PROPOSAL PEMBUATAN MEDIA VIDEO PENDIDIKAN DAN BUDAYA ANTI KORUPSI

DISUSUN OLEH :Kelompok 2

Agnes Gustania. NAyu KristiningrumDiah Ayu Putri. RMega KemalaPutri WahyuningsihReni WijayantiRizki Gianita

POLITEKNIK KESEHATAN KEMENTRIAN KESEHATAN JAKARTA II PROGRAM STUDI ILMU GIZIJAKARTA, 2015

A. PENDAHULUAN

1. Latar BelakangKorupsi kini sudah menjadi masalah serius di negeri ini. Kasus korupsi berkembang pesat dan meluas dimana-mana seiring dengan perkembangan teknologi modern. Meskipun sudah ada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dan beberapa instansi anti korupsi lainnya, namun faktanya hampir setiap hari berita tentang korupsi negeri ini menghiasi berbagai media.Korupsi berasal dari bahasa Latin yaitu corruptio yang memiliki arti perbuatan busuk. Korupsi merupakan setiap orang dikategorikan melawan hukum, melakukan perbuatan memperkaya diri sendiri/orang lain atau suatu korporasi,menyalahgunakan kewenangan maupun kesempatan atau sarana yang ada karena jabatan atau kedudukan yang dapat merugikan keuangan atau perekonomian negara. (UU No. 20 Tahun 2001)Korupsi sekarang ini sudah membudaya sebagai karakter bangsa Indonesia. Penyebab terjadinya korupsi diantaranya karena adanya niat dan kesempatan. Terjadinya tindakan korupsi tidak hanya dilakukan oleh pemegang kekuasaan atau kewenangan dalam skala besar, tetapi perilaku korupsi dimulai dari hal yang kecil dan sering terjadi di sekitar kita seperti datang tidak tepat waktu, melakukan suap, dan sebagainya. Oleh karena itu, pendidikan anti korupsi sangat penting guna mencegah tindak pidana korupsi. Pendidikan anti korupsi harus diberikan sejak dini sebagai upaya membentuk perilaku budaya anti korupsi.Berdasarkan pemikiran diatas, maka kelompok kami membuat media elektronik dalam bentuk video untuk pembelajaran Pendidikan dan Budaya Anti Korupsi mengenai sejarah korupsi di Indonesia, contoh - contoh kecil kasus korupsi yang sering terjadi di kehidupan sehari-hari dan pernyataan berupa pesan mengenai anti korupsi sebagai upaya memberikan pemahaman dan penanaman nilai-nilai kepada masyarakat agar memiliki budaya anti korupsi.

2. Tujuan 2.1. Tujuan UmumUntuk membuat media pembelajaran pada mata kuliah Pendidikan Budaya Anti Korupsi.2.2. Tujuan khusus1. Untuk membuat media pembelajaran pada mata kuliah Pendidikan Budaya Anti Korupsi dalam bentuk video.2. Untuk memberikan informasi mengenai kasus-kasus korupsi yang terjadi di Indonesia.3. Untuk memberikan informasi mengenai contoh korupsi dalam kehidupan sehari- hari yang banyak terjadi di masyarakat.4. Untuk memberikan pesan pesan tentang Anti korupsi.

B. LANGKAH LANGKAH

1. Persiapan a. Persiapan Pembuatan Media Elektronik Pendidikan dan Budaya Anti KorupsiMedia elektronik yang akan kami buat yaitu video dengan konsep video ada 3 bagian :1. Sekilas (sreen capture) berita berita korupsi di Indonesia.2. Cerita yang menggambarkan tindakan korupsi.3. Stop motion quotes anti korupsi.

b. Persiapan Sumber Daya , Sarana dan Prasarana :1. Pemeran cerita (mahasiswa D4 Gizi Semester 6, yaitu Agnes Gustania, Ayu Kristiningrum, Diah Ayu Putri. R, Mega Kemala, Putri Wahyuningsih, Reni Wijayanti, dan Rizki Gianita).2. Handycam untuk merekam. 3. Perlengkapan lain-lain (Goodie bag, amplop, tas untuk kuliah, kertas ujian).4. Laptop (movie maker untuk mengedit video)5. Tempat : Ruang kelas D.3.4, Kampus Gizi, Poltekkes Jakarta 2

2. PelaksanaanPembuatan media belajar menggunakan video ini dilaksanakan oleh kelompok 2 mahasiswa DIV jurusan gizi demi pemenuhan tugas mata kuliah Anti Korupsi dengan jumlah anggota kelompok 7 orang. Video yang akan kami buat berisikan mengenai sejarah korupsi di Indonesia, contoh kecil korupsi di kehidupan sehari-hari dan pernyataan anti korupsi. Pada bagian sejarah Indonesia kami akan mengambil video yang sudah ada di youtube, kemudian pada bagian video mengenai contoh korupsi di kehidupan sehari-hari kami memeragakannya kemudian direkam sedangkan pernyataan anti korupsi dibuat tersendiri selanjutnya video tersebut disatukan. Pengambilan gambar akan dilakukan di ruang kelas kampus Poltekkes Kemenkes Jakarta II jurusan gizi.

3. Evaluasi dan Laporana. EvaluasiEvaluasi dilakukan setelah pemutaran video tersebut. Evaluasi berupa tanya jawab antara penyaji dan penonton. Penyaji mengambil random sampling untuk diberikan pertanyaan apakah penonton tersebut dapat menyimpulkan arti dari film yang telah diputarkan lalu juga dapat mengulas video tersebut. Dari hasil jawaban penonton dapat dinilai apakah penonton menyimak video dengan baik dan mengerti atau paham maksud dalam video tersebut. Bagi penonton yang dapat menjawab pertanyaan yang diberikan penyaji akan diberikan hadiah.

b. Laporan1. Laporan LisanLaporan lisan yaitu dengan mempresentasikan media video pembelajaran pendidikan dan Budaya Anti Korupsi yang telah dibuat oleh kelompok kami.2. Laporan tertulisLaporan tertulis yaitu berupa hasil laporan kegiatan secara tertulis yang akan diserahkan setelah Presentasi media video pembelajaran Pendidikan dan Budaya anti korupsi.

C. JADWAL

Jadwal dalam persiapan dalam pembuatan media elekronik, dan pelaksanaannya adalah sebagai berikut :

1) Persiapan:Hari, tanggalWaktuJenis kegiatan

Selasa, 17 Februari 201515.00 16.30Penentuan media elektronik yang akan digunakan, pembuatan tema dan konsep.

Jumat, 20 Februari 201511.00 12.00Penentuan peran dan karakter dalam video yang akan dibuat.

Selasa, 24 Februari 201515.00 15.30Penentuan dan pembagian properti yang akan digunakan dan penentuan hari untuk shooting.

Rabu, 25 Februari 201511.00 12.30Shooting tahap 1

Rabu, 4 Maret 201511.00 12.00Shooting tahap 2

Jumat, 6 Maret 201511.00 13.30Pembuatan proposal

Jumat, 13 Maret 201511.00 13.30Edit Video tahap 1 (penggabungan adegan, pegkajian cerita, dan penentuan musik yang akan digunakan)

Jumat, 20 Maret 201511.00 13.30Edit video tahap 2 (pembuatan video dan penyelesaian)

2) PelaksanaanPemutaran video akan dilaksanakan pada:Hari, tanggal: Rabu, 20 Mei 2015Waktu: Pukul 08.00 11.00Tempat: Ruang D 3.4

D. DAFTAR PUSTAKA

http://www.kpk.go.id/id/faq