enhanced interior gateway routing protocol

26
TUGAS JARINGAN KOMPUTER EIGRP (Enhanced Interior Gateway Routing Protocol) Oleh : Ayok Luthfi Hidayat (0810680028) Renaldi Primaswara P. (0810680057) JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA

Upload: badruntop

Post on 03-Jul-2015

213 views

Category:

Documents


4 download

TRANSCRIPT

Page 1: Enhanced Interior Gateway Routing Protocol

TUGAS JARINGAN KOMPUTER

EIGRP

(Enhanced Interior Gateway Routing Protocol)

Oleh :

Ayok Luthfi Hidayat (0810680028)

Renaldi Primaswara P. (0810680057)

JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA

FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS BRAWIJAYA

MALANG

2010

Page 2: Enhanced Interior Gateway Routing Protocol

EIGRP

Enhanced Interior Gateway Routing Protocol (EIGRP) adalah sebuah protokol gateway

interior cocok bagi banyak topologi dan media yang berbeda. Dalam sebuah jaringan yang

dirancang dengan baik, EIGRP skala baik dan menyediakan cepat konvergensi dengan lalu lintas

jaringan yang minimal.

EIGRP adalah protokol vektor jarak yang ditingkatkan, yang mengandalkan

menyebarkan Update Algoritma (DUAL) untuk menghitung jalur terpendek ke tujuan dalam

jaringan.

EIGRP Teori Operasi

Beberapa banyak keuntungan dari EIGRP adalah:

sangat rendah penggunaan sumber daya jaringan selama operasi normal, paket hanya

dikirim pada jaringan stabil

ketika perubahan terjadi, hanya perubahan tabel routing yang disebarkan, bukan

keseluruhan routing table, ini mengurangi beban protokol routing sendiri pada jaringan

konvergensi cepat untuk perubahan dalam topologi jaringan (dalam beberapa situasi

konvergensi dapat hampir seketika)

KELEMAHAN EIGRP

Hanya dapat digunakan di router Cisco

Protocol Cisco-propritary, sehingga jika diterapkan pada jaringan multivendor diperlukan

suatu fungsi yang disebut route redistribution. Fungsi ini akan menangani proses

pertukaran rute router di sntara dua protocol link state (OSPF dan EIGRP).

Ada dua revisi utama EIGRP, versi 0 dan 1. Cisco IOS versi awal dari 10.3 (11), 11.0 (8),

dan 11.1 (3) 

Sebuah protokol vektor jarak khas menyimpan informasi berikut ketika menghitung jalur terbaik

ke tujuan: jarak (total metrik atau jarak, misalnya jumlah hop) dan vektor (hop

Page 3: Enhanced Interior Gateway Routing Protocol

berikutnya). Untuk Misalnya, semua router di jaringan pada Gambar 1 adalah menjalankan

Routing Information Protocol (RIP). Router Dua memilih jalan ke Jaringan A dengan memeriksa

hop melalui setiap jalur yang tersedia. Karena jalan melalui Router Tiga adalah tiga hop, dan

jalur melalui Router Satu adalah dua hop, Router Dua memilih jalan melalui Satu dan membuang

informasi yang dipelajari melalui Tiga. Jika jalur antara Router Satu dan Jaringan A turun,

Router Dua kehilangan semua konektivitas dengan tujuan ini sampai kali keluar rute routing

tabel (update periode tiga, atau 90 detik), dan Router Tiga kembali mengiklankan rute (yang

terjadi setiap 30 detik di RIP). Tidak termasuk setiap saat-down terus, itu akan memakan waktu

antara 90 dan 120 detik untuk Router Dua untuk beralih jalur dari Router Satu untuk Router

Tiga.

Enhanced IGRP ( EIGRP )

Enhanced Interior Gateway Routing Protocol ( EIGRP ) adalah sebuah protocol

proprietary (milik ) Cisco yang bekerja pada router Cisco dan pada prosesorprosesor

route internal yang terdapat pada switch layer core dan switch layer distributor Cisco.

Fitur dan Operasi EIGRP

Enhanced IGRP ( EIGRP ) adalah sebuah protocol distance-vector yang classless dan

yang sudah ditingkatkan (enhanced), yang memberikan kita keunggulan yang nyata

dibandingkan protocol propriertary Cisco lainnya, yaitu Interior Gateway Routing Protocol

( IGRP). Inilah pada dasarnya mengapa ia disebut Enhanced IGRP. Seperti IGRP, EIGRP

menggunakan konsep dari sebuah autonomous system untuk menggambarkan kumpulan dari

router-router yang contiguous (berentetan,sebelah-menyebelah )yang menjalankan routing

protocol yang sama dan berbagi informasi routing. Tetapi tidak seperti IGRP, EIGRP

memasukan subnet mask ke dalam update route-nya. Dan seperti yang anda ketahui sekarang,

pengumuman (advertisement)dari informasi subnet memungkinkan kita menggunakan VLSM

dan melakukan summarization (perangkuman) ketika merancang network-network kita!

EIGRP kadang-kadang disebut sebagai routing protocol protocol hybrid karena ia mempunyai

karakteristik-karakteristik baik dari protocol distance-vector maupun dari protocol link-

state.sebagai contih, EIGRP tidak mengirimkan paket-paket link-state seperti dilakukan OSPF;

melainkan ia mengirimkan update distance-vector yang tradisional yang berisi informasi tentang

Page 4: Enhanced Interior Gateway Routing Protocol

network-network ditambah dengan cost(biaya) untuk mencapai mereka dari prespektif router

yang melakukan pengumuman tersebut.Sebuah EIGRP memiliki karakteristik-karakteristik link-

state juga-ia mensinkronisasikan routing table antara router-router tetangga pada saat dimulai

dijalankan (startup), dan kemudian mengirimkan update-update yang spesifik hanya jika topologi

network berubah. Ini membuat EIGRP sesuai untuk network-network yang sangat besar. EIGRP

mempunyai sebuah jumlah hop maksimum.

Ada sejumlah fitur yang kuat dan membuat EIGRP jauh lebih baik dibandingkan

IGRP dan protocol-protocol lainnya. Yang utamanya adalah sebagai berikut :

Mendukung IP, IPX,dan AppleTalk melalui modul-modul yang bersifat protocol-

dependent ( bergantung pada protocol)

Pencarian network tetangga ( neighbor discovery) yang dilakukan dengan efisien

Komunikasi melalui Reliable Transport Protocol ( RTP)

Pemilihan jalur terbaik melalui Diffussing Upadsate Algorithm ( DUAL)

MODUL-MODUL Protocol-Dependent.

Satu dari Fitur paling menarik EIGRP adalah ia menyediakan dukungan routing untuk

berbagai protokol layer network : IP, IPX dan AppleTalk. Satu-satunya routing protocol lain

yang hampir menyamai EIGRP dan mendukung banyak protokol layer network adalah

Intermediate System to Intermediate System (IS-IS) tetapi protocol ini hanya mendukung IP dan

Connectionless Network Service ( CLNS). EIGRP mendukung protocol-protocol layer Network

yang berbeda melalui penggunaan modul-modul yang disebut protocol-dependent modules

( PDMs). Setiap PDM dari EIGRP akan memelihara serangkaian table yang terpisah yang

mengandung informasi routing yang berlaku untuk sebuah protocol yang spesifik. Ini artinya

akan ada table-tabel IP/EIGRP, table-tabel IPX/EIGRP, dan table-tabel AppleTalk/EIGRP.

Tiad

Pencarian Tetangga ( Neighbor Discovery)

Sebelum router-router EIGRP bersedia untuk melakukan pertukaran route-route satu

dengan yang lain, mereka harus menjadi tetangga-tetangga. Ada tiga kondisi yang harus dipenuhi

untuk menetapkan apakah sebuah router menjadi tetangga atau tidak ( Neighborship

establishment ) :

Menerima Hello atau ACK

Page 5: Enhanced Interior Gateway Routing Protocol

Nomor-nomor AS cocok

Metric-metric yang identik ( Nilai K )

Protokol link-state cenderung menggunakan pesan Hello untuk menetapkan ( establishm )

neighborship ( kebertetanggaan ) karena protokol link-state dalam keadaan normal tidak

mengirimkan update-update route keluar ,dan karena itu harus ada semacam mekanisme untuk

membantu router-router tetangga tersebut untuk menyadari ketika sebuah router baru bergabung

atau router lama pergi atau telah mati. Untuk memelihara hubungan neighborship tersebut,

router-router EIGRP harus terus menerima pesan-pesan Hello dari router-router tetangga mereka.

Router-router EIGRP yang memiliki AS yang berbeda tidak secara otomatis berbagi informasi

routing dan router-router tersebut tidak menjadi tetangga. Perilaku ini dapat menjadi sebuah

keuntungan nyata ketika digunakan di network-network yang lebih besar untuk mengurangi

jumlah informasi route yang disebarkan melalui sebuah AS tertentu. Satu-satunya kekurangan

anda mungkin harus mengurus apa yang disebut redistribution di antara AS yang berbeda,secara

manual. Satu-satunya saat ketika EIGRP mengumumkan routing table-nya secara lengkap

adalah ketika ia menemukan sebuah tetangga baru dan membentuk sebuah adjacency ( hubungan

atau kedekatan) dengan tetangga baru tersebut melalui pertukaran paket-paket Hello. Ketika ini

terjadi, kedua router yang bertetangga tersebut akan mengumumkan routing table mereka secara

lengkap kepada yang lain .Setelah masing-masing mempelajari route-route milik tetangganya,

sejak saat itu hanya perubahan-perubahan pada routing table yang akan dikirimkan ke

tetangganya. Ketika Router-router EIGRP menerima update-update milik tetangga mereka,

router-router EIGRP menyimpannya dalam sebuah tabel topologi lokal. Tabel ini berisi semua

route yang diketahui dari semua router tetangga yang dikenal, dan bekerja sebagai sumber dari

mana route-route yang terbaik akan dipilih dan ditempatkan ke dalam routing table.

Istilah-Istilah yang perlu di ketahui :

1. Fleasible Distance ini adalah metric terbaik dari semua path yang menuju ke sebuah

network remote, termasuk metric ke router tetangga yang mengumumkan network remote

tersebut. Ini adalah route yang akan anda temukan di routing table, karena ia dianggap

jalur terbaik. Metric dari sebuah feasible distance adalah metric yang dilaporkan oleh

Page 6: Enhanced Interior Gateway Routing Protocol

tetangga (disebut reported distance) ditambah metric ke router tetangga yang melaporkan

route tersebut.

2. Reported Distance ini adalah metric dari sebuah network remote seperti dilapokan oleh

sebuah router tetangga.

3. Feasible Successor sebuah feasible successor adalah sebuah jalur yang memiliki reported

distance yang lebih kecil daripada feasible distance dan dianggap sebagai sebuah route

backup. EIGRP akan menyimpan sampai enam buah feasible successor di table topologi.

Hanya satu feasible successor dengan metric terbaik yang akan ditempatkan di routing

table. Dengan menggunakan feasible distance, dan memiliki beberapa feasible successor

di table topologi sebagai link backup, network dapat melakukan converge

(mengumpulkan routing table dari route lain) dengan cepat, dan update-update ke router

tetangga manapun merupakan satu-satunya lalu lintas data yang dikirimkan dari EIGRP.

Reliable Transport Protocol

EIGRP menggunakan sebuah protocol proprierty, yang disebut Reliable Transport Protocol

(RTP), untuk mengelola komunikasi dari pesan-pesan diantara router-router yang menggunakan

EIGRP. Dan seperti yang terlihat dari namanya, reliabilitas adalah perhatian utama dari protocol

ini. Cisco telah merancang sebuah mekanisme yang memanfaatkan multicast dan unicast untuk

mengirimkan update secara cepat , dan untuk melacak penerimaan data. Ketika EIGRP

mengirimkan lalu-lintas multicast, ia menggunakan alamat Class D 224.0.0.10 . Setiap router

EIGRP menyadari tentang siapa router-router tetangganya, dan untuk setiap multicast yang

dikirimkan keluar, router EIGRP akan memelihara sebuah daftar dari tetangga-tetangga yang

telah menjawab.Jika EIGRP tidak mendapatkan jawaban dari satu tetangganya, ia akan beralih

menggunakan unicast untuk mengirimkan kembali data yang sama. Jika masih tidak

mendapatkan jawaban sebuah jawaban sampai dengan 16 kali percobaan unicast, maka tetangga

tersebut dinyatakan mati. Orang sering menyebut proses ini sebagai Reliable multicast. Router

menyimpan setiap informasi yang mereka kirimkan dengan memberikan sebuah nomor urut

( sequence number) pada setiap paket. Dengan teknik ini, adalah mungkin bagi router untuk

mendeteksi datangnya informasi yang sudah lama, informasi yang redundant, atau yang tidak

urut ( out-of-sequence) Kemampuan melakukan hal-hal ini adalah sangat penting karena EIGRP

Page 7: Enhanced Interior Gateway Routing Protocol

merupakan sebauh protokol yang diam ( quiet). EIGRP bergantung pada kemampuannya

melakukan sinkronisasi database-database routing pada saat mulai bekerja (startup) dan

kemudian memelihara konsistensi database-nya terhadap waktu dengan cara

mengkomunikasikan hanya perubahan-perubahannya saja. Jadi, hilangnya paket-paket secara

permanen, atau paket yang dieksekusi dengan tidak urut, dapat mengakibatkan rusaknya

database routing tersebut.

Dukungan VLSM dan Summarization

Sebagai satu dari routing protocol jenis classless yang lebih canggih, EIGRP mendukung

penggunaan Variable Length Subnet Masks. Ini sangat penting karena memungkinkan

penghematan alamat IP melalui penggunaan subnet mask yang lebih sesuai dengan kebutuhan

host, seperti menggunakan subnet mask 30 bit untuk network-network yang point to point.Dan

karena informasi subnet mask dikirimkan dengan smua update route, EIGRP juga mendukung

subnet-subnet yang discontiguous (tidak berurutan),ini memberikan kita lebih banyak

fleksibilitas dalam merancang perencanaan alamat IP network. Apa itu network yang

discontiguous? Yaitu network yang memiliki dua subnet network classful yang terhubung

bersama oleh network-network yang berbeda.

Gambar menampilkan sebuah network yang discontiguous.

Subnet 172.16.10.0 dan172.162.20.0 dihubungkan bersama dengan sebuah network 10.3.1.0

Setiap router berpikir bahwa ia hanya memiliki network 172.16.0.0 secara default.

Page 8: Enhanced Interior Gateway Routing Protocol

Penting untuk dipahami bahwa network yang discontguous tidak akan bekerja sama

sekali dengan RIPv1 atau IGRP. Dan merekatidak akan bekerja secara default pada

RIPv2,EIGRP atau OSPF juga. EIGRP juga mendukung pembuatan summaries

( rangkuman) secara manual pada semua router-router EIGRP, yang dapat mengurangi ukuran

route table secara substansial.Namun EIGRP secara otomatis melakukan summarize

(merangkum) network-network pada batas-batas ( boundaries) classfull-nya.

Gambar Memperlihatkan bagaimana sebuah router EIGRP akan melihat network ditambah

batas-batas yang akan dirangkum secara otomatis ( auto summarize)

Gambar 1. Auto Summarization EIGRP

Pencarian dan Pemeliharaan Route

Sifat hybrid dari EIGRP muncul dengan jelas pada pendekatannya dalam pencarian dan

pemeliharaan route.Seperti kebanyakan protocol link-state, EIGRP mendukung konsep tetangga

yang ditemukan melalui sebuah proses Hello, dan yang mana statusnya diawasi. Seperti

kebanyakan protocol distance-vector, EIGRP menggunakan mekanisme routing dengan rumor

yang telah saya bicarakan sebelumnya, yang berarti banyak router tidak pernah mendukung

tentang sebuah updae route secara langsung dari router pertama. Sebaliknya mereka

mendengarnya dari router lain yang mungkin juga mendengarnya dari router yang lain lagi,dan

seterusnya. Dengan begitu banyak informasi yang harus dikumpulkan oleh router-router EIGRP,

Page 9: Enhanced Interior Gateway Routing Protocol

menjadi masuk akal jika mereka memiliki sebuah tempat untuk menyimpannya,bukan/ Ya

mereka memilikinya –EIGRP menggunakan serangkaian table untuk menyimpan informasi

penting tentang lingkungannya, yaitu :

Tabel neighborship

Tabel Topologi

Tabel Route

Tabel neighborship (biasanya disebut sebagai tabel tetangga atau neighbor table ) merekam

informasi tentang router-router yang telah membentuk hubungan bertetangga ( neighborship)

Tabel Topologi menyimpan pengumuman-pengumuman ( advertisements ) route tentang semua

route di inetnetwork yang diterima dari setiap tetangga .

Tabel route menyimpan route-route yang sekarang digunakan untuk membuat keputusan

routing. Akan ada copy-copy terpisah dari setiap tabel ini untuk masingmasing protocol yang

secara aktif didukung oleh EIGRP, apakah itu IP, IPX atau AppleTalk.

Metric-metric EIGRP

Satu lagi hal yang baik tentang EIGRP adalah bahwa tidak seperti banyak protocol lainnya yang

menggunakan sebuah factor tunggal untuk membandingkan route- route dan memilih jalur

terbaik yang mungkin, EIGRP menggunakan sebuah kombinasi dari empat buah factor :

Bandwith

Delay

Beban

Reliabilitas

Seperti IGRP, EIGRP secara default menggunakan hanya bandwidth dan delay dari sambungan

untuk menentukan jalur terbaik ke sebuah network remote. Cisco kadang suka menyebut

keduanya, masing-masing sebagai path bandwith value dan cumulative line delay. Dan penting

untuk diperhatikan bahwa ada sebuah unsure kelima, yaitu ukuran maximum transmission unit

( MTU ). Unsur ini tidak pernah digunakan dalam perhitungan EIGRP tetapi merupak sebuah

parameter yang dibutuhkan di beberpa perintah yang berkaitan dengan EIGRP, terutama yang

Page 10: Enhanced Interior Gateway Routing Protocol

menyangkut redistribution. Nilai dari unsur MTU mewakili nilai MTU terkecil yang ditemukan

sepanjang jalur menuju network tujuan.

EIGRP menggunakan 4 teknologi kunci yang berkombinasi untuk membedakan EIGRP

engan protokol routing yang lainnya: neighbor discovery/recovery, reliable transport rotocol

(RTP), DUAL finitestate machine, dan protocol-dependent modules.

Neighbor discovery/recovery

o Menggunakan paket hello antar neighbor.

Reliable Transport Protocol (RTP)

o Pengiriman paket yang terjamin dan terurut kepada semua neighbor.

DUAL finite-state machine

o Memilih jalur dengan cost paling rendah dan bebas looping untuk mencapai

destination.

Protocol-dependent module (PDM)

o EIGRP dapat mendukung IP, AppleTalk, dan Novell NetWare.

o Setiap protokol disediakan modul EIGRP tersendiri dan beroperasi tanpa saling

mempengaruhi satu sama lain.

Neighbor discovery/recovery mechanism: teknologi ini memungkinkan router untuk

dapat mengenali setiap neighbor pada network yang terhubung langsung secara dinamik. Router

juga harus mengetahui jika ada salah satu neighbor yang mengalami kegagalan dan tidak dapat

dijangkau lagi (unreachable). Proses ini dapat diwujudkan dengan pengiriman paket hello yang

kecil secara periodik. Selama router menerima paket hello dari router neighbor, maka router akan

mengasumsikan bahwa router neighbor berfungsi dengan normal dan keduanya dapat bertukar

informasi routing. RTP: Bertanggung jawab atas pengiriman paket-paket kepada neighbor yang

terjamin dan terurut. RTP mendukung transmisi campuran antara paket multicast dan unicast.

Untuk tujuan efisiensi, hanya paket EIGRP tertentu yang dikirim menggunakan teknologi RTP.

DUAL finite state machine: mewujudkan proses penentuan untuk semua komputasi route.

DUAL melacak semua route yang di advertise oleh setiap neighbor dan menggunakan metric

untuk menentukan jalur paling effisien dan bebas looping ke semua network tujuan.

Protocol-dependent modules (PDM): bertanggung jawab untuk keperluan layer network

protokol-protokol tertentu. EIGRP mendukung IP, AppleTalk, dan Novell NetWare; setiap

Page 11: Enhanced Interior Gateway Routing Protocol

protokol tersebut telah disediakan module EIGRP nya masing-masing dan satu sama lain

beroperasi secara independent. Module IP-EIGRP misalnya, bertanggung jawab untuk

pengiriman dan penerimaan paket-paket EIGRP yang telah di enkapsulasi dalam IP.

Cara Kerja EIGRP

Istilah-istilah algoritma DUAL

Memilih jalur/route untuk mencapai suatu network dengan ongkos paling rendah, dan

bebas looping.

AD (advertised distance), menggambarkan seberapa jauh sebuah network dari neighbor,

merupakan ongkos (metric) antara router next-hop dengan network destination.

FD (feasible distance), menggambarkan seberapa jauh sebuah network dari router,

merupakan ongkos (metric) antara router dengan router next-hop ditambah dengan AD

dari router next-hop.

Ongkos paling rendah = FD paling rendah.

Successor, adalah jalur utama untuk mencapai suatu network (route terbaik), merupakan

router next-hop dengan Ongkos paling rendah dan jalur bebas looping.

Feasible Successor, adalah jalur backup dari successor (AD dari feasible successor harus

lebih kecil daripada FD dari successor)

Diffusing update Algorithm ( DUAL )

EIGRP menggunakan sebuah algortima yang disebut Difussing Update Algorithm

(DUAL) untuk memilih dan memelihara jalur terbaik dari setiap network remote.

Algorithma ini memungkinkna hal-hal berikut :

Penentuan route backup jika tersedia

Dukungan terhadap Variable Length Subnet Mask ( VLSM )

Recovery untuk route dinamis

Mengirimkan keluar permintaan untuk sebuah route alternatif jika tidak ada route yang

dapat ditemukan.

DUAL memberikan EIGRP waktu convergence route yang mungkin tercepat diantara

semua Protokol. Kunci kecepatan convergence EIGRP ada dua :

Page 12: Enhanced Interior Gateway Routing Protocol

1. Router-router EIGRP memelihara sebuah copy dari route-route milik semua

tetangganya, yang mereka gunakan untuk menghitung cost mereka sendiri ke setiap

network remote. Jika jalur terbaik mati atau putus, router-router EIGRP hanya akan

memeriksa isi dari tabel topologinya untuk memilih route pengganti yang terbaik.

2. Jika tidak ada alternative yang baik di table topologi local, router-router EIGRP akan

dengan cepat menanyakan kepada tetangga merka untuk membantu mencarikannya,

mereka tidak takut untuk menanyakan arah! Mengandalkan router-router lain dan

memanfaatkan informasi yang merka sediakan, merupakan alas an karakter diffusing

(membaur) dari DUAL. Seluruh ide dari protocol Hello adalah untuk memungkinkan

deteksi yang cepat dari tetangga baru atua tetangga yang mati. RTP melakukan tugas ini

dengan menyediakan sebuah mekanisme yang dapat diandalkan untuk mengirimkan dan

mengurutkan pesa-pesan. Dibangun diatas pondasi yang solid ini, DUAL bertanggung

jawab untuk memilih dan memelihara informasi tentang jalur-jalur terbaik.

Menggunakan EIGRP untuk Mendukung Network-Netwok Besar

EIGRP memiliki sejumlah firut yang bagus yang membuatnya sesuai untuk digunakan

di network-network besar :

Mendukung multiple atau banyak AS pada satu router

Mendukung VLSM dan summarization

Mencari route dan memeliharanya. Setiap kemampuan ini menambahkan kemampuan

mendukung sejumlah besar router dan multiple network.

Multiple AS

EIGRP menggunakan nomor autonomous system untuk mengidentifikasikan kumpulan

router yang berbagi informasi route. Hanya router yang memiliki nomor autonomous system

yang sama yang berbagi route. Pada network yang besar, Anda dapat dengan mudah berakhir

dengan topologi dan table route yang benar - benar rumit, dan yang dapat memperlambat

convergence selama operasi perhitungan diffusing. Jadi apa yang dilakukan seorang

administrator untuk memperkecil kesulitan dalam mengelola sebuah network yang benar-benar

Page 13: Enhanced Interior Gateway Routing Protocol

besar ? Jawabnya, mungkin dilakukan dengan membagi router kedalam banyak autonomous

system (AS) EIGRP yang berbeda. Setiap AS diisi oleh sekumpulan router yang contiguous

( berentetan dat sebelahmenyebelah), dan informasi route dapat dibagi di antara AS yang berbeda

melalui proses redistribution. Penggunaan redistribution di dalam EIGRP membawa kita pada

fitur menarik lain dari EIGRP. Dalam keadaan normal, administrative distance dari sebuah route

EIGRP adalah 90, tetapi ini hanya benar untuk apa yang dikenal sebagai internal EIGRP route.

Ini adalah route-route yang berasal dari sebuah autonomous system spesifik oleh router-router

EIGRP yang menjadi anggota dari autonomous system yang sama.

Jenis lain dari route adalah yang disebut external EIGRP route dan memiliki sebuah

administrative distance 170, yang karena itdak begitu baik. Route-route ini muncul didalam table

EIGRP berkat proses redistribution manual atau otomatis,dan mereka mewakili network-network

yang berasal dari luar autonomous system EIGRP. Dan tidak menjadi masalah jika route berasal

dari autonomous system EIGRP yang lain atau dari routing protocol yang lain seperti OSPF-

merka semua dianggap sebagai route eksternak jika mengalami proses redistribution di dalam

EIGRP.

EIGRP menggunakan dan memelihara 3 jenis tabel. Tabel neighbor untuk mendaftar semua

router neighbor, tabel topologi untuk mendaftar semua entri route untuk setiap network

destination yang didapatkan dari setiap neighbor, dan tabel routing yang berisi jalur/route terbaik

untuk mencapai ke setiap destination.

Table Neighbor

Ketika router menemukan dan menjalin hubungan adjacency (ketetanggaan) dengan neighbor

baru, maka router akan menyimpan address router neighbor beserta interface yang dapat

menghubungkan dengan neighbor tersebut sebagai satu entri dalam tabel neighbor. Tabel

neighbor EIGRP dapat diperbandingkan dengan database adjacency yang digunakan oleh

protokol routing link-state yang keduanya mempunyai tujuan yang sama: untuk melakukan

komunikasi 2 arah dengan setiap neighbor yang terhubung langsung. Ketika neighbor

mengirimkan paket hello, ia akan menyertakan informasi hold time, yakni total waktu sebuah

router dianggap sebagai neighbor yang dapat dijangkau dan operasional. Jika paket hello tidak

diterima sampai hold time berakhir, algoritma DUAL akan menginformasikan terjadinya

perubahan topologi.

Page 14: Enhanced Interior Gateway Routing Protocol

Topology Table

Ketika router menemukan neighbor baru, maka router akan mengirimkan sebuah update

mengenai route-route yang ia ketahui kepada neighbor baru tersebut dan juga sebaliknya

menerima informasi yang sama dari neighbor. Update-update inilah yang akan membangun tabel

topologi. Tabel topologi berisi informasi semua network destination yang di advertise oleh

router neighbor. Jika neighbor meng advertise route ke suatu network destination, maka neighbor

tersebut harus menggunakan route tersebut untuk memforward paket.

Tabel topologi di update setiap kali ada perubahan pada network yang terhubung langsung atau

pada interface atau ada pemberitahuan perubahan pada suatu jalur dari router neighbor.

Entri pada tabel topologi untuk suatu destination dapat berstatus active atau passive. Destination

akan berstatus passive jika router tidak melakukan komputasi ulang, dan berstatus active jika

router masih melakukan komputasi ulang. Jika selalu tersedia feasible successor maka

destination tidak akan pernah berada pada status active dan terhindar dari komputasi

ulang. Status yang diharapkan untuk setiap network destination adalah status passive.

Routing table

Router akan membandingkan semua FD untuk mencapai network tertentu dan memilih

jalur/route dengan FD paling rendah dan meletakkannya pada tabel routing; jalur/route inilah

yang disebut successor route. FD untuk jalur/route yang terpilih akan menjadi metric EIGRP

untuk mencapai network tersebut dan disertakan dalam tabel routing.

Paket-Paket EIGRP

EIGRP saling berkomunikasi dengan tetangga (neighbor) nya secara multicast (224.0.0.10) dan

menggunakan 5 jenis pesan (message) dalam berhubungan dengan neighbornya:

Hello: Router-Router menggunakan paket Hello untuk menjalin hubungan neighbor.

Paket-paket dikirimkan secara multicast dan tidak membutuhkan.

Update: Untuk mengirimkan update informasi routing. Tidak seperti RIP yang selalu

mengirimkan keseluruhan tabel routing dalam pesan Update, EIGRP menggunakan

triggered update yang berarti hanya mengirimkan update jika terjadi perubahan pada

network (mis: ada network yang down). Paket update berisi informasi perubahan

jalur/route. Update-update ini dapat berupa unicast untuk router tertentu atau multicast

untuk beberapa router yang terhubung.

Page 15: Enhanced Interior Gateway Routing Protocol

Query: Untuk menanyakan suatu route kepada tetangga. Biasanya digunakan saat setelah

terjadi kegagalan/down pada salah satu route network, dan tidak terdapat feasible

successor untuk route/jalur tersebut. router akan mengirimkan pesan Query untuk

memperoleh informasi route alternatif untuk mencapai network tersebut, biasanya dalam

bentuk multicast tapi bisa juga dalam bentuk unicast untuk beberapa kasus tertentu.

Reply: Respon dari pesan Query.

ACK: Untuk memberikan acknowledgement (pengakuan/konfirmasi) atas pesan Update,

Query, dan Reply.

Metric EIGRP

Protokol routing digolong-golongkan berdasarkan cara mereka memilih jalur terbaik dan

cara mereka menghitung metric suatu jalur (route). Metric adalah suatu ukuran yang digunakan

untuk menentukan nilai cost dari suatu route menuju network tertentu. Semakin kecil metric

suatu route network semakin bagus dan akan menjadi pilihan utama dalam pemilihan

route terbaik. EIGRP menggunakan komponen-komponen metric yang sama seperti pada IGRP:

delay, bandwidth, reliability, load, dan maximum transmission unit (MTU). EIGRP menggukaan

gabungan metric yang sama seperti pada IGRP untuk menentukan jalur terbaik, hanya saja

metric EIGRP dikalikan 256. EIGRP secara default hanya menggunakan 2 kriteria metric

berikut:

Bandwidth.

Delay: total lama delay interface sepanjang jalur. Kriteria berikut bisa dipakai, tetapi

tidak direkomendasikan karena dapat menimbulkan kalkulasi ulang yang terlalu sering

pada tabel topologi:

Reliability.

Loading.

MTU.

Bandwidth adalah konsep pengukuran yang sangat penting dalam jaringan, tetapi konsep ini

memiliki kekurangan atau batasan, tidak peduli bagaimana cara Anda mengirimkan informasi

mau pun media apa yang dipakai dalam penghantaran informasi. Hal ini karena adanya hukum

Page 16: Enhanced Interior Gateway Routing Protocol

fisika mau pun batasan teknologi. Ini akan menyebabkan batasan terhadap panjang media yang

dipakai, kecepatan maksimal yang dapat dipakai, mau pun perlakuan khusus terhadap media

yang dipakai.

Bandwidth Delay, diukur dalam 10 sekon keandalan load MTU (Maximum Transmission

Unit). Harus ditekankan bahwa bandwidth minimum memiliki path lengkap, yang berarti nilai

bandwidth tidak ditunjukkan dengan cara apapun kecuali jumlah hop router atau interface berapa

banyak bandwidth minimum yang ada di sepanjang jalan menuju tujuan (destination).

Keterlambatan bandwidth tidak seperti nilai kumulatif yang increment sebagai rute disebarkan

disepanjang jalur tersebut.

EIGRP menggunakan 50% dari bandwidth interface yang dikonfigurasi. Mengubah nilai

bandwidth yang berbeda sehingga EIGRP yang ter-update tidak mengkonsumsi banyak ruang

interface. Metrik disebut sebagai k (nilai), dan inilah nilai-nilai dalam proses routing EIGRP

yang perlu diubah untuk mematikan atau menyebabkan satu nilai metrik yang lebih disukai lebih

dari satu nilai. Keterlambatan (delay) dihitung dengan nilai kumulatif path lengkap. Penundaan

ini diukur dalam puluhan mikrodetik. Pengaturan penundaan interface pertama akan

menampilkan penundaan sebagai 10ms yang mewakili 0,01 ms, atau pengaturan penundaan

sampai 10 akan menampilkan penundaan sebagai 0,1 ms.

Rumus untuk menghitung metrik adalah:

Jika K5 tidak sama dengan nol, Anda akan perlu melakukan operasi tambahan:

Nilai pengaturan k dicatat di dalam setiap EIGRP halo paket, jika nilai K tidak cocok akan

menyebabkan hubungan EIGRP tetangga gagal

Metrik EIGRP diwakili dengan 32-bit bidang max EIGRP metrik adalah desimal 4294967040

Metrik dikonfigurasi sebagai berikut:

R2 (config) # router eigrp 1

R2 (config-router) # metrik?

Aktifkan ditentukan dalam Holddown Timers EIGRP ditentukan dalam Holddown Timers

Iklan-hop maksimum rute EIGRP lebih besar dari hops sebagai unreachable

Ubah EIGRP koefisien bobot metrik

metrik = [k1 * bandwidth + (k2 bandwidth *) / (256 - load) + k3 *] delay

metrik = metrik * [K5 / (reliability + K4)]

Page 17: Enhanced Interior Gateway Routing Protocol

R2 (config-router) # bobot metrik?

0-4293967295 Jenis Layanan (Hanya KL 0 didukung)

KL digunakan oleh cisco untuk menandai pesan EIGRP sehingga mereka dapat ditangani oleh

QoS

R2 (config-router) # bobot metrik 0?

0-4293967295 K1

K1 = Bandwidth, nilai ini merupakan Bandwidth K yang secara default di set ke 1

R2 (config-router) bobot metrik # 0 1?

0-4293967295 K2

Load K2 =, nilai ini merupakan beban K, yang secara default diatur ke 0

R2 (config-router) # bobot metrik 0 1 0?

0-4293967295 K3

Load K3 =, nilai ini merupakan Delay K, yang secara default di set ke 1

R2 (config-router) # bobot metrik 0 1 0 1?

0-4293967295 K4

Load K4 =, nilai ini merupakan Keandalan K, yang secara default diatur ke 0

R2 (config-router) # bobot metrik 0 1 0 1 0?

0-4293967295 K5

K5 = beban, nilai ini merupakan MTU K, yang secara default diatur ke 0

R2 (config-router) # bobot metrik 0 1 0 1 0 0

Untuk mempertimbangkan bandwidth EIGRP dua kali lebih penting seperti keterlambatan

isalnya, buatlah nilai k bandwidth

DUA KALI lebih besar dari nilai k delay (penundaan).