promes pengawas sekolah - …  · web viewhalaman judul i halaman pengesahan ii kata pengantar iii...

42
PROGRAM KERJA SEMESTER GANJIL (PROMES) PENGAWAS MANAJERIAL SMA DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAH RAGA KABUPATEN DOMPU TAHUN PELAJARAN 2010 / 2011 Disusun oleh: Drs.suaidin,M.Pd NIP : 196301081987931013 PEMERINTAH KABUPATEN DOMPU i

Upload: vudang

Post on 03-Mar-2019

217 views

Category:

Documents


1 download

TRANSCRIPT

PROGRAM KERJA SEMESTER GANJIL (PROMES) PENGAWAS MANAJERIAL SMA

DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAH RAGA KABUPATEN DOMPU

TAHUN PELAJARAN 2010 / 2011

Disusun oleh:Drs.suaidin,M.Pd

NIP : 196301081987931013

PEMERINTAH KABUPATEN DOMPUDINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAH RAGA

KABUPATEN DOMPU 2010

i

PENGESAHAN

PROGRAM KERJA SEMESTER GANJIL (PROMES) PENGAWAS MANAJERIAL SMA

DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAH RAGAKABUPATEN DOMPU

TAHUN PELAJARAN 2010 / 2011

Disyahkan dan diterima,Di Dompu, Juli 2010.

Korwas, Pengawas Manajerial SMADinas Pendidikan Pemuda Dan Olah Raga Kabupaten Dompu

MUHTAR ALI SPd Drs.Suaidin,Mpd. NIP:1954100919799031008 NIP:19.............

ii

KATA PENGANTAR

Puji syukur alkhamdulillah, penyusunan Program Kerja Semester Ganjil

(Promes)Pengawas Manajerial Dinas Pendidikan Pemuda Dan Olah Raga

Tahun Pelajaran 2010/2011 ini telah dapat diselesaikan.

Buku program kerja tahunan ini disusun sebagai pedoman kerja dalam

pelaksanaan kepengawasan manajerial sekolah tahun pelajaran 2010/2011 di

lingkungan Dinas Pendidikan Kabupaten Dompu. Program ini diharapkan dapat

membantu para pengawas manajerial sekolah dalam melaksanakan tugas

kepengawasannya guna mencapai misi dan visi pengawas sekolah di lingkungan

Dinas Pendidikan Kabupaten Dompu.

Penyusunan program ini mengacu pada tugas pokok dan fungsi pengawas

sekolah sebagaimana telah diatur didalam peraturan kepengawasan sekolah,

dengan memperhatikan kebijakan Dinas Pendidikan Kabupaten Dompu serta

kinerja secara umum di Sekolah dengan memperhatikan berbagai kondisi intern

maupun ekstern yang berkembang. Mudah-mudahan buku program kerja ini dapat

dilaksanakan dengan baik sehingga pencapaian misi dan visi pengawas sekolah

dapat segera tercapai dengan maksimal.

Kepada seluruh sekolah di lingkungan Dinas Pendidikan Kabupaten

Dompu disampaikan terima kasih atas semua kerjasama, dan koordinasi kerja,

baik dalam penyusunan program maupun pelaksanaan program kerja ini. Mudah-

mudahan Tuhan Yang Maha Esa meridhoi semua usaha kita serta senantiasa

memberikan taufik dan hidayah Nya.

Dompu, Juli 2010

iii

DAFTAR ISI

halamanHalaman Judul iHalaman Pengesahan iiKata Pengantar iiiDaftar Isi iv

BAB I PENDAHULUAN 1A. Rasional 1B. Landasan Hukum 2C. Visi Misi Pengawas Sekolah 3D. Pengertian, Kedudukan, Wewenang, Tugas Pokok, Fungsi

Dan Tanggung-jawab Pengawas Sekolah4

BAB II PROGRAM SEMESTER GENAP PENGAWAS

SEKOLAHTAHUN PELAJARAN 2010/2011

6

A. Identitas Sekolah Binaan 6

B. Visi Misi Pendidikan 6C. Identifikasi Masalah 7D. Deskripsi Kegiatan Pengawas Sekolah 7E. Jadwal Kegiatan Pengawas Sekolah 13

BAB III PENUTUP 24A. Kesimpulan 24B. Saran-Saran 25

Daftar Kepustakaan 26

iv

BAB I

PENDAHULUANA. Rasional

Bahwa untuk penjaminan dan pengendalian mutu pendidikan sesuai

dengan Standar Nasional Pendidikan maka terus dilakukan perencanaan yang

terpadu, pelaksanaan dengan dijiwai semangat professional dan

keikhlasan,serta dilakukan evaluasi, akreditasi, dan sertifikasi dari setiap

satuan pendidikan secara terencana, terarah, dan berkelanjutan sesuai dengan

tuntutan perubahan kehidupan lokal, nasional, dan global.

Penetapan standar pengelolaan satuan pendidikan Kabupaten Dompu,

mengacu kepada standar nasional pendidikan Indonesia bertujuan untuk

menjamin mutu pendidikan nasional dalam rangka mencerdaskan kehidupan

bangsa dan membentuk watak serta peradaban bangsa yang bermartabat.

Adapun lingkup standar nasional pendidikan di Kabupaten Dompu meliputi:

a. standar isi;

b. standar proses;

c. standar kompetensi lulusan;

d. standar pendidik dan tenaga kependidikan;

e. standar sarana dan prasarana;

f. standar pengelolaan;

g. standar pembiayaan;dan

h. standar penilaian pendidikan.

Bahwa untuk mewujudkan visi pendidikan nasional yaitu terwujudnya

sistem pendidikan sebagai pranata sosial yang kuat dan berwibawa untuk

memberdayakan semua warga negara Indonesia berkembang menjadi manusia

yang berkualitas sehingga mampu dan proaktif menjawab tantangan zaman yang

selalu berubah. Terkait dengan visi tersebut telah ditetapkan serangkaian

prinsip penyelenggaraan pendidikan untuk dijadikan landasan dalam

pelaksanaan reformasi pendidikan. Salah satu prinsip tersebut adalah

1

pendidikan diselenggarakan sebagai proses pembudayaan dan pemberdayaan

peserta didik yang berlangsung sepanjang hayat. Dalam proses tersebut

diperlukan guru yang memberikan keteladanan, membangun kemauan,

dan mengembangkan potensi dan kreativitas peserta didik. Implikasi dari

prinsip ini adalah pergeseran paradigma proses pendidikan, yaitu dari paradigma

pengajaran ke paradigma pembelajaran. Pembelajaran adalah proses interaksi

peserta didik dengan guru dan sumber belajar pada suatu lingkungan belajar.

Proses pembelajaran perlu direncanakan, dilaksanakan, dinilai, dan diawasi

agar terlaksana secara efektif dan efisien. Mengingat kebhinekaan budaya,

keragaman latar belakang dan karakteristik peserta didik, serta tuntutan untuk

menghasilkan lulusan yang bermutu, proses pembelajaran untuk setiap mata

pelajaran harus fleksibel, bervariasi, dan memenuhi standar. Proses

pembelajaran pada setiap satuan pendidikan dasar dan menengah harus

interaktif, inspiratif, menyenangkan, menantang, dan memotivasi peserta didik

untuk berpartisipasi aktif, serta memberikan ruang yang cukup bagi prakarsa,

kreativitas, dan kemandirian sesuai dengan bakat, minat, dan perkembangan

fisik serta psikologis peserta didik.

B. Landasan Hukum

1. Undang-Undang Nomor: 20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan

Nasional,

2. Undang-Undang Nomor: 22 Tahun 1999 Tentang Pemerintah Daerah,

3. Undang-Undang Nomor: 25 Tahun 2000 Tentang Program Pembangunan

Nasional (Propenas),

4. Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2005 Tentang Guru Dan Dosen

5. Peraturan Pemerintah Nomor: 19 Tahun 2005 Tentang Standar Nasional

Pendidikan (SNP)

6. Peraturan Pemerintah Nomor: 74 Tahun 2009 Tentang Guru,

7. Keputusan Mendikbud Nomor: 020/U/1998 Tentang Petunjuk Teknis

Pelaksanan Jabatan Funsional Pengawas Sekolah Dan Angka Kreditnya.

2

8. Keputusan Menpan Nomor: 091/KEP/M.PAN/10/2001 Tentang Jabatan

Fungsional Pengawas Sekolah Dan Angka Kreditnya

9. Keputusan Mendiknas Nomor: 097/U/2002 Tentang Pedoman Pengawasan

Pendidikan, Pembinaan Pemuda Dan Pembinaan Olah Raga.

10. Permendiknas Nomor 22 Tahun 2006 Tentang Standar Isi Kurikulum

Pendidikan Dasar Dan Menengah.

11. Permendiknas Nomor 23 Tahun 2006 Tentang Standar Kompeensi

Lulusan Pendidikan Dasar Dan Menengah.

12. Permendiknas Nomor 24 Tahun 2006 Tentang Pelaksananaan

Permendiknas Nomor 22 Dan 23 Tahun 2006.

13. Permendiknas No. 12 Tahun 2007 Tentang Standar Kompetensi Pengawas

Sekolah

14. Permendiknas Nomor 13 Tahun 2007 Tentang Standar Kompetensi Kepala

Sekolah

15. Permendiknas Nomor 16 Tahun 2007 Tentang Kualifikasi Dan Standar

Kompetensi Guru

16. Permendiknas Nomor 10 Tahun 2009 Tentang Sertifikasi Guru Dalam

Jabatan.

17. Permendiknas Nomor 19 Tahun 2007 Tentang Standar Pengelolaan

Pendidikan Dasar Dan Menengah

18. Permendiknas Nomor 20 Tahun 2007 Tentang Standar Evaluasi

Pendidikan Dasar Dan Menengah.

19. Permendiknas Nomor 41 Tahun 2007 Tentang Standar Proses Pendidikan

Dasar Dan Menengah

20. Permendiknas Nomor 74 Tahun 2008 Tentang Tugas pokok Pengawas

Manajerial

21. Renstra Dinas Pendidikan Pemuda Dan Olah Raga Kabupaten Dompu

Tahun 2005 - 2010.

22. Surat Keputusan Kepala Dinas Dikpora Kab Dompu

No;800/163/Dikpora/2010 tanggal 30juni 2010 Tentang tugas pengawasan

sekolah semester ganjil 2010-2011

3

C. Visi, Misi Pengawas Sekolah

1. Visi Pengawas Sekolah

Visi pengawas sekolah adalah terwujudnya sistem pengawasan pendikan,

pembinaan pemuda dan pembinaan olah raga yang mampu mendorong

penyelenggaraan dan pengelolaan Pendidikan, pembinaan pemuda dan

pembinaan olah raga yang efisien dan efektif serta bersih dari praktik

korupsi, kolusi, dan nepotisme, sehingga dapat mendorong terwujudnya

Pendidikan, pembinaan pemuda dan pembinaan olah raga yang bermutu,

merata dan dapat dipertanggung-jawabkan.

2. Misi Pengawas Sekolah

Misi pengawas sekolah adalah meningkatkan efektifitas pelaksanaan

pengawasan yang berorientasi akuntabilitas; mencegah praktik korupsi,

kolusi dan nepotisme; mendorong terwujudnya akuntabilitas unit kerja;

meningkatkan profesionalisme kerja; mengembangkan sistem pengawasan

yang lebih mandiri dan obyektif; melakukan pelembagaan koordinasi

fungsi pengawasan yang dilakukan lintas atau multi instansi; menegakkan

etika dan moral penyelenggara, pengelola dan pelaksana Pendidikan,

pembinaan pemuda dan pembinaan olahraga.

D. Pengertian, Kedudukan, Wewenang, Tugas Pokok, Fungsi Dan

Tanggung-jawab Pengawas Sekolah

1. Pengertian Pengawas Sekolah

Pegawai negeri sipil yang diberi tugas tanggung-jawab dan wewenang

secara penuh oleh pejabat yang berwewenang untuk melakukan

pengawasan Pendidikan pada satuan Pendidikan pra sekolah, dasar dan

menengah.

2. Kedudukan Pengawas Sekolah

4

Pengawas Sekolah adalah pejabat fungsional yang berkedudukan sebagai

pelaksana teknis dalam melaksanakan pengawasan Pendidikan terhadap

sejumlah sekolah tententu yang ditunjuk/ditetapkan.

3. Wewenang Pengawas Sekolah

Memilih dan menentukan metode kerja untuk mencapai hasil yang optimal

dalam melaksanakan tugas dengan sebaik-baiknya sesuai dengan kode etik

profesi,

Menetapkan tingkat kinerja guru dan tenaga lain yang diawasi serta faktor-

faktor yang mempengaruhi, Menentukan dan atau mengusulkan program

pembinaan serta melakukan pembinaan.

4. Tugas Pokok Pengawas Sekolah

Pengawas Sekolah mempunyai tugas pokok membina, memantau dan

menilai penyelenggaraan pendidikan pada sejumlah sekolah tertentu baik

negeri maupun swasta yang menjadi tanggungjawabnya di suatu

Kabupaten / Kota.

5. Fungsi Pengawas Sekolah

1. Pengawas sekolah sebagai Mitra Guru

2. Pengawas sekolah sebagai Inovator

3. Pengawas sekolah sebagai Konselor

4. Pengawas sekolah sebagai Motivator

5. Pengawas sekolah sebagai Kolaborator

6. Pengawas sekolah sebagai Asesor

7. Pengawas sekolah sebagai Evaluator

8. Pengawas sekolah sebagai Konsultan

6. Tanggung Jawab Pengawas Manajerial Sekolah

Melaksanakan pengawasan terhadap penyelenggaraan Pendidikan di

sekolah sesuai penugasannya (Managerial Skill).

5

BAB II

PROGRAM SEMESTER GANJIL PENGAWAS MANAJERIAL

SEKOLAH

TAHUN PELAJARAN 2010/2011A. Identitas Sekolah Binaan

No. Nama Sekolah Binaan Alamat

1 SMAN.HUU HUU2 SMA.US.BIN AFFAN DOMPU3 SMA.TD.KOSGORO DOMPU4 SMAN.2 DOMPU DOMPU5 SMAN.1 WOJA WOJA6 SMAN.1 MANGGELEWA MANGGELEWA7 SMAN.2 KEMPO KEMPO8 SMAN.2 KILO KILO9 SMAN.1.PEKAT PEKAT10 SMA PGRI PEKAT PEKAT

B. Visi Dan Misi

1. Visi Pendidikan

Bahwa visi penyelenggaraan pendidikan di Kabupaten Dompu adalah

terwujudnya “ INSAN DOMPU CERDAS,KOMPETITIF DAN

RELEGIUS TAHUN 2025 DILANDASI SEMANGAT NGGAHI RAWI

PAHU ,,

2. Misi Pendidikan

Sedangkan penyelenggaraan pendidikan di Kabupaten Dompu

memiliki misi sbb.:

a. Menyelenggarakan pendidikan bermutu dan relevan dengan

kebutuhan masyarakat.

b. Mengembangakan pengelolaan pendidikan yang efektif,efisien dan

akuntabilitas.

c. Memberdayakan dan mengembangkan potensi lokal menjadi

keunggulan komparatif.

6

d. Menyelenggarakan dan mengembangkan pendidikan yang

bernuansa iman dan taqwa.

C. Identifikasi Masalah

1). Masalah Program Pembinaan

a. Program pembinaan supervisi manajerial kepada kepala sekolah dan

tata usaha

2). Masalah Program Pemantauan

a. Penyusunan program pemantauan

b. Pemantauan 8 standar nasional pendidikan

c. Pengolahan dan pelaporan pemantauan 8 standar nasional pendidikan

3). Masalah Program Penilaian

a. Penyusunan program penilaian guru, kepala sekolah, dan sekolah

b. Pelaksanaan program penilaian guru, kepala sekolah, dan sekolah

c. Pemberian laporan penilaian guru, kepala sekolah, dan sekolah

D. Deskripsi Kegiatan Pengawas Sekolah

No. Tujuan Sasaran Indikator Keberhasilan

Deskripsi Kegiatan

Alokasi Waktu

1 2 3 4 5 6A Program

Pembinaan1 Menyusun

program tahunan supervisi manajerial pengawas sekolahMenyusun program semester supervisi manajerial pengawas sekolahMenyusun program

Setian pengawas sekolah memiliki program pengawas sekolah

Terdapat prota pengawas sekolahTerdapat promespengawas sekolahTerdapat RKM pengawas sekolah

Penyusunan program tahunan supervisi manajerial pengawas sekolahPenyusunan program semester supervisi manajerial pengawas sekolahPenyusunan program

7

Rencana kerja manajerial (RKM)

Rencana kerja manajerial (RKM)

2 Melaksanakan supervisi manajerial untuk meningkatkan dan mengembangkan kemampuan kepala sekolah dan tu dalam pengelolaan sekolah

Kepala sekolah binaan

Terdapat jadwal supervisi personal dengan kepala sekolah.Instrumen pengelolaan sekolah terisiSeluruh kegiatan adminsitrasi sekolah berjalan dengan baik.Terdapat peningkatan kualitas pelayanan di sekolah.

Pelaksanaan supervisi manajerial untuk meningkatkan dan mengembangkan kemampuan kepala sekolah dan tu dalam pengelolaan sekolah

3 Mengukur dan memberikan penilaian terhadap kinerja kepala sekolah dalam supervisi manajerial.Mengolah dan menyajikan hasil temuan hasil pembinaan kepala sekolah dalam supervisi manajerial.

Setiap pengawas sekolah menyusun laporan kepengawasan sekolah tiap semester.

Terdapat laporan pengawas sekolah tiap semester dari setiap pengawas sekolah dalam bidang manajerial.

Pengukuran dan memberikan penilaian terhadap kinerja kepala sekolah dalam supervisi manajerial.Pengolahan dan penyajian hasil temuan hasil pembinaan kepala sekolah dalam supervisi manajerial.

4 Meningkatkan kemampuan kepala sekolah pada program berikutnyaMemperbaiki sistem pengelolaan

Program tindak lanjut supervisi manajerial dilakukan oleh setiap pengawas sekolah.

Terdapat laporan hasil pengolahan temuan data bidang manajerial.Terdapat rencana

Peningkatan kemampuan kepala sekolah pada program berikutnyaPerbaikan sistem pengelolaan sekolah lebih

8

sekolah lebih baik pada program berikutnya dalam supervisi manajerial.

tindak lanjut (action plan) bidang manajerial

baik pada program berikutnya dalam supervisi manajerial.

B Program Pemantauan

5 Menyusun program tahunan pemantauan 8 standar nasional pendidikan pengawas sekolahMenyusun program semester pemantauan 8 standar nasional pendidikan pengawas sekolah

Delapan komponen SNP dapat terpantau oleh pengawas sekolah

Terdapat jadwal programpemantauanTerdapat instrumen pemantauan 8 komponen SNP

Penyusunan program tahunan pemantauan 8 standar nasional pendidikan pengawas sekolahPenyusunan program semester pemantauan 8 standar nasional pendidikan pengawas sekolah

6 Melaksanakan pemantauan delapan standar nasional pendidikan

Seluruh bidang pendidikan di sekolah, yaitu:Standar IsiStandar ProsesStandar Kompetensi LulusanStandar Pendidik dan Tenaga Kependidikan Standar Sarana dan PrasaranaStandar PengelolaanStandar PembiayaanStandar Penilaian

Terdapat instrumen pemantauan 8 komponen SNP yang telah terisi oleh sekolah binaan

Pelaksanaan pemantauan delapan standar nasional pendidikan

7 Mengukur dan memberikan penilaian terhadap delapan standar nasional pendidikan.Mengolah dan

Setiap pengawas sekolah menyusun laporan hasil pemantauan tiap semester.

Terdapat laporan pemantauan tiap semester dari setiap pengawas sekolah

Pengukuran dan pemberian penilaian terhadap delapan standar nasional pendidikan.Pengolahan dan

9

menyajikan hasil temuan hasil pemantauan delapan standar nasional pendidikan.

dalam 8 bidang SNP.

penyajian hasil temuan hasil pemantauan delapan standar nasional pendidikan.

8 Meningkatkan pemantauan delapan standar nasional pendidikanMemperbaiki sistem pemantauan delapan standar nasional pendidikan.

Program tindak lanjut pemantauan dilakukan oleh setiap pengawas sekolah.

Terdapat laporan hasil pemantauan 8 bidang SNP.Terdapat rencana tindak lanjut (action plan) 8 bidang SNP.

Peningkatan pemantauan delapan standar nasional pendidikanPerbaikan sistem pemantauan delapan standar nasional pendidikan.

C Penilaian9 Menyusun

program penilaian kinerja kepala sekolah untuk pembinaan.

Program penilaian kinerja, kepala sekolah dan sekolah.

Terdapat program penilaian kinerja guru dan kepala sekolah serta kepala sekolah yang dimiliki oleh setiap pengawas sekolah.

Penyusunan program penilaian kinerja kepala sekolah untuk pembinaan.

10 Memberikan penilaian kinerja kepala sekolah dan akreditasi sekolah untuk pembinaan.Mengukur dan memberikan penilaian kinerja guru dan kepala sekolah dan akreditasi sekolah untuk pembinaan.

Kepala sekolah,Sekolah Binaan

Terdapat jurnal kegiatan pembinaan guru, kepala sekolah dan sekolah yang dimiliki oleh setiap pengawas sekolah.

Pemberian penilaian kinerja kepala sekolah dan akreditasi sekolah untuk pembinaan.Pengukuran dan pemberian penilaian kinerja kepala sekolah dan akreditasi sekolah untuk pembinaan.

10

11 Mengolah dan menyajikan hasil temuan hasil program penilaian kinerja kepala sekolah dan akreditasi sekolah untuk pembinaan.

Kepala sekolah,Sekolah Binaan

Setiap guru, kepala sekolah dan sekolah mendapatkan laporan hasil pembinaan dari setiap pengawas sekolah.

Pengolahan dan menyajikan hasil temuan hasil program penilaian kinerja kepala sekolah dan akreditasi sekolah untuk pembinaan.

12 Memperbaiki sistem program penilaian kinerja kepala sekolah dan akreditasi sekolah untuk pembinaan.

Kepala sekolah,Sekolah Binaan

Terdapat rencana tindak lanjut (action plan) penilaian kinerja guru, kepala sekolah dan sekolah binaan.

Perbaikan sistem program penilaian kinerja kepala sekolah dan akreditasi sekolah untuk pembinaan.

11

E. Jadwal Kegiatan Program Pengawasan Manajerial Semester Ganjil Tahun Pelajaran 2010/2011

No Jenis Kegiatan/Sub Kegiatan

Sasaran Jadwal Waktu Sarana/ Media Pendekatan/Metode Yang Digunakan

KeteranganJuli Ags Sep Okt Nop Des

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 121 Penyusunan

program tahunan supervisi manajerial pengawas sekolah 2010/2011

Penyusunan program semester supervisi manajerial pengawas sekolah semester ganjil 2010/2011

Penyusunan program Rencana kerja manajerial (RKM) semester ganjil 2010/2011

Setiap pengawas sekolah memiliki program pengawas sekolah

V Dokumen kebijakan pendidikanLaporan hasil identifikasi masalahRuang pertemuanLCD

WorkshopRapat-rapatDiskusi

2 Pelaksanaan supervisi manajerial untuk meningkatkan dan

V V V V ProtaPromesRKA-RKMBuku

Supervisi Manajerial

Workshop

12

mengembangkan kemampuan kepala sekolah dan tu dalam pengelolaan sekolah semester ganjil 2010/2011.

Meningkatkan kemampuan Kepala Sekolah agar menyusun perencanaan sekolah/madrasah untuk berbagai tingkatan perencanaan(1)

Meningkatkan kemampuan kepala sekolah dalam rangka mengembangkan organisasi sekolah/madrasah sesuai dengan kebutuhan(2)

Meningkatkan kemampuan kepala sekolah memimpin sekolah/madrasahdalamrangka

Referensi pembinaanJurnal pengawas

SeminarRapat-rapatDiskusiKolaborasiTanya jawab

13

pendayagunaan sumberdaya sekolah/madrasah secara optimal(3)

Meningkatkan kemampuan kepala sekolah dalam mengelola perubahan dan pengembangan sekolah/madrasah menuju organisasi pembelajar yang efektif(4)

Meningkatkan kemampuan kepala sekolah dalam menciptakan budaya dan iklim sekolah/ madrasah yang kondusif dan inovatif bagi pembelajaran peserta didik(5)

Meningkatkan kemampuan kepala sekolah dalam mengelola guru dan staf dalam rangka

14

pendayagunaan sumber daya secara optimal(6)Mengelola sarana dan prasarana sekolah/mdrasah dalam rangka pendayagunaan secara optimal(7)

Meningkatkan kemampuan kepala sekolah dalam mengelola hubungan sekolah dengan masyarakat dalam rangka mencaei ide,sumber belajar dan pembiayaan sekolah/madrasah(8)

3 Pengukuran dan memberikan penilaian terhadap kinerja kepala sekolah dalam supervisi manajerial semester ganjil 2010/2011.

Setiap pengawas sekolah menyusun laporan kepengawasan sekolah tiap semester.

V Instrumen pengamatanKomputer

Tes (quis)WawancaraObservasi

15

Pengolahan dan penyajian hasil temuan hasil pembinaan kepala sekolah dalam supervisi manajerial semester ganjil 20102011.

4 Peningkatan kemampuan kepala sekolah pada program berikutnya semester ganjil 2010/2011.

Perbaikan sistem pengelolaan sekolah lebih baik pada program berikutnya dalam supervisi manajerial semester ganjil 2010/2011.

Program tindak lanjut supervisi manajerial dilakukan oleh setiap pengawas sekolah.

V Instrumen yg telah terisi

Analisa statistikAnalisa kuantitatifAnalisa kualitatif

5 Penyusunan program tahunan pemantauan 8 standar nasional pendidikan

Delapan komponen SNP dapat terpantau oleh pengawas

V Dokumen kebijakan pendidikanLaporan hasil identifikasi

WorkshopRapat-rapatDiskusi

16

pengawas sekolah semester ganjil 2010/2011.

Penyusunan program semester pemantauan 8 standar nasional pendidikan pengawas sekolah semester ganjil 2010/2011

sekolah masalahRuang pertemuanLCD

6 Pelaksanaan pemantauan delapan standar nasional pendidikan semester ganjil 2010/2011

Seluruh bidang pendidikan di sekolah, yaitu:Standar IsiStandar ProsesStandar Kompetensi LulusanStandar tenaga pendidik

V V V V Instrumen SNP

ObservasiWawancara

7 Pengukuran dan pemberian penilaian terhadap delapan standar

Setiap pengawas sekolah menyusun

V Instrumen SNP

Analisa statistikAnalisa kuantitatifAnalisa kualitatif

17

nasional pendidikan semester ganjil 2010/2011

Pengolahan dan penyajian hasil temuan hasil pemantauan delapan standar nasional pendidikan semester ganjil 2010/2011.

laporan hasil pemantauan tiap semester.

8 Peningkatan pemantauan delapan standar nasional pendidikan semester ganjil 2010/2011

Perbaikan sistem pemantauan delapan standar nasional pendidikan.

Program tindak lanjut pemantauan dilakukan oleh setiap pengawas sekolah.

Instrumen yg telah terisi

Analisa statistikAnalisa kuantitatifAnalisa kualitatif

9 Penyusunan Program V Dokumen Workshop

18

program penilaian kinerja guru dan kepala sekolah untuk pembinaan semester ganjil 2010/2011

penilaian kinerja guru, kepala sekolah dan sekolah.

kebijakan pendidikanLaporan hasil identifikasi masalahRuang pertemuanLCD

Rapat-rapatDiskusi

10 Pemberian penilaian kinerja guru dan kepala sekolah dan akreditasi sekolah untuk pembinaan semester ganjil 2010/2011.

Pengukuran dan pemberian penilaian kinerja guru dan kepala sekolah dan akreditasi sekolah untuk pembinaan semester ganjil 2010/2011.

Guru,Kepala sekolah,Sekolah Binaan

V V V V V Instrumen penilaian kinerja guruInstrumen penilaian kinerja kepala sekolahInstrumen penilaian kinerja sekolah

ObservasiWawancara

11 Pengolahan dan Guru, V Instrumen Analisa statistik

19

menyajikan hasil temuan hasil program penilaian kinerja guru dan kepala sekolah dan akreditasi sekolah untuk pembinaan semester ganjil 2010/2011 .

Kepala sekolah,Sekolah Binaan

penilaian kinerja guru dan kepala sekolah dan akreditasi sekolah

Analisa kuantitatifAnalisa kualitatif

12 Perbaikan sistem program penilaian kinerja guru dan kepala sekolah dan akreditasi sekolah untuk pembinaan semester ganjil 2010/2011

Menyusun laporan semester ganjil 2010/2011.

Guru,Kepala sekolah,Sekolah Binaan

V Instrumen yg telah terisi

Analisa statistikAnalisa kuantitatifAnalisa kualitatif

13 Menyusun laporan semester ganjil 2010/20111.

Laporan semester ganjil 2010/2011

V Dokumen kepengawasan Komputer

Analisis kualitatif

20

BAB III

P E N U T U P

A. Kesimpulan

1. Bahwa visi penyelenggaraan pendidikan di Kabupaten Dompu adalah

terwujudnya “ INSAN DOMPU CERDAS,KOMPETITIF DAN RELEGIUS

TAHUN 2025 DILANDASI SEMANGAT NGGAHI RAWI PAHU.,,

2. Sedangkan penyelenggaraan pendidikan di Kabupate Dompu memiliki

misi sbb.:

a. Menyelenggarakan pendidikan yang bermutu dan relevan dengan

kebutuhan masyarakat.

b. Mengembangkan pengelolaan pendidikan yang efektif,efisien dan

akuntabilitas.

c. Memberdayakan dan mengembangkan potensi lokal menjadi

keunggulan komparatif.

d. Menyelenggarakan dan mengembangkan pendidikan yang bernuansa

iman dan taqwa.

3. Identifikasi masalah dalam program pengawas sekolah dapat

dikelompokkan menjadi:

a). Masalah Program Pembinaan

1). Program pembnaan supervisi manajerial kepada kepala sekolah

dan tata usaha

b). Masalah Program Pemantauan

1). Penyusunan program pemantauan

2). Pemantauan 8 standar nasional pendidikan

3). Pengolahan dan pelaporan pemantauan 8 standar nasional

pendidikan

c). Masalah Program Penilaian

1). Kepala sekolah, dan sekolah

2). Pelaksanaan program penilaian kepala sekolah, Sekolah

21

3). Pemberian laporan, kepala sekolah, dan sekolah

4. Bahwa setiap pengelolaan sumber daya pendidikan di sekolah Kabupaten

Dompu harus direncanakan, diorganisir dengan baik, dilaksanakan

dengan semangat professional dijiwai rasa keikhlasan serta dilakukan

evaluasi atau pelaporan kegiatan dan dilakukan umpan balik perbaikan

berkelanjutan.

B. Saran-Saran

1. Program semester (promes) pengawas Manajerial sekolah di lingkungan

Dinas Pendidikan Kabupaten Dompu ini untuk terus dilakukan perbaikan

berkelanjutan, disesuaikan dengan kebutuhan dan perubahan

perkembangan yang terjadi di lapangan.

2. Kerjasama, sinerji dari berbagai unsur yang berpengaruh dalam proses

pendidikan, akan dapat membantu percepatan dalam pencapaian misi dan

visi pendidikan di Kabupaten Dompu. Oleh karena itu maka kerjasama,

kemitraan untuk terus kita tingkatkan dan kembangkan.

3. Kata kunci kebehasilan ” marilah kita tingkatkan iman dan taqwa kita

kepada Alloh,Swt. Dan Alloh tidak akan merubah nasib pendidikan kita,

manakala kita tidak mau dan mampu untuk berbuat merubahnya”. Mudah-

mudahan kita dijadikan hamba Alloh yang gemar dan rajin melakukan

amal sholeh. Amiin

22

DAFTAR KEPUSTAKAAN

1. Undang-Undang Nomor: 20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan

Nasional,

2. Undang-Undang Nomor: 22 Tahun 1999 Tentang Pemerintah Daerah,

3. Undang-Undang Nomor: 25 Tahun 2000 Tentang Program Pembangunan

Nasional (Propenas),

4. Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2005 Tentang Guru Dan Dosen

5. Peraturan Pemerintah Nomor: 19 Tahun 2005 Tentang Standar Nasional

Pendidikan (SNP)

6. Peraturan Pemerintah Nomor: 74 Tahun 2009 Tentang Guru,

7. Keputusan Mendikbud Nomor: 020/U/1998 Tentang Petunjuk Teknis

Pelaksanan Jabatan Funsional Pengawas Sekolah Dan Angka Kreditnya.

8. Keputusan Menpan Nomor: 091/KEP/M.PAN/10/2001 Tentang Jabatan

Fungsional Pengawas Sekolah Dan Angka Kreditnya

9. Keputusan Mendiknas Nomor: 097/U/2002 Tentang Pedoman Pengawasan

Pendidikan, Pembinaan Pemuda Dan Pembinaan Olah Raga.

10. Permendiknas Nomor 22 Tahun 2006 Tentang Standar Isi Kurikulum

Pendidikan Dasar Dan Menengah.

11. Permendiknas Nomor 23 Tahun 2006 Tentang Standar Kompeensi Lulusan

Pendidikan Dasar Dan Menengah.

12. Permendiknas Nomor 24 Tahun 2006 Tentang Pelaksananaan Permendiknas

Nomor 22 Dan 23 Tahun 2006.

13. Permendiknas No. 12 Tahun 2007 Tentang Standar Kompetensi Pengawas

Sekolah

14. Permendiknas Nomor 13 Tahun 2007 Tentang Standar Kompetensi Kepala

Sekolah

15. Permendiknas Nomor 16 Tahun 2007 Tentang Kualifikasi Dan Standar

Kompetensi Guru

16. Permendiknas Nomor 10 Tahun 2009 Tentang Sertifikasi Guru Dalam

Jabatan.

23

17. Permendiknas Nomor 19 Tahun 2007 Tentang Standar Pengelolaan

Pendidikan Dasar Dan Menengah

18. Permendiknas Nomor 20 Tahun 2007 Tentang Standar Evaluasi Pendidikan

Dasar Dan Menengah.

19. Permendiknas Nomor 41 Tahun 2007 Tentang Standar Proses Pendidikan

Dasar Dan Menengah

20. Permendiknas Nomor 74 Tahun 2008 Tentang Tugas Pokok Pengawas

Manajerial

21. Renstra Dinas Pendidikan Pemuda Dan Olah Raga Kabupaten Dompu

Tahun 2005 - 2010.

22. Surat Keputusa Kepala Dinas Dikpora Kab Dompu No

800/163/Dikpora/2010 tentang tugas pengawasan semester ganjil tahun

pelajaran 2010/2011

24

25