prosiding seminar nasionalstaffnew.uny.ac.id/upload/132240454/penelitian/strategi... · 2020. 4....

19

Upload: others

Post on 03-Sep-2020

0 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: PROSIDING SEMINAR NASIONALstaffnew.uny.ac.id/upload/132240454/penelitian/Strategi... · 2020. 4. 19. · PROSIDING SEMINAR NASIONAL Penelitian, Pendidikan , dan Penerapan MIPA Tanggal
Page 2: PROSIDING SEMINAR NASIONALstaffnew.uny.ac.id/upload/132240454/penelitian/Strategi... · 2020. 4. 19. · PROSIDING SEMINAR NASIONAL Penelitian, Pendidikan , dan Penerapan MIPA Tanggal

PROSIDING SEMINAR NASIONAL P e n e l i t i a n , P e n d i d i k a n , d a n P e n e r a p a n M I P A Tanggal 18 Mei 2013, FMIPA UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA

ISBN: 978 – 979 -96880 – 7 - 1

Bidang: Matematika dan Pendidikan Matematika Fisika dan Pendidikan Fisika Kimia dan Pendidikan Kimia Biologi dan Pendidikan Biologi Ilmu Pengetahuan Alam

Tema:

MIPA dan Pendidikan MIPA Untuk Kemandirian Bangsa

Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Negeri Yogyakarta

Tahun 2013

Page 3: PROSIDING SEMINAR NASIONALstaffnew.uny.ac.id/upload/132240454/penelitian/Strategi... · 2020. 4. 19. · PROSIDING SEMINAR NASIONAL Penelitian, Pendidikan , dan Penerapan MIPA Tanggal

PROSIDING SEMINAR NASIONAL P e n e l i t i a n , P e n d i d i k a n , d a n P e n e r a p a n M I P A Tanggal 18 Mei 2013, FMIPA UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA

ISBN: 978 – 979 -96880 – 7 - 1

Tim Editor: 1. Nur Hadi Waryanto, M.Eng (Matematika) 2. Denny Darmawan, M.Sc (Fisika) 3. Erfan Priyambodo, M.Si (Kimia) 4. Yuni Wibowo, M.Pd (Biologi) 5. Sabar Nurohman, M.Pd (IPA) Tim Reviewer:

1. Dr. Agus Maman Abadi (Matematika) 2. Wipsar Sunu Brams Dwandaru, M.Sc.,Ph.D (Fisika) 3. Prof. Dr.Endang Wijayanti (Kimia) 4. Dr. Heru Nurcahyo (Biologi)

Tema:

MIPA dan Pendidikan MIPA Untuk Kemandirian Bangsa

Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Negeri Yogyakarta

Tahun 2013

Page 4: PROSIDING SEMINAR NASIONALstaffnew.uny.ac.id/upload/132240454/penelitian/Strategi... · 2020. 4. 19. · PROSIDING SEMINAR NASIONAL Penelitian, Pendidikan , dan Penerapan MIPA Tanggal

Prosiding Seminar Nasional Penelitian, Pendidikan, dan Penerapan MIPA,

Fakultas MIPA, Universitas Negeri Yogyakarta, 18Mei 2013

iii

Kata Pengantar

Puji syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas limpahan rahmat dan

hidayah-Nya sehingga Prosiding Seminar Nasional MIPA Universitas Negeri Yogyakarta

(UNY) 2013 ini dapat selesai disusun sesuai dengan tenggat waktu yang telah ditentukan

oleh panitia. Seluruh makalah yang ada dalam prosiding ini merupakan kumpulan makalah

yang telah lolos proses seleksi yang dilakukan tim reviewer dan telah disampaikan dalam

kegiatan seminar nasional yang diselenggarakan pada tanggal 18 Mei 2013 di Fakultas

MIPA UNY.

Seminar Nasional MIPA UNY 2013 mengangkat tema “MIPA dan Pendidikan MIPA

untuk Kemandirian Bangsa”. Makalah utama yang ditampilkan dalam kegiatan ini adalah

“Kebijakan Pemerintahtentang KKNI dan Implementasinya” yang disampaikan oleh

Endrotomo, M.Ars dari Jurusan Teknik Arsitek ITS, “Kimia untuk Kemandirian Bangsa”

yang disampaikan oleh Prof. Dr. Mudasir dari Jurusan Kimia UniversitasGadjahMada,

dan “Meningkatkan Kompetensi Pendidik dalam Mengembangkan Profesionalisme” yang

disampaikan oleh Edi Prajitno, M.Pd dari Jurusan Pendidikan Matematika, Universitas

Negeri Yogyakarta. Selain makalah utama, dalam seminar ini juga disampaikan hasil

kajian dan penelitian dalam bidang MIPA dan Pendidikan MIPA yang dilakukan oleh para

peneliti di universitas dan lembaga penelitian yang ada di Indonesia. Makalah-makalah

yang disampaikan terbagi atas lima bidang utama, yaitu: bidang matematika dan

pendidikan matematika, bidang fisika dan pendidikan fisika, bidang kimia dan pendidikan

kimia, bidang biologi dan pendidikan biologi, serta pendidikan IPA.

Semoga prosiding ini dapat ikut berperan dalam penyebaran hasil kajian dan penelitian di

bidang MIPA dan pendidikan MIPA sehingga dapat diakses oleh khalayak yang lebih luas

dan bermanfaat bagi pembangunan bangsa.

Yogyakarta, Juni 2013

Tim Editor

Page 5: PROSIDING SEMINAR NASIONALstaffnew.uny.ac.id/upload/132240454/penelitian/Strategi... · 2020. 4. 19. · PROSIDING SEMINAR NASIONAL Penelitian, Pendidikan , dan Penerapan MIPA Tanggal

Prosiding Seminar Nasional Penelitian, Pendidikan, dan Penerapan MIPA,

Fakultas MIPA, Universitas Negeri Yogyakarta, 18Mei 2013

iv

Sambutan Ketua Panitia

Assalamualaikum wr. wb.

1. Yth. Rektor UNY,

2. Yth. DekandanparaWakilDekandariBerbagaiFakultas UNY,

3. Yth. Dekan dan para Wakil Dekan FMIPA UNY,

4. Yth. Para Pembicara Utama,

5. Yth.Bapak/Ibu Tamu Undangan,

6. Yth. Para pemakalah dan peserta seminar sekalian,

Salam sejahtera,

Pertama-tama marilah kita panjatkan puji syukur ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa,

atas segala karunia dan rahmat-Nya yang telah dilimpahkan kepada kita semua. Atas ijin-

Nya pula, kita pada hari ini dapat berkumpul di sini, dalam keadaan sehat jasmani dan

rohani, untuk mengikuti Seminar Nasional Penelitian, Pendidikan, dan Penerapan FMIPA

sebagai rangkaian kegiatan memperingati Dies Natalis ke-49 Universitas Negeri

Yogyakarta tahun 2013.

Perkembangan IPTEK yang sangat pesat di dunia memerlukan peningkatan

kesadaran dan upaya pengembangan ilmu dasar seperti MIPA. Di sisi lain, globalisasi dan

kemudahan komunikasi memberikan implikasi penyerapan dan ketergantungan terhadap

budaya luaryang lebih banyak ditemui pada generasi muda. Peran nyata dunia pendidikan

dan penelitian dalam membangun jatidiri bangsa yang mandiri tanpa menghilangkan

karakter budaya bangsa perlu ditingkatkan. Oleh karena itu, sesuai dengan tema seminar

yang kami susun, seminar ini bertujuan untuk memantapkan profesionalisme peneliti,

pendidik, dan praktisi MIPA untuk kemandirian bangsa.

Pada seminar ini, kami mengundang tiga pembicara utama yang akan

menyampaikan makalah utama pada sidang pleno, yaitu Endrotomo, M.Ars (Dosen

Jurusan Teknik Arsitek ITS), Prof. Dr. Mudasir (Dosen Kimia Universitas Gadjah Mada),

serta Edi Prajitno, M.Pd (Dosen Jurusan Pendidikan Matematika UNY). Atas nama

panitia, kami mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya atas kesediaan beliau

bertiga untuk hadir dalam acara ini. Ketiga pembicara akan menyampaikan makalah terkait

dengan pengembangan MIPA dan pendidikan MIPA dengan sudut pandang yang saling

melengkapi, yaitu dari segi kebijakan pemerintah tentang KKNI, peningkatan kompetensi

guru, dan kimia untuk kemandirian bangsa.

Selain itu, panitia juga telah menerima lebih dari dua ratus (200) makalah

pendamping dari berbagai instansi di Indonesia, seperti UM Malang, UGM, Unpad, Univ.

Terbuka, UNY, Unlam, Univ.Tanjungpura, ITS, UKSW, Sanata Dharma, Politeknik

Semarang, UAD, UIN Suka, Unsri, Binus, Untirta, LAPAN, P4TK BMTI, Univ.Mataram,

UPI, SMA 5 Metro Lampung, Dinas Pendidikan KulonProgo, TK Masjid Syuhada,

Univ.Negeri Manado, STKIP Siliwangi, IKIP PGRI Madiun, STIS, serta karya PKMP

mahasiswa FMIPA UNY.

Kegiatan Seminar Nasional MIPA tahun 2013 ini tidak dapat diselengggarakan

dengan baik tanpa bantuan dari berbagai pihak. Oleh karena itu, kami mengucapkan

terimakasih yang tak terkira kepada rektor Universitas Negeri Yogyakarta, Prof.Dr.

Rochmat Wahab, M.Pd, M.A atas dukungannya serta Dekan FMIPA UNY, Dr. Hartono

Page 6: PROSIDING SEMINAR NASIONALstaffnew.uny.ac.id/upload/132240454/penelitian/Strategi... · 2020. 4. 19. · PROSIDING SEMINAR NASIONAL Penelitian, Pendidikan , dan Penerapan MIPA Tanggal

Prosiding Seminar Nasional Penelitian, Pendidikan, dan Penerapan MIPA,

Fakultas MIPA, Universitas Negeri Yogyakarta, 18Mei 2013

v

atas dorongan, dukungan, dan fasilitas yang telah disediakan. Ucapan terimakasih juga

kami sampaikan kepada teman-teman panitia yang telah bekerja keras demi suksesnya

penyelenggaraan seminar ini. Akhirnya kami mengucapkan terimakasih kepada semua

pihak yang tidak dapat kami sebutkan satu per satu.

Kami juga mengucapkan terimakasih kepada Bapak, Ibu, dan Saudara peserta yang

telah berkenan mengikuti seminar ini hingga selesai. Atas nama panitia, kami mohon maaf

yang sebesar-besarnya jika dalam kegiatan ini terdapat kesalahan, kekurangan maupun hal-

hal yang tidak/kurang berkenan di hati Bapak, Ibu, dan Saudara sekalian. Akhir kata,

semoga seminar ini dapat memberikan sumbangan yang signifikan bagi kemajuan bangsa

Indonesia terutama dalam memajukan bidang MIPA dan Pendidikan MIPA.Terimakasih.

SELAMAT BERSEMINAR!!

Wassalamuallaikum wr. wb ,

Yogyakarta,Mei 2013

Ketua Panitia

Dr. Hari Sutrisno

Page 7: PROSIDING SEMINAR NASIONALstaffnew.uny.ac.id/upload/132240454/penelitian/Strategi... · 2020. 4. 19. · PROSIDING SEMINAR NASIONAL Penelitian, Pendidikan , dan Penerapan MIPA Tanggal

Prosiding Seminar Nasional Penelitian, Pendidikan, dan Penerapan MIPA,

Fakultas MIPA, Universitas Negeri Yogyakarta, 18Mei 2013

vi

Sambutan Dekan FMIPA UNY

Assalamu’alaikum wr. wb.

Para peserta seminar yang berbahagia, selamat datang di FMIPA UNY.

Dalam rangka memperingati dan memeriahkan Dies Natalis UNY yang ke 49 FMIPA UNY

mengadakan Seminar Nasional Penelitian, Pendidikan dan Penerapan Matematika dan Ilmu

Pengetahuan Alam dengan tema “ MIPA dan Pendidikan MIPA untuk Kemandirian Bangsa”.

Tema ini selaras dengan tema dies UNY yang ke 49 yakni “ Pendidikan untuk Pencerahan dan

Kemandirian Bangsa”.

Seminar ini merupakan agenda rutin tahunan FMIPA UNY. Selain untuk memeriahkan acara dies,

seminar ini juga diperuntukan sebagai tempat pemberian penghargaan akademis bagi para

akademisi FMIPA UNY yang purna tugas pada tahun berjalan. Pada tahun ini akademisi yang

purna tugas adalah Bapak Drs. Edi Prajitno, M.Pd dari Jurusan Pendidikan Matematika. Beliau

purna tugas pada tanggal 1 Maret 2013. Terimakasih atas segala pengabdiannya selama ini dan

semoga pengalaman dan ilmu yang disharingkan pada seminar ini bermanfaat bagi kita semua yang

hadir di sini dan akan menjadikan amal jariah bagi beliau.

Para hadirin yang berbahagia, kemandirian suatu bangsa mustahil akan tercapai apabila pendidikan

di negara tersebut tidak berjalan dengan baik dan tidak pula ditopang oleh perkembangan dan

kemajuan teknologi. Kita semua tahu bahwa kemajuan teknologi akan terwujud apabila didukung

oleh perkembangan ilmu-ilmu dasar yang kuat dan kokoh. Untuk mencapai hal itu tidak bisa lepas

dari bagaimana proses pembelajaran ilmu-ilmu dasar dilaksanakan di sekolah-sekolah ataupun di

perguruan tinggi dan juga bagaimana penelitian-penelitian yang berkaitan dengan ilmu-ilmu dasar

dan teknologi dikembangkan. Berkaitan dengan hal tersebut maka FMIPA menyelenggarakan

seminar ini dengan salah satu tujuannya adalah untuk mempertemukan para peneliti, pendidik dan

juga praktisi serta para pemerhati pendidikan untuk saling sharing hasil penelitian yang sudah

dilaksanakan. Dengan demikian kita bisa mengetahui sejauh mana perkembangan ilmu-ilmu dasar

dan juga teknologi yang sedang berkembang di negara kita tercinta ini, sehingga dengan

mengetahui kondisi yang ada maka kita dapat mengambil sikap bagaimana untuk

menyelenggarakan pendidikan yang mencerahkan dan yang menopang menuju tercapainya

kemandirian bangsa.

Saya ucapkan terimakasih sebesar-besarnya kepada para nara sumber dan juga para peserta seminar

ini atas partisipasinya. Kami mohon maaf apabila dalam penyelenggaraan seminar ini ada banyak

kekurangan dan akhir kata semoga kemandirian bangsa yang kita idam-idamkan bersama dapat

segera terwujud . Amin.

Selamat berseminar dan wassalamu’alaikum wr. wb.

Dekan FMIPA UNY

Dr. Hartono, M.Si

Page 8: PROSIDING SEMINAR NASIONALstaffnew.uny.ac.id/upload/132240454/penelitian/Strategi... · 2020. 4. 19. · PROSIDING SEMINAR NASIONAL Penelitian, Pendidikan , dan Penerapan MIPA Tanggal

Prosiding Seminar Nasional Penelitian, Pendidikan, dan Penerapan MIPA,

Fakultas MIPA, Universitas Negeri Yogyakarta, 18Mei 2013

vii

Daftar Isi

01

02

01

02

03

04

05

Halaman Sampul

Halaman Editor dan Reviewer

Kata Pengantar

Sambutan Ketua Panitia

Sambutan Dekan FMIPA UNY

Daftar Isi

Makalah Utama

Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia dan

Implementasinya Pada Pendidikan Tinggi

Endrotomo, M.Ars

Tantangan Penelitian Kimia ke Depan

Prof. Dr. Mudatsir

MAKALAH PARALEL

BIDANG PENDIDIKAN MATEMATIKA

Pendekatan Open-Ended (Masalah, Pertanyaan dan Evaluasi)

Dalam Pembelajaran Matematika

Agustinus Sroyer

Keefektifan Pembelajaran Matematika Melalui

Pendekatan Open-ended Ditinjau dari Kemampuan

Pemecahan Masalah Matematis Siswa SMP Negeri 2 Kota

Ternate

Ahmad Afandi

Urgensi Pendidikan Matematika Realistik Dalam

Meningkatkan Kemampuan Berpikir Matematis

Ahmad Anis Abdullah, S.Si

Pengaruh Penerapan Model Kooperatif Tipe Jigsaw Terhadap

Kemampuan Komunikasi Matematis Siswa Smp

Asep Ikin Sugandi

Pengembangan Instrumen Karakter Dalam Pembelajaran

Matematika Di Sekolah Menengah

Benidiktus Tanujaya

halaman

i

ii

iii

iv

vi

vii

1

17

PM-1

PM-9

PM-17

PM-23

PM-31

Page 9: PROSIDING SEMINAR NASIONALstaffnew.uny.ac.id/upload/132240454/penelitian/Strategi... · 2020. 4. 19. · PROSIDING SEMINAR NASIONAL Penelitian, Pendidikan , dan Penerapan MIPA Tanggal

Prosiding Seminar Nasional Penelitian, Pendidikan, dan Penerapan MIPA,

Fakultas MIPA, Universitas Negeri Yogyakarta, 18Mei 2013

viii

06

07

08

09

10

11

12

13

14

15

Menggunakan Teori Zona Velsiner Untuk Meningkatkan

Kemampuan Aktual Siswa Pada Pembelajaran Matematika Di

Kelas

Cecep Anwar H.F. Santosa

Pembelajaran Matematika Yang Humanis: Mengembangkan

Kemandirian Belajar Guru Dan Siswa

Djamilah Bondan Widjajanti

Strategi Metakognitif Dalam Pembelajaran Matematika

Dr. Ali Mahmudi

Pengembangan Pembelajaran Berbantuan Komputer Untuk

Meningkatkan Kemampuan Spasial Siswa Dalam

Pembelajaran Geometri

Dr.Edy Tandililing,M.Pd.

Pengaruh Model Pembelajaran Dan Adversity Quotient

Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa Smp Negeri Kota

Palu (Suatu Eksprimen Pada Siswa Smp Negeri Kota Palu)

Dr.Mustamin.M.Si

Implementasi Pendidikan Karakter Melalui Pembelajaran

Kooperatif Dalam Perkuliahan Mahasiswa Program Studi

Pendidikan Matematika Fmipa Uny

Dra. Endang Listyani, MS

Upaya Meningkatkan Karakter Mahasiswa Melalui

Perkuliahan Pemrograman Linear Dengan Model

Pembelajaran Kooperatif Tipe Numbered-Head Together Pada

Prodi Pendidikan Matematika Fmipa Uny

Dra. Endang Listyani, MS

Pembelajaran Program Linear Menggunakan Geogebra

Dra. Lilik Linawati, M.Kom.

Kecerdasan Intuitif Dan Kecerdasan Reflektif Dalam

Pembelajaran Matematika: Kecerdasan Untuk Membangun

Kemandirian Berpikir Pada Anak

Dwi Astuti, S.Pd.Si

Menumbuhkembangkan Keterampilan Berpikir Tingkat

Tinggi Pada Siswa

Ernawati, S.Pd

PM-37

PM-43

PM-49

PM-55

PM-63

PM-75

PM-85

PM-97

PM-103

PM-111

Page 10: PROSIDING SEMINAR NASIONALstaffnew.uny.ac.id/upload/132240454/penelitian/Strategi... · 2020. 4. 19. · PROSIDING SEMINAR NASIONAL Penelitian, Pendidikan , dan Penerapan MIPA Tanggal

Prosiding Seminar Nasional Penelitian, Pendidikan, dan Penerapan MIPA,

Fakultas MIPA, Universitas Negeri Yogyakarta, 18Mei 2013

ix

16

17

18

19

20

21

22

23

24

25

26

Efektivitas Strategi Pembelajaran Kooperatif Terhadap Hasil

Belajar Aplikasi Konsep Fisika Bagi Mahasiswa Pendidikan

Matematika

Heny Sulistyaningrum

Pengembangan Disk Modul Dalam Pembelajaran Matematika

Sekolah Dasar

Herry Agus Susanto

Pendidikan Matematika Realistik Indonesia Membentuk

Matematikawan Yang Berkarakter

Ida Nurmila Isandespha

Model Group Investigation (Gi) Pada Analisis Desain

Geometris Di Alam Untuk Meningkatkan Pemahaman Konsep

Matematika Mahasiswa PGMI

Ifada Novikasari

Efektivitas Penggunaan Media Ict (Information And

Communication Technologies) Dalam Peningkatan

Pemahaman Konsep Matematika

Indra Martha Rusmana, M.Pd

Regulasi Project-Based Learning Sebagai Stimulus Dalam

Meningkatkan Kemampuan Penalaran Dan Kecakapan

Statistis Mahasiswa

Karman Lanani, S.Pd, M.Si

Aplikasi Pembelajaran Bergerak (Mobile Learning) Dengan

Moodbile (Mobile Learning For Moodle)

Kuswari Hernawati

Eksistensi Skema Sebagai Induk Pembelajaran Matematika

Yang Lebih Baik

Muhamad Galang Isnawan, S.Pd.

Soal “Higher Order Thinking Skill” Dalam Pembelajaran

Matematika Tingkat Smp/Mts

Mujizatin Fadiana, S.Si, M.Pd

Studi Penalaran Deduktif Mahasiswa Pgmi Stain Purwokerto

Ditinjau Dari Kemampuan Pembuktian Matematika

Mutijah, S.Pd, M.Si

Efektivitas Strategi Pembelajaran Berbasis Masalah Untuk

Meningkatkan Kemampuan Pemecahan Masalah Matematika

Mahasiswa Polban

Neneng Nuryati

PM-119

PM-127

PM-137

PM-143

PM-149

PM-157

PM-165

PM-173

PM-179

PM-187

PM-193

Page 11: PROSIDING SEMINAR NASIONALstaffnew.uny.ac.id/upload/132240454/penelitian/Strategi... · 2020. 4. 19. · PROSIDING SEMINAR NASIONAL Penelitian, Pendidikan , dan Penerapan MIPA Tanggal

Prosiding Seminar Nasional Penelitian, Pendidikan, dan Penerapan MIPA,

Fakultas MIPA, Universitas Negeri Yogyakarta, 18Mei 2013

x

27

28

29

30

31

32

33

34

35

36

Analisis Kesulitan Guru Matematika Sma Jurusan Ips Dalam

Penyelesaian Masalah Matematika

Nidya Ferry Wulandari

Keefektifan Pembelajaran Model Cooperative Learning Tipe

Team Assisted Individualization (Tai) Ditinjau Dari Aspek

Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis Siswa Sma

Negeri 4 Kota Ternate.

Nurma Angkotasan

Kemampuan Penalaran Matematika Siswa Smp Indonesia

Pada Timss 2011

R. Rosnawati

Analisis Tingkat Kemampuan Penalaran Logis Dan

Implementasi Metode Pembelajaran Terhadap Hasil Belajar

Mahasiswa Pada Pokok Bahasan Peluang

Rahma Faelasofi, S.Si., M.Sc.

Kemampuan Berpikir Kritis Dan Kreatif Matematis Siswa

Melalui Pendekatan Open Ended Di Smpn 4 Kota Bengkulu

Risnanosanti

Penerapan Modified Jigsaw Dalam Upaya Meningkatkan

Kemampuan Pemecahan Masalah Dan Representasi

Matematis

Sri Hastuti Noer

Konstruksi Pengembangan Kemandirian Belajar Matematika

Siswa Melalui Pembelajaran Eksploratif

Sri Ulfa Santoso

Grup Operasi Simetri Pada Bangun Geometri Bidang

Sugiyono

Pengembangan Model Pembelajaran Investigasi Untuk

Meningkatkan Kompetensi Penalaran, Pemecahan Masalah

Dan Komunikasi Matematika Siswa Smp

Sukayasa

Profil Karakteristik Penalaran Siswa Smp Dalam

Memecahkan Masalah Geometri (Studi Awal Dalam Rangka

Mengembangkan Teori Lintasan Bernalar Siswa Smp Dalam

Memecahkan Masalah Geometri)

Sukayasa

PM-201

PM-207

PM-215

PM-221

PM-229

PM-235

PM-243

PM-249

PM-255

PM-261

Page 12: PROSIDING SEMINAR NASIONALstaffnew.uny.ac.id/upload/132240454/penelitian/Strategi... · 2020. 4. 19. · PROSIDING SEMINAR NASIONAL Penelitian, Pendidikan , dan Penerapan MIPA Tanggal

Prosiding Seminar Nasional Penelitian, Pendidikan, dan Penerapan MIPA,

Fakultas MIPA, Universitas Negeri Yogyakarta, 18Mei 2013

xi

37

38

39

40

41

01

02

03

04

05

06

Pengembangan Kemampuan Berpikir Kritis Mahasiswa

Melalui Integrasi Nilai Keislaman Dalam Pembelajaran

Matematika

Suparni, S.Pd., M.Pd.

Pengetahuan Konseptual Dan Prosedural Mahasiswa Program

Studi Pendidikan Fisika Universitas Tadulako Dalam Materi

Turunan

Sutji Rochaminah

Penggunaan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Stad Untuk

Meningkatkan Motivasi Dan Partisipasi Siswa Sma

Tanti Nawangsari

Kecemasan Matematika Dan Cara Menguranginya

Wanda Nugroho Yanuarto, S.Pd

Pengaruh Pemahaman Konsep Matematika Dan Motivasi

Berprestasi Terhadap Sikap Wirausaha Peserta Didik

Yogi Wiratomo

BIDANG MATEMATIKA

Portofolio Optimal Metode Mean-Gini

Abdurakhman

Pengujian Hipotesis Tentang Parameter Populasi Berdistribusi

Poisson Berdasarkan Metode Bayesian Obyektif

Adi Setiawan

Analisis Penilaian Kinerja Karyawan Menggunakan Fuzzy

Linear Programming (Flp)

Astuti Irma Suryani

Kinerja Diagram Kontrol Fuzzy Multivariat

Ayundyah Kesumawati, S.Si., M.Si

Estimasi Matriks Kovariansi Dalam Regresi Nonparametrik

Multirespon Pada Kasus Korelasi Sama Dan Korelasi Tidak

Sama

Budi Lestari

Optimisasi Persediaan Bahan Bakar Minyak (BBM) Di

Yogyakarta Menggunakan Goal Programming

Dwi Lestari, M.Sc.

PM-273

PM-279

PM-283

PM-289

PM-297

M-1

M-7

M-15

M-23

M-33

M-39

Page 13: PROSIDING SEMINAR NASIONALstaffnew.uny.ac.id/upload/132240454/penelitian/Strategi... · 2020. 4. 19. · PROSIDING SEMINAR NASIONAL Penelitian, Pendidikan , dan Penerapan MIPA Tanggal

Prosiding Seminar Nasional Penelitian, Pendidikan, dan Penerapan MIPA,

Fakultas MIPA, Universitas Negeri Yogyakarta, 18Mei 2013

xii

07

08

09

10

11

12

13

14

15

16

17

18

Pembentukan Portofolio Optimal Melalui Pendekatan Mean

Variance dan Mean Absolute Deviation

Epha Diana Supandi, S.Si., M.Sc.

Aplikasi Logika Fuzzy Untuk Klasifikasi Kerusakan Lahan

Pertambangan Batuan Di Kabupaten Gunung Kidul

Fashlihatun Amiroh

Penerapan Algoritma Floyd-Warshall Untuk Mengetahui

Optimalitas Jalus Bus Trans Jogja

Fitriana Yuli S., M.Sc

Dimensi Metrik Toleran-Kesalahan Dari Graf Amalgamasi

Lingkaran Dengan Banyak Titik Ganjil

Hazrul Iswadi

Uji Validitas Dan Uji Reliabilitas Menggunakan Metode

Bootstrap

Jesyca Rininta Tiara Muaja

Menentukan Fluktuasi Saham Menggunakan Fast Fourier

Transform

Kharisma Yusea Kristaksa

Aljabar Max-Min Interval

M. Andy Rudhito

Beberapa Sifat Primitif Fungsi Terintegral M Alpha

Muslich

Estimasi Model Regresi Nonparametrik Birespon Berdasarkan

Estimator Polinomial Lokal Untuk Kasus Homoskedastik

Nur Chamidah

Interval Konfidensi Untuk Satu Parameterdistribusi

Eksponensial Di Bawah Sensor Lengkap(Studi Kasus Data

Waktu Tunggu Bencana Puting Beliung Di Bulan Maret 2013)

Puteri Pekerti Wulandari

Penerapan Kalibrasi Estimasi Parameter Model Black

Litterman (Studi Kasus pada Pasar Saham Indonesia)

Retno Subekti, M.Sc

Estimasi Parameter Model Spatial Autoregressive With A

Spatial Autoregressive Error Term (Sar-Sar) Dengan

Generalized Spatial Two Stage Least Square (Gs2sls)

Rusi Yaanun Muhsinin

M-51

M-59

M-69

M-75

M-81

M-87

M-97

M-103

M-109

M-115

M-121

M-129

Page 14: PROSIDING SEMINAR NASIONALstaffnew.uny.ac.id/upload/132240454/penelitian/Strategi... · 2020. 4. 19. · PROSIDING SEMINAR NASIONAL Penelitian, Pendidikan , dan Penerapan MIPA Tanggal

Prosiding Seminar Nasional Penelitian, Pendidikan, dan Penerapan MIPA,

Fakultas MIPA, Universitas Negeri Yogyakarta, 18Mei 2013

xiii

19

20

21

22

23

24

25

26

Pengambilan Keputusan Untuk Penilaian Kinerja

Menggunakan Analytic Hierarchy Process (Ahp)

Sinta Arifin

Penentuan Nilai Eigen Suatu Matriks Atas Aljabar Max-Plus

Interval

Siswanto

Prediksi Produksi Gula Pada Pg. Madukismo Bantul Dengan

Menggunakan Adaptive Neuro Fuzzy Inference System

Sri Hanjati

Aplikasi Analisis Biplot Untuk Pemetaan Prestasi Dan

Karakteristik Mahasiswa Bidik Misi Antar Fakultas (Studi

Kasus Mahasiswa Bidik Misi Unsri Angkatan 2010)

Sri Indra Maiyanti

Perhitungan Reinbursement Optimal Perusahaan Asuransi

Dengan Menggunakan Fungsi Utilitas Eksponensial

Sukono

Estimasi Parameter Beta-Adjusted Dalam Capm Dengan

Volatilitas Tak Konstan

Sukono

Selang Bagi Fungsi Tahan Hidup Masa Tahanan Artis

Indonesia Yang Tersangkut Narkoba (Data Berdistribusi

Eksponensial Dua Parameter Tersensor Tipe-Ii)

Surya Prangga

Penerapan Metode Bootstrap Pada Uji Komparatif Non

Parametrik 2 Sampel

Yudi Agustius

M-135

M-141

M-147

M-153

M-159

M-167

M-173

M-179

Page 15: PROSIDING SEMINAR NASIONALstaffnew.uny.ac.id/upload/132240454/penelitian/Strategi... · 2020. 4. 19. · PROSIDING SEMINAR NASIONAL Penelitian, Pendidikan , dan Penerapan MIPA Tanggal

Prosiding Seminar Nasional Penelitian, Pendidikan dan Penerapan MIPA,

Fakultas MIPA, Universitas Negeri Yogyakarta, 18 Mei 2013

PM-49

STRATEGI METAKOGNITIF DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA

Dr. Ali Mahmudi

Jurusan Pendidikan Matematika Universitas Negeri Yogyakarta

Abstrak Pembelajaran yang efektif mempersyaratkan penerapan strategi yang efektif

pula. Strategi ini berkaitan dengan bagaimana materi pembelajaran diorganisasikan dan

bagaimana situasi atau interaksi dalam pembelajaran dikelola. Salah satu strategi yang

dapat diterapkan dalam pembelajaran matematika adalah strategi metakognitif. Strategi

metakognitif memfokuskan perhatian pada kesadaran individu mengenai proses

berpikirnya dan kemampuan individu untuk mengelola atau mengontrol proses berpikir

tersebut. Pembelajaran dengan strategi metakognitif berpotensi untuk memampukan

siswa mencapai kemampuan kognitif level tinggi dengan memungkinkan mereka

menemukan proses pemecahan masalah yang sesuai serta menggunakan proses tersebut

pada kondisi berbeda.

Kata Kunci: strategi metakognitif, pembelajaran matematika

PENDAHULUAN

Mengukur kemajuan belajar siswa merupakan hal yang mendasar dalam proses

pembelajaran. Namun, mendorong tumbuhnya kesadaran dan kebiasaan pada diri siswa untuk

secara mandiri memantau dan mengevaluasi proses berpikir dan kemajuan belajarnya sendiri

dipandang jauh lebih penting. Kesadaran demikian disebut sebagai kesadaran metakognitif. Secara

sederhana, kesadaran metakognitif merujuk pada kesadaran berpikir mengenai apa yang dipikirkan

dan merefleksi atas tindakan-tindakan yang dilakukan. Seorang siswa dengan kesadaran

metakognitif bertanggung jawab terhadap proses belajar yang dilakukannya. Ia secara sadar

mengetahui tujuan belajarnya, mengetahui cara atau proses berpikir untuk mencapainya, dan

mengetahui pula cara mengetahui bahwa tujuan tersebut telah tercapai. Siswa dengan kesadaran

demikian juga akan menyadari apa yang telah diketahui, belum diketahui, dan perlu diketahui, serta

mengetahui pula kelebihan maupun keterbatasannya. Tak diragukan lagi kesadaran demikian

berpotensi dapat meningkat kinerja belajar siswa. Demikian pentingnya keasadaran demikian,

kiranya perlu dirancang strategi efektif untuk mengembangkan kesadaran atau kemampuan

metakognitif siswa sekaligus secara tidak langsung juga mengembangkan kinerja siswa dalam

kegiatan pembelajaran. Strategi demikian disebut strategi metakognitif.

PEMBAHASAN

Pengertian Metakognitif

Apa itu metakognitif? Metakognitif atau sering disebut metakognisi menurut Flavel (Oszoy

& Asyegul, 2009) adalah kesadaran individu terhadap proses berpikirnya dan kemampuan untuk

mengontrol proses berpikir ini. Sementara menurut du Toit & Kotze (2008) metakognitif merujuk

pada kesadaran untuk memonitor strategi atau proses kognitif seseorang untuk mencapai tujuan

tertentu, misalnya siswa bertanya pada diri sendiri mengenai hasil pekerjaannya dan kemudian

mengobservasi bagaimana mereka menjawab pertanyaan dengan baik. Metakognitif dapat

PM -

Page 16: PROSIDING SEMINAR NASIONALstaffnew.uny.ac.id/upload/132240454/penelitian/Strategi... · 2020. 4. 19. · PROSIDING SEMINAR NASIONAL Penelitian, Pendidikan , dan Penerapan MIPA Tanggal

Ali/Strategi Metakognitif dalam ISBN.978-979-96880-1

PM-50

diklasifikasikan menjadi dua kajian utama, yaitu pengetahuan metakognitif (metacognitive

knowledge) dan kontrol metakognitif (metacognitive control). Pengetahuan metakognitif merujuk

pada pengetahuan dan keyakinan seseorang mengenai apa yang akan dilakukan pada situasi

tertentu. Secara matematis, istilah ini merujuk pada proses, teknik, dan ide-ide siswa terkait dengan

karakteristik matematika. Pengetahuan metakognitif mempersyaratkan individu untuk secara akurat

dan tepat mendefinisikan pemikiran dan pengetahuannya. Kemampuan individu dalam

menyelesaikan masalah sangat bergantung pada efektivitas penggunaan pengetahuan ini. Dengan

kata lain, kesuksesan individu menyelesaikan masalah sangat bergantung pada bagaimana individu

secara akurat dan tepat mengakses atau menggunakan pengetahuannya.

Kontrol metakognitif, menurut Oszoy & Asyegul (2009) sering disebut strategi metakognitif

yang terdiri atas aktivitas memprediksi, membuat rencana, memonitor, dan mengevaluasi. Aktivitas

memprediksi memungkinkan siswa untuk mengetahui faktor-faktor yang mendukung atau

menghambat penyelesaian suatu tugas. Membuat rencana berkaitan dengan aktivitas siswa untuk

mengidentifikasi strategi penyelesaian masalah Memonitor merujuk pada kesadaran siswa

memastikan apakah kinerja telah sesuai ketentuan. Evaluasi merujuk pada aktivitas

membandingkan kinerja dengan rencanaatau ketentuan.

Kesadaran metakognitif akan mendorong tumbuhnya keingintahuan konstruktif pada diri

siswa. Dalam aktivitas penyelesaian masalah, misalnya, siswa dengan kesadaran metakognitif tidak

akan puas dan berhenti ketika jawaban atau solusi masalah itu telah ditemukan, melainkan akan

senantiasa mengajukan pertanyaan kepada diri sendiri (self-questioning) atau berdialog dengan diri

sendiri (inner-dialogue) untuk memantau proses berpikirnya. Misalnya, ia akan bertanya mengapa

jawaban ini sesuai?, apakah terdapat jawaban lain?, apakah ada strategi lain untuk menjawab

masalah ini?, apakah strategi ini dapat diterapkan pada masalah lain?, dan sebagainya. Kesadaran

demikian sangat penting dimunculkan dalam aktivitas penyelesaian masalah karena memang suatu

masalah belum dikatakan telah diselesaikan hanya karena telah ditemukannya solusi dari masalah

itu, melainkan jika siswa telah menyadari sepenuhnya akan proses berpikir yang dilakukan untuk

menemukan solusi itu.

Bagaimanapun juga, kesadaran metakognitif tidak akan terbentuk dengan serta merta pada

diri siswa. Untuk menumbuhkan kesadaran ini, guru dapat mendorong siswa untuk mengemukakan

secara verbal proses berpikirnya untuk memahami suatu materi tertentu, termasuk bagian-bagian

yang sudah maupun belum dipahaminya. Selain itu, guru juga berperan sebagai model bagi siswa

dalam mengembangkan kesadaran ini. Misalnya, ketika guru meminta siswa untuk mengungkap

pesan atau menarik simpulan terkait suatu bacaan tertentu, ia dapat mengemukakan secara verbal

dialog diri (inner dialogue) mengenai proses berpikirnya sebagai berikut. Hal demikian dapat

dijadikan model bagi siswa untuk melakukan hal serupa.

”Saya akan mengidentifikasi pesan dari bacaan ini. Berarti pesan itu tidak disajikan secara

jelas dalam bacaan ini. Hmm ..., lantas bagaimana saya menemukannya? Saya kira saya

perlu membaca kalimat demi kalimat. Saya harus menemukan informasi penting dalam

bacaan ini. (Guru membaca teks itu). Apakah terdapat kata-kata yang dapat memberikan

petunjuk? Oh ..., jika saya menghubungkan kalimat pertama pada paragraf pertama dan

kalimat pertama pada paragraf kedua, saya dapat menyimpulkan bahwa .... (Guru menarik

simpulan). Tapi, sebentar dulu. Apa betul ini pesannya? Tampaknya, pesan ini bertentangan

dengan kalimat terakhir pada paragraf ketiga”, ....

Mengkombinasikan Strategi Kognitif dan Metakognitif

Dalam kegiatan pembelajaran, terutama dalam aktivitas penyelesaian masalah, dapat

diterapkan atau diintegrasikan strategi kognitif dan metakognitif. Dalam hal ini, strategi kognitif

berkaitan dengan aktivitas mengorganisasikan atau mengubah informasi secara fisik atau mental

untuk dipelajari atau memanfaatkannya dalam menyelesaikan masalah. Strategi-strategi kognitif

Page 17: PROSIDING SEMINAR NASIONALstaffnew.uny.ac.id/upload/132240454/penelitian/Strategi... · 2020. 4. 19. · PROSIDING SEMINAR NASIONAL Penelitian, Pendidikan , dan Penerapan MIPA Tanggal

Prosiding Seminar Nasional Penelitian, Pendidikan dan Penerapan MIPA,

Fakultas MIPA, Universitas Negeri Yogyakarta, 18 Mei 2013

PM-51

tersebut adalah sebagai berikut. (1) Mengelaborasi pengetahuan awal, misalnya dengan bertanya

“apa yang sudah saya ketahui mengenai topik atau masalah ini? pengalaman atau praktik apa yang

pernah saya peroleh atau saya lakukan terkait dengan topik atau masalah ini? bagaimana informasi

ini berkaitan dengan informasi-informasi yang lain?”. (2) Membuat catatan, misalnya dengan

bertanya, “apakah cara terbaik untuk menuliskan rencana menyelesaikan masalah ini?,

menggunakan tabel, diagram, grafk, atau daftar?”. (3) Membuat pengelompokan, misalnya dengan

bertanya “bagaimana saya mengklasifikasikan informasi-informasi ini? apa yang sama dan apa

yang berbeda?”. (4) Membuat simpulan, misalnya dengan bertanya “apakah terdapat kata-kata

yang belum saya ketahui dan harus saya pahami untuk menyelesaikan masalah ini?” (5)

Menggunakan gambar, misalnya dengan bertanya “apakah yang dapat saya gambar untuk

membantu saya memahami dan menyelesaikan masalah ini? Dapatkah saya membuat gambaran

mental atau memvisualisasikan masalah ini?”

Dalam kegiatan pembelajaran, strategi kognitif perlu dikombinasikan atau diintegrasikan

dengan strategi metakognitif. Strategi-strategi metakognitif tersebut adalah sebagai berikut. (1)

Membuat rencana, misalnya dengan bertanya “apa rencana yang dapat membantu saya

menyelesaikan masalah?”. (2) Mengorganisasikan, misalnya dengan bertanya, “apa tujuan saya

menyelesaikan masalah ini? Apa pertanyaannya? Informasi mana yang akan saya gunakan untuk

menyelesaikan masalah ini”. (3) Perhatian selektif, misalnya dengan bertanya, “Di mana diperoleh

data yang sesuai untuk menyelesaikan masalah?”. (4) Memonitor diri, misalnya dengan bertanya,

“Apakah rencana yang saya susun berjalan? Apakah saya telah meperoleh jawaban?”. (5)

Mengevaluasi diri, misalnya dengan bertanya, “Apakah saya telah menyelesaikan atau menjawab

masalah? Bagaimana saya menyelesaikannya? Apakah ini jawaban paling baik? Jika tidak

bagaimana saya memperoleh jawaban yang lebih baik?”

Mengkombinasikan strategi kognitif dan metakognitif dalam aktivitas penyelesaian masalah

juga dikemukakan oleh Wright (2009). Menyelesaikan masalah matematika memerlukan sejumlah

keterampilan yang kompleks. Siswa memerlukan strategi kognitif tertentu yang diterapkan secara

konsisten dalam proses penyelesaian masalah. Strategi kognitif tersebut, misalnya, terdiri atas

sejumlah langkah-langkah sebagai berikut, yaitu (1) membaca dan memahami soal (masalah)

secara cermat dan mencatat atau mengidentifikasi istilah-istilah yang belum dipahami; (2)

menyatakan ulang kalimat soal dengan kalimat sendiri (parafrase); (3) membuat sketsa, gambar,

diagram, atau representasi visual dari masalah; (4) menyusun strategi penyesaian masalah; (5)

membuat dugaan (estimasi) jawaban; (6) melakukan perhitungan atau prosedur matematis untuk

memperoleh jawaban; dan (7) memeriksa kesesuaian jawaban.

Selain perlu memiliki kapasitas untuk secara konsisten menerapkan tujuh strategi kognitif

penyelesaian masalah tersebut, menurut Wright (2009), siswa juga perlu memiliki dan menerapkan

strategi metakognitif untuk menganalisis masalah, mengidentifikasi dan memilih strategi

penyelesaian masalah yang tepat dari sejumlah alternatif strategi yang mungkin, dan memonitor

ketepatan seluruh proses penyelesaian masalah dan kesesuaian jawaban. Secara teknis, strategi

metakognitif tersebut terdiri atas tiga langkah utama, yaitu say (berkata), ask (bertanya), dan check

(memeriksa). Tiga langkah tersebut diterapkan pada masing-masing tahap strategi kognitif

penyelesaian masalah yang diuraikan sebagai berikut.

Pada strategi kognitif pertama, yaitu memahami masalah, siswa berkata, “saya akan

membaca soal ini dengan cermat dan akan membacanya ulang apabila belum memahaminya”.

Selanjutnya, siswa bertanya, “sekarang saya telah membaca soal ini. Apakah saya benar-benar telah

memahaminya?”. Terakhir, siswa memeriksa, “saya memahami soal ini dengan baik dan akan

melanjutkan tahap berikutnya”. Pada stretegi kognitif kedua, siswa menyatakan, “saya akan

menandai dan mencatat kata kunci, istilah-istilah atau informasi penting dalam soal ini. Saya akan

menyatakan soal ini dengan kata-kata saya sendiri. Selanjutnya, siswa bertanya, “apakah saya telah

Page 18: PROSIDING SEMINAR NASIONALstaffnew.uny.ac.id/upload/132240454/penelitian/Strategi... · 2020. 4. 19. · PROSIDING SEMINAR NASIONAL Penelitian, Pendidikan , dan Penerapan MIPA Tanggal

Ali/Strategi Metakognitif dalam ISBN.978-979-96880-1

PM-52

menandai dan mencatat istilah-istilah atau informasi penting dalam soal ini?”. Terakhir, siswa

memeriksa, “saya telah menemukan, menandai, dan mencatat istilah atau informasi penting yang

dapat membantu saya menyelesaikan soal ini”. Pada strategi ketiga, siswa berkata, “saya akan

membuat sketsa, diagram, atau gambar untuk memudahkan saya memahami dan menyelesaikan

soal ini. Selanjutnya, siswa bertanya, “apakah sketsa, diagram, atau gambar yang saya membantu

saya menyelesaikan soal ini?”. Terakhir, siswa memeriksa, “sketsa, diagram, atau gambar yang

saya buat telah memuat informasi penting dalam soal ini dan membantu saya menyelesaikannya”.

Pada strategi keempat, siswa berkata, “saya akan membuat rencana untuk menyelesaikan soal ini”.

Selanjutnya, siswa bertanya, “apa langkah pertama yang harus saya lakukan untuk menyelesaikan

soal ini? Apa langkah berikutnya?”. Terakhir, siswa memeriksa, “rencana penyelesaian soal ini ini

sudah tepat”. Pada strategi kelima, siswa berkata, “saya akan menduga jawaban soal ini”.

Selanjutnya, siswa bertanya, “apa kira-kira jawaban soal ini?”. Terakhir, siswa memeriksa, “semua

informasi penting telah saya gunakan untuk menduga jawaban soal ini”. Pada strategi keenam,

siswa berkata, “saya akan menghitung atau melakukan langkah-langkah untuk menyelesaikan soal

ini”. Selanjutnya bertanya, “apakah jawaban ini sesuai?. Siswa memeriksa, “saya memeriksa

kembali setiap langkah yang saya lakukan dalam menyelesaikan soal ini”. Pada strategi ketujuh,

siswa berkata, “saya akan memeriksa langkah-langkah yang saya lakukan untuk menyelesaikan

soal ini. Selanjutnya bertanya, “apakah saya telah memeriksa kembali jawaban saya?”. Terakhir

memeriksa, “saya sudah memeriksa jawaban soal ini dan memastikannya benar”. Strategi

metakognitif perlu diintegrasikan dengan strategi kognitif penyelesaian masalah sehingga proses

penyelesaian masalah yang efektif dan efisien.

Kesadaran metakognitif akan mendorong siswa menjadi peka dan kritis terhadap kemajuan

belajar yang telah dicapainya. Siswa dengan kesadaran demikian akan senantiasa mengevaluasi diri

(self-evaluation) mengenai kelebihan maupun keterbatasannya dalam mencapai pemahaman

tertentu. Selanjutnya kesadaran demikian dijadikan dasar untuk memperbaiki diri, yakni mengatasi

keterbatasan dan memperkuat kelebihan yang telah dimilikinya. Ketika siswa mengungkapkan

secara verbal proses berpikirnya, maka saat itu ia telah menata ulang pemahamannya. Demikian

pula, ketika ia memperhatikan ungkapan verbal proses berpikir temannya, ia juga akan

mempertajam proses berpikirnya. Dengan demikian, dapat dipahami bahwa kesadaran metakognitif

akan menunjang keberhasilan proses belajar siswa. Pembelajaran dengan strategi metakognitif

berpotensi untuk memampukan siswa mencapai kemampuan kognitif level tinggi dengan

memungkinkan mereka menemukan proses pemecahan masalah yang sesuai serta menggunakan

proses tersebut pada kondisi berbeda.

PENUTUP

Kesadaran metakognitif tidak hanya penting dalam menunjang keberhasilan proses belajar

siswa di kelas, melainkan juga akan menunjang kesuseksan individu dalam berbagai bidang

kehidupan. Dalam berbagai jenjang apapun, seseorang memerlukan kesadaran demikian untuk

menentukan suatu program atau tujuan tertentu, termasuk tujuan hidup, menentukan strategi untuk

mencapai tujuan itu, mengidentifikasi faktor-faktor yang mendukung atau menghambat pencapaian

tujuan itu, dan mengevaluasi ketercapaian tujuan itu. Dalam konteks keagamaan, kesadaran

metakognitif bersesuaian dengan istilah muhasabah yang merujuk pada kesadaran untuk memeriksa

atau mengevaluasi diri mengenai apa yang telah dan belum dilakukan, khususnya terkait dengan

ketaatan atau kesalahan yang dilakukan. Muhasabah merupakan pangkal bagi perbaikan diri

menjadi pribadi yang lebih baik. Demikian pentingnya menumbuhkan kesadaran metakognitif pada

diri siswa, maka upaya berkelanjutan untuk menumbuhkannya perlu terus dilakukan.

DAFTAR PUSTAKA

Du Toit, Stephan & Kotze, Gary. 2009. Metacognitive Strategies in the Teaching and Learning of

Page 19: PROSIDING SEMINAR NASIONALstaffnew.uny.ac.id/upload/132240454/penelitian/Strategi... · 2020. 4. 19. · PROSIDING SEMINAR NASIONAL Penelitian, Pendidikan , dan Penerapan MIPA Tanggal

Prosiding Seminar Nasional Penelitian, Pendidikan dan Penerapan MIPA,

Fakultas MIPA, Universitas Negeri Yogyakarta, 18 Mei 2013

PM-53

Mathematics. Journal Pythagoras, 70, 57-67 (December 2009)

Ozsoy, Gökhan & Asyegul, Ataman 2009. The effect of metacognitive strategy training on

mathematical problem solving achievement. International Electronic Journal of Elementary

Education Vol.1, Issue 2, March, 2009. ISSN:1307-9298.

Muijs, D., & Reynolds, D. (2005). Effective teaching: Evidence and practice (2nd ed.). London:

Sage Publications.

National Council of Teachers of Mathematics. (2000). Executive summary: Principles and

standards for school mathematics. Retrieved on April 24, 2009, from

http://www.nctm.org/uploadedFiles/Math_Standards/12752_exec_pssm.pdf

Wright, Jim. 2009. Combining Cognitive and Metacognitive Strategies to Assist Students with

Mathematical Problem Solving. [Online]. www.interventioncentral.com. [8 Mei 2013)