proposal permohonan kerja praktek ibnu fajar

17
PROPOSAL PERMOHONAN KERJA PRAKTEK PENERAPAN SISTEM MANAJEMEN LINGKUNGAN PT PERTAMINA REFINERY II DUMAI, RIAU Disusun Oleh : IBNU FAJAR (!"#"!!!$""%&' PROGRAM STUDI TEKNIK LINGKUNGAN FAKULTAS TEKNIK UNI ERSITAS DIPONEGORO SEMARANG "!)

Upload: shena-meita-cassandra

Post on 06-Oct-2015

284 views

Category:

Documents


2 download

DESCRIPTION

sml

TRANSCRIPT

PROPOSAL PERMOHONAN KERJA PRAKTEK

PENERAPAN SISTEM MANAJEMEN LINGKUNGAN PT PERTAMINA REFINERY II DUMAI, RIAU

Disusun Oleh :

IBNU FAJAR(21080112130097)

PROGRAM STUDI TEKNIK LINGKUNGANFAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS DIPONEGOROSEMARANG

PROPOSAL PERMOHONAN KERJA PRAKTEKPT SEMEN INDONESIA (PERSERO) TBK PABRIK TUBAN2015

BAB IPENDAHULUAN

1.1. Latar BelakangIndsutri merupakan salah satu penyebab terjadinya pencemaran lingkungan selain alat transportasi. Industri menggunakan sumber energi, sumber daya, menghasilkan produk dan limbah. Tentu saja kegiatan-kegiatan tersebut menyebabkan perubahan atau dampak pada lingkungan, positif maupun negatif. Namun, saat ini industri mulai sadar bahwa kegiatan-kegiatan yang dilakukan berdampak pada lingkungan. Ditambah lagi dengan masyarakat yang mulai sadar pentingnya menjaga lingkungan dan meminimalkan pencemaran ke lingkungan. Peraturan-peraturan mulai dibentuk dan ditetapkan sedemikian rupa agar industri menerapkan sistem manajemen yang berpihak pada lingkungan dan masyarakat selain kepada keuntungan perusahaan. Peraturan-peraturan tersebut berlaku secara internasional, nasional, maupun daerah. Peraturan tersebut salah satunya adalah ISO 14001 tentang Sistem Manajemen Lingkungan. Dengan adanya peraturan Sistem Manajemen Lingkungan ini diharapkan dapat meminimalisasi dampak negatif terhadap lingkungan dan perusahaan serta meningkatkan dampak positif terhadap lingkungan juga perusahaan yang menerapkannya. Aturan tentang sistem manajemen lingkungan ini juga tidak berdiri sendiri tetapi memiliki korelasi dengan aturan-aturan lain, seperti OHSAS 18001 dan ISO 9001. Tentu saja di Indonesia pun telah mengadopsi aturan tersebut, yaitu SNI 19-14001-2005.Pertamina sebagai salah satu perusahaan BUMN ternama nasional dan internasional serta komitmen perusahaan terhadap peraturan-peraturan yang ada sesuai kebijakan pemerintah, salah satunya penerapan sistem manajemen lingkungan di PT Pertamina Refinery II Dumai, Riau. Maka dari itu, penulis tertarik untuk melakukan peninjauan penerapan Sistem Manajemen Lingkungan di PT Pertamina Refinery II Dumai, Riau dan hasilnya akan ditulis dalam bentuk laporan.1.1 Dasar Kegiatan Kerja PraktekComment by Shena Meita Cassandra: liat subbabnya nutrus ditambahin identifikasi masalah sebelum tujuan pelaksanaanDasar dari kegiatan Kerja Praktek ini adalah :1.Tri Dharma Perguruan Tinggi.2.Kurikulum Program Studi Teknik Lingkungan Fakultas Teknik Universitas Diponegoro Semarang.

1.2. Tujuan Pelaksanaan Kegiatan Kerja PraktekComment by Shena Meita Cassandra: cek subbabAdapun tujuan dari kerja praktek ini adalah : 1. Mengetahui penerapan sistem manajemen lingkungan di PT Pertamina Refinery II Dumai, Riau.Comment by Shena Meita Cassandra: yang dipakek ini aja deh kayaknya2. Mengetahui pengaruh sistem manajemen lingkungan yang diterapkan terhadap pengelolaan lingkungan di PT Pertamina Refinery II Dumai, Riau.3. Membuka wawasan mahasiswa terhadap dunia industri.Comment by Shena Meita Cassandra: lebih masuk ke manfaat4. Salah satu cara penerapan ilmu pengetahuan teknik lingkungan mengenai Sistem Manajemen Lingkungan. 5. Mengembangkan pengetahuan, sikap, keterampilan, dan kemampuan profesi melalui penerapan ilmu, latihan dan pengamatan secara langsung di lapangan.

1.3. Manfaat Pelaksanaan Kerja PraktekComment by Shena Meita Cassandra: cek subbabnyaKegiatan kerja praktek ini diharapkan dapat memberikan manfaat bagi :1. MahasiswaMahasiswa dapat menambah pengetahuan mengenai Sistem Manajemen Lingkungan yang diterapkan di industri besar.2. Perguruan TinggiPerguruan tinggi dapat mendapatkan masukan pengetahuan mengenai Sistem Manajemen Lingkungan yang diterapkan di industri besar.3. PerusahaanPerusahaan dapat menerima beberapa masukan dan rekomendasi dari penulis mengenai Sistem Manajemen Lingkungan yang lebih baik.

BAB IITINJAUAN PUSTAKA

2. 2.1. Pengertian Sistem Manajemen Lingkungan ISO 14001Sistem manajemen lingkungan adalah bagian sistem manajemen organisasi yang digunakan untuk mengembangkan dan menerapkan kebijakan lingkungannya dan mengelola aspek lingkungannya. Sistem manajemen adalah serangkaian unsur yang saling terkait yang digunakan untuk menetapkan kebijakan dan tujuan serta untuk mencapai tujuan tersebut yang mencakup struktur organisasi, kegiatan perencanaan, pertanggungjawaban, praktek prosedur, proses dan sumber daya (SNI 19-14001-2005; halaman: 2).Comment by Shena Meita Cassandra: SNI 19-14001-2005, 2005 : hal. 2ISO 14001 digunakan organisasi untuk mengatur dampak pada lingkungan. Semua aspek kegiatan dalam bisnis menyebabkan perubahan pada lingkungan yang lebih besar ataupun lebih kecil. Organisasi menggunakan sumber energi dan bahan baku serta menghasilkan produk dan limbah. Perubahan inilah yang disebut sebagai dampak lingkungan (Ken, 2004; halaman 5). Secara fundamental, standar ini digunakan oleh organisasi atau perusahaan untuk mengatur dan mengurangi dampak pada lingkungan (Ken, 2004; halaman 4).Comment by Shena Meita Cassandra: Ken, 2004 : hal.5Comment by Shena Meita Cassandra: kasih enter nu2.2. Tujuan Penerapan Sistem Manajemen Lingkungan ISO 14001ISO 14001 digunakan perusahaan untuk mengidentifikasi aspek-aspek lingkungan dari kegiatan, produk atau jasa dan untuk mengevaluasi dampak yang dihasilkan pada lingkungan, sehingga tujuan dan target dapat ditetapkan untuk mengatur dampak penting dan meningkatkan kinerja lingkungan (Ken, 2004; halaman 8). Standar ini menetapkan persyaratan suatu sistem manajemen lingkungan yang memungkinkan suatu organisasi untuk mengembangkan dan melaksanakan kebijakan dan tujuan yang memperhatikan persyaratan hukum dan informasi tentang aspek lingkungan yang penting. Maksud utama standar ini adalah untuk mendukung perlindungan lingkungan dan pencegahan pencemaran yang seimbang dengan keperluan sosial-ekonomi (SNI 19-14001-2005; halaman: iii). Organisasi harus menetapkan, menerapkan dan memelihara program untuk mencapai tujuan dan sasarannya. Program harus mencakup:Comment by Shena Meita Cassandra: cekComment by Shena Meita Cassandra: ceka) Pemberian tanggungjawab untuk mencapai tujuan dan sasaran pada fungsi dan tingkatan yang sesuai dalam organisasi tersebut; danb) Cara dan jangka waktu untuk mencapai tujuan dan sasaran tersebut (SNI 19-14001-2005; halaman: 5)Comment by Shena Meita Cassandra: di enter duluContoh :Program harus mencakup:a)b) (SNI-... , 2005 : hal.5)pas nulis SNI-nya itu mepet batas kanan ya2.3. Manfaat Penerapan Sistem Manajemen Lingkungan ISO 14001Alasan mengapa organisasi-organisasi menerapkan ISO 14001 secara umum (Ken, 2004; halaman xvi):Comment by Shena Meita Cassandra: cek Untuk mendapatkan atau mempertahankan pangsa pasar melalui citra perusahaan hijau Untuk menarik investasi lebih etis Untuk mengurangi risiko asuransi Untuk mengurangi risiko tuntutan Untuk mengurangi biaya Comment by Shena Meita Cassandra: 1. kasih enter2. cek kutipanSelain itu, keuntungan lain adalah (NSF Internasional, 2001; halaman 7).: Meningkatkan kinerja lingkungan Meningkatkan kepatuhan Mencegah polusi/konservasi sumber daya Pelanggan/pasar baru Meningkatkan efisiensi/mengurangi biaya Meningkatkan moral karyawan Meningkatkan citra di masyarakat, pembuat kebijakan, pemberi pinjaman, investor Kesadaran karyawan terhadap isu lingkungan dan tanggung jawabnyaComment by Shena Meita Cassandra: 1. kasih enter2. cek kuripanJuga dapat (Philipp, 2006; halaman 21), Mengurangi kewajiban Keuntungan kompetitif Kecelakaan lebih sedikitPenerapan yang efektif pada sistem hanya dapat diraih jika terdapat komitmen pasti dari manajemen atas (Ken, 2004; halaman 22). Komitmen diperlukan dari manajemen atas sebelum organisasi memulai mengimplementasikan sebuah SML. Organisasi secara umum tidak yakin berapa mereka dapat memberikan komitmen ini. Faktanya, ini sangat sulit untuk memberikan gambaran optimum untuk waktu yang diperlukan organisasi selama fase penerapan. Namun, berdasarkan pengalaman dari besar dan kecilnya perusahaan, 12 bulan waktunya terlalu pendek dan 3 tahun terlalu panjang. Delapan belas bulan tampaknya wajar (Ken, 2004; halaman 23).Comment by Shena Meita Cassandra: cekComment by Shena Meita Cassandra: cek

2.4. Ruang Lingkup Sistem Manajemen Lingkungan ISO 14001ISO 14001 (SNI 19-14001-2005) menetapkan persyaratan Sistem Manajemen Lingkungan untuk memungkinkan organisasi mengembangkan dan menerapkan kebijkan dan tujuan yang memperhitungkan persyaratan peraturan perundang-undangan dan ketentuan lain yang diikuti organisasi dan informasi mengenai aspek lingkungan penting. Standar ini berlaku untuk aspek lingkungan yang diidentifikasi oleh organisasi sebagai aspek yang dapat dikendalikan dan aspek yang dapat dipengaruhi. Standar internasional ISO 14001 dapat diterapkan oleh setiap organisasi yang menginginkan (SNI 19-14001-2005; halaman 1):Comment by Shena Meita Cassandra: taruh aja abis sub point 4)jadi nulisnya..4) Memperoleh sertifikasi/registrasi ....... (SNI.....)1.Menetapkan, menerapkan, memelihara dan meningkatkan Sistem Manajemen Lingkungan2.Memastikan kesesuaian organisasi dengan kebijakan lingkungannya3.Menunjukan kesesuaian dengan standar ini melalui :1) Melakukan penetapan sendiri (self detemination) dan swa-deklarasi (self declaration); atau2) Memperoleh konfirmasi kesesuaian dari pihak-pihak yang berkepentingan terhadap organisasi tersebut, seperti pelanggan; atau3) Memperoleh konfirmasi terhadap swa deklarasi dari pihak eksternal; atau 4) Memperoleh sertifikasi/registrasi untuk sistem manajemen lingkungannya dari organisasi lainComment by Shena Meita Cassandra: subbabnya dibuat ke halaman selanjutnya aja2.5. Persyaratan Sistem Manajemen LingkunganComment by Shena Meita Cassandra: usahakan tulisan dulu baru gambar biar estetikanya lebih baguscontoh :Sistem Manajemen Lingkungan sesuai standar SNI 19-14001-2005 berdasarkan pada metodologi yang dikenal sebagai :Rencanakan Lakukan Periksa Tindaki ( Plan Do Check Act atau PDCA).>> masukin gambarPDCA sesuai dengan Gambar..... dapat dijelaskan secara singkat sebagai berikut:1. ......2. ......Comment by Shena Meita Cassandra: jangan ada space gakepake gini ^^

Gambar 2.1Model Sistem Manajemen LingkunganSumber : NFS International, 2001; halaman 14Comment by Shena Meita Cassandra: kasih enterSistem Manajemen Lingkungan sesuai standar SNI 19-14001-2005 berdasarkan pada metodologi yang dikenal sebagai :Rencanakan Lakukan Periksa Tindaki ( Plan Do Check Act atau PDCA). PDCA dapat dijelaskan secara singkat sebagai berikut :1.Rencanakan (Plan) : menetapkan tujuan dan proses yang diperlukan untuk memberikan hasil yang sesuai dengan kebijakan lingkungan organisasi.2.Lakukan (Do): menerapkan proses tersebut 3.Periksa (Check): memantau dan mengukur proses terhadap kebijakan lingkungan, tujuan, sasaran, persyaratan peraturan perundangang undangan dan ketentuan lain yang diikuti organisasi, serta melaporkan hasilnya.4.Tindaki (Act): melaksanakan tindakan untuk menigkatkan kinerja sistem manajemen lingkungan secara berkelanjutan.Elemen kunci sistem manajemen lingkungan adalah (NFS Internasional, 2001; halaman 15) :Comment by Shena Meita Cassandra: cek1.Kebijakan lingkunganMengembangkan sebuah pernyataan dari organisasi dan komitmen terhadap lingkungan. Menggunakan aturan ini sebagai kerangka perencanaan dan tindakan.2.Aspek-aspek lingkunganMengindentifikasi sifat lingkungan dari produk-produk, kegiatan, serta jasa. Menentukan dampak siginifikan pada lingkungan.3.Hukum dan persyaratan lainMengidentifikasi dan menjamin akses sesuai dengan hukum dan peraturan juga sebagai persyaratan lain yang melekat pada organisasi.4. Target dan tujuanMenetapkan tujuan lingkungan organisasi, sesuai kebijakan perusahaan, dampak lingkungan, dan pandangan dari berbagai pihak yang tertarik dan faktor lain.5.Program manajemen lingkunganRencana tindakan diperlukan untuk mencapai target dan tujuan.6.Struktur dan tanggung jawabMenetapkan aturan dan tanggung jawab untuk manajemen lingkungan dan menyediakan sumber daya yang sesuai.7.Pelatihan, kesadaran, dan kompetensiComment by Shena Meita Cassandra: mending ini di enter aja nu.. jadi point 7 nya di halaman berikutnyaMemastikan pekerja yang terlatih dan memiliki tanggung jawab terhadap lingkungan.8.KomunikasiMenetapkan proses komunikasi internal dan eksternal pada masalah-masalah manajemen lingkungan.9.Dokumentasi SMLMempertahankan informasi pada SML dan dokumen yang terkait.10.Kontrol dokumenMemastikan manajemen yang efektif dari prosedur dan sistem dokumen yang lain.11.Kontrol operasionalMengidentifikasi, merencanakan, dan mengatur operasi dan kegiatan sejalan dengan kebijakan, target, dan tujuan organisasi.12.Respon dan kesiapan keadaan daruratMengidentifikasi potensi darurat dan mengembangkan prosesur untuk mencegah dan meresponnya.13.Pengukuran dan pengawasanMengawasi kegiatan kunci dan menelusuri kinerja. Melakukan penilaian secara periodik dengan persyaratan hukum.14.Ketidaksesuaian dan koreksi dan tindakan pencegahanMengidentifikasi dan mengoreksi masalah-masalah dan mencegahnya terulang.15.RekamanMempertahankan dan mengatur rekaman-rekaman kinerja SML.16.Audit SMLVerifikasi secara periodik operasi dan maksud SML perusahaan.17.Tinjauan manajemenMeninjau secara periodik SML perusahaan dengan observasi untuk perbaikan yang berkelanjutan.

BAB IIIMETODOLOGI PELAKSANAAN KERJA PRAKTEK

3.1. Tujuan OperasionalTujuan operasional dari kerja praktek ini adalah untuk mengetahui penerapan Sistem Manajemen Lingkungan di PT Pertamina Refinery II Dumai, Riau.

3.2. Tempat dan Waktu PelaksanaanPelaksanaan kerja praktek dilaksanakan di PT Pertamina Refinery II Dumai, Riau.Sesuai dengan kurikulum Program Studi Teknik Lingkungan Universitas Diponegoro, kegiatan kerja praktek mempunyai bobot 2 SKS dan merupakan syarat untuk menempuh ujian akhir/Tugas Akhir. Pelaksanaan kerja praktek direncanakan selama 30 hari kerja yang dimulai sesuai dengan persetujuan dan kebijaksanaan PT Pertamina Refinery II Dumai, Riau. Berikut jadwal rencana kerja praktek yang direncanakan.Comment by Shena Meita Cassandra: enter..Tabel 3.1. Rencana Kegiatan Kerja PraktekTahapan kegiatan KPJanuari-FebruariMaretJuliAgustusSeptemberOktober

Minggu ke-Minggu ke-Minggu ke-Minggu ke-Minggu ke-Minggu ke-

4123412341234123412341234

Persiapan

Persetujuan proposal

Pelaksanaan KP

Penyusunan laporan

Sumber : Analisa Penulis, 2015Comment by Shena Meita Cassandra: left allignment3.3. Metode Kerja Praktek3.3.1Tahap PersiapanTahap ini meliputi pencarian tempat kerja praktek, studi literatur di perpustakaan untuk membuat proposal yang akan diajukan ke tempat kerja praktek, dan proses pengurusan adminitrasi kerja praktek berupa surat permohonan kerja praktek dari kampus serta surat balasan persetujuan pelaksanaan kerja praktek dari PT Pertamina Refinery II Dumai, Riau.Comment by Shena Meita Cassandra: enter3.3.2 Tahap PelaksanaanTahap ini meliputi pengumpulan data baik data sekunder yang didapat melalui studi literatur dari pihak PT Pertamina Refinery II Dumai, Riau maupun dari perpustakaan Teknik Lingkungan serta pengumpulan data primer yang dilakukan dengan observasi secara langsung di PT Pertamina Refinery II Dumai, Riau serta wawancara dengan narasumber.Comment by Shena Meita Cassandra: enter3.3.3 Tahap Penyusunan LaporanPada tahap ini dilakukan analisa dan pembahasan mengenai keadaan di tempat Kerja Praktek, disamping melakukan evaluasi terhadap hasil pengamatan lapangan mengenai penerapan sistem manajemen lingkungan di PT Pertamina Refinery II Dumai, Riau. Kemudian materi tersebut disusun dan dilakukan pembandingan antara hasil di lapangan dengan teori yang ada. Adapun metodologi penyusunan laporan kerja praktek akan disusun sebagai berikut :Comment by Shena Meita Cassandra: enter (tapi gapake space antar paragrafBAB I PENDAHULUANBerkaitan dengan pemilihan judul, latar belakang, rumusan masalah, tujuan dan manfaat kerja praktek, serta ruang lingkup kerja praktekBAB II TINJAUAN PUSTAKABerisi landasan teori mengenai sistem manajemen lingkungan dan pengendalian pencemran udara.BAB III METODOLOGI KERJA PRAKTEKBab ini menguraikan tentang tahapan-tahapan pelaksanaan kerja praktek secara rinci dari proses perijinan sampai penulisan laporan.BAB IV GAMBARAN UMUM PT COCA COLA AMATIL INDONESIA SEMARANGComment by Shena Meita Cassandra: di ratain kaya penulisan di bab 5Comment by Shena Meita Cassandra: mending bab IV masuk ke halaman berikutnyaBerisi deskripsi PT Pertamina Refinery II Dumai, Riau.BABV ANALISA PENERAPAN SISTEM MANAJEMEN LINGKUNGAN DI PT Pertamina Refinery II Dumai, Riau.Comment by Shena Meita Cassandra: antara bab sama V ga ada spasiBerisi analisa sekaligus pembahasan yang dilakukan berdasarkan data yang telah diperoleh pada pelaksanaan kerja praktek mengenai penerapan sistem manajemen lingkungan di PT Pertamina Refinery II Dumai, Riau.BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN Berisi kesimpulan hasil seluruh pengamatan pelaksanaan kerja praktek serta saran-saran yang diharapkan dapat bermanfaat bagi pembaca maupun manajemen lingkungan di PT Pertamina Refinery II Dumai, Riau.

3.4. TeknikPengumpulan DataDalam penyusunan laporan kerja praktek ini, diperlukan suatu data dan informasi yang mendukung serta mempunyai nilai kebenaraan yang tinggi. Oleh karena itu, data dan informasi yang ada harus akurat. Metode yang dipakai dalam pengumpulan data dibagi menjadi dua, yaitu :3.4.1. Metode Pengumpulan Data PrimerData-data primer yang didapatkan dari tiap-tiap unit pekerjaan, yang kemudian digunakan untuk diolah dan dievaluasi secara deskriptif dan dianalisa untuk mendapatkan data-data sekunder. Pengumpulan data primer dilakukan di dalam lokasi dengan melakukan pengamatan langsung (observasi) maupun dengan cara wawancara di PT Pertamina Refinery II Dumai, Riau. Comment by Shena Meita Cassandra: kasih spasi3.4.2. Metode Pengumpulan Data SekunderData sekunder merupakan data eksisting yang berupa dokumen, referensi, rekaman dan laporan rutin harian yang dikumpulkan bagian administrasi. Data yang diperoleh digunakan sebagai penunjang untuk melengkapi data primer yang telah didapatkan. Kemudian informasi tersebut dipergunakan untuk pedoman sebagai pengetahuan awal sebelum studi lapangan, selama pengamatan di lapangan dan pada saat pembahasan serta analisis dalam tahap penyusunan laporan.

3.5. TEKNIK ANALISIS DATAData-data yang didapatkan dari tiap unit pekerjaan diolah dan dibahas secara deskriptif kualitatif dan kuantitatif melalui uraian kalimat, penjelasan, serta keterangan hitungan berdasarkan pada teori dan literatur.

Mulai

Tahap persiapan

Proses Administrasi

Studi Literatur

Tahap pelaksanaanPengumpulan Data

DATA PRIMER-Wawancara-Dokumentasi-Pengamatan langsung di lapanganDATA SEKUNDER- Data dari laporan- Dokumen dan referensi diPT Coca Cola Amatil Indonesia Semarang.- Literatur dari berbagai sumber.

Gambaran Umum

Tahap penyusunan laporanAnalisa dan Pembahasan

Kesimpulan dan Saran

Selesai

Gambar 3.1 Diagram Alir Tahapan Pelaksanaan Kerja PraktekSumber : Analisa Penulis, 2015

BAB IVPENUTUP

Demikian proposal kegiatan kerja praktek ini kami ajukan, semoga dapat memberikan penjelasan maksud dan tujuan kerja praktek ini kepada PT Pertamina Refinery II Dumai, Riau. Selain itu semoga dari kegiatan kerja praktek ini akan memberikan manfaat dan dapat menyumbangkan pemikiran serta wawasan tentang penerapan sistem manajeman lingkungan pada umumnya juga akan lebih terjalin kemitraan yang positif dan saling menguntungkan antara kedua belah pihak.Besar harapan kami untuk dapat melaksanakan kerja praktek di PT Pertamina Refinery II Dumai, Riau. Atas perhatian serta dukungannya, kami mengucapkan terima kasih.

Semarang, Februari 2015Praktikan,

Ibnu Fajar21080112130097

DAFTAR PUSTAKA

NSF.2001. www.nepis.epa.govComment by Shena Meita Cassandra: ditambahin kata.. diunduh/diakses tanggal...---------, 2005. SNI 19-14001-2005 Sistem Manajemen Lingkungan Persyartan dan Panduan PenggunaanKen WhitelawComment by Shena Meita Cassandra: lanjutannya ????

LAMPIRAN 1Comment by Shena Meita Cassandra: diedit ya nu ^^LAMPIRANCURRICULUM VITAENama:Faiq RahamnNIM:21080111130030Tempat/Tanggal Lahir:Pekalongan, 06 Desember 1993Jenis Kelamin:Laki-lakiAlamat Rumah:Dk. Kaliketing 112 RT 005/ RW 003 Kaimojosari Kec. Doro, Kab. PeklaonganAlamat Kos:Jl. Baskara II No.58 Tembalang-SemarangNo. Handphone:085786671084Email:[email protected] Pendidikan:MI Syafiiyah Kaliketing (1999-2005)Mts. Syarif Hidayah Doro (2005-2008)SMA 1 Kedungwuni (2008-2011)Teknik Lingkungan Universitas Diponegoro (UNDIP) (2011-Sekarang)Riwayat Prestasi:Juara 1 Lomba Mapel Astronomi se-Kabupaten Pekalongan tahun 2010Juara 1 OSN Astronomi se-Kabupaten Pekalongan tahun 2010Pengalaman Organisasi:1. Staff Departemen Soisal Mahasiswaa Teknik Lingkungan UNDIP (2012-2013)2. Staff Departemen Riset Forum Studi Teknik (2012-2013)3. Staff Departemen Syiar Hayatunnufus Teknik Lingkungan (2012-2013)4. Bagian Penelitian dan Pengembangan Departemen Sosial (2013-2014)5. Staff Departemen Syiar Hayatunnufus Teknik Lingkungan (2013-2014)6. Staff Divisi Humas Kelompok Studi Lingkungan Teknik Lingkungan (2013-2014)Riwayat Pelatihan:1. Latihan Kepemimpinan Manajemen Mahasiswa Tingkat Pra Dasar Teknik Lingkungan UNDIP (2011)2. Latihan Kepemimpinan Manajemen Mahasiswa Tingkat Dasar Fakultas Teknik (2012)3. Pelatihan Arcgis dan Epanet (2012)

16