PROFESI PEMAIN SEPAK BOLA

bercita-cita Hampir setiap sepak bola fanatik untuk menjadi seorang

pemain sepak bola profesional. Para fans lain hanya ingin menjadi penonton

dari permainan. Dengan meningkatnya popularitas sepak bola banyak dan

banyak penggemar olahraga yang terjebak untuk melakukan olahraga

kontak. Sepak bola untuk orang lain berarti lebih dari sekedar olahraga. Ini

adalah bahasa yang semua etnis ras dan warna kulit memahami melihat dan

tahu. Demam sepak bola ini membuka jalan untuk pengenalan sepak bola

sebagai olahraga bagi atlet muda. Semua superstar sepak bola modern yang

diasah melalui kerja keras. Menjadi pemain sepak bola dengan profesi

memerlukan banyak dedikasi dan disiplin. Orang-orang dari berbagai lapisan

kehidupan menganggap sepak bola sebagai ekspresi diri dan olahraga yang

membuat mereka bercita-cita untuk sesuatu yang lebih baik.

Practice makes perfect. Meskipun pernyataan seperti itu mungkin clich

panjang dijual

Seorang pemain sepak bola profesional yang memiliki sikap yang benar

terhadap sepak bola. Pola pikir yang tepat terhadap praktek kejujuran dan

disiplin dapat memotivasi pemain. Pengorbanan harus dilakukan untuk

mempertajam ketrampilan bermain permainan. Pemain aspiring harus

berkonsentrasi dengan baik pada proses pelatihan serta dalam setiap

pertandingan dia bermain. Sebuah kepribadian secara alami tekun dan

keadaan pikiran adalah sebuah keuntungan besar dalam arti bahwa ia dapat

membuat pemain membawa keluar yang terbaik dalam dirinya di setiap

pertandingan dan di setiap sesi latihan.

Anda tentu bangga mampu berkarir selama belasan tahun atau bahkan

sampai pensiun dalam sebuah organisasi besar.  Ini dapat Anda temui dan

rasakan ketika berbondong-bondongnya Calon PNS memenuhi Kantor-

kantor Pemerintahan untuk sekedar posisi sebagai Pegawai Negri Sipil dan

Jaminan Pensiun serta Karir Puluhan Tahun.  Inikah yang disebut Loyalitas

ataukah Profesionalitas.

Namun kiranya bukan hal yang naïf pada saat Anda mendapatkan

penawaran lebih dari sebuah organisasi bisnis lainnya, akan mengambil

kesempatan tersebut.  Banyak terlihat para pekerja menunjukkan

Loyalitasnya terhadap sebuah perusahaan, namun sering pula Anda

memperhatikan tidak sedikit para “kutu loncat” dalam dunia bisnis dan

ekonomi.  Salahkah ketika Anda memilih sebuah profesi daripada sebuah

posisi..atau pernyataan yang cukup familiar Anda dengar adalah, “Jangan

pernah Loyal pada Perusahaan namun lakukanlah pada Profesi”.

Tidak Salah Anda memilih meninggalkan Pekerjaan Lama yang telah dilalui

lebih dari 10 tahun demi sebuah Tugas Baru dengan Benefit and

Compentation 2 atau 3 kali lipat.  Anda bukan seorang yang tidak setia

dengan Tugas dan Tanggung Jawab, dan bukan pula seorang Opportunist

karena adanya tawaran lebih baik dan menjanjikan.  Loyal dan Profesional

merupakan Paduan Fungsi dan Tanggung Jawab seorang Individu dalam

Aktualisasi dirinya. 

Loyalitas

Merupakan ungkapan kesetiaan yang tercermin dari tingkah perilaku

seseorang dalam fungsi dan tugasnya terhadap sebuah organisasi perusahaan

dalam jangka waktu panjang.  Loyalitas seseorang semakin sulit ditemui

dalam dinamika ekonomi bisnis saat ini, terlebih banyak perusahaan baru

bermunculan dan mencoba merangsek dalam kompetisi pasar yang semakin

sempit dan agresif.  Adakah yang salah dengan sifat Loyal seseorang

terhadap Profesinya disebuah Organisasi dalam jangka panjang..?  Semua

kembali pada pilihan masing-masing individu pada saat memutuskan

mengambil fungsi dan tugas kerjanya. 

Profesionalitas

Merupakan cerminan fungsi seseorang dalam Tugas dan Tanggung Jawab

kerjanya sesuai dengan aturan dan prosedur yang berlaku, demi

mendapatkan hasil yang diharapkan oleh kedua belah pihak.  Professional

berlaku sesuai aturan dan tidak melihat sisi lain dalam menjalankan

wewenang dan tanggung jawabnya.  Seorang Pemain Sepak Bola

Profesional akan melakukan Tugas dan Tanggung Jawabnya tanpa melihat

Tim dia bernaung saat ini. 

Perbedaan Loyalitas dan Profesionalitas

Sulit berbicara mengenai Loyal dan Profesional dalam konteks kebutuhan

individu, terlebih Anda sebagai Individu akan memiliki banyak perbedaan

dengan orang lain.  Bahkan sepasang Suami Istri yang bekerja pun memiliki

Visi Misi berbeda ketika membahas Loyal dan Profesional.   Tidak sulit

memahami konsep Loyal dan Profesional jikalau Anda sudah menemukan

Passion dalam Hidup atau Passion dalam Bekerja.  Loyalitas dan

Profesionalitas sebenarnya dua karakter yang sangat dekat, yakni ketika

Anda berlaku Profesional maka Anda akan bersifat Loyal terhadap Tugas

dan Tanggung Jawab, atau pada saat Anda memiliki Loyalitas terhadap

Tugas dan Tanggung Jawab maka dipastikan Anda menjalankan

Profesionalitas yang baik.  Dapat disimpulkan bahwa Loyalitas yang baik

adalah Loyal terhadap Profesi Anda, dan Professional yang baik

mencerminkan  Loyal kepada Tugas dan Tanggung Jawabnya sesuai Aturan

dan Norma yang berlaku dalam memenuhi Target dan Kinerja. 

Loyalitas mencerminkan beberapa Karakter dan Perilaku Anda diantaranya

sebagai berikut:

Kesetiaan

Kepatuhan

Ketaatan

Komitmen

Pengorbanan 

Profesionalitas mencerminkan perilaku dan sikap Anda sebagai berikut:

Konsisten

Integritas

Prosedural

Result Oriented

Want to Do More 

Perilaku Profesional dan Loyal dapat Anda jalani bersamaan dalam sebuah

Organisasi tanpa harus menjadi Kutu Loncat yang Opportunist, dimana

masih banyak Perusahaan yang melihat Sikap Loyal terhadap Profesi serta

Organisasi dalam Jangka Panjang merupakan Intangible Asset mereka,

sehingga Proses Pemberdayaan berjalan Simultan seiring dengan Rencana

Tumbuh Kembang Berkesinambungan (Sustainable Growth).

5 CARA MENJADI PEMAIN SEPAK BOLA PROFESSIONAL

Ras adalah latihan kardiovaskular fantastis, berlari sampai dengan 3 mil per

hari akan membantu mempertahankan kondisi yang optimal fisik Anda.

Menjalankan menanjak akan meningkatkan intensitas latihan anda. Setelah

Anda menemukan RAN 2 mil curam dan berlari ke arahnya selama 20-30

meter, kemudian turun. Ulangi 5-10 kali. Untuk melakukan hal ini, setiap

hari untuk meningkatkan kebugaran dan daya tahan yang akan

memungkinkan Anda untuk bermain terbaik Anda lebih lama.

Langkah 2 dari 5 cara untuk menjadi seorang pemain sepak bola yang lebih

baik.

Latihan untuk meningkatkan kecepatan

Untuk memperkuat otot-otot kaki dan kecepatan refleks, menemukan setetes

sekitar 150 cm atau berdiri di atas hal yang pasti dari ketinggian yang sama.

Langsung off, mendarat di posisi berjongkok pada dua kaki dan berdiri tegak

secepat mungkin. Pastikan Anda melakukan pemanasan dan meregangkan

sebelum melakukan latihan ini untuk menghindari cedera.

Langkah 3 dari 5 cara untuk menjadi seorang pemain sepak bola yang lebih

baik.

Putar dengan kaki kedua

Kebanyakan pemain bermain lebih baik dengan satu kaki daripada yang lain,

sulit untuk meningkatkan hubungan Anda dengan kaki kuat Anda. Fokus

pada kaki Anda lebih rendah untuk kemenangan cepat untuk meningkatkan

permainan Anda bahwa perbaikan terbesar dapat dibuat dengan lebih sedikit

pekerjaan. Menendang bola dinding hanya dengan menggunakan kaki yang

lemah Anda. Memiliki permainan praktik di mana tidak semua orang

bermain dengan kaki lemah mereka. Ini adalah tugas yang sederhana dan

Anda akan melihat hasil dalam waktu singkat.

Langkah 4 dari 5 cara untuk menjadi seorang pemain sepak bola yang lebih

baik.