profil dinas kependudukan dan catatan sipil

A.

B.

C.

D. Kelembagaan

Tugas dan fungsi pokok Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil

sebagaimana telah diatur dan dituangkan dalam Keputusan Bupati

Tulungagung Nomor: 25 Tahun 2008, tentang Tugas, Fungsi Tata Kerja

Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Tulungagung.

Adapun susunan organisasi dinar kependudukan dan pencatatan sipil.

1. Kepala Dinas

2. Sekretaris mebawahi:

a) Sub Bagian Umum

b) Sub Bagian keuangan

c) Sub Bagian Bina Program

3. Bidang pendaftran penduduk membawahi:

a) Seksi Pembinaan Dan Fasilitas Pelayanan Administrasi Pendaftaran

Penduduk

b) Seksi Pelayanan Pendaftaran Penduduk

c) Seksi Monitoring Evaluasi Pengembangan System Pendaftaran

Penduduk

4. Bidang Pencatatan Sipil Membawahi:

a) Seksi Pelayanan Pencatatan Kelahiran

b) Seksi Pelayanan Pencatatan Perkawinan dan Perceraian

c) Seksi Penataan dan Perawatan Arsip Dokumen Pencatatan Sipil

5. Bidang administrasi kependududkan, membawahi:

a) Seksi Pengembangan System Administrasi Kependudukan

b) Seksi Pengolahan Data Perubahan Penduduk

c) Seksi Informasi dan Publikasi

6. Bidang pengembangan dan pengendalian kependududkan membawahi:

a) Seksi pengawasan dan pengendalian mobilitas penduduk

b) Seksi pengembangan sarana tekologi informsai

c) Seksi statistic dokumentasi dan pelaporan

7. Unit pelaksana teknis dinas (UPTN)

E. Dasar Hukum

1. Undang-Undang Nomor 4 Tahun 1961 tentang Perubahan atau

Penambahan Nama Keluarga.

2. Undang-Undang RI Indonesia Nomor 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan.

3. Undang-Undang RI Nomor 37 Tahun 1999 tentang Hubungan Luar

Negeri.

4. Undang-Undang RI Nomor 39 Tahun 1999 tentang Hak Asazi Manusia.

5. Undang-Undang RI Nomor 23 Tahun 2003 tentang Perlindungan Anak.

6. Undang-Undang RI Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan

Daerah.

7. Undang-Undang RI Nomor 12 Tahun 2006 tentang Kewarganegaraan.

8. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2006 tentang Administrasi

Kependudukan.

9. Peraturan Pemerintah RI Nomor 10 Tahun 1983 tentang Ijin Perkawinan

dan Perceraian Bagi Pegawai Negeri Sipil.

10.Peraturan Pemerintah RI Nomor 25 Tahun 1990 tentang perubahan

Peraturan Pemerintah RI Nomor 10 Tahun 1983 tentang Ijin Perkawinan

dan Perceraian Bagi Pegawai Negeri Sipil

11.Peraturan Pemerintah RI Nomor 25 Tahun 2000 tentang Kewenangan

Pemerintah dan Kewenangan Propinsi sebagai Daerah Otonom.

12.Keputusan Presiders RI Nomor 88 Tahun 2004 tentang Pengelolaan

Informasi Administrasi Kependudukan.

13.Peraturan Menteri Dalam Negeri RI Nomor 28 tahun 2005 tentang

Pedoman Penyelenggaraan Pendaftaran Penduduk dan Pencatatan Sipil

di Daerah.

14.Keputusan Menteri Dalam Negeri RI Nomor 97 Tahun 1978 tentang

Penunjuk Pemuka Agama sebagai Pembantu Pencatatan Perkawinan

bagi Umat Kristiani Indonesia yang tunduk kepada Stbld 1933-75 jo Stbld

1936-607 dan bagi umat Hindu dan Budha.

15.Keputusan Menteri Dalam RI Negeri Nomor 94 tahun 2003 tentang

Spesifikasi, Pengadaan dan Pengendalian Blanko Kartu Keluarga, Kartu

Tanda Penduduk, Buku Register Akta dan Kutipan Akta Catatan Sipil.

16.Peraturan Daerah Kabupaten Tulungagung Nomor 18 tahun 2006

tentang Penyelenggaraan Pendaftaran Penduduk dan Pencatatan Sipil.

BAB II

STANDART PELAYANAN

A. Akta Kelahiran

1. Jenis Pelayanan

a. Akta Kelahiran Pokok

1) Persyaratan Umum

a) Anak yang lahir tidak lebih dari 60 hari kerja;

b) Lahir di wilayah Kabupaten Tulungagung;

c) WNI, WNI;

d) Orang tua tidak harus penduduk Kabupaten Tulungagung.

2) Persyaratan, Administrasi

a) Asli Surat Keterangan Persalinan / Kelahiran;

b) Asli Tripiklat / Surat Keterangan Kelahiran dari Desa /

Kelurahan;

c) Foto copy Akta Nikah orang tua;

d) Foto copy Kartu Keluarga (KK) orang tua;

e) Foto copy KTP orang tua dan 2 (dua) orang saksi (umur saksi

paling sedikit 21 tahun);

f) Surat Kuasa bermeterai Rp. 6000,- dan foto copy KTP yang

diberi kuasa apabila dikuasakan;

g) Menunjukkan dokumen aslinya.

b. Akta Kelahiran Istimewa

1) Persyaratan Umum

a) Anak yang lahir sejak 1-1-1986 s/d usia lebih dari 60 hari kerja

sejak kelahirannya.

b) Lahir di wilayah Kabupaten Tulungagung maupun luar

Kabupaten Tulungagung;

c) WNI, WNA;

d) Penduduk Kebupaten Tulungagung.

2) Persyaratan Administrasi

a) Asli Tripiklat / Surat Keterangan Kelahiran dari Desa /

Kelurahan;

b) Foto copy Akta Nikah atau Duplikat Akta Nikah orang tua;

c) Foto copy Kartu Keluarga;

d) Foto copy KTP orang tua dan 2 (dua) orang saksi, yang masih

berlaku.

3) Persyaratan Tambahan yang dilampirkan bila ada

a) Foto copy Ijazah / STTB;

b) Foto copy Akta Cerai apabila orang tua sudah cerai;

c) Foto copy penetapan anak angkat dari Pengadilan;

d) Surat kuasa bermeterai Rp. 6.000,- dan foto copy KTP yang

diberi kuasa bila permohonannya dikuasakan;

e) Penetapan Pengadilan bagi WNA;

f) Menunjukkan dokumen aslinya.

c. Akta Kelahiran Dispensasi

1) Persyaratan Umum

a) Anak yang lahir sebelum 1-1-1986;

b) Lahir di wilayah Kabupaten Tulungagung maupun luar

Kabupaten Tulungagung;

c) WNI, WNA;

d) Penduduk Kebupaten Tulungagung.

2) Persyaratan Administrasi

a). Asli Tripiklat / Surat Keterangan Kelahiran dari Desa/

Kelurahan-,

b). Foto copy Akta Nikah atau Surat Keterangan Nikah dari Desa/

Kelurahan bagi yang nikahnya sebelum tahun 1975;

c). Foto copy Kartu Keluarga (KK);

d). Foto copy KTP orang tua dan 2 (dua) orang saksi, yang masih

berlaku.

3) Persyaratan Tambahan yang dilampirkan bila ada

a) Foto copy Ijazah / STTB;

b) Foto copy Akta Cerai apabila orang tua sudah cerai;

c) Foto copy penetapan anak angkat dari Pengadilan;

d) Surat kuasa bermeterai Rp. 6.000,- dan foto copy KTP yang

diberi kuasa bila permohonannya dikuasakan;

e) Penetapan Pengadilan bagi WNA;

f) Menunjukkan dokumen aslinya.

2. Biaya Pelayanan

a. Kelahiran Pokok

1) WNI

a) Anak kesatu dan kedua : gratis

b) Anak ketiga dan seterusnya : gratis

c) Penggantian kutipan kedua dst : Rp. 35.000,-

(karena rusak atau hilang)

2) WNA

a) Anak kesatu dan kedua : Rp. 50.000,-

b) Anak ketiga dan seterusnya : Rp. 100.000,-



b. Kelahiran Istimewa

1) WNI

a) Anak kesatu dan kedua : Rp. 20.000,-

b) Anak ketiga dan seterusnya : Rp. 27.000,-



2) WNA

1) Anak kesatu dan kedua : Rp. 75.000,-

2) Anak ketiga dan seterusnya : Rp. 120.000,-

3) Penggantian kutipan kedua dst : Rp. 80.000,-


3. Mekanisme Pelayanan Akta Kelahiran

B. Akta Kematian

1. Jenis Akta Kematian

a. Akta Kematian Pokok

1) Batas waktu pelaporan tidak lebih dari 60 hari

2) Kematian berada di wilayah Kabupaten Tulungagung

b. Akta Kematian Terlambat

1) Batas waktu pelaporan lebih dari 6 hari

2) Kematian berada di wilayah Kabupaten Tulungagung

2. Persyaratan Administrasi

a. Surat Kematian dari Kelurahan / Desa

b. Foto copy Akta kelahiran dan Akta Perkawinan yang bersangkutan

c. Foto copy Kartu Keluarga dan Kartu Tanda Penduduk yang

bersangkutan

d. Foto copy Kartu Keluarga dan Kartu Tanda Penduduk pelapor

e. Foto copy KTP 2 orang saksi

f. Surat Keterangan Ganti Nama (bila ada)

g. STMD / Imigrasi (WNA)

h. Surat kuasa diatas materai Rp. 6.000,- bagi yang dikuasakan

Permohonan dengan persyaratan lengkap

Loket pendaftaranPenyerahan Berkas dan

pemeriksaan kelengkapan berkas persyaratan oleh petugas

Pemeriksaan keabsahan berkas

persyaratan

Penyerahan kutipan Akta kelahiran

Kepada Pemohon

Penandatanganan registrasi akta oleh pemohon dan 2

orang saksi

Penandatanganan kutipan dan

registrasi akta oleh Kepala Dinas,

Pengagendaan dan presmika

Pengoreksian hasil pengetikan kutipan

akta kelahiran

Pengetikan kutipan akta kelahiran

Pembayaran retribusi

Permohonan dengan persyaratan lengkap Loket PendaftaranPenyerahan berkas permohonan dan pemeriksaan kelengkapan berkas persyaratan

Pemeriksaan keabsahan berkas persyaratan

Penyerahan kutipan akta kematian kepada pemohon Penandatanganan register akta oleh pemohon dan 2 orang saksi

Penandatanganan kutipan dan registrasi akta oleh Kepala Dinas, Pengagendaan dan presmikaPengoreksian hasil pengetikan kutipan akta kematianPengetikan kutipan akta kematianPembayaran retribusi

i. Menunjukkan dokumen aslinya.

3. Biaya Pelayanan

Biaya Akta Kematian

WNI : gratis

WNA : Rp. 50.000,-

4. Mekanisme Pelayanan Akta Kematian

C. Akta Perkawinan

1. Persyaratan Umum

a. Perkawinan yang dicatatkan di Dinas Kependudukan dan Catatan

Sipil adalah bagi mereka yang pelaksanaan perkawinannya

dilaksanakan secara agama Kristen, Katolik, Hindu, Budha dan

Konghucu.

b. Bagi orang Indonesia yang tunduk pads agama Nasrani, Hindu dan

Budha, pencatatan perkawinannya bisa dilaksanakan oleh Pembantu

Pegawai Pencatat Perkawinan (P4) atau datang ke Dinas

Kependudukan dan Catatan Sipil.

c. Bagi WNA, pencatatan Perkawinan tetap dilaksanakan di Dinas



a. Foto copy Surat Pemberkatan Perkawinan menurut agama

b. Kutipan Akta Perceraian bagi yang pernah cerai hidup

c. Fot copy Kutipan Akta Kematian Suami / Istri bagi duda/janda yang

cerai mati

d. Dokumen Imigrasi bagi WNA

e. Izin rekomendasi Kedutaan Perwakilan Negara yang bersangkutan

bagi WNA

f. Pengantar dari Desa / Kelurahan Model N1, N2, N3, N4

g. Foto copy Kartu Keluarga (KK) dan Kartu Tanda Penduduk (KTP)

mempelai dan 2 orang saksi

h. Foto copy Kutipan Akta Kelahiran kedua mempelai

i. Surat izin Komandan bagi anggota TNI / POLRI

j. Surat Izin Orang tua bagi mempelai yang belum cukup usia sesuai

Undang-Undang

k. Pas foto ukuran 4x6 cm sebanyak 6 lembar (berdasi, berdampingan)

l. Foto copy surat Baptis atau pengakuan umat

m. Surat keterangan Ganti nama (jika punya)

n. Surat keterangan sehat dari dokter pemerintah

o. Surat keterangan belum pernah menikah

3. Biaya Pelayanan

Jenis Pelayanan WNI WNA

1. Perkawinan dilaporkan tidak lebih 60

(enam puluh) hari kerja sejak tanggal

Pemberkatan Nikah oleh Pemuka Agama,

dan dilaksanakan

- Di dalam Kantor

- Di luar Kantor

75.000

100.000

300.000

400.000

2. Perkawinan dilaporkan lebih 60 (enam

puluh) hari kerja sejak tanggal Pember-

katan Nikah oleh Pemuka Agama, dan

dilaksanakan



Penyerahan kutipan akta perkawinan kepada pemohon Pelaksanaan sidang pencatatan perkawinan

Penandatanganan kutipan dan registrasi akta oleh Kepala Dinas, Pengagendaan dan presmikaPengoreksian hasil pengetikan kutipan akta perkawinanPengetikan kutipan akta perkawinanPembayaran retribusi

- Di dalam Kantor

- Di luar Kantor

200.000

300.000

750.000

900.000

3. Perkawinan beda Agama dilaporkan tidak

lebih 60 (enam puluh) hari kerja sejak

tanggal Pemberkatan Nikah oleh Pemuka

Agama, dan dilaksanakan

- Di dalam Kantor

- Di luar Kantor

100.000

150.000

400.000

500.000

4. Perkawinan beda Agama dilaporkan lebih

60 (enam puluh) hari kerja sejak tanggal


dan dilaksanakan

- Di dalam Kantor

- Di luar Kantor

200.000

300.000

750.000

900.000

5. Penerbitan Kutipan Akta Perkawinan

kedua dan seterusnya

100.000 300.000

4. Mekanisme Pelayanan Akta Perkawinan

D. Akta Perceraian

1. Persyaratan Umum

a. Perceraian yang dicatatkan di Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil

adalah bagi mereka yang perkawinannya dilaksanakan di Dinas


b. Pencatatan, Perceraian dilaksanakan setelah adanya penetapan dari

Pengadilan Negeri.


a. Putusan Pengadilan tentang penetapan perceraian

b. Kutipan Akta Perkawinan yang bersangkutan

c. Dokumen Imigrasi bagi WNA

d. Foto copy Akta Kelahiran mantan suami / istri

e. Foto copy Kartu Keluarga (KK) dan Kartu Tanda Penduduk (KTP

yang bersangkutan

f. Surat izin dari Komandan bagi anggota TNI / POLRI

g. Surat izin dari Bupati bagi PNS

h. Pas foto ukuran 4x6 cm sebanyak 4 (empat) lembar

3. Biaya Pelayanan


1. Perkawinan dilaporkan tidak lebih 60

(enam puluh) hari kerja sejak tanggal


dan dilaksanakan

125.000 300.000

2. Perceraian dilaporkan lebih dari 60 (enam

puluh) hari kerja sejak tanggal putusan

Pengadilan Negeri

250.000 750.000

3. Penerbitan Kutipan Akta Perceraian

Kedua dan seterusnya

125.000 300.000



Penyerahan kutipan akta perceraian kepada pemohon Penandatanganan register akta oleh pemohon

Penandatanganan kutipan dan registrasi akta oleh Kepala Dinas, Pengagendaan dan presmikaPengoreksian hasil pengetikan kutipan akta perceraianPengetikan kutipan akta perceraianPembayaran retribusi

4. Mekanisme Pelayanan Akta Perceraian

E. Akta Pengakuan dan Pengesahan Anak

1. Persyaratan Umum

a. Akta Pengakuan Anak

1) Anak lahir diluar ikatan perkawinan sah yang mempunyai

hubungan hukum dengan ibunya / keluarga ibunya.

2) Ayah dan ibu secara biologis mengaku sebagai ayah dan ibunya,

dengan membuat surat pernyataan.

b. Akta Pengesahan Anak

1) Anak lahir diluar ikatan perkawinan sah dan anak yang diakui.

2) Ayah dan ibu secara biologis yang dapat mengesahkan anaknya.

3) Kedua orangtuanya melaksanakan pencatatan perkawinan di

Dings Kependudukan dan Catatan Sipil.

4) Bila pelaksanaannya dilaporkan setelah proses pencatatan

perkawinan orang tua dimaksud telah selesai, maka untuk

pengesahan anak melalui Keputusan Pengadilan Negeri.


a. Akta Pengakuan Anak

1) Surat pengantar dari RT, RW, dan Lurah / Kepala Desa.

2) Foto copy dan menunjukkan asli KK dan KTP orang tua / SKTT

bagi WNA Penduduk Sementara.

3) Foto copy dan asli KTP pelapor, bila dikuasakan dengan

melampirkan surat kuasa bermaterai sesuai aturan yang berlaku.

4) Surat pernyataan pengakuan anak dari ayah kandung dengan

persetujuan ibu kandung dari anak yang bersangkutan.

5) Foto copy dan asli kutipan Akta Kelahiran orang tua.

6) Foto copy dan asli kutipan Akta Kelahiran anak.

7) Dokumen imigrasi sesuai ketentuan yang berlaku bagi WNA.

8) Surat Keterangan Lapor Diri (SKLD) dari kepolisian bagi WNA.

b. Akta Pengesahan Anak

1) Surat Pengantar dari RT, RW, dan Lurah / Kepala Desa.

2) Foto copy dan menunjukkan asli KK dan KTP orang tua / SKTT

bagi WNA Penduduk Sementara.

3) Foto copy dan asli KTP pelapor, bila dikuasakan dengan


4) Surat pernyataan pengakuan anak dari ayah kandung dengan

persetujuan ibu kandung dari anak yang bersangkutan.

5) Foto copy dan asli kutipan Akta Kelahiran orang tua.

6) Foto copy dan asli kutipan Akta Kelahiran anak.

7) Dokumen imigrasi sesuai ketentuan yang berlaku bagi WNA.

8) Surat Keterangan Lapor Diri (SKLD) dari kepolisian bagi WNA.

3. Biaya Pelayanan.


1. Penerbitan Kutipan Akta Pengakuan

Anak

100.000 250.000

2. Penerbitan Kutipan Akta Pengakuan

Anak kedua dan seterusnya

50.000 150.000



Penyerahan kutipan akta pengakuan anak kepada pemohon Penandatanganan register akta oleh pemohon dan 2 orang saksi

Penandatanganan kutipan dan registrasi akta oleh Kepala Dinas, Pengagendaan dan presmikaPengoreksian hasil pengetikan kutipan Pengetikan kutipan akta dan catatan pinggirPembayaran retribusi

4. Mekanisme Pelayanan Akta Pengakuan dan Pengesahan Anak

F. Pencatatan Pengangkatan Anak

1. Persyaratan Umum

a. Anak angkat adalah anak yang bukan akan kandungnya tetapi

diperlakukan seperti anak kandung.

b. Pengangkatan anak dikukuhkan dengan penetapan dari pengadilan

negeri.

c. Dalam akta Pengangkatan anak, nama orang tua kandung dan nama

orang tua angkat tercantum dalam akta tersebut.


a. Surat Pengantar dari RT, RW, dan Lurah / Kepala Desa.

b. Foto copy dan menunjukkan asli KK dan KTP orang tua SKIT bagi

WNA Penduduk Sementera.

c. Foto copy dan asli KTP pelapor, bila dikuasakan dengan


d. Foto copy dan asli kutipan Akta Nikah / Perkawinan orang tua angkat.

e. Foto copy dan asli kutipan Akta Kelahiran orang tua angkat, bagi

orang tua angkat yang belum kawin, duda atau janda.

f. Foto copy dan asli kutipan Akta Kelahiran Anak Angkat.

g. Foto copy dan asli Surat Keputusan Pengadilan Negeri.

h. Dokumen Imigrasi sesuai ketentuan yang berlaku bagi WNA.

i. Surat Keterangan Lapor Diri (SKLD) dari kepolisian bagi WNA.

3. Biaya Pelayanan


PENCATATAN PENGANGKATAN ANAK :

1. Dilaporkan tidak lebih dari 30 (tiga puluh)

hari kerja sejak tanggal penetapan

Pengadilan Negeri

2. Dilaporkan lebih dari 30 (tiga puluh) hari

kerja sejak tanggal Penetapan

Pengadilan Negeri

50.000

50.000

3.000.000

5.000.000

G. Pencatatan Perubahan Nama


a. Surat pengantar dari RT, RW, dan Lurah / Kepala Desa

b. Surat Penetapan Perubahan Nama dari Pengadilan Negeri atau

Pejabat yang berwenang

c. Surat Keterangan Kelakukan Baik (SKKB) dari Kepolisian

d. Akta Kelahiran

e. Akta Perkawinan

f. Kartu Keluarga dan KTP bagi yang wajib KTP atau yang pernah

kawin.

2. Biaya Pelayanan

Pencatatan Perubahan Nama Rp. 25.000,-

3. Mekanisme Pelayanan Pencatatan Perubahan Nama

H. Surat Keterangan Catatan Sipil

1. Jenis Surat Keterangan

a. Surat Keterangan belum terdaftar di Dispenduk dan Catatan Sipil

bagi kelahiran yang sudah terlambat khususnya bagi WNA, untuk

dimintakan Penetapan dari Pengadilan Negeri.

b. Surat Keterangan belum pernah kawin sebagai persyaratan bekerja

di luar negeri.


a. Surat pengantar dari kelurahan dan diketahui oleh Camat, asli.

b. Untuk persyaratan sidang di Pengadilan Negeri bagi kelahiran yang

terlambat harus disertai persyaratan untuk pendaftaran kelahiran.

c. Foto copy KTP dan KK.

d. Foto copy Surat Ganti Nama bagi yang memiliki.

e. Foto copy Pasport / SKLD / KITAP bagi WNA (legalisir).

f. Surat Kuasa bermaterai Rp. 6.000,- bagi yang dikuasakan.

3. Biaya Pelayanan Surat Keterangan Catatan Sipil

WNI = Rp. 10.000,-

WNA = Rp. 50.000,-


Loket PendaftaranPenyerahan berkas permohonan dan pemeriksaan kelengkapan

berkas persyaratan


persyaratan

Penyerahan kutipan akta kepada pemohon




Pengoreksian hasil pengetikan kutipan

Pengetikan catatan pinggir


4. Mekanisme Pelayanan Surat Keterangan Catatan Sipil

I. Kartu Keluarga KK

1. Persyaratan Umum

a. Setiap Kepala Keluarga wajib memiliki Kartu Keluarga.

b. Dalam Kartu Keluarga dicatat data Kepala Keluarga dan data semua

anggota keluarga.

c. Kartu Keluarga ditanda tangani oleh Kepala Dinas Kependudukan

dan Catatan Sipil.


a. Surat pengantar dari Desa / Kelurahan.

b. Kartu Keluarga dan KTP lama.

c. Foto copy Akta Nikah Akta Kawin.

d. Foto copy Akta Kelahiran bagi keluarga yang sudah mempunyai

anak.

3. Biaya Pelayanan

- Kartu Keluarga WNI : Rp. 6.500,-

- Kartu Keluarga WNA : Rp. 40.000,-


Loket PendaftaranPenyerahan berkas permohonan dan pemeriksaan kelengkapan

berkas persyaratan


persyaratan





Pengoreksian hasil pengetikan

Pengetikan catatan pinggir


4. Mekanisme Pelayanan Kartu Keluarga (KK)

J. Kartu Kanda Penduduk (KTP)

1. Persyaratan Umum

a. Setiap penduduk yang telah berusia 17 tahun atau telah / pernah

menikah wajib memiliki Kartu Tanda Penduduk.

b. Setiap penduduk hanya memiliki satu Kartu Tanda Penduduk.

c. Kartu Tanda Penduduk Warga Negara Asing diberikan keterangan

WNA.

d. Kartu Tanda Penduduk berlaku 5 (Lima) tahun dan dapat

diperpanjang dengan diterbitkan Karta Tanda Penduduk baru.

e. Bagi Penduduk Warga Negara Indonesia yang berusia 60 (enam

puluh) tahun ke atas diberikan Kartu Tanda Penduduk berlaku

seumur hidup dan tidak dipungut biaya.

f. Ketentuan sebagaimana dimaksud pada item e hanya beraku bagi

Warga Negara Indonesia yang bertempat tinggal tetap.

g. Kartu Tanda Penduduk ditanda tangani oleh Kepala Dinas

Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Tulungagung.


a. Foto copy KK

b. KTP Lama

c. Foto copy Akta Kelahiran

d. Foto copy Akta Nikah / Akta Kawin

e. Pas photo 3x4 cm sebanyak 2 lembar

3. Biaya Pelayanan.

- WNI = Rp. . 7.000,-

- WNA = Rp. 100.000,-


Pengetikan KK dan penandatanganan oleh Kepala Dinas

Penyerahan KK kepada pemohon

4. Mekanisme Pelayanan Kartu Tanda Penduduk (KTP)

K. Surat Keterangan Pindah Penduduk

1. Persyaratan Surat Keterangan Pindah WNI

a. Surat pengantar dari RT/RW

b. Surat pengantar dari desa / kelurahan

c. Surat keterangan pindah tempat dari kecamatan

d. KK SIAK dan KTP asli / fotokopi

e. Surat keterangan catatan kepolisian (bila diperlukan oleh daerah

tujuan)

f. Surat keterangan biodata penclucluk (dari desa)

g. Biaya Retribusi Rp. 4.000,-

h. Pas foto berwarna terbaru ukuran 4 x 6 (5 lembar)

2. Persyaratan Surat Keterangan Tinggal Sementara (SKTS)

a. Surat keterangan dari RT di legalisir RW dan lurah

b. Mengisi formulir pemohon SKTS

c. Fotocopy kartu pelajar / mahasiswa

d. Fotocopy KTP atau surat jalan dari daerah asal

e. Pas foto ukuran 4 x 6 (2 lembar)

f. Surat Keterangan dari perusahaan tempat pemohon bekerja

g. Surat keterangan dari organisasi / paguyuban bagi pedagang kaki

lima (PKL)


Loket PendaftaranPenyerahan berkas

permohonan


KK dan KTP


Pengoreksian dan pencocokan pada

buku register KK dan KTP

Penandatanganan KK dan KTP

Pengetikan KK dan KTP

Pembayaran

Pencatat pada buku register KK

dan KTP

3. Mekanisme Pelayanan

a. Surat keterangan pindah WNI

Antar kelurahan dalam satu kecamatan

RT/RW Kelurahan (UU 23 tahun 2006)

Antar kecamatan dalam suatu kabupaten / kota

RT / RW Kelurahan Kecamatan (UU 23 tahun 2006)

Antara kabupaten / Kota atau antar propinsi

RT / RW Kelurahan Kecamatan (UU 23 tahun 2006)

b. Surat Keterangan Tinggal Sementara (SKIS)

RT / RW Kelurahan Kecamatan Dinas Kependudukan

dan pencatatan sipil.

L. Informasi dan Penanganan Pengaduan Masyarakat

1. Informasi

Masyarakat bisa meminta informasi langsung kepada petugas informasi

atau melalui telepon (0355) 321206

2. Penanganan Pengaduan

a. Masyarakat bisa langsung telepon kepada Kepala Dinas melalui

telepon (0355) 333174

b. Pengaduan masyarakat berupa surat bisa dialamatkan kepada

Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten

Tulungagung dengan alamat A RA. Kartini No. 23

c. Pengaduan masyarakat diselesaikan maksimal dalam waktu 5 hari

kerja

3. Mekanisme pengaduan Masyarakat

Masyarakat1. Melalui telepon

Kepala Dinas nomor (0355) 333174

2. Mengirim surat kepada Kepal Dinas

Kabag Tata Usaha

Menerima pengaduan dan mengagendakan surat

Kepala Dinas

Mendisposisikan ke pejabat yang

menangani

Pejabat

Menerima, mengkaji

pengaduan dan membuat jawaban

Selesai Maksimum5 hari kerja

profil dinas kependudukan dan catatan sipil

Documents