protocol lan 5109100164

12

Click here to load reader

Upload: budi-raharjo

Post on 15-May-2015

446 views

Category:

Technology


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: Protocol lan 5109100164

1

ANALISIS PROTOKOL YANG DIGUNAKAN

DALAM JARINGAN LOKAL (LOCAL AREA NETWORK)

Agus Budi Raharjo

Jaringan Komputer

Teknik Informatika – ITS

Kampus ITS Sukolilo, Surabaya 60111

NRP: 5109100164

Email : [email protected]

Abstrak

Protokol adalah aturan main yang mengatur komunikasi data antardua sistem atau

lebih, sehingga terjadi sebuah komunikasi. Ada beberapa jenis protokol yang sering

digunakan, yakni TCP/IP, IPX/SPX dan NetBEUI. Selain itu, Apple Inc. juga

mengembangkan protokol untuk komputer Apple, yakni AppleTalk. TCP/IP dikembangkan

oleh DARPA, sebuah protokol yang paling populer digunakan karena bersifat global dan

penggunaan utamanya untuk jaringan global/WAN. IPX/SPX adalah protokol yang

dikembangkan oleh Novell dan memiliki banyak pengguna di era 1980an hingga 1990an.

Sebelum versi NetWare 5.x IPX merupakan protokol yang wajib, akan tetapi, pada versi 5.x

atau yang lebih baru, Novell mengizinkan penggunanya untuk menjalankan NetWare tanpa

IPX. Dalam perkembangannya IPX kalah oleh TCP/IP. NetBEUI adalah protokol yang

dikembangkan oleh IBM dan Microsoft Corp. pada tahun 1985 yang digunakan untuk

jaringan lokal (LAN) yang terdiri atas komputer hingga 200 stasiun kerja. Karena tidak ada

sistem routing, sehingga protokol ini tidak bisa menghubungkan 2 jaringan NetBEUI.

AppleTalk adalah sebuah protokol jaringan yang dikembangkan khusus untuk jaringan yang

terdiri atas komputer-komputer Apple Macintosh.

Kata Kunci : Protokol, jaringan

I. INTRODUCTION

Transfer data adalah proses yang tidak bisa dihindarkan ketika terjadi komunikasi

antar komputer. Tujuan transfer data yang dikirim harus sampai ke aplikasi yang tepat, pada

komputer yang tepat, tanpa kesalahan. Namun dalam kehidupan sehari-hari,terjadi rusak atau

Page 2: Protocol lan 5109100164

2

hilangnya data dalam proses transfer, apalagi cakupan jaringan yang luas. Oleh kaena itu,

perlu adanya suatu mekanisme yang dapat mencegah atau paling tidak meminimalkan

kemungkinan terjadinya kerusakan atau hilangnya data pada saat data di transfer. Untuk

menangani masalah yang terjadi dalam transfer data, diperlukan aturan yang harus bekerja

sama satu dengan yang lain. Sekumpulan aturan untuk mengatur proses pengiriman data ini

disebut sebagai Protokol komunikasi data. Protokol ini diimplementasikan dalam bentuk

program komputer (software), yang terdapat dalam komputer dan peralatan komunikasi data

lainnya. Ada beberapa elemen penting yang ada pada protokol yaitu sebagai berikut :

a. Syntax

Syntax ini mengacu pada struktur atau format data yang berkaitan dengan urutan tampilan.

Misalnya sebuah protokol memiliki urutan 8 bit pertama yaitu alamat pengirim, 8 bit kedua

yaitu alamat penerima, dan sisanya bit stream yang memilki informasi tertentu.

xxxxxxxx.xxxxxxxx.xxxxxxxx

a b c

- a adalah alamat pengirim

- b adalah alamat penerima

- c adalah bit stream yang berisi suatu informasi

b. Semantics

Semantics mengacu pada terjemahan dari setian section bit yang menyusunnya.

c. Timing

Timing mengacu pada waktu kapan data harus dikirim dan seberapa cepat data tersebut dapat

terkirim.

II. RELATED WORK

Jenis – Jenis Protokol Jaringan dan Penjelasannya

Protokol yang sering digunakan dalam jaringan ada 3 macam yaitu :

1. Protokol TCP / IP

2. Protokol IPX / SPX

3. Protokol NetBEUI

Selain itu, dalam pembahasan kali ini juga akan dijelaskan protokol yang dikembangkan oleh

Apple Inc, yakni AppleTalk.

Page 3: Protocol lan 5109100164

3

1. Protocol TCP/IP

Pada tahun 1970 DARPA membangun sistem komunikasi antarkomputer. Sistem

komunikasi menggunakan protokol tersebut dapat melakukan interkoneksi berbagai jaringan

komputer terpisah yang masing-masing jaringan menggunakan teknologi berbeda. Protokol

utama projek DARPA diberi nama Internet Protocol(IP). Dalam riset yang sama

dikembangkan pula protokol level tinggi yang dapat bekerja dengan IP dan disebut Transfer

Control Protocol(TCP) sehingga dalam perkembangannya protokol IP diganti dengan

TCP/IP suite. Pertama kali TCP/IP diterapkan di ARPANET, dan mulai berkembang setelah

Universitas California di Berkeley mulai menggunakan TCP/IP dengan sistem operasi

UNIX. Selain Defense Advanced Research Projects Agency (DARPA) ini yang

mengembangkan Internet Protocol, yang juga mengembangkan TCP/IP adalah Department

of defense (DOD).

Pengalamatan komputer menggunakan protokol ini terdiri dari 32 bit, umumnya

ditulis dalam format www.xxx.yyy.zzz. Bila diasosiasikan dengan subnet mask, sebuah

alamat IP dapat terbagi menjadi dua bagian, yakni Network Identifier(NetID) yang dapat

mengidentifikasi jaringan lokal dalam sebuah internetwork dan Host Identifier (Host ID)

yang dapat mengidentifikasi host dalam jaringan tersebut. Alamat IP harus ada dan dapat di-

setting secara manual atau dinamis/Dynamic Host Configuration Protocol(DHCP).

Sebagaimana yang telah dikemukakan di atas, TCP/IP juga dikembangkan oleh

Department of Defense (DOD). DOD telah melakukan proyek penelitian untuk

menghubungkan beberapa jaringan yang didesain oleh berbagai vendor untuk menjadi

sebuah networks of networks (Internet). Pada awalnya hal ini berhasil karena hanya

menyediakan pelayanan dasar seperti file transfer, electronic mail, remote logon. Beberapa

komputer dalam sebuah departemen dapat menggunakan TCP/IP (bersamaan dengan

protokol lain) dalam suatu LAN tunggal. Komponen IP menyediakan routing dari

departmen ke network enterprise, kemudian ke jaringan regional dan akhirnya ke global

internet. Hal ini dapat menjadikan jaringan komunikasi dapat rusak, sehingga untuk

mengatasinya maka kemudian DOD mendesain TCP/IP yang dapat memperbaiki dengan

otomatis apabila ada node atau saluran telepon yang gagal. Hasil rancangan ini

memungkinkan untuk membangun jaringan yang sangat besar dengan pengaturan pusat yang

sedikit. Karena adanya perbaikan otomatis maka masalah dalam jaringan tidak diperiksa dan

tak diperbaiki untuk waktu yang lama.

Page 4: Protocol lan 5109100164

4

Seperti halnya protokol komunikasi yang lain, maka TCP/IP pun mempunyai

beberapa layer, layer-layer itu adalah :

IP (internet protocol) yang berperan dalam pentransmisian paket data dari node ke node.

IP mendahului setiap paket data berdasarkan 4 byte (untuk versi IPv4) alamat tujuan

(nomor IP). Internet authorities menciptakan range angka untuk organisasi yang berbeda.

Organisasi menciptakan grup dengan nomornya untuk departemen. IP bekerja pada

mesin gateaway yang memindahkan data dari departemen ke organisasi kemudian ke

region dan kemudian ke seluruh dunia.

TCP (transmission transfer protocol) berperan didalam memperbaiki pengiriman data

yang benar dari suatu klien ke server. Data dapat hilang di tengah-tengah jaringan. TCP

dapat mendeteksi error atau data yang hilang dan kemudian melakukan transmisi ulang

sampai data diterima dengan benar dan lengkap.

Sockets yaitu merupakan nama yang diberikan kepada subrutin paket yang menyediakan

akses ke TCP/IP pada kebanyakan sistem.

TCP/IP bukanlah sebuah protokol tunggal, dimana terbentuk dari sekumpulan

protokol-protokol lain yang memiliki fungsi dan aturan yang spesifik. Protokol ini

dikembangkan oleh ARPA (Advanced Research Project Agency) untuk departemen

pertahanan Amerika Serikat pada tahun 1969. ARPA menginginkan sebuah protocol yang

memiliki karakter sebagai berikut :

a. Mampu berkomunikasi dengan berbagai jenis system operasi

b. Dapat diandalkan dan mampu mendukung komunikasi kecepatan tinggi

c. Routable dan scalable untuk memenuhi jaringan yang kompleks dan luas

Layer menyediakan level abstrsaksi untuk software dan menaikkan kemampuan

menggunakan kembali dan kebebasan platform. Layer-layer tersebut dimaksudkan untuk

benar-benar terpisah dari satu sama lain dan juga independen. Layer tersebut tidak

mengandalkan informasi detail dari layer yang lain. Arsitektur rancangan ini membuat lebih

mudah untuk melakukan pemeliharaan karena layer dapat didesain ulang atau dikembangkan

tanpa merusak integritas protokol stack.

TCP/IP protocol suite terdiri dari 4 layers: Applikasi, Transport, Internetwork, dan

network interface. Layer tersebut dapat dilihat sebagai hirarki seperti di bawah ini :

a. Layer Applikasi adalah sebuah aplikasi yang mengirimkan data ke transport layer. Misalnya

FTP, email programs dan web browsers.

Page 5: Protocol lan 5109100164

5

b. Layer Transport bertanggung jawab untuk komunikasi antara aplikasi. Layer ini mengatur

aluran informasi dan mungkin menyediakan pemeriksaan error. Data dibagi kedalam

beberapa paket yang dikirim ke internet layer dengan sebuah header. Header mengandung

alamat tujuan, alamat sumber dan checksum. Checksum diperiksa oleh mesin penerima

untuk melihat apakah paket tersebut ada yang hilang pada rute.

c. Layer Internetwork bertanggung jawab untuk komunikasi antara mesin. Layer ini meg-

engcapsul paket dari transport layer ke dalam IP datagrams dan menggunakan algoritma

routing untuk menentukan kemana datagaram harus dikirim. Masuknya datagram diproses

dan diperiksa kesahannya sebelum melewatinya pada Transport layer.

d. Layer networks interface adalah level yang paling bawah dari susunan TCP/IP. Layer ini

adalah device driver yang memungkinkan datagaram IP dikirim ke atau dari pisikal network.

Jaringan dapaat berupa sebuah kabel, Ethernet, frame relay, Token ring, ISDN, ATM

jaringan, radio, satelit atau alat lain yang dapat mentransfer data dari sistem ke sistem. Layer

network interface adalah abstraksi yang memudahkan komunikasi antara multitude arsitektur

network.

Gambar 1. Arsitektur TCP/IP

2. Protocol IPX/SPX

IPX/SPX (internetwork Packet Exchange/Sequenced Packet Exchange) adalah

protokol jaringan komputer yang digunakan oleh sistem operasi Novell NetWare pada akhir

dekade 1980an hingga pertengahan dekade 1990an. IPX adalah protokol komunikasi tanpa

koneksi (connectionless), seperti halnya Internet Protocol dan User Datagram Protocol pada

Page 6: Protocol lan 5109100164

6

kumpulan protokol TCP/IP. Selain membutuhkan protokol IPX, Novell Netware juga

membutuhkan protokol tingkat tinggi bernama Sequenced Packet Exchange (SPX) dan

Network Control Protocol (NCP). Protokol ini diturunkan oleh Novell dari protokol IDP yang

terdapat di dalam Xerox Network Services.

IPX digunakan untuk melakukan pemetaan paket-paket data dari satu titik di dalam

jaringan ke titik lainnya melalui sebuah internetwork. IPX beroperasi di lapisan jaringan

(lapisan ketiga pada model OSI), dan dapat digunakan di dalam teknologi Ethernet, Token

Ring, dan protokol lapisan data-link lainnya. IPX memang dahulu pernah digunakan pada

Local Area Network (LAN) berbasis Novell NetWare sebelum akhirnya Novell

menggantinya dengan TCP/IP saat merilis NetWare 5.x. Sebelum diganti dengan TCP/IP,

protokol ini merupakan protokol yang sangat populer. Akan tetapi, pada versi 5.x atau yang

lebih baru, Novell mengizinkan penggunanya untuk menjalankan NetWare tanpa IPX.

IPX adalah protokol data yang memberikan fasilitas pengiriman data secara terpisah

dan menerima data yang diproses oleh pengguna jaringan. IPX tidak berorientasi pada

koneksi. Protokol ini tidak memerlukan reliabilitas data untuk menjamin validitas data yang

dilakukan oleh protokol lapisan atasnya, yaitu protokol SPX. IPX digunakan apabila tidak

diperlukan jaminan ketersediaan koneksi data dan kehilangan data pada saat pengiriman

dianggap tidak terlalu penting. UDP dan IPX adalah protokol datagram yang bersifat

komunikasi connectionless (dapat mengirim paket data dari tempat asal ke tempat tujuan,

pihak pengirim dan penerima tidak mengadakan handshake / perjanjian terlebih dahulu).

SPX merupakan fungsi utama sebagai media transmisi data dan menjamin validitas

data yang ditrasmisikan oleh IPX, sehingga data yang terkirim tidak mengalami gangguan

ataupun terjadi corrupt pada data. IPX dan SPX diturunkan dari protokol IDP (Internet

Datagram Protocol) dan SPP (Sequenced Packet Protocol) dari Xerox Network System. SPX

adalah protokol transport layer yang digunakan dalam jaringan Novell Netware. Sedangkan

IPX berada pada network layer yang menyediakan layanan koneksi antara dua node dalam

sebuah jaringan. Analogi IPX dan SPX adalah seperti protokol TCP / IP. IPX mempunyai

kemiripan dengan IP, sedangkan SPX mirip dengan TCP. Terdapat berbagai versi beragam

dari protokol IPX / SPX yang dibedakan berdasarkan tipe frame yaitu sebagai berikut :

a. Ethernet 802.3

b. Ethernet 802.2

c. Ethernet_II

Page 7: Protocol lan 5109100164

7

Gambar 2. Arsitektur IPX/SPX

3. Protocol NetBEUI

NetBEUI singkatan dari istilah dalam bahasa Inggris NetBIOS Extended User

Interface, adalah sebuah protokol jaringan yang dikembangkan oleh International Business

Machine Corporation (IBM) dan Microsoft Corporation pada tahun 1985 yang digunakan

untuk jaringan lokal (LAN) yang terdiri atas komputer hingga 200 stasiun kerja. NetBEUI

sendiri adalah ekstensi dari protokol NetBIOS.

NetBEUI merupakan protokol utama yang digunakan dalam LAN Manager dan

Windows for Workgroups. Protokol ini juga cukup gegas dan efisien. Protokol ini

mendukung komunikasi dengan cara connection-oriented (seperti halnya melakukan

pemetaan drive di jaringan) atau connectionless (seperti halnya melakukan registrasi nama

NetBIOS atau resolusi nama NetBIOS). NetBEUI juga mengimplementasikan fitur flow

control dan pendeteksian kesalahan. NetBEUI mendefinisikan mekanisme pembuatan frame

pada lapisan transport dan juga mengimplementasikan protokol Logical Link Control 2 dalam

model referensi tujuh lapis OSI.

NetBEUI didukung sepenuhnya oleh semua sistem operasi Microsoft Windows.

Implementasi NetBEUI dalam sistem operasi Windows NT disebut dengan NetBEUI Frame

Protocol. Jenis protokol ini menggunakan aturan penamaan dengan 16 karakter, dimana 15

Page 8: Protocol lan 5109100164

8

karakter untuk nama dan 1 karakter lagi untuk tipe dari entity. NetBEUI tidak memiliki

kemampuan routing, sehingga jaringan dengan NetBEUI akan bersifal lokal artinya tidak bisa

menghubungkan antara 2 jaringan NetBEUI. Pada NetBEUI terdapat kata NetBIOS(Network

Basic Input Operating System), yakni software yang menyediakan interface antara program

dan hardware jaringan. Pengalamatan dalam NetBIOS menggunakan nama 16 bit yang

sekarang disebut dengan NetBIOS Name. Kemudian Microsoft menambahkan sebuah feature

berupa I/O redirection, sehingga resource local (seperti printer, dan harddisk) dapat diakses

melalui network oleh komputer lain.

NetBEUI merupakan protokol non—routable yang bersifat broadcast based (akan

melayani host yang pertama datang). Dalam proses file dan print sharing, ada 2 proses yang

berjalan yaitu :

1. Mailslots

Mailslots merupakan proses unredirectional communication yang memungkinkan kita

membuka ikon Network Neighborhood di desktop, sehingga kita dapat melihat komputer

yang sedang online. Komputer yang online akan mengabarkan kepada komputer lain

dalam satu domain bahwa komputer tersebut sedang online.

2. Named Pipes

Named Pipes merupakan proses bidirectional communication, yaitu proses ketika kita

mengakses sebuah komputer , kita dapat melihat resources apa yang bisa dibuka pada

komputer tresebut.

Gambar 3. Arsitektur NetBEUI

Page 9: Protocol lan 5109100164

9

4. AppleTalk

AppleTalk merupakan prioritas protokol yang dikembangkan oleh Apple dan didesain

untuk pengembangan model Client-Server pada jaringan LAN. Implementasi protocol pada

topologi bus, dan alamat tiap node ditentukan secara dinamis dan terdiri atas 16-bit network

number dan 8-bit node number.

AppleTalk adalah sebuah protokol jaringan yang dikembangkan khusus untuk

jaringan yang terdiri atas komputer-komputer Apple Macintosh, yang mengizinkan para

penggunanya untuk saling berbagi berkas dan printer agar dapat diakses oleh pengguna

lainnya. AppleTalk merupakan teknologi yang sudah dianggap usang yang kini telah

digantikan oleh Apple Open Transport, yang juga mendukung AppleTalk itu sendiri, protokol

TCP/IP dan beberapa protokol jaringan lainnya.

AppleTalk hanya mendukung hingga 254 node untuk tiap jaringan fisiknya.

AppleTalk dapat berjalan di atas protokol LocalTalk, sebuah antarmuka serial RS-499/RS-

422 yang terdapat di dalam komputer Apple Macintosh. Pada versi AppleTalk Phase II yang

lebih baru, protokol yang didukung pun semakin luas, yakni EtherTalk (untuk konektivitas

dengan Ethernet), TokenTalk (untuk konektivitas dengan Token Ring), dan FDDITalk (untuk

konektivitas dengan FDDI).

Alamat mesin di dalam jaringan berbasis AppleTalk secara acak akan diberikan ketika

mesin tersebut dikoneksikan ke jaringan tersebut, dan mesin tersebut akan membuat sebuah

paket yang dikirimkan secara broadcast untuk menjamin bahwa tidak ada mesin lainnya yang

menggunakan alamat tersebut. Pengalamatan dinamis ini disebut dengan AppleTalk Address

Resolution Protocol(AARP).

Internetwork AppleTalk secara logis dibagi ke dalam beberapa zona di mana fungsi

utamanya adalah untuk membuat sumber daya jaringan lebih mudah untuk diakses oleh

pengguna. Sebuah zona AppleTalk adalah sebuah representasi logis dari beberapa node

jaringan AppleTalk yang dapat terdiri atas beberapa jaringan fisik. Pemetaan antara zona dan

alamat jaringan akan dilakukan oleh protokol Zone Information Protocol(ZIP), yang

kemudian membuat Zone Information Table (ZIT) yang nantinya disimpan di dalam router

AppleTalk.

Page 10: Protocol lan 5109100164

10

Gambar 4. Arsitektur Protokol AppleTalk

III. ANALYSIS

Setelah mengetahui beberapa spesifikasi dari protokol –protokol di atas, ada beberapa

hal yang membuat masing-masing protokol berbeda satu dengan yang lain, diantaranya :

1. TCP/IP

a. Dikembangkan awalnya oleh DARPA.

b. TCP/IP lebih diterapkan pada jaringan bertipe WAN yang mampu menghubungkan

jutaan komputer di seluruh dunia/bersifat global. Karena penggunaan bersifat global,

maka diperlukan konfigurasi lebih banyak. Untuk mengatasi konfigurasi yang lebih

banyak, ada penyederhanaan dalam rekonfigurasi, dimana protokol TCP / IP dapat

menambah atau mengurangi jumlah client dengan tingkat mobilitas pengaksesan

data yang cukup tinggi.

c. Pada bagian utama pengalamatan lokal network, TCP/IP membuat nomor unik

untuk setiap workstation di seluruh dunia. Nomor IP adalah nilai 4 byte (IPv4)

dengan konvensi merubah setiap byte ke dalam nomor desimal (0 sampai 255 untuk

IP yang digunakan sekarang) dan memisahkan setiap bytes dengan periode. Sebagai

contoh misalnya 130.132.59.234.

d. Relatif lebih lambat daripada IPX/SPX dan NetBEUI karena faktor luas cakupan

jaringan.

e. Mampu berkomunikasi dengan berbagai jenis sistem operasi

f. Dapat diandalkan dan mampu mendukung komunikasi kecepatan tinggi

g. Routable dan scalable untuk memenuhi jaringan yang kompleks dan luas

Page 11: Protocol lan 5109100164

11

2. IPX/SPX

a. Dikembangkan oleh Novell

b. IPX/SPX banyak diterapkan di era 1980an hingga pertengahan dekade 1990an. IPX

banyak digunakan pada jaringan komputer sebelum era internet mulai diminati

sekitar dekade 1990, sebelum kalah oleh penggunaan TCP/IP yang semakin luas.

c. Pengalamatan komputer menggunakan protokol ini terdiri dari 4 byte sebagai tanda

dimliki tiap-tiap segmen pada jaringan LAN, 6 byte sebagai pengenal spesifikasi

system yang digunakan node, dan 2 byte sebagai nomor socket.

d. Lebih cepat daripada TCP/IP untuk wilayah jaringan LAN

3. NetBEUI

a. Dikembangkan oleh Microsoft Corp. dan IBM

b. NetBEUI merupakan protokol utama yang digunakan dalam LAN Manager dan

Windows for Workgroups

c. NetBEUI Frame Protocol(implementasi lanjut NetBEUI yang hanya ada di Windows

NT) mendukung spesifikasi NDIS (Network Driver Interface Specification) versi 3

untuk komunikasi lapis transport 32-bit secara asinkron dengan menggunakan lapisan

TDI (Transport Driver Interface) sebagai emulator NetBIOS. Peningkatan kinerja

protokol ini dilakukan dengan cara melakukan alokasi memori secara dinamis.

Limitasi jumlah sesi lebih dari 1000 sesi NetBEUI.

d. Lebih cepat dari TCP/IP

e. Kelemahan NetBEUI yaitu tidak bisa menghubungkan antar 2 jaringan NetBEUI

karena tidak ada sistem routing.

4. AppleTalk

a. Dikembangkan oleh Apple inc.

b. AppleTalk adalah sebuah protokol jaringan yang dikembangkan khusus untuk

jaringan yang terdiri atas komputer-komputer Apple Macintosh.

c. Pengalamatan komputer menggunakan protokol ini terdiri dari 16-bit network number

dan 8-bit node number.

d. Seperti produk Apple lain yang bersifat ekslusif, AppleTalk hanya dibuat untuk

komputer-komputer Apple. Karena AppleTalk merupakan teknologi yang sudah

dianggap usang, pada perkembangannya digantikan oleh Apple Open Transport yang

lebih terbuka, mendukung AppleTalk itu sendiri, protokol TCP/IP dan beberapa

protokol jaringan lainnya.

Page 12: Protocol lan 5109100164

12

IV. CONCLUSION

Dalam transfer data diperlukan suatu protokol sebagai sarana berkomunikasi antar

komputer dalam suatu jaringan. Beberapa protokol yang dikembangkan di dunia ini memiliki

beberapa spesifikasi yang berbeda-beda. Saat ini, TCP/IP adalah protokol yang paling sering

dan populer digunakan karena multiplatform terhadap berbagai sistem operasi yang ada,

menjangkau jaringan kompleks dan global dan mendukung komunikasi antar komputer

dengan kecepatan tinggi. Meski memerlukan setting konfigurasi yang lebih kompleks, namun

karena hal tersebut sudah lazim digunakan mayoritas pengguna jaringan di seluruh dunia

membuat konfigurasi TCP/IP menjadi lebih sederhana dan sudah menjadi hal umum. Karena

terlalu banyaknya pengguna TCP/IP, ada satu masalah yang mendasari TCP/IP pada tahun

2011 – 2012, yakni ketersediaan IPv 4 yang semakin sedikit. Otomatis akan terjadi migrasi

besar-besaran dari IPv 4 ke IPv 6.

V. REFERENCE

http://id.wikipedia.org/wiki/NetBEUI

http://id.wikipedia.org/wiki/IPX

http://indrasyuda.net78.net

onno.vlsm.org/v11/ref.../mengenal-protokol-internet-tcpip-1998.rtf

http://cheplus2.wordpress.com/2010/09/16/network-fundamental/

http://id.wikipedia.org/wiki/AppleTalk

http://id.wikipedia.org/wiki/Transmission_Control_Protocol/Internet_Protocol