proposal lab komp

BAB I

PENDAHULUAN

A.Latar Belakang

Kurikulum 2004 atau Kurikulum Berbasis Kompetensi sudah dilaksanakan

di Indonesia mulai tahun ajaran 2004/ 2005. Kurikulum 2004 merupakan

refleksi atau pengkajian ulang terhadap kurikulum 1994. Kurikulum 2004

atau Kurikulum Berbasis Kompetensi mengutamakan pencapaian standar

kompetensi setiap siswa. Melalui penerapan kurikulum berbasis

kompetensi diharapkan mutu pendidikan di Indonesia dapat meningkat,

yang pada akhirnya menghasilkan lulusan-lulusan yang berkualitas

sebagai generasi penerus bangsa yang dapat dihandalkan.

SMK Negeri 1 Balige salah satu lembaga pendidikan kejuruan yang telah

berdiri sejak tahun 1957 telah membuka beberapa program studi dan

kompetensi keahlian. Dari sejak berdirinya sampai sekarang telah banyak

menghasilkan tenaga-tenaga terampil di bidangnya. Demikian juga

keberhasilan dan prestasi telah banyak diperoleh dari berbagai

perlombaan yang diadakan, salah satunnya prestasi besar saat ini adalah

dengan meraih Sertifikat ISO 9001 : 2008. SMK Negeri 1 terus

berupaya untuk meningkatkan prestasi sebagai pencetak tenaga kerja di

dunia usaha dan industri, agar tercapai apa yang digariskan dalam Visi

dan Misinya. Pada saat ini, SMK Negeri 1 Balige salah satu sekolah

menengah kejuruan di Kabupaten Toba Samosir sebagai Sekolah

Rintisan Berstandard Internasional, sangat membutuhan peran serta

masyarakat, dunia usaha dan industry untuk turut serta dalam

mengupayakan Kemajuan SMK Negeri 1 Balige.

Direncanakan hingga pada tahun 2013 SMK Negeri 1 Balige akan memiliki

siswa sebanyak 1994 orang yang terbagi dalam 54 ruang kelas

(rombongan belajar). Dan kondisi saat ni, sudah memiliki 19 kelas, dan ini

akan ditingkatkan secara bertahap sampai tahun 2013 yang akan

ditingkatkan melalui Penerimaan Siswa Baru (PSB). Sejalan dengan

Proposal Bantuan Pengadaan Komputer

rencana tersebut, harus dibarengi pula dengan peningkatan peningkatan

sarana dan prasana dalam menunjang peningkatan proses belajar

mengajar, misalnya pengadaan ruang belajar dan alat belajar lainnya.

Untuk pemenuhan ruang kelas, diharapkan dari dana bantuan APBN dan

ADB-INVEST. Khusus untuk alat pendukung lainnya, seperti pengadaan

alat komputer SMK Negeri 1 Balige tidak mempunyai financial yang cukup

untuk melengkapinya, untuk mengimbangi peningkatan jumlah siswa

yang terus bertambah. Untuk itu, SMK Negeri 1 Balige sangat

mengharapkan peran serta masyarakat, dunia usaha, dan dunia industri

untuk memberikan bantuan pengadaan alat computer untuk kelancaran

administrasi dan proses pembelajaran di sekalah..

Komputer sangat dibutuhkan untuk melakukan pengolahan data proses

pembelajaran, seperti pengolahan data nilai siswa, penjadwalan,

beasiswa, dan sebagainya. Sebagai TUTEE komputer berperanan sebagai

alat yang diajar, dan bisa melakukan Tanya jawab atau dialog dengan

komputer yang biasa disebut dengan CAI (Computer Assist Instruction).

Penerapan Teknologi Informasi dan Komunikasi dalam Pendidikan

Teknologi pembelajaran terus mengalami perkembangan seirng

perkembangan zaman. Dalam pelaksanaan pembelajaran sehari-hari

Makalah Teknologi Informasi dan Komunikasi sering dijumpai kombinasi

teknologi audio/data, video/data, audio/video, dan internet. Internet

merupakan alat komunikasi yang murah dimana memungkinkan

terjadinya interaksi antara dua orang atau lebih. Kemampuan dan

karakteristik internet memungkinkan terjadinya proses belajar mengajar

jarak jauh (E-Learning) menjadi lebih efektif dan efisien sehingga dapat

diperoleh hasil yang lebih baik.

Keterampilan akan Teknologi Komputer dan Informasi sesuai dengan

bidang studi keahlian masing-masing akan memberikan manfaat yang

besar untuk merencanakan dan megerjakan setiap pekerjaannya sesuai

bidangnya. Pembelajaran Kompetensi kejuruan yang berpedoman pada


kurikulum Spektrum (Kurikulum Berbasis Kompetensi), dalam

pelaksanaannya guru bertindak sebagai fasilitator dan motivator bagi

siswa, jadi guru tidak menyampaikan materi-materi secara langsung

melalui ceramah kepada siswa, melainkan siswa yang dituntut untuk aktif

dan kreatif memperoleh pengetahuan dengan bimbingan guru. Siswa

tidak hanya menerima dan menghafal materi tentang materi kejuruan,

dan sebagainya, tetapi lebih ditekankan pada penguasaan keterampilan

dan dedikasi kerja sesuai kebutuhan dunia industry dan usaha, yaitu

mampu mengikuti perkembangan kemajuan teknologi dan informasi.

Begitu juga dengan kemampuan dalam mengakses segala iformasi

perkembangan, bukan sekadar menunggu atau pasif . Siswa harus aktif

dan kreatif menerapkan teori-teori kejuruan sesuai bidang masing-

masing.

B.Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan di atas, pencapaian

target program dalam peningkatan kuantitas dan kualitas teridentifikasi

beberapa masalah berkaitan dengan pengadaan bebagai parsana utama

dan pendukung lainnya.. Masalah-masalah tersebut adalah ;

Ketersediaan sarana ruang kelas sebagai tempat belajar untuk

memenuhi minat siswa yang akan masuk,soal daya tamping,

Pengadaan perangkat alat belajar computer dan Internet untuk

dapat mengakses berbagai informasi,

Keterampilan akan Teknologi Komputer dan Teknik Informasi yang

bersifat global untuk mengatasi ketertiggalan dari dunia

internasional

Masalah lain dalam pembelajaran adalah penggunaan pendekatan

pembelajaran yang kurang tepat apabila Guru hanya memberikan

ceramah dan memberikan contoh dalam membelajarkan akan kompetnsi

kejuruan, tetapi dalam waktu yang singkat sehingga kurang optimal.

Kemudian siswa menulis kegiatan secara berkelompok. Pendekatan


kontekstual komponen pemodelan dan inkuiri paling tepat digunakan

dalam membelajarkan kompetensi kejuruan dengan mengakses lebih

banyak melalui pembelajaran jarak jauh (E-Learning). Karena dengan

pendekatan kontekstual komponen pemodelan dan inkuiri dihadirkan

model yang dapat dilihat dan dipelajari secara langsung oleh siswa, selain

itu siswa juga dituntut aktif menemukan sendiri pengetahuan tentang

Kompetensi kejuruan dengan mengaksesnya.

C.Pembatasan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah dan identifikasi masalah di atas,ada

beberapa masalah yang muncul dalam pencapaian target program dan

pembelajaran . Tetapi pada proposal ini dibatasi pada kurangnya alat

komputer penggunaan pendekatan kontekstual komponen pemodelan

dan inkuiri dalam membelajarkan keterampilan siswa SMK Negeri 1

Balige

D.Rumusan Masalah

Permasalahan yang dikaji dalam penelitian ini adalah:

1) Apakah dengan pendekatan kontekstual komponen pemodelan dan

inkuiri dapat meningkatkan keterampilan siswa SMK Negeri 1 Balige

untuk memenuhi kebutuhan tenaga kerjadi dunia usaha dan

industri?

2) Apakah terjadi perubahan perilaku siswa SMK Negeri 1 Balige dalam

meningkatkan keterampilan sesuai bidangnya masing-masing

setelah mengikuti pembelajaran dengan pendekatan kontekstual

komponen pemodelan dan inkuiri?

E.Pemecahan Masalah


Bantuan ini bertujuan untuk:

Memenuhi kekurangan komputer sebagai sarana pembelajaran

untuk mengakses lebih banyak pengetahuan melalui E-Learning.

F.Dampak Yang Diharapkan

Bantuan ini diharapkan dapat memberikan manfaat praktis dan manfaat

teoretis.

1. Manfaat Praktis

Manfaat praktis bantuan ini yaitu dapat meningkatkan keterampilan siswa

menggunakan teknologi informasi dan meningkatkan keaktifan dalam

pembelajaran karena dalam bantuan ini peserta didiklah yang menjadi

subjek bantuan. Selain itu, bantuan ini diharapkan dapat memberikan

pengetahuan bagi guru mata pelajaran Kompetensi Kejuruan tentang

pendekatan kontekstual komponen pemodelan dan inkuiri dalam

pembelajaran menggunakan teknologi informasi.

2. Manfaat Teoretis

Hasilbantuan ini diharapkan dapat memberikan sumbangan material

tentang pendekatan pembelajaran khususnya pendekatan kontekstual

komponen pemodelan dan inkuiri bagi pembelajaran bagi siswa SMK

Negeri 1 Balige..


BAB II

PROGRAM PENGEMBANGAN

A.Program Studi Keahlian Yang Dibuka

Program Studi Keahlian yang dibuka pada SMK Negeri 1 pada saat ini

terdiri dari 6 program studi keahlian, seperti tertera pada table berikut ;

SMK NEGERI 1 BALIGEBIDANG STUDI KEAHLIAN : TEKNOLOGI DAN REKAYASA

NO. PROGRAM STUDI KEAHLIAN

KOMPETENSI KEAHLIAN NOMOR KODE

1 Teknik Bangunan 1.1. Teknik Konstruksi Kayu 0021.2. Teknik Konstruksi Batu dan Beto 0031.3. Teknik Gambar Bangunan 004

2 Teknik Survei dan Pemetaan

2.1. Teknik Survei dan Pemetaan 007

3 Teknik Ketenagalistrikan 3.1.Teknik Distribusi Tenaga Listrik 0083.2.Teknik Instalasi Tenaga Listrik 011

4 Teknik Mesin 4.1.Teknik Pemesinan 0144.2.Teknik Fabrikasi Logam 016

5 Teknik Otomotif 5.1.Teknik Kenderaan Ringan 0205.2.Teknik Sepeda Motor 021

6 Teknik Elektronika 6.1.Teknik Audio-Video 064

Pada Tahun Ajaran 2009/2010 ini, jumlah rombongan belajar (rombel)

pada SMK Negeri 1 Balige sesuai rencana adalah sebagai berikut ;


1. Kompetensi Keahlian Teknik Konstruksi Kayu sebanyak 1 (satu)

rombongan belajar,

2. Kompetensi Keahlian Teknik Konstruksi Batu dan Beton sebanyak 1

(satu) rombongan belajar,

3. Kompetensi Keahlian Teknik Gambar Bangunan sebanyak 3 (tiga)

rombongan belajar,

4. Kompetensi Keahlian Teknik Survei dan Pemetaan sebanyak 3 (tiga)

rombongan belajar,

5. Kompetensi Keahlian Teknik Distribusi Tenaga Listrik sebanyak 3

(tiga) rombongan belajar,

6. Kompetensi Keahlian Teknik Pemesinan sebanyak 3 (tiga)

rombongan belajar,

7. Kompetensi Keahlian Teknik Pabrikasi Logam sebanyak 1 (satu)

rombongan belajar,

8. Kompetensi Keahlian Teknik Kenderaan Ringan sebanyak 3 (tiga)

rombongan belajar,

9. Kompetensi Keahlian Teknik Sepeda Motor sebanyak 1 (satu)

rombongan belajar,

10. Kompetensi Keahlian Teknik Audio-Video sebanyak 3 (tiga)

rombongan belajar.


B.Rencana Target Jumlah Siswa Dan Ruangan Tahun 2009 – 2013

Nama Sekolah : SMK Negeri 1 Balige

Kabupaten : Toba Samosir

No.

Kompetensi Keahlian2008/2009 2009/2010

KELAS KELASI II III JUMLAH I II III JUMLAH

RBL

Siswa RBL Siswa RBL Siswa RBL Siswa

RBL Siswa

RBL Siswa

RBL Siswa

RBL

Siswa

1 Teknik Konstruksi Kayu - - - - - - - - 1 36 - - - - 1 362 Teknik Konst. Batu dan

Beton1 36 1 36 1 36 3 108 1 36 1 36 1 36 3 108

3 Teknik Gambar Bangunan 1 36 1 36 1 36 3 108 1 36 1 36 1 36 3 1084 Teknik Survei dan

Pemetaan1 36 1 36 1 36 3 108 1 36 1 36 1 36 3 108

5 T. Distribusi Tenaga Listrik

- - - - - - - - 1 36 - - - - 1 36

6 T.Instalasi Tenaga Listrik 2 72 2 72 2 72 6 216 2 72 2 72 2 72 6 2167 Teknik Pemesinan 2 72 2 72 2 72 6 216 2 72 2 72 2 72 7 2168 T.Pabrikasi Logam - - - - - - - - 1 36 - - - - - 3-69 T. Kenderaan Ringan 2 72 2 72 2 72 6 216 2 72 2 72 2 72 6 21610 Teknik Sepeda Motor - - - - - - - - 1 36 - - - - 1 3611 Teknik Audio-Video 2 72 2 72 1 72 6 216 3 108 2 72 2 72 7 252

Jumlah 11 396 11 396 10 360 32 1152 16 576 13 468 11 396 38 1368

No.

Kompetensi Keahlian2010/2011 2011/2012

KELAS KELASI II III JUMLAH I II III JUMLAH

RBL


RBL Siswa

RBL Siswa

RBL Siswa

RBL

Siswa

1 Teknik Konstruksi Kayu 1 36 1 36 - - 2 72 1 36 1 36 1 36 3 1082 Teknik Konst. Batu dan

Beton1 36 1 36 1 36 3 108 1 36 1 36 1 36 3 108

3 Teknik Gambar Bangunan 1 36 1 36 1 36 3 108 1 36 1 36 1 36 3 1084 Teknik Survei dan

Pemetaan1 36 1 36 1 36 3 108 1 36 1 36 1 36 3 108


1 36 1 36 - - 2 72 2 72 1 36 1 36 4 144

6 T.Instalasi Tenaga Listrik 2 72 2 72 2 72 6 216 2 72 2 72 2 72 6 216


7 Teknik Pemesinan 2 72 2 72 2 72 6 216 2 72 2 72 2 72 6 2168 T.Pabrikasi Logam 1 36 1 36 - - 2 72 1 36 1 36 1 36 3 1089 T. Kenderaan Ringan 2 72 2 72 2 72 6 216 2 72 2 72 2 72 6 21610 Teknik Sepeda Motor 1 36 1 36 - - 2 72 2 72 1 36 1 36 4 14411 Teknik Audio-Video 3 108 3 108 2 72 8 288 4 144 3 108 3 108 10 360

Jumlah 16 576 16 576 11 396 43 1548 19 684 16 576 16 576 51 1836

No.

Kompetensi Keahlian2012/2013 Catatan :

Direncanakan hingga pada tahun 2013 jumlah SMK Negeri 1 Balige berjumlah 1944 siswa dengan 54 RBL (rombel/rombongan belajar), sehingga akan terjadi kekurangan sarana/prasarana pemebelajaran. Dalam rangka pemenuhan sarana dan prasarana tersebut diharapkan diperoleh dari dana bantuan yang dirinci sebagai berikut :

1. Dana ADB-INVEST 2. Dana Pusat/APBN3. Sumbangan Donatur

KELASI II III JUMLAH

RBL


1 Teknik Konstruksi Kayu 1 36 1 36 1 36 3 1082 Teknik Konst. Batu dan

Beton1 36 1 36 1 36 3 108

3 Teknik Gambar Bangunan 1 36 1 36 1 36 3 1084 Teknik Survei dan

Pemetaan1 36 1 36 1 36 3 108


2 72 2 72 1 36 5 180

6 T.Instalasi Tenaga Listrik 2 72 2 72 2 72 6 2167 Teknik Pemesinan 2 72 2 72 2 72 6 2168 T.Pabrikasi Logam 1 36 1 36 1 36 3 1089 T. Kenderaan Ringan 2 72 2 72 2 72 6 21610 Teknik Sepeda Motor 2 72 2 72 1 36 5 18011 Teknik Audio-Video 4 144 4 144 3 108 11 396

Jumlah 19 684 19 684 16 576 54 1944


BAB III

PENGGUNAAN PROGRAM KOMPUTER

PADA BIDANG STUDI KEAHLIAN TEKNOLOGI DAN REKAYASA

A.Aplikasi Komputer Dalam Teknik

Teknologi komputer teraplikasi dalam semua bidang kehidupan manusia.

Pada prinsipnya komputer digunakan untuk mengolah data hingga

menghasilkan informasi yang dibutuhkan. Untuk itu sistem komputer

terdiri dari satu kesatuan elemen:

Hardware atau perangkat keras, merupakan seperangkat komponen yang

berfungsi untuk mengoperasikan proses pengolahan data.

Personal Komputer (PC) dan Laptop merupakan jenis yang paling

umum digunakan.

Software atau perangkat lunak, merupakan program yang berisi

instruksi untuk mengolah data. Perkembangan program pada saat

ini telah berkembang dengan pesat untuk semua bidang kehidupan.

Brainware atau pengguna, merupakan orang yang mengoperasikan

dan menjalankan program komputer tersebut.

Dalam bidang teknik, teknologi komputer memegang peranan penting

baik pada aspek pelaksanaan, penelitian, maupun pendidikan. Program-

program aplikasi komputer berkembang dengan cepat. Bahasa program

tersebut berkembang dari berbagai variasi pendukung yang dapat

dikelompokkan ke dalam dua kategori. Kategori pertama adalah

komponen program utama seperti manajemen database, gambar,

permodelan geometri yang biasa digunakan oleh para programer atau

pembuat program dan kategori kedua adalah program aplikasi pendukung

yang biasa digunakan oleh umum (non-programer) seperti misalnya

pengolahan data, pengolahan kata dan lain-lain.

Berbagai variasi aplikasi program komputer yang saat ini digunakan pada

teknik dapat dikategorikan dalam kelompok:

Pengolahan data (data capture)

Desain konseptual (conceptual design)


Desain detail (detail design)

Interpertasi model dan pemodelan (modeling and model

interpretation)

Analisa (analysis)

Evaluasi kinerja (performance evaluation)

Mendesain ulang dan optimasi (redesign and optimization)

Gabungan dengan disiplin ilmu lain (integration with other

disciplines)

Pembuatan dokumen (preparation of design document)

Aplikasi program komputer di bidang teknik merupakan upaya

penyelesaian permasalahan yang muncul sebagai hambatan atau

tantangan dalam mendesain pengerjaan serta koreksi terhadap kerja

yang telah dicanangkan. Misalnya seperti permasalahan pengujian

kekuatan sebuah struktur dengan material baru, pemodelan aliran air

sungai, penyebaran limbah dalam tanah hingga tantangan untuk proyek

yang dapat membahayakan jiwa seperti pemodelan pembangunan

reaktor nuklir dan

bendungan dilengkapi dengan faktor bahaya yang mungkin terjadi seperti

gempa bumi dan banjir badang. Pada awalnya banyak digunakan tenaga

ilmuwan informatika secara murni untuk terjun didalamnya, tapi karena

keunikan proyek bangunan dan permasalahannya maka diperlukan

aplikasiaplikasi program komputer yang berkaitan dengan permasalahan

keilmuan khas teknonologi dan rekayasa.

Beberapa pengetahuan dasar yang harus dipunyai dalam menggunakan

program-program aplikasi komputer di bidang teknologi dan rekayasa

antara lain:

Konsep dasar dari Finite Element Method, Finite Differential Method

atau Finite Volume Method, yang biasanya dibutuhkan untuk

menyelidiki kemampuan suatu materi dengan dibagi material

tersebut dalam beberapa segmen pengukuran. Setiap segmen

pengukuran akan menghasilkan nilai nilai. Kumpulan dari hasil nilai

tersebut didapatkan nilai optimum analisa tersebut.


Beberapa jenis bahasa pemrograman komputer diperlukan

mengingat setiap bahasa pemrograman mempunyai kelebihan dan

kekurangannya masing masing. Minimal seorang ahli dibidang

teknik menguasai bahasa pemrograman C++ dan Java.

Computer Aided Design (CAD), yakni kemampuan mengerti konsep

dan cara komputer bekerja dalam permasalahan desain baik secara

2 dimensi hingga 3 dimensi. Pada beberapa institusi pendidikan

bahkan diajarkan penggunaan library khusus untuk menambah atau

menyesuaikan program CAD tersebut dengan kekhususan pada

sebuah proyek bangunan.

Pada ahli teknik sipil yang berkecimpung di bidang penelitian,

misalnya tentang kekuatan material atau pada bidang hidrologi,

sering mendapatkan permasalahan yang rumit berkaitan dengan

jumlah data yang berjalan terus menerus ("real time"). Untuk

menyelesaikan sebuah permasalahan tersebut, sering digunakan

beberapa komputer yang disatukan ini. Oleh karena itu perlu juga

dikuasai kemampuan bekerja secara paralel dengan komputer pada

tingkat dasar.

Contoh-contoh program aplikasi komputer dalam bidang teknik sipil yang

banyak digunakan di Indonesia terbagi atas :

Administrasi proyek: MS Office (Word, Excel, Power Point)

Manajemen proyek: MS Project, Primavera

Program analisis struktur: SAP 2000, STAAD Pro

Desain dan penggambaran: Autocad, Architectural Desktop,

Archicad, Autodesk Building Revit, 3D Home Designer,

B.Aplikasi MS Office Dalam Teknologi dan Rekayasa

MS Office atau Microsoft Office merupakan kumpulan beberapa program

yang sangat diperlukan untuk pembuatan dokumen, homepage, publikasi,

presentasi, database, dan pembukuan. Beberapa aplikasi yang sering

digunakan antara lain adalah MS Word untuk pekerjaan pengolahan


kata, MS Excel untuk pengolahan data spreadsheet (lembar kerja

elektronik) dan MS PowerPoint untuk membuat presentasi.

Untuk menjalankan pilihan program MS Office dapat dilakukan melalui

perintah start All program Micrisoft Office dan melakukan pilihan

program yang akan digunakan seperti pada gambar berikut :

1.Microsoft Word ( MS Word)

Program aplikasi MS Word merupakan program pengolah kata yang

mempunyai kemampuan pengolahan berkas seperti menyusun memo,

membuat laporan, membuat desain sampul, mengolah kolom koran,

suratmenyurat, pengolahan tabel, pembuatan brosur, maupun

penyusunan buku buku.

Dalam bidang teknik bangunan MS word banyak digunakan pada kegiatan

administrasi, pembuatan dokumen-dokumen proyek, hingga laporan-

laporan proyek.

2.Microsoft Excel ( MS Excel )

MS Excel adalah salah satu program spreadsheet (lembar kerja elektronis)

berbasis Windows yang paling populer untuk mengumpulkan, mengelola,

menganalisa data dan membuat grafik berdasarkan data tersebut.


Jenis data yang dapat dimasukkan ke dalam lembar kerja yaitu:

Label, berupa teks yang bukan diperuntukkan untuk analisa

matematika tetapi bisa untuk logika

Value, adalah bilangan yang akan digunakan dalam perhitungan

matematika dan logika

Formula, untuk melakukan perhitungan pada angka dalam area

lembar kerja dan menampilkan hasilnya

Date/time, dipergunakan dalam perhitungan data yangberbentuk

tanggal dan jam

3.Microsoft Power Point

Microsoft PowerPoint adalah sebuah program aplikasi untuk membuat

presentasi. Dengan Microsoft PowerPoint akan dapat dengan mudah

dibuat pelajaran berupa pertunjukkan (untuk pendidikan atau job

training), promosi perusahaan atau produk berupa pertunjukkan dan

lainlain.

Dalam Microsoft PowerPoint, setiap tampilan disebut dengan slide, dan

setiap slide dapat dimasukkan dengan gambar dan suara sehingga

presentasi menjadi lebih hidup.

4.Microsoft Office Project Professional

Microsoft Office Project Professional merupakan software yang dirilis

Microsoft Corporation untuk perencanaan dan pengelolaan proyek.

Software ini memberikan unsur-unsur manajemen proyek yang sempurna,

dapat digunakan secara efektif dan efisien untuk mengatur proyek,

mendapatkan informasi, mengatur jadwal, membuat laporan keuangan,

serta mengendalikan kekompakan tim proyek. Rilisan terbaru dari

Microsoft Corporation adalah Microsoft Office Project Professional versi

2007 atau lebih dikenal dengan sebutan Project.

B. Aplikasi program STAAD/Pro dalam Teknik


STAAD/Pro merupakan perangkat lunak (software) yang diperuntukkan

untuk semua aspek yang berhubungan dengan suatu bentuk-bentuk

struktur keteknikan, model-model pengembangan, analisa, desain serta

visualisasi hasil. Perangkat lunak STAAD/Pro ini adalah merupakan

pengembangan dari Research Engineers Inc. (REI), California USA dalam

membantu para ahli teknik untuk menganalisa model-model struktur yang

berkaitan dengan perhitungan statikanya baik dalam statis tertentu

maupun statis tak tentu. Selain itu terdapat fasilitas desain struktur untuk

desain struktur beton, baja, maupun struktur kayu, dengan berbagai

standar perencanaan dari berbagai negara yang representative

C. Aplikasi program AutoCAD dalam Teknik

CADD merupakan sistem komputer yang memberikan kemudahan dalam

proses penggambaran maupun perencanaan dan perancangan melalui

otomatisasi yang dimilikinya. CADD juga menggantikan tugas-tugas yang

membosankan dan memakan waktu lama, misalnya pengulangan gambar

dalam jumlah besar. CADD juga menawarkan kecermatan dan ketepatan

gambar yang tinggi, kemampuan memperbesar (zooming) yang tidak

terbatas, sehingga memudahkan kita melihat bagian-bagian gambar

dengan cepat dan tepat. Salah satu software CADD dikeluarkan

perusahaan Autodesk bernama AutoCAD.

D. Kebutuhan Alat Komputer

Sesuai rencana dan program pada tahun 2013 yang akan datang jumlah

siswa SMK Negeri 1 Balige berjumlah 1944 orang dengan 54 rombongan

belajar, akan terjadi kekurangan fasilitas computer jika tidak ada

penambahan terhadap keadaan sekarang. Pada hal sesuai yang telah

diuraikan di atas, di mana teknologi komputer teraplikasi dalam semua

bidang kehidupan manusia. SMK Negeri 1 Balige sebagai salah satu yang

sekolah diharapkan dapat memenuhi kebutuhan tenaga kerja menengah

yang siap pakai untuk keperluan dunia usaha dan industry, jika tidak

dilengkapi dengan pengetahuan dan keterampilan akan program

computer akan kalah bersaing dalam memperoleh kesempatan untuk


bekerja. Demikian juga dalam proses belajar mengajar, tanpa ada alat

computer mustahil siswa-siswa dapat mengikuti E-Lerning yang ada pada

masa ini. Untuk itu SMK Negeri 1 Balige selalu berusaha melihat peluang

akan bantuan dari masyarakat dan dunia usaha/industry yang peduli

pendidikan. Pada kesempatan ini melalui penyampaian proposal bantuan

ini, merupakan salah satu usaha mengatasi kekurangan yang ada.

BAB IV

PENDANAAN

A.Perincian Kebutuhan Dana

Tabel. Perincian Kebutuhan Pengadaan Komputer

No.

Jenis Barang Vol. Sat.Proyeksi

Harga Satuan(Rp.)

ProyeksiJlh Harga

(Rp.)Spesifikasi

1 Komputer 20 Unit 10,000,000.00

200,000,000.00

Intel Atom Procesor RAM 1GB/PC5300 SATA DUAL LAYER Multiburner Drive DVD-RW Intel Graphiks Accle 950 18,5 Inchi

2 Meja Komputer 20 Set 750,000.00 15,000,000.00

Olympic Sejenis

3 LCD 5 Unit 15,000,000.00

75,000,000.00

SHARPPGF320W DLP

3000AMSILUMENS WXGA

4 Layar Slide 4 Set 1,750,000.00 7,000,000.00

Jumlah 297,000,000.00

Terhitung : Rp. 297,000,000.00


Terbilang : Dua Ratus Sembilan Puluh Tujuh Juta Rupiah.

B.Sumber Pembiayaan

Dalam rangka pemenuhan akan komputer untuk SMK Negeri 1 Balige

diharapkan dari dana bantuan sebagai berikut :

1. Donatur

2. Dana ADB-INVEST, dan

3. Dana Pusat/APBN.

BAB V

PENUTUP

Proposal ini merupakan usaha memenuhi peralatan komputer untuk SMK

Negeri 1 Balige, yang diupayakan oleh SMK Negeri 1 Balige. Kami merasa

sangat bersyukur karena merupakan bagian dari program yang bertujuan

untuk meningkatkan mutu pendidikan kejuruan. Proposal ini sebagai salah

satu cara untuk memohon bantuan terhadap yang peduli pendidikan,

khususnya SMK Negeri 1 Balige untuk bersama-sama meningkatkan mutu

pendidikan pada bidang pendidikan kejuruan khususnya untuk tingkat

pendidikan menengah saat ini masih sangat terbatas. Untuk itu semoga

dengan adanya pengajuan proposal ini akan semakin menggugah

semangat para donatur.

Proposal ini dimaksudkan untuk memohon uluran tangan para donator

memberikan bantuan peralatan komputer bagi SMK Negeri 1 Balige.

Sebagai bahan pertimbangan betapa perlunya peralatan tersebut demi

peningkatan sekolah kejuruan khususnya bidang studi Teknologi dan

Rekayasa. Penjelasan-penjelasan yang kami sampaikan dalam proposal ini

bertujuan untuk menyakinkan, kami batasi dan tekankan pada


penggunaan praktis dari rogram komputer terhadap pemelajaran di

sekolah kejuruan.

Ucapan terima kasih disampaikan kepada pihak-pihak yang membantu

penyelesaian proposal ini, rekan-rekan dari kalangan Guru, dan banyak

pihak yang tidak dapat disebutkan satu per satu.

Akhirnya proposal ini masih jauh dari sempurna, banyak kekurangan yang

perlu untuk dilengkapi. Kritik dan saran untuk kesempurnaan proposal ini

sangat diharapkan. Semoga proposal ini dapat bermanfaat bagi

pengembangan pendidikan menengah kejuruan khususnya SMK Negeri 1

Balige.


proposal lab komp

Documents