proses-konseling

Upload: raeza-cihuuy

Post on 08-Jan-2016

5 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

Konseling Perorangan

TRANSCRIPT

  • KONSELING PERORANGANOleh:Drs. A. Zainuddin, M.Pd., KonsWidyaiswara PPPPTK Penjas dan BK

  • PROSES KONSELINGtahap pengantaran (introduction), tahap penjajagan (insvestigation), tahap penafsiran (interpretation),tahap pembinaan (intervention), dan tahap penilaian (inspection).

  • Pengantaranmengantarkan klien memasuki kegiatan konseling dengan segenap pengertian, tujuan, dan prinsip dasar yang menyertainya. ditempuh melalui kegiatan penerimaan yang bersuasana hangat, permisif, tidak menyalahkan, penuh pemahaman, dan penstrukran yang jelas.

  • Isi penstrukturan:Apa konselingBagaimana konselingKe mana konselingAsas-asas pokok konselingPeran konselor dan klien

  • Penjajaganmembuka dan memasuki ruang sumpek atau hutan belantara yang berisi hal-hal yang bersangkut paut dengan permasalahan dan perkembangan klien. Sasarannya hal-hal yang dikemukakan klien dan hal-hal lain perlu dipahami tentang diri klien. Seluruh sasaran adalah berbagai hal yang selama ini terpendam, tersalahartikan dan/atau terhambat perkembangannya pada diri klien.

  • LanjutanStrategi penjajagan:mengembangkan lima kondisi yang ada pada diri indvidu, yatu : rasa aman, kompetensi, aspirasi, semangat, dan penggunaan kesempatan.

  • PenafsiranApa yang terungkap melalui panjajagan merupakan berbagai hal yang perlu diartikan atau dimaknai keterkaitannya dengan masalah klien. upaya diagnosis dan prognosis, dapat memberikan manfaat yang berarti

  • Pembinaan (intervensi)mengacu kepada pengentasan masalah dan pengembangan diri klien. Dalam tahap ini disepakati strategi dan intervensi yang dapat memudahkan terjadinya perubahan. Sasaran dan strategi terutama ditentukan oleh sifat masalah, gaya dan teori yang dianut konselor, serta keinginan klien. Konselor dan klien mendiskusikan alternatif pengentasan masalah dengan berbagai konsekuensinya, serta menetapkan rencana tindakannya.

  • Penilaianpenilaian segera dilaksanakan pada setiap akhir sesi layanan diarahkan kepada diperolehnya informasi dan pemahaman baru (understanding), dicapaianya keringanan beban perasaan (comfort), dan direncanakannya kegiatan pasca konseling dalam rangka perwujudan upaya pengentasan masalah klien (action).

  • Lanjutanpenialaian jangka pendek dilakukan pasca layanan selama satu minggu sampai satu bulan penialian jangka panjang dilaksanakan setelah beberapa bulan Penilaian pasca konseling, baik dalam jangka pendek (beberapa hari) maupun jangka panjang mengacu kepada pemecahan masalah dan perkembangan klien secara menyeluruh.

  • Setiap penilaian, baik penilaian segera, jangka pendek, maupun jangka panjang, perlu diikuti tindaklajutnya demi keberhasilan klien lebih jauh. Tindak lanjut itu dapat berupa pemeliharaan kondisi, konseling lanjutan, penerapan teknik lain, atau berupa alih tangan kasus.

  • Langkah-langkah Pelaksanaanbimbingan kelompokTopik : Tugas

  • Tahap PembentukanMenerima secara terbuka dan mengucapkan terimakasihBerdoaMenjelaskan pengertian bimbingan kelompokMenjelaskan tujuan bimbingan kelompokMenjelaskan cara pelaksanaan bimbingan kelompokMenjelaskan azas-azas bimbingan kelompokPerkenalan dilanjutkan rangkaian nama

  • Tahap PeralihanMenjelaskan kembali kegiatan kelompokTanya jawab tentang kesiapan anggota untuk kegiatan lebih lanjutMengenali suasana apabila angota secara keseluruhan/sebagian belum siap untuk memasuki tahap berikutnya dan mengatasi suasana tersebutMemberi contoh topik bahasan yang dikemukakan dan dibahas dalam kelompok

  • Tahap KegiatanPemimpin kelompok mengemukakan topik bahasan yang telah dipersiapkanMenjelaskan pentingnya topik tersebut dibahas dalam kelompokTanya jawab tentang topik yang dikemukakan pemimpin kelompokPembahasan topik tersebut secara tuntasSelinganMenegaskan komitmen para anggota kelompok (apa yang segera dilakukan berkenaan dengan topik yang telah dilakukan)

  • Tahap PengakhiranMenjelaskan bahwa kegiatan bimbingan kelompok akan diakhiriAnggota kelompok mengemukakan kesan dan menilai kemajuan yang dicapai masing-masingPembahasan kegiatan lanjutanPesan serta tanggapan anggota kelompokUcapan terimakasihBerdoaperpisahan

  • Materi Layanan Bimbingan KelompokLayanan bimbingan kelompok Pengembangan kehidupan pribadi Potensi diriKiat menyalurkan bakat, minat, kegemaran, hobiKebiasaan sehari-hari di rumah; kegiatan rutin, membantu orang tua, belajarSikap terhadap narkoba; KKN; pembunuhan; perkosaan; perangSikap terhadap bencana alam; kecelakaan; HAM; kemiskinan; anak terlantarPerbedaan individu

  • Layanan bimbingan kelompok dalam Pengembangan kehidupan sosial Hubungan muda-mudiSuasana hubungan di sekolah: antarsiswa, guru-siswa, antarpersonil sekolah lainnyaPeristiwa sosial di masyarakat: demo brutal, bentrok antarwargaPeranan RT/RWToleransi, solidaritas

  • Layanan bimbingan kelompok dalam Pengembangan kemampuan belajar Kiat-kiat belajar; belajar sendiri; belajar kelompokSikap terhadap mata pelajaran; tugas/PR; suasana belajar di sekolah, perpustakaan, laboratoriumSikap terhadap hasil ulangan, ujianMasalah menyontek dalam ulangan/ujianPemanfaatan buku pelajaran

  • Layanan bimbingan kelompok dalam Pengembangan karir Hidup adalah untuk bekerjaMasa depan kita; masalah pengangguran; lowongan pekerjaan; PHKMemilih pekerjaan; memilih pendidikan lanjutanMasalah TKI/TKW

  • Langkah-langkah PelaksanaanKonseling Kelompok

  • Tahap PembentukanMenerima secara terbuka dan mengucapkan terimakasihBerdoaMenjelaskan pengertian konseling kelompokMenjelaskan tujuan konseling kelompokMenjelaskan cara pelaksanaan konseling kelompokMenjelaskan azas-azas konseling kelompokPerkenalan dilajutkan rangkaian nama

  • Tahap PeralihanMenjelaskan kembali kegiatan kelompokTanya jawab tentang kesiapan anggota untuk kegiatan lebih lanjutMengenali suasana apabila angota secara keseluruhan/sebagian belum siap untuk memasuki tahap berikutnya dan mengatasi suasana tersebutMemberi contoh masalah bahasan yang dikemukakan dan dibahas dalam kelompok

  • Tahap KegiatanMenjelaskan permasalahan yang hendak dikemukakan oleh anggota kelompokMempersilakan anggota kelomok mengemukakan permasalahannya secara bergantianMemilih/menetapkan masalah yang akan dibahas terlebih dahuluPembahasan masalah terpilihSelinganMenegaskan komitmen anggota yang masalahnya telah dibahas (apa yang akan dilakukan berkenaan adanya pembahasan demi terentaskan masalahnya)

  • Tahap PengakhiranMenjelaskan bahwa kegiatan konseling kelompok akan diakhiriAnggota kelompok mengemukakan kesan dan menilai kemajuan yang dicapai masing-masingPembahasan kegiatan lanjutanPesan serta tanggapan anggota kelompokUcapan terimakasihBerdoaperpisahan

  • KSILAYANAN KONSULTASI

  • LAYANAN KONSELINGLAYANAN KONSELING PERORANGAN

    Layanan konseling yang dilaksanakan konselor terhadap klienLAYANAN KONSULTASI

    Layanan Konseling yang dilaksanakan konselor sebagai konsultan terhadap konsulti

  • TUJUANSecara umum, konsulti dengan kemam-puannya sendiri dapat menangani permasalahan yang dialami pihak ketiga

    Secara khusus, konsulti memiliki wawasan, pemahaman dan cara-cara bertindak terhadap permasalahan pihak ketiga

  • KOMPONENKonselor : tenaga ahli konselingKonsulti : individu yang meminta bantuan kepada konselor agar dirinya mampu menangani permasalahan pihak ketigaPihak ketiga : individu yang permasalahannya dipersoalkan oleh konsulti

    ContohGuru Siswa ; Orang tua Anak Kepala Sekolah Guru ; Majikan Pekerja

  • ASASETIKA DASAR KONSELINGkerahasiaankesukarelaankeputusan diambil oleh klien sendiriKEMANDIRIANa. memahami dan menerima diri sendiri secara positif dan dinamisb. memahami dan menerima lingkungan secara obyektif positif dan dinamisc. mengambil keputusan secara positif dan tepat d. mengarahkan diri sesuai keputusan yang diambile. mewujudkan diri sendiriASAS-ASAS LAINdigunakan sesuai kebutuhan

  • PENDEKATAN DAN TEKNIKPendekatan

    ABCIA = Konselor/KonsultanB = KonsultiC = Klien / Pihak ketigaII.1II.2

  • Teknik1. Teknik Umum yaitu sejumlah tindakan yang dilakukan konselor/konsultan untuk : a. mengembangkan proses konsultasi (menerima konsulti, mengatur posisi duduk, mengadakan penstrukturan tentang layanan konsultasi, mengadakan analisis dan diskusi tentang permasalahan yang dihadapi konsulti.b. Teknik yang membangun hubungan (kontak mata, kontak psikologis, dorongan minimal).c. Mengembangkan dan mendalami masalah ( ajakan berbicara, 3 M, refleksi, pertanyaan terbuka, penyimpulan dan penafsiran, keruntutan, konfrontasi, suasana diam, tranferensi dan kontra tranferensi, teknik eksperensial dan asosiasi bebas serta membangunsemangat (strategi memfrustasikan dan tiada maaf)

  • KoWPKNS

    Kti

    Pga

    ABCKonselor/ KonsultanKonsultiPihak Ketiga

  • 2. Teknik Khusus dimaksudkan untuk mengubah tingkah laku konsulti, khususnya berkenaan dengan masalah yang dialami.

  • PENILAIANPENILAIAN SEGERA (LAISEG)Fokus laiseg dalam layanan konsultasi terpusat pada kondisi diri konsulti berkenaan dengan UCA (Understanding Comfort Action)PENILAIAN JANGKA PENDEK (LAIJAPEN)fokus laijapen dipusatkan pada bagaimana konsulti melaksanakan hasil konsultasi terutama unsur A-nya

  • PENILAIAN JANGKA PANJANG (LAIJAPANG)Sasaran utama laijapang ialah perubahan yang terjadi pada diri pihak ketiga khususnya berkenaan dengan permasalahan yang sejak awal dibawa oleh konsulti dalam berkonsultasi dengan konsultan.

  • Langkah-langkah PelaksanaanLayanan Konsultasi

  • 1. PerencanaanMengidentifikasi konsulti Mengatur pertemuan Menetapkan fasilitas layanan Menyiapkan kelengkapan administrasi

  • 2. Pelaksanaan Menerima konsulti Menyelengarakan pnstrukturan konsulti Membahas masalah yang dibawa konsulti berkenaan dengan pihak ketiga Mendorong dan melatih konsulti untuk: mampu menangani masalah yang dialami pihak ketiga memanfaatkan sumber-sumber yang ada Membina komitmen konsulti untuk menangani masalah pihak ketiga dengan bahasa dan cara-cara konseling Melakukan penilaian segera

  • EvaluasiMelakuka evaluasi jangka pendek tentang keterlaksanaan hasil konsultasi Analisis hasil evaluasi Menafsirkan hasil evaluasi dalam kaitannya dengan diri pihak ketiga dan konsulti sendiri Tindak lanjut Konsultasi lanjutan dengan konsulti untuk membicarakan hasil evaluasi serta menentukan arah dan kegiatan lebih lanjut laporan Membicarakan dengan konsulti tentang laporan yang diperlukan oleh konsulti Mendokumentasikan laporan layanan konsultasi

  • LAYANAN MEDIASIMED

  • PENGERTIANLayanan Mediasi adalah layanan konseling yang dilaksanakan konselor terhadap dua pihak atau lebih yang sedang dalam keadaan mengalami ketidakcocokan

  • Tujuan Layanan mediasi bertujuan agar tercapai kondisi hubungan yang positif dan kondusif diantara para klien yaitu pihak-pihak yang berselisih.

  • Rasa bermusuhan terhadap pihak lainAdanya perbedaan atau kesenjangan dibanding pihak lainSikap menjauhi pihak lainSikap mau menang sendiri terhadap pihak lainRasa damai terhadap pihak lainAdanya kebersamaan dengan pihak lain

    Sikap mendekati pihak lainSikap mau memberi dan menerima terhadap pihak lain

  • Sikap ingin membalas Sikap kasar dan negatifSikap mau benar sendiriSikap bersaing Sikap destruktif terhadap pihak lain

    Sikap memaafkanSikap lembut dan positif

    Sikap mau memahamiSikap toleranSikap konstruktif terhadap pihak lain

    KONDISI AWAL KEDUA PIHAK(Sebelum layanan mediasi)KONDISI YANG DIKEHENDAKI(Sesudah Layanan Mediasi)

  • KOMPONEN

  • MASALAH KLIENMasalah klien yang dibahas dalam layanan mediasi adalah masalah hubungan yang terjadi diantara individu atau kelompok yang sedang bertikai yang sekarang meminta bantuan konselor untuk mengatasinya.

  • ASASAsas kerahasiaanAsas keterbukaanAsas kesukarelaanAsas kekinianAsas kemandirian

  • Pendekatan dan TeknikPendekatan Saya OKE kamu Juga OKE (SOKO)Komunikasi secara dewasa (Adult Ego State--AES)Pendekatan komprehensifPendekatan realistik bermoral dan bertanggung jawab

  • TeknikTeknik Umuma.Penerimaan terhadap klien dan posisi dudukb. Penstrukturan tentang apa, mengapa, untuk apa, serta bagaimana layanan mediasi ituc. Ajakan untuk berbicarad. Teknik umum lainnya- Kontak mata- Kontak psikologis- Dorongan minimal - 3 M diarahkan pada setiap peserta yang sedang berbicara

  • Teknik khususPemberian informasi dan contoh pribadiMerumuskan tujuan pemberian contoh dan latihan Pemberian nasihatPenyusunan kontrakPendekatan politik

  • PENILAIANPENILAIAN SEGERA (LAISEG)Fokus laiseg dalam layanan mediasi terpusat UCA (Understanding Comfort Action) baik UCA yang diperoleh masing-masing individu peserta layanan maupun UCA dalam kaitan dengan hubungan antar peserta layanan dan pemecahan masalah mereka

  • PENILAIAN JANGKA PENDEK (LAIJAPEN)Fokus laijapen dipusatkan pada kualitas hubungan antar peserta layanan khususnya hubungan antara dua pihak yang bertikai

    PENILAIAN JANGKA PANJANG (LAIJAPANG)Merupakan pendalaman, perluasan dan pemantapan laijapen dalam rentang waktu yang lebih panjang.