proposal tesis

8
PEMANFATAAN KONDENSAT DARI LAPANGAN-LAPANGAN GAS DI INDONESIA PENDAHULUAN Daerah Operasi Pertamina Hulu, khususnya untuk operasi lapangan-lapangan gas bumi, tersebar di hampir seluruh Wilayah Indonesia. Sampai saat ini Pertamina masih merupakan salah satu pemasok gas bumi terbesar di Indonesia. Kondensat merupakan senyawa hidrokarbon yang titik didihnya diatas LPG dan memiliki kemiripan dengan nafta ringan. Kondensat merupakan senyawa hidrokarbon berat yang terikut dalam gas bumi yang memiliki kemiripan sifat dengan nafta ringan. Dalam operasi produksi gas bumi, kondensat merupakan produk samping hasil pemisahan gas bumi.

Upload: ediabc

Post on 30-Nov-2015

13 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

asaasas

TRANSCRIPT

Page 1: Proposal Tesis

PEMANFATAAN KONDENSAT DARI LAPANGAN-LAPANGAN GAS DI

INDONESIA

PENDAHULUAN

Daerah Operasi Pertamina Hulu, khususnya untuk operasi lapangan-lapangan

gas bumi, tersebar di hampir seluruh Wilayah Indonesia. Sampai saat ini

Pertamina masih merupakan salah satu pemasok gas bumi terbesar di

Indonesia. Kondensat merupakan senyawa hidrokarbon yang titik didihnya

diatas LPG dan memiliki kemiripan dengan nafta ringan. Kondensat merupakan

senyawa hidrokarbon berat yang terikut dalam gas bumi yang memiliki

kemiripan sifat dengan nafta ringan. Dalam operasi produksi gas bumi,

kondensat merupakan produk samping hasil pemisahan gas bumi.

Gambar 1-1 Tipikal Fasilitas Produksi Gas Bumi dan Kondensat

Page 2: Proposal Tesis

Dalam jumlah yang cukup besar, pada umumnya kondensat dicampur dengan

minyak bumi dengan tujuan untuk menaikkan RVP dari minyak tersebut

sehingga harga jualnya bisa menjadi lebih tinggi. Selain dicampur dengan

minyak bumi, kondensat juga dapat dimanfaatkan sebagai bahan baku solvent

serta dapat dimanfaatkan secara langsung sebagai bahan bakar pengganti

minyak tanah.

Dengan banyaknya permintaan, kondensat tersebut mempunyai potensi untuk

dijual langsung untuk meingkatkan profit perusahaan. Seperti diketahui bahwa

solvent sangat baik digunakan sebagai pelarut maupun sebagai bahan baku

seperti industri cat, industri tinta, industri ban, dan sebagainya.

Untuk dapat mengoptimalkan pemanfaatan kondensat yang produksinya

tersebar di hampir seluruh Daerah Operasi Hulu Pertamina perlu dilakukan

studi mengenai identifikasi produksi kondensat, pasar kondensat serta

alternatip pemanfaatannya untuk meningkatkan nilai jual kondensat tersebut.

MAKSUD DAN TUJUAN

Berdasarkan permasalahan di atas, maka maksud dan tujuan dilakukannya

studi ini adalah :

1. Melakukan studi kemampuan pasok kondensat dari DOH JBB dan DOH

Sumbagsel, meliputi antara lain : sumber penghasil kondensat, volume

dan potensi / perkiraan volume kondensat 10 tahun ke depan dari masing-

masing sumber penghasil, Lokasi sumber, jarak ke fasilitas existing dan

akses jalan.

2. Melakukan pengambilan 25 sample kondensat dari DOH JBB dan DOH

Sumbagsel serta melakukan analisis laboratoium perihal komposisi,

boiling point, tingkat solvensi, dan data fisik kondensat untuk menentukan

spesifikasi kondensat dari masing-masing sample tersebut.

Page 3: Proposal Tesis

3. Melakukan studi analisis permintaan pasar (demand) kondensat di

daerah pulau Jawa dan Sumatera Bagian Selatan, meliputi antara lain :

captive /potential market, lokasi market, peruntukan (domestic atau

export), kebutuhan volume dan spesifikasi, daya beli dan daya serap

masing-masing konsumen, jarak dari sumber dan jarak dari fasilitas

existing.

4. Melakukan studi perencanaan serta rancang bangun (basic design)

fasilitas penampungan dan penyaluran kondensat, meliputi antara lain

condensate gathering / stabilization station, penentuan lokasi, pipa salur,

pompa dan tangki penampung, dan sarana transportasinya.

5. Melakukan perencanaan tata waktu dan estimasi biaya yang diperlukan

dalam perencanaan pembangunan fasilitas penampungan dan penyaluran

kondensat tersebut di atas.

6. Melakukan studi strategi penjualan kondensat, antara lain meliputi

penentuan market/ konsumen yang potential, spesifikasi dan volume yang

dibutuhkan pasar, perkiraan daya beli konsumen, harga jual kondensat

yang wajar yang dapat ditawarkan, system penjualan CIF atau FOB,

penentuan lokasi titik serah yang optimal, key terms kontrak jual beli,

aspek legalitas penjualan kondensat berdasarkan aturan / perundangan

yang berlaku.

7. Melakukan studi keekonomian penjualan kondensat dari DOH JBB dan

DOH Sumbagsel untuk tujuan domestic maupun export, meliputi

keekonomian proyek pembangunan fasilitas penyaluran, penampungan

dan loading kondensat, estimasi biaya dan estimasi harga jual kondensat,

pola pendanaan proyek, serta analisis profit PERTAMINA atas penjualan

kondensat.

8. Membuat rekomendasi dan usulan tindak lanjut yang strategis perihal

rencana penjualan kondensat.

RUANG LINGKUP PEKERJAAN

Page 4: Proposal Tesis

Untuk mencapai maksud dan tujuan di atas, maka ruang lingkup pekerjaan atau

kegiatan yang akan dilakukan meliputi:

1. Melakukan studi kemampuan pasok kondensat dari DOH JBB dan DOH

Sumbagsel, meliputi antara lain :

Sumber penghasil kondensat

Volume dan potensi / perkiraan volume kondensat 10 tahun ke depan

dari masing-masing sumber penghasil.

Lokasi sumber, jarak ke fasilitas existing dan akses jalan.

9. Melakukan pengambilan sample kondensat dari 15 sumber penghasil

kondensat di DOH JBB dan 10 sumber penghasil kondensat dari DOH

Sumbagsel

10. Melakukan analisis laboratorium atas ke 25 sampel kondensat tersebut

di atas meliputi antara lain analisa komposisi, boiling point, tingkat

solvensi, dan data fisik kondensat (antara lain : tekanan, temperatur,

specific gravity, warna) untuk menentukan spesifikasi kondensat dari

masing-masing sample tersebut.

11. Melakukan studi analisis permintaan pasar (demand) kondensat di

daerah pulau Jawa dan Sumatera Bagian Selatan, meliputi antara lain :

captive / potential market, lokasi market, peruntukan (domestic atau

export), kebutuhan volume dan spesifikasi, daya beli dan daya serap

masing-masing konsumen, jarak dari sumber dan jarak dari fasilitas

existing, akses jalan.

12. Melakukan studi perencanaan serta rancang bangun (basic design)

fasilitas penampungan dan penyaluran kondensat, meliputi antara lain

condensate gathering and stabilization station, pipa salur, pompa dan

tangki penampung, lokasi, akses jalan dan sarana transportasi

kondensat..

13. Melakukan perencanaan tata waktu dan estimasi biaya yang diperlukan

untuk pembangunan fasilitas penampungan dan penyaluran kondensat

tersebut di atas.

14. Melakukan studi strategi penjualan kondensat, antara lain meliputi :

Page 5: Proposal Tesis

Penentuan market / konsumen yang potential.

Spesifikasi dan volume yang dibutuhkan pasar.

Perkiraan daya beli konsumen.

Harga jual kondensat yang wajar yang dapat ditawarkan.

System penjualan CIF atau FOB.

Penentuan lokasi titik serah yang optimal.

Key terms kontrak jual beli

Aspek legalitas penjualan kondensat berdasarkan aturan / perundangan

yang berlaku.

15. Melakukan studi analisis keekonomian penjualan kondensat dari DOH

JBB dan DOH Sumbagsel untuk tujuan domestic maupun export,

meliputi :

Estimasi biaya capital yang diperlukan untuk penyiapan fasilitas.

Estimasi biaya operasi dan maintenance.

Estimasi perkiraan pendapatan dan keuntungan

Perhitungan NPV, IRR, PIR, POT.

Rekomendasi financing scheme yang optimal.

16. Membuat rekomendasi dan usulan tindak lanjut yang strategis perihal

rencana penjualan kondensat

17. Membuat progress kemajuan studi bulanan.

18. Menyusun hasil studi, menyerahkan dan melaksanakan presentasi

interim dan final atas hasil studi.

19. Menyerahkan hasil studi dalam bentuk bentuk hard cover sejumlah 10

kopi dan dalam bentuk soft copy dalam 3 buah flash disc.

Page 6: Proposal Tesis

METODOLOGI

Gambar 1-2 Diagram Alir Studi