(prosedur audit) sistem pengendaliam mutu kap. baru 2009 rival

7/26/2019 (Prosedur Audit) Sistem Pengendaliam Mutu Kap. Baru 2009 Rival

1/54

KANTOR AKUNTAN DRS. S.SINURAYA & REKAN

PEKANBARU

Index :

: AKTIVA TETAP Prepared by : Reviewed By :

Client :

Period :

Date : Date :

I. Y N TR KET

1

2

a. Estimasi harga ?

b. Uraian atas aktiva tetap yang akan ditambah ?

c. Alasan penambahan ?

3

4

a. Penjualan aktiva tetap lainnya ?

b. Penyewaan / lease aktiva tetap kepada pihak lain ?

c. Penghapusan aktiva tetap ?

d. Pemindahan aktiva tetap ke departemen atau cabang lain ?

e.

5

II.

6.

a.

b.

Penyesuaian catatan akuntansi untuk mencerminkan

kesesuaian dengan hasil perhitungan fisik aktiva tetap ?

Apakah semua aktiva tetap yang dijaminkan didukung oleh

surat persetujuan dari pejabat perusahaan yang berwenang

sebagaimana tercantum dalam anggaran dasar perusahaan ?

PENGHITUNGAN DAN PENGAWASAN FISIK

Apakah aktiva tetap yang mudah rusak atau dicuri (seperti

peralatan tukang) secara fisik diamankan dan disimpan

ditempat yang khusus, seperti menggunakan ruangan yang

dipagari, ruang pengamanan bawah tanah, daerah yang diberidinding dan sistem pengawasan lainnya ? Jika tidak, apakah

aktiva tetap itu dihitung paling sedikit setahun sekali ? Jika

penghitungan fisik dilakukan :

Apakah selisihnya diperiksa oleh orang yang tidak

menjalankan fungsi penyimpanan aktiva tetap yang

bersangkutan ?

TR - Tidak relevan (untuk pertanyaan yang tidak ada kaitannya dengan klien)

PROSEDUR PEMESANAN

ICQ

Apakah hasil dari penghitungan fisik dibandingkan dengan

buku besar aktiva tetap dan buku tambahannya ?

B 8 - 1/4INTERNAL CONTROL QUESTIONNAIRE

Subject

Apakah penjualan aktiva tetap yang material harus disetujui

terlebih dahulu oleh Dewan Komisaris atau Direksi

sebagaimana ditentukan dalam Anggaran Dasar Perusahaan ?

Apakah setiap penambahan aktiva tetap memerlukan

persetujuan tertulis ?

Apakah setiap penambahan aktiva dibuat analisa sebagai

berikut :

Apakah diperlukan persetujuan tertulis dari yang berwenang

untuk :

109 Prosedur Audit


2/54


PEKANBARU

Index :


Client :

Period :

Date : Date :

I. Y N TR KET

7

8

III.

9 Apakah aktiva tetap dicatat menurut harga perolehan ?

10 Apakah diselenggarakan buku besar dan kartu aktiva tetap ?

11

12

13

14

15

16

a. Penghapusan aktiva yang rusak.

b.Aktiva-aktiva yang tidak dipergunakan lagi.c.

17 Apakah biaya pembangunan gedung yang dikerjakan sendiri

diakumulasikan secara terpisah ? Jika demikian, apakah biaya

yang sesungguhnya dibandingkan dengan biaya yang

dianggarkan ?


Apakah terdapat ketentuan mengenai batasan pengeluaran

yang dapat dikapitalisasi dan yang dianggap sebagai biaya ?

Sebutkan jumlahnya !

Apakah semua penambahan aktiva tetap ditelaah untuk

memastikan bahwa aktiva yang diganti beserta akumulasi

penyusutannya telah dikeluarkan dari perkiraan masing-masin ?

Apakah aktiva tetap yang telah habis disusutkan tetapi masih

digunakan termasuk dalam perkiraan aktiva tetap ?

Apakah buku besar aktiva tetap diperiksa setidak-tidaknya

setahun sekali untuk menentukan aktiva-aktiva yang usang

atau yang sudah tidak terpakai ? Jelaskan prosedurnya.

Apakah ada prosedur pelaporan kebagian akuntansi untuk hal-

hal berikut ini agar segera dibukukan :

Penjualan aktiva yang rusak, tidak dipakai atau yang telah

dihapuskan.

Subject

PROSEDUR PEMESANAN

Apakah tanah, kendaraan yang dimiliki perusahaan didukung

oleh sertifikat hak milik tanah BPKB yang asli dan

diatasnamakan perusahaan tersebut ?

Apakah dokumen-dokumen tersebut disimpan ditempat yang

aman ? Terangkan, bagaimana penyimpanannya ?

KECERMATAN PENCATATAN

Apakah aktiva tetap diberi identifikasi sedemikian rupa

sehingga mudah untuk ditelusuri ke catatannya ?

INTERNAL CONTROL QUESTIONNAIREB 8 - 2/4

ICQ

110 Prosedur Audit


3/54


PEKANBARU

Index :


Client :

Period :

Date : Date :

I. Y N TR KET

18

19

20

21

a. Cukup memadai ?

b.Terlalu besar sehingga menimbulkan cadangan rahasia ?

Apakah akumulasi penyusutan ?


Subject

PROSEDUR PEMESANAN

Apakah pekerjaan perbaikan besar-besaran dilaksanakan

dengan sitem pesanan ?

Apakah kebijakan penyusutan konsisten dari tahun ke tahun ?


ICQ

Jika dibuat laporan keuangan secara periodik, apakah

dilakukan pembebanan penyusutan secara berkala dalam

laporan keuangan ?

111 Prosedur Audit


4/54


PEKANBARU

Index :

Subject : AKTIVA TETAP Prepared by : Reviewed By :

Client :

Period :

Date : Date :

WEAKNESS

(KELEMAHAN)

COMPESATING

CONTROL

(KONTROL

PENGGANTI)

POTENTIAL

MISSTATEMENT

(KESALAHAN

POTENSIAL)

EFFECT ON

AUDIT

(EFEK AUDIT)

MATERIALITY

(MATERIALITAS)


ICQ

112 Prosedur Audit


5/54


PEKANBARU

Index :

: UTANG USAHA Prepared by : Reviewed By :

Client :

Period :

Date : Date :

I. Y N TR KET

1

2

3

a.

b.

4

II.

5

6

7

Apakah biaya-biaya yang masih harus dibayar telah dibukukan

dengan baik ?


Apakah buku tambahan atau catatan usaha dan bukti

(voucher) utang yang belum dibayar dicocokkan secara teratur

(bulanan, kuartalan) dengan buku besarnya.

Apakah faktur pembelian diperiksa terlebih dahulu untuk

menjamin kecermatannya sebelum dibukukan?Apakah rekening koran dari pemasok dicocokkan dengan

saldo utang usaha yang ada dibuku perusahaan ?

STATUS SALDO UTANG

Apakah ada prosedur agar utang dibayar dalam masapemotongan harga ?

Apakah dibuat analisa umur ?

Apakah saldo debet diperiksa dan dianalisa secara berkala

(bulanan, kuartalan) oleh petugas yang tidak ditentukan ?

Apakah pencocokkan dilakukan oleh orang selain yang

bertanggung jawab atas buku tambahan utang ?

Apakah selisih yang ditemukan segera ditangani oleh

petugas yang berwenang ?


Subject

KECERMATAN PENCATATAN

ICQ

113 Prosedur Audit


6/54


PEKANBARU

Index :

Subject : UTANG USAHA Prepared by : Reviewed By :

Client :

Period :

Date : Date :

WEAKNESS

(KELEMAHAN)

COMPESATING

CONTROL

(KONTROL

PENGGANTI)

POTENTIAL

MISSTATEMENT

(KESALAHAN

POTENSIAL)

EFFECT ON

AUDIT

(EFEK AUDIT)

MATERIALITY

(MATERIALITAS)


ICQ

114 Prosedur Audit


7/54


PEKANBARU

Index :

: GAJI Prepared by : Reviewed By :

Client :

Period :

Date : Date :

I.Y N TR KET

1

2

3

4

a. Penerimaan pegawai ?

b. Perubahan gaji ?

5

II.

6

a.

-

-

b.

7

8

a.

b.

9

Apakah secara berkala dilakukan pengecekan atau pengujian

antara daftar gaji dengan catatan dipersonalia ?

Apakah penentuan waktu dilakukan dengan time clock ?

Jika ya, adakah cukup pengawasan atas penggunaan time

clock tersebut ?

Jika tidak, adakah cara lain untuk mengawasi jam hadir

pegawai ? (Jelaskan ! )

Apakah daftar hadir yang asli disimpan dengan baik untuk

menghindari kemungkinan perubahan oleh pihak yang tidak

berhak ?

Subject

Apakah catatan hasil pekerjaan tersebut diawasi dengan baik

Apakah catatan tersebut dibandingkan terlebih dahulu dengan

produksi yang sebenarnya dibuatkan daftar gaji ?

Jika ada pegawai yang dibayar berdasarkan komisi, pakar daftar

gaji dibuat berdasarkan catatan penjualan di bagian akuntansi ?


Apakah permintaan lembur harus dimintakan persetujuan lebih

dahulu dan pencatatan jam lembur diperiksa dengan tepat ?

Jika ada pegawai yang dibayar berdasarkan hasil pekerjaannya :


Jika ada bagian personalia gambarkan dalam lambatan tersendiri

prosedur pengangkatan, perubahan gaji, pemecatan dan

permintaan berhenti !

PENCATATAN WAKTU HADIR DAN HASIL

PEKERJAANNYA

Pencatatan waktu hadir :

Apakah pengangkatan, perubahan gaji, pemutusan hubungan

kerja diselenggarakan oleh bagian personalia ?

Apakah bagian personalia menyelenggarakan catatan

kepegawaian yang mutakhir untuk setiap pegawai beserta

gaji/upahnya ?

Apakah hal-hal berikut ini disetujui lebih dahulu oleh petugas

yang telah ditentukan ?

PENGANGKATAN, PROMOSI, PEMINDAHAN DAN

PEMUTUSAN HUBUNGAN KERJA

ICQ

115 Prosedur Audit


8/54


PEKANBARU

Index :


Client :

Period :

Date : Date :

III.Y N TR KET

10

a.

b

IV.

11

12

a.

- Apakah diminta tanda terima ?

-

- Apakah digilir petugas yang membayar gaji ?

-

-

-

-

-


Apakah tanda tangan itu dicocokkan dengan arsip masing-

masing pegawai oleh petugas selain dari yang membuat

daftar gaji dan membayar gaji ?

Apakah fungsi bagian pembayaran gaji terpisah dengan

bagian pembuatan daftar gaji ?

Apakah pemnbayaran gaji diawasi oleh petugas yang

fungsinya terpisah dari bagian pembuatan daftar gaji ?

Apakah upah dibayar melalui pengawasan/mandor, adakah

pengendalian yang cukup untuk menghindari pengawas

tersebut melakukan pengurangan yang tidak sah atas

pembayaran ?

Apakah pembayaran gaji tersebut tidak mempunyai fungsi

dan wewenang atas pembukuan kas ?

Apakah gaji yang belum diambil disetorkan ke bank atau

dikembalikan kepada kasir dan dicatat sebagai utang ?

Apakah jumlah jam kerja pegawai disetujui terlebih dahulu

oleh atasan yang bersangkutan atau petugas pencatat waktu ?

Apakah data gaji, perhitungan dan pengikhtisarannyadiperiksa kembali oleh petugas lain sebelum gaji dibayar ?

PENGADAAN DAN PELAKSANAAN PEMBAYARAN

UPAH DAN GAJI

Apakah pembayaran gaji dilakuakan pada tempat dan waktu

yang tetap sehingga dapat diawasi dengan baik ?

Pembayaran Gaji :

Jika dibayar dengan uang tunai :


ICQ

Subject

PEMBUATAN DAFTAR GAJI DAN ANALISA UPAH

DAN GAJI

Pembuatan daftar gaji :

116 Prosedur Audit


9/54


PEKANBARU

Index :


Client :

Period :

Date : Date :

IV.Y N TR KET

b.

1.

- Pembuatan daftar gaji

- Penyiapan pembayaran cek

- Pembukuan gaji

2.

3.Apakah rekening koran bank untuk pembayaran gaji

direkonsiliasi setiap bulan ?

4.

-

-

-

c.

1.

- Pembuatan daftar gaji

- Pembuatan Cek

- Pembukuan gaji

2.

13

14

Apakah ada prosedur yang menjamin bahwa semua potongan

telah dilakukan tanpa ada yang terlewatkan ?

Apakah semua ketentuan yang berlaku (seperti pajak

penghasilan, asuransi tenaga kerja dan lain-lain) telah

dilaksanakan ?


Apakah petugas tersebut memeriksa pemindahtanganan

(endorsement) pada cek gaji yang dibatalkan ?

Jika gaji dibayar melalui rekening bank ?

Apakah otorisasi cek atau dana yang dipindahkan untuk

pembayaran gaji ditandatangani oleh seseorang yang tidak

berhubungan dengan :

Apakah diperlukan tanda terima dari pegawai yang telah

menerima pembayaran gaji ?

Jika ada pegawai yang dibayar dengan cek :

Apakah cek itu ditandatangani oleh petugas yang tidak

berhubungan dengan :

Apakah cek yang rusak atau salah tulis dibatalkan dan

disimpan ? Apakah blanko cek hanya dapat digunakan

oleh pejabat yang menyiapkan cek ?

Apakah rekonsiliasi dilakukan oleh petugas yang tidak

berhubungan dengan pembuatan daftar gaji dan

pembayaran gaji ? Jika ya :

Apakah cek yang dibatalkan dan rekeningh koran bank

dikirimkan langsung kepada petugas tersebut.

Apakah petugas itu membandingkan nama orang yang cek

gajinya dibatalkan dengan daftar gaji ?


ICQ

Subject

PEMBUATAN DAFTAR GAJI DAN ANALISA UPAH

DAN GAJI

117 Prosedur Audit


10/54


PEKANBARU

Index :

Subject : GAJI Prepared by : Reviewed By :

Client :

Period :

Date : Date :

WEAKNESS

(KELEMAHAN)

COMPESATING

CONTROL

(KONTROL

PENGGANTI)

POTENTIAL

MISSTATEMENT

(KESALAHAN

POTENSIAL)

EFFECT ON

AUDIT

(EFEK AUDIT)

MATERIALITY

(MATERIALITAS)


ICQ

118 Prosedur Audit


11/54

: PENGUJIAN KETAATAN Reviewed By :

Client :

Period :

Date : Date :

I. SP IT ET

1

a.

b.

c.

2 a.

b.

c.

d.

1. Periksa nomor urutnya

2.

Index :

Amati prosedur untuk menentukan

bahwa keterangan/jenis dan jumlah

barang telah diperiksa dengan

semestinya melalui penimbangan,

pengukuran, perhitungan dan inspeksi.

Subje

JENIS PENGENDALIAN

Pengendalian atas aktiva perusahaan

(penerimaan, pengiriman, retur,

persediaan dalam gudang dan atau

dilokasi produksi)Pemeriksaan dokumen-dokumen

untuk menentukan bahwa pemindahan

persediaan telah disetujui oleh yangberwenang.


PEKANBARU

TEST OF CONTROL (ToC)

Kunjungi departemen yang bersangkutan

dan :

Pengendalian atas kelengkapan

transaksi nomor urut tercetak

C - 1/8

Amati prosedur/periksa laporan

penyimpangan untuk menentukan

apakah persediaan telah dicatat

dengan teliti.

Periksa apakah dokumen-dokumen

yang bernomor urut tersebut telah

dicek secara berkala dan nomor-

nomor yang hilang telah diselidiki

oleh pegawai yang berwenang (selain

yang menyiapkan dokumen tersebut)

Amati apakah semua dokumen telah

bernomor urut (prenumbered)

Prepared by :

TAHAP PENGUJIAN

EE (Examination of Evidence), O (Observation), I (Interview)

Periksa apakah hasil pengecekan

tersebut pada butir (b) diatas telah

ditelaah dan disetujui oleh pejabatyang berwenang.

Pilihlah beberapa dokumen-dokumen

atau beberapa jurnal dan :

Dapatkan jawaban yang masuk

akal atas nomor-nomor yang

hilang, kalau ada.

SP - Jumlah sample, IT - Item yang dipilih, ET - Evidence of test (bukti pengujian) :

119 Prosedur Audit


12/54


PEKANBARU


Client :

Period :

Date : Date :

I. SP IT ET

3.

3. a.

b.

c.

c.

1.

2.

3.

4 a.Pengendalian kelengkapan

pembukuan ke dalam batch control

Perhatikan apakah pencatatan ke

dalam batch control register up to date

dan dokumen yang belum

diproses/dicatat telah diselesaikan

secara sitematis.



Pengendalian atas kelengkapantransaksi pengelompokan (batching)

Periksa batch control register untukmembuktikan bahwa jumlah dokumen

yang dicatat di dalam batch control

register dengan dengan jumlah

dokumen yang telah dibukukan.

Periksa bukti yang menunjukkan

bahwa perbedaan yang timbul dari

hasil pencocokkan pada butir (a) telah

diselidiki.


bahwa hasil (a) dan (b) telah ditelaahdan disetujui oleh p[ejabat yang

berwenang.

Pilihlah sekelompok dokumen-

dokumen tertentu dan :

Telusuri total dari kelompok

dokumen yang telah dibubuhkan

ke batch control register.

Periksa daftar diatas dan yakinkan

bahwa semua dokumen telah

diproses.Dapatkan penjelasan yang cukup

atas perbedaan yang terjadi

Subje Prepared by :

JENIS PENGENDALIAN TAHAP PENGUJIAN

Yakinkan bahwa prosedur

perusahaan untuk dokumen yang

batal/rusak betul-betul telah

diterapkan oleh langganan.

TEST OF CONTROL (ToC)Index :

C - 2/8

120 Prosedur Audit


13/54


PEKANBARU


Client :

Period :

Date : Date :

I. SP IT ET

b.

c.

d.

5. a.

1.

2.

3.

b.


Transaksi yang belum diselesaikan

dalam periode yang sama telah

diselidiki oleh orang yang tidak

bertanggung jawab langsung atas

catatan tersebut.

Hasil dari penyelidikan tersebuttelah ditelaah dan disetujui oleh

pejabat yang berwenang.

Telaah beberapa catatan transaksi

yang belum selesai dan dapatkan

penjelasan yang memadai atas hal

tersebut.


Pilihlah beberapa pencatatan dalamregister dan ujilah pencatatan yang ada

tersebut ke dokumen yang

bersangkutan untuk menentukan

apakah transaksi tersebut telah

diselesaikan atau masih dalam proses.

Yakinkan apakah prosedur perusahaan

mengenai dokumen yang batal/rusak

telah ditaati.

Pengendalian terhadap transaksi yang

belum selesai

(unmatched/Outstanding items)

Periksa daftar/catatan transaksi yang

belum selesai. Yakinkan bahwa :

Catatan tersebut telah ditelaah

secara berkala oleh karyawan lain

yang bertanggung jawab langsung

atas catatan tersebut.

Subje Prepared by :



bahwa butir (a) tersebut telah

direview dan disetujui oleh pejabat

yang berwenang.


C - 3/8

121 Prosedur Audit


14/54


PEKANBARU


Client :

Period :

Date : Date :

I. SP IT ET

6 a.

b.

c.

7 a.

b.

8 a.

b.



Pengecekan ketelitian perhitungan,

penjumlahan dan perkalian (faktur

pembelian dan penjualan, kredit

(debet) memo, daftar gaji).


bahwa kebenaran / ketepatan

perhitungan pada dokumen pendukung

telah diperiksa oleh orang selain

petugas yang mengerjakannya.

Uji ketelitian perhitungan,

penjumlahan dan perkalian atas

Persetujuan akhir atas dokumen-

dokumen (faktur pembelian danpenjualan, kredit (debet) memo, bukti

jurnal, daftar gaji dan pembukuan ke

buku besar).


bahwa semua dokumen telah disetujui

oleh pejabat yang berwenang.


bahwa penolakan, pertanyaan dan

pemeriksaan oleh pejabat yang

sebelumnya telah ditelaah kembali

sebelum memberi persetujuan


Pengendalian atas prosedur

pencocokan/pembandingan (faktur

pembelian/penjualan, kredit (debit)

memo, bukti jurnal, cek).

Pilihlah beberapa transaksi dan

periksa apakah pencocokkan dokumen

dokumen yang saling berhubungan

dilakukan orang selain yang bertugas

atas pekerjaan rutin tersebut.

Atas transaksi yang dipilih pada butir

(a) bandingkan dengan dokumen yang

berhubungan serta periksa kebenaran

keterangan kuantitas, harga, cara

pembayaran dan otorisasi.

Perhatikan bahwa dokumen

pendukung untuk pengeluaran kas dan

kredit memo telah diberi tanda

sedemikian rupa sehingga tidak

memungkinkan penggunaan untuk

kedua kalinya.


C - 4/8Subje Prepared by :

122 Prosedur Audit


15/54


PEKANBARU


Client :

Period :

Date : Date :

I. SP IT ET

c.

1.

2.

3.

9 a.

b.

c.

1.

2.

10 a.

Ketelitian penjumlahan dan

perkalian yang ada di buku jurnal

atau batch control register yang

dipakai sebagai dasar untukpembukuan ke buku besar.

Pengendalian atas rekomendasi

(antara buku besar dengan pembantu,

antar pendapatan atau biaya tahun ini

dengan jumlah tahun sebelumnya).

Periksa rekonsiliasi dan perhatikan

apakah rekonsiliasi tersebut disiapkan

diperiksa secara berkala oleh orang

selain yang bertanggung jawab atas

pencatatan yang berhubungan.



Perhatikan ketepatan pemberian

nomor perkiraan yang

bersangkutan.

Ringkasan transaksi-transaksi dan

pencatatan ke buku besar (faktur

pembelian, faktur penjualan,

kredit/debet, memo, bukti jurnal).


bahwa pencatatan buku besar telah

dilakukan dari ringkasan yang benar.

Yakinkan bahwa sumber pembukuanke buku besar adalah sama dengan

sumber yang dipergunakan oleh

pembukuan ke buku pembantu.

Pilihlah beberapa sampel dan ujilah :

Pencatatan/pembukuannya ke

buku besar.


Pilihlah beberapa sampel dokumen

dan :

Perhatikan bahwa lampiran

dokumen pendukung telah

Lakukan tahapan pekerjaan yangseharusnya dilakukan oleh pejabat

yang berwenang sebelum memberi

persetujuan.


C - 5/8Subje Prepared by :

123 Prosedur Audit


16/54


PEKANBARU


Client :

Period :

Date : Date :

I. SP IT ET

b.

c.

d.

e.

1.

2.

3.

11 a.

Telusuri kejadian/transaksi yang

tidak biasa yang ada dalam

rekonsiliasi ke bukti

Perjanjian dengan pihak ketiga(rekening koran bank, pernyataan

utang/piutang dari langganan, jawaban

konfirmasi atas surat pernyataan

berhutang/piutang).

Periksa rekonsiliasi / pencocokkanjumlah dibuku besar dengan surat

pernyataan yang diterima dari pihak

ketiga dan perhatikan apakah

rekonsiliasi ini dibuat dapat atau

diperiksa secara rutin oleh orang yang

tidak bertanggung jawab langsung atas

pencatatan transaksi tersebut.



Periksa bukti bahwa hasil pada butir

(a) dan (b) telah ditelaah dan disetujui

oleh pejabat yang berwenang.

Periksa bukti bahwa penyelesaian

perbedaan yang timbul dari

rekonsiliasi tersebut betul-betul telah

Pilihlah beberapa sampel rekonsiliasi

dan :

Uji/telusuri masing-masing saldo

yang ada dalam daftar pencatatanpembantu dan dokumen-dokumen

pendukungnya.

Periksa atau uji kebenaran

penjumlahan pada daftar tersebut

dan cocokkan jumlahnya dengan

perkiraan buku besarnya.

Subje Prepared by :



bahwa perbedaan yang timbul dari

rekonsiliasi telah diselidiki oleh orang

selain yang bertanggungjawab atas

catatan yang berhubungan;.


C - 6/8

124 Prosedur Audit


17/54


PEKANBARU


Client :

Period :

Date : Date :

I. SP IT ET

b.

c.

d.

e.

1.

2.

3. Sehubungan dengan rekonsiliasi

bank, test (uji) kebenaran

penjumlahan dan perkalian pada

buku kas untuk bulan yangbersangkutan dan cocokkan

totalnya ke buku besar kas



Periksa bukti bahwa rekonsiliasi bank

dibuat oleh orang selain yang

bertanggungjawab atas buku bank dan

buku cek dan yang menerima rekening

koran bank langsung dari bank dan

menyimpannya sampai rekonsiliasi

bank selesai.


bahwa hasil pada butir (a) dan (b)

telah ditelaah dan disetujui oleh


Pilihlah beberapa sampel surat

pernyataan pihak ketiga dan cocokkan

saldonya dengan buku perusahaan :Perhatikan bahwa pos-pos yang

tidak cocok telah diselidiki dan

diselesaikan.

Perhatikan apakah pos-pos luar

biasa telah didukung oleh bukti

pendukung yang cukup.

Subje Prepared by :


Periksa bukti bahwa perbedaan yang

timbul dari rekonsiliasi telah


C - 7/8

125 Prosedur Audit


18/54


PEKANBARU


Client :

Period :

Date : Date :

I. SP IT ET

12 a.

1.

2.

3.

4.

b.

1.

2.

3.

c.



Telah dilaporkan secara tertulis

Telah diselidiki oleh orang selain

yang bertanggung jawab atas

catatan maupun fisik barang,

Telah diselesaikan dengan benar

dan tepat.

Periksa bukti yang menunjukkakn

bahwa hasil pada butir (a) dan (b)

telah ditelaah dan disetujui oleh


Persediaan (termasuk prosedur

stock taking)

Aktiva tetap selain tanah

(termasuk pemeriksaan atau

komfirmasi kepemilikan hak atas

tanah dan kendaraan).

Investasi (termasuk kebenaran

kepemilikan daripada surat efek).

Kas


bahwa perbedaan yang timbul pada

butir (a) :

Pilihlah beberapa sampel aktiva yang

ada dalam buku pembantu/daftar dan

periksa apakah mereka benar-benar

ada.

Subje Prepared by :


Pemeriksaan keberadaan fisik asset

(aktiva tetap, investasi, persediaan).Pemeriksa bukti yang menunjukkan

bahwa aktiva-aktiva perusahaan telah

diversifikasi secara fisik sesuai dengan

prosedur perusahaan oleh orang yang

tidak bertanggung jawab langsung atas

catatan maupun fisik barang yang

bersangkutan :


C - 8/8

126 Prosedur Audit


19/54

Index :

Subjek : PENILAIAN PENGENDALIAN INTEREN

Client : Prepared by : Reviewed by :

Period :

Date : Date :

Tingkat

Pengendalian

Kelemahan-kelemahan atau

kekurangan dalam

pengendalian interen dan

kegiatan-kegiatan serta

pencatatan yang

dipengaruhinya.

Sample

digunakan

Prosedur yang

telah dilakukan

Hasil Test of control,

dikaitkan dengan

penilaian ICQ/bagan

arus

Efek ke

substantive

test

MASALAH UMUM

Organisasi dan Personalia

Pengendalian Akuntan

Pengendalian Adkinistratif

IKHTISAR INTERNAL CONTROLD - 1/10


KESIMPULAN DARI

PENGENDALIAN

PEKANBARU

Saran-saran perbaikan (dgn

mempertimbangkan

keterbatasan yang ada dan

kepraktisan)

BAGIANIDX

ICQ/BAGAN ARUS TEST OF CONTROL

127 Prosedur Audit


20/54


PEKANBARU

Index :



Period :

Date : Date :

Tingkat

Pengendalian


kekurangan dalam



pencatatan yang

dipengaruhinya.

Sample

digunakan

Prosedur yang

telah dilakukan


dikaitkan dengan

penilaian ICQ/bagan

arus

Efek ke

substantive

test

PENERIMAAN KAS

PENGELUARAN KAS

Pengeluaran Cek

KESIMPULAN DARI

PENGENDALIAN


mempertimbangkan


kepraktisan)

Pertanggung jawaban

penerimaan kas

Pencatatan dan pengamanan

penerimaan kas

IDX BAGIAN



128 Prosedur Audit


21/54


PEKANBARU

Index :



Period :

Date : Date :

Tingkat

Pengendalian


kekurangan dalam



pencatatan yang

dipengaruhinya.

Sample

digunakan

Prosedur yang

telah dilakukan


dikaitkan dengan

penilaian ICQ/bagan

arus

Efek ke

substantive

test

KAS DAN BANK

Bank

KESIMPULAN DARI

PENGENDALIAN


mempertimbangkan


kepraktisan)

emer saan atas

bukti-bukti

Dana Kas Kecil dan Kas

Lainnya

IDX BAGIAN



129 Prosedur Audit


22/54


PEKANBARU

Index :



Period :

Date : Date :

Tingkat

Pengendalian


kekurangan dalam



pencatatan yang

dipengaruhinya.

Sample

digunakan

Prosedur yang

telah dilakukan


dikaitkan dengan

penilaian ICQ/bagan

arus

Efek ke

substantive

test

PENJUALAN

Faktur Penjualan

KESIMPULAN DARI

PENGENDALIAN


mempertimbangkan


kepraktisan)

Pengendalian Pesanan

langganan

Pengendalian atas pengiriman

barang dan faktur

IDX BAGIAN



130 Prosedur Audit


23/54


PEKANBARU

Index :



Period :

Date : Date :

Tingkat

Pengendalian


kekurangan dalam



pencatatan yang

dipengaruhinya.

Sample

digunakan

Prosedur yang

telah dilakukan


dikaitkan dengan

penilaian ICQ/bagan

arus

Efek ke

substantive

test

PIUTANG USAHA

Kecermatan Pencatatan

KESIMPULAN DARI

PENGENDALIAN


mempertimbangkan


kepraktisan)

Pemisahan fungsi

Bagian kredit dan penagihan

IDX BAGIAN



131 Prosedur Audit


24/54


PEKANBARU

Index :



Period :

Date : Date :

Tingkat

Pengendalian


kekurangan dalam



pencatatan yang

dipengaruhinya.

Sample

digunakan

Prosedur yang

telah dilakukan


dikaitkan dengan

penilaian ICQ/bagan

arus

Efek ke

substantive

test

PEMBELIAN

Penerimaan barang

Kecermatan pencatatan

KESIMPULAN DARI

PENGENDALIAN


mempertimbangkan


kepraktisan)

Piutang ragu-ragu

Prosedur pemesanan

IDX BAGIAN



132 Prosedur Audit


25/54


PEKANBARU

Index :



Period :

Date : Date :

Tingkat

Pengendalian


kekurangan dalam



pencatatan yang

dipengaruhinya.

Sample

digunakan

Prosedur yang

telah dilakukan


dikaitkan dengan

penilaian ICQ/bagan

arus

Efek ke

substantive

test

PERSEDIAAN

Penerimaan barang

Perhitungan fisik persediaan

KESIMPULAN DARI

PENGENDALIAN


mempertimbangkan


kepraktisan)

Penyimpanan / pengendalian

fisik

Catatan persediaan

IDX BAGIAN



133 Prosedur Audit


26/54


PEKANBARU

Index :



Period :

Date : Date :

Tingkat

Pengendalian


kekurangan dalam



pencatatan yang

dipengaruhinya.

Sample

digunakan

Prosedur yang

telah dilakukan


dikaitkan dengan

penilaian ICQ/bagan

arus

Efek ke

substantive

test

UTANG USAHA

AKTIVA TETAP

Persetujuan

KESIMPULAN DARI

PENGENDALIAN


mempertimbangkan


kepraktisan)


Status saldo Utang

IDX BAGIAN



134 Prosedur Audit


27/54


PEKANBARU

Index :



Period :

Date : Date :

Tingkat

Pengendalian


kekurangan dalam



pencatatan yang

dipengaruhinya.

Sample

digunakan

Prosedur yang

telah dilakukan


dikaitkan dengan

penilaian ICQ/bagan

arus

Efek ke

substantive

test

Penyusutan

KESIMPULAN DARI

PENGENDALIAN


mempertimbangkan


kepraktisan)

er tungan an pengawasan

secara fisik


IDX BAGIAN



135 Prosedur Audit


28/54


PEKANBARU

Index :



Period :

Date : Date :

Tingkat

Pengendalian


kekurangan dalam



pencatatan yang

dipengaruhinya.

Sample

digunakan

Prosedur yang

telah dilakukan


dikaitkan dengan

penilaian ICQ/bagan

arus

Efek ke

substantive

test

Pencatatan waktu hadir dan

hasil pekerjaannya

Pembuatan daftar gaji dan

analisa upah dan gaji

KESIMPULAN DARI

PENGENDALIAN


mempertimbangkan


kepraktisan)

GAJI : pengangkatan, promosi,

pemindahan dan

pemberhentian pegawai

Mutasi pegawai

IDX BAGIAN



136 Prosedur Audit


29/54


PEKANBARU

Index :

: KAS DAN BANK Prepared by : Reviewed By :

Client :

Period :

Date : Date :

Prog

ref

W.P.

Ref

Tujuan

TercapaiDikerjakan oleh

1

2

3

4

PROSEDUR PEMERIKSAAN

Dapatkan konfirmasi bank per tanggal neraca dari bank-bank

atau lembaga keuangan lainnya di mana perusahaan melakukan

kegiatan usahanya selama periode berjalan dengan

mempergunakan standar formulir.

Dapatkan rekonsiliasi bank per tanggal neraca yang dibuat olehklien dan periksa kelayakan dari pos-pos yang berjumlah

material atau tak lazim sebagai berikut :

Dapatkan dan periksa kebenaran matematis dari rincian saldo

kas dan bank per tanggal neraca, kemudian cocokkan saldo

tersebut dengan neraca percobaan (trial balance), buku besar

yang bersangkutan dan buku pembantunya. Jika ada, untuk

meyakinkan bahwa rincian tersebut dapat dipakai sebagai dasar

untuk melakukan pemeriksaan.

Prosedur Substantive

Pertimbangkan perlunya melakukan perhitungan kas (cash

count) dan / atau mendapatkan konfirmasi saldo kas per tanggal

neraca dan cocokkan saldo tersebut dengan rincian yang

bersangkutan (lihat butir 1 di atas)

E - 1/2

Subject

TEST SUBSTANTIVE & SALDO

Tujuan Pemeriksaan dan Pendekatan :

Pemeriksaan penerimaan dan pengeluaran kas dilakukan pada bagian lain dari program pemeriksaan ini. Tujuan

utama dari pemeriksaan kas dan bank adalah untuk menentukan bahwa saldo kas dan bank per tanggal neraca

adalah benar-benar ada (exist), akurat dan apakah ada pembalasan-pembalasan di dalam penggunaannya. arus

transaksi bank (account stream) mempunyai hubungan yang erat dengan arus-arus transaksi lainnya, sehingga

perlu dilakukan pemeriksaan secara lebih kritis. Prosedur utama yang harus dilakukan dalam pemeriksaan kas dan

bank ini antara lain adalah permintaan konfirmasi dari bang yang bersangkutan, pemeriksaan bank rekonsili yangdilakukan oleh klien dan pemeriksaan kebenaran dari pisah batas (cut off).

Prosedur Umum

137 Prosedur Audit


30/54


PEKANBARU

Index :

: KAS DAN BANK Prepared by : Reviewed By :

Client :

Period :

Date : Date :

Prog

ref

W.P.

Ref

Tujuan


a.

5

a.

6

7

8

9

10 Dokumentasikan hal-hal yang perlu diungkapkan dalam

laporan keuangan dan periksa kebenarannya bila diperlukan

(misalnya : pembatasan penarikan dana yang diperbolehkan,

aktiva yang digadaikan atau dijaminkan dan lain sebagainya.

Cocokkan saldo konfirmasi dengan bank rekonsiliasi (lihat

butir 4a)

Review transaksi penerimaan dan pembayaran yang berjumlah

material pada periode sebelum dan sesudah tanggal neraca dan

yakinkan bahwa transaksi-transaksi tersebut telah dibukukan

dengan benar.

Dapatkan daftar check mundur (post dated cheques) per tanggal

neraca dan lakukan prosedur pmeriksaan sebagai berikut ini :

Yakinkan bahwa check-check untuk disetorkan (depositcheques) telah disetorkan ke bank pada periode setelah tanggal

neraca dan telah diungkapkan dengan benar dalam laporan

keuangan.

Penyajian Laporan Keuangan

Cocokkan saldo buku dan saldo bank pada bank rekonsiliasi

dengan buku bank dan rekening koran yang bersangkutan,

jawaban konfirmasi serta rincian saldo kas dan bank

Pada saat diterimanya jawaban konfirmasi dari bank :

Periksa kebenaran klasifikasi dan deskripsi pos-pos ini dalam

laporan keuangan (misalnya : hutang cerukan (bank overdraft)

harus disajikan secara terpisah sebagai perkiraan pasiva)

Periksa kebenaran prinsip-prinsip akuntansi yang diterapkan

dan konsistensinya.

Subject


TEST SUBSTANTIVE & SALDO E - 2/2

138 Prosedur Audit


31/54


PEKANBARU

Index :

: PIUTANG BUKAN USAHA Prepared by : Reviewed By :

Client :

Period :

Date : Date :

Prog

ref

W.P.

Ref

Tujuan


2

a.

b.

c.

d.

Meneliti (review) tingkat kolektibilitas dari piutang-piutang

yang mempunyai jadwal pelunasannya dan

Melakukan tinjauan analisis (analytical review) terhadap

saldo piutang dengan membandingkannya ke periode-

periode sebelumnya dan tentukan kelayakannya.

Pertimbangkan hasil dari tinjauan analitis di atas, dan tentukan

apakah masih diperlukan untuk melakukan pengujian detail

berikut ini :


Prosedur Umum

Perkiraan ini pada umumnya ditimbulkan oleh transaksi yang sifatnya tidak berulang dan tidak ada kaitan

dengan kegiatan usaha normal perusahaan, dan jumlahnya biasanya kurang signifikan terhadap po-sisi

keuangan maupun hasil usaha perusahaan dibandingkan dengan pos-pos pemeriksaan lainnya. perhatian

utama dalam pemeriksaan perkiraan ini ditujukan untuk mentukan apakah saldo piutang tersebut benar-

benar ada (exist), dapat ditagih/mempunyai manfaat dimasa yang akan datang, dan bilamana berkaitan

dengan pendapatan bunga apakah pendapatan tersebut telah dicatat dengan benar. prosedur utamapemeriksaan meliputi konfirmasi saldo, peninjauan terhadap kolektibilitas, dan peninjauan terhadap

kelayakan pendapatan bunga dan bunga yang masih akan diterima (unearned interest), meskipun suatu

tinjauan analisis (analitical review) mungkin telah cukup memadai tergantung dari jumlah dan sifat dari

saldo yang diperiksa.


TEST SUBSTANTIVE & SALDO F - 1/2

Subject

1 Dapatkan dan periksa kebenaran matematis dari rincian saldo

piutang, cocokkan saldo tersebut dengan neraca percobaan

(trial balance), buku besar yang bersangkutan dan buku

pembantunya. Jika ada, untuk meyakinkan bahwa rincian

tersebut dapat dipakai sebagai dasar untuk melakukan

pemeriksaan.


Pertimbangkan efektif tidaknya untuk melaksanakan

pemeriksaan melalui prosedur analisa substantiv (substantive

analysis) terhadap pendapatan yang berkaitan dengan piutang

bukan usaha, misalnya dengan :

Menghitung ratio pendapatan bunga terhadap rata-rata

saldo piutang yaitu untuk piutang yang mengandung bunga.

membandingkan pendapatan bunga dengan periodesebelumnya dan budgednya

139 Prosedur Audit


32/54


PEKANBARU

Index :

: PIUTANG BUKAN USAHA Prepared by : Reviewed By :

Client :

Period :

Date : Date :

Prog

ref

W.P.

Ref

Tujuan


3.

4.

5.

6.

7.

8.

9.


laporan keuangan (misalnya : penyajian sebagai aktiva lancar,

hubungan istimewa, dll.)


dan konsistensinya

Dokumentasikan hal-hal yang perlu diungkapkan dalamlaporan keuangan dan periksa kebenarannya bila diperlukan

(misalnya : kebenaran dari aktiva-aktiva yang dijaminkan,

piutang dari hubungan istimewa, dll).

Cocokkan saldo awal pada daftar rincian tersebut di atas

dengan kertas kerja periode sebelumnya.

pertimbangkan untuk memperoleh konfirmasi saldo piutang

dari para debitur (termasuk konfirmasi mengenai jumlah,

tanggal, cara pembayaran, tingkat bunga, jaminan, dll).Cocokkan jawaban konfirmasi tersebut dengan rincian piutang

yang bersangkutan(lihat butir 1 di atas) dan lakukan

investigasi terhadap penyimpangan yang dijumpai

Jika jawaban konfirmasi tidak diterima, lakukanlah prosedur

pemeriksaan alternatif (misalnya pemeriksaan penerimaan-

penerimaan sesudah tanggal neraca, catatan penagihan,

korespondensi dan bukti-bukti pendukung lainnya).

Evaluasi kolektibilitas dari saldo-saldo piutang dan tentukan

kecukupan dari cadangan kerugian melalui diskusi-diskusi

dengan klien yang bertanggung jawab, hasil dari konfirmasi,

hasil dari pemeriksaan penerimaan sesudah tanggal neraca,

evaluasi-evaluasi dari kredibilitas langganan, inspeksi

terhadap bukti-bukti barang jaminan dan analisa dari nilai

barang jaminan.

Penyajian Laporan keuangan

TEST SUBSTANTIVE & SALDO F - 2/2

Subject


140 Prosedur Audit


33/54


PEKANBARU

Index :

: INVESTASI Prepared by : Reviewed By :

Client :

Period :

Date : Date :

Prog

ref

W.P.

Ref

Tujuan


1.

2.

a. Melakukan Perhitungan atas ratio pendapatan dari hasil

investai terhadap rata-rata saldo investasi selama periode

berjalan.3.

4.

5.

Setuju dengan saldo awal audit WP tahun lalu

Periksa dokumen pendukung atas pembelian dan penjualan

dari investasi selama periode berlangsung dan penetapan fee

makelar (broker), biaya perolehan lainnya, premi, discount

dan kebenaran atas perhitungan pendapatan atau kerugian.

Periksa surat berharga perusahaan yang ada dan bukti

keberadaan sebagian dari surat berharga yang dimiliki

perusahaan pada tanggal neraca dan melakukan pencocokan

terhadap keterangan yang diperoleh selama pemeriksaan

terhadap daftar perincian surat berharga.



pemeriksaan melalui prosedur analisa substantive (substantive

analysis) terhadap pendapatan dari hasil investasi terhadap

amortisasiagio (premium) dan disagio (discount). Misalnya

dengan :

Tujuan utama dalam pemeriksaan dan perkiraan ini adalah untuk menilai (1) eksistensi dan kelayakan

dari nilai investasi, dan bahwa laba/rugi yang timbul dari penghapusan investasi telah dicatat dengan

semestinya, (2) apakah ada pembatasan terhadap penggunaannya, dan (3) apakah perhitungan amortisasi

dan premium dari diskonto sudah benar dan konsisten. prosedur yang umu dilakukan meliputi

inspeksi/pengamatan phisik terhadap surat-surta berharga dan bukti-bukti kepemilikan dari surat berharga

tersebut, memdapatkan konfirmasi atas surat berharga yang disimpan/dipegang oleh pihak ketiga,

meninjau harga pasar atau laporan keuangan terakhir dari perushaan yang diinvestasikan untukmenentukan nilai investasi, serta memeriksa dividen, dan pendapatan lain-lain dari hasil investasi.


Prosedur umum

Dapatkan periksa kebenaran matematis dari rincian investasi

termasuk transaksi-transaksi periode berjalan yang

diklasifikasikan ke dalam (1) investasi jangka pendek dan

jangka panjang, (2) perusahaan afiliasi dan (3) lain-lain

kemudian cocokkan dengan saldo-saldo tersebut dengan

neraca percobaan (trial balance), buku besar yang

bersangkutan, dan buku pembantunya. Jika ada, untukmeyakinkan bahwa rincian tersebut dapat dipakai sebagai

bukti untuk melakukan pemeriksaan.


TEST SUBSTANTIVE & SALDO G-1/2

Subject

141 Prosedur Audit


34/54


PEKANBARU

Index :

: INVESTASI Prepared by : Reviewed By :

Client :

Period :

Date : Date :

Prog

ref

W.P.

Ref

Tujuan


6.

7.

8.

9.

10.


Dokumentasikan hal-hal yang perlu diungkapkan dalam

laporankeuangan dan periksa kebenarannya bila diperlukan

(misalnya : dasar dari aktiva yang dijaminkan, hubungan

istimewa, modal investor, dll).

Dapatkan konfirmasi (penegasan kebenaran) dokumen / hak

milik perusahaan dari pihak ketiga atau pemeriksaan dokumen

jaminan atas kebenaran aset perusahaan dari pihak ketiga.

Dapatkan harga pasar (harga perkiraan) pada tanggal neraca,

dan cocokkanlah melalui referensi informasi umum (koran,

dsb). Pertimbangakan nilai pasar dari tiap-tiap saham portepelsehubungan dengan harga dan faktor ekonomi yang sedang

berlaku dari masing-masing jenis saham. tetapkan apakah

kenaikan harganya layak sebagai contoh : pengurangan secara

tetap harganya perlu dilakukan penyesuaian).


laporan keuangan (misalnya : surat berharga, investasi jangka

pendek dan jangka panjang, afiliasi dan bentuk usaha lainnya,

dll).


dan kosistensinya. (prosedur ini meliputi perbandingan antaraprinsip-prinsip akuntansi yang diterapkan untuk tanggal

neraca dengan prinsip-prinsip yang diterapkan pada periode

sebelumnya).


Subject

TEST SUBSTANTIVE & SALDO G-2/2

142 Prosedur Audit


35/54


PEKANBARU

Index :

: Biaya Dibayar Dimuka, Biaya yang Ditangguhkan, Aktiva tak Berwujuddan Aktiva Alin-lain

Client : Prepared by : Reviewed By :

Period :

Date : Date :

Prog

ref

W.P.

Ref

Tujuan


1.

2.

a. Lakukan perbandingan saldo perkiraan aktiva beserta

jumlah amortisasinya dengan periode sebelumnya dan

3.

4.

5.

6.

Periksa penambahan yang berjumlah signifikan selama

periode berjalan ke bukti pendukungnya, seperti faktur darusupplier, kontrak perjanjian, polis asuransi.

Evaluasi nilai manfaat (recoverability prospect) dari aktiva

tersebut dengan cara meninjau kelayakan dari periode

amortisasinya, taksiran masa manfaat, dengan cara melakukan

evaluasi terhadap keadaan tahun berjalan sehubungan dengan

aktiva tidak berwujud.

Lakukan pengujian terhadap perhitungan amortisasi (termasuk

penghapusan) dan aktiva yang belum di atmortisir. Yakinkan

bahwa kebijakan akuntansi yang diterapkan telah sesuai dan

konsistensi.

Dapatkan periksa kebenaran matematis daftar rincian per

tanggal neraca, kemudian cocokkan jumlah saldo dari rincian

tersebut dengan neraca percobaan, buku pembantunya, jika

ada untuk untuk menentukan bahwa daftar rincian tersebutdapat digunakan sebagai dasar pemeriksaan.



Pertimbangkan efektif dari pelaksanaan prosedur analisa

substantive sebagai berikut ini :

Cocokkan saldo awal pada daftar rincian dengan kertas kerja

pemeriksaan periode berikutnya

TEST SUBSTANTIVE & SALDO H-1/2

Subject


Perhatikan dalam pemeriksaan dan perkiraan ini terutama untuk menentukan apakah jumlahnya exist, dapat

ditagih dan/atau mempunyai manfaat di masa yang akan datang, serta amortisasinya tepat dan diterapkan secara

konsisten. Umumnya jika tidak mempunyai manfaat di masa yang akan datang, maka tidak ada alasan untuk

mencatatnya sebagai aktiva. Karena perkiraan ini sering kali kurang signifikan jumlahnya terhadap posisi

keuangan maupun hasil usaha dari pemeriksaan lain, pendekatan analisa dari substantive dalam pemeriksaan

bagian ini akan lebih hemat dibandingkan prosedur pemeriksaan substantiv lainnya. Prosedur substantiv yang

umumnya digunakan meliputi peninjauan terhadap eksistensi dan daya guna dan biaya yang ditangguhkan, serta

peninjauan terhadap ketepatan dan konsistensi dari amortisasi.

Prosedur umum

143 Prosedur Audit


36/54


PEKANBARU

Index :

: Biaya Dibayar Dimuka, Biaya yang Ditangguhkan, Aktiva tak Berwujud

dan Aktiva Alin-lain

Client Prepared by : Reviewed By :

Period

Date : Date :

Prog

ref

W.P.

Ref

Tujuan


7.

8.

9.

10.

Tinjauan ketepatan dan konsistensi dari prinsip-prinsip

akuntansi.


laporan keuangan dan lakukan perluasan pemeriksaan yang

dianggap perlu (misalnya : penilaian cadangan periode

Lakukan tanya jawab dengan managemen mengenai kelayakan

dan biaya-biaya yang ditangguhkan dan dokumentasikan hal

tersebut.



H-2/2

Subject


Tinjauan klasifikasi dan deskripsi perkiraan (misalnya : lancar

dan tidak lancar).

144 Prosedur Audit


37/54


PEKANBARU

Index :


Period

Date : Date :

Prog

ref

W.P.

Ref

Tujuan


1.

2.

a. Bandingkan beban penyusutan dan biaya pemeliharaan

perbaikan dengan periode sebelumnya dan budget.

3.

4.

5.

6.

7.

Cek kebenaran penambahan aktiva tetap yang berjumlah

material ke bukit pendukungnya.

Lakukan analisi terhadap biaya perbaikan pemeliharaan dan

cek apakah biaya-biaya tersebut telah di tarifkan perusahaan.

Yakinkan kebenaran biaya tersebut.

TEST SUBSTANTIVE & SALDO I - 1/2

Subject: AKTIVA TETAP

Tujuan utama pemeriksaan perkiraan ini adalah (1) untuk menentukan eksistensi, akurasi, pemilikan dan

penilaian daripada aktiva tetap, (2) untuk menentukan kelengkapan eksistensi dan akurasi beban penyusutan, (3)

untuk menentukan apakah ada aktiva tetap yang dijaminkan dan (4) untuk menentukan ketepatan serta ketaatan

dari prinsip-prinsip akuntansi yang diterapkan perusahaan. Prosedur umumnya meliputi pengujian terhadap bukti

bukti pendukung atas penambahan dan penjualan penarikan aktiva, pemeriksaan fisik, penghitungan ulang bebanpenyusutan serta pemeriksaan terhadap ketepatan dan ketaatan dari prinsip-prinsip akuntansi yang diterapkan

pemeriksaan atas aktiva tetap yang diperoleh secara leasing, jika ada, harus dikoordinasikandengan pemeriksaan

aktiva tetap pada bagian ini.


Periksa kelayakan biaya yang dikapitalisir untuk aktiva-aktiva

yang dibuat sendiri (misalnya : alokasi biaya tenaga kerja dan

Lakukan penghitungan ulang terhadap biaya buang yang

dikapitalisisr untuk aktiva-aktiva dalam penyelesaian.


Cocokkan saldo awal pada daftar rincian aktiva tetap dengan

kertas kerja pemeriksaan periode sebelumnya.

Prosedur umum

Dapatkan daftar rincian aktiva tetap, beban penyusutan dan

akumulasi penyusutannya per tanggal neraca, kemudian

periksa kebenarnan perhitungan matematisnya. Cocokkan

saldo dari masing-masing perkiraan tersebut dengan neraca

percobaan, buku besar dan buku pembantunya, jika ada, untuk

meyakinkan bahwa daftar rincian tersebut dapat digunakan

sebagai dasar yang memadai untuk melakukan pemeriksaan.


Pertimbangkan efektifitasnya untuk melaksanakan prosedur

analisa substantive untuk beban penyusutan dan biaya

pemeliharaan/perbaikan sebagai berikut :

145 Prosedur Audit


38/54


PEKANBARU

Index :


Period

Date : Date :

Prog

ref

W.P.

Ref

Tujuan


8.

9.

10.

11.

12.


TEST SUBSTANTIVE & SALDO I - 2/2

Periksa klasifikasi laporan keuangan dan deskripsi perkiraan

yang berkaitan dengan aktiva tetap (seperti misalnya : metode

penyusutan, penetapan masa manfaat dari aktiva tetap,

kebijakan kapitalisasi biaya, dan lain sebagainya).

Periksa ketepatan prinsip-prinsip akuntansi yang dianut

preusahaan serta ketaatannya, penerapannya (seperti misalnya

: metode penyusutan, penetapan masa manfaat dari aktiva

tetap, kebijakan kapitalisasi biaya dan lain sebagainya).

Dokumentasikan hal-hal penting yang perlu diungkapkan

dalam laporan keuangan danlakukan perluasan pemeriksaan

yang dianggap perlu (misalnya : penyusutan dan amortisasi,

penilaian aktiva, biaya bunga yang dekapitualisir, rugi/laba

dab hasil penjualan aktiva tetap, dll).

Periksa penarikan/penjualan aktiva tetap yang berjumlah

material ke bukti pendukungnya, dan lakukan penghitungan

ulang atas laba/rugi yang timbul dari penarikan/penjualan

aktiva tersebutPilih aktiva dari daftar aktiva tetap kemudian cek ke fisiknya,

begitu sebaliknya dari fisik ke daftar aktiva. Dapatkan

konfirmasi untuk aktiva-aktiva perusahaan yang berbeda

dipihak ketiga.


Subject: AKTIVA TETAP

146 Prosedur Audit


39/54


PEKANBARU

Index :

Subject : LEASING


Period

Date : Date :

Prog

ref

W.P.

Ref

Tujuan


1.

2.

3.

4.

5.

6.

Periksa klasifikasi dan perlakuan akuntansi daripada kapital

lease dengan cara meneliti perjanjian leasing dan atau

melakukan konfirmasi atas periode leasing

Lakukan perhitungan ulang terhadap biaya bunga serta bunga

yang masih harus dibayar dari kewajiban capiital leasing.

TEST SUBSTANTIVE & SALDO J - 1/2

Cocokkan saldo awal dengan kertas kerja pemeriksaan periode

sebelumnya.


Pertimbangkan efektif tidaknya untuk melaksanakan prosedur

analisa substantive seperti misalnya dengan membandingkan

biaya bunga dengan periode-periode sebelumnya, jika ada

rasio dari biaya bunga terhadapa jumlah yang dikapitalisisr,

dan perhitungan kasar terhadap biaya bunga.

Program ini disiapkan dari segi pandang lessee. Normal operatinglease akan dicakup di dalam program

pemeriksaan atas financial / capital lease ini harus dikoordinasi dengan pemeriksaan aktiva tetap,

pinjaman dan hutang. Oleh karena prinsip akuntansi indonesia (PAI) sementara ini hanya mengatur

masalah leasing ini secara garis besar saja, maka referensi seharusnya didasarkan pada internasional

Accounting standard. Tujuan utama dari pemeriksaan perkiraan ini adalah untuk menentukan apakahaktiva yang diperoleh melalui leasing dan kewajibannya sudah dinyatakan dengan benar, dan prinsip-

prinsip akuntansinya telah diterapkan dengan benar dan konsisten. Prosedur normal yang umumnya

digunakan meliputi pemeriksaan terhadap copy perjanjian leasing, permintaan konfirmasi saldo,

kewajiban leasing dari pihak lessor, dan pemeriksaan kebenaran secara benar dan konsisten.

Prosedur umum


kewajiban leasing (lease obligation) kemudian cocokkan salo

tersebut dengan neraca percobaan (trial balance), buku besar

yang bersangkutan dan buku pembantunya, jika ada, untukmeyakinkan bahwa daftar rincian tersebut dapat digunakan

sebagai dasar untuk melakukan pemeriksaan.


Dapatkan konfirmasi dari lessor mengenai saldo kewajibanleasing (lease obligation), bunga yang masih harus dibayar,

periode leasing dan harga dasar , syarat-syarat leasing, nilai

residu, dan lain sebagainya per tanggal neraca.


147 Prosedur Audit


40/54


PEKANBARU

Index :

Subject : LEASING


Period

Date : Date :

Prog

ref

W.P.

Ref

Tujuan


7.

8.

9.


dan konsistensinya.


laporan keuangan dan laporan keungan dan lakukan

pemeriksaan yang dianggap perlu



laporan keuangan (misalnya : penyajian kewajiban lancar dantidak lancar, dll).


TEST SUBSTANTIVE & SALDO J - 2/2

148 Prosedur Audit


41/54


PEKANBARU

Index :


Period

Date : Date :

Prog

ref

W.P.

Ref

Tujuan


1.

2.

a. Analisa rasio dari biaya bunga terhadap rata-rata pinjaman

b. Perandingan antara saldo pinjaman dan biaya bunga dengan

periode sebelumnya dan anggaran (budget).c. Perbandingan antara tingkat bunga rata-rata dengan tingkat

bunga yang berlaku dan

d. perhitungan kasar atas biaya bunga berdasarkan hasil

analisa di atas tentukan luas pemeriksaan detil jika anda

sebagai berikut

3.

4.



Pertimbangkan efektifitas untuk melaksanakan prosedur

analisa substantive terhadap iaya bunga dan biaya yang masih

harus dibayar sebagai berikut :

Cocokkan jumlah saldo awal dengan kertas kerja pemeriksaan

periode sebelumnya.

Prosedur Umum

Dapatkan dan cek kebenaran matematis dari daftar rincian

saldo pinjaman jangka pendek dan jangka panjang (yang

digolongkan ke dalam bagian lancar yang tidak lancar), biaya

bunga yang masih harus dibayar per tanggal neraca, kemudian

cocokkan jumlah saldo dari masing-masing perkiraan tersebutdengan neraccar percobaan, buku besar dan buku

pembantunya, jika ada, untuk menentukan bahwa daftar

rincian tesebut dapat digunakan sebagai dasar pemeriksaan.


TEST SUBSTANTIVE & SALDO K - 1/2

Subject : PINJAMAN

Tujuan utama dari pemeriksaan pinjaman adalah untuk mentukan apakah pokok pinjaman, biaya bunga dan

bunga yang masih mesti dibayar telah dinyatakan dengan benar dan pengungkapan yang diperlukan sudah

memadai. Prosedur umumnya meliputi permintaan konfirmasi mengenai rincian dari pokok pinjaman, tingkat

bunga, beban lain-lain, jaminan jangka waktu pinjaman dan atau rollover serta persyaratan khusus lainnya,

pemeriksaan biaya bunga dan bunga yang masih harus dibayar, pemeriksaan notulen rapat seleksi danpemeriksaan ketaatan perusahaan terhadap syarat-syarat perjanjian pinjaman. pada bagian pemeriksaan ini

akuntan perlu memperhatikan terhadap adanya pembatasan yang diberikan oleh pemberi pinjaman yang

mungkin dapat mempengaruhi penyajian dan pengungkapan di dalam laporan keuangan, serta kemungkinan

Periksa pinjaman baru ke bukti pendukungnya (misalnya :

perjanjian, dll) dan telusuri jumlah yang diterima ke rekening

koran yang bersangkutan.

149 Prosedur Audit


42/54


PEKANBARU

Index :


Period

Date : Date :

Prog

ref

W.P.

Ref

Tujuan


5.

6.

7.

8.

9.

10.

11.

12.

TEST SUBSTANTIVE & SALDO K - 2/2


Periksa klasifikasi laporan keuangan dan deskripsi perkiraan

(misalnya lancar dan tidak lancar)

Evaluasi ketepatan (appropriateness) dan ketaatan prinsip-

prinsip akuntansi yang diterapkan perusahaan.


laporan keuangan, dan lakukan perluasan pemeriksaan yangdianggap perlu (misalnya : tanggal jatuh tempo, syarat-syarat

pinjaman, iklan perjanjian, kejadian kelalaian dan aktiva yang

dijaminkan).

Periksa perhitungan biaya bunga yang masih harus dibayar,

jika dianggap perlu (lihat hasil analisa substantive pada

langkah-langkah di atas). Yakinkan bahwa biaya bunga dari

semua pinjamantelah dicatat

periksa ketaatan perusahaan dengan perjanjian pinjaman,

korespondensi antara perusahaan dan pemberi pinjaman dll,

kemudian tentukan pengaruhnya terhadap penyimpangan yang

ada.

Periksa pokok dan bunga pinjaman yang sudah dibayar ke

bukti pendukungnya.

rekonsiliasi saldo akhir pinjaman dengan saldo menurut daftar

rincian yang dibuat klien (lihat langkah 1 diatas)

Dapatkan konfirmasi dari pemberi pinjaman mengenai saldo

dan syarat-syarat pinjaman (termasuk jaminan yang

ditempatkan, pembatasan usaha, tingkat bunga jangka waktu

pinjam, persyaratan khusus dan beban lainnya). Jika perlu,

dapatkan konfirmasi atas pinjaman signifikan yang dilunasi

dalam periode berjalan.

Subject : PINJAMAN


150 Prosedur Audit


43/54


PEKANBARU

Index :

: PERPAJAKAN


Period

Date : Date :

Prog

ref

W.P.

Ref

Tujuan


1.

2.

3.

4.

a. pasal 21 (pembayaran kepada perorangan untuk jasa yang

dihasilkannya).

5.

6.

7.

8.

Dapatkan lampiran-lampiran yang diperlukan dan dilakukan

pengecekan terhadap ketepatan matematis dari lampiran

tersebut serta lakukan rekonsiliasi antara saldo menurut

lampiran dengan saldo menurut nerace percobaan (trial

balance), buku besar dan buku tambahan, jika ada, untuk

meyakinkan bahwa lampiran tersebuut dapat dijadikan basis

yang cukup untuk melakukan

Yakinkan bahwa pembayaran dan pelaporan telah dilakukan

berdasarkan peraturan pajak yang berlaku.

Yakinkan bahwa semua kewajiban pajak yang material telah

dicatat dalam pembukuan perusahaan.

Yakinkan bahwa catatan atas laporan keuangan secara

memadai telah mengungkapkan posisi perpajakan perusahaan.

Lakukan penelaahan terhadap buku pengeluaran kas dan

pembayaran untuk meyakinkan bahwa perusahaan telah

melakukan kewajibannya sesuai dengan peraturan perpajakan

untuk :

Lakukan pengecekan terhadap kompilasi dari SPT tahunan

dan yakinkan bahwa dasar perhitungan pajak penghasilan

badan adalah konsisten dengan peraturan perpajakan yang ada

dengan periode yang lalu

Lakukan penelaahan terhadap semua hasil korespondensi

dengan kantor pajak sehubungan dengan penetapan dan hal-

hal lain yang relevan termasuk pengenaan denda dan surat

ketetapan pajak.

TEST SUBSTANTIVE & SALDO L - 1/1

Subject

Lakukan penelaahan terhadap kelayakan surat setoran pajak

bulanan, dan pertimbangkan :

Yakinkan bahwa SPt tahunan dan SSP bulanan telah dibayar

dan dilaporkan ke kantor pajak tepat pada waktu yang

ditentukan.

_Pajak Penghasilan Karyawan pasal 21


Tujuan utama dari memeriksa perkiraan ini adalah untuk meyakinkan bahwa perusahaan telah terdaftar pada

kantor pajak yang telah ditunjuk dan bahwa perusahaan telah mengakui dan mencatat dengan semestinya adanya

kewajiban pajak dan biaya pajak telah dibebankan dengan semestinya serta pengungkapan yang perlu dilakukan

dengan memadai.


151 Prosedur Audit


44/54


PEKANBARU

Index :

: MODAL SAHAM


Period

Date : Date :

Prog

ref

W.P.

Ref

Tujuan

Tercapai Dikerjakan oleh

1.

2.

3

4.

5.

Prosedur umum

Dapatkan dan periksa kebenaran matematis dari daftar rincian

(a) modal dasar, modal yang ditempatkan, dan modal yang

telah/belum disetor, (b) laba yang ditahan, dan ( c ) perkiraan

modal lainnya, kemudian rekonsiliasi jumlah saldo masing-

masing perkiran dengan neraca percobaan (trial balance), uku

besar dan buku pembantunya, jika ada, untuk meyakinkan

bahwa daftar rincian tersebut merupakan dasar yang layak

untuk melakukan pemeriksaan.


Cocokkan saldo awal dengan kertas kerja periode sebelumnya

dan periksa perubahan yang terjadi selama periode berjalan ke

dokumen-dokumen yang relevan, seperti notulen rapat yang

menyetujui dilakukannya perubahan tersebut dan yakinkan

bahwa transaksi modal yang dilakukan adalah ssuai dengan

akte pendirian perusahaan.

Pertimbangkan untuk memperoleh konfirmasi dari lembaga

pencatatan saham (misalnya Bapepam) mengenai besarnya

modal dasar, modal ditempatkan, dan modal disetor per

tanggal neraca, dan cocokkan jumlah saldo tersebut dengan

daftar rinci (lihat langkah 1). Apabila klien menyelenggarakan

sendiri pencatatan modal sahamnya, lakukan inspeksi dan

hitung sertifikasi saham yang tidak terpakai.

Lakukan investigasi terhadap perubahan laba yang ditahan

(seperti misalnya, dividen yang diumumkan/dibayar, koreksi

periode sebelumnya, dll) dan yakinkan bahwa transaksi

tersebut telah dicatat dengan benar. Rekonsiliasi perubahan

yang terjadi dalam tahun barjalan.

Melalui tanya jawab dengan managemen dan penelaahan

notulen rapat, tentukan apakah ada pembatasan terhadapa

penggunaan laba yang ditahan dan dividen tertunggak, dan

yakinkan bahwa hal-hal tersebut telah dicatat dengan benar.

Tujuan utama dalam pemeriksaan modal saham adalah untuk menentukan apakah jumlahnya benar, apakah ada

pembatasan terhadap laba ditahan, dan apakah prinsip-prinsip akuntansi telah sesuai dan diterapkan secara

konsisten. Dalam beberapa kasus sederhana, dari perbandingan jumlah saldo dengan periodde sebelumnya

membuktikan bahwa perkiraan modal ini seharusnya tidak mengalami perubahan kecuali untuk perkiraan

rugi/laba tahun berjalan. prosedur pemeriksaan umumnya meliputi penelaahan.



TEST SUBSTANTIVE & SALDO M - 1/2

Subject

152 Prosedur Audit


45/54


PEKANBARU

Index :

: MODAL SAHAM


Period

Date : Date :

Prog

ref

W.P.

Ref

Tujuan


6.

7.

8.


M - 2/2

Subject


Tinjau klasifikasi dan deskripsi dari perkiraan dalam laporan

keuangan.

Tinjau kelayakan (approriatness) dan konsisten dari prinsip-

prinsip akuntansi.

Dokumentasikan hal-hal yang perlu diungkapkan dan lakukan

perluasan pemeriksaan yang dianggap perlu. (misalnya : untuk

pembatasan atas laba yang ditahan, dividen yang mesti harus

dibayar, dll).


153 Prosedur Audit


46/54


PEKANBARU

Index :

: PIUTANG USAHA, PENJUALAN DAN PENERIMAAN


Period

Date : Date :

Progref

W.P.Ref

TujuanTercapai

Dikerjakan oleh

1.

2.

a.

b.

c. Lakukan analisa rasio atas perputaran piutang (rasio

penjualan kredit terhadapa rata-rata saldo piutang bersih)

d.

3.

4.


Prosedur umum


piutang, cocokkan saldo tersebut dengan neraca percobaan

(trial balance) buku besar dan buku pembantunya, jika ada,

untuk meyakinkan bahwa rincian tersebut dapat dipakai

sebagai dasar untuk melakukan pemeriksaan.

Dapatkan konfirmasi saldo piutang per tanggal neraca dari

para langganan dan atau lakukan prosedur alternativ, jika

jawaban konfirmasi tidak diterima, misalnya dengan

memeriksa penerimaan kas pada periode sesudah tanggal

neraca(subsequent cash recepts), pemeriksaan terhadap bukti

penerimaan, dokumen pengeluaran barang, perintah order dari

langganan korespondensi klien dengan langganan dan

sebagainya.

Buat ringkasan hasil dari pelaksanaan prosedur konfirmasi dan

atau prosedur alternatif yang dilakukan (dengan menggunakan

standard form yang ada) dan investigasi setiap erbedaan yangditemukan.

lakukan tinjauan analisa penjualan bulanan dengan

memperhatikan data variabel relevan yang diterima dari

sumber-sumber terpercaya.


TEST SUBSTANTIVE & SALDO N - 1/2

Subject



pemeriksaan melalui prosedur analisa substantive berikut ini :

perbandingan antara penjualan, penerimaan kas, rata-ratasaldo per langganan, dan penghapusan piutang ragu-ragu

dengan periode-periode sebelumnya dan budget.

Hitung ratio penjualan terhadapa harga pokoknya dan

bandingkan dengan periode-periode sebelumnya dan

budget.

Tujuan dari pemeriksaan ini perkiraan ini terutama adalah untuk menentukan apakah (1) saldo piutang benar-

benar ada, dinilai dengan benar, dan tidak ada pembatasan terhadap penggunaannya, (2) apakah penjualan telah

dicatat dengan benar, dan (3) prinsip-prinsip akuntansinya telah diterpkan dengan benar dan konsisten. prosedur

normal yang umumnya dilakukan adalah meliputi permintaan konfirmasi saldo piutang dari langganan,

penelitian terhadap kebenaran pisah batas, penelitian terhadap kolektibilita saldo piutang per tanggal neraca.

154 Prosedur Audit


47/54


PEKANBARU

Index :

: PIUTANG USAHA, PENJUALAN DAN PENERIMAAN


Period

Date : Date :

Prog

ref

W.P.

Ref

Tujuan


5.

6.

7

8.

9.

10.

a. Periksa penjualan dari buku penjualan ke invoice dan

dokuen pengirimannya, termasuk pemeriksaan harganya

dan data relevan lainnya.

11.

Dari temuan-temuan yang didapat dari langkah pemeriksaan

pada butir 5 sampaibutir 7 di atas, tentukan apakah cadangan

piutang ragu-rgu dan biaya penghapusan yang bersangkutan

sudah cukup dan telah dinyatakan dengan benar.

Dokumentasikan pengalaman atas piutang ragu-ragu tersebutdan evaluasi pengalaman selama periode berjalan.

dokumentasikan pernyataan klien sehubungan dengan

kolektibilitas dari pos-pos tertentu yang kelihatan menjadi

masalah.

periksa dokumen pendukungnya atau ersetujuan dari pejabat

yang berwenang terhadap penghapusan yang berjumlah

material, kredit meemo, dan koreksi kredit lainnya selama

periode berjalan dan untuk periode sesudah tanggal neraca

Periksa faktur penjualan, dokumen pengiriman dan

pengiriman kas yang berjumlah material untuk periode

sebelum dan sesudah tanggal neraca, dan yakinkan bahwa

transaksi tersebut telah dicatat pada periode akuntansi yang

benar. (pemeriksaan sebelum tanggal neraca mungkin tidak

diperlukan jika hasil konfirmasi saldo piutang cukup

memuaskan)

Lakukan Pemeriksaan detil berikut ini, jika dianggap perlu :

Yakinkan bahwa jumlahnya berhubungan dengan penjualan

untuk periode pemeriksaan

Yakinkan kolektibilitas saldo piutang melalui diskusi denganpetugas klien yang kompeten, pemeriksaan hasil konfirmasi,

pemeriksaan penerimaan pada periode sesudah tanggal neraca,

evaluasi terhadap kredibilitas langganan, review

korespondensi klien dengan langganan dan sebagainya.

N - 2/2

Subject


Tinjau pengalaman klien atas tertagihnya piutang-piutang

yang sudah dihapuskan.


Periksa kebenaran daftar umur piutang (aging schedule) per

tanggal nerace dan lakukan analisa terhadp daftar terseut

untuk memperoleh gambaran secara global mengenai

kolektibilitasnya, dan buat catatan untuk pos-pos tertentu yang

memerlukan tindaakan leih lanjut.

155 Prosedur Audit


48/54


PEKANBARU

Index :

: Hutang Dagang, Akrul dan Provisi


Period

Date : Date :

Progref

W.P.Ref

TujuanTercapai

Dikerjakan oleh

1.

2.

3.

4

5

6.

7.

8.

9. dokumentasikan hal-hal yang perlu diungkapkan dalamlaporan keuangan, dan periksa kebenarannyabila diperlukan

(misalnya : hubungan istimewa, hutang dalam mataa uang

asing, dll).

Lakukan penghitungan ratio pembelian dan hutang dahang,

dan bandingkan dengan budget serta periode-periode

sebelumnyaDapatkan statement atau konfirmasi pada tanggal neraca

(tanggal pisah batas / cut off) dari supplier utama, kemudian

cocokkan hasil konfirmasi atau statement dari supplier dengan

saldomenurut klien dan investigasi perbedaannya.

Minta klien untuk membuat rekonsiliasi saldo per statement /

konfirmasi dengan catatan akuntansi klien.




pemeriksaan melalui prosedur analisa substantive

Membandingkan utang dagang, pembelian dan pembayaran

dengan periode-periode sebelumnya dari budgetnya.

Dapatkan dan periksa kebenaran matematis dari daftar rincian

per tanggal neraca atas saldo hutang dagang, biaya yang

masih harus dibayar, provisi dan hutang lain-lain yang tidak

tercakup di bagian pemeriksaan lainnya, kemudian cocokkan

saldo pos-pos tersebut dengan neraca percobaan (trial

balance), buku besar dan buku pembantunya, jika ada, untuk

meyakinkan bahwa rincian tersebut dapat dipakai sebagai

dasar untuk melakukan pemeriksaan.


laporan keuangan (misalnya penyajian sebagai hutang lancar

atau tidak lancar, rekening hubungan istimewa, saldo debet,

dll).


dan konsistensinya.

TEST SUBSTANTIVE & SALDO O - 1/1

Subject

Prosedur umum

Bagian ini mencakup hutang dagang, biaya yang masih harus dibayar, provisi dan hutang lain-lain yang tidak

tercakup dalam bagian program pemeriksaan lain. Pemeriksaan hutang lain -lain yang tidak tercakup dalam

program pemeriksaan bagian ini , harus dikoordinasikan dengan bagian ini. Tujuan pemeriksaan pos-pos ini

terutama adalah untuk menentukan apakah saldo dari pos-pos tersebut telah dinyatakan dengan benar dan tidak

understated. Prosedur normal yang umum dilakukan meliputi permintaan konfirmasi dari supplier-supplier

utama, meneliti kebenaran prosedur pisah batas (cut-off), meneliti adanya hutang-hutang yang belum tercatat,

dan meneliti kecukupan dari karual dan provisi.



156 Prosedur Audit


49/54

157 Prosedur Audit


50/54


PEKANBARU

Index :

: MODALClient Prepared by : Reviewed By :

Period

Date : Date :

Prog

ref

W.P.

Ref

Tujuan


1.

2.

3.

4.

5.

6.

7.


Cek modal tersebut dengan akte pendirian berikut bila ada

perubahan dan risalah Rapat Umum Pemegang Saham.

TEST SUBSTANTIVE & SALDO P - 1/1

Subject

Periksa bukti-bukti penyetorannya dan pembukuannya baik diR/K atau perkiraan yang berhubungan dengan modal.

Minta bukti perjanjian / kontrak dan cek perhitungan

pembayaran hutang.

Buat jurnal koreksi audit bila diperlukan

Buat kesimpulan hasil pemeriksaan


Buatkan konfirmasi modal k

(prosedur audit) sistem pengendaliam mutu kap. baru 2009 rival

Documents