program studi magister kenotariatan ...repository.narotama.ac.id/601/1/repo wiwit.pdfinput data...
TRANSCRIPT
TESIS
TANGGUNG GUGAT NOTARIS ATAS PENOLAKAN
PENERBITAN IZIN MELALUI ONLINE SINGLE SUBMISSION,
AKIBAT KESALAHAN INPUT DATA MAKSUD DAN TUJUAN
DALAM PEMBUATAN AKTA PENDIRIAN PERSEROAN
TERBATAS
Disusun Oleh :
WIWIT KUSWIYATI
NIM : 12217024
PROGRAM STUDI MAGISTER KENOTARIATAN
FAKULTAS HUKUM
UNIVERSITAS NAROTAMA
SURABAYA 2019
i
TESIS
TANGGUNG GUGAT NOTARIS ATAS PENOLAKAN
PENERBITAN IZIN MELALUI ONLINE SINGGLE SUBMISSION,
AKIBAT KESALAHAN INPUT DATA MAKSUD DAN TUJUAN
DALAM PEMBUATAN AKTA PENDIRIAN PERSEROAN
TERBATAS
Diajukan Untuk Memperoleh Gelar Magister Kenotariatan
Dalam Program Studi Magister Kenotariatan Pada Program Pacasarjana
Universitas Narotama Surabaya
Disusun Oleh :
WIWIT KUSWIYATI
NIM : 12217024
PROGRAM STUDI MAGISTER KENOTARIATAN
FAKULTAS HUKUM
UNIVERSITAS NAROTAMA
SURABAYA 2019
ii
Lembar Pengesahan
TESIS INI TELAH DISETUJUI UNTUK DISIDANGKAN
Pada Tanggal
20 Februari 2019
Oleh Dosen Pembimbing
Dr. RUSDIANTO SESUNG, S.H., M.H.
Mengetahui,
Ketua Program Studi Magister Kenotariatan
Fakultas Hukum
Universitas Narotama
Surabaya
Dr. HABIB ADJIE, S.H., M.Hum.
iii
Lembar Persetujuan
TESIS INI TELAH DIREVISI
Pada Tanggal
8 Februari 2019
Oleh Dosen Pembimbing
Dr. RUSDIANTO SESUNG, S.H., M.H.
Mengetahui,
Ketua Program Studi Magister Kenotariatan
Fakultas Hukum
Universitas Narotama
Surabaya
Dr. HABIB ADJIE, S.H., M.Hum.
iv
v
SURAT PERNYATAAN KEASLIAN TESIS
Bersama ini saya menyatakan bahwa tesis ini bukan merupakan karya
yang pernah diajukan untuk memperoleh gelar Magister di suatu Perguruan
Tinggi, dan sepanjang pengetahuan saya juga tidak terdapat karya/pendapat yang
pernah di tulis oleh orang lain, kecuali yang secara tertulis diacu dalam masalalah
naskah ini dan disebutkan dalam daftar pustaka
Apabila di kemudian hari di temukan sebaliknya, maka saya bersedia menerima
akibat berupa sanksi akademis dan sanksi lain yang diberikan oleh pihak yang
berwenang dan pihak universitas, sesuai dengan ketentuan peraturan dan
perundang-undangan yang berlaku.
Surabaya, 9 Februari 2019
Yang Membuat Pernyataan
WIWIT KUSWIYATI.
NIM: 12217024
vi
RINGKASAN
TANGGUNG GUGAT NOTARIS ATAS PENOLAKAN PENERBITAN IZIN
MELALUI ONLINE SINGLE SUBMISSION, AKIBAT KESALAHAN INPUT
DATA MAKSUD DAN TUJUAN AKTA PENDIRIAN PERSEROAN
TERBATAS
Tesis ini menganalisis mengenai tanggung gugat notaris atas penolakan
penerbitan izin melalui online single submission, akibat kesalahan input data
maksud dan tujuan akta pendirian perseroan terbatas
Bab I menguraikan, Dengan semakin majunya perekonomian di negara
kita, sudah semakin banyak perusahaan-perusahaan yang berdiri dalam berbagai
bidang usaha dan salah satunya adalah Perseroan Terbatas (PT) yang merupakan
usaha dalam bentuk badan hukum yang diatur dalam Undang-undang Nomor 40
Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas. Dan untuk mendirikan suatu perusahaan
dalam bentuk Perseroan Terbatas (PT) dibutuhkan peran serta dari seorang
notaris, sebab akta pendirian Perseroan Terbatas (PT) harus dibuat dalam bentuk
akta notaris oleh notaris. Saat ini untuk mempermudah pengurusan perizinan
usaha yang dimiliki oleh pelaku usaha yang ada di Indonesia pemerintah telah
membuat suatu kebijakan dimana pengurusan perizinan saat ini dapat diproses
secara online melalui suatu sistem yang dikenal dengan Online Single Submission
yang disingkat dengan istilah OSS, yang diatur dalam suatu peraturan khusus
yaitu Peraturan Pemerintah No 24 Tahun 2018 tentang Pelayanan Perizinan
Berusaha Terintegrasi Secara Online.
Bab II dan Bab III menganalisis Permasalahan yang akan diteliti dalam
penelitian ini adalah mengenai apakah akibat hukum terhadap akta pendirian
Perseroan Terbatas yang mengalami kesalahan dalam input data maksud dan
tujuan akta Pendiriannya dan apa bentuk tanggunggugat Notaris jika dalam
pembuatan akta pendirian Perseroan Terbatas terjadi kesalahan yang baru
diketahui pada saat pengajuan Perizinan Perseroan Terbatas. Metode yang
digunakan adalah metode penelitian hukum normatif dengan konsep pendekatan
perundang-undangan dan konseptual
Bab IV Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa bilamana
terjadi kesalahan dalam pengimputan data terkait kesalahan pada akta yang tidak
sesuai, maka akta dapat dibatalkan dan Notaris bertanggungjawab untuk
mengganti akta tersebut dengan membuat akta Berita Acara.
vii
ABSTRAK
TANGGUNG GUGAT NOTARIS ATAS PENOLAKAN PENERBITAN IZIN
MELALUI ONLINE SINGLE SUBMISSION, AKIBAT KESALAHAN INPUT
DATA MAKSUD DAN TUJUAN AKTA PENDIRIAN PERSEROAN
TERBATAS
Dengan semakin majunya perekonomian di negara kita, sudah semakin
banyak perusahaan-perusahaan yang berdiri dalam berbagai bidang usaha dan
salah satunya adalah Perseroan Terbatas (PT) yang merupakan usaha dalam
bentuk badan hukum yang diatur dalam Undang-undang Nomor 40 Tahun 2007
tentang Perseroan Terbatas. Dan untuk mendirikan suatu perusahaan dalam
bentuk Perseroan Terbatas (PT) dibutuhkan peran serta dari seorang notaris, sebab
akta pendirian Perseroan Terbatas (PT) harus dibuat dalam bentuk akta notaris
oleh notaris. Saat ini untuk mempermudah pengurusan perizinan usaha yang
dimiliki oleh pelaku usaha yang ada di Indonesia pemerintah telah membuat
suatu kebijakan dimana pengurusan perizinan saat ini dapat diproses secara online
melalui suatu sistem yang dikenal dengan Online Single Submission yang
disingkat dengan istilah OSS, yang diatur dalam suatu peraturan khusus yaitu
Peraturan Pemerintah No 24 Tahun 2018 tentang Pelayanan Perizinan Berusaha
Terintegrasi Secara Online.
Permasalahan yang akan diteliti dalam penelitian ini adalah mengenai
apakah akibat hukum terhadap akta pendirian Perseroan Terbatas yang mengalami
kesalahan dalam input data maksud dan tujuan akta Pendiriannya dan apa bentuk
tanggunggugat Notaris jika dalam pembuatan akta pendirian Perseroan Terbatas
terjadi kesalahan yang baru diketahui pada saat pengajuan Perizinan Perseroan
Terbatas.
Metode yang digunakan adalah metode penelitian hukum normatif dengan
konsep pendekatan perundang-undangan dan konseptual
Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa bilamana terjadi
kesalahan dalam pengimputan data terkait kesalahan pada akta yang tidak sesuai,
maka akta dapat dibatalkan dan Notaris bertanggungjawab untuk mengganti akta
tersebut dengan membuat akta Berita Acara.
Kata Kunci : Tanggung Gugat Notaris, Online Single Submission, Akta Pendirian
viii
ABSTRACT
RESPONSIBILITY OF THE NOTARY TO REJECTING LICENSE ISSUATION
THROUGH THE SINGLE SUBMISSION ONLINE, DUE TO PURPOSE OF
DATA INPUT ERRORS AND PURPOSE OF ESTABLISHMENT OF THE
COMPANY LIMITED
With the progress of the economy in our country, more and more
companies are established in various business fields and one of them is a Limited
Liability Company (PT) which is a business in the form of a legal entity regulated
in Law Number 40 of 2007 concerning Limited Liability Companies. And to
establish a company in the form of a Limited Liability Company (PT) required the
participation of a notary, because the deed of establishment of a Limited Liability
Company (PT) must be made in the form of a notary deed by a notary. Currently
to simplify the management of business licenses owned by businesses in Indonesia
the government has made a policy where licensing arrangements can now be
processed online through a system known as Online Single Submission,
abbreviated as OSS, which is regulated in a regulation specifically, namely
Government Regulation No. 24 of 2018 concerning Licensing Services Trying to
Be Integrated Online.
The problems that will be examined in this study are whether the legal
consequences of the establishment of a Limited Liability Company experienced
errors in inputting data on the intent and purpose of the Establishment deed and
what the Notary if the establishment of the Limited Liability Company made an
error that was discovered at the time of the Company's Licensing application
Limited.
The method used is a normative legal research method with the concept of
a legal and conceptual approach
Based on the results of the study it can be concluded that if there is an
error in data collection related to errors in the deed that are not appropriate, then
the deed can be canceled and the Notary is responsible for replacing the deed by
making a Minutes deed.
Keywords: Notary Liability, Online Single Submission, Establishment Deed
ix
KATA PENGANTAR
Alhamdulillah, puji syukur saya panjatkan kehadiran Allah SWT yang telah
mendengar doa dan memberikan RahmatNya kepada saya sehingga saya dapat
menyelesaikan penulisan tesis ini dengan judul Tanggunggugat Notaris Atas
Penolakan Penerbitan Izin Melalui Online Single Submission, Akibat Kesalahan
Input Data Maksud Dan Tujuan Akta Pendirian Perseroan Terbatas, sebagai suatu
syarat untuk memperoleh gelar Magister Dalam Program Studi Magister
Kenotariatan pada Fakultas Hukum Universitas Narotama Surabaya.
Selama mulai dari pendaftaran, mengikuti masa perkuliahan sampai dengan
penyelesaian tesis ini, saya telah banyak menerima ilmu dibidang Kenotariatan
yang nantinya menjadi bekal saya untuk menjadi praktisi hukum yaitu Notaris.
Untuk itu pada kesempatan ini perkenankanlah saya dengan segala
kerendahan hati dan penuh keikhlasan untuk menyampaikan rasa terima kasih
yang tulus kepada :
Bapak Dr. RUSDIANTO SESUNG, S.H.,M.H., selaku Dekan Fakultas
Hukum Universitas Narotama Surabaya yang telah memberikan
masukan/arahan untuk menyelesaikan penyusunan tesis ini dan sekaligus
selaku Dosen Pembimbing saya, yang telah meluangkan waktu untuk
memberikan bimbingan dan arahan dalam penulisan tesis ini sehingga
mencapai hasil yang diingingkan.
Selanjutnya ucapkan terima kasih yang tulus juga saya sampaikan kepada :
x
1. Rektor Universitas Narotama Surabaya yang telah memberikan
kesempatan kepada saya untuk menjadi bagian dari civitas akademika
Universitas Narotama Surabaya.
2. Bapak Dr. HABIB ADJIE, S.H.,M.Hum., selaku Ketua Program Studi
Magister Kenotariatan Universitas Narotama Surabaya yang telah
memberikan persetujuannya demi penyempurnaan tesis ini ;
3. Bapak Dr. MOCH SHOLEH, S.H.,M.H., selaku Dosen yang telah
memberikan bantuan dalam pemilihan judul tesis ini.
4. Bapak KHUSNUL YAQIN, S.H., selaku Dosen yang telah memberikan
bantuan pemikiran dalam pembuatan tesis ini.
5. Bapak SYAMSUDIN, S.H., selaku Dosen yang telah memberikan bantuan
pemikiran dalam pembuatan tesis ini.
6. Seluruh Staf Pengajar pada Program Studi Kenotaritan Universitas
Narotama Surabaya atas segala ilmu yang telah diberikan dan yang telah
membantu saya dalam menyelesaikan pendidikan pada Program Studi
Magister Kenotariatan.
7. Ibu KOES SANDY serta jajaran tata usaha lainnya pada Vakultas Hukum
yang telah membantu saya dalam menyelesaikan pendidikan pada Program
Studi Magister Kenotariatan di Universitas Narotama Surabaya.
8. Bapak EDY SETIAWAN SUNUR, S.H., selaku Notaris/PPAT di
Surabaya dan tempat saya bekerja sebagai karyawan kantor Notaris yang
telah memberikan kesempatan kepada saya untuk meneruskan pendidikan
pada program studi Magister Kenotariatan.
xi
9. Ibu DWI MARGI HARTATIK, S.H., rekan sekantor saya, yang telah
mendukung saya untuk menyelesaikan studi Magister Kenotariatan ini.
10. Rekan-rekan Angkatan Ke-14 (empatbelas) pada Program Studi Magister
Kenotariatan Universitas Narotama Surabaya yang tidak mungkin saya
sebutkan/tuliskan satu persatu, terutama rekan sebangku saya
HAYUNING WIDIASARI, S.H. yang selalu memberikan suport untuk
segera mengerjakan.
11. Keluarga saya tercinta, yaitu :
- Almarhum dan almarhumah Orang Tua saya Bapak M.Said dan Ibu
Rukmini yang telah merawat, mendidik dan membesarkan saya,
sehingga saya bisa menjadi seperti sekarang ini, semoga Beliau
diterima di sisi Allah SWT.
- Bapak dan Ibu Mertua saya.
- Suami dan anak-anak saya tercinta yang telah memberikan dukungan
baik moriil maupun materiil serta berupa doa sehingga saya dapat
menyelesaikan pendidikan pada Program Studi Magister Kenotariatan
di Universitas Narotama Surabaya.
12. Saudara-saudara saya tercinta yang tidak mungkin saya sebutkan/tuliskan
satu persatu, yang telah memberikan dukungan baik moriil maupun
materiil sehingga saya dapat menyelesaikan pendidikan pada Program
Studi Magister Kenotariatan di Universitas Narotama Surabaya.
13. Mas Fery yang telah membantu saya untuk mengedit tesis ini sehingga
dapat terselesaikan dengan baik.
xii
14. FRENTY SH., M.Kn. Selaku PPAT yang telah membantu saya dalam
menyelesaikan tesis ini.
15. Semua pihak yang tidak bias saya sebutkan satu persatu yang telah
membantu saya menyelesaikan tesis ini.
Surabaya,
Wiwit Kuwiyati
xiii
DAFTAR ISI
Halaman Judul ................................................................................................ i
Lembar Pengesahan Pembimbing dan Kaprodi ............................................. ii
Lembar Pengesahan Panitia Penguji .............................................................. iii
Surat Pernyataan Keaslian Tesis .................................................................... iv
Abstrak ........................................................................................................... v
Kata Pengantar ............................................................................................... vi
Daftar Isi ........................................................................................................ x
BAB I PENDAHULUAN ............................................................................. 1
1. Latar Belakang ......................................................................................... 1
2. Rumusan Masalah .................................................................................... 4
3. Tujuan Dan Manfaat Penelitian ............................................................... 5
4. Originalitas Penelitian .............................................................................. 6
5. Tinjauan Pustaka ...................................................................................... 14
6. Metode Penelitian ..................................................................................... 18
7. Sistematika Penulisan ............................................................................... 23
xiv
BAB II AKIBAT HUKUM TERHADAP AKTA PENDIRIAN
PERSEROAN TERBATAS YANG MENGALAMI
KESALAHAN DALAM INPUT DATA MAKSUD DAN
TUJUAN AKTA PENDIRIANNYA ............................................ 24
2.1 Kewenangan Notaris dalam sistem Online Single Submission .............. 24
2.1.1 Kewenangan Notaris ................................................................... 24
2.1.2 Kewenangan Notaris Untuk Input Data dalam Sistem Online
Singele Submission ..................................................................... 28
2.1.2.1. Perizinan........................................................................ 28
2.1.2.2. OSS (Online Single Submission) .................................. 29
2.1.2.3. Kewenangan Notaris Untuk Input Data ........................ 38
2.2 Syarat Sahnya Akta Otentik .................................................................... 41
2.2.1 Tinjauan Hukum Mengenai Akta Otentik ................................... 41
2.2.2 Syarat Sahnya Membuat Suatu Akta Otentik .............................. 42
2.2.3 Tinjauan Hukum Mengenai Perseroan Terbatas ......................... 46
2.2.4 Tinjauan Hukum Mengenai Akta Pendirian Perseroan Terbatas 49
2.2.5 Perseroan Terbatas Sebagai Badan Hukum ................................ 54
2.3 Keabsahan Akta Notaris Yang Salah Input Data di Sistem Online
Single Submission ................................................................................... 55
xv
2.3.1 Ada Beberapa Macam Dalam Kesalahan Input Data Melalui
Sistem Online Sigle Submission ................................................. 55
2.3.2 Keabsahan Akta Notaris .............................................................. 56
BAB III BENTUK TANGGUNG GUGAT NOTARIS JIKA DALAM
PEMBUATAN AKTA PENDIRIAN PERSEROAN
TERBATAS TERJADI KESALAHAN YANG BARU
DIKETAHUI PADA SAAT PENGAJUAN PERIZINAN
PERSEROAN TERBATAS .......................................................... 58
3.1 Konsep Kesalahan Pribadi dan Kesalahan Jabatan ................................. 58
3.1.1 Konsep Kesalahan ....................................................................... 58
3.1.2 Konsep Kesalahan Pribadi .......................................................... 59
3.1.3 Konsep Kesalahan Jabatan .......................................................... 60
3.2 Tanggung Gugat Notaris Terhadap Akta Yang Dibuatnya ..................... 61
3.2.1 Tanggung Gugat Hukum ............................................................. 61
3.2.2 Tanggung Gugat Notaris terhadap Akta Yang dibuatnya ........... 67
3.3 Batasan Kesalahan Notaris Dalam Proses Pembuatan Akta ................... 69
3.4 Bentuk Tanggung Gugat Notaris Dalam Akta Pendirian Perseroan
Terbatas ................................................................................................... 72
BAB IV PENUTUP ..................................................................................... 77
xvi
4.1 Kesimpulan ............................................................................................ 77
4.2 Saran ...................................................................................................... 78
Daftar Bacaan ................................................................................................. 79
Buku ............................................................................................................... 79
Tesis dan Disertasi ......................................................................................... 80
Peraturan Perundang-Undangan..................................................................... 81
77
BAB IV
P E N U T U P
4.1. KESIMPULAN
Berdasarkan hasil pembahasan yang telah diuraikan diatas, dapat
diambil kesimpulan sebagai berikut :
4.1.2. Bilamana terjadi kesalahan :
a. Dalam proses penginputan data maksud dan tujuan pada akta
Pendirian Perseroan Terbatas sedangkan minuta aktanya tidak
terdapat kesalahan, maka akta Pendirian Perseroan Terbatas
tersebut tetap dapat dipergunakan.
b. Dalam proses pengimputan data maksud dan tujuan pada akta
Pendirian Perseroan Terbatas, sedangkan maksud dan tujuan pada
minuta akta Pendirian Perseroan Terbatas tersebut tidak sesuai
dengan KBLI tahun 2017, maka akta tersebut secara hukum dapat
diperbaiki.
4.1.2. Bilamana dalam pembuatan akta Pendirian Perseroan Terbatas terjadi
kesalahan yang baru diketahui pada saat pengajuan perizinan
Perseroan Terbatas, maka dalam hal ini Notaris ikut
bertanggungjawab yakni dengan segera melakukan perbaikan atau
perubahan atas akta yang dibuatnya tersebut, terutama untuk
memperbaiki maksud dan tujuan pada anggaran dasar akta Pendirian
Perseroan Terbatas yang dimaksud yang saat ini harus disesuaikan
dengan KBLI tahun 2017, dengan membuat Akta Berita Acara,
setelah Akta Berita Acara dibuat kemudian baru didaftarkan pada
Kementerian Hukum Dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia,
setelah SK terbit dari Menteri Hukum Dan Hak Asasi Manusia
Republik Indonesia, maka pelaku usaha dapat segera melakukan
pengurusan proses perizinan melalui sistem Online Single Submission
(OSS) yang sekarang bernama Nomor Induk Berusaha (NIB)
4.2. SARAN
4.2.1. Diharapkan dalam pembuatan akta seorang Notaris harus lebih cermat
dan teliti agar dapat menghindari kesalahan dalam pembuatan aktanya
tersebut dan juga harus mencermati apakah akta yang dibuat sudah
sesuai dengan ketentuan-ketentuan dalam Undang-Undang Perseroan
Terbatas dan Anggaran Dasar Perseroan Terbatas yang dimaksud,
sehingga dapat memberikan kepastian hukum bagi para pihak selaku
penghadap yang disebutkan dalam akta tersebut.
4.2.2. Notaris sebagai Pejabat Umum, diharapkan dapat melayani
masyarakat secara profesional sesuai prinsip good Governance, yaitu
suatu prinsip yang bersifat etis normatif maksudnya asas-asas umum
pemerintahan yang baik dapat digunakan sebagai petunjuk untuk
melengkapi dalam pembuatan akta, seperti asas persamaan, asas
kepastian hukum dan asas kepercayaan.
DAFTAR BACAAN
Buku:
A.A Andi Prajitno, Pengetahuan Praktis Tentang Apa Dan Siapa Notaris,
Di Indonesia
A.A Andi Prajitno, Seri A Kewenangan Notaris.
A.A Andi Prajitno, Seri B Kewenangan Notaris.
Agus Budiarto, Kedudukan Hukum & Tanggung Jawab Pendiri Perseroan
Terbatas, Ghalia Indonesia, Bogor, 2009.
Agus Yudha Hermoko, Hukum Perjanjian Azas Proporsionalitas Dalam Kontrak
Komersial, Kencana Prenada Media Group, Jakarta, 2010.
Andiran Sutedi, Hukum Perizinan Dalam Sektor Pelayanan Publik
Danginpurad.partner, 3 Wujud Penyalahgunaan Wewenang Dan Hukum
Administrasi.
Estelle Philips dalam Rusdianto Sesung Prinsip Kesatuan Hukum Nasional Dalam
Pembentukan Produk Hukum Pemerintah Daerah Otonomi Khusus atau
Sementara, Disertasi, Program Pascasarjana Universitas Airlangga Surabaya
2016
Habib Adjie, Hukum Notaris Indonesia (Tafsir Tematik Terhadap UU No.30
tahun 2004 tentang Jabatan Notaris), Refika Aditama Bandung 2009.
I.G.Rai Widjaya, Hukum Perusahaan, Pemakaian Nama PT, Tata Cara
Mendirikan PT, Tata Cara PendaftaranPerusahaan, Toup & Siup
K. Martono, Kamus Hukum dan Regulasi Penerbangan, Edisi Pertama, Raja
Grafindo Persada, Jakarta, 2007.
Pieter E. Latumeten, Proses Pendirian PT Sebagai Badan Hukum Yang Sempurna
(Direksi Tidak Wajib Mengumumkan Dalam BN/TBN RI dan
Mendaftarkan Dalam Daftar Perusahaan Menurut UU 3/1982, Majalah
Berita Bulanan Renvoi, Nomor 4.52.V, September 2007.
Peter Mahmud Marzuki, Penelitian Hukum, Jakarta: Kencana, 2007
Peter Mahmud Marzuki, Penelitian Hukum, Pengantar Ilmu Hukum, Kencana
Prenada Media, Jakarta,3.3 2008.
J.H. Nieuwenhuis, Hoofdstukken Verbintenissenrecht, terjemahan, Universitas
Airlangga, Surabaya, 1985.
Philipus M. Hadjon, Pengantar Hukum Perizinan, Surabaya Yuridika, 1993.
Rahmad Rivai 16 April 2014
Rusdianto Sesung, Hukum & Politik Hukum Jabatan Notaris, Desember 2017
Sidharta, Hukum Perlindungan Konsumen Indonesia, Edisi Revisi, Gramedia
Widiasarana Indonesia, Jakarta, 2006
Syarul, Muhammad Afni Nazae, Ardiyas dalam M. Yahya Harahap, Hukum
Perseroan Terbatas
Sjaifurrachman dan Habib Ajie, Aspek Pertanggungjawaban Notaris dalam
Pembuatan Akta
Syarul Muhammad Afni Nazar, Ardiyas, Kamus Lengkap Ekonomi, Citra Harta
Prima Jakarta, Cetakan Pertama. 2000.
Tri Widiyono, Direksi Perseroan Terbatas, Chalia Indonesia, Bogor, hal. Dalam
Anwar.
Triyadi Gembel, 11 Juli 2013
Y. Sri Pudyatmoko, Perizinan Problem Dan Upaya Pembenahan
Tesis dan Disertasi:
Disertasi Rusdianto S. Prinsip Kesatuan Hukum Nasional Dalam Pembentukan
Produk Hukum Pemerintah Daerah Otonomi Khusus atau Sementara,
Disertasi Program Pascasarjana Universitas Airlangga Surabaya, 2016.
Tesis Anwar, Sarjana Hukum, yang berjudul Pertanggungjawaban Notaris
Terhadap Pembuatan Akta Pernyataan Keputusan Rapat Umum
Pemegang Saham Perseroan Terbatas.
Tesis Didi Santoso, Sarjana Hukum, yang berjudul Tanggung Gugat Notaris
Dalam Pembuatan Akta Yang Memuat Dua Perbuatan Hukum (Analisis
Putusan Mahkamah Agung Nomor 1440.K/PDT/1996).
Tesis Mulyana, Sarjana Hukum, yang berjudul Tanggung Jawab Notaris Dan
PPAT Terhadap Keotentikan Akta Yang Dibuatnya,
Muhkam Arief Widodo, Program Studi Magister Kenotariatan Fakultas Hukum,
Universitas Brawijaya
Peraturan Perundang-Undangan
Kitab Undang-Undang Hukum Perdata
Undang-Undang Nomor 30 Tahun 2004 Tentang Peraturan Jabatan Notaris
Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2014 Tentang Perubahan Atas Undang-Undang
Nomor 30 Tahun 2004 Tentang Jabatan Notaris (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2014 Nomor 3, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
Nomor 5491).
Undang-Undang Perseroan Terbatas
Undang-Undang Perizinan