumah Sakit Umum di Kabupaten

Volume 2, Agustus 2014

[AUTHOR NAME] 54

masyarakat dalam memperoleh

kesehatan dasar untuk mempercepat

penurunan angka kematian ibu dan

bayi (Depkes RI,2006:11).

UKBM adalah wahana

pemberdayaan masyarakat, yang

dibentuk atas dasar kebutuhan

masyarakat, dikelola oleh, dari, untuk

dan bersama masyarakat (Depkes

RI,2006:11).

Pelayanan kesehatan dasar

adalah pelayanan kesehatan yang

mempercepat penurunan angka

kematian ibu dan bayi (Depkes

RI,2006:11).

2.2. SistemPemahaman sistem dengan

pendekatan prosedur, yaitu suatu

urutan kegiatan yang saling

berhubungan bersama-sama untuk

mencapai tujuan tertentu. Prosedur

adalah rangkaian operasi yang

melibatkan beberapa benda (seperti

ALU, Control Unit) di dalam satu atau

lebih komponen seperti memori dan

Central Processing Unit (CPU), jika

dalam sistem komputer yang

digunakan untuk menjamin

penanganan yang seragam dari

aktivitas pengolahan yang terjadi serta

untuk menyelesaikan suatu kegiatan

pengolahan data tertentu

(Ladjamudin,2013:1).

Pemahaman sistem dengan

pendekatan komponen atau elemen,

yaitu kumpulan komponen yang saling

berkaitan dan bekerja sama untuk

mencapai suatu tujuan tertentu. Suatu

sistem dapat terdiri dari beberapa sub

sistem. Sub sistem-sub sistem tersebut

dapat pula terdiri dari beberapa sub

sistem yang lebih kecil

(Ladjamudin,2013:3).

Dalam mendefinisikan sistem

terdapat dua kelompok pendekatan

sistem yaitu sistem yang lebih

menekankan pada prosedur dan

elemennya. Pendekatan sistem yang

merupakan kumpulan dari komponen

atau elemen-elemen atau sub sistem-

sub sistem merupakan definisi yang

lebih luas dibandingkan pendekatan

pendekatan sistem yang lebih

menekankan pada prosedurnya.

Definisi ini lebih banyak diterima karena

pada kenyataannya suatu sistem yang

terdiri dari sub sistem-sub sistem

(Ladjamudin,2013:3).

2.3. InformasiData merupakan kenyataan

yang menggambarkan suatu kejadian-

kejadian dan kesatuan nyata. Dalam

menganalisis dan merencanakan

perancangan suatu sistem harus

mengerti terlebih dahulu komponen-

komponen yang ada dalam sistem

tersebut. Darimana data dan informasi

tersebut diperoleh dan kemana hasil

pengolahan data dan informasi

tersebut diperlukan

(Ladjamudin,2013:8).

Data merupakan kenyataan

yang menggambarkan suatu kejadian-

Page 57: Rachmawati Sunaringtyas - amikhb.ac.id · Basic 6 Dan Sql Server 2005 Di UD. ... halnya bentuk usaha lainnya, ... Rumah Sakit Dedy Jaya merupakan salah satu Rumah Sakit Umum di Kabupaten

Volume 2, Agustus 2014

[AUTHOR NAME] 55

kejadian dan kesatuan nyata. Dalam

menganalisis dan merencanakan

perancangan suatu sistem harus

mengerti terlebih dahulu komponen-

komponen yang ada dalam sistem

tersebut. Darimana data dan informasi

tersebut diperoleh dan kemana hasil

pengolahan data dan informasi tersebut

diperlukan (Ladjamudin,2013:8).

2.4. Sistem InformasiDalam buku Analisis dan Desain

Informasi (2013:13-14) Ladjamudin

mendefinisikan pengertian sistem

informasi sebagai berikut:

a. Suatu sistem yang dibuat oleh

manusia yang terdiri dari

komponen dalam organisasi

untuk mencapai tujuan yaitu

untuk menyajikan informasi.

b. Sekumpulan prosedur organisasi

yang saat dilaksanakan akan

memberikan informasi bagi

pengambil keputusan atau untuk

mengendalikan organisasi.

c. Suatu sistem didalam suatu

organisasi yang

mempertemukan kebutuhan

pengolahan transaksi,

mendukung operasi, bersifat

manajerial, dan kegiatan strategi

dari organisasi dan menyediakan

pihak luar dengan laporan yang

diperlukan.

3. METODE PENELITIAN3.1. Pengumpulan Data

Untuk dapat memperoleh data

dalam proses pembuatan sistem

informasi, penulis menggunakan

beberapa cara antara lain adalah

sebagai berikut:

a. Observasi

Observasi merupakan

pengumpulan data dengan cara

pengamatan langsung pada objek

penelitian. Adapun jadwal kegiatan

observasi yang penulis lakukan

adalah sebagai berikut:

1) Tempat :

Perumahan Gumpang,

Kartasura

2) Waktu Kegiatan : 20-22

Agustus 2014

3) Objek Penelitian : Kegiatan

Posyandu

b. Wawancara

Wawancara adalah metode

pengumpulan data dengan cara

tanya jawab secara langsung

kepada responden. Adapun

narasumber dari kegiatan

wawancara ini adalah Ibu Tri

Susilawati, SKM, M.Kes, dan

berikut adalah beberapa hal yang

ditanyakan oleh penulis

c. Studi Pustaka

Dalam metode studi pustaka

penulis mempelajari dengan

membaca buku yang berhubungan

dengan judul yang penulis

ajukan.Selain dari buku penulis

juga melakukan pencarian

informasi melalui Internet dan karya

tulis.

3.2. Analisis Dan Perancangan

Page 58: Rachmawati Sunaringtyas - amikhb.ac.id · Basic 6 Dan Sql Server 2005 Di UD. ... halnya bentuk usaha lainnya, ... Rumah Sakit Dedy Jaya merupakan salah satu Rumah Sakit Umum di Kabupaten

Volume 2, Agustus 2014

[AUTHOR NAME] 56

a. Sistem Yang Berjalan

kegiatan Posyandu balita di

perumahan Gumpang Kartasura

saat ini masih menggunakan buku

penimbangan untuk menulis data

balita. Pengelolaan tersebut masih

dirasa kurang karena, dalam proses

tersebut terdapat beberapa kendala

antara lain, kesulitan dalam

pencarian data-data posyandu,

pembuatan laporan penimbangan,

dan seringnya terjadi kehilangan

data.

b. Sistem Yang Dikembangkan

Sistem yang akan dikembangkan

oleh penulis adalah sebagai

berikut:

c. Diagram Konteks

Diagram konteks yang penulis

rancang adalah sebagai berikut.

Entitas Petugas memasukkan

data balita, data petugas, data

status gizi, data kunjungan balita,

dan data penimbangan balita ke

Sistem Informasi Posyandu. Dari

Sistem Informasi Posyandu ke

Entitas Petugas memberi laporan

data balita, laporan kunjungan dan

lapoan data penimbangan. Dari

Sistem Informasi Posyandu ke

Entitas Bidan menghasilkan

laporan data balita, laporan

penimbangan balita.

d. Diagram Hierarchy Plus Input-

Process-Output (HIPO)

Penulis sajikan bagan HIPO

dari sistem informasi posyandu

yang penulis rancang. Untuk lebih

jelasnya pada gambar berikut ini:

Page 59: Rachmawati Sunaringtyas - amikhb.ac.id · Basic 6 Dan Sql Server 2005 Di UD. ... halnya bentuk usaha lainnya, ... Rumah Sakit Dedy Jaya merupakan salah satu Rumah Sakit Umum di Kabupaten

Volume 2, Agustus 2014

[AUTHOR NAME] 57

Sistem Informasi Posyandu

dibagi menjadi 3 sub bagian utama

yaitu Data Induk, Kegiatan

Posyandu dan Laporan, masing-

masing 3 bagian utama tersebut

dibagi kedalam sub bagian.

Pertama, Data Induk dibagi menjadi

3 sub bagian yaitu Data Balita, Data

Petugas dan Status Gizi. Kedua,

Kegiatan Posyandu dibagi menjadi

3 sub bagian yaitu Data Kunjungan

dan Data Penimbangan. Ketiga,

laporan dibagi menjadi 3 sub

bagian yaitu Laporan balita, laporan

penimbangan dan laporan

kunjungan.

e. Relasi Database

Database beserta relasi dari

sistem informasi posyandu ini

adalah sebagai berikut:

f. Desain Kebutuhan Sistem

Pengoperasian sistem

informasi posyandu yang penulis

rancang ini membutuhkan

hardware dan software sebagai

berikut:

1) Hardware

Spesifikasi perangkat

keras yang dibutuhkan antara

lain, processor 1 GHz atau

lebih cepat, 1 GB RAM, 16 GB

kapasitas Harddisk tersedia,

VGA dengan DirectX 9, serta

perangkat keras pendukung

lain seperti keyboard, mouse,

printer dan monitor.

2) Software

Software yang harus

tersedia diantaranya aplikasi

basis data MySQL, program

aplikasi posyandu dan

Sistem Operasi Windows 7.

4. PEMBAHASAN4.1. Desain Input

Desain input sistem informasi

posyandu ini adalah sebagai berikut:

a. Form Utama

Page 60: Rachmawati Sunaringtyas - amikhb.ac.id · Basic 6 Dan Sql Server 2005 Di UD. ... halnya bentuk usaha lainnya, ... Rumah Sakit Dedy Jaya merupakan salah satu Rumah Sakit Umum di Kabupaten

Volume 2, Agustus 2014

[AUTHOR NAME] 58

b. Form Balita

c. Form Gizi

d. Form Kunjungan

e. Form Penimbangan

4.2. Desain OutputDesain output sistem informasi

posyandu ini adalah sebagai berikut:

a. Laporan Balita

b. Laporan Kunjungan

Page 61: Rachmawati Sunaringtyas - amikhb.ac.id · Basic 6 Dan Sql Server 2005 Di UD. ... halnya bentuk usaha lainnya, ... Rumah Sakit Dedy Jaya merupakan salah satu Rumah Sakit Umum di Kabupaten

Volume 2, Agustus 2014

[AUTHOR NAME] 59

c. Laporan Penimbangan

d. Grafik Penimbangan

5. KESIMPULAN DAN SARAN5.1. Kesimpulan

Berdasarkan pembahasan pada

bab-bab sebelumnya, maka dapat

ditarik kesimpulan bahwa Penulis telah

membuat Sistem Informasi Posyandu

Balita, dengan menggunakan Visual

Basic 6.0 dan MySQL Di Perumahan

Gumpang Kartasura. Berdasarkan uji

coba aplikasi ini di posyandu balita

bahtera, dapat disimpulkan bahwa

aplikasi yang penulis buat mampu

meningkatkan efisiensi pengolahan

data balita, data petugas, data status

gizi, data kunjungan dan data

penimbangan. Kemudian sistem ini

mampu mempercepat pembuatan

laporan kegiatan posyandu diantaranya

laporan data balita, laporan data

kunjungan dan laporan data

penimbangan.

5.2. SaranBerdasarkan Aplikasi sistem

informasi posyandu yang penulis buat

ini masih memiliki kekurangan dan

dapat dikembangkan lagi dengan

menambah fasilitas untuk pengolahan

data imunisasi dan ibu hamil.

DAFTAR PUSTAKACrosschecknet.com. (2014). SOA Testing Tools

for Black, White, and Grey Box.

(Online).Tersedia:

http://www.crosschecknet.com/soa_te

sting_black_white_gray_box.php [29

Oktober 2014]

Depkes RI. 2006. Pedoman Umum

Pengelolaan Posyandu. Jakarta:

Depkes RI.

Fathansyah. 2012. Basis Data. Bandung:

Informatika.

Ladjamuddin, Al-Bahra. 2013. Analisis dan

Desain Sistem Informasi. Yogyakarta:

Graha Ilmu.

Mcleod, Raymond, George Shell. 2004. Sistem

Informasi Manajemen. Jakarta: Indeks.

Sunyoto, Andi. 2007. Pemrograman Database

Dengan Visual Basic dan Microsoft

SQL. Yogyakarta: Penerbit Andi.

Page 62: Rachmawati Sunaringtyas - amikhb.ac.id · Basic 6 Dan Sql Server 2005 Di UD. ... halnya bentuk usaha lainnya, ... Rumah Sakit Dedy Jaya merupakan salah satu Rumah Sakit Umum di Kabupaten

Volume 2, Agustus 2014

[AUTHOR NAME] 60

Tohari, Hamim. 2014. Ananlisis Perancangan

Sistem Informasi Melalui Pendekatan

UML. Yogyakarta: Penerbit Andi

Raharjo, Budi. 2011. Belajar Otodidak Membuat

Database Mengunakan MySQL.

Bandung : Informatika