pembuatan video iklan jogja adventure sebagai …

6
INFOS Journal Vol. 1 No. 2 e-ISSN: 2655-142X p-ISSN: 2655-190X PEMBUATAN VIDEO IKLAN JOGJA ADVENTURE SEBAGAI MEDIA INFORMASI Mia Herlina 1) , Ali Mustopa 2) 1), 2) Sistem Informasi Universitas AMIKOM Yogyakarta Jl Ringroad Utara, Condongcatur, Depok, Sleman, Yogyakarta Indonesia 55283 Email :[email protected] 1) , [email protected] 2) Abstraksi Jogja Adventure adalah perusahaan peralatan rental yang bergerak di bidang kegiatan luar, menyewakan berbagai peralatan untuk kegiatan di luar ruangan seperti berkemah, hiking, dan lainnya. Banyak alat yang bisa disewa, meskipun alatnya masih terbatas tetapi keunggulannya adalah harga yang sangat terjangkau dan banyak promo yang ditawarkan. Namun sayangnya belum banyak yang mengetahui hal ini karena media promosi yang saat ini digunakan oleh Jogja Adventure dalam menginformasikan layanan mereka masih dari mulut ke mulut. Metode penelitian yang saya gunakan adalah metode penelitian dalam bentuk, observasi langsung, wawancara dan pengumpulan data yang diperlukan untuk membuat iklan video ini, iklan yang akan dibuat adalah iklan animasi 2 dimensi menggunakan teknik gerak grafis yang kemudian akan disiarkan ke media sosial Instagram. Dengan diciptakannya media informasi melalui video, diharapkan dapat mengenalkan dan memberikan informasi tentang penyewaan peralatan outdoor yang sangat terjangkau dan dapat meningkatkan citra perusahaan rental peralatan outdoor ini sehingga akan lebih dikenal oleh publik. Kata Kunci : Animation, Information Media, Adv. Abstract Jogja Adventure is a rental equipment company engaged in outdoor activities, renting out various equipment for outdoor activities such as camping, hiking and others. Many tools can be rented, although the tools are still limited but the superiority is the very affordable price and many promos offered. But unfortunately not many know about this because of the promotional media currently used by Jogja Adventure in informing their services still by word of mouth. The research method that I use is a research method in the form, direct observation, interviews and data collection needed to make this video ad, the ad that will be created is a 2-dimensional animated ad using graphical motion techniques which will then be broadcast to Instagram social media. With the creation of information media through video, it is expected to be able to introduce and provide information on rental of outdoor equipment that is very affordable and can improve the image of rental companies of this outdoor equipment so that it will be better known by the public. Keywords : Animation, Information Media, Adv. Pendahuluan Jogja Adventure merupakan perusahaan yang bergerak sebagai penyedia jasa persewaan rental outdoor di Yogyakarta yang telah beroperasi sejak tahun 2016. Perusahaan ini terletak di Singojayan RT/03 RW/01 No 50a Pakuncen, Wirobrajan, Kota Yogyakarta. Jogja Adventure merupakan salah satu persewaan alat outdoor yang memiliki banyak informasi baik berupa barang,harga dan promo. Media informasi sangat penting untuk menunjang kesuksesan dalam pelaku bisnis saat ini, dengan informasi yang dikemas secara menarik dan lengkap akan mempermudah audience dalam menangkap suatu informasi. Jogja Adventure sudah mempunyai peralatan yang cukup lengkap dengan promo promonya serta kualitas peralatan yang bagus. Akan tetapi tidak dibahas dan disampaikan keseluruhan dalam satu media informasi berupa video pada media promosi Jogja Adventure. Berdasarkan keterangan di atas untuk meningkatkan kemampuan promosi dan penyampaian informasi maka video informasi dikemas menjadi video animasi yang di dalamnya menggunakan kombinasi animasi gambar, teks, dan suara yang berisi mengenai cara penyewaan, cara pengembalian, promo yang menarik, beberapa alat outdoor yang ada, lokasi dan kontak. Oleh karena itu, solusi yang diusulkan yaitu pembuatan video iklan jogja adventure sebagai media informasi. Tujuan dari penelitian ini adalah sebagai berikut : 29

Upload: others

Post on 10-Nov-2021

5 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: PEMBUATAN VIDEO IKLAN JOGJA ADVENTURE SEBAGAI …

INFOS Journal Vol. 1 No. 2 e-ISSN: 2655-142X

p-ISSN: 2655-190X

PEMBUATAN VIDEO IKLAN JOGJA ADVENTURE

SEBAGAI MEDIA INFORMASI

Mia Herlina1), Ali Mustopa2)

1), 2) Sistem Informasi Universitas AMIKOM Yogyakarta

Jl Ringroad Utara, Condongcatur, Depok, Sleman, Yogyakarta Indonesia 55283

Email :[email protected]), [email protected])

Abstraksi Jogja Adventure adalah perusahaan peralatan rental yang bergerak di bidang kegiatan luar, menyewakan berbagai

peralatan untuk kegiatan di luar ruangan seperti berkemah, hiking, dan lainnya. Banyak alat yang bisa disewa,

meskipun alatnya masih terbatas tetapi keunggulannya adalah harga yang sangat terjangkau dan banyak promo

yang ditawarkan.

Namun sayangnya belum banyak yang mengetahui hal ini karena media promosi yang saat ini digunakan oleh

Jogja Adventure dalam menginformasikan layanan mereka masih dari mulut ke mulut. Metode penelitian yang

saya gunakan adalah metode penelitian dalam bentuk, observasi langsung, wawancara dan pengumpulan data

yang diperlukan untuk membuat iklan video ini, iklan yang akan dibuat adalah iklan animasi 2 dimensi

menggunakan teknik gerak grafis yang kemudian akan disiarkan ke media sosial Instagram.

Dengan diciptakannya media informasi melalui video, diharapkan dapat mengenalkan dan memberikan informasi

tentang penyewaan peralatan outdoor yang sangat terjangkau dan dapat meningkatkan citra perusahaan rental

peralatan outdoor ini sehingga akan lebih dikenal oleh publik.

Kata Kunci : Animation, Information Media, Adv.

Abstract Jogja Adventure is a rental equipment company engaged in outdoor activities, renting out various equipment for

outdoor activities such as camping, hiking and others. Many tools can be rented, although the tools are still

limited but the superiority is the very affordable price and many promos offered.

But unfortunately not many know about this because of the promotional media currently used by Jogja

Adventure in informing their services still by word of mouth. The research method that I use is a research

method in the form, direct observation, interviews and data collection needed to make this video ad, the ad that

will be created is a 2-dimensional animated ad using graphical motion techniques which will then be broadcast

to Instagram social media.

With the creation of information media through video, it is expected to be able to introduce and provide

information on rental of outdoor equipment that is very affordable and can improve the image of rental

companies of this outdoor equipment so that it will be better known by the public.

Keywords : Animation, Information Media, Adv.

Pendahuluan Jogja Adventure merupakan perusahaan yang

bergerak sebagai penyedia jasa persewaan rental

outdoor di Yogyakarta yang telah beroperasi sejak

tahun 2016. Perusahaan ini terletak di Singojayan

RT/03 RW/01 No 50a Pakuncen, Wirobrajan, Kota

Yogyakarta. Jogja Adventure merupakan salah satu

persewaan alat outdoor yang memiliki banyak

informasi baik berupa barang,harga dan promo.

Media informasi sangat penting untuk menunjang

kesuksesan dalam pelaku bisnis saat ini, dengan

informasi yang dikemas secara menarik dan lengkap

akan mempermudah audience dalam menangkap

suatu informasi. Jogja Adventure sudah mempunyai

peralatan yang cukup lengkap dengan promo

promonya serta kualitas peralatan yang bagus. Akan

tetapi tidak dibahas dan disampaikan keseluruhan

dalam satu media informasi berupa video pada media

promosi Jogja Adventure.

Berdasarkan keterangan di atas untuk meningkatkan

kemampuan promosi dan penyampaian informasi

maka video informasi dikemas menjadi video

animasi yang di dalamnya menggunakan kombinasi

animasi gambar, teks, dan suara yang berisi

mengenai cara penyewaan, cara pengembalian,

promo yang menarik, beberapa alat outdoor yang

ada, lokasi dan kontak. Oleh karena itu, solusi yang

diusulkan yaitu pembuatan video iklan jogja

adventure sebagai media informasi.

Tujuan dari penelitian ini adalah sebagai berikut :

29

Page 2: PEMBUATAN VIDEO IKLAN JOGJA ADVENTURE SEBAGAI …

Herlina, Pembuatan Video Iklan Jogja Adventure Sebagai Media Informasi

1. Pembuatan iklan untuk menyampaikan informasi

dan memperkenalkan Jogja Adventure untuk

lebih dikenal oleh masyarakat

2. Menginformasikan Jogja Adventure dalam

bentuk video animasi yang berdurasi 1 menit

3. Menyampaikan media informasi berupa video

agar dapat dengan mudah di mengerti dan di

sebarluaskan melalui digital

Salain tujuan diatas penelitian ini juga diharapkan

memiliki manfaat sebagai berikut:

1. Memperkenalkan Jogja Adventure kepada

masyarakat luas melalui media informasi dalam

bentuk video

2. Menjadi pembelajaran bagi peneliti agar

kedepannya dapat menerapkan teknik serupa

lebih baik dari sebelumnya.

3. Menambah ilmu pengetahuan baru dalam

pembuatan video informasi pada bidang

multimedia.

Tinjauan Pustaka dan Landasan Teori Tinjauan Pustaka

Kukuh Tomy Fauzy dari Universitas Amikom Yogyakarta melakukan penelitian terhadap salah satu

penyedia jasa tiket travel dengan judul “Pembuatan

Video Animasi Iklan Sebagai Media Informasi Pada

8travel Menggunakan Motion Graphic“. Dalam

memasarkan dan memperkenalkan tiket yang

diperdagangkan memerlukan iklan dalam bentuk

video yang di animasikan menggunakan motion

graphic. Video tersebut nantinya akan digunakan

sebagai media infromasi sesuai dengan apa yang

dibutuhkan oleh perusahaan 8travel [1].

Afif Al Ghazali dari Universitas Amikom

Yogyakarta melakukan penelitian terhadap salah satu

industri catering di Klaten dengan judul “Pembuatan

Video Profile Ar Rijal Catering Sebagai Media

Informasi Dengan Teknik Motion Graphic”. Dalam

hal ini perusahaan memerlukan iklan dalam bentuk

video profile menggunakan teknik motion graphic.

Video tersebut nantinya akan digunakan sebagai

bentuk media informasi pada perusahaan AR RIJAL

Catering [2].

Muttaqin Noor Pamungkas dari Universitas Amikom

Yogyakarta melakukan penelitian pada Kabupaten

Sleman dengan judul “ Perancangan Dan Pembuatan

Media Informasi Infografis Kabupaten Sleman

Yogyakarta Menggunakan Motion Grafis”.. Dalam

hal ini peneliti melakukan pengemasan visualisai

informasi dalam bentuk video sebagai media

informasi infografis yang menggunakan motion

graphic dengan tujuan mampu menyampaikan

informasi kepada masyarakat luas. [3].

Landasan Teori

Pengertian Multimedia

Multimedia menurut Hofstetter merupakan

pemanfaatan komputer untuk membuat dan

menggabungkan teks, grafik, audio, gambar bergerak

(video dan animasi) dengan menggabungkan link

dan tool yang memungkinkan pemakai melakukan

navigasi, berkreasi dan berkomunikasi. Multimedia

sering digunakan dalam dunia hiburan dan dunia

game. Multimedia dibagi menjadi dua kategori yaitu

Multimedia Content Production dan Multimedia

Communication. Kedua kategori tersebut berbeda

fungsi karena penggunaannya juga berbeda.

Contohnya Media Communication sering digunakan

untuk mempublikasikan, menyiarkan dan

mengkomunikasikan material periklanan,

entertainment, berita atau pendidikan. [4]

Pengertian Media Informasi

Media informasi adalah sarana untuk menyampaikan

informasi secara cepat kepada audien tanpa

mengurangi informasi yang disampaikan. Pada era

perkembangan teknologi seperti saat ini, masyarakat

dapat dengan mudah mengakses informasi setiap saat

baik melalui media cetak, televisi, maupun internet

[5].

Pengertian Animasi

Menurut Ibiz Fernandes, animasi adalah sebuah

proses merekam dan memainkan serangkaian gambar

statis untuk mendapatkan sebuah ilusi pergerakan.

Animasi yang banyak dikenal masyarakat adalah

animasi 2D dan 3D. Animasi 2D dapat dilihat pada

sisi tinggi dan panjang atau secara sistematis pada

koordinat x dan y, sedangkan animasi 3D dapat

dilihat pada sisi tinggi, panjang dan lebar atau secara

sistematis pada koordinat x, y dan z yang

memungkinkan kita dapat melihat sudut pandang

objek secara lebih nyata [6].

Pengertian Iklan

Pengertian iklan menurut beberapa ahli di dalam

buku karangan Muhammad Jaiz (2014 : 2) adalah :

menurut kasali (1992 : 21), (Jaiz M. , 2014) secara

sederhana iklan didefinisikan sebagai pesan yang

menawarkan suat produk yang ditujukan oleh suatu

masyarakat lewat suatu media. Namun demikian,

untuk membedakannya dengan pengumuman biasa,

iklan lebih diarahkan untuk membujuk orang supaya

membeli [7].

Pengertian Video

Video sangat membantu penyampaian informasi

ketika elemen multimedia yang lain kurang berhasil.

Video juga merupakan metode yang cerdas untuk

mengirimkan multimedia kepada audien yang

melihat di televisi ataupu internet. [8]

Analisis dan Perancangan

Analisis SWOT

Tahap analisis diperlukan untuk mengidentifikasi

masalah yang ada pada Jogja Adventure berupa

video iklan. Analisis ini disebut dengan SWOT

analysis (Strength, Weakness, Opportunity, Threat).

Karena merupakan metode yang dapat mengevaluasi

30

Page 3: PEMBUATAN VIDEO IKLAN JOGJA ADVENTURE SEBAGAI …

INFOS Journal Vol. 1 No. 2 e-ISSN: 2655-142X

p-ISSN: 2655-190X

kekuatan, kelemahan, peluang, dan ancaman yang

ada pada perusahaan. Kesesuaian yang baik akan

memaksimalkan kekuatan dan peluang serta

meminimalkan kelemahan dan ancaman.

Tabel 1. Tabel Analisis SWOT

Internal

Eksternal

Strength

(Kekuatan)

Weakness

(Kelemahan)

1. Perusahaan

memiliki

kualitas barang

yang di sewa

dengan baik

2. Perusahaan

memiliki syarat

penyewaan yang

mudah

1. Hanya memiliki

iklan ditoko saja

seperti banner

2. Penyebaran

media iklan

belum maksimal

3. Perusahaan

belum memiliki

video iklan.

Opportunity

(Peluang) Strategi “SO” Strategi “WO”

1. Banyak

mahasiswa

pecinta

alam

2. Mahasiswa

suka yang

mudah

1. Perlu adanya

penyampaian

kemudahan

dalam menyewa

dan

mengembalikan

barang

1. Memperluas

jaringan promosi

2. Mengembangkan

media promosi

dengan

implementasi ke

Instagram

Threat

(Ancaman) Strategi “ST” Strategi “WT”

1. Perusahaan

lain memiliki

fasilitas yang

sama

2. Perusahaan

lain sudah

memiliki

video

3. Perusahaan

lain sudah

menggunakan

Instagram

1. Mempertahankan

kualitas barang

yang terbaik dan

layak pakai

2. Mempertahankan

harga yang

terjangkau agar

tetap menjadi

pilihan

masyarakat

3. Menjaga

pelayanan yang

terbaik kepada

pelanggan

1. Membuat

video yang

informatif

guna

mendapatka

n promosi

yang

maksimal

Analisis Kebutuhan Fungsional

Kebutuhan fungsional (functional

requirement) adalah jenis kebutuhan yang berisi

informasi apa saja yang nantinya ditampilkan di

dalam video iklan yang akan dibuat, sebagai berikut :

a. Memberikan informasi bahwa seseorang

merasa senang menyewa di Jogja Adventure

dengan menampilkan logo Jogja Adventure

b. Memberikan informasi dengan menampilkan

syarat penyewaan dan pengembalian yang

mudah

c. Memberikan informasi promo yang berbeda

dari yang lainnya dengan harga yang

terjangkau.

d. Memberikan informasi beberapa alat outdoor

yang dapat disewakan, lokasi serta kontak Jogja

Adventure.

e. Menampilkan video iklan di Instagram Ads

Tahap Pra Produksi

Merancang Ide dan Konsep

Dalam video iklan ini ide yang diangkat untuk

memberikan informasi bagi masyarakat bahwa Jogja

Adventure memiliki banyak informasi yang ingin

disampaikan. Video iklan yang akan dibuat ini akan

digunakan memudahkan penyampaian informasi

dengan menggunakan animasi.

Membuat Storyboard

Setelah pembuatan Ide dan Konsep sudah selesai

maka penulis akan melakukan tahap yang

selanjutnya adalah membuat storyboard yang akan

menjadi dasar alur cerita dan sebagai pedoman

dalam pembuatan video iklan ini.

Hasil dan Pembahasan

Metode Pengumpulan Data

Metode Wawancara

Metode wawancara adalah salah satu cara

mendapatkan data bahan maupun informasi dengan

datang langsung kepada narasumber objek yang akan

dijadikan sebagai tempat penelitian. Metode

wawancara ini digunakan penulis untuk memperoleh

data dengan menanyakan langsung kepada Owner

Jogja Adventure sehubungan dengan data yang

dibutuhkan.

Metode Observasi

Metode Observasi dilakukan dengan cara melakukan

pengamatan secara langsung terhadap objek yang

diteliti agar dapat mengetahui dengan jelas masalah

yang dihadapi dan cara penyelesaiannya. Dalam

metode ini, peneliti melakukan pengamatan terhadap

objek Jogja Adventure yang berada di Singojayan

31

Page 4: PEMBUATAN VIDEO IKLAN JOGJA ADVENTURE SEBAGAI …

Herlina, Pembuatan Video Iklan Jogja Adventure Sebagai Media Informasi

RT/03 RW/01 No 50a Pakuncen, Wirobrajan, Kota

Yogyakarta bahwa objek tersebut membutuhkan

media berupa video iklan animasi yang dapat

memuat informasi lebih banyak dan dapat disebarkan

lebih luas.

Tahap Produksi

Pembuatan Asset

Tahap ini mewujudkan apa yang telah dibuat di

storyboard untuk dijadikan sebagai grafis serta

menggrafiskan aset – asset yang ada. Adapun

implementasi dari asset tersebut adalah seperti

dibawah.

Gambar 1. Desain Logo

Gambar 2. Pewarnaan Logo

Pasca Produksi Compositing

Compositing adalah memasukkan elemen-elemen

menjadi satu, diantaranya adalah animasi object,

background, dan juga sound (background music dan

sound effect). Compositing dilakukan menggunakan

software Adobe After Effects CC 2017.

Pada tahap pembuatan logo yang ada pada beberapa

scene menggunakan Adobe After Effects CC 2017.

Pada scene ini saya memberikan aksen pada bandol

Jogja Adventure yang di beri animasi dengan

meletakkan logo pada tas sebagai citra perusahaan.

Berikut beberapa penempatan bandol Jogja

Adventure pada beberapa scene yang diberikan

animasi untuk menyesuaikan gerakan karakter.

Gambar 3. Penempatan logo pada scene

keberangkatan camping

Editing

Pada tahap awal setelah membuat composition

adalah proses editing, dimana dalam proses ini

masih menggunakan software Adobe Premier Pro

CS6. Proses editing ini berfungsi untuk

menggabungkan semua file yang telah dibuat dari

gambar serta aset penganimasian objek tiap scene,

pemberian backsound.

Pemberian Background Music

Background music yaitu sebagai musik yang

melatarbelakangi video iklan Jogja Adventure

dengan menggunakan music santai dan tidak

memunculkan beat yang terlalu cepat yang berjudul

Happy Background Music – Sunny Side Up by

Alumo *mp3. Berikut adalah penempatan

backdround music pada video iklan menggunakan

Adobe Premier CS 6.

Gambar 4. Pemberian Background Music

Rendering

Pada tahap akhir pembuatan video adalah rendering.

Proses rendering dilakukan untuk menghasilkan

video dan audio menjadi satu bentuk file yang utuh

agar dapat di putar dan di lihat orang lain dengan

mudah dalam bentuk mp4. Dalam hal ini, rendering

di lakukan menggunakan Adobe Premier Pro CS 6.

32

Page 5: PEMBUATAN VIDEO IKLAN JOGJA ADVENTURE SEBAGAI …

INFOS Journal Vol. 1 No. 2 e-ISSN: 2655-142X

p-ISSN: 2655-190X

Gambar 5. Proses Rendering

Pengujian

Pengujian Instagram Ads

Pada tahap ini, penulis melakukan penayangan video

iklan Jogja Adventure ke Instagram Ads. Tujuan dari

proses pengunggahan ini adalah untuk menguji

apakah video yang dibuat penulis secara teknis

mampu dijalankan dimedia Instagram tanpa

melanggar hak cipta ataupun pelanggaran konten

lainnya dan agar lebih mudah mensosialisasikan

video iklan melalui Instagram Ads dengan

menyetujui beberapa ketentuan yang diberikan.

Dengan ini dapat disimpulkan bahwa video yang

ditayangkan oleh penulis telah sesuai dengan

ketentuan Instagram Ads dan tidak melaggar hak

cipta ataupun pelanggaran konten lainnya. Terhitung

dari tanggal penguploadan sampai 19 Februari 2019

mengalami peningkatan yang indikasinya video telah

di terima oleh masyarakat dengan jumlah followers :

435, viewer : 2.442 dengan like : 110 dan 8

komentar.

Kuesioner Faktor Informasi

Kuesioner sebagai media penilaian terhadap hasil

informasi didalam video iklan Jogja Adventure, baik

dari sudut pandang objek maupun masyarakat

umum. Sasaran yang dipilih penulis untuk menjadi

koresponden kuesioner adalah pihak dari Jogja

Adventure dan masyarakat umum sebanyak 20

koresponden. Dibawah ini kuesioner yang digunakan

untuk menilai bagaimana video iklan dibuat.

Hasilnya sebagai berikut :

Tabel 2. Tabel Kuesioner Faktor Informasi

Rata-rata Aspek Informasi 77,81% (Kategori Baik)

Kesimpulan dan Saran Kesimpulan

Berdasarkan pembuatan informasi video iklan Jogja

Adventure, dapat ditarik beberapa kesimpulan,

antara lain , bari hasil uji informasi yang didapatkan

dalam video iklan ini telah sesuai dengan kebutuhan

dari pihak Jogja Adventure. Pembuatan video iklan

melalui tiga tahapan proses, yaitu tahap pra

produksi, tahap produksi, dan tahap pasca produksi.

Implementasi pada video iklan mengacu pada

beberapa informasi yang diberikan sesuai dengan

pembahasan pembuatan video berupa Logo sebagai

citra perusahaan, penjelasan peralatan barang sewa,

syarat pengembalian yang berindikasi kepada syarat

peminjaman. Melalui hasil kuisioner, dari aspek

faktor informasi yang didapatkan hasil akhir berupa

perhitungan skala likert sehingga mendapatkan hasil

yang sudah mencukupi. Berdasarkan kuisioner faktor

informasi mendapatkan rata-rata 77,81% dengan

kategori baik.

33

Page 6: PEMBUATAN VIDEO IKLAN JOGJA ADVENTURE SEBAGAI …

Herlina, Pembuatan Video Iklan Jogja Adventure Sebagai Media Informasi

Saran

Berkaitan dengan proses pembuatan video ini yang

masih terdapat kekurangan dan kelemahan, untuk itu

ada beberapa saran untuk pengembangan penelitian

selanjutnya yaitu :

1. Konsep, naskah dan storyboard harus menjadi

acuan dalam implementasi pembuatan video

iklan Jogja Adventure.

2. Dalam membuat sebuah video iklan konsep yang

digunakan harus matang agar dalam

pembuatannya tidak terjadi kendala.

3. Informasi yang didapatkan berasal dari sumber

yang terpercaya, sehingga informasi yang

digunakan valid.

4. Penyampaian cara pengembalian dan

peminjaman berdasarkan storyboard lebih

diperjelas lagi.

Daftar Pustaka

[1] Kukuh Tomy Fauzy, Pembuatan Video Animasi

Iklan Sebagai Media Informasi Pada 8travel

Menggunakan Motion Graphic, Yogyakarta:

Universitas Amikom Yogyakarta, 2016.

[2] Afif Al Ghazali, Pembuatan Video Profile Ar

Rijal Catering Sebagai Media Informasi

Dengan Teknik Motion Graphic, Yogyakarta:

Universitas Amikom Yogyakarta, 2016.

[3] Muttaqin Noor Pamungkas, Perancangan Dan

Pembuatan Media Informasi Infografis

Kabupaten Sleman Yogyakarta Menggunakan

Motion Grafis, Yogyakarta: Universitas

Amikom Yogyakarta, 2018.

[4] Suyanto, M. 2005. MULTIMEDIA: Alat untuk

Meningkatkan Keunggulan Bersaing.

Yogyakarta: Andi offset.

[5] W. Komputer, Buku Latihan dan Karikatur

dengan Adobe Illustrator CS3, Jakarta: PT

Elek Media Komputindo, 2007.

[6] A. P. Amir Fatah Sofyan, Digital Multimedia:

Animasi, Sound Editing, dan Video Editing,

Yogyakarta: Penerbit Andi, 2008.

[7] Suyanto, M. Ayanto Kurniawan. 2006.

Merancang Film Kartun Kelas Dunia.

Yogyakarta: Andi Offset.

[8] I. Binanto, Multimedia Digital Dasar Teori +

Pengembangannya, Yogyakarta: Penerbit Andi,

2010.

34