PROPOSAL SKRIPSI

Judul : Analisis Permintaan dan Daya Saing Ekspor Ikan Tuna

Indonesia ke Jepang

Nama/NIM : Amalia Tangdilambi/11.6534

Kelas : 4 SE 6

Latar belakang

Indonesia memiliki kekayaan alam laut yang sangat potensial untuk

memenuhi kebutuhan dalam negeri bahkan sampai diekspor ke luar negeri.

Salah satu kekayaan laut yang sangat potensial adalah ikan tuna, dimana

Indonesia saat ini merupakan salah satu produsen terbesar ikan tuna. Ikan

tuna Indonesia diekspor ke beberapa negara dunia, seperti Jepang, Thailand,

Amerika Serikat, Singapura, dan lain-lain. Di Antara negara-negara

tersebut, Jepang merupakan negara tujuan ekspor yang potensial, dengan

rata-rata volume ekspor selama tahun 2002 hingga 2012 sebesar 25.104,35

ton atau 37,83 persen dari total ekspor ikan tuna Indonesia ke pasar

internasional (BPS, 2015, diolah).

Meskipun secara rata-rata volume ekspor ikan tuna Indonesia ke

Jepang terbilang cukup besar, namun jumlah volume ekspor tersebut tidak

selalu berada dalam kondisi yang stabil, menurut data BPS, volume ekspor

ikan tuna mengalami perkembangan yang cukup fluktuatif, pada tahun 2002

volume ekspor ikan tuna ke Jepang sebesar 30.725 ton, tetapi selama tahun

2003 hingga 2008 terus mengalami penurunan hingga 18.921 ton, setelah itu

pada tahun 2009 meningkat kembali menjadi 22.557 ton, pada 2010 hingga

2012 jumlah volume ekspor mengalami peningkatan namun tetap fluktuatif.

Sebagai negara tujuan ekspor ikan tuna dari Indonesia yang cukup

potensial, permasalahan yang dihadapi dalam beberapa tahun terakhir

adalah volume ekspor ikan tuna ke Jepang yang cukup fluktuatif.

Mengingat ikan tuna sebagai produk yang sangat berpotensi dalam

menambah devisa negara, maka stabilitas ekspor ikan tuna Indonesia ke

Jepang perlu dijaga, untuk itu perlu diketahui variabel-variabel apa saja

yang berpengaruh terhadap permintaan ekspor ikan tuna Indonesia ke

Jepang serta bagaimana daya saing ekspor ikan tuna Indonesia ke Jepang

dibandingkan dengan negara-negara lain yang juga mengekspor ikan tuna ke

Jepang.

Tujuan yang ingin dicapai dengan penelitian ini adalah :

1. Untuk mengetahui gambaran mengenai potensi atau daya saing ekspor ikan tuna indonesia ke Jepang periode 2002-2014.

2. Untuk mengetahui variabel-variabel apa saja yang berpengaruh terhadap permintaan ekspor ikan tuna Indonesia ke Jepang pada periode 2002-

2014, serta mengapa terjadi fluktuasi volume ekspor.

Penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat sebagai bahan referensi bagi

pemerintah Indonesia dalam menyusun strategi ekspor ikan tuna khususnya

ke Jepang. Bagi penulis sendiri, diharapkan dapat menjadi sarana untuk

belajar dan menerapkan ilmu yang telah didapat selama kuliah di STIS,

serta bagi pihak lain diharapkan dapat menjadi tambahan ilmu pengetahuan.

Metodologi

Data yang rencananya akan digunakan dalam penelitian ini adalah

data sekunder periode 2002-2014 yang diperoleh dari Badan Pusat Statistik

(BPS) dan Kementrian Kelautan dan Perikanan (KKP) yang meliputi

produksi ikan tuna Indonesia, tarif bea masuk ekspor ikan tuna Indonesia ke

Jepang, Produk Domestik Bruto (PDB) Jepang, nilai tukar Jepang yang

dibandingkan terhadap dollar, harga relatif dan harga barang substitusi.

Metode analisis yang rencananya akan digunakan dalam penelitian

ini adalah analisis deskriptif dengan metode Revealed Comparative

Advantage (RCA) untuk mengkaji daya saing ikan tuna Indonesia yang

dibandingkan dengan negara-negara pengekspor ikan tuna lainnya ke

Jepang, kemudian analisis inferensia dengan metode analisis data time

series.

Daftar Pustaka

Desriani D. (2012). Kajian Daya Saing Ikan Tuna Indonesia di Pasar

Internasional Tahun 2000-2010 [skripsi]. Jakarta : Sekolah Tinggi

Ilmu Statistik.

Arnaz E.P (2013). Analisis Permintaan Ekspor Kopi Lampung ke Jepang

Periode 2000-2012 [skripsi]. Jakarta : Sekolah Tinggi Ilmu Statistik.

Dosen pembimbing yang diusulkan: R. Dwi Harwin Kusmaryo , S.E.,

M.A.