prose dur

2
Prosedur Alat dan bahan disiapkan. Lalu bahan diayak dan ditimbang sesuai perhitungan. Lalu semua bahan (Teofilin, Laktosa Anhidrat, Amprotab, Talkum, dan Mg Stearat) dicampur hingga homogen. Lalu campuran dibuat slug menggunakan punch diameter besar dan tekanan tinggi. Slug yang terbentuk digiling kasar dan diayak (granulasi) dengan mesh. Granul ditimbang dan dilakukan perhitungan jumlah fase luar (PEG, Talkum, Mg Stearat). Fase luar dicampur dengan fase dalam, kemudian dilakukan evaluasi granul. Evaluasi granul yang pertama adalah laju alir dan sudut istirahat. Pertama serbuk ditimbang sebanyak 25 gram, lalu dimasukkan ke alat (pastikan bagian bawah alat telah tertutup). Lalu siapkan stopwatch, tutup bagian atas alat. Buka secara perlahan bagian bawah alat, biarkan serbuk mengalir. Bersamaan dengan serbuk mengalir, stopwatch dinyalakan hingga serbuk mengalir seluruhnya. Tinggi puncak dan diameter serbuk yang terbentuk dapat diukur dan laju alir beserta sudut istirahat dapat dihitung. Evaluasi granul yang kedua adalah kompresibilitas. Pertama granul ditimbang sebanyak 25 gram, lalu dimasukkan ke alat dan volume awal dicatat. Jumlah ketukan dan waktu yang dibutuhkan diatur, alat dinyalakan. Setelah 4 menit (volume sudah stabil), alat dimatikan dan dicatat volume akhir. Kompresabilitas dapat dihitung. Evaluasi granul yang ketiga adalah Loss On Drying (LOD). Granul ditimbang sebanyak 10 gram, lalu dimasukkan ke alat setelah pelat platinum disimpan di alat dan telah ditara. Lalu masa awal granul dicatat. Lalu suhu diatur menjadi 70⁰ C dan waktu 10 menit hingga massa konstan. Massa akhir dicatat dan LOD dapat dihitung. Setelah granul dievaluasi dan hasilnya memenuhi syarat, granul dimasukkan ke dalam hopper dan dapat dicetak. Setelah tablet dicetak, dilakukan evaluasi tablet. Evaluasi tablet yang pertama adalah keseragaman bobot. Alat timbang ditara terlebih dahulu. Lalu 20 tablet ditimbang satu per satu. Bobot tiap tablet dicatat dan dirata-ratakan. Evaluasi tablet yang kedua adalah keseragaman ukuran. 20 tablet diukur diameter dan ketebalannya menggunakan jangka sorong. Lalu dihitung rata-ratanya. Evaluasi tablet yang ketiga adalah Hardness Tester. Sebanyak 10 tablet disiapkan, masing-masing tablet disiapkan pada alat. Alat dinyalakan dan

Upload: eni-herdiani

Post on 25-Sep-2015

215 views

Category:

Documents


3 download

DESCRIPTION

bv

TRANSCRIPT

ProsedurAlat dan bahan disiapkan. Lalu bahan diayak dan ditimbang sesuai perhitungan. Lalu semua bahan (Teofilin, Laktosa Anhidrat, Amprotab, Talkum, dan Mg Stearat) dicampur hingga homogen. Lalu campuran dibuat slug menggunakan punch diameter besar dan tekanan tinggi. Slug yang terbentuk digiling kasar dan diayak (granulasi) dengan mesh. Granul ditimbang dan dilakukan perhitungan jumlah fase luar (PEG, Talkum, Mg Stearat). Fase luar dicampur dengan fase dalam, kemudian dilakukan evaluasi granul. Evaluasi granul yang pertama adalah laju alir dan sudut istirahat. Pertama serbuk ditimbang sebanyak 25 gram, lalu dimasukkan ke alat (pastikan bagian bawah alat telah tertutup). Lalu siapkan stopwatch, tutup bagian atas alat. Buka secara perlahan bagian bawah alat, biarkan serbuk mengalir. Bersamaan dengan serbuk mengalir, stopwatch dinyalakan hingga serbuk mengalir seluruhnya. Tinggi puncak dan diameter serbuk yang terbentuk dapat diukur dan laju alir beserta sudut istirahat dapat dihitung. Evaluasi granul yang kedua adalah kompresibilitas. Pertama granul ditimbang sebanyak 25 gram, lalu dimasukkan ke alat dan volume awal dicatat. Jumlah ketukan dan waktu yang dibutuhkan diatur, alat dinyalakan. Setelah 4 menit (volume sudah stabil), alat dimatikan dan dicatat volume akhir. Kompresabilitas dapat dihitung. Evaluasi granul yang ketiga adalah Loss On Drying (LOD). Granul ditimbang sebanyak 10 gram, lalu dimasukkan ke alat setelah pelat platinum disimpan di alat dan telah ditara. Lalu masa awal granul dicatat. Lalu suhu diatur menjadi 70 C dan waktu 10 menit hingga massa konstan. Massa akhir dicatat dan LOD dapat dihitung. Setelah granul dievaluasi dan hasilnya memenuhi syarat, granul dimasukkan ke dalam hopper dan dapat dicetak. Setelah tablet dicetak, dilakukan evaluasi tablet. Evaluasi tablet yang pertama adalah keseragaman bobot. Alat timbang ditara terlebih dahulu. Lalu 20 tablet ditimbang satu per satu. Bobot tiap tablet dicatat dan dirata-ratakan. Evaluasi tablet yang kedua adalah keseragaman ukuran. 20 tablet diukur diameter dan ketebalannya menggunakan jangka sorong. Lalu dihitung rata-ratanya. Evaluasi tablet yang ketiga adalah Hardness Tester. Sebanyak 10 tablet disiapkan, masing-masing tablet disiapkan pada alat. Alat dinyalakan dan ditunggu hingga tablet hancur. Lalu tekanan dicatat dan dihitung rata-ratanya. Evaluasi tablet yang keempat yaitu uji Disentrigasi. Aquadest 500 mL dissiapkan ke dalam beaker glass dengan suhu 37 C. Tablet sebanyak enam biji disiapkan dan dimasukkan ke dalam cakram. Beaker glass dimasukkan ke dalam disintegrator. Lalu tekan tombol start dan waktu hancur dapat dihitung. Evaluasi tablet yang kelima yaitu uji friabilitas. Sejumlah 20 tablet ditimbang, tablet dimasukkan ke dalam alat. Lalu alat dinyalakan selama empat menit. Lalu tablet ditimbang kembali dan persentase friablitas dapat dihitung.