proposal buka jurusan_new

25
PROPOSAL PERMOHONAN PENAMBAHAN PROGRAM KEAHLIAN KEPERAWATAN DAN FARMASI

Upload: andri-yanto

Post on 13-Jan-2017

31 views

Category:

Education


1 download

TRANSCRIPT

Page 1: Proposal buka jurusan_new

PROPOSAL

PERMOHONAN PENAMBAHAN

PROGRAM KEAHLIAN

KEPERAWATAN DAN FARMASI

Jl.Hegarsari No.10 Telp.(0251) 8642231 Kecamatan Leuwiliang Kabupaten Bogor

Page 2: Proposal buka jurusan_new

LEMBARAN PENGESAHAN

PROPOSAL PERMOHONAN PENAMBAHAN

PROGRAM KEAHLIAN KEPERAWATAN DAN FARMASI

DI SMK MANDALA

Disusun dalam rangka menindaklanjuti

Kebijakan Departemen Pendidikan Nasional Republik Indonesia

Dalam Broad Based Education (BBE)

Dengan Pendekatan Pembelajaran Life Skill dan KBK

Disusun dan ditindaklanjuti oleh :

Bogor, Desember 2014

Ketua Komite Sekolah Ketua Yayasan

MAMAN SURACHMAN H. BOBBY IS ANWAR, SH

Page 3: Proposal buka jurusan_new

KATA PENGANTAR

Pengembangan Program Keahlian Keperawatan dan Farmasi di dilakukan

sebagai usaha untuk memberikan pelayanan pendidikan pasca SMP, dengan tujuan agar

lulusannya nanti dapat menjadi pekerja mandiri, pekerja di Industri bidang Kesehatan.

Hal tersebut merupakan langkah strategis, mengingat bidang pekerjaan untuk

lulusan program Kesehatan sangat dibutuhkan di bursa tahun – tahun ini maupun di

waktu – waktu mendatang. Realitas ini dapat dilihat dari Perkembangan industri bidang

Kesehatan bidang yang menjanjikan di Indonesia, ketika kebanyakan industri

kewalahan ditimpa resesi, sedangkan industri keperawatan, dan Farmasi justru

berkembang tiap tahun.

Maka dari itu SMK Mandala memberanikan diri membuka Program

Keahlian Keperawatan dan farmasi karena telah memiliki sarana prasarana, tenaga

pengajar dan fasilitas pendukung yang untuk tahap awal sangat berpotensi untuk

mengembangkan program keahlian tersebut. Oleh sebab itu proposal ini kami ajukan

dalam rangka untuk melegimitasi program Keahlian baru tersebut.

Atas bantuan dan ijin yang Bapak/Ibu berikan kami ucapkan terima kasih.

Leuwiliang, Desember 2014

Ketua Yayasan

H. BOBBY IS ANWAR, SH

Page 4: Proposal buka jurusan_new

DAFTAR ISI

Kata pengantar ………………………………………………………………….

Daftar Isi ………………………………………………………………………...

BAB I : PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang …………………………………………….

1.2 Tujuan dan Sasaran Pengembangan ………………………….

1.3 Visi dan Misi …………………………………………….

1.4 Profil ………………………….

BAB II : POTENSI DAN PELUANG PENGEMBANGAN PROGRAM

KEAHLIAN KEPERAWATAN DAN FARMASI

2.1. Potensi SMK …..……………………………

2.2. Peluang SMK ……………………………….

BAB III : STARTEGI IMPLEMENTASI

3.1 Jangka Pendek …………………………………………….

3.2 Rencana untuk Jangka Pendek ……………………………….

3.3 Strategi Implementasi …..…………………………………….

BAB IV : PENUTUP

4.1 Kesimpulan …….…………………………………………….

4.2 Saran ………………………………………………………….

REFERENSI

LAMPIRAN – LAMPIRAN

Page 5: Proposal buka jurusan_new

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 LATAR BELAKANG

Sehubungan dengan upaya mewujudkan dan menindak lanjuti Kebijakan

Dikmenjur tentang Reposisi Pendidikan Kejuruan menjelang tahun 2020

mengisyaratkan bahwa arah Pembinaan dan Pengembangan Sekolah berorientasi

pada penyiapan Sumber Daya Manusia (SDM) dan UU Sisdiknas 2003 pasal 26

ayat 3 yaitu : “Pendidikan kecakapan hidup atau Life Skills adalah pendidikan

yang memberikan kecakapan personal, kecakapan social, kecakapan intelektual,

dan kecakapan vokasional untuk bekerja atau usaha mandiri.” Dimana kejuruan

dapat menjadi asset pemerintah daerah dalam rangka otomoni daerah sekaligus

mempersiapkan tenaga kerja yang memiliki kompetensi dan daya saing untuk

menghadapi era global.

Sebagai konsekuensinya adalah sebagai salah satu lembaga

penyelenggara pendidikan merasa berkewajiban untuk berperan serta membekali

tamatannya dengan kecakapan hidup (life skill) secara integrative, yang

memadukan potensi generic dan spesifik, guna memecahkan dan mengatasi

problema hidup. Kecakapan hidup yang mestinya dimiliki oleh setiap tamatan

yang akan terjun ke masyarakat tersebut antara lain, Kecakapan mengenal diri

(personal), kecakapan berpikir rasional (thinking skill), kecakapan social (social

skill), kecakapan akademik (academic skill) dan kecakapan kejuruan (vocational

skill).

Disisi lain belakangan ini angka pengangguran semakin tinggi.

Karenanya ada 3 (tiga) hal yang dapat diusulkan untuk mengatasi pengangguran

tersebut, yaitu :

1) Mencari kerja membuka usaha mandiri

2) Pekerja menggarap sector perikanan ( kelautan )

Page 6: Proposal buka jurusan_new

3) Pekerja menggarap sector pertanian (melalui kegiatan transmigrasi)

Ketiga sector merupakan kesempatan yang terbuka lebar karena 2/3 luas daerah

Indonesia adalah laut dan banyak tanah pertanian di luar Jawa yang masih tidur

belum tergarap. Alternatif pertama, dimana pencari kerja membuka usaha sendiri

adalah suatu langkah yang tepat tetapi sukar untuk diwujudkan karena banyaknya

aspek yang mempengaruhinya, antara lain kompetensi dan keamampuan yang

dimiliki oleh pencari kerja tersebut masih rendah.

Dalam usaha mewujudkan altenatif yang pertama (pencari kerja

membuka usaha mandiri) maka diperlukan suatu pendidikan dan pelatihan (Diklat)

bagi pencari kerja yang berusia diatas 15 tahun (lulusan SLTP) dengan Program

Keahlian yang layak jual dan sangat dibutuhkan dipasar kerja pada era sekarang

maupun untuk masa – masa mendatang. Salah satu program keahlian tersebut

adalah keperawatan dan Farmasi..

1.2. Perkembangan Kejuruan Keperawatan

Dalam era modern seperti sekarang ini tuntutan profesionalisme

semakinmenguat, demikian juga terhadap keperawatan dengan kondisi klien dan

keluargayang semakin kritis terhadap upaya pelayanan kesehatan terutama

bidangkeperawatan.

Perawat sebagai seorang anggota tim kesehatan, dalam memberikan

askep (asuhan keperawatan) terhadap klien haruslah dapat memberikan informasi

tentang klien yang dirawatnya secara akurat dan komplit dalam waktu dan cara

yang memungkinkan. Seorang klien tergantung pada pemberi perawatan untuk

mengkomunikasikan kepada yang lainnya untuk memastikan mutu terbaik dari

perawatan, sesuai dengan ilmu keperawatan yang dimilikinya.

Pada perkembangannya, ilmu keperawatan selalu mengikuti

perkembangan ilmu lain mengingat ilmu ini merupakan ilmu terapan yang selalu

berubah menuruttuntutan zaman. Sebagai ilmu yang mulai berkembang, ilmu ini

banyak mendapatkan tekanan dari luar dan dalam.Sebagai contoh, tekanan dari

luar yang berpengaruh pada perkembangan ilmu keperawatan adalah adanya

tuntuan kebutuhan masyarakat dan industri kesehatan oleh karena itu berusaha

Page 7: Proposal buka jurusan_new

mengembangkan Program keahlian Keperawatan dengan mencetak generasi

keperawatan yang dapat menjawab permasalahan yang ada.

Dari hal tersebut dapat dilihat bahwa analis kesehatan saat ini merupakan salah

satu profesi penting dalam kedokteran yang patut untuk dipertimbangkan selain

karena memiliki prospek kerja yang baik. Lulusannya juga sangat menjanjikan

dalam dunia kerja.

1.3. Perkembangan Kejuruan FARMASI

Sejalan perkembangan zaman, dimana lapangan kerja semakin

membutuhkan generasi unggulan yang memiliki moralitas dan mentalitas yang

baik maka perlunya adanya pendidikan dan pembinaan yang sistematik sesuai

dengan program pemerintah. Dan disisi yang lain untuk mempersiapkan

datangnya AFTA (Asean Free Trade Area) dan persaingan Global, menuntut

setiap pihak termasuk penyelenggara pendidikan untuk dapat menyiapkan tenaga

kerja siap pakai yang kompeten di bidangnya dan mampu bersaing di dunia

kerja.

Perkembangan industri bidang farmasi merupakan salah satu bidang

yang menjanjikan di Indonesia, ketika kebanyakan industri kewalahan ditimpa

resesi, sedangkan industri farmasi justru berkembang tiap tahun (tahun 1998

pasar berkembang 25%, tahun 1999 bertambah lagi 20% dan tahun 2000

mencapai 50%, perkembangan berkesinambungan sampai tahun 2008). Tenaga

asisten apoteker juga merupakan "backbone" di sektor apotek dan laboratorium

klinik yang perkembangannya mengikuti perkembangan perumahan. Di setiap

area di mana pemukiman berkembang, akan berkembang pula apotek dan

laboratorium klinik.

Pelayanan kefarmasian merupakan bagian integral dari pelayanan

kesehatan perlu segera melakukan proses peningkatan profesionalisasi

pelayanan baik secara kuantitas maupun kualitas.

SMK Mandala melihat situasi dan kondisi yang ada menangkap peluang

kebutuhan akan tenaga pelaksana di bidang farmasi, termasuk sektor pelayanan

(apotek, rumah sakit), distribusi obat (PBF, Pedagang Besar Farmasi) juga sector

industry dan laboratorium.

Page 8: Proposal buka jurusan_new

Sementara itu dengan kondisi saat ini, SMK Mandala bertujuan dapat

memiliki kemampuan bersaing, sehingga dapat mencetak tenaga kerja yang

profesional dan produktif, adaptif dan kreatif, dan mampu mengatasi

perkembangan dunia farmasi serta teknologi yang sangat cepat.

1.2 Tujuan dan Sasaran SMK MANDALA

1.2.1 Tujuan

a. Memberikan pendidikan dan pelatihan untuk program keahlian

Keperawatan dan Farmasi, kepada para lulusan SMP (Sekolah Menengah

Pertama) agar mereka memiliki kompetensi bidang Keperawatan dan

Farmasi yang masih langka.

b. Menjadi wirausaha bidang Keperawatan dan Farmasi setelah lulus dari

SMK Mandala

c. Atau menjadi pekerja kelas menengah di sector industri Keperawatan

dan Farmasi

d. Mengutamakan penyiapan siswa untuk memenuhi lapangan kerja serta

mengembangkan sikap professional

e. Agar tamatan Sekolah Menegah Kejuruan mempunyai peluang yang

semakin besar untuk memasuki lapangan kerja di dalam dan di luar

negeri

f. Agar tamatan Sekolah Menengah Kejuruan memiliki bekal yang kuat

untuk berhasil dalam melakukan usaha mandiri

g. Menyiapkan siswa agar mampu memilih karir, mampu berkompetensi

dan mampu mengembangkan diri

h. Menyiapkan tenaga kerja tingkat menengah untuk mengisi kebutuhan

dunia usaha dan dunia industri pada saat ini maupun masa yang akan

datang

i. Menyiapkan tamatan agar menjadi warga Negara yang produktif, adaptif

dan kreatif

Page 9: Proposal buka jurusan_new

1.2.2 Sasaran Pengembangan

Mengoptimalkan proses kegiatan belajar mengajar, karena ditunjang oleh

peralatan yang memadai, kurikulum ( silabus ) yang mutahir dan tenaga

pengajar yang kompeten.

7000 siswa lulusan SMP Negeri/Swasta di Bogor

2000 siswa lulusan MTs Negeri/Swasta di Bogor

1.3 VISI, MISI DAN TUJUAN SEKOLAH

VISI DAN INDIKATOR VISI Visi :

Terciptanya SMK Mandala sebagai sekolah unggulan bertaraf

Internasional yang menghasilkan Sumber Daya Manusia di bidang Farmasi

dan Perawat  yang  profesional, berakhlak luhur dan mampu bersaing

secara global dilandasi Iman dan Taqwa serta menjadi asset unggulan

bangsa.

MISI

Misi :

Menyelenggarakan pendidikan bidang kompetensi keahlian  Farmasi dan Perawat

Memberikan pelayanan yang baik kepada siswa, orang tua dan mitra sekolah Memberikan kesejahteraan dan kesempatan peningkatan kemampuan kepada

guru dan karyawan Manajemen Mutu sekolah yang berstandar ISO 9001 : 2008 Membangun mitra kerja.

TUJUAN :

Menyiapkan peserta didik dengan keterampilan yang profesional agar menjadi manusia produktif, mandiri dan mampu mengisi lowongan pekerjaan pada DU/DI sesuai dengan kompetensinya

Menyiapkan peserta didik agar mampu memilih karir hidupnya dengan ulet dan gigih dalam persaingan global

Membekali peserta didik dengan ilmu pengetahuan, teknologi, seni dan akidah dengan dasar Iman dan Taqwa, agar mampu mengembangkan diri secara mandiri maupun melalui jenjang pendidikan yang lebih tinggi

Memberikan bekal kepada  peserta didik dengan kompetensi-kompetensi sesuai dengan program keahlian yang dipilihnya.

Page 10: Proposal buka jurusan_new

1.4 Profil SMK Mandala

1. IDENTITAS SEKOLAH

Nama Sekolah : SMK MANDALAKode Sekolah : 13 – 175 Tahun Berdiri : 1986Status Sekolah : SwastaKlasifikasi Sekolah : MandiriNSS : 344020507004NPSN : 20200592Kurikulum : KTSP dan KURIKULUM 2013Akreditasi : ANo. Akreditasi : 02.00/350/BAP-SM/XII/2013Tgl Akreditasi : 23 Desember 2013Jumlah Rombel : 23 RombelWaktu Penyelenggaraan : PagiIjin Pendirian Sekolah : No. 136/I.02/I/KEP/86 tanggal 28 Mei 1986

oleh Kanwil Depdikbud Prop Jawa BaratYayasan Penyelenggara : Yayasan MandalaAlamat Sekolah : Jl. Hegarsari No. 10 Cibeber I Leuwiliang

Kab. Bogor Telp. (0251) 8642231, Fax (-) Kode Pos 16640

e –mail : [email protected]

2. IDENTITAS KEPALA SEKOLAH

Nama : IKA APRIANTI. K, S.E.NIP : -Izin Memimpin : Nomor : 821/28 - DikmenAlamat Rumah : Kp. Citeureup I No. 17 Rt. 01/04 Desa

Barengkok Kec. Leuwiliang – Kab. Bogor Kode Pos

16640 Hp. 0815 1450 7027

Page 11: Proposal buka jurusan_new

BAB II

POTENSI DAN

PROGRAM PENGEMBANGAN SEKOLAH

1 POTENSI DAN KELEMAHAN INTERNAL

1.1 Potensi Internal

Telah memiliki guru dengan kompetensi yang sesuai dengan kebutuhan

program keahlian

Telah memiliki sarana dan prasarana yang cukup memadai

Lokasi sekolah yang mudah dijangkau

Telah memiliki institusi pasangan untuk praktek kerja industri di

DU/DI

Jumlah peminat untuk menjadi calon siswa baru cukup baik, karena

maraknya industri

1.1.1 Sarana/Prasarana dan Fasilitas (Hardware)

a. Letak Sekolah : Jl. Hegarsari No. 10 RT 01/01 Desa

Cibeber 1 Kec. Leuwiliang Kab. Bogor

b. Luas Tanah : 4200 M2

c. Fasilitas Lahan Terbuka

Lahan Terbuka Jumlah Luas (m2) Keterangan

Lapangan Basket 1 84 M2

Lapangan Bendera 1 300 M2

Lahan Kosong (Teduh) 1 100 M2

Taman 1 20 M2

d. Fasilitas gedung/ruang yang dimiliki terdiri dari :

Gedung/Ruang Jumlah Luas setiap

ruangan (m)

Keterangan

Ruang Teori/Kelas 25 9 x 12 Kondisi Baik

Perpustakaan 1 9 x 12 Kondisi Baik

TU 1 9 x 12 Kondisi Baik

Page 12: Proposal buka jurusan_new

Laboratorium Komputer 1 12 x 14 Kondisi Baik

Ruang Ibadah 1 12 x 14 Kondisi Baik

Ruang Aula 1 9 x 12 Kondisi Baik

Gudang 1 4 x 5 Kondisi Baik

Ruang OSIS 1 9 x 12 Kondisi Baik

Ruang Penjaga Sekolah 1 8 x 10 Kondisi Baik

Ruang Unit Produksi 1 9 x 12 Kondisi Baik

Ruang UKS 1 9 x 12 Kondisi Baik

Ruang Praktik Siswa 1 9 x 12 Kondisi Baik

1.1.2 Kurikulum KTSP 2006 dan Kurikulum 2013

1.1.3 Tenaga Kependidikan dan Peserta Diklat (Brainware)

a.Tenaga KependidikanNo

Kelompok GuruJenjang Pendidikan

S - 2 S-1 D3 <D3 Jml

1 Guru Produktif 10 10

2 Guru Adaptif 1 12 13

3 Guru Normatif 1 8 9

4 BP / BK 2 2

Jumlah 2 32 34

Page 13: Proposal buka jurusan_new

b. Peserta Didik

Peserta didik (siswa) jumlahnya cukup mengembirakan dan dari

table data siswa berikut ini dapat terlihat perkembangannya

NOTAHUN

PELAJARAN

JUMLAH SISWA PERKELAS

I II IIIJML. SISWA

SELURUHNY

A

1 TAHUN 2014/2015 305 285 293 883

2 TAHUN 2013/2014 390 333 342 1065

3 TAHUN 2012/2013 452 370 232 1056

Dari table tersebut terlihat adanya peningkatan jumlah siswa dan

potensi internal ini perlu dikembangkan dan diperhitungkan.

3. Kesempatan ( Peluang )

Program Keahlian Multi media merupakan program keahlian yang layak jual,

karena banyak dibutuhkan oleh masyarakat (baca : peluang kerja), sehingga

diharapkan lulusannya dapat bekerja secara proposional di bidang yang

berkaitan dengan Keperawatan dan Farmasi.

Memiliki peluang untuk dikembangkan dengan mengadopsi pola – pola KBK

(kurikulum Berbasis Kompetensi) dan KBP (Kurikulum Berbasis Produksi)

Banyak bidang dan lapangan pekerjaan yang bersinambungan (baca :

membutuhkan) kompetensi / keahlian Multi Media.

Page 14: Proposal buka jurusan_new

4. DU/DI Yang Akan Menjalin Kerjasama

DAFTAR CALON MITRA KERJA PRAKERIN

DAN CALON PENERIMA KERJA

PROGRAM KEPERAWATAN DAN FARMASI

No Nama Lembaga Alamat

1 RSUD Leuwiliang Leuwiliang

2 RS Medika Dramaga Dramaga

3 RS Karya Bakti Pratiwi Dramaga

4 Puskesmas Leuwiliang Leuwiliang

5 Puskesmas Cibatok Cibatok

6 Apotek Leuwiliang Leuwiliang

7 Apotek Leuwisadeng Leuwisadeng

9 Bank BTN Cinangneng

10 CV. Komputer Nanggung Jaya Nanggung

Page 15: Proposal buka jurusan_new

BAB III

STRATEGI IMPLEMENTASI

1. JANGKA PENDEK

1.1 Rencana Kegiatan untuk Jangka Pendek

No Kegiatan yang akan dilakukan Rencana Kegiatan

1 Melakukan usaha untuk memperoleh Ijin

Operasional Program Keahlian Kesehatan

dan FARMASI di Dinas Pendidikan

Kabupaten Bogor

Desember 2014

2 Menyusunan Rencana Kerja Jangka

Menengah dan Rencana Kerja Jangka

Tahunan Sekolah

Januari 2015

3 Promosi Sekolah Januari 2015

4 Pemenuhan kelengkapan sarana dan

prasarana sekolah/kejuruan

Februari 2015

1.2 Strategi Implementasi

Harapan Orang tua &

siswa / DU/DI tentang Program Keahlian

Multi Media

Pengembangan Sarana Prasarana

Pengembangan Kurikulum

Pengembangan SDM

Pengembangan Networking dengan

DU/DI

Realisasi Produk/KBM

Standar Nasional

Kepuasan Stakeholder/Pengguna

lulusan Program Keahlian

Multi Media

Manajemen Review

Page 16: Proposal buka jurusan_new

BAB IV

PENUTUP

1. KESIMPULAN

Pengembangan Program Keahlian Keperawatan dan Farmasi di SMK

MANDALA dilakukan sebagai usaha untuk memberikan pelayanan Pendidikan

Pasca SMP, dengan tujuan agar lulusannya nanti dapat menjadi pekerja mandiri,

pekerja di Industri Kesehatan dan Informatika dan sektor – sekor lain yang saat

ini banyak membutuhkan keahlian Keahlian Keperawatan dan Farmasi. Berdasar

fakta yang ada posisi pekerja tersebut masih langka dan didominasi oleh lulusan

perguruan tinggi.

Merupakan langkah strategis untuk mengatasi pengangguran terdidik, karena

terbukti lulusan program keahlian Keahlian Keperawatan dan Farmasi banyak

yang berkerja sebagai wiraswastawan (freeline) di banyak industri maupun

bekerja mandiri yang kreatif.

SMK MANDALA memberanikan diri membuka Program Keahlian Keahlian

Keperawatan dan Farmasi karena telah memiliki sarana prasarana, tenaga

pengajar dan fasilitas pendukung yang sangat memungkinkan dibukanya

Program Keahlian Keahlian Keperawatan dan Farmasi.

2. SARAN

Ijin operasional untuk Program Keahlian Keahlian Keperawatan dan Farmasi

sangat diperlukan untuk mendukung keberlangsungannya program keahlian

tersebut, oleh sebab itu sangat itu sangat diharapkan kesediaan Bapak / Ibu

pengambil Kebijakan memberikan Ijin Operasional untuk dibukanya Program

Keahlian Keperawatan dan Farmasi di SMK MANDALA tahun pelajaran

2015/2016 nantinya.

Page 17: Proposal buka jurusan_new

REFERENSI

Depdiknas. 2001. Konsep Pendidikan Kecakapan Hidup (Life Skill Education (Buku1),

Jakarta : Tim Broad Base Education Depdiknas.

Depdiknas. 2001. Manajemen Peningkatan Mutu Berbasis Sekolah, Jakarta

Direktorat Dikdasmen

Depdiknas. 2002. Pengembangan Standar Kompetensi, Jakarta, Direktorat Dikmenjur.

Depdiknas. 2002. menuju Penerapan Secara Utuh Pendidikan dan Pelatihan Berbasis,

Kompetensi (Competency Based Training), Jakarta, Direktorat Dikmenjur

Depdiknas. 2002. Model – Model pengujian Berbasis Kompetensi, Jakarta, Direktorat

Dikmenjur

Depdiknas. 2002. peranan Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP) dalam

Pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM), Jakarta, Direktorat

Dikmenjur

Depdiknas. 2002. kerangka Kualifikasi nasional Indonesia (KKNI) dalam

Pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM), Jakarta, Direktorat

Dikmenjur

Sager, S. 1985 Motivasi dan Disiplin Kerja Karyawan untuk Meningkatkan

Produktivitas & Produksi, Jakarta : LSIUP

Sergiovani, JT. 1991. The Principalship : A Reflective Practice Pers Ective. Texas :

Allyin and Bacon Company

Siagian, S.P. 1985 Teori Motivasi dan Applikasi. Jakarta : Bina Aksara

Taschereau, S. 1998. Evaluating the Impact of Training and Instituional

Development Program : A Collabolative Approach. Washington : D.C : The World

Bank

--------------------- 1990, Peraturan Pemerintah Republik Indonesia : Sistem Pendidikan

Nasional, Semarang : Aneka Ilmu

--------------------- 1999, Undang – Undang Otonomi Daerah 1999, Semarang : Aneka

Ilmu

Page 18: Proposal buka jurusan_new

LAMPIRAN